1. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Usaha Donat Madu didirikan oleh Ridwan Iskandar dengan istrinya Fanina Nisfulaily sejak bulan Mei tahun 2010. Ide membangun usaha tersebut berawal dari keinginannya untuk mengembangkan usaha makanan yang berbeda. Gerai pertama yang dibuka terletak di Jalan Cihanjuang Nomor 158 A Cimahi, Jawa Barat. Sejak Juli 2011 Ridwan mengembangkan usaha donat madu menjadi waralaba. Dengan memberikan investasi pada Donat Madu maka akan mendapatkan hak atas penggunaan merek Donat Madu, pelatihan karyawan, serta biaya promosi. Saat ini Donat Madu memiliki 101 gerai yang terdapat dibeberapa kota besar di Indonesia. Menurut Ibu Vanina Nisfulaily “sukses dari Donat Madu yaitu bersih, menarik, lezat, dan harganya yang terjangkau”. Berdasarkan pernyataan tersebut untuk menjaga kualitas dan cita rasa donat tetap prima, maka bahan baku donat sepenuhnya disediakan oleh Ridwan atau pemilik waralaba. Pencatatan transaksi penjualan dan pembelian bahan baku masih menggunakan sistem pencatatan manual. Pencatatan manual dilakukan dengan mencatat transaksi penjualan dan pembelian bahan baku pada sebuah buku oleh karena itu hal ini menyulitkan pemilik jika ingin melihat pembelian dan penjualan bahan baku dalam periode tertentu. Dalam membuat daftar persediaan bahan baku untuk dijual Donat Madu hanya mengacu pada data pembelian dan penjualan bahan baku tanpa menggunakan metode persediaan sebagai suatu tolak ukur dalam menentukan harga pokok penjualan dan untuk mengetahui laba yang diinginkan oleh pihak perusahaan. Penentuan harga jual bahan baku dilakukan hanya dengan menambahkan harga jual bahan baku sebesar 10% dari harga pembelian untuk mendapatkan nilai lebih sebagai pendapatan penjualan bahan baku.
1
1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang, perumusan masalah pada proyek akhir ini adalah sebagai berikut. 1. Bagaimana menghasilkan daftar pembelian, penjualan, dan persediaan bahan baku pada Donat Madu, Cimahi? 2. Bagaimana membuat aplikasi yang dapat menghitung harga pokok penjualan bahan baku pada Donat Madu, Cimahi? 3. Bagaimana menghasilkan jurnal umum, buku besar, dan kartu stock bahan baku pada Donat Madu, Cimahi?
1.3 Tujuan Berdasarkan rumusan masalah, tujuan yang akan dicapai pada proyek akhir ini adalah sebagai berikut. 1. Menghasilkan daftar pembelian, penjualan, dan persediaan bahan baku pada Donat Madu, Cimahi. 2. Membuat aplikasi yang dapat menghitung harga pokok penjualan bahan baku pada Donat Madu, Cimahi. 3. Menghasilkan jurnal umum, buku besar, dan kartu stock pada Donat Madu, Cimahi.
1.4 Batasan Masalah Batasan masalah dari pembahasan proyek akhir ini adalah sebagai berikut. 1. Tidak menangani pembelian, hanya menggunakan data pembelian yang berdasarkan nota pembelian untuk perhitungan harga pokok penjualan bahan baku. 2. Tidak menangani penjualan dan pembelian bahan baku secara kredit, atau tidak menangani perhitungan utang dan piutang. 3. Dalam transaksi penjualan bahan baku tidak terdapat potongan atau diskon penjualan bahan baku.
2
4. Tidak menangani ongkos kirim, retur, dan jurnal koreksi. 5. Dalam proyek akhir ini menggunakan System Development Life Cycle (SDLC) dengan model waterfall hanya dilakukan sampai tahap pengujian. 6. Metode kartu stock menggunakan metode perpetual rata-rata bergerak (Average).
1.5 Definisi Operasional Definisi operasional yang terdapat pada aplikasi persediaan dan perhitungan harga pokok penjualan bahan baku pada donat madu adalah. 1. Donat Madu merupakan perusahaan dagang yang menjual donat yang berbahan dasar madu, untuk menjaga kualitas dan cita rasa donat tetap prima pada 101 gerai yang terdapat di kota besar di Indonesia, maka bahan baku donat sepenuhnya disediakan Ridwan atau pemilik waralaba. 2. Persediaan barang dagang atau sering disebut sebagai persediaan terdiri dari barang-barang yang disediakan untuk dijual kepada konsumen. 3. Harga pokok penjualan merupakan suatu patokan atau tolak ukur untuk menentukan harga jual dan dapat juga untuk mengetahui laba yang diinginkan oleh pihak perusahaan. 4. Aplikasi persediaan dan perhitungan harga pokok penjualan Bahan Baku berbasis web adalah aplikasi pengelolaan persediaan dan perhitungan harga pokok penjualan bahan baku untuk dijual Kepada gerai cabang yang diaplikasikan melalui web browser sehingga dapat diakses selama terjadi koneksi ke server.
1.6 Metode Pengerjaan Dalam pengerjaan proyek akhir ini menggunakan metode System Development Life Cycle (SDLC) dengan memilih model waterfall. Model waterfall menyediakan pendekatan alur hidup perangkat lunak secara sekuensial atau terurut dimulai dari analisis, desain, pengodean, pengujian, dan tahap pendukung (support).
3
Gambar 1-1 menunjukkan alur pengerjaan dalam membuat aplikasi dari model waterfall menurut [1]
Sistem/ Rekayasa Informasi Analisis
Desain
Pengodean
Pengujian
Gambar 1-1 Ilustrasi Metode Waterfall
1. Analisis Tahap analisis bertujuan untuk memperoleh cakupan dari proyek pengembangan sistem, dasar-dasar untuk kendali dan mengumpulkan data. Adapun metode yang dilakukan adalah sebagai berikut. a. Metode Wawancara Metode wawancara adalah teknik mendapatkan informasi dengan cara bertanya langsung kepada ibu Vanina Nisvulaily sebagai Owner di Donat Madu mengenai apa yang ingin diperoleh atau data-data yang ingin diperoleh dalam melakukan penyusunan laporan proyek akhir. b. Observasi Observasi adalah teknik pengamatan dan pencatatan secara bertahap untuk menganalisis sistem penjualan bahan baku yang sedang berjalan pada donat madu.
4
c. Studi pustaka Studi pustaka adalah teknik mengumpulkan dan mempelajari dokumen-dokumen yang ada, serta mencari buku-buku yang bisa membantu dalam penyusunan laporan. 2. Desain Tahap desain bertujuan untuk memenuhi kebutuhan informasi dalam perancangan pembuatan program perangkat lunak, seperti struktur data, arsitektur perangkat lunak, reperesentasi atarmuka, dan prosedur pengkodean. Tahap ini mengimplementasikan dari tahap analisis menjadi program pada tahap selanjutnya. 3. Pengodean Tahap pengodean merupakan tahapan terjemahan kedalam bahasa pemograman yang sudah di tentukan, dengan melihat pada bagian desain yang telah di buat sebelumnya. Bahasa pemrograman yang di gunakan adalah PHP dan MYSQL sebagai basis data. 4. pengujian Tahap pengujian merupakan tahap pengujian aplikasi yang telah di buat, pada proyek akhir ini menggunakan metode black box, untuk memastikan aplikasi tersebut berjalan sesuai dengan perancangan sebelumnya dan sesuai dengan yang diharapkan.
1.7 Jadwal Pengerjaan Tabel 1-1 Jadwal Pengerjaan Februari 2014 Maret 2014 Keterangan 2 3 4 1 2 3 4 Analisis Desain Pengodean Pengujian Dokumentasi
1
Apriil 2014 2 3 4
1
Mei 2014 2 3 4
1
Juni 2014 2 3 4
1
Juli 2014 2 3 4
5
