Buku
: Environmental Science (A Global Concern)
Pengarang
: William P. Cunningham dan Mary Ann Cunningham
Penerbit
: McGraw-Hill
Kota Terbit : America, New York
Tahun Terbit : 2003 ISBN
: 978-0-07-128778-4
Kita tampaknya telah mencapai titik balik dalam sikap lingkungan. Satu dekade yang lalu, beberapa orang mengambil perubahan iklim serius. Hari ini, iklim merupakan topik berita utama dan kampanye politik. Ratusan perguruan tinggi, masyarakat, dan pemerintah daerah bekerja secara lokal untuk mengurangi emisi karbon dan meningkatkan efisiensi. Lebih dari 400 tagihan telah disahkan pada 40 negara membutuhkan energi terbarukan. "Green" bangunan yang mengubah arsitektur, dan modells bisnis hijau mulai mengubah industri. Olimpiade Musim Panas 2008 di Beijing bertujuan untuk menjadi game paling ramah lingkungan dengan strategi baru yang radikal untuk menghemat energi, air, dan kualitas udara. Yang paling penting, bukan hanya pencinta lingkungan yang terlibat dalam upaya untuk melindungi dan meningkatkan lingkungan kita; itu adalah pemimpin bisnis mencari cara untuk mengurangi biaya dengan mengurangi limbah, perusahaan asuransi yang bersangkutan tentang kenaikan permukaan laut, dan masyarakat dalam kota yang mencoba untuk menurunkan tingkat asma pada anak-anak. ilmu lingkungan semakin dipahami bidang pragmatis yang membantu kita memahami isu-isu yang mempengaruhi kehidupan kita. Dalam dua puluh lima tahun sejak kami mulai bekerja pada buku ini, Amerika Serikat dan dunia telah mengalami beberapa siklus perhatian dan mengabaikan lingkungan global kita. Kami telah melihat pertumbuhan, penurunan, dan kebangkitan baru-baru ini di dukungan publik untuk konservasi energi, perlindungan lahan pertanian, dan kesehatan lingkungan. keanekaragaman hayati global, sekali minat khusus dari ahli ekologi, sekarang menjadi perhatian ekonomi dari perusahaan obat dan industri perikanan global. Setelah bertahun-tahun membeli kendaraan yang selalu lebih besar, Amerika baru-baru ini menemukan minat baru dalam efisiensi mobil seperti yang kita menjadi semakin sadar biaya perubahan iklim dan biaya politik dan ekonomi dari pertempuran untuk mempertahankan pasokan bahan bakar fosil kita. peristiwa besar seperti KTT Bumi di Rio de Janeiro pada tahun 1992 dan konferensi Kyoto tentang perubahan iklim pada
tahun 1997 telah meningkatkan kesadaran tentang bagaimana global yang saling berhubungan kita semua dalam hal lingkungan kita, perekonomian kita, dan kesejahteraan kita. Semua perubahan ini kemungkinan baru hadir untuk membangun koalisi dan menemukan pendekatan baru untuk hidup berkelanjutan. Kami berharap buku ini akan informasi dan inspirasi siswa karena mereka mempertimbangkan peran mereka dalam melindungi lingkungan kita bersama. Sebuah, perspektif global terpadu Globalisasi lampu sorot keterkaitan masalah lingkungan, serta ekonomi. Untuk tetap kompetitif dalam ekonomi global, sangat penting bahwa kita memahami kondisi di negaranegara dan budaya lain. Buku ini memberikan studi kasus dan topik dari wilayah di seluruh dunia, serta peta dan data yang menunjukkan isu-isu global. Contoh-contoh ini juga menunjukkan integrasi antara kondisi lingkungan, sosial, dan ekonomi di rumah dan di luar negeri. Sebuah presentasi seimbang yang mendorong kritis sering berpikir ilmu Lingkungan melibatkan kepentingan khusus, data yang bertentangan, dan interpretasi yang saling bertentangan dari data. Seluruh teks, salah satu keterampilan yang paling penting seorang siswa dapat belajar untuk berpikir analitis dan jelas tentang bukti, menimbang data, pertimbangkan ketidakpastian, dan skeptis mengevaluasi sumber-sumber informasi. Kami memberikan kesempatan siswa untuk berlatih berpikir kritis di singkat “Pikiran tentang suatu hal sebagai kotak” dan "Apa yang Anda Pikirkan? adalah Bacaan”. Kami menyajikan bukti seimbang, sementara tidak menunjukkan bahwa pendapat setiap adalah setara dengan ide-ide yang diterima oleh masyarakat ilmuwan informasi , dan kami menyediakan alat bagi siswa untuk mendiskusikan dan membentuk pendapat mereka sendiri.
Gambaran Perubahan Atas Ilmu Lingkungan, Edisi Kesepuluh Edisi kesepuluh meliputi perubahan ditandai dalam pendekatan sebagai Yah sebagai update menyeluruh topik dan data. Di antara perubahan penting adalah penekanan pada pelajaran positif disajikan melalui peristiwa terbaru dalam ilmu lingkungan. Juga penting adalah beberapa fitur pedagogis baru termasuk latihan analisis data dan latihan berbasis web. Perubahan tertentu antara lain:
Bab 1 meliputi studi kasus baru pada Olimpiade Hijau 2008 yang menggambarkan kekhawatiran baru China untuk kualitas lingkungan dan pentingnya dalam lingkungan global kita. Bagian sejarah lingkungan telah diperluas untuk mencakup kontemporer, pemimpin beragam. Bab 1 juga memiliki revisi utama dari kondisi lingkungan saat ini menggunakan data tahun 2006. Kotak Analisis Data memperkenalkan grafik. Bab 2 memiliki studi kasus baru pada etika perubahan iklim. Ia juga memiliki materi baru yang penting pada statistik, probabilitas dan ketidakpastian. Kotak Analisis Data membahas grafik batang, diagram lingkaran, dan plot pencar. Bab 3 menambahkan latihan Analisis Data penggalian data dari grafik. Bab 4 manfaat dari bagian menguat pada evolusi dan materi revisi kompetisi, predasi, simbiosis, kelompok keystone, dan suksesi. Kotak Analisis Data menyediakan percobaan bersejarah Gause pada kompetisi interspesifik dengan grafik pertumbuhan penduduk. Bab 5 dibuka dengan studi kasus positif pada menyelamatkan terumbu dari Apo Island (Filipina). Ini juga memiliki materi baru di wilayah pesisir, terumbu karang, muara, dan garis pantai. Kotak Analisis Data menjelaskan cara membaca grafik iklim. Bab 6 menggabungkan revisi luas dinamika pertumbuhan penduduk bersama-sama dengan bagian baru pada perubahan harapan hidup manusia. Kotak Analisis Data menunjukkan grafik pertumbuhan eksponensial dan logistik. Bab 7 dibuka dengan studi kasus pada keluarga berencana yang sukses di Thailand. Bab 7 juga menyajikan pembahasan revisi dan diperkuat dari faktor yang mempengaruhi populasi, dan pendekatan yang berbeda untuk keluarga berencana di India terungkap dalam Apa yang Anda Pikirkan kotak. Analisis data kotak display bagaimana grafik dapat digunakan untuk menjelaskan, membujuk, dan menginformasikan. Bab 8 dimulai dengan studi kasus menggembirakan pada cacing pemberantasan Guinea. Pembahasan dan data tentang penyakit menular dan muncul secara luas direvisi dan diperbarui, dan kotak Analisis Data menyajikan grafik beberapa variabel. Bab 9 update informasi di suplai pangan dunia, kebijakan pertanian, dan konservasi tanah. Sebuah bagian baru telah ditambahkan pada pilihan konsumen dan persediaan makanan lokal. Kotak Analisis Data menunjukkan bagaimana grafik nilai relatif dalam skala indeks. Bab 10 dimulai dengan studi kasus baru pada penyerbuk dilupakan. Kotak Analisis Data menilai penggunaan pestisida di sekolah-sekolah.
Bab 11 mencakup studi kasus pembukaan secara signifikan direvisi dan diperbaharui pada keanekaragaman hayati dan ketahanan ekologis. Pembahasan spesies endangerectt dan mengancam telah diperpanjang dan diperkuat. Kotak Analisis Data membahas batas kepercayaan dalam data. Bab 12 telah mengalami reorganisasi besar. Ini membuka dengan studi kasus baru pada tabungan Beruang Besar Rainforest dan telah baru Apa yang Anda Pikirkan? kotak pada penipisan hutan dan penyelamatan logging. Sebuah besar baru bagian dari taman dan diawetkan termasuk keberhasilan dalam melestarikan lanskap dan persentase relatif bioma yang berbeda dilindungi, bersama-sama dengan ekowisata dan peran masyarakat adat dalam perlindungan keanekaragaman hayati. Kotak Analisis Data adalah latihan praktis dalam mendeteksi efek tepi. Bab 13 adalah merek bab baru pada topik penting dari restorasi ekologi. Ini menjelaskan bagaimana hutan, padang rumput, sabana, lahan basah, dan ekosistem lainnya sedang diperbaiki dan dikembalikan ke kesehatan ekologi, dan memberikan banyak contoh positif dari upaya restorasi. box Analisis Data menjelaskan peta konsep. Bab 14 dibuka dengan studi kasus baru di pertambangan emas sianida heapleach. Ini berlanjut dengan bagian ditulis ulang pada struktur bumi dan proses tektonik. Sebuah meja tempat tercemar terburuk di dunia menunjukkan dampak lingkungan dari pertambangan dan peleburan. Kotak Analisis Data mengeksplorasi gunung berapi pemetaan dan gempa bumi. Bab 15 berisi diskusi menyeluruh diperbarui isu kritis dari perubahan iklim, diinformasikan oleh 2.007 laporan dari IPCC. Ini membuka dengan studi kasus inspirasi hukum baru California untuk mengatur gas rumah kaca. Ini juga termasuk kotak Ilmu Menjelajahi baru pada studi pengayaan karbon-udara bebas dan kotak Analisis Data grafik emisi metana. Bab 16 dibuka dengan studi kasus positif baru di pengendalian pencemaran merkuri dan mekanisme pasar untuk mengurangi gas rumah kaca. Ia menambahkan kasus menggembirakan belajar pada mengurangi polusi udara di New Delhi, India. Analisis Data grafik pengurangan polusi udara di Eropa. Bab 17 menyajikan studi kasus baru tentang China raksasa Selatan ke Utara Air Diversion proyek. Ia menambahkan material pada pengeringan dari Laut Aral dan Danau Chad, dan itu menggambarkan kekurangan air tawar, serta masalah dengan bendungan dan hiburan. Kotak Analisis Data memeriksa grafik kelangkaan air.
Bab 18 menjelaskan bagaimana murah sistem alam dapat digunakan untuk pengolahan air limbah. Bagian pada polutan air anorganik telah banyak ditulis ulang. Kotak Analisis Data memaparkan grafik polusi air. Bab 19 dimulai dengan studi kasus positif baru pada gasifikasi gabungan siklus terpadu (IGCC) pembangkit listrik tenaga batubara "bersih". Terus dengan informasi tentang penyerapan karbon. Pembahasan tentang energi nuklir telah diperbarui dengan laporan dari persetujuan reaktor baru pertama dalam 30 tahun. Kotak Analisis Data membandingkan penggunaan energi oleh negara-negara yang berbeda. Bab 20 menyajikan studi kasus menggembirakan pulau Denmark yang bergantung sepenuhnya pada energi terbarukan. Memiliki diskusi baru kendaraan bensin-listrik hibrida dan menambahkan bagian baru yang luas pada biofuel termasuk keseimbangan energi bersih sumber energi baru. Data analisis menggambarkan perhitungan energi. Bab 21 memiliki studi kasus positif baru pada daur ulang sampah di New York City. Bab ini mencakup informasi baru tentang pencemaran laut, ekspor limbah ke negara-negara berkembang, dan limbah elektronik, dan kotak Analisis Data mengundang perhitungan limbah pribadi. Bab 22 merevisi dan memperluas menggembirakan membuka studi kasus pada Curitiba, Brazil. Itu mempertahankan contoh positif perumahan berkelanjutan di London. Kotak Analisis Data memaparkan grafik dengan skala logaritmik. Bab 23 dimulai dengan studi kasus baru pada Grameen pinjaman mikro perbankan. Ia menambahkan bagian baru pada Indeks Kinerja Lingkungan, dan mengeksplorasi mekanisme pasar untuk pengurangan polusi. Kotak Analisis Data menggambarkan grafik indeks pembangunan manusia. Bab 24 mempertahankan cerita pembukaannya pada darter siput dan Endangered Species Act. Kotak Analisis Data membahas plot pencar dan analisis regresi. Bab 25 dibuka dengan studi kasus baru pada tabungan pembibitan ikan paus abu-abu di Laguna San Ignacio. Bab ini termasuk bagian baru pada kepemimpinan lingkungan, kampus penghijauan, dan tujuan pembangunan milenium. Kotak Analisis Data menunjukkan bagaimana siswa dapat melakukan audit lingkungan kampus.
Folklor dan Folklife: Permata Asia
Judul Buku
: Folklor dan Folklife dalam Kehidupan Dunia Modern: Kesatuan dan Keberagaman
Penulis
: Dr. Suwardi Endraswara, M.Hum., dkk
Penerbit
: Ombak, 2013
Tebal
: xii + 964 hlm.; 14,5 × 21 cm
ISBN
: 978-602-258-051-5
Kebutuhan akan pengetahuan mengenai folklor dan folklife yang dimiliki oleh setiap daerah di Indonesia, bahkan Asia, telah dipenuhi oleh buku Folklor dan Folklife dalam Kehidupan Dunia Modern: Kesatuan dan Keberagaman. Kebutuhan tersebut dikarenakan mulai memudarnya keinginan untuk melisankan, menafsirkan, menggali, dan mengekspresikan folklor, yang mengandung nilai-nilai tradisi luhur. Memudarnya keinginan masyarakat diawali dengan perubahan pola pikir yang mengarah kepada modernisme, yang menganggap bahwa folklor sebagai suatu yang remeh dan kuno, juga irasional. Kekayaan dan keberagaman bahasa dan budaya sebagai simbol dari suatu bangsa merupakan hasil paduan antara cipta, rasa, dan karsa. Kekayaan dan keberagaman itu terkandung dalam folklor dan folklife, menjadi warisan yang khas dari leluhur suatu bangsa dalam menyebarluaskan pengalaman yang sarat akan berbagai macam kearifan lokal. Bahkan, tidak jarang folklor dan folklife menyimpan nilai-nilai religi, sosial, pendidikan, hingga keharmonisan antara manusia dan alamnya yang dapat berperan sebagai piñata hidup suatu masyarakat. Buku Folklor dan Folklife dalam Kehidupan Dunia Modern: Kesatuan dan Keberagaman, menyumbangkan banyak pengetahuan mengenai folklor Indonesia sampai Asia. Menggambarkan kesatuan dan keberagaman, seperti pada sampul depan yang memiliki keunikan, sehingga menarik minat pembaca untuk ‘mengkonsumsinya’. Satu hal yang tampak dari sekian banyak yang tersirat adalah keinginan untuk mengembalikan, menafsirkan, dan menggali folklor yang nyaris tenggelam karena perkembangan zaman ke arah modern. Keinginan untuk menumbuhkan kembali minat generasi muda akan folklor yang dimiliki oleh daerahnya. Keinginan yang satu, yaitu menjaga eksistensi folklor di masyarakat, khususnya
masyarakat daerah sebagai pemilik karena keberagamannya. Keberagaman folklor tidak akan berkurang ataupun hilang, apabila masyarakat memiliki kesatuan yang kokoh. Buku ini membuka pandangan pembacanya mengenai (1) perilaku masyarakat yang seharusnya terhadap lingkungan alam, (2) pendidikan karakter yang harus dimiliki oleh generasi muda, (3) tradisi yang harus tetap dipegang, modernisasi dan transpormasi budaya yang perlu diwaspadai, globalisasi yang perlu disaring, dan perubahan sosial. Kesemuanya itu, dapat dibenahi oleh folklor yang merupakan bagian kebudayaan, yang memuat nilai-nilai kearifan lokal. Tidak sedikit buku ini menyuguhkan bentuk folklor yang dimiliki oleh beberapa daerah, yang menambah pengetahuan pembacanya, seperti mitos masyarakat Maronene, puisi masyarakat Melayu Islam Beraja, dan cerita rakyat dari Blora. Buku ini juga sangat membantu para mahasiswa yang akan meneliti folklor selanjutnya dan membuka wawasan untuk lebih peduli terhadap warisan budaya yang dimiliki. Folklor dan Folklife dalam Kehidupan Dunia Modern: Kesatuan dan Keberagaman, seperti seperti permata yang mahal karena berisi kristal pemikiran-pemikiran dan impian para cendikia untuk mengembalikan dan melestarikan folklor ke tengah masyarakat, khususnya masyarakat pemilik. Folklor bisa dikatakan identitas bangsa, yang tidak boleh dijadikan ‘korban’ demi keinginan-keinginan pihak tertentu. Yang menginginkan ‘kemewahan dan kemegahan’ dengan menimbun tradisi budaya luhur, yaitu folklor dan folklife.
MANAJEMEN HUMAS & MANAJEMEN KOMUNIKASI
Judul
: Manajemen Humas & Manajemen Komunikasi (Konsepsi dan Aplikasi)
Pengarang
: Rosady Ruslan, S.H
Penerbit
: Rajawali Pers
Tahun Terbit : 2013 Halaman
: VII-XV + 331 Halaman
Buku Manajemen Humas dan Manajemen Komunikasi, Konsepsi dan Aplikasi ini merupakan buku Seri Manajemen Public Relations ke-4 dan kelanjutan dari pembahsan pada buku seri sebelumnya yang telah diterbitkan. Secara garis besarnya ditinjau dari konsepsi maupun aplikasinya dengan tidak meninggalkan landasan teoritis dan keilmuannya (imiah), termasuk manajemen yang dipergunakan bagi kalangan praktisi atau profesional untuk mengelola manajemen Humas atau profesional untuk mengelola manajemen Humas (Public Relations) dan manajemn komunikasi pada organisasi atau perusahaan di Indonesia. Dalam hal ini penulis berpatokan dari pendapat seseorang pakar manajmen AS,Lawrence D. Brennan, yang mengatakan bahwa manajemen Humas atau manajemen komunikasi adalah merupakan Management is communication system. Jadi peran komunikasi timbal balik tersebut didalam perusahaan besar masa kini adalah hal yang mutlak, dan biasanya peran tersebut diserahkan pada pihak public relations. Arinya menjadi hal yang utama bagi Humas untuk mampu menggemban fungsi dan tugasnya dalam melaksanakan hubungan komunikasi ke dalam, yakni upaya membina hubungan yang harmonis antara pimpinan manajemen dengan para karyawan, dan antara pimpinan dengan pemilik perusahaan atau sebaliknya. Begitu juga kemampuannya untuk menjembatani atau membangun hubungan komunikasi dengan masyarakat luar sebagai publiknya.
Pada dasarnya aktivitas public relations tersebut meliputi kegiatan yang dimulai dari pembenahan organisasi Humas itu sendiri (the PR begins at home), dan berkaitan dengan konsepsi dan aplikasi manajemen kehumasan pada sebuah lembaga atau perusahaan yang modern, dan sekaligus “membutuhkan” peran Humas sebagai juru bicara dan bertindak sebagai pendukung manajemen perusahaan, sehingga mampu menciptakan citra perusahaan dimata masyarakatnya pada umumnya, dan khalayak sasaran khususnya. Sedangkan berikutnya, membahas arti penting bidang komunikasi manajemen pada sebuah organisasi atau perusahaan, dalam hal ini dapat ditinjau dari dua faktor, yaitu “komunikasi antar manajemen” dan “hubungan antar manusia”. Aktivitas bidang komunikasi yang berkaitan dengan upaya Humas untuk memelihara komunikasi dua arah timbal balik melalu berbagai media PR, baik sebagai alat maupun saluran untuk arus kelancaran komunikasinya. Kemudian Humas itu sendiri memiliki fungsi kelembagaan, dapat berbentuk departemen, unit atau bagian dari suatu struktur manajemen perusahaan bersangkutan secara keseluruhan. Perkembangan Humas di Indonesia sejak tahun 1954 yang mulai diperkenalkan secara resmi oleh departemen pemerintah dan perusahaan milik negara, kemudian tahun 1960-an mulai diterapkan di berbagai perusahaan- perusahaan swasta nasional, yang perananya sudah dianggap strategis dan taktis di berbagai bidang usaha atau kalangan profesi. Apa dan bagaimana cara pihak PR mendukung kegiatan marketing (MPR), dan berperan dalam social marketing, hingga kiat dan strategi pelayanan prima dalam berkompetisi. Kemudian menyinggung masalah biro jasa konsultan Humas yang kini mulai berkembang pesat seiring dengan perkembangan dan problematik di bidang perekonomian dewasa ini. Termasuk membahas peranan riset dalam public relations dan kegiatan penunjnag Humas lainnya.
Mencari Makna Kebenaran Tanpa Metode
Judul Buku
: Kebenaran dan Metode
Judul Asli
: Truth and Method
Pengarang
: Hans-Georg Gadamer
Penerbit
: Pustaka Pelajar, Yogyakarta
Tahun Terbit : 2005 Tebal Buku
: xxix + 676 Halaman
Hans-Georg Gadamer memberi judul buku ini “Kebenaran dan Metode”. Gadamer ingin memberikan sensasi awal berupa pertentangan terhadap metode. Ia mencoba memberikan penekanan kalimat pada judul dengan memberikan kata penghubung “dan” . Buku ini sangat memperhatikan masalah hermeneutik. Hermeneutik dalam kajian ini meyakini bahwa pemahaman bukan merupakan satu-satunya dari berbagai kemungkinan perilaku subjek, melainkan mode mengada dari Yang-berada itu sendiri. Dalam buku ini Gadamer ingin menantang secara konstruktif metode empiris untuk memasuki wilayah humaniora yang diulas secara kritis-estetika modern dan teori pemahaman historis dari perspektif Heideggerian, juga merupakan sebuah hermeneutika filosofis yang bersandarkan pada ontologi bahasa. Gadamer berpendapat bahwa fenomena hermeneutic pada dasarnya juga bukan sebuah metode. Melalui buku ini Gadamer ingin mencoba untuk membetulkan pemikiran keliru tentang makna kebenaran dari sebuah ilmu pengetahuan. Gadamer meyakini bahwa kebenaran pemahaman dan penafsiran tidak harus sesuai dengan ilmu pengetahuan manusia tetapi lebih merupakan suatu bagian dari seluruh pengalaman manusia tentang dunia.
Buku ini melakukan penyelidikan dengan
memberikan kesan pertentangan dengan
pengetahuan terhadap klaim universal metode ilmiah. Penyelidikan bermaksud untuk mencari makna kebenaran tanpa menggunakan metode ilmu pengetahuan. Kebenaran dapat dilihat melalui pengalaman filsafat, seni, dan sejarah. Dalam buku ini, Gadamer ingin mengajak pembaca dalam membuktikan kebenaran untuk tidak terlalu berpaku pada metode melainkan lebih kepada dialektika. Sebab Gadamer berpendapat bahwa penggunaan metode dapat menghambat kebenaran. Gadarmen ingin menjelaskan bahwa kebenaran dapat terbukti bukan hanya melalui proses pembuktian dengan menggunakan metode/teknik melainkan sebagai akibat dari sesuatu yang terjadi tanpa kemauan kita dari sesuatu yang terjadi di luar tindakan kita. Kelemahan buku karya Gadamer ini yaitu terdapat pada penggunaan pengantar bahasa yang cukup berat dengan penyajian yang serius dan cukup berat yang membuat pembaca kadang-kadang keliru dalam menafsirkan kata-kata dalam buku.
sehingga pembaca harus
berusaha ekstra dan dan fokus untuk bisa memaknai setiap kalimat yang disajikan dalam buku. Kelebihan buku yang berjudul “Kebenaran dan Metode” karya Hans-Georg Gadamer ini yaitu gaya penuturan dalam buku ini sangat menarik bagi pembaca yang senang dengan penggunaan bahasa yang bervariasi dan tidak biasa. Buku ini sangat cocok dibaca bagi para pembaca yang memiliki pemikiran yang kritis sehingga bisa membandingkan pemikirannya dengan pemikiran Gadamer yang sangat kuat dalam buku ini. Buku ini sangat membuka pola pikir yang baru bagi pembaca karena Gadamer juga menyampaikan hasil pemikirannya yang reformatif dan progresif dalam buku ini. Secara keseluruhan penulis membidik pembaca dari bidang akademisi, kritikus, dan kaum terpelajar. Sartika Talambanua (Penulis adalah Mahasiswa Jurusan Psikologi Pendidikan dan Bimbingan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan. Alumni Madrasah Aliyah Negeri Barus.
Buku
: Psychological Testing
Pengarang
: Anne Anastasi dan Susana Urbina
Penerbit
: Prentice Hall Internasional
Kota Terbit : America
Tahun Terbit : 1997 ISBN
:
0-13-614488-8
Tahun 1990-an telah menyaksikan kelanjutan dan perluasan kebangkitan kepentingan dalam pengujian psikologis yang jelas pada 1980-an. Pertumbuhan ini ditandai dengan perkembangan beberapa tes baru yang mewakili pendekatan baru serta dengan revisi dari tes sebelumnya dan melanjutkan penelitian pada tes yang ada. Dalam memilih instrumen untuk menyebutkan atau diskusi, tujuan utama adalah untuk mengekspos pembaca untuk orang kaya berbagai alat pengukuran yang tersedia di lapangan saat ini, serta beberapa tes historis signifikan dan teknik; setiap upaya untuk menutupi bidang atau bahkan segmen penting dari itu secara komprehensif akan menjadi jelas di luar cakupan buku ini. Perhatian juga diberikan kepada individu yang diuji. Tes pengguna didorong untuk mencari penyebab kinerja individu dalam sejarah pengalaman dan biografi reaksional: Bagaimana latar belakang individu dapat membantu untuk memahami tanggapan tes dan meningkatkan nilai skor dalam memprediksi perilaku di sekolah, kerja, dan dalam konteks lain kegiatan-kehidupan sehari-hari. Ini mengikuti bahwa pengguna tes telah meningkat jawab dalam memilih tes dan metode penyajian pengujian untuk individu yang tepat; dalam menafsirkan skor; dan dalam berkomunikasi dan menggunakan hasil tes. Karena pertimbangan tersebut, buku ini dirancang khusus dengan tujuan memberikan landasan untuk digunakan proper test. Penggunaan uji efektif memerlukan beberapa keakraban dasar dengan konstruksi tes. Informasi tersebut diperlukan untuk mengevaluasi tes yang berbeda, pilih tes yang sesuai untuk tujuan tertentu dan peserta ujian individu, dan untuk menafsirkan skor benar. Meskipun buku ini tidak ditujukan secara khusus untuk konstruktor tes, itu tetap termasuk informasi yang cukup tentang bagaimana tes yang dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan pengguna tes. Edisi ini juga menyediakan penjelasan sederhana dari beberapa konsep secara luas digunakan dan cepat berkembang sesuai prosedur, yang cenderung mempengaruhi praktek psikometri di abad ke-21.
Contohnya termasuk pengujian terkomputerisasi adaptif, metaanalisis, pemodelan persamaan struktural, penggunaan interval kepercayaan di tempat signifikansi statistik tradisional, pengujian lintas budaya, dan meningkatnya penggunaan analisis faktor dalam pengembangan kemampuan dan kepribadian tes. Sebuah aplikasi praktis dari pendekatan faktoranalitik telah memberikan norma-norma yang memungkinkan penafsiran skor pada berbagai tingkat kekhususan atau umum, sehingga pengguna tes dapat menerapkan tingkat yang paling cocok untuk orang atau situasi tertentu. Dua tren jangka panjang yang signifikan yang berlimpah jelas dalam pengujian hari ini; bukannya mengabdikan bab terpisah untuk ini, kami memilih untuk membahas mereka di mana saja mereka berada bersangkutan, sepanjang seluruh buku. Kecenderungan pertama adalah pengaruh terus meningkat komputerisasi dalam pengembangan tes, konstruksi tes, dan tes administrasi, di samping penggunaan mapan komputer di uji scoring dan pengolahan skor. Kecepatan kemajuan teknologi begitu mengejutkan bahwa tampaknya melebihi kemajuan dalam bidang substantif psikologi. Teknologi, bagaimanapun juga memberikan kontribusi mati-matian untuk kemajuan baik dalam penelitian dan front teoritis. Misalnya, banyak integrasi dan fertilisasi silang dari daerah di dalam literatur psikologi cepat berlangsung, dipupuk oleh kemudahan dengan mana informasi dapat diakses, diproses, dan dikomunikasikan antara peneliti di seluruh dunia. Pembentuk kembali kognitif dan ciri-ciri kepribadian sebagai interaksi dan aspek yang tidak terpisahkan dari individu yang pada gilirannya terkait erat dengan dia atau diri fisiknya, peristiwa kehidupan, dan lingkungan-adalah salah satu contoh yang paling menonjol, dan menjanjikan, ini kecenderungan menuju integrasi. Tren kedua yang mempengaruhi tes psikologis dengan cara yang sangat signifikan adalah perambahan tumbuh dari keprihatinan politik dan legalistik di daerah. Meskipun ini merupakan pengaruh memecah belah dan berpotensi merusak di lapangan, juga mungkin memiliki beberapa konsekuensi positif dalam hal mengembangkan kreativitas dan meningkatkan kewaspadaan sehubungan dengan konsekuensi yang dimaksudkan dan tidak diinginkan dari penggunaan tes. Kutipan dari sejumlah undang-undang umum (P.L.) yang telah berdampak pada praktik pengujian yang diberikan seluruh teks bersama dengan judul dan tahun-tahun mereka berlaku; konten mereka dapat ditemukan di Amerika Serikat Congressional Record serta publikasi berkala lainnya yang tersedia di departemen referensi perpustakaan.
Meskipun enam edisi pertama dari teks ini memiliki seorang penulis tunggal, edisi ini adalah benar co-penulis. Dua penulis sama-sama merencanakan reorganisasi bab dan topik utama yang akan dibahas. Spesifik revisi dan menulis ulang bab dialokasikan sebagai berikut: Anastasi bertanggung jawab untuk bab 1-7 dan 10-12; Urbina untuk bab 8, 9, dan 13-18; Urbina juga melakukan fungsi administrasi dan correspoodence utama. Namun demikian, setiap penulis membaca draf bab yang lain dan perbaikan yang disarankan, yang biasanya dilaksanakan. Hal ini juga harus dicatat bahwa tujuan menyeimbangkan urutan prioritas untuk feminin dan maskulin jenis kelamin diganti dan lainnya kata-dicapai dengan menggunakan alfabet sebagai panduan.
