ANALISIS TEKNOLOGI DAN SISTEM INFORMASI YANG SEDANG BERJALAN DAN RENCANA PROYEK E-PROCUREMENT DENGAN MENGGUNAKAN METODE NEW
INFORMATION ECONOMICS
(STUDI KASUS : DIREKTORAT KEUANGAN, LEMBAGA XYZ) Yulia Wati - 0700684436
ABSTRAK
Penelitian membahas investasi teknologi dan sistem informasi yang sedang berjalan dan rencana proyek e-procurement dengan menggunakan metode New Information Economics. Penelitian ini mengambil teknologi dan sistem informasi atau dikenal dengan istilah lights-on dan rencana proyek e-procurement Direktorat Keuangan sebagai objek. Metode New Information Economics didasarkan pada prinsip dan aktivitas terintegrasi yang secara efektif menghubungkan proses bisnis dan proses manajemen teknologi informasi, dengan demikian, menghubungkan strategi bisnis perusahaan ke rencana dan aktivitas teknologi informasi perusahaan. Teknik New Information Economics yang dipakai adalah strategic demand/supply planning, innovation, prioritization, dan alignment serta menggunakan satu teknik pendukung yaitu portfolio. Teknik NIE ini juga membahas analisis pada bottom-line value chain. Dari hasil penelitian, dirumuskan strategic demand/supply planning serta rencana inovasi berdasarkan arahan strategis, 7 deliverable dalam valuechain, dan diketahui bahwa lights-on pada Direktorat Keuangan cukup selaras dengan arahan strategis dan rencana proyek e-procurement layak untuk diimplementasikan.
Kata Kunci: Teknologi informasi, sistem informasi, New Information Economics, eprocurement, bottom-line value chain
iii
KATA PENGANTAR
Sebelumnya penulis mengucapkan puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “ANALISIS TEKNOLOGI DAN SISTEM INFORMASI YANG SEDANG BERJALAN DAN RENCANA PROYEK E-PROCUREMENT MENGGUNAKAN METODE NEW INRORMATION ECONOMICS (STUDI KASUS: DIREKTORAT KEUANGAN, LEMBAGA XYZ)”. Skripsi ini ditulis sebagai bagian dari persyaratan kelulusan program studi Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Bina Nusantara. Dalam proses penulisan skripsi ini, penulis melakukan penelitian dan pengumpulan data pada Divisi Finance Information System dan Divisi Procurement di Lembaga XYZ serta didukung oleh studi pustaka dari berbagai sumber literatur dan perkuliahan yang telah diikuti penulis. Penyelesaian skripsi ini oleh penulis tidak lepas dari bantuan dan dukungan yang telah diberikan oleh berbagai pihak. Untuk itu penulis ingin mengucapkan terima kasih sebanyak-banyaknya kepada:
Bapak Andreas Soegandi, S.Kom., MM. selaku dosen pembimbing yang telah memberikan bimbingan dan ide-ide yang kreatif, dan membantu menemukan solusi dari kendala yang Penulis temukan selama proses pembuatan skripsi. Terima kasih atas perhatian yang telah diberikan kepada penulis dan atas nasehat-nasehat yang sangat berarti bagi penulis. Terima kasih juga atas waktu yang telah diluangkan untuk membantu penulis dari proses awal pembuatan, proses presentasi ke perusahaan, sampai dengan selesainya skripsi ini.
Bapak Hudiarto, Ir., MM. selaku dosen Sistem Informasi yang bersedia membantu penulis dan telah memberikan penulis ijin untuk mengikuti bimbingan Bapak. Terima
iv
kasih telah meluangkan waktu, pikiran, dan pemikiran yang sangat berarti untuk penyelesaian skripsi ini. Terima kasih karena Bapak bersedia membagikan ilmu baru yang sangat menambah pengetahuan penulis. Ilmu-ilmu ini sangat berarti bagi penulis bahkan ada satu jendela baru yang bisa penulis lihat di balik ilmu-ilmu tersebut.
Bapak Prof. Dr. Geraldus Polla, M.App, Sc. selaku Rektor Universitas Bina Nusantara yang telah menyediakan fasilitas dan bimbingan akademik selama proses perkuliahan penulis. Semoga kesuksesan selalu menyertai Bapak.
Bapak E.A. Kuncoro, SE., MM. selaku Dekan Fakultas Ekonomi atas dukungan dan bantuan yang telah diberikan.
Bapak Idris Gautama, SE., S.Kom., MM selaku Ketua Jurusan Manajemen dan Ibu Tjia Fie Tjoe, S.Kom., MM. selaku sekretaris Jurusan Manajemen. Sukses selalu.
Direktorat Keuangan Lembaga XYZ yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk melakukan penelitian. Sukses selalu.
Bapak Ekko Wardono, SE., MM. selaku Procurement Manager Lembaga XYZ yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk survey dan melakukan penelitian pada TI/SI dan rencana proyek yang akan Bapak jalankan. Terima kasih juga kepada Bapak Indra Gunawan selaku Section Head pada Divisi Procurement yang telah banyak membantu penulis mendapatkan data-data penting yang berhubungan dengan skripsi penulis dan kesabarannya menjawab pertanyaan-pertanyaan dari penulis.
Bapak Ari K. Wangsadirdja, S.Kom selaku Finance Information System Manager yang telah bersedia memberikan kesempatan kepada penulis untuk meneliti aplikasi-aplikasi yang telah Bapak buat serta terima kasih atas data-data penting yang telah Bapak berikan. Terima kasih juga atas waktu yang telah Bapak luangkan untuk mengisi kuesioner penulis.
v
Bapak Fredy Purnomo, S.Kom., MM. yang telah banyak membantu penulis dalam memberikan pinjaman buku.
Bapak Robertus Tang Herman, SE. yang telah banyak membantu secara moril dan terima kasih juga tas dukungannya kepada penulis. Sukses selalu.
Saudara Indah, Dedy, dan Christian yang mau berbagi dan berdiskusi dan memberikan referensi thesis yang telah dibuat. Sukses selalu.
Sahabat terbaik dan teman terdekat saya, Rikky yang telah memberikan dukungan yang sangat besar bagi penulis. Terima kasih banyak.
Sahabat-sahabat dan teman-teman terdekat penulis yang tidak bisa penulis sebutkan satu per satu. Semoga kesuksesan selalu menyertai kalian.
Penulis menyadari bahwa segala sesuatu tidak ada yang sempurna, termasuk juga skripsi yang telah penulis susun. Oleh karena itu, saran dan kritik yang membangun sangat penulis harapkan untuk penyempurnaan skripsi ini. Akhir kata, semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi pihak terkait dan semua pihak yang memerlukan, serta dapat memberikan kontribusi yang berarti bagi dunia pendidikan.
Jakarta, 10 Januari 2006 Penulis,
Yulia Wati 0700684436
vi
DAFTAR ISI Halaman i
Halaman Judul Halaman Pengesahan
ii
ABSTRAK
iii
KATA PENGANTAR
iv
DAFTAR ISI
vii
DAFTAR TABEL
xiii
DAFTAR GAMBAR
xviii
Bab I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
1
1.2 Identifikasi Masalah
3
1.3 Ruang Lingkup
3
1.4 Tujuan dan Manfaat
4
1.5 Sistematika Penulisan
6
Bab II. LANDASAN TEORI dan METODOLOGI PENELITIAN 2.1 Teori-teori Umum
8
2.1.1 Teknologi Informasi dan Sistem Informasi
8
2.1.1.1 Pengertian Informasi
8
2.1.1.2 Pengertian Teknologi Informasi
8
2.1.1.3 Pengertian Sistem Informasi
9
2.1.2 Pengertian Internet, Intranet dan Ekstranet
11
2.1.3 Efisiensi dan Efektif
12
2.1.4 Strategi
12
2.1.5 Alternative Value Configuration Model
13
2.1.6 Analisis SWOT
14
2.1.6.1 Analisis Internal
15
2.1.6.2 Analisis Eksternal
15
2.1.6.3 Matriks IFAS
16
2.1.6.6 Matriks EFAS
17
2.1.6.8 Matriks SWOT
18
2.1.6.9 Kegunaan Analisis SWOT
20
vii
2.1.7 Key Performance Indicator
21
2.1.8 Pengertian e-Procurement
22
2.1.9 Sistem Aplikasi e-Procurement
23
2.2 Teori-teori Khusus
24
2.2.1 Information Economics
24
2.2.1.1 Biaya
25
2.2.1.2 Manfaat
25
2.2.1.3 Nilai
25
2.2.1.4 Financial Value
25
2.2.1.5 Competitive Advantage
25
2.2.1.6 Stakeholder Values
26
2.2.1.7 Service and Quality
26
2.2.2 New Information Economics
26
2.2.2.1 Praktek New Information Economics
28
2.2.2.2 Tujuan New Information Economics
30
2.2.3 Strategi Rantai Nilai Bottom-Line
32
2.2.4 Disconnects
36
2.2.5 Critical Success Factors
37
2.2.6 Pedoman Mendapatkan Hasil NIE
39
2.2.7 Syarat NIE
40
2.2.8 Arahan Strategis
41
2.2.9 Menghubungkan dengan Hasil Bottom-Line
42
2.2.9.1 Dampak Bottom-Line berdasarkan Sebab Akibat
43
2.2.9.2 Prinsip dari Dampak Bottom-Line
44
2.2.10 Portfolio
44
2.2.10.1 Pengertian Portfolio
44
2.2.10.2 Portfolio dalam Teknik NIE
46
2.2.10.3 Hasil Portfolio pada Teknik NIE
47
2.2.10.4 Konsep Portfolio TI
48
2.2.10.5 Empat Faktor Portfolio Lights-On
51
2.2.10.6 Dua Faktor Portfolio Proyek
54
2.2.10.7 Lights-On Budget
55
viii
2.2.11 Prioritization dan Alignment
57
2.2.11.1 Praktek Prioritization
57
2.2.11.2 Teknik Alignment
60
2.2.12 Strategic Demand/Supply Planning dan Innovation
62
2.2.12.1 Dua Proses Perencanaan
63
2.2.12.2 Menghubungkan Rencana dengan Misi dan Keputusan
64
yang Tepat 2.2.12.3 Praktek Strategis Demand/Supply Planning
64
2.2.12.4 Agenda Strategis untuk Penggunaan TI
67
2.2.12.5 Praktek Innovation
68
2.2.13 Uji Validitas dan Reliabilitas
69
2.3 Metodologi Penelitian
69
2.3.1 Metode Pengumpulan Data
70
2.3.2 Metode Analisis Data
71
2.4 Kerangka Pemikiran
72
Bab III. DATA dan ANALISIS 3.1 Sejarah Perusahaan
73
3.2 Visi dan Misi
75
3.3 Struktur Organisasi
76
3.3.1 Struktur Organisasi Lembaga XYZ
76
3.3.2 Struktur Organisasi dan Uraian Pekerjaan Direktorat Keuangan
77
3.3.2.1 Struktur Organisasi Direktorat Keuangan
77
3.3.2.2 Uraian Pekerjaan
78
3.3.3 Jaringan Lembaga XYZ
82
3.3.4 Analisis Value Shop
82
3.3.5 Analisis SWOT Direktorat Keuangan
87
3.3.5.1 Evaluasi Kekuatan Faktor Internal
88
3.3.5.2 Evaluasi Kelemahan Faktor Internal
90
3.3.5.3 Evaluasi Peluang Faktor Eksternal
92
3.3.5.4 Evaluasi Ancaman Faktor Eksternal
95
3.3.5.5 Hasil Analisis SWOT
98
3.3.6 Hasil Kuesioner Pembobotan Faktor Eksternal dan Internal
ix
99
Direktorat Keuangan 3.3.7 Pilihan Strategi
122
3.4 Arahan Strategis Direktorat Keuangan
122
3.5 Demand Supply Planning
124
3.6 Portfolio Aplikasi yang sedang Berjalan dan Proyek Sistem Aplikasi
130
3.6.1 Aplikasi yang sedang berjalan
130
3.6.1.1 Procurement Information System
130
3.6.1.2 Warehouse Information System
132
3.6.1.3 Workflow Permintaan Barang
132
3.6.1.4 General Ledger
133
3.6.1.5 Budget Control
134
3.6.1.6 Payment Information System
135
3.6.1.7 Asset Administration
135
3.6.1.8 Income Administration
136
3.6.2 Infrastruktur TI Direktorat Keuangan
138
3.6.2.1 Telephone Support
138
3.6.2.2 Intranet
138
3.6.2.3 Software License
138
3.6.2.4 Security
139
3.6.2.5 Hardware Server
139
3.6.3 Manajemen TI Direktorat Keuangan
140
3.6.3.1 Training Eksternal
141
3.6.3.2 Training Program
141
3.6.4 Service TI Direktorat Keuangan
142
3.6.4.1 Helpdesk
142
3.6.4.2 User Hardware Maintenance
142
3.6.5 Uji Validitas dan Reliabilitas Kuesioner Lights-On
143
3.6.5.1 uji Variabel Pelayanan
144
3.6.5.2 uji Variabel Kualitas
145
3.6.5.3 uji Variabel Faktor
146
3.6.6 Portfolio Lights-On
147
3.6.7 Proyek
150
x
3.6.7.1 Biaya Investasi e-Procurement
150
3.6.7.2 Pengukuran Resiko Proyek e-Procurement
153
3.6.7.3 Pengukuran Dampak Proyek e-Procurement
154
3.6.7.4 Portfolio Proyek
156
Bab IV. HASIL dan PEMBAHASAN 4.1 Rencana Strategis Bisnis
157
4.2 Demand/Supply Planning
165
4.2.1 Agenda Strategis TI
173
4.3 Inovasi
173
4.3.1 Perencanaan Strategis TI
176
4.4 Prioritization
177
4.4.1 Prosedur yang sedang berjalan
179
4.4.2 Usulan Rancangan Prosedur Baru
192
4.4.3 Perbandingan antara prosedur berjalan dengan prosedur usulan
197
4.4.4 Kebutuhan Strategis TI
204
4.4.5 Proyek
205
4.4.6 Rencana Proyek Tahunan
207
4.5 Alignment
207
4.5.1 Alignment Lights-on
207
4.5.1.1 Alignment Sistem Aplikasi yang sedang berjalan
208
4.5.1.2 Alignment Infrastruktur TI
212
4.5.1.3 Alignment Manajemen TI
216
4.5.1.4 Alignment Service
220
4.5.2 Analisis Alignment Portfolio
223
4.5.2.1 Alignment Portfolio Aplikasi
228
4.5.2.2 Alignment Portfolio Infrastruktur
250
4.5.2.3 Alignment Portfolio Manajemen
262
4.5.2.4 Alignment Portfolio Service
270
4.5.2.5 Alignment Total Lights-on
275
4.6 Manajemen Agenda
282
Bab V. SIMPULAN dan SARAN 5.1 Simpulan
286
xi
5.2 Saran
289
5.3 Keterbatasan Penelitian
291
Daftar Pustaka Riwayat Hidup Lampiran
292
xii
DAFTAR TABEL No Tabel
Judul Tabel
Halaman
Tabel 2.1
Deskripsi Kategori Empat Portfolio untuk Portfolio Pengembangan
50
Tabel 2.2
Tingkat pelayanan – Ketersediaan dan Daya Tanggap
51
Tabel 2.3
Kualitas – Daya Guna dan Akurasi
52
Tabel 2.4
Teknologi
52
Tabel 2.5
Ukuran Luas Aplikasi
53
Tabel 2.6
Tingkat Ketergantungan Aplikasi/Nilai Ketergantungan
53
Tabel 2.7
Strategi Investasi untuk Portfolio Aplikasi yang Telah Berjalan
56
Tabel 2.8
Strategi Investasi untuk Portfolio Aplikasi yang Telah Berjalan
56
Tabel 2.9
Sebab Akibat yang digunakan dalam Prioritization
60
Tabel 2.10
Sample Alignment Assessment Scale
61
Tabel 2.11
Daftar isi Rencana Strategis
66
Tabel 3.1
Faktor Kekuatan Direktorat Keuangan Lembaga XYZ
90
Tabel 3.2
Faktor Kelemahan Direktorat Keuangan Lembaga XYZ
92
Tabel 3.3
Faktor Peluang Direktorat Keuangan Lembaga XYZ
95
Tabel 3.4
Faktor Ancaman Direktorat Keuangan Lembaga XYZ
97
Tabel 3.5
Matriks SWOT Direktorat Keuangan
98
Tabel 3.6
Hasil Kuesioner Pembobotan Faktor Internal Direktorat Keuangan
100
Lembaga XYZ Tabel 3.7
Hasil Kuesioner Pembobotan Faktor Eksternal Direktorat Keuangan
106
Lembaga XYZ Tabel 3.8
Tabel Rangking Faktor Internal Direktorat Keuangan Lembaga XYZ
113
Tabel 3.9
Tabel Rangking Faktor Eksternal Direktorat Keuangan Lembaga XYZ
114
Tabel 3.10
Penentuan Bobot dengan perbandingan berpasangan Faktor Internal
115
Direktorat Keuangan Lembaga XYZ Tabel 3.11
Normalisasi Bobot Faktor Internal Direktorat Keuangan Lembaga XYZ
116
Tabel 3.12
Penentuan Bobot dengan Perbandingan Berpasangan Faktor Eksternal
117
Direktorat Keuangan Lembaga XY Tabel 3.13
Normalisasi Bobot Faktor Eksternal Direktorat Keuangan Lembaga XYZ
xiii
118
Tabel 3.14
Matriks IFAS Direktorat Keuangan Lembaga XYZ
119
Tabel 3.15
Matriks EFAS Direktorat Keuangan Lembaga XYZ
120
Tabel 3.16
Arahan Strategis Direktorat Keuangan Lembaga XYZ
123
Tabel 3.17
Demand/Supply
Planning
Fokus
pada
peningkatan
efisiensi
125
Demand/Supply Planning Menjadi terdepan dalam penggunaan
126
operasional unit bisnis Tabel 3.18
teknologi informasi yang inovatif dan strategis Tabel 3.19
Demand/Supply Planning Meningkatkan kerja sama dengan partner
127
bisnis, client, dan supplier menuju pasar internasional Tabel 3.20
Demand/Supply Planning Menciptakan kebijakan dan alat analisis
128
keuangan yang dinamis dalam pengembangan institusi Tabel 3.21
Demand/Supply Planning Fokus pada peningkatan kualitas SDM
129
Tabel 3.22
Demand/Supply Planning Fokus pada peningkatan kualitas SDM
129
Tabel 3.33
Biaya Aplikasi Procurement Information System (Dalam Rupiah)
131
Tabel 3.34
Biaya Aplikasi Warehouse Information System (Dalam Rupiah)
132
Tabel 3.35
Biaya Aplikasi Workflow Permintaan Barang (Dalam Rupiah)
133
Tabel 3.36
Biaya Aplikasi General Ledger (Dalam Rupiah)
134
Tabel 3.37
Biaya Aplikasi Budget Control (Dalam Rupiah)
135
Tabel 3.38
Biaya Aplikasi Payment Information System (Dalam Rupiah)
135
Tabel 3.39
Biaya Aplikasi Asset Administration (Dalam Rupiah)
136
Tabel 3.40
Biaya Aplikasi Income Administration (Dalam Rupiah)
137
Tabel 3.41
Aplikasi yang sedang berjalan Direktorat Keuangan Lembaga XYZ
137
Tabel 3.42
Biaya Infrastruktur Divisi Finance Information System (dalam Rupiah)
140
Tabel 3.43
Infrastruktur TI Direktorat Keuangan Lembaga XYZ
140
Tabel 3.44
Biaya Manajemen Divisi Finance Information System (dalam Rupiah)
141
Tabel 3.45
Manajemen TI Direktorat Keuangan Lembaga XYZ
142
Tabel 3.46
Biaya Service Divisi Finance Information System (dalam Rupiah)
143
Tabel 3.47
Service TI Direktorat Keuangan Lembaga XYZ
143
Tabel 3.48
Uji Validitas Variabel Pelayanan
144
Tabel 3.49
Uji Validitas Variabel Kualitas
145
Tabel 3.50
Uji Validitas Variabel Konstrak
146
xiv
Tabel 3.51
Portfolio Aplikasi
148
Tabel 3.52
Portfolio Infrastruktur
149
Tabel 3.53
Portfolio Manajemen
149
Tabel 3.54
Portfolio Service
150
Tabel 3.55
Tabel Investasi e-Procurement Modul Supplier
153
Tabel 3.56
Tabel Investasi e-Procurement Modul User Internal
153
Tabel 3.57
Tabel Resiko Modul User Internal
154
Tabel 3.58
Tabel Resiko Modul Supplier
154
Tabel 3.59
Business Value Scorecard e-Procurement Supplier Module
155
Tabel 3.60
Business Value Scorecard e-Procurement Internal Module
155
Tabel 3.61
Tabel Portfolio Proyek
156
Tabel 4.1
Portfolio Proyek e-Procurement
177
Tabel 4.2
Perbandingan Prosedur Permintaan Barang Stock dengan Usulan
197
Tabel 4.3
Perbandingan Prosedur Permintaan Barang Non-Stock dengan Usulan
198
Tabel 4.4
Perbandingan Prosedur Permintaan Fixed Asset Komputer dengan
199
Usulan Tabel 4.5
Fixed Asset Non-Komputer
200
Perbandingan Prosedur Permintaan Pengadaan Buku Perpustakaan
201
Perbandingan
Prosedur
Permintaan
dengan Usulan Tabel 4.6
dengan Usulan Tabel 4.7
Perbandingan Prosedur Pembelian Barang dengan Usulan
202
Tabel 4.8
Perbandingan Prosedur Otorisasi Evaluasi Penawaran dan Purchase
202
Order dengan Usulan Tabel 4.9
Perbandingan Prosedur Retur Barang dengan Usulan
203
Tabel 4.10
Kebutuhan Strategis TI
204
Tabel 4.11
Alignment Sistem Aplikasi yang Sedang Berjalan
208
Tabel 4.12
Alignment Data As Is – To Be Aplikasi
210
Tabel 4.13
Persentase Aplikasi terhadap Arahan Strategis
210
Tabel 4.14
Alignment Data As Is – To Be Arahan Strategis Aplikasi
211
Tabel 4.15
Persentase Total Aplikasi terhadap Masing-Masing Arahan Strategis
212
Tabel 4.16
Alignment Infrastruktur TI
213
xv
Tabel 4.17
Alignment Data As Is – To Be Infrastruktur
214
Tabel 4.18
Persentase Infrastruktur terhadap Arahan Strategis
214
Tabel 4.19
Alignment Data As Is – To Be Arahan Strategis Infrastruktur
215
Tabel 4.20
Persentase Total
Infrastruktur
terhadap
Masing-Masing
Arahan
216
Strategis Tabel 4.21
Alignment Manajemen TI
217
Tabel 4.22
Alignment Data As Is – To Be Manajemen TI
218
Tabel 4.23
Persentase Manajemen terhadap Arahan Strategis
218
Tabel 4.24
Alignment Data As Is – To Be Arahan Strategis Manajemen
219
Tabel 4.25
Persentase
Total
Manajemen
terhadap
Masing-Masing
Arahan
220
Strategis Tabel 4.26
Alignment Service TI
220
Tabel 4.27
Alignment Data As Is – To Be Service
221
Tabel 4.28
Persentase Service terhadap Arahan Strategis
221
Tabel 4.29
Alignment Data As Is – To Be Arahan Strategis Manajemen
222
Tabel 4.30
Persentase Total Service terhadap Masing-Masing Arahan Strategis
223
Tabel 4.23
Empat Portfolio Lights-on
225
Tabel 4.24
Alignment Portfolio Aplikasi
229
Tabel 4. 25
Keputusan Investasi Aplikasi Lights-on
239
Tabel 4.26
Keputusan Investasi Aplikasi Lights-on
249
Tabel 4.27
Alignment Portfolio Infrastruktur
251
Tabel 4.28
Keputusan Investasi Infrastruktur Lights-on (Alignment-Kualitas)
256
Tabel 4.29
Keputusan Investasi Infrastruktur Lights-on (Nilai Ketergantungan-
261
Kualitas) Tabel 4.30
Alignment Portfolio Manajemen
263
Tabel 4.31
Investasi Manajemen Lights-on (Alignment-Kualitas)
265
Tabel 4.32
Keputusan Investasi Manajemen Lights-on (Nilai Ketergantungan-
268
Kualitas) Tabel 4.33
Alignment Portfolio Services
270
Tabel 4.34
Keputusan Investasi Services Lights-on (Alignment-Kualitas) dan (Nilai
274
Ketergantungan-Kualitas)
xvi
Tabel 4.35
Alignment Portfolio Lights-on
276
Tabel 4.36
Keputusan Investasi Lights-on (Alignment-Kualitas)
278
Tabel 4.37
Keputusan Investasi Lights-on (Nilai Ketergantungan-Kualitas)
280
xvii
DAFTAR GAMBAR No Gambar
Judul Gambar
Halaman
Gambar 2.1
Value Chain : Service Business (‘Value Shop’)
14
Gambar 2.2
Matrik SWOT
19
Gambar 2.3
The e-Procurement Chain
22
Gambar 2.4
e-Procurement Management
23
Gambar 2.5
Tujuan Perusahaan adalah IT Improvement Zone
27
Gambar 2.6
Hasil yang mungkin bagi perusahaan
28
Gambar 2.7
New Information Economics Practices
28
Gambar 2.8
Strategy to Bottom-Line Value Chain#1
32
Gambar 2.9
Strategy to Bottom-line Value Chain#2
34
Gambar 2.10
Delapan Syarat NIE
41
Gambar 2.11
Sebab dan akibat menuju Bottom-line Results
43
Gambar 2.12
Basic Portfolio Templete
45
Gambar 2.13
Portfolio in NIE Practice
46
Gambar 2.14
Four Lights-on Portfolio
49
Gambar 2.15
Empat kategori portfolio
50
Gambar 2.16
Business Value Scorecard of one Project
59
Gambar 2.17
Empat lights-on portfolio dengan biaya tahunan
61
Gambar 2.18
Sample Alignment Data
62
Gambar 2.19
Strategic Demand/Supply Planning and Innovation in the Value Chain
63
Gambar 2.20
Demand/Supply and Innovation Planning Practices
63
Gambar 2.21
Mission to Planning (Strategic Intentions) to Right Decision
64
Gambar 2.22
Planning Inputs and Outputs in the Value Chain
65
Gambar 2.23
Strategic IT Demand/Supply Plan
66
Gambar 2.24
Step by Step Planning Process
67
Gambar 2.25
Elements of Demand/Supply Strategic Plan
68
Gambar 2.26
Alignment/innovation Planning Practices
68
Gambar 2.27
Kerangka Pemikiran
72
Gambar 3.1
Struktur Organisasi Lembaga XYZ
77
xviii
Gambar 3.2
Struktur Organisasi Direktorat Keuangan Lembaga XYZ
78
Gambar 3.3
Jaringan Lembaga XYZ
82
Gambar 3.4
Value Shop Direktorat Keuangan
83
Gambar 3.5
Matriks IE Hasil penelitian
121
Gambar 4.1
Analisis Resiko dan Dampak terhadap Biaya
178
Gambar 4.2
Prosedur Permintaan Barang Stock Online (sesuai dengan budget)
180
Gambar 4.3
Prosedur Permintaan Barang Stock Online (tidak sesuai dengan
181
budget) Gambar 4.4
Prosedur Permintaan Barang Non-Stock
183
Gambar 4.5
Prosedur Permintaan Barang Komputer
184
Gambar 4.6
Prosedur Permintaan Fixed Asset Non-Komputer
185
Gambar 4.7
Prosedur Pengadaan Buku Perpustakaan
187
Gambar 4.8
Prosedur Pembelian Barang Stock, Non-Stock, dan SPHT
188
Gambar 4.9
Prosedur Otorisasi Evaluasi Penawaran dan Purchase Order
190
Gambar 4.10
Prosedur Pengembalian Barang ke Pemasok
191
Gambar 4.12
Usulan Prosedur Permintaan Barang – Prosedur #1
193
Gambar 4.13
Usulan Prosedur Permohonan Permintaan Barang di Luar Budget –
194
Prosedur #2 Gambar 4.14
Usulan Prosedur Pembelian Barang– Prosedur #3
195
Gambar 4.15
Usulan Prosedur Retur Barang– Prosedur #4
196
Gambar 4.16
Empat Portfolio Lights-on
224
Gambar 4.17
Persentase Biaya Aplikasi Lights-on
226
Gambar 4.18
Persentase Biaya Infrastruktur Lights-on
227
Gambar 4.19
Persentase Biaya Manajemen Lights-on
227
Gambar 4.20
Persentase Biaya Services Lights-on
228
Gambar 4.21
Perhitungan Portfolio Aplikasi Alignment-Kualitas Terhadap Biaya #1
237
Gambar 4.22
Perhitungan Portfolio Aplikasi Alignment-Kualitas Terhadap Biaya #2
238
Gambar 4.23
Perhitungan Portfolio Aplikasi Alignment-Kualitas Terhadap Biaya #3
238
Gambar 4.24
Keputusan Investasi dalam Portfolio Aplikasi Lights-on (Alignment-
240
Kualitas) Gambar 4.25
Persentase Dukungan Aplikasi Lights-on (Alignment-Kualitas)
xix
241
Gambar 4.26
Perhitungan Portfolio Aplikasi Nilai Ketergantungan-Kualitas Terhadap
242
Biaya #1 Gambar 4.27
Perhitungan Portfolio Aplikasi Nilai Ketergantungan-Kualitas Terhadap
243
Biaya #2 Gambar 4.27
Perhitungan Portfolio Aplikasi Nilai Ketergantungan-Kualitas Terhadap
244
Biaya #3 Gambar 4.28
Perhitungan Portfolio Aplikasi Nilai Ketergantungan-Kualitas Terhadap
245
Biaya #4 Gambar 4.29
Perhitungan Portfolio Aplikasi Nilai Ketergantungan-Kualitas Terhadap
246
Biaya #5 Gambar 4.30
Perhitungan Portfolio Aplikasi Nilai Ketergantungan-Kualitas Terhadap
247
Biaya #6 Gambar 4.31
Perhitungan Portfolio Aplikasi Nilai Ketergantungan-Kualitas Terhadap
248
Biaya #7 Gambar 4.32
Keputusan
Investasi
dalam
Portfolio
Aplikasi
Lights-on
(Nilai
249
Persentase Dukungan Aplikasi Lights-on (Nilai Ketergantungan-
250
Ketergantungan-Kualitas) Gambar 4.33
Kualitas) Gambar 4.34
Perhitungan Portfolio Infrastruktur Alignment-Kualitas Terhadap Biaya
255
#1 Gambar 4.35
Perhitungan Portfolio Infrastruktur Alignment-Kualitas Terhadap Biaya
256
#2 Gambar 4.36
Keputusan
Investasi
dalam
Portfolio
Infrastruktur
Lights-on
257
(Alignment-Kualitas) Gambar 4.37
Persentase Dukungan Infrastruktur Lights-on (Alignment-Kualitas)
Gambar 4.38
Perhitungan Portfolio
258
Infrastruktur Nilai
ketergantungan-Kualitas
259
Infrastruktur Nilai
ketergantungan-Kualitas
260
Keputusan Investasi dalam Portfolio Infrastruktur Lights-on (Nilai
261
Terhadap Biaya #1 Gambar 4.39
Perhitungan Portfolio Terhadap Biaya #2
Gambar 4.40
Ketergantungan-Kualitas)
xx
Gambar 4.41
Persentase Dukungan Infrastruktur Lights-on (Nilai Ketergantungan-
262
Kualitas) Gambar 4.42
Perhitungan Portfolio Manajemen Alignment-Kualitas Terhadap Biaya
Gambar 4.43
Keputusan
Investasi
dalam
Portfolio
Manajemen
Lights-on
265 266
(Alignment-Kualitas) Gambar 4.44
Persentase Dukungan Manajemen Lights-on (Alignment-Kualitas)
267
Gambar 4.45
Perhitungan
Ketergantungan-Kualitas
267
Keputusan Investasi dalam Portfolio Manajemen Lights-on (Nilai
269
Portfolio
Manajemen
Nilai
Terhadap Biaya Gambar 4.46
Ketergantungan-Kualitas) Gambar 4.47
Persentase Dukungan Manajemen Lights-on (Nilai Ketergantungan-
269
Kualitas) Gambar 4.48
Perhitungan Portfolio Services Alignment-Kualitas Terhadap Biaya
272
Gambar 4.49
Perhitungan Portfolio Services Nilai Ketergantungan-Kualitas Terhadap
273
Biaya Gambar 4.50
Keputusan Investasi dalam Portfolio Services Lights-on (Alignment-
274
Kualitas) dan (Nilai Ketergantungan-Kualitas) Gambar 4.51
Persentase Dukungan Services Lights-on (Alignment-Kualitas) dan
275
(Nilai Ketergantungan-Kualitas) Gambar 4.52
Keputusan Investasi dalam Portfolio Lights-on (Alignment-Kualitas)
279
Gambar 4.53
Persentase Dukungan Lights-on (Alignment-Kualitas)
279
Gambar 4.54
Keputusan Investasi dalam Portfolio Lights-on (Nilai Ketergantungan-
281
Kualitas) Gambar 4.55
Persentase Dukungan Lights-on (Alignment-Kualitas)
xxi
281
DAFTAR LAMPIRAN Judul Lampiran
Halaman
Daftar Pertanyaan dan Rangkuman Hasil Wawancara Analisis SWOT
L-1
Daftar Pertanyaan dan Rangkuman Hasil Wawancara Analisis Value Shop
L-2
Kuesioner Pengukuran Resiko Rencana Proyek e-Procurement (Modul User Internal
L-3
dan Supplier) – Manajer Finance Information System Kuesioner Pengukuran Resiko Rencana Proyek e-Procurement (Modul User Internal
L-4
dan Supplier) – Manajer Procurement Kuesioner SPB-Stock
L-5
Kuesioner SPB-NonStock
L-6
Uji Validitas Kuesioener SPB-Stock
L-7
Kuesioner Aplikasi
L-8A
Aplikasi Penyebaran Kuesioner
L-8B
Kuesioner Infrastruktur Hardware/Software
L-9
Kuesioner Infrastruktur Telephone support, Intranet, Security
L-10
Kuesioner Manajemen
L-11
Kuesioner Helpdesk
L-12
Kuesioner User Hardware Maintenance
L-13
Kuesioner Manajer
L-14A
Nama Aplikasi untuk Penilaian Manajer
L-14B
Hasil Kuesioener User SPB-Stock Online
L-15
Hasil Kuesioener User SPB-NonStock Online
L-16
Hasil Kuesioener User Modul Permintaan Barang
L-17
Hasil Kuesioener User Modul Pembelian
L-18
Hasil Kuesioener User Modul Anggaran
L-19
Hasil Kuesioener User Income Administration
L-20
Hasil Kuesioener User Payment System
L-21
Hasil Kuesioener User General Ledger
L-22
Hasil Kuesioener User Budget Control
L-23
Hasil Kuesioener User Asset Administration
L-24
Hasil Kuesioener User Infrastruktur Software
L-25
xxii
Hasil Kuesioener User Infrastruktur Hardware
L-26
Hasil Kuesioener User Infrastruktur Telephone Support
L-27
Hasil Kuesioener User Infrastruktur Intranet
L-28
Hasil Kuesioener User Infrastruktur Security
L-29
Hasil Kuesioener Manajemen Training Eksternal
L-30
Hasil Kuesioener Manajemen Training Program
L-31
Hasil Kuesioener Helpdesk
L-32
Hasil Kuesioener User Hardware Maintenance
L-33
Hasil Kuesioner Proyek
L-34
Kuesioner Pembobotan Arahan Strategis
L-35
Penentuan Bobot Dengan Perbandingan Berpasangan Arahan Strategis
L-36
Normalisasi Bobot Arahan Strategis
L-37
Kuesioner Pembobotan Aplikasi
L-38
Penentuan Bobot Dengan Perbandingan Berpasangan Aplikasi
L-39
Normalisasi Bobot Aplikasi
L-40
Kuesioner Pembobotan Infrastruktur
L-41
Penentuan Bobot Dengan Perbandingan Berpasangan Infrastruktur
L-42
Normalisasi Bobot Infrastruktur
L-43
Kuesioner Pembobotan Manajemen
L-44
Penentuan Bobot Dengan Perbandingan Berpasangan Manajemen
L-45
Normalisasi Bobot Manajemen
L-46
Kuesioner Pembobotan Service
L-47
Penentuan Bobot Dengan Perbandingan Berpasangan Service
L-48
Normalisasi Bobot Service
L-49
Manajemen Agenda
L-50
xxiii
