W.10 PEMANFAATAN PELAKU PARIWISATA DI PROPINSI NTB SEBAGAI SUMBER DAYA CYBER DEFENCE GUNA MENGHADAPI PERANG ASIMETRI Nama Peneliti : Ir. Achmad Farid Wadjdi, MM Dra. Aries Setyani, M.Si Santi Andriany, S.Sos Dwijo Human Subandaya, S.Sos Yurviany S.Si
Balitbang Kementerian Pertahanan 2012
LATAR BELAKANG o Kondisi yang menjadi latar belakang kegiatan litbangyasa NTB merupakan salah satu daerah tujuan wisata di Indonesia yang potensial untuk ditingkatkan dan media internet merupakan wahana informasi publik dalam pengenalan daerah tujuan wisata yang penggunaannya terus meningkat. Namun adanya ancaman perang asimetri informasi melalui internet dapat menjadi ancaman terhadap pariwisata.
o Kebutuhan pengembangan ilmu pengetahuan yang perlu dipenuhi Meningkatnya pengguna jejaring sosial di internet telah meningkatkan minat penelitian sosial secara online. Salah satu ilpeng terkait hal itu yang sedang dalam trend pengembangannya adalah SEMIOTIKA dan turunannya. Dalam kaitannya dengan penyiapan pertahanan siber nasional pengetahuan tentang semiotika dan turunannya sangat dibutuhkan khususnya semantik dan ontologi. o Kebutuhan metode – peralatan teknologi yang perlu dipenuhi Metodologi riset on-line khususnya semantik dan ontologi serta berbagai aplikasi analisis semantik/ontologi. Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekaya 2012
PERMASALAHAN
o
Bagaimana persepsi wisatawan terhadap citra pariwisata Lombok Barat?
o
Bagaimana strategi dan upaya untuk menghadapi ancaman perang informasi melalui media on-line dengan memanfaatkan pelaku pariwisata sebagai cyber defence?
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekaya 2012
METODOLOGI o
o
o
Ruang Lingkup Kegiatan Mengetahui persepsi wisatawan terhadap citra pariwisata di NTB khususnya Kabupaten Lombok Barat dan mengetahui strategi dan upaya untuk menghadapi ancaman perang simetris khususnya perang informasi dengan memanfaatkan pelaku pariwisata. Fokus kegiatan Pengambilan data melalui wawancara mendalam dan pengisian kuisoiner di Kab. Lombok Barat Nusa Tenggara Barat Design Penelitian
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekaya 2012
METODOLOGI o
Tahapan - Metode pelaksanaan kegiatan – – – – – –
o
Mencari tinjauan pustaka yang relevan terhadap penelitian Pemanfaatan Pelaku Pariwisata Sebagai Sumber Daya Cyber Defence Dalam Menghadapi Perang Asimetri. Tersusunnya instrumen penelitian Terkumpulnya data primetodologier dan data sekunder Pengolahan data Analisis data Penyusunan naskah
Perkembangan dan hasil kegiatan – – – – –
– –
Internet dan sediaan informasi di situs web menjadi sumber utama wisatawan mendapat informasi pariwisata. Mention di jejaring social mempunyai korelasi positif dan kuat terhadap jumlah wisatawan di NTB. Potensi besar ancaman perang asimetri informasi berasal dari jejaring social dan bukan dari jumlah tersedianya informasi atau arusnya sebagaimana ditunjukkan oleh popularitas google. Faktor keamanan (kriminalitas local dan nasional) walaupun mempengaruhi jumlah arus informasi di internet tapi tidak memiliki korelasi terhadap jumlah wisatawan di NTB. Strategi yang digunakan dalam pemanfaatan pelaku pariwisata di propinsi NTB sebagai sumber daya cyber defence guna menghadapi perang asimetri adalah strategi kuadran I strategi SO (Strength Opportunities) atau strategi ekspansi, maka alternatif strategi yang dilakukan antara lain: • Menyiapkan dan meningkatkan SDM yang berkualitas. Dalam rangka menghadapi perang asimetris khususnya perang informasi diperlukan penyiapan sumber daya manusia yang berkualitas • Meningkatkan kerja sama dengan pelaku pariwisata lain dalam penyediaan informasi • Mengembangkan situs web. • Memberdayakan perguruan tinggi untuk penyediaan informasi pariwisata Strategi pengembangan SDM pelaku pariwisata menjadi alternatif utama untuk dikembangkan dengan berbasis TIK. Kerjasama antar pelaku pariwisata nasional menjadi alternatif penting untuk dibina.
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekaya 2012
SINERGI KOORDINASI •
Lingkup dan Bentuk Koordinasi yang dilakukan melalui : – Surat – Telepon – Email
•
Nama Lembaga yang Diajak Koordinasi – – – – –
•
Dinas pariwisata Nusa tenggara Barat Badan Promosi Nusa tenggara Barat Polda Nusa Tenggara Barat Kantor Bupati Lombok Barat Dinas Pariwisata lombok Barat
Strategi Pelaksanaan Koordinasi – Surat permohonan ijin penelitian ke instansi – E-mail/telpon (komunikasi data dan diskusi) – Kunjungan/silaturrahmi peneliti ke instansi dan ke lokasi penelitian
•
Signifikansi capaian kordinasi yang dilakukan Koordinasi yang dilakukan berjalan dengan baik dan telah memberikan kontribusi positif khususnya dalam penyediaan data yang dibutuhkan dalam penelitian ini.
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekaya 2012
PEMANFAATAN HASIL KEGIATAN •
•
•
•
Kerangka dan strategi pemanfaatan hasil kegiatan Jejaring sosial internet berkorelasi positif terhadap jumlah wisatawan di NTB – Pemanfaatan media internet secara masif dan intensif dalam rangka mendorong popularitas dan ketersediaan informasi pariwisata indonesia khususnya NTB – Mendorong pemanfaatan jejaring sosial di internet sebagai media komunikasi dan pemonitoran perkiraan wisatawan yang akan berkunjung – Merekomendasikan jejaring sosial internet dijadikan fokus (opsi utama) dalam kegiatan PSN (pertahanan siber nasional) Wujud – bentuk pemanfaatan hasil kegiatan Monitoring terhadap jejaring sosial dapat dijadikan KPI untuk mengukur – tingkat ancaman dalam kerangka PSN (bagi Kemhan dan K/L terkait), dan – tingkat popularitas pariwisata (bagi pelaku pariwisata/dinas pariwisata). Data (jumlah dan demografi) pihak yang memanfaatkan hasil kegiatan Hasil informasi dan Rekomendasi dari penelitian ini bermanfaat bagi: – Seluruh pelaku layanan pariwisata di Indonesia. – Kemhan dan K/L terkait dengan temuan bahwa potensi terbesar perang asimetri informasi berasal dari jejaring sosial agar dapat diantisipasi secara dini Signifikansi pemanfaatan yang dilakukan pihak penerima manfaat hasil kegiatan – Dapat meningkatkan layanan informasi wisata dan penjaringan wisatawan – Monitoring terhadap indikasi ancaman perang asimetri informasi online
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekaya 2012
POTENSI PENGEMBANGAN KE DEPAN •
Rancangan pengembangan ke depan – Pembuatan aplikasi monitoring dan analisis dalam konteks PSN berbasis SEMIOTIKA/Semantik/Ontologi.
•
Strategi pengembangan ke depan Kemhan perlu segera membuat aplikasi yang secara spesifik melakukan monitoring terhadap jejaring sosial dan memberikan analisisnya, diharapkan hasil-hasilnya dapat di-sharing dengan K/L terkait termasuk juga dengan pelaku layanan pariwisata
•
Tahapan pengembangan ke depan – Penelitian lanjutan tentang kemungkinan ancaman perang asimetri pada bidang lainnya – Pengembangan konsep PSN lintas sektoral – Pembuatan berbagai aplikasi semiotika dalam rangka PSN
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekaya 2012
FOTO KEGIATAN
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekaya 2012
TERIMA KASIH Ir. Achmad Farid Wadjdi, MM Dra. Aries Setyani, M.Si Santi Andriany, S.Sos Dwijo Human Subandaya, S.Sos Yurviany S.Si