Tujuan Pembelajaran : 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.
Menunjukan bentuk-bentuk energi dan contohnya dalam kehidupan sehari-hari Mengaplikasikan konsep energi dan perubahannya dalam kehidupan sehari-hari Merancang percobaan sederhana tentang perubahan bentuk energi Membedakan konsep energi kinetik dan energi potensial Menjelaskan adanya energi potensial dan energi kinetik pada suatu benda yang bergerak Menunjukan konsep kekekalan energi Menunjukan hubungan usaha, gaya dan perpindahan Menjelaskan kaitan antara energi usaha Menunujukan kegunaan beberapa pesawat sederhana yang sering digunakandalam kehidupan sehari-hari
Coba diskusikan !
Mengapa kita merasa lelah setelah berlari ? Mengapa tubuh kita menjadi lemas jika lapar ? Pada saat terjadi pemutusan aliran listrik, mengapa kita tidak dapat menghidupkan lampu dan televisi ? Mengapa batu akan pecah bila dipukul palu ? Mengapa memotong kain lebih mudah jika menggunakan gunting ?
Pernahkah kamu mendengar kata usaha ! ``Apakah artinya usaha ?
Apakah betul si ibu tersebut melakukan usaha ?
Saya sedang usaha agar memperoleh uang
BERSEPEDA PESAWAT TERBANG
KINCIR ANGIN
Pengertian Energi :
Adalah kemampuan untuk melakukan usaha. Usaha sama dengan hasil perkalian antara gaya dengan perpindahan
Bentuk energi 1.
2. 3. 4. 5. 6.
Energi kimia, adalah energi yang tersimpan dalam bahan makanan Energi cahaya dan energi panas,adalah energi dari benda yang menghasilkan cahaya dan panas Energi listrik, adalah energi ditimbulkan oleh arus listrik. Energi Bunyi, adalah energi yang dihasilkan oleh benda yang bergetar. Energi potensial, adalah energi yang dimiliki benda karena keadaan atau kedudukannya. Energi kinetik, adalah energi yang dimiliki benda saat bergerak.
HUKUM KEKEKALAN ENERGI : “ ENERGI TIDAK DAPAT DICIPTAKAN DAN TIDAK DAPAT DIMUSNAHKAN, HANYA DAPAT BERUBAH BENTUK MENJADI BENTUK ENERGI YANG LAIN “
Perubahan bentuk energi • Energi listrik menjadi energi cahaya ( arus listrik lampu nyala ) • Energi listrik menjadi energi panas ( arus listrik strika listrik ) • Energi gerak menjadi energi kalor ( dua benda digesekan menjadi panas ) • Energi gerak menjadi energi bunyi ( senar gitar di petik ----- bunyi ) • Energi kimia menjadi energi listrik ( accu / aki atau baterai )
Energi Mekanik ( Em ) Em = Ep
A. Energi Potensial ( Ep )
Ep = m.g.h h
Em=Ep+Ek
Ep = Energi potensial ( Joule ) m = massa benda ( kg ) g = percepatan gravitasi bumi ( m / s2 ) h = ketinggian benda ( m ) Em=Ek LANTAI
B. Energi kinetik ( Ek ) Ek = ½ mv
2
Ek = Energi kinetik ( Joule ) m = massa ( kg ) V = percepatan ( m / s )
Em = Energi potensial + Energi kinetik Em = mgh + ½ mv2
CONTOH SOAL : 1.
Tentukan energi kinetik sebuah sepeda yang 2 sedang melaju pada 5 m/s . Massa sepeda berikut pengendaranya adalah 60 kg. Penyelesaian Diket : m = 60 kg 2 v = 5 m/s Dit. Ek = ……… ? Jawab : Ek = ½ m.v
2
= ½ x 60 kg x 5² m/s = 750 Joule
2
2. Sebuah benda bermassa 0,1 kg dijatuhkan dari ketingiaan10 m ( g = 10 m/s2 ) a. Berapa energi potensial dan energi kinetik benda mula-mula ? b. Berapa energi potensial dan energi kinetik benda saat menyentuh lantai ? c. Berapa energi potensial, energi kinetik dan kecepatan benda saat berada pada ketinggian 5 m ? d. Berapa kecepatan benda pada saat menyentuh lantai ?
Penyelesaian
Diket : m = 0,1 kg h = 10 m 2 g = 10 m/s 2
Dit
vo = 0 m/s : a. Ep mula-mula = …. b. Ep dan Ek saat menyentuh lantai ... c. Ep, Ek, dan v pada saat h = 5 m d. v pada saat menyentuh lantai
Jawab : Ep = m x g x h 2 = 0,1 kg x 10 m/s x 10 m = 10 Joule Ek = 0 b. Pada saat menyentuh lantai ( h = 0 ) Em = Ek = 10 Joule c. Pada saat h = 5 m Ep = m x g x h = 0,1 kg x 10 m/s2 x 5 m = 5 Joule d. Em = Ep + Ek 10 = 5 + Ek Ek = 5 2 Ek = ½ x m x v 2 5 = ½ x 0,1 x v 2 v = ½ x 0,1 a.
v
5 2 = V0,01 = 0,1 m/s
3.
4.
5.
Tentukan energi sebuah bola volley bermassa 800 gram ( 0,8 kg ) yang sedang 2 bergerak dengan kecepatan 2,5 m/s Sebuah balok bermassa 2 kg berada pada ketinggian 5 m. Jika percepatan gravitasi 10 2 m/s , tentukan energi potensial balok tersebut terhadap tanah ? Sebuah batu bermassa 2,5 kg dipegang pada jendela sebuah gedung tinggi yang berada 40 m diatas permukaan tanah. Berapakah energi 2 potensial yang dimiliki batu ? ( g = 9,8 m/s )
Persoalan gerak yang melibatkan gaya konstan Dinamika
Persoalan gerak yang melibatkan gaya yang tidak tetap: Usaha dan Energi F(t) Momentum F(x)
Usaha
Usaha adalah suatu besaran skalar yang diakibatkan oleh gaya yang bekerja sepanjang lintasan
F (s) d s
z
ds
2 F 1 y
2
W12
x
1 2
2
2
1
1
1
Fx ( s )dx Fy ( s )dy Fz ( s )dz
Usaha sebagai Luas x2
W F ( x)dx
F Wg
x1
x s W = F * s
dW = F(s) d s
Energi
Kemampuan untuk melakukan usaha atau kerja Bentuk dari energi: Energi
kinetik Energi potential: gravitasi, pegas, listrik Panas dll .
Energi ditransfer kepada benda Usaha positif Energi ditransfer dari benda Usaha negatif.
Satuan Usaha dan Energi Gaya Jarak = Usaha Newton [M][L] / [T]2 mks N.m (Joule)
Meter [L]
cgs Dyne-cm (erg) = 10-7 J
=
Joule [M][L]2 / [T]2 Lainnya
BTU calorie foot-lb eV
= 1054 J = 4.184 J = 1.356 J = 1.6x10-19 J
Usaha dan Energi Kinetik
Jika gaya F selalu tetap, maka percepatan a akan tetap juga, sehingga untuk a yang tetap: 2 2 ds dv F ( s ) d s m d s mdv dt dt 1 1 1 2
W12
2
2
2 2 mv d v mvdv 1 mv 1 mv22 1 mv12 2 2 2 1 1
v1
1
v2 F
a
m i x
Teorema Usaha – Energi kinetik Wnet K
K 2 K1
1 1 2 2 mv2 mv1 2 2
Usaha yang dilakukan pada benda akan mengakibatkan perubahan energi kinetik dari benda tersebut
Jenis Gaya
Gaya Konservatif Contoh : Gaya Gravitasi, Gaya Pegas, dll
Gaya non Konservatif Contoh : Gaya Gesek, dll
Usaha yang dilakukan oleh Gaya Konservatif Tidak dibergantung kepada lintasan yang diambil W2 1 W11 W12 W21 F ( s) d s 0 2 1
W1 2 Usaha
Sehingga:
W12
W21 Fk (s) W PE
yang dilakukan oleh gaya konservatif sebanding dengan negatif perubahan energi potensialnya Gaya konservatif adalah minus gradient dari energi potensialnya
Usaha yang dilakukan oleh gaya gravitasi Wg = F ∆s = mg s cos m
= mgy
mg s
Wg = mgy
j y
hanya bergantung pada y ! m
Usaha yang dilakukan oleh gaya gravitasi W
= W1 + W2 + . . .+ Wn
= F r 1+ F r2 + . . . + F rn = F (r1 + r 2+ . . .+ rn) = F r = F y
m r1
y
r3
Wg = mg y rn
Bergantung hanya pada y, bukan pada lintasan yang diambil !
r
mg
r2
j
Usaha yang dilakukan pada Pegas Pada pegas akan bekerja gaya sbb:
F kx
F(x)
x1
x2 x
Posisi awal
-kx F = - k x1 F = - k x2
Pegas (lanjutan…) x2
Ws F ( x ) dx x1
F(x)
x1
x2
x2
( kx) dx x Ws -kx
Energi Potensial Pegas
x1
1 2 kx 2
x2 x1
1 Ws k x22 x12 2
Hukum Kekekalan Energi Mekanik S Energiawal = S Energiakhir .
Berlaku pada sistem yang terisolasi Proses
pengereman ada energi yang berubah menjadi panas (hilang)
Energi tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan Hanya bentuk energi yang berubah
Energi potensial Energi Kinetik (benda jatuh bebas)
Contoh:
Gerak Bandul Fisis Pada kasus ini dapat terlihat perubahan antara energi kinetik (KE) dan energi potensial (PE) pada bandul.
m h1
h2
v KE2 + PE2 = KE1 + PE1
Jet Coaster
KE2 + PE2 = KE1 + PE1
N
v v R
mg
Usaha oleh Gaya Non-Konservatif Bergantung kepada lintasan yang diambil B
Wlintasan 2 > Wlintasan 1.
Contoh: Gaya gesek adalah gaya non-konservatif
Lintasan 1
Lintasan 2
A
Wf = Ff • D = -kmgD.
Ff = -kmg
D
Gerak pada permukaan kasar
Hitunglah x! d
k
x
Hukum Kekekalan Energi Umum WNC = KE + PE = E Dimana WNC adalah usaha yang dilakukan oleh gaya non konservatif
E TOT = KE + PE + Eint = 0 Dimana Eint adalah perubahan yang terjadi pada energi internal benda ( perubahan energi panas) dan Eint = -WNC
Diagram Energi Potensial F
1 2 PEs kx 2
m x U
m
m x
x
U
x
F 0
x U
F = -dPE/dx = - {slope} 0
x
0
x
Keseimbangan U
Kita meletakan suatu balok pada permukan kurva energi a. Jika posisipotensial: awal pada titik stabil maka balok tersebut akan bergerak bolak-balik pada posis awalnya b. Jika posisi awal pada titik unstabil maka balok tidak akan pernah kembali keadaan semulanya
unstabil netral Stabil
x
0 c.
Jika posisi awal pada titik netral maka balok tersebut akan bergerak jika ada gaya yang bekerja padanya
Daya F
Daya adalah laju perubahan usaha yang dilakukan tiap detik
dW F .d s Daya F .v dt dt
r
v
Satuan SI dari daya
F v cos
1 W = 1 J/s = 1 N.m/s1 1 W = 0.738 ft.lb/s 1 horsepower = 1 hp = 746 W