Eleven Forum Community - SMA Negeri 11 Makassar Generated: 10 January, 2017, 08:33
TUGAS SOSIOLOGI BAB 1 Posted by irmaastari - 05 Sep 2011 21:27
_____________________________________
>>>SOSIOLOGI SEBAGAI ILMU PENGETAHUAN
A. Manusia sebagai makhluk individu Dalam kelahirannya ,hewan tidak membutuhkan waktu lama untuk beradaptasi dengan lingkungannya .
1. Manusia sebagai makhluk individu Di luar kebutuhanya untuk bersosialisasi ,ternyata manusia merupakan satu organisme yang berdiri sendiri ,dan bersifat bebas yakni tidak mempunyai hubungan oraganik dengan sesamanya .Sebagai buktinya,ketika bayi menangis ,orang dewasa di sekitarnya tidak mengetahui secara pasti alasan bayi tersebut menangis . 2. Manusia sebagai makhluk social Untuk mengembangkan dirinya ,maka manusia membutuhkan sosialisasi lebih lanjut .Agar kebutuhannya untuk aktualisasi diri tersebut terpenuhi ,maka manusia membutuhkan waktu yang sangat lama .Waktu itu kemudian disebut dengan tahap pembelajaran atau tahap penyesuaian .Proses ini dapat kita rasakan sendiri ,namun sebagai contoh ,kita dapat melihat bahwa untuk mengembangkan teknologi yang tepat guna manusia membutuhkan waktu yang sangat lama bahkan sejak fase manusia purba .Sejak zaman purba,sudah dapat dilihat bahwa manusia mulai bersosialisi .Berbagai ilmu perkembangan manusia dalam kekinian mulai berkembang . AUGUSTE COMTE (1798-1857) seorang ahli dari Perancis mula-mula memberikan nama sosiologi untuk menyebut berbagai ilmu pengetahuan tang mengkaji tentang masyarakat .Sosiologi berasal dari dua kata dasar kata ,yakni socius yang berarti kawan dan logos yang berarti bicara ,tentang masyarakat .Jadi ,sosiologi merupakan ilmu pengetahuan kemasyarakatan umum yang merupakan akhir daria perkembangan ilmu pengetahuan .Antropologi juga mempelajari manusia secara keseluruhan ,namun memiliki kekhususan pada kajian mengenai hasil-hasil interaksi .Secara harfiah ,antropologi terdiri dari dua suku kata dasar yakni anthropos yang berarti manusia dan logos yang berarti bicara ,jadi antroplogi berbicara tentang manusia secara lebih luas .
B. Sifat-sifat ilmu sosiologi Sosiologi adalah studi ilmiah atau biasa disebut juga sebagai ilmu (science) .
1/5
Eleven Forum Community - SMA Negeri 11 Makassar Generated: 10 January, 2017, 08:33
Kriteria yang bias menjelaskan sosiologi disebut sebagai ilmu adalah sebagai berikut : 1.Sosiologi bersifat empiris ,berarti bahwa soiologi didasarkan pada pengalaman-pengalaman dari hasil observasi (pengamatan) spekulatif. 2.Sosiologi bersifat teoritis ,berarti bahwa ilmu pengetahuan tersebut selalu berusaha menyusun abstraksi dari hasil-hasil observasi yang merupakan kerangka dari unsur-unsur yang bertujuan menjelaskan hubungan sebab-akibat sehingga menjadi sebuah teori . 3.Sosiologi bersifat kumulatif ,yang artinya teori-teori sosiologi dibentuk atas dasar teori-teori yang sudah ada dalam arti memperbaiki,memperluas,serta memperhalus teori-teori yang lama. 4.Sosiologi bersifat non etik,berarti dalam melihat suatu fakta ,sosiologi tidak menilai sesuatu dari keburukan atau kebaikannya .Namun secara objektif ,sosiologi melihat suatu fakta tersebut maupun tujuan dilakukannya analisis .
C. Sosiologi ,Tokoh ,dan Definisinya Sesuai dengan perkembangan sosiologi yang demikian pesat ,banyak pula tokoh-tokoh yang memprakarsai ide dalam kajian-kajiannya .Diantaranya ialah tokoh-tokoh berikut ini ,yang juga member definisi atas istilah sosiologi :
1. PETER L.BERGER Sosilogi adalah studi ilmiah mengenai hubungan antara masyarakat dan individu . 2. PITIRIM A. SOROKIN Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari : a. Hubungan dan pengaruh timbal balik antarneka macam gejala social ,misalnya antara ekonomi dan agama serta keluarga dan moral; b. Hubungan dan penaruh timbal balik antara gejala social dan gejala non-sosial ,misalnya antara gejala sosialdan gejala biologis . c. Ciri-ciri umum dari semua jenis gejala social . 3. ROUCEK dan WARREN Sosiologi merupakan ilmu yang mempelajari hubngan antarmanusia dalam kelompok-kelompok . 4. WILLIAM F. OGBURN dan MEYER F. NIMKOFF
2/5
Eleven Forum Community - SMA Negeri 11 Makassar Generated: 10 January, 2017, 08:33
Sosiologi adalah penelitian secara ilmiah terhadap interaksi social dan hasilnya ,yaitu organisa sisosial . 5. SELO SOEMARDJAN dan SOELAEMAN SOEMARDI Sosiologi merupakan ilmu yang mempelajari stuktur social ,proses-proses social dan perubahan social . 6. SOERJONO SOEKANTO Sosiologi merupakan ilmu yang memusatkan perhatian pada segi-segi kemasyarakatan yang bersifat umum dan berusaha untuk mendapatkan pola-pola umum darinya . 7. WILLIAM KORNBLUM Sosiologi adalah suatu upaya ilmiah untuk mempelajari masyarakat dan perilaku social anggotanya dan menjadikan masyarakat yang bersangkutan dalam berbagai kelompok dan kondisi . 8. AUGESTE COMTE Sosiologi merupakan kajian mengenai hubungan antar institusi social . 9. EMILE DURKHEIM (1858-1917) Sebagai sebuah ilmu ,sosiologi harus teribat dengan lingkungan institusi dan proses social yang luas 10. MAX WEBER (1864-1920) Suatu ilmu yang mencoba memahami tindakan social dalam usaha uraian tentang sebab dan akibat .
D. Perkembangan Sosiologi 1. Konteks Social Kelahiran Sosiologi Semua ilmu pengetahuan yang berkembang saat ini pernah menjadi bagian dari filsafat yang dianggap induk dari segala ilmu pengetahuan .Beberapa ilmuan yang mengembangkan filsafat social, di antaranya PLATO (429-374SM) ysng membahas unsur-unsur sosiologi dalam pembahasannya tentang Negara ,ARISTOTELES (384-322) membahas unsur-unsur sosiologi dalam hubungannya dengan etika social ,yaitu bagaimana seharusnya tingkah laku manusia dalam hubungannya dengan sesame manusia ataupun dalam kehidupan sosialnya .AUGESTE COMTE (1789-1857) adalah orang pertama yang mengusulkan pemberian istilah sosiologi pada 1839 terhadap keseluruhan pengetahuan manusia tentang kehidupan bermasyarakat . 2. Perkembangan sosiologi dan masalah sosial Sosiologi adalahilmu yang berkembang sejalan denganperkembangan masyarakat yang menjadi objek kajiannya .Sebagaimana dikemukakan oleh HOTMAN M. SIAHAAN bahwa sosiologi merupakan refleksi dari keadaan masyarakat yang sedang berubah dan teori-teori yang dihasilkannya merupakan hasil dari keadaan masyarakat itu sendiri . E. PERKEMBANGAN SOSIOLOGI DI INDONESIA
3/5
Eleven Forum Community - SMA Negeri 11 Makassar Generated: 10 January, 2017, 08:33
Sosiologi di Indonesia tidak disampaikan dan dipelajari secara formal ,namun disampaikan melalui karya-karya para pujanggadan pemimpin bangsa pada masa tersebut . F. KONSEP-KONSEP DASAR SOSIOLOGI a. Masyarakat adalah satuan interaksi antar individu yang membentuk keteraturan secaraberkelanjutan . b. Individu yang merupakan subjek yang bertindak (actor) c. Hubungan individu dan masyarakat ,sosiologi merupakan ilmu yang mempelajari proses atau interaksi antar sesame individu serta antara individu dan masyarakat . d. Fakta social ,merupakan perhatian utama dalam kajian-kajian sosiologi . G. Sosiologi sebagai metode Sosiologi sebagai metode berarti cara berpikir untuk mengungkapkan realitas social dan budaya yang ada dalam masyarakat dengan prosedur dan teori yang dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah .
Hal-hal yang dianggap sebgai gejala keteraturan dan menjadi objek studi bagi sosiologi : 1. Masyarakat (society) , 2. Kebudayaan , 3. Lembaga-lembaga dan kelengkapannya , 4. Diferensi social 5. Kehidupan kelompok , 6. Pengawasan dan pengadilan social ( social control ) ,dan 7. Perubahan masyarakat ( social change ) Pada dasarnya ,terdapat dua metode yang digunakan dalam sosiologi ,yaitu metode yang digunakan dalam sosiologi , yaitu metode kulitatif dan kuantitatif .Metode kualitatif merupakan metode yang menggunakan unsur-unsur studi di luar hitungan satuan ukuran angka-angka sehingga hanya dapat dikaji melalui proses abstraksi ,studi literature , ataupun melalui studi yang bersifat partisipatif untuk mendapatkan pengalaman-pengalaman tentang hal yang diteliti ,seperti metode historis ,metode komparatif ,dan metode studi kasus (case study) .Metode komparatif merupakan metode perbandingan antara berbagai macam masyarakat serta segala bidangnya untuk memperoleh persamaan-persamaan,perbedaan-perbedaan,dan sebab-sebabnya .Teknik wawancara biasa digunakan jika diperlukan data penting dari mastarakat lain .Teknik ini bias dilaksanakan secara tidak tersusun (peneliti menyerahkan pembicaraan pada orang yang diajak wawancara) dan tersusun (peneliti memimpin pembicaraan) .Metode kuantitatif merupakan metode yang mengutamakan bahan-bahan keterangan dengan angka-angka sehingga fakta-fakta social yang diteliti diukur dengan skala ,indeks,table,dan formula statistik yang sedikit banyaknya menggunakan matematika .,seperti metode statistic dan sosiometri .Metode sosiologi lainnya yang didasarkan pada penjenisan ,yaitu metode deduktif dan metode induktif .Dan penggolongan metode sosiologi lainnya adalah penggolongan
4/5
Eleven Forum Community - SMA Negeri 11 Makassar Generated: 10 January, 2017, 08:33
berdasarkan jenis metode empiris dan metode rasionalistis .Sosilogi juga menggunakan metode funsionalisme yang bertujuan meneliti kegunaan lembaga-lembaga kemasyarakatan dan struktur social dalam masyarakat . Ada 4 alasan/ hal yang menyebabkan pemikiran keilmuan harus sistematis,yaitu : 1. Masyarakat adalah kumpulan manusia yang menarik sekaligus uniikkarena kejadian-kejadian yang terjadi didalamnya. 2. Para ilmuwan mempunyai tanggung jawab moral untuk mempersatukan perbedaan dari keterbatasan pengetahuan manusia. 3. Pengetahuan harus mempunyai bentuk yang jelas dan berdasarkan bukti-bukti yang sesuai atau benar (valid) 4. Untuk mengumpulkan pengetahuan sehingga kesalahan-kesalahan yang lalu dapat dihindari. Dalam penerapan metode sosiologi terdapat keterbatasan, yaitu : a. Permasalah yang terjadi di kalangan masyarakat sangat rumit. b. Kesukaran dalam pengamatan lingkungan social c. Kesukaran dalam replikasi social d. Hubungan timbale balik antara pengamat dan objek kajian yang tidak sesuai e. Kesukaran dalam pengendalian objek pengamatan f. Kesukaran dalam masalah pengukuran ilmu social
H. FUNGSI SOSIOLOGI SEBAGAI ILMU YANG MENGKAJI HUBUNGAN MASYARAKAT DAN LINGKUNGANNYA Kalau dipandang secara benar, sosiologi adalah ilmu terapan (applied science) dan ilmu murni (pure science). Sosiologi murni mencari pengetahuan baru sedangakan sosiologi terapan mencoba untukmempergunakan pengetahuan sosiologi untuk masalah praktis.Seorang ilmu wan murni mencurahkan perhatiannya pada penentuan dan pengajuan kebenaran dan kadang-kadang pembuatan ramalan sedangkan ilmuwan terapan kalu ditempatkan sebagai teknisi atau konsultan atau dalam peran sebagai orang dewasa. Oleh karena itu, apabila suatu ilmu tidak secara konstan mencari pengetahuan yang lebih mendasar , “ penerapan pengetahuan praktisnya “ hampir pasti tidak begitu praktis. ============================================================================
5/5