TUGAS 1 PERANCANGAN BANGUNAN FUNGSI CAMPUR (MIXED USE BUILDING) DI PUSAT KOTA
14
Bangunan Fungsi Campur (Mixed Use Building) Mendorong Vitalitas Baru pada Tanah di Pusat Kota Mendorong vitalitas baru merupakan usaha mendukung proses rehabilitasi kegiatan ekonomi pada tanah yang luasnya terbatas di pusat kota. Perbaikan fisik kawasan yang bersifat jangka pendek, diharapkan bisa mengakomodasi kegiatan ekonomi informal dan formal (local economic development), sehingga mampu memberikan nilai tambah bagi kawasan pusat kota (P. Hall/U. Pfeiffer, 2001). Dalam konteks mendorong vitalitas baru pada tanah di pusat kota, perlu dikembangkan fungsi campuran yang bisa mendorong terjadinya aktivitas ekonomi dan sosial (gambar 1-2).
Gambar 1 Fungsi campuran hunian komersial dan office mixed use
Gambar 2 office mixed use 15
Sasaran Meningkatkan kualitas kehidupan kota pada lokasi perancangan dengan menyediakan lingkungan yang aman dan menarik, melalui penciptaan berbagai jenis ruang terbuka dan pola tata hijau. Sehingga pembangunan fungsi komersial bercampur sangat tergantung • dari konsep ruang terbukanya • upaya perancangan lingkungan pejalan kaki sehingga membantu tercapainya sasaran proyek • ruang terbuka yang merupakan sarana dalam mengakomodasi pertumbuhan serta menghindari dampak negatif dari pembangunan baru Jalur utama pejalan kaki (pedestrian spine) pada lokasi perancangan merupakan ruang terbuka yang bersifat umum, sehingga terbentuk koridor terbuka bagi umum dengan arkade retail dan pola tata hijau yang mendorong terjadinya pergerakan pejalan kaki (gambar 3 dan 4).
Gambar 3 Arkade Retail dan Pola Tata Hijau Yang Mendorong Terjadinya Pergerakan Pejalan Kaki 16
Gambar 4 Arkade Retail pada Groundplan Mendorong Terjadinya Pergerakan Pejalan Kaki
Peta Area Perancangan Adapun lokasi perancangan fiktif, dapat dilihat pada gambar 5.
2 1
3
8 4 6 5
7
Gambar 5 Lokasi Perancangan Tugas 1 17
Adapun tugas 1 untuk setiap kelompok adalah sebagai berikut : Kelompok 1
10 M 15 M
1 Keterangan Kapling Perancangan Kelompok 1
Peraturan KDB :100% GSB :0 Tinggi Bangunan :4 lantai Garis Sempadan tower :3 meter Parkir diperkenankan pada bahu jalan
2,5 M
3M
10 M
2,5 M
3M
Program Ruang Tiap Lantai Notary Office Cafe Cafe Boutique shop
18
Kelompok 2
15M
2
10M 12M
Keterangan Kapling Perancangan Kelompok 2
10M
Peraturan KDB :100% GSB :0 Tinggi Bangunan :4 lantai Garis Sempadan tower :3 meter Parkir diperkenankan pada bahu jalan
3M
2,5 M
10 M
2,5 M
3M
Program Ruang Tiap Lantai Architect’s Office Boutique shop Boutique shop Souvenir Shopr Antique shop
19
Kelompok 3
10M
3
Keterangan
8M Kapling Perancangan Kelompok 3
15M
Peraturan KDB :100% GSB :0 Tinggi Bangunan :4 lantai Garis Sempadan tower :3 meter Parkir diperkenankan pada bahu jalan
3M
2,5 M
10 M
2,5 M
3M
Program Ruang Tiap Lantai Fitness & Aerobic center Boutique shop Boutique shop Cafe
20
Kelompok 4
10M
4
Keterangan
8M
Kapling Perancangan Kelompok 4
10 M
Peraturan KDB :100% GSB :0 Tinggi Bangunan :4 lantai Garis Sempadan tower :3 meter Parkir diperkenankan pada bahu jalan
3M
2,5 M
10 M
2,5 M
3M
Program Ruang Tiap Lantai Clinic Clinic Clinic Chemist Shop
21
Kelompok 5
18M 10 M
5 8M
8M Keterangan Kapling Perancangan Kelompok 5
Peraturan KDB :100% GSB :0 Tinggi Bangunan :4 lantai Garis Sempadan tower :3 meter Parkir diperkenankan pada bahu jalan
3M
2,5 M
10 M
2,5 M
3M
Program Ruang Tiap Lantai Electronic Store Electronic Store Electronic Store Cafe
22
Kelompok 6
10M 10M
6
10M
Keterangan Kapling Perancangan Kelompok 6
Peraturan KDB :100% GSB :0 Tinggi Bangunan :4 lantai Garis Sempadan tower :3 meter Parkir diperkenankan pada bahu jalan
2,5 M
3M
10 M
2,5 M
3M
Program Ruang Tiap Lantai Risidence Boutique shop Cafe Cafe Cake Shop 23
Kelompok 7
8M 10M
7 8M 8M
Keterangan Kapling Perancangan Kelompok 7
Peraturan KDB :100% GSB :0 Tinggi Bangunan :4 lantai Garis Sempadan tower :3 meter Parkir diperkenankan pada bahu jalan
2,5 M
3M
10 M
2,5 M
3M
Program Ruang Tiap Lantai Risidence Eye Center Eye Center Optic
24
Kelompok 8
10 M
8
20 M
Keterangan Kapling Perancangan Kelompok 8
Peraturan KDB :100% GSB :0 Tinggi Bangunan :4 lantai Garis Sempadan tower :3 meter Parkir diperkenankan pada bahu jalan
2,5 M
3M
10 M
2,5 M
3M
Program Ruang Tiap Lantai Risidence Karaoke Karaoke Cafe
25
Metoda Penyelesaian Perancangan Arsitektur Tugas 1 Adapun metoda dalam penyelesaian perancangan tugas 1 ini adalah bersifat black box (pendekatan Intuitif-kreatif dan kognitif-eksplanatif dalam bentuk studio perancangan). Metoda ini merupakan proses perancangan arsitektur yang terletak di dalam proses berpikir melalui tukar pikiran secara bebas kemudian ditransformasikan secara sistematis. Proses berpikir itu dilakukan secara sintetis dengan mengkaji permasalahan sebagai umpan, kemudian menganalogikan secara sistematis. Yang paling penting pada proses perancangan arsitektur black box pada tugas 1 ini adalah apa yang keluar dari pemikiran desainer/ perancang merupakan bagian yang tidak terjangkau dari kontrol kesadarannya. Pada perancangan arsitektur black box, proses pemecahan masalah adalah sebagai input dalam proses berpikir. Proses berpikir analogi sebagai sintesis dalam pemecahan masalah dalam rangka menghasilkan solusi desain atau output. Pada dasarnya metode black box dapat dikatakan rasional dalam skill actionnya sekalipun bisa irasional dalam penjelasan.
Selamat Berimajinasi 26