PT TOTAL BANGUN PERSADA Tbk Analyst Meeting & Public Expose Jakarta, 28 April 2011
1
Bisnis Konstruksi Secara Umum • Tingkat kesulitan akan lebih tinggi untuk mengerjakan proyek besar dan berkualitas baik, dimana hanya perusahaan kontraktor tertentu yang mampu. • Ti Tingkat k f fragmentasi i tinggi i i (lebih (l bih dari d i 100.000 100 000 kontraktor k k di Indonesia, tetapi hanya 123 kontraktor tercatat dalam Asosiasi Kontraktor Indonesia (AKI), dimana sekitar 15 perusahaan adalah yang terbesar). • Proyek Multi YearsÆ Pendapatan diakui berdasarkan fase penyelesaian pekerjaan (Standar Akuntansi Indonesia/PSAK) • Nilai proyek dihitung secara individu. • Margin umumnya rendah. Perang harga sering terjadi.
2
Struktur Biaya Untuk Konstruksi Gedung •Struktur (30%): B t B –Beton, Besii dll.
Struktur Biaya Konstruksi Mekanikal & Elektrikal 30%
Prelim 10%
Struktur 30%
g Finishing 30%
3
b t B ki ti beton, Bekisting,
•Finishing (30%): –Lantai, Dinding/Partisi, Plafond, Pintu & Jendela, Jendela Sanitasi, Sanitasi dll. dll •Mekanikal & Elektrikal (30%): –Instalasi air, Pemadam Api/Sprinkler, Lift & Eskalator, Sistem Gondola, Gondola Instalasi Listrik, Listrik Ventilasi/AC, Sound System, Fire Alarm, CCTV, Sistem Otomisasi Bangunan. Preliminaries (10%): •Preliminaries –Staff, Peralatan, Fasilitas Pendukung, Umum (Dokumentasi Alat Tulis, dll), Administrasi (Asuransi, Bank Garansi, dll.)
PT Total Bangun Persada Tbk • Pride and Excellence In Construction (Bangga dan Prima Dalam Konstruksi) • Differentiation • Quality Builder • Trustworthy and Reliable • Customer Oriented & Customer Experience Excellence • International Standard Performance • Financially Sound
4
PT Total Bangun Persada Tbk • Berdiri pada tahun 1970 • Fokus pada pembangunan gedung. • Spesialisasi pada konstruksi gedung berkelas premium, yaitu gedung komersial, apartemen & kondominium kelas menengah-atas, perkantoran, pusat belanja, universitas, rumah sakit, tempat ibadah, stasiun tv, dan lain sebagainya. • Terus menerus mencetak keuntungan selama 40 tahun beroperasi, kecuali di tahun 1995. • Selalu mengutamakan integritas, saling menghormati, adil (fair), berkualitas, pengalaman customer yang prima. • Rekam jejak keuangan yang kuat dan berhati-hati, neraca yang sehat, tidak ada pinjaman bank.
5
Sertifikasi
6
Sertifikasi & Keanggotaan gg
Sertifikat Audit Sistem Manajemen Keselamatan d dan K Kesehatan h t K j Kerja 7
Pelopor Pendiri Konsil Bangunan Hijau
Penghargaan Yang Diperoleh Perseroan turut serta dalam lomba Kinerja Proyek Konstruksi 2009 dari Departemen Pekerjaan Umum dan Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi Nasional (LPJK) dan mendapatkan penghargaan sebagai berikut:
Penghargaan g g Kinerja j Proyek y Konstruksi Kategori Bangunan Gedung 8
Juara I: Proyek y Apartemen p Regatta g Kategori Bangunan Gedung > 15 lantai dengan berbagai fungsi
Penghargaan Yang Diperoleh
Juara II: Proyek Apartemen The Peak Jakarta Kategori Bangunan Gedung > 15 lantai dengan berbagai fungsi fungsi.. 9
Juara III: Proyek Perpustakaan Riau Kategori Bangunan Gedung < 15 lantai dengan berbagai fungsi dan kompleksitas tinggi tinggi..
Penghargaan Yang Diperoleh
Pemenang Penghargaan Indocement 2010
10
Penghargaan di tahun 2010 dari AKI (Asosiasi Kontraktor Indonesia): ) Pelopor Pelaksana Pembangunan Gedung Komersial
Penghargaan Yang Diperoleh
Penghargaan ‘Nihil Kecelakaan’’ Untuk Kecelakaan proyek Menara Allianz dari Pemerintah Provinsi P i i DKI Jakarta J k t
11
Penghargaan ‘Nihil Kecelakaan’’ Untuk Kecelakaan proyek Gedung BRI dari Pemerintah Provinsi P i i DKI Jakarta J k t
Penghargaan ‘Nihil Kecelakaan’’ Untuk Kecelakaan proyek RS Grha Kedoya dari Pemerintah Provinsi P i i DKI Jakarta J k t
Penghargaan ‘Nihil Kecelakaan’’ Untuk Kecelakaan proyek Apartemen Regatta dari Pemerintah Provinsi P i i DKI Jakarta J k t
Proyek--Proyek Yang Pernah Dikerjakan Proyek
MENARA BANK MEGA
TRANS TV
PERPUSTAKAAN RIAU
12
APARTEMEN THE PEAK
KANTOR GUBERNUR LAMIN ETAM
JAKARTA CITY TOWER
APARTEMEN PEARL GARDEN
DPRD SANGATTA
STADION BONTANG
THE PAKUBUWONO RESIDENCES
MASJID BERAU
APARTEMEN “THE REGATTA”
RS. GADING PLUIT
ISLAMIC CENTER SAMARINDA
LIVING WORLD - SERPONG
Proyek Dalam Tahap Konstruksi
CENTRAL PARK - JAKARTA
TRANS STUDIO BANDUNG - JAWA BARAT
13
Proyek Dalam Tahap Konstruksi
SOVEREIGN – JAKARTA SELATAN
14
K- LINK TOWER - JAKARTA SELATAN
ALLIANZ TOWER – JAKARTA SELATAN
Proyek Dalam Tahap Konstruksi
STADION MAGELANG – JAWA TIMUR
BANDARA BERAU – KALIMANTAN TIMUR
BINUS SERPONG 3 – SERPONG, TANGERANG
15
Proyek Dalam Tahap Konstruksi
GREEN BAY – JAKARTA UTARA 16
Kinerja Di Bursa Saham
Perusahaan kontraktor swasta terbesar
Dicatatkan di Bursa Efek Jakarta (BEJ) pada tanggal 25 Juli 2006 Pencatatan 2.750.000.000 saham saham.. Perseroan membagikan b ik Saham S h B Bonus sebesar b 660 000 000 660.000.000 saham.. Jumlah saham beredar saat ini adalah saham 3.410.000.000 saham saham.. Per Maret 2011, jumlah investor lokal dan asing masing--masing sebesar 23,6% and 7,5%. masing Harga saham perdana Rp.345, Rp 345 -/saham Tercatat di Papan Utama Pernah mencapai Rp.1000, Rp.1000,-- pada tanggal 25 Juli 2007
17
Pendapatan (Triliun Rp Rp.) .) 2,800
1,902
2008
Pendapatan
2,000
2,000
1,731
1,541
1,700
2009
2010
2011E
Q4'10-Estimasi
Nilai Cakupan Pekerjaan
Meskipun pendapatan tahun 2010 tercatat Rp1,541 triliun, nilai cakupan atau scope pekerjaan sekitar Rp2,1 triliun. Kami memperkirakan nilai cakupan pekerjaan k j mencapaii Rp2,8 R 2 8 triliun t ili di tahun t h 2011. 2011 18
Kinerja Usaha Komposisi Pendapatan: •Pelanggan Baru
Berulang// Berulang
•Swasta Swasta//Pemerintah •Klasifikasi Proyek •Lokasi Proyek 19
Pelanggan Berulang/Baru
Pendapatan 2009
Berulang 79%
20
Pendapatan 2010
Baru 21%
Berulang 80%
Baru 20%
Swasta/Pemerintah
Pendapatan p 2009
Swasta 78%
21
Pendapatan p 2010 Pemerintah 22%
Swasta 75%
Pemerintah 25%
Klasifikasi Proyek
Pendapatan 2009 Pusat Belanja 14%
Utilitas 10%
Pendapatan 2010
Pendidikan 8%
Hunian Bertingkat 32%
Tempat Ibadah 13% Kantor 14%
22
Industri 1%
Rumah Sakit 8%
Utilitas 12%
Pusat Belanja 27%
Pendidika n 9%
Hunian Bertingkat 15% Rumah Sakit 5%
Tempat Ibadah 10%
Kantor 22%
Lokasi Proyek
Pendapatan 2009
Jawa-Bali 54%
Pendapatan 2010
Kalimantan 23%
Jawa-Bali 62% Lain-Lain 2%
Sumatra 8%
23
Sulawesi 13%
Kalimantan 19% Lain-Lain 4% Sulawesi 6% Sumatra 9%
Perolehan Kontrak Baru (Miliar Rp Rp.) .) 1 800 1.800 1.554 150
1.494 1.306
350
234
459
241
399
458
230
373 2008
675
515 2009
Q4
Q3
Q2
270
200 *
2010
2011E
Q1
*: Di Q1- 2011, perolehan kontrak baru (Signed Contract) bernilai sekitar Rp200milyar. p y
24
Backlog g Pekerjaan Pendapatan Dilanjutkan Estimasi Dilanjutkan Berjalan 2010 Pada Tahun Pendapatan Pada Tahun PEKERJAAN BERJALAN (Telah Diaudit) 2011 2011 2012 Sisa Pekerjaan Dari Proyek Didapat Sampai Dengan 2007 458,295 454,249 4,046 5,497 (1,451) Sisa Pekerjaan Dari Proyek Ditandatangani Di 2008 262,068 151,538 110,531 110,531 0 Sisa Pekerjaan Dari Proyek Ditandatangani Di 2009 448 094 448,094 397 946 397,946 50 148 50,148 50 148 50,148 0 Amandemen Di 2010 Untuk Proyek-Proyek Tahun Sebelumnya 23,271 34,678 (11,407) (11,407) 0 Proyek Ditandatangani Di 2010 1,554,270 493,512 1,060,759 728,002 332,757 Amandemen Di 2011 Untuk Proyek-Proyek Tahun Sebelumnya 12,550 12,550 11,347 1,203 P k Dit Proyek Ditandatangani dt i Di 20112011 Per P Maret M t 2011 198 315 198,315 198 315 198,315 148 751 148,751 49 564 49,564 Total Pekerjaan Berjalan 2,956,863 Pendapatan 2010 - Telah Diaudit 1,531,922 Dilanjutkan Pada Tahun 2011 1,424,941 P d Pendapatan 2011 - Estimasi E i i* 1 042 867 1,042,867 Dilanjutkan Pada Tahun 2012 382,073 * = Belum termasuk proyek yang ditandatangani setelah Maret 2011
25
Prospek p Proyek y (Pipelines) ( p )
26
Sampai saat ini ini, Perseroan belum mendapatkan proyekproyek yang tercatat di samping p g karena masih dalam tahap tender. Manajemen sedang mengikuti proses tender untuk mendapatkan proyek tersebut tetapi keputusan masih belum diambil. Nilai kontrak hanya untuk estimasi, angka akhir bisa bervariasi. Proyek pipeline sangat dinamis dan bisa berubah dari waktu ke waktu.
Per Maret 2011, 2011 Tidak Termasuk PPN
No. 1 2 3 4 5 6 7
SEKTOR Hunian Bertingkat Perkantoran Pendidikan Utilit Utilitas Rumah Sakit Tempat Ibadah Pusat Belanja JUMLAH
Estimasi Nilai Kontrak (Mil (Milyar Rp.) R ) 1.010 1.040 700 800 200 100 150 4 000 4.000
Sekitar 71% dari proyek diatas adalah proyek-proyek swasta.
Margin g Laba Kotor, Kotor, % 12,73%
9,85%
5,98%
2008
27
2009
2010
Komposisi Laba Kotor p 2010
2009
3%
18%
47%
35% GP ≤ 4% 4% > GP ≤ 10 % GP > 10 %
28
28%
69% GP ≤ 4% 4% > GP ≤ 10 % GP > 10 %
Margin g Laba 14.00% 12.00% 10.00% 8 00% 8.00% 6.00% 4.00% 2.00% 0.00%
29
Laba Kotor
Laba Kotor Setelah Se e a JO
Laba Operasi
Laba Sebelum Pajak aja
Laba Bersih
2008
5.08%
5.98%
2.86%
2.76%
0.91%
2009
9.59%
9.85%
5.32%
6.02%
3.01%
2010
12.71%
12.73%
6.57%
8.22%
5.24%
Laba (Milyar y Rp.) Rp p.)) 100 80,8 52
17
2008
2009
2010
2011E
Target pertumbuhan laba bersih adalah sekitar 15% per tahun.
30
ROE dan ROA
ROE ROA
2008 3,90% 1,30% , %
2009 10,58% 4,03% , %
2010 14,46% 5,08% , %
ROE = Return On Equity/ Imbal Hasil Ekuitas ROA = R Return t On O Assets/ A t / Imbal I b lH Hasil il A Asett
31
Ringkasan g Neraca, Neraca, Telah Diaudit Dalam Milyar Rp. Asset Lancar Asset Tidak Lancar Total Asset
2008 1,160 178 1,338
2009 1,118 172 1,290
2010 1,365 224 1,589
Kewajiban Lancar Kewajiban Tidak Lancar j Jumlah Kewajiban Hak Minoritas
826 67 892 -
726 71 798 0
907 82 989 42
Jumlah Ekuitas
445
492
558
1,338
1,290
1,589
Jumlah Kewajiban dan Ekuitas
32
Ringkasan Rugi Laba Laba,, Telah Diaudit
Dalam Milyar Rp. Pendapatan Laba Kotor Laba Kotor Setelah Proyek Beban Usaha L b Usaha Laba U h Penghasilan (Beban) Lain-lain Pajak Penghasilan Laba Bersih
33
2009 2010 Telah Diaudit Telah Diaudit 1,731 1,541 166 196 170 196 78 95 92 101 12 25 -52 -46 52 81
Pengelolaan Kas Kas & Setara Kas, Milyar Rp.
434
488
290
2008
| | | | | |
34
2009
2010
Pengelolaan kas secara berhati-hati setiap saat. Mempersingkat waktu penerimaan tagihan. Tidak ada pinjaman bank. Stand by fasilitas kredit bank sebesar Rp76 milyar. Working capital diperoleh dari kas internal Siap menghadapi masalah likuiditas, dan berhati-hati mengambil kesempatan bisnis lainnya.
Anak Perusahaan |
|
|
|
|
PT Total Bangun Persada Tbk (Perseroan) membentuk sebuah anak perusahaan, yaitu PT Total Persada Development (TPD) dengan properti sebagai bisnis utamanya. utamanya Saham TPD sebesar 99% dimiliki oleh Perseroan. Investasi awal sebesar Rp50milyar, diambil dari kas internal. Proyek pertama adalah sebuah kondotel di Tanjung Benoa, Benoa Bali Bali. Unit mock up bisa dilihat di Grand Indonesia Jakarta. Ground breaking dimulai Desember 2010, sementara konstruksi diperkirakan selesai akhir tahun 2012. Presales unit telah dimulai. Proyek kedua adalah Gedung GKM- sebuah gedung perkantoran yang mengusung ‘konsep hijau’ di T.B. Simatupang, Jakarta Selatan. Luas tanah diperkirakan sekitar 5.000m2, luas gedung 28.000m2 (untuk dijual 14.900m2). Ground breaking sekitar Mei 2011, sementara konstruksi diperkirakan p selesai akhir tahun 2012. Margin laba bersih TPD sekitar 10%-15%.
35
Prospek Usaha Kami yakin bahwa Perseroan memiliki posisi yang strategis untuk menikmati keuntungan g dari: dari: • Permintaan gedung retail dan perkantoran yanga berkualitas terutama di Pulau Jawa dari sektor swasta, dimana tingkat hunian terus meningkat sejalan dengan perbaikan ekonomi di dalam negeri. • Permintaan hunian bertingkat yang berkualitas terutama dari sektor swasta di Pulau jawa sebagai akibat meningkatnya daya beli dan tingkat kepercayaan masyarakat. • Permintaan untuk bangunan/fasilitas g publik,, seperti p p sekolah modern,, rumah sakit-rumah sakit berstandar internasional dan fasilitas kesehatan, baik dari sektor swasta dan pemerintah sebagai akibat peningkatan populasi dan ekonomi. • Permintaan untuk bangunan industrial terutama dari pemilik pabrik, dimana aktivitas manufaktur meningkat seiring dengan aktivitas ekonomi. ekonomi • Permintaan untuk proyek konstruksi di luar Pulau Jawa akibat naiknya anggaran pemerintah daerah seiring dengan kebijakan otonomi daerah, ditunjang oleh terbatasnya yang g dianggap gg p memiliki keterampilan p yang y g memadai. kontraktor di daerah y
36
Rencana & Strategi Ke Depan Terus fokus pada penyediaan layanan premium p
Meningkatkan pendapatan dari pasar yang sudah ada dan yang masih baru di Indonesia
37
• Fokus pada konstruksi dan pengembangan gedung premium, i t termasuk k hunian h i b ti k t, bangunan bertingkat, bertingkat b komersial k i l perkantoran,, dll. perkantoran dll. • Fokus pada pembangunan proyek sebagai kontraktor utama. utama. • Meningkatkan provisi untuk jasa design and build • Customers service excellence
• Meningkatkan M i k tk pendapatan d t di Indonesia I d i dari d i pelanggan l berulang dan baru baik dari sektor swasta dan pemerintah. pemerintah. – Pengamatan yang cermat dalam melihat potensi dan kondisi pasar dan proyek proyek.. • Penetrasi pasar baru di Indonesia untuk mengkapitalisasi kenaikan kualitas bangunan proyek di luar Pulau Jawa Jawa.. Kami saat ini memiliki tiga cabang di luar Pulau Jawa Jawa,, yaitu Kalimantan Timur, Timur, Pekanbaru (Riau) dan Bintan. Bintan. – Perkiraan kenaikan permintaan bangunan berkualitas karena otonomi daerah daerah..
Rencana & Strategi Ke Depan • Menggunakan strategi kehati kehati--hatian untuk meningkatkan pertumbuhan yang stabil dan bisa dipertahankan dipertahankan..
Pertumbuhan melalui strategi kehati kehatie a -hatian a a
• Mengembangkan bisnis konstruksi secara rasional melalui kontrol keuangan yang ketat. ketat. – Memelihara dan membatasi biaya melalui perencanaan yang hati--hati dari proyek Perseroan dan mengadopsi prinsip hati kehati--hatian dalam mengambil kebijakan pinjaman kehati pinjaman.. – Menerapkan Lean Construction untuk meningkatkan produktivitas,, meminimalisasi sisa material, dimana ini akan produktivitas memberikan kontribusi positif kepada bottom line. line.
Menjaga dan meningkatkan reputasi Perusahaan
• Terus memperkuat reputasi dan nama melalui provisi produk berkualitas dan jasa berorientasi pelanggan, pelanggan, di samping juga pengembangan proyekproyek-proyek baru yang berkualitas untuk mendukung perkembangan usaha. usaha. – Mempromosikan budaya Kesempurnaan Perusahaan kepada k karyawan melalui l l i penyediaan di li k lingkungan k j yang mendukung kerja d k pengembangan budaya tersebut tersebut.. – Mengadakan program pelatihan Budaya Perusahaan dan program pelatihan karyawan lainnya secara rutin. rutin. – Mengembangkan budaya m-TOTAL agar terefleksi di seluruh jenjang//tingkat di Perusahaan jenjang Perusahaan..
38
Estimasi Dalam Milyar Rupiah P d t Pendapatan Nilai Pekerjaan atau Cakupan Pekerjaan Laba Bersih (PT Total Bangun Persada Tbk) Laba Dari Properti (PT Total Persada Development-Anak Development Anak Perusahaan) Perolehan Kontrak Baru
2010 2011 Est 1 541 1,541 1 700 1,700 2,100 2,800 81 93 7 1,554 1,800
Catatan: •
Pendapatan d b bergantung d i dari persetujuan j antara pemilik ilik proyek, subkontraktor dan TOTAL. Jika kebanyakan pekerjaan diatur langsung antara pemilik proyek dan subkontraktor (direct contract), nilai kontrak yang ditandatangani dan juga pendapatan akan mengecil. Meskipun demikian, adalah tanggung jawab Perseroan dalam hal manajemen dan koordinasi proyek secara keseluruhan (sebagai kontraktor utama).
•
Penekanan lebih kepada bottom line dibanding pendapatan. Nilai cakupan p pekerjaan p j diperkirakan p akan tumbuh sekitar 10%15%YoY.
• Target pertumbuhan laba bersih adalah sekitar 15%YoY. 39
Kesimpulan • Tetap mengutamakan mutu bangunan • Tetap fokus pada bangunan gedung yang berkelas • Sumber daya manusia yang memiliki karakter “m-TOTAL” • Inovasi dan Komitmen adalah kunci keberhasilan. • Menggapai kesempatan dengan prinsip kehati-hatian
40