TAGANA
Relawan Sosial Penanggulangan Bencana
Direktorat Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam Direktorat Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial Kementerian Sosial RI
Kementerian Sosial
Visi “Terwujudnya kesejahteraan Sosial Masyarakat”
Misi 1. Meningkatkan aksesibilitas perlindungan sosial 2. Mengembangkan perlindungan dan jaminan sosial 3. Meningkatkan profesionalisme penyelenggaraan kesejahteraan sosial dan pelayanan sosial
Penyelenggaraan Kesos
UU 11/2009 tentang Kesejahteraan Sosial Relawan Sosial adalah seseorang dan/atau kelompok masyarakat, baik yang berlatar belakang pekerjaan sosial maupun bukan berlatar belakang pekerjaan sosial, tetapi melaksanakan kegiatan penyelenggaraan di bidang sosial bukan di instansi sosial pemerintah atas kehendak sendiri dengan atau tanpa imbalan.
Relawan Sosial Taruna Siaga Bencana (TAGANA) Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan Penyuluh Sosial Karang Taruna Satuan Bhakti Sosial (Sakti peksos)
TAGANA
Definisi : relawan berasal dari masyarakat yang memiliki kepedulian dan aktif dalam penanggulangan bencana bidang perlindungan sosial;
Syarat : adalah seluruh warga negara Indonesia pria dan wanita yang berusia 18 sampai dengan 45 tahun dan telah mengikuti pelatihan TAGANA;
Peran Tagana
UU 24/2007 tentang Penanggulangan Bencana, psl 27, mengamanatkan setiap orang berkewajiban melakukan kegiatan penanggulangan bencana -- TAGANA
UU 11/2009 tentang Kesejahteraan Sosial, psl 1 (9) : Perlindungan Sosial adalah semua upaya yang diarahkan untuk mencegah dab menangani risiki dari guncangan dan kerentanan sosial (keadaan tidak stabil yang terjadi secara tiba-tiba sebagai akibat dari situasi krisis sosial, ekonomi, politik, bencana dan fenomena alam) -- TAGANA
6
Tugas Kemensos Dalam penanggulangan bencana, tugas kemensos : 1. penyediaan logistik 2. Penyiapan shelter 3. Pendampingan sosial pelaksana utama : TAGANA
PELAYANAN KEMENTERIAN SOSIAL DALAM SISTEM PB NASIONAL
TANGGA P DARURA T
PRA
1.
2.
3.
4.
8
PENYIAPAN KEBUTUHAN KORBAN PENINGKATAN KAPASITAS PETUGAS PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA PENGURANGAN RISIKO BENCANA BERBASISKAN MASYARAKAT MELALUI TAGANA & KSB
1. 2. 3. 4.
5. 6.
7.
8. 9.
LOGISTIK SHELTER PERLINDUNGAN ANAK PERLINDUNGAN PENYANDANG CACAT PERLINDUNGAN LANJUT USIA PERLINDUNGAN WANITA RAWAN SOSIAL PERLINDUNGAN KERENTANAN LAINNYA ADVOKASI ATAU BANTUAN HUKUM
PASCA
1. 2. 3. 4.
5.
HUNTARA JAMINAN HIDUP SANTUNAN KEMATIAN STIMULAN REHABILITASI/ RELOKASI HUNIAN PEMBERDAYAAN KORBAN BENCANA
MEKNISME PENANGGULANGAN BENCANA BIDANG PERLINDUNGAN SOSIAL
Assessment
TRC
Tim Perencana Kebutuhan
SOP Logistik SOP Shelter Sop Dapur Umum
Laporan
DISASTER
Kemensos Kesiapsiagaan
Pelaporan
Dinsos Provinsi
BNPB/BPBD & INSTANSI TERKAIT
MASYARAKAT & TAGANA
Dinsos Kab/Kota DUNIA USAHA/ SWASATA
9
Elemen Shelter Posko Layanan kesehatan Layanan logolistik, gudang Layanan dapur umum Komunikasi Layanan media & humas Layanan keamanan Layanan infrastruktur dan kebersihan
10
Tugas TAGANA Bekerja di Posko untuk merujuk korban pada layanan kesehatan, layanan logistik, layanan dapur umum Melakukan komunikasi dengan instansi pemerintah dan non Pemerintah Melakukan pendampingan sosial Memberikan pelaporan hasil kegiatan
SARAN
Relawan TIK dilibatkan dalam penanggulangan korban bencana alam, dengan tugas pokok membantu keluarga korban dalam akses informasi Relawan TIK dan TAGANA bersinergi dalam pelatihan penanggulangan bencana khususnya pemanfaatan teknologi informasi untuk diseminasi informasi tentang penanggulangan bencana
MOTTO Bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh Sinergisitas meningkatkan kualitas Mari kita bersinergi, bekerjasama dan berkolaborasi
14