waktu
baku = waktu = 3 , 39 ×
×
normal
100 % 100 % − % allowance
100 % 100 % − 17 %
= 4,08 menit /container.
Tabel Perhitungan Waktu Standar
No
1
2
3
Proses Kerja Memindakan container dari tanah ke truk (L1) Memindakan container dari truk ke tanah (L2) Memindahkan container ke tempat lain(SH)
Ukuran Container
Waktu Normal (menit)
Allowance
Waktu Standart (menit)
20
3,39
17 %
4,08
40
3.45
17 %
4,16
20
2,41
17 %
2,90
40
3,28
17 %
3,95
20
3,65
17 %
4,40
40
4,39
17 %
5,29
Kapasitas maksimum alat reach stacker Tabel Jumlah waktu standart Proses kerja L1 Ukuran container
=
1 hari
1 hari =
Memindahka n container dari tanah ke truk (L1)
Memindahka n container ke tempat lain dalam satu depo (SH)
20
4,08
40
4,16
8 x 60 menit waktu
L2
standart
8 x 60 menit 8,48 menit/container
= 56,6 ≈ 56 container
Total waktu standart
Memindahka n container dari truk ke tanah (SH)
4,40
8,48
2,90
5,29
9,45
3,95
Tabel Jumlah container yang masuk dan container yang keluar dalam depo Ukuran Container 20
40
Jumlah Container
3025
2692
5717
2888
2254
5142
Proses kerja Container yang masuk Container yang keluar
1 hari =
2888container 60 hari
= 48,13 ≈ 48 container
Tabel Kapasitas Pemindahan per hari
Proses kerja Memindahkan container dari tanah ke truk (L1) Memindahkan container dari truk ke tanah (L2)
ukuran container
Berdasarkan Kapasitas maksimum
Berdasarkan keadaan Riil
20
56 container
48 container
40
50 container
37 container
20
165 container
50 container
40
121container
44 container
Pengaruh perbedaan ukuran container terhadap proses kerja Uji Normalitas Data Hipotesis : H0 : Data pengamatan berdistribusi normal H1 : Data pengamatan tidak berdistrbusi normal Taraf signifikasi : α= 0,05 Statistik uji : F ( x) − F ( x ) D = sup x Daerah Kritis : Tolak H0 jika P- value < α n
0
Tabel Jumlah waktu pengamatan Proses kerja L1 Ukuran container
L2
Memindahkan container dari tanah ke truk (L1)
Memindahkan container ke tempat lain dalam satu depo (SH)
20
67,73
40
69,08
Total waktu
Memindahkan container dari truk ke tanah (SH)
73,08
140,81
48,17
87,76
156,84
65,69
Probability data pengamatan Probability Plot of data pengamatan Normal 99 Mean StDev N KS P-Value
95 90
Percent
80 70 60 50 40 30 20 10 5
1
40
50
60
70 C14
80
90
100
68.60 12.79 6 0.243 >0.150
Pengujian pengaruh ukuran container Hipotesis jenis pemindahan : H0 : τ 1 = τ 2 = τ 3 H1 : minimal ada 1 τ i ≠τj Hipotesis ukuran container: H 0 : β1 = β2 = β3 H1 : minimal ada satu nilai βi ≠ βj Two-way ANOVA: frek versus treat, blok Source Treat Blok Error Total
DF 1 1 1 3
SS 281.40 8444.69 0.56 8726.65
MS 281.40 8444.69 0.56
F 507.01 15214.97
S = 0.7450 R-Sq = 99.99% R-Sq(adj) = 99.98%
P 0.028 0.005
Uji Asumsi Residual IIDN a. Uji Asumsi Residual Identik Residuals Versus the Fitted Values (response is frek_1) 0.4 0.3
Residual
0.2 0.1 0.0 -0.1 -0.2 -0.3 -0.4 50
75
100 Fitted Value
125
150
Dari gambar tersebut dapat diketahui bahwa jarak penyimpangan antar titik tidak sama dan tidak membentuk pola. Artinya bahwa residual data pemindahan container dengan ukuran 20 dan 40 tidak memenuhi asumsi identik.
b. Uji Asumsi Residual Independen Residuals Versus the Order of the Data (response is frek_1) 0.4 0.3
Residual
0.2 0.1 0.0 -0.1 -0.2 -0.3 -0.4 1
2
3
4
Observation Order
Dari gambar tersebut dapat diketahui bahwa tidak terdapat korelasi atau kecenderungan sehingga datanya tersebar secara acak artinya residual data waktu kerja alat reach stacker dengan ukuran container 20 dan 40 independen atau tidak mempunyai korelasi antara residual yang satu dengan residual yang lain jadi residualnya memenuhi asumsi independen.
c. Uji Asumsi Residual Normal Normal Probability Plot of the Residuals (response is frek_1) 99
95 90
Percent
80 70 60 50 40 30 20 10 5
1
-1.0
-0.5
0.0 Residual
0.5
1.0
Dari gambar tersebut dapat diketahui bahwa titik-titik dalam gambar hampir mendekati garis lurus maka dapat dikatakan bahwa data tersebut memenuhi asumsi residual berdistribusi normal.
KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Dari analisis yang pengujian yang telah dilakukan pada data pengamatan waktu kerja alat reach stacker, dapat diambil kesimpulan sebagai berikut : 1. Waktu kerja standart yang dibutuhkan alat reach stacker dalam memindahkan container dari tanah ke truk (L1) selama 8,48 menit/container untuk ukuran 20 dan 9,45 menit/container untuk container ukuran 40 dan pemindahan container ukuran 20 untuk proses kerja dari truk ke tanah (L2) selama 2,90 menit/container dan 3,95 menit/container untuk ukuran 40. 2. Dari perhitungan yang dilakukan untuk mengetahui kapasitas maksimum dari alat reach stacker dalam memindahkan container berdasarkan waktu standart rata-rata pada pemindahan container dari tanah ke truk berdasarkan kapasitas maksimum sebanyak 56 container/hari untuk ukuran container 20 dan 50 container/hari untuk ukuran 40, sedangkan pada kenyataan riil pada container ukuran 20 sebanyak 48 container/hari dan ukuran 40 sebanyak 37 container/hari. Pada proses pemindahan container dari truk ke tanah (L2) pada kapasitas maksimum dapat memindahkan 165 container/hari untuk ukuran 20 dan 121 container/hari untuk ukuran 40. Namun pada keadaan riil pada ukuran 20 dalam memindahkan container dari truk ke tanah (L2) sebanyak 50 container/hari dan 64 container/hari.
3. Dari perhitungan yang dilakukan untuk mengetahui pengaruh ukuran container terhadap waktu proses kerja pada taraf signifikan 5 % diketahui bahwa ukuran container memberikan pengaruh terhadap waktu proses kerja. Untuk asumsi pada pengamatan tidak memenuhi asumsi residual identik, namun residual independent dan berdistribusi normal. SARAN Saran yang dapat diberikan oleh peneliti adalah lebih memaksimalkan waktu kerja pada alat reach stacker dalam pemindahan container sehingga tidak banyak waktu menganggur.