h.16
31 Juli 2013 | No. 032 | Tahun IV | 16 hal.
SERBANEKA
Papan Info & Kom = Cerminan Tata Kelola yang Baik Salah satu indikator penting keberlanjutan pembangunan adalah adanya sistem tatakelola yang baik dari semua kelembagaan yang saling berinteraksi dalam pembangunan, mulai dari tingkatan basis (RT dan RW) sampai dengan tingkatan kota, provinsi hingga nasional.
RABU | 31 Juli 2013 | No. 032 | Tahun IV | 16 halaman
SWARA ♥ WARGA
Badan Keswadayaan Masyarakat Jatipulo Mandiri - BKMJM MEDIA BULANAN WARGA KELURAHAN JATIPULO – JAKARTA BARAT
Dan, pilar-pilar bangunan sistem tata-kelola yang baik (good-governance) adalah : partisipasi, penerapan peraturan perundangan, konsensus, kesetaraan dan inklusifitas, keterbukaan, tanggung-gugat, tanggung-jawab, dan keefektifan&keefisienan. Pilar-pilar ini dapat berdiri tegak jika didasari dan dilandas-
Kampung Nelayan Muara Angke di Kel. Kapuk Muara – Jakarta Utara
SWARA ♥ WARGA
Papan Info&Komunikasi @ RT.016/RW.06 – 2010
Papan Info&Komunikasi @ RT.003/RW.04 – 2013
kan pada media informasi & komunikasi, yang dapat diakses oleh semua pemangku kepentingan, di semua tingkatan. Untuk di tingkat akar rumput, yang mana juga sangat menentukan keberlanjutan pembangunan ini, perlu media semacam papan info & komunikasi atau majalah dinding yang dipasang pada ruang publik yang strategis, dan diperbarui isinya secara berkala. Papan ini bisa diisi foto-foto kegiatan warga, pengumuman, pertanggungjawaban/laporan keuangan, undangan arisan, undangan rapat, dll ♥ Sumber : Ruang Publik RW.04 dan RW 06 Jatipulo
Museum Tekstil di Kel. KotaBambuSel
Potensi Wisata : Water Way dari Museum Tekstil ke Kampung Nelayan Muara Angke
h.02
31 Juli 2013 | No. 032 | Tahun IV | 16 hal.
Daftar Isi Hal. 01 : Kulit Muka : Potensi Wisata Water Way; Hal. 02 : Pengantar Redaksi – Editorial; Hal. 03 & 14 : Profil Warga – Agus Gunawan; Hal. 04 dan 13 : Potret Keluarga – Rumahtangga Pak Mono; Hal. 05 & 12 : Kreatifitas Seni – Bang Dodoy; Hal. 6 & 11 : Momentum – Konfrensi & Ekshibisi Jakarta Vertical Kampung; Hal. 7 : Sekilas Produk – Posyandu Melati 3; Hal. 8 & 9 : Media Warga – Workshop Media (Peran Pers dalam Penanggulangan Kemiskinan di DKI Jakarta); Hal 15 : Peran Perempuan – Distribusi Raskin; Hal 16 : Serbaneka : Papan Info & Komunikasi
SWARA ♥ WARGA Media Bulanan Kel. Jatipulo, Kec. Palmerah Kota Administrasi Jakarta Barat Pelindung. Penasehat Sulaeman – Koord. BKMJM Pemimpin Redaksi Astaja Syawal Wakil Pemimpin Redaksi Sulaeman Sekretaris Redaksi, Sirkulasi, Distribusi Sofia Bendahara RedaksiSuharsih Djumadi Redaktur Eksekutif Heri Susila Redaktur Anita S Arif Redaktur Ismawanto, Kurniawati Reporter Mena, Ika, Agus Gunawan, Nuranto
Email:
[email protected],
[email protected],
[email protected] Telp. 0818704793 / 083871632773 (Astaja Syawal) 021-92937361 / 08170026660 (Heri Susila) 087887751781 (Anita S Arif)
Editorial Sejalan bertambahnya edisi S♥W, warga Jatipulo pun bertumbuh dalam hal ketanggapan teknologi informasi dan komunikasi. Hal ini memberi manfaat bagi upaya kita meningkatkan sistem tata-kelola. Sedikitnya ada 12 warga yang cukup aktif dengan akun media sosial-nya, facebook, yang dapat memberi bahan masukan bagi media S♥W ini, sehingga layak disebut jurnalisme warga. Distribusi informasi dan sarana komunikasi juga diupayakan di tingkat basis (RT/RW) dengan papan info & komunikasi atau majalah dinding. Di edisi vol. 32 ini, S♥W mengangkat sosok Agus Gunawan sebagai profil warga. Beliau menunjukkan pertumbuhan kepribadian yang signifikan sejak aktif sebagai relawan di PNPM Mandiri Perkotaan. Ada pasangan Mono & Leni di potret keluarga. Rumah yang sangat sederhana, cenderung prihatin di bawah sutet, hadap Kanal BKB. Ada peran perempuan dalam distribusi raskin. Boneka-boneka ekspresif karya Bang Dodoy menghiasi rubrik kreatifitas seni. Dan Jotos Onthel di ruang komunitas. Serta, Posyandu Melati 3 di ruang sekilas produk. Event Jakarta Vertical Kampung hadir lagi dengan acara konfrens dan ekshibisi disajikan di ruang momentum. Dan ada lokakarya media dengan tema “Peran Pers dalam Penanggulangan Kemiskinan di Kota Jakarta” di ruang media warga. Kulit muka : impian besar yang berangkat dari potensi lokal, sarana transportasi air sebagai wisata mengalir dari Museum Tekstil di KBS hingga Kampung Nelayan di Muara Angke ♥ – Tim Redaksi S♥W –
PERAN PEREMPUAN
31 Juli 2013 | No. 032 | Tahun IV | 16 hal.
h. 15
RASKIN bagi GAKIN (RTS) Dikelola Kaum Ibu-ibu – Tim Penggerak PKK RW Tujuan & Prinsip Utama Program Raskin : 1) Mengurangi beban pengeluaran RTS (rumah tangga miskin) melalui pemenuhan sebagian kebutuhan bahan pangan, dalam bentuk beras; 2) Raskin adalah program penanggulangan kemiskinan dan perlindung-an sosial di bidang pangan; 3) Efektifitas Raskin sangat bergantung pada ketepatan sasaran penerima manfaat dan ketepatan jumlah beras yang diterima.
Ismi (RW 06) membagi beras per kantong
Mekanisme-nya di Kel. Jatipulo : 1) Penyaluran beras dilaksanakan oleh BULOG ke titik-titik distribusi di tingkat basis (RW); 2) Relawan TP PKK membagi 5 liter ke dalam kantong yang dijual murah Rp 2000/ltr dan diserahkan kepada keluarga yang datang membawa kartu Raskin; 3) Hasil penjualan murah dikirimkan kembali ke BULOG ♥ Sumber : PKK RW 04 dan PKK RW 06
Rami (RW 04) membagikan Kartu Raskin
nya yang ♥ Sumber : Jumhara (RT 013/05) & UPL BKMJM
Kartu Raskin, dikelola oleh TP PKK, di baliknya ada nama KK Gakin
SWARA ♥ WARGA
SWARA ♥ WARGA
Alamat Redaksi : Gd. Ktr Kelurahan Jatipulo lt. 3 Jl. Turi no.30, Kel. Jatipulo – Jakarta Barat 11430
PENGANTAR REDAKSI
h.14
31 Juli 2013 | No. 032 | Tahun IV | 16 hal.
Sambungan dari Hal. 03
kesejahteraan sosial, strata 1 di STMIK Widuri, Jakarta. Olahraga kesukaan Ketua RT ini adalah bermain tenis meja, dan berjalan kaki.
PROFIL WARGA
Ketika ditemui di rumah-nya, terilhat banyak berkas kuesioner isian warga, rupanya Bang Agus sedang ikut menjalankan pendataan penyandang masalah kesejahteraan sosial ♥ Sumber : Reportasi 27 Juli 2013
PROFIL WARGA
31 Juli 2013 | No. 032 | Tahun IV | 16 hal.
AGUS GUNAWAN Melayani Warga sembari Meningkatkan Kapabilitas Diri Lahir 11 September 1970, aktifis asal tangerang yang mulai tinggal menetap di RW 07 Kel. Jatipulo pada tahun 1999 ini lakrab dipanggil Bang Agus. Bang Agus mulai giat dengan kegiatan sosial kemasyarakatan sejak diangkat sebagai ketua RT 001 RW 07 pada 2004 yang saat itu juga sebagai anggota Panwaslu, perwakilan Karang Taruna RW 07. Giat di PNPM Mandiri Perkotaan sejak 2007, awalnya sebagai TPP RW 07, sekarang termasuk pengurus BKM Jatipulo Mandiri.
Bang Agus di rumahnya, Gg Swadaya Buntu no. 1 RT 0016 RW 07
Pekerjaan sehari-harinya, menjalankan usaha kecil percetakan “Gunanti Printing”. Cukup lumayan untuk menghidupi istri tercinta Anthie Rosmayanti dan ketiga putri dan seorang putranya. Pasangan ini menikah 3 maret 1996 di Tangerang dan hijrah ke Jakarta, membangun keluarga dan masa depan yang lebih menjanjikan. Bang Agus, sejak dua tahun ini melanjutkan studinya, yang tadinya hanya menamatkan SMA di SMA Yuppentek 1 Tangerang, sekarang belajar lagi, sebagai mahasiswa jurusan ilmu Bersambung ke hal. 14
Anthie dengan warga lainnya di pos keamanan RW 07 di tanggul Kanal BKB
Alasan Bersambung ke hal. 14
Di pertemuan BKM Jatipulo Mandiri – PNPM MP 18 Juni 2013
SWARA ♥ WARGA
SWARA ♥ WARGA
h. 03
h.04
31 Juli 2013 | No. 032 | Tahun IV | 16 hal
POTRET KELUARGA
Rumah Hadap Kanal BKB : Rumahtangga Mono – Leni “Kantor
Tampak depan rumah Keluarga Mono - Leni
Leni, ruang cusi dan jemur di depan rumah
Leni mencuci pakaian keluarganya seminggu sekali, karena bekerja, jaga warung, melayani pembeli. Warung makanan kecil dan minuman yang bertempat di bagian ruang depan rumahnya buka enam hari seminggu. Khusus hari sabtu ditutup karena Leni menggunakan waktunya untuk mencucigosok pakaian lima anggota keluarganya, dan bebenah rumah. Ditanya tentang kondisi rumahnya, Leni menjawab setengah pasrah setengah prihatin. Rumahnya cukup sempit jika semua anggota keluarga berkumpul. Panas dan pengap jadi alasan anak-anaknya untuk bergantung pada angin yang bersumber dari kipas angin. Padahal Leni kurang suka dengan angin itu, katanya dia jadi mudah masuk angin. Kondisi air yang berasal dari sumur pantek lumayan bersih Bersambung ke hal. 13
31 Juli 2013 | No. 032 | Tahun IV | 16 hal.
h. 13
Sambungan dari hal.04
untuk digunakan mencuci, namun untuk minum, keluarga Mono ini membeli air minum isi ulang yang di jual di beberapa titik di sepanjang jalan inspeksi Kanal BKB ini.
Ngobrol santai di bawah jemuran...
Di bawah sutet...
Bonita, dan Andin, anak tetangga
Bonita, 4 tahun Leni juga punya keinginan akan kondisi rumah dan lingkungan yang lebih baik, ruangan yang cukup dengan udara segar mengalir, dan tidak perlu bergan-
Bangkit dari jongkok, setelah pamitan... tung pada kipas angin apalagi AC, dan terutama demi perkembangan anak-anaknya ♥ Sumber : Reportasi Bebrayan ASA 27 Juli „13
SWARA ♥ WARGA
SWARA ♥ WARGA
Jl. Tomangpulo no. 32, RT.006 RW 05 Kel. Jatipulo, Kec. Palmerah, Jakarta Barat
Leni, istri Mono adalah sosok perempuan yang cukup tabah. Suami bekerja sebagai pengawas proyek bangunan, anak tiga, yang sulung lulus SMA, dan bekerja informal, dagang. Anak terkecil bernama Bonita, sekolah di PAUD RW 05.
POTRET KELUARGA
h.12
31 Juli 2013 | No. 032 | Tahun IV | 16 hal.
KREATIFITAS SENI
Sambungan dari hal. 05
Terlahir 10 Maret 1964, pemilik postur tubuh tinggi gede ini lulusan teknik informatika Univ. Gunadarma, cukup paham bahasa Rusia dan biasa mengerjakan proyek pembangunan bagi Kedutaan Rusia. Di sela waktunya yang luang, Bang Dodoy menyalurkan kemampuan seninya, membuat bonekaboneka unik dari bahan bekas, kawat dan kain perca. Keunikan karya ini adalah umumnya mengekspresikan gerakan silat, maklum Bang Dodoy juga adalah jawara kampung asal banten yang mahir beladiri pencak silat. Bang Dodoy, cowok tengah, dua abangnya Asmuni dan Astaja, dua adiknya Franky dan Ali. Pandawa lima ini, saling melengkapi, menjaga keutuhan keluarga dan berkontribusi di masyarakat ♥
KREATIFITAS SENI
31 Juli 2013 | No. 032 | Tahun IV | 16 hal.
h. 05
BANG DODOY dan KARYA-KARYA KREATIF-nya Mohammad Asmadi, yang lebih akrab dipanggil Bang Dodoy ini adalah salah seorang dari 5 putra Bang Syawal, tokoh „pendiri‟ Kampung Jatipulo di awal lahirnya negara republik ini.
Asmuni. Ali, Astaja, Asmadi, Franky Lesehan, ngobrol di kampung asal Abah Menanam pagar hidup Bambu Kuning
Semoga ♥ Sumber : Reportasi Partisipasi AS & ASA – 25 Juni „13
Bersambung ke hal. 12
SWARA ♥ WARGA
SWARA ♥ WARGA
Sumber: : http://www.facebook.com/moha mmad.asmadi.90
h.06
31 Juli 2013 | No. 032 | Tahun IV | 16 hal.
MOMENTUM
KONFRENSI & EKSHIBISI KAMPUNG VERTIKAL JAKARTA Ikut berpartisipasi di event besar Jakarta Vertical Kampung yang diselenggarakan oleh SHAU Internasional dan mitra-mitranya, BKM Jatipulo Mandiri menampilkan dua
pinggir kanal BKB, setelah jalan inspeksinya. Proses ini telah berjalan sejak 2009, yang bermula di RT 016 RW 06, dilanjutkan di wilayah RW 04, dengan pertimbangan tingkat kesuilitan penataannya lebih rendah dan warganya lebih antusias.
MOMENTUM Konfrensi terdiri dua sesi, yaitu kuliah umum dari beberapa pakar permukiman dan perkotaan dari berbagai negara, dan sesi diskusi dan debat yang menghadirkan beberapa panelis, yaitu: Suhadi Hadiwinoto, Sri Probo Sudarmo, Robert Manan, Parwoto Tjondro Sugianto, Mudji Sutrisno, Herlily, Gunawan Tjahjono, Fify Manan, Antonio Ismael Risianto, Christianto Wibisono, Agus Marsudi, dan Adjie Negara.
31 Juli 2013 | No. 032 | Tahun IV | 16 hal.
h. 11
Bincang-bincang di Meja Bundar Perpus
Konfrensi dilanjukan dengan acara pembukaan ekshibisi. Ada sambutan dari Duta Besar Belanda Tjeerd de Zwaan dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Mari Pangestu.
panel penyajian, yaitu pertama, draft wujud kampung susun hadap kanal de-ngan situasi sekitarnya. Desain ini hanya berupa pancingan bagi war-ga untuk mau berparstisipasi aktif dalam proses perencanaan dan perancangan; kedua berupa proses penyiapan dan pengorganisasian warga di RW fokus, terutama di wilayah RT -RT
... di Perpustakaan Erasmus Huis
Forkim – terkumpul di event JVK – 070713
Para Panelis Kampung Vertikal Jakarta Bersambung ke hal. 11
Astaja Syawal - BKMJM
cang di perpustakaan, tentang rencana tindak lanjut dari event ini, bagaimana menerjemahkan gagasan-gagasan bagus dan inovatif dari para arsitek dan arsitek komunitas ke dalam suatu program yang berkelanjutan dan memberi solusi yang win-win bagi semua pemangku kepentingan bidang perumahan dan permukiman serta perkotaan ♥ Sumber : Catatan Partisipan 7 Juli 2013
SWARA ♥ WARGA
SWARA ♥ WARGA
Setelah makan malam, beberapa yang masih tinggal, bincang-bin-
h.10
31 Juli 2013 | No. 032 | Tahun IV | 16 hal
KOMUNITAS
JOTOS ONTHEL Ada komunitas ontel yang rada nyentrik, antara lain Mat Jambul (Nobon Bonce), Mat Dus (Pak Idrus Mujtaba), dan Mat Iin. Di bulan ramadhan ini Mat Jambul ternak ayam kadang ikut tidur di kandangnye, Mat Dus, Ka RW 06 tiap mlm ronda bangunin org sahur, kalau Mat Iin jadi tukang sayur keliling.
Sumber : http://www.facebook.com/mpie.supri
31 Juli 2013 | No. 032 | Tahun IV | 16 hal.
h. 07
PRODUK FISIK PNPM M-PERKOTAAN Salah satu produk fisik di RW 04 Kel. Jatipulo untuk ta 2012 adalah Posyandu Melati 3 dengan KSM Kedondong (Ka. KSM Wanan Hermawan). Dana swadaya sebesar Rp 2.800.000 dan dana BLM (APBD) sejumlah Rp 24.000.000. Lokasi posyandu ini di RT 001 berhadapan dengan tanggul kanal, luasnya 5 m x 3 m. Diperkirakan ada 200 jiwa penerima manfaat keberadaan fa-silitas sosial ini.
Walaupun berpuasa, warga nyentrik ini tetap berontel-ria pada 28 Juli, dilanjutkan bukber di teras rumah Pak Asep di Komp. Migas di Kel. Tomang. Mpie aliaz Supri, yang tergolong masih pemuda juga tergabung dalam komunitas ini, namun lebih sering di belakang layar. Supri membidik pose dan mimik teman-taman ini, yang rada konyol namun lucu, mengomentari penampakannya dan mengunggah di media sosial.
SEKILAS PRODUK
Posyandu Melati 3 di RT 001 RW 04
Sumber : BKMJM
Mat Jambul ♥ INDONESIA
bersama,
Trio Nyentrik – Jotos Onthel
Posyandu Melati 3, dengan sedikitnya 200 orang pemanfaat
SWARA ♥ WARGA
SWARA ♥ WARGA
Papan Proyek KSM Kedondong
h.08
31 Juli 2013 | No. 032 | Tahun IV | 16 hal
MEDIA WARGA
MEDIA WARGA
WORKSHOP MEDIA – PNPM MANDIRI PERKOTAAN DKI Peran media ini sangat penting, baik bagi warga lokal, maupun masyarakat umum. Terkait dengan Peran media, tentunya diharapkan akan ada umpanbalik yang baik. Dalam hal ini media publik, LKM dan semua pelaku yg diundang dan diharapkan juga berperan dalam upaya publikasi kegiatan hingga capaian di pnpm mandiri perkotaan dapat meningkat.
Fasilitas seadanya bukan alasan untuk kita tidak berbuat dan berkarya. Intinya, teruslah menyuarakan perjuangan dengan media warga di tingkat basis.
h. 09
http://www.p2kp.org/ http://www.facebook.com/penanggulangan.kemiskinan
Astaja Syawal : SWARA ♥ WARGA diterbitkan karena kebutuhan warga Saharudin : Capaian PNPM M-Perkotaan
Email:
[email protected]
Sri Probo Sudarmo : Bicara dan tulisan perlu pembuktian, kita jangan “omdo”
Abdul Manan : Peran & Etika Jurnalis
5 RW
Laode Awaludin, Askot Jakarta Barat
Astaja : warga dan para pemangku kepentingan perlu informasi & komunikasi
Untuk menjalankan media warga secara berkelanjutan, yang penting adalah adanya kepedulian dan partisipasi warga. Pada mula-nya bisa dibantu oleh relawan media, namun perlu diupayakan kaderisasi atau regenerasi .Salah satu poin dalam RKTL di akhir workshop ini adalah pelatihan jurnalistik bagi warga yang berminat berpartisipasi dan meneruskan kegiatan penerbitan media warga di wilayah-nya. Poin lainnya, pembuatan majalah dinding atau papan info/ komunikasi di tiap RT. Agar para faskel bisa mendampingi LKM/ BKM dan TPP untuk mengupaya-an hal ini. Di media mainstream, kita upayakan juga agar perjuangan warga mendapat perhatian publik, antara lain dengan mengadakan expo yang akan diliput oleh media cetak dan elektronik, media on-line (internet), televisi maupun radio ♥ Sumber : Workshop 16-17 Juli „13
SWARA ♥ WARGA
SWARA ♥ WARGA
Dalam kegiatan Workshop Media INI berkumpul insan-insan media, baik dari media basis, maupun media publik (mainstream) elektronik, radio dan tv. Kita dapat belajar dari para perjuangan di tingkat RT dan RW yang selama ini jarang dipublikasikan. Sebagai contoh, Pak Astaja, pegiat lingkungan yang gigih di Kampung Jatipulo telah memulai dengan Media SWARA ♥ WARGA-nya. Walau tampilan belum optimal, yang penting bagaimana kita rutinkan kegiatan dan reportase/jurnalnya. Peran kita sama-sama untuk menyuarakan perjuangan teman-teman kita di tingkat basis (RT dan RW), untuk disebarluaskan kepada para pihak dan para pemeduli dalam hal pengentasan kemiskinan.
31 Juli 2013 | No. 032 | Tahun IV | 16 hal.
