MOH. NAZAR AGLIYONO
STUPID LOGIC PROGRAMMING III
Memahami konsep :
PHP
Stupid Logic Programming III – PHP Oleh : Moh. Nazar Agliyono Editor : Azaret Alfonso
KATA PENGANTAR Puji dan syukur selalu terlimpahkan untuk Dia Sang Khaliq, karena kehendak-Nyalah yang mampu menjadikan pengerjaan buku STUPID LOGIC PROGRAMMING III bisa selesai, Setelah sekian banyak sekali tantangan dan halangan, mudah-mudahan buku ini mempunyai kelebihan tersendiri agar lebih mudah dipahami dan dimengerti. Buku ini dikembangkan untuk membantu para programmer pemula agar lebih bisa memahami konsep pemrograman, tanpa sedikitpun biaya yang dikeluarkan karena mudahmudahan buku ini tersaji dalam bentuk soft-nya, sehingga kita pun bisa menggunakan ataupun mengeditnya tanpa sedikitpun biaya yang dikeluarkan. Mudah-mudahan setelah buku ini selesai kami akan segera membuat buku STUPID LOGIC PROGRAMMING IV dengan pemahaman lanjut yaitu tentang pemrograman Script Logic. Jakarta, January 2011 Penulis
PENGERTIAN PHP singkatan dari Hypertext Preprocessor atau ada versi lainnya singkatan dari Personal Home Page adalah bahasa yang digunakan pada serverside dan akan menjadi HTML pada clientside. PHP merupakan bahasa pemrograman berbasis object pada platform webserver. PHP diawali dengan sintaks . Jadi sintakssintaks PHP yang diluar sintaks tersebut akan dihiraukan / dianggap bukan dari bahasa PHP itu sendiri karena tidak akan diproses pada serverside melainkan langsung diproses pada clientside. PENDAHULUAN Sebelumnya pada STUPID LOGIC PROGRAMMING II pada pembahasan SQL, kita telah meng-install appServ (Apache, PHP, MySQL Server). Dan pada waktu itu kita sudah menentukan path installasinya yaitu disini pada D:\Common\AppServ
Gambar 1.1 Maka kita langsung saja menuju directory tersebut.
Gambar 1.2
Selanjutnya kita akan masuk kedalam folder www, folder www adalah sebauh wadah dimana file-file PHP itu bisa dijalankan, karena folder ini sudah di setting dalam PATH sehingga menjadi salah satu directory serverside secara local / offline.
Gambar 1.3 Dan sekarang kita buka browser dan ketikan pada address bar : http://localhost/
Gambar 1.4
Maka setelah kita hapus file phpinfo.php dan index.php serta folder appserv dan cgi-bin, maka akan tersisa folder phpMyadmin
Gambar 1.5
Lalu lihat lah kembali pada browser, dan tekan tombol refresh…
Gambar 1.6
Maka hasilnya akan seperti dibawah ini
Gambar 1.7 phpMyAdmin adalah folder terakhir yang kita tidak hapus pada directory www, namun yang lainnya sudah kita hapus. Maka tampilannya seperti itu, dan sekarang kita akan membuat file belajar.php pada folder www
Gambar 1.8
Lalu kita akan edit dengan script sebagai berikut
Gambar 1.9 Dan kita buka lagi browser nya, dan tekan refresh, maka akan muncul file belajar.php
Gambar 1.10
Lalu klik belajar.php tersebut. Maka kita akan mendapatkan hasil dari script php yang tadi.
Gambar 1.11
Sebelum kita mempelajari sintaks-sintaks dari PHP, kita akan mempelajari sedikit tentang istilah-istilah dalam programming.
Variable Variable adalah sebuah karakter/kumpulan dari karakter yang digunakan sebagai wadah untuk memberikan sebuah nilai, dan variable bisa disebut sebagai alias dari sebuah nilai. Cth. $aliasnama = “Azaret Alfonso” ; echo $aliasnama ; ?> Dari script diatas, setelah dijalankan pada browser maka akan menghasilkan kalimat Azaret Alfonso. Dimana Azaret Alfonso adalah nilai dari $aliasnama, yang mana $aliasnama adalah sebuah variable. Jadi secara tidak langsung akan sama seperti script dibawah ini echo “Azaret Alfonso” ; ?>
Variable mempunyai beberapa type data, dan mempunyai simantik (aturan penulisan bahasa pemrograman) didalam penulisannya. $test >>> benar $tet123 >>> benar $_test >>> benar $test-123 >>> salah $123test >>> salah
Type Data 1. Char (Character) adalah sebuah type data yang bernilai karakter, hanya satu karakter “a-z” / “A-Z” dimana dihampit oleh singlequote “ ‘ “. Cth $char = ‘D’; 2. String adalah sebuah type data yang bernilai kumpulan dari character dan symbolsimbol lainnya. Dan dihampit oleh doublequote “ “ “. Cth $nama = “Azaret Alfonso”; 3. Integer (angka) adalah sebuah type data yang bernilai angka-angka yang digunakan untuk diproses, dalam proses aritmatika ataupun yang lainnya. Dan integer tidak didalam sebuah singleqoute ataupun doublequote karena integer akan diproses. Cth $int = 4 ; namun jika penulisannya $int = “4”; maka tidak akan diproses melainkan hanya akan tercetak. 4. Double (pecahan) adalah sebuah type data yang bernilai pecahan, dan akan diproses ketika pemrograman dijalankan. Cth $double = 2.0 ; 5. Boolean adalah sebuah type data yang bernilai true atau false , dalam hal lain juga biasa dipetakan dengan angka 1 berarti true dan 0 berarti false . Cth $bool = true ; SINTAKS
Comment Sintaks ini digunakan untu keperluan komentar dalam program, sehingga tidak akan diproses, dan akan dilewat. Cth. //ini hanyalah komentar saja echo “ini akan dijalankan”; /* Ini tidak akan dijalankan Karena berada didalam sintaks Komentar untuk programmer */ ?>
Gambar 2.1
Echo, Print Echo atau print merupakan sintaks untuk menampilkan karakter atau sekumpulan carakter baik berupa String ataupun integer ataujuga type data yang lainnya. Dan juga echo atau print digunakan untuk menampilkan nilai dari suatu variable ataupun array. Cth. Oleh Stupid Logic Programming”; ?>
Gambar 2.2
Variable Array Array adalah kumpulan dari data yang dimansukkan kedalam sebuah variable, dan nilai awal array adalah 0. Cth I. "; ?> akan tampil pada browser :
Gambar 2.3 karna array $binatang[2] adalah bebek. Cth II. $lokasi=array("jakarta", "bandung", "semarang", "surabaya", "bali"); echo $lokasi[1]; ?> Akan tampil dibrowser bandung... kenapa ?
Gambar 2.4
karna pada defaultnya array berawal dari 0. Jadi kalau diperinci akan seperti ini scriptnya $lokasi[0]="jakarta"; $lokasi[1]="bandung"; $lokasi[2]="semarang"; $lokasi[3]="surabaya"; $lokasi[4]="bali";
Penyeleksian Switch Switch digunakan untuk membandingkan syarat dengan berbagai nilai Cth.
Gambar 2.5
Penyeleksian If, elseif, else if, elseif, else digunakan untuk penyeleksian dalam sebuah kondisi tertentu Cth I.
Gambar 2.6 karna yang ditampilkan bila $c adalah bernilai 3 yaitu apakah hasil dari $a + $b (1+2) sama dengan 3, maka akan tercetak anda benar. Namun jika bukan 1+2=4 maka bagian else yang akan dijalankan yaitu “anda salah” Cth II. 5){ echo $a." lebih dari 5"; }else{ echo $a."sama dengan 5"; } ?>
Gambar 2.7 karna $a adalah 3 dan 3 itu kurang dari 5
Looping for for digunakan untuk melakukan proses pengulangan sampai syarat nya terpenuhi. Cth. contoh statement :
Gambar 2.8 note : $i adalah angka 0, syarat $i kurang dari 7, $i terus ditambahkan jika syaratnya terpenuhi. jadi karna $i adalah 0 dan syaratnya kurang dari 7 maka ia akan mengulang sampai syaratnya habis yaitu sampai angka 6, karna 6 adalah nilai terakhir yang kurang dari angka 7.
Looping while while digunakan untuk mengeksekusi perintah secara berulang-ulang hingga kondisi pada while tidak terpenuhi, seperti looping for. Cth. "; $i++; } ?>
Gambar 2.9 note : $i adalah angka 0, kondisi $i kurang atau sama denagan 10, $i terus ditambahkan hingga menjadikan dirinya bernilai kurang atau samadengan 10
Looping do while Do while digunkan untuk pengulangan sama seperti while dan for, namun cara penulisannya saja yang berbeda, karena dia memproses perintah didalam do terlebih dahulu, lalu mengecek syarat didalam while. Cth. $z=0; $input=5; do { echo "z do while : ".$z++."
; } while($z <= $input); ?>
Gambar 2.10
Date and time date and time digunakan utnuk memanggil fungsi date, yang mana akan menampilkan nilainilai waktu. Berikut beberapa variable dalam date. * a - "am" or "pm" * A - "AM" or "PM" * B - Swatch Internet time * d - day of the month, 2 digits with leading zeros; i.e. "01" to "31" * D - day of the week, textual, 3 letters; i.e. "Fri" * F - month, textual, long; i.e. "January" * g - hour, 12-hour format without leading zeros; i.e. "1" to "12" * G - hour, 24-hour format without leading zeros; i.e. "0" to "23" * h - hour, 12-hour format; i.e. "01" to "12" * H - hour, 24-hour format; i.e. "00" to "23" * i - minutes; i.e. "00" to "59" * I (capital i) - "1" if Daylight Savings Time, "0" otherwise. * j - day of the month without leading zeros; i.e. "1" to "31" * l (lowercase 'L') - day of the week, textual, long; i.e. "Friday"L - boolean for whether it is a leap year; i.e. "0" or "1" * m - month; i.e. "01" to "12" * M - month, textual, 3 letters; i.e. "Jan" * n - month without leading zeros; i.e. "1" to "12" * s - seconds; i.e. "00" to "59" * S - English ordinal suffix, textual, 2 characters; i.e. "th", "nd" * t - number of days in the given month; i.e. "28" to "31" * T - Timezone setting of this machine; i.e. "MDT" * U - seconds since the epoch * w - day of the week, numeric, i.e. "0" (Sunday) to "6" (Saturday) * Y - year, 4 digits; i.e. "1999" * y - year, 2 digits; i.e. "99" * z - day of the year; i.e. "0" to "365" * Z - timezone offset in seconds (i.e. "-43200" to "43200")
Cth I.
Gambar 2.11 Cth II.
Gambar 2.12 Cth III.
Gambar 2.13
Ereg Ereg digunakan untuk mencari nilai yang sama dari suatu string, jika nilai tersebut ada maka ereg bernilai 1, jika tidak ada maka bernilai 0. Cth. $a=ereg ("satu","persatuan"); echo $a; ?>
Gambar 2.14
akan tampil pada browser adalah : 1 karna kalimat persatuan itu terdapat kata satu. jadi ia membenarkan dan memberikan keterangan true dengan angka 1 bila tidak ada ia akan menyalahkan dengan keterangan false dan memberikan angka 0
Htmlentities htmlentities digunakan untuk menghilangkan fungsi html, sehingga tidak akan tertampil pada browser seperti adanya nilai dari bahasa html tersebut. Cth.
belajar php"; $dua=htmlentities($satu); echo $dua; ?>
Gambar 2.15
Include include digunakan untuk memanggil isi file lain kedalam file tersebut Cth. pada direktori abc terdapat 2 file yaitu satu.php dan dua.php. didalam dua.php berisi script dibawah ini
ini adalah isi dari file dua.php dan pada file satu.php berisi : "; include ("dua.php"); ?> dan ketika kita melihat pada browser file satu.php maka akan keluar seperti ini :
Jadi seakan-akan file dua.php berada pada file satu.php
Require require sama seperti include digunakan untuk memanggil isi file lain kedalam file tersebut atau file ini tapi hanya memanggil satu kali pemanggilan pada saat itu. Sintaknya : require ("namafile.php"); ?>
Strlen strlen digunakan untuk menampilkan jumlah character suatu string Cth. $a=strlen ("pelajaran"); echo $a; ?>
Gambar 2.16 yaitu ada 9 karakter pada kalimat pelajaran = p e l a j a r a n
Strtolower strltolower digunakan untuk mengubah character suatu string menjadi huruf kecil semua Cth.
Gambar 2.17 yang tadinya ada yang berhuruf besar menjadi huruf kecil semua.
Strtoupper strtoupper digunakan untuk mengubah character menjadi huruf besar Cth. $a=strtoupper ("pelajaran"); echo $a; ?>
Gambar 2.18
yang tadinya pelajaran berhuruf kecil semua menjadi huruf besar semua
Ucfirst ucfirst digunakan untuk mengubah awal dari sebuah kalimat menjadi berhuruf besar Cth. $a=ucfirst ("pelajaran"); echo $a; ?>
Gambar 2.19 yang tadinya pelajaran berhuruf kecil semua sekarang P nya yang ada diawal kalimat menjadi huruf besar
Ucwords ucwords digunakan untuk mengubah awal dari setiap kata berhuruf besar Cth. $a=ucwords ("pelajaran php sekarang"); echo $a; ?>
Gambar 2.20 Yang tadinya berhuruf kecil semua sekarang setiap kata dari kalimat tersebut depannya menjadi berhuruf besar
Str_replace Digunakan untuk mengganti suatu character dari character tertentu Cth. $str = "anggi jatras mara aaa"; $ganti = str_replace(" ", "_", $str); echo $ganti; ?>
Gambar 2.21 karna spasi " " diganti dengan underscore "_"
Substr substr digunakan untuk memilah sebagian karakter dengan teknik pemenggalan Cth.
Gambar 2.22 karna isi $kalimat adalah 123456789 lalu diawali dari karakter ke 0 hingga karakter yang ke 5
Md5 hash md5 digunakan untuk men enscrypsi character menjadi kode-kode tak dikenal yang disebut sebagai kode md5. Cth.
Gambar 2.23 karna kalimat admin telah diganti dengan kode tak dikenal oleh metode md5 hash. Dan sintaks ini biasanya digunakan untuk hash password, sehingga privacy tetap terjaga.
Rand rand digunakan untuk memecahkan konsentrasi, / merandomkan suatu character diantara character dalam string tersebut. Cth. $a=rand (0, 9); echo $a; ?>
Gambar 2.24 akan tampil pada browser adalah salah satu angka dari 0 sampai 9
Global Variable Macam - macam variable global : $_SERVER['HTTP_USER_AGENT']; // mendeteksi agent / browser & OS $_SERVER['REQUEST_URI']; // mendeteksi lokasi file yang dibuka $_SERVER['PHP_AUTH_USER']; // mendeteksi user yang aktif $_SERVER['HTTP_REFERER']; // mendeteksi alamat file sebelumnya $_SERVER['HTTP_VIA']; // mendeteksi koneksi pengunjung $_SERVER['REMOTE_ADDR']; // mendeteksi ip local $_SERVER['HTTP_X_FORWARDED_FOR']; // mendeteksi ip proxy echo "
Agent : ".$_SERVER['HTTP_USER_AGENT']; // mendeteksi agent / browser & OS echo "
Aktiv link : ".$_SERVER['REQUEST_URI']; // mendeteksi lokasi file yang dibuka echo "
Reff link : ".$_SERVER['HTTP_REFERER']; // mendeteksi alamat file sebelumnya echo "
User : ".$_SERVER['PHP_AUTH_USER']; // mendeteksi user yang aktif echo "
Via : ".$_SERVER['HTTP_VIA']; // mendeteksi koneksi pengunjung echo "
Ip local :".$_SERVER['REMOTE_ADDR']; // mendeteksi ip local echo "
Ip proxy".$_SERVER['HTTP_X_FORWARDED_FOR']; // mendeteksi ip proxy ?>
Gambar 2.25
DAFTAR PUSTAKA “Pemrograman Berbasis Web”, Awaludin Muhammad, 2003 “PHP Programming”, http://www.w3schools.com/php “Design PHP”, http://www.nazar.us.to/?go=sharing&id=2
TENTANG PENULIS
Moh. Nazar Agliyono adalah seorang mahasiswa Universitas Gunadarma yang mengambil Fakultas Teknologi Industri, tepatnya pada jurusan Teknik Informatika pada tahun 2010. Dia adalah salah satu mahasiswa yang kurang active pada perkuliahannya, dan dikenal pemalas, karena dia beranggapan bahwa kehidupan tidaklah perlu dipersulit. Dia juga kurang bisa mengikuti pelajaran yang berbau matematika, dikarenakan susah untuk memahami ilmu pasti, namun dia tetap berupaya dalam pelajaran tersebut. Dia mempelajari bahasa-bahasa pemrograman mulai dari kelas 2 SMK, karena pada waktu itu dia tertarik pada ekskul programming dan networking.
-oo0oo-