STUD1 INTERAKSI MASYARAKAT DENGAN SUMBERDAYA HUTAN MANGROVE Dl DAERAH PENYANGGA TAMAN NASIONAL BERBAK, PROPINSI JAMB1
Ole11 :
DENDY WISNU NUGROHO E 03495042
JURUSAN KONSERVASI SUMBERDAYA KUTAN FAKULTAS KEHUTANAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2000
Dendy Wisnu Nugroho. E 03495042. Studi Interaksi Masyaraliat dengan Sumberdaya Hutan Mangrove Di Daerah Penyangga Taman Nasional Berbak, Propinsi Jambi, dibimbing oleh Ir. Nyoto Santoso, M S dan Ir. Tutut Sunarminto, MSi. Hutan mangrove merupakan ekosistem yang khas terutama karena posisinya sebagai peralihan antara ekosistem darat dan ekosistem laut.
Kondisi lingkungan fisiknya yang sangat khusus
menyebabkan ekosistem ini sangat rawan terhadap adanya pengaruh dari luar, terutama karena spesies biota pada hutan mangrove memiliki toleransi yang rendah terhadap adanya perubahan dari luar. Selain itu, hutan mangrove juga meiniliki manfaat ganda bagi masyarakat disekitamya baik aspek sosial ekonon~islnaupun aspek ekologis. Masyarakat sekitar hutan me~nilikiperanan yang penting bagi kelestarian hutan. Mereka dapat berperan sebagai perusak atau penjaga hutan mangrove dari berbagai ancaman. Peran serta masyarakat yang hanya terkait dengan kegiatan pemanfaatan tanpa memperhatikan kelestarian hutan mangrove, dapat merusak hutan mangrove. Keterlibatan masyarakat untuk berperan serta ini meliputi berbagai bentuk kegiatan baik pelestarian, perlindungan maupun pemanfaatan secara lestari. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi sumberdaya hutan mangrove yang dimanfaatkan oleh masyarakat dan mengetahui bentuk-bentuk interaksi masyarakat dengan hutan mangrove di daerah penyangga Taman Nasional Berbak bagian tilnur batas kawasan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey dengan teknik wawancara dan kuesioner, observasi dan studi literam untuk mengetahui kondisi sosial ekonomi masyarakat, jenis dan ju~nlah sumberdaya yang dimanfaatkan serta pola distribusinya, persepsi masyarakat dan interaksi yang terjadi.
Sedangkan untuk mengetahui komposisi, potensi dan tingkat kerusakan tegakan hutan
mangrove digunakan metode analisis vegetasi dengan cara jalur berpetak. Dari kegiatan penelitian yang dilakukan di lapangan, untuk kegiatan analisis vegetasi didapatkan sebanyak 84 jalur dan 608 petak. Jenis tumbuhan yang terdapat di 3 lokasi penelitian adalah Api-api (Avicennia sp.), Bakau (Rhizophora sp.), Nipah (Nypafrirticans), Pedada (Sonneratin ncida) dan Buta-buta (Excoecaria agallocha). Pada Iokasi Desa Sungai Cemara, tegakan hutan mangrove didominasi oleh jenis Avicennia sp. untuk berbagai tingkatan vegetasi dengan INP = 172.32 (semai), 139.86 (pancang) dan 249.85 @ohon). Di lokasi Desa Air Hitarn Laut didominasi oleh jenis Nypafrzrticans juga untuk berbagai tingkatan vegetasi dengan IN? = 194.85 (semai), 188.13 (paocang) dan 290.23 @ohon).
Pada lokasi Desa Rernau Baku Tuo, tingkat semai didominasi oleh jenis
Rhizophora sp. (INF' = 121.75) sedangkan jenis Avicennia sp. mendominasi tingkat pancang (INP = 128.06) dan pohon (INP = 167.52). Komposisi jenis-jenis pohon hutan mangrove yang terdapat di
lokasi penelitian pada berbagai tingkatan vegetasi jika dilihat dari pantai ke arah daratan tidak memperlihatkan perubahan jenis yang berarti. Permudaan tegakan hutan mangrove pada berbagai tingkatan vegetasi di lokasi penelitian tidak mengalami kerusakan yang berarti herdasarkan kriteria Wyatt dan Smith (1963).
Tidak adanya
kerusakan yang berarti tersebut ditunjukkan dengan masih banyaknya permudaan pada berbagai tingkatan vegetasi dan masih rimbunnya tegakan mangrove di lokasi tersebut walaupun di beberapa tempat sudah mengalami kerusakan tetapi ha1 iN telah dilakukan rehabilitasi.
Tingkat kerusakan
terbesar di Desa Sungai Cemara dialami oleh jeNs Avicennia sp. pada tingkat semai (2166.67 phn/ha). Di Desa Air Hitam Laut dialami oleh jenis Nypafruticanr pada tingkat semai (5854.84 phnha) dan tingkat se~naijenis Avicennia sp. di Desa Remau Baku Tuo (534.98 phnha). Kerusakan ini terjadi disebabkan oleh faktor alam, antara lain gangguan satwa liar dan bencana alam, selain adanya aktivitas manusia di dalam mencari pohon yang matilturnbang. Derajat kerusakan terbesar di lokasi Desa Sungai Cemara dialami oleh tingkat semai (19.63 %), Desa Air Hitam Laut dialami nleh tingkat pohon (1 8.07 %) sedangkan Desa Remau Baku Tuo dialami oleh tingkat pancang (24.72 %). Kegiatan yang dilakukan oleh masyarakat ke-3 desa contoh yang tinggal berdekatanlberbatasan dengan hutan mangrove di daerah penyangga meliputi pengambilan pohon mangrove dan pengambilan daun nipah. Semua kegiatan yang dilakukan oleh masyarakat tersebut merupakan kegiatan sampingan dan bukan merupakan mata pencaharian pokok. Kegiatan pengambilan batang pohon mangrove dilakukan untuk dijadikan tiang pancang di kebun saat panen akan tiba dan sebagai kayu bakar. Sedangkan pengamhilan daun nipah dijadikan atap lumah dan gubug di kebun.
Kegiatan yang
pengambilan sunlberdaya yang dilakukan oleh masyarakat tersebut tidak dilakukan terus inenerus melainkan pada waktu-waktu tertentu, antara lain pada saat panen akan tiba, pembuatan rumah dan persediaan kayu bakar sudah mau babis dan tidak memiliki waktu untuk mencari di kebun. Di Desa Sungai Cemara dan Remau Baku Tuo masyarakat banyak memanfaatkan pohon api-api sedangkan di Desa Air Hitam Laut, pohon nipah banyak dimanfaatkan oleh masyarakat. Hasil analisis menunjukkan bahwa interaksi yang terjadi antara masyarakat dengan hutan mangrove di lokasi penelitian tidak begitu erat. Hal ini ditunjukkan oleh jumlah pencari kayu yang sedikit, sebentarnya waktu di dalam kawasan dan frekuensi memasuki kawasan yang tidak setiap hari serta pola distribusi pemanfaatan yang pendek. Selain itu, penga~nbilanhasil hutan mangrove tersebut bukan merupakan mata pencaharian utama bagi masyarakat. Faktor yang menyebabkan terjadinya interaksi masyarakat dengan hutan mangrove di lokasi penelitian adalah adanya kebutuhan masyarakat yang bukan merupakan pekerjaan utama untuk melengkapi kebutuhan rumah tangga.
Hal yang
mempengaruhi interaksi iN adalah umur, mata pencaharian, luas kepemilikan lahan dan tingkat pendidikan masyarakat. Daerah tempat terjadinya interaksi adalah kawasan hutan yang berjarak it 30 50 meter dari tepi pantai dan berbatasan langsung dengan desa. Derajat interaksi masyarakat, secara kualitatif berada dalam taraf yang rendah.
Persepsi masyarakat dari ketiga kelompok profesi terhadap keberadaan hutan mangrove tergolong tinggi dan positif. Walaupun tingkat pendidikan masyarakat tergolong rendah (62.66 % tamat SD) tidak membuat masyarakat tidak mengerti akan pentingnya keberadaan hutan mangrove. Pengetahuan masyarakat terhadap fungsi hutan mangrove menimbulkan kesadaran untuk menjaga dan melestarikan hutan mangrove yang terdapat di desa mereka. Selain itu juga, masyarakat sangat membuhhkan keberadaan hutan mangrove tersebut untuk melindungi daerahnya dari ancaman abrasi pantai.
STUD1 INTERAKSI MASYARAKAT DENGAN SUMBERDAYA HUTAN MANGROVE DI DAERAH PENYANGGA TAMAN NASIONAL BERBAK, PROPINSI JAMB1
Skripsi sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Kehutanan Pada Fakultas Kelmtanan Institut Pertanian Bogor
Oleh : DENDY WISNU NUGROHO E 03495042
JURUSAN KONSERVASI SUMBERDAYA HUTAN FAKULTAS KEHUTANAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2000
SKRIPSI Judul Penelitian
: Studi Interaksi
Masyarakat Dengan Sumberdaya
Hutan Mangrove Di Daerah Penyangga Taman Nasional Berbak, Propinsi Jambi. Nama Mahasiswa
: Dendy Wisnu Nugroho
Nrp
: E 03495042
Jurusan
: Konsewasi Sumberdaya Hutan
Menyetujui : Pembimbing I1
Ir. T U ~ Sunarminto, U~ MSi NIP : 131.878.494
NIP : 131.634.382
s Kehutanan P B
Tanggal lulus : 29 Januari 2000
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
De~idyWisou Nugrolio, dilalurkan di Lal~al,Sumatera Selata~ipada truiggal 3 Januari 1977, ~l~enipakan anak kedua dari eillpat bersaudan pasangall K a p t e ~TNI ~ (Puni) H. Barnbang Yudono da11 H.j. Zubaiyah Madjid. Jei!jang pendidikan di inulai pada lal~un1983 deligall ii~asukSD Adhyaksa I Kodya Jai~ibid a l ~ lulus ta1111n 1989, ke~nudiandilalijutkan ke SMP Negeri 7 Kodya Jambi, lulus tahun 1992. Pe~~didikal~ dila~~.jutkai~ ke SMA Negeri Gombong, Kabupalen Kebumeo, Jawa Teugali d m lulus pada talltu~1995. Selelal~itu tiielalt~ijalur Ujia~iMas~lkPerguman Tiiiggi Negeri (UMPTN) 1995, penulis dilerima dl Junisan K o ~ ~ s e ~ vS~uiilberdaya asi Hutan, Fakultas Keliutanan IPB. Selail~ameneiuipuh pendidikali di Jun~sanKoi~servasiSr~~uberdaya Hutan, Fakultas Keliutana~ IPB. penulis aktif &lam organisasi ken~ahasisr~,aan dan kepalliti&u~kegiata~ibaik yang dilaksa~~akal~ ole11 Himpmian Profesi (Himakova) maupun Seiiat Mal~asisn,aFakultas Kehuitanan. Padl periode kepengunlsai~ Sellat Mdiasiswa Fakdtas Ke1111tanal1 IPB tallun 199811999. penulis 111e11dapat kepercayaan 1111ltlk iue~ijadiKetua Ummn Senat Mahasiswa F,&dtas Keliutruim IPB. Selain itu juga, peoulis 111enq)akanaiggota R i i i ~ b a w aPeciiita ~ ~ Alam (Rimpala) Fakultas Kehutaim P B . Sebagai salah sahl syarat liilttlk iiie~iiperolel~g e l x Sarjxia Kehutruirui (S.Hut), peiiulis meilyusun karya ilmial~(skripsi) berjudul "Studi h~leraksiMasyankat dengall Sumberdaya Hutan Mangrove Di Daerali Pe~iyai~gga Taman Nnsional Berbak. Propinsi Jambi" di bawali bimbingmi Ir. Nyoto SR~I~OSO, MS da11 Ir. T I I ~Stn~annilito, I~~ MSi.
KATA PENGANTAR
Syukur alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga skripsi ini dapat penulis selesaikan. Skripsi yang berjudul "Studi Interaksi Masyarakat Dengan Sunberdaya Hutan Mangrove Di Daerah Penyangga Taman Nasional Berbak, Propinsi Jambi" ini disusun dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana kehutanan @.Hut) pada Fakultas Kehutanan, Institut Pertanian Bogor. Skripsi ini terwujud tidak lepas dari bantuan berbagai pihak baik moril maupun sprituil. Untuk itu, pada kesempatan ini penulis menyampaikan banyak terima kasih kepada : 1.
Bapak Ir. Nyoto Santoso, MS selaku dosen pembimbing I dan Bapak Ir. Tutut Sunaminto, MSi selaku dosen pembimbing 11, yang telah memberikan bimbingan, arahan dan motivasi kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
2.
Bapak Ir. Nurheni Wijayanto, MS selaku anggota dosen penguji dari jwusan Manajemen Hutan dan Bapak. Ir. Sucahyo Sadiyo, MS selaku anggota dosen penguji dari jucusan Teknologi Hasil Hutan, yang telah meluangkan waktu untuk menguji penulis dalam ujian komprehensif serta memberikan saran dan masukan kepada penulis dalam perbaikan skripsi.
3.
Bapak Ir. Kuspriyadi, Bapak Ir. Donald Hutasoit, Bang Jul, Bang Suhaimi dan seluruh staf Taman Nasional Berbak berikut Kepala Desa Sungai Cemara, Air Hitan1 Laut dan Remau Baku Tuo, atas bantuannya sela~napenulis melaksanakan penelitian dilapangan.
4.
Ayah, Mama, Cici, Dedek dan Didit serta R~rstartiSzrri Pertiwi, SEAk, atas segala dorongan, hanhlan, motivasi dan do'anya.
5.
Aphuy, Ahong, Asong, Rawil, Bukti, Gembong, Bayu, Oja, Prapto, Kremi, Tiur, Wulan, Doris, Teh Oyib, Kru Acnazone dan seluruh teman-teman KSH-32 yang tidak bisa disebutkan satu persatu. Terima kasih atas bantuan dan dorongan serta kebersamaan selama ini.
6. Teman-teman Radar 23 (Uda Jarnil, Bang Yatab, Mas Gemblung, Kang Belle, Mas Bohai, Om Migren, Emon, Mas Cemel, Botol, Bolot, Nyanyut, Gombloh, Iwang, Budi, Tono, Yan-yan, Uching, Ucok, Ferry, Asep), teman-teman Cimot, Alas Punvo, Manggala, Comando dan Prima Data. Terima kasih banyak atas bantuan dan gangguannya selama ini. 7.
Semua pihak yang telah membantu penulis selama penelitian dan penyusunan skripsi yang tidak bisa disebutkan satu persatu.
Penulis
DAFTAR IS1
Halaman I DAFTAR IS1............................................................................................................................ I
DAFTAR TABEL ......................................................................................................................ii DAFTAR GAMBAR .............................................................................................................. iii DAFTAR LAMPIRAN .............................................................................................................. iv
I
I.
Pendahuluan A . Latar Belakang ............................................................................................... 1 B . Pernasalahan ............................................................................................................. 2 .. C. Tujuan d m Manfaat Penellt~an.............................................................................. 2
I1.
Metodologi . . ...................... . A . Lokasi dan Waktu Penel~t~an . ......................................................... 4 B . Batasan Studi ........................................................................................................... 4 . . ......................................................................................................4 C . Metode Penel~tlan C.1. Alat dan Bahan.................................................................................................. 4 C.2. Metode Pengambilan Data ................................................................................ 5 C.3. Pengolahan dan Analisis Data ....................................................................... 8
I11. Hasil dan Pembahasan .. A . Hasil Peneht~an.................... ...................................................................................... A.1. Komposisi dan Potensi Tegakan Hutan Mangrove .......................................... A.2. Tingkat Kerusakan Tegakan Hutan Mangrove ............................................ A.3. Kondisi Sosial Ekonomi Responden............................................................... A.4. Jenis dan Jumlah Sumberdaya yang Dimanfaatkan serta Pola Distribusinya ... A.5. Persepsi Masyarakat tentang Hutan Mangrove.................... . ......................... B . Pembahasan .............. ........................................................................................... B.1. Komposisi, Potensi dan Tingkat Kerusakan Tegakan Hutan Mangrove ........... B.2. Bentuk-Bentuk Interaksi ..................... . .......................................................... B.3. Sebab-Sebab Interaksi........... ................................................................ B.4. Hal yang Mempengamhi Interaksi .................................................................... B.5. Waktu d m Tempat Tejadinya Interaksi................... . .................................... B.6. Derajat Interaksi ...............................................................................................
. .
. . . .
IV . Kesimpulan dan Saran A. Kesimpulan............................................................................................................. 31 B. Saran .......................................................................................................................... 32 DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................................. LAMPIRAN .............................................................................................................................
33 35
DAFTAR TABEL
Hal Tabel 1. Luas Desa dan Areal Hutan Mangrove Lokasi Penelitian ............................................ Tabel 2. Jenis dan Sumber Data serta Tehnik Pengambilan Data ...................... . . ................. Tabel 3. Indeks Nilai Penting (INP) Berbagai Tingkat Vegetasi Penyusun Tegakan Hutan Mangrove di Desa Sungai Cemara.............................................................................. Tabel 4. Nilai Potensi Berbagai Tingkat Vegetasi Penyusun Tegakan Hutan Mangrove di Desa Sungai Cemara .................................................................................................... Tabel 5. Indeks Nilai Penting (IN?) Berbagai Tingkat Vegetasi Penyusun Tegakan Hutan . . Mangrove di Desa Air Hitam Laut ............................................................................... Tabel 6. Nilai Potensi Berbagai Tingkat Vegetasi Penyusun Tegakan Hutan Mangrove di . Desa Air Hitam Laut ....................................................................................................
.
Tabel 7. Indeks Nilai Penting (INP) Berbagai Tingkat Vegetasi Penyusun Tegakai~Hutan Mangrove di Desa Remau Baku Tuo ......................................................................... Tabel 8. Nilai Potensi Berbagai Tingkat Vegetasi Penyusun Tegakan Hutan Mangrove di Desa Remau Baku Tuo ................................................................................................ Tabel 9. Keadaan Permudaan Tegakan Hutan Mangrove pada Berbagai Tingkatan Vegetasi di Desa Sungai Cemara, Air Hitam Laut dan Remau Baku Tuo .................................... Tabel 10. Kerusakan Tegakan Hutan Mangrove pada Berbagai Tingkatan Vegetasi di Desa Sungai Cemara, Air Hitam Laut dan Remau Baku Tuo ............................................... Tabel 11. Derajat Kerusakan Tegakan Hutan Mangrove pada Berbagai Tingkatan Vegetasi di Desa Sungai Cemara, Air Hitarn Laut dan Remau Baku Tuo ...................................... Tabel 12. Keadaan Penduduk Desa Sungai Cemara, Air Hitam Laut dan Remau Baku Tuo, 1997.............................................................................................................................. Tabel 13. Tingkat Pendidikan Masyarakat di ke-3 Desa Penelitian, 1997 ................................... Tabel 14. Luas Wilayah Menurut Jenis Penggunaan Tanah di ke-3 Desa Penelitian, 1997........ Tabel 15. Tingkat Kepemilikan Laban oleh Penduduk di Lokasi Penelitian, 1997...................... Tabel 16. Jarak dari Desa Penelitian ke Ibukota Kecamatan, Kabupaten dan Propinsi ................ Tabel 17. Prasarana Jalan yang Terdapat di Desa Penelitian, 1997.............................................. Tabel IS. Sarana yang Terdapat di Desa Sungai Cemara, Air Hitam Laut dan Remau Baku Tuo, 1997.................... . ....................................................................................................... Tabel 19. Hasil Bumi Desa Sungai Cemara, Air Hitam ~ a udan t Remau Baku Tuo, 1997 ......... Tabel 20. Hasil Penelitian Mengenai Jenis dan Jumlah Sumberdaya yang Dimanfaatkan ........... Tabel 21. Hasil Penelitian Mengenai Sikap dan Tindakan Responden ........................................
. . . ............
Tabel 22. Persepsi Responden Mengenai Pengelolaan Hutan Mangrove .................
Tabel 23. Hasil Analisis Statistik Uji Khi Kuadrat.......................................................................
Lampiran 1.
KucsionCI' (lcnclitian DAFTAR ISIAN
NanIa Responden
RTIRW Desa KeCalllalaIl Kabupaten
...................... , .............. , ......................................................... ,
A. Umum 1. Sejak lahun berapa Bapak/lbuiSaudara menelap di daerah ini ? Ja\vab : ........................................................................................................... ,............... . 2. Berasal dari daerah manakah Bapakl1bu/Saudara ? Ja\vab : ........................................................................................................................... , 3. Apabila Bapak/Ibu/Saudara beras31 dari daerah lain, a1asan apakall yang menyebabkan BapaklIbu/Saudara pindall ke daerall ini ? Ja\vab : ....................................................................................................... ,................... .
2 3 4 5 6 7
Isteri Alink I Anak 2 Anak 3 Anak 4 Anak 5 Anggota lain
8 9 10 Ketcrallgan
: (1) : unluk keluarga yang memptlllyai kampar (0) : IIllluk kelunrga yang tidak mempunyai kampar
SD
: Sekalah Dasar
SMP : Sekalah Menengah Perlama SMU : Sekalah Menengah Umum PT
: PergtmJan Tinggi
Bt Tt
: Belul11 tamat : Tidak tamat
C. Pekerjaan ReS/lOnden
'. ,No.;" •..~"Hu15urrgan·Keluar I 2 3 4 5 6 7
Kepala KellIarga ISleri Anak I Anal< 2 Anak 3 Anak4 Anak 5
Alal-alat
Lain-lain
Jenis dan jumlah sumberdaya yang dimanfaatkan 1. Jenis sumberdaya apa saja yang Bapakllbu/Saudara manfaatkan dan hutan mangrove? 2.
a. KaYll b. Non kayu c. Dua-duanya Jenis kayu apa saja yang pemah BapaklIbu/Saudara ambil dari IlUlan mangrove?
Ja\Vaball : 3.
4.
5.
......................................................................................... ,................................ .
Berapa banyak yang BapaklIbu/Saudara ambil dari hulan mangrove? Jawaban: a. I pohon b. 2 - 5 pohon c. > 5 pohon Jenis non kayu apa saja yang pemall BapaklIbu/Salldam ambil dari hulan mangrove? a. BlIah b. Ibn c. Udang d. Kepiling d. Bumng (seblllkan) : ........................................................................................................ . e. Salwa lain (sebllikan) : .................................................................................................... . Berapa banyal< yang BapaklIbll/Salldara ambil dari hllianmangrove ? lawaban: a. 1 - 3 salwa b. > 3 salwa
c........... . 6.
Digunal
a. d.
Untllk kayu bakur b. Kuyu ballgunan c. Arang Lain-lain: ........................................ ,' ............................................... '........................... .
7.
Digtmakan unluk apa 1.1sil hulan mangrove non kayu yang Bapak/lbu/Saudara ambil 'I b. Untuk konsumsi send in b. Dijual c. Lain-lain : .................................................................................................................... .
Kegiatnll di dalam 1111t.1n mangrove 8. Selama ini, berapa kali Bapak/lbu/Saudara memasuki kawasan hutan mangrove? a. Tidak pemah memasuki kawasan hutan mangrove (langsung ke nomor 11) b. Pemah memasuki kawasan lUltan lllangrove ~ Dalam satu hari -+ Dalam satll bulan I kali 1 kali - 2-3kali - 2-3kali - >3 kali - > 3 kali -t Dalam satu minggtl -t Dalam satu tahun I kali - 1 kali - 2-3 kali - 2-3 kali ->3kali ->3kali untuk yang menjmvab lidak pernah masuk hutan (.voal No.5) lidak periu menjawab soal No.9 dan 10.
9.
Kegiatan apa yang dilakukan oleh Bapak/IbuiSaudara di dabm hutan mangrove? Ja\vaban : .......................................................................................................................... . 10. Berapa lama rata-rata waktu yang dibutuhkan untuk berada di dalam kawasan hutan mangrove selama kegiatan BapaklIbu/Saudam berlangsung ~ dalam satu hari ~ dalam satu bulan a. 0 - 3 jam selum a. 0 minggu sebulan b. 4 - 6 jam sehali b. 1 - 2 minggtl sebulan c. 7 - 9 jam sehari c. 2 - 4 minggtl sebulan d. IO-I2jamsehari ~ dalam satu taluUl -t dalam salu minggtl a. 1 - 2 bulan setahun a. 0 hali seminggtl b. 3 - 5 bulan setahun b. 1 - 3 han seminggtl c. 6 - 8 bulan setalmn c. 4 - 7 hari seminggtl d. k) - 12 bulan setalllUl
Pengelailuan LI. Apakah Bapakllbu/Saudara tahulllengenai kawasan penyangga taman l1:'lsional ? a. Tidak tahu b. Talm (Iangsung ke nomor 13) 12. Apabila mel\jawab tidal< talnl, alasan apa yang menyebabkall keticlaktahtk'ln BapakJlbu/Saudara ? Ja\vaban: .......................................................................................................................... . 13. Apabila Bapakilbu/Saudara tahu, dari mana Bapak/Ibu/Saudara mengetalmi hal tersebut? a. Mengetahui dari Kepala Desa b. Mengetahui dari Camat c. Mengetahui dan JagawffiIa/pelugas SBKSD A d. Mengetahui dan petugas penyuluh e. Tidak menjawab 14. Apakah Bapakllbu/Saudara tahu bahwa Imlan mangrove di sekilar desa ini mempakan daerah penyangga Taman Nasional Berbak ? a. Tidak talut, alasan ......................................................................................................... . b. Tahu lintukyang mely'OIvab tidak tailu (saal No. 1-1) tidak per/Ii lIIenjawab saal No. 15. 15. Dari siapakah Bapak/Ibu/Saudara tahu bahwa hutan mangrove tersebut mempakan daerah
penyangga Taman Nasional Berbak ? a. Mengetalmi dan Kepala Desa b. Mengetalmi dan Camat c. Mengetalmi daIi JagawanaJpclugas KSDA
d. Mengetahui dari petugas penyuluh e. Tidak menjawab
16. Menurut BapakllbufSaudara apakah fungsi dan mallfaat hutan mangrove? a. b.
Tempat mencari kayu babr. ibn dan lain-lain Pcncegah erosi bm~ir, kekeringan dan pelestarian alam dan lingknngan hidup
c. Sebagai sumber air 17. Mellumt BapaklIbufSaudara hUlan mangrove yang ada di daerah ini milik siapa? Ja\vaban: .......................................................................................................................... . 18. Menumt Bapakllbu/Sandara, bagaimana sistim pcngelolaan hulan mangrove di dacrah ini ? Jawaban : cukup baiklkurang baikl tidak baiklperlu ditingkalkan*
Alasan : ........................................................................................................................... . 19. Pemahkah Bapakllbu/Saudara mendapalkan penyuluhan tcnlang hutan dan kehutanan ? (bila pernah sebutkan saat, tempat dan penyulnlmya) Ja\vaban : .......................................................................................................................... . Silmp responden
20. Bolehkah masyarakat desa tlffilt memanfaatkan hutan llu'mgrove dan kira-kira dalam bentuk yang bagaimalla ? a, b. c, d. e.
Boleh, untuk llIencari ka)11 bakar dan tumbuhan bawah Bolell, IUltuk lahan pertallian Bolell, IUltuk sanma rekreasi Bolel~ untuk samna mencari ikan dan satwa lain Tidak bolell diinanfaatkall
21. Jika ada usaha-usaha atau seseorang untuk memsnk hutan, bagaimana tindakan yang akan dilakukan oleh Bapakllbu/Saudara ? a. lvlendiamkan b. Melllperingalkall c. Melllperingatkan dan llIelaporkan pada pihak yang berwenang d. Tidak taitu 22. Setluukah baitwa Bapakllbu/Saudam jika kita selllua hams menjaga hutan terscbut agar telap lcstari? (sebutkan alasannya) a. Setuju, aJasan ......................... , ........ , ... " ...... , .............. , .... j. .•....•.....• , ...•. , ••....•..•..• b. Tidak setuju, alasan .............................................. , ............................................ .
23. Bagaimanajika hutan tersebut clihilangkan atau dimusnahkan saja ? (sebutkan alasallnya) a. Setuju, aIasan ................................ ,.................................................................... . b.
Tidak setl\ju, alasan ........................................................................................... .
24. Apakah BapakJlbufSaudara setlljll dengan adanya pelarangan memsak lahan mangrove? a, b,
Setuju Tidak setl\ju
c. Ragu-ragu
Lampiran 2. Indeks Nilai Penting (INP) berbagai tingkatan vegetasi penyusun tegakan butan mangrove
Laml)iran 3. Tingkat kerusal«111 tegakan hutan mangrove
Lokasi : DeS'l SUIl::!:li ('emara (36 jahu', 210 petak) iji$9~#iSi6§,'¥4 J;?'M"tJinl ,teg'iklin h~4up"*:r:t.Sf~Jl.llt !cgn~it" iiiil1i~.~~{ l';~!;~ iW~' kertls)lknn ',i;~"H Tingk:lt Pohon
Api.api Bakau Pcdadll Bula·bulll
910
192
106 21 3
22
1185 162 69 10
261
Tingkat Pallc:lIIg
Api-llpi Bakau Pedadll BUla-buta
o
" 26
o
17.42 17.19 0.00 0.00 1S.05 13.83 4.17 0.00
Tingkrlt scmai
Api-api Bakllu
745
182 1
71
19.63 9.59
188 1
65 1 451
21.38 19.31
481 214
85 34
15.02 13.71
2
0
0.00
52 1 34 1
13.58 5.41
661
IAknsi: Desa Remau Baku Tuo (30 jalur, 243 petak) Tingk"'lt Pollon
Api·api Bakau
I I
239 1
Tingk.'lt Pnnc:lug
Api-api Bakau P.::dada Tingk.1t semai
Api-api Bakau
I L
33'1 59'1
Lok.1Si: Desa Air Hit.1m L'lut (18 j:l1ur, 155 petak) :$l+;]!1;?~[eiiif:j:Jil~~ifi;;t;:~S;;J,in,lJcgaIciil1: liii:hlp~t~at+{~,;fh~ilil~tcgnkliii"miiti *;}{~y Tingk.1t Pollon
Api·api Bakau Nipah
21
fiNf f.;%t: kcr:ui;~ ~4(ri,?;:;Sl}:
0
0.00
1
0
0.00
689
152
18.07
10 477
o 64
0.00 11.83
Tingk.1t Pancang
Api.api Nipah i'cdatla
5
o
0.00
5
" "
0.00
Tinglmt SCIl!:li
Api.api Bukau Nipah
363
42
0.00 10.37
LampinU14. Dcrajat kcrusakan tcgakan hutan mangroyc
Loklsi ' Des'l Sung'li Cenl'\I"1
~' , " ··~.<:·-""~'1t:"fl~·'''·'''''~71:
":-:-'
j.) •••• , •.''''l-'';t:
~·.-.·~'._~.'.":.,.~'.:}
.':~, ~
910
433.33
192
91.43
17.42
106
50.48
22
10.48
17.19
21
10.00
0
0.00
0.00
3
1.43
0
0.00
0.00
1185
2257.14
261
497.14
18.05
162
308.57
26
49.52
13.83
69
131.43
3
5.71
4.17
10
19.05
0
0.00
0.00
745
8869.05
182
2166.67
19.63
66
785.71
7
83.33
9.59
'><."'
__ " " " " "
";,,,,,_,:,c"~"
,~:..-'
":J:~'JriU.;poho~ 11~I!UP':"J "I:tN/ha:.~~ ~Jml'pbh9!t·t:U~~r,,;;, ;:i6~Uhii~.~ 41~D~'rajatr(%).kCritsakan::;:
Tin~k.'lt
poholl
Api·npi Bakau Pl!dndn Blltll·blll,'l Till~kat
p:Ulcnng
Api-api I3nkau Pedadn Butn·butn Tiuglmt sel1t;li Api-npi Bakau
I
: Desa Remau Baku Tuo
Lampiran 5. Perhitungan uji khi kuadrat (Xl) untuk parameter sosial clwnomi
X"""d pada a = 0.05
= 15.507
Kesimpllbn
= Tolak Ho Pellbah yang dimnati berpenganth terhadap besamya interaksi yang terjadi.
2.
Parameter: Waktu di Dalam Kawa8an Hut'ln
dalam 1 hali
=
x'"',,, pada a = 0.05 = 9.588 Kesimpulan
= Terima j{,
Peubah yang diamati tidak berpengamh terhadap besanlya interaksi yang terjadi.
X""bd pada a Kesimplllml
= 0.05 = 12.592 = Tolak Ho Peubah yang diamati berpengamh terhadap besarnya illteraksi yang terjadi.
x'""" pada
(J.
=
0.05
= 12.592
Kesimpulan
= Tola!< H.,
Peubah yang diamati berpengamh terhadap besamya interaksi yang terjadi.
X'''''d pada a = 0.05
= 15.507
Kesimpulan
=
Tolak Ho Peubah yang diamati berpengamh terhadap besamya interaksi yang lcrjadi.
X2""d pada (J. = 0.05
=
Kesimpulan
= Terima H.,
9.488 Peubah yang cliamati tidak berpengamh tcrhadap besarnya interaksi yang
terjndi.
Lampiran 6. Persepsi responden mengenai fungsi dan manfaat hutan mangrove serta persepsi responden mengenai manfaat hutan mangrove menurut kegunaannya.
Persepsi respond en mengenai fungsi dan manfaat hutan mangrove
Cemara Desa AHL DesaRBT T Th
= Desa Air Hitam Laut =
Desa Remau Baku Tuo
= Tahu/mengerti tentang fungsi dan manfaat hutan mangrove =
Tidak tahultidak mengerti ten tang fungsi dan manfaat hutan mangrove
Persepsi responden mengenai manfaat hutan mangrove menurut kegunaannya
(100%) Pegawai Swasta
2
0
2
(100%) 0
4
0
4 (100%)
26
Keterangan
20
0
18
17
= Desa Sungai Cemara : Desa SC DesaAHL = Desa Air Hitam Laut DesaRBT = Desa Remau Baku Tuo = Jumlah responden L = Tempat meneari ikan, kayu bakar dan lain-lain A = Peneegah erosi banjir, pelestarian alam dan lingkungan hidup B = Sumber air C
Lampil'an 7. Peta Lokasi Penelitian (Skala 1 : 200.000)
/.Aur
TAMAN NASIONAL BERo,;K
"',
---'"
Kclcrallgall =
Balas ]",bupaICl\
~ =
Balas KccmllatcUl
-
= Baws Desa
Ii
•
:=
{bu Kola
KCC
;::: Dcsa Pcncliti:1I1
" " ' " = Lokasi HU1,1Il Mallgron; _"2*- -- Sllllg:li
CINA SELMAN
Lampiran 8. Peta lokasi dan dacralt pcnyangga Taman Nasional Bcrbak (Skala 1 : 200.000)
,·000.,",'
F=-___'~O<~~T·~OO~.O:'=_------------~"~··~"rOO~·~.~'------------~'~o.~·~T·~~·'::------------~~ I " " '" 'I"'." s.:I.AT
efm~tA
tJ
t
W
TAMAN N,\SIONAL BER AK
\')(100'l5
/
I I
1 \
I
HPT
--
\ '--='=----L _ _ _ _ _ _-'-----_ _ _ _ _-'--_ _ _ _ _ .l_
PETA DAERAH TAMAN NASIONAL BERBAK . Pela Rencana Tala RlAng W,layall PrO;llnSI Jamb!, BAPPEOA - BPN. th 1s-97. s.;ala 1 250.CCO - Pela Ta;;; Ba;as HIS SIPHUT tl:a!a 1 25 (lI"JO
Keterangan warna : =
Areal Taman Nasional Berbak
=
Daerah Penyangga Taman Nasional Berbak
=
Lokasi Desa Penelitian
THR : TAMAN HUT""~ RAYA HLG : HUTAN lINCUNG GAM3UT HPT : HUTAN PRODUKSI TERBATf,S
l