STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA MINUMAN INSTAN JAHE MERAH (Zingiber officinale Linn.Var.rubrum) CV.HANABIO - BOGOR
Disusun Oleh :
SYAIFUL HABIB A 14105713
PROGRAM SARJANA EKSTENSI MANAJEMEN AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2008
STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA MINUMAN INSTAN JAHE MERAH (Zingiber officinale Linn.Var.rubrum) CV. HANABIO - BOGOR
DISUSUN OLEH : SYAIFUL HABIB A 14105713
Skripsi Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pertanian pada Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor
PROGRAM SARJANA EKSTENSI MANAJEMEN AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2008
SYAIFUL HABIB. Strategi Pengembangan Usaha Minuman Instan Jahe Merah (Zingiber officinale Linn. Var.rubrum) CV. Hanabio, Bogor. Di bawah Bimbingan Yayah K. Wagiono. Indonesia adalah Negara yang kaya akan sumberdaya alam hayati. Salah satu sumber kekayaan tersebut adalah banyaknya jenis-jenis tanaman obat yang bersifat tradisional yang berada di alam dan tempat yang telah dibudidayakan oleh petani. Salah satu jenis tanaman obat yang telah dikenal luas oleh masyarakat akan khasiat dan manfaat serta bernilai ekonomis tinggi adalah Jahe. Komoditas jahe mempunyai rata-rata nilai permintaan terbesar di dalam Industri Tanaman Obat Indonesia (ITOI) yaitu sebesar 5000 ton per tahun dan sebagian besar komoditi ini digunakan sebagai bahan minuman kesehatan instan oleh berbagai industri.Hal tersebut ditunjukkan dengan semakin banyaknya merek produk minuman instan yang beredar dipasaran dan semakin berkembangnya penjualan minuman jamu tradisional. Beberapa fakta di atas menunjukkan bahwa usaha di bidang tanaman obat khususnya jenis jahe yang telah diolah menjadi minuman instan memiliki potensi untuk dikembangkan. Usaha dengan skala kecil jika dikelola dengan baik akan menghasilkan manfaat yang sangat besar baik bagi petani jahe dan konsumen. Dengan lingkungan yang terus berubah, manajemen perusahaan perlu membentuk suatu prioritas dan alternatif strategi dengan melakukan identifikasi faktor internal dan eksternal yang bertujuan untuk mempertahankan keberadaan perusahaan. Manajemen strategis dipandang sebagai usaha menajerial untuk mengembangkan kekuatan perusahaan dalam memanfaatkan peluang bisnis yang ada demi pencapaian tujuan perusahaan. Dengan adanya manajemen strategis yang diterapkan dengan baik akan menciptakan perusahaan yang terarah dalam menterjemahkan visi, misi, dan tujuan perusahaan. Secara umum lingkungan perusahaan dapat dibagi menjadi dua yaitu lingkungan internal dengan komponen kekuatan (strengths) dan kelemahan (weakness) dan lingkungan eksternal dengan komponen peluang (opportunities) dan ancaman (threats). Metode pengolahan dan analisis data yang akan digunakan adalah dengan pendekatan konsep manajemen strategis dan metode analisis kualitatif. Data tersebut diolah secara deskriptif, sedangkan data kuantitatif dianalisis dengan menggunakan alat analisis IFE, EFE, SWOT dan QSPM. Sebelumnya dilakukan tahapan dengan analisis tiga tahap perumusan strategi yaitu Tahap Input (Input Stage) dengan membuat matriks Internal Factor Evaluation (IFE) dan matriks External Factor Evaluation (EFE). Kedua adalah Tahap Pencocokan (Matching Stage) untuk menghasilkan strategi alternatif yang layak dengan memadukan faktor-faktor internal dan eksternal yang telah dihasilkan pada tahap input. Pada tahap pencocokan ini digunakan alat analisis Internal-External (IE) dan Strength, Weakness, Opportunities, Threats (SWOT). Untuk yang ketiga adalah Tahap Keputusan (Decision Stage). Tahap keputusan merupakan tahap yang terakhir untuk menentukan prioritas strategi yang terbaik yang akan dijalankan perusahaan. Alat analisis yang digunakan adalah Quantitative Strategic Planning Matrix (QSPM). Pada analisis lingkungan internal pendekatan yang dilakukan dalam analisis lingkungan perusahaan secara umum adalah pendekatan fungsional. Lingkungan perusahaan yang dianalisis meliputi fungsi manajemen, pemasaran, keuangan,
kegiatan produksi dan operasi serta sumberdaya manusia. Sedangkan analisis lingkungan eksternal perusahaan yang dianalisis meliputi lingkungan jauh dan lingkungan industri. Hasil dari matriks EFE menunujukkan peluang utama bagi perusahaan adalah wilayah kota Bogor yang sangat strategis dan merupakan daerah tujuan wisata mampu membangkitkan usaha di sektor makanan dan minuman (wisata kuliner), dengan skor total adalah 0,353. Sedangkan rata-rata rating yang diberikan pada peluang tersebut adalah 2 dan 3, hal tersebut menunjukkan bahwa faktor tersebut direspon cukup dan baik oleh perusahaan. Ancaman utama bagi perusahaan adalah adanya produk subtitusi atau pengganti dengan skor total adalah 0,318. Sedangkan rata-rata rating yang diberikan pada peluang tersebut adalah tiga, hal tersebut menunjukkan bahwa faktor tersebut direspon secara baik oleh perusahaan. Skor total rata-rata matriks EFE diperoleh nilai indeks kumulatif sebesar 2,550. Hal ini menunjukkan bahwa respon yang diberikan perusahaan dalam memanfaatkan peluang yang ada dan untuk mengatasi ancaman mendekati baik, karena angka 2,550 yang ditunjukkan oleh matriks EFE mendekati standar baik dengan bobot 3. Kekuatan utama yang dimiliki oleh perusahaan adalah keterampilan serta keuletan pemilik perusahaan dalam mengelola perusahaan dengan skor total 0,259. Kelemahan perusahaan yang dimiliki perusahaan adalah keterbatasan modal dengan nilai skor sebesar 0,240. Skor total matriks IFE adalah 3,037 hal ini menunjukkan bahwa perusahaan sudah mampu memanfaatkan kekuatan yang dimiliki untuk mengatasi kelemahannya dengan baik. Skor total dari matriks EFE adalah 2,550 yang menggambarkan perusahaan berada dalam kondisi eksternal rata-rata atau sedang. Sedangkan untuk matriks IFE diperoleh skor total sebesar 3,037 yang menggambarkan perusahaan dalam kondisi kuat. Setelah dipadukan dengan matriks IE, maka posisi perusahaan pada matrik tersebut berada pada sel IV. Posisi ini menggambarkan bahwa perusahaan berada dalam kondisi internal yang kuat dan eksternal yang sedang atau rata-rata. Artinya, peluang atau ancaman yang dihadapi perusahaan dalam kondisi sedang mampu diatasi oleh kekuatan dan kelemahan perusahaan yang berada pada kondisi kuat. Strategi yang lazim digunakan untuk perusahaan yang berada pada sel IV adalah strategi tumbuh dan bina (growth and build), yaitu terdiri dari strategi intensif (penetrasi pasar, pengembangan pasar dan pengembangan produk) atau strategi integratif (integrasi ke belakang, integrasi ke depan dan integrasi horizontal). Berdasarkan hasil analisis matriks QSPM, dapat terlihat bahwa strategi terbaik yang harus dilakukan perusahaan adalah mempertahankan jaringan yang sudah ada dan meningkatkan jumlah distributor untuk pengembangan pasar dengan nilai TAS (Total Attractiveness Score) tertinggi yaitu 17,261. seluruh alternatif strategi dapat diperingkatkan sebagai berikut : mempertahankan jaringan yang sudah ada dan meningkatkan jumlah distributor untuk pengembangan pasar (17,261), memanfaatkan beberapa dukungan Pemerintah Kota Bogor dalam mengembangkan industri-industri skala rumah tangga dan pengajuan modal kerja untuk pembiayaan operasional (16,693), melakukan perbaikan sistem manajemen perusahaan (16,472), melakukan perencanaan produksi dan efisiensi biaya (15,930), melakukan bentuk penetrasi pasar yang lebih luas (14,554) dan menciptakan diversifikasi produk (13,885).
Judul Nama NRP
: Strategi Pengembangan Usaha Minuman Instan Jahe Merah (Zingiber officinale Linn.Var.rubrum) CV. Hanabio Bogor : Syaiful Habib : A 14105713
Menyetujui, Dosen Pembimbing
Ir. Yayah K Wagiono, Mec NIP. 130.350.044
Mengetahui, Dekan Fakultas Pertanian
Prof. Dr. Ir. Didy Soepandi, M. Agr NIP. 131.124.019
Tanggal Lulus :
PERNYATAAN
DENGAN INI SAYA MENYATAKAN BAHWA SKRIPSI YANG BERJUDUL “STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA MINUMAN INSTAN JAHE MERAH (Zingiber officinale Linn.Var.rubrum) CV. HANABIO-BOGOR” BELUM PERNAH DIAJUKAN SEBAGAI KARYA TULIS PADA PERGURUAN TINGGI ATAU LEMBAGA MANAPUN UNTUK TUJUAN MEMPEROLEH GELAR AKADEMIK TERTENTU. SAYA JUGA MENYATAKAN BAHWA SKRIPSI INI BENAR-BENAR HASIL KARYA SENDIRI DAN TIDAK MENGANDUNG BAHAN-BAHAN YANG PERNAH DITULIS ATAU DITERBITKAN OLEH PIHAK LAIN KECUALI SEBAGAI RUJUKAN YANG DINYATAKAN DALAM NASKAH.
Bogor, Agustus 2008 Syaiful Habib A 14105713
RIWAYAT HIDUP
Penulis dilahirkan di kota Nganjuk, Jawa Timur pada tanggal 2 Juni 1984 dari keluarga Ibu Sunarti. Penulis adalah anak kedua dari dua bersaudara. Penulis menempuh pendidikan formal mulai dari SD Regina Pacis 2 Surabaya tahun 19901996, selanjutnya di tempuh di SLTP Negeri 5 Surabaya tahun 1996-1998 (program akselerasi), kemudian penulis melanjutkan pendidikan di SMU Negeri 5 Surabaya pada tahun 1998-2001. Tahun 2001 penulis diterima di Fakultas Teknik Industri, Universitas Gadjah Mada (UGM) melalui Ujian Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UMPTN) dan Tahun 2002 penulis diterima sebagai mahasiswa Diploma III Facultas Kehutanan dan pada Tahun 2005 penulis diterima sebagai mahasiswa Ekstensi Manajemen Agribisnis, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor. Selama perkuliahan penulis aktif di berbagai organisasi Fakultas Pertanian yang antara lain di DPM (Dewan Perwakilan Mahasiswa) dan BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa). Penulis pernah menjadi asisten mata ajaran Fisiologi Pohon dan Silvikultur pada semester III dan semester IV di Program Diploma III. Penulis juga telah mengikuti Praktek Kerja Lapang tahun 2004 di Hutan Pendidikan Gunung Walat (HPGW) Sukabumi-Jawa Barat. Tahun 2008 penulis melakukan penelitian pada Industri Rumah Tangga di CV. Hanabio, Bogor. Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pertanian Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor, penulis melaksanakan penelitian dengan judul “Strategi Pengembangan Usaha Minuman Instan Jahe Merah (Zingiber officinale Linn.Var.rubrum) CV. Hanabio-Bogor” di bawah bimbingan Ir. Yayah K Wagiono, Mec.
UCAPAN TERIMA KASIH
Alhamdulillahi robbil’alamin, atas berkah, rahmat dan izin dari Allah SWT akhirnya penulisan skripsi ini dapat diselesaikan dengan waktu yang telah direncanakan. Penyelesaian skripsi ini tidak terlepas dari bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, pada bagian ini penulis ingin menyampaikan terima kasih dan penghargaan sebesar-besarnya kepada : 1. Ibunda tercinta, terima kasih atas do’a nya yang diberikan selama ini. 2. Ir. Yayah K Wagiono, Mec, terima kasih atas bimbingannya dalam penulisan skripsi ini. 3. Dr Ir Rita MSc terima kasih atas masukan dan sarannya yang membangun dalam kesempurnaan skripsi ini. 4. Divisi Lingkungan PT. Aneka Tambang Tbk, terima kasih atas waktu yang diberikan dalam rangka penyelesaian penelitian ini. 5. Dr. Ir. Handayani dan Dr. Ir. Nilam M.Sc, terima kasih atas dukungan, bantuan dan do’anya. 6. Teman-teman Manajemen Agribisnis Angkatan 13-14’. Akhirnya, semoga amal baik Bapak/Ibu dan rekan-rekan sekalian mendapat kebaikan yang lebih besar dari Allah SWT. Amin.
Bogor, Agustus 2008
Penulis
DAFTAR ISI
Halaman
DAFTAR TABEL ..................................................................................... ix DAFTAR GAMBAR ................................................................................. xi DAFTAR LAMPIRAN .............................................................................. xii 1.1. Latar Belakang ................................................................................
1 1
1.2. Perumusan Masalah .......................................................................
4
1.3. Tujuan Penelitian ............................................................................
9
1.4. Kegunaan Penelitian .......................................................................
9
BAB I. PENDAHULUAN .................................................................................
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA ................................................................ 10 2.1. Karakteristik Komoditas Jahe Secara Umum .................................. 10 2.2. Karakteristik Jahe Merah (Zingiber officinale Linn.Var.rubrum)....... 12 2.3. Standar Mutu Tanaman Obat Jahe (Zingiber officinale) .................. 13 2.4. Definisi Agribisnis dan Agroindustri ................................................. 14 2.5. Pengertian Industri........................................................................... 15 2.6. Perusahaan Perorangan.................................................................. 17 2.7. Konsep Manajemen Strategi ........................................................... 19 2.8. Konsep Strategi ............................................................................... 21 2.9. Penelitian Terdahulu ........................................................................ 21
BAB III. KERANGKA PEMIKIRAN ......................................................... 24 3.1. Kerangka Pemikiran Teoritis............................................................ 3.1.1. Visi, Misi dan Tujuan ............................................................. 3.1.2. Analisis Lingkungan Perusahaan.......................................... 3.1.3. Konsep Perumusan Strategi .................................................
24 24 25 31
3.2. Kerangka Pemikiran Operasional .................................................... 34
BAB IV. METODE PENELITIAN ............................................................. 37 4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian ........................................................... 37 4.2. Jenis dan Sumber Data ................................................................... 37 4.3. Metode dan Pengolahan Data ......................................................... 4.3.1. Analisis Deskriptif.................................................................. 4.3.2. Analisis Tiga Tahap Perumusan Strategi.............................. 4.3.3. Program Tindakan ................................................................
37 38 38 48
BAB V. GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN ........................................ 49 5.1. Sejarah dan Perkembangan Perusahaan........................................ 49 5.2. Lokasi dan Topografi ....................................................................... 50 5.3. Struktur Organisasi .......................................................................... 51 5.4. Sumberdaya Perusahaan ................................................................ 53 5.5. Proses Produksi Minuman Instan Jahe Merah ................................ 54
BAB VI. ANALISIS LINGKUNGAN PERUSAHAAN ............................... 57 6.1. Analisis Lingkungan Internal ............................................................ 57 6.2. Analisis Lingkungan Eksternal ......................................................... 69 6.3. Identifikasi Faktor Lingkungan ......................................................... 77
BAB VII. FORMULASI STRATEGI DAN PEMILIHAN STRATEGI ......... 85 7.1. Analisis Visi, Misi dan Tujuan .......................................................... 85 7.2. Analisis Matriks EFE dan IFE .......................................................... 85 7.2.1. Matriks External Factor Evaluation (EFE) ............................. 86 7.2.2. Matriks Internal Factor Evaluation (IFE) ............................... 88 7.3. Formulasi Strategi............................................................................ 89 7.3.1. Matriks Internal External (IE) ................................................ 89 7.3.2. Matriks SWOT....................................................................... 91 7.4. Prioritas Strategi .............................................................................. 98 7.5. Program Tindakan ........................................................................... 100
BAB VIII. KESIMPULAN DAN SARAN ................................................... 108 8.1. Kesimpulan ....................................................................................... 108 8.2. Saran ................................................................................................ 109
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................ 110 LAMPIRAN .............................................................................................. 112