perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
STRATEGI PEMASARAN YANG DIGUNAKAN DALAM PRODUK TAPLUS ANAK PADA PT. BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO) Tbk. KANTOR CABANG UTAMA SURAKARTA
TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-syarat Guna Memperoleh Gelar Ahli Madya Program Diploma III Keuangan dan Perbankan Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret Surakarta
DISUSUN OLEH :
EMANUELLA THERESA TYAS ASTUTI F3609032
PROGRAM DIPLOMA III KEUANGAN DAN PERBANKAN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2012
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
ABSTRAKSI “STRATEGI PEMASARAN YANG DILAKUKAN DALAM PRODUK TAPLUS ANAK PADA PT. BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO) TBK KANTOR CABANG UTAMA SURAKARTA” EMANUELLA THERESA TYAS ASTUTI F3609032 Latar belakang penelitian ini adalah upaya menarik minat dan meningkatkan jumlah nasabah dengan menerapkan bauran promosi dan menyelesaikan hambatan-hambatan yang dihadapi. Hal ini dilakukan untuk menghadapi persaingan dengan perusahaan lain serta meningkatkan pelayanan kepada nasabah. Dengan alasan tersebut penulis melakukan penelitian untuk mengetahui layanan dalam strategi pemasaran yang digunakan PT.BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO)Tbk.KCU SURAKARTA. Data dalam penelitian diperoleh dengan menggunakan metode observasi,wawancara,dan studi pustaka. Sedangkan metode yang digunakan dalam pembahasan adalah deskriptif dengan menggambarkan atau menceritakan penerapan strategi pemasaran dalam memberikan pelayanan yang dilakukan oleh PT.BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO)Tbk.KCU SURAKARTA dalam upaya meningkatkan jumlah nasabah. PT.BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO)Tbk.KCU SURAKARTA menggunakan 5 strategi pemasaran yang meliputi : customer service, loyality program, konsentrasi pasar, macam pembeli, ruang lingkup pemasaran. Untuk memperkenalkan produk BNI khususnya Taplus Anak dan meningkatkan nasabah baru. Sedangkan media promosi digunakan untuk mengiklankan yaitu media cetak, BLG, media partisipasi, sales promotion, layanan customer service, dan melalui seminar. Dengan diterapkan strategi promosi tersebut terbukti jumlah nasabah semakin meningkat. Dalam pembahasan ini dapat disimpulkan bahwa media promosi yang digunakan PT.BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO)Tbk.KCU SURAKARTA dapat meningkatkan jumlah nasabah. Sebagai masukan bagi perusahaaan,penulis memberikan suatu saran agar PT.BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO)Tbk.KCU SURAKARTA meningkatkan kerja sama dengan sekolah-sekolah maupun instansi lembaga pendidikan lainnya agar promosi dapat berjalan secara optimal dan lebih efektif dalam meningkatkan nasabah.
Kata Kunci : Strategi pemasaran yang dilakukan dalam produk Taplus Anak
commit to user ii
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
commit to user iii
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
commit to user iv
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
MOTTO
“ Hambatan terbesar yang sering membatasi kemampuan kita untuk mewujudkan impian hari esok adalah keragu-raguan. Singkirkanlah keragu-raguan dan gantilah dengan keberanian dan keyakinan “ ( penulis ) “ Bersyukurlah senantiasa kepada Tuhan dalam segala perkara “ ( penulis ) “ Hati yang bijak selalu membuka diri terhadap setiap kemungkinan baik demi keselamatan,kedamaian,dan kesejahteraan hidup bersama “ ( Y.P.B.Wiratmoko ) “ Tuhan tidak akan memberi yang kita minta,melainkan apa yang kita butuhkan tanpa kita harus meminta dan semua akan tepat pada waktunya “ ( penulis )
commit to user v
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
PERSEMBAHAN
Tugas Akhir ini saya persembahkan kepada : 1. Tuhan Yesus, yang selalu memberikan berkat dan kasihnya,serta telah menjadi motivasi hidupku selama ini. 2. Eyang putri,(eyang kakungku yang sudah bahagia disurga),mama,dan keluarga ku tercinta yang selalu tulus mendoakan,mendukungku selama ini,serta romo iwan,frater gandhi buat motivasi dan doanya selama ini. 3. Gendutku yang selalu ada dan memberi yang terbaik, terima kasih untuk semua doa,waktu,dan dukungan serta bantuan yang diberikan,makasih buat kasih sayang dan waktunya. 4. Sahabat-sahabatku tersayang ( Ayu,Diya,Diska,Ratna,Lambang, Pompom) yang telah memberikan keluarga baru,member semangat, dukungan, keceriaan, serta memberikan pengalaman hidup yang sangat luar biasa. 5. Keluarga keuangan perbankan ’09 yang telah bersama-sama berjuang selama ini,terima kasih untuk kebersamaaan, dukungan, dan warna warni hidup yang kalian berikan. Sukses untuk kita bersama. 6. Keluarga kecilku di Kinasih 2,Keluarga besar warung Bu Prapti (opa),terima kasih buat semua keceriaan, dukungan, doa, dan canda tawanya selama hampir 3 tahun ini. 7. Always love you untuk semua teman dan orang-orang yang tidak bisa saya sebutkan terima kasih untuk dukungan, semangat, kebersamaan,serta canda tawa selama ini.
commit to user vi
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
8. Seluruh pimpinan,staff,dan karyawan BNI KCU Surakarta, terutama unit JUC,terima kasih atas kesempatan untuk penulis bisa banyak belajar tentang dunia perbankan, terima kasih juga atas bimbingan,dukungannya selama magang. 9. Dosen pembimbing tugas akhir Bapak Kresno,Ibu Nurul dan dosen pembimbing akademik
Bapak Sutomo yang telah banyak membantu dalam perkuliahan dan
penyelesaian tugas akhir selama ini. 10. Dosen
D3
Universitas
Sebelas
Maret
Surakarta
ilmu,bimbingan,dan dukungannya selama ini. 11. Almamaterku Universitas Sebelas Maret Surakarta
commit to user vii
terima
kasih
atas
semua
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
KATA PENGANTAR
Salam Damai Tuhan, Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yesus Kristus yang telah senantiasa melimpahkan berkat dan kasihnya, sehingga penulisan tugas akhir ini dapat diselesaikan sebagai salah satu syarat guna memperoleh gelar Ahli Madya Program Diploma III Keuangan dan Perbankan Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret Surakarta. Penulis menyadari bahwa dalam penulisan ini masih jauh dari sempurna, semua itu tidak lepas dari kodrat manusia yang selalu mempunyai kesalahan dan kekurangan karena keterbatasannya. Akan tetapi penulis berharap semoga tugas akhir ini bisa menambah wawasan dan pengetahuan serta memberikan banyak menfaat bagi pembaca dan khususnya bagi penulis. Ada banyak pihak yang membantu dalam penulisan ini, baik secara langsung maupun tidak langsung. Melalui kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang tulus kepada : 1. Bapak Drs. Kresno Saroso Pribadi, M.Si, Ibu Nurul Istiqomah, SE, M.Si selaku dosen pembimbing yang telah membimbing,memotivasi,serta mendorong penulis dengan sabar dan tekun dalam penyusunan tugas akhir ini. 2. Bapak Drs,SUTOMO MS selaku pembimbing akademik semasa perkuliahan. 3. Seluruh dosen dan staff pengajar Program Studi Keuangan dan Perbankan Universitas Sebelas Maret yang telah berbagi ilmu dan pengalamannya kepada penulis selama penulis menyelesaikan pendidikan, sehingga menambah wawasan dan pengetahuan penulis.
commit to user viii
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
4. Para pimpinan(bapak aswir,ibu endang, bapak rudi,bapak nano,ibu rini),staf dan karyawan Bank BNI KCU Surakarta yang telah banyak memberikan bimbingan dan kesempatan waktu selama 1bulan kepada penulis. 5. Eyang,mama,serta keluarga tercinta yang senantiasa mendoakan dan mendoakan penulis dalam setiap langkah dan dukungan yang sangat berarti bagi penulis. 6. Gendut yang selalu menemani,membantu,mendukung,memotivasi,dan mendoakan selama ini terutama
dalam
pembuatan
tugas
akhir
ini,serta
sahabat-sahabatku
tersayang(ayu,diya,diska,ratna,lambang,pompom)yang selalu setia setiap saat. 7. Teman-teman seperjuangan di Keuangan dan Perbankan terima kasih untuk canda, keceriaannya dan kebersamaannya. 8. Dan semua pihak yang telah banyak membantu,mendukung,dan mendoakan,terima kasih banyak.sukses selalu untuk kita semua. Akhirnya kepada semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu dalam kesempatan ini, semoga kasih Tuhan selalu melimpah kepada mereka atas segala perbuatan baiknya. Berkah Dalem, Surakarta, 7 Mei 2012 Penulis
commit to user ix
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
DAFTAR ISI
Halaman HALAMAN JUDUL ...........................................................................................
i
HALAMAN ABSTRAKSI .................................................................................
ii
HALAMAN PERSETUJUAN ............................................................................
iii
HALAMAN PENGESAHAN.............................................................................
iv
MOTTO ................................................................................................................
v
HALAMAN PERSEMBAHAN .........................................................................
vi
KATA PENGANTAR .........................................................................................
viii
DAFTAR ISI ........................................................................................................
xi
DAFTAR TABEL................................................................................................
xiii
BAB I
BAB II
PENDAHULUAN .........................................................................
1
A. Latar Belakang ..........................................................................
1
B. Rumusan Masalah .....................................................................
4
C. Tujuan Penelitian ......................................................................
4
D. Manfaat Penelitian ....................................................................
5
E. Metode Penelitian......................................................................
6
TINJAUAN PUSTAKA ................................................................
9
A. Pengertian Pemasaran...............................................................
9
B. Tujuan Pemasaran .....................................................................
11
C. Fungsi Pemasaran .....................................................................
14
commit to user x
perpustakaan.uns.ac.id
BAB III
BAB IV
digilib.uns.ac.id
D. Konsep Pemasaran....................................................................
15
E. Lingkup Pemasaran ...................................................................
17
F. Lingkungan Pemasaran .............................................................
26
PEMBAHASAN ............................................................................
28
A. Gambaran Umum Tentang BNI...............................................
28
1. Sejarah Singkat ...................................................................
28
2. Visi dan Misi ......................................................................
30
3. Budaya Perusahaan ...........................................................
31
4. Struktur Organisasi.............................................................
32
5. Macam Produk ..................................................................
47
B. Analisis Pembahasan ................................................................
49
1. Strategi Pemasaran ...............................................................
49
2. Hambatan dalam pemasaran pada Taplus anak ..................
72
KESIMPULAN DAN SARAN ....................................................
75
A. Kesimpulan ...............................................................................
75
B. Saran ..........................................................................................
78
DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
commit to user xi
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1
Nilai Budaya Kerja dan Nilai Perilaku Utama Insan BNI…….32
Tabel 3.2
Setoran,Saldo Minimum,Bunga dan Biaya BNI Taplus Anak 61
Tabel 3.3
Limit Kartu dan BNI E-Banking BNI Taplus Anak………..
commit to user xii
62
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Melihat perkembangan jaman sekarang ini kebutuhan masyarakat akan semakin meningkat, tentunya dalam mengatasi keuangan. Banyak orang akan mencari cara yang lebih efisien, dan itu semua tidak lepas dari lembaga keuangan,karena saat ini lembaga keuangan merupakan salah satu yang berperan penting dalam perekonomian negara. Dari kalangan masyarakat biasa hingga pelaku industri membutuhkan jasa bank. Tetapi disamping itu bank tidak hanya sebatas sebagai tempat untuk menyimpan uang saja, namun masyarakat memberikan kepercayaan lebih karena bank juga memberikan pelayanan lebih, antara lain asuransi, simpanan berjangka, DPLK. Selain itu kegiatan perbankan sebagai kegiatan vital perekonomian bangsa tidak lepas dari dampak globalisasi. Dalam menjalankan fungsi intermediary, perbankan menjadi pelaku ekonomi yang berperan memudahkan jalannya dana melalui jasa transfer melalui media eletronik. Menurut Undang-Undang No.14/1967 pasal 1 tentang pengertian lembaga keuangan ialah semua badan yang melalui kegiatan-kegiatannya dibidang keuangan, menaruh uang dari dan menyalurkannya kepada masyarakat. Maka dari itu jasa perbankan pada umumnya terbagi atas dua commit to user tujuan. Tujuan pertama adalah penyedia mekanisme dan alat pembayaran yang 1
perpustakaan.uns.ac.id
2 digilib.uns.ac.id
efisien bagi nasabah (uang tunai, tabungan, dan kartu kredit), tanpa adanya penyedia alat pembayaran yang efisien ini, maka barang hanya dapat diperdagangkan dengan cara barter. Tujuan kedua,ialah dengan menerima tabungan dari nasabah kemudian menyalurkan/meminjamkan pada pihak yang membutuhkan, dengan cara ini berarti bank melakukan peningkatan arus dana untuk investasi dan pemanfaatkan yg lebih produktif. Dalam era maju seperti sekarang ini, pendidikan sangatlah penting dan bagi sebagian orang merupakan suatu nilai tambah bagi seseorang. Oleh karena itu para orang tua pastilah menginginkan sesuatu yang terbaik untuk anaknya, khususnya dalam dunia pendidikan. Banyak dari orang tua yang menginginkan pendidikan bagi sang anak itu lancar dan terencana tanpa adanya masalah biaya. Tetapi banyak orang tua yang belum bisa mengatur keuangan untuk pendidikan jangka panjang bagi sang anak. Hingga akhirnya pendidikan bagi sang buah hati pun terbengkalai dalam pengaturan keuanganya. Dengan melihat permasalahan yang ada dalam masyarakat seperti sekarang ini, Bank harus pintar dan jeli melihat peluang. Disini Bank BNI memberikan kemudahan bagi orang tua yang ingin berinvestasi bagi biaya pendidikan sang anak, tanpa harus mengganggu penganggaran maupun biaya kebutuhan yang lain. Bank BNI mempunyai salah satu produk tabungan yang bernama Taplus Anak. Produk Taplus Anak ini merupakan simpanan untuk membantu dan memfasilitasi kebutuhan menabung sejak usia dini. BNI Taplus commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
3 digilib.uns.ac.id
Anak didesain untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat dengan usia kurang dari 17 tahun. Suatu produk tentunya tidak terlepas dari bagaimana bank memasarkan produk tersebut. dalam melakukan pemasarannya, bank BNI memiliki beberapa tujuan yang akan dicapai. Artinya nilai penting pemasaran bank terletak dari tujuan yang ingin dicapai tersebut, seperti dalam hal meningkatkan mutu pelayanan dan menyediakan produk yang sesuai dengan keinginan dan kebutuhan nasabah. Keberhasilan manajemen bank bisa dilihat dari bagaimana bank tersebut bisa merebut hati masyarakat sehingga peranannya sebagai perantara keuangan masyarakat akan berhasil, dengan kata lain mampu melayani kebutuhan masyarakat dengan sebaik-baiknya, bank yang kelebihan uang dan menyimmpan uangnya dalam bentuk tabungan dan deposito serta melayani kebutuhan keuangan masyarakat melalui pemberian produk kredit. Disisi lain untuk melakukan penarikan uang saat ini tidak perlu lagi datang kebank, melainkan cukup dengan penarikan tunai di mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) yang kini tersebar diberbagai tempat. Berpangkal dari latar belakang yang telah diuraikan diatas maka penulis tertarik untuk meneliti bagaimana strategi pemasaran dari PT.Bank Negara Indosia (Persero) Tbk.KCU Surakarta dalam menghimpun dan dan mengembangkan produk terutama Produk Taplus Anak, untuk itu penulis mengambil judul ”STRATEGI PEMASARAN YANG DILAKUKAN DALAM PRODUK TABUNGAN TAPLUS ANAK PADA PT.BANK commit to user
4 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
NEGARA INDONESIA (PERSERO) Tbk. KANTOR CABANG UTAMA SURAKARTA”. B. Rumusan Masalah Berdasarakan latar brlakang masalah yang telah dikemukakan, maka dapat diidetifikasikan beberapa pertanyaan sebagai berikut: 1. Bagaimanakah strategi pemasaran yang dilakuakan BNI dalam Produk Taplus Anak ? 2. Apa saja hambatan yang dialami BNI dalam memasarkan produk Taplus Anak ?
C. Tujuan Penelitian Dari permaslahan diatas,maka secara keseluruhan tujuan penelitian adalah : 1. Untuk mengetahui strategi pemasaran yang dilakukan PT.Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk KCU Surakarta pada produk Taplus Anak. 2. Untuk mengetahui hambatan apa saja yang dihadapi oleh PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Kantor Cabang Utama Surakarta dalam memasarkan Taplus Anak.
commit to user
5 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
D. Manfaaat Penelitian Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan,diharapkan akan memperoleh manfaat sebagai berikut : 1. Manfaat akademis Penelitian mengaplikasikan
ini teori
diharapkan yang
bisa
sudah
dijadikan didapat
sarana
dengan
untuk keadaan
sebenarnya,khususnya mengenai ilmu-ilmu dalam bidang perbankan sehingga meningkatkan pemahaman terhadap teori dan sebagai panduan untuk penelitian yang akan datang. 2. Manfaat teoritis Penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan bagi dunia ilmu pengetahuan,khususnya mengenai strategi pemasaran produk pada lembaga keuangan bank sehingga dapat memantapkan teori dengan praktek dilapangan. Penelitian ini juga diharapkan dapat menghasilkan konsep mengenai konsep strategi pemasaran produk taplus anak pada PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. Kantor Cabang Utama Surakarta. 3. Manfaat praktis a. Bagi penulis Dapat menambah wawasan dan memperluas pengetahuan mengenai masalah-masalah pemasaran yang terjadi dalam perusahaan khususnya lembanga perbankan. commit to user
6 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
b. Bagi PT.Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.Kantor Cabang Utama Surakarta Hasil penelitian ini diharapkan dapat turut mendukung dalam pembangunan perusahaan dan sebagai masukan yang berguna oleh perusahaan dalam strategi pemasaran produk taplus anak khususnya di cabang Surakarta.
c. Bagi masyarakat Dapat
menjadi
panduan
bacaan
sehingga
dapat
menambah
pengetahuan tentang dunia perbankan.
E. Metode Penelitian 1. Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian dilakukan pada PT.BANK NEGARA INDONESIA (Persero) Tbk.Kantor Cabang Utama Surakarta selama 1 bulan (2 April 2012 – 30 2012 April).untuk memperoleh data sesuai dengan bahan yang diteliti. 2. Jenis Data Metode analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisa data kuantitatif yaitu teknik analisa data yang penganalisanya dilakukan dengan memberi penjelasan mengenai gambaran peristiwa yang terjadi terutama berkaitan dengan strategi pemasaran BNI TAPLUS commit to user ANAK.
7 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
a. Data primer Data yang diperoleh secara langsung dari sumbernya,diamati dan dicatat. Dalam pengumpulan data ini penulis mengadakan pengamatan dan peninjauan secara langsung di PT.Bank Negara Indonesi (Persero) Tbk.KCU Surakarta. b. Data sekunder Data sekunder diperoleh dari studi kepustakaan yang digunakan untuk memperoleh teori-teori yang diperlukan,serta untuk membahas sekaligus menjawab mengenai permasalahan yang diteliti dan data dari bank. 3. Metode Pengumpulan Data Teknik yang di gunakan untuk pengumpulan data-data yang dibutuhkan dalam penelitian ini adalah : Penelitian Lapangan a. Observasi Observasi merupakan salah satu teknik pengumpulan data yang digunakan
untuk
menggali
data
dari
sumber
data
berupa
peristiwa,tempat,lokasi,benda, dan rekaman gambar. Dalam hal ini teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu dengan cara melakukan pengamatan langsung ke lokasi guna memperoleh data. b. Wawancara Wawancara merupakan suatu proses memperoleh keterangan untuk commit to user tujuan penelitian dengan cara melakukan tanya jawab secara langsung
8 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
dengan responden. Dalam penelitian ini kegiatan tanya jawab dilakukan dengan pihak yang bersangkutan.
c. Studi Pustaka Dalam metode atau teknik pengumpulan data ini dimaksudkan agar dapat memperoleh data teori yang berhubungan dengan penelitian yang disusun khususnya teori tentang strategi pemasaran marketing mix, sehingga dalam melakukan kegiatan ini perlu mempelajari teoriteori yang ada kaitannya dengan kasus yang dihadapi untuk memperoleh landasar teori yang relevan.
4. Metode Pembahasan Masalah Metode pembahasan yang digunakan oleh penulis dengan model pembahasan diskriptif,yaitu pembahasan dengan menggambarkan serta menjelaskan secara sistematis, faktual dan akurat mengenai obyek yang sedang diteliti.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Pengertian Pemasaran Pemasaran menurut (Kotler dalam Kasmir 2004) adalah suatu proses masyarakat individu dan kelompok untuk memperoleh apa yang mereka perlukan dan inginkan melalui menciptakan, menawarkan dan dengan bebas menukarkan produk dan jasa berharga dengan orang lain. Marketing menurut (the American marketing association dalam Basu Swastha 1978) memberikan definisi marketing sebagai berikut marketing adalah suatu kegiatan usaha secara langsung yang menyangkut aliran barang dan jasa dari pridusen ke konsumen atau pemakai. Pemasaran menurut (J.stanton) adalah sistem keseluruhan dari kegiatan usaha
yang
ditukukan
untuk
merencanakan,
menentukan
harga,
mempromosikan dan mendistribusikan barang dan jasa yang memuaskan untuk kebutuhan konsumen yang ada dan konsumen potensial. Pemasaran menurut (Basu Swastha ,1996: 8) adalah suatu sistem keseluruhan dari kegiatan usaha yang ditujukan untuk merencanakan produk,memnentukan harga, mempromosikan, dan mendistribusikan barang dan jasa dan ide kepada pasar sasaran agar dapat mencapai tujuan organisasi. Jadi pemasaran adalah keinginan manusia yang di arahkan kepada usaha untuk commit to user
9
perpustakaan.uns.ac.id
10 digilib.uns.ac.id
memuaskan keinginan dan kebutuhan melalui proses pertukaran (Basu Swastha, 1996 : 112) . Pengertian pemasaran bank secara umum menurut (Kasmir 2003:169) adalahsuatu proses perencanaan, pelaksanaan, dan pengendalian dari kegiatan menghimpun dana, menyalurkan dana, dan jasa–jasa keuangan lainya dalam rangka memenuhi kebutuhan, keinginan, dan kepuasan nasabahnya. Dari definisi diatas dapat diuraikan bahwa manajemen pemasaran bank merupakan usaha untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan para nasabahnya terhadap produk dan jasa perbankan, baik produk tabungan dan atau jasa-jasa bank lainya.Penyediaan keinginan dan kebutuhan produk bank ini harus dilakukan melalui perencananaan yang matang, baik untuk perencanaan jangka pendek maupun jangka panjang. Kemudian dilakukan pengawasan dan pengendalian secara terus menerus agar tidak menyimpang dari yang sudah direncanakan. Pada akhirnya kegiatan pemasaran bank diharapkan dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan nasabah serta juga akan memberikan kepuasan kepada para nasabahnya. Dari definisi di atas ini pemasaran bank mempunyai pengertian sebagai berikut 1. Produk bank adalah jasa yang di tawarkan kepada nasabah untuk mendapatkan perhatian, untuk di miliki, di gunakan atau di konsumsi untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan nasabah. Produk bank terdiri dari produk simpanan (giro, tabungan dan deposito) pinjaman (kredit) atau jasa jasa bank lainya seperti transfer, kliring, inkaso commit to user
11 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
, safe deposito box, kartu kredit, letter of credit, bank garansi, traveler cheque, bank drafdan jasa-jasa bank lainya. 2. Permintaan adalah suatu keinginan manusia yang di dukung oleh daya beli. Artinya, suatu akan terjadi permintaan apabila konsumen memliki sejumlah dana atau barang penggantu untuk memperoleh barang lain. 3. Pertukaran adalah tindakan untuk memperoleh suatu barang yang di inginkan
dari
seseorang
dengan
menawarkan
suatu
sebagai
penggantinya.untuk mendapatkan barang yang di inginkan. 4. Pasar adalah himpunan nasabah (pembeli nyata dan pembeli potensial) atas suatu produk, baik barang maupun jasa.
B. Tujuan Pemasaran Dalam melakukan kegiatan pemasaran, diperlukan suatu manajemen pemasaran yang tepat. Dengan adanya suatu proses manajemen ini,pemasaran berperan untuk memprediksi dan menghadapi segala kemungkinan yang dapat terjadi,kemudian dapat diambil keputusan-keputusan untuk mengatasi tantangan dan menangkap peluang-peluang pasar yang mungkin terjadi dimasa yang akan datang sehingga tujuan perusahaan dapat tercapai. Tujuan perusahaan dapat bersifat jangka pendek maupun jangka panjang,dalam jangka pendek biasanya hanya bersifat sementara dan juga dilakukan sebagai langkah untuk mencapai jangka panjang. Suatu perusahaan memiliki banyak kepentingan untuk mencapai tujuan dan menentukan sasaran yang diharapkan commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
12 digilib.uns.ac.id
serta fungsi pemasaran. Secara umum tujuan pemasaran bank (Kasmir,2004) adalah untuk: 1. Memaksimalkan konsumen atau dengan kata lain memudahkan dan merangsang konsumsi. Sehingga dapat menarik nasabah untuk membeli produk yang ditawarkan bank secara berulang-ulang. 2. Memaksimumkan kepuasan pelanggan melalui berbagai pelayanan yang diinginkan nasabah. Nasabah yang puas akan menjadi ujung tombak pemasaran selanjutnya, karena kepuasan ini akan ditularkan kepada nasabah lain melalui ceritannya. 3. Memaksimumkan pilihan (ragam produk). Dalam arti bank menyediakan berbagai jenis produk bank sehingga nasabah memiliki berbagai pilihan. 4. Memaksimimkan mutu hidup yaitu dengan memberikan fasilitas berbagai kemudahan kepada nasabah atau calon nasabah dengan menciptakan iklim yang efisien. Berikut ini kepuasan nasabah dalam dunia perbankan (Kasmir, 2004) sebagai berikut: 1. Tangibels Tangibles, atau bukti fisik yaitu kemampuan suatu perusahaan dalam menunjukkan eksistensinya pada pihak eksternal. Penampilan dan kemampuan sarana dan prasarana fisik perusahaan dan keadaan lingkungan sekitarnya adalah bukti nyata dari pelayanan yang diberikan oleh pemberi jasa. ini meliputi fisik (gedung, gudang, dan commit tofasilitas user
13 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
lainnya), teknologi (peralatan dan perlengkapan yang dipergunakan), serta penampilan
pegawainya. Secara singkat
dapat
diartikan
sebagai
penampilan fasilitas fisik, peralatan, personil, dan materi komunikasi. 2. Responvilitas Responvilitas atau ketanggapan yaitu suatu kemauan untuk membantu dan memberikan pelayanan yang cepat (responsive) dan tepat kepada pelanggan, dengan penyampaian informasi yang jelas. Membiarkan konsumen menunggu tanpa alasan yang jelas menyebabkan persepsi yang negatif dalam kualitas pelayanan. Secara singkat dapat diartikan sebagai kemauan untuk membantu pelanggan dengan memberikan layanan yang baik dan cepat. 3. Assurance jaminan dan kepastian yaitu pengetahuan, kesopan santunan, dan kemampuan para pegawai perusahaan untuk menumbuhkan rasa percaya pelanggan kepada perusahaan. Terdiri dari komponen: komunikasi (Communication),
kredibilitas
(Credibility),
keamanan
(Security),
kompetensi (Competence), dan sopan santun (Courtesy). Secara singkat dapat diartikan sebagai pengetahuan dan keramahtamahan personil dan kemampuan personil untuk dapat dipercaya dan diyakini. 4. Reliabilitas kemampuan perusahaan untuk memberikan pelayanan sesuai yang dijanjikan secara akurat dan terpercaya. Harus sesuai dengan harapan pelanggan berarti kinerja yang tepat waktu, pelayanan tanpa kesalahan, commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
14 digilib.uns.ac.id
sikap simpatik dan dengan akurasi tinggi. Secara singkat dapat diartikan sebagai kemampuan untuk memberikan layanan yang dijanjikan secara akurat, tepat waktu, dan dapat dipercaya. 5. Empati yaitu memberikan perhatian yang tulus dan bersifat individual atau pribadi yang diberikan kepada pelanggan dengan berupaya memahami keinginan konsumen dimana suatu perusahaan diharapkan memiliki suatu pengertian dan pengetahuan tentang pelanggan, memahami kebutuhan pelanggan secara spesifik, serta memiliki waktu pengoperasian yang nyaman bagi pelanggan. Secara singkat dapat diartikan sebagai usaha untuk mengetahui dan mengerti kebutuhan pelanggan secara individual.
C. Fungsi – Fungsi Pemasaran 1. Fungsi pertukaran Dengan adanya pemasaran pembeli dapat membeli produk dari produsen baik dengan menukar uang dengan produk maupun pertukaran Produk dengan produk (barter) untuk dipakai sendiri ayau untuk dijual kembali. Tetapi tetap dengan nilai tukar yang sama. 2. Fungsi distribusi fisik Distribusi fisik suatu produk dilakukan dengan cara mengangkut serta menyimpan produk. Produk diangkut dari produsen mendekati kebutuhan konsumen dengan banyakcommit cara baik melalui air,udara,darat. Penyimpanan to user
15 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
produk mengedepankan menjaga pasokan produk agar tidak kekurangan saat dibutuhkan. 3. Fungsi perantara Untuk menyampaikan produk dari tangan produsen ke tangan konsumen dapat dilakukan melalui perantara pemasaran yang menghubungkan aktifitas pemasaran dengan distribusi fisik. Aktifitas fungsi perantara antara lain seperti pengurangan resiko, pembiayaan, pencarian informasi serta standarisasi atau penggolongan produk. D. Konsep Pemasaran Dengan kegiatan pemasaran itu juga terdapat beberapa konsep yang masing-masing memiliki tujuan yang berbeda. Penggunaan konsep ini tergantung pada setiap perusahaan,setiap
konsep dijadikan
landasan
pemasaran oleh masing-masing perusahaan untuk menjalankan kegiatan pemasarannya antara lain sebagai berikut: 1. Konsep Produksi Konsep produksi ini merupakan salah satu filsafah tertua yang menjadi penuntun para penjual. Konsep ini menekankan kepada produksi atau distribusi yang seluas-luasnya dengan harga ditekan serendah mungkin.
commit to user
16 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
2. Konsep produk Konsep produk berpegang teguh bahwa konsumen akan menyenagi produk yang menawarkan mutu dan kinerja yang paling baik, serta memiliki keistimewaan yang mencolok. Secara umum konsep produk menekankan kepada kualitas penampilan dan ciri-ciri yang terbaik. 3. Konsep penjualan Perusahaan harus menjalakan usaha-usaha promosi dan penjualan dalam rangka mempengaruhi konsumen melalui usaha-usaha promosi yang gencar. Demi dapat meningkatkan penjualan. 4. Konsep pemasaran Konsep pemasaran menyatakan bahwa kunci untuk mencapai sasaran organisasi tergantung pada penentuan kebutuhan dan keinginan pasar sasaran. Pemberian kepuasan seperti yang diinginkan konsumen secara lebih efektif dan lebih efisien. Menurut (Philip kotler dalam Kasmir, 2004) konsep ini menekankan pada: a. Menemukan keinginan pelanggan dan berusaha untuk memenuhi keinginan tersebut. b. Membuatlah apa yang anda dapat jual daripada menjual yang apa anda buat. c. Cintailah pelanggan
commit to user
17 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
d. Andalan yang menetukan. e. Berhenti memasarkan produk yang dapat anda buat dan mencoba membuat produk yang dapat anda jual.
5. Konsep pemasaran kemasyarakatan Bagi dunia perbankan konsep yang paling tepat untuk diaplikasikan adalah konsep pemasaran. Konsep ini merupakan konsep yang bersifat kemasyarakatan atau paling tidak menggunakan konsep pemasran.
E. Lingkup Pemasaran 1. Segmentasi pasar Segmentasi pasar merupakan kegiatan membagi suatu pasar menjadi kelompok-kelompok pembeli yang berbeda yang mungkin memerlukan produk atau ramuan pemasaran tersendiri. Bank dalam menjual produknya ke nasabah membagi pasar menjadi beberapa jenis sesuai dengan criteria yang mereka inginkan. Pembagian pasar ini akan memudahkan bank dalam menentukan nasabah atau konsumen sasarannya (Kasmir, 2004). Variable utama untuk melakukan segmentasi pasar konsumen terdiri dari berbagai sudut pandang seperti: a. Segmentasi berdasar geografik adalah membagi pasar berdasarkan wilayah tertentu, seperti: jenis bangsa, provisi, kabupaten, kecamatan, atau lainnya.
commit to user
18 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
b. Segmentasi berdasarkan demografi maksudnya membagi pasar berdasarkan kependudukan secara umum, seperti: golongan umur, jenis kelamin, ukuran keluarga, daur hidup
keluarga, pendapatan,
pekerjaan, pendidikan, agama,ras, kebangsaan, tingkat social, atau lainnya. c. Segmentasi
berdasar
psikografi
maksudnya
membagi
pasar
berdasarkan criteria sebagai berikut:kelas social, gaya hidup, karakteritis atau lainnya. d. Segmentasi berdasarkan perilaku berdasarkan tingkah laku atau kebiasaan masyarakat sebagai berikut:pengetahuan, sikap, kegunaan, tanggap terhadap suatu produk atau lainnya.
2. Targeting pasar Mengevaluasi keaktifan setisp segmen,kemudian memilih salah satu dari segmen pasar atau lebih untuk dilayani. Menetapkan pasar sasaran dengan cara mengembangkan ukuran-ukuran daya tarik segmen kemudian memilih segmen sasaran yang diinginkan yaitu kegitan menetapkan sasaran pasar. 3. Positioning pasar Positioning pasar yaitu menetukan posisi yang kopetitif untuk produk atau suatu pasar. Produk atau jasa diposisikan pada posisi yang diinginkan oleh commit to user
19 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
nasabah, sehingga dapat menarik minat nasabah untuk membeli produk atau jasa yang ditawarkan. 4. Marketing mix (bauran pemasaran) Menurut Radiosunu (1995:29) marketing mix adalah kumpulan variablevariabel yang
dapat digunakan oleh perusahaan untuk mempengaruhi
tanggapan konsumen. Variabel-variabel yang dapat mempengaruhi pembeli adalah variable-variabel yang berhuhungan dengan produk, harga, promosi, dan saluran distribusi. Menurut (Basu Swastha, 1996:90) adalah kombinasi dari empat variable dari kegiatan perubahan yang merupakan inti dari perusahaan, yaitu: Produk, harga, promosi, dan distribusi. Berdasarkan pengertian diatas masing-masing variable bauran pemasaran dapat diuraikan sebagai berikut a. Produk Produk merupakan salah satu elemen marketing mix yang cukup penting. Karena produk itulah yang akan dikonsumsi oleh para konsumen baik berupa barang atau jasa. Untuk lebih jelasnya akan kita tinjau definisi produk. Menurut Philip Kotler dalam Kasmir, 2004. Sesuatu
yang
dapat ditawarkan kepasar untuk mendapatkan perhatian untuk dibeli, commit to user
20 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
untuk digunakan atau dikonsumsi yang dapat memenuhi keinginan dan kebutuhan sehingga dapat disimpulkan produk adalah sesuatu yang memberikan manfaat baik dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari atau sesuai dengan yang diinginkan oleh konsumen. Agar produk yang dibuat laku dipasaran,maka pencipta produk haruslah memperhatikan tingkat kualitas yang sesuai dengan keinginan nasabah. Produk yang berkualitas tinggi dibanding dengan produk pesaing sering disebut produk plus. Manfaat yang harus dipetik dengan alasan produk plus : 1) Untuk meningkatkan penjualan,produk yang memiliki nilai lebih akan menjadi pembicaraan dari mulut-kemulut antar nasabah sehingga berpotensi menari nasabah dan pada akhirnya akan meningkatkan penjualan. 2) Menimbulakn rasa bangga bagi nasabah karena produk yang dijual memiliki keunggulan dibanding produ pesaing. Karena
produk
bank
merupakan
kepercayaan,sehingga
merupakan
senjata
mempengaruhi, dan
mempertahankan
jasa
maka
utama
nasabah
factor
untukmenarik, sehingga harus
memperhatikan hal-hal berikut: 1) Kualitas banker(karyawan) dalam melayani nasabah. 2) Kualitas yang disajikan oleh para banker terhadap nasabah yang commit to user ditunjukan dari kemampuannya.
21 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
3) Teknologi atau peralatan yang digunakan dalam melayani nasabah. 4) Merk dari setiap jasa yang ditawarkan. 5) Kemasan atau bentuk jasa yang diberikan. 6) Ada jaminan terhadap jasa yang diberikan Dalam dunia perbankan strategi produk yang dilakukan adalah mengembangkan suatu produk adalah sebagai berikut : 1) Penentuan logo dan motto logo merupakan cirri khas suatu bank sedangkan moto merupakan serangkaian kata-kata
yang berisika misi dan visi bank dalam
melayani masyarakat.baik logo maupun moto harus dirancang dengan benar. Pertimbangan pembuatan logo dan moto adalah sebagai
berikut:memiliki
arti
(dalam
arti
positif),menarik
perhatian,mudah diiingat,menciptakan merk. 2) Menciptakan merk. Perngertian
merk
adalah
nama,istilah,symbol,desain
atau
kombinasi dari semua produk yang ditawarkan. Karena jasa memiliki beraneka ragam,maka setiap jasa harus memiliki nama tujuan agar mudah dikenal dan diingat pembeli atau nasabah. Penciptaan merk harus mempertimbangkan faktor-faktor antara lain:mudah
diingat,terkesan
arti,menarik perhatian. commit to user
hebat
dan
modern,memiliki
22 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
3) Menciptakan kemasan kemasan merupakan pembungkus suatu produk atau pemberi pelayanan atau jasa kepada nasabah disamping juga sebagai pembungkus untuk beberapa jenis jasa-jasanya seperti:buku tabungan,cek,bilyet giro,atau kartu kredit. 4) Keputusan Label Label merupakan suatu yang di lekatkan pada produk yang ditawarkan dan merupakan bagian dari kemasan. Label merupakan hal yang penting karena akan menjadi diakuinya suatu produk yang ditawarkan. b. Harga (price) Harga adalah bunga, biaya administrasi, biaya provisi dan komisi, biaya kirim, biaya tagih, biaya sewa,biaya iuran dan biaya lainlainya. Dalam kegiatan perbanka konvensional ada 3 (tiga) bunga yang di berikan pada nasabah antara lain: 1) Bunga simpannan : Merupakan harga beli yang harus di bayarkan kepada nasabah pemilik simpanan. Bunga ini merupakan bunga wajib yang harus diterima nasabah sesuai nominal yang sudah ditentukan. 2) Bunga pinjaman : Merupakan bunga yang di bebankan kepada para peminjam atau harga jual yang harus dibayar oleh nasabah peminjam kepada bank. commit to user
23 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
3) Biaya-biaya
di tentukan oleh bank seperti administrasi,biaya
kirim, biaya tagih dan biaya lain-lain. c. Distribusi atau place Saluran distribusi produk dan jasa bank berupa kantor cabang yang secara tidak langsung menyediakan produk dan jasa yang di tawarkan. Dengan semakin majunya teknologi, salinan distribusi dapat dilakukan melalui telekomunikasi seperti telepon dan jaringan internet. d. Promosi (promotion) Kegiatan produksi pada produk dan jasa bank pada umumnya di lakukan melalui iklan di media masa atau televisi. Konsep kegiatan promosi ini yaitu secara menyeluruh. Menurut (Kasmir 2004)promosi meliputi: 1) Periklanan (advertising) merupakan promosi yang di lakukan dalam bentuk tayangan atau gambar atau kata-kata yang tertuang dalam spanduk, brosur, billboard, koran, majalah, televisi atau radio-radio. Ini bertujuan untuk menarik nasabah atau calon nasabah. 2) Promosi penjualan (sales promotion) Promosi penjualan di lakukan untuk menarik nasabah untuk segera membeli setiap produk atau jasa yang di tawarkan. Promosi penjualan melalui pemberian diskon, kontes, kupon, sample commit to user produk.
24 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
Dalam praktiknya program promosi penjualan memiliki tiga (3) cara yaitu: a) Promosi konsumen,seperti penggunaan kupon, sample produk, hadiah atau bentuk undian. b) Promosi dagang yaitu berupa bantuan peralatan c) Promosi wiraniaga,melalui kontes penjualan 3) Publikasi(public relation) Publisitas merupakan kegiatan promosi untuk memancing nasabah melalui kegiatan seperti pameran, bakti social, kegiatan amal, sponsor ship serta kegiatan lainya.tujuanya adalah agar nasabah mengenal bank lebih dekat. 4) Personal selling Personal selling adalah interaksi antar individu, saling bertemu muka yang di ajukan untuk menciptakan, memperbaiki, menguasai, atau
mempertahankan
hubungan
pertukaran
yang
saling
menguntukan dengan pihak lain (Swastha 2000:206) Personal selling merupakan kegiatan perusahaan untuk melaukan kontak langsung dengan para konsumenya. Dengan kontak langsung ini di harapkan akan terjadi hubungan atau interaksi yang positif antar pengusaha dan calon konsumennya itu. Kontak langsung ini akan dapat mempengaruhi secara lebih intensif para commit to user konsumennya serta gaya hidupnya. Dengan demikian maka
25 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
pengusaha
dapat
menyesuaikan
cara
pendekatan
atau
komunikasinya dengan konsumen itu secara lebih cepat yang sesuai dengan konsumen yang bersangkutan. Macam-macam personal selling yang dapat dilakukan perusahaan menurut (Swastha : 2000:263) adalah sebagai berikut : a) Undangan
kepada
langganan-langganan
oleh
pemimpin
perusahaan. Cara ini digunakan untuk mengadakan penjualan maupun
diminta
pendapatnya
tentang
produk
dari
perusahaannya. b) Door to door atau house to house yaitu perusahaan menggunakan beberapa salesman atau sales girl untuk mendatangi langsung calon pembeli ke rumah-rumah atau toko masing-masing untuk sekedar perkenalan, pendekatan, dan menawarkan barang. Dengan cara ini pula perusahaan memastikan pemasaran produk telah tersampaikan pada masyarakat. c) Member bantuan ahli-ahli tehnik pada industri pemakai barang dan jasa untuk memberikan penjelasan tentang produknya. Diharapkan dapat menarik minat untuk menggukan produk yang ditawarkan. d) Across the counter selling, penjual yang berbeda bekerja sama untuk saling menjual secara silang barang-barang yang mereka commit to user
26 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
jual. Dengan cara ini diharapkan dapat menawarkan dan menjual produk yang dimiliki perusahaan. e) People Ciri bisnis bank adalah dominannya unsur personal approach, baik dijajaran front office, back office sampai tingkat manajerial. Para pekerja bank dituntuk untuk melayani nasabah secara maksimal. f) Proses Meliputi sistem dan prosedur termasuk persyaratan ataupun ketentuan yang diberlakukan oleh bank terhadap produk dan jasa bank. Sistem dan prosedur akan ditentukan oleh penilaian, apakah pelayanannya cepat atau lambat. Pada umumnya nasabah lebih menyenangi proses yang cepat, walau bagi bank akan menimbulkan resiko yang lebih tinggi. Penggunaan teknologi yang tepat guna serta kreatifitas yang prima diperlukan untuk suatu proses yang cepat maupun aman.
F. Lingkungan Pemasaran Lingkungan pemasaran dalam (Kasmir 2004) diartikan sebagai kekuatan yang ada di dalam dan diluar perusahaan,yang mempengaruhi kemapuan manajemen pemasaran untuk mengembangkan dan mempertahankan produkproduk bank yang ada. commit to user
27 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
Adapun lingkungan tersebut meliputi : 1. Lingkungan mikro a. Manajemen bank itu sendiri b. Pemasok c.Perantara pemasaran d. Nasabah e. Pesaing f. Publik atau masyarakat 2. Lingkungan makro a. Lingkungan demografis b. Lingkungan ekonomis c. Lingkungan fisik d. Lingkungan teknologi e. Lingkungan politik dan undang-undang f. Lingkungan cultural
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
BAB III PEMBAHASAN
A. Gambaran Umum tentang PT. BANK NEGARA INDONESIA (Persero) Tbk KANTOR CABANG UTAMA SURAKARTA
1. Sejarah Singkat BNI merupakan salah satu bank terbesar di Indonesia yang sudah berdiri sejak 1946. BNI yang dahulu dikenal sebagai Bank Negara Indonesia, merupakan bank pertama yang didirikan dan dimiliki oleh Pemerintah Indonesia. Bank Negara Indonesia mulai mengedarkan alat pembayaran resmi pertama yang dikeluarkan Pemerintah Indonesia, yakni ORI atau Oeang Republik Indonesia, pada malam menjelang tanggal 30 Oktober 1946, hanya beberapa bulan sejak pembentukannya. Hingga kini, tanggal tersebut diperingati sebagai Hari Keuangan Nasional, sementara hari pendiriannya yang jatuh pada tanggal 5 Juli ditetapkan sebagai Hari Bank Nasional. Menyusul keputusan
penunjukan
De Javsche Bank yang
merupakan warisan dari Pemerintah Belanda sebagai Bank Sentral pada tahun 1949, Pemerintah membatasi peranan Bank Negara Indonesia sebagai bank sirkulasi atau bank sentral. Bank Negara Indonesia lalu ditetapkan sebagai bank pembangunan, commit to userdan kemudian diberikan hak untuk
28
perpustakaan.uns.ac.id
29 digilib.uns.ac.id
bertindak sebagai bank devisa, dengan akses langsung untuk transaksi luar negeri. Sehubungan dengan penambahan modal pada tahun 1955, status Bank Negara Indonesia diubah menjadi bank komersial milik pemerintah. Perubahan ini melandasi pelayanan yang lebih baik dan tuas bagi sektor usaha nasional. Sejalan dengan keputusan penggunaan tahun pendirian sebagai bagian dari identitas perusahaan, nama Bank Negara Indonesia 1946 resmi digunakan mulai akhir tahun 1968. Perubahan ini menjadikan Bank Negara Indonesia lebih dikenal sebagai 'BNI 46'. Penggunaan nama panggilan yang lebih mudah diingat - 'Bank BNI' - ditetapkan bersamaan dengan perubahaan identitas perusahaan tahun 1988. Tahun 1992, status hukum dan nama BNI berubah menjadi PT Bank Negara Indonesia (Persero), sementara keputusan untuk menjadi perusahaan publik diwujudkan melalui penawaran saham perdana di pasar modal pada tahun 1996. Kemampuan BNI untuk beradaptasi terhadap perubahan dan kemajuan lingkungan, sosial-budaya serta teknologi dicerminkan melalui penyempurnaan identitas perusahaan yang berkelanjutan dari masa ke masa. Hal ini juga menegaskan dedikasi dan komitmen BNI terhadap perbaikan kualitas kinerja secara terus-menerus. Pada tahun 2004, identitas perusahaan yang diperbaharui mulai digunakan untuk menggambarkan prospek masa depan yang lebih baik, commit to user
30 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
setelah keberhasilan mengarungi masa-masa yang sulit. Sebutan 'Bank BNI' dipersingkat menjadi 'BNI', sedangkan tahun pendirian - '46' digunakan dalam logo perusahaan untuk meneguhkan kebanggaan sebagai bank nasional pertama yang lahir pada era Negara Kesatuan Republik Indonesia. Berangkat dari semangat perjuangan yang berakar pada sejarahnya, BNI bertekad untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi negeri, serta senantiasa menjadi kebanggaan negara.
2. Visi dan Misi Visi BNI Menjadi Bank kebanggaan nasional yang Unggul, Terkemuka dan Terdepan dalam Layanan dan Kinerja. Misi BNI a. Memberikan layanan prima dan solusi yang bernilai tambah kepada seluruh nasabah, dan selaku mitra pilihan utama (the bank choice) b. Meningkatkan nilai investasi yang unggul bagi investor c. Menciptakan kondisi terbaik sebagai tempat kebanggaan untuk berkarya dan berprestasi d. Meningkatkan kepedulian dan tanggung jawab terhadap lingkungan social e. Menjadi acuan pelaksanaan kepatuhan dan tata kelola perusahaan yang baik commit to user
31 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
3. Budaya Perusahaan Budaya Kerja BNI “PRINSIP 46” merupakan Tuntutan Perilaku Insan BNI, terdiri dari : 4 (Empat) Nilai Budaya Kerja a. PROFESIONALISME b. INTREGITAS c. ORIENTASI PELANGGAN d. PERBAIKAN TIADA HENTI
6 (Enam) Nilai Perilaku Utama Insan BNI
a. Meningkatkan kompetensi dan memberikan hasil terbaik b. Jujur, tulus dan ikhlas c. Disiplin, konsisten dan bertanggung jawab d. Memberikan layanan terbaik melalui kemitraan yang sinergis e. Senantiasa melakukan penyempurnaan f. Kreatif dan Inovatif
Setiap nilai Budaya Kerja BNI memiliki Perilaku Utama yang merupakan acuan bertidak bagi seluruh Insan BNI, 6 (enam) Perilaku Utama Insan BNI adalah :
commit to user
32 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
Tabel 3.1
Nilai Budaya Kerja dan Nilai Perilaku Utama Insan BNI
4 NILAI BUDAYA KERJA BNI
6 NILAI PERILAKU UTAMA INSAN BNI
Profesinalisme
Meningkatkan
kompetensi dan
Memberikan Hasil Terbaik (Profesionalism) Integritas
1. Jujur, Tulus dan Ikhlas 2. Disiplin,
Konsisten
dan
(Integrity) Bertanggung jawab
Orientasi
Memberikan
Layanan
Terbaik
Melalui Kemitraan yang Sinergis Perbaikan Tiada Henti
Senantiasa
Melakukan
Penyempurnaan Sumber : www.bni.go.id
4. Struktur Organisasi PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk KCU Surakarta yang beralamat di jalan arifin nomor 2 Surakarta membawahi 7 Kantor Layanan (KLN) dan 1 Kantor Kas yaitu: KLN Karanganyar, KLN Nusukan, KLN Sebelas Maret , KLN Sragen, KLN Kartasura, KLN Boyolali, KLN Kampus UNS, dan Kantor Kas Adisucipto Solo.
commit to user
33 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk KCU Surakarta per Juli 2011 memiliki 199 pegawai yang terdiri 107 pegawai tetap, 77 pegawai non tetap, dan 6 pegawai kontrak. Dalam struktur organisasi BNI 46 dapat dijelaskan secara singkat tugas dan fungsi dari masing- masing bagian adalah sebagai berikut:
1. Pemimpin Kantor Cabang Utama: a.
Menetapkan Rencana Kerja dan Anggaran, Sasaran Usaha dan tujuan yang akan dicapai.
b.
Menyelia (mengarahkan, mengendalikan dan mengawasi) secara langsung unit-unit kerja menurut bidang tugasnya (pelayanan nasabah, pengembangan dan pengendalian usaha serta pengelolaan administrasi) di area / wilayah kerjanya sejalan dengan sistem dan prosedur yang berlaku.
c.
Memasarkan produk dan jasa-jasa BNI kepada Nasabah serta menggali calon Nasabah / Giran potensial dalam rangka meningkatkan bisnis dan menguasai pangsa pasar di daerah kerjanya.
2. Pemimpin Bidang Pelayanan a.
Memberikan
dukungan
kepada Pemimpin
Cabang
Utama
dalam
mengkoordinasikan dan mengendalikan: 1)
Kinerja operasional segenap Unit Layanan dalam memberikan jasa pelayanan BNI kepada nasabah.
2)
Penyediaan informasi dan pelayanan transaksi giro, tabungan, deposito dan produk / jasa lainnya kepada nasabah umum dan
commit to user
nasabah inti prima.
34 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
3)
Pelayanan semua jenis transaksi kas / tunai dan pemindahan.
4)
Pelayanan transaksi produk / jasa LN (penukaran valas, eksporimpor, transfer, draft dan collection).
b.
Mendukung dan bekerja sama dengan Pemimpin Cabang Utama dalam hal: 1)
Menyusun rencana kerja dan anggaran, sasaran usaha dan penetapan target pelayanan dan tujuan-tujuan lain yang akan dicapai sesuai dengan prosedur dan kebijakan (RKA) yang ditetapkan oleh Kantor Wilayah dan Kantor Besar.
2)
Mengorganisasikan serta mengelola sumber daya manusia yang ada di Unit Front Office.
3)
Melakukan koordinasi dengan segenap unit mengenai pemecahan permasalahan pelayanan di Kantor Cabang Utama dan Kantor Layanan.
c.
Mengelola (mengarahkan, mengendalikan dan mengawasi) secara langsung seluruh unit kerja di lingkungan Kantor Cabang Utama sejalan dengan prosedur dan kebijaksanaan (RKA) yang ditetapkan oleh Kantor Wilayah dan Kantor besar.
d.
Memastikan berjalannya program-program peningkatan budaya pelayanan (Service Culture Enhancement) dari Kantor Besar dan Kantor Wilayah.
3. Pemimpin Bidang Pembinaan Kantor Layanan
a.
Mendukung dan bekerja sama dengan pemimpin cabang utama dalam hal utama: 1)
Menyusun rencana kerja dan anggaran, sasaran usaha dan penetapan target Pelayanan Kantor Layanan (KLN) dan tujuancommit to user tujuan lain yang akan dicapai.
35 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
2)
Mengorganisasikan serta mengelola sumber daya manusia yang ada di Kantor Layanan (KLN).
b.
Mengarahkan, mengendalikan dan mengawasi aktivitas Kantor layanan antara lain: 1)
Pengelolaan penetapan rencana kerja anggaran dan target Kantor Layanan.
2)
Penyediaan Informasi dan alat promosi.
3)
Pelayanan transaksi produk / jasa dalam dan luar negeri.
4)
Penyelesaian daftar pos terbuka.
5)
Melakukan
koordinasi
dengan
segenap
unit
mengenai
pemecahan permasalahan pelayanan. c.
Memastikan berjalannya program-program peningkatan budaya Pelayanan (Service Culture Enchancement) dari Kantor Besar atau Kantor Wilayah.
4. Pemimpin Kantor Layanan
a.
Mendukung dan bekerjasama dengan Pemimpin Cabang Utama dalam hal : 1)
Menyusun rencana kerja dan anggaran, sasaran usaha dan penetapan target pelayanan dan tujuan-tujuan lain yang akan dicapai.
2)
Mengorganisasikan serta mengelola sumber daya manusia yang ada di Kantor Layanan. commit to user
36 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
b.
Memimpin dan mengelola seluruh aktivitas pelayanan di Kantor Layanan dalam hal pelaksanaan standar pelayanan transaksi produk / jasa baik Dalam maupun Luar Negeri secara optimum kepada nasabah.
c.
Mengelola organisasi dan kepegawaian unit-unit yang dibawahinya termasuk membuat perencanaan dan pengusulan pengembangan pegawai (rotasi, mutasi dan promosi) serta bertanggung jawab untuk mengontrol
dan
memecahkan
permasalahan
unit-unit
yang
dibawahinya. d.
Memastikan berjalannya program-program peningkatan budaya Pelayanan (Service Culture Enchancement) dari Kantor Besar atau Kantor Wilayah.
e.
Berkoordinasi dengan Unit lain dan Center-center yang terkait untuk menjamin kualitas dan kelancaran aktivitas pelayanan.
5. Pemimpin Bidang Operasional
a.
Mendukung dan bekerja sama dengan pemimpin cabang utama dalam hal: 1)
Menyusun rencana kerja dan anggaran, sasaran usaha dan penetapan target pelayanan Back Office dan tujuan –tujuan lain yang akan dicapai.
2)
Mengorganisasikan serta mengelola sumber daya manusia yang ada di Back Office. commit to user
37 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
b.
Mengarahkan, mengendalikan dan mengawasi aktivitas Back Office antara lain: 1)
Pengelolaan penetapan rencana kerja, anggaran dan target Back Office.
2)
Pengelolaan administrasi kredit bekerjasama dengan sentra kredit.
3)
Pelayanan produk BNI Instan, Penerbitan Garansi Bank (Full Cover / Fasilitas) dan kredit konsumen.
4)
Penyelesaian transaksi dan informasi keuangan.
5)
Penyelenggaraan
administrasi
umum,
logistik,
dan
kepegawaian. 6) c.
Pengelolaan administrasi dalam negeri dan kliring.
Memastikan berjalannya program-program peningkatan budaya pelayanan (Service Culture Enchancement) dari Kantor Besar atau Kantor Wilayah.
6. Pemimpin Bidang Penjualan
a.
Memberi dukungan dan bekerja sama dengan Pemimpin Cabang utama dalam hal : 1)
Pengelolaan aktivitas penjualan produk dana, kredit dan jasa BNI kepada Kantor Cabang Utama dan Kantor Layanan.
2)
Pengelolaan dan pemprosesan Kredit konsumen.
3)
Membantu Kantor Besar / Wilayah / Cabang lain di bidang pemasaran bisnis. commit to user
38 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
4)
Melayani dan mengembangkan hubungan dengan Nasabah / Debitur / Wholesale dan Middle.
5)
Mengelola portepel bisnis (dana dan jasa) Nasabah Layanan Prima, Wholesale dan Middle.
6)
Melakukan penelitian potensi ekonomi daerah dan penyusun peta bisnis.
b.
Mendukung dan bekerja sama dengan Pemimpin Cabang Utama dalam hal: 1)
Menyusun rencana kerja dan anggaran, sasaran usaha dan penetapan target Penjualan dan tujuan-tujuan lain yang akan dicapai sesuai dengan prosedur dan kebijakan (RKA) yang ditetapkan oleh Kantor Wilayah dan Kantor Besar.
2)
Mengorganisasikan serta mengelola sumber daya manusia di Unit Penjualan.
3)
Melakukan
koordinasi
dengan
segenap
unit
mengenai
pemecahan permasalahan penjualan di Kantor cabang Utama dan Kantor Layanan. c.
Menyelia (mengarahkan, mengendalikan dan mengawasi) secara langsung seluruh unit-unit kerja di lingkungan Utama
Kantor Cabang
sejalan dengan prosedur dan kebijaksanaan (RKA) yang
ditetapkan oleh Kantor Wilayah dan Kantor Besar.
commit to user
39 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
d.
Memastikan berjalannya program-program peningkatan budaya penjualan (Sales Enchancement) dari Kantor Besar atau Kantor Wilayah.
7. Asisten Penjualan
Dibawah penyeliaan atasannya aktif menjalankan kegiatan: a.
Memberikan informasi mengenai produk dan jasa kepada nasabah / calon nasabah.
b.
Penjualan produk dan jasa perbankan kepada nasabah / calon nasabah.
c.
Membina hubungan dan memantau perkembangan aktivitas nasabah.
8. Asisten Administrasi Penjualan
Dibawah penyeliaan atasannya aktif menjalankan kegiatan: a.
Aktifitas penjualan dan pengelolaan kredit konsumen.
b.
Membantu penjualan produk dan jasa perbankan kepada nasabah / calon nasabah.
c.
Membina hubungan dan memantau perkembangan aktivitas nasabah.
9. Penyelia Pelayanan Uang Tunai
a.
Menyelia langsung kegiatan pelayanan transaksi kas / tunai, pemindahan, setoran kliring, serta transaksi keuangan lainnya dalam rangka memberikan pelayanan yang terbaik kepada nasabah, berperan aktif dalam melakukan referral kepada walk in customer commit to user
40 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
serta mengarahkan nasabah untuk menggunakan saluran berbiaya rendah (ATM, Phone Plus). b.
Mengupayakan berjalannya program-program peningkatan budaya Pelayanan (Service Culture Enchancement) dari Kantor Besar atau Kantor Wilayah.
10. Asisten Pelayanan Uang Tunai
Dibawah penyeliaan, pengendalian, pengawasan asistennya bertanggung jawab penuh untuk menyediakan pelayanan transaksi kas / tunai, pemindahan, kliring, serta transaksi keuangan lainnya kepada nasabah sesuai dengan standart layanan yang ditetapkan, melakukan referral kepada walk in customer, serta mengarahkan kepada nasabah untuk menggunakan saluran berbiaya rendah (ATM, Phone Plus) kepada nasabah yang datang. 11. Penyelia Pelayanan Nasabah
a.
Melayani Menyelia langsung seluruh kegiatan layanan yang dilakukan asisten pelayanan nasabah antara lain meliputi : 1)
Pembukaan dan pengelolaan rekening / transaksi produk dan jasa dalam dan luar negeri, melayani penerbitan credit card, BNI card, phone plus serta melayani transaksi pencairan bunga deposito dll.
2)
Melakukan referral dan cross selling kepada walk in customer serta mengarahkan nasabah untuk menggunakan saluran commit to user
41 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
berbiaya rendah (ATM, Phone Plus) kepada nasabah yang datang. b.
Bertanggung
jawab
untuk
mengontrol
dan
memecahkan
permasalahan yang ada, mengelola kepegawaian di unit yang dikelolanya, memeriksa pelaporan-pelaporan yang dibuat unitnya. c.
Mengupayakan berjalannya program-program peningkatan budaya Pelayanan (Service Culture Enchancement) dari Kantor Besar atau Kantor Wilayah.
12. Asisten Pelayanan Nasabah
Dibawah penyeliaan atasannya bertugas memberikan informasi produk dan jasa BNI kepada nasabah serta menerima, melayani dan melaksanakan seluruh transaksi produk DH / LN secara tunai / pemindahbukuan kliring. 13. Pengelola LN Berperan aktif dalam melaksanakan kegiatan: a.
Melayani transaksi ekspor
b.
Melayani transaksi impor
c.
Memberikan informasi mengenai produk dan jasa LN
d.
Menyelesaikan daftar pos terbuka transaksi valuta asing
14. Asisten Pengelola LN Dibawah penyeliaan berperan aktif dalam melaksanakan kegiatan: a.
Memberikan informasi dan pelayanan produk LN secara tunai, pemindahan dan kliring. commit to user
42 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
b.
Melayani transaksi ekspor impor, incoming dan outgoing transfer dan inward dan outward collection.
c.
Mengelola pelaporan-pelaporan yang diperlukan.
d.
Menyelesaikan daftar pos terbuka transaksi valuta asing.
15. Penyelia Administrasi Dalam Negeri dan Kliring a.
Menyelia seluruh asisten / pelaksana di unit Administrasi Dalam Negeri dan Kliring untuk memberikan pelayanan terbaik dalam pengelolaan aktivitas dalam negeri dan kliring meliputi : 1)
Mengelola transaksi kliring (termasuk KU / Inkaso-DN)
2)
Melaksanakan entry transaksi keuangan secara kliring / pemindahbukuan ke dalam sistem
b.
3)
Mengelola daftar hitam / nasabah penarik cek kosong.
4)
Mengelola komunikasi Cabang.
5)
Menyelesaikan transaksi Daftar Pos Terbuka (DPT) – Rupiah.
6)
Mengelola kegiatan Persepsi untuk KPKN.
Mendukung berjalannya program-program peningkatan budaya pelayanan jasa (Service Culture Enchancement) dari kantor Besar atau Kantor Wilayah.
16. Asisten Administrasi Dalam Negeri dan Kliring Dibawah penyeliaan atasannya aktif menjalankan kegiatan: a.
Mengelola transaksi kliring (termasuk KU / inkaso-DN).
b.
Melaksanakan entry transaksi keuangan secara kliring / pemindahan ke dalam sistem.
commit to user
43 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
c.
Mengelola daftar hitam / nasabah penarik cek kosong.
d.
Mengelola komunikasi cabang.
e.
Menyelesaikan transaksi Daftar Pos Terbuka (DPT)-Rupiah.
f.
Mengelola kegiatan Bank Operasional / persepsi untuk KPKN.
17. Penyelia Pelayanan Prima a.
Menyelia kegiatan dan aktifitas pelayanan seluruh asisten pada unit pelayanan prima dalam hal pembukaan dan pengelolaan rekening / transaksi produk dan jasa dalam dan luar negeri, melayani penerbitan credit card, BNI card, phone plus serta melayani transaksi pencairan bunga deposito dll kepada nasabah prima cabang.
b.
Bertanggung
jawab
untuk
mengontrol
dan
memecahkan
permasalahan yang ada, mengelola kepegawaian di unit yang bersangkutan, memeriksa pelaporan-pelaporan yang dibuat unitnya agar sesuai dan tepat waktu serta melakukan penjualan silang kepada nasabah. c.
Mengupayakan berjalannya program-program peningkatan budaya pelayanan (Service Culture Enchancement) dari kantor besar atau kantor wilayah.
18. Asisten Pelayanan Prima Dibawah penyeliaan atasannya bertugas memberikan informasi produk dan jasa BNI kepada nasabah prima serta menerima, melayani dan melaksanakan seluruh transaksi DN secara tunai / pemindahbukuan / kliring, juga menerima dan memeriksa permohonan aplikasi kartu ATM, commit to user
44 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
credit card dan kegiatan lainnya demi pencapaian sasaran unit layanan prima juga melakukan pelaporan dan administrasi. 19. Penyelia Administrasi Kredit a.
Menyelia
langsung seluruh asisten atau pelaksana di unit
Administrasi Kredit untuk memberikan pelayanan terbaik dalam pengelolaan aktivitas Administrasi perkreditan meliputi : 1)
Mengelola administrasi perkreditan bekerjasama dengan sentra kredit.
b.
2)
Pengelolaan penerbitan jaminan bank.
3)
Pelayanan dan pemrosesan BNI instan.
4)
Penyelenggaraan laporan perkreditan.
Mendukung / mensupport berjalannya program-program peningkatan budaya pelayanan (Service culture enchancement) dari Kantor Besar atau Kantor Wilayah.
20. Asisten Administrasi Kredit Dibawah penyeliaan atasannya aktif menjalankan kegiatan antara lain: a.
Mengelola administrasi perkreditan berkerjasama dengan sentra kredit.
b.
Mengelola penerbitan jaminan bank.
c.
Pelayanan dan pemrosesan BNI instan.
d.
Penyelenggaraan laporan perkreditan.
commit to user
45 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
21. Penyelia Administrasi Keuangan a.
Menyelia seluruh asisten atau pelaksana di unit Administrasi Keuangan untuk memberikan pelayanan terbaik dalam pengelolaan aktivitas Administrasi Keuangan meliputi : 1)
Mengelola sistem otomasi di Kantor Cabang Utama dan Kantor Layanan.
2)
Mengelola kebenaran dan sistem transaksi keuangan Kantor Cabang Utama dan Kantor Layanan.
3)
Mengelola laporan harian sistem Kantor Cabang Utama dan Kantor Layanan.
4)
Mengendalikan transaksi pembukuan Kantor Cabang Utama dan Kantor Layanan.
5) b.
Mengelola laporan Kantor Cabang Utama.
Mendukung / mensupport berjalannya program-program peningkatan budaya pelayanan (Service culture enchancement) dari Kantor Besar atau Kantor Wilayah.
22. Asisten Administrasi Keuangan Dibawah penyeliaan atasannya aktif menjalankan kegiatan: a.
Mengelola sistem otomasi di Kantor Cabang Utama dan Kantor Layanan.
b.
Mengelola kebenaran dan sistem transaksi keuangan Kantor Cabang Utama dan Kantor Layanan. commit to user
46 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
c.
Mengelola laporan harian sistem Kantor Cabang Utama dan Kantor Layanan.
d.
Mengendalikan transaksi pembukuan Kantor Cabang Utama dan Kantor Layanan.
e.
Mengelola laporan Kantor Cabang Utama.
23. Penyelia Administrasi Umum a.
Menyelia seluruh asisten atau pelaksana di unit Administrasi Umum untuk memberikan pelayanan terbaik dalam pengelolaan aktivitas Administrasi Umum meliputi :
b.
1)
Mengelola administrasi kepegawaian.
2)
Mengelola kebutuhan logistik, akomodasi dan transportasi.
3)
Menyelenggarakan administrasi umum dan kearsipan.
Mendukung / mensupport berjalannya program-program peningkatan budaya pelayanan (Service Culture Enchancement) dari Kantor Besar atau Kantor Wilayah.
24. Asisten Administrasi Umum Dibawah penyeliaan atasannya aktif menjalankan kegiatan: a.
Mengelola administrasi kepegawaian.
b.
Mengelola kebutuhan logistik, akomodasi dan transportasi.
c.
Menyelenggarakan administrasi umum dan kearsipan.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
47 digilib.uns.ac.id
25. Asisten Kasir Dibawah penyeliaan atasannya berperan aktif dalam mengelola kas besar (Cabang Utama dan Kantor Layanan) dan kas ATM, pelayanan kas supply / remise ke cash admin centre serta pengambilan dan setoran tunai dalam jumlah besar (>= Rp 100jt) 26. Greeter a.
Mengarahkan dan membantu nasabah yang membutuhkan informasi untuk menjamin pelayanan terbaik kepada nasabah .
b.
Memberikan informasi tentang produk dan jasa kepada nasabah.
c.
Memberikan solusi kepada nasabah terhadap permasalahan / complain yang terjadi.
d.
Memelihara kerapihan banking hall.
5. Macam Produk BNI merupakan salah satu bank terbesar di Indonesia yang sudah tidak diragukan lagi kridebilitasnya dalam produk dan penanganan nasabah. Ketotalan dan keragaman prodak untuk memenuhi kebutuhan nasabahlah yang membuat masyarakat memberi kepercayaan kepada BNI dalam masalah keuangannya. Berikut beberapa produk unggulan BNI dalam memenuhi kebutuhan nasabah : a. BNI Taplus Merupakan produk simpanan yang diperuntukan untuk masyarakat umum yang ingin menyimpan dananya di BNI, dengan bunga dan commit to user ketentuan yang telah ditentukan.
48 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
b. BNI Giro Merupakan kemudahan dalam sarana transaksi keuangan. c. BNI Tapenas Merupakan jenis tabungan berjangka bagi nasabah perorangan untuk investasi dana pendidikan anak dengan manfaat asuransi. d. BNI Haji Merupakan tabungan yang digunakan sebagai sarana penghimpun dana pembayaran biaya penyelenggaraan ibadah haji (BPIH). e. BNI Taplus Anak Tabungan yang diperuntukan bagi anak-anak yang berusia di bawah 17 tahun. f. BNI Simponi Layanan pengelolaan simpanan untuk program pension yang diselenggarakan oleh DPLK BNI yang khusus dipersembahkan untuk dapat dimanfaatkan oleh seluruh lapisan masyarakat luas yang menginginkan kesejahteraan dan kebahagiaan bagi keluarga di masa depan. g. BNI Dollar Merupakan simpanan dalam bentuk dollar yang memiliki nilai tukar lebih stabil dan aman dari resiko turunnya nilai rupiah serta memberikan kemudahan dalam transaksi.
commit to user
49 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
h. BNI Deposito Merupakan simpanan berjangka yang menjadikan simpanan anda aman dengan tingkat suku bunga yang berkompetitif. i. BNI Duo Simpanan berjangka dengan sistem perhitungan bunga berbunga yang memberikan fleksibilitas kepada deposan untuk mengganti valuta simpanan (Rp-USD atau USD-Rp) menurut perjanjian antara pentimpan dan bank. j.
BNI TKI Merupakan simpanan nasabah personal dalam mata uang rupiah untuk tenaga kerja Indonesia yang akan atau sedang bekerja di luar negeri dan atau keluarganya yang tinggal di Indonesia dengan bukti kepemilikan berupa buku atau kartu TKI.
B. Analisis dan Pembahasan 1. Strategi Pemasaran Strategi yang diterapkan pada BNI untuk pemasaran produk menggunakan beberapan pendekatan yang disesuaikan dengan kebutuhan segmentasi pasar dan sasaran yang dituju antara lain : a. Customer service Merupakan pelayanan tambahan yang diberikan untuk mendukung produk yang dipasarkan. Dengan memberikan pelayanan yang commit to user
50 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
maksimal seperti memberikan informasi dan pelayanan kepada calon nasabah.misalnya dengan cara up selling, re selling, cross selling. b. Loyalty program Merupakan program yang digunakan untuk hubungan jangka panjang dengan nasabah agar nasabah tetap menggunakan produk dan layanan bank BNI. Seperti tetap menjalin komunikasi komunikasi, pemberian kenang-kenangan atau souvenir, pemberian ucapan atau hadiah saat ulang tahun. c. Konsentrasi pasar Merupakan strategi promosi yang dilakukan suatu perusahaan terhadap calon nasabah yang potensial. Hanya memusatkan penjualan pada segmentasi usia di bawah 17 tahun. d. Jenis pembeli atau nasabah Pembeli maupun calon nasabah potensial dengan Tabungan Taplus Anak yaitu anak di bawah usia 17 tahun. e. Ruang lingkup pemasaran Daerah atau sasaran pemasaran produk ini ialah lingkup anak-anak atau remaja dibawah usia 17 tahun dan dalam lingkup Solo Raya.seperti pada sekolah contoh nya play group, TK,S D dan SMP yang terletak pada soloraya. Setiap produk yang diluncurkan kepasar tidak selalu mendapat respon yang positif dari masyarakat. Dan berikut merupakan strategi commit to user
51 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
pemasaran yang digunakan PT.Bank Negara Indonesia (Persero)Tbk.KCU Surakarta dalam meningkatkan jumlah nasabah: a. Strategi sales promotion Strategi ini digunakan PT.Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk KCU Surakarta untuk menarik nasabah. Mendatangi nasabah atau instansi tertentu (jemput bola) dirasa merupakan cara yang lebih efisien. Dari pihak bank sendiri lebih leluasa dalam pemaparan penjelasan dan ketentuan produk. Dengan cara ini pula nasabah tidak perlu datang ke bank dalam mengetahui informasi dan pembukaan rekening. b. BNI Layanan Gerak (BLG) PT.Bank
Negara
Indonesia
(Persero)
Tbk
KCU
Surakarta
menyediakan BNI Layanan Gerak (BLG) untuk memaksimalkan pelayanan kepada nasabah. Dengan layanan ini nasabah dapat melakukan
beragam
transaksi seperti setoran, penarikan
dan
pembukaan rekening. c. Partisipasi BNI dalam kegiatan off brand Dengan strategi ini PT.Banak Negara Indonesia (Persero) Tbk KCU Surakarta berperan sebagai sponsor suatu kegiatan yang dirasa bermanfaat bagi PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk KCU Surakarta maupun pihak penyelenggara. Dan kegiatan tersebut sekaligus memasarkan produk Taplus Anak. Dengan adanya hal tersebut
diharapkan
mampu manarik minat commit to user
masyarakt
untuk
perpustakaan.uns.ac.id
52 digilib.uns.ac.id
menggunakan produk Taplus Anak yang ditawarkan oleh PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk KCU Surakarta. d. Customer service Untuk menjaga dan meningkatkan kepercayaan nasabah maka bank perlu menjaga hubungan baik dengan nasabah dengan cara menyiapkan karyawan atau customer service yang mampu menangani dan melayani nasabah dengan maksimal.
e. Seminar Dalam pengenalan dan pemasaran produk PT.BNI KCU Surakarta sering mengadakan seminar, penyuluhan, atau sosialisasi untuk memperkenalkan kepada masyarakat luas dengan harapan memperoleh nasabah sesuai target yang ditentukan. Melihat pertumbuhan dan perkembangan perbankan diindonesia dari waktu ke waktu menunjukan adanya berbagai peningkatan baik dari kelembagaan maupun oprasional. Begitu juga dengan penghimpunan dana masyarakat oleh perbankan dari tahun ke tahun juga menunjukan adanya berbagai peningkatan. Dari produk yang ditawarkan pun sudah bisa dilihat bagaimana lembaga keuangan khususnya bank sangat memperhatikan kebutuhan nasabah. Pada perkembangan jaman sekarang ini,orang tua ataupun orang dewasa sudah bukan merupakan prioritas yang diutamakan oleh bank, commit to user khususnya oleh PT. BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO) Tbk
perpustakaan.uns.ac.id
53 digilib.uns.ac.id
KCU Surakarta. Melihat segmentasi yang semakin luas dan seiring perkembangan jaman dan teknologi, pada faktanya anak-anak juga merupakan sasaran pasar yang menunjang, yang sekarang ini sudah mulai dilirik lembaga perbankan untuk dijadikan segmentasi pasar baru,maka dari itu untuk meningkatkan dan memperluas layanan kepada nasabah, BNI meluncurkan produk tabungan BNI Taplus Anak. Produk tabungan ini untuk melayani segmen masyarakat dengan usia >17 tahun guna membantu dari memfasilitasi kebutuhan sejak usia dini. BNI Taplus Anak didesain untuk memberikan kemudahan bagi penabung yang rata-rata merupakan pelajar dengan setoran awal minimal Rp 100.000 dan setoran selanjutnya minimal Rp 10.000. Calon nasabah dapat membuka BNI Taplus Anak di kantor cabang atau layanan gerak dengan persyaratan memiliki kartu pelajar/paspor/akte kelahiran. Dengan konsep one stop financial solution,BNI ingin memberikan pelayanan kepada nasabah yang bersifat lifetime. Artinya,nasabah dilayani sejak usia dini hingga masa pensiun dengan berbagai produk dan layanan. BNI Taplus Anak merupakan produk pembuka layanan kepada seorang nasabah yang dapat dilanjutkan dan dilengkapi dengan produk-produk lainnya. Selain itu, peluncuran produk tabungan ini juga membawa misi untuk memberikan pembelajaran tentang kebiasaan menabung sejak usia dini. Kelebihan BNI Taplus Anak adalah pada buku tabungan dan kartu commit to user tercetak atas nama anak sendiri sehingga memberikan rasa bangga dan
54 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
memiliki atas tabungannya denagan harapan memberikan motivasi kepada anak untuk terus menabung. Memberikan kesempatan kepada anak untuk belajar melakukan transaksi sendiri di ATM, belanja, BNI SMS banking dan di teller. Meskipun kartu ATM/debit dipegang anak,orang tua tetap dapat dapat mengawasi transaksi anak dengan notifikasi SMS pada transaksi tertentu yang dikirimkan ke ponsel orang tua. BNI Taplus Anak juga bebas biaya pengelolaan rekening. Selain itu anak sebagai nasabah juga mendapat perlindungan asuransi dengan total perlindungan sebesar maksimal sebasar Rp 150.000.000 termasuk rawat inap dengan premi gratis. Persyaratan untuk membuka Taplus Anak adalah sebagai berikut : a. Anak 1) Mengisi Formulir Aplikasi Data Nasabah (CIF) Perorangan dan Formulir Pembukaan Rekening yang ditandatangani oleh anak. 2) Melampirkan Kartu Pelajar atau paspor atau copy akte kelahiran. 3) Melampirkan Kartu Keluarga (bila tidak tinggal serumah dengan orang tua) 4) Membubuhkan tanda tangan anak pada buku tabungan. 5) Setoran awal Rp 100.000 6) Setoran selanjutnya Rp 10.000 commit to user
55 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
b. Orang Tua 1) Bagi orang tua yang belum mempunyai rekening di BNI,mengisi
Formulir
Aplikasi
Data
Nasabah
(CIF)
Perorangan dan Formulir Pembukaan Rekening. 2) Mengisi Formulir Persetujuan Pembukaan Rekening dan Pelaksanaan Transaksi dengan materai yang ditandatangani oleh orang tua. 3) Melampirkan copy identitas diri (KTP/SIM/Paspor) orang tua. Dengan adanya produk taplus anak ini tentunya sangat membantu bagi anak maupun orang tua. Disamping anak bisa belajar menabung dan menggunakan ATM,orang tua juga lebih mudah dalam transaksi kepada anak yang bisa dilakukan melalui transfer. BNI sendiri merupakan salah satu bank terbesar di Indonesia,memiliki 1.481 outlet cabang dan sentra kredit yang terbesar di seluruh Indonesia,dan 5 cabang luar negeri (Singapura,Hongkong,Tokyo,dan London),serta perwakilan di beberapa negara timur tengah. Untuk jaringan elektronik,BNI memiliki 5.169 ATM ditambah 16.000 ATM LINK dan 24.000 ATM Bersama, serta fasilitas phonebanking 24 jam BNI Call di 021-500046 atau 68888 (via ponsel),serta SMS Banking dan BNI Internet Banking www.bni.co.id untuk kebutuhan transaksi perbankan dengan puluhan fitur. Jadi,tidak perlu khawatir dalam melakukan transaksi. BNI menyediakan berbagai fasilitas kemudahan dalam bertransaksi dimanapun anda berada. Dari commit user peluncuran produk Taplus Anaktoini tentunya ditujukan pada kalangan
56 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
anak-anak. Segmentasi pasar yang harus
dilakukan
juga harus
tepat,contohnya anak-anak/remaja sekolah,keluarga yang tentunya sudah memiliki putra/putrid. Dari sekolah-sekolah dan lembaga pendidikan lainnya produk Taplus anak ini berpartisipasi juga dalam pembayaran SPP yang bisa di debet langsung melalui tabungan dan dalam pembuatan kartu siswa/kartu pelajar. Disamping memberi beragam dan kenyamanan dalam bertransaksi, BNI juga memberi fasilitas kartu ATM yang juga disebut BNI CARD ANAK untuk kemudahan anda dalam bertransaksi.BNI CARD ANAK sendiri merupakan Kartu ATM/Debit yang dikeluarkan oleh Bank Negara Indonesia (BNI) untuk anak dan remaja yang berusia kurang dari 17 tahun dan membuka rekening BNI Taplus Anak. Fasilitas yang diberikan pada BNI CARD ANAK sangat beraneka ragam, diantaranya sebagai berikut : a. BNI ATM Di ATM milik BNI ini banyak aktivitas perbankan yang dapat kamu lakukan,yaitu: 1) Mengganti 6 angka PIN ATM menjadi angka yang mudah diiingat. Personal Identification Number
adalah nomor special sebagai
pemilik Kartu (jadi hanya kamu yang tahu nomor PIN) 2) Mengetahui saldo tabungan saat itu. 3) Menarik uang tunai paling banyak Rp 500.000 per hari. 4) Mentransfer uang ke rekening lain BNI,paling banyak Rp 500.000 commit to user per hari atau ke bank lain sebesar Rp 10.000.000.
57 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
5) Membayar tagihan milik orang tua, seperti membayar listrik, telepon selular dan lain-lain. 6) Membeli pulsa ponsel denga nilai voucer seperti yang tertera di BNI ATM. Bila anak merasa belum mengerti dan untuk meminimalkan kesalahan bisa juga mengajak orang tua untuk mendampingimu dan ikur cara dibawah ini untuk menggunakan BNI Card Anak di BNI ATM yaitu: a)
Memasukan
kartu
ke
ATM. b)
Selanjutnya
ATM
akan
meminta kamu memasukan nomor PIN sebanyak 6 angka. c)
Pilih transaksi yang akan dilakukan, misalnya Tarik Tunai, Transfer, dll.
d)
Bila
sudah
selesai
melakukan satu tramsakasi lalu kamu mau melakukan transaksi lainnya, dapat memilih transaksi berikutnya. e)
Bila seluruh transaksi yang kamu inginkan telah selesai, akan muncul pertanyaan pilihan untuk melanjutkan transaksi atau tidak, maka bisa kamu pilih tidak melanjutkan transaksi, lalu tunggu hingga kartu keluar
b. ATM bank lain logo ATM Bersama atau ATM Link commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
58 digilib.uns.ac.id
Di ATM milik bank lain,minta orang tua kamu untuk mendampingi, anak juga dapat melakukan transaksi,namun terbatas pada: 1) Cek saldo tabungan. 2) Tarik tunai maksimal Rp 5.000.000 per hari. 3) Mentransfer uang kamu ke rekening lain di BNI maksimal Rp 500.000 per hari atau ke bank lain sebesar Rp 10.000.000 per hari. c.
Toko Untuk Berbelanja BNI card anak ini juga memberikan kemudahan pada saat anak berbelanja.BNI card anak ini dapat digunakan untuk transaksi pembayaran dengan batas normal tertentu,yaitu : 1) Kamu juga bisa membayar belanjaan menggunakan BNI Card, mintalah didampingi orang tua, dengan memberitahukan pada kasir bahwa kartu adalah Kartu Debit yang menggunakan PIN. 2) Serahkan kartu ke kasir,selanjutakn kasir akan menggesekan kemesin EDC(Electronic Data Capture = mesin penangkap data untuk membaca data secara elektronik) juga memasukan nominal belanjamu. 3) Pastikan periksa nominal belanja yang di hitung kasir dengan harga barang belanjaan. 4) Batas maksimal belanja per hari sebesar Rp 500.000 atau 5 kali belanja (mana yang lebih dahulu tercapai). 5) Bila nominal belanja telah sesuai,masukan 6 angka nomor PIN yang sama dengan nomor PIN di ATM (hati-hati waktu commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
59 digilib.uns.ac.id
memasukan nomor PIN di mesin EDC, kasir maupun orang di sekitar tidak boleh tahu nomor PIN). 6) Mesin EDC akan mengeluarkan kertas slip belanja. 7) Kasir akan menyerahkan 1 (satu) lembar kertas slip belanja beserta kartu dan belanjaan yang telah kamu bayar. 8) Simpan slip belanjaan sebagai bukti belanja.
d.
BNI Internet Banking Di website milik BNI (www.bni.co.id) kamu bisa memakai layanan internet banking, yaitu layanan internet untuk transaksi perbankan seperti: 1) Cek saldo pada saat itu. 2) Mutasi transaksi atau berbagai transaksi yang sudah dilakukan selama 30 hari. Agar bisa memakai layanan internet banking ini,kamu harus memiliki PIN Registrasi BNI Internet Bnaking yang didapat dari BNI ATM. Ajak orang tua untuk mendampingi, dan ikuti cara di bawah ini: 1) Masukan kartu di ATM milik BNI,lalu masukan PIN. Setelah itu pilih “Registrasi e-chanel” 2) Pilih registrasi internet banking. 3) Buat 5 angka PIN Registrasi BNI Internet Banking. Setelah memiliki PIN Registrasi BNI Internet Banking,masukan ke website BNI di www.bni.co.id, selanjutnya: commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
60 digilib.uns.ac.id
1) Pilih personal. 2) Lalu masuk “AKTIVASI” melalui “SINI”. 3) Selanjutnya masukan 16 nomor kartumu dan PIN Registrasi BNI Internet Banking yang sudah dibuat di ATM. 4) Teliti syarat dan ketentuan BNI Internet Banking, dan beri tickmark (centang) pada kotak tanda persetujuan. 5) Buatlah user id (identifikasi pengguna internet banking) dan password sesuai dengan format yang ditentukan. 6) Registrasi selesai. Gunakan user ID dan password untuk login pada layanan BNI Internet Bnaking. Anak tidak bisa melakukan transaksi pembelian, transfer, pembayaran dan pembayaran dana.
e.
BNI SMS Banking Selain di ATM,kamu dapat mengetahui saldo saat itu dan melakukan transaksi yang tersedia di menu BNI SMS Banking. BNI SMS Banking adalah layanan SMS yang dikirimkan oleh BNI sesuai dengan message (berita) yang diminta. Agar dapat menikmati layanan ini,mintalah didampingi orangtua, anak harus membuat User BNI SMS Banking. Caranya hampir sama dengan membuat PIN Registrasi BNI Internet Banking, yaitu: 1) Setelah kartu dan nomor PIN dimasukan di ATM milik BNI,pilih menu “ e-Channel”. commit to user
61 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
2) Pilih Registrasi SMS Banking. 3) Masukan nomor ponsel yang diinginkan dan PIN BNI SMS Banking sebanyak 6 angka ( PIN BNI SMS Banking dapat berbeda dengan PIN ATM Kamu) 4) Registrasi selesai. Anak akan menerima receipt
sebagai bukti
registrasi. Setalah membuat PIN BNI SMS Banking,pada ponsel yang sudah didaftarkan nomornya,download menu BNI SMS Banking. Caranya : 1) Ketik : download menu PIN (download spasi menu spasi nomor PIN yang telah dibuat di BNI ATM). 2) Kirim ke 3346 3) Bila telah ada balasan dari BNI,download SMS menu dengan open link yang diberikan oleh BNI. 4) Selanjutanya, ikuti langkah-langkah yang diberikan oleh BNI. 5) Saat penggunaan, cukup kill icon BNI SMS Banking yang sudah dimuat poesel anak, pilih menu transaksi yang diinginkan setelah melakukan transaksi kirim dan tekan perintah proses. 6) Selanjutnya akan menerima balasan SMS bahwa telah melakukan transaksi. 7) Atau dapat mengetik SAL<spasi>PIN untuk mengetahui saldomu saat itu dan HELP untuk mendapat fasilitas bantuan.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
f.
62 digilib.uns.ac.id
BNI Phone Banking Satu lagi layanan BNI yang dapat digunakan untuk mengetahui saldo saat itu adalah BNI Phone BANKING. Selain itu, BNI Phone Bnaking dapat anak dan orangtuamu gunakan untuk mengetahui info promo atau melaporkan kehilangan kartu, atau hal-hal lain yang terkait dengan BNI. Hal ini karena nomor tele[pon BNI Phone Banking sama dengan nomor telepon BNI Call. Untuk dapat menikmati layanan ini, kamu juga harus mendaftar sebagai anggota BNI Phone Banking di BNI ATM. Caranya juga hamper sama seperti mendaftar BNI Internet Banking yaitu: 1) Setelah kartu dan nomor PIN dimasukan di ATM milik BNI,pilih “Registrasi e-channel” 2) Pilih registrasi phone banking 3) Buat PIN BNI Phone Banking berupa 4 angka. 4) Setelah registrasi selesai, anak akan menerima receipt sebagai bukti registrasi. Selanjutnya dapat menelepon ke nomor layanan perbankan 24 jam BNI Call di 500046 atau 68888 via ponsel.
g.
Teller Kantor Cabang BNI Mintalah orangtua mendampingi, agar dapat melakukan berbagai transaksi perbankan di Teller Kantor Cabang BNI, seperti: commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
63 digilib.uns.ac.id
1) Menyetor uang supaya tabungan bertambah, 2) Menarik uang secara tunai, 3) Mencetak buku tabungan,dan 4) Transaksi lainnya. Teller adalah orang seperti kasir yang ada di Kantor Cabang BNI. Di kantor cabang ini, agar harus datang bersama orangtua dengan membawa: 1) Buku tabungan, 2) BNI Card Anak, 3) Kartu pelajar (bila ada) dan atau 4) Identitas pribadi orang tua
h. BNI CDM (Cash Deposit Machine) Mesin BNI CDM mirip BNI ATM, tapi mesi ini hanya dapat digunakan untuk menyetor atau memasukan uang ke rekening tabungan anak. Caranya juga mirp dengan transaksi yang kamu lakukan di BNI ATM,yaitu: 1) Masukan kartu dan PIN kamu. 2) Masukan uang sesuai jumlah yang mau disetor. 3) Mesin otomatis akan menarik uang dan menyimpannya. 4) Untuk memastikan uang kamu sudah tersetor,kamu bisa dating ke commit to user BNI Cabang terdekat dan mencetak buku tabungan kamu.
64 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
i. BNI Cashlees Ada lagi mesin yang mirip dengan BNI ATM yaitu BNI Cashless. Bedanya mesin ini tidak dapat menegeluarkan uang. Selain fasilitas tersebut di atas, BNI CARD pada Taplus Anak juga memiliki keunggulan lain yang mempermudah nasabah. Keunggulan tersebut diantaranya adalah sebagai berikut :
a.
Notifikasi SMS Setiap transaksi perbankan yang membuat uang berkurang atau bertambah, dapat diketahui oleh orangtuamu dengan notifikasi via SMS. Nigtifikasi SMS adalah BNI mengirimkan message ke ponsel orangtuamu,sesuai dengan nilai transaksi yang disetujui mereka,yaitu: 1)
Rp 20.000 atau lebih
2) Rp 100.000 atau lebih 3) Rp 250.000 atau lebih 4) Rp 500.000 atau lebih Untuk mendapat layanan ini, orang tua harus mendaftar ke kantor cabang BNI terdekat. Setiap kali orangtua mendapat notifikasi SMS,BNI tidak menegnakan biaya transaksi. Tapi ada biaya pulsa yang dikenakan oleh masingmasing provider (penyedia jasa layanan jaringan telepon selular). commit to user
65 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
b. Konversi Rekening Saat berusia 17 tahun, BNI akan memindahkan rekening otomatis ke rekening BNI Taplus, agar anak bisa menikmati fasilitas yang lebih banyak dibanding BNI Taplus Anak. Disamping itu kartu BNI Card Anak juga akan diganti dengan BNI Card Generik. Ketentuan-Ketentuan Umum dalam Penggunaan BNI CARD Anak adalah sebagai berikut :
a.
Definisi BNICard Anak adalah Kartu ATM/Debit yang dikeluarkan oleh Bank Negara Indonesia (BNI) untuk kamu yang berusia kurang dari 17 tahun dan membuka rekening BNI Taplus Anak.
b.
Penggunaan Kartu 1) Kartu tidak boleh dipindahtangankan kepada siapapun dan hanya pemegang kartu yang boleh menggunakan Kartu tersebut. 2) Pemegang kartu adalah nasabah, yaitu anak (pemilik rekening) yang namanya tercantum pada kartu. 3) Untuk pemegang kartu instan, nama dituliskan di kolom tandatangan di belakang kartu serta tercacat di sistem BNI sebagai pemilik rekening yang melekat pada kartu. 4) Bank tidak bertanggung jawab terhadap took/merchant /usahawan yang menolak pembayaran dengan BNI Card Anak. commit to user
66 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
5) Pemegang Kartu bertanggung jawab atas seluruh kerugian dan biaya yang timbul akibat penyalahgunaan kartu, PIN atau kehilangan kartu yang belum dilaporkan ke BNI (melalui layanan perbankan 24 jam BNI Call maupun ke kantor cabang BNI terdekat), akibat kesalahan/kelalaian pemegang kartu. c.
Masa Berlaku Kartu 1) Kartu berlaku sampai dengan tanggal terakhir di bulan dan tahun yang
tertera
pada
kartu,
kecuali
telah
dibatalkan/ditutup
sebelumnya oleh BNI atau atas permintaan pemegang kartu. 2) Kartu yang sudah berakhir masa berlakunya harus segera dimusnahkan
oleh
pemegang
kartu
untuk
mencegah
penyalahgunaan kartu oleh orang yang tidak berhak. 3) Apabila
pemegang
kartu
memutuskan
untuk
mengakhiri
kepemilikan kartu, maka kartu harus dikembalikan kepada bank (dipotong menjadi 2 bagian/dihancurkan), Pemegang kartu bertanggung jawab atas seluruh transaksi dengan kartu yang terjadi sebelum kartu yang terjadi sebelum kartu diterima oleh Bank. d.
Transaksi Kartu 1)
Transaksi yang dilakukan oleh nasabah yaitu anak, baik melalui ATM maupun belanja di took/merchant
sesuai dengan
ditetapkan, yaitu: commit to user
batas
maksimal
yang telah
67 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
a)
Khusus
untuk
transaksi
belanja di took/merchant, demi keamanan, maka bank membatasi frekuensi transaksi BNI Card Anak per hari sesuai ketentuan yang berlaku. b)
Semua
transaksi,
baik
melalui ATM maupun belanja di took/merchant, akan diperhitungkan dalam mata uang rupiah.
e.
Kehilangan Kartu 1)
Bila hilang atau dicuri, pemegang kartu,yaitu kamu,wajib segera menghubungi Layanan Perbankan 24 jam BNI Call atau Cabang BNI terdekat untuk mencegah penyalahgunaan kartu oleh yang tidak berhak.
2)
Semua
transaksi
yang
terjadi sebelum diterima laporan kehilangan bank sepenuhnya menjadi tanggung jawab pemegang kartu. 3)
BNI berhak untuk tidak mengganti kartu yang dilaporkan hilang/dicuri, apabila pemegang kartu dalam suatu masalah tertentu.
4)
Untuk setiap penggantian kartu yang dilaporkan hilang/dicuri, pemegang kartu harus melampirkan Surat Laporan Kehilangan dari Kepolisian. Untuk penggantian kartu akan dikenakan biaya administrasi. commit to user
68 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
f.
Perubahan Alamat 1)
Alamat dan nomor telepon pemegang kartu (rumah/ponsel) yang dipergunakan bank adalah alamat dan nomor telepon yang tercatat terakhir di bank.
2)
Bila
terjadi
perubahan
alamat dan nomor telepon, pemegang kartu wajib menyampaikan pemberitahuan ke cabang pembuka rekening. g.
Lain-Lain 1) Bank berhak untuk memblokir atau menutup kartu setiap saat, apabila anak sebagai pemegang kartu : a) Tidak melaksakan / mematuhi ketentuan bank yang berlaku. b) Menyatakan berhenti sebagai pemegang kartu. c) Keterangan atau data yang diberikan terbukti palsu atau tidak sah. d) Keterangan atau data yang diberikan terbukti palsu atau tidak sah. 2) BNI berhak untuk mengubah ketentuan umum pemegang kartu yang akan menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari ketentuan umum pemegang kartu dan berlaku mengikat sejak diberlakukan perubahan tersebut. commit to user
69 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
3) Tarif biaya, setoran, saldo minimum, bunga, dapat berubah sewaktu-waktu.
Tabel 3.2 Setoran,Saldo Minimum ,Bunga dan Biaya BNI Taplus Anak Setoran
awan
sebagai saldo Rp.100.000,-
minimal Setoran selanjutnya minimun
Rp.10.000,-
Bunga : a.Tarif bunga
Rp.5.000.000,- : 1,50%
b.Perhitungan bunga
Saldo harian non progresif(1 tahun = 365 hari)
c.Pembayaran bunga
Setiap akhir bulan
Biaya : a.Pengelolaan rekening b.Tutup
rekening
Rp.0,-(bebas) atas Rp.10.000,-
permintaan nasabah c.Tutup
rekening
karena Rp.0,-(bebas) commit to user
70 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
nasabah(anak)meninggal dunia d.Konversi BNI Taplus e.Pembuatan
kartu
Rp.0,-(bebas) ATM Rp.0,-(bebas)
pertama kali f.Penggantian kartu ATM yang Rp.10.000,hilang/rusak
atau
atas
permintaan nasabah g.Administrasi ATM
Rp.0,-(bebas)
h.Penarikan tunai melalui ATM Sesuai tariff yang berlaku Bersama dan LINK i.Penggantian
buku
karena Rp.0,-(bebas)
halaman mutasi penuh j.Penggantian
buku
karena Rp.1.500,-(debet rekening)
tabungan hilang k.Penggantian buku tabungan Rp.0,-(bebas) karena rusak l.Denda di bawah saldo minimal
Rp.0,-(bebas)
Sumber : JUKLAK BANK BNI Tabel 3.3 Limit Kartu dan BNI E-Banking Bni Taplus Anak TRANSAKSI Tarif tunai di BNI ATM
LIMIT Rp.500.000,-
Tariff tunai di ATM bersama/ATM Rp.5.000.000,commit to user
71 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
LINK Pemindah bukuan antar rekening Rp.500.000,BNI melalui BNI ATM Pemindah bukuan melalui
ATM Rp.10.000.000,-
Bersama/ATM LINK Belanja menggunakan PIN
Rp.500.000,- atau 5 kali transaksi mana yang lebih dulu tercapai
Pembelian di BNI ATM
Sesuai dengan nilai pulsa yang di beli
Pembayaran tagihan di BNI ATM
Sesuai dengan nilai tagihan
BNI Internet Banking
Inquiry saldo dan mutasi transaksi saja
BNI SMS Banking
Sesuai dengan limit yang berlaku di channel BNI SMS Banking
BNI Phone Banking
Inquiry saldo dan mutasi saja
Sumber : JUKLAK BANK BNI Rekening BNI Taplus Anak tidak dapat : a. Diafiliasikan ke rekening lain b. Digunakan untuk standing order c. Digunakan untuk sweep account d. Digunakan sebagai jaminan kredit
commit to user
72 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
2) Hambatan-Hambatan Pemasaran Produk Taplus Anak Dalam teori pemasan tidak lepas dari sebuah resiko atau hambatan, sama juga yang dialami oleh bank dalam pemasaran produk. Dengan karakteristik orang yang bebeda-beda tidak semua orang/instansi mau merima produk yang ditawarkan oleh suatu bank dengan alasan tertentu. Begitu juga dengan produk
Tabungan Taplus Anak yang
dikeluarkan oleh Bank Negara Indonesia (BNI). Dalam kegiatan pemasaran terdapat banyak faktor yang menjadi kendala atau hambatan saat menawarkan kepada masyarakat. Berikut beberapa faktor penghambat atau kendala : a. Segi keamanan Dengan adanya produk tabungan Taplus Anak yang ditujukan untuk anak-anak, disertai dengan fasilitas kartu ATM yang diberikan pastilah tingkat kewaspadaan akan semakin bertambah. Karena tabungan dan kartu ATM ini juga dipegang oleh anak tentunya dalam pemakaiannya sangat rentan terhadap kelalaian dalam commit to user pemakainan,penipuan saat menggunakan, saat pengambilan di
73 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
mesin ATM pun sangat dimungkinkan anak lupa mengambil kartunya kembali,serta dalam pembuatan kartu ATM instan (kartu langsung jadi) tidak akan dicantumkan nama anak hal tersebutlah juga akan memungkinkan terjadi kehilangan kartu,serta akan membuat anak akan lebih suka belanja karena sudah memiliki ATM pribadi. Kemungkinan-kemungkinan tersebutlah yang membuat banyak orang tua memikirkan kembali dalam menggunakan produk ini demi keamanan. b. Karena Kurangnya Informasi Produk Tabungan Taplus Anak Dalam pengembangan penyesuaian keinginan nasabah terhadap sebuah
produk,BNI memiliki banyak sekali produk untuk
memenuhi keinginan nasabah tersebut. Hal ini memiliki pengaruh dalam pengenalkan produk tabungan Taplus Anak pemasarannya
nasabah
hanya
memperoleh
yang pada
informasi
yang
minim,sehingga konsumen belum paham dengan produk-produk tabungan BNI khususnya Tabungan Taplus Anak. c. Segi Pelayanan Dunia perbankan jika melihat segi pelayanan menjadi factor yang sangat vital,karena pelayanan yang diberikan bank kepada nasabah merupakan factor yang paling menetukan dalam keberhasilan dalam strategi pemasaran. Tetapi sering halnya dalam pelayanan pun tidak dilakukan secara maksimal sehingga nasabah tidak menerima semua informasi yang seharusnya diketahui, disitulah commit to user
letak
letak
74 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
kelemahan pelayanan dam member informasi. Untuk pelayanan nasabah pun sangat diutamakan agar nasabah tetap memberi kepercayaan kepada bank dan tetap menggunakan produk dan jasa bank khususnya PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk KCU Surakarta. d. Segi segmentasi pasar Melihat sasaran pasar yang ditujukan merupakan anak-anak atau remaja usia dibawah 17 Tahun, tetapi karena dirasa tidak memungkinkan dalam urusan keuangan, maka dari itu dalam sosialisasi produk ini akan melalui pihak ketiga (orang tua atau wali), walaupun produk ini di tujukan untuk anak-anak.terkadang jika anak tertarik tetapi orang tua ataupun wali menolak penawaran tersebut. Ini merupakan salah satu penghambat dalam memasarkan Taplus Anak.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
BAB IV PENUTUP
A. Kesimpulan : Berdasar pembahasan maka, ”Strategi Pemasaran yang Dilakukan Dalam Produk Taplus Anak” maka penulis menyimpulkan sebagai berikut : 1. Strategi Pemasaran yang Diterapkan a. Customer Service Merupakan strategi pemasaran yang dilakukan PT.Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk KCU Surakarta dalam bentuk layanan khususnya customer service dengan memberikan informasi yang jelas tentang produk yang ditawarkan beserta ketentuan-ketentuan secara detail sehingga calon nasabah benar-benar paham, di samping itu pelayanan yang diberikan juga harus masimal, yaitu dengan senyum, ramah, dan etika yang seharusnya. b. Loyality Program Strategi ini merupakan cara yang dapat disebut juga dengan pengelolaan nasabah. Dari pihak bank harus menjalin hubungan baik dengan nasabah, baik nasabah lama maupun baru. Dapat dengan pemberian souvenir, hadiah ulang tahun,atau dengan sekedar tetap menjalin komunikasi dengan baik. commit to userItu sudah memnunjukan perhatian
75
76 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
pihak Bank terhdap nasabah, berharap dengan begitu nasabah tetap menggunakan produk-produk bank yang ditawarkan dan tetap memakai jasa bank. c. Konsentrasi Pasar Merupakan strategi dimana bank harus tepat dalam memilih nasabah, disini produk yang ditawarkan adalah Tabungan Taplus Anak yang ditujukan untuk anak-anak di bawah 17 tahun. Jadi pasar yang akan dituju yaitu sekolah-sekolah (Play group, TK, SD, SMP), Instansi lembaga
pendidikan,
dan
keluarga
yang
diperkirakan
sudah
mempunyanyi putra/putri. Jangan sampai salah dalam pemilihan segmentasi pasar sehingga produk yang ditawarkan tidak dapat sampai pada sasaran pasar yang dimaksud. d. Macam Pembeli Strategi ini digunakan untuk memastikan macam nasabah,untuk ketepatan dalam sasaran pejualan yang BNI lakukan. Tabungan Taplus Anak merupakan produk tabungan yang dibuat untuk segmentasi anakanak dibawah 17 tahun. Strategi Macam Pembeli ini menjadi sebuah ketentuan dalam pemilihan calon nasabah, sehingga tidak kluar dari kentuan yang sudah ditetapkan yaitu anak-anak atau remaja dibawah usia 17 tahun.
commit to user
77 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
e. Ruang Lingkup Pemasaran Dalam strategi ini yang dimaksud PT.BNI KCU Surakarta adalah memfokuskan target pasar yang akan dilakukan. Dalam hal ini produk Tabungan Taplus Anak akan ditawarkan pada anak-anak atau remaja dalam lingkup Solo Raya. Dan tentunya pasar yang akan dituju ialah sekolah-sekolah, instansi-instansi, dan keluarga yang berapa di Solo Raya saja. 2. Hambatan dalam Pemasaran a. Segi Keamanan b. Karena Kurangnya Informasi Produk Tabungan Taplus Anak c. Segi Pelayanan d. Segi segmentasi
commit to user
78 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
B.
SARAN Berdasarkan pada layanan dan hambatan PT.Bank Negara Indonesia (Persero)Tbk.KCU Surakarta dalam layanan dalam strategi pemasaran produk Tabungan Taplus Anak,akhirnya penulis memberikan saran yang dapat menjadi
pertimbangan
dalam
memasarkan
produk
Tabungan
Taplus
Anak,adalah sebagai berikut : 1.
Untuk Unit pemasaran pada PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk .KCU Surakarta agar Selalu membuat inovasi-inovasi baru pada setiap produk yang ditawarkan agar dapat menarik minat nasabah sehingga dapat meningkatkan jumlah nasabah seperti yang ditargetkan. Seperti kerjasama dengan instansi pendidikan dalam pembuatan kartu pelajar, pengadaan kegiatan yang berhubungan dengan menabung, dan mensponsori acaraacara dilembaga pendidikan,bertujuan agar lebih mengenalkan produk Taplus Anak khususnya di wilayah Solo Raya.
2.
Unit pemasaran pada PT.Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.KCU Surakarta untuk lebih memperluas pemasarannya mencakup plosok daerah yang sekiranya kurang dalam mendapatkan informasi tentang Taplus Anak. Juga pada customer service agar lebih menguasai dalam menjelaskan pada calon nasabah mengenai produk yang dimiliki BNI terutama Taplus Anak agar calon nasabah mengetahui bahwa BNI juga memiliki produk yang ditujukan untuk anak-anak.
3.
Unit pemasaran pada PT.Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.KCU commit to user Surakarta sebaiknya melakukan penyuluhan/seminar pada lembaga-
79 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
lembaga pendidikan dan para orang tua bagaimana pentingnya mendidik anak-anak untuk belajar menabung,dan agar mengetahui kemudahankemudahan yang ditawarkan Taplus Anak sehingga dapat menarik minat lembaga pendidikan/orang tua untuk menggunakan produk ini.
commit to user
80 digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
DAFTAR PUSTAKA
Basu Swastha.1996.Azaz-Azaz Marketing EdisiKetiga.Yogjakarta:Lyberti Kasmir.2000. Dasar-dasarPemasaran.Jakarta:GrahaIlmu Kotller,Philip.1991.ManajemenPemasaranEdisikeEnamJilidI.Erlangga Radiosunu.1995. marketing mix.( Basu Swastha.1996.Azaz-Azaz Marketing EdisiKetiga.Yogjakarta:Lyberti) William J Stanton.1995. Prinsip Pemasaran Edisi Ketujuh. Jakarta : Erlangga Undang-Undang No.14 Tahun 1967 pasal 1 tentang pengertian lembaga keuangan Bank Negara Indonesia.2011.Tabungan Bni.http//www.bni.co.id (di aksespadatanggal 2 April 2012) Organisasi.org
commit to user