Karier dosen STRATEGI MENUJU JABATAN PROFESOR
ISU TERKAIT KENAIKAN JABATAN AKADEMIK DOSEN 1. RENSTRA KEMRISTEKDIKTI 2015 - 2019 MEKANISME PENGUSULAN JABATAN AKADEMIK LEKTOR KEPALA & GURU BESAR
STANDAR LAYANAN PENGUSULAN JABATAN AKADEMIK & KRITERIA TIM PENILAI
JENJANG JABATAN AKADEMIK & INDIKATOR PRODUKTIVITAS IMPLIKASI & TUNJANGAN KEHORMATAN PROFESOR
DATA PERTAMBAHAN PROFESOR
RENSTRA KEMRISTEKDIKTI 2015 - 2019 H
••••
un1ve..-s1ty encompasses
a 'thi..-d-miss1on'
ULTIMATE CONTRIBUTION
of economic
development
PEOPLE
1n
add1t1on
TRANSFERING KNOWLEDGE, SOCIETY AND
-----
/
•
, I
'
, I
/
\
'' r
I
I I I I
\
MENGHASILKAN
INNOVATION, EMPLOYMENT INDUSTRY Rp GENERATED
#C,K,T TRANSFERED # INDUSTRY AND COMMUNITY # PUBLICATION # PATENT # CITATION UNIVERSITY RANKING
I
\
'
/
RENSTRA
# # # # \
AGENT OF\ RESERACH I
EDUCATING PEOPLE
TINGGI
'
AGENT OF CULTURE, KNOWLEDGE, TECHNOLOGY TRANSFER
I
PERGURUAN
.... ...
\
''
(1996)
MAIN PERFORM. INDICATOR
AGENT OF', ECONOMIC , DEVELOPMENW'
I
*'
/
/
/
C ULTURE, TE C H NOLOGy--r6 IN DUSTR~
BA SIC RESEARCHING AND APPLICATIVE PROBLEMS
and teaching." Readings
EXPECTATION
., INNOVATING TO DEVELOP LOCAL AND NATIONAL S COMPETITIVENES
to resea..-ch
2009-2014
INOVASI YANG BISA MENINGKATKAN DAN BANGSA
''
'
,
RENSTRA
--
- -, ,.
/ /
#GRADUATE EMPLOYABILITY WAITING TIME
2015-2019
DAYA SAING DAN
KESEJAHTERAAN
MASYARAKAT
PRESENT GLOBAL COMPETITIVENESS a
has shifted from natural resource-based to knowledge-based competition
a
the relation between knowledge development and the economy is interdependent and mutually enhancing
a
research, innovation, human resource quality will determine the economic growth of a nation
PRESENT GLOBAL COMPETITIVENESS Indonesian University/Higher Education will play a very vital role in determining Indonesian competiveness ... Excellent university: high research quality per staff, high publication and patent per staff, high citation per staff member, number of professor, professor productivity in publication
Pembinaan karier dosen 1
2
3
Revitalisasi fungsi PT antara lain Pendidikan Tinggi berfungsi mengembangkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Peningkatan kemanfaatan penelitian Peningkatan data penelitian: Pemerintah mengalokasikan paling sedikit 30% dari dana bantuan operasional PTN untuk dana Penelitian di PTN dan PTS
Pembinaan karier dosen 4
5
Kewajiban dosen: Dosen secara perseorangan atau berkelompok wajib menulis buku ajar atau buku teks, yang diterbitkan oleh Perguruan Tinggi dan/atau publikasi ilmiah sebagai salah satu sumber belajar dan untuk pengembangan budaya akademik serta pembudayaan kegiatan baca tulis bagi Sivitas Akademika. Hasil Penelitian wajib disebarluaskan dengan cara diseminarkan, dipublikasikan, dan/atau dipatenkan oleh Perguruan Tinggi, kecuali hasil Penelitian yang bersifat rahasia, mengganggu, dan/atau membahayakan kepentingan umum.
Regulasi terkait dengan pengembangan karier dosen UU No. 20/2003: Sisdiknas 1 UU No. 14/2005: Guru & Dosen UU No. 12/2012: Pendidikan Tinggi
2
Permendikbud
4
No. 78/2013 & No. 89/2014
Tunjangan Profesi dan Kehormatan Profesor
Perpres No. 8/2012: KKNI
PP No. 37/2009: Dosen
Permen PAN & RB 17/2013 jo 3 No. 46/2013 Jabatan Fungsional Dosen & Angka Kreditnya
5
Permendikbud No. 49/2014 Standar Nasional Pendidikan Tinggi
6
Permendikbud No. 92/2014 Petunjuk Teknis Penilaian Jabatan Akademik Dosen
ISU TERKAIT KENAIKAN JABATAN AKADEMIK DOSEN RENSTRA KEMRISTEKDIKTI 2015 - 2019 2. MEKANISME PENGUSULAN JABATAN AKADEMIK LEKTOR KEPALA & GURU BESAR
STANDAR LAYANAN PENGUSULAN JABATAN AKADEMIK & KRITERIA TIM PENILAI
JENJANG JABATAN AKADEMIK & INDIKATOR PRODUKTIVITAS IMPLIKASI & TUNJANGAN KEHORMATAN PROFESOR
DATA PERTAMBAHAN PROFESOR
Tata Kelola Layanan Kenaikan Jabatan Akademik Dosen Alur Prosedur 0
Penetapan Angka Kredit
PENETA PAN
ANGKA KREDIT
Tata Kelola Layanan Kenaikan Jabatan Akademik Full Paper KEPMENKOWASBANGPAN 38/1999 & PERMENPAN 59/1987
… - Juni ‘11
Semi Online (Less Paper) PERMENPAN & RB 17/2013 JO 46/2013
Juli ‘11 – Okt ‘14
Semi Online KEPMENKOWASBANGPAN 38/1999
Nov ‘14 – Juni ‘15
Juli ‘15
Online (Paperless) PERMENPAN & RB 17/2013 JO 46/2013
Sistem online Surat Edaran Dirjen Sumber Daya Iptek dan Dikti No. 1864/E4/2015
Penjaminan Mutu Jabatan Akademik Dosen, khususnya Profesor 1
2
3
Karya ilmiah harus dinilai oleh 2 (dua) orang pakar sesuai bidang ilmu dengan pangkat/jabatan akademik yang setara atau lebih tinggi Karya ilmiah untuk kenaikan jabatan akademik Profesor dilakukan penilaian sejawat sebidang oleh paling sedikit 2 (dua) Profesor dari perguruan tinggi lain
Profil Profesor yang disetujui dan karya ilmiahnya sebagai syarat khusus Profesor ditampilkan pada laman Kemristekdikti
ISU TERKAIT KENAIKAN JABATAN AKADEMIK DOSEN RENSTRA KEMRISTEKDIKTI 2015 - 2019 MEKANISME PENGUSULAN JABATAN AKADEMIK LEKTOR KEPALA & GURU BESAR
3. STANDAR LAYANAN PENGUSULAN JABATAN AKADEMIK & KRITERIA TIM PENILAI
JENJANG JABATAN AKADEMIK & INDIKATOR PRODUKTIVITAS IMPLIKASI & TUNJANGAN KEHORMATAN PROFESOR
DATA PERTAMBAHAN PROFESOR
Standar layanan Unit Institusi Penanggung Jawab
Kegiatan
Durasi Waktu Paling Lama
Luaran
Jurusan/Fakultas
Usulan, proses pemeriksaan, validasi dan pertimbangan/persetujuan senat
30 hari kerja
Berkas/DUPAK yang sudah disetujui Pimpinan Jurusan/Fakultas
Perguruan Tinggi/ Kopertis
Usulan, proses penilaian, pemeriksaan, validasi oleh Tim Penilai Perguruan Tinggi dan pertimbangan/persetujuan senat Perguruan Tinggi
30 hari kerja
Berkas/DUPAK yang sudah disetujui Pimpinan Perguruan Tinggi
Ditjen Sumber Daya Iptek dan Dikti
Proses penilaian, pemeriksaan/review, validasi oleh Tim Penilai Pusat dan Persetujuan Dirjen/Direktur
60 hari kerja
Lembar Persetujuan dan Penetapan Angka Kredit Dirjen/Direktur
Standar layanan Unit Institusi Penanggung Jawab Kementerian/Biro Kepegawaian
Ditjen Sumber Daya Iptek dan Dikti
Kegiatan
Durasi Waktu Paling Lama
Luaran
Proses pemeriksaan, validasi administratif
15 hari kerja
Surat Keputusan Kenaikan Pangkat/jabatan Akademik Dosen
Mengunggah nama dosen yang telah diterbitkan SK Profesornya dan daftar karya ilmiah untuk pemenuhan syarat utama Profesor di laman: pak.dikti.go.id
15 hari kerja
Daftar nama dan karya ilmiah
Kriteria Tim Penilai Jabatan Akademik Dosen PT/Kopertis/Pusat 1
Memiliki kemampuan dalam literasi komputer
2
Memiliki karya ilmiah dalam jurnal nasional terakreditasi dan jurnal internasional
3
4
Mempunyai pengalaman sebagai tim penilai (Asesor BAN-PT, reviewer Kemristekdikti, penilai kenaikan jabatan akademik di perguruan tinggi) Memiliki profil akademik pada laman Perguruan Tinggi atau Google Scholar (My Citation), Research Gate atau laman sejenisnya
ISU TERKAIT KENAIKAN JABATAN AKADEMIK DOSEN RENSTRA KEMRISTEKDIKTI 2015 - 2019 MEKANISME PENGUSULAN JABATAN AKADEMIK LEKTOR KEPALA & GURU BESAR
STANDAR LAYANAN PENGUSULAN JABATAN AKADEMIK & KRITERIA TIM PENILAI
4.JENJANG JABATAN AKADEMIK & INDIKATOR PRODUKTIVITAS IMPLIKASI & TUNJANGAN KEHORMATAN PROFESOR
DATA PERTAMBAHAN PROFESOR
Jenjang Jabatan Akademik Dosen 1
2 3 4
UU Guru dan Dosen No. 14 Tahun 2005, Pasal 48 Status dosen terdiri atas dosen tetap dan dosen tidak tetap Jenjang jabatan akademik dosen-tetap terdiri atas asisten ahli, lektor, lektor kepala dan profesor Persyaratan untuk menduduki jabatan akademik profesor harus memiliki kualifikasi akademik doktor Pengaturan kewenangan jenjang jabatan akademik dan dosen tidak-tetap ditetapkan oleh setiap satuan pendidikan tinggi sesuai dengan peraturan perundang-undangan
Status dosen
Pendidikan Tertinggi
Dosen
KOPERTIS WILAYAH VIII ASISTEN AHLI LEKTOR LEKTOR KEPALA PROFESOR TANPA JABATAN TOTAL
: 1.396 : 1.271 : 549 : 24 : 3.378 : 6.618
ISU TERKAIT KENAIKAN JABATAN AKADEMIK DOSEN RENSTRA KEMRISTEKDIKTI 2015 - 2019 MEKANISME PENGUSULAN JABATAN AKADEMIK LEKTOR KEPALA & GURU BESAR
STANDAR LAYANAN PENGUSULAN JABATAN AKADEMIK & KRITERIA TIM PENILAI
JENJANG JABATAN AKADEMIK & INDIKATOR PRODUKTIVITAS 5. IMPLIKASI & TUNJANGAN KEHORMATAN PROFESOR
DATA PERTAMBAHAN PROFESOR
Kewajiban Profesor PERMENDIKBUD No. 78 TAHUN 2013 Pasal 4, Profesor wajib 1
2 3
Menulis buku yang diterbitkan oleh lembaga penerbit baik nasional maupun internasional yang memiliki ISBN Menghasilkan karya ilmiah yang diterbitkan dalam jurnal internasional bereputasi Menyebarluaskan gagasannya
Jenjang Jabatan Akademik Profesor Paripurna UU Guru dan Dosen Pasal 49 ayat 3
Profesor yang memiliki karya ilmiah atau karya monumental lainnya yang sangat istimewa dalam bidangnya dan mendapat pengakuan internasional dapat diangkat menjadi profesor paripurna
ISU TERKAIT KENAIKAN JABATAN AKADEMIK DOSEN RENSTRA KEMRISTEKDIKTI 2015 - 2019 MEKANISME PENGUSULAN JABATAN AKADEMIK LEKTOR KEPALA & GURU BESAR
STANDAR LAYANAN PENGUSULAN JABATAN AKADEMIK & KRITERIA TIM PENILAI
JENJANG JABATAN AKADEMIK & INDIKATOR PRODUKTIVITAS IMPLIKASI & TUNJANGAN KEHORMATAN PROFESOR
6. DATA PERTAMBAHAN PROFESOR
20 PT Terbanyak Usul Profesor (Kenaikan Jabatan/Pangkat) Disetujui Tahun 2016 20 18 16 14 12 10 8 6 4 2 0
18 16 15 13
12 11
10
10
8
8
7
7
6
6
6
6
5
5
5 4
Jurnal & Prosiding Indonesia Terindeks Scimago jr
Jurnal & Indonesia Terindeks doaj
KONTRIBUSI KARYA ILMIAH INDONESIA DI ASIA HANYA 0.78% DAN DI DUNIA 0.22 %
http://www.scimagojr.com/countrysearch.php?country=id
YANG MEMBERIKAN KONTRIBUSI TERBANYAK DARI ENGINEERING, COMPUTER SCIENCE DAN AGRICULTURE
PENAMBAHAN DOKUMEN INDONESIA, 71,3 % DARI ARTIKEL (KARYA ILMIAH DI JURNAL INTERNASIONAL), TREND YANG BAIK UNTUK PERTUMBUHAN PROFESOR DI INDONESIA
BERHATI -HATI MEMILIH JURNAL UNTUK PUBLIKASI INDUSTRI JURNAL ONLINE SUDAH TUMBUH DENGAN PESAT BAHKAN DI INDIA SUDAH MENJADI INDUSTRI RUMAH TANGGA
!
!
Para Pimpinan dan dosen diminta berhati hati jika ada yang menawarkan dan datang untuk berkolaborasi, mengikuti konferensi dan publikasi di suatu jurnal Cek dan recek apakah Institusi tersebut merupakan Lembaga atau Perguruan Tinggi yang dikenal baik di negaranya. Informasi yang didapatkan dari internet tidak cukup
Pelaksana teknis fungsional di bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
Jabatan karier dosen.
Jabatan keahlian.
Tugas Pokok: Melaksanakan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
Kenaikan
jabatan akademik dosen untuk menjadi:
• Lektor Kepala yang memiliki ijazah Doktor (S3) atau yang sederajat harus memiliki karya ilmiah yang dipublikasikan pada jurnal nasional terakreditasi. ijazah Magister (S2) atau yang sederajat harus memiliki karya ilmiah yang dipublikasikan pada jurnal internasional.
Kenaikan
jabatan akademik dosen untuk menjadi:
• Profesor harus memiliki: ijazah Doktor (S3) atau yang sederajat; paling singkat 3 (tiga) tahun setelah memperoleh Ijazah Doktor (S3); karya ilmiah yang dipublikasikan pada jurnal internasional bereputasi; dan memiliki pengalaman kerja sebagai dosen paling singkat 10 (sepuluh) tahun.
Dosen yang berprestasi luar biasa dan memenuhi persyaratan lainnya dapat diangkat ke jenjang jabatan akademik dosen dua tingkat lebih tinggi atau loncat jabatan. Dikecualikan paling singkat 3 (tiga) tahun setelah memperoleh ijazah Doktor, apabila Dosen yang bersangkutan memiliki tambahan karya ilmiah yang dipublikasikan pada jurnal internasional bereputasi setelah memperoleh gelar Doktor (S3) dan memenuhi persyaratan lainnya.
Jurnal internasional adalah jurnal yang memenuhi kriteria sebagai berikut: Karya ilmiah yang diterbitkan ditulis dengan memenuhi kaidah ilmiah dan etika keilmuan Memiliki ISSN Ditulis dengan menggunakan bahasa resmi PBB (Arab, Inggris, Perancis, Rusia, Spanyol dan Tiongkok) Memiliki terbitan versi online Dewan Redaksi (Editorial Board) adalah pakar di bidangnya paling sedikit berasal dari 4 (empat) negara. Artikel ilmiah yang diterbitkan dalam 1 (satu) terbitan paling sedikit penulisnya berasal dari 4 (empat) negara. Terindek oleh databaseinternasional bereputasi: Web of Science, Scopus, Microsoft Academic Search, dan/ataulaman sesuai dengan pertimbangan Ditjen Dikti.
Jurnal internasional bereputasi adalah jurnal yang memenuhi kriteria jurnal internasional sebagaimana butir 8 dengan kriteria tambahan mempunyai faktor dampak (impact factor) dari ISI Web of Science (Thomson Reuters)atau Scimago Journal Rank (SJR)mempunyai urutan tertinggi dalam penilaian karya ilmiah dan dinilai paling tinggi 40. Jurnal yang memenuhi kriteria jurnal internasional pada butir 8 dan terindek oleh database internasional bereputasi (Web of Science, Scopus, atau Microsoft Academic Search)namun belum mempunyai faktor dampak (impact factor)dari ISI Web of Science (Thomson Reuters)atau Scimago Journal Rank (SJR)dalam penilaian karya ilmiah dan dinilai paling tinggi 30. Jurnal yang memenuhi kriteria jurnal internasional pada butir 8 yang belum terindek pada database internasional bereputasi (Web of Science, Scopus, atau Microsoft Academic Search)namun telah terindek pada database internasional seperti DOAJ, CABI, Copernicus, dan/ataulaman sesuai dengan pertimbangan Ditjen Dikti dan dapat dinilai karya ilmiah paling tinggi 20.