STATISTIKA I Ari Wibowo, MPd Prodi PAI Jurusan Tarbiyah STAIN Surakarta n
Kode Matakuliah: PAI111, 2sks
n
Tujuan Instruksional Umum: Setelah mengikuti mata kuliah ini selama satu semester, mahasiswa akan dapat menjelaskan prinsip-prinsip dasar metode statistika, dan mampu mengerjakan beberapa analisis statistika sederhana.
Pokok Bahasan Minggu Ke I II-III IV
Pokok Bahasan Pendahuluan Deskripsi Data Gambaran Umum Metode Penarikan Contoh
V
Distribusi Kontinu yang Penting
VI-VII VIII IX-X XI-XII
Statistika Inferensia: Pendugaan Parameter Ujian Tengah Semester Statistika Inferensia: Pengujian Hipotesis Analisis Korelasi dan Regresi Linear Sederhana
XIII
Diagnostik Regresi Linier Sederhana
XIV-XV XVI XVII
Analisis Regresi Berganda Praktikum Ujian Akhir Semester
1
Referensi: 1. Mattjik, A.A dan I M Sumertajaya. 2002. Perancangan Percobaan dengan Aplikasi SAS dan Minitab, Jilid I. IPB Press. Bogor. 2. Budiono. 2004. Statistika Untuk Penelitian. Surakarta. Sebelas Maret University Press. 3. Sheldon, M. R. 2010. Introductory Statistics 3rd ed. Elsevier Inc. 4. Wilcox, R. R. 2007. Applying Contemporary Statistical Techniques. Elsevier Inc. 5. Ryan, TP. 2006. Modern Regression Methods. John Wiley & Sons Inc. New York. 6. Chatterjee, S. & Hadi, A. S. 2006. Regression Analysis by Example 4th Edition. John Wiley & Sons Inc. New Jersey. Penilaian : UTS, UAS, Tugas
PENDAHULUAN n
Apa itu statistika? berasal dari kata statistik è penduga parameter ¨ Ilmu yang mempelajari dan mengusahakan agar data menjadi informasi yang bermakna
¨ Statistika
2
Statistika Populasi
Sampling
Pendugaan
Contoh Deskriptif
Statistika Deskriptif vs Statistika Inferensia
Tingkat Keyakinan
Ilmu Peluang
Beberapa Istilah Populasi : Keseluruhan pengamatan yang menjadi pusat perhatian kita Contoh :
Himpunan bagian dari populasi (mewakili)
Parameter : Karakteristik numerik dari populasi Statistik : Karakteristik numerik dari contoh Peubah / Variabel : Ciri dari objek yang diamati Data : ? Skala pengukuran : Nominal, Ordinal, Interval, Rasio Peubah: Kualitatif vs Kuantitatif, Diskret vs Kontinu Pengumpulan Data: Harus dibangkitkan dulu à Percobaan Langsung dikumpulkan à Survei/Observasi
3
Langkah-langkah Analisis Statistika Studying a problem through the use of statistical data analysis usually involves four basic steps. ¨ ¨ ¨ ¨
Defining the problem Collecting the data Analyzing the data Reporting the results
Perkembangan Analisis Statistika Analisis statistika telah banyak digunakan pada berbagai bidang. Analisis statistika yang digunakan mulai dari analisis statistika yang paling sederhana (statistika deksriptif) sampai analisis statistika lanjutan Beberapa ilustrasi analisis statistika: Statistika Deskriptif Analisis statistika yang bertujuan untuk menyajikan (tabel dan grafik) dan meringkas (ukuran pemusatan dan penyebaran) data sehingga data menjadi informasi yang mudah dipahami.
4
Ilustrasi Statistika Deskriptif Untuk kebutuhan ekplorasi data, bentuk penyajian data yang paling banyak digunakan adalah diagram dahan daun (stem and leaf), histogram, diagram kotak garis (box-plot), dan plot antar peubah. Diagram dahan daun atau histogram dapat digunakan untuk menelusuri pola sebaran data (simetrik atau menjulur). Box-plot dapat juga digunakan untuk melihat sebaran tetapi penggunaan lebih spesifik adalah untuk mengidentifikasi keanehan-keanehan data. Plot antar peubah digunakan untuk melihat pola hubungan antar variabel (tidak berhubungan, ada hubungan linier atau non linier)
n
n n
n
Ilustrasi Statistika Deskriptif Stem-and-Leaf Display: Volume Matrix Plot of Diameter, Height, Volume
Stem-and-leaf of Volume N = 31 Leaf Unit = 1.0
60
70
80
20 15
Diameter
10
10 1 0005688999 (9) 2 111224457 12 3 13468 7 4 2 6 5 11558 1 6 1 7 7
80 Height
70 60
70 45
Volume
20 10
15
20
20
45
70
Boxplot of Volume 80 70 60
Histogram of Volume Mean StDev N
12
Frequency
10
30.17 16.44 31
Volume
Normal 14
50 40 30
8
20
6
10
4 2 0
0
20
40 Volume
60
80
5
Ilustrasi dalam Statistika Inferensia n
Perbandingan Rataan Populasi populasi è Uji t atau uji z populasi è Uji t atau uji z ¨ Lebih dari dua populasi è anova ¨ Satu
¨ Dua
n
Hubungan antar variabel ¨ Hubungan ¨ Hubungan
dua arah è Analisis Korelasi satu arah (sebab akibat) è Analisis Regresi
Ilustrasi Hubungan antar peubah Analisis Korelasi & Regresi Linier Matrix P lot of x1 , x2 , Y 1 0
5
10
12 x1
10 8
10
5
x2
0 35 30
Y1
25 8
10
12
25
30
35
6
Ilustrasi Hubungan antar peubah Correlations: x1, x2, Y1
x2
Y1
x1 -0.016 0.948
x2
0.891 0.000
0.391 0.088
Regression Analysis: Y1 versus x1, x2 The regression equation is Y1 = 2.20 + 2.46 x1 + 0.565 x2
Predictor Constant x1 x2
Coef 2.200 2.4621 0.56531
S = 1.02180
SE Coef 1.416 0.1353 0.06884
R-Sq = 95.9%
T 1.55 18.19 8.21
P 0.139 0.000 0.000
R-Sq(adj) = 95.4%
Analysis of Variance Source Regression Residual Error Total
DF 2 17 19
SS 411.21 17.75 428.96
MS 205.61 1.04
F 196.93
P 0.000
7