BADAN PUSAT STATISTIK
Statistik Pertanian Hortikultura Laporan Tanaman Sayuran dan BuahBuahan Semusim (SPH-SBS), 2008 ABSTRAKSI Dalam rangka mencapai masyarakat adil dan makmur, GBHN menerapkan bahwa prioritas pembangunan diletakkan pada bidang ekonomi yang dititk beratkan pada sektor pertanian dan sektor industri. Hortikultura khususnya tanaman buah-buahan dan sayuran merupakan komoditi yang penting peranannya dalam pembangunan. Untuk menunjang pembangunan tersebut diperlukan data yang obyektif, relevan dan up to date sehingga Badan Pusat Statistik dan Departemen Pertanian melakukan kerjasama mengumpulkan data khususnya untuk tanaman hortikultura melalui Statistik Pertanian Hortikultura TUJUAN DAN MANFAAT KEGIATAN Untuk memperoleh data tentang tanaman sayuran dan buah-buahan semusim antara lain luas panen, luas tanam, produksi dan produktivitas per jenis tanaman
Penanggung Jawab Kegiatan PENYELENGGARA Subdit. Stat. Hortikultura PENANGGUNG JAWAB MASALAH TEKNIS Kepala Subdit. Statistik Hortikultura PENANGGUNG JAWAB METODE PENGUMPULAN DATA Kepala Subdit Statistik Hortikultura PENANGGUNG JAWAB METODE PENGOLAHAN DATA Kasie. Pengolahan Statistik Hortikultura PENANGGUNG JAWAB DISEMINASI DATA Kasie. Penyiapan Kegiatan Statistik Hortikultura PENANGGUNG JAWAB SUMBER DANA Kepala Subdit. Statistik Hortikultura
Informasi Pengumpulan Data FREKUENSI KEGIATAN Bulanan RIWAYAT KEGIATAN
Data tentang tanaman sayuran dan buah-buahan semusim mulai dikumpulkan tahun 1981 s.d. sekarang. Data tersedia dalam bentuk publikasi dari tahun 1981 ‚ 2008. PERUBAHAN YANG TERJADI DARI KEGIATAN SEBELUMNYA Mulai tahun 2008 menggunakan kuesioner SPH-SBS dan terdapat 2 komoditas tambahan yaitu stroberi dan paprika FREKUENSI PENGUMPULAN DATA - Bulanan TIPE PENGUMPULAN DATA Longitudinal INDIKATOR PENGUMPULAN DATA LONGITUDINAL Trend Studies REFERENSI YANG DIGUNAKAN KLASIFIKASI YANG DIGUNAKAN JADWAL KEGIATAN
Metodologi CARA PENGUMPULAN DATA Sensus JENIS RANCANGAN SAMPEL METODE PEMILIHAN SAMPEL STAGE TERAKHIR METODE PEMILIHAN SAMPEL PROBABILITAS
Rancangan Sampel Probabilitas KERANGKA SAMPEL KESELURUHAN FRAKSI SAMPEL (OVERALL SAMPLING FRACTION) PERKIRAAN SAMPLING ERROR ALOKASI SAMPEL CAKUPAN WILAYAH Seluruh kabupaten/kota WILAYAH KEGIATAN --UNIT OBSERVASI Kecamatan CAKUPAN RESPONDEN Pengusaha lahan pertanian hortikultura semusim
MENGGUNAKAN DATA SEKUNDER DARI UNIT KERJA/INSTANSI LAIN Tidak
Pengumpulan Data METODE PENGUMPULAN DATA Wawancara Langsung MELAKUKAN PILOT STUDY Tidak INSTRUMEN YANG DIGUNAKAN Subdit Neraca Barang, Subdit Layanan dan Promosi Statistik, Departemen Pertanian, Bappenas, FAO, Kedutaan Negara Asing, dan Swasta lainnya PETUGAS PENGUMPULAN DATA - Mitra JUMLAH PETUGAS PENGUMPULAN DATA Pengawas/Kortim Orang Pencacah Orang MENGADAKAN PELATIHAN PETUGAS Tidak METODE UNTUK MENGETAHUI KINERJA PENGUMPULAN DATA - Lainnya PENYESUAIAN NON RESPON
Pengolahan Data UNIT KERJA YANG MELAKUKAN PENGOLAHAN - Lainnya METODE PENGOLAHAN - Batching - Editing - Coding - Data Entri/Scan - Validasi - Tabulasi TEKONOLOGI/APLIKASI YANG DIGUNAKAN Software yang digunakan adalah foxpro 9.0 untuk pengolahan dan untuk publikasi menggunakan page Maker.
Estimasi dan Analisis METODE ESTIMASI YANG DIGUNAKAN
KOMPOSISI DAN PENIMBANG METODE ANALISIS Metode analisis yang digunakan dalam melakukan estimasi adalah dengan melihat data-data tahun sebelumnya (analisa tabel) UNIT ANALISIS Propinsi SUMBER DATA ALTERNATIF UNTUK ANALISIS ADA UNIT KERJA LAIN YANG MENGGUNAKAN DATA INI Ya
Kualitas dan Interpretasi Data PERLAKUAN TERHADAP OUTLIER, SECARA UMUM RELIABILITAS DATA Untuk mengetahui reliabilitas data dilakukan matching data antara hasil rekap kabupaten (RKSP) dan rekap propinsi (RPSP ) yang diterima dengan penjumlahan per kecamatan PENINGKATAN KUALITAS DATA - Mulai tahun 2007 data diolah di propinsi masing-masing sehingga tingkat kesalahan data langsung dapat dikoordinasikan dengan dinas setempat untuk diperbaiki. -Ada perbaikan kualitas data dengan perbaikan metode pengumpulan data dari eye estimate menjadi pengukuran plot meskipun hanya beberapa komoditas strategis dan pada propinsi potensi. PERBANDINGAN DATA Data dibandingkan dengan tahun sebelumnya maupun dibandingkan dengan data yang dihasilkan oleh Departemen Pertanian khususnya Dirjen Hortikultura METODE REVISI DATA Metode revisi data adalah dengan melihat kelengkapan data. Data yang tidak datang diestimasi kemudian dijumlahkan dengan data yang datang INFORMASI TENTANG KUALITAS DATA - Data sayuran dan buah-buahan semusim, masih menggunakan eye estimate - Time lag publikasi t-1 - Perbaikan kualitas data dilakukan secara periodik yaitu dengan pengukuran ubinan
Evaluasi MELAKUKAN STUDI EVALUASI Ya REKOMENDASI UNTUK YANG AKAN DATANG Studi sebaiknya dilakukan kembali dengan menggunakan metode yang berbeda dari studi yang terdahulu. Implementasi studi pengukuran produktivitas perlu mendapat dukungan dari berbagi pihak seperti kebutuhan biaya, SDM dan kebijaksanaan
Diseminasi TAHUN DATA YANG DIDISEMINASIKAN
s.d. DATA YANG DIDISEMINASIKAN DIBEDAKAN MENURUT JENIS KELAMIN Ya LEVEL PENYAJIAN SAMPAI DENGAN TINGKAT Nasional DIBEDAKAN MENURUT DAERAH PERKOTAAN/PERDESAAN Ya DATA/VARIABEL YANG TIDAK BISA DIBERIKAN KEPADA PIHAK PENGGUNA DATA Data Kecamatan
Aksesibilitas Direktorat Diseminasi Statistik
[email protected], www.bps.go.id Persyaratan dan Penolakan PERSYARATAN Pengguna data harus menyebutkan nama kegiatan: Statistik Pertanian Hortikultura Laporan Tanaman Sayuran dan Buah-Buahan Semusim (SPH-SBS), 2008 PENOLAKAN Pengguna data mengakui bahwa BPS tidak bertanggung jawab atas penggunaan data atau interpretasi atau kesimpulan berdasarkan penggunaan data apabila tidak diketahui atau tidak dikonsultasikan dengan BPS.