Standar Sistem, Proses, dan Sumber Daya Manusia dalam Bidang Teknologi Informasi dan Telekomunikasi di Indonesia
Anggota BNSP Prof. Richardus Eko Indrajit email -
[email protected] website - http://eko-indrajit.com handphone - +62 (818) 925-826
Anggota BSNP Anggota KAN
Tantangan Globalisasi
GLOBALISASI MENCIPTAKAN BERBAGAI KOMUNITAS PEMANGKU KEPENTINGAN YANG MENGARAH PADA AKTIVITAS KOMUNIKASI, KOLABORASI, DAN KOMPETISI
Menilai Potensi Nusantara PERIKANAN
PERKEBUNAN
PERHUTANAN
PETERNAKAN
PERTANIAN
PARIWISATA
KERAJINAN
TEKSTIL
MANUFAKTUR
KREATIF
KEUANGAN
KESEHATAN
JASA-JASA
pendidikan perdagangan kuliner
kesenian
transportasi
jasaboga
pertambangan
perhotelan
dan ragam industri lainnya flora fauna
INDONESIA MERUPAKAN NEGARA KEPULAUAN TERBESAR DI DUNIA YANG MEMILIKI KEKAYAAN ALAM DAN HARTA TAK BENDA YANG TAK TERNILAI HARGANYA
Menilai Pentingnya Peranan SDM
SUMBER DAYA MANUSIA YANG KOMPETEN DI BIDANGNYA
SALAH SATU PILAR KUNCI KEBERHASILAN PELAKSANAAN PEMBANGUNAN (MP3EI) TERLETAK PADA TERSEDIANYA SDM YANG KOMPETEN DAN BERKUALITAS
IT Positioning Principle
Wise man: “IT TIDAK BERADA DI RUANG HAMPA” •It has to meet its contextual being •It has to follow the global trend •It has to adopt dynamic change
(C) Prof. Richardus Eko Indrajit, 2015
Jokowi-JK Forces
• • • • • • • • •
Everything should be transparent and accountable Everything should be well recorded and traceable Everything should be controlled and auditable Everything should be fast, affordable, and good quality Everything should be well managed and governed Everything should be people-focus and sovereign oriented Everything should be reachable and implementable Everything should be integrated and equally distributed Everything should be cost effective and efficient
The era of TANGIBLE VALUES ! = Indonesia Bisa, Indonesia Hebat. (C) Prof. Richardus Eko Indrajit, 2015
IT Positioning
The “Death” of Business-IT Alignment Golden Rules: •Every company shall embrace and adopt IT at the highest level •Should there is a fact (or a case) that IT is not well developed, implemented, and utilised – the liability is on the BOD hand
(C) Prof. Richardus Eko Indrajit, 2015
Stakeholder Needs INFORMATION TECHNOLOGY AS THE GLOBAL MODERN BUSINESS INFRASTRUCTURE
(C) Prof. Richardus Eko Indrajit, 2015
The Challenge
EVERYTHING IS ABOUT UNDERSTANDING THE DEMAND AND PREPARING THE SUPPLY
(C) Prof. Richardus Eko Indrajit, 2015
Outlook #1
EVERYTHING SHOULD BE RECORDED, DOCUMENTED, TRACEABLE, AND AUDITABLE
collect. organise. store. analyse. distribute.
recorded. archived. managed.
(C) Prof. Richardus Eko Indrajit, 2015
Outlook #2
EVERYTHING SHOULD BE WELL MANAGED AND GOVERNED (COMPLIANCE)
undang-undang. peraturan pemerintah. standards. good practices. (C) Prof. Richardus Eko Indrajit, 2015
Outlook #3
EVERYTHING SHOULD BE COST EFFECTIVE WITH THE HIGH PERFORMANCE
bye-bye capex. hello opex.
(C) Prof. Richardus Eko Indrajit, 2015
Outlook #4
EVERYTHING SHOULD BE PAPERLESS AND VIRTUALLY MANAGED
the end of paper-based documents. the end of paper money. the end of queue-oriented services. the end of physical workflow.
the end of bureaucracy. the end of master-slave relationship. the end of structure-based engagement. the end of personal excuse. (C) Prof. Richardus Eko Indrajit, 2015
Outlook #5
EVERYTHING SHOULD BE ACCESSED THROUGH ANYWHERE, ANYTIME, ANYHOW
mobility. rich features. flexibility. affordability.
social media. e-commerce. m-commerce.
(C) Prof. Richardus Eko Indrajit, 2015
Outlook #6
EVERYTHING SHOULD BE DYNAMICS, AGILE, AND FLEXIBLE TO CHANGE
enterprise architecture. change management. human dynamics. rapid development. modular components. agile frameworks. maturity model.
(C) Prof. Richardus Eko Indrajit, 2015
Outlook #7
EVERYTHING SHOULD BE SECURED, CONTROLLED, AND RISK-MANAGED
cryptology. biometrics. password management. firewalls. noc. surveillance.
people. process. technology.
disaster recovery. business continuity. managed services. quality data center. cert. csirt.
information architecture. data management. digital signature. public key infrastructure. log files.
(C) Prof. Richardus Eko Indrajit, 2015
Outlook #8
EVERYTHING SHOULD BE INTEGRATED IN A HOLISTIC AND SYSTEMIC MANNER Human Resource
Finance
Administration
Firm Infrastructure
Legal
Facilities
(C) Prof. Richardus Eko Indrajit, 2015
Outlook #9
EVERYTHING SHOULD BE TAKEN CARE BY THE BEST COMPETENCE PARTIES
full outsourcing. partial outsourcing. insourcing. right-sourcing. global sourcing.
(C) Prof. Richardus Eko Indrajit, 2015
Outlook #10
EVERYTHING SHOULD BE SHARED IN A COLLABORATIVE AND COOPERATIVE MODE
resources sharing. virtualisation. open platforms. interoperability mode. web services. join products. vertical integration.
(C) Prof. Richardus Eko Indrajit, 2015
Outlook #11
EVERYTHING SHOULD BE PRODUCED IN A CREATIVE AND INNOVATIVE WAY
dotcom. sme. focus. diversivication.
unique. nation-rich. world heritage.
(C) Prof. Richardus Eko Indrajit, 2015
Outlook #12
EVERYTHING SHOULD BE RUNNING IN A HIGH-PERFORMANCE INFRASTRUCTURE
broadband network. grid computing. world class infrastructure. global data center. high performance network.
environmental friendly. green computing. data sovereignty. standard compliance. local component. (C) Prof. Richardus Eko Indrajit, 2015
Common Standards
Mencermati Tantangan dan Peluang
KOMPETEN berarti “memiliki kualifikasi untuk melakukan proses pekerjaan tertentu”
PENGETAHUAN + KETERAMPILAN + SIKAP KERJA
KEBERADAAN SDM YANG KOMPETEN AKAN MAMPU MEMBERIKAN KEUNGGULAN KOMPETITIF BAGI BANGSA DI TENGAH LINGKUNGAN PERSAINGAN GLOBAL
Cara Mengasah Kompetensi
Pelatihan
Pendidikan
Belajar Mandiri
Pengalaman
TERDAPAT CUKUP BANYAK CARA BAGI SEORANG INDIVIDU DALAM MENGASAH DAN MENINGKATKAN KOMPETENSI DIRINYA DARI MASA KE MASA
Pengakuan Kepemilikan Kompetensi SERTIFIKAT KELULUSAN PENDIDIKAN FORMAL SEBAGAI PENGAKUAN KETUNTASAN STUDI BERDASARKAN STANDAR KOMPETENSI LULUSAN PADA BIDANG ILMU YANG DIPELAJARI DAN DITEKUNINYA
IJASAH
SERTIFIKAT KOMPETENSI KERJA NASIONAL DARI BNSP SEBAGAI PENGAKUAN KEPEMILIKAN KOMPETENSI SESUAI STANDAR INDUSTRI DAN DIAKUI SECARA NASIONAL MAUPUN INTERNASIONAL
SERTIFIKAT KOMPETENSI
SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL DAN SISTEM SERTIFIKASI NASIONAL MEMBERIKAN JALAN UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS KOMPETENSI SDM NUSANTARA
Model Integrasi Lembaga Kompetensi SATUAN PENDIDIKAN formal – non formal informal
IJASAH
Pengembangan Kompetensi Terpadu
LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI
SERTIFIKAT KOMPETENSI
PERLU ADANYA INFRASTRUKTUR INSTITUSI YANG MEMUNGKINKAN DIPADUKANNYA MODEL PENDIDIKAN BERTUJUAN KOMPETENSI SISWA DIDIK
Syarat Pendirian LSP = Lisensi BNSP
STANDAR
SKEMA
SARANA
SUMBER DAYA
STRUKTUR
SURVEILAN
ADA ENAM HAL YANG HARUS DIMILIKI INSTITUSI YANG TERTARIK UNTUK BEROPERASI SEBAGAI LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI YANG DILISENSI BNSP
Pentingnya Keberadaan Standar INDUSTRI
+
+ ASOSIASI PROFESI
ASOSIASI INSTITUSI mendefinisikan
Draf Rancangan
+ KEMENTRIAN TEKNIS
STANDAR KOMPETENSI KERJA NASIONAL INDONESIA
mengetahui – memberi masukan
INDUSTRI MELALUI ASOSIASI YANG DIMILIKINYA SECARA KOLEKTIF MENDEFINISIKAN DAN MENDESKRIPSIKAN KOMPETENSI KERJA SDM YANG DIBUTUHKAN SAAT INI
Konvensi untuk Menyepakati Standar menyaksikan
menyetujui
+ ASOSIASI PROFESI
+
+
ASOSIASI INSTITUSI KEMENTRIAN TEKNIS
STANDAR KOMPETENSI KERJA NASIONAL INDONESIA
+ AKADEMISI
+ KOMUNITAS
STAKEHOLDER
SELURUH PEMANGKU KEPENTINGAN BERKUMPUL BERSAMA DALAM SEBUAH KONVENSI NASIONAL UNTUK BERSEPAKAT MENETAPKAN STANDAR KOMPETENSI
Mensosialisasikan Standar Kompetensi MEDIA MASSA
menggunakan
PARA PEMANGKU KEPENTINGAN SECARA BERSAMA-SAMA MENSOSIALISASIKAN SKKNI SEBAGAI HASIL KONVENSI KE PUBLIK DAN SELURUH PIHAK TERKAIT
Mempesiapkan Mekanisme Sertifikasi INDUSTRI
+
Panduan BNSP
Komponen Infrastruktur dan Suprastruktur Sistem Sertifikasi
ASOSIASI INDUSTRI DAN BERBAGAI PIHAK YANG BERKEPENTINGAN MENGADAKAN RAPAT MEMPELAJARI DAN MEMPERSIAPKAN INFRASTRUKTUR SERTIFIKASI
Mendirikan Lembaga Sertifikasi Profesi INDUSTRI
membentuk
LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI
INDUSTRI SEGERA MENDIRIKAN CIKAL BAKAL LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI DIMANA KELAK AKAN DILISENSI OLEH BADAN NASIONAL SERTIFIKASI PROFESI
Mengembangkan Jejaring Tempat Uji Kompetensi
LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI
…..
TEMPAT UJI KOMPETENSI #1
TEMPAT UJI KOMPETENSI #2
TEMPAT UJI KOMPETENSI #3
TEMPAT UJI KOMPETENSI #N
LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI MENUNJUK ATAU MENETAPKAN JEJARING TEMPAT UJI KOMPETENSI YANG AKAN DIPERGUNAKAN DALAM PROSES SERTIFIKASI
Merekrut dan Mempersiapkan Asesor Kompetensi
LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI
merekrut
ASESOR KOMPETENSI
LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI MEREKRUT DAN MEMPERSIAPKAN SUMBER DAYA MANUSIA YANG MEMILIKI REKAM JEJAK SEBAGAI ASESOR KOMPETENSI
Mengajukan Lisensi ke BNSP INDUSTRI MANAJEMEN ASESOR KOMPETENSI
TEMPAT UJI KOMPETENSI
LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI mengajukan permohonan lisensi
LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI MENGAJUKAN PERMOHONAN UNTUK MENDAPATKAN LISENSI RESMI DARI BADAN NASIONAL SERTIFIKASI PROFESI
Menilai dan Mengkaji Kesiapan LSP MANAJEMEN ASESOR KOMPETENSI
TEMPAT UJI KOMPETENSI
menugaskan
menilai
LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI ASESOR LISENSI
BADAN NASIONAL SERTIFIKASI PROFESI MENUGASKAN ASESOR LISENSI UNTUK MENILAI KESIAPAN DAN KAPABILITAS CALON LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI
Memberikan Lisensi kepada LSP memberikan lisensi
LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI meliput
menyaksikan
INDUSTRI
MEDIA MASSA
BERDASARKAN PENILAIAN ASESOR, BADAN NASIONAL SERTIFIKASI PROFESI MEMBERIKAN LISENSI KEPADA LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI TERKAIT
Mengajukan Uji Kompetensi INDUSTRI ASESOR KOMPETENSI
TEMPAT UJI KOMPETENSI
mengajukan permohonan uji kompetensi
menjadwal dan mengalokasikan
LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI
SUMBER DAYA MANUSIA
SUMBER DAYA MANUSIA (PROFESIONAL) MENGAJUKAN PERMOHONAN UJI KOMPETENSI KEPADA LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI TERKAIT
Melaksanakan Uji Kompetensi
LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI
ASESOR KOMPETENSI
…..
TEMPAT UJI KOMPETENSI #1
TEMPAT UJI KOMPETENSI #2
TEMPAT UJI KOMPETENSI #3
TEMPAT UJI KOMPETENSI #N
SESUAI DENGAN JADWAL YANG DITENTUKAN, LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI MELAKUKAN SERANGKAIAN UJI KOMPETENSI DENGAN BERSANDAR PADA SKKNI
Menetapkan Hasil Uji Kompetensi melaporkan hasil uji kompetensi
LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI
ASESOR KOMPETENSI
menerbitkan
melaporkan
diserahkan kepada
SDM KOMPETEN
HASIL UJI ASESOR KOMPETENSI MENENTUKAN KOMPETEN TIDAKNYA SEORANG PESERTA UNTUK SELANJUTNYA DIBERIKAN TIDAKNYA SERTIFIKAT KOMPETENSI
Memelihara Kompetensi INDUSTRI memantau dan memutakhirkan MENERAPKAN KOMPETENSI DALAM PEKERJAAN DAN PENUGASAN SEHARI-HARI
STANDAR KOMPETENSI KERJA NASIONAL INDONESIA
referensi
SDM KOMPETEN
MENGIKUTI SEMINAR, KONFERENSI, PELATIHAN, ATAU LOKAKARYA
MELIBATKAN DIRI PADA ASOSIASI PROFESI/INDUSTRI
RE-SERTIFIKASI (UJI KOMPETENSI)
SECARA BERKALA SEORANG PROFESIONAL AKAN MELAKUKAN PROSES PEMELIHARAAN KOMPETENSI YANG DIMILIKINYA MELALUI BERAGAM MEKANISME
Mengendalikan Kualitas Proses
memantau, mengawasi, dan mengendalikan
memperpanjang (relisensi) atau menghentikan (suspensi) atau mencabut LISENSI
BADAN NASIONAL SERTIFIKASI PROFESI SECARA PERIODIK MELAKUKAN PEMANTAUAN DAN PENGENDALIAN UNTUK MENJAMIN MANAJEMEN KUALITAS
Mempromosikan Sertifikat Nasional
dan lain sebagainya
BADAN NASIONAL SERTIFIKASI PROFESI MEMPROMOSIKAN DAN MEMETAKAN SERTIFIKAT AGAR DIAKUI SECARA FORMAL OLEH DUNIA INTERNASIONAL
ICT Human Resource
HR-ICT
ICT Workers or ICT Professionals
ICT-Enabled Workers or ICT Users
PROFESSION-BASED INDIVIDUAL
COMPETENCIES-BASED INDIVIDUAL
Long Years Ago
System Analyst
ICT Workers
Programmers
ICT Workers
Operators
ICT-Enabled Workers
Example of ICT Careers Source: Internet and Information Technology Position Descriptions HandiGuide, 2006 Edition
Executives
Managers
Supervisors Assistant Managers Administrators Staffs - Coordinators Operators – Specialists Technicians - Clerks
10 professions
74 professions
33 professions
84 professions
ICT Worker: Executives
Chief
Information Officer
Knowledge Officer
Security Officer
Technology Officer
Administration
Consulting Services
Human Resources
Information Services
Strategy and Architecture
Technical Services
Vice President
Manager
Director
ICT Worker: Manager Electronic Commerce
Information Technology
IT Deployment
IT Infrastructure
IT Management and Control
IT Planning
Production Services and Data Center
Standards Compliance
Systems
Systems and Programming
Technical Services
Telecom. Services
Accounting for IT
Administration and Facilities
Application Development
Application Technology
Availability and Automated Operations
Change Control
Competitive Intelligence
Computer Operations
Contracts and Pricing
Controller
Customer Service
Customer Service Center
Customer Site Support
Data and Systems Engineering
Data Communications
Data Security
Data Warehouse
Database
Disaster Recovery
Disaster Recovery and Business Continuity
Enterprise Architecture
Facility and Equipment Support
Help Desk Support
Information Architecture
Manager
ICT Worker: Manager Internet and Intranet Activities
Internet Systems
Media Library Support
Metrics
Microcomputer Technology
Network and Computing Services
Network Services
Office Automation Applications
Operating Systems Production
Operations Support
Output Processing
Outsourcing
Personal Computing and Auto. Support
Planning and Integration Services
Point of Sale
Production Services
Production Support
Property Management
Quality Control
Re-engineering
Security and Workstations
Service Level Reporting
Site and Shift Operations
Site Management
Site Software and Device Services
Software Engineering
Store Systems
Systems Software
Systems and Programming
Technical Services
Telecom. Installation and Maintenance
Telephone and Wireless Services
Training and Documentation
Transaction Processing
User Support
Voice and Data Communications
Voice and Wireless Communications
Wireless Systems
Supervisor – Assistant Manager - Administrator
ICT Worker: Supervisor Capacity Planning Supervisor
Change Control Supervisor
Communications Administrator
Computer Operations Asst. Manager
Computer Operations Asst. Supervisor
Computer Operations Shift Manager
Computer Operations Shift Supervisor
Customer Service Coordinator Lead
Customer Service Supervisor
Data Communications Asst. Manager
Data Entry Supervisor
Database Administrator
Disaster Rcvry. & Special Projects Supervisor
Hardware Installation Supervisor
Information Center Manager
Microcomputer Support Supervisor
Network Services Supervisor
Procurement Administrator
Production Services Supervisor
Project Manager Applications
Project Manager Distributed Systems
Project Manager Implementation Deployment
Project Manager Network Technical Servcs.
Project Manager Systems
Supervisor POS
Supervisor POS Training
System Administrator
System Administrator Lead
System Administrator Linux
System Administrator Windows
Voice Communications Manager
Webmaster
Word Processing Supervisor
Staff – Coordinater – Operator etc.
ICT Worker: Staff 4th GL Specialist
4th GL Specialist Senior
Account Representative
Accountant
Accounting Analyst
Business Analyst
Business Services Analyst
Change Control Analyst
Competitive Intelligence Analyst
Computer Equip. and Network Analyst
Computer Operator Junior
Computer Operator
Computer Operator Lead
Customer Service Coordinator
Data Analyst
Data Center Facility Administrator
Data Entry Clerk
Data Security Administrator
Database Specialist
Disaster Recovery Coordinator
E-Commerce Specialist
Forms and Graphics Designer
Hardware Installation Coordinator
Help Desk Analyst
Internet Developer
Internet and Intranet Administrator
IT Planning Analyst
LAN Applications Support Analyst
Librarian
Maintenance Contract Administrator
Media Librarian
Metrics Measurement Analyst
Network Control Analyst Assistant
Network Control Analyst
Network Engineer
Network Security Analyst
Network Services Administrator
Network Specialist
Network Technician
Network Specialist Senior
Object Programmer
Object Programmer Senior
Staff – Coordinater – Operator etc.
ICT Worker: Staff On-Line Transaction Processing Analst.
Operations Analyst
Operations Analyst Senior
Operations Training Coordinator
Personal Computer Specialist
Planning Integrt. and Control Administrator
POS Coordinator
POS Hardware Coordinator
POS Senior Coordinator
Print Operator
Procurement Assistant
Procurement Coordinator
Production Control Analyst
Production Control Analyst Senior
Production Control Specialist
Programmer/ Analyst
Programmer Assistant
Programmer
Programmer Senior
Quality Measurement Analyst
Software Engineer
Systems Analyst
Systems Analyst Senior
Systems Programmer
Systems Programmer Senior
Systems Support Specialist
Systems Support Specialist Senior
Tape Librarian
Technical Services Specialist
Technical Specialist
Technical Specialist Senior
Telecom. Technician
Linux Programmer
Linux Programmer Senior
Voice Communications Coordinator
Voice Communications Specialist
Voice Wireless Communications Coordinator
Web Analyst
Web Site Designer
Wireless Coordinator
Word Processing Operator
Word Processing Lead Operator
Mengenai Standar Kompetensi Lulusan STANDAR KOMPETENSI LULUSAN
STANDAR ISI
STANDAR PENGELOLAAN
STANDAR PROSES STANDAR SARANA PRASARANA
STANDAR PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN
STANDAR PEMBIAYAAN
Paradigma Pembelajaran • Manusia dapat belajar melalui berbagai macam cara dan pendekatan (formal, non formal, informal) • Kompetensi dapat dikuasai melalui berbagai jalur aktivitas pembelajaran
Pendidikan
FORMAL
Pengembangan Profesi
Pengalaman Kerja (Karir) NON FORMAL INFORMAL
Otodidak
• Yang penting adalah bahwa sang individu “qualified” untuk melakukan pekerjaan tertentu
Kualifikasi 9 Kualifikasi 8 Kualifikasi 7 Kualifikasi 6 Kualifikasi 5 Kualifikasi 4 Kualifikasi 3 Kualifikasi 2 Kualifikasi 1
JALAN NON FORMAL
• Secara esensial, individu yang kompeten memiliki hak dan kewajiban yang sama (tanpa harus/perlu memperhatikan latar belakang sejarah pencapaian kompetensi tersebut)
JALAN FORMAL
Kompetensi dan Kualifikasi
Pencapaian Level Kualifikasi
Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia
KKNI dan Taksonomi Bloom
Konvergensi Kompetensi
Kompetensi
Multi-Entry dan Multi-Exit System
Peran KKNI di NKRI • Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia, yang selanjutnya disingkat KKNI, adalah kerangka penjenjangan kualifikasi kompetensi yang dapat menyandingkan, menyetarakan, dan mengintegrasikan antara bidang pendidikan dan bidang pelatihan kerja serta pengalaman kerja dalam rangka pemberian pengakuan kompetensi kerja sesuai dengan struktur pekerjaan di berbagai sektor. • Capaian pembelajaran adalah kemampuan yang diperoleh melalui internalisasi pengetahuan, sikap, ketrampilan, kompetensi, dan akumulasi pengalaman kerja.
Penerapan dan Implementasi KKNI • Penerapan KKNI pada setiap sektor atau bidang profesi ditetapkan oleh kementerian atau lembaga yang membidangi sektor atau bidang profesi yang bersangkutan sesuai dengan kewenangannya. • Penerapan KKNI pada setiap sektor atau bidang profesi mengacu pada deskripsi jenjang kualifikasi KKNI sebagaimana tercantum dalam Lampiran Peraturan Presiden.
• Ketentuan lebih lanjut mengenai penerapan KKNI diatur oleh Menteri yang membidangi ketenagakerjaan dan Menteri yang membidangi pendidikan baik secara bersama-sama atau sendiri-sendiri sesuai bidang tugasnya masing-masing.
Deskriptor pada KKNI
DESKRIPTOR MENGGAMBARKAN RINCIAN KUALIFIKASI YANG DIMILIKI
Deskriptor pada KKNI
DESKRIPTOR MENGGAMBARKAN RINCIAN KUALIFIKASI YANG DIMILIKI
Sistem Industri
Peta Kompetensi
Pemetaan KKNI
Ijasah dan Sertifikat Kompetensi SERTIFIKAT KOMPETENSI
PROGRAM PENDIDIKAN AKADEMIK (S1)
GENERIC SKILL (TRANSFERABLE SKILL)
IJASAH
KOMPETENSI UTAMA
STANDAR KOMPETENSI
ASOSIASI PROFESI A
KOMPETENSI PENDUKUNG
STANDAR KOMPETENSI
ASOSIASI PROFESI B
KOMPETENSI LAINNYA
STANDAR KOMPETENSI
ASOSIASI PROFESI C
Kerangka KBK berorientasi KKNI
KU-001
Mempergunakan berbagai konsep, teori, formula, dan perhitungan matematik dalam memecahkan beragam permasalahan komputasi
KU-002 KU-003 KU-004
Membuat algoritma untuk menyelesaikan permasalahan yang ditemui berdasarkan logika dan struktur berpikir yang tepat Mengidentifikasikan dan menguraikan cara kerja berbagai komponen teknologi komputasi (komputer) Memetakan proses bisnis yang terkait langsung maupun tidak langsung dengan aktivitas yang ada pada organisasi
KU-005 KU-006 KU-007 KU-008 KU-009 KU-010
Menguraikan dan menerapkan seluruh tahapan metodologi pengembangan sistem berbasis komputer Mengkaji dan menelaah secara kritis pengembangan ilmu informatika termutakhir Melakukan komunikasi secara efektif dengan berbagai pihak agar melahirkan keluaran (outcome) sesuai dengan yang diinginkan Menganalisa, mengkaji, dan mengkritisi berbagai studi kasus pengembangan dan penerapan teknologi informasi Menganalisa, mengkaji, dan mengkritisi berbagai studi kasus pengembangan dan penerapan teknologi informasi Memperlihatkan kemampuan untuk mengintegrasikan dan memadukan seluruh pengetahuan (body of knowledge) yang dikuasai
Arsitek TIK
Mahir
6.2
ACPM
Madya
CPPM62-3 Menguraikan metodologi manajemen proyek tunggal berskala besar CPPM62-2 Menggunakan software standar manajemen proyek tunggal (standalone system) CPPM62-1 Merencanakan program dan portofolio proyek berdasarkan good practices
Dasar
CPPM61-3 Menguraikan metodologi manajemen proyek tunggal berskala kecil-menengah CPPM61-2 Menggunakan komputer sebagai pendukung manajemen pengelolaan proyek CPPM61-1 Merencanakan program dan portofolio proyek berdasarkan standar
FCPM
KOMPETENSI (TARGET CAPAIAN PEMBELAJARAN)
KUALIFIKASI KKNI
6
SERTIFIKASI PROFESI
Auditor TIK
MCPM
6.1
SERTIFIKASI PROFESI
Level 6
6.3
6.3
MCAT
Mahir
6.2
ACAT
Madya
6.1
FCAT
Dasar
6
6.3
MCAR
Mahir
6.2
ACAR
Madya
6.1
FCAR
Dasar KODE UNIT CPAT62-2-1 CPAT62-2-2 CPAT62-2-3 CPAT62-2-4 CPAT62-2-5 KODE UNIT CPAT62-2-1 CPAT62-2-2 CPAT62-2-3 CPAT62-2-4 CPAT62-2-5 CPAT62-2-6 CPAT62-2-7
Manajemen Strategis Manajemen Proyek
Metodologi Riset
Implementasi E-Business
PELATIHAN STANDAR (SKKNI, Internasional, Khusus)
IPM
PRINCE-2
PMBOK
MATA KULIAH Perancangan Sisstem
Manajemen Strategis
Layanan TIK
Pengembangan Arsitektur Implementasi E-Commerce
CPAT63-3 Menilai tingkat adaptabilitas arsitektur sistem informasi yang dirancang CPAT63-2 Menerapkan bahasa standar penggambaran arsitektur sesuai standar internasional CPAT63-1 Memetakan proses bisnis, arsitektur data, portofolio apliksi, dan rancanan jaringan CPAT62-3 Menggunakan software/tool desain arsitektur sistem informasi CPAT62-2 Menggambarkan arsitektur bisnis, data, aplikasi, dan infrastruktur CPAT62-1 Menguraikan komponen detail arsitektur sistem informasi CPAT61-3 Mendesain arsitektur sistem informasi generik CPAT61-2 Menjelaskan hubungan keterkaitan antar komponen pembentuk sistem informasi CPAT61-1 Menguraikan komponen arsitektur sistem informasi di organisasi
KOMPETENSI (TARGET CAPAIAN PEMBELAJARAN)
KUALIFIKASI KKNI
PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI MATA KULIAH (KURIKULUM BERBASIS KOMPETENSI) Pengelolaan Proyek
STANDAR (SKKNI, Internasional, Khusus)
IPM
PRINCE-2
PMBOK
MATA KULIAH Penilaian Software
CPAR63-3 Menguraikan metodologi manajemen proyek audit kompleks berbasis portofolio CPAR63-2 Menggunakan software standar manajemen audit berbasis portofolio sistem CPAR63-1 Merencanakan program dan portofolio proyek audit terintegrasi CPAR62-3 Menguraikan metodologi manajemen audit berdasarkan standar CPAR62-2 Menggunakan software standar audit sistem informasi CPAR62-1 Merencanakan program audit sistem informasi terintegrasi CPAR61-3 Menguraikan metodologi generik audit aplikasi teknologi informasi CPAR61-2 Menggunakan komputer sebagai pendukung proses audit CPAR61-1 Merencanakan program audit aplikasi teknologi informasi
Manajemen Strategis Manajemen Proyek
Metodologi Riset
Pelaksanaan Audit
STANDAR (SKKNI, Internasional, Khusus)
IPM
PRINCE-2
PMBOK
KOMPETENSI UTAMA Memetakan proses bisnis Menggambarkan desain arsitektur data Memetakan portofolio aplikasi Merancang infrastruktur jaringan Menyusun kebijakan
REFERENSI SILABUS
KOMPETENSI PILIHAN Mendesain struktur organisasi divisi teknologi informasi Menggunakan bahasan standar penggambaran arsitektur Membuat value chain Mengembangkan business model canvas Merancang arsitektur berbasis komputasi awan Mendesain arsitektur ramah lingkungan Membuat prosedur operasi standar
REFERENSI SILABUS
James (2003) Lloyd (2001) Ronald (2003) Shawn (2011) Darryl (2001)
Bart (2009) Kennedy (2010) Buddy (2010) Denny (2009) Meggy (2009) Wattson (2010) Morgan (2001)
PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI TR63-3 Pengawasan dan Penilaian Manajemen Portofolio TR63-2 Penghitungan Efektifivitas dan Efisiensi Portofolio TR63-1 Perencanaan Portofolio Proyek Teknologi Informasi TR62-3 Penilaian Kinerja Proyek Teknologi Informasi TR62-2 Pengelolaan Sumber Daya Proyek Teknologi Informasi TR62-1 Pengelolaan Proyek Teknologi Informasi TR61-3 Pengawasan Proyek Teknologi Informasi TR61-2 Pengelolaan Proyek Teknologi Informasi TR61-1 Perencanaan Proyek Teknologi Informasi
PELATIHAN TR63-3 Penggunaan Software Desain Arsitektur Sistem Informasi TR63-2 Penerapan Standar Arsitektur Sistem Informasi TR63-1 Pemetaan Arsitektur Sistem Informasi TR62-3 Penggunaan Aplikasi Arsitektur Sistem Informasi TR62-2 Perancangan Arsitektur Sistem Informasi TR62-1 Pengenalan Komponen Arsitektur Sistem Informasi TR61-3 Pemetaan Arsitektur Sistem Informasi TR61-2 Pengelolaan Arsitektur Sistem Informasi TR61-1 Pengenalan Arsitektur Sistem Informasi
PELATIHAN TR63-3 Penilaian Proses Audit Sistem Informasi Terpadu TR63-2 Pelaksanaan dan Pengelolaan Sistem Audit Terpadu TR63-1 Perencaaan Sistem Audit Terpadu (Portofolio Sistem) TR62-3 Pelaksanaan Proses Audit Sistem Informasi TR62-2 Penjabaran Metodologi Audit Sistem Informasi TR62-1 Pengenalan Proses Audit Sistem Aplikasi TR61-3 Pelaksanaan Proses Audit Aplikasi TR61-2 Penjabaran Metodologi Audit Aplikasi TR61-1 Pengenalan Proses Audit Aplikasi
LSP dan TUK
ASOSISASI INDUSTRI
PROFESI
IPKIN
6
KOMPETENSI (TARGET CAPAIAN PEMBELAJARAN) CPPM63-3 Menguraikan metodologi manajemen proyek kompleks berbasis portofolio CPPM63-2 Menggunakan software standar manajemen proyek portofolio (multi resource, multi objectives) CPPM63-1 Merencanakan program dan portofolio proyek berdasarkan best practices
ASOSIASI
PROFESI
IPKIN, IASA
Project Manager TIK
GELAR PROFESI DAN JENJANG
ASOSIASI
PROFESI
IASII
KUALIFIKASI
SERTIFIKASI PROFESI
PMI Indonesia
KKNI
URAIAN CAPAIAN PEMBELAJARAN Mendefinisikan kebutuhan organisasi akan sistem informasi agar dapat dilakukan proses perencanaan, perancangan, dan penerapan Mengintegrasikan berbagai solusi teknologi informasi ke dalam ekosistem organisasi Mendesain arsitektur sistem informasi dan teknologi informsi korporat terintegrasi
Aspiluki, FTII
KOMPETENSI BIDANG STUDI KUSI-001 KUSI-002 KUSI-003
BIDANG STUDI SISTEM INFORMASI
FTII
RUMPUN ILMU INFORMATIKA DAN KOMPUTER
Catatan: Gambar ini bertujuan untuk memberikan ilustrasi holistik, terstruktur, dan sistemik dalam pengembangan KBK berbasis KKNI Isi dan konten yang ada hanyalah merupakan contoh untuk mempermudah pemahaman. Adapun isi dan konten harus dipertajam, divalidasi, diverifikasi, dan dikembangkan oleh para pemangku kepentingan.
URAIAN CAPAIAN PEMBELAJARAN
KOMPETENSI UTAMA
TIK
TELEMATIKA
INFORMATIKA
TIK
TELEMATIKA
INFORMATIKA
TIK
TELEMATIKA
INFORMATIKA
Thank You
Prof. Richardus Eko Indrajit email -
[email protected] website - http://eko-indrajit.com handphone - +62 (818) 925-826
2015 The Year of Compliance and Competitive Development