ANALISIS ISI BUKU TEKS “AYO MEMAHAMI BAHASA ARAB UNTUK KELAS IX MTS/SMP ISLAM” KARYA A. SYAEKHUDDIN DAN HASAN SAEFULLAH (PENDEKATAN KOMUNIKATIF)
SKRIPSI Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Strata Satu Ilmu Pendidikan Islam
Disusun Oleh: INDRA DZIKRI ANSHORI NIM: 09420099
JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA ARAB FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA 2016
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN Saya yang bertanclatangan di bar,vah
ini:
Nanra
Indra Dzikri Anshor-i
NIM
09120099
Jurusan
Pendidikan Bahasa Arab
Fakultas
ih: u Tarbiyah dan Keguruan
menyatakan dengan sesungguhnya bahrva skripsi saya
ini
adalah bt nar-benar
karya saya sendiri. Sepanjang pengetahuan saya tidak terdapat karya
atau
pendapat yang ditulis at; u diterbitkan orang lain kecuali sebagai acuan atau kutipan dengan mengikuti tata penulisan ilmiah yanglazim.
Yo-eyakarta, 16 Juni
Yang Menyatakan;
11
2
16
MOTTO
وَال َالت ْف وَال ت َالح ْف ِإ َّن َهّللا َال َال َال ن َال “Jangan takut dan jangan bersedih sesungguhnya Allah bersama kita”1
1
Hadits Nabi Muhammad SAW yang dikutip dalam materi buku teks“Ayo Memahami Bahasa Arab Untuk Kelas IX MTs/SMP Islam” Karya A. Syaekhuddin dan Hasan Saefullah, hlm.22
v
HALAMAN PERSEMBAHAN
Skripsi ini penulis persembahkan kepada Almamater Tercinta,
Jurusan Pendidikan Bahasa Arab Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta
vi
ABSTRAK
Indra Dzikri Ansori, Analisis Isi Materi Buku Teks Ayo Memahami Bahasa Arab Untuk MTs/SMP Islam Kelas IX Karya A. Syaekhuddin dan Hasan Saefullah. Skripsi. Yogyakarta; Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2016. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis isi materi buku teks dengan prinsip buku teks yang baik dan kesesuaiannya dengan pendekatan komunikatif. Kesesuaian materi buku ini dilihat dari pokok analisisnya yaitu kompetensi gramatika, kompetensi sosiolinguistik, kompetensi kewacanaan dan kompetensi strategis. Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan (library research) dengan cara pengambilan datanya dari bahan-bahan tertulis (khususnya berupa kajian teori). Pengumpulan data dilakukan dengan metode dokumentasi dari sumber data primer (sumber asli) dan sumber data sekunder (sumber bukan asli). Teknik analisis data yang dipakai adalah teknik analisis isi kualitatif yang meliputi ringkasan, eksplikasi, pentahapan dan interpretasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa isi materi buku teks Ayo Memahami Bahasa Arab Untuk MTs/SMP Islam kelas IX karya A. Syaekhudin dan Hasan Saefullah telah memenuhi kriteria buku teks yang baik dan sesuai dengan pendekatan komunikatif dalam pembelajaran bahasa Arab, materi yang disajikan sesuai dengan konteks sosial pesertadidik. Materi buku teks ini dilengkapi dengan empat kemahiran berbahasa (menyimak, berbicara, membaca dan menulis) dan disertai pembelajaran tata bahasa Arab. Dilihat dari empat komponen pendekatan komunikatif (komponen gramatika, komponen sosiolinguistik, komponen kewacanaan dan komponen strategis) buku ini sesuai dengan pendekatan komunikatif dalam pembelajaran bahasa.
vii
التجريد إندرا ذكرى أنصارى 09420099 .حتليل الكتاب املدرسي "حي على الفهم اللغة العربية لطالب الصف التاسع ملدرسة اإلبتدائية" الذى وضعه أمحد شيخ الدين وحسان سيف هللا (املدخل اإلتصايل) .البحث .جغجاكرتا :كلية الرتبية والتعلمية جبامعة سونان كاليجاكا اإلسالمية احلكومية جغجاكرتا2016 , أما أغرض هذا البحث لتحليل حمتوية املادة ىف الكتاب بدراسة اخلريية ومناسبتها باملدخال اإلتصايل .واملناسبة املادةىف الكتاب نظرها من هتليليها وهي األهلية النحوية واألهلية اإلجتماعي اللغوي واألهلية اخلطابية واألهلية اإلسرتاجية. هذا البحث هو يعرب البحث مكتب (مكتبة البحوس) عن طريق أخذ البيانات من املواد املكتوبة (خاصة يف شكل نظرية) .وأجري مجع البيانات بإستخدام وثائق من مصادير البيانات األساسية (املصادر األصلي) ومصادير ثانوية (وليس املصدر األصلي). وأما حتليل البيانات مستخدمة بتحلي ل املواد الذي فيه اإلختصار واإلضاح والرتاكيب والتفسري. ونتائج هذاالبحث يدل أن الكتاب "حي على الفهم اللغة العربية لطالب الصف التاسع ملدرسة اإلبتدائية" الذى وضعه أمحد شيخ الدين و حسان سيف هللا مناسبة عند املقياس اخلريية الكتاب التدرسي ومناسبة مع املدخل اإلتصايل ىف التعليم اللغة العربية واملادة احملتوية مناسبة بإجتماعي الطالب .املادة ىف هذا الكتاب اربع مهارات هي مهارة اإلستمعية ومهارة الكالمية ومهارات القرائة وحمارات الكتابة والرتاكيب اللغة العربية. املناسبة مع املدخال اإلتصلي نظرها بأربعة األهلية من املدخال اإلتصلي هي األهلية النحوية و األهلية اإلجتماعي اللغوي و األهلية اخلطابية و األهلية اإلسرتاجية.
viii
PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB LATIN Penulisan transliterasi Arab-Latin dalam penelitian ini menggunakan pedoman transliterasi dari keputusan bersama Menteri Agama RI dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI no. 158 tahun1987 dan no. 0543 b/u/1987. Secara garis besar uraiannya adalah sebagai berikut: 1. Konsonan Fonem konsonan bahasa Arab yang dalam sistem tulisan Arab dilambangkan dengan huruf, dalam transliterasi ini sebagian dilambangkan dengan huruf dan sebagian dilambangkan dengan tanda, dan sebagian lain lagi dilambangkan dengan huruf dan tanda sekaligus. Di bawah ini daftar huruf Arab dan Transliterasinya dengan huruf Latin. Huruf Arab
Nama
ا
Alif
ب ت ث ج ح خ د ذ ر ز س ش
Huruf Latin Tidak dilambangkan
Nama Tidak dilambangkan
Ba
B
Be
Ta
T
Te
ṡa
ṡ
es (dengan titik di atas)
Jim
J
Je
ḥa
ḥ
ha (dengan titik di bawah)
Kha
Kh
ka dan ha
Dal
D
De
Żal
Ż
zet (dengan titik di atas)
Ra
R
Er
Zai
Z
Zet
Sin
S
Es
Syin
Sy
es dan ye
ix
es (dengan titik di bawah) de (dengan titik di bawah) te (dengan titik di bawah) zet (dengan titik di bawah) koma terbalik di atas
ص
ṣad
ṣ
ض
ḍad
ḍ
ط
ṭa
ṭ
ظ
ẓa
ẓ
ع غ ف ق ن ل م ن و ﻫ ﺀ ي
‘ain
....‘...
Gain
G
Ge
Fa
F
Ef
Qaf
Q
Ki
Kaf
K
Ka
Lam
L
El
Mim
M
Em
Nun
N
En
Wau
W
We
Ha
H
Ha
Hamzah
..´..
Apostrof
Ya
Y
Ye
2. Vokal a) Vocal Tunggal Vocal
tunggalBahasa
Arab
yang
lambangnyaberupatandaatauharkat,
transliterasinyasebagaiberikut:
Tanda
Nama
Huruf Latin
Nama
ﹷ
fatḥah
A
A
ﹻ
Kasrah
I
I
x
ﹹ
ḍammah
U
U
Contoh :
َء َء َء َء َء َء ُءذ ِء َء
َء ْء ﻫَء ُء- Yażhabu ُء ِء َء- Su´ila
- Kataba - Fa’ala - żukira
b) VokalRangkap Vocal
rangkapBahasa
Arab
yang
lambangnyaberupagabunganantaraharkatdanhuruf, transliterasinyagabunganhuruf, yaitu: TandadanHuruf
يْء....َء ْءو....َء
Nama
GabunganHuruf
Nama
Fatḥahdanya
Ai
a dani
Fatḥahdanwau
Au
a dan u
Contoh :
َء ْء َء- kaifa
ﻫ ْءَءى َءل- haula
3. Maddah Maddahatau
vocal
panjang
yang
lambangnyaberupaharkatdanhuruf,
transliterasinyaberupahurufdantanda, yaitu:
HarkatdanHuruf
Nama fatḥahdanalifatauya
HurufdanTanda Ā
ي....ِء
Kasrahdanya
ῑ
و....ُء
ḍammahdanwau
Ū
ي..َء.. ا....َء
xi
Nama a dangaris di atas Idangaris di atas u dangaris di atas
Contoh :
لَء َءل-qāla ً َءر َءم-ramā
لِء ْء َء- qῑla َءمُء ْءى ُءل- yaqūlu
4. Ta Marbuṭah Transliterasiuntuk ta marbuṭahadadua a) Ta marbuṭahhidup Ta marbuṭah yang hidupataumendapatharkatfatḥah, kasrahdanḍammah, transliterasinyaadalah /t/. b) Ta marbuṭahmati Ta marbuṭah yang matiataumendapatharkatsukun, transliterasinyaadalah /h/. c) Kalaupadasuatu kata yang akhirkatanya ta marbuṭahdiikutioleh kata yang menggunakan kata sandang al, sertabacaankedua kata ituterpisahmaka ta marbuṭahituditransliterasikandengan ha (h). Contoh :
ضةُء االَء ْء طفَء لْء َءر ْءو َء-rauḍah al-aṭfāl -
اا َءل ِء ْء َءةُء اا ُءل َء َّوى َءر ْء طَء ْء َء ْءة
rauḍatulaṭfāl
- al-Madῑnah al-Munawwarah -
al-Madῑnatul- Munawwarah
-ṭalḥah
5. Syiddah (Tasydid) Dalam transliterasi ini tanda syiddah tersebut dilambangkan dengan huruf, yaitu huruf yang sama dengan huruf yang diberi tanda syaddah itu. Contoh :
َءربَّو َء االِء ّء ُء ِّع َء
َء َّو َءل اا َء ُّج
- rabbanā - al-birr - nu‘‘ima
6. Kata Sandang
xii
- nazzala - al-hajju
a) Kata sandang yang diikuti oleh huruf syamsiah Kata sandang yang diikuti oleh huruf syamsiah ditransliterasikan sesuai dengan bunyinya, yaitu huruf /l/ diganti dengan huruf yang sama dengan huruf yang langsung mengikuti kata sandang itu. b) Kata sandang yang diikuti oleh huruf qamariah Kata sandang yang diikuti oleh huruf qamariah ditransliterasikan sesuai dengan aturan yang digariskan di depan dan sesuai dengan bunyinya. Baik diikuti huruf syamsiah maupun huruf qamariah, kata sandang ditulis terpisah dari kata yang mengikuti dan dihubungkan dengan tanda sambung/hubung. Contoh :
اا َّو ُء ُء اا َّول ْءل ُء االَء ِء ْء ُء
اا َّول ِّع َء ُء- as-sayyidatu اامَء َء ُء- al-qalamu اا َءل َء ُءل -al-jalālu
- ar-rajulu - asy-syamsu - al-badῑ‘u
7. Hamzah Dinyatakan
di
depan
Daftar
Transliterasi
Arab-Latin
bahwa
hamzah
ditransliterasikan dengan apostrof. Namun, itu hanya terletak di tengah dan di akhir kata. Bila hamzah itu terletak di awal kata, ia tidak dilambangkan, karena dalam tulisan Arab berupa alif. Contoh : a) Hamzah di awal :
اُء ِءم ْء ُء ت
اَء َء َء
- umirtu
b) Hamzah di tengah :
َء ْء ُء ُء ْءونَء
-akala
َء ْء ُء ُء ْءىنَء- ta´kulūna
- ta´khużūna
c) Hamzah di akhir :
َء ْء ٌء
اا َء ْءى ُء
- syai´un
xiii
- an-nau´u
8. Penulisan Kata Pada dasarnya setiap kata, baik fi‘il, isim maupun huruf, ditulis terpisah. Bagi kata-kata tertentu yang penulisannya dengan huruf Arab yang sudah lazim dirangkaikan dengan kata lain karena ada huruf atau harakat yang dihilangkan maka dalam transliterasi ini penulisan kata tersebut bisa dilakukan dengan dua cara: bisa dipisah per kata dan bisa pula dirangkaikan. Contoh :
َّوازلِء ْءن َءواِء َّون هللاَء اَءهُء َءى َء ْء ُء اا ِء
- Wainnallāhalahuwakhairar-rāziqῑn
- Wainnallāhalahuwakhairur- rāziqῑn
َء َء ْءو ُء ْءىا اا َءل ْء َء َءو اا ِءل ْء َء انَء
- Faaufū al kailawa al-mῑzāna - Faauful-kailawal- mῑzāna
9. Huruf Kapital Penggunaan huruf kapital seperti apa yang berlaku dalam EYD, di antaranya huruf kapital digunakan untuk menuliskan huruf awal, nama diri dan permulaan kalimat. Bila nama diri itu didahului oleh kata sandang, maka yang ditulis dengan huruf kapital tetap huruf awal nama diri tersebut, bukan huruf awal kata sandangnya. Contoh :
َءو َءم ُءم َء َّول ٌء اِءالَّو َءر ْءُءى ٌءل ك اا ُءللِء ْء ِءن َءواَءمَء ْء َءرااُء بِء الُء ُء ِء
- WamāMuhammadunIllārasūl -
Walaqadraˈāhubil-ufuqil-
mubῑni
اا َء ْءل ُء َءربِّع اا َء ِءل ْءنَء
- Al-hamdulillāhirabbil-‘ālamῑna
Penggunaan huruf awal kapital untuk Allah hanya berlaku bila dalam tulisan Arabnya memang lengkap demikian dan kalau penulisan itu disatukan dengan kata lain sehingga ada huruf atau harakat yang dihilangkan, huruf kapital tidak dipergunakan.
xiv
Contoh :
َءصْء ٌء ِءمنَء هللاِء َءو َء ْء ٌءح لَء ِء ْء ً ِء ْءاالَء ْءم ُء َء ِءل ْء
- Naṣrumminallāhiwafatḥunqarῑb - Lillāhi al-amrujamῑ‘an - Lillāhil-amrujamῑ‘an
َءوهللاُء بِء ُءل ِّع َء ْء ٍء َء ِء ْء ٌء
- Wallāhubikullisyaiˈin‘alῑmun
xv
KATA PENGANTAR
بسم اهلل الرمحن الرحيم Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas semua limpahan Rahmat dan karunia-Nya, sehingga penullis dapat menyelesaikan skripsi ini. Sholawat serta salam semoga tercurah kepada Nabi Muhammad SAW, serta keluarga, para sahabat, tabi’it tabi’in, serta kepada ummatnya yang setia menyampaikan risalah nabi hingga akhir zaman. Alhamdulillah,
berkat
rahmat,
hidayah dan nikmatNya
penulis
dapat
menyelesaikan skripsi sebagai salah satu syarat guna menyelesaikan studi di Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta dalam menempuh program strata satu sarjana pendidikan islam. Skripsi tersebut berjudul “Analisis Isi Buku Teks “Ayo Memahami Bahasa Arab Untuk MTs/SMP Islam Kelas IX” Karya A. Syaekhuddin dan Hasan Saefullah”. Oleh karena itu, perkenankanlah penulis menyampaikan terimakasih dan Jazakumullah Khairan Katsiran kepada:
1. Bapak Dr. Ahmad Arifi, M.Ag, selaku Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah Dan Keguruan 2. Bapak Drs. Ahmad Rodli, M.Ag, Selaku Ketua Jurusan Pendidikan Bahasa Arab 3. Bapak Nurhadi, M.A, Selaku Sekertaris Jurusan Pendidikan Bahasa Arab 4. Bapak Dr. Ahmad Djanan Asyifudin, M.A, selaku Penasehat Akademik 5. Bapak Drs. Ahmad Rodli, M.Ag Selaku Dosen Pembimbing skripsi yang telah tulus dan sabar membimbing, mengarahkan dan memotivasi dalam penyusunan dan penyelesaian penulisan skripsi ini. xvii
6. Segenap Dosen, Karyawan Jurusan Pendidikan Bahasa Arab serta UPT Perpustakaan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta 7. Kedua orang tuaku, Mamah Imas Nurhayati dan Bapak Cece Jakaria yang senantiasa mendoakan dan mendukung secara penuh baik lahir maupun bathin. 8. Keluargaku, Babah, Emak, bi Lilis, mang Ayep, bi Ziah mang Ihin, serta adek-adeku Anggi, Nuri, Ijang, Farhan, Azmi, Alby. Serta keluarga besar Pondok Pesanten Miftahul Falah dan segenap ustad dan pengajar yang tidak bisa disebutkan satu persatunya yang turut mendoakanku dalam hening malam. 9. Sahabat-sahabat semester empat belas, Iconk, Ambon, Arul, Arif, rela senasib sepenanggungan saat di penghujung masa studi ini. 10. Sahabat-sahabat gerakan yang masih keluyuran tak tentu arah mengadu nasibentah dimanapun berada, Ulhaq, Ojan, Ucok, Ririn dan banyak lagi yang tak bisa disebutkan. 11. Sahabat-sahabat Alumni Pondok At-Tarbiyah di Yogyakarta serta KPMS (Keluarga Pelajar Mahasiswa Sumedang), Ivan, Faisal, Uji, Isep, Icha terimakasih saya telah diberikan kesempatan berjuang bersama kalian di perantauan. 12. Sahabat-sahabat KMS (Kajian Malam Sabtu) Papringan, Bung Rahman, Mas Anif, Isol, Nugi, Bain, Suhaimi, Su Er yang telah menemaniku berdiskusi ria masalah realita.
xviii
13. Burjo Kang Otong, Mang Ucu, Mang Aep .dkk yang telah meringankan beban hidupku selama di perantauan. 14. Segenap pihak yang turut membantu dan mendukung penyelesaian skripsi ini yang penulis tidak bisa sebutkan satu persatu. Akhir kata, penulis berharap Skripsi ini dapat bermanfaat dalam bidang keilmuan khususnya kepada para khalayak pembaca. Amien
Yogyakarta, 16 Juni 2016
Indra Dzikri Anshori 0942009
xix
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL ................................................................................... i HALAMAN SURAT PERNYATAAN KEASLIAN .................................. ii HALAMAN PERSETUJUAN SKRIPSI .................................................... iii HALAMAN PENGESAHAN ..................................................................... iv HALAMAN MOTTO ................................................................................. v HALAMAN PERSEMBAHAN .................................................................. vi HALAMAN ABSTRAK ............................................................................. vii التجريد............................................................................................................ viii PEDOMAN TRANSLITERASI ................................................................. ix KATA PENGANTAR ................................................................................. xvii DAFTAR ISI ............................................................................................... xix DAFTAR TABEL ....................................................................................... xxi DAFTAR GAMBAR ................................................................................... xxi DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................... xxi BAB I
PENDAHULUAN A. Latar Belakang ............................................................................... B. Rumusan Masalah ...................................................................
C. D. E. F. G.
Tujuan Penelitian Dan Kegunaan ............................................ KajianPustaka ......................................................................... LandasanTeori......................................................................... MetodePenelitian .................................................................... SistematikaPembahasan ..........................................................
BABII
1
5 6 6 8 18 20
GAMBARAN UMUM BUKU TEKS AYO MEMAHAMI BAHASA ARAB UNTUK MTS/SMP ISLAM KELAS IX KARYA A. SYAEKHUDDIN DAN HASAN SAEFULLAH A. Profil Buku Pelajaran .............................................................. 22 B. Latar Belakang Penulisan Buku ............................................... 24 C. Evaluasi .................................................................................. 36 D. Metode Analisis Isi ................................................................. 37 BAB III ANALISIS ISI BUKU TEKS “AYO MEMAHAMI BAHASA ARAB UNTUK MTS/SMP ISLAM KELAS IX” KARYA A. SYAEKHUDDIN DAN HASAN SAEFULLAH A. Analisis Isi Materi Al-Dars Al Awwa>l: Al-Muna>saba>t Al-Diniyyah: ‘I>d Al-Fit{ri .............................................................................. 40 B. Al-Dars Al-S|a>ni: Al-Muna>saba>t Al-Diniyyah : Hijra>tu Al-Rasu>l S}AW ....................................................................................... 46
xix
C. Analisis Isi Materi Al-Dars Al-S|a>lis|\: Al-Muna>saba>t Al-
Diniyyah : Z|ikra Maulidi> Al-Rasu>l S}AW ................................ D. Analisis Isi MateriAl-Dars Al-Ra>bi’: Al-Siyahah Wa Khalaqu Al-‘A
mis: Jama>lu Al-Mana>z}iri Al-T{abi’iyyah ......................................................................... F. Analisis Isi Materi Al-Dars Al-Sa>dis: Al-Hifa>z}u ‘Ala Al-Bi
53 57
G. Kesesuaian Isi Buku Teks Dengan Pendekatan Komunikatif ... H. Evaluasi ..................................................................................
61 65 78 71
BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan .............................................................................
74
B. Saran ...............................................................................................
77
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................. LAMPIRAN-LAMPIRAN CURRICULUM VITAE
78
xx
DAFTAR TABEL Tabel 1.1 Daftar isi buku teks Ayo Memahami Bahasa Arab Untuk MTs/SMP Islam kelas IX jilid 3 ..........................................................................................27 Tabel 1.2 KontenMateriBukuKelas IX ............................................................... 28 Tabel 1.3 Isi Materi Buku .................................................................................. 33 DAFTAR GAMBAR Gambar1.1Al-Dars Al Awwa>l: Al-Muna>saba>t Al-Diniyyah : ‘I>d Al-Fit{ri .......... 41 Gambar 1.2Al-Dars Al Awwa>l: Al-Muna>saba>t Al-Diniyyah : ‘I>d Al-Fit{ri ......... 41 Gambar2.1Al-Dars Al-S|a>ni: Al-Muna>saba>t Al-Diniyyah : Hijra>tu Al-Rasu>l S}AW ................... ...................................................................................................... 47 Gambar3.1Al-Dars Al-S|a>lis|\: Al-Muna>saba>t Al-Diniyyah :Z|ikra Maulidi> Al-Rasu>l S}AW........... ...................................................................................................... 54 Gambar4.1Al-Dars Al-Ra>bi’: Al-Siyahah Wa Khalaqu Al-‘Amis: Jama>lu Al-Mana>z}iri Al-T{abi’iyyah .................. 63 Gambar 5.2Al-Dars Al-Kha>mis: Jama>lu Al-Mana>z}iri Al-T{abi’iyyah ................. 63 Gambar 6.1Al-Dars Al-Sa>dis: Al-Hifa>z}u ‘Ala Al-Bi
xxi
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah Bahasa adalah satu sistem struktur yang dikuasai oleh kaidah dan tersusun secara hierarkis. Teori bahasa secara umum menggambarkan bahasa tidak hanya memuat alat komunikasi didalamnya bahkan pendidikan, ekonomi dan kebudayaan 1 . Bahasa Arab merupakan bahasa yang keberadaannya terdekat sekaligus terjauh. Begitu dekat karena selalu hadir dalam lingkungan keseharian kita, dan begitu jauh karena terkadang sulit dipelajari. Namun demikian, bahasa Arab adalah satu-satunya bahasa yang mengilhami kita dalam belajar Al-Qura>n dan Al-Ha>dits 2. Dalam perkembangannya, bahasa Arab telah dijadikan sebagai bahasa resmi internasional, sehingga pembelajaran bahasa Arab perlu mendapatkan penekanan perhatian yang seksama. Dalam pembelajaran bahasa Arab, keterampilan berbahasa memiliki kedudukan dalam pengajarannya. Bahasa Arab sendiri memiliki empat kemahiran berbahasa yaitu mah}a>rat al-istima’,
mah}a>rat al-qira>’at, mah}a>rat al-kala>m dan mah}a>rat al-kita>bat, seperti halnya dalam pembelajaran bahasa yang lain. Tata bahasa ( Qawa>’id) dalam pembelajaran bahasa arab tidak kalah pentingnya guna memahami bahasa struktur bahasa dalam segi sintaksis (Nahw), morfologi (S{arf) dan gaya bahasa
1
Dr.Jos Daniel Parera,, Linguistik Edukasional, (Jakarta:Erlangga, 1997) hlm.26 Zaenuddin Radliyah, dkk. Metodologi dan Strategi Pembelajaran Bahasa Arab, (Yogyakarta:Pustaka Rihab Group, 2005)hlm.1 2
1
2
(Bala>ga} h) guna menyempurnakan pemahaman makna atas bahasa Arab itu sendiri. Bahasa Arab bagi bangsa Indonesia yang mayoritas beragama islam masih tetap dianggap sebagai bahasa kedua. Dalam proses belajar mengajar banyak persoalan yang timbul bagi orang Indonesia sendiri. Akan tetapi, dengan menggunakan pendekatan yang tepat, metode yang menarik, pengajar yang mumpuni, lingkungan belajar yang mendukung juga strategi yang tepat sasaran maka proses belajar mengajar ini dapat terhindar dari persoalan pembelajarannya, tidak kalah penting pula materi ajar bahasa Arab yang barang tentu memenuhi kriteria sebagai sarana pendukung pembelajaran, buku teks adalah salah satunya. Buku
merupakan
sumber
belajar
yang
praktis
mengingat
penggunaannya yang fleksible, pemeliharaan yang murah serta ketersediannya yang mudah. Ada beberapa jenis buku yang dipersiapkan dalam pengajaran, salah satunya adalah buku teks. Buku teks merupakan buku yang telah ditetapkan sebagai pegangan dalam pembelajaran. Buku teks sebagai sumber belajar menjadi pegangan maka penyusunannya disesuaikan dengan tujuan pengajarannya. Oleh karena itu Buku teks yang baik hendaklah sesuai dengan tingkat maupun potensi siswa-siswi yang akan mempelajarinya. Untuk mewujudkan hal tersebut ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, yaitu: 1. Isi buku teks harus didasarkan pada analisa linguistik bahasa siswa, ini didahulukan oleh penyusun dengan mengadakan studi terlebih dahulu
3
tentang beberapa aspek bahasa siswa, sehingga nanti akan sesuai dengan siswa yang mempelajarinya. 2. Perlu adanya aspek non linguistik atau sosiokultural, ini dimaksudkan agar pendekatan, metode, maupun teknik penyajian serta materi-materi itu itu relevan dengan kondisi siswa, sehingga buku tersebut cocok dan bermanfaat. 3. Perlu adanya analisis edukatif, yaitu penyesuaian buku teks tersebut dengan siswa dan guru, agar dengan siswa hendaknya buku tersebut didasarkan pada pertimbangan usia, kemampuan didalam belajar bahasa, tingakatan pengetahuan bahasa maupun kecenderungan siswa dalam mempelajari bahasa. 3 Dengan kata lain, buku teks ini tidak yang diperuntukan bagi siswa arab tidak mungkin disamakan dengan buku teks yang diperuntukan bagi pelajar asing, lantaran perbedaan tujuan yang ingin dicapai, sarana yang dimiliki, pengetahuan bahasa ibu yang berbeda dalam hal tata bunyi (fonetik), tata kalimat (sintaksis), kosakata, maupun sistem penulisannya 4. Buku teks sangat erat hubungannya dengan proses pembelajaran. Oleh karena itu, setiap pengajar hendaknya membekali dirinya dengan pengetahuan telaah isi buku teks. Kehadiran buku teks di lembaga pendidikan memang kondisinya sangat kompleks sudah pasti mempunyai nilai tertentu. Nilai buku teks tergantung pada bobotnya, juga pada misi dan fungsinya.
3
Syamsudin Asyrofi, Metodologi Pengajaran Bahasa Arab (Analisis TextBook Bahasa Arab), (Yogyakarta: Sumbangsih, 1998), hlm. 20-21 4 Ibid.,hlm. 13
4
Penulis ingin meneliti tentang isi buku teks “Ayo Memahami Bahasa Arab Untuk SMP/MTs Islam Kelas IX” terbitan Erlangga tahun 2008 menggunakan kurikulum KTSP. Pemilihan tersebut berdasarkan pada observasi penulis di MTs Riyadul Falaah Sumedang, para pengajar disana masih memakai buku ini padahal kurikulum yang menjadi acuan isi dari buku ini masih menggunakan kurikulum berbasis KTSP tahun 2008. Dengan alasan isi konten di dalam buku “Ayo memahami Bahasa Arab untuk kelas IX MTs/SMP Islam” Jilid 3 mudah dipahami oleh peserta didik. Dalam KTSP sendiri ada unsur SI (Standar Isi) yaitu lingkup materi minimal dan standar kompetensi minimal untuk mecapai kompetensi lulusan minimal pada jenjang dan jenis pendidikan tertentu yang berlaku secara nasional. Begitu juga SKL (Standar Kompetensi Lulusan) yang berlaku secara nasional, artinya menjadi acuan untuk dasar bagi penentuan kelulusan diseluruh sekolah di Indonesia. Namun dalam pencapaiannya disesuaikan dengan situasi dan kondisi sekolah setempat. Selain itu sekolah memiliki kewenangan mengembangkan mata pelajaran muatan lokal, yang sesuai dengan tuntutan dan kebutuhan masyarakat sekitar sekolah5. Dengan demikian, buku mata pelajaran bahasa Arab yang masih berkurikulum KTSP masih bersifat lokal tergantung wilayahnya masing-masing, walaupun ada standar isi (SI), tapi pengembangan materinya disesuaikan dengan wilayah masing-masing. Kemudian, buku ini disusun menggunakan pendekatan komunikatif seperti penggunaan teknik tanya jawab, peragaan, drill, dramatisasi, al-’ab al-
5
Wiji Hidayati, Pengembangan Kurikulum, (Yogyakarta:Pedagogia, 2012), hlm. 146
5
ara>biyyah dan lain-lain yang disesuaikan dengan kondisi para pelajar serta sarana yang tersedia di sekolah masing-masing6. Maka isi materinya pun harus selaras dengan pendekatan pembelajaran bahasanya dalam hal ini pendekatan komunikatif. Dengan memperhatikan penjelasan diatas, fokus penelitian penulis lebih menitikberatkan kajiannya terhadap kesesuaian isi materi berdasarkan konsep buku teks yang baik juga kesesuaiannya dengan pendekatan komunikatif dalam pembelajaran bahasa Arab. Oleh karena itu, penulis akan meneliti tentang Analisis Isi Buku Teks “Ayo Memahami Bahasa Arab Untuk SMP/MTs Islam Kelas IX” Karya A. Syaekhudin dan Hasan Saefullah (Pendekatan Komunikatif).
B. Rumusan Masalah Setelah paparan latar belakang masalah diatas, dapat diuraikan dua rumusan masalah sebagai berikut: 1.
Apakah buku teks “Ayo Memahami Bahasa Arab Untuk SMP/MTs Islam Kelas IX” Karya A. Syaekhuddin dan Hasan Saefullah telah memenuhi kriteria yang baik dari segi isi materi ?
2.
Bagaimana kesuaian buku teks “Ayo Memahami Bahasa Arab Untuk SMP/MTs Islam Kelas IX” Karya A. Syaekhuddin dan Hasan Saefullah dengan pendekatan komunikatif ?
6
A.Syaekhuddin&Hasan Saefullah, Ayo Memahami Bahasa Arab Untuk SMP/MTs Islam Kelas IX, (Jakarta:Erlangga, 2008) hlm,vi
6
C. Tujuan Dan Kegunaan Penelitian 1. Tujuan Penelitian a. Untuk mengetahui buku teks “Ayo Memahami Bahasa Arab Untuk SMP/MTs Islam Kelas IX” Karya A. Syaekhuddin dan Hasan Saefullah telah memenuhi kriteria yang baik dari segi isi materi. b. Untuk mengetahui kesuaian buku teks “Ayo Memahami Bahasa Arab Untuk SMP/MTs Islam Kelas IX” Karya A. Syaekhuddin dan Hasan Saefullah dengan pendekatan komunikatif. 2. Kegunaan Penelitian a. Secara teoritik memberikan masukan terhadap penerbit ataupun penulis buku “Ayo Memahami Bahasa Arab Untuk SMP/MTs Islam Kelas IX” Karya A. Syaekhuddin dan Hasan Saefullah telah memenuhi kriteria yang baik dari segi isi materi dan kesesuaiannya dengan pendekatan komunikatif b. Secara praktis bagi para praktisi pendidikan atau para pendidik khususnya guru bahasa Arab. c. Secara umum agar penelitian ini dapat dijadikan lanjutan atau kajian lebih lanjut dan sebagai sumbangan pemikiran dalam mempelajari tata bahasa yang baik.
D. Kajian Pustaka Dari penelusuran penulis ada beberapa skripasi yang relevan dengan kajian analisis konten, yaitu diantaranya skripsi yang ditulis
7
Wildan Bakhtiar yang menulis skripsi tentang “Analisis Buku Teks Tentang Belajar Bahasa Arab Untuk Madrasah Ibtidaiyah Kelas V Karya Ahmad Syaekhudin Dkk (Prespektif Psikologi Perkembangan Kognitif Anak)”
yang
membahas
relevansi
buku
teks
tersebut
dengan
perkembangan kognitif anak. Yasin Ali Ibrahim menulis skripsi yang berjudul “Analisis Buku Teks Ayo Fasih Berbahasa Arab Madrasah Aliyah Kelas XII Karya Hasan Saefullah (Studi Isi Materi, Penyajian, Kebahasaan, dan Kegrafikan)”. Penelitian ini menelaah buku teks bahasa Arab dari segi isi materi, penyajian buku, bahasa buku, dan kegrafikan. Dhika Tesyana Maharani menulis tentang tesis yang berjudul “Analisis Filososfis Atas Buku Pelajaran Bahasa Arab Kelas VII Madrasah Tsanawiyah Karya A. Syaekhuddin dan Hasan Saefullah (Kajian Berdasarkan Teori Pendidikan Progresivisme), membahas tentang analisis filosofis buku tersebut menurut kajian teori pendidikan progresivisme. Sejauh ini peneliti belum menemukan adanya penelitian tentang analisis buku teks “Ayo Memahami Bahasa Arab Untuk SMP/MTs Islam Kelas IX” Karya A. Syaekhuddin dan Hasan Saefullah dilihat dari segi isi materi dan kesesuaiannya dengan pendekatan komunikatif.
8
E. Landasan Teori 1. Analisis Isi (Content Analysis) Analisis isi merupakan metode analisis teks yang paling lama mapan diantara sederet metode empiris sosial. Bagaimanapun untuk saat ini lebih agak sulit mempraktikan analisis isi berdsarkan sebuah pemahaman homogen tentang metodenya, ditilik dari karya dan beragamnya literatur mengenai analisis isi. Pada dasarnya, istilah analisis isi hanya mengacu pada metode-metode yang memusatkan perhatian pada aspek-aspek isi teks yang bisa diperhitungkan dengan jelas dan langsung dan sebagai perumusan bagi frekuensi relatif dan absolut kata per teks atau unit permukaan. Konsep tersebut diperluas secara berlanjut yang beroprasi dengan berbagai kategori (sintaktik, setidaknya
mencoba
mengkalkulasi
semantik,
pragmatik)
survei-survei
tersebut
tetapi dengan
frekuensi klasifikasi7 . Pada perkembangan teori analisis isi ini, memang digunakan sebagai analisis di bidang sosial dan komunikasi massa. Dengan dasar teoritis Lawsell (dalam Abdul Syukur Ibrahim 2009) “yang mengatakan apa kepada siapa dan dengan efek yang bagaimana (who says what to whom and with what effect)” yang pada intinya ingin mengetahui secara empirik tentang hubungan komunikasi massa dalam ranah sosial juga efek yang ditimbulkannya.
7
Abdul Syukur Ibrahim, Metode Analisis Teks dan Wacana (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2009) hlm. 93
9
Dalam analisi isi, dilihat dari segi konten yang dikaji dibedakan kepada analisis isi yang bersifat linguistik dan non-linguistik. Penulis disini mengambil teori analisis isi yang membahas konten yang bersifat linguistik karena penelitian penulis sendiri tentang isi buku teks bahasa Arab. Analisis isi klasik, dengan demikian, terbatas pada tataran leksikon saja (atau dengan kata lain pada satu dimensi semantik saja); analisis teks teori pembedaan mencari kontra-konsep. Dengan demikian, analisis teks linguistik berfokus pada tataran semantik. Sintaksis hanya digunakan sebagai penyeleksian unit-unit analisis saja. Sebuah analisis teks linguistik mencakup tataran sintaktik, semantik dan pragmatik8. Merten dalam Abdul Syukur Ibrahim menjelaskan tipologi prosedur analisis isi dengan menggunakan kriteria analitis dan sarana analisi mencoba mengusulkan sebuah tipologi prosedur analisis isi. Dalam tipologi ini, komunikator, resipien dan orientasi situasional masuk kedalam tujuan analitis, sedangkan tataran semiotik (secara membingungkan) masuk kedalam metode analisis. a. Pada tingkat sintaktis, kami menemukan analisis dari unit linguistik, seperti huruf, suku kata atau kalimat dan strukturnya, selama mereka benar-benar bersifat formal. b. pada tingkat sintaktik-semantik, dilacak pengaruh struktur sintaktis pada pembentukan makna.
8
Ibid., hlm.40
10
c. Pada tingkat semantik, makna kata, kalimat dan sebgainya akan diteliti d. Pada tingkat sintaktik-pragmatik, ada usaha untuk membenarkan hubungan antara sintaksis dan efek tekstualnya. e. Analisis semantik-pragmatik berusaha menghubungkan efek ini dengan kalimat atau kata yang membawa makna tertentu. f. Terakhir, analisis pragmatik murni mencari struktur pragmatik murni yang mengatur penerimaan teks (sebagai contoh, struktur retorikanya) 9 Analisis isi kulitatif merupakan metode analisis isi yang penulis terapkan dalam penelitian ini. Mayring dalam Abdul Syukur Ibrahim (2009) menjelaskan analisis isi yang lebih mutakhir telah meraih popularitasnya kendati kemandiriannya, bila dibandingkan dengan model klasik, telah dipertanyakan. Mayring telah mengembangkan model berangkai dan, selama tujuan penelitian masih menjadi perhatian, mengusulkan prosedur analisis yang berbeda yang bisa dilaksanakan secara mandiri maupun di kombinasikan, tergantung pertanyaan penelitian tertentu : a. Ringkasan mencoba mengurangi materi sedemikian rupa sehingga bisa mengabadikan isi pokoknya sedemikian rupa dan dengan melakukan abstraksi mencoba menciptakan suatu korpus yang bisa dikelola yang masih bisa mencerminkan materi aslinya.
9
Ibid., hlm 103-104
11
b. Eksplikasi melibatkan kegiatan penjelasan, pengklarifikasian, dan penganotasian materinya. Sebagai langkah pertama, ditetapkan dulu definisi leksikon gramatikalnya, kemudian, kedua, ditentukan materi yang akan dijelaskan, dan diikuti dengan, ketiga, analisis konteks sempit dan, keempat, analisis konteks luas. c. Penataan struktur kurang lebih berkaitan dengan prosedur-prosedur yang digunakan dalam analisis konteks oleh Mayring juga dipandang sebagai teknik analisis isi yang paling penting, karena tujuannya adalah “menyaring struktur tertentu dan mteri yang dikaji”10 . 2. Buku teks (Text book) Buku teks atau buku pelajaran secara sederhana berarti sebuah buku yang berisi materi-materi pelajaran yang disusun sedemikian rupa sehingga para siswa mudah untuk memahami materi-materi pelajaran dalam proses belajar mengajar mereka di bawah bimbingan guru11. Buku teks merupakan salah satu jenis dari bahan ajar. Bahan ajar sendiri memiliki tiga komponen inti yaitu komponen utama, komponen pelengkap dan komponen evaluasi belajar. Komponen utama berisi informasi atau topik yang ingin disampaikan kepada siswa, atau yang harus dikuasai oleh siswa biasanya berbentuk bahan cetak. Komponen pelengkap dapat berupa informasi atau topik tambahan yang terintegrasi dengan bahan ajar utama, atau pengayaan wawasan siswa, biasanya berupa pendukung cetak (materi 10
Ibid., hlm 107 Syamsudin Asyrofi, Metodologi Pembelajaran Bahasa Arab, Analaisisi Textbook Pelajaran Bahasa Arab, (Yogyakrta Sumbangsih, 1988) hlm. 9. 11
12
pengayaan, bacaan, jadwal, silabus) ataupun bahan pendukung non-cetak (kaset CD, DVD), panduan siswa, panduan guru dan lain-lain. Sedangkan komponen evaluasi adalah seperangkat soal atau butir tes formatif siswa selama proses pembelajaran bahasa Arab dan tes sumatif siswa di akhir semester. H.G Tarigan menjelaskan buku teks adalah sebagai berikut: a. Buku teks merupakan buku pelajaran yang ditujukan pada siswa pada jenjang pendidikan tertentu. b. Buku teks selalu berkaitan dengan bidang studi tertentu. c. Buku teks merupakan buku yang standar. Yaitu buku menjadi acuan, berkualitas dan biasanya ada tanda pengesahan dari badan yang berwenang. d. Buku teks biasanya ditulis oleh pakar dibidangnya masing-masing. e. Buku teks ditulis untuk tujuan instruksional tertentu. f. Buku teks dilengkapi dengan saran pengajaran. g. Buku teks selalu ditulis untuk menunjang suatu program pengajaran. 12 Prosedur analisis textbook diarahkan pada pemenuhan sebuah buku pelajaran bahasa pada kriteria pendidikan, sehingga kerja analisis digunakan untuk memutuskan apakah sebuah buku sudah memenuhi aspek pedagogis atau belum. Terkait dengan penilaian buku teks, BNSP (Badan Standar Nasional Pendidikan) telah mengembangkan penilaian buku teks. 12
Henry Guntur Tarigan dan Django Tarigan, Telaah Buku Teks Bahasa Indonesia, cet 11, (Bandung: angkasa, 1986), hlm. 11-12.
13
Instrumen tersebut digunakan untuk menentukan kelayakan sebuah buku teks untuk digunakan sebagai standar. Menurut BSNP buku teks berkualitas harus memenuhi empat unsur kelayakan, yaitu unsur isi, unsur kebahasaan, unsur penyajian dan unsur kegrafikan. Kemudian keempat unsur tersebut dijabarkan dalam instrumen-instrumen yang terperinci, sehingga siapa saja bisa menerapkannya. Instrumen ini bisa dipakai penulis buku sebagai dasar pengembangan dan penulisan buku teks sehingga hasilnya tidak menyimpang. Bagi penilai buku teks, instrumen ini dapat dipakai sebagai dasar penentuan layak-tidaknya buku teks di pakai untuk kepentingan pembelajaran di tingkat satuan pendidikan tertentu13. Penulis mengaplikasikan teorinya Canal dan Swain untuk memilai layak-tidaknya materi buku teks. Canal dan Swain telah melaksanakan satu penelitian survei yang ektensif mengenai pelaksanaan pendekatan komunikatif dalam kelas. Mereka mengidentifikasi empat komponen utama untuk penerapan pendekatan komunikatif dalam kelas, kompetensi gramatika, kompetensi sosiolinguistik, kompetensi wacana dan kompetensi strategis. Kompetensi Gramatikal adalah kompetensi kebahasaan atau linguistik. Kompetensi gramatikal mencakup kompetensi kebahasaan yang diungkapkan oleh Noam Chomsky baik penguasaan struktur dalam dan struktur luar. Kompetensi gramatikal adalah penguasaan isyarat-isyarat
13
Mansur Muslich. Textbook Writing (Yogyakarta: Ar-Ruz, 2010), hlm 291-292
14
bahasa, penguasaan dan kemampuan untuk mengenal dan menggunakan ciri-ciri kosakata. Kompetensi gramatikal adalah kemampuan untuk menggunakan kaidah-kaidah bahasa bukan untuk menjelaskan kaidahkaidah bahasa14. Kompetensi sosiolinguistik adalah antar disiplin ilmu. Pebahasa dapat menggunakan bahasa secara baik, wajar, pragmatis dan sesuai dengan konteks sosial pemakaian bahasa 15. Kompetensi kewacanaan berhubungan dengan interpretasi wacana atau struktur bahasa yang lebih besar dari kalimat. Kompetensi kewacanaan adalah kemampuan untuk memberikan interpretasi tentang topik, paragraf, bab, atau buku. Kedalam kompetensi ini termasuk kompetensi untuk memberikan interpretasi dan apresiasi karya-karya sastra. Perbedaan retorik wacana antar pemakai bahasa perlu diidentifikasi dan akhirnya dapat dikuasai pula 16. Mungkin tidak dapat seorangpun yang dapat menguasai dsan menggunakan sebuah bahasa yang baik, benar dan wajar dalam interaksi sosial. Kemampuan komunikasi secara strategies bersifat relatif. Pebahasa dapat
menggunakan
beberapa
strategi
untuk
menghindarkan
ketidakmengertian lawan bicara atau menghindarkan ketakcukupan pebahasa sendiri. Kompetensi strategis telah diterima sebagai satu strategi untuk mencapai tingkat pemahaman yang sama antar penutur. Jadi, kompetensi 14
Jos daniel parera, Linguistik Edukasional, (Jakarta:Erlangga 1997). hlm 78 Ibid., hlm 79 16 Ibid., hlm 79 15
15
strategi merupakan satu fungsi pelengkap dalam komunikasi jika kompetensi kebahasaan tidak cukup17. 3. Pendekatan dalam Pengajaran Bahasa Arab Istilah pendekatan (al-madkhal), metode (al-thariqah), dan teknik (al-uslub) mempunyai hubungan yang bersifat hierarkis. Hubungan ini menggambarkan bahwa teknik merupakan satu hasil dari metode yang selalu konsisten dengan pendekatan. Bagi Prof. Anthony, pendekatan merupakan satu aksioma, sesuatu yang baku dan tidak dapat lagi dibantah kebenarannya. Dia mengatakan, “I view an approach-any approach-as a set of correlative assumption dealing with the nature of language and teaching and learning.” Pendekatan merupakan seperangkat asumsi berkenaan
dengan
hakikat
bahasa
dan
hakikat
belajar-mengajar
bahasa.Pendekatan bersifat aksiomatis-filosofis, yakni bereoientasi pada pendirian, filsafat, dan keyakinan yang tidak perlu lagi dibuktikan kebenarannya 18. Salah satu dari pendekatan pembelajaran bahasa adalah pendekatan komunikatif. Pendekatan komunikatif didasarkan atas asumsi bahwa setiap manusia mempunyai bawaan yang disebut dengan language acquisition device atau alat pemerolehan bahasa. Oleh karena itu, kemampuan berbahasa bersifat kreatif dan lebih ditentukan oleh faktor internal. Pada gilirannya, model pembelajaran bahasa yang menekankan relasi stimulusrespons-penguat digugat efektivitasnya. 17
Ibid., hlm 79 H.Syamsuddin Asryrofi, Metodologi Pengajaran Bahasa Arab Konsep dan Implementasinya, (Yogyakarta: Penerbit Ombak, 2016), hlm. 71 18
16
Kelahiran pendekatan komunikatif merupakan hasil dari sejumlah kajian tentang pemerolehan bahasa (iktisab al-lughah) dan berbagai penelitian tentang metodepengajaran bahasa di Eropa dan Amerika pada tahun
1970an.
Secara
umum,
pendekatan
komunikatif
memiliki
karakteristik sebagai berikut : a. Tujuan pengajaran siswa adalah mengembangkan kompetensi siswa untuk
berkomunikasi dengan bahasa
sasaran dalam konteks
komunikasi yang sesungguhnya atau dalam situasi kehidupan yang nyata. Tujuan pendekatan komunikatif tidak ditekankan pada penguasaan gramatika, melainkan pada kemampuan memproduk ujaran yang sesuai dengan konteks. b. Salah satu konsep mendasar pendekatan komunikatif adalah kebermaknaan dari setiap bentuk bahasa yang dipelajari dan keterkaitan bentuk, ragam, dan makna bahasa dengan situasi dan konteks berbahasa itu. c. Dalam proses belajar-mengajar, siswa bertindak sebagai komunikator yang bertindak aktif dalam aktivitas komunikatif yang sesungguhnya, sedangkan guru memprakarsai dan merancang berbagai pola interaksi antarsiswa dan berperan sebagai fasilitator. d. Aktivitas dalam kelas diwarnai secara nyata dan dominan oleh kegiatan-kegiatan komunikatif, bukan drill-drill manipulatif dan peniruan-peniruan tanpa makna.
17
e. Materi yang disajikan bervariasi, tidak hanya mengandalkan buku teks, tetapi lebih ditekankan pada bahan-bahan autentik seperti berita surat kabar, iklan, menu, formulir dan lain-lain. Dengan demikian, pemerolehan bahasa siswa diharapkan meliputi bentuk, makna, fungsi dan konteks sosial. f. Penggunaan bahasa ibu di dalam kelas tidak dilarang namun diminimalkan sebisa mungkin g. Dalam pendekatan komunikatif, kesalahan berbahasa siswa ditoleransi untuk mendorong keberanian siswa berkomunikasi. h. Evaluasi dalam pendekatan komunikatif ditekankan ada kemampuan mengguanakan
bahasa
dalam
kehidupan
nyata,
bukan
pada
penguasaan struktur bahasa atau gramatika 19.
F. Metode Penelitian Dalam setiap penelitian ilmiah, dituntut adanya suatu metode yang sesuai dengan tema penelitian agar penelitian dapat terlaksana secara terarah dan rasional serta dapat mencapai suatu hasil yang maksimal. Metode yang digunakan penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Jenis Penelitian
19
Ibid., hlm. 81-84
18
Penelitian ini mengacu pada data-data atau bahan-bahan tertulis berkaitan dengan topik pembahasan yang diangkat, penelitian ini termasuk kategori penelitian kepustakaan (library research), yang merupakan suatu penelitian menggunakan buku-buku sebagai sumber datanya. Penelitian yang penulis lakukan termasuk library research, karena kepustakaan dalam penelitian ini bertujuan untuk penulis tidak harus terjun langsung ke lapangan melalui survei atau observasi untuk mendapatkan data. 2. Metode Pengumpulan Data Metode Pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode dokumentasi. Metode dokumentasi merupakan metode pengumpulan data dengan jalan menganalisis data yang dibutuhkan, yaitu berupa sumber-sumber data dari beberapa literatur yang memiliki relevansi dengan tema penelitian ini. Metode pengumpulan data dengan cara dokumentasi dilakukan karena jenis penelitian ini adalah penelitian kepustakaan (library research). Data-data yang diperoleh bersifat library research, yaitu mengumpulkan data dari buku, dokumentasi, majalah, jurnal, surat kabar, e-book, artikel, dan lain-lain yang dipandang memiliki relevansi dengan tema penelitian ini. 3. Sumber Data Adapun sumber data penelitian ini adalah seumber data primer dan sekunder. Sumber data primer ini adalah buku “Ayo Memahami Bahasa Arab Untuk SMP/MTs Islam Kelas IX” Karya A. Syaekhuddin dan Hasan
19
Saefullah. Sedangkan sumber sekunder yang digunakan analisa materi ajar adalah buku-buku dan sumber-sumber yang terkait dengan penelitian ini, seperti buku Mansur Muslich Textbook Writing dan buku Metode Analisis Teks dan Wacana oleh Prof. Abdul Syukur Ibrahim. 4. Teknik Analisis Data Teknik analisis data adalah langkah-langkah atau prosedur yang digunakan seorang peneliti untuk menganalisis data yang telah dikumpulkan sebagai sesuatu yang harus dilalui sebelum mengambil kesimpulan. Dalam menganalisis data, peneliti menggunakan analisis isi (content analysis). Yaitu metode untuk mengumpulkan dan menganalisis muatan dari sebuah teks. Teks dapat berupa kata-kata, makna gambar, symbol, gagasan, tema dan bermacam bentuk pesan yang dikonsumsikan. Analisis isi berusaha memahami data bukan sekumpulan peristiwa fisik, tetapi gejala simbolik untuk mengungkap makna yang terkandung dalam sebuah teks, dan memperoleh pemahaman terhadap pesan yang dipresentasikan. Peneliti dalam menganalisis data mengacu pada empat aspek analisis pengajaran bahasa menurut teori kompetensi komunikasi Noam Chomsky yang kemudian disesuaiakan oleh Dell hymes menjadi pendekatan komunikatif dalam pembelajaran bahasa
Arab untuk
mengetahui apakah buku termasuk pada kriteria buku yang baik berdasarkan materi yang disajikan, dan sesuai dengan pendekatan
20
komunikatif sebagai salah satu hakikat berbahasa. Penulis menganalisis dengan metode Analisis Isi Kualitatif dan mengacu kepada buku Metode Analisis Teks dan Wacana oleh Prof. Abdul Syukur Ibrahim.
G. Sistematika Pembahasan Sistematika pembahasan yang digunakan untuk mempermudah penelitian yang sistematis dalam konsistensi dari isi skripsi. Hal ini dimaksudkan agar menunjukan suatu totalitas yang utuh dari sebuah skripsi. Sistematika skripsi disusun agar tidak terjadi pembahasan yang sia-sia dalam setiap bab. Oleh karena itu, peneliti akan mengemukakan sistematika pembahasan secara keseluruhan yang terbagi menjadi empat bab. Bab I merupakan pendahuluan yang berisi gambaran umum skripsi meliputi latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, kajian pustaka, landasan teori, metode penelitian dan sistematika pembahasan skripsi. Bab II berisi gambaran umum buku Ayo Memahami Bahasa Arab untuk MTs/SMP Islam Kelas IX Karya A. Syaekhuddin dan Hasan Saefullah. Gambaran tersebut meliputi identitas buku, materi, petunjuk pembelajaran, latar belakang penyusunan, proses penyusunan dan sistematika penulisan buku, juga penegasan teori metode analisis isi. Bab III memuat tentang analisa buku Ayo Memahami Bahasa Arabuntuk MTs/SMP Islam Kelas IX Karya A. Syaekhuddin dan Hasan Saefullah Analisis Isi berdasarkan metode kualitatif dan menganalisa
21
kesesuaian buku teks dengan pendekatan komunikatif. Bab ini ditutup dengan mendeskripsikan kekurangan dan kelebihan buku tersebut. Bab IV merupakan bagian penutup yang berisi kesimpulan dari hasil analisis yang telah dilakukan oleh peneliti, koreksi dan saran yang bersifat membangun.
BAB IV PENUTUP
A. Kesimpulan Setelah penulis meneliti buku teks “Ayo Memahami Bahasa Arab untuk MTs/SMP Islam kelas IX” karya A. Saekhuddin dan Hasan Saefullah. Peneliti menyimpulkan bahwa buku ini merupakan buku teks yang baik dan sesuai dengan pendekatan komunikatif. Lebih jauh lagi, materi bukunya juga layak dijadikan bahan ajar untuk kelas IX. Berikut penulis menyimpulkan hasil penelitian atas isi materi buku teks “ Ayo Memahami Bahasa Arab Untuk Kelas IX MTs/SMP Islam” Karya A. Syaekhuddin dan Hasan Saefullah: 1. Buku teks “Ayo Memahami Bahasa Arab Untuk Kelas IX MTs/SMP Islam” Karya A.Syaekhuddin dan Hasan Saefullah, telah memenuhi kriteria buku teks yang baik dari segi materi. a. Gramatika bahasanya yang mudah difahami oleh peserta didik, b. Bahasa Arab sebagai bahasa kedua dekat dengan bahasa sosial keseharian peserta didik, c. Konteks kewacanaan yang dekat dengan pemahaman peserta didik dan d. Strategi efektif pengajar sebagai penyambung dan pencegah kesalahpahaman akan suatu makna antar penutur bahasa jika kompetensi kebahasaan tidak memadai.
74
75
2. Buku teks “Ayo Memahami Bahasa Arab Untuk kelas IX MTs/SMP Islam” Karya A. Syaekhuddin dan Hasan Saefullah, telah sesuai dengan pendekatan komunikatif, yaitu : a. Kompetensi Gramatikal, materi buku teks ini sudah sesuai dengan pendekatan komunikatif dalam pembelajaran bahasa, seperti terdapat pada salah satu teks kemahiran membaca/maha>rat al-qira’at kata
إستيقظdijelaskan dengan kata مبكرينsebagai ha>l. Penjelas atas kata pertama sebagai bagian dari struktur luar bahasa, dijelaskan dengan kata kedua sebagai struktur dalam. b. Kompetensi Sosiolinguistik, dapat dilihat dari kedekatan bahasa Arab sebagai bahasa kedua dengan bahasa sosial peserta didik, dicontohkan dalam penamaan bulan dalam bahasa Arab yang dekat dengan penamaan bulan dalam bahasa Jawa. Dalam bahasa Arab yaitu: Muharram - Safar – Rabiu Al-Awal - Rabiul Al-Tsani –
Jumadi Al-Ula – Jumadi Al-Akhir - Rajab - Sya’ban – Ramad{a>n – Syawa>l – Z|u Al-Qo’dah – Z|u Al-Hijjah, sedangkan dalam bahasa Jawa yaitu: syuro, safar, mulud, silih mulud, madil awal, madil akhir, rejeb, ruwah, puasa, syawal, hapit, besar. Kemudian, terdapat kata-kata yang dekat dan bahkan sudah diserap kedalam bahasa indonesia seperti : تكبيرا-يكبّر- كبّرyang berarti mengangungkan
ّ يتم- تم ّشيyang berarti Allah diserap menjadi “takbiran”, kata شي berjalan-jalan diserap menjadi kata “tamasya”. Dilihat kompetensi
76
sosiolinguistik ini bisa dilihat kesesuaian isi materi dengan pendekatan komunikatif pendekatan pembelajaran bahasa Arab. c. Kompetensi Kewacanaan berhubungan dengan interpretasi wacana atau struktur bahasa yang lebih besar dari kalimat. Dalam kemahiran membaca/maha>rat al-qiroat diceritakan dalam sebuah paragraf 1
أأ الذً خقق يشااكق ي اللخل اح ٌدح,أنظروا إلي العالم الذى حولنا
kalimat ini bermakna bahwa Allah yang menciptakan alam dan jangan
menyekutukan
Allah,
kalimat
majemuk
pertama
menceritakan tentang alam disekitar kita seperti langit, bumi matahari dan sebagainya, akan tetapi hal tersebut masih ada yang menciptakan yaitu Allah dan jangan sekali-kali menyekutukan Allah dengan ciptaannya itu. Kalimat yang menafsirkan segi kewacanaan kalimat lain. Oleh karena itu, dilihat dari kompetensi kewacanaan buku teks ini sesuai dengan pendekatan komunikatif. d. Kompetensi Strategis, mungkin tidak dapat seorangpun yang dapat menguasai dsan mengguanakan sebuah bahasa yang baik, benar dan wajar dalam interaksi sosial. Kedua pebahasa dalam penelitian ini yaitu pengajar dan peserta didik harus mempunyai kesamaan berfikir akan satu bahasa yang diucapkan atau oleh salah satunya agar tidak terjadi kesalahan komunikasi. Untuk menanggulangi itu penulis buku teks ini memberikan cara dan strategi kepada pengajar di awal pengantar
1
Ibid, hlm. 62
pembelajaran.
Antara
lain
pengarahan
tentang
77
mengajarkan
makna/konteks
kata,
frasa
atau
kalimat,
cara
mengajarkan tentang kosakata yang sudah dipelajari dan cara tentang mengajarkan kosakata baru.2 Dilihat dari kompetensi strategis itu sudah termasuk kesesuaiannya dengan pendekatan komunikatif.
B. Saran Setelah menganalisis dan menyimpulkan penulis ingin memberi masukan khususnya untuk penulis buku dan penerbit buku, umumnya kepada para pengajar yang masih memakai buku ini sebagai rujukan/bahan ajar, yang mudah-mudahan dikemudian hari bisa berguna. 1. Gambar ilusrtasi yang variatif dan berwarna akan lebih menarik untuk mengkaji materi. 2. Dalam hal penyusunan buku sebaiknya menggunakan rujukan materi sesuai standar yang ditetapkan oleh BNSP dan sesuai dengan kurikulum yang termutakhir. 3. Dalam hal pembelajaran buku ini bisa lebih berkembang melalui alat peraga atau media yang lebih modern seperti e-learning atau menggunakan aplikasi android.
2
Petunjuk Penggunaan Buku bagi Guru di Halaman vii-xii buku teks Ayo Memahami Bahasa Arab Untuk SMP/MTs Islam Kelas IX, (Jakarta:Erlangga, 2008)
78
DAFTAR PUSTAKA Anwar, Mochammad, Ilmu Nahwu; Terjemahan Matan AL-Jurmiyah dan Imrithi Berikut Penjelasannya, cet: ke-3 (Bandung: Sinar Baru:cet: 2015) Asyrofi, Syamsudin, Metodologi Pengajaran Bahasa Arab Analisis TextBook Bahasa Arab, (Yogyakarta: Sumbangsih, 1998 --------------------, Metodologi Pengajaran Bahasa Arab Implementasinya, (Yogyakarta: Penerbit Ombak, 2016)
Konsep
dan
Bachtiar, Wildan, Analisis Buku Teks Tentang Belajar Bahasa Arab Untuk Madrasah Ibtidaiyah Kelas V Karya Ahmad Syaekhudin Dkk (Prespektif Psikologi Perkembangan Kognitif Anak), (Skripsi Strata Satu Pendidikan Islam, Perpustakaan Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga, 2014) Bisri, Adib dan A. Fattah, Munawwir, Kamus Al-Bisri, (Surabaya: Pustaka Progresiv, 1999) Chaer, Abdul, Linguistik Umum, (Jakarta: Rineka Cipta, 2012) Firdausi, Intan, Analisis Buku Teks Ayo memahami Bahasa Arab untuk MTs/SMP Islam Karya A. Syaekhuddin dan Hasan Saefullah (Analisis Materi, Penyajian, Kegrafikan dan Kebahasaan), (Skripsi Strata Satu Pendidikan Islam, Perpustakaan Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga, 2014) Hidayati, Wiji, Pengembangan Kurikulum, (Yogyakarta:Pedagogia, 2012) http:/kemenag.go.id/file/dokumen/02LAMPIRANPERMENAG.pdf Ibrahim, Abdul Syukur, Metode Teks dan Wacana, (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2009) Ibrahim, Yasin Alfi, Analisis Buku Teks Ayo Fasih Berbahasa Arab Madrasah Aliyah Kelas XII Karya Hasan Saefullah (Studi Isi Materi, Penyajian, Kebahasaan, dan Kegrafikan), (Skripsi Strata Satu Pendidikan Islam, Perpustakaan Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga, 2015)
79
Kurikulum 1994 Garis-Garis Besar Program Pengajaran (GBBP) Sekolah Menengah Umum (SMU), Badan Penelitian Dan Pengembangan Penelitian Dan Kebudayaan (Jakarta, 1994) Muslich, Mansur, Textbook Writing, Dasar-Dasar Penulisan Buku dan Pemakaian Buku Teks ( Yogyakarta: Ar Ruz 2010) Ni’mah, Fuad, Mulakahas Qawaidhul Lughat Al-Arabiyyah, (Beirut: Darul AlTsaqofah Al Islamiyyah) Nurhadi, Tata Bahasa Pendidikan Landasan Penyusunan Buku Pelajaran Bahasa, (Semarang : IKIP Semarang Pers, 1995) Radliyah, Zaenuddin, dkk. Metodologi dan Strategi Pembelajaran Bahasa Arab, (Yogyakarta: Pustaka Rihab Group, 2005) Sudjiono, Anas, Pengantar Statistik Pendidikan, (Jakarta: PT Rajagraindo Persada, 2008) Syaekhuddin, Ahmad dan Saefullah, Hasan, Ayo Memahami Bahasa Arab Untuk SMP/MTs Islam Kelas IX, (Jakarta: Erlangga, 2008) Syakur, Nazri, Pendekatan Komunikatif Untuk Pembelajaran Bahasa Arab, (Ringkasan Disertasi, Perpustakaan Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga, 2018) Tarigan, Henry Guntur dan Tarigan, Django, Telaah Buku Teks Bahasa Indonesia, cet 11, (Bandung: Angkasa, 1986) Parera, Jos Daniel, Linguistik edukasional, (Jakarta: Erlangga, 1997)
KEMENTERIAN AGAMA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA
FAKULTAS TARBIYATI DAN KEGURUAI\ Alamat
: 11.
Marsda Adisucipto, Telp. (027\.513056]ogyakarta 55281
SERTIFIKAT Nomor : UIN.02IPPL-KKN/PP. 00.9 1243 0 12012
Diberikan kepada:
Indra Dzikri Anshori
Nama
NIM
09420099
Jurusan/Program Studi Nama DPL
Pendidikan Bahasa Arab Dr. Sembodo Ardi Widodo, M.Ag
yang telah melaksanakan kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan 13 Februar! s.d.
I (PPL I) pada tanggal
l9 Mei 2012 dengan nilai:
89.9 (AiB) Sertifikat
ini
diberikan sebagai bukti lulus PPL
I
sekaligus sebagai syarat untuk
mengikuti PPL-KKN Integratif Fakultas Tarbiyah dan Keguruan.
Yogyakarta,25 Mei20l2
A.n.
Dekan,
KEMENTERIAN AGAMA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA ::r ,ri+"n isi ,ril I +l l: .d: l1-l l:-l ::faJit + ii l_1 n::ili:r' 'l+t1i::l-r
FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN Alamat : jl. Marsda Adisucipto, Telp. (027a). 513056 Yogyakarta 55281
SERTIFIKAT Nomor
: UIN"02IPPL-KKN/PP.00.9
I
4465b12012
Diberikan kepada
Nama
NIM Jurusan
: . :
II{DRA DZIKRI AI\SHORI 49420099
PENDTDIKAN BAHASA ARAB
yang telah melaksanakan kegiatan PPL-KKN Integratif tanggal 28 Juni sampai dengan 6 oktober 2012 di SMK Muhammadiyah 1 playen dengan DpL Sigit Prasetyo, M.Pd. dan dinyatakan lulus dengan nilai 96.20 (A).
Yogyakarta. 11 Oktober 2012 ...
a.n.
;
Dekan
Ketua Pengelola PPL-KKN ,
Integratif
t: .; ':'
...;tt ,/,r../ ,/ J,Z
,/,/) / '.y'r. -&, /,/ ////2/-1,
//
,Dr. Kalrvadi.
'
....' 1:i
M.Ag.
"NIP. l97l0i l5 199903
;t, 1 004
CURRICULUM VITAE 1. Nama
: Indra Dzikri Ansori
2. Tempat, Tanggal Lahir
: Sumedang, 01 Januari 1992
3. Jenis Kelamin
: Laki-Laki
4. Agama
: Islam
5. Alamat Asal
: Dusun Pondok RT 03/01 Desa Kertamukti
Kecamatan Tanjungmedar Kabupaten Sumedang Provinsi Jawa Barat 6. No. Hp
: 085724064260
7. Email
: [email protected]
8. Nama Orang Tua a. Nama Ayah
: Cece Jakaria
b. Nama Ibu
: Imas Nurhayati
9. Pekerjaan Orang Tua a. Ayah
: PNS
b. Ibu
: Ibu Rumah Tangga
10. Riwayat Pendidikan 1997-2003
: SDN Sukamukti
2003-2006
: SMPN 2 Tanjungkerta
2006-2009
: MAN 1 Sumedang
2009-2016
: UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta