1
PENGAMATAN MENGENAI LARUTAN ELEKTROLIT DAN LARUTAN NON-ELEKTROLIT
KELAS X5 ANGGOTA : ۞ ۞ ۞ ۞
AHSIN FAUZI ARIEF NURRAHMAN IBNU FAISHAL M. WILDAN K.
SMA N 1 PALIMANAN Jl. KH. Agus Salim no. 128 PALIMANAN KABUPATEN CIREBON
1
2
۞ KATA PENGANTAR ۞ Salam sukses, Puji syukur kami panjakan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan ridho dan karunianya sehingga kami bisa membuat dan menyusun makalah mengenai “ LARUTAN ”, dalam rangka pembelajaran ilmu KIMIA dalam bentuk makalah. Tujuan suatu pendidikan tak lain untuk mencerdaskan bangsa, membentuk sumber daya manusia yang handal dan berdaya saing. Untuk menyikapi tujuan dan arti pendidikan melalui makalah diatas semoga makalah yang kami buat bisa diterima dan berguna dalam pembelajaran. Materi pembelajaran melalui makalah yang kami buat disajikan dengan berbabagai informasi antara lain tujuan pembelajaran, teori, alat dan bahan serta cara kerja. Mudah – mudahan makalah ini memberikan manfaat dalam segala bentuk kegiatan belajar, sehingga dapat mempermudah proses belajar dalam bentuk makalah. Akhir kata, demi kesempurnaan makalah ini kami mengharapkan kritik dan sarannya dari para pembaca.
Tim penyusun -
2
Ahsin Fauzi Arief Nurrahman Ibnu Faishal Muhammad Wildan K.
3
۩ DAFTAR ISI ۩ COVER ……………………………………………………………………… KATA PENGANTAR ………………………………………………….…… DAFTAR ISI ...................................................................................................
1 2 3
BAB I …………………………………………….…………………………..
4
Tujuan ……………………………………………………….…... Teori ………………………………………………………….….. Alat ………………………………………………………………. Bahan …………………………………………………………….
4 4 6 6
BAB II ……………………………………………………..…………….…...
7
E. Cara kerja ………………………………………………….……. F. Pengamatan ……………………………………………….…….. G. Jawaban LKS …………………………………………….……...
7 7 7
KESIMPULAN ………………………………………………………………
8
DAFTAR PUSTAKA ………………………………………………………..
10
A. B. C. D.
3
4
BAB 1
A. TUJUAN PEMBELAJARAN Tujuan pembelajaranya adalah untuk mengetetahui dan dapat membedakan mana sajakah yang termasuk kedalam larutan atau tidaknya, dan untuk mengetahui larutan apa saja yang dapat di aliri listrik ( ELEKTROLIT ) Dn tidak dapat di aliri listrik ( NONELEKTROLIT ), serta dapat mengetahui tanda tanda atau cirri larutan yang bisa di aliri listrik dan tidak bisa di aliri oeh listrik. Dan bisa mengelompokan jenis-jnis larutan.
B. TEORI A. ELEKTROLIT DAN NON ELEKTROLIT Larutan elketrolit adalah larutan yang dapat menghantarkan listrik, seangkan Larutan non elektroit adalah larutan yang tidak dapat menghantarkan listrik. Suatu larutan dikatakan penghantar yang baik jika listrik tersebut menngandung ion ion yang bebas bergerak. Air murni adalah penghantar yang sangat buruk, akan tetapi jika dalam air dilarutkan garam dapur maka larutan ini dapat menghantarkan arus listrik, sebaliknya jika didalam air dilarutan gula tebu, ternyata daya hantar larutan tidak berbbeda dengan air murni. Tanah maupun air limbah mengandung berbagai jenis elektrolit sehingga genagnan air, air sungai atau air selokan dapat menghantarkan listrik. Hantaran listrik melalui larutan dapat ditunjukan dengan alat penguji elektrolit, dan jika sedang mengadaka uji coba lalu lampu uji coba menyala dan bergelembung maka larutan itu merupakan larutan elektrolit atau bisa menghantarkan listrik. Contoh larutan elektrolit : - larutan garam (NaCL) - larutan cuka - larutan asam sulfat - air laut - air sungai - air kapur - larutan tawas sedangkan contoh larutan non elektrolit: - larutan gula - larutan urea - larutan alcohol - larutan glukosa
4
5
daya hantar litrik larutan elektrolit bergantung pada jenis dan konsentrasinya. Larutan yang mempunyai daya hantar relative baik walaupun konsentrasinya rendah disebut elektrolit kuat. Sedangkan larutan elektrolit yang daya hantarnya buruk walau konsentrasinya relative besar disebut elektrolit rendah. Pada konsentrasinya yang sama larutan elektrolit kuat mengantar listrik lebih baik dari pada larutan elekrolit rendah. Perbedaanya daya hantar listrik dapat diuji dengan suatu alat penguji. Pada elektrolit kuat lampu penguji akan menyala dengan terang dan disekitar elektroda kadang-kadang timbul gelembung-gelembung gas yang banyak. Adapun pada elektrolit lemah lampu pada penguji redup bahkan tidak menyala sama sekali tetai ada gelembung-gelembung gas di sekitar eletroda. Umumnya senyawa ion didalam air akan terionisasi smuanya (sempurna),sehingga larutan senyawa ion merupakan elektrolit kuat. Senyawa kovalen ada yang terionisasi dalam presentase yang besar, missal larutan HCL, larutan H2SO4, dan larutan HNO3 adapun eberapa senyawa kovalen yang lain, misalnya NH3, CH3COOH, dan H3PO4 idalam larutan hanya terionisasi sebagian, maka dikelompokan sebagai elektrolit lemah. Contoh elektrolit kuat: Larutan garam dapur (NaCL), larutan asam sulfat (H2SO4), dan larutan natrium hidroksida (NaOH). B. ELEKTROLIT DAN IKATAN KIMIA Elektrolit dapat berupa senyawa ion atau senyawa kovalent. Hantaran listrik melalui larutan dapat diterangkan dengan teori teori ion yang dikemukakan oleh svante august arrhenius pada tahun 1859 – 1927 dari swedia pada tahun 1887. menurut arrhenius , larutan elektrolit mengandung ion ion yang bebas bergerak dan kata ion berasal dari bahasa yunani yang berarti pengelana atau penggembara. Ion ion inilah yang mengantarkan arus listrik pada larutan elektrollit dan melalui suatu laruan tertentu. Contoh larutan : NaCL, HCL, NaOH dan CH3COOH dalam air terurai menjadi ion ion sebagai berikut. NaCL (s) HCL (g) NaOH (s) CH3COOH
→ Na (aq) + CL ֿ (aq) → H (aq) + CL ֿ (aq) → Na (aq) + OH ֿ (aq) → CH3COO ֿ (aq) + H (aq)
Baterai memberi muatan yang berbeda pada kedua elektroda yang di celupkan ke dalam larutan. Elektroda yang bermuatan negatiif disebut katoda, kation (ion positif) dalam larutan akan bergerak menuju katoda dan mengambil electron. Sementara iyu, ion negative (anion) bererak menuju anoda dan melepas elektron. Selanjutnya electron akan dialirkan ke katoda melalui baterai. Dalam hal ini baterai dapat dipakai sebagai “pompa” electron. 1. senyawa ion senyawa ion terdiri dari ion ion. Ion dapat bergerak beas jika di larutkan dan dapat menghantarkan arus listrik. Semua senyawa ion yang dapat dilarutkan tergolong
5
6 elektrollit kuat. Senyawa ion dalam berupa padatan atau benda padat sudah berupa ion ion, tetapi ion ion tersebut masih dalam keadaan berdekatan sehingga tida dapat bergerak dengan bebas bergerak. 2. senyawa kovalen polar antara molekul air dan molekul zat terlarut yang bersifat polar terdapat suatu gaya tarik menarik ang cukup kuat sehinga dapat memutuskan salah satu ikatan membentuk ion ion. Molekul senyawa kovalen polar yang dapat diuraikan oleh air ion ion yang dapat bergerak bebas dan lelehan kovalen terdiri dari molekul molekul netral, maka tidak ada senyawa kovalen yang dapat menhantarkan listrik seklipun molekul tersebut bersifat polar.
C. ALAT DAN BAHAN YANG DIGUNAKAN I.
ALAT
Alat yag digunakan untuk meniliti larutan elektrolit dan non elektrolit, yaitu - isi baterai ( carbon ) - 4 buah baterai yang masih utuh, - Gelas ukur - Kabel ± 1 meter - Lampu -
II.
BAHAN
Bahan yang digunakan untuk meniliti larutan elektrolit dan non elektrolit, yaitu - air suling - alcohol 70 % - gula - garam dapur - air sumur - air jeruk - cuka - natrium hidroksida - asam sulfat - ammonia - asam clorida
6
7
BAB II
D. CARA KERJA 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
seperangkat alat penguji elektrolit disusun pada gelas breake tuliskan yang sesuai dengan jenis larutan masukan larutan sebanyak 100 mL kedalam gelas breaker kedua karbon penghantar di celupkan kedalam gelas yang bersisi larutan amati perubahan yang terjadi cucilah karbon dengan akuades lalu keringkan dengan tissue bersih lakukan langkah cara kerja 1-6 dan dilakukan pada larutan lainya
Jawban LKS Keadaan lampu larutan
Rumus kimia menyala
Air sumur Akuades Garam dapur Asam cuka Gula Asam sulfat Alcohol Urea Batu kapur Natrium hidroksida Ammonia
7
H2O Nacl CH3COOH C12H22O11 H2So4 C2h5OH Co(NH2)12 CaCo NaOH NH3
Tidak menyala *
* * * * * * * * *
Keadaan elektroda
8
KESIMPULAN 1. LARUTAN CUKA (CH3COOH) Larutan cuka merupakan bukan larutan elektrollit ( menghantarkan listrik ), melainkan larutan non elektrolit ( tidak menghantarkan listrik ) karena setelah di uji coba larutan cuka tidak ada gelembung pada larutanya. 2. LARUTAN ALKOHOL (C2H5OH) Laruan alcohol juga tidak mengantarkan listrik atau non elektrolit karena setelah di uji coba larutan akohol tidak ada gelembung pada larutanya 3. LARUTAN JERUK Larutan jeruk merupakan larutan yang bersifat elektrolit tingkat 1 ( terang ) dikarenakan setelah di uji coba terdapat banyak gelembung pada cairan jeruk sehingga lampu pun menyala degan terang. 4. LARUTAN ASAM CLORIDA (HCl) Larutan HCL juga merupakan larutan yang bersifat elektrolit tingkat 1 ( terang ) dikarenakan setelah di uji coba terdapat banyak gelembung pada cairan HCL sehingga lampu pun menyala dengan terang juga 5. LARUTAN GARAM (NaCl) . Larutan garam juga merupakan larutan yang bersifat elektrolit tingkat 1 ( terang ) dikarenakan setelah di uji coba terdapat banyak gelembung pada cairan garam sehingga lampu pun menyala dengan terang juga 6. LARUTAN AIR ALAM (H2O) Larutan air alam merupakan larutan yang bersifat elektrolit kategori sedang karena pada saat di uju coba larutan ini dapat membuat gelembung tapi tidak dapat membuat lampu menyala. 7. LARUTAN GULA (C12H22O11) Larutan gula juga merupakan larutan yang bersifat elektrolit kategori sedang karena pada saat di uju coba larutan ini dapat membuat gelembung tapi tidak dapat membuat lampu menyala 8. LARUTAN AIR SULING Larutan air suling merupakan bukan larutan yang bersifat elektrolit yang dapat menghantarkan listrik melainkan jenis larutan non elektrolit karena tidak terdapat gelembung pada larutan tersebut dan lampupun tidak menyala.
8
9
9. LARUTAN AMONIA (NH3) Larytan ammonia merupakan jenis larutan kategori rendah ( redup ), sedang karena pada saat di uju coba larutan ini dapat membuat gelembung tapi tidak dapat membuat lampu menyala. 10. LARUTAN NATRIUM HIDROKSIDA (NaOH) Larutan NaOH merupakan jenis larutan elektrolit karena dapat menghantarkan listrik dengan baik karena pada saat uji coba larutan NaOH mengeluarkan banyak gelembung sehingga menyebabkan lampu sebagai indicator menyala dengan terang.
9
10
DAFTAR PUSTAKA SUNARNI, S. Pd , permata buku pembelajaran siswa.
Bekerja keras Sekarang, merasakan hasilnya nanti Bermalas-malasan sekarang merasakan akibatnya nanti (JOHN C.M.) SELESAI, 30-01-2011 SELURUHNYA OLEH ARIEF N.
10