PENULISAN HUKUM/SKRIPSI INDEPENDENSI OTORITAS JASA KEUANGAN (OJK) DALAM MELAKSANAKAN MEDIASI
Disusunoleh : Gerry Smith Hutapea NPM Program Studi Program Kekhususan
: 100510475 : IlmuHukum :HukumEkonomidanBisnis
UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA FAKULTAS HUKUM 2014
i
MOTTO
Berbahagialah orang yang murah hatinya, karena mereka akan beroleh kemurahan. (Matius 5 : 7
iv
KATA PENGANTAR Puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yesus Kristus atas Rahmat dan KaruniaNya kepada saya, yang oleh karena kasih-Nya saya dibisakan untuk menyelesaikan Penulisan Hukum/Skripsi dengan judul : Independensi Otoritas Jasa Keuangan dalam melaksanakan Mediasi sebagai syarat untuk memperoleh gelar S 1 di Fakultas Hukum Universitas Atma Jaya Yogyakarta. Saya menyadari dalam proses menyelesaikan skripsi ini, saya banyak mendapatkan bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak, oleh karena itu, saya mengucapkan rasa terima kasih kepada : 1. Dr.G.Sri Nurhartanto, SH., L.LM.selaku Dekan Fakultas HukumUniversita Atma Jaya Yogyakarta yang telah mengizinkan penuli untuk mengangkat judul ini sebagai kajian dalam menyusun penulisan hukum / skripsi. 2. FX. Suhardana, SH., MH.selaku dosen pembimbing skripsi yang tidak pernah bosan dan membimbing dan bertukar pikiran dengan penuli sdalam penyusunan skripsi ini. 3. Seluruh dosen Fakultas Hukum Universitas Atma Jaya Yogyakarta 4. Kedua Orang Tuasaya, Bapak Nelson Hutapea dan Ibu Artaria Pasaribu, yang selalu memotivasi, memberikan semangat, kasih sayang, doa kepad asaya. Dan Penulisan Hukum/Skripsi ini saya persembahkan untuk KeluargaBesar. 5. Abang Beno, Adik Nora dan Adik Otniel yang sudah mendukung saya dalam melakukan segala yang baik. 6. Kepada Teman angkatan 2010 terutama kelas D. Akhir ucapan terima kasih yang tulus ini, penulis mengakhiri dengan doa dan harapan, agar penulisan hokum ini bermanfaa bagi kemajuan ilmu pengetahuan.
Yogyakarta,
September 2014-09 Penulis
Gerry S Hutapea
v
ABSTRACT
The development of the world is characterized by globalization in all fields, especially the banking and financial services industry that impact fast enough for the development of the Indonesian economy. Along these developments also found a lot of problems in banking. The problems that arise are often resolved through non-litigation. Given a lot of advantages gained in resolving cases through non-litigation, especially in the mediation process. In the settlement of issues through mediation between the customer and the bank before it is implemented by Bank Indonesia is conducting an investigation and it is the Directorate of Banking Mediation. mediation a mediator should be objective, but in the implementation of the appointment of the mediator is still on hold by Bank Indonesia, it is in the process of mediation who have traveled by Bank Indonesia is not independent. The Implementation of previous mediation by Bank Indonesia has now switched to the Financial Services Authority, referred to the Directorate of Investigation and Mediation Banking also switch to the Financial Services Authority. Many observers argue that an investigation and Mediation Banking Directorate highly inappropriate transferred to the Financial Services Authority as an independent and non-Banking Institutions. But the regulation by the Financial Services Authority mediation appointment of a mediator is appointed by the Financial Services Authority. Then the implementation of mediation conducted by the Financial Services Otortias not be independent.
Keyword : Mediation, Independent, Financial Servis Authority
vi
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
i
HALAMAN PERSETUJUAN
ii
HALAMAN PENGESAHAN
iii
HALAMAN MOTTO
iv
KATA PENGANTAR
v
ABSTRACT
vi
DAFTAR PUSTAKA...................................................................................................................vi SURAT PERNYATAAN KEASLIAN.......................................................................................ix BAB I PENDAHULUAN A. LatarBelakangMasalah
1
B. RumusanMasalah
9
C. TujuanPenelitian
9
D. ManfaatPenelitian
9
1.Obyektif
10
2.Subyektif
10
E. KeaslianPenelitian
10
F. Batasan Konsep
12
G. MetodePenelitian
13
1.JenisPenelitian
13 vii
2.SumberBahanHukum
14
3.MetodePengumpulanBahanHukum
15
4.Sistematika Penulisan Hukum .................................................................................. 20
BAB II : PEMBAHASAN A.Konsep API Dalam Wujud Melindungi Nasabah
22
B.Proses Mediasi Oleh Bank Indonesia
25
C. Tahap Pra Mediasi.......................................................................................................
43
D.PersyaratanMediator PadaMediasiPerbankan...........................................................
51
E. Direktorat Investigasi Dan Mediasi Perbankan Sebagai Pelaksana Mediasi Perbanakan.................................................................................................................. F. Wujud
Independen
Otoritasa
Jasa
Keuangan
(OJK)
Dalam
57
Proses
Mediasi......................................................................................................................
61
BAB III PENUTUP A. KESIMPULAN
74
B. SARAN
75
DAFTAR PUSTAKA
viii
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN
Dengan ini penulis menyatakan bahwa penulisan hukum / skripsi ini merupakan hasil karya penulis, bukan merupakan duplikasi ataupun palgiasi dari hasil karya penulis lain. Jika penulisan hukum ini terbukti merupakan duplikasi ataupun plagiasi dari hasil karya penulis lain, maka penulis bersedia menerima sanksi akademik dan / atau sanksi hukum yang berlaku.
Yogyakarta, Oktober 2014 Penulis
Gerry S Hutapea
ix