Sistem Informasi Penjualan Furniture Pada Agung Jati Mas Meubel Jepara Ahmad David Khafindin A21.2009.06113 Indra Gamayanto, ST, MITM D3 Manajemen Informatika | Fakultas Ilmu Komputer | Universitas Dian Nuswantoro Semarang
ABSTRAK
Sistem informasi penjualan furniture pada Agung Jati Mas Meubel Jepara adalah aplikasi yang diperuntukkan untuk mengelola dan menyimpan data penjualan. Data penjualan yang masih berupa lembaran kertas dan sistem yang berjalan manual akan sangat sulit untuk memberikan pelayanan yang optimal, menyebabkan sulitnya dalam pencarian informasi data pengolahan tersebut, maka dibutuhkan sebuah sistem baru yang mampu melakukan pengolahan data secara cepat dan akurat sesuai dengan kebutuhan teknologi informasi. Dalam pengembangan sistem penjualan penulis menggunakan metode pendekatan terstruktur dimana teknik pengumpulan data yang digunakan dengan beberapa alat bantu dan teknik pengerjaan seperti flow of document, diagram konteks, ERD, kamus data, normalisasi, tabel relasi dan data flow diagram. Untuk metode pengembangan menggunakan metode waterfall dimana teknik pengumpulan data yang digunakan antara lain yaitu requirements, analysis, design, coding, testing dan maintenance. Bahasa pemrograman yang digunakan dalam merancang dan mengimplementasikan sistem informasi penjualan adalah microsoft visual studio.net 2005 dan database yang digunakan adalah SQL server 2000. Hasil dari penelitian di Agung Jati Mas Meubel Jepara, dapat dibuat kesimpulan bahwa dengan dibangunnya sistem informasi penjualan ini diharapkan dapat membantu perusahaan dalam memaksimalkan pelayanan terhadap konsumen, baik dalam ketelitian maupun volume pekerjaan yang ditangani, sehingga dalam penyajian laporan dan informasi yang dibutuhkan dapat diperoleh dengan cepat dan berulang ulang. Kata kunci : sistem informasi, penjualan, furniture, Visual Basic.Net 2005, SQL server 2000 BAB I PENDAHULUAN
komunikasi
1.1 Latar Belakang
komputer
Perkembangan teknologi dan
yang
semakin
modern
dimana
teknologi
keduanya
dapat
saling melengkapi.
informasi yang semakin maju pada era globalisasi
dengan
Agung Jati Mas Meubel Jepara merupakan salah satu perusahaan yang
sekarang ini, semua kegiatan di suatu
bergerak
bidang
meubel yang bekerja sama dengan
mengharuskan
segalanya
dalam
penjualan
dilakukan dengan cepat dan akurat
beberapa
maka diperlukan sebuah teknologi
memproduksi meubel di kota Jepara
informasi
dan
penggabungan
yang antara
merupakan teknologi
home
bidang
sekitarnya.
industri
Dalam
yang
proses
penjualan yang selama ini terjadi
dilakukan
dengan
cara
konsumen
dan
efisien.
Dalam
mengatasi
membuat daftar barang yang akan
permasalahan seperti ini, maka Agung
dipesan beserta ukuran dan display
Jati Mas Meubel Jepara memerlukan
barang,
secara
sebuah sistem terkomputerisasi untuk
manual dan dihitung harga barang
mengembangkan sistem yang selama
yang dipesan serta pengiriman barang
ini dipakai, agar mampu mengolah data
dapat
serta
kemudian
dilakukan
dicatat
sesuai
perjanjian
memberikan
informasi
yang
antara perusahaan dengan konsumen.
cepat, akurat dan tepat waktu saat
Proses
dibutuhkan
yang
demikian
sering
serta
dalam
rangka
menimbulkan kendala dalam proses
mengikuti perkembangan dunia kerja
penyimpanan
dimasa yang akan datang.
data
dalam
bentuk
dokumen yang akan mudah rusak
Dari
uraian
di
atas
maka
bahkan hilang. Kendala lain juga
penulis mengambil judul Proyek Akhir
terjadi pada saat pembuatan laporan
ini
pengiriman
Penjualan Furniture Pada Agung
barang
bagi
pihak
manajemen, karena penyimpanan data tidak
terstruktur
sehingga
dengan
Informasi
Jati Mas Meubel Jepara”. 1.2 Perumusan Masalah
membutuhkan waktu yang lama dalam pembuatan laporan.
“Sistem
Berdasarkan
latar
belakang
yang telah penulis uraikan diatas, maka
Manfaat yang diperoleh pun
dapat
penulis
rumuskan
sangat besar, baik dalam ketelitian
permasalahan
maupun
yang
“Bagaimana membuat dan merancang
ditangani. Sehingga dalam penyajian
sistem informasi penjualan furniture
laporan dan informasi yang dibutuhkan
secara terkomputerisasi sehingga dapat
dapat diperoleh dengan cepat dan
memberikan kemudahan bagi Agung
berulang
Jati
volume
ulang.
pekerjaan
Pada
umumnya
Mas
yang
Meubel
ada
bahwa adalah
Jepara
:
dalam
perusahaan yang sudah maju dapat
mengelola data penjualan sehingga
dilihat dalam penggunaan komputer
informasi yang dihasilkan menjadi
sebagai alat bantu untuk mengakses
lebih bermanfaat dengan menggunakan
data,
alat bantu komputer.
mentransfer
pemeliharaan
data
data, yang
dan teratur
1.3 Pembatasan Masalah
sehingga terhindar dari penggandaan
Dengan memperhatikan uraian
data serta kesalahan dalam pencatatan
diatas serta mengingat keterbatasan
sehingga dapat diperbaiki dengan cepat
waktu,
kemampuan
dan
sarana
pendukung serta luasnya permasalahan
laporan
yang
pemesanan
ada,
maka
penulis
hanya
konsumen,
laporan
barang,
laporan
membatasi permasalahan pada :
penjualanan barang, laporan retur
1. Sistem yang akan dibahas meliputi
penjualan serta nota penjualan
pendataan
barang,
pendataan
dengan lebih efisien.
konsumen, transaksi pemesanan
3. Dengan sistem informasi penjualan
barang, transaksi penjualan barang,
furniture secara terkomputerisasi
serta
juga
transaksi
retur
penjualan
dapat
membantu
proses
kemudian
pembuatan
laporan
distribusi sehingga lebih mudah
pemesanan
barang,
laporan
dalam meminimalkan terjadinya
penjualan barang, laporan retur jual
kesalahan-kesalahan
dalam
serta nota penjualan barang.
pendistribusian
barang
2. Bahasa
pemrograman
yang
digunakan untuk mengembangkan sistem
informasi
penjualan
pesanan
kepada konsumen. 1.5 Manfaat Proyek Akhir Beberapa
manfaat
yang
furniture pada Agung Jati Mas
dapat diperoleh dalam pembuatan
Meubel Jepara adalah Microsoft
proyek akhir ini adalah :
Visual
1. Bagi Perusahaan
Studio
2005
dengan
menggunakan database SQL Server 2000.
pada Agung Jati Mas Meubel Jepara dapat lebih efisien
1.4 Tujuan Proyek Akhir Adapun dicapai
a. Sistem penjualan furniture
tujuan
penulis
yang
dalam
ingin
serta laporan-laporan yang
pembuatan
dihasilkan lebih tepat dan
proyek akhir ini antara lain : 1. Terciptanya penjualan
akurat.
sistem
informasi
b. Mengurangi kesalahan yang
furniture
berbasis
terjadi pada sistem penjualan
komputer pada Agung Jati Mas Meubel
Jepara
yang
dapat
furniture. 2. Bagi Akademik
menangani proses pemesanan dan
Sebagai alat tambahan referensi
pengiriman barang secara cepat dan
perpustakaan
akurat.
dimanfaatkan pembaca sebagai
2. Sistem
informasi
penjualan
media
untuk
furniture berbasis komputer yang
pengetahuan.
dapat memberikan laporan barang,
3. Bagi penulis
yang
dapat
menambah
a. Mengembangkan
dan
2.2 Konsep Dasar Informasi
mengaplikasikan ilmu yang
Informasi sangat penting dan di
diperoleh pada bangku kuliah
perlukan dalam suatu organisasi karena
dalam kehidupan yang nyata
informasi
di masyarakat.
sangat tinggi, hal ini disebabkan
b. Menambah penulis
pengetahuan tentang
proses
penjualan barang pada sebuah perusahaan.
mempunyai
informasi
nilai
yang
dapat
menambah
atau
mengurangi
pengetahuan
ketidakpastian pemakai informasi. 2.3 Konsep Dasar Sistem Informasi
4. Bagi pembaca
Penjualan
Dapat digunakan sebagai sumber
Sistem
Informasi
Penjualan
informasi bagi penelitian lebih
adalah suatu sistem informasi yang
lanjut.
mengorganisasikan
5. Bagi konsumen
serangkaian
prosedur dan metode yang dirancang
Sistem yang diusulkan dapat
untuk
menghasilkan,
memudahkan konsumen dalam
menyebarkan
bertransaksi, mempercepat proses
informasi
guna
pesanan dan pengiriman barang
pengambilan
keputusan
sesuai permintaan konsumen.
penjualan. proses
menganalisa,
dan
memperoleh mendukung
Penjualan
penyaluran
mengenai
adalah
suatu
barang
dari
BAB II LANDASAN TEORI
produsen ke kunsumen atau pelanggan
2.1 Definisi Sistem
secara periodik. Besar kecilnya jumlah
Sistem pada dasarnya adalah sekelompok
unsur
yang
penjualan
juga
tergantung
dari
erat
perencanaan tentang harga barang,
hubungannya satu dengan yang lain,
tempat pemasaran, maupun jumlah
yang berfungsi bersama-sama untuk
barang yang akan diproduksi.
mencapai
tujuan
tertentu.
sederhana
sistem
dapat
Secara
2.4 Analisa dan Perancangan Sistem
diartikan
Analisa
sistem
adalah
sebagai suatu kumpulan atau himpunan
penguraian dari sistem informasi yang
dari unsur, komponen, atau variabel-
utuh kedalam bagian komponennya
variabel yang terorganisasi, saling
dengan
berinteraksi, saling tergantung satu
mengindentifikasi dan mengevaluasi
sama lain dan terpadu.
permasalahan-permasalahan,
maksud
kesempatan-kesempatan,
untuk
hambatan-
hambatan yang terjadi dan kebutuhan-
lingkungan kerja VB.NET tidak
kebutuhan yang diharapkan sehingga
berbeda
dapat
perbaikan-
sebelumnya. Akan tetapi, kaena
perbaikannya. Sedangkan perancangan
adanya tambahan fitur-fitur baru
sistem (design system) menentukan
yang
bagaimana suatu sistem menyelesaikan
teknologi
apa yang mesti di selesaikan, tahap ini
Framework
menyangkut
dan
VB.NET juga mengalami sedikit
komponen-komponen perangkat lunak
perubahan. Sementara ketika sudah
dan perangkat keras dari suatu sistem,
ada
sehingga setelah instalasi dari sistem
tampilan VB.NET akan berubah
akan benar-benar memuaskan rancang
karena sudah ada objek-objek yang
bangun yang telah ditetapkan pada
diproses.
akhir tahap perancangan sistem.
memprogram
diusulkan
konfigurasi
2.5 Gambaran Umum Software yang
dengan
Visual
mengiringi
kemajuan
pemrograman maka
proyek
DotNet
area
yang
Jika
Basic
kerja
dikerjakan,
sudah
pernah
dengan
bahasa
pemrograman seperti Delphi maka
digunakan
dapat melihat bahwa lingkungan
1. Visual Basic.NET 2005 adalah
kerja VB.NET hamper sama seperti
pengembangan dari Visual Basic
lingkungan kerja aplikasi bahasa
sebelumnya. Kelebihan VB.NET
pemrograman yang lainnya.
2005 terletak pada tampilannya
2. SQL
server
2000
merupakan
Relational
Database
yang lebih canggih dibandingkan
sebuah
edisi Visual Basic sebelumnya.
Management
Selain
memiliki
kelebihan,
dengan arsitektur clien/server, yang
VB.NET
2005
memiliki
menggunakan Transacr-SQL dalam
juga
System
(RDBMS)
kekurangan. Kekurangan VB.NET
mengirim permintaan client.
2005 yang terlihat jelas adalah
SQL Server Atrisuktur client/server
beratnya
apabila
yang dimiliki oleh SQL Server
yang
membuat semua proses data hanya
aplikasi
dijalankan
di
ini
computer
memiliki spesifikasi sederhana.
berlangsung pada computer server,
Agar dapat bekerja lebih efisien
sedangkan computer client yang
ketika
VB.NET,
dapat terdiri atas lebih dari satu
programmer perlu terlebih dahulu
hanya melakukan proses transaksi
mengenal
permintaan
menggunakan
VB.NET.
lingkungan secara
garis
kerja besar,
untuk
menampilkan
data sesuai dengan kebutuhan user.
Dengan demikian pada intinya
pengamatan dan peninjauan secara
SQL Server menyadiakan berbagai
langsung terhadap objek penelitian
layanan untuk menampilkan data
yaitu pada Agung Jati Mas Meubel
(select), menambah data (insert),
Jepara.
mengubah (update), menghapus (delete),
mencari
(seach),
dan
mengurutkan (sert) data.
c. Studi Pustaka Studi Pustaka merupakan metode pengumpulan data dengan cara mempelajari dan mencatat data
BAB III METODE PENELITIAN
dokumen yang tertulis dari buku-
3.1 Objek Penelitian
buku
Penelitian Agung
Jati
dilakukan
pada
berhubungan
Jepara,
yang
untuk
Mas
beralamatkan di Jalan raya JeparaBangsri
±15
dibidang
dan
km
penjualan
yang
bergerak
meubel
serta
menerima pesanan.
literatur dengan
mendapatkan
yang
penelitian dasar-dasar
teori dari data yang dibutuhkan. 3.3 Sumber Dan Jenis Data a. Data Primer Data Primer adalah data yang diperoleh secara langsung dari
3.2 Metode Pengumpulan Data Sesuai dengan sumber data
sumber
penelitian
atau
dari
serta tujuan penyusunan proyek akhir
perusahaan yang menjadi objek
ini, maka dalam pengumpulan data,
penelitian. Data yang diperoleh
penulis menggunakan metode sebagai
berupa prosedur pemesanan dan
berikut :
pengiriman
a. Wawancara
pendapatan dan pengeluaran serta
Merupakan teknik pengumpulan data dengan mengadakan Tanya
barang,
pencatatan
pembayaran barang yang terjual. b. Data Sekunder
jawab secara langsung kepada
Data Sekunder adalah data yang
pihak pimpinan maupun karyawan
diperoleh dengan mengumpulkan
Agung Jati Mas Meubel Jepara
terlebih dahulu teori yang ada
yang
kaitannya dengan masalah yang
ada
kaitannya
dengan
penjualan barang.
diteliti. Data sekunder antara lain
b. Survei/Observasi
teori tentang sistem, teori tentang
Yaitu teknik pengumpulan data dengan
cara
mengadakan
informasi serta teori lain yang
terkait dengan penulisan proyek akhir ini.
(ERD)
3.4 Tahap-Tahap Pengembangan Sistem
sistem
penguraian informasi
adalah
suatu
suatu
sistem
dari yang
bagian-bagian
utuh
kedalam
dengan
maksud
mengidentifikasikan mengevaluasi
serta permasalahan-
permasalahan, hambatan-hambatan yang
ada
serta
kebutuhan-
kebutuhan
yang
diharapkan
sehingga
dapat
diusulkan
alternative
sistem
menyelesaikan
yang
dapat
masalah
yang
dihadapi oleh perusahaan.
diagram
utama
yang menunjukkan lingkungan mempengaruhi
dan
bagian-bagian yang terkait.
fungsional
dekomposisi top-down
dan
struktur sistem. c. Data Flow Diagram (DFD) Digunakan
untuk
memperlihatkan
aliran
informasi dan transformasi data dalam sistem informasi.
disebut
entitas dan relasi antar obyekobyek tersebut. e. Normalisasi Proses pengelompokkan data elemen
menjadi
table-tabel
yang menunjukkan entity dan relasinya. Dalam proses ini akan
diuji
pada
beberapa
kondisi, apakah ada kesulitan didalam
menambah,
menghapus,
mengubah
atau
membaca database. Bila ada kesulitan
dalam
pengujian
sampai mendapatkan database yang optimal. f. Kamus Data/Data Dictionary (DD) Digunakan
b. Diagram Dekomposisi Menunjukkan
yang
menjadi beberapa tabel lagi
a. Context Diagram (CD) Merupakan
dasar
sekumpulan
tersebut maka relasi dipecahkan
2. Desain Sistem
yang
Menggambarkan obyek
1. Analisa Sistem Analisa
d. Entity Relationship Diagram
mendefinisikan dengan
fungsi
untuk elemen
data
memberikan
gambaran nilai dan satuan yang relevan
dalam
penyimpanan
dan aliran data serta hubungan detail antar penyimpanan pada database.
g. Desain Input
Lembar ke-2 di pegang oleh
Gambaran tampilan masukan
penjualan
pada layar komputer.
Lembar ke-3 di berikan kepada
h. Desain Output
untuk
di
arsip.
gudang untuk di arsip.
Gambaran mengenai bentuk-
2. Proses Pengiriman Barang
bentuk keluaran atau laporan
Proses
pengiriman
yang diperlukan.
dimulai dari bagian penjualan yang
3.5 Implementasi Sistem a. Menerapkan
rencana
implementasi
barang
mencocokan
laporan
order kemudian membuat nota pengiriman sebanyak 2 lembar
b. Melakukan
kegiatan
implementasi
yang dibuat berdasarkan kartu gudang dan data barang yang
c. Pengujian sistem
akan
dikirim,
d. Perawatan sistem
diberikan
kepada
sebagai
3.6 Narasi Sistem Berjalan
lembar
nota
ke-1
konsumen pembayaran.
Lembar ke-2 diberikan kepada
1. Proses Pemesanan Barang barang
administrasi penjualan untuk
dimulai dari konsumen menulis
membuat laporan pengiriman
data
sebanyak 2 lembar. Lembar ke-
Proses
pemesanan
pesanan
barang
menyerahkan
ke
dan bagian
1
di
pegang
penjualan. Bagian penjualan
penjualan
menerima kartu gudang dari
kemudian
gudang dan membuat
diberikan
nota
pembelian sebanyak 2 lembar. Nota pembelian lembar ke-1
administrasi
untuk
di
lembar kepada
arsip, ke-2
pimpinan
untuk diarsip. 3. Proses Retur Penjualan
diserahkan ke konsumen untuk
Proses
diarsip
retur
barang
atau
sedangkan
nota
pengembalian barang dilakukan
pembelian
lembar
ke-2
konsumen karena barang rusak
digunakan
oleh
penjualan
untuk
bagian membuat
atau
tidak
kualitas
sesuai barang,
standar maka
3
konsumen menyerahkan barang
lembar, lembar ke-1 diserahkan
serta nota pembelian kepada
ke pimpinan untuk di arsip.
bagian
laporan
order
sebanyak
penjualan
kemudian
bagian penjualan membuat data
retur
untuk
diserahkan
ke
BAB IV ANALISA DAN
bagian gudang untuk di cek,
PERANCANGAN
kemudian
gudang
4.1 Perancangan Sistem
menyiapkan barang baru untuk
a. Context Diagram
bagian
mengganti yang rusak atau barang
tersebut
diperbaiki,
Project Name: Project Path: Chart File: Chart Name: Created On: Created By: Modified On: Modified By:
Sistem Informasi Penjualan e:\kuliah\ta\ dfd00001.dfd Yourdon - Context Diagram Nov-05-2012 ahmad david Nov-05-2012 ahmad david
kemudian data retur tersebut diarsip. Data retur diserahkan pada bagian penjualan untuk
Data Konsumen Data Pemesanan
Konsumen
Data Barang
Barang
dibuatkan nota baru sebanyak 2 0
rangkap. Nota lembar ke-1
Nota_Penjualan
Sistem Informasi Penjualan
Nota_Penjualan Laporan_Retur_Jual
diserahkan kepada konsumen beserta barang dan nota lembar ke-2
bersama
digunakan
data
untuk
Administrasi Penjualan
Laporan_Barang Laporan_Konsumen Laporan_Pemesanan Laporan_Penjualan
Data_Penjualan Data_Retur_Jual
Pimpinan
retur
membuat
b. DFD Level 0
laporan barang serta laporan retur
sebanyak
2
rangkap.
Laporan barang diserahkan ke bagian
gudang
laporan
retur
Project Name: Project Path: Chart File: Chart Name: Created On: Created By: Modified On: Modified By:
Sistem Informasi Penjualan e:\kuliah\ta\ dfd00003.dfd dfdlevel0 Nov-05-2012 ahmad david Nov-06-2012 ahmad david
sedangkan lembar
ke-1
diberikan kepada pimpinan dan
1 Data Konsumen
Konsumen
Pendataan
Konsumen
laporan ke-2 dibuat arsip.
Data Barang
Barang
Barang
Konsumen
Barang
Barang
Konsumen 2 Data Pemesanan Data_Penjualan Data_Retur_Jual
Transaksi
Administrasi Penjualan
Pimpinan Penjualan
Penjualan
Pemesanan
Pemesanan
Retur_Jual
Retur_Jual Retur_Jual
Penjualan
Pemesanan
3 Laporan
Nota_Penjualan
Laporan_Barang Laporan_Konsumen Laporan_Pemesanan Laporan_Penjualan Laporan_Retur_Jual Nota_Penjualan
4.2 Perancangan Database
4.3 Desain Input Output Program 1. Menu
a. ERD Kode_Brg Nama
Utama
pemesanan
barang
Satuan Kategori Kode_Kons
No_Pesan
Kode_Brg
Harga_Barang Harga_Jual Stok
Konsumen
N
N
Memesan
Barang
Kode_Kons Nama
No_Jual 1
No_Pesan
No_Jual
No_Pesan
Alamat
Kode_Kons
Kota
Melakukan
N
Tgl_Jual
Penjualan
Telp
Jml_Bayar
Email
Ppn
1 No_Retur
Tgl_Retur
No_Jual
Total_Bayar Uang_Muka
Retur
N
Lunas
Mempunyai
Dibayar Sisa_Bayar No_Retur
No_Jual
BAB V PENUTUP
b. Tabel relasi Barang Kode_Brg * Nama Satuan Kategori HargaBarang HargaJual Stok
Pemesanan No_Pesan * Kode_Kons ** Tgl_Pesan Tgl_Kirim Jml_Bayar Ppn Total_Bayar Uang_Makan Sisa
Retur Jual Detail Pemesanan Detail No_Retur * Kode_Brg ** Harga_Jual Diskon Jml Total_Harga
No_Pesan * Kode_Brg ** Harga_Barang Diskon Jml Total_Harga
Retur Jual No_Retur * Tgl_Retur No_Jual **
Konsumen Kode_Kons * Nama Alamat Kota Telp Email
Penjualan No_Jual * No_Pesan ** Kode_Kons ** Tgl_Jual Jml_Bayar Ppn Total_Bayar Uang_Muka Lunas Dibayar Sisa_Bayar Penjualan Detail No_Jual * Kode_Brg ** Harga_Jual Diskon Jml Total_Harga
5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil
penelitian
dan pembahasan masalah yang ada dalam Sistem Informasi Penjualan pada Agung Jati Mas Meubel Jepara dapat menarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Sistem informasi penjualan yang telah dirancang ini berfungsi untuk mengolah
data-data
yang
dibutuhkan untuk pembuatan data penjualan memudahkan transaksi
sehingga
dapat
dalam
proses
penjualan,
serta
menampilkan
laporan
pemesananbarang, laporanpenjualanbarang, laporanreturjualserta notapenjualan barang. 2. Dengan informasi diharapkan
menggunakan
sistem
penjualan
ini,
dapat
membantu
perusahaan dalam memaksimalkan
merasa
lebih
puas
dengan
pelayanan terhadap konsumen, baik
pelayanan yang diberikan.
dalam ketelitian maupun volume
3. Peralatan secanggih apapun tidak
pekerjaan yang ditangani. Sehingga
akan bermanfaat dan membantu
dalam
jika
penyajian
laporan
dan
tidak
digunakan
sebaik-
informasi yang dibutuhkan dapat
baiknya. Oleh karena itu perlu
diperoleh
perawatan
dengan
cepat
dan
sehingga
komputer
berulang ulang. Pada umumnya
dapat bertahan lama dan dapat
perusahaan yang sudah maju dapat
membantu seluruh pekerjaan yang
dilihat
ada di perusahaan.
dalam
penggunaan
komputer sebagai alat bantu untuk
4. Pembuatan file cadangan sebaiknya
mengakses data, mentransfer data,
dilakukan secara berkala (3 atau 4
dan pemeliharaan data yang teratur
bulan sekali), hal ini sangat penting
sehingga
untuk
terhindar
dari
mencegah
kemungkinan
penggandaan data serta kesalahan
kehilangan dan kerusakan data
dalam pencatatan sehingga dapat
yang telah disimpan.
diperbaiki
dengan
cepat
dan
efisien.
Daftar Pustaka
5.2 Saran Dari sistem informasi yang diusulkan, maka penulis memberikan saran sebagai berikut : 1. Sistem informasi penjualan yang disajikan
hanya
dibatasi
pada
penanganan proses penjualan saja, dengan
demikian
dikembangkan menangani
lagi proses
dapat untuk
pembelian
barang dan juga persediaan barang, karena proses tersebut berkaitan erat dengan proses penjualan pada suatu perusahaan. 2. Lebih pelayanan
meningkatkan sehingga
mutu konsumen
Jogiyanto HM, Analisis dan Desain Sistem Informasi, Penerbit Andi Offset, Yogyakarta, 2005. Raymond Mc. Leod Jr. Sistem Informasi Manajemen, Penerbit PT. Prenhallindo, Jakarta, 2004. Fatansyah, Ir. Basis Data, Informatika, Bandung, 2004.
Penerbit
Sutanta, Edhy. Sistem Basis Data, Penerbit Graha Ilmu, Yogyakarta, 2004. Nugraha, Banafit, Database Relasional dengan MySQL, Penerbit Andi Offset, Yogyakarta, 2005. Kadir, Abdul, Tuntunan Praktis Belajar Database menggunakan MySQL, Penerbit Andi Offset, Yogyakarta, 2008.
Hanif Al Fatta, Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Untuk Keunggulan Bersaing Perusahaan dan Organisasi Modern, Penerbit Andi, Yogyakarta, 2007 Sumber Dari Internet : Nur Ichsan, Waterfall dan Prototyping (Metode Pengembangan Sistem), http://nurichsan.blog.unsoed.ac.id, access date : 19 November 2010, time : 10:00 PM Sanjaya Yasin, Manajemen Penjualan, http://www.sarjanaku.com, access date : 6 Juni 2012, time : 11:30 AM Noor Rohman, Jenis Penjualan, http://thesis.binus.ac.id, access date : 2 Februari 2010, time : 08:00 AM Legonkulon chat, Diagram Konteks dalam SI, http://legonkulonchat.blogspot.com, access date : 17 Mei 2012, time 02:45 PM Faesal, Mengenal dan Mengetahui Pengertian SQL Server 2000, http://andrisfaesal.wordpress.com, access date : 17 Februari 2009, time : 11:10 AM