SISTEM INFORMASI PEMESANAN TIKET ONLINE PADA PO. MAJU LANCAR GUNUNGKIDUL YOGYAKARTA
Naskah Publikasi
diajukan oleh
Sentet Hanuji 08.11.1953
kepada JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2012
NASKAH PUBLIKASI
ONLINE TICKET BOOKING INFORMATION SYSTEM ON PO. MAJU LANCAR GUNUNGKIDUL YOGYAKARTA SISTEM INFORMASI PEMESANAN TIKET ONLINE PADA PO. MAJU LANCAR GUNUNGKIDUL YOGYAKARTA
Sentet Hanuji Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM YOGYAKARTA ABSTRACT The development of information technology is developing rapidly. This situation requires us to utilize existing technology to get information quickly and accurately. The computer is one of the forms of information technology. Computers have the ability to process data and produce information. In order for the computer to function as a data processor, it takes an information system. Information systems within an enterprise is used to help the needs of daily transaction processing and reporting - reports required outside certain. Various communication tools available today to convey information, such as the internet. Secarah Internet can deliver information globally, therefore the Internet used by many, ranging from individual or a company Current PO.Maju is a company engaged in the transport of passengers and goods. Current PO.Maju offers its customers to use the services of freight by providing facilities such as class VIP, Executive and Economy difference is based on price and capacity. PO. Current forward in delivering ticketing transactions are still using the telephone or other means of communication to the customer directly to the sale of tickets, it can be difficult for customers who do not have time to come to the ticket counter to order Based on the above problems, the writer tries to give you the tools to design online system, which will help the company in the customer data processing, data bus and data bus ticket booking and ticket reservations can display information, facilities Bus, Bus departure schedule and location of the company , so the company is well known to the public and to the customers can book tickets and get information quickly and accurately. To the authors are interested in doing research on these issues in the form of this thesis proposal titled "Online Ticket Booking Information Systems on PO.Maju Gunungkidul” Keywords: Online Ticket Booking, Information System PO.Maju Lancar Gunungkidul Yogyakarta
1. Pendahuluan Perkembangan teknologi informasi saat ini berkembang dengan pesatnya. Keadaan ini menuntut kita untuk memanfaatkan teknologi yang ada untuk mendapatkan informasi yang cepat dan tepat. Komputer merupakan salah satu bentuk teknologi informasi. Komputer mempunyai kemampuan dalam mengolah data dan menghasilkan informasi. Agar komputer dapat berfungsi sebagai pengolah data, maka dibutuhkan suatu sistem informasi. Perkembangan teknologi informasi saat ini berkembang dengan pesatnya. Keadaan ini menuntut kita untuk memanfaatkan teknologi yang ada untuk mendapatkan informasi yang cepat dan tepat. Komputer merupakan salah satu bentuk teknologi informasi. Komputer mempunyai kemampuan dalam mengolah data dan menghasilkan informasi. Agar komputer dapat berfungsi sebagai pengolah data, maka dibutuhkan suatu sistem informasi yang bisa memberikan kemudahan. Berdasarkan permasalahan di atas, maka penulis mencoba memberikan jalan keluar untuk merancang dan membuat website Informasi , yang nantinya dapat membantu perusahaan dalam melakukan pengolahan data pelanggan, data bus dan data pemesanan tiket bus serta dapat menampilkan informasi pemesanan tiket, fasilitas bus, jadwal keberangkatan bus, lokasi agen dan jenis kelas yang di tawarkan , sehingga perusahaan ini dapat dikenal masyarakat luas dan bagi pihak pelanggan dapat memesan tiket dan mendapatkan informasi secara cepat dan tepat. Untuk itu penulis tertarik untuk melakukan penelitian terhadap permasalahan tersebut dalam bentuk proposal tugas akhir ini dengan judul “Sistem Informasi Pemesanan Tiket Online pada PO. Maju Lancar Gunungkidul Yogyakarta” 2. Landasan Teori 2.1 Konsep Dasar Internet 2.1.1 Sejarah Internet 2.1.1.1 Sejarah Internet Dunia Internet merupakan jaringan komputer yang dibentuk oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat di tahun 1969, melalui proyek ARPA yang disebut 1 (Advanced Research Project Agency Network), dimana mereka ARPANET mendemonstrasikan bagaimana dengan hardware dan software komputer yang berbasis UNIX, kita bisa melakukan komunikasi dalam jarak yang tidak terhingga melalui saluran telepon. Proyek ARPANET merancang bentuk jaringan, kehandalan, seberapa besar informasi dapat dipindahkan, dan akhirnya semua standar yang mereka tentukan menjadi cikal bakal pembangunan protokol baru yang sekarang dikenal sebagai TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol). Tujuan awal dibangunnya proyek itu adalah untuk keperluan militer. Pada saat itu Departemen Pertahanan Amerika Serikat (US Department of Defense) membuat sistem jaringan komputer yang tersebar dengan menghubungkan komputer di daerah-daerah vital untuk mengatasi masalah bila terjadi serangan nuklir dan untuk menghindari terjadinya informasi terpusat, yang apabila terjadi perang dapat mudah dihancurkan. Pada mulanya ARPANET hanya menghubungkan 4 situs saja yaitu Stanford Research Institute, University of California, Santa Barbara, University of Utah, dimana mereka membentuk satu jaringan terpadu di tahun 1969, dan secara umum ARPANET diperkenalkan pada bulan Oktober 1972. Tidak lama kemudian proyek ini berkembang pesat di seluruh daerah, dan semua universitas di negara tersebut ingin bergabung, sehingga membuat ARPANET kesulitan untuk mengaturnya. Oleh sebab itu ARPANET dipecah manjadi dua, yaitu "MILNET" untuk keperluan militer dan "ARPANET" baru yang lebih kecil untuk keperluan non-militer seperti, universitas-universitas. Gabungan kedua jaringan tersebut akhirnya dikenal dengan nama DARPA Internet, yang kemudian 1
Yuhefizar, 2008. 10 Jam Menguasai Internet. Jakarta: Elex Media Komputindo, hal 3
disederhanakan menjadi Internet. 2.1.1.2 Sejarah Internet Indonesia Sejarah internet Indonesia dimulai pada awal tahun 1990-an. Saat itu jaringan internet di Indonesia lebih dikenal sebagai paguyuban network, dimana semangat kerjasama, kekeluargaan & gotong royong sangat hangat dan terasa di antara para pelakunya. Agak berbeda dengan suasana internet Indonesia pada perkembangannya kemudian yang terasa lebih komersial dan individual di sebagian aktivitasnya, terutama yang melibatkan perdagangan internet. UI-NETLAB (192.41.206/24) adalah Internet Protocol (IP) pertama yang didaftarkan oleh Universitas Indonesia pada 24 Juni 1988. RMS Ibrahim, Suryono Adisoemarta, Muhammad Ihsan, Robby Soebiakto, Putu, Firman Siregar, Adi Indrayanto, dan Onno W. Purbo merupakan beberapa nama-nama legendaris di awal pembangunan internet Indonesia di tahun 1992 hingga 1994. Masing-masing personal telah mengontribusikan keahlian dan dedikasinya dalam membangun cuplikan-cuplikan sejarah jaringan komputer di Indonesia. Di sekitar tahun 1994 mulai beroperasi IndoNet yang dipimpin oleh Sanjaya. IndoNet merupakan ISP komersial pertama Indonesia. Pada waktu itu masih sedikit sekali pengguna internet di Indonesia. Sambungan awal ke internet dilakukan menggunakan dial-up oleh IndoNet, sebuah langkah yang cukup nekat barangkali. Lokasi IndoNet masih di daerah Rawamangun di kompleks dosen UI, kebetulan ayah Sanjaya adalah dosen UI. Akses awal di IndoNet mula-mula memakai mode teks dengan shell account, browser lynx dan email client pine pada server AIX. Baru pada tahun 1995 beberapa BBS di Indonesia seperti Clarissa menyediakan jasa akses Telnet (TeleNetwork) ke luar negeri. Dengan memakai remote browser Lynx di AS, maka 2 pemakai internet di Indonesia bisa akses internet (HTTP). 2.1.2
Pengertian Internet Secara Umum
Internet (International network) adalah jaringan global komputer dunia, besar dan sangat luas sekali dimana setiap komputer saling terhubung satu dengan lainya dari negara ke negara lainya di seluruh dunia dan berisi bermacam-macam informasi, mulai dari teks, gambar, audio, video, dan lainya dengan berbagai tipe dan jenis, dengan mengggunakan media komunikasi seperti telepon, satelit, dan lainya, dalam mengatur integrasi dan komunikasi jaringan komputer ini menggunakan protokol yaitu TCP/IP, TCP (Transmission Control Protocol) bertugas memastikan bahwa hubungan bekerja dengan benar, sedangkan IP (Internet Protocol) yang mentransmisikan data dari komputer satu 3 dengan komputer lainya. 2.1.3
Manfaat Internet
Secara umum ada banyak manfaat yang dapat diperoleh apabila seseorang mempunyai akses ke internet. Berikut ini sebagian dari apa yang tersedia di internet: a. Informasi untuk kehidupan pribadi: kesehatan, rekreasi, hobby, pengembangan pribadi, rohani, dan sosial. b. Informasi untuk kehidupan profesional/pekerja: sains, teknologi, perdagangan, saham, komoditas, berita bisnis, asosiasi profesi, asosiasi bisnis, berbagai forum komunikasi. c. Sebagai media pendidikan yang bersifat interaktif. d. Sebagai alat research dan development. Satu hal yang paling menarik ialah keanggotaan internet tidak mengenal batas 2 3
http://id.wikipedia.org/wiki/Sejarah_Internet_Indonesia diakses pada tanggal 19 September 2012 Yuhefizar, 2008. 10 Jam Menguasai Internet. Jakarta: Elex Media Komputindo, hal 1
negara, ras, kelas ekonomi, ideologi atau faktor-faktor lain yang biasanya dapat menghambat pertukaran pikiran. Internet adalah suatu komunitas dunia yang sifatnya sangat demokratis serta memiliki kode etik yang dihormati segenap anggotanya. Manfaat internet terutama diperoleh melalui kerjasama antar pribadi atau kelompok tanpa mengenal batas, jarak, dan waktu. Untuk lebih meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Indonesia, sudah waktunya para profesional Indonesia memanfaatkan jaringan internet dan menjadi bagian dari masyarakat informasi dunia. 4 Selain manfaat di atas, internet juga akan memberikan sebuah pengalaman baru dengan berbagai fasilitas-fasilitas menarik di dalamnya, diantaranya: a. Browsing/surfing yaitu sebuah layanan dengan www (world wide web) pada internet yang berfungsi untuk menampilkan suatu situs/website guna mencari suatu informasi. Program yang digunakan untuk menjelajahi internet adalah Internet Explorer, Mozilla Firefox, Opera, Netscape Navigator. Untuk melakukan browsing harus mengetik alamat website pada url address. Misalnya : www.amikom.ac.id b. Email (Electronic Mail) yaitu sebuah layanan untuk pengiriman surat elektronik. Untuk mengirim email harus mempunyai email account (mailbox). Untuk membuat mailbox melalui website tertentu yang menyediakan layanan tersebut. Misalnya: yahoo.com, hotmail.com, dll. c. Mailing List sering disebut dengan milis, yaitu layanan internet sebagai pengembangan dari email yang difungsikan untuk berdiskusi. Melalui milis, dapat menyampaikan pengumuman seperti lomba pidato, olimpiade math, science, artikel menarik, dll. Setiap email yang dikirim akan secara otomatis disampaikan kepada seluruh anggota sehingga mendapatkan informasi. Untuk mendapatkan layanan milis dapat memanfaatkan fasilitas yang disediakan oleh www.yahoogroups.com d. Inter Relay Chat (Chatting) adalah fasilitas yang digunakan untuk melakukan perbincangan atau bercakap-cakap secara real time melalui internet menggunakan teks. Namun dalam perkembangannya sudah ada yang menggunakan media audio yang sering disebut dengan voice chat. e. Newsgroup adalah aplikasi internet yang berfungsi untuk berkomunikasi antara satu dengan yang lain guna membahas suatu topik dalam sebuah forum. Grupgrup akan menjadi sarana pertemuan jarak jauh secara elektronik. f. File Transfer Protocol (FTP) adalah fasilitas untuk mengirim suatu file yang disertakan melalui email. File yang dikirim dapat berupa file naskah (word), gambar, animasi, musik dll. g. Teleconference adalah fasilitas internet yang juga digunakan untuk berbincangbincang dengan cara yang kompleks, yaitu mulai dari suara hingga gambar, sehingga seolah-olah dapat langsung berhadapan dengan lawan bicara. Fasilitas ini merupakan pengembangan dari chatting. Komputer yang digunakan untuk teleconference harus dilengkapi dengan webcam. Fasilitas ini sangat cocok untuk melakukan rapat atau pertemuan jarak jauh karena bisa saling memandang dan mendengar secara langsung. h. Internet Telephony yaitu fasilitas untuk berkomunikasi dengan suara melalui internet menggunakan pesawat telepon. Pulsa yang dibayar sama dengan pulsa internet walaupun dilakukan secara SLJJ atau SLI. Software yang digunakan untuk telephony diantaranya net2phone, buddytalk, dll. i. Internet Fax untuk mengirim faximili yang secara umum dilakukan melalui mesin faksimili. Biaya yang dibebankan adalah biaya lokal atau sama dengan internet. Fasilitas ini sangat mempermudah para sekretaris perusahaan untuk mengirim 5 faksimili dalam jumlah yang banyak.
4 5
Iskandar, 2009. Panduan Lengkap Internet.Yogyakarta:Andi Offset, hal 16 Yuhefizar, 2008. 10 Jam Menguasai Internet. Jakarta: PT Elex Media Komputindo, hal 10
2.2 Website atau Situs 2.2.1 Pengertian Website Situs dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman yang digunakan untuk menampilkan informasi, gambar gerak, suara, dan atau gabungan dari semuanya itu baik yang bersifat statis maupun dinamis yang membentuk satu rangkaian bangunan yang saling terkait dimana masing-masing dihubungkan dengan link-link. 2.2.2
Unsur-Unsur Website
Untuk membangun situs diperlukan beberapa unsur yang harus ada agar situs dapat berjalan dengan baik dan sesuai yang diharapkan. Unsur-unsur yang harus ada dalam situs antara lain: a. Domain name atau biasa disebut nama domain adalah alamat permanen situs di dunia internet yang digunakan untuk mengidentifikasi sebuah situs atau dengan kata lain domain name adalah alamat yang digunakan untuk menemukan situs kita pada dunia internet. Istilah yang umum digunakan adalah URL. Contoh sebuah URL adalah http://www.amikom.ac.id, dapat juga tanpa www. Ada banyak macam nama domain yang dapat dipilih sesuai dengan keinginan. Berikut beberapa nama domain yang sering digunakan dan tersedia di internet: 1. Generic Domains (gTLDs) Merupakan domain name yang berakhiran dengan .com .net .org .edu .mil atau .gov. Jenis domain ini sering juga disebut top level domain dan domain ini tidak berafiliasi berdasarkan negara, sehingga siapapun dapat mendaftar. a) .com: merupakan top level domain yang ditujukan untuk kebutuhan (commercial). b) .edu: merupakan domain yang ditujukan untuk kebutuhan dunia pendidikan (education). c) .gov: merupakan domain untuk pemerintahan (government). d) .mil: merupakan domain untuk kebutuhan angkatan bersenjata (military). e) .org: domain untuk organisasi atau lembaga non profit (Organization). 2. Country-Specific Domains (ccTLDs) Yaitu domain yang berkaitan dengan dua huruf ekstensi, dan sering juga disebut second level domain, seperti .id (Indonesia), .au (Australia), .jp (Jepang) dan lain lain. Domain ini dioperasikan dan didaftarkan di masingmasing negara. Di Indonesia, domain-domain ini berakhiran, .co.id, .ac.id, .go.id, .mil.id, .or.id, dan pada akhir-akhir ini ditambah dengan .war.net.id, .mil.id, dan .web.id. Penggunaan dari masing-masing akhiran tersebut berbeda tergantung pengguna, dan pengunaannya antara lain: a) .co.id: untuk badan usaha yang mempunyai badan hukum sah. b) .ac.id: untuk lembaga pendidikan. c) .go.id: khusus untuk lembaga pemerintahan Republik Indonesia. d) .mil.id: khusus untuk lembaga militer Republik Indonesia. e) .or.id: untuk segala macam organisasi yang tidak termasuk dalam kategori .ac.id, .co.id, .go.id, .mil.id, dll. f) .war.net.id: untuk industri warung internet di Indonesia. g) .sch.id: khusus untuk lembaga pendidikan yang menyelenggarakan pendidikan, seperti SD, SMP dan atau SMU. h) .web.id: ditujukan bagi badan usaha, organisasi ataupun perseorangan yang melakukan kegiatannya di Word Wide Web. Nama domain dari tiap-tiap situs di seluruh dunia tidak ada yang sama sehingga tidak ada satupun situs yang akan dijumpai tertukar nama atau tertukar halaman situsnya. Untuk memperoleh nama dilakukan penyewaan domain, biasanya dalam jangka tertentu (per tahun).
b. Hosting, dapat diartikan sebagai ruangan yang terdapat dalam harddisk tempat menyimpan berbagai data, file-file, gambar dan lain sebagainya yang akan ditampilkan di situs. Besarnya data yang bisa dimasukkan tergantung dari besarnya hosting yang disewa/dipunyai, semakin besar hosting, maka data yang dapat dimasukkan dan ditampilkan dalam situs akan semakin besar. Besarnya hosting ditentukan ruangan harddisk dengan ukuran MB (Mega Byte) atau GB (Giga Byte). Lama penyewaan hosting rata-rata dihitung per tahun. Penyewaan hosting dilakukan dari perusahaan-perusahaan penyewa web hosting yang banyak dijumpai baik di Indonesia maupun Luar Negeri. 6 c. Scripts atau bahasa program adalah bahasa yang digunakan untuk menerjemahkan setiap perintah dalam situs pada saat diakses. Jenis scripts sangat menentukan statis, dinamis atau interaktifnya sebuah situs. Semakin banyak ragam scripts yang digunakan maka akan terlihat situs semakin dinamis, interaktif, dan terlihat bagus. Penilaian terhadap situs dapat terlihat dari tanggapan pengunjung dan frekuensi kunjungan. Beragam scripts saat ini telah hadir untuk mendukung kualitas situs. Jenis-jenis scripts yang banyak dipakai para designer antara lain HTML, ASP, PHP, JSP, Java Scripts, Java applets, dsb. Bahasa dasar yang dipakai setiap situs adalah HTML, sedangkan ASP dan lainnya merupakan bahasa pendukung yang bertindak sebagai pengatur dinamis dan interaktif sebuah situs. Scripts ASP, PHP, JSP atau lainnya bisa dibuat sendiri, bisa juga dibeli dari para penjual scripts yang biasanya berada di luar negeri. Harga scripts rata-rata sangat mahal karena sulitnya membuat, biasanya mencapai puluhan juta. Scripts ini biasanya digunakan untuk membangun portal berita, artikel, forum diskusi, buku tamu, anggota organisasi, email, mailing list, dan lain sebagainya yang memerlukan update setiap saat. d. Design Web, setelah melakukan penyewaan domain dan hosting serta penguasaan scripts, unsur situs yang paling penting dan utama adalah design. Design web sangat menentukan kualitas dan keindahan situs. Design sangat berpengaruh kepada penilaian pengunjung akan bagus tidaknya sebuah website. Untuk membuat situs biasanya dapat dilakukan sendiri atau menyewa jasa web designer. Saat ini sangat banyak jasa web designer, terutama di kota-kota besar. Perlu diketahui bahwa kualitas situs sangat ditentukan oleh kualitas designer. Semakin banyak penguasaan web designer tentang beragam program/software pendukung pembuatan situs maka akan dihasilkan situs yang semakin berkualitas, demikian juga sebaliknya. Jasa web designer ini yang umumnya memerlukan biaya yang tertinggi dari seluruh biaya pembangunan situs dan 7 semuanya itu tergantung kualitas designer. e. Publikasi, keberadaan situs tidak akan berguna tanpa dikunjungi atau dikenal oleh masyarakat atau pengunjung di internet. Karena efektif tidaknya sebuah situs sangat tergantung dari besarnya pengunjung dan komentar yang masuk. Untuk mengenalkan situs kepada masyarakat diperlukan publikasi atau promosi. Publikasi situs di masyarakat dapat dilakukan dengan berbagai cara seperti dengan pamlet-pamlet, selebaran, baliho dan lain sebagainya, tapi cara ini bisa dikatakan masih kurang efektif dan sangat terbatas. Cara modern yang biasanya dilakukan adalah publikasi langsung di internet melalui search engine-search engine (mesin pencari, seperti : Yahoo, Google, Search Indonesia, Altavista, dsb). Cara publikasi di search engine ada yang gratis dan ada yang berbayar. Yang gratis biasanya terbatas dan membutuhkan waktu cukup lama untuk bisa masuk dan dikenali di search engine terkenal seperti Yahoo dan Google. Cara
6
Rahmat Hidayat, 2010. Cara Praktis Membangun Website Gratis. Yogyakarta:PT. Elex Media Komputindo, hal 29 7 Iskandar, 2009. Panduan Lengkap Internet.Yogyakarta:Andi Offset, hal 8
efektif publikasi adalah dengan membayar, walaupun harus mengeluarkan biaya, akan tetapi situs cepat masuk ke search engine dan dikenal oleh pengunjung. 8
3. Analisis dan Perancangan Sistem 3.1 Analisis Sistem Analisis dapat didefenisikan sebagai penguraiaan dari sebuah sistem informasi yang utuh ke dalam bagian atau komponennya dengan maksud mengindentifikasi dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan, kesempatan-kesempatan, hambatan yang terjadi dan kebutuhan – kebutuhan yang dihadapkan sehingga dapat diusulkan perbaikan perbaikan 9 Terdapat beberapa pendekatan untuk analsisis sistem dan pada dasarnya mempunyai tujuan yang sama, yaitu memahami sistem rumit kemudian melakukan memodifikasi dengan beberapa cara. Hasil modifikasi dapat berupa komponen baru atau serangkaian transformasi yang baru dan lain-lain, tujuannya adalah untuk memperbaiki beberapa fungsi dari sistem agar lebih efsien, untuk mengubah sasaran sistem 3.1.1
Melakukan Studi Pendahuluan Dalam tahap ini yang perlu diketahui dan di pertimbangkan adalah alasan timbulnya gagasan untuk mengembangkan sistem yang sudah ada menjadi sistem yang baru atau membangun sebuah sistem yang baru. Adapun alasan utama mengimplementasikan ini diantaranya : 1. Biaya murah 2. Informasi yang disampaikan lebih aktual atau up to date 3. Peningkatan layanan informasi 4. Mengikuti perkembangan zaman 3.2 Analisis Kelemahan Sistem 1.2.1 Indentifikasi Masalah Mengidentifikasi masalah merupakan langkah pertama yang dilakukan dalam tahap analisis sistem dari masalah yang menyebabkan sasaran dari sistem yang tidak tercapai. Suatu masalah tidak akan timbul dengan sendirinya, mengidentifikasi masalah dimulai dari dengan mengkaji subjek permasalahan yang terjadi di SD Negeri Tegalrejo II Yogyakarta adalah belum adanya media pembelajaran dan sistem informasi secara online yang dapat digunakan untuk menginformasikan materi pelajaran, profil dan keunggulan dari sekolah tersebut untuk diakses dan diterima oleh masyarkat luas. Dalam tahap pengindentifikasi masalah, penulis mengunakan analisis PIECES ( Performance, Informasi, Economy, Control, Efficiency, Service ) dan ditambah analisis yang lain, penjelasannya adalah sebagai berikut 1.2.2
Analisis PIECES PIECES merupakan singkatan dari perfomance, information, economic, control, efficiency, service. Untuk mengidentifikasi masalah, maka perlu melakukan analisis terhadap kinerja, informasi, ekonomi, keamanan aplikasi, efisiensi dan pelayanan pelanggan, panduan ini dikenal sebagai analisis PIECES, dari analisis ini kita dapatkan beberapa masalah dan akhirnya dapat menemukan masalah utamanya.
8
Iskandar, 2009. Panduan Lengkap Internet.Yogyakarta:Andi Offset, hal 17 Jogiyanto, 1990. Analisi dan Desain System Informasi : Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktek Apikasi Bisnis. Yogyakarta:Andi Offset 9
1.2.2.1 Analisis Kinerja Sistem (Performance Analysis) Kinerja adalah suatu kemampuan dalam menyelesaikan tugas dengan cepat sehingga tujuan sasaran dapat segera tercapai. Kinerja diukur dengan jumlah produksi (throughput) dan waktu jawab (response time). Troughtput maksudnya adalah jumlah informasi atau kegiatan yang dihasilkan dalam jangka waktu tertentu, sedangkan response time adalah waktu tunggu antara permintaan informasi dengan tanggapan yang dihasilkan oleh sistem. Adapun masalah kinerja yang terdapat pada PO.Maju Lancar Yogyakarta antara lain: 1. Melakukan pemesanan secara manual dengan mengguakan alat komunikasi yang membutuhkan banyak biaya. 2. Penumpang harus datang langsung ke loket atau agen resmi yang di tunjuk oleh manajemen PO.Maju Lancar Yogyakarta . 1.2.2.2 Analisis Informasi (Information Analysis) Informasi yang baik harus mudah untuk diperoleh dan dipahami. Pada sistem yang lama jika masyarakat ingin mencari informasi mengenai harga dan ketersediaan kursi penumpang harus datang langsung agen resmi PO.Maju Lancar. Selain itu akan banyak memerlukan waktu bagi penumpang yang memiliki jarak yang jauh dengan agen PO.Maju Lancar Gunungkidul Yogyakarta. 1.2.2.3 Analisis Ekonomi (Economic Analysis) Analisis kelayakan ekonomi digunakan untuk meningkatkan manfaat atau keuntungan yang diperoleh dari biaya yang dikeluarkan oleh PO.Maju Lancar. Secara ekonomi sistem-sistem yang ada saat ini memerlukan biaya operasi yang tidak sedikit setiap tahun. Untuk menghemat pengeluaran biaya, maka harus mengoptimalkan penggunaan sarana dan prasarana yang ada. Meskipun pada awalnya untuk membangun sebuah sistem informasi berbasis website diperlukan biaya yang sedikit mahal yaitu untuk biaya Domain dan Hosting, tetapi manfaat yang akan dirasakan dikemudian hari jauh lebih besar. PO.Maju Lancar Yogyakarta sudah memiliki perangkat komputer dan juga biaya internet yang sudah semakin mudah dan murah dapat memberikan untuk mengelola website, sehingga pihak PO.Maju Lancar tidak perlu mangeluarkan biaya tambahan yang banyak untuk melakukan pengelolaan website resmi Perusahaan. Secara ekonomi, sistem-sistem yang ada saat ini memerlukan biaya operasi yang tidak sedikit setiap tahun, dari pengamatan diperoleh: 1. Biaya yang dikeluarkan cukup besar membuka atau menunjuk cabang resmi agen PO.Maju Lancar. 2. Setiap ada informasi baru atau perubahan informasi maka harus mengeluarkan biaya komunikasi untuk menghubungi semua agen-agen resmi PO.Maju Lancar. 1.2.2.4 Analisis Pengendalian (Control Analysis) Analisis kontrol adalah peningkatan terhadap pengendalian untuk mendeteksi dan memperbaiki kesalahan-kesalahan serta kekurangan-kekurangan yang terjadi, Suatu sistem yang terkontrol dengan baik harus dilakukan untuk mengidentifikasi kesalahan sistem serta untuk menjamin keamanan data informasi. Pengendalian dalam sebuah sistem juga bertujuan untuk menjamin keamanan dari data atau informasi yang dihasilkan oleh sistem. Dengan adanya pengendalian, maka tugas atau kinerja yang mengalami gangguan bisa diperbaiki secara cepat. Untuk mengendalikan website PO.Maju Lancar Yogyakarta maka dibutuhkan seorang administrator yang bertugas untuk mengurus dan menjaga seluruh isi website. Adapun masalah pengendalian yang terdapat di Perusahaan ini adalah: 1. Pada sistem lama sulit untuk melakukan back up data apabila ada data yang rusak atau hilang karena masih menggunakan cara manual.
1.2.2.5 Analisis Efisiensi (Efficiency Analysis) Analisis efisiensi adalah peningkatkan terhadap efisiensi operasi, efisiensi berbeda dengan ekonomi, bila ekonomi berhubungan dengan sumber daya yang dapat diukur dari output dibagi dengan inputnya, jika efisiensi berhubungan dengan bagaimana sumber daya itu digunakan agar tidak mengalami pemborosan. Adapun masalah efisiensi yang terdapat pada Perusahaan PO.Maju Lancar Yogyakarta antara lain: 1. Kurang efisien dalam memanfaatkan waktu memesan tiket . 2. Terbatasnya sumber daya manusia (SDM) dalam menyampaikan informasi. 2.2.1.1 Analisis Pelayanan (Service Analysis) Analisis pelayanan adalah peningkatan terhadap pelayanan informasi yang dihasilkan oleh sistem, untuk meningkatkan pelayanan bagi pencari atau pemakai informasi harus memiliki suatu sistem yang berbasis online yang bisa diakses kapan saja, di mana saja dan dalam keadaan bagaimana saja. Adapun masalah pelayanan yang terdapat pada perusahaan PO.Maju Lancar ini adalah penyampaian informasi kepada pemakai informasi yang masih dibatasi oleh tempat, ruang dan waktu, dimana dibutuhkan waktu yang cukup lama dan tidak real-time dalam mendapatkan informasi tersebut. Pada sistem yang lama pelayanan informasi hanya dapat dilakukan saat hari dan jam kerja yaitu pukul 08.30 – 18.00 hari senin-minggu. Sistem baru ini dirancang agar proses pelayanan yang diberikan menjadi lebih maksimal dalam memberikan informasi, selain itu sistem baru ini juga dapat meningkatkan citra Perusahaan PO.Maju Lancar Yogyakarta dan membantu para penumpang untuk mencari informasi tentang harga dan ketersediaan kursi tanpa terhalangi oleh waktu dan tempat. 1.2.1
Hasil Analisis PIECES Dari analisis ini dapat disimpulkan bahwa penerapan sistem lama dirasa masih kurang efektif dan maksimal dalam memberikan penyampaian informasi, karena pada sistem lama masih memiliki beberapa kelemahan yang menyebabkan media informasi berjalan tidak efektif. Jika informasi yang disampaikan kurang efektif, tidak cepat dalam melakukan update secara menyeluruh tentu akan menghambat pertumbuhan Perusahaan, sehingga dibutuhkan sistem baru yang lebih baik dalam memberikan media informasi untuk mendukung sistem yang sudah ada sehingga dapat berjalan menjadi lebih efektif. Disarankan untuk menggunakan media internet dalam memberikan berbagai informasi yang berkaitan dengan perusahaan yang berbasis web. Menggunakan website sebagai media informasi merupakan langkah yang sangat tepat untuk mendukung kinerja perusahaan dalam memberikan informasi karena pelanggan yang mudah, cepat update secara keseluruhan dan dapat diakses oleh siapa saja dan dimana saja serta memiliki berbagai keuntungan lain yang sangat bermanfaat untuk pihak perusahaan. 4. Hasil Implementasi dan Pembahasan 4.1 Implementasi Tahapan implementasi sistem (system implemention) merupakan tahapan yang paling penting dan mendasar, dimana pada tahapan ini sistem telah siap untuk diletakkan dan dioperasikan. Termasuk di dalamnya pembuatan database, pembuatan program, dan pembuatan layout halaman aplikasi. Adapun tahapan implementasi sistem terdiri dari 3 langkah: 1. Menerapkan rencana implementasi 2. Melaksanakan kegiatan implementasi 3. Tindak lanjut implementasi
4.1.1
Menerapkan Rencana Implementasi Rencana implementasi merupakan kegiatan awal dalam tahap implementasi sistem. Rencana implementasi dimaksudkan terutama untuk mengatur biaya dan waktu yang dibutuhkan selama tahap implementasi. Waktu yang diperlukan untuk melakukan kegiatan implementasi juga perlu diatur dalam rencana implementasi dalam bentuk skedul waktu. Skedul waktu berfungsi sebagai pengendalian terhadap waktu implementasi. 4.1.2
Melaksanakan Kegiatan Implementasi Kegiatan implementasi dilakukan dengan dasar kegiatan yang telah direncanakan dalam rencana implementasi. Kegiatan-kegiatan yang dapat dilakukan dalam tahap implementasi. 4.1.2.1 Pemilihan dan Pelatihan Administrator Pemilihan personil untuk mengoperasikan sistem ini adalah petugas yang telah ada, petugas ini membutuhkan waktu yang untuk memahami sistem dan untuk mempelajari sistem tersebut. Dengan memperhatikan kemampuan yang baik dari petugas tersebut maka akan lebih mudah untuk memahami operasi dari sistem yang diusulkan dan waktu yang dibutuhkan juga akan lebih cepat. Pelatihan memakai program meliputi pelatihan terhadap petugas PO. Maju Lancar Yogyakarta. Pelatihan tersebut meliputi melakukan input data berita, profile, fasilitas, databus, album, foto, bukutamu, trayek, jadwal & kursi, harga. Pelatihan ini tidak membutuhkan waktu yang lama karena aplikasi yang dibuat tidak terlalu rumit. Jika petugas mengalami kesulitan, maka petugas menghubungi programmer. 4.1.2.2 Pemilihan Tempat Hardware dan Software Untuk membuat sistem yang baik dan bebas dari masalah, maka perlu dilakukan pemeliharaan sistem. Pemeliharaan pada sistem meliputi pemeliharaan software dan hardware. Berikut ini adalah hal-hal yang perlu diperhatikan dalam melakukan pemeliharaan software. 1. Selalu melihat kapasitas bandwidth yang di sediakan oleh server setiap bulan. 2. Lakukan penambahan bandwidth apabila pengunjung banyak agak kecepatan selalu stabil. 3. Lakukan pengecekan dan penambahan kapasitas hosting jika di perlukan 4. Selalu mengecek file di dalam hosting, dan hapus file yang tidak di kenali. 5. Buatlah backup database. Pemeliharaan hardware dilakukan untuk menjaga agar tidak mengalami kerusakan. Berikut ini adalah cara yang dilakukan untuk memelihara hardware : 1. Jangan pernah mematikan power listrik sampai komputer benar-benar sudah mati. 2. Lakukan pembersihan pada hardware dari debu secara rutin, karena demi menghindari dari kerusakan. 3. Jangan menggunakan komputer secara terus menerus tanpa istirahat. 4. Gunakan komputer dengan kemampuannya , jangan melebihi batas kemampuan hardware, karena untuk menghindari kerusakan yang terjadi akibat penggunaan terlalu over. 4.1.3 Cara Kerja Sistem Secara Umum a. Admin Administrator merupakan halaman yang berfungsi untuk mengelola dan memanajemen seluruh isi website. Seorang Admin dapat mengakses halaman Administrator jika sudah terdaftar, apabila belum terdaftar maka tidak mempunyai hak akses untuk masuk ke dalam halaman Administrator. Berikut ini tampilan pada halaman Administrator
b. User Halaman utama website merupakan halaman yang akan diakses oleh pengunjung/user. Pada halaman inilah ditampilkan semua informasi mengenai PO.Maju Lancar Yogyakarta. Pengunjung dapat mencari semua informasi dan melakukan pemesanan tiket PO.Maju Lancar Yogyakarta melalui halaman utama website ini. Berikut ini adalah halaman-halaman yang terdapat pada halaman utama website PO.Maju Lancar Yogyakarta. 5. Kesimpulan 5.1 Kesimpulan Dari hasil proses pembuatan Sistem Informasi Pemesanan Tiket Online pada PO. Maju Lancar Gunungkidul Yogyakarta ini dan sesuai dengan rumusan masalah pada bab I yaitu Bagaimana membuat Sistem Informasi Pemesanan Tiket secara Online agar mempermudah pelanggan dalam memesan tiket dan dapat memberikan informasi terbaru kepada pelanggan secara cepat dan tepat : 1. Sebelum membuat aplikasi, di lakukan terlebih dahulu metode pengumpulan data yang baik agar nantinya sesuai dengan aplikasi yang dibutuhkan. Dengan mengumpulkan seluruh data pada PO. Maju Lancar Yogyakarta yang dibutuhkan nantinya untuk pembuatan sistem informasi. 2. Selanjutnya menganalisis data yang telah dikumpulkan apakah sudah sesuai atau kah masih kurang sesuai aplikasi yang dibutuhkan nantinya dan agar pada tahap selanjutnya yaitu perancangan, tidak ada lagi masalah yang muncul. Dengan memilih data mana saja yang akan di tampilkan nantinya pada Sistem Informasi Pemesanan Tiket Online pada PO. Maju Lancar Gunungkidul Yogyakarta. 3. Setelah menganalisis penulis kemudian masuk ke tahap perancangan, mulai dari merancang database Sistem Informasi Pemesanan Tiket Online pada PO. Maju Lancar Gunungkidul Yogyakarta, perancangan struktur sistem sampai perancangan interface Sistem Informasi Pemesanan Tiket Online pada PO. Maju Lancar Gunungkidul Yogyakarta. 4. Tahap terakhir yaitu pembuatan Sistem Informasi Pemesanan Tiket Online pada PO. Maju Lancar Gunungkidul Yogyakarta, tahap ini di mulai coding program dan koneksi ke database Informasi Pemesanan Tiket Online pada PO. Maju Lancar Gunungkidul Yogyakarta. 5. Setelah aplikasi di buat tidak lupa juga di lakukan pengetesan sistem apakah semua berjalan dengan lancar sesuai yang diharapkan. 6. Pemeliharaan sistem juga sangat penting nantinya karena aplikasi Sistem Informasi Pemesanan Tiket Online pada PO. Maju Lancar Gunungkidul Yogyakarta ini sudah berjalan untuk menghidari hal-hal yang tidak di ingikan seperti ancaman keamanan dengan menggunakan SQL Injection yang dilakukan oleh Hacker. Saran Penulis dapat mengemukakan beberapa pemikiran berupa saran sebagai pertimbangan agar dapat melengkapi kekurangan yang masih ada, antara lain: 1. Aplikasi ini bisa dimanfaakan sebaik mungkin dan lebih baik lagi apabila di kembangkan lebih lanjut lagi. 2. Penambahan dukungan fasilitas untuk membuat halaman login pengunjung dan login agen-agen PO.Maju Lancar Yogyakarta. 3. Perbaikan interface agar semakin memperindah tampilan website PO.Maju Lancar. 4. Penambahan Fasilitas pemilihan kursi pemesan tiket dengan mengunakan tampilan yang lebih bagus dan menarik. 5. Menambahakan falitas forum di dalam website ini agar bisa mengakomodir kepada pengemar dan komunitas pecinta PO.Maju Lancar Yogyakarta
DAFTAR PUSTAKA David Gourley & Brian Totty, 2002. HTTP: The Definitive Guide.California:O’Reilly Media Inc. David Gourley & Brian Totty, 2002. HTTP: The Definitive Guide.California:O’Reilly Media Inc. Iskandar, 2009. Panduan Lengkap Internet.Yogyakarta:Andi Offset. Iskandar, 2009. Panduan Lengkap Internet.Yogyakarta:Andi Offset. Madcoms,2008,Panduan Lengkap Adobe Photoshop CS3 Professional.Yogyakarta:Andi Offset. Rangga Andriyanto, 2004. Membuat Website Mengunakan MySQL.Yogyakarta:Andi Offset. Yuhefizar, 2008. 10 Jam Menguasai Internet. Jakarta: Elex Media Komputindo. Yuhefizar, 2008. 10 Jam Menguasai Internet. Jakarta: PT Elex Media Komputindo. http://id.wikipedia.org/wiki/Sejarah_Internet_Indonesia diakses pada tanggal 19 september 2012 http://warehouse1994.blogspot.com/2012/01/pengertian-internet-dan-definisi.html di akses 18 september 2012