SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PENGECEKAN KUOTA PASIEN BPJS MENGGUNAKAN WEB ENGINEERING Eko Susanto Irhandy Prayogo Mulyono Jurusan Sistem Informasi STMIK PalComTech Palembang ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelayanan kesehatan bagi masyarakat dalam pengecekan kuota pasien BPJS Kesehatan. Metode yang digunakan adalah metode Web Engineering dengan tujuan untuk menjadikan proses pengecekaan kuota pasien terarah, serta membantu calon pasien BPJS dalam mencari kuota pasien. Upaya BPJS dalam meningkatkan kualitas pelayanan pemeliharaan kesehatan, yaitu meningkatkan kualitas jaringan pelayanan kesehataan serta memperluas kebutuhan kesehatan masyarakat. Peneliti ini bertujuan untuk membuat suatu system atau implementasi system informasi pelayanan pengecekan kuota pasien BPJS di wilayah kota Palembang. Kata Kunci : Manajemen, Pengecekan, kuota, Website, Web Engineering.
PENDAHULUAN Pembangunan dibidang kesehatan merupakan bagian dari pembangunan nasional. Pemerintah sebagai instansi tertinggi yang bertanggung jawab atas pemeliharaan harus pula memenuhi kewajiban dalam pelaksanaan penyedian sarana pelayanan kesehatan. Badan penyelenggara jaminan sosial atau BPJS kesehatan adalah badan hukum publik yang berfungsi menyelenggarakan program jaminan kesehatan bagi kesehatan nasional, penyelesaian pembayaran terhadap klaim fasilitas pelayanan kesehatan yang telah memberikan pelayanan kesehatan kepada peserta jamkesnas, pendayagunaan verifikator independen jamkesnas menjadi sumber daya manusia yang diperlukan BPJS kesehatan sesuai kualifikasi, pemanfaatan teknologi aplikasi verifikasi klaim dan sistem pelaporan pelaksanaan jamkesnas kedalam BPJS kesehatan dan, pengalihan data kepesertaan penerima jamkesnas tahun 2013 kedalam BPJS kesehatan sebagai peserta penerima bantuan iuran. LANDASAN TEORI Sistem Informasi Menurut Marimin (2009:18) Sistem informasi adalah suatu kumpulan dari bagian-bagian yang berkaitan satu sama lain yang berusaha mencapai suatu tujuan dalam suatu lingkungan kompleks.
1
Manajemen Menurut Siswanto (2007:64) manajemen adalah suatu keahlian atau teknik untuk merencanakan, mengorganisasikan, mengarahkan, dan mengawasi pengguna sumber daya secara efektif dan efisien dalam rangka mencapai tujuan. Kuota Menurut Ikbar (135:2005) kuota adalah pembatasan jumlah fisik terhadap jumlah barang yang masuk. Database (Basis Data) Menurut Kadir (2008:8), database adalah deskripsi tentang benda, kejadian, aktivitas dan transaksi yang tidak mempunyai makna atau tidak terpengaruh secara langsung kepada pemakai. PHP Menurut Azis (2005:1) PHP adalah bahasa pemrograman script sederhana yang digunakan untuk memproses HTML form di dalam halaman web (web page). MySQL Menurut Pratama (2010:10), MySQL adalah suatu sistem manajemen basis data relational (RDBMS-Relational Database Management System) yang mampu bekerja dengan cepat, kokoh, dan mudah digunakan. Internet Menurut Christianto dan Wiryana (2002:69), internet adalah suatu jaringan informasi dan komunikasi global melalui suatu protocol yang disebut TCP/IP. Data Primer Menurut Sugiarto (2006:16), data primer merupakan data yang didapat dari sumber pertama, dari individu seperti hasil wawancara atau hasil pengisian kuesioner yang biasa dilakukan oleh peneliti,data ini tidak tersedia dalam bentuk file-file. Data Sekunder Menurut Sugiarto (2006:17), data sekunder merupakan data primer yang diperoleh oleh pihak lain atau data primer yang sudah diolah lebih lanjut dan disajikan dalam bentuk tabel dan diagram. Interview (Wawancara) Menurut Riduwan (2010:74) wawancara adalah suatu cara pengumpulan data yang digunakan untuk memperoleh informasi langsung dari sumbernya. Studi Pustaka Dalam penelitian ini penulis menggunakan teknik studi pustaka dalam pengumpulan data, dikarenakan lebih efisien selain itu, kelebihan metode ini dapat memperoleh banyak sumber tanpa memerlukan banyak biaya, tenaga dan waktu karena buku-bukunya terkumpul di dalam
2
perpustakaan, data yang di dapat oleh penulis dari hasil studi pustaka berupa referensi dan materi yang berhubungan dengan penulisan ini.
Use Case Menurut Rosa (2011:130), use case atau diagram use case merupakan pemodelan untuk melakukan (behavior) sistem informasi yang akan dibuat. Use case mendeskripsikan sebuah interaksi antara satu atau lebih aktor dengan sistem informasi yang akan dibuat. Activity Diagram Menurut Rosa (2011:134),diagram aktiviti atau activity diagram menggambarkan workflow (aliran kerja) atau aktifitas dari sebuah sistem atau proses bisnis. Diagram aktifitas merupakan diagram aktivitas yang menggambarkan aktivitas sistem bukan apa yang dilakukan actor. Class Diagram Menurut Rosa (2011:122), diagram kelas atau class diagram menggambarkan struktur sistem dari segi pendefinisian kelas-kelas yang akan dibuat untuk membangun sistem. HASIL DAN PEMBAHASAN Definisi Use Case Use case atau diagram use case merupakan pemodelan untuk melakukan (behavior) sistem informasi yang akan dibuat. Use case mendeskripsikan sebuah interaksi antara satu atau lebih aktor dengan sistem informasi yang akan dibuat. Tabel 1. Definisi actor No
Aktor
Deskripsi
1
Admin
2
Rumah Sakit
Orang yang memiliki hak akses untuk melakukan operasi pengolahan data, mulai dari penyampain hingga pencarian. Orang yang memiliki hak akses untuk menyampaikan kuota.
3
Pasien
Orang yang memiliki hak untuk mengecek kuota dan melakukan pendaftaran.
3
Tabel 2. Definisi Use Case No 1
Use Case Login
Deskripsi Merupakan proses pengecekan hak akses siapa yang berhak mengakses proses pengelolaan data.oleh karena itu fungsi–fungsi yang melakukan perubahan basis data harus mengecek validasi user yang mengakses fungsi – fungsi ini.
2
Input data kuota pasien Pengecekan kuota data pasien BPJS Pendaftaran pasien
Merupakan proses input penyimpanan data yang ada dalam basis data. Merupakan proses penampilan data yang ada dalam basis data Merupakan proses pendafatran pasien yang ada dalam basis data
3 4
Use Case Diagram Use case diagram merupakan model diagram UML yang digunakan untuk menggambarkan fungsional yang diharapkan dari sebuah sistem. Use case diagram menekankan pada “siapa” melakukan “apa” dalam lingkungan sistem perangkat lunak akan dibangun. Use case diagram sebenarnya terdiri dari dua bagian besar yang pertama adalah Use case diagram (termasuk gambar Use case dependencies) dan use case description.
Gambar 1. Use Case Diagram
4
Diagram Activity Diagram activity menggambarkan berbagai aliran aktifitas dalam sistem yang sedang dirancang.Bagaimana masing-masing alir berawal, decision yang mungkin terjadi, dan bagaimana mereka berakhir.
Gambar 2. Diagram Activity Class Diagram Berikut adalah gambar class diagram yang berisi komponen – komponen himpunan kelas dan himpunan relasi yang masing – masing dilengkapi dengan atribut – atribut. Class diagram dibangun atau dibuat untuk mendokumentasikan dan menggambarkan kelas-kelas dalam pemrograman yang nantinya akan dibangun. Class Diagram dapat dilihat pada gambar dibawah ini :
5
Gambar 3. Class Diagram Tampilan Sistem 1. Menu Utama/ Login Admin Pada menu tampilan login admin, admin bisa melakukan proses kerja seperti masuk sebagai login user ID dan login password dan keluar dari aplikasi dengan melalui menu log out.
Gambar 4. Menu Utama/ Login Admin
6
2. Tampilan Setelah Melakukan Login Admin Tampilan Utama Menu Admin Pada menu tampilan utama admin, admin bisa melakukan proses kerja seperti mengubah password pada menu ubah password,selanjutnya masuk ke dalam sistem database.
Gambar 6. Tampilan Utama Menu Admin 3. Tampilan Menu Admin Pengguna Pada menu admin penggguna, admin dapat melakukan proses memasukkan admin pengguna rumah sakit baru yang dapat mengakses website tersebut dan admin juga bisa menghapus, memasukkan dan juga mengubah data admin pengguna rumah sakit.
Gambar 7. Tampilan Menu Admin Pengguna
7
4. Tampilan Menu Input Data Pengguna Pada menu admin penggguna, admin dapat melakukan proses memasukkan admin pengguna rumah sakit baru yang dapat mengakses website tersebut dan admin juga bisa menghapus, memasukkan dan juga mengubah data admin pengguna rumah sakit.
Gambar 8. Tampilan Menu Input Data Pengguna 5. Tampilan Menu Input Data Pengguna Pada menu input data pengguna, admin bisa menginput data rumah sakit,dan menginformasikan jumlah kuota yang ada.
Gambar 9. Tampilan Menu Input Data Pengguna
8
6. Tampilan Menu Pengguna Admin Pada menu pengguna admin, admin bisa mengubah password seperti mengubah password lama ke password baru.
Gambar 10. Tampilan Menu Pengguna Admin 7. Implementasi Interface Home Pengguna Pada implementasi interface pengguna pasien bisa mendaftarkan diri melalui akun yang telah disediakan dan pengguna bisa langsung mengecek kuota pasien BPJS dan melihat daftar rumah sakit.
Gambar 11. Implementasi Interface Home Pengguna
9
8. Tampilan Menu Database Pada tampilan menu database admin dapat melakukan proses sebagai berikut Mengubah, menambah values, menghapus, memasukan data secara langsung kedalam tabel yang ada di database.
Gambar 11. Tampilan Menu Database
PENUTUP Berdasarkan pada pembahasan sebelumnya terhadap Sistem Informasi Manajemen Pengecekan Kuota Pasien BPJS, maka ditarik kesimpulan bahwa, sistem informasi dapat memberikan informasi pengecekan kuota, dan pendaftaran pasien BPJS melalui online. DAFTAR PUSTAKA Anhar. 2010. PHP dan MYSL Secara Otodidak. Jakarta: PT. Transmedia. A.S, Rosa. 2011. Rekayasa Perangkat Lunak. Bandung: Modulo Aziz. M.Farid. 2005. Object Oriented Programming dengan PHP 5. Jakarta: Elex Media Komputindo. Christianto, V & Made Wiryana, I. 2002. Pengantar Manajemen Proyek Berbasis Internet. Jakarta: Elex Media Komputindo. Fatta, Hanif Al. 2007. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi Ofset. Hermawan, Et Al. 2008. Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Graha ilmu. Ikbar. 2005. Kerjasama Perdagangan Internasional. Jakarta: Elex Media Komputindo.
10
Jogiyanto. 2013. Analisis dan Desain Sistem Informasi : Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktik Aplikasi Bisnis. Yogyakarta: Andi Ofset. Jonathan, Sarwono. 2011. Mixed Methods Cara Menggabung Riset Kuantitatif dan Riset Kualitatif. Jakarta: Elex Media Komputindo. Kadir, Abdul. 2008. Pengenalan Sistem Informasi. Jakarta: Elex Media Komputindo. Marimin, 2009. Sumber Daya Manusia. Jakarta: Grasindo. Pratama, Antonius Nugraha Widhi. 2010. CodeIgniter Cara Mudah Membangun Aplikasi PHP. Jakarta: MediaKita. Ramadhani Syaifudin. 2014. Sistem Informasi Pelayanan (BPJS) Berbasis Web. Lamongan: Universitas Islam Lamongan. Riduan. 2004. Metode dan Teknik Penyusunan Tesis. Bandung: Alfabeta. Simarmata, Janner. 2010. Rekayasa Web. Yogyakarta: Andi. Siswanto , 2007. Membuka Cakrawala Ekonomi. Bandung: Setia Purna Inves. Sugiarto,2006. Metode Statiska Untuk Bisnis dan Ekonomi. Jakarta: PT. Granmedia Pustaka Utama.
11