SIDANG FIELD PROJECT
ANALISIS DISTRIBUSI DAN INSTALASI TENAGA LISTRIK KAPAL TUGBOAT BIMA 324 (Studi Kasus Pemilihan Kapasitas Pengaman, Luas Penampang Kabel Hantaran, dan Perhitungan Rugi Tegangan) Oleh : Rizki Bahtiar Triatmaja NRP. 6408 030 044
Program Studi Teknik Kelistrikan Kapal
Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya Institut Teknologi Sepuluh Nopember 2011
Latar Belakang Dalam rangka peningkatan jasa pelayanan pemandu dan penundaan kapal dilingkungan perairan wajib pandu, PT.Pelabuhan Indonesia III (Persero) berupaya memperbaiki tata fasilitas infrastruktur. Salah satu cara untuk meningkatkan jasa penundaan kapal adalah dengan memperhatikan kelayakan kondisi kapal tugboat itu sendiri. Salah satunya adalah kelayakan sistem distribusi listrik pada kapal tugboat. Faktor-faktor yang perlu diperhatikan seperti besarnya daya motor, luas penampang kabel hantaran, dan kapasitas pengaman sangat menentukan, dikarena hal tersebut yang menunjang keselamatan.
Rumusan Masalah Bagaimana sistem distribusi dan instalasi tenaga listrik di kapal tugboat Bima 324? Bagaimana pembagian sub distribusi beban terpasang di kapal tugboat Bima 324? Apakah pemilihan kapasitas pengaman dan luas penampang kabel hantaran pada sistem distribusi dan instalasi tenaga listrik di kapal tugboat Bima 324 sudah sesuai peraturan BKI 2006? Apakah besar rugi tegangan pada sistem distribusi dan instalasi tenaga listrik di kapal tugboat Bima 324 sudah sesuai peraturan BKI 2006?
Batasan Masalah Membahas sistem distribusi dan instalasi tenaga listrik di kapal tugboat Bima 324. Membahas beban-beban terpasang di subdistribusi pada kapal tugboat Bima 324. Membahas jalur distribusi pada kapal tugboat Bima 324 sampai di subdistribusi
Tujuan Mengetahui sistem distribusi dan instalasi tenaga listrik di kapal tugboat Bima 324. Mengetahui pembagian sub distribusi beban terpasang di kapal tersebut. Menghitung pemilihan kapasitas pengaman dan luas penampang kabel hantaran pada sistem distribusi dan instalasi tenaga listrik di kapal tugboat Bima 324 sesuai peraturan BKI 2006. Menghitung besar rugi tegangan pada sistem distribusi dan instalasi tenaga listrik di kapal tugboat Bima 324 sesuai peraturan BKI 2006.
Start
Metode Pelaksanaan Studi dokumentasi
Studi lapangan
Pengumpulan data
Studi literatur
Pengolahan data
Tidak
Perbandingan hasil perhitungan dengan riil
Sesuai
Kesimpulan
End
Studi internet
Pembahasan Sistem Distribusi Sistem Sub Distribusi Pemilihan Kapasitas Pengaman dan Luas Penampang Kabel Hantaran Perhitungan rugi tegangan
Sistem Distribusi • Sistem distribusi energi listrik pada kapal Tugboat Bima 324 menggunakan konfigurasi sistem radial. Suplai listrik utama pada kapal Tugboat ini berasal dari dua buah generator utama dan satu buah harbour generator. Dimana kedua buah generator utama tidak bekerja secara parallel melainkan bekerja secara bergantian.
Sistem Sub Distribusi • Pada instalasi di kapal tugboat Bima 324 sistem sub distribusi dibagi tiap Deck. Hal ini dilakukan agar saat salah satu sub distribusi pada suatu deck mangalami masalah, sub distribusi pada deck lainnya tidak padam.
Pemilihan Kapasitas Pengaman dan Luas Penampang Kabel Hantaran BKI 2006 • 2. sirkuit pasokan akhir (volume 4 section 4.H.21) • 2.1 Circuit-breaker dengan tombol proteksi motor untuk sirkuit pasokan akhir tunggal yang memilki proteksi overload sendiri, dibolehkan untuk dipasang proteksi short-circuit hanya pada titik masuk. Pada kasus ini, sekering dengan dua tingkat lebih tinggi dari yang diperbolehkan operasional rata-rata peralatan, digunakan untuk peralatan yang bekerja terus menerus. • Dalam kasus ini peralatan dengan operasional cepat dan intermitten , arus nominal sekering tidak boleh melebihi 160% dari arus nominal peralatan. Pengaman yang digunakan harus disesuaikan dengan rating arus pada sekering., (lampiran F.2) • Untuk penentuan luas penampang kabel hantaran,digunakan tabel 12-6, , volume 4 section 12, BKI 2006.(lampiran F.3) Dalam penentuan kapasitas pengaman, luas penampang kabel hantaran yang aman harus memenuhi ketentuan: (Handout Instalasi Listrik II, 2002) KHA pengaman > I beban nominal KHA peralatan instalasi dan penghantar > KHA pengaman
Pemilihan Kapasitas Pengaman dan Luas Penampang Kabel Hantaran •
Dari MSB Menuju ke F.O Purifier Pump dengan daya 1650 W dengan tegangan 380V, efisiensi 0,85 dan cosφ 0,85.
Inominal = Inominal = Inominal = 3.54 A • •
Pengaman yang dipilih berdasar rating perhitungan arus nominal adalah MCCB 10 A. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi arus start motor yang bisa mencapai 2x arus nominal. Penentuan tersebut Mengacu pada peraturan BKI volume 4 section 4.H.2.1 Untuk menentukan luas penampang kabel yang digunakan dilihat dari BKI 2006. Dengan kapasitas pengaman sebesar 10A, maka luas penampang kabel hantaran yang digunakan adalah ukuran 2,5 mm² (berdasarkan BKI 2006 tabel 12-6) dan jenis kabel yang digunakan adalah H-TPYC.
Perbandingan kapasitas pengaman dan luas penampang antara data yang Perhitungan dengan terpasang pada panel MSB beban consumer 380V
NAMA BEBAN
F.O Purifier Pump L.O Pump For M/E no. 1 L.O Pump For M/E no. 2 Sewage Pump Air Compressor no. 1 Bilga Pump S.W Cooling Pump For M/E F.W Cooling Pump For M/E Foam Supply Pump F.O Transfer Pump Steering Control S.W Cooling Pump For AC no. 1 S.W Cooling Pump For AC no. 2 Anchor Winch Capstan AC Central Navigation Light indicator Panel
In DAYA (P) PENGUKURAN
kW
A
1.65 9 9 1.5 6.6 5 5 5 2.2 1.5 2.2 2.2 2.2 45 6.5 7.5 0.54
3.13 17.09 17.09 2.85 12.58 9.5 9.5 9.5 4.18 2.85 4.18 4.18 4.18 60.3 12.2 14.24 1.36
KAPASITAS PENGAMAN TERPASANG
In PERHITUNGAN
KAPASITAS PENGAMAN YANG DIANJURKAN
A 15 50 50 15 15 15 15 15 15 15 15 15 15 125 50 60 15
A
A 10 36 36 10 25 25 25 25 10 10 10 10 10 200 25 36 10
3.54 19.28 19.28 3.21 14.14 10.71 10.71 10.71 4.71 3.21 4.71 4.71 4.71 96.41 13.93 16.07 1.44
JENIS KABEL TERPASANG
H-TPYC H-TPYC H-TPYC H-TPYC H-TPYC H-TPYC H-TPYC H-TPYC H-TPYC H-TPYC H-TPYC H-TPYC H-TPYC H-TPYC H-TPYC H-TPYC H-TPYC
mm2 2 8 8 2 2 2 4 4 2 2 2 2 2 35 8 4 2
YANG DIANJURKAN
H-TPYC H-TPYC H-TPYC H-TPYC H-TPYC H-TPYC H-TPYC H-TPYC H-TPYC H-TPYC H-TPYC H-TPYC H-TPYC H-TPYC H-TPYC H-TPYC H-TPYC
mm2 1.5 10 10 1.5 6 6 6 6 1.5 1.5 1.5 1.5 1.5 120 6 10 1.5
Perbandingan kapasitas pengaman dan luas penampang antara data yang Perhitungan dengan terpasang pada panel MSB beban consumer 380V/220V
NAMA BEBAN
DAYA (P) kW
Air Compressor no. 2 Ballast Pump Oily Water Separator S.W Hydrophore No. 1 F.W Hydrophore No. 2 Exhaust Ventilation Fan For Sanitary Exhaust Ventilation Fan For Galley Air Conditioner For E.C.R E/R Lighting (PS) E/R Lighting (SB) Engine Control Console Exhaust Ventilation Fan For Prove Store Supply Ventilation Fan For E/R Engine Store/Z-Drive/Receptacle Battrey Charge Black Out Signal Battrey Charge For Radio Lighting Distribution Panel Galley Panel
1.65 5 0.4 2.2 2.2 0.4 0.75 0.37 2 2 0.25 0.4 7.5 0.35 4.5 0.5 4.5 8.61 KVA 3.56 KVA
In PENGUKURAN
KAPASITAS PENGAMAN TERPASANG
In PERHITUNGAN
KAPASITAS PENGAMAN YANG DIANJURKAN
A 3.15 9.5 0.76 4.18 4.18 1.31 2.46 2.02 8.6 8.7 1.4 1.31 14.7 1.45 20 2.28 20.1 11.3 7.52
A
A
15 15 15 15 15 15 15 15 15 15 15 15 20 15 50 15 50 15 20
3.61 10.92 0.87 4.81 4.81 2.52 4.72 2.33 9.09 9.09 1.57 2.52 18.00 1.87 24.06 2.67 24.06 39.14 9.37
A 10 25 10 10 10 10 10 10 20 20 10 10 40 10 50 10 50 50 20
JENIS KABEL TERPASANG
H-TPYC H-TPYC H-TPYC H-TPYC H-TPYC L-TPYC L-TPYC L-DPYC L-DPYC L-DPYC L-FPYC L-TPYC H-TPYC L-FPYC L-DPYC L-DPYC L-DPYC L-DPYC H-FPYC
YANG DIANJURKAN mm2 1.5 6 1.5 1.5 1.5 1.5 1.5 1.5 2.5 2.5 1.5 1.5 2 1.5 10 1.5 10 25 4
mm2
H-TPYC H-TPYC H-TPYC H-TPYC H-TPYC H-TPYC H-TPYC L-DPYC L-DPYC L-DPYC L-FPYC H-TPYC H-TPYC L-FPYC L-DPYC L-DPYC L-DPYC L-DPYC H-FPYC
1.5 10 1 2.5 2.5 1.5 2.5 1.5 2.5 2.5 1 1 16 3.5 25 1 10 16 4
Perbandingan kapasitas pengaman dan luas penampang antara data yang Perhitungan dengan terpasang pada Distribution Lighting Panel (Wheel House)
NAMA BEBAN
1LD1-01 1LD2-01 1LD3-01 1LD4-01 1LD5-01 1LD6-01 1LD7-01 1LD8-01 1LD9-01 1LD10-01 1LD11-01 1LD12-01
DAYA (P)
In PENGUKURAN
KAPASITAS PENGAMAN TERPASANG
kW
A
119 179 169 153 140 122 168 1700 2975 1700 680 510
0.32 0.55 0.6 0.51 0.42 0.21 0.46 2.5 6.5 4 2.4 1.3
A 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10
In PERHITUNGAN
KAPASITAS PENGAMAN YANG DIANJURKAN
A
A 10 10 10 10 10 10 10 10 20 10 10 10
0.54 0.81 0.77 0.70 0.64 0.55 0.76 7.73 13.52 7.73 3.09 2.32
JENIS KABEL TERPASANG
L-DPYC L-DPYC L-DPYC L-DPYC L-DPYC L-DPYC L-DPYC L-DPYC L-DPYC L-DPYC L-DPYC L-DPYC
YANG DIANJURKAN mm2 1.5 1.5 1.5 1.5 1.5 1.5 1.5 1.5 2.5 2.5 2.5 2.5
L-DPYC L-DPYC L-DPYC L-DPYC L-DPYC L-DPYC L-DPYC L-DPYC L-DPYC L-DPYC L-DPYC L-DPYC
mm2 1.5 1.5 1.5 1.5 1.5 1.5 1.5 1.5 2.5 1.5 1.5 1.5
Perbandingan kapasitas pengaman dan luas penampang antara data yang Perhitungan dengan terpasang pada Distribution Lighting Panel (Engine room)
NAMA BEBAN
2LD1-01 2LD2-01 2LD3-01 2LD4-01
In DAYA (S) PENGUKURAN
VA
A
119 340 306 4000
0.7 1.63 1.5 5.6
KAPASITAS PENGAMAN TERPASANG
In PERHITUNGAN
KAPASITAS PENGAMAN YANG DIANJURKAN
A 10 10 10 10
A
A 10 10 10 20
0.54 1.55 1.39 18.18
JENIS KABEL TERPASANG
L-DPYC L-DPYC L-DPYC L-DPYC
mm2 1.5 1.5 1.5 2.5
YANG DIANJURKAN
L-DPYC L-DPYC L-DPYC L-DPYC
mm2 1.5 1.5 1.5 2.5
Perbandingan kapasitas pengaman dan luas penampang antara data yang Perhitungan dengan terpasang pada Galley panel
NAMA BEBAN
GP-1 GP-2 GP-3 GP-4 GP-5 GP-6-01
DAYA (P)
In PENGUKURAN
KAPASITAS PENGAMAN TERPASANG
kW
A
0.8 0.6 0.25 0.45 0.35 2
1.25 2.48 0.7 2.02 1.2 2.71
A 30 15 15 20 10 10
In PERHITUNGAN
KAPASITAS PENGAMAN YANG DIANJURKAN
A
A 10 10 10 10 10 10
3.09 2.32 0.82 1.74 1.15 7.73
JENIS KABEL TERPASANG
L-DPYC L-DPYC L-DPYC L-DPYC L-DPYC L-DPYC
mm2 1.5 1.5 1.5 1.5 1.5 2.5
YANG DIANJURKAN
L-DPYC L-DPYC L-DPYC L-DPYC L-DPYC L-DPYC
mm2 1.5 1.5 1.5 1.5 1.5 1.5
Perbandingan kapasitas pengaman dan luas penampang antara data yang Perhitungan dengan terpasang pada Distribution Navigation Lighting Panel
NAMA BEBAN
NL-01-1 NL-02-1 NL-03-1 NL-04-1 NL-05-1 NL-06-1 NL-07-1 NL-08-1 NL-09-1 NL-10-1 NL-11-1 NL-12-1
DAYA (P)
In PENGUKURAN
KAPASITAS PENGAMAN TERPASANG
kW
A
40 40 40 100 40 40 40 40 40 40 40 40
1.67 1.67 1.67 4.17 1.67 1.67 1.67 1.67 1.67 1.67 1.67 1.67
A 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6
In PERHITUNGAN A 1.83 1.84 1.83 4.21 1.83 1.83 1.83 1.84 1.83 1.83 1.83 1.83
KAPASITAS PENGAMAN YANG DIANJURKAN
A 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6
JENIS KABEL TERPASANG
L-DPYCY L-DPYCY L-DPYCY L-DPYCY L-DPYCY L-DPYCY L-DPYCY L-DPYCY L-DPYCY L-DPYCY L-DPYCY L-DPYCY
mm2 2.5 2.5 2.5 2.5 2.5 2.5 2.5 2.5 2.5 2.5 2.5 2.5
YANG DIANJURKAN
L-DPYCY L-DPYCY L-DPYCY L-DPYCY L-DPYCY L-DPYCY L-DPYCY L-DPYCY L-DPYCY L-DPYCY L-DPYCY L-DPYCY
mm2 2.5 2.5 2.5 2.5 2.5 2.5 2.5 2.5 2.5 2.5 2.5 2.5
Analisa • Dari hasil perbandingan antara pengukuran dan perhitungan dapat diperoleh: (Lihat tabel 4.13-4.18). Pada Tabel 4.13-4.18 di dapat arus pada hasil perhitungan lebih besar dari pada hasil pengukuran. Dari Out going MSB menuju ke Bilga pump dan Ballast pump pengaman yang terpasang tidak memenuhi peraturan BKI 2006 karena rating kapasitas pengaman tidak mencapai dua kali nilai I nominal beban bagi beban kontinu (Lihat tabel 4.1 dan 4.2). • Dari tabel pengukuran (Tabel 4.13) out going MSB menuju AC central diketahui bahwa KHA kabel hantaran (H-TPYC 3x 4 mm2 ) yaitu maksimal 16 A lebih kecil dari kapasitas pengaman sebesar 60 A, pemilihan tersebut tidak memenuhi syarat instalisi lisrik yang aman dikarenakan, seharusnya KHA penghantar > KHA pengaman.
Perhitungan Rugi Tegangan •
• • • •
•
Peraturan yang dipakai adalah Peraturan BKI 2006. Dimana batas maksimal rugi tegangan di kapal terdapat pada perarturan volume 4 section 12 B.2 dan section 4.I.6.5 yang berbunyi sebagai berikut : GENERAL Bagian 12.B-2 2. rating dasar drop tegangan 2.1 Dalam kondisi layanan normal, drop tegangan antara busbar (switchboard utama / darurat) dan konsumen tidak melebihi 6%, atau 10% dalam kasus baterai yang dipasok jaringan 50 V atau kurang. Lampu navigasi tunduk pada persyaratan Bagian 4.I-6.5 NAVIGATION LIGHT lampu navigasi dipasok dari sumber utama tenaga listrik, regangan tegangan pada lampu tidak akan secara permanen menyimpang lebih dari 5% di atas atau di bawah tegangan nominal. Dimana, dalam hal terjadi kegagalan daya listrik utama, lampu navigasi dipasok dari sumber daya listrik darurat, tegangan pada pemegang lampu sementara bisa menyimpang hingga 10% di atas atau di bawah tegangan pengenal.
Perhitungan Rugi Tegangan • •
Dari MSB ke F.O Purifier Pump (1,56kW, 380V, 3,13A, cos φ= 0,85 dan sin φ = 0.53) jenis kabel yang terpasang adalah H-TPYC 3×2 mm² dengan panjang 0,015km. Kemudian dengan melihat tabel katalog kabel(disini menggunakan katalog produk General cable) untuk menentukan harga-harga sebagai berikut: resistansi (RW )= 13,3 Ώ/km induktansi (L) = 0,38 mH/km
• •
Maka, ΔV = . In . ℓ(RW cos φ + XL sin φ) = . In . ℓ(RW cos φ + ω.L.sin φ) = . In . ℓ(RW cos φ + 2.π.f.L sin φ) = × 3,13 × 0.015 (13,3 × 0,85 + 2 × 3,14 × 50 × 0,38 × 0,53) = 2,03 V Maka persentase rugi tegangannya. % ΔV = × 100% % % ΔV = x 100 % = 0,53 % dari tegangan nominal Rugi tegangan Dari MSB ke F.O Purifier Pump sebesar 0,53 % dari tegangan nominal sebesar 380 V. Mengacu pada peraturan BKI 2006 volume 4 section 12.B.2.1 bahwa rugi tegangan maksimal pada suatu jaringan tidak lebih dari 6%, maka saluran Dari MSB ke F.O Purifier Pump termasuk aman,
Perbandingan rugi tegangan antara data yang Perhitungan dengan terpasang pada panel MSB consumer 380V PENGUKURAN NAMA BEBAN
JARAK m
F.O Purifier Pump L.O Pump For M/E no. 1 L.O Pump For M/E no. 2 Sewage Pump Air Compressor no. 1 Bilga Pump S.W Cooling Pump For M/E F.W Cooling Pump For M/E Foam Supply Pump F.O Transfer Pump Steering Control S.W Cooling Pump For AC no. 1 S.W Cooling Pump For AC no. 2 Anchor Winch Capstan AC Central Navigation Light indicator Panel
15 13.38 13.28 13.13 15 8.13 8.75 6.88 6.25 14.38 26.25 10.63 11.25 2.5 20 12.5 8
ARUS (In)
PERHITUNGAN VOLTAGE DROP
Jenis Kabel V
A 3.13 17.09 17.09 2.85 12.58 9.5 9.5 9.5 4.18 2.85 4.18 4.18 4.18 85.46 12 14.24 1.36
H-TPYC -2 H-TPYC -8 H-TPYC -8 H-TPYC -2 H-TPYC -2 H-TPYC -2 H-TPYC -4 H-TPYC -4 H-TPYC -2 H-TPYC -2 H-TPYC -2 H-TPYC -2 H-TPYC -2 H-TPYC -35 H-TPYC -8 H-TPYC -4 H-TPYC -2
ARUS (In) %
2.03 7.83 0.26 1.62 8.15 3.33 3.30 2.60 1.13 1.77 4.74 1.92 2.03 2.48 8.21 7.08 0.48
V
A 0.53 2.06 0.07 0.43 2.14 0.88 0.87 0.68 0.30 0.47 1.25 0.50 0.53 0.65 2.16 1.86 0.22
VOLTAGE DROP
Jenis Kabel
3.54 19.28 19.28 3.21 14.14 10.71 10.71 10.71 4.71 3.21 4.71 4.71 4.71 96.41 13.93 16.07 1.44
H-TPYC -1.5 H-TPYC -10 H-TPYC -10 H-TPYC -1.5 H-TPYC -6 H-TPYC -6 H-TPYC -6 H-TPYC -6 H-TPYC -1.5 H-TPYC -1.5 H-TPYC -1.5 H-TPYC -1.5 H-TPYC -1.5 H-TPYC -120 H-TPYC -6 H-TPYC -10 H-TPYC -1.5
% 2.63 8.83 0.29 2.09 7.78 3.19 3.44 2.70 1.46 2.29 6.14 2.48 2.63 6.79 10.22 6.87 1.58
0.69 2.32 0.08 0.55 2.05 0.84 0.90 0.71 0.38 0.60 1.62 0.65 0.69 1.79 2.69 1.81 0.72
Perbandingan rugi tegangan antara data yang Perhitungan dengan terpasang pada panel MSB consumer 380V/220V
NAMA BEBAN Air Compressor no. 2 Ballast Pump Oily Water Separator S.W Hydrophore No. 1 F.W Hydrophore No. 2 Exhaust Ventilation Fan For Sanitary Exhaust Ventilation Fan For Galley Air Conditioner For E.C.R E/R Lighting (PS) E/R Lighting (SB) Engine Control Console Exhaust Ventilation Fan For Prove Store Supply Ventilation Fan For E/R Engine Store/Z-Drive/Receptacle Battrey Charge Black Out Signal Battrey Charge For Radio
JARAK m 21.25 11.25 12.50 8.75 18.75 20.00 18.75 5.00 11.25 11.25 13.75 11.25 10.00 17.50 16.88 16.88 16.88
PENGUKURAN
ARUS (In) A
Jenis Kabel
3.15 H-TPYC -2 9.5 H-TPYC -2 0.76 H-TPYC -2 4.18 H-TPYC -2 4.18 H-TPYC -2 1.31 H-TPYC -2 2.46 H-TPYC -2 2.15 H-TPYC -2 8.6 L-DPYC -1.25 12 L-DPYC -1.25 1.4 L-FPYC -3.5 1.31 H-TPYC -2 18 H-TPYC -2 1.45 L-FPYC -3.5 52 L-DPYC -8 2.28 L-DPYC -1.25 20.1 L-DPYC -8
PERHITUNGAN VOLTAGE DROP V % 2.89 4.62 0.41 1.58 3.39 3.23 5.69 1.33 2.57 3.59 0.19 1.75 2.87 0.25 3.35 1.02 1.30
ARUS (In) A 0.76 1.21 0.11 0.42 0.89 1.47 2.59 0.60 1.17 1.63 0.09 0.80 1.31 0.11 1.52 0.47 0.59
Jenis Kabel
3.61 H-TPYC -1.5 10.92 H-TPYC -6 0.87 H-TPYC -1.5 4.81 H-TPYC -1.5 4.81 H-TPYC -1.5 2.52 H-TPYC -2.5 4.72 H-TPYC -4 2.33 H-TPYC -1.5 9.09 L-DPYC -2.5 9.09 L-DPYC -2.5 1.34 H-TPYC -1.5 2.52 H-TPYC -1.5 19.00 H-TPYC -2 1.59 H-TPYC -1.5 45.45 L-DPYC -10 2.27 L-DPYC -1.5 20.45 L-DPYC -10
VOLTAGE DROP V % 3.80 4.51 0.54 2.09 4.47 6.21 10.05 1.65 1.63 1.63 0.49 3.62 3.03 0.74 2.93 1.02 1.32
1.00 1.19 0.14 0.55 1.18 2.82 4.57 0.75 0.74 0.74 0.22 1.64 1.38 0.34 1.33 0.46 0.60
Perbandingan rugi tegangan antara data yang Perhitungan dengan terpasang pada panel MSB consumer 380V
Nama beban
PENGUKURAN
JARAK
ARUS (In) A
m Mast head lt. no. 1 Mast head lt. no. 2 Mast head lt. no. 3 Horse light Portside light Startboard light Stern light Nuc light Towing light Anchor Light Imigration Light Pilot lamp light
8 8.5 9 7 6 8 9 8.3 8 10 7 8
1.53 1.53 1.53 4.04 1.53 1.53 1.53 1.53 1.53 1.53 1.53 1.53
Jenis Kabel L-DPYCY -2.5 L-DPYCY -2.5 L-DPYCY -2.5 L-DPYCY -2.5 L-DPYCY -2.5 L-DPYCY -2.5 L-DPYCY -2.5 L-DPYCY -2.5 L-DPYCY -2.5 L-DPYCY -2.5 L-DPYCY -2.5 L-DPYCY -2.5
VOLTAGE DROP ARUS (In) V % A 0.07 0.17 1.67 0.07 0.18 1.67 0.08 0.19 1.67 0.16 0.39 4.17 0.05 0.13 1.67 0.07 0.17 1.67 0.08 0.19 1.67 0.07 0.18 1.67 0.07 0.17 1.67 0.09 0.21 1.67 0.06 0.15 1.67 0.07 0.17 1.67
PERHITUNGAN VOLTAGE DROP Jenis Kabel V % L-DPYCY -2.5 0.21 0.53 L-DPYCY -2.5 0.23 0.57 L-DPYCY -2.5 0.24 0.60 L-DPYCY -2.5 0.47 1.16 L-DPYCY -2.5 0.16 0.40 L-DPYCY -2.5 0.21 0.53 L-DPYCY -2.5 0.24 0.60 L-DPYCY -2.5 0.22 0.55 L-DPYCY -2.5 0.21 0.53 L-DPYCY -2.5 0.27 0.67 L-DPYCY -2.5 0.19 0.47 L-DPYCY -2.5 0.21 0.53
Perbandingan rugi tegangan antara data yang Perhitungan dengan terpasang pada Galley panel
Beban Cooking range Rice Cooker Electric water boiler Microwave Wash macine Receptacle Receptacle Receptacle Receptacle
Panjang m 4 3 3 5 7 3 3 5 6
PENGUKURAN Arus (In) A 1.25 2.48 0.7 2.02 1.2 2.71 2.71 2.71 2.71
Jenis Kabel L-DPYC -1.5 L-DPYC -1.5 L-DPYC -1.5 L-DPYC -1.5 L-DPYC -1.5 L-DPYC -2.5 L-DPYC -2.5 L-DPYC -2.5 L-DPYC -2.5
PERHITUNGAN Voltage drop Arus (In) Jenis Kabel A V % 0.13 0.06 1.36 L-DPYC -1.5 0.20 0.09 2.73 L-DPYC -1.5 0.14 0.06 0.82 L-DPYC -1.5 0.27 0.12 2.05 L-DPYC -1.5 0.57 0.26 1.15 L-DPYC -1.5 0.13 0.06 2.27 L-DPYC -2.5 0.13 0.06 2.27 L-DPYC -2.5 0.22 0.10 2.27 L-DPYC -2.5 0.26 0.12 2.27 L-DPYC -2.5
Voltage drop V % 0.15 0.07 0.22 0.10 0.17 0.08 0.27 0.12 0.54 0.25 0.11 0.05 0.11 0.05 0.18 0.08 0.22 0.10
Analisa • Dari hasil analisa perhitungan drop tegangan melalui perhitungan maupun pengukuran sudah sesuai dengan yang ditentukan oleh BKI 2006, yaitu 6% tidak lebih dari tegangan nominal, sedangkan untuk beban DC seperti navigation light tidak lebih dari 5 % dari tegangan nominal. Untuk rugi tegangan dari hasil perhitungan(Inominal dari perhitungan) didapatkan pada MSB menuju consumer 380V rugi tegangan terbesar pada out going menuju ke capstan yaitu sebesar 2,69 %, sedangkan rugi tegangan terkecil pada out going menuju L.O pump for M/E no .1 yaitu sebesar 0,08 %. Untuk rugi tegangan dari hasil pengukuran(Inominal dari perngukuran) didapatkan pada MSB menuju consumer 380V rugi tegangan terbesar pada out going menuju ke capstan yaitu sebesar 2,16 %, sedangkan rugi tegangan terkecil pada out going menuju L.O pump for M/E no .2 yaitu sebesar 0,07 %.
Analisa • Rugi tegangan dari hasil perhitungan (Inominal dari perhitungan) didapatkan pada MSB menuju consumer 380V/220V rugi tegangan terbesar pada out going menuju ke Exhaust ventilation fan for galley yaitu sebesar 4,57 %, sedangkan rugi tegangan terkecil pada out going menuju Oily water Separator yaitu sebesar 0,14%. Rugi tegangan dari hasil pengukuran (Inominal dari pengukuran) didapatkan pada MSB menuju consumer 380V/220V rugi tegangan terbesar pada out going menuju ke Exhaust ventilation fan for galley yaitu sebesar 2,59 %, sedangkan rugi tegangan terkecil pada out going menuju Engine control consol yaitu sebesar 0,09 %.
Analisa • Rugi tegangan dari hasil perhitungan (Inominal dari perhitungan) didapatkan pada Distribution Navigation Lightning Panel, rugi tegangan terbesar pada out going menuju ke Horse light yaitu sebesar 1,16 %, sedangkan rugi tegangan terkecil pada out going menuju Portside light yaitu sebesar 0,40 %. Rugi tegangan dari hasil pengukuran (Inominal dari pengukuran) didapatkan pada Distribution Navigation Lightning Panel, rugi tegangan terbesar pada out going menuju ke Horse light yaitu sebesar 0,39 %, sedangkan rugi tegangan terkecil pada out going menuju Portside light yaitu sebesar 0,13 %.
Analisa • Rugi tegangan dari hasil perhitungan (Inominal dari perhitungan) didapatkan pada Galley Panel, rugi tegangan terbesar pada out going menuju ke Wash machine yaitu sebesar 0,25 %, sedangkan rugi tegangan terkecil pada out going menuju Receptacle yaitu sebesar 0,05 %. Rugi tegangan dari hasil pengukuran (Inominal dari pengukuran) didapatkan pada Galley Panel, rugi tegangan terbesar pada out going menuju ke Wash machine yaitu sebesar 0,26 %, sedangkan rugi tegangan terkecil sebesar 0,06 % ada empat peralatan yaitu pada out going GP-1 menuju Cooking range, out going GP-3 menuju Electric water boiler, dan dua lainnya dari out going GP-6 menuju Receptacle.
Kesimpulan • Sistem distribusi kapal tugboat Bima 324 menggunakan sistem Radial . Sistem distribusi ini mempunyai suatu bentuk / susunan yang sederhana / simple dan logis. Setiap item dari beban adalah disuplai pada rated tegangan melalui kabel yang sesuai dan diproteksi / diamankan dengan peralatan proteksi yang sesuai. Oleh karena itu distribusi sistem radial ini adalah yang paling sesuai di pergunakan di kapal. • Sub Distribusi panel di kapal tugboat Bima 324 terbagi berdasarkan deck. Hal ini dilakukan agar saat salah satu sub distribusi pada suatu deck mangalami masalah, sub distribusi pada deck lainnya tidak padam.
Kesimpulan • Arus pada hasil perhitungan lebih besar dari pada hasil pengukuran, arus nominal pada perhitungan terbesar terdapat di MSB menuju beban consumer 380V sebesar 241,52A dan terkecil terdapat pada Galley panel sebesar 16,85A.Sedangkan untuk arus nominal pada pengukuran terbesar terdapat di MSB menuju beban consumer 380V sebesar 188,91A dan terkecil terdapat pada Distribution lighting panel engine room sebesar 9,43A.Jika berdasarkan perhitungan dengan rumus yang berlaku kapasitas pengaman dan luas penampang kabel hantaran menurut BKI 2006 tidak sesuai. Tetapi jika ditinjau dari hasil pengukuran kapasitas pengaman dan luas penampang kabel hantaran sudah tergolong aman. Dari hasil perhitungan ( arus nominal dari perhitungan) dan pengukuran (arus nominal dari pengukuran) secara keseluruhan dari sistem distribusi listrik pada kapal tugboat Bima 324
Kesimpulan • Rugi tegangan masih tergolong aman karena tidak ada yang melebihi batas maksimal yang ditetapkan oleh BKI. Menurut hasil perhitungan rugi tegangan terbesar pada kapal tugboat Bima 324 yaitu pada beban Exhaust ventilation fan for galley yang terdapat di panel MSB menuju consumer 380V/220V nilainya sebesar 4,57 % (lihat tabel 4.44). Sedangkan rugi tegangan terkecil pada kapal tugboat Bima 324 menurut hasil perhitungan yaitu pada beban Recaptacle yang terdapat di Galley Panel nilainya sebesar 0,05 % (lihat tabel 4.46). Menurut hasil pengukuran rugi tegangan terbesar pada kapal tugboat Bima 324 yaitu juga pada beban Exhaust ventilation fan for galley yang terdapat di panel MSB menuju consumer 380V/220V nilainya sebesar 2,59 % (lihat tabel 4.44). Sedangkan rugi tegangan terkecil pada kapal tugboat Bima 324 menurut hasil pengukuran terdapat empat beban yang terdapat di Galley Panel nilainya sebesar 0,06 % (lihat tabel 4.46).
Terima Kasih