SHANGHAI BLUE RESTORAN: RESTOR SAJIKAN KEKUATAN RASA DENGAN PETUALANGAN SEJARAH Quicklik.com – Rasanya cukup bosan ketika harus menghabiskan waktu makan siang ataupun malam di pusat perbelanjaan. Meskipun ditawarkan berbagai menu sajian yang menarik dengan harga bersaing, namun tak dipungkiri kita memerlukan suasana lain yang menantang, seru dan yang g pasti menuntaskan bosan. Beberapa pekan lalu saya dari quicklik.com mencoba mengunjungi sebuah restoran legendaris yang terkenal dengan makanan bercitarasa tinggi. Bahkan restoran yang terletak di Jl. Kebon Sirih no 79, Menteng Jakarta Pusat memiliki keunikan yang menarik dari seg segi furniture dan design interior. Terus terang saya sangat penasaran dan ingin segera membuktikannya. Akhirnya saya menembus kemacetan Jl. Jendral Sudirman, melewati Sarinah dan Djakarta Theater, melalui Jl. Sabang dan sampai di depan restoran Shanghai Blue 1920. Dari depan, restoran tersebut sudah tampak unik. Saya membuka pintu dan disambut oleh PR dari Tuguhotels, Exotic Spa&Restaurant yang menaungi Shanghai Blue, Rosiany T
Chandra. Saya sangat terpesona dengan nuansa restoran yang penuh nostalgia, barangbarang antik di seluruh penjuru ruangan hingga gaya sejarah yang tertuang di baliknya. Saya yakin siapapun yang berkunjung ke sini akan merasa penasaran dengan barangbarang antik dan cerita di belakangnya. Menyenangkannya, para waiters di restoran ini selalu siap menjelaskan dan menceritakan apa yang ingin diketahui. Petualangan terbaik akan dirasakan, kamu akan kembali ke era Indonesia tempo dulu dengan segala keunikannya. Selesai menikmati setiap sudut ruangan sambil diiringi sentuhan musik klasik, saya masih saja belum puas dan terus memandangi ke berbagai sisi. Buat kamu yang gemar dengan barang antik atau unik dengan nilai sejarah, pas banget di sini tempatnya. Ada meja antik, tempat duduk untuk cukur rambut antik hingga lukisan yang bisa membuat kamu menikmati kenangan di masa lalu. Lebih dari 30 menit saya terpaku menikmati suasana romantis di Shanghai Blue. Ketika penat merajai dan kejenuhan menjadi semacam teman setia, saya rasa di sini merupakan tempat yang tepat untuk menghancurkan semua itu. Lampu remang, alunan musik cantik, pemandangan indah akan membuat quickers betah berlama-lama duduk di sini. Tentu saja sambil menikmati sajian menu yang bisa dipilih. Menu makanan dan minuman di Shanghai Blue adalah khas makanan dari Shanghai yang telah membaur dengan kuliner Betawi. Rasanya yang otentik menjadi citarasa tersendiri. Bumbu-bumbu khas hingga piring yang digunakan masih bernuansa tradisional ditambah gaya busana para waiters dengan pakaian tradisional China. Berbagai menu dapat kamu pilih sesuka hati dengan harga yang terjangkau di antaranya Treasure Tofu from Beijing, Shanghainese Fresh Fish Springroll, Lychee Lychee Swing of Love, Asparagus Gulung Keju, XO Scallop Dumplings, Shanghainese Duck Pai Tee, Udang Goreng Wijen, Udang Dalam Sarang, Lumpia Udang Saus Taoco dan lain-lain.
Ada juga pilihan menu sop yang bisa bikin kamu ketagihan di antaranyaChan Mo Sang Hipio Soup, Sop Telur Kepiting, Sop Ikan Warung Shanghai, Sop Burung Dara Bambu, Sop Jamur-jamur. Untuk menu main course ada beberapa pilihan yang tak kalah menarik di antaranya Shanghai Blue Treasure Duck, Kungpao Treasure Duck, Bebek Panggang Shanghai Blue, Ayam Masak Merah, Wushi Honey Glazed Beef Spare Ribs, Daging Masak Ngo Hiang, Supit Kepiting dan Udang Masak Telur Asin, Black Sesame Tiger Prawns Toast, Udang Besar Madu, Shanghai Blue Prawn Wonton dan lain-lain. Kali ini saya memiliki kesempatan untuk menikmati beberapa menu pilihan dengan rasa yang juara. Menu pertama adalah Shanghainese Fresh Fish Springroll. Rasa ikan kakap yang sudah difillet pada menu ini benar-benar menggoda apalagi dilapisi dengan nori dan kulit pangsit. Di alasnya terdapat slice kentang yang sudah dibuat tepung dan disiram dengan saus kecombrang. Kemudian ada Wushi Honey Glazed Beef Spare Ribs. Menu ini menyajikan iga sapi yang sudah di steam, digoreng, disiram dengan saus olahan ala Shanghai Blue ditambah beberapa jenis sayuran seperti asparagus, biji bunga teratai dan lain-lain. Setelah kedua menu yang membuat saya langsung memejamkan mata seketika ketika mengunyah karena rasanya yang lezat, saya melanjutkan dengan menu Black Sesame Tiger Prawns Toast. Di sini kamu akan merasakan sensasi petualangan kuliner yang menantang. Nikmatnya udang yang dilapisi adonan dengan rotinya, digulung dan ditambah wijen hitam serta saus kecombrangnya membuat rasa gurih dan segar membaur jadi satu di lidah. Hemmmm lezatnya kebayang kan. Nah, buat quickers yang pengen banget menikmati petualangan kuliner sambil menambah wawasan kekayaan budaya saya di Shanghai Blue, langsung yuk beranjak ke restoran yang juga jadi langganan para artis, sosialita, pejabat dan eksekutif. Restoran ini buka dari Pk 11.00-23.00 dari Senin-Sabtu dan libur di hari Minggu. Selamat Mencoba.
Shanghainese Fresh Fish Springroll (Foto: Andi/quicklik.com)
Wushi Honey Glazed Beef Spare Ribs (Foto: Andi/quicklik.com)
Black Sesame Tiger Prawns Toast (Foto: Andi/quicklik.com)