SEMINAR NASIONAL. Strategi Dokter & Rumah Sakit Dalam Menghadapi MEA di Era JKN

PERTEMUAN ILMIAH KE 3 PERSALUNY

SEMINAR NASIONAL “Strategi Dokter & Rumah Sakit Dalam Menghadapi MEA di Era JKN” 30 April - 1 Mei 2016 | Hotel Le Meridien Jl. Jend. Sudirman Kav. 18-20 - Jakarta | www.persaluny.org

Diselenggarakan oleh :

Didukung oleh :


A. KATA SAMBUTAN KETUA PANITIA Assalamualaikum wr wb. Salam sejahtera untuk kita semua. Saya selaku Ketua Panitia, menyampaikan puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, dimana dengan tekad dan dukungan dari semua tim PERSALUNY dengan kolaborasi bersama RSIA Kemang, maka Pertemuan Ilmiah ke-3 PERSALUNY dalam bentuk Seminar yang bersifat nasional ini akan mengambil topik yang menarik tentang “Strategi dokter dan RS dalam menghadapi MEA di era JKN” yang ditujukan untuk kalangan dokter, pemerhati kesehatan dan manajemen atau pengelola pelayanan kesehatan, pemilik rumah sakit dan klinik. Sebagai hal yang perlu diperhatikan ketika memasuki tahun 2016 adalah akan disongsongnya era keterbukaan dalam bidang ekonomi khususnya di area Asia Tenggara yang dikenal dengan sebutan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). MEA tahun 2016 sebagai pintu gerbang pertama dari pasar bebas global yang akan mempengaruhi banyak individu di semua sektor kehidupan terutama dunia kerja dengan keahlian khusus, misalnya profesi dokter. Sisi lainnya di bidang kesehatan Indonesia sedang memulai satu langkah baru dalam pengelolaan layanan kesehatan nasional melalui program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang mulai diselenggarakan oleh pemerintah Indonesia pada tahun 2014. JKN adalah wujud dari Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN) dengan mekanisme universal health coverage yang layak dan melindungi seluruh warga negara Indonesia. Menyikapi hadirnya kedua tantangan di atas, maka diperlukan upaya untuk meningkatkan kesiapandan kesepahaman dalam menghadapi MEA di era JKN ini. Bentuk seminar ini pun kami kemas dalam bentuk yang unik, sehingga peserta dapat merasakan sendiri atmosfer diskusi talkshow yang menarik. Wassalamualaikum wr wb. Salam sejahtera bagi kita semua. Dr. Dina Hanum

1


KETUA PERSALUNY Assalamu’alaikum wr wb, MEA pasti akan segera dilaksanakan. Dokter sebagai praktisi/ pelaku pelayanan kesehatan, maupun sebagai manajemen rumah sakit di seluruh Indonesia harus siap menjalankannya. Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yg sudah dijalankan juga akan terus dilaksanakan sesuai amanat undang-undang. Akankah ada persaingan diantara bangsa-bangsa dalam pelayanan kesehatan diera ini? Perlukah ada strategi bagi dokter praktek dan dokter manajemen rumah sakit dalam menghadapi era ini? Ataukah malah akan menjadi suatu era keseragaman pelayanan kesehatan di regional Asia Tenggara? PERSALUNY (Persaudaraan Alumni Fakultas Kedokteran Universitas Yarsi), hampir sepertiga anggotanya adalah dokterdokter manajemen rumah sakit merasa tergerak untuk bisa memberikan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan diatas. Dengan didukung oleh pembicara-pembicara handal dibidangnya, maka kami dalam Pertemuan Ilmiah ke-3 PERSALUNY akan selenggarakan seminar nasional dengan judul: “Strategi Dokter Praktek dan Rumah Sakit Dalam Menghadapi MEA di Era JKN” Sampai jumpa di pertemuan ilmiah kami. Wassalamu’alaikum wr wb. Dr. Agung Witjaksono, SpOG

2


DIREKTUR UTAMA KMC Kepada Yth : Teman Sejawat. Pada kegiatan ini adalah untuk pertama kalinya RSIA Kemang berkolaborasi dengan Persaudaraan Alumni Fakultas Kedokteran Universitas Yarsi (PERSALUNY) RSIA Kemang sudah tujuh tahun usianya di tahun 2016 ini, yang jatuh pada tanggal 5 Maret. Alhamdulillah masyarakat sudah memanfaatkan keberadaan pelayanan kesehatan yang prima bagi Ibu dan Anak di Indonesia, ini sesuai dengan visi RSIA Kemang. Tema kami kali ini adalah ”Membangun generasi masa depan bangsa, dengan melihat perkembangan tumbuh kembang anak yang lahir di RSIA Kemang”. Penguataannya adalah; “ASI sebagai asset / investasi ibu kepada anaknya ,untuk tumbuh sehat dan berahlaq mulia, sesuai kaidah Allah SWT”, amin. Dengan motto : Safety, Quality, Compassion. Kami ingin membawa tenaga kesehatan dan karyawan, bekerja keras diera Masyarakat Ekonomi Asean (MEA). Oleh karenanya seminar yang mengangkat masalah pengelolaan Rumah Sakit, Dokter serta pelayanan BPJS di era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA), membawa pencerahan pada pelayanan kesehatan tersebut. Selamat berseminar. Dr. Gatot Soeryo Koesoemo,PFK,MM.

3


B. LATAR BELAKANG Status kesehatan masyarakat ditentukan oleh empat faktor, yaitu faktor yang ditentukan sejak lahir yang berkaitan dengan genetika, faktor lingkungan, faktor perilaku masyarakat, dan faktor pelayanan kesehatan. Profesi dokter merupakan ujung tombak pelayanan kesehatan di lapangan. Profesi ini pula yang bertanggung jawab terhadap mutu pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Dalam perkembangannya, banyak faktor yang mempengaruhi pelayanan kesehatan yang dilaksanakan oleh para dokter. Adanya ancaman malapraktik dan sengketa medis menuntut dokter agar senantiasa menjaga profesionalismenya sehingga pada akhirnya mutu pelayanan kesehatan tetap terjamin. Salah satu yang kemudian ditujukan untuk meningkatkan sisi profesionalisme dokter adalah kegiatan seminar nasional yang akan menjelaskan tentang bagaiman memberikan pelayanan yang lebih baik, yang mengambil topik menarik “Strategi Dokter Praktek dan Rumah sakit Dalam Menghadapi MEA di Era JKN” yang ditujukan untuk kalangan dokter, pemerhati kesehatan dan pengelola pelayanan kesehatan atau klinik. Sebagai hal yang perlu diperhatikan ketika memasuki tahun 2016 adalah akan disongsongnya era keterbukaan dalam bidang ekonomi khususnya di area Asia Tenggara yang dikenal dengan sebutan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). MEA tahun 2016 sebagai pintu gerbang pertama dari pasar bebas global yang akan mempengaruhi banyak individu di semua sektor kehidupan terutama dunia kerja dengan keahlian khusus, misalnya profesi dokter. Banyak tenaga kerja di bidang kesehatan,seperti dokter-dokter asing yang berpeluang untuk bebas bekerja di Indonesia. Kondisi tersebut akan menciptakan persaingan yang menuntut peningkatan profesionalisme dokter-dokter Indonesia untuk mampu bersaing secara sehat. Sehingga kemampuan berbahasa asing, keterampilan medis, dan penguasaan wawasan lainnya diperlukan untuk menghadapi tantangan MEA tahun 2016. Sisi lainnya di bidang kesehatan Indonesia sedang memulai satu langkah baru dalam pengelolaan layanan kesehatan nasional melalui program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang mulai diselenggarakan oleh pemerintah Indonesia pada tahun 2014. JKN adalah wujud dari Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN) dengan mekanisme asuransi kesehatan sosial yang layak dan melindungi seluruh warga negara Indonesia. Dalam pelaksanaan JKN membutuhkan sosialisasi informasi yang luas kepada seluruh pihak yang menjalankan JKN dan masyarakat pada umumnya. Dokter sebagai lini utama dalam tentu memerlukan pemahaman yang cukup terkait prosedur layanannya, bioetika maupun legalitas medikolegal dalam menjalankan program JKN.

4


C. TUJUAN

Tujuannya di adakannya Seminar Nasional ini adalah diharapkan praktisi kesehatan dari semua bagian dapat menghadapi, memahami dan menjawab tantangan MEA di Era JKN saat ini dan agar praktisi kesehatan dapat bersaing dan bekerja dengan profesional dalam menghadapi persaingan di masa yg akan datang.

D. HASIL PENCARIAN OUTCOME • Diperolehnya pemahaman dari para dokter dan praktisi kesehatan tentang kondisi dan tantangan MEA diera JKN. • Diperolehnya gagasan baru terkait strategi dokter praktek dan rumah sakit dalam menghadapi kondisi tersebut • Dirumuskannya sejumlah rekomendasi dari hasil pertemuan ilmiah ini sebagai masukan bagi stake holder bidang kesehatan dalam menghadapi tantangan MEA diera JKN.

E. TARGET PESERTA 300 orang, yang mencakup: • • • •

Pemilik Rumah Sakit Jajaran Direksi Rumah Sakit Manajemen Rumah Sakit Dokter Praktek

5


F. DESKRIPSI KEGIATAN Bentuk Kegiatan Pertemuan Ilmiah Tahunan ke-3 PERSALUNY Nama Kegiatan Seminar Nasional: “Strategi Dokter dan Rumah Sakit Dalam Menghadapi MEA di Era JKN” Waktu dan Tempat Kegiatan • Hari Pertama: Seminar Nasional Sabtu, 30 April 2016 Lokasi: Hotel Le Meridien Jl. Jend. Sudirman Kav. 18-20 - Jakarta

Hotel Le Meridien Jakarta

• Hari Kedua: Kunjungan dan Workshop Minggu, 1 Mei 2016 (2 kelompok) Lokasi: RSIA Kemang Jl. Ampera Raya, Jakarta Selatan RSIA Kemang

6


Keynote Speaker Dr. Koesmedi Priharto, Sp.OT Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Pembicara • Prof. dr. Laksono Trisnantoro, MSc, PhD Guru Besar di Fakultas Kedokteran dan Bagian Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada dilahirkan pada tanggal 27 Agustus 1961 di Yogyakarta. Sejak tahun 1998 – 2009 menjadi Direktur pada Pusat Manajamen Pelayanan Kesehatan (PMPK) Fakultas Kedokteran UGM, sekaligus sampai saat

ini masih menjadi Editor Kepala Jurnal Manajemen Pelayanan Kesehatan. Ia juga merupakan Ketua Minat Kebijakan dan Manajemen Pelayanan Kesehatan (KMPK) pada S2 IKM serta Saat ini juga aktif sebagai Pengelola Program Doktor Fakultas Kedokteran UGM. Lulus pada pendidikan Dokter di Fakultas Kedokteran UGM (1987), mendapat gelar Master of Science (M.Sc) in Health Economics, Departement of Economic, University of York, United Kingdom (1989), gelar Ph.D Program in Health Policy Unit, London School of Hygiene and Tropical Medicine, join program with London School of Economics, University of London, United Kingdom (1993) dan Post-Doctoral di Harvard Medical School, Department of Social Medicine, Boston, United State(2002). Gelar Profesor di Universitas Gadjah Mada diperoleh pada tahun 2006.

• Prof. dr. Hasbullah Thabrany, MPH, Dr.PH Pria kelahiran Jakarta, 21 Mei 1954 adalah Guru Besar Fakultas Kesehatan Masyarakat

Universitas Indonesia dan Pendiri/ Ketua Umum PAMJAKI (Perhimpunan Ahli Manajemen Jaminan dan Asuransi Kesehatan Indonesia). Ia memfokuskan keahlian pada bidang asuransi kesehatan dan jaminan sosial. Menamatkan pendidikan dokter dari FKUI tahun 1980. Setahun kemudian, dia melanjutkan pendidikan di University of California di Berkeley, Amerika Serikat hingga meraih gelar Master of Public Health dan Doctor of Public Health. Disertasinya berjudul Health Insurance and the Demand for Medical Care in Indonesia. Saat belajar di universitas terkemuka di dunia tersebut, dia juga mengambil pendidikan profesi dari Health Insurance Association of America dan berkerja pada Rand Corporation di Santa Monica, California, suatu lembaga penelitian bergengsi di dunia. Selain itu, dia juga mengikuti banyak kursus singkat dalam bidang social insurance dan social security di beberapa Negara seperti di Jerman, Filipina, dan Thailand, yang diyakininya sebagai sistem yang paling cocok untuk Indonesia yang memungkinkannya terwujud keadilan sosial, equity egaliter.

7


Pembicara • Dr. A. Heri Iswanto, MARS Salah satu dari Dewan Direksi RSIA Kemang (Kemang Medical Care). Ia telah

berkecimpung di dunia perumah sakitan sejak tahun 2004 dengan mengepalai RS

di Jakarta Selatan yang berkapasitas lebih dari 100 tempat tidur. Jenjang tersebut berhasil diraih karena ia dikenal sebagai sosok yang aktif dalam dunia organisasi. Setelah menamatkan Sarjana (S1) Manajemen RS di UI, ia langsung melanjutkan program Magister (S2) Administrasi RS di Universitas yang sama. Bidang yang ditekuninya adalah “Hospital Economics”. Tidak heran bila ia pun sudah menyelesaikan Doktor (S3) Manajemen Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Management) di Fakultas Ekonomi Universitas Trisakti – affiliated Colorado State University, USA. Program yang sukses dikembangkannya di RS adalah Lean & Green Hospital, Knowledge Management dan Six Sigma. Sebagai pemegang Six Sigma Black Belt, ia juga sering diundang pada Seminar/ Konferensi berskala Nasional maupun Internasional. Ia pernah sharing di sejumlah negara seperti : USA, Thailand, Taiwan, IR Iran, Malaysia dan Pakistan. Ia juga hobby dalam menulis. Beberapa tulisannya sudah terbit di journal-journal Internasional dan 2 buah buku-nya telah dipublikasikan

• Dr. Hanna Permana, MARS Pria kelahiran Tasikmalaya. 4 Agustus 1953 . Merupakan alumni FK Yarsi yang langsung melanjutkan peminatannya dimanajemen perumahsakitan di Universitas Gajah Mada. Saat ini merupakan pengajar di Universitas Gajah Mada dan Universitas Indonesia untuk manajemen perumahsakitan. Dan sudah banyak menjadi konsultan di beberapa rumah sakit di seluruh indonesia. Saat ini menjabat sebagai Ketua ARSADA Pusat.

8


G. JADWAL KEGIATAN

Sabtu, 30 April 2016

SEMINAR NASIONAL

07.30 – 08.00 WIB

Registrasi peserta

08.00 – 08.15 WIB

Pembukaan • Laporan Dr. Agung Witjaksono, SpOG (Ketua PERSALUNY) • Sambutan Ibu Chairany Jusuf Kalla (RSIA Kemang)

08.15 – 08.30 WIB

Keynote Speech Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Dr. Koesmedi Priharto, Sp.OT

Sesi 1

• Pembicara: 08.30 – 10.30 WIB

1. Prof. dr. Hasbullah Thabrany, MPH, Dr.PH 2. DR. A. Heri Iswanto, MARS • Moderator: Dr. Wita Prominensa (+ Doorprize)

10.30 – 11.00 WIB

Coffee Break

11.00 – 13.00 WIB

Sesi 2 • Pembicara: 1. Prof. dr. Laksono Trisnantoro, MSc, PhD 2. Dr. Hanna Permana, MARS

• Moderator:

Dr. Bob Errisa , MMR

13.00 – 13.30 WIB

Makan Siang

9


Minggu, 1 Mei 2016

KUNJUNGAN / WOKRSHOP

07.30 – 08.00 WIB

Persiapan Kelompok 1

08.00 – 08.30 WIB

Perjalanan Kelompok 1 menuju Kemang

08.30 – 10.00 WIB

Kunjungan dan Workshop Kelompok 1

09.30 – 10.30 WIB

Persiapan Kelompok 2

10.30 -11.00 WIB

Perjalanan Kelompok 2 menuju Kemang

11.00 – 13.30 WIB

Kunjungan dan Workshop Kelompok 2

13.30 WIB - Selesai

Kegiatan selesai

10


H. PELAKSANA KEGIATAN

Diselenggarakan oleh : PERSALUNY bekerjasama dengan RSIA KEMANG Didukung : PB IDI, DINAS KESEHATAN DKI JAKARTA, dan PORTAL HOSPITAL INDONESIA Diorganisir oleh : SINERGI Inc. Profil PERSALUNY Persaudaraan Alumni FK Universitas YARSI atau disingkat “PERSALUNY - FK” dibentuk melalui Musyawarah Alumni pada tanggal 28 September 1991 di Cimacan. Sebagai dokter muslim yang telah ditempa di Fakultas Kedokteran Universitas YARSI, para alumni mempersiapkan diri agar menjadi generasi penerus umat dan bangsa yang berpandangan rasional, berakhlak terpuji, memiliki keterampilan akademis, dan bertanggung jawab dalam menjalankan profesi sesuai dengan etika kedokteran Indonesia serta senantiasa berada dalam tuntunan Al Qur’an dan Sunnah Rasul. Persaluny FK merupakan wadah yang memadukan segenap potensi alumni Fakultas Kedokteran Universitas YARSI selaku generasi penerus umat dan bangsa guna meningkatkan martabat, kehormatan diri dan almamater serta profesi kedokteran, juga ikut mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi kedokteran serta turut serta meningkatkan derajat kesehatan rakyat Indonesia menuju masyarakat sehat dan sejahtera. Persaluny FK dalam tujuannya berusaha Mempererat dan membina hubungan kekeluargaan dan profesi diantara Alumni FK -Universitas YARSI serta Membina mengembangkan kompetensi sebagai dokter muslim bagi seluruh anggota dalam rangka mempersiapkan diri menjadi generasi penerus umat dan bangsa. Tidak hanya itu, Persaluny FK juga membantu para anggotanya untuk mengembangkan serta menerapkan ilmu dan keahliannya secara professional guna dimanfaatkan sebesar-besarnya bagi para anggota, almamater, masyarakat, bangsa dan negara pada khususnya serta umat Islam pada umumnya sepanjang tidak bertentangan dengan syariat Islam. Hingga hari ini, FK Universitas Yarsi telah meluluskan alumninya lebih dari 5.000 dokter yang tersebar di wilayah pelosok seluruh Indonesia. Sejak melaksankan Reuni Akbar pada tahun 2014, dimana Persaluny FK mengamanhkan dr.Agung Witjaksono, SpOG (1989) sebagai ketuanya telah melaksankan serangkaian kegiatan yang bermanfaat tidak hanya bagi anggota namun juga untuk masyarakat luas. Kegiatan yang paling menonjol adalah Pertemuan Ilmiah Persaluny dimana selain sebagai ajang silaturrahmi tahunan alumni juga merupakan bertujuan menambahkan kompetensi serta kemampuan anggota Persaluny FK.

11


I. SUSUNAN PANITIA

Steering Committee Ketua Panitia

1. Dr. Gatot Soeryo Koesoemo,PFK,MM. 2. Dr. Sibroh Malisi, MARS 3. Dr. Agung Witjaksono, SpOG Dr. Dina Hanum

Sekretaris

Dr. Wita Prominensa

Bendahara

Dr. Citra Fitri, SpKJ

Sie Acara dan Humas

Sie Konsumsi Sie Dokumentasi Sie Sponsorship

1. Dr. Fajar 2. Dr. Fery Rahman 3. Dr. Makky 4. Sinergi Inc. (event organizer) Dr. Messa Dr. Labib, MMR Dr. Hetzy Novrika

Dr. H. Rika Candraningrum

Moderator

Dr. Bob, MMR Dr. Wita Prominensa

Hospital Tour

Dr. Wibisono, MARS Rifai, SE Fitri Enny Triana Nurbayti

12


J. INVESTASI PESERTA

Biaya Investasi • Sebelum 28 April 2016 • Di tempat Fasilitas Peserta • Seminar Kit • Konsumsi • Sertifikat • Hadiah

: Rp.1.250.000,: Rp.1.500.000,-

: Tas, tanda pengenal, buku catatan, alat tulis, materi seminar (DVD), souvenir : Coffee break, makan siang, refreshment : Terakreditasi IDI, SKP untuk peserta : Door Prize dalam bentuk gadget, elektronik, dan gift lainnya

Rekening BNI 46 0275454008 PT Sarana Mediktama Kemang

13

SEMINAR NASIONAL. Strategi Dokter & Rumah Sakit Dalam Menghadapi MEA di Era JKN

Recommend Documents