Screening & Reset Aspire ES1-111 Battery
Pendahuluan • 2 macam battery pada notebook umumnya: – baterai Li-ion removable Bahan dasar konvesional dari Lithium
– baterai Li-po non-removable Bahan dasar polimer, jenis ini diterapkan karena efektif untuk meningkatkan kapasitas baterai yang lebih tinggi dengan desain yang sangat tipis
Kelebihan baterai Li-Po bisa memiliki daya tahan yang lebih panjang dan baterai Li-ion memiliki daya tahan lebih pendek, sementara baterai Li-ion yang dapat dilepas ini rata-rata dapat bertahan hingga 1 tahun dan setelah itu biasanya akan drop, untuk baterai non-removable mampu bertahan dua kali lipat lebih lama, sebelum drop. Perangkat yang menggunakan baterai non-removable bebas dalam pengisian daya. Contoh kapasitas baterai tersisa 70% dan 30 menit lagi pengguna mau pergi bisa langsung di charger tanpa menunggu baterai habis.
Namun baterai tersebut tidak boleh sampai kosong karena akan merusak material baterai. Untuk itu di Acer Es1 khusunya, sistem akan proteksi si battery dengan masuk ke SLEEP MODE. Namun ada beberapa kejadian unit ini tidak bisa keluar dari sleep mode sehingga perlu dibantu dengan RESET yang terlebih dahulu harus update BIOS nya ke V1.10.
Isi Panduan • Flow Screening update BIOS – Di sini mencari unit yang bisa bangun sleep mode dan tidak bisa bangun dari sleep mode. – Melakukan update bios dari V1.08 ke V1.10
• Flow Reset Battery – Untuk yang tidak bisa bangun, maka harus reset Bios dan battery nya. – Proses dalam format video di: https://drive.google.com/file/d/0BwHfDWzlAkaHQ WZkZ0FZOVVUWTg/view?usp=sharing
Flow Screening Update BIOS Normal Power OK
Screening No Power
Crisis Disk/Update BIOS V1.10
Check Battery Level > 50%?
Crisis Disk/Update BIOS V1.10
N
Reset Method 1 OK?
N Bring to ACSC
Y ReCharge 70%
Y Reset Method 2 OK?
N
Replace Battery
Y
FINISH
Audit Mode Proses ini diperlukan apabila unit masih merupakan stok toko yang belum register/create User Windows.
Reseal System Kembalikan ke posisi awal (User Creation dan registrasi Windows) bila sudah selesai. - Pilih Enter System Out of Box Experience - Pilih Shutdown - Click OK - Unit akan shutdown dan re-pack
Proses Reset Battery Aspire ES1-111
Proses Reset Battery • Siapkan USB FAT32 berisi file crisis disk BIOS V1.10 • Lakukan crisis disk • Proses reset • Di windows indikator battery naik turun artinya bisa charge • Charge hingga 10-15%. Untuk penyimpanan minimal hingga 70%
USB Crisis Disk berisi file BIOS V. 10 1. Format Flash Disk ke FAT32
2. Download dan Copy file ZHK.FD ini ke flash disk. Link Download : https://drive.google.com/file/d/0B2o_gho3mxRQU3ZsalFRNDYzb1E/view?usp=sharing
3. Flash disk berisi file saja sudah siap.
Proses Update BIOS dengan Crisis Disk (jika unit mati total) • • • • • • • • •
Pasang Flashdisk pada Port USB 2.0 (warna Hitam) Tekan tombol FN + Esc (dan tahan terus selama proses). Gambar 1. Pasang adaptor ke Notebook. Gambar 2. Tekan tombol power sekali saja spt biasa (tidak usah ditahan) dan perhatikan logo LED Power. Gambar 3. LED Power akan berkedip maka boleh lepas tombol FN + Esc LED Power akan menyala terus selama proses ini selama 4-5 menit. Bila di tengah jalan berkedip, maka proses harus diulang. Dan bila LED mati dan power juga mati, proses selesai. Silahkan lepas flash disk, hidupkan dan masuk bios tekan F2 untuk pastikan sudah V1.10. Load default BIOS dan save. Gambar 4.
Crisis Disk Gambar 1
Gambar 2
Gambar 3
Gambar 4
Proses Reset Battery • Kondisi adaptor terpasang, hidupkan dan tekan F2 masuk BIOS • Tekan tombol reset yang ada di bagian bawah unit (bisa menggunakan klip kertas/jarum) Gambar 5&6 • Unit akan otomatis mati. • Lepas adaptor 3 detik dan pasang lagi. • Tekan lagi tombol reset selama 5 detik dan lepas. • Lalu tekan lagi tombol reset sebanyak 2 kali. • Lalu tekan tombol reset sekali lagi selama 5 detik dan lepas. • Hidupkan unit hingga masuk windows dan perhatikan logo battery di kanan bawah charging atau tidak.
Gambar 5
Gambar 6
Indicator Battery • Perhatikan logo battery pojok kanan bawah. • Kalau awal keluar sudah terlihat logo battery bergerak naik – turun, artinya berhasil. • Lalu click dan lihat apa keterangannya, bila terbaca “available (plugged in, charging)”, maka selesai
Kapasitas Battery • Tolong charge battery hingga di atas 50% bila unit akan disimpan kembali. • Bila akan deliver ke pelanggan, charge hingga setidaknya 20%. Untuk detail Video proses pengerjaan ini dapat dilihat di tautan berikut:
https://drive.google.com/file/d/0BwHfDWzlAkaHQ WZkZ0FZOVVUWTg/view?usp=sharing
Selamat Mencoba