1
SAMBUTAN BUPATI SLEMAN PADA PUNCAK ACARA PERINGATAN HARI LINGKUNGAN HIDUP SE-DUNIA TINGKAT KABUPATEN SLEMAN TAHUN 2014 TANGGAL : 27 JUNI 2014 Assalamu’alaikum Wr. Wb. Salam sejahtera bagi kita semua. Yang kami hormati, Tamu Undangan, Serta hadirin yang berbahagia. Puji dan syukur senantiasa kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang tiada hentinya melimpahkan nikmat dan hidayah-Nya kepada kita, sehingga pada hari ini kita dapat hadir dan bersilaturahmi pada acara ini dalam keadaan sehat wal afiat. Tema Hari Lingkungan Hidup Sedunia tahun 2014 ini adalah "Satukan Langkah, Lindungi Ekosistem Pesisir dari Dampak Perubahan Iklim". Tema ini memberikan gambaran yang
2 mudah serta membuka kesadaran masyarakat atas pentingnya menyikapi peningkatan emisi karbondioksida dan gas-gas lain yang dikenal sebagai gas rumah kaca menyebabkan terjadinya pemanasan global (peningkatan suhu udara secara global). Tema Hari Lingkungan Hidup (HLH) 2014 ini dimaksudkan untuk
memberikan
pentingnya
kesadaran
perlindungan
kepada
ekosistem
masyarakat
pesisir
dan
atas
dampak
perubahan iklim dalam rangka ketahanan lingkungan. Tema HLH 2014 ini selaras dengan tema World Environment Day 2014 yang dikeluarkan oleh United Nations Environment Programme (UNEP) yaitu “Raise Your Voice, Not the Sea Level”. Kenaikan
suhu
ini
berubahnya pola cuaca yang
merubah
iklim,
menyebabkan
dapat menimbulkan pergeseran
musim, perubahan pola/distribusi hujan, naiknya permukaan air laut yang berpotensi menenggelamkan pulau-pulau kecil wilayah pesisir, dan munculnya bencana badai/gelombang. Wilayah pesisir menjadi wilayah paling rentan yang akan menerima dampak
kenaikan permukaan air laut (berupa
hilangnya wilayah daratan dan perubahan
garis pantai) dan
peningkatan abrasi yang akhirnya berdampak buruk bagi ekosistem dan kehidupan pesisir.
3 Hadirin yang berbahagia, Menghadapi perubahan iklim global, dibutuhkan kerja keras dan tindakan proaktif berbagai pihak baik pemerintah, kalangan dunia usaha, organisasi pemerintah, perguruan tinggi dan masyarakat luas. Upaya yang bisa kita lakukan dalam menghadapi ancaman perubahan iklim global adalah dengan mengurangi jejak karbon kita dengan membangun ketahanan lingkungan. Untuk itu saya mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga kondisi lingkungan Sleman tetap bersih, nyaman, teduh dan asri dengan menanami lahan-lahan kosong dengan tanaman yang produktif dan bernilai ekonomi serta menambah tanaman perindang jalan sehingga nantinya dapat menciptakan lingkungan yang sejuk, teduh, dan dapat menciptakan ketahanan lingkungan. Ketahanan lingkungan adalah kunci untuk menciptakan suatu kondisi seimbang dan selaras dengan ekosistem sehingga perubahan iklim global pun akan kembali ke arah yang positif. Terkait dengan upaya pelestarian hutan, kita masih memiliki tugas berat. Di wilayah Kabupaten Sleman ini juga terdapat lahan-lahan yang harus segera ditangani baik oleh pemerintah, swasta dan masyarakat. Saat ini luas lahan kritis di Kabupaten Sleman yaitu, 1.657,99 Ha, luas lahan agak kritis 18.783,07 Ha dan luas lahan potensial kritis 20.318,48 Ha.
4 Oleh karena itu, dengan momentum Hari Lingkungan Hidup se-Dunia ini marilah kita manfaatkan untuk meningkatkan kepedulian kita terhadap kondisi lingkungan kita serta upaya untuk pemulihan dan pelestarian hutan. Untuk menyelamatkan lingkungan kita dengan gerakan menanam pohon, khususnya di lokasi lahan kritis, agak kritis maupun lahan potensial kritis. Hadirin yang berbahagia, Pada kesempatan ini tak lupa saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh komponen masyarakat yang telah mau berpartisipasi
secara
aktif
menjaga
dan
mengembalikan
kelestarian alam. Pada peringatan hari lingkungan hidup, tanggal 5
Juni
2014
yang
lalu
Pemerintah
Kabupaten
Sleman
memperoleh penghargaan penyususn status lingkungan hidup daerah terbaik harapan. Oleh karena itu saya berharap setiap masyarakat harus menumbuhkan kepedulian lingkungannya masing-masing dengan mengawasi
dan
mengontrol
kebersihan
dan
penataan
lingkungannya untuk mencegah terjadinya banjir dan bencana alam lain. Dalam upaya perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup, pelibatan masyarakat dan swasta serta pemerintah menjadi aspek yang penting, pemerintah perlu mengeluarkan program yang pro lingkungan sementara pihak swasta perlu juga
5 menyadari
akan
pentingnya
melindungi
sumberdaya
dan
ekosistem disekitar kita, serta masyarakat diharapkan melakukan aksi-aksi
ramah
lingkungan
untuk
meminimalkan
dampak
perubahan iklim Demikian yang dapat saya sampaikan pada kesempatan ini. Sekali lagi, marilah kita senantiasa menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan kita untuk kehidupan yang lebih baik di masa depan. Semoga Tuhan Yang Maha senantiasa membimbing upaya kita dalam melestarikan lingkungan. Wassalamu’alaikum Wr. Wb. Sleman, 27 Juni 2014 Bupati Sleman
SRI PURNOMO