RENSTRA UNIVERSITAS MALAHAYATI BANDAR LAMPUNG TAHUN

RENSTRA UNIVERSITAS MALAHAYATI BANDAR LAMPUNG TAHUN 2012 - 2017

Renstra Universitas Malahayati Bandar Lampung 2012-2017 2012

1

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI ......................................................................................................

i

SAMBUTAN KETUA YAYASAN ALIH TEKNOLOGI ...........................................

ii

SAMBUTAN REKTOR .......................................................................................

iv

KATA PENGANTAR ..........................................................................................

vi

SURAT KEPUTUSAN RENSTRA........................................................................

viii

PENDAHULUAN ...............................................................................

1

1.1

Latar Belakang ........................................................................

1

1.2

Kondisi Wilayah ......................................................................

2

1.3

Kebijakan Nasional Pendidikan Tinggi....................................

3

1.4

Universitas Malahayati Hingga Tahun 2017 ..........................

3

1.5

Kondisi, Implikasi dan Prospek ke Depan...............................

6

VISI, MISI DAN TUJUAN ..................................................................

9

2.1

Visi ..........................................................................................

9

2.2

Misi .........................................................................................

9

2.3

Tujuan.....................................................................................

10

2.4

Indikator Pencapaian Visi dan Misi Univ.Malahayati.............

10

ANALISIS LINGKUNGAN (EVALUASI DIRI).......................................

15

3.1

Analisis Lingkungan Internal ..................................................

15

3.2

Analisis Lingkungan Eksternal ................................................

16

3.3

Analisis SWOT.........................................................................

18

PERENCANAAN STRATEGIS .............................................................

22

4.1

Isu-Isu Strategis ......................................................................

22

4.2

Strategi Pengembangan .........................................................

22

BAB V

PROGRAM-PROGRAM STRATEGIS .................................................

29

BAB VI

PENUTUP .........................................................................................

32

BAB I

BAB II

BAB III

BAB IV

Renstra Universitas Malahayati Bandar Lampung 2012-2017

2

LAMPIRAN 1.

SK TIM PENYUSUN RENSTRA

SAMBUTAN KETUA YAYASAN ALIH TEKNOLOGI

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas selesainya penyusunan Rencana Strategis Pengembangan Universitas Malahayati Tahun 2012 – 2017. Sebagaimana kita sadari bahwa dewasa ini banyak terjadi perubahan mendasar dalam pengelolaan Perguruan Tinggi, terutama dengan adanya perubahan paradigma baru Perguruan Tinggi, yang diikuti pula dengan perubahan peraturan dan perudang-undangan yang mengatur sistem pendidikan nasional dan tentang pendidikan tinggi, sebagai upaya perbaikan kualitas pendidikan di Indonesia. Perubahan ini menyangkut tentang aspek globalisasi terhadap isu-isu terkini ditingkat lokal, nasional dan internasional. Pendidikan tinggi diharapkan dapat berperan dalam menanggapi isu-isu tersebut untuk menghadapi tuntutan pasar kerja yang kompetitif, pusat kebudayaan dan pembelajaran terbuka untuk semua, serta wahana kerjasama internasional.

Universitas Malahayati, sebagai salah satu Pendidikan Tinggi dapat menjawab dan mengikuti setiap tantangan dan perubahan, termasuk regulasi yang mengatur penyelenggaraan pendidikan tinggi. Oleh karena itu Universitas Malahayati sebagai penyelenggara pendidikan perlu menetapkan rencana strategis (Renstra) untuk dapat menjawab tantangan dan perubahan isu demi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Renstra diperlukan sebagai acuan yayasan dalam upaya pengembangan Universitas Malahayati dalam lima (5) tahun kedepan.

Pada kesempatan ini kami Yayasan Alih Teknologi mengucapkan banyak terimakasih kepada Rektor Universitas Malahayati sebagai badan pelaksana pendidikan bersama dengan tim dalam menyusun Rencana Strategis Universitas


3

Malahayati 2012 – 2017. Semoga Renstra ini dapat diterapkan secara konsekuen pada program-program pembangunan yang ingin dicapai dan akan merupakan sumbangsih kita semua untuk membangun citra Bangsa dan Negara Indonesia melalui pendidikan.

Bandar Lampung, April 2013

RUSLAN JUNAIDI Ketua


4

SAMBUTAN REKTOR

Asas Universitas Malahayati sebagai penyelenggaraan pendidikan tinggi meliputi kebenaran ilmiah, penalaran, kejujuran, manfaat, kebajikan, tanggung jawab, kebinekaan, dan keterjangkauan. Asas inilah yang akan menjawab tantangan paradigma pendidikan tinggi untuk mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Paradigma dalam penyelenggaraan pendidikan tinggi dituntut untuk dapat melakukan sebuah perubahan sesuai perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Oleh karena itu dipandang perlu untuk merumuskan rencana strategis lima tahunan dengan melakukan analisis situasi strategis, perumusan strategi, implementasi dan evaluasi.

Fungsi Universitas Malahayati terutama mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa. Sesuai Statuta, Universitas Malahayati memiliki tujuan : 1. Menghasilkan lulusan yang memiliki jiwa nasionalisme dan berwawasan kebangsaan, bermutu, memiliki moral, etika, akhlak dan integritas yang tinggi serta mampu bersaing di tingkat internasional; 2. Terjalinnya hubungan kerjasama yang luas di berbagai bidang untuk meningkatkan mutu pendidikan tinggi; 3. Terselenggaranya penyantunan kepada anak yatim dhuafa yang melibatkan seluruh civitas akademika; 4. Terselenggaranya kegiatan-kegiatan yang menunjang pendidikan dalam bidang ilmiah, olah raga, seni dan kegiatan kemahasiswaan lainnya.

Rencana Strategis ini disusun berdasarkan kondisi objektif Universitas, dan disusun oleh suatu tim yang mewakili Fakultas, Program Studi, Biro, Bagian dan Unit dilingkungan Universitas Malahayati serta pihak Yayasan Alih Teknologi


5

sebagai Badan Penyelenggara Pendidikan. Rencana Strategis Universitas Malahayati dihasilkan dari upaya dan kerja keras bersama, melalui diskusi-diskusi mendalam baik dari pihak Fakultas, Program Studi, Biro, Bagian dan Unit dilingkungan Universitas Malahayati serta pihak Yayasan Alih Teknologi. Penulisan akhir Rencana Strategis disimpulkan oleh tim yang dipimpin oleh Wakil Rektor bidang Akademik.

Rektor Univeritas Malahayati mengucapkan banyak terimakasih pada tim yang telah bekerja keras untuk menyusun Rencana Strategis ini. Semoga Rencana Strategis Universitas Malahayati 2012 – 2017 dapat diterapkan secara konsekuen melalui program-program pembangunan dan pengembangan di Universitas Malahayati dan merupakan sumbangsih kita semua untuk kemajuan Bangsa Indonesia.


Muhammad Kadafi, SH.,MH Rektor


6

KATA PENGANTAR Rencana Strategis (Renstra) secara umum dapat dipahami sebagai panduan, mengenai apa yang menjadi cita-cita bersama, bagaimana mencapai cita-cita tersebut, serta apa yang dipakai sebagai tolok ukur keberhasilan dari upaya merealisasikan hal tersebut. Tentu, dalam memilih strategi dan menentukan indikator keberhasilan, Universitas Malahayati perlu mempertimbangkan dengan cermat nilai dasar, kondisi internal dan eksternal, dan sebagainya.

Renstra ini disusun dalam rangka akselerasi transformasi dari Visi Universitas Malahayati, menjadi unggul berstandar internasional dalam pengembangan pengetahuan dan teknologi yang berbasiskan etika-religius. Renstra tidak akan dapat dilakukan tanpa pemahaman yang baik mengenai falsafah dan prinsip dasar yang dianut oleh civitas akademika Universitas Malahayati. Falsafah dan prinsip dasar yang memuat landasan dasar pijakan untuk berpikir, bersikap dan aktivitas strategi yang akan dilakukan. Selain itu juga, falsafah dan prinsip dasar ini memuat petunjuk dasar untuk mengembangkan interaksi baik yang bersifat internal (di dalam lingkungan Universitas Malahayati) atau dengan pihak-pihak luar yang terkait dengan Universitas Malahayati. Universitas Malahayati sebagai Komunitas Akademik akan dikembangkan dengan mengikuti nilai, falsafah dan prinsip-prinsip dasar sebagai berikut: a. Integritas dan etika akademik sebagai pemersatu dan penentu arah pengembangan Universitas Malahayati; b. Keterbukaan intelektual, objektivitas dan kebebasan berpikir; c. Kejujuran dan toleransi; d. Keunggulan dalam pengembangan pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat; e. Kreativitas dan inovasi pengetahuan yang di pergunakan untuk kemanfaatan masyarakat, bangsa dan kemanusiaan; f.

Kemauan bekerjasama dan kolegialitas di antara komunitas Universitas Malahayati;


7

g. Memiliki kesadaran dan pengakuan atas keanekaragaman masyarakat, kebudayaan dan gagasan.

Penyusunan Rencana Strategis ini dim,ulai dari evaluasi diri yang didasarkan pada kondisi objektif Universitas Malahayati, oleh karena itu sangat diperlukan data dan informasi yang lengkap, maka tim penyusun Rencana Strategis bekerjasama dengan seluruh unit dilingkungan Universitas Malahayati. Dalam penyusunan Rencana Strategis ini tim selalu mengadakan diskusi dan pembahasan dalam upaya penyempurnaan draf sehingga semua aspirasi dapat terakomodasi dengan baik. Dengan kerjasama yang baik dari tim dan staf Universitas Malahayati, maka Rencana Strategis Universitas Malahayati dapat disusun. Semoga Rencana Strategis Univesitas Malahayati dapat diimplementasikan secara konsekuen dalam program-programnya di Universitas Malahayati.


Wahyu Dani Purwanto, M.Pd Ketua Tim Penyusun


8

SURAT KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS MALAHAYATI BANDAR LAMPUNG NOMOR : 1156a.10.401.04.13 Tentang RENSTRA UNIVERSITAS MALAHAYATI REKTOR UNIVERSITAS MALAHAYATI BANDAR LAMPUNG Menimbang

: 1. Bahwa Renstra adalah dokumen perencanaan untuk periode tahunan yang memuat visi, misi, arah pengembangan program dan kegiatan setiap unit kerja dalam Universitas Malahayati ; 2. Bahwa Renstra Universitas Malahayati Tahun 20122017 telah selesai disusun; 3. Bahwa untuk maksud tersebut perlu ditetapkan dengan Surat Keputusan Rektor;

Mengingat

:

1. Undang-undang No.20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 2. P.P. No. 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi. 3. S.K. Mendikbud R.I. No.02/D/O/1994 tentang Status Universitas Malahayati. 4. SK. Dirjen Dikti No. 34/ DIKTI/ Kep/ 2002

5. Akta Notaris Yaysan Alih Teknologi 6. Statuta Universitas Malahayati Bandar Lampung

Memperhatikan

: Hasil Lokakarya Rancangan Penyusunan Renstra Universitas Malahayati tanggal 24-28 April 2013.

MEMUTUSKAN Menetapkan

: Renstra Universitas Malahayati sebagai berikut


9

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penyelenggaraan pendidikan tinggi menghadapi perubahan situasi lingkungan kehidupan yang tidak mudah diprediksi dan dikendalikan. Esensi perubahan itu meliputi: perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, Persoalan klasik yang senantiasa membayangi keberhasilan peningkatan keunggulan kompetitif setiap perguruan tinggi adalah maju pesatnya perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan itu sendiri, selanjutnya perkembangan tuntutan terhadap pemenuhan sumber daya manusia bagi lulusan setiap perguruan tinggi. Dewasa ini sedang menghadapi masalah besar akibat kondisi ekonomi masyarakat yang lemah, Kurangnya lapangan pekerjaan, pengangguran, banyaknya angkatan kerja yang tidak terserap di dunia kerja, kemiskinan, kerusakan lingkungan, kesulitan pemenuhan kebutuhan dasar dan sebagainya. Di samping itu kendala budaya yang berkaitan dengan mentalitas SDM, antara lain disiplin dan etos kerja yang rendah dan kurang menghargai prestasi kerja orang lain. Dalam upaya menghadapi masa depan yang penuh tantangan dan kondisi yang tidak menentu, Universitas Malahayati memerlukan perencanaan pengembangan dengan melihat ke masa depan, dengan ini visi dan misi yang jelas dengan memperhatikan potensi yang dimiliki saat ini. Tantangan tersebut antara lain semakin tingginya tuntutan masyarakat pada mutu dan fasilitas pendidikan, perubahan lingkungan baik di tingkat lokal, nasional, maupun lingkungan internasional. Perencanaan pengembangan Universitas Malahayati diwujudkan dalam bentuk Rencana Strategis (Renstra). Rencana strategis Universitas Malahayati mengacu pada kerangka pengembangan pendidikan tinggi Jangka Panjang bertujuan menempatkan sistem pendidikan tinggi (Universitas Malahayati), dengan kondisi yang dimilikinya, maupun menanggapi tantangan yang dihadapi secara efektif dan efisien. Rencana Strategis Universitas Malahayati dibuat berjangka 5 tahun dari 20122017 Dalam perencanaan pengembangan perlu ditetapkan Visi Universitas Malahayati, yaitu gambaran yang ingin dicapai dan menjadi pengikat seluruh Stakeholders Universitas Malahayati. Untuk mencapai Visi Kemudian dirumuskan Misi Universitas Malahayati yang merupakan panduan dalam pola kegiatan dan pendekatan dalam upaya mencapai Visi Universitas Malahayati. Sedangkan tujuan merupakan pernyataan mengenai kinerja dan hasil yang akan dicapai dalam periode waktu tertentu.


10

Renstra akan memberikan evaluasi diri Universitas Malahayati saat ini, meliputi Kekuatan dan Kelemahan (lingkungan Internal), yang pada dasarnya merupakan bagian dari manajemen yang dapat dikendalikan, serta peluang dan ancaman (lingkungan external). Evaluasi diri Universitas Malahayati akan ditelaah secara seksama dan mendalam melalui evaluasi, analisis dan interprestasi untuk dapat mengidentifikasikan masalah-masalah yang ada. Terhadap masalah-masalah tersebut, kemudian diupayakan solusinya. Dengan memperhatikan paradigma baru pendidikan tinggi. Tujuan dan format manajemen baru ini adalah peningkatan kualitas berkelanjutan dengan azas otonomi. Sebagai daya gerak untuk membuat sistem lebih dinamis; akuntabilitas agar otonomi dapat terselenggara secara bertanggungjawab, akreditasi untuk menjamin kualitas lulusan; dan Evaluasi diri agar proses pengambilan keputusan dalam perencanaan didasarkan pada data dan informasi nyata. Berkaitan dengan upaya meningkatkan pelayanan yang berkualitas Universitas Malahayati berupaya mendayagunakan sumber daya yang dimiliki, maka fungsi perencanaan dalam rangka perbaikan mutu pelayanan yang berkelanjutan menjadi sangat penting. Mutu pelayanan yang dimaksud terkait dengan fungsi utama yang diemban Universitas Malahayati, yaitu Tri Dharma Perguruan Tinggi: Pendidikan dan Pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Penyelenggaraan pendidikan tinggi tidak dapat dilepaskan dari kondisi wilayah dan masyarakatnya secara nasional maupun daerah dimana Universitas Malahayati berada, Tuntutan peningkatan peran Universitas Malahayati dalam pembangunan daerah dan nasional meningkat. I. 2. Kondisi Wilayah Provinsi Lampung adalah berada di ujung selatan pulau Sumatera sebagai pintu gerbang pulau Sumatra dengan posisi yang cukup strategis dan terdekat dengan Pulau Jawa, serta diapit oleh Povinsi Sumatera Selatan dan Bengkulu. Luas wilayahnya cukup luas ± 3.528.835 Ha (1,84% dari luas Wilayah Indonesia), dengan jumlah penduduk sekitar 7.691,0 juta jiwa (BPS Prov. Lampung, tahun 2012). Propinsi Lampung dikelilingi oleh laut dan teluk dengan topografi sebagian besar di wilayah dataran. Kondisi daerah Lampung yang strategis, berpeluang mengembangkan industri jasa, perdagangan, transportasi, pertanian, kehutanan dan pendidikan. Di samping hal tersebut Lampung memiliki potensi daerah wisata sesuai dengan letak geografisnya. Hal ini terlihat dari semakin meningkatnya kunjungan wisata ke Provinsi Lampung baik ditingkat regional, nasional maupun global. Untuk menghadapi hal ini Universitas Malahayati harus mengantisipasi dengan


11

menyesuaikan program-programnya dibidang pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat. I. 3. Kebijakan Nasional Pendidikan Tinggi Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana dalam mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan negara. Sejalan dengan itu, sistem pendidikan operasional harus mampu menjamin pemerataan kesempatan pendidikan, peningkatan mutu serta relevansi, dan efisiensi manajemen pendidikan sesuai dengan tuntutan perubahan kehidupan lokal, nasional, dan global. Dengan demikian, pemerintah menjamin pendidikan kepada masyarakat untuk meningkatkan angka melek huruf. Dalam pencapaianya pemerintah bersama-sama masyarakat/swasta untuk dapat menyediakan lembaga pendidikan mulai tingkat dasar sampai dengan pendidikan tinggi, termasuk didalamnya adalah Yayasan Alih Teknologi sebagai Badan Penyelenggara dari Universitas Malahayati sebagai bagian integral dari sistem pendidikan nasional. Badan penyelenggara pendidikan dalam pencapaianya dipandang perlu adanya visi dan misi perguruan tinggi. Pembangunan visi dan misi perguruan tinggi sejalan dengan kebijakan nasional dibidang pendidikan yaitu: 1. Peningkatan pemerataan memperoleh kesempatan pendidikan 2. Peningkatan relevansi pendidikan dengan dunia kerja 3. Efisiensi dalam penyelenggaraan pendidikan 4. Peningkatan kualitas. Universitas Malahayati juga memperhatikan paradigma baru pendidikan tinggi yang harus selalu mengacu pada peningkatan mutu yang berkelanjutan, berazaskan pada : 1. Otonomi 2. Akuntabilitas 3. Akreditasi 4. Evaluasi I. 4. Universitas Malahayati Hingga Tahun 2017 Universitas Malahayati merupakan perguruan tinggi di Provinsi Lampung, Universitas Malahayati berada di bawah Yayasan Alih Teknologi dan didirikan berdasarkan SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI No 02/D/0/1994 tanggal 28 Januari 1994. Universitas Malahayati sebagai Perguruan Tinggi Swasta dengan usia relatif muda (19 tahun), dengan empat (4) fakultas yaitu Kedokteran, Teknik, Ekonomi


12

dan Kesehatan Masyarakat. Dari segi perkembangan program studi dirasakan cukup pesat seperti Ilmu Kesehatan Masyarakat (2002), Program Ilmu Keperawatan (2005), Program Diploma Kebidanan (2006), dan Magister Kesehatan Masyarakat (2009). Disamping program studi sarana gedung mengalami perkembangan dalam tiga tahun terakhir sebagai kampus terpadu. Rumah sakit universitas dibangun sebagai sarana penunjang berkembangnya program studi ilmu kedokteran & kesehatan dengan daya dukung laboratorium terpadu yang modern. Semakin berkembangnya program studi dan fasilitas, didukung dengan perkembangan sarana penunjang lainnya seperti apartemen dosen, asrama mahasiswa, kabara shop, fasilitas olah raga, kantin, dan lainya yang berada satu komplek dengan Universitas Malahayati di atas lahan seluas + 74 Ha. Universitas Malahayati sebagai lembaga pendidikan tinggi dalam menjalankan kegiatannya tidak hanya pada penyelenggaraan pendidikan dan pengajaran. Upaya peningkatan terus ditempuh baik secara kuantitas maupun secara kualitas. Perkembangan akademik terutama dari proses belajar mengajar dikelas, praktek dan praktikum belum sepenuhnya terlaksana secara optimal serta masih terus diupayakan penyempurnaannya. Kegiatan yang terus dilakukan sebagai bentuk penyempurnaan seperti sarana & prasarana pembelajaran, studi lanjut dosen, instrumen pembelajaran, dan lainya sebagai upaya inovasi pembelajaran. Kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat merupakan inti dari kegiatan penyelenggara pendidikan di samping proses belajar mengajar, praktik dan praktikum. Perkembangan kegiatan penelitian & pengabdian kepada masyarakat ini terasa masih kurang, tetapi sudah mulai nampak perbaikan dan motivasi dosen dalam melakukan penelitian dan pengabdian masyarakat dengan kuantitas terbatas. Standar mutu Universitas Malahayati yang saat ini masih tergolong rendah, yaitu belum semua program dengan nilai akreditasi B, kecuali Teknik Lingkungan, DIII Perawat dan Profesi Ners, serta S-1 & S-2 Kesehatan Masyarakat. Hal ini tentunya masih perlu untuk ditingkatkan pada jenjang akreditasi yang lebih tinggi. Hal tersebut semestinya ditunjang seperti pertemuan-pertemuan ilmiah seminar, workshop, lokakarya. Kegiatan-kegaiatan tersebut sangat diperlukan dilakukan untuk menunjang peningkatan mutu/kualitas pembelajaran dan akreditasi universitas. Harus disadari bahwa mutu suatu Perguruan Tinggi sangat ditentukan oleh kinerja para dosen yang ada di dalamnya. Kinerja akan baik jika ada hubungan yang baik antara dosen dan karyawan; hubungan yang baik antara dosen senior dan yunior; penempatan staf pada jabatan yang sesuai dengan bidang ilmunya; adanya peraturan-peraturan akademik yang baik dan sistem penghargaan dan hukuman yang tegas; promosi yang didasarkan pada kemampuan akademik yang


13

bersangkutan. Untuk tujuan di atas, maka birokrasi pada perguruan tinggi harus berperan menunjang kegiatan akademik. Oleh karena itu, untuk meningkatkan kualitas suatu Perguruan Tinggi, maka kinerja dosen harus ditingkatkan baik pada proses kegiatan penelitian maupun proses belajar mengajar. Tanpa adanya perbaikan pada hal-hal di atas, maka akan sulit suatu Perguruan Tinggi berperan sebagai pusat pengembang ilmu pengetahuan dan teknologi. Dewasa ini tantangan Perguruan Tinggi semakin berat menghadapi tantangan baik internal maupun eksternal. Dari dalam tantangan perlunya peningkatan mutu dan prasarana pendidikan dan penelitian, sedangkan dari luar adanya tantangan globalisasi, banyaknya Perguruan Tinggi yang ada di sekitar Universitas Malahayati, persaingan Perguruan Tinggi yang semakin tajam, dan permintaan yang semakin dinamis akan sumber daya manusia yang berkualitas. Oleh karena itu, masalah kritis dalam dunia pendidikan adalah : 1. Meningkatkan kualitas pendidikan 2. Meningkatkan relevansi pendidikan 3. Proses pendidikan yang efisien dan efektif 4. Berkesinambungan Untuk menjawab tantangan tersebut : perlu pendidikan yang fleksibel. Otonomi dan otomoney yang bersifat dinamis dan membangun institusi sebagai pusat kegiatan. Dengan paradigma yang dikembangkan adalah membangun : 1).Academic institution, 2). Research institution dan 3). Living Institution Pada tahun 2006 Universitas Malahayati terdiri atas 4 ( empat ) fakultas, yaitu Fakultas Kedokteran dengan program/jurusan: Kedokteran umum, Keperawatan, DIV dan DIII Kebidanan; Fakultas Ekonomi dengan jurusan Akutansi dan Manajemen, Fakultas Teknik dengan jurusan Teknik Sipil, Teknik Mesin, Teknik Lingkungan dan Teknik Industri; dan Kesehatan Masyarakat, serta Akademi Perawat. Universitas Malahayati didukung oleh dosen dengan kualifikasi pendidikan minimal Strata Dua dan 4 orang Guru besar. Dalam pelaksanaan tugas dosen dibantu oleh Tenaga Kependidikan Fasilitas fisik gedung : Satu unit gedung kuliah tujuh lantai dengan 20 ruang kuliah dan laboratorium bahasa, lab komputer dan perkantoran; Rumah sakit pendidikan berlantai 7 dengan berbagai laboratorium kedokteran, kebidanan dan keperawatan. Empat unit gedung berlantai 1 dengan 16 ruang kuliah dan laboratorium dan perkantoran, dan empat unit asrama, dua dengan empat lantai dan dua asrama dengan lima lantai, keseluruhannya terdiri dari 224 kamar. Sarana olah raga : Lapangan sepak bola, bola basket, bola volley dan tenis lapangan serta kolam renang.


14

1. 5 Kondisi, Implikasi dan Prospek ke Depan Kondisi Universitas saat ini berjalan dengan arah yang baik dan kondusif berbagai upaya perbaikan proses kegiatan akademik dan seminar nasional dan internasional mulai berjalan, termasuk pertemuan-pertemuan ilmiah seperti kuliah umum dengan pembicara dari Kementrian Pendidikan, Kementrian Kesehatan dan Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara & Reformasi Birokrasi. Pengawasan mutu proses belajar mengajar telah berjalan kearah yang lebih baik dengan dibentuknya lembaga penjaminan mutu internal. Perkembangannya juga dengan adanya standar mutu pembelajaran yang diberlakukan, tetapi dalam aplikasinya masih banyak kekurangan. Perkembangan yang cukup signifikan adalah dalam perkembangan gedung dimana Universitas kini telah memiliki gedung baru dengan tujuh lantai, rumah sakit berlantai tujuh dan akan dibangun ruang kuliah terpadu berlantai enam. Jumlah dosen tetap juga terus bertambah baik segi kuantitas maupun kualitas sesuai dengan perkembangan jumlah mahasiswa. Beberapa kondisi yang nampak ikut mempengaruhi kondisi Universitas adalah terutama insentif mengajar dosen yang relatif belum memuaskan dosen dan hal ini terkait pada kemampuan yayasan untuk meningkatkan insentif. Aspek kedua adalah kurangnya dosen tetap Yayasan yang diharapkan dapat menempati ruang dosen yang tersedia dan melakukan berbagai kegiatan akademik yaitu persiapan mengajar, membimbing mahasiswa, melakukan penelitian dan menulis buku ajar. Dengan sedikitnya dosen tetap dan alokasi dana penelitian dan penulisan buku masih sedikit, maka kegiatan penelitian dan penulisan buku, belum optimal dilakukan. Di samping proses belajar mengajar belum optimal. Kondisi semacam ini jika terus berlangsung, akan menyebabkan kemunduran proses akademik yang berimplikasi pada penurunan kualitas institusi. Di samping itu kita harus menyadari bahwa proses belajar mengajar, praktikum dan penelitian serta penulisan buku mempunyai aspek (bobot) penilaian yang tinggi pada akreditasi. Oleh karena itu, jika kegiatan-kegiatan ini terus tidak kita optimalkan, maka akan menjadi kesulitan bagi kita mengembangkan Universitas sekaligus mempertahankan kepercayaan masyarakat umumnya. Banyak kegiatan-kegiatan mendasar yang harus dilakukan, untuk mengubah kondisi di atas pada kondisi yang kita inginkan. Pembiayaan dan Alokasi Dana, untuk suatu institusi besar diperlukan adanya perencanaan program kegiatan dan anggaran, sehingga dana dapat dimanfaatkan secara efektif dan efisien. Tanpa adanya perencanaan, sulit bagi institusi untuk mencapai tujuannya. Dalam proses belajar mengajar dan praktikum perlu diperhatikan terutama honor mengajar dan periode pembayarannya. Ada beberapa keuntungan dengan cara ini, terutama kegiatan


15

praktikum lancar dan kedua motivasi dosen meningkat. Sedangkan peran pimpinan dapat berjalan dengan mudah yaitu proses pengawasan dan evaluasi. Di samping itu, Universitas sudah harus membangun pusat-pusat kajian dalam upaya menggalang dana dari luar melalui berbagai kerjasama. Di samping sebagai wadah untuk kegiatan penelitian bagi dosen dan mahasiswa. Tenaga kependidikan, hal utama yang harus diprogramkan adalah mengangkat dosen-dosen tetap Yayasan dan dapat bekerja dengan beban kerja yang telah ada dan dituangkan dalam peraturan akademik pada setiap fakultas: melakukan kegiatan-kegiatan akademik: mempersiapkan kuliah, bimbingan kepada mahasiswa, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat serta penulisan buku ajar dan mengadakan kegiatan seminar. Hal ini sangat diperlukan dalam upaya membangun atmosfir akademik yang baik sebagai suatu perguruan tinggi di samping itu dibutuhkan upaya akreditasi. Dalam upaya meningkatkan kualitas proses belajar mengajar, harus dapat merekrut dosen-dosen dengan jenjang dan kualifikasi pendidikan S2 dan S3, dengan catatan kita harus memperbaiki kondisi insentif dan sangsi yang mungkin kita tawarkan kepada mereka. Evaluasi Proses Belajar Mengajar (PBM) dosen, harus dilakukan secara reguler secara berkala. Hal ini diperlukan dalam upaya perbaikan di masa yang akan datang. Monitoring harus dilakukan baik oleh ketua jurusan, wakil dekan, dekan maupun pimpinan universitas (Rektor dan wakil rektor). Di samping juga sebagai bahan laporan kepada Yayasan dan pemerintah. Dalam upaya peningkatan kualitas dosen, harus diberi kesempatan mengadakan seminar dan menghadiri seminar-seminar, pelatihan-pelatihan baik nasional maupun international. Tenaga kependidikan, untuk meningkatkan kualitas staff administrasi dan akademik perlu diadakan pelatihan manajemen dan Manajemen Mutu Terpadu secara reguler di samping pelatihan-pelatihan keahlian yang menunjang kegiatan bekerja agar kualitas pelayanan terjamin dan terintegrasi. Fasilitas, pemanfaatan ruang kuliah sudah dapat digunakan sesuai dengan kebutuhan dan jumlah mahasiswa dengan ruang kuliah yang sudah sangat memadai, untuk Lab-lab sudah tersedia baik alat lab dan ruangan sudah sangat baik walau tenaga laboran masih dirasa kurang. Laboratorium merupakan instrumen yang sangat diperlukan dalam proses belajar mengajar. Perpustakaan sebagai pusat kegiatan belajar mahasiswa, perlu terus di tingkatkan dengan menambah jumlah buku secara reguler terutama buku-buku yang sangat diperlukan oleh mahasiswa. Dalam hal gedung dan sarana sudah cukup baik dan ruang baca yang nyaman dan baik.


16

Manajemen, untuk saat ini diperlukan kerjasama yang baik antara pimpinan Universitas dan dan pimpinan fakultas serta Yayasan yang harus dituangkan dalam bentuk tugas dan wewenang masing-masing sehingga dapat bekerja efektif dan kejelasan birokrasi sehingga tidak menjadikan terhambatnya dalam proses administrasi yang baik, baik pelayanan kepada mahasiswa dan arus pelayanan yang efektif kepada semua lini baik di fakultas dan prodi serta unitunit lain. Manajemen keuangan harus dibuat perencanaan anggaran dan perencanaan kerja yang telah di susun agar tidak menyimpang dari kebijakan yang ditetapkan oleh yayasan dan dapat benar-benar dapat mendukung kegiatan akademik: proses belajar mengajar, praktikum, seminar dan penelitian. Harus ada program kerja tahunan universitas kemudian yang disetujui oleh Yayasan dan didanai sebagai mana mestinya. Evaluasi kegiatan secara reguler harus terus dilaksanakan dan Universitas harus membuat laporan kegiatan per semester dan per tahun sebagai laporan kemajuan kegiatan akademik kepada Yayasan dan Pemerintah. Penempatan staf harus mengarah pada profesionalisme. Proses Belajar Mengajar dan Penelitian, Proses belajar mengajar saat ini berjalan dengan dukungan pelayanan Pada layanan proses belajar mengajar sudah diterapkan manajemen terpadu (P3T) adalah Pusat Pelayanan Pendidikan Terpadu, namun dirasakan belum optimal. Kelemahan-kelemahannya: kehadiran dosen yang relatif tidak optimal, kegiatan praktikum belum berjalan dengan optimal karena manajemen yang masih kurang baik dan tenaga laboran memang masih sangat kurang dan tenaga yang belum sesuai dengan kebutuhan. Evaluasi dan monitoring berbagai kegiatan belum optimal dilakukan oleh pimpinan fakultas, terutama evaluasi PBM yang sangat diperlukan kalau kita berorientasi pada mutu atau kualitas. Kegiatan evaluasi yang perlu dilakukan antara lain: evaluasi kehadiran dosen dan evaluasi materi perkuliahan; evaluasi PBM ; dan evaluasi karyawan. Dengan adanya divisi P3T, proses evaluasi sudah mulai tertata dengan baik. Kegiatan penelitian dan seminar sudah mulai dilakukan namun masih ditingkat nasional dan sudah mempunyai Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, sebagai suatu lembaga yang mendukung kegiatan tri darma perguruan tinggi dalam kegiatan riset dan kajian-kajian ilmu yang mengarah pada integrasi multi disiplin ilmu. Kegiatan ini sangat diperlukan sebagai ukuran dari suatu perguruan tinggi. Di samping juga untuk akreditasi Sistem Informasi Manajemen, Perlu dibangun data base dan bentuk data-data proses pendidikan. Dalam hal kondisi pada saat sekarang ini sudah memadai karena sudah didatangkan alat-alat yang mendukung untuk penataan sistem dan informasi manajemen.


17

BAB II VISI, MISI DAN TUJUAN Pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi memberikan pengaruh yang cukup besar terhadap perubahan kultur kehidupan masyarakat, ekonomi, sosial dan budaya. Keadaan tersebut turut memicu tingginya tingkat persaingan dalam tatanan kehidupan ditambah dengan keterbukaan informasi, sehingga peningkatan kualitas sumberdaya manusia menjadi sebuah keharusan untuk menjawab tantangan tersebut. Implikasi dari kecendrungan proses globalisasi yang paling penting adalah dibidang ekonomi, yang ditandai dengan terbentuknya sistem perdagangan bebas (free trade). Perdagangan bebas menuntut persaingan bebas, persaingan bebas menuntut kesiapan SDM berkualitas dan pengelolaan SDA dalam upaya menghasilkan teknologi, produksi dan jasa yang mampu bersaing. Universitas Malahayati telah mempersiapkan langkah-langkah untuk membentuk generasi yang memiliki kecerdasan intelektual dan siap menghadapi tantangan global dengan tidak meninggalkan kecerdasan spiritual dengan mengedepankan kearifan lokal untuk untuk peduli terhadap kemajuan sesama dengan mengutamakan membantu anak yatim dhuafa. Perkembangan ilmu dan teknologi yang begitu pesat membuat Universitas Malahayati terus berupaya melakukan inovasi disetiap bidang dengan melengkapi sarana dan prasarana serta kemampuan SDM untuk menuju pengelolaan pendidikan yang memiliki daya saing yang tinggi baik tingkat nasional maupun internasional. Dalam kaitan tersebut di atas, Universitas Malahayati menetapkan visi, misi dan tujuan sebagai berikut : 2. 1 Visi Visi Unversitas Malahayati “Universitas Malahayati menjadi Universitas unggul berstandar Internasional dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berbasiskan etikareligius”. 2. 2 Misi a. Menyelenggarakan pendidikan yang bermutu dan menghasilkan lulusan yang memiliki moral, etika, ahlak dan integritas yang tinggi sesuai dengan tuntutan masyarakat lokal, nasional dan internasional; b. Menyelenggarakan kerjasama pengembangan pendidikan tingkat nasional dan internasional; c. Menumbuhkan jiwa kepedulian sosial dalam meningkatkan taraf hidup masyarakat;


18

2. 3 Tujuan Untuk mencapai visi Universitas Malahayati dan mengembangkan misi Universitas Malahayati di atas, ditetapkan tujuan sebagai berikut : 1. Menghasilkan lulusan yang bermutu, memiliki moral, etika, ahlak dan integritas yang tinggi serta mampu bersaing di tingkat internasional ; 2. Terjalinnya hubungan kerjasama yang luas diberbagai bidang untuk meningkatkan mutu pendidikan tinggi 3. Terselenggaranya penyantunan kepada anak yatim dhuafa yang melibatkan seluruh civitas akademika; 4. Terselenggaranya kegiatan-kegiatan yang menunjang pendidikan dalam bidang ilmiah, olah raga, seni dan kegiatan kemahasiswaan lainnya. 2. 4 Indikator Pencapaian Visi Dan Misi Universitas Malahayati Tabel Indikator Pencapaian Visi VARIABEL

INDICATOR

Universitas 1. PENGAJARAN berstandar a. Sumberdaya Manusia Internasional 1. Tenaga pengajar memiliki kompetensi internasional 2. Melaksanakan program pertukaran Dosen antar Negara b. Mahasiswa 1. Mahasiswa memiliki Standar Kompetensi Internasional 2. Menerima Mahasiswa dari berbagai Negara lain 3. Melakukan pertukaran mahasiswa dalam dan luar Negeri. c. Kurikulum Beberapa matakuliah setara dengan matakuliah perguruan tinggi asing


BASE LINE 2012

MID TERM 2015

FINAL TERM 2017

3

5

8

3

5

8

1

2

3

0

5

8

0

3

10

0

3

5

19

VARIABEL

INDICATOR

BASE LINE 2012

MID TERM 2015

FINAL TERM 2017

0

1

3

1

3

5

1

3

5

1

2

3

0

1

3

0

1

3

1

5

10

(muatan materi matakuliah mendapat pengakuan dari salah satu satu Universitas di Luar negeri). d. Metode Pembelajaran Menggunakan model pembelajaran “Immersion Class Program” yaitu bahasa pengantar perkuliahan dan penyajian materi dalam bahasa internasional. 2. PENELITIAN a. Upaya meningkatkan peran serta reseach di tingkat internasional b. Upaya mengembangkan dan meningkatkan publikasi hasil reseach yang berstandar Internasional. c. Upaya menciptakan sinergisitas antara ilmu pengetahuan, teknologi, dan hasil reseach dengan mempertahankan etikareligius. d. Menjalin kerjasama penelitian dengan lembaga luar negeri. 3. PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT a. Upaya meningkatkan peran serta dalam kegiatan sosial kemasyarakatan di tingkat internasional b. Upaya menciptakan sinergisitas pengabdian masyarakarat sesuai dengan etika-religius.


20

VARIABEL

BASE LINE 2012

MID TERM 2015

FINAL TERM 2017

50%

70%

90%

Tidak ada

Tidak ada

ada

1 ruang

3 ruang

5 ruang

INDICATOR 4. Sarana dan prasarana pendukung Pendidikan a. Memiliki Gedung kampus dan Ruang dengan fasilitas memadai untuk kegiatan pendidikan b. Memiliki sistim informasi akademik berbasis “information technology bilanguage”. c. Ruang kelas berbasis teknologi (Smart Class Room model, dan Elearning model). d. Laboratorium terakreditasi nasional dan setara Internasional e. Perpustakaan terakreditasi nasional dan setara Internasional

5. LEGALITAS KELEMBAGAAN UNIVERSITAS Upaya peningkatan standar akreditasi program studi nasional dan setara internasional.

1 2 sertifikat sertifikat

0

1 2 sertifikat sertifikat

0

2

1

3

Tabel Indikator Pencapaian Misi

VARIABEL Lulusan yang memiliki jiwa nasionalisme dan berwawasan kebangsaan, moral, etika, ahlak dan integritas yang tinggi sesuai dengan tuntutan masyarakat lokal,

INDICATOR 1. Diterima pasar kerja nasional dan internasional 2. Dapat membaca AlQur’an bagi yang beragama Islam 3. Memiliki kemampuan bahasa


BASE LINE 2012 3%

MID TERM 2015 5%

FINAL TERM 2017 10%

20%

40%

70%

20%

40%

70%

21

VARIABEL nasional dan internasional

Kerjasama pengembangan pendidikan tingkat nasional dan internasional

INDICATOR

4.

1.

2.

Kepedulian sosial dalam meningkatkan taraf hidup masyarakat

1. 2.

internasional Menciptakan peluang kerja secara mandiri MOU dengan Lembaga Pendidikan dan Non Pendidikan Dalam Negeri MOU dengan Lembaga Pendidikan dan Non Pendidikan Luar Negeri Menyantuni Anak Yatim dan Duafa Penyuluhan dan bimbingan bidang kesehatan, teknik dan ekonomi

BASE LINE 2012

MID TERM 2015

FINAL TERM 2017

15%

35%

50%

5 MOU

20 MOU

40 MOU

1 MOU

3 MOU

5 MOU

1800 orang

2800 orang

4300 orang

20 kegiata n

40 kegiata n

60 kegiat an

Tabel Indikator Pencapaian Misi VARIABEL

INDICATOR

1. Menghasilkan lulusan yang bermutu, memiliki moral, etika, ahlak dan integritas yang tinggi serta mampu bersaing di tingkat internasional 2. Terjalinnya hubungan kerjasama yang luas diberbagai bidang untuk meningkatkan mutu pendidikan tinggi

1. Diterima pasar kerja nasional dan internasional 2. Memiliki kemampuan bahasa internasional 3. Menciptakan peluang kerja secara mandiri 1. MOU dengan Lembaga Pendidikan dan Non Pendidikan Dalam Negeri 2. MOU dengan Lembaga Pendidikan dan Non Pendidikan Luar Negeri Menyantuni Anak Yatim dan Duafa

3. Terselenggaranya penyantunan kepada


BASE LINE 2012 3%

20%

MID FINAL TERM TERM 2015 2017 5% 10%

40%

70%

15%

35%

50%

5 MOU

20 MOU

40 MOU

1 MOU

3 MOU

5 MOU

1800 orang

2800 4300 orang orang

22

VARIABEL anak yatim dhuafa yang melibatkan seluruh civitas akademika 4. Terselenggaranya kegiatan-kegiatan yang menunjang pendidikan dalam bidang ilmiah, olah raga, seni dan kegiatan kemahasiswaan lainnya

INDICATOR

1. Adanya kegiatan dibidang olah raga dan seni 2. Adanya kegiatan seminar


BASE LINE 2012

MID FINAL TERM TERM 2015 2017

2 even

3 even

5 even

3 even

5 even

7 even

23

BAB III ANALISIS LINGKUNGAN (EVALUASI DIRI) Untuk mencapai visi Universitas Malahayati ditetapkan misi dengan tujuan yang akan dijalankan oleh Universitas Malahayati sampai dengan tahun 2017, diperlukan strategi-strategi yang tepat sesuai dan mengarah pada tujuan, maka perlu dilakukan evaluasi diri, untuk mengetahui kekuatan-kekuatan dan kelemahan-kelemahan serta ancaman dan peluang yang mungkin timbul. Evaluasi diri dipisahkan dua bagian yaitu analisis internal yaitu mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan-kelemahan yang ada, sedangkan analisis eksternal adalah mengidentifikasi ancaman dan peluang-peluang yang ada sampai dengan 5 tahun mendatang. Dengan evaluasi diri ini dapat mengantisipasi dan sekaligus menjawab tuntutan perkembangan lingkungan strategis, baik pada tingkat lokal, regional, nasional maupun internasional. Dimana Universitas Malahayati diharapkan dapat menempatkan diri dalam lingkungan yang dinamis, dan kompetitif. 3.1 Analisis Lingkungan Internal Universitas Malahayati memiliki sumberdaya-sumberdaya yang masih dapat dikembangkan menuju standarisasi nasional pengelolaan perguruan tinggi, dimana segala permasalahan internal yang ada merupakan bagian dari tahapan pencapaian iklim akademik yang kondusif. Untuk mengetahui permasalahan internal yang ada, perlu dilakukan analisis untuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan yang dimiliki. 3.1.1 Kekuatan dan Kelemahan a. Mahasiswa. Banyaknya jumlah mahasiswa dan alumni yang sebagian besar berasal dari luar Lampung dengan keadaan ekonomi orang tua yang bervariasi, sehingga membutuhkan fasilitas tempat tinggal yang sudah disiapkan dengan lengkap oleh Universitas Malahayati yang mampu mendukung kegiatan akademik dan non akademik, dalam upaya mendukung Pencapaian Prestasi Akademik dan non akademik. b. Dosen. Kompetensi dosen Universitas Malahayati saat ini memiliki kualifikasi jenjang pendidikan pascasarjana dan spesialis (S2 , S3 dan Spesialis, 61,8 %), dengan berbagai bidang keilmuan, namun rasio kecukupan dosen terhadap mahasiswa masih perlu ditingkatkan, demikian juga perlu ditingkatkan kemampuan profesi sebagai pengajar (pekerti, metode AA dan AMT/Achievement Motivation Trainning dan Micro Teaching)


24

c. Tenaga Kependidikan. Tenaga kependidikan yang ada pada berbagai bidang akademik adalah tenagatenaga potensial yang masih memerlukan peningkatan kemampuan administrasi dan teknis. d. Sarana dan Prasarana. Universitas Malahayati memiliki kampus di areal seluas + 70 Ha, dengan fasilitas gedung kuliah, laboratorium, ruang kantor, ruang dosen, perpustakaan. Untuk menunjang prestasi mahasiswa disediakan Empat gedung asrama dengan jumlah kamar 593 unit, kamar VIP sebanyak 92 unit dan apartemen dosen sebanyak 109 unit dengan daya tampung 5.075 orang, serta didukung ruang belajar terbuka dan jaringan internet gratis. Memahami kebutuhan mahasiswa akan kegiatan olah raga dan seni, juga tersedia fasilitas kolam renang, Lapangan futsal, lapangan tenis, lapangan basket, lapangan golf dan ruang seni. e. Proses Pelaksanaan Tridarma Perguruan Tinggi. Kurikulum Pendidikan sudah mengacu pada kurikulum nasional dan profesi sesuai dengan bidang ilmu, namun masih ada sebagian yang masih menggunakan kurikulum konvensional dan sebagian sudah menggunakan kurikulum berbasis kompetensi. Sistem pendidikan menggunakan jadwal tetap tahunan sehingga memungkinkan kegiatan akademik berjalan dengan baik dan teratur. Aturan akademik : Statuta, Renstra, Kode Etik, Peraturan Akademik, dan Panduan Universitas telah ada. Buku ajar dan penuntun praktikum telah tersedia. Evaluasi proses belajar mengajar telah dilakukan setiap semester untuk menjamin mutu perkuliahan dan memperbaiki kekurangan-kekurangan dalam proses belajar mengajar. Dalam hal penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, Universitas memiliki komitmen untuk membiayai setiap proses penelitian dan kegiatan pengabdian kepada masyarakat, juga membantu untuk mendapatkan dana-dana hibah bagi dosen dan mahasiswa melalui informasi dan bimbingan. f. Manajemen dan Sistem Informasi. Pelayanan administrasi akademik Universitas Malahayati tersentral pada pusat pelayanan pendidikan terpadu (P3T) yang didukung sistem informasi akademik (SIAKAD). Kegiatan pelayanan akademik saat ini dalam pembenahan tatakelola administrasi dengan menyusun Standart Operating Procedure sistem administrasi (SOP), disamping itu perlu dilakukan pembenahan manajemen keuangan melalui pembuatan pedoman penyusunan rencana kerja dan anggaran setiap unit kerja. 3. 2 Analisis Lingkungan Eksternal Dalam menjalankan visi dan misinya, Universitas Malahayati dipengaruhi juga oleh kondisi luar (eksternal) yang berpotensi mendorong dan menghambat upaya pencapaian visi Universitas Malahayati.


25

3.2.1 Peluang dan Ancaman a. Mahasiswa Tingginya minat lulusan SMA/sederajat untuk melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi memberi peluang Universitas Malahayati ikut serta dalam mensuksekan pendidikan Nasional, dengan memberikan pelayanan pendidikan sehingga mahasiswa memliliki prestasi dibidang akademik dan non akademik, hal ini juga didukung oleh adanya kesempatan mahasiswa untuk berprestasi dengan mengikuti lomba dibidang akademik dan non akademik pada tingkat nasional. b. Dosen Peningkatan kompetensi para dosen bidang penelitian dan pengabdian masyarakat guna meningkatkan daya saing dapat dilakukan melalui kerjasama dengan instansi dan institusi lain ditingkat nasional dan internasional. c. Tenaga Kependidikan Upaya untuk meningkatkan kompetensi tenaga kependidikan dilakukan melalui kegiatan-kegiatan pelatihan pada lembaga penyelenggara pelatihan dan pengembangan. d. Sarana dan Prasarana. Pengembangan kawasan kampus kedepan masih dimungkinkan mengingat masih banyak area lahan kosong di sekitar kampus, hal ini untuk mendukung pengembangan kawasan hijau sebagai icon green campus. e. Proses Pelaksanaan Tridarma Perguruan Tinggi Kesempatan meningkatkan kualitas dan kuantitas penelitian dan pengabdian pada masyarakat akan sangat terbuka dengan adanya kerjasama lembaga ditingkat nasional dan internasional f. Manajemen dan Sistem Informasi Upaya peningkatan kualifikasi perguruan tinggi memungkinkan dibukanya program studi baru dengan mengandalkan Struktur dan isi Kurikulum mengacu pada kurikulum nasional dan profesi sesuai bidang ilmu untuk meningkatkan daya saing terhadap kompetitor dan memenuhi kebutuhan stakeholder. Adanya aturan hukum tentang sistem pendidikan nasional menuntut Universitas Malahayati memperkuat sistem pengelolaan pendidikan berbasis teknologi informasi sehingga menunjang akreditasi Universitas.


26

3.3. Analisis SWOT DIAGRAM MATRIK SWOT

Interaksi antara Kekua- a. tan dan Kelemahan dengan Peluang dan Ancaman. b.

c.

d.

e.

f.

g.

h.

i. j.

k.

STRENGHT Banyaknya Jumlah mahasiswa dan alumni Mahasiswa menetap di asrama Universitas Malahayati Memiliki kualifikasi jenjang pendidikan pascasarjana dan spesialis Memiliki tenaga kependidikan di semua bidang Memilliki fasilitas penunjang akademik dan non akademik yang lengkap Memiliki asrama dengan fasilitas yang lengkap Struktur dan isi Kurikulum mengacu pada kurikulum nasional dan profesi sesuai bidang ilmu Tersedianya alokasi dana penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dari Universitas Adanya mitra daerah binaan Tersedianya perangkat Sistem Informasi Akademik (SIAKAD) Adanya Pusat Pelayanan Pendidikan Terpadu


a.

b.

c.

d.

e.

f.

g.

h.

weakness Minimnya mahasiswa berprestasi di bidang akademik dan non akademik pada tingkat nasional Kurangnya pelatihan dosen dalam profesinya sebagai pengajar (pelatihan pekerti, metode AA dan AMT/Achievement Motivation Trainning dan Micro Teaching) Rendahnya motivasi meningkatkan kompetensi Rendahnya perawatan fasilitas sarana dan prasarana Belum adanya sistem perpustakaan digital (e-book dan e-journal) Kurang optimalnya evaluasi terhadap kurikulum Kemampuan dan motivasi menulis publikasi ilmiah masih rendah Belum adanya kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang terintegrasi

27

l.

OPPORTUNITY a. Tingginya Jumlah Lulusan SMA/ sederajat yang berminat melanjutkan ke perguruan tinggi b. Adanya kesempatan lomba prestasi mahasiswa di bidang akademik dan non akademik pada tingkat nasional c. Terbukanya kesempatan kerjasama penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dengan instansi dan institusi lain tingkat Nasional dan Internasional d. Tersedianya lembaga penyelenggara pelatihan dan pengembangan tenaga kependidikan e. Masih tersedia lahan kosong di sekitar

STRENGHT (P3T) (Manajemen) Tersedianya dana operasional dan pengembangan yang cukup dari Universitas dan Yayasan

S-O a. Mengikuti kegiatan kompetisi akademik dan non akademik b. Melaksanakan pendidikan dan pelatihan untuk meningkatkan kompetensi tenaga kependidikan c. Memberikan informasi peluang beasiswa bagi dosen d. Meningkatkan kerjasama bidang penelitian dan pengabdian masyarakat e. Pemanfaatan tenaga dosen sebagai tim ahli dan narasumber untuk meningkatkan daya saing f. Memaksimalkan pemanfaatan lahan dan pengembangan pembangunan secara terencana g. Optimalisasi sumber


weakness dalam aplikasi keilmuan i. Rasio dosen tetap terhadap mahasiswa masih kurang j. Belum ada standar penyusunan Rencana kerja dan anggaran tahunan di unit kerja. k. Belum ada standart Operating Procedure sistem administrasi W-O a. Penambahan program studi baru akan mengoptimalkan kurikulum untuk meningkatkan daya saing b. Aturan hukum tentang sistem pendidikan nasional memacu dosen memiliki jenjang akademik c. Kerjasama dengan perguruan tinggi asing untuk meningkatkan standar seleksi penerimaan mahasiswa baru d. Adanya kebutuhan kajian masyarakat dan industri serta aturan tentang sistem pendidikan nasional memberikan masukan terhadap

28

STRENGHT weakness dana dan sumber evaluasi kurikulum kampus f. Tersedianya lahan daya e. Manfaatkan praktek lapangan h. Struktur dan isi lembaga untuk penelitian dan penyelenggara Kurikulum mengacu pengabdian kepada pelatihan dan pada kurikulum masyarakat. pengembangan nasional dan profesi g. Banyaknya jurnal di sesuai bidang ilmu tenaga kependidikan untuk institusi lain yang memungkinkan meningkatkan sudah terakeditasi untuk membuka kualitas pelayanan h. Adanya peluang program studi baru administrasi membuka program i. Peningkatan studi baru kualifikasi perguruan f. Melaksanakan i. Adanya aturan tinggi yang kegiatan penelitian hukum tentang berpedoman pada dengan sistem pendidikan aturan hukum memanfaatkan dana hibah dalam dan nasional tentang sistem j. Tersedianya pendidikan nasional luar negeri lembaga akreditasi j. Peningkatan nasional kerjasama dengan perguruan tinggi asing untuk pegembangan prodi, penyantunan anak yatim dhuafa, dan pertukaran mahasiswa k. Memberdayakan mahasiswa dan alumni untuk meningkatkan mahasiswa baru l. Peningkatan wawasan nusantara dan nasionalisme THREAT a. Semakin banyaknya perguruan tinggi yang kompetitif b. Persaingan kerja untuk lulusan semakin ketat c. Derasnya arus informasi global

S-T W-T a. memberikan a. Melakukan inovasi informasi skill pengembangan penunjang karir instrument b. memberikan pembelajaran untuk beasiswa kepada meningkatkan daya mahasiswa saing universitas b. Meningkatkan c. membentuk atmosfir akademik prestasi mahasiswa


29

yang bersifat negatif d. Tingginya penawaran kerja di luar Universitas Malahayati e. Banyaknya hacker dan virus yang merusak sistem informasi

STRENGHT yang kondusif sehingga dapat terhindar dari informasi global yang bersifat negatif d. membangun proses akademik yang berkualitas yang berdampak pada mutu lulusan


weakness di bidang akademik dan non akademik pada tingkat nasional akan meningkatkan daya saing lulusan

30

BAB IV PERENCANAAN STRATEGIS 4. 1. Isu-Isu Strategis Dari kajian evaluasi diri pada pasal di atas, isu-isu strategis pengembangan Universitas Malahayati yang harus mendapat prioritas adalah: 1. Pendidikan yang berkualitas dengan standar nasional dan menuju standar internasional yang relevan dengan kebutuhan shareholder (Asean Community) 2. Pengembangan technical skills dan soft skills mahasiswa untuk meningkatkan daya saing lulusan di masyarakat 3. Peran alumni untuk meningkatkan networking 4. Pengembangan kapasitas Institusi baik berupa perbaikan manajemen, pelayanan, penyelenggaraan, akuntabilitas, efesiensi, dan peran serta tanggung jawab social dan stakeholder 5. Pengembangan Sumber Daya untuk penyelenggaraan pendidikan yang berkualitas 6. Kerjasama penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang terintegrasi dan meningkatkan taraf hidup masyarakat khususnya keluarga anak yatim dhuafa 7. Publikasi ilmiah tingkat nasional maupun internasional 8. Menyelenggarakan kerjasama luar negeri perguruan tinggi yang diketahui masing-masing pemerintah 4. 2. Strategi Pengembangan Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, Strategi pengembangan dibangun dari kondisi-kondisi real yang merupakan hasil Analisis Lingkungan internal dan eksternal. 1. Strategi I Memberdayakan mahasiswa dan alumni dalam penyantunan anak yatim dhuafa Memberdayakan mahasiswa dan alumni dalam rangka kepedulian terhadap anak yatim dhuafa, dan dilakukan dalam bentuk : - Penyantunan - Penyuluhan - Bimbingan


31

2. Strategi II Menyiapkan mahasiswa berprestasi sesuai standar Universitas Upaya penyiapan mahasiswa agar berprestasi sesuai standar universitas dimaksud untuk menjaring mahasiswa berprestasi agar bisa mendapatkan beasiswa penunjang studi. 3. Strategi III Menyelenggarakan kegiatan-kegiatan yang menunjang prestasi bidang akademik yang berkesinambungan Upaya penyiapan prestasi mahasiswa melalui ketrampilan akademik mahasiswa dengan kegiatan dalam bentuk : - Lembaga kajian mahasiswa - Bimbingan kajian 4. Strategi IV Menyelenggarakan kegiatan-kegiatan yang menunjang prestasi bidang non akademik yang berkesinambungan Upaya meningkatkan prestasi mahasiswa melalui event olah raga dan seni dengan memanfaatkan fasilitas yang tersedia di lingkungan universitas malahayati dan mendorong mahasiswa untuk dapat mengikuti kegiatankegiatan ekstern terutama bidang kesenian. 5. Strategi V Menetapkan standarisasi kompetensi dosen sesuai bidang keilmuannya Upaya pemantapan kompetensi melalui peningkatan kinerja dosen sesuai tuntutan standar kualifikasi nasional dan internasional yang diwujudkan dengan jenjang akademik dan jabatan akademik dosen 6. Strategi VI Menyediakan buku sesuai rasio kebutuhan mahasiswa Upaya meningkatkan mutu pembelajaran dengan menambah jumlah buku teks sesuai dengan perkembangan mahasiswa 7. Strategi VII Membangun e-library Upaya meningkatkan mutu pembelajaran dan menunjang kompetensi wawasan internasional


32

8. Strategi VIII Meningkatkan kemampuan jaringan teknologi informasi Upaya meningkatkan mutu pembelajaran melaui peningkatan kemampuan teknologi informasi 9. Strategi IX Penambahan Program studi baru meningkatkan daya saing universitas Upaya peningkatan daya saing di tingkat nasional dan internasional, perlu dilakukan penambahan program sudi baru 10. Strategi X Membangun kerjasama untuk meningkatkan instrumen pembelajaran Upaya meningkatkan mutu pembelajaran melalui kerjasama yang dibangun dengan berbagai pihak dalam hal peningkatan jumlah dan mutu instrument pembelajaran 11. Strategi XI Menjalin kerjasama untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas SDM laboran dan pembimbing mahasiswa Upaya meningkatkan mutu pembelajaran melalui kerjasama yang dibangun dengan pihak/lembaga dalam hal peningkatan mutu SDM laboran dan pembimbing mahasiswa 12. Strategi XII Melaksanakan kerjasama penelitian dan pengabdian yang terintegrasi Upaya meningkatkan melalui kerjasama yang dibangun dengan pihak/lembaga kompetensi dosen bidang penelitian dan pengabdian pada masyarakat yang terintegrasi baik secara internal maupun eksternal universitas 13. Strategi XIII Melaksanakan evaluasi kurikulum secara berkelanjutan Upaya melakukan evaluasi kurikulum untuk menyesuaikan dengan kebutuhan stake holder dan aturan pendidikan tinggi yang mengacu pada kurikulum nasional


33

14. Strategi XIV Melakukan publikasi hasil penelitian dan pengabdian kepada masyarakat Upaya melakukan publikasi hasil penelitian dan pengabdian kepada masyarakat baik berfungsi sebagai bahan referensi dan aplikasi dalam meningkatkan daya saing 15. Strategi XV Meningkatkan kompetensi tenaga kependidikan Upaya meningkatkan kompetensi tenaga kependidikan untuk mencapai kualitas pelayanan yang sesuai dengan standar pelayanan prima 16. Strategi XVI Menyelenggarakan kegiatan untuk meningkatkan soft skill penunjang karir Upaya meningkatkan soft skill penunjang karir untuk meningkatkan jiwa kewirausahaan dan daya saing lulusan 17. Strategi XVII Menyiapkan standard system administrasi universitas Upaya meningkatkan kualitas pengelolaan sistem administrasi universitas untuk meningkatan kualitas pelayanan yang sesuai dengan standar pelayanan prima 18. Strategi XVIII Melaksanakan evalulasi diri program studi sesuai dengan standar akreditasi Upaya meningkatkan akreditasi program studi melalui evaluasi diri untuk meningkatkan daya saing 19. Strategi XIX Menyediakan sarana informasi beasiswa di dalam dan di luar negeri Upaya menyiapkan sarana informasi meningkatkan kompetensi dosen

beasiswa

studi

lanjut

untuk

20. Strategi XX Melaksanakan tata kelola sesuai dengan Standard Operating Procedure Upaya meningkatkan kualitas tatakelola untuk meningkatkan kualitas pelayanan akademik dan non akademik


34

21. Strategi XXI Memfasilitasi penyusunan rencana kerja dan anggaran Fakultas, Program Studi, lembaga, biro dan unit Upaya peningkatan kinerja Fakultas, Program Studi, lembaga, biro dan unit melalui penguatan perencanaan 22. Strategi XXII Melakukan sosialisasi penerapan kode etik mahasiswa berkesinambungan Upaya menguatkan karakter mahasiswa melalui penerapan kode etik mahasiswa 23. Strategi XXIII Melaksanakan penyusunan standard kebutuhan sumber daya Upaya penyesuaian antara tingkat kegiatan akademik dengan kebutuhan sumberdaya baik jumlah maupun kualitas (efektif dan efisien) 24. Strategi XXIV Melakukan kajian kebutuhan stake holder untuk membuka program studi baru Upaya mengantisipasi kebutuhan stake holder yang semakin kompleks dan global (asean community), sehingga menuntut pemenuhan bidang keilmuan mengikuti perkembangan jasa dan industry melalui pembukaan program studi baru 25. Strategi XXV Melakukan kerjasama dengan perguruan tinggi asing untuk pengembangan program studi Upaya menuju perguruan tinggi dengan standar internasional melalui kerjasama dengan perguruan tinggi asing 26. Strategi XXVI Melakukan upaya peningkatan publikasi nasional dan internasional Upaya penguatan hasil karya ilmiah dosen menuju standar internasional 27. Strategi XXVII Meningkatkan wawasan dan ketahanan kampus Upaya peningkatan karakter mahasiswa untuk membendung arus informasi yang negatif


35

28. Strategi XXVIII Melaksanakan kegiatan untuk meningkatkan atmosfir akademik Upaya meningkatkan gairah kerja civitas akademika melalui kompleksitas kegiatan baik bidang akademik dan non akademik dosen dan mahasiswa serta civitas lainya 29. Strategi XXIX Melakukan kegiatan untuk menumbuhkan wawasan nusantara dan nasionalisme Upaya untuk menumbuhkan rasa kebangsaan dan cinta tanah air serta mengkokohkan kesatuan dan persatuan bangsa dalam NKRI

4.3 Langkah-Langkah Strategis Dari kajian terhadap analisa SWOT ada beberapa langkah strategis : 1. Kekuatan terhadap Peluang : a. Mengikuti kegiatan kompetisi akademik dan non akademik b. Melaksanakan pendidikan dan pelatihan untuk meningkatkan kompetensi tenaga kependidikan c. Memberikan informasi peluang beasiswa bagi dosen d. Meningkatkan kerjasama bidang penelitian dan pengabdian masyarakat e. Pemanfaatan tenaga dosen sebagai tim ahli dan narasumber untuk meningkatkan daya saing f. Memaksimalkan pemanfaatan lahan dan pengembangan pembangunan secara terencana g. Optimalisasi sumber dana dan sumber daya h. Struktur dan isi Kurikulum mengacu pada kurikulum nasional dan profesi sesuai bidang ilmu memungkinkan untuk membuka program studi baru i. Peningkatan kualifikasi perguruan tinggi yang berpedoman pada aturan hukum tentang sistem pendidikan nasional j. Peningkatan kerjasama dengan perguruan tinggi asing untuk pengembangan prodi, penyantunan anak yatim dhuafa, dan pertukaran mahasiswa k. Memberdayakan mahasiswa dan alumni untuk meningkatkan mahasiswa baru l. Peningkatan wawasan nusantara dan nasionalisme 2. Kekuatan terhadap ancaman a. Memberikan informasi skill penunjang karir b. Memberikan beasiswa kepada mahasiswa c. Membentuk atmosfir akademik yang kondusif sehingga dapat terhindar dari informasi global yang bersifat negative


36

d. Membangun proses akademik yang berkualitas yang berdampak pada mutu lulusan 3. Kelemahan terhadap peluang : a. Penambahan program studi baru akan mengoptimalkan kurikulum untuk meningkatkan daya saing b. Aturan hukum tentang sistem pendidikan nasional memacu dosen memiliki jenjang akademik c. Kerjasama dengan perguruan tinggi asing untuk meningkatkan standar seleksi penerimaan mahasiswa baru d. Adanya kebutuhan kajian masyarakat dan industri serta aturan tentang sistem pendidikan nasional memberikan masukan terhadap evaluasi kurikulum e. Manfaatkan lembaga penyelenggara pelatihan dan pengembangan tenaga kependidikan untuk meningkatkan kualitas pelayanan administrasi f. Melaksanakan kegiatan penelitian dengan memanfaatkan dana hibah dalam dan luar negeri 4. Kelemahan terhadap ancaman : a. Melakukan inovasi pengembangan instrument pembelajaran untuk meningkatkan daya saing universitas b. Meningkatkan prestasi mahasiswa di bidang akademik dan non akademik pada tingkat nasional akan meningkatkan daya saing lulusan


37

BAB V PROGRAM-PROGRAM STRATEGIS

SASARAN STRATEGIS 1. Memberdayakan mahasiswa dan alumni dalam penyantunan anak yatim dhuafa 2. Menyiapkan mahasiswa berprestasi sesuai standard Universitas 3. Menyelenggarakan kegiatan-kegiatan yang menunjang prestasi bidang akademik yang berkesinambungan 4. Menyelenggarakan kegiatan-kegiatan yang menunjang prestasi bidang non akademik yang berkesinambungan 5. Menetapkan standarisasi kompetensi dosen sesuai bidang keilmuannya

6. Menyediakan buku sesuai rasio kebutuhan mahasiswa 7. Membangun e-library 8. Meningkatkan kemampuan jaringan teknologi informasi 9. Penambahan program studi baru meningkatkan daya saing

INDIKATOR CAPAIAN • Setiap alumni

PROGRAM STRATEGIK Temu alumni

menyantuni satu anak yatim Pembuatan buku • Adanya buku pedoman beasiswa pedoman seleksi penerima beasiswa universitas Malahayati praktikum • Adanya kegiatan praktikum, skill lab, tutorial, Pembimbing akademik, dan osce setiap semester • Menyelenggarakan pertandingan olah raga dan seni satu kali dalam satu tahun

event olahraga dan seni

• Dosen berpendidikan minimal S2 yang sesuai dengan bidang keilmuannya 100% pada tahun 2014 • Memiliki NIDN dan jenjang akademik minimal asisten ahli 100% • Rasio buku teks dan jumlah mahasiswa sebesar 1:10 • Tersedianya e-library • Penambahan bandwitch dan website setiap fakultas

Studi lanjut

• Adanya program studi baru yang memenuhi kebutuhan stakeholder


Pengurusan NIDN dan JA dosen

Menambah koleksi buku teks Membangun e-library Menambah bandwitch dan membuat website setiap fakultas Membuka program studi baru

38

SASARAN STRATEGIS 10. Membangun kerjasama untuk meningkatkan instrumen pembelajaran

11. Menjalin kerjasama untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas SDM laboran dan pembimbing mahasiswa

12. Melaksanakan kerjasama penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang terintegrasi 13. Melaksanakan evaluasi kurikulum secara berkelanjutan 14. Meningkatkan kompetensi tenaga kependidikan

INDIKATOR CAPAIAN • Adanya MOU dengan beberapa perguruan tinggi lain untuk meningkatkan instrumen pembelajaran satu kali setahun • Adanya kerjasama kegiatan peningkatan, pengadaan • SDM (satu tenaga ahli laboran untuk setiap laboratorium) dan dosen pembimbing mahasiswa • Adanya MOU penelitian antar prodi minimal satu kali dalam setahun

PROGRAM STRATEGIK Melakukan MOU dengan perguruan tinggi lain MOU dengan lembaga konsultan

MOU penelitian antar prodi

• Adanya penyesuaian kurikulum satu kali dalam lima tahun

Evaluasi kurikulum

• Tenaga kependidikan memiliki sertifikat pelatihan kompetensi yang sesuai bidangnya • Adanya pusat karir

Pelatihan kompetensi

15. Menyelenggarakan kegiatan untuk meningkatkan soft skill penunjang karir 16. Menyiapkan standard • Adanya buku panduan system administrasi administrasi dan universitas kearsipan 17. Melaksanakan evalulasi • Program studi diri program studi terakreditasi minimal sesuai dengan standar B akreditasi 18. Menyediakan sarana • Adanya fasilitas informasi beasiswa di informasi beasiswa dalam dan di luar negeri


Membentuk pusat karir

Menyusun buku panduan administrasi dan kearsipan Evaluasi program studi sesuai standar borang Sosialisasi program beasiswa

39

SASARAN STRATEGIS

INDIKATOR CAPAIAN

PROGRAM STRATEGIK

19. Melaksanakan tata kelola sesuai dengan Standard Operating Procedure

• Adanya SOP disetiap unit kerja

Membuat SOP disetiap unit kerja

20. Memfasilitasi penyusunan rencana kerja dan anggaran Fakultas, Program Studi, lembaga, biro dan unit 21. Melakukan sosialisasi penerapan kode etik mahasiswa berkesinambungan 22. Melaksanakan penyusunan standard kebutuhan sumber daya 23. Melakukan kajian kebutuhan stake holder untuk membuka program studi baru 24. Melakukan kerjasama dengan perguruan tinggi asing untuk pengembangan program studi 25. Melakukan upaya peningkatan publikasi nasional dan internasional 26. Meningkatkan wawasan dan ketahanan kampus 27. Melaksanakan kegiatan untuk meningkatkan atmosfir akademik

• Adanya pedoman penyusunan rencana kerja dan anggaran

Membuat buku pedoman penyusunan kegiatan anggaran

• Sosialisasi kode etik mahasiswa 2 kali setahun

Sosialisasi kode etik mahasiswa

• Adanya standard kebutuhan sumberdaya pada setiap unit kerja • Adanya instrument indetifikasi kebutuhan stake holder

Membuat standar kebutuhan sumberdaya

28. Melakukan kegiatan untuk menumbuhkan wawasan nusantara dan nasionalisme

Melakukan tracer study kepada stackholder

• Adanya MOU dengan perguruan tinggi asing untuk pengembangan program studi

MOU dengan perguruan tinggi asing

• Adanya jurnal terakreditasi internasional

Membuat jurnal terakreditasi internasional

• Adanya pedoman tentang wawasan dan ketahanan kampus • Adanya reward yang diberikan kepada civitas akademik yang berprestasi satu kali dalam satu tahun • Adanya kegiatan yang dilakukan pada setiap hari-hari besar nasional

Membuat pedoman wawasan dan ketahanan kampus Membuat standard penilaian reward and punishment


Mengadakan kegiatan peringatan hari-hari besar nasional

40

BAB VI PENUTUP Rencana strategis Universitas Malahayati tahun 2012-2017 telah disusun oleh tim penyusun Renstra yang dibentuk dengan Surat Keputusan Rektor nomor 1082.10.401.04.13 tanggal 9 April 2013 tentang Tim Penyusunan Renstra Universitas Malahayati Bandar Lampung. Dalam penyelesaian penyusunan Renstra ini terlebih dahulu tim mengindentifikasi, mentabulasi dan mengolah data dan informasi yang masuk dari semua Fakultas, Program Studi, Lembaga, Biro dan Unit yang ada dalam lingkungan Universitas Malahayati. Pengolahan dan pengkajian data dan informasi yang telah teridentifikasi tersebut, dilakukan dengan pendekatan SWOT analisis untuk dapat mendekati dan sekaligus memberikan jawaban tentang masalah-masalah kekuatan/potensi yang dimiliki, kelemahan/kekurangan yang ada, peluang/kesempatan yang ada ditingkat Lokal, Nasional dan Internasional serta ancaman tingkat Lokal, Nasional, dan internasional, sehingga memungkinkan Universitas Malahayati untuk menentukan posisinya dalam percaturan dunia pendidikan tinggi yang semakin kompetitif baik pada persaingan global menuju pada universitas kelas dunia. Berdasarkan kajian data dan informasi yang ada, banyak terungkap masalahmasalah dalam lingkup : a. Internal Manajemen (pedoman beasiswa, panduan administrasi dan kearsipan, pedoman penyusunan rencana kerja dan anggaran, pedoman wawasan dan ketahanan kampus, SOP setiap unit kerja, standar kebutuhan sumberdaya, standar reward dan punishment, pelatihan kompetensi dan MOU tingkat nasional dan internasioanal) b. Penyelenggaraan Pendidikan dan Tridarma Perguruan Tinggi (temu alumni, praktikum, studi lanjut, peningkatan JA dan NIDN, menambah koleksi buku , membangun bandwitch dan website setiap fakultas, evaluasi kurikulum, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, jurnal terakreditasi dan kesadaran mahasiswa tetang wawasan nusantara) c. Daya saing perguruan tinggi (pusat karir, membuka program studi baru dan e-library) Dalam penyusunan renstra ini disadari masih banyak kelemahan, untuk itu diharapkan masukan dan semoga bermanfaat bagi kemajuan Universitas Malahayati kedepan.

Ditetapkan di : Bandar Lampung Pada Tanggal : 30 April 2013 Rektor,

Muhammad Kadafi, SH.,MH


41

RENSTRA UNIVERSITAS MALAHAYATI BANDAR LAMPUNG TAHUN

Recommend Documents