RENCANA KERJA KEGIATAN PENGAWASAN BERSAMA KEMENTERIAN RISET TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
1
1
2
2 3
4 3
5
1
AUDIT ASET BERMASALAH
• Informasi dari Menristekdikti kepada Presiden RI dalam rapat kabinet tentang banyaknya aset bermasalah/ mangkrak berupa Rumah Sakit Pendidikan, Gedung dan Asrama di Kemristekdikti • Arahan Presiden RI kepada BPKP untuk melakukan audit terhadap aset bermasalah di lingkungan Kemristekdikti
23 PTN
RUMAH SAKIT PTN BELUM SELESAI, PERKIRAAN KEBUTUHAN ANGGARAN Rp 4,667 TRILYUN
98 PTN
GEDUNG DAN BANGUNAN DALAM PENGERJAAN PER 31 DESEMBER 2015, NILAI Rp 9,100 TRILYUN
KONDISI PEMBANGUNA N
SARANA
PRASARANA PTN
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. •
Sebaran Lokasi/PTN? Berapa Total Anggaran DIPA Setiap Tahun? Berapa Realisasi DIPA Tiap Tahun? Berapa Progress Fisik/Berita Acara Terakhir? Berapa Nilai yang Masih Terhutang ke Rekanan? Berapa Perkiraan Biaya Penyelesaian? Apa Rencana Pembiayaan Alternatif?
GEDUNG
DAN
BANGUNAN
TIDAK
DAPAT
DIMANFAATKAN
•
GEDUNG DAN BANGUNAN BERPOTENSI RUSAK
•
BERPENGARUH PADA DAYA TAMPUNG DAN MUTU
TUJUAN
1. Memperoleh informasi mengenai kondisi aset bermasalah/mangkrak dan belum terselesaikan per 31 Desember 2015 dan permasalahannya 2. Mengidentifikasi kemajuan fisik pembangunan sarana dan prasarana yang bermasalah dan kondisi fisiknya 3. Memperoleh informasi mengenai urgensi lanjutan pembangunan sarana dan prasarana, rencana kebutuhan pembiayaan,
1
SATKER PTN YANG MEMBANGUN RUMAH SAKIT PENDIDIKAN
2
SATKER PTN YANG MASIH MEMILIKI KDP GEDUNG DAN BANGUNAN
PERKEMBANGAN PEMBANGUNAN RUMAH SAKIT PENDIDIKAN PADA SATKER PTN
PTN KELOMPOK BARANG
JUMLAH PTN Aset Tak Berwujud Dalam Penyelesaian 5 Aset Tetap Lainnya Dalam Pengerjaan 8 Gedung dan Bangunan Dalam Pengerjaan 98 Jalan. Irigasi. dan jaringan Dalam Pengerjaan 28 Peralatan dan Mesin Dalam Pengerjaan 25 Tanah Dalam Pengerjaan 10 TOTAL
NILAI KDP 1,686,672,000 4,947,868,000 9,100,504,027,951 102,722,614,853 319,352,546,753 67,589,498,100 9,596,803,227,657
PUSAT JUMLAH SATKER 1 (PUSPIPTEK) -
NILAI KDP 229,240,000 229,240,000
DATA PTN YANG MEMILIKI GEDUNG DAN BANGUNAN DALAM PENGERJAAN PER 31 DESEMBER 2015
NO 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25
NAMA PTN INSTITUT SENI BUDAYA INDONESIA TANAH PAPUA INSTITUT SENI BUDAYA INDONESIA DENPASAR INSTITUT SENI INDONESIA PADANG PANJANG INSTITUT SENI INDONESIA SURAKARTA INSTITUT SENI INDONESIA YOGYAKARTA INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER INSTITUT TEKNOLOGI SUMATERA POLITEKNIK ELEKTRONIKA NEGERI SURABAYA POLITEKNIK MANUFAKTUR NEGERI BANGKA BELITUNG POLITEKNIK MARITIM NEGERI INDONESIA POLITEKNIK NEGERI BALI POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN POLITEKNIK NEGERI BANDUNG POLITEKNIK NEGERI BANJARMASIN POLITEKNIK NEGERI BANYUWANGI POLITEKNIK NEGERI BATAM POLITEKNIK NEGERI BENGKALIS POLITEKNIK NEGERI FAK FAK POLITEKNIK NEGERI JAKARTA POLITEKNIK NEGERI JEMBER POLITEKNIK NEGERI KETAPANG POLITEKNIK NEGERI KUPANG POLITEKNIK NEGERI LAMPUNG POLITEKNIK NEGERI LHOKSEUMAWE POLITEKNIK NEGERI MADIUN
NILAI PER 31 DES 2015 2,661,340,000 25,363,053,789 6,099,956,270 10,265,271,782 86,974,566,901 313,019,996,039 17,351,888,862 159,266,020,200 4,615,143,000 22,042,360,300 7,153,027,010 43,611,276,262 64,401,804,709 1,662,716,000 96,993,429,675 79,712,548,317 11,495,649,000 88,388,805,969 31,104,528,267 109,488,615,632 52,953,541,821 105,085,983,800 772,337,000 64,451,000 65,708,974,330
DATA PTN YANG MEMILIKI GEDUNG DAN BANGUNAN DALAM PENGERJAAN PER 31 DESEMBER 2015 NO 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50
NAMA PTN POLITEKNIK NEGERI MADURA POLITEKNIK NEGERI MALANG POLITEKNIK NEGERI MANADO POLITEKNIK NEGERI MEDIA KREATIF POLITEKNIK NEGERI NUSA UTARA POLITEKNIK NEGERI PADANG POLITEKNIK NEGERI PONTIANAK POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA POLITEKNIK NEGERI SAMBAS POLITEKNIK NEGERI SEMARANG POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA POLITEKNIK NEGERI SUBANG POLITEKNIK NEGERI TANAH LAUT POLITEKNIK NEGERI UJUNG PADANG POLITEKNIK PERIKANAN NEGERI TUAL POLITEKNIK PERKAPALAN NEGERI SURABAYA POLITEKNIK PERTANIAN NEGERI KUPANG POLITEKNIK PERTANIAN NEGERI PANGKAJENE KEPULAUAN POLITEKNIK PERTANIAN NEGERI PAYAKUMBUH POLITEKNIK PERTANIAN NEGERI SAMARINDA UNIVERSITAS ANDALAS UNIVERSITAS BANGKA BELITUNG UNIVERSITAS BENGKULU UNIVERSITAS BORNEO TARAKAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA
NILAI PER 31 DES 2015 68,704,933,100 278,377,098,600 118,274,076,638 29,590,501,756 3,513,800,000 11,560,996,320 111,010,036,748 45,668,749,700 58,664,079,900 21,354,686,800 6,357,186,638 3,526,055,280 58,038,356,416 95,937,756,608 9,310,876,208 52,337,103,720 9,099,178,293 31,147,335,292 21,804,337,840 6,419,801,000 239,989,138,219 44,349,834,120 23,823,383,250 101,030,373,170 499,517,014,889
DATA PTN YANG MEMILIKI GEDUNG DAN BANGUNAN DALAM PENGERJAAN PER 31 DESEMBER 2015 NO 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75
NAMA PTN UNIVERSITAS CENDERAWASIH UNIVERSITAS DIPONEGORO UNIVERSITAS HALUOLEO UNIVERSITAS HASANUDDIN UNIVERSITAS JAMBI UNIVERSITAS JEMBER UNIVERSITAS JENDERAL SUDIRMAN UNIVERSITAS KHAIRUN UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT UNIVERSITAS LAMPUNG UNIVERSITAS MALIKULSALEH UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI UNIVERSITAS MATARAM UNIVERSITAS MULAWARMAN UNIVERSITAS MUSAMUS UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR UNIVERSITAS NEGERI MALANG UNIVERSITAS NEGERI MANADO UNIVERSITAS NEGERI MEDAN UNIVERSITAS NEGERI PADANG UNIVERSITAS NEGERI PAPUA UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA
NILAI PER 31 DES 2015 104,292,780,519 61,099,663,250 88,505,088,300 444,184,164,638 63,881,752,400 109,839,242,186 15,050,538,145 56,663,046,150 15,181,832,831 52,412,870,800 76,376,868,563 33,932,299,021 101,936,878,600 157,132,618,964 86,373,044,918 88,050,347,502 195,459,070,580 171,241,200,529 213,077,103,022 314,132,641,810 41,477,169,382 101,849,898,229 12,175,342,442 549,961,370,652 359,604,571,205
DATA PTN YANG MEMILIKI GEDUNG DAN BANGUNAN DALAM PENGERJAAN PER 31 DESEMBER 2015 NO 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 87 88 89 90 91 92 93 94 95 96 97 98
NAMA PTN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA UNIVERSITAS NUSA CENDANA UNIVERSITAS PADJADJARAN UNIVERSITAS PALANGKARAYA UNIVERSITAS PATTIMURA UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA UNIVERSITAS RIAU UNIVERSITAS SAM RATULANGI UNIVERSITAS SAMUDRA UNIVERSITAS SEBELAS MARET UNIVERSITAS SEMBILAN BELAS NOVEMBER KOLAKA UNIVERSITAS SILIWANGI UNIVERSITAS SRIWIJAYA UNIVERSITAS SULAWESI BARAT UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA UNIVERSITAS SYIAH KUALA UNIVERSITAS TADULAKO UNIVERSITAS TANJUNGPURA UNIVERSITAS TERBUKA UNIVERSITAS TEUKU UMAR UNIVERSITAS TIDAR UNIVERSITAS TRUNOJOYO UNIVERSITAS UDAYANA Grand Total
NILAI PER 31 DES 2015 181,644,340,453 115,438,235,852 295,146,569,320 17,494,122,350 71,428,557,784 27,023,981,399 51,970,413,702 175,149,073,335 15,904,117,200 170,578,267,930 5,025,157,100 3,259,374,000 107,095,067,780 32,611,051,000 1,542,744,140 3,307,910,400 43,061,238,650 190,903,041,675 9,744,455,200 32,695,993,320 27,695,865,000 167,179,629,615 485,049,439,668 9,100,504,027,951
METODOLOGI PELAKSANAAN KEGIATAN AUDIT ASET BERMASALAH 1. 2. 3. 4. 5.
PENDEKATAN AUDIT/EVALUASI PENYUSUNAN LANGKAH KERJA/JUKNIS MELIBATKAN PERWAKILAN BPKP SELURUH PROVINSI MELIBATKAN DINAS PU PROVINSI/KAB/KOTA KOMPILASI NASIONAL
2
• • • • •
Selisih Kas dengan bukti pendukung Kas dan setara kas lainnya Dana Titipan di Rekening Kas PTN Selisih Kas yang tidak dapat dijelaskan Pengelolaan Uang Muka Kegiatan Belum Memadai Rekening belum mendapat persetujuan Menteri Keuangan
PIUTANG
• • •
Selisih Piutang dengan bukti pendukung Tidak dilakukan analisis umur piutang Belum ada SOP tentang Piutang
PERSEDIA
• • •
Selisih Persediaan dengan stock opname Hasil pengadaan belum tercatat dalam aplikasi persediaan Belum ada SOP tentang Persediaan
• • • • •
Pengadaan tanah tidak sesuai prosedur Serah terima tanah dengan pihak ketiga belum selesai Aset berupa tanah tidak dilaporkan dalam LK/ SIMAK BMN Selisih luas tanah dalam LK dengan dokumen Aset tetap yang tidak diketahui keberadaannya
KAS
DAN
SETARA KAS
AN ASET TETAP
ASET TETAP
• • • • • • • • • • • •
Aset tetap yang tidak diketemukan fisiknya Belum dilakukan kapitalisasi atas aset tetap Aset tetap belum ada nilainya Pengakuan nilai aset tetap berdasarkan SP2D (belum menggambarkan nilai aset tetap seharusnya) Aset tanah dalam sengketa Aset masih dikuasai oleh pihak ketiga Aset belum didukung dengan bukti kepemilikan Aset belum atas nama universitas atau kementerian Bukti kepemilikan aset tidak dapat ditunjukkan Pemanfaatan aset yang tidak ijin menteri keuangan Pemanfaatan labschool tidak menghasilkan PNBP Pemanfaatan rumah dinas melewati batas waktu
24 24 4 10
14
AUDIT TERBATAS ATAS PENYAJIAN SALDO POS NERACA ASET LANCAE, ASET TETAP DAN ASET LAINNYA PER 30 JUNI 2016 AUDIT TIDAK DIMAKSUDKAN UNTUK MEMBERIKAN OPINI ATAS PENYAJIAN LAPORAN KEUANGAN SEMESTER 1 2016 AUDIT DILAKSANAKAN PADA MINGGU 1-MINGGU 2 BULAN OKTOBER 2016 BERSAMAAN DENGAN PEMANTAUAN TL BPK OLEH TIM BPKP PERWAKILAN, BPKP PUSAT DAN INSPEKTORAT JENDERAL KEMRISTEKDIKTI SELAMA 12 HARI KERJA
METODOLOGI PELAKSANAAN KEGIATAN AUDIT TUJUAN TERTENTU 1. PENDEKATAN RISK BASED AUDIT BERDASARKAN POTENSI RISIKO PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET 2. PENYUSUNAN LANGKAH KERJA/JUKNIS 3. MELIBATKAN PERWAKILAN BPKP SELURUH PROVINSI 4. KOMPILASI NASIONAL
3 SATKER PTN YANG POSISI TLHA BPK NYA BELUM TUNTAS
• Implementasi Rencana Aksi Hasil Audit BPK RI atas Opini Laporan Keuangan Kemristekdikti WAJAR DENGAN PENGECUALIAN • Strategi yang diperlukan untuk meningkatkan kualitas opini atas Laporan Keuangan Kemristekdikti adalah melakukan pendampingan penyelesaian atas tindak lanjut hasil audit BPK untuk mendorong Satuan Kerja untuk melaksanakan rekomendasi BPK secara efektif dan efisien.
1.
2.
Tujuan monitoring Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan ini adalah agar tindak lanjut terhadap hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia dapat dilaksanakan secara efektif, efisien dan akuntabel. monitoring TLHA BPK meliputi pelaksanaan penyelesaian TLHA tahun 2015 untuk satuan kerja yang diuji petik audit BPK dan TLHA BPK tahun sebelumnya untuk satuan kerja yang telah diaudit oleh BPK namun masih terdapat saldo temuan/rekomendasi hasil audit yang belum diselesaikan
4 SATKER PTN YANG MELAKSANAKAN INVENTARISASI BMN
MONITORING INVENTARISASI DAN PENILAIAN BARANG MILIK NEGARA
4 1.
2.
3.
Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi selaku Pengguna Barang di lingkungan Kemenristek Dikti bertanggung jawab melakukan inventarisasi BMN yang berada dalam penguasaannya sekurangkurangnya sekali dalam 5 (lima) tahun Tujuan monitoring adalah untuk memastikan proses pelaksanaan Inventarisasi BMN telah dilaksanakan sesuai dengan Petunjuk Teknis Inventarisasi BMN; mengetahui hambatan pelaksanaan Inventarisasi BMN Satker dan memberi masukan kepada satuan kerja terhadap hal-hal terkait masalah pengelolaan BMN Ruang lingkup pendampingan dan monitoring atas Inventarisasi BMN Satker adalah proses pelaksanaan inventarisasi BMN yang meliputi tahapan perencanaan, pelaksanaan, pelaporan dan tindaklanjut.
5 SATKER PTN PENERIMA ALOKASI SARPRAS APBN-P
PENGAWALAN PENGADAAN SARANA DAN PRASARANA APBN-P GAMBARAN UMUM 1.
2.
Kemristekdikti dalam tahun 2016 akan mengalokasikan dana APBN-P sebesar Rp700 Milyar untuk pengadaan sarana dan prasarana pendidikan tinggi kepada 74 PTN Untuk mengawal akuntabilitas pelaksanaannya diperlukan pengawalan pengadaannya sampai dengan akhir tahun 2016
TUJUAN PENGAWALAN 1. 2. 3.
Mengawal proses pengadaan barang/jasa dalam bentuk reviu pengadaan barang/jasa seiring dengan pelaksanaan proses pengadaan Melakukan on going monitoring atas pelaksanaan pengadaan/ pembangunan Melakukan verifikasi untuk penyelesaian tunggakan pembayaran atas pekerjaan untuk PTN yang mengusulkan penyelesaian pembayaran tunggakan tahun sebelumnya
DISTRIBUSI APBN-P TA 2016 NO 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25
NAMA PTN POLITEKNIK NEGERI UJUNG PANDANG UNIVERSITAS NUSA CENDANA UNIVERSITAS PATTIMURA UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA UNIVERSITAS RIAU UNIVERSITAS SAM RATULANGI UNIVERSITAS SAMUDERA UNIVERSITAS SEMBILAN BELAS NOPEMBER KOLAKA UNIVERSITAS SULAWESI BARAT UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA UNIVERSITAS SYIAH KUALA UNIVERSITAS TADULAKO UNIVERSITAS TANJUNGPURA UNIVERSITAS TIDAR UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA UNIVERSITAS HASANUDDIN UNIVERSITAS INDONESIA UNIVERSITAS JAMBI UNIVERSITAS JEMBER UNIVERSITAS LAMPUNG UNIVERSITAS MALIKUSSALEH UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI UNIVERSITAS MATARAM UNIVERSITAS MULAWARMAN UNIVERSITAS MUSAMUS
NILAI
PEKERJAAN 5,000,000,000Drainase 10,000,000,000RSPTN 14,200,000,000Gedung 4,000,000,000Peralatan 3,600,000,000Gedung 19,956,859,590Gedung 2,116,122,931Gedung 2,747,410,933Gedung 15,000,000,000Gedung 17,000,000,000Gedung 10,000,000,000Gedung 5,750,000,000Peralatan 5,000,000,000RSPTN 10,000,000,000Gedung 10,000,000,000Gedung 15,000,000,000RSPTN 4,000,000,000Peralatan 10,000,000,000Peralatan 10,000,000,000Peralatan 4,000,000,000Peralatan 10,000,000,000Gedung 15,236,171,586Sarpras 12,136,346,250Gedung dan Peralatan 20,000,000,000Gedung 2,000,000,000Gedung
DISTRIBUSI APBN-P TA 2016 NO 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50
NAMA PTN UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR UNIVERSITAS NEGERI MALANG UNIVERSITAS NEGERI PADANG UNIVERSITAS NEGERI PAPUA UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA POLITEKNIK NEGERI SEMARANG POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA POLITEKNIK NEGERI TANAH LAUT POLITEKNIK PERKAPALAN NEGERI SURABAYA POLITEKNIK PERTANIAN NEGERI KUPANG POLITEKNIK PERTANIAN NEGERI PAYAKUMBUH UNIVERSITAS AIRLANGGA UNIVERSITAS ANDALAS UNIVERSITAS BANGKA BELITUNG UNIVERSITAS BENGKULU UNIVERSITAS BORNEO TARAKAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA UNIVERSITAS CENDERAWASIH UNIVERSITAS DIPONEGORO UNIVERSITAS GADJAH MADA UNIVERSITAS HALU OLEO POLITEKNIK MARITIM NEGERI INDONESIA
NILAI
PEKERJAAN 3,717,232,890Gedung 10,000,000,000Gedung 4,200,000,000Peralatan 23,000,000,000Gedung 9,500,000,000Peralatan 2,461,221,250Gedung 10,000,000,000Gedung 10,000,000,000Gedung 5,000,000,000IT 6,000,000,000Gedung 3,000,000,000Peralatan 10,000,000,000Peralatan 1,122,014,657Gedung 10,000,000,000Peralatan 26,000,000,000RSPTN 12,500,000,000Peralatan dan IT 10,000,000,000Jalan landscape 5,500,000,000Peralatan 10,000,000,000Gedung 10,000,000,000Gedung dan Sarpras 3,000,000,000Peralatan 16,000,000,000Gedung 30,000,000,000RSPTN 10,000,000,000RSPTN 8,800,000,000Peralatan
DISTRIBUSI APBN-P TA 2016 NO 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72
NAMA PTN POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN POLITEKNIK NEGERI BANYUWANGI POLITEKNIK NEGERI BATAM POLITEKNIK NEGERI CILACAP POLITEKNIK NEGERI FAKFAK POLITEKNIK NEGERI INDRAMAYU POLITEKNIK NEGERI JAKARTA POLITEKNIK NEGERI JEMBER POLITEKNIK NEGERI KETAPANG POLITEKNIK NEGERI KUPANG POLITEKNIK NEGERI LHOKSEUMAWE POLITEKNIK NEGERI MADURA POLITEKNIK NEGERI MANADO POLITEKNIK NEGERI NUSA UTARA POLITEKNIK NEGERI PONTIANAK POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA POLITEKNIK NEGERI SAMBAS INSTITUT PERTANIAN BOGOR INSTITUT SENI INDONESIA SURAKARTA INSTITUT TEKNOLOGI KALIMANTAN INSTITUT TEKNOLOGI SUMATERA POLITEKNIK MANUFAKTUR NEGERI BANGKA BELITUNG TOTAL
NILAI
PEKERJAAN 15,000,000,000Gedung 5,000,000,000Landscape 11,000,000,000Peralatan 12,500,000,000Gedung dan Masterplan 15,000,000,000Gedung 10,500,000,000Peralatan dan Masterplan 10,000,000,000Sarpras 10,000,000,000Gedung 3,300,000,000Peralatan 23,218,086,060Gedung dan Infra 10,000,000,000Peralatan 10,096,976,053Peralatan dan sisa pekerjaan 10,000,000,000Gedung 2,300,000,000Peralatan 7,500,000,000Gedung 5,100,000,000Peralatan 24,966,904,400Gedung 4,000,000,000Peralatan 511,144,000Gedung 10,000,000,000Gedung 8,000,000,000Gedung 5,000,000,000Peralatan 699,536,490,600
METODOLOGI PELAKSANAAN KEGIATAN PENGAWALAN PENGADAAN SARANA PRASARANA APBN P 1. 2. 3. 4.
PENDEKATAN REVIU PENGADAAN BARANG/JASA PENDEKATAN VERIFIKASI TUNGGAKAN ATAS PELAKSANAAN PEKERJAAN TAHUN SEBELUMNYA PELAKSANAAN MONITORING PROSES MELIBATKAN PERWAKILAN BPKP PADA PTN PENERIMA ALOKASI
RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN PERSIAPAN
PELAKSANAAN
PENYELESAIAN
PEMBIAYAAN PELAKSANAAN KEGIATAN
1.
PEMBIAYAAN KEGIATAN OLEH KEMRISTEKDIKTI (PERWAKILAN BPKP MENGAJUKAN RAB) 2. RENCANA MULAI OKTOBER S.D. DESEMBER BERSAMAAN PENUGASAN KEMRISTEKDIKTI LAINNYA