RANCANGAN SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN PADA SMA NEGERI 5 TANGERANG Sigit Prayitno Trihandoko Fakultas Ilmu Komputer, Program Studi Sistem Informasi – Universitas Mercu Buana http://www.mercubuana.ac.id
ABSTRACT : 5 Senior High School Library Tangerang who had been in the library circulation is still done manually, therefore, the library reader service staff were problematic and increasingly complex constraints such as the library collection, borrower data, transaction and circulation of library collections that resulted in frequent delays in service on members of the library and preparing reports. This system will also expected to result in ease of management of the circulation of books, maintenance of books and data to the reports required by the library staff, so that growth and development in library circulation process will take place very quickly and will primarily have implications for the satisfaction of the library in the case of the sub to the library. Keywords : Library Information System, Microsoft Visual Basic.Net 2008 ABSTRAK : Perpustakaan SMA Negeri 5 Tangerang yang selama ini dalam hal sirkulasi perpustakaannya masih dilakukan secara manual, oleh karena itu staff pelayanan pembaca perpustakaan sering mengalami masalah dan kendala seperti semakin kompleksnya koleksi perpustakaan, data peminjam, transaksi dan sirkulasi koleksi perpustakaan yang mengakibatkan seringnya keterlambatan dalam pelayanan pada anggota perpustakaan dan pembuatan laporan. Sistem ini juga nantinya diharapkan dapat menghasilkan kemudahan pengelolaan sirkulasi buku, perawatan buku dan data anggota hingga laporan-laporan yang dibutuhkan oleh pihak staff perpustakaan, sehingga pertumbuhan dan perkembangan dalam hal proses sirkulasi perpustakaan akan berlangsung dengan cepat dan terutama nantinya akan berimplikasi dengan kepuasan anggota perpustakaan dalam hal sub keperpustakaan. Kata Kunci : Sistem Informasi Perpustakaan, Microsoft Visual Basic.Net 2008
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dengan semakin berkembangnya era globalisasi, maka kebutuhan akan informasi pun semakin penting termasuk pula bagi mereka yang menekuni dunia pendidikan perpustakaan. Maka apabila ada ketidak lancaran pengelolaan dapat mengakibatkan kekacauan dalam pengendalian arus informasi, pengembalian keputusan serta perencanaan teknis dan strategis. Untuk itulah diperlukan suatu sistem yang dapat diandalkan untuk dapat menunjang kebutuhan akan informasi tersebut. Suatu sistem dikatakan baik apabila akan memudahkan semua proses, salah satunya dengan jalan sistem pengolahan data komputerisasi. Pemakaian komputer sebagai alat pengolah data dapat dikatakan yang terbaik untuk saat ini, karena dapat meningkatkan kecepatan pekerjaan sehingga dicapai efisiensi tenaga dan waktu dalam mengolah data. Dalam upaya peningkatan mutu dan pelayanan jasa perpustakaan SMA Negeri 5
Tangerang, sistem yang perlu diperbaiki adalah sistem sirkulasi perpustakaan. Dimana sistem ini sangat dibutuhkan oleh pihak internal yaitu pimpinan dan pegawai sebagai pengajar serta anggota perpustakaan dalam lingkup perpustakaan. Bagi pihak internal, sistem ini berguna untuk mengetahui bagaimana perkembangan organisasi, mengalami kemajuan ataukah sebaliknya. Untuk menghindari keterlambatan proses sirkulasi yang disebabkan oleh banyaknya peminjaman buku dalam proses operasional sirkulasi. Permasalahan didalam proses pengendalian persediaan buku akan sangat berpengaruh dan memerlukan perhatian besar, karena akan berpengaruh dengan sistem proses sirkulasi perpustakaan pada anggota yang akan transaksi peminjaman kelak. Untuk mengimbangi kecepatan bertambahnya kebutuhan anggota dalam mencari sumberdaya ilmu dengan beragam tujuan yang diperlukan oleh anggota dan beragam permasalahan yang harus segera diselesaikan pada setiap transaksi peminjaman dan perawatan buku maka kinerja dari sirkulaasi tersebut harus dibantu dengan sistem komputersisasi yang dapat mempermudah alur kerja yang sudah berjalan.
Oleh karenanya penulis bermaksud mengangkat masalah tersebut untuk menyusun tugas akhir dengan judul : RANCANGAN SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN PADA SMA NEGERI 5 TANGERANG
1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang di atas, penulis merumuskan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Bagaimana merancang sebuah aplikasi sistem informasi untuk pengelolaan sirkulasi perpustakaan dengan menggunakan cara terkomputerisasi ? 2. Bagaimana meminimalisir kesalahan yang terjadi pada sirkulasi perpustakaan ? 3. Bagaimana memberikan informasi yang berkualitas bagi manajemen keputusan selanjutnya melalui laporan yang dihasilkan ? 1.3 Tujuan Penelitian Tujuan penulisan dari tugas akhir ini adalah sebagai beriut : - Menghasilkan kemudahan pengaksesan atau pencarian buku, pengelolaan sirkulasi buku, perawatan buku dan anggota hingga pembuatan laporan – laporan. - Pelayanan dalam hal proses sirkulasi perpustakaan akan berlangsung dengan cepat. - Kepuasaan anggota perpustakaan dalam pelayanan. 1.4 Batasan Masalah Dikarenakan sistem yang digunakan hingga saat ini pada Perpustakaan SMA Negeri 5 Tangerang adalah bersifat manual. Maka dalam memusatkan masalah yang ada dan agar tidak menyimpang dari pokok bahasan maka bentuk perancangan sistem penulis hanya dibatasi pada prosedur : a. b. c. d. e.
Berikut ini adalah landasan teori yang menjabarkan teori-teori yang penulis gunakan pada analisa dan perancangan sistem yang akan dirancang. 2.1 Model Air Terjun ( waterfall model ) Metoda ini juga disebut dengan classic life cycle. Metoda ini membutuhkan pendekatan sistematis dan sekuensial dalam pengembangan perangkat lunak, dimulai dari tingkat sistem dan kemajuan melalui analisis, desain ( design ), pemrograman ( coding ), uji coba ( testing ) dan pemeliharaan. A n a lis a d a n D e fin is i P e rs y a ra ta n
P e ra n c a n g a n s is te m d a n P e ra n g k a t lu n a k
Im p le m e n ta s i d a n P e n g u jia n U n it
In te g ra s i d a n P e n g u jia n S is te m
O p e ra s i d a n P e m e lih a ra a n
Gambar 2. 1 Model Waterfall ( Ian Sommerville, Software Engineering, 2005 : 43 )
Pada skema waterfall terdapat beberapa tahapan-tahapan yang dimana dari tiap-tiap tahapan terdapat penjelasan sebagai berikut : 1.
Analisi dan Definisi Persyaratan Pelayanan, batasa, dan tujuan system ditentukan melalui konsultasi dengan user sistem. Persyaratan ini kemudian didefinisikan secara rinci dan berfungsi sebagai spesifikasi sistem.
2.
Perancangan sistem dan Perangkat Lunak Proses perancangan system membagi persyaratan dalam sistem perangkat keras atau perangkat lunak. Kegiatan ini menentukan arsitektur sistem secara keseluruhan. Perancangan perangkat lunak melibatkan identifikasi dan deskripsi abstraksi system perangkat lunak yang mendasar dan hubungan – hubungannya.
3.
Implementasi dan Pengujian Unit Pada tahap ini, perancangan perangkat lunak direalisasikan sebagai serangkaian program pengujian unit melibatkan verifikasi bahwa setiap unit telah memenuhi spesifikasinya.
4.
Integrasi dan Pengujian Sistem Unit program atau program individual diintergrasikan dan diuji sebagai sistem yang lengkap untuk menjamin bahwa persyartan sistem telah dipenuhi. Setelah
Pengentrian anggota Peminjama buku Pengembalian buku Penghitungan denda keterlambatan Pembuatan laporan
BAB II LANDASAN TEORI Didalam penyusunan dan perancangan sistem informasi, kita harus menggunakan konsep dasar sebagai acuan dan juga sebagai landasan, dimana konsep-konsep tersebut merupakan teori yang berhubungan langsung dengan perancangan sistem informasi serta permasalahan yang ada dalam suatu organisasi.
pengujian sistem, perangkat lunak dikirim kepada pelanggaran 5.
Operasi dan Pemeliharaan Biasanya ( Walaupun tidak seharusnya ), ini merupakan fase siklus hidup yang paling lama. Sistem di instal dan dipakai. Pemeliharaan mencakup koreksi dari berbagai error yang tidak ditemukan pada
tahap – tahap terdahulu, perbaikan atas implementasi unit sistem dan pengembangan pelayanan sistem, sementara persyaratan – persyaratan baru ditambahkan. BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Tinjauan Organisasi a. Sejarah Organisasi SMA Negeri 5 Tangerang ( dahulu SMA Negeri 4 Tangerang ) lahir dari dorongan kuat masyarakat Perumnas akan suatu lembaga pendidikan yang berada d tengah – tengah mereka. Didirikan di tengah kawasan Perumnas I Tangerang tepatnya berlokasi di Jalan Ciujung Raya No.3 SMA Negeri 5 Tangerang ( dahulu SMA Negeri 4 Tangerang ) berdiri sejak tanggal 24 Agustus 1987 ( setiap tanggal 24 Agustus di jadika hari kelahiran SMA Negeri 5 Tangerang ) yang peresmiannya dilakukan Gubernur Jawa Barat dan Gubernur DKI Jakarta. Pada amalnya SMA Negeri 5 Tangerang hanya memiliki 6 Rombongan Belajar / kelas dan memiliki sarana dan prasarana yang sangat minim termasuk tenaga pendidik / guru dn staff tata usaha. SMA Negeri 5 Tangerang pada perjalannnya terus berupaya meningkatkan / menambah sarana dan prasarana termasuk menambah tenaga pendidik / guru dan staff tata usaha agar mampu memberikan pelayanan yang baik kepada anak didik dan warga masyarakat pencari pendidikan lainnya, agar mampu bersaing / mengikuti perkembangan dunia pendidikan supaya menjadi “Terdepan dalam membangun dan mengantarkan pribadi terdidik yang berahlakul karimah dan berbudaya lingkungan menuju sukses di era globalisasi”. Perkembangan SMA Negeri 5 Tangerang sampai dengan sekarang sangat menggembirakan karena telah memiliki staff pengajar / guru sebanyak 62 orang ( GT dan GTT ) terdiri dari berbagai disiplin ilmu pengetahuan berpendidikan S1 maupun S2 dan beberapa staff pengajar / guru sedang
menyelesaikn program pendidikan pasca sarjana S2 di berbagai perguruan tinggi, selain hal tersebut SMA Negeri 5 Tangerang juga telah memiliki ruang belajar sebanyak 27 kelas dengan sistem pendidikan seluruhnya pagi hari dimulai pukul 07.00 sampai dengan pukul 13,45 WIB dengan mempergunakan kurikulum KTSP 2006, ditambah dengan ruang penunjang KBM seperti : Laboratorium IPA, Labratorium Bahasa, Laboratorium Komputer, Ruang Multi Media, Ruang Perpustakaan, Ruang AULA serta berbagai Ruang kantor, termasuk ruang untuk pembinaan bidang kesiswaan yang akan sangat membantu siswa dalam melaksanakan pendidikan. Berbagai kemajuan diatas tidaklah dapat dipisahkan dari komitmen dan keinginan yang sangat tinggi dari seluruh warga SMA Negeri 5 Tangerang di bawah para pemimpin yang memiliki semangat kerja tinggi yang penuh disiplin dan dedikasi para kepala SMA Negeri 5 Tangerang yang telah mengabdikan karya demi kemajuan pendidikan umumnya, masyarakat pencari pendidikan dankhususnya SMA Negeri 5 Tangerang. Kepala SMA Negeri 5 Tangerang Muali tahun 2006 sampai sekarang di jabat oleh Ibu Dra.Lilik Istifa, M.Si. beliau sangat ingin memajukan SMA Negeri 5 Tangerang dengan berbagai terobosan dalam upaya meningkatkan prestasi dan kemajuan pendidikan termasuk pengadaan berbagai sarana dan prasarana pembelajaran. Ibu Dra.Lilik Istifa, M.Si. juga banyak meluangkan banyak waktu, tenaga dan pikirannya demi kemajuan SMA Negeri 5 Tangerang hingga saat sekarang dengan semangat efektivitas dan transparansi manajemen. b. Struktur Organisasi Kepala Sekolah
Staff Perpustakaan
OSIS
TataUsaha
Guru
Keuangan
Murid
Gambar 3.1 Struktur Organisasi c.
Tugas dan wewenang Untuk lebih jelasnya, tugas, wewenang dan tanggung jawab maupun fungsinya diuraikan sebagai berikut : 1)
Kepala Sekolah
Bertugas dan bertanggung jawab penuh tentang penyelenggaraan pendidikan yang telah diprogramkan. 2)
Staff Perpustakaan a) Mengatur buku. b) Melayani peminjaman dan pengembalian buku. c) Memberikan informasi tentang perpustakaan sekolah. d) Menambah koleksi perpustakaan.
c)
Membuat rekapitulasi keuangan masuk dan menjelaskan. d) Melakukan kegiatan yang menyangkut keuangan sekolah. 7)
3.2 3)
OSIS a) Membuat merencanakan program kegiatan ekstra untuk masa depan minimal satu tahhun. b) Membawa siswa secara keseluruhan yang menyangkut bidang kesiswaan, upacara, kecakapan dan keterampilan. c) Bertanggung jawab kepada kepala sekolah. d) Mengatur penjadwalan guru yang menjadi pembina upacara. e) Trampil inisiatif membina siswa untuk memperkenalkan nama sekolah keadalam dan luar sekolah.
4)
Tata Usaha a) Memberikan pelayanan administrasi secara cepat dan tepat. b) Merawat perlengkapan kantor dan sekolah. c) Membantu mempersiapkan alat – alat sekolah. d) Mencatat surat masuk dan keluar serta mempersiapkan berbagai macam berkas. e) Mengisi buku induk siswa dll. f) Melakukan kegiatan dengan administrasi sekolah.
5)
Guru a) Hadir disekolah dan sejak permulaan pelajar dan tidak meninggalkan sekolah sebelum jam sekolah. b) Membuat persiapan mengajar menurut tuntutan kurikulum. c) Melaksanakan program pengajaran sebaik – baiknya. d) Menjaga nama baik sekolah. e) Menghadiri mengawasi upacara sekolah
6)
Keuangan a) Menerima SPP, sumbangan gedung dan lain – lain. b) Membuat daftar gaji guru dan staff.
Siswa a) Mengikuti pelajaran sebaik – baiknya dan mematuhi semua peraturan sekolah. b) Membayar semua administrasi.
Uraian Prosedur Uraian prosedur bertujuan untuk mengetahui proses-proses apa saja yang telah dilakukan pada sistem yang telah berjalan mulai dari proses peminjaman buku sampai pembuatan laporan. Berikut adalah prosedur dari perpustakaan SMA Negeri 5 Tangerang, yaitu: a) Proses peminjama buku Anggota yang melakukanpeminjaman buku, diwajibkan memperliatkan kartu perpustakaan yang didapat saat menjadi siswa baru. Jika anggota tidak membawa kartu anggota perpustakaan, maka siswa tersebut tidak dapat melakukan pinjaman. Namun jika siswa yang akan meminjam membawa kartu anggota, maka staff perpustakaan akan mendata mengenai buku yang dipinjam, anggota yang meminjam, dan kapan akan mengembalikan buku pada form peminjaman buku, lalu mengisi tanggal pinjam pda kartu pinjam yang terdapat pada setiap buku pinjaman. b) Proses pengembalian buku Anggota yang akan mengembalikan buku, akan didata dan disamakan dengan data yang disimpan dalam form peminjaman. Apabila terdapat denda seperti rusak atau karena keterlambatan maka anggota dapat melakukan pembayaran denda langsung denan staff perpustakaan. Staff perpusakaan mencatat pengembalian pada form peminjaman buku, sedangkan anggota menandatangani pada form pengembalian buku. c) Proses pembuatan laporan Laporan dibuat untuk melihat perkembangan perpustakaan, dilakukan setiap akhir tahun dalam pembukuan akhir tahun. Laporan berisi koleksi buku, jumlah peminjam, pengunjung, dan pembelian perlengkapan perpustakaan. Laporan dari staff perpustakaan akan diberikan kepada kepala sekolah. d) Proses Kunjungan Buku kunjungan adalah daftar kunjungan setiap siswa. Setiap siswa yang akan berkunjung ke perpustakaan diharuskan mengisi buku daftar kunjungan, berisi maksud kunjungan dan tanda tangan siswa. Buku ini
berfungsi untuk melihat siswa yang aktif berkunjung ke perpustakaan.
Gambar 3.8 Use Case Diagram Laporan 3.3 Analisa Sistem Usulan Perancangan sistem perangkat lunak di deskripsikan dengan model analisis menggunakan diagram use case serta dilanjutkan dengan model desain. Analisis digunakan untuk pemetaan awal mengenai perilaku yang diisyaratkan sistem aplikasi kedalam elemen-elemen pemodelan. Untuk membantu perancangan dan melengkapi dokumentasi perancangan, digunakan Microsoft Visio yang mendukung perancangan dengan basis UML
3.3.2 Activity Diagram Sistem Usulan a.
Activity Diagram Entry S ta ff P e rp u s ta k a a n
S is te m
s ta rt
M e n a m p ilk a n m e n u m a s te r
M e m ilih m e n u
P ilih e n t r y a t a u m e ru b a h d a ta
R u b a h d a ta T a m b a h k a n d a ta T a m b a h k a n d a ta
C e k K e le n g k a p a n d a t a
C e k K e le n g k a p a n d a ta
T id a k le n g k a p le n g k a p M e n a m p ilk a n d a t a
M e n y im p a n d a t a
3.3.1 Use Case Sistem Usulan a. Use Case Diagram Entry Usulan
s e le s a i M e n a m p ilk a n d a t a
P ilih d a t a y a n g a k a n d i ru b a h
C e k k e le n g k a p a n d a ta
M e n g is i d a ta y a n g d ir u b a h
Entry Anggota T id a k le n g k a p
le n g k a p
Cetak Kartu Anggota
M e n a m p ilk a n d a t a
Entry Buku
M e n y im p a n d a t a
Entry Copy buku
Anggota Perpustakaan
s e le s a i
Staff Perpustakaan
Entry denda
Gambar 3.9 Activity Diagram Entry Gambar 3.6 Use Case Diagram Entry b.
Activity Diagram Transaksi
b. Use Case Diagram Transaksi Sistem
Staff Perpustakaan
Entry Peminjaman Buku Memilih menu peminjaman buku
Menampilkan menu peminjaman buku
Cetak bukti pembayaran peminjaman buku Anggota Perpustakaan
Staff Perpustakaan
Masukkan data anggota
Entry Pengembalian
Cek data anggota
Cetak bukti pengembalian buku
Cek data anggota
Tdk lengkap Lengkap
Menampilkan data anggota
Masukkan data buku
Gambar 3.7 Use Case Diagram Transaksi
Cek data buku
Tdk lengkap
c.
Cek data buku
Use Case Diagram Laporan
Lengkap
Menampilkan data buku
Cetak Laporan Koleksi Buku
Cetak Laporan Peminjaman Buku
Kepala Sekolah
Cetak data peminjam
Staff Perpustakaan Cetak Laporan Pengembalian Buku
3.3.3 Sequence Diagram Sequnce diagram menggambarkan interaksi antar objek di dalam dan disekitar sistem (termasuk pengguna, display, dan sebagainya) berupa message yang digambarkan terhadap waktu. Gambar 3.10 Activity Diagram Peminjaman Buku
S ta ff P e r p u s ta k a a n
S is te m
a) Sequence Diagram Entry Anggota Sequence diagram entry anggota menerangkan kegiatan yang dilakukan sistem pada saat meng-entry anggota.Lihat gambar 3.13
M e m ilih m e n u p e n g e m b a lia n b u k u
M e n a m p ilk a n m e n u p e n g e m b a lia n b u k u
M a s u k k a n d a ta a n g g o ta
C e k d a ta a n g g o t a T dk le n g k a p C e k d a ta a n g g o ta Lengkap
M e n a m p ilk a n d a t a a n g g o t a
M a s u k k a n d a ta b u k u
C e k d a ta b u k u
Tdk le n g k a p C e k d a ta b u k u Lengkap
M e n a m p ilk a n d a t a b u k u
A da denda
C ek denda
T id a k A d a denda
C e t a k d a ta p e n g e m b a lia n
Gambar 3.11 Activity Diagram Pengembalian Buku
c.
Activity Diagram Laporan Staff Perpustakaan
Sistem
Memilih menu laporan
Menampilkan menu laporan
Masukan Kondisi
Cek kevalidan data yang masuk
Menampilkan laporan (Data tidak valid) (data valid) Menampilkan laporan
Gambar 3.12 Activity Diagram Laporan
Gambar 3.13 Sequence Diagram Entry Anggota b) Sequence Diagram Peminjaman Buku Sequence diagram peminjaman buku menerangkan kegiatan yang dilakukan sistem pada saat peminjaman buku. Lihat gambar 3.17
Gambar 3.23 Class Diagram Perpustakaan Gambar 3.17 Sequence Diagram Peminjaman Buku c) Sequence Diagram Pengembalian Buku Sequence diagram pengembalian buku menerangkan kegiatan yang dilakukan sistem pada saat pengembalian buku. Lihat gambar 3.18
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Instalasi Software Implementasi dari Aplikasi penjualan tunai ini menggunakan Visual Basic 2008 sebagai software aplikasi pemrograman dan Miccrosoft Access 2003 sebagai software aplikasi pengolah database. 4.2 Implementasi Rancangan-rancangan yang telah dibuat di atas akan menghasilkan suatu implementasi yang dipakai oleh bagian penjualan. Hasil implementasi tersebut yaitu : 4.3 Metode Pengujian Metode yang dilakukan dalam pengujian ini adalah black box testing yaitu, pengjian yang berfokus pada persyaratan perangkat lunak tanpa memperdulikan source code program. Pengujian ini untuk menentukan sejauh mana sistem dapat memenuhi keinginan user. 1.
Gambar 3.18 Sequence Diagram Pengembalian Buku 3.3.4 Class Diagram - Class Diagram perpustakaan A n g g o ta
B uku * n ib P e n g a ra n g J d l_ b u k u P e n e r b it T h n _ te r b it Asal H a rg a K e t_ b u k u T g l_ m a s u k
* N is N m .A n g g o tta K e la s J e n is _ k e la m in Agam a T e m p a t _ la h ir T e m p a t _ tin g g l A la m a t id _ p o s T e lp o n N is _ a k h ir
G e t_ id _ b u k u ( ) T a m b a h _ b u k u () G e t_ b u k u ( ) E d it ( )
G e t_ a n g g o t a ( ) T a m b a h _ a n g g o ta ( ) E d it ( ) H a p u s ()
H a p u s ()
1… *
1… *
D e ta il_ P in ja m
P in ja m * N o _ p in ja m N o _ a n g g o ta T g l_ p in ja m
1 1
1
1… *
1… *
** n o _ co pyb u ku * * n o _ p in ja m T g l_ h a r u s k e m b a li
C opy_buku 1… *
1… *
S im p a n _ p in ja m ( ) G e t _ d e ta il_ k e m b a li ( )
G e t n o _ p in ja m ( ) S im p a n _ p in ja m n a ( ) G e t_ p in ja m ( ) T a m p il_ c e ta1k …( ) *
* no copybuku * * n ib S t a t u s _ p in ja m T a m b a h _ c o p yb u k u () G e t_ c o p y b u k u () E d it ( ) H a p u s () 1… *
1… *
1… *
K e m b a li * n o _ k e m b a li * * n o _ p in ja m T g l_ k e m b a li G e t n o _ k e m b a li ( ) S im p a n ( ) G e t_ k e m b a li ( ) C e ta k ()
D e ta il_ k e m b a li 1… *
1… *
* * n o _ k e m b a li * * id _ d e n d a * * id _ c o p y b u k u J u m la h _ d e n d a S im p a n _ p e n g e m b a lia n ( ) G e t _ d e t a il_ k e m b a li ( ) 1… *
1… *
D enda * id _ d e n d a J e n is _ d e n d a T a r if_ d e n d a T a m b a h _ d e n d a () G e t_ d e n d a ( ) E d it ( ) H a p u s ()
Skenario Pengujian. Skenario pengujaian dilakukan untuk menentukan langkah-langkah dalam melakukan pengujian. Pengujian dilakukan dengan menjalankan aplikasi aplikasi penjualan tersebut. Setelah aplikasi dijalankan selanjutnya adalah menguji tombol-tombol yang terdapat dalam antar muka aplikasi tersebut apakah sesuai dengan tahap perancangan. 2. Analisis Hasil Pengujian Setelah melakukan pengujian terhadap semua menu sistem pada program aplikasi perpustakaan ini, maka dapat disimpulkan bahwa pengujian telah menunjukkan hasil keluaran (Output) dan proses yang sesuai dengan rancangan aplikasi program ini. Dan hasil dari pengujian dapat dikatakan bahwa program ini dapat berfungsi dengan baik dan benar, karena telah dibuktikan dari hasil skenario pengujian. Bahwa aplikasi perpustakaan ini dapat digunakan sebagai kontrol dalam melakukan kegiatan sirkulasi perpustakaan serta dapat menunjang proses transaksi peminjaman, pengembalaian buku, dan
pembuatan laporan pada Perpustakaan SMA Negeri 5 Tangerang.
d.
Koordinasi atau kerjasama antar pegawai menentukan tercapainya Sistem Perpustakaan pada SMA N 5 Tangerang.
BAB V PENUTUP DAFTAR PUSTAKA 1.
Kesimpulan Berdasarkan pembahasan bab-bab sebelumnya, maka dalam kesempatan ini penulis dapat memberikan kesimpulan diantaranya adalah : a. Sistem perpustakaan yang berjalan belum dapat mengelola data dengan cepat dan tepat, sehingga dapat menyajikan laporan yang diperlukan membutuhkan waktu yang sedikit lama dan kurang akurat. b. Rancangan sistem yang dihasilkan dapat memberikan informasi yang lebih cepat, tepat dan akurat dibandingkan dengan sistem yang lama, serta memberikan kemudahan staff perpustakaan dalam mengambil keputusan yang diperlukan. c. Penyimpanan data ke bentuk file memiliki beberapa keuntungan antara lain : 1) Akses yang lebih cepat dan ruang yang digunakan tidak terlalu besar. 2) Kesalahan-kesalahan yang sering timbul dilakukan sistem dapat dikurangi. d. Meringankan pelayanan dalam pembuatan laporan. e. Laporan dapat dibuat dengan berbagai format dengan mudah, cepat dan akurat. 2.
Saran Sehubungan dengan hal-hal yang telah dikemukakan diatas dan untuk meningkatkan keberhasilan Sistem Informasi Perpustakaan Pada SMA N 5 Tangerang, maka diberikan saran-saran sebagai berikut : a. Untuk menghindari kesalahan data pada saat memasukan data, maka diperlukan operator yang baik. b. Adanya penyimpanan atau pengarsipan yang baik untuk dokumen-dokumen transaksi peminjaman atau pengembalian buku, agar terhindar dari kerusakan atau kehilangan sehingga suatu saat dapat dipergunakan lagi. c. Peningkatan disiplin dan peningkatan sumber daya manusia turut mendukung keberhasilan Sistem Informasi Perpustakaan Pada SMA N 5 Tangerang.
Fowler Martin.. Panduan Singkat Bahasa Pemodelan Objek Standar. Edisi 3. Yogyakarta : Andi, 2005. Jeffery L. Whitten, Lonnie D. Bentley, Kevin C. Ditman.. Metode Desain Dan Analis Sistem. Edisi 6. Yogyakarta : Andi, 2005. Jogiyanto HM., MBA., Akt., Ph.D.. Analisis Dan Desain. Edisi 3. Yogyakarta : Andi, 2005. Junindar, Panduan Lengkap Menjadi Programer Membuat Aplikasi Menggunakan VB.Net. Cetakan Ketiga. Jakarta :Media Kita, 2008. Presman Roger d., Ph. D. Rekayasa Perangkat Lunak. Edisi 2. Yogyakarta : Andi, 2005. Priyanto Rahmat, Langsung Bisa Visual Basic.Net 2008. Edisi 1. Yogyakarta : Andi, 2009. Sommerville Ian, Software Engineering ( Rekayasa Perangkat Lunak ). Edisi 6. Jakarta : Erlangga, 2005.