RANCANG BANGUN APLIKASI SMS GATEWAY LAYANAN INFORMASI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH BERBASIS WEB (Studi Kasus : BAPPEDA Kabupaten Tasikmalaya) Dewi Sayyidah Nur Shofa(1), Acep Irham Gufroni (2), Husni Mubarok (3) Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Siliwangi Email : (1)
[email protected] (2)
[email protected]
(3)
[email protected]
ABSTRACT Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kabupaten Tasikmalaya in providing information services is still done manually, that is by the people went straight BAPPEDA to get information. The region of Kabupaten Tasikmalaya is very large so that people who live far from BAPPEDA find it difficult to access the information needed. BAPPEDA utilizing internet and network information technology to carry out various activities to enter the e-government. By utilizing the SMS facility on GSM networks, BAPPEDA wants to improve the quality of service to the public, helping people in the process of getting information. So SMS Gateway application design as an appropriate means for information services of BAPPEDA Kabupaten Tasikmalaya using data oriented approach or structured the Linear Sequential Model or Waterfall. Applications built include SMS Broadcast services to communicate information to the 39th Kecamatan, Autoreply SMS to SMS inquiries TDA and Critique Advice. And can provide information about the profile BAPPEDA Kabupaten Tasikmalaya, profile Kabupaten Tasikmalaya and information Kabupaten TAsikmalaya Dalam Angka which can be accessed via the web. With these applications are expected to help people in accessing information quickly that is not limited to space and time and improving work efficiency BAPPEDA staff. Keywords : BAPPEDA, SMS Gateway, SMS Broadcast, TDA, SMS Autoreply, Web
ABSTRAK Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kabupaten Tasikmalaya dalam memberikan layanan informasi masih dilakukan secara manual, yaitu dengan cara masyarakat mendatangi langsung BAPPEDA untuk mendapatkan informasi. Sedangkan wilayah Kabupaten Tasikmalaya sangat luas sehingga masyarakat yang berdomisili jauh dari BAPPEDA merasa kesulitan untuk mengakses informasi yang dibutuhkan. BAPPEDA memanfaatkan internet dan jaringan teknologi informasi untuk menjalankan berbagai aktivitasnya secara elektronis untuk memasuki era digital (e-government). Dengan memanfaatkan fasilitas SMS pada jaringan GSM, BAPPEDA bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanannya terhadap masyarakat, membantu masyarakat dalam proses mendapatkan informasi. Sehingga dilakukan rancang bangun aplikasi SMS Gateway sebagai sarana yang tepat untuk layanan informasi BAPPEDA Kabupaten Tasikmalaya dengan menggunakan pendekatan berorientasi data atau terstruktur yaitu Linear Sequential Model atau Waterfall. Aplikasi yang dibangun meliputi layanan SMS Broadcast untuk menyampaikan informasi kepada 39 Kecamatan, SMS Autoreply untuk permintaan informasi TDA dan SMS Kritik Saran. Serta dapat memberikan informasi mengenai profil BAPPEDA Kabupaten Tasikmalaya, profil Kabupaten Tasikmalaya dan Informasi Kabupaten Tasikmalaya Dalam Angka yang dapat diakses melalui web. Dengan Aplikasi tersebut diharapkan dapat membantu masyarakat dalam mengakses informasi dengan cepat yang tidak terbatas ruang dan waktu serta meningkatkan efisiensi kerja staff BAPPEDA. Kata Kunci : BAPPEDA, SMS Gateway, SMS Broadcast,TDA, SMS Autoreply, Web
I.
Pendahuluan
1) Latar Belakang Saat ini manusia telah berhasil mengembangkan alat telekomunikasi yang tidak lagi perlu menggunakan kabel sebagai penghubung, akan tetapi menggunakan sinyal satelit yang lebih dikenal oleh masyarakat luas dengan sebutan telepon seluler (handphone). Kelebihan dari telepon seluler, selain dapat digunakan untuk telekomunikasi langsung jarak jauh, telepon seluler juga memberikan fasilitas Short Message Service (SMS), yang merupakan salah satu teknologi hasil penggabungan antara teknologi komunikasi dan teknologi
komputer. Fasilitas pengiriman pesan singkat ini sangat populer di kalangan masyarakat karena biayanya lebih murah. BAPPEDA memanfaatkan internet dan jaringan teknologi informasi untuk menjalankan berbagai aktivitasnya secara elektronis untuk memasuki era digital (e-government). Dengan memanfaatkan fasilitas SMS pada jaringan Global System for Mobile Communication (GSM), BAPPEDA bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanannya terhadap masyarakat, membantu masyarakat dalam proses mendapatkan informasi dan proses mempercepat penyampaian informasi mengenai pemerintahan ke 39 kecamatan yang
1
berada di Kabupaten Tasikmalaya sehingga dapat lebih mengefektifkan waktu, biaya dan tenaga. Oleh karena itu, diperlukan suatu aplikasi yang memanfaatkan teknologi SMS sebagai sarana yang tepat untuk Layanan Informasi BAPPEDA Kabupaten Tasikmalaya yang dapat membantu masyarakat dalam mengakses informasi dengan cepat yang tidak terbatas ruang dan waktu dan meningkatkan efisiensi kerja staff BAPPEDA yang cepat, tepat dan akurat. 2) Batasan Masalah a. b. c.
d.
e. f. g.
Batasan permasalahan dalam penelitian ini adalah : Pembuatan Aplikasi ini menggunakan bahasa pemrograman PHP dan engine SMS Gateway GAMMU. Pembuatan Aplikasi ini menggunakan sumber informasi dari BAPPEDA Kabupaten Tasikmalaya. Aplikasi yang dibuat memberikan informasi mengenai profil BAPPEDA Kabupaten Tasikmalaya, profil Kabupaten Tasikmalaya dan layanan informasi Kabupaten Tasikmalaya Dalam Angka. Aplikasi yang dibuat hanya memiliki layanan SMS untuk permintaan informasi Kabupaten Tasikmalaya Dalam Angka (SMS Autoreply), penyampaian kritik dan saran dari masyarakat, dan penyampaian informasi mengenai pemerintahan kepada 39 Kecamatan yang berada di Kabupaten Tasikmalaya (SMS Broadcast). Tidak membahas Teknologi SMS secara mendetail. SMS yang dikirimkan masyarakat memerlukan format tertentu yang telah ditentukan. Data TDA yang diinformasikan kepada masyarakat melalui SMS hanya informasi TDA secara umum.
II. a.
Landasan Teori Layanan Teknologi Informasi
Layanan adalah sebuah kegiatan yang dilakukan untuk menemui keinginan dan kebutuhan fisik lain. Layanan Informasi adalah penyampaian berbagai informasi kepada sasaran layanan agar individu dapat mengolah dan memanfaatkan informasi tersebut demi kepentingan hidup dan perkembangannya. Layanan Teknologi Informasi merupakan seperangkat fasilitas yang terdiri dari perangkat keras dan perangkat lunak yang dalam prakteknya diarahkan untuk mendukung dan meningkatkan kualitas informasi yang sangat dibutuhkan oleh setiap lapisan masyarakat secara cepat dan berkualitas (Effendi dan Widodo, 2001). b.
Aplikasi
1) Aplikasi adalah satu unit perangkat lunak yang dibuat untuk melayani kebutuhan akan beberapa aktivitas (Buyens, 2001). 2) Aplikasi adalah penggunaan dalam suatu komputer, instruksi (instructiom) atau pernyataan (statement) yang disusun sedemikian rupa sehingga komputer dapat memproses input menjadi output (Jogiyanto, 1999). 3) Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia a. Aplikasi adalah penerapan dari rancang sistem untuk mengolah data yang menggunakan aturan atau ketentuan bahasa pemrograman tertentu. b. Aplikasi adalah suatu program komputer yang dibuat untuk mengerjakan dan melaksanakan tugas khusus dari pengguna. c. Aplikasi merupakan rangkaian kegiatan atau perintah untuk dieksekusi oleh komputer.
3) Tujuan Penelitian Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini, adalah sebagai berikut : a) Membuat Aplikasi SMS Gateway Layanan Informasi BAPPEDA Kabupaten Tasikmalaya Berbasis Web, sebagai penyedia informasi mengenai profil BAPPEDA Kabupaten Tasikmalaya, profil Kabupaten Tasikmalaya dan layanan informasi Kabupaten Tasikmalaya Dalam Angka. b) Membuat Aplikasi SMS Gateway untuk memudahkan masyarakat dalam menyampaikan kritik saran dan untuk mengetahui informasi Kabupaten Tasikmalaya Dalam Angka. c) Membuat Aplikasi SMS Gateway untuk memudahkan staff BAPPEDA dalam menyampaikan informasi pemerintahan (SMS Broadcast) kepada 39 Kacamatan yang berada di Kabupaten Tasikmalaya. d) Membuat Aplikasi SMS Gateway yang dapat menghasilkan laporan pertanggal dan perbulan dari SMS Broadcast yang dikirmkan kepada 39 Kecamatan, SMS Kritik Saran yang dikirimkan masyarakat dan Laporan Satatistik banyaknya permintaan informasi Kaupaten Tasikmalaya Dalam Angka.
c.
Web
World Wide Web atau web adalah salah satu dari sekian banyak layanan yang ada di internet. Layanan ini paling banyak digunakan di internet untuk menyampaikan informasi karena sifatnya mendukung multimedia. Artinya informasi tidak hanya disampaikan melalui teks, tapi juga gambar, video dan suara atau gabungan dari semuanya itu baik yang bersifat statis maupun dinamis yang membentuk satu rangkaian bangunan yang saling terkait dimana masing-masing dihubungkan dengan link-link. Sekelompok data yang tampil di world wide web, informasi ini dapat dimunculkan dengan menyebutkan alamatnya yang dikenal dengan istilah URL (Uniform Resource Locator). Halaman web ini dibuat dalam suatu format standar HTML (Hypertext Markup Language) dimana dokumen HTML tersebut disimpan dalam suatu server. Sedangkan untuk menampilkan halaman tersebut digunakan web browser (Ridwan, 2011). d.
SMS
Short Message Service (SMS) merupakan salah satu aplikasi Global System for Mobile Communications (GSM) yang menyediakan layanan untuk mengirim dan menerima pesan pendek berupa huruf dan angka. SMS merupakan suatu 2
teknologi yang memungkinkan untuk mengirim dan menerima pesan antar pengguna mobile phone. SMS adalah teknologi masa kini yang murah dan dapat digunakan oleh seluruh pengguna telepon genggam dan merupakan satu alternatif untuk mendapatkan informasi. SMS menyediakan pengiriman pesan teks secara cepat, mudah dan murah (Razali, 2009).
pemrograman yang dapat disisipkan pada dokumen HTML dan bekerja pada lingkungan server seperti Apache dan IIS. Semua sintaks PHP pada dokumen HTML dijalankan pada server sedangkan yang dikirimkan ke browser hanya hasilnya saja. Alasan penggunaan PHP sebagai web scripting adalah kesederhanaaannya. III. Metodologi
Gambar 1. Proses Pengiriman SMS (Razali, 2009) e.
Short Message Service Center (SMSC)
SMSC adalah sebuah sistem yang bertanggung jawab dalam menangani cara kerja SMS pada system jaringan nirkabel. Dengan keberadaan SMSC dapat mengetahui status SMS, apakah SMS sudah terkirim atau gagal terkirim. Jika handphone tujuan dalam keadaan aktif dan berada dalam jangkauan, maka handphone tersebut mengirim konfirmasi ke SMSC bahwa SMS telah diterima, sebaliknya jika handphone tujuan mati atau diluar jangkauan, maka SMS akan disimpan di SMSC sampai periode validitas terpenuhi. Jika sampai periode validitas terpenuhi, SMSC akan mengirimkan pesan ke handphone pengirim bahwa SMS gagal dikirmkan (Razali, 2009). f.
SMS Gateway
SMS Gateway adalah suatu platform yang menyediakan mekanisme untuk menghantar dan menerima SMS dari peralatan mobile (HP, PDA phone, dll), melalui SMS Gateway shortcode. SMS Gateway merupakan pintu gerbang bagi penyebaran informasi dengan menggunakan SMS. Cara kerja SMS Gateway pada dasarnya hampir sama dengan mengirimkan SMS melalui handphone pada umumnya. Hanya saja, bedanya adalah perangkat pengirimannya bukan lagi handphone, tetapi modem GSM (Tarigan, 2012).
Gamabar 2. Cara Kerja SMS Gateway (Tarigan, 2012) g.
GAMMU
Gammu All Mobile Management Utilities (GAMMU) adalah sebuah aplikasi yang dapat digunakan untuk mengelola berbagai fungsi handphone, modem dan perangkat sejenisnya. GAMMU SMS Gateway bermanfaat dan sangat memudahkan kita untuk mengirimkan SMS dalam jumlah banyak melalui komputer. Contoh Aplikasi yang dapat digunakan sebagai pengirim SMS Massal, SMS Polling, SMS Auto Reply, SMS on Demand, SMS Scheduller, dan lain sebagainya (Tarigan, 2012). h.
Metode pengembangan sistem yang digunakan pada Rancang Bangun Aplikasi SMS Gateway Layanan Informasi BAPPEDA Kabupaten Tasikmalaya Berbasis Web menggunakan pendekatan berorientasi data atau terstruktur yaitu Linear Sequential Model, model proses ini sering disebut sebagai Waterfall menyarankan pendekatan yang sistematis dan sekuensial dalam pengembangan perangkat lunak yang dimulai pada level sistem dan bergerak maju mulai tahap analysis, design, coding, testing dan maintinance. Proses pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan studi pustaka.
Gambar 3. Model Waterfall (Pressman, 2010) 1) System Engineering Dalam tahap ini dimulai dengan melakukan identifikasi kebutuhan dari seluruh elemen sistem lalu memetakan bagian dari kebutuhan tersebut sebagai kebutuhan perangkat lunak.
a. Identifikasi Penyebab Masalah b. Identifikasi Titik Keputusan 2) System Analysis Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem yang utuh kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan, kesempatan - kesempatan, hambatan-hambatan yang terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikanperbaikan terhadap sistem yang ada. a. Hasil Analisis : Hasil Identifikasi Penyebab Masalah dan Hasil Identifikasi Titik Keputusan. b. Analisis Kebutuha Sistem : Kebutuhan Masukan, Kebutuhan Keluaran, Konfigurasi Perangkat Keras dan Perangkat Lunak. 3) Design Proses design merupakan representasi kebutuhan yang akan dijadikan pedoman dalam pengkodean program. Desain didokumentasikan dan menjadi bagian dari manajemen konfigurasi perangkat lunak. a. Arsitektur Aplikasi
PHP
Menurut Nugroho (2004), PHP merupakan server side embedded scripting language, yaitu bahasa berupa skrip Gambar 4. Arsitektur Aplikasi 3
b.
Diagram Konteks
Gambar 5. Diagram Konteks c.
DFD Level I
Gambar 6. DFD Level I
d.
ERD
Gambar 7. ERD
4
e.
Struktur Menu
1.
Struktur Menu Halaman Awal
3.
Struktur Menu Halaman Petugas
Gambar 10. Struktur Menu Halaman Petugas
4.
Struktur Menu Halaman User
Gambar 8. Struktur Menu Halaman Awal
2.
Struktur Menu Halaman Admin Gambar 11. Struktur Menu Halaman User
4) Coding Pada tahap coding dilakukan dengan mengimplementasikan hasil design menggunakan bahasa pemrograman PHP, HTML dan CSS untuk pembangunan Aplikasi SMS Gateway Layanan Informasi BAPPEDA Kabupaten Tasikmalaya. 5) Testing Pada tahap pengujian dilakukan dengan menggunakan metode Black-Box. Pengujian ini dilakukan untuk menguji antarmuka perangkat lunak dengan memperlihatkan bahwa fungsi-fungsi bekerja dengan baik pada masukan yang diterima dan keluaran. Pengujian dilakukan agar mengetahui apakah perangkat lunak berjalan sesuai dengan yang diinginkan atau tidak. Pengujian dilakukan dengan memasukkan data yang seharusnya dan data yang tidak seharusnya. Pengujian dilakukan untuk setiap kemungkinan pada semua aspek perangkat lunak. Respon dari aplikasi dilihat apakah sudah sesuai dengan design atau belum. Jika sudah sesuai maka dilanjutkan tahap berikutnya. Gambar 9. Struktur Menu Halaman Admin
5
$tipe = 1;
6) Maintenance Pada tahap ini yang dilakukan yaitu menangani perangkat lunak yang sudah selesai supaya dapat berjalan dan terhindar dari gangguan-gangguan yang menyebabkan kerusakan pada perangkat lunak tersebut. Hasil dari tahap pengujian kemudian diselesaikan pada tahap ini agar semua aspek perangkat lunak berjalan sebagaimana mestinya.
} else { $pesan = "Gagal Kirim Pesan !"; $tipe = 0; } $newID++; } } else { $pesan = "Anda Belum Memilih Nomor !"; $tipe = 0; }
IV. Hasil dan Pembahasan 1) Deskripsi Program Aplikasi SMS Gateway Layanan Informasi BAPPEDA Kabupaten Tasikmalaya berbasis web ini mempunyai dua buah layanan yang dapat diakses oleh masyarakat. Yang pertama, aplikasi ini dapat menerima SMS kritik saran dan SMS permintaan informasi Kabupaten Tasikmalaya Dalam Angka (SMS autoreply) dari masyarakat sesuai dengan format yang telah ditentukan, serta dapat menyampaikan SMS Informasi Pemerintahan kepada 39 Kecamatan yang berada di Kabupaten Tasikmalaya (SMS Broadcast). Yang kedua, aplikasi ini dapat memberikan informasi mengenai Profil BAPPEDA Kabupaten Tasikmalaya, Profil Kabupaten Tasikmalaya, Informasi Kabupaten Tasikmalaya Dalam Angka yang dapat diakses masyarakat melalui web browser. Laporan yang dapat dilihat dari aplikasi ini berupa laporan pertanggal dan perbulan dari SMS Broadcast yang telah dikirmikan kepada 39 Kecamatan, laporan statistik banyaknya permintaan informasi Kabupaten Tasikmalaya Dalam Angka dan laporan kritik saran yang dikirimkan oleh masyarakat.
}
3) Implementasi
Gambar 12. Halaman Awal
2) Source Code $jumnotuj = count($_POST['notuj']); if($jumnotuj!=0) { for($y=0;$y<$jumnotuj;$y++) { for ($i=1; $i<=$jmlSMS; $i++) { $udh ="050003A7".sprintf("%02s",$jmlSMS) .sprintf("%02s", $i); $msg = $pecah[$i-1]; if ($i == 1){ $quekir = "INSERT INTO outbox (DestinationNumber, UDH, TextDecoded, ID, MultiPart, CreatorID) VALUES ('$notuj[$y]', '$udh', '$isi_pesan', '$newID', 'true', 'Gammu')"; $quekir2 = "INSERT INTO Broadcast (Isi, No_Tujuan, Tanggal)VALUES ('$isi_pesan', '$notuj[$y]','".date ('Y-m-d')."')"; } else { $quekir = "INSERT INTOoutbox_multipart (UDH, TextDecoded, ID, SequencePosition) VALUES ('$udh', '$isi_pesan', '$newID', '$i')"; } $haskir=mysql_query($quekir); $haskir2=mysql_query($quekir2); } if ($haskir) { $pesan = "Berhasil Kirim Pesan !";
Gambar 13. Halaman Login Admin
Gambar 14. Halaman Login Petugas
Gambar 15. Halaman Login User 6
4) Pengujian Black Box untuk Proses SMS Data Masukan Data SMS Broadcast Kosong
Pengamatan Iklim
Gambar 16. Verifikasi Tidak Boleh Kosong
SMS Kosong
Gambar 23. Verifikasi SMS Iklim
Transmigrasi
Gambar 17. Verifikasi SMS Kosong
SMS Tidak Sesuai Format
Gambar 24. Verifikasi SMS Transmigrasi
Dikbud
Gambar 18. Verifikasi Format Salah
Penduduk
Gambar 25. Verifikasi SMS Dikbud
Agama
Gambar 19. Verifikasi SMS Penduduk
Pemerintahan
Gambar 26. Verifikasi Agama
Kesehatan
Gambar 20. Verifikasi SMS Pemerintahan
Tenaga Kerja
Gambar 27. Verifikasi SMS Kesehatan
Perkrim
Gambar 28. Verifikasi SMS Perkrim
Gambar 21. Verifikasi SMS TenagaKerja
Tanaman Bahan Makanan
Tanah
Gambar 22. Verifikasi SMS Tanah
Gambar 29. Verifikasi SMS TBM 7
Perkebunan
Perhubungan
Gambar 30. Verifikasi SMS Perkebunan
Peternakan
Gambar 37. Verifikasi SMS Perhubungan
Keuangan
Gambar 31. Verifikasi SMS Peternakan
Gambar 38. Verifikasi SMS Keuangan
Produk Domestik RegionalBruto
Kehutanan
Gambar 32. Verifikasi SMS Kehutanan
Perikanan
Gambar 39. Verifikasi SMS PDRB
Harga
Gambar 33. Verifikasi SMS Perikanan
Gambar 40. Verifikasi SMS Harga
SMS TDA Lebih dari 1 Kali
Industri
Gambar 42. Verifikasi SMS TDA Lebih dari 1 Kali
Gambar 34. Verifikasi SMS Industri
Listrik
Hotel
Gambar 35. Verifikasi SMS Listrik
Air
Gambar 41. Verifikasi SMS Hotel
Kisar(spasi)
Gambar 36. Verifikasi SMS Air
Gambar 43. Verifikasi SMS Kisar Kosong 8
b.
Kisar(spasi) Isi Kisar
Gambar 45. Verifikasi SMS Kisar 5) Kelebihan dan Kekurangan a.
Kelebihan Aplikasi SMS Gateway Layanan Informasi BAPPEDA Kabupaten Tasikmalaya berbasis Web mempunyai beberapa kelebihan diantaranya : 1. Dapat memberikan informasi mengenai profil BAPPEDA Kabupaten Tasikmalaya. 2. Dapat memberikan informasi mengenai profil Kabupaten Tasikmalaya 3. Dapat memberikan informasi mengenai Kabupaten Tasikmalaya Dalam Angka. 4. Aplikasi yang dibuat digunakan sebagai media untuk masyarakat menyampaikan kritik dan saran dan meminta informasi TDA melalui SMS. 5. Aplikasi yang dibuat digunakan untuk menyampaikan informasi pemerintahan atau SMS Broadcast kepada 39 Kecamatan yang berada di Kabupaten Tasikmalaya. b.
Kekurangan Aplikasi SMS Gateway Layanan Informasi BAPPEDA Kabupaten Tasikmalaya Berbasis Web mempunyai beberapa kelemahan diantaranya : 1. Pengiriman SMS Broadcast hanya bisa dilakukan dari aplikasi. 2. SMS Broadcast mengenai informasi pemerintahan hanya berjalan satu arah yaitu dari BAPPEDA ke Kecamatan, tidak bisa sebaliknya. 3. Masyarakat hanya bisa meminta informasi TDA melalui SMS sebanyak satu kali.
Saran
Untuk pengembangan Aplikasi SMS Gateway Layanan Informasi BAPPEDA Kabupaten Tasikmalaya berbasis Web selanjutnya disarankan fasilitas yang disediakan lebih lengkap, seperti : 1. Fasilitas SMS Gateway yang disediakan tidak hanya untuk layanan informasi Kabupaten Tasikmalaya Dalam Angka dan Kritik Saran. 2. Penyampaian informasi atau SMS Broadcast kepada 39 Kecamatan yang berada di Kabupaten Tasikmalaya tidak hanya berupa tulisan melainkan dapat berupa gambar. 3. Penyampaian SMS Broadcast bisa dilakukan dari sua arah yaitu dari BAPPEDA ke Kecamatan dan sebaliknya. 4. Pengiriman SMS Broadcast dapat dilakukan dari Handphone petugas atau admin. 5. Fasilitas web yang disediakan lebih dilengkapi dengan fasilitas-fasilitas lainnya yang mendukung kinerja pemerintahan. DAFTAR PUSTAKA Pressman, Rogger S. 2010. Software Engineering A Partitioner’s Approach (Seventh Edition) McGraw-Hill Book Companies. Avenue of the Americas, New York. Bahra Bin Ladjamudin, Al. 2006. Rekayasa Perangkat Lunak. Graha Ilmu : Yogyakarta. Hakim, Lukmanul. 2011. Bikin Website Super Keren dengan PHP dan jQuery. Lokomedia : Yogyakarta. Nugroho, Bunafit. 2009. Membuat Website Sendiri dengan PHP-MySQL. Mediakita : Jakarta. Pressman, Rogger S. 2002. Rekayasa Perangkat Lunak (Buku Satu) McGraw-Hill Book Co. Andi : Yogyakarta. Saputra, Agus.2011. Membangun Aplikasi sms dengan PHP dan MySQL. Elex Media Komputindo : Jakarta. Sidik, Bettha. 2008. MySQL Untuk Pengguna, Administrator, dan Pengembang Aplikasi Web. Informatika : Bandung. Tarigan, Daud Edison. 2012. Membangun SMS Gateway Berbasis Web dengan Codeigniter. Lokomedia : Yogyakarta. Wahidin. 2010. Aplikasi SMS dengan PHP untuk Orang Awam. Maxikom : Palembang.
V. Kesimpulan dan Saran a.
Kesimpulan
Berdasarkan hasil Tugas Akhir yang telah dilakukan dapat diambil kesimpulan bahwa : 1. Telah dihasilkan sebuah Aplikasi SMS Gateway Layanan Informasi Kabupaten Tasikmalaya berbasis Web, sebagai penyedia informasi mengenai profil BAPPEDA Kabupaten Tasikmalaya, profil Kabupaten Tasikmalaya dan layanan informasi Kab. Tasikmalaya Dalam Angka. 2. Aplikasi yang dibuat digunakan sebagai media untuk masyarakat menyampaikan kritik saran dan meminta informasi TDA melalui SMS. 3. Aplikasi yang dibuat digunakan untuk menyampaikan informasi pemerintahan atau SMS Broadcast kepada 39 Kecamatan yang berada di Kabupaten Tasikmalaya.
9