'Abdullah bin Ja’far bin Abi Thalib رضي هللا عنهما Putra Mujahid Mu’tah
Publication: 1436 H_2014 M ‘Abdullah bin Ja’far bin Abi Thalib رضي هللا عنهما Putra Mujahid Mu’tah Disalin dari Majalah As-Sunnah Suplemen Baituna Edisi 08 /Thn. XVIII, 1436 H/ 2014 M, hal. 14-15
Download > 850 eBook Islam di www.ibnumajjah.com
Alhamdulillah, satu aspek yang mesti disyukuri umat Islam, mereka memiliki tokoh-tokoh terbaik yang menjadi panutan bagi umat dalam ilmu, amal, ibadah dan kebaikankebaikan lainnya yang diajarkan syariat Islam yang hanif. Melalui mereka, umat dapat berkaca dalam memahami dan mengamalkan petunjuk-petunjuk Nabi ملسو هيلع هللا ىلص. Dan juga berfungsi sebagai inspirasi dan pendorong bagi umat untuk setidaktidaknya menjadi orang yang mendekati 'kelas' mereka dalam berbagai aspek kebaikan. Dan dalam konteks ini, para Sahabat Nabi ملسو هيلع هللا ىلص, merupakan cermin paling indah bagi umat Islam.
Ia terlahir di Habasyah Tokoh Islam ini terlahir di bumi Habasyah (Abessina), ketika kaum Muslimin pergi ke wilayah di benua Afrika itu demi menyelamatkan aqidah Islam mereka. Sementara ayahnya adalah Ja'far bin Abi Thalib هنع هللا يضر, sepupu Nabi Muhammad
ملسو هيلع هللا ىلص,
seorang
mujahid
fi
sabilillah
yang
mendapatkan kemuliaan mati syahid di Perang Mu'tah yang terjadi pada tahun ke-8 H,
ketika kaum Muslimin melawan
bangsa Romawi. Sebuah peperangan yang fenomenal yang diakhiri dengan kemenangan gemilang dari Allah وجل ّ bagi ّ عز
kaum Muslimin yang waktu itu hanya berjumlah
30 ribu
personel melawan 200 ribu pasukan orang kafir.1 Sedangkan sang ibu, bernama Asma’ binti 'Umais alKhats'amiyyah اهنع هللا يضر, seorang wanita mulia yang juga termasuk rombongan Muhajirin pertama ke Habasyah.2 Dari dua orang tua mulia ini, lahirlah 'Abdullah bin Ja'far bin Abi Thalib, Abu Ja'far al-Qurasyi al-Hasyimi. la adalah orang yang paling akhir wafatnya dari Bani Hasyim yang pernah melihat Nabi Muhammad ملسو هيلع هللا ىلص. Masuk dalam klasifikasi shigharu ash-Shahabah, Sahabat-sahabat Nabi yang berusia kanak-kanak di masa hidup Rasulullah ملسو هيلع هللا ىلص. Memiliki 13 hadits yang diriwayatkannya dari Nabi ملسو هيلع هللا ىلص.3 Imam Ibnu Katsir رمحه هللاmenyebutkan bahwa 'Abdullah bin Ja'far رضي هللا عنهماini telah berbaiat kepada Nabi ملسو هيلع هللا ىلصketika berusia 7 tahun.4
1
Lihat Raudhatul Anwari fi Sirati an-Nabiyyil al-Mukhtar, Shafiyyur Rahman al-Mubarakfuri hlm. 282-284.
2
Siyaru A'lamin Nubala II/282-283.
3
Al-Biddyah wan Nihdyah 9/29.
4
Al-Bidayah wan Nihayah 9/28.
Perhatian Nabi ملسو هيلع هللا ىلصterhadap keluarga Ja'far هنع هللا يضر Allah وجل ّ menakdirkan Ja'far bin Abi Thalib هنع هللا يضر, ayah ّ عز 'Abdullah, sebagai salah satu dari tiga komandan pasukan Muslimin yang syahid di Perang Mu'tah. Setelah sang ayah memperoleh kemuliaan menjadi syahid dalam Perang Mu'tah, 'Abdullah bin Ja'far رضي هللا عنهماhidup di bawah pengasuhan dan tanggungan Nabi ملسو هيلع هللا ىلص. Rasulullah ملسو هيلع هللا ىلصmendoakan 'Abdullah bin Ja'far رضي هللا عنهما, dengan berkata:
َِّ اللَّه َّم اخلُف جع َفرا ِف أَهلِ ِه وَب ِرْك لِعب ِد ص ْف َق ِة َْ َ َ ْ ً ْ َ ْ ْ ُ َ اّلل ِف "Ya
Allah,
gantikanlah
Ja'far
dalam
mengurus
keluarganya dan berikanlah barakah bagi Allah dalam perniagaannya".5
Sang dermawan, putra si dermawan Al-jawwad
ibnul
jawwad,
sang
dermawan
putra
si
dermawan, demikianlah salah satu pujian dan gelar yang dicatat Imam adz-Dzahabi رمحه هللاbagi 'Abdullah bin Ja'far bin
5
HR. Ahmad dengan isnad hasan sesuai dengan syarat Muslim.
Abi Thalib رضي هللا عنهما. Sang ayah, Ja'far bin Abi Thalib هنع هللا يضر memang sudah populer dengan kedermawanannya.6 Abu Hurairah هنع هللا يضرmengatakan, "Orang yang paling baik terhadap kaum miskin adalah Ja'far bin Abi Thalib. la sering mengajak kami ke rumah dan memberi kami makanan yang ada di rumahnya".7 Demikian
pula
mempunyai kedermawanan,
'Abdullah
kisah-kisah sedekah
bin yang
dan
Ja'far
رضي هللا عنهما
juga
banyak
tentang
kegemarannya
membantu
sesama. Di antaranya, ia pernah memberi bantuan kepada seseorang sebanyak 4 ribu dinar.
Pujian 'Abdullah bin Ja'far رضي هللا عنهماterhadap Abu Bakar ash-Shiddiq هنع هللا يضر. Dari Ja'far bin Muhammad dari ayahnya dari 'Abdullah bin Ja'far رضي هللا عنهما, ia berkata, "Pemimpin kami, Abu Bakar, adalah sebaik-baik khalifah. la orang yang paling besar kasihnya kepada kami dan paling sayang kepada kami".8
6
Siyaru A'lamin Nubala III/456.
7
Riwayat al-Bukhari dalam Shahihnya no.3581.
8
Asy-Syar’iah 2/440.
Orang yang disebut Imam adz-Dzahabi رمحه هللاsebagai sayyid dan 'alim serta pantas memegang kendali khilafah ini menegaskan kepada umat bahwa sebaik-baik khalifah adalah Abu Bakar ash-Shiddiq هنع هللا يضر, pendamping setia Rasulullah ملسو هيلع هللا ىلص. Dengan demikian, umat pun mesti menyadari dan paham bahwa sebaik-baik manusia setelah para nabi dan rasul adalah Abu Bakar ash-Shiddiq هنع هللا يضر.
Wafat tahun 80 H 'Abdullah bin Ja'far رضي هللا عنهماwafat pada tahun 80 H. Dan gubernur Madinah waktu itu, Aban bin 'Utsman memimpin shalat terhadap jenazahnya. Mari kita kenali para Sahabat Nabi ! ملسو هيلع هللا ىلص
رمحه هللا