Menyongsong Kehidupan yang Berkelanjutan PT Kalimantan Surya Kencana
Pengalaman sebuah Perusahaan Eksplorasi dalam Pemberdayaan Masyarakat
Harapan : untuk membawa pembangunan yang sehat kepada masyarakat dan negara ~ Tantangan : besar dan kompleks
Masalah bagi Tambang Saat Ini
- Bertentangan dengan Hukum kehutanan - Kurang jelasnya kebijakan mengenai tambang
- Masalah Otonomi - Keamanan - Tata Pemerintahan - Finansial : Keyakinan para investor
Latar Belakang
Lokasi
Pegunungan Schwaner Muller
Pohon yang menyembah
Masyarakat
Basir Balian
Para petani pencari nafkah
Dari penambang tradisional...
... menjadi mesin penambang
Illegal Logging
Logging sebagai satu-satunya industri
Eksplorasi awal melalui sungai
Tanpa peta
Tidak berhenti membangun perahu
Memancing
Awal hubungan dengan masyarakat
Menggali Terowongan…
Lubang Pengeboran
Menemukan Tembaga
BF-5 – 85.5 meters @ 2.9% copper; 0.62% lead; 1.85% zinc; 70.1 g/t silver and 0.22 g/t gold
Banyak Perusahaan Besar tertarik
Hubungan dengan pemerintah
Pembangunan Daerah & Masyarakat
T j Tujuan Pembangunan P b KSK Memperkuat kapasitas pemerintah dan masyarakat lokal untuk mengelola dampak dari tambang berskala besar
Membanguh hubungan yang abaik adalah kunci untuk meraih tujuan ini
Pengembangan Masyarakat y
1998 – YTS terbentuk
Pendekatan Awal
Kalimantan Kids Club
Penyediaan air bersih
Program Posyandu
Penyediaan buku sekolah
Kebun Organik
Pendekatan baru di tahun 2003
Fokus pada perencanaan desa partisipatif...
...untuk mencapai proses Musrenbang di pemerintahan...
...yang membawa dukungan bagi sekolah dan klinik
YTS menyediakan dukungan teknis langsung
~ 2005 ~ Perluasan ke seluruh Kecamatan ~ 27 desa ~
Kecamatan Kahayan Hulu Utara
Komponen Utama • Participatory planning process (PRA) • Rencana Desa Tahunan - menghubungkan kepada p Musrenbang g di Pemerintahan • Dana Pembangunan Desa dari YTS – agar desa mengontrak g tenaga g ahli • Dana yang dikelola oleh Kelompok Kerja Desa untuk Kelompok Peminat Program • YTS menghubungkan desa dengan sumber lainnya – material, teknis, finansial
Perencanaan Desa Partisipatif p
Menghubungkan g g dengan g Musrenbang g
Dana Pembangunan g Desa dari YTS
Padi Ladang
Karet
Babi
A Ayam
Kelompok Kerja Desa d Kelompok dan K l k Peminat P i t Program P
YTS menghubungkan g g desa dengan g Sumber Lainnya y
F k P Fokus Pada d Keberlanjutan K b l j t YTS memberikan training kepada masyarakat dalam segala aspek pendekatan, sehingga mereka memiliki kapasitas p untuk melanjutkannya j y tanpa p dampingan dari YTS
Pembangunan P b Daerah
Fokusnya adalah membangun kesadaran, pemahaman dan kapasitas pemerintah untuk mengelola proses pembangunan terhadap pertambangan skala besar
Mining Minerals & Sustainable Development ~ London 2001
UNCTAD Geneva 2002
Kesepakatan tigapihak antara UNCTAD and Kalteng 2002
2003 Kajian terhadap Industri-industri Bahan Baku oleh World Bank
Sebuah kajian umum terhadap industri minyak, gas dan tambang
2003 Kajian terhadap Industri-industri Bahan Baku oleh World Bank London Budapest
Washington
Marrakech
JAKARTA
Rio de Janeiro Maputo
Workshops in all major regions
Bali
2004 Lokakarya Pertambangan Berkelanjutan ~ Palangka P l k Raya R &G Gunung M Mas ~
Menyambut Donor di Jakarta
Global Mercury Project
Sudan Brazil
Laos
Tanzania Zimbabwe
Dimulai pada Agustus 2002
Indonesia
Lokasi pertambangan di Galangan, Kabupaten Katingan
Pelaksanaan Program dimulai pada April 2006
Fokus Pembangunan Daerah saat ini
1. Memperkuat hubungan dengan donor dan pihak pihak-pihak pihak lain 2. Mengaktifkan kelompokkelompok p kerja j yang y g ada di kabupaten dan propinsi
Konservasi Keanekaragaman Hayati
Bekerjasama dengan TNC untuk Survei Keanekaragaman Hayati
Bekerjasama dengan Kegiatan Heart of Borneo (WWF)
Kesimpulan Agar g berhasil,, proyek p y pembangunan p g tambang g harus terlibat sejak awal baik dengan pemerintah lokal maupun masyarakat lokal. P Proyek k yang di diadakan d k juga j harus h mengutamakah hubungan kerjasama dengan pihak lain yang tertarik, seperti LSM, Organisasi Masyarakat dan kelompok konservasi. Investasi ini sama pentingnya dengan investasi pada eksplorasi dan pertambangan.
Segi Bisnis
Segi Bisnis
Eksplorasi
Tambang
Bisnis Eksplorasi
• 20 tahun • $300 juta • Generasi ke 4 atau ke 5
Prospek Indonesia
Berprospek tinggi & belum tergali
Produsen tembaga terbesar no.3 Struktur geologi besar Freeport & Batu Hijau = Potensi Multi Tambang
Bisnis Pertambangan
Tambang Batu Hijau – biaya pembangunan sebesar $2 triliun
Contoh Dampak : Tabel Peternakan Ayam Pengeluaran (US$)
Pendapatan (US$)
Tahun
Jumlah Karyawan
2005
50
Eksplorasi
2,000,000
0
10
2006
200
Eksplorasi
10,000,000
0
40
2007
500
Studi Kelayakan
30,000,000
0
100
2008
800
St di K Studi Kelayakan l k
40 000 000 40,000,000
0
160
2009
15,000
Konstruksi
500,000,000
0
3,000
2010
15,000
Konstruksi
500,000,000
0
3,000
2011
15,000
Konstruksi
800,000,000
0
3,000
2012
8,000
Produksi
700,000,000
1,000,000,000
1,600
2013
8,000
Produksi
1,000,000,000
1,500,000,000
1,600
2014
8,000
Produksi
1,200,000,000
1,700,000,000
1,600
2015
10,000
Produksi
1,200,000,000
2,000,000,000
2000
Tahapan
Ayam/hari
• Umur tambang tembaga 30 – 50 tahun • Pemerintah dan masyarakat akan dapat +- 45% pendapatan direk dari pajak dan g j gajian
Dampak negatif terjadi karena laju proyek yang terlalu cepat, kurangnya perencanaan dan pengembangan kapasitas lokal
Dukungan yang dibutuhkan selama tahap eksplorasi
• Untuk pembangunan masyarakat • Untuk pembangunan daerah
Meningkatkan Kemampuan Lokal
•
M Menahan h pengaruh h terhadap t h d pendekatan d k t pembangunan b
Kesimpulan Tantangan Pembangunan Pertambangan • •
• • • • •
Pertambangan seharusnya berada di garis depan dalam kehidupan berkelanjutan, pembangunan dan pemberantasan kemiskinan Pertambangan dapat mengalirkan kesejahteraan, dan jika dilkelola dengan baik dan bertanggung jawab dapat menjadi motor bagi pembangunan daerah yang sehat Perlu melibatkan kerjasama yang luas, berbagi visi dan melakukan pendekatan menyeluruh Evaluasi terhadap pengaruh sosial, lingkungan dan ekonomi harus ditempatkan dengan baik sebelum pertambangan dimulai Penguatan masyarakat dan pemerintah sebelum memulai pertambangan Memperkecil dampak negatif dan memperbesar dampak positif Demonstrasi proyek diperlukan jika pertambangan diharapkan memiliki masa depan yang berkelanjutan
Pembangunan Masyarakat • Pembangunan masyarakat harus dimulai sejak hari pertama • Membangun hubungan dan kepercayaan • Menyediakan informasi dan transparansi • Tulus dan perhatian • Program yang cocok dengan kondisi lokal • • •
Tidak ada jalan pintas, pintas hanya jangka panjang, panjang dan alami Mempekerjakan dan melatih orang lokal Menghubungkan masyarakat dengan pemerintah dan program donor
Keberhasilannya: • Dengan pembangunan masyarakt dapat meraih dukungan lokal dan mencegah kontaminasi dari luar • Dapat menciptakan masyarakat swadaya dan mandiri • Akan menciptakan suasana perekonomian yang sehat dan stabil
Penyebaran Kesejahteraan dan Pembangunan Daerah • Tanggung jawab Pemerintah, Pemerintah harus memimpin. • Tata Pemerintahan yang bagus sangat penting • Pembangunan Kapasitas • Transparansi • Musrenbang • Pembangunan P b Paralel P l l • Hubungan diantara sektor • Proses Perencanaan kolaboratif • Visi bersama • Pemahaman yang jelas akan peran khusus • Informasi dan transparansi • Memahami peran setiap pihak • Perawatan P t h harus dilakukan dil k k agar pembangunan b dilakukan dil k k dalam d l tatanan yang seimbang • Fleksibilitas dalam perubahan partisipasi p donor dalam proyek p y pembangunan p g • Menarik p
Conclusion • Pertambangan semestinya berada di garis depan dalam kehidupan berkelanjutan, pembangunan dan pemberantasan kemiskinan • Pertambangan dapat mengalirkan kesejahteraan, dan jika dilkelola dengan baik dan bertanggung jawab dapat menjadi motor bagi pembangunan daerah yang sehat • Perlu melibatkan kerjasama yang luas, berbagi visi dan melakukan pendekatan menyeluruh • Tidak ada jalan pintas, hanya jangka panjang, dan dalam bentuk yang alami
• Harus dimulai dari setiap orang, sejak hari pertama eksplorasi • Membangun hubungan kerjasama merupakan awal yang menentukan pembangunan masa depan • Evaluasi terhadap pengaruh sosial, lingkungan dan ekonomi harus ditempatkan dengan baik sebelum pertambangan dimulai, • Penguatan masyarakat dan pemerintah sebelum memulai pertambangan • Memperkecil dampak negatif dan memperbesar dampak positif • Butuh fleksibilitas • Demonstrasi proyek diperlukan jika pertambangan diharapkan memiliki masa depan yang berkelanjutan
Fokus Dukungan Teknis
Padi Ladang
Karet
Babi
A Ayam
Padi Ladang
Karet
Babi
Ayam
Berhubungan dengan perencanaan pemerintah Musrenbang