PT. JAMKRIDA BALI MANDARA (COMPANY PROFILE) Pendirian PT. Jamkrida Bali Mandara (JBM) a. Visi dan Misi Visi Perusahaan “Menjadi Perusahaan Penjaminan yang sehat, kompetitif, terpercaya dan berkembang dalam penguatan Usaha Mikro, Kecil, Menengah dan Koperasi menuju terciptanya struktur perekonomian Daerah Bali yang seimbang dan mantap” Misi Perusahaan Dalam usaha mencapai visi perusahaan, JBM mempunyai misi : 1. Melakukan kegiatan usaha penjaminan kredit dan bantuan konsultasi manajemen bagi penguatan Usaha Mikro, Kecil, Menengah dan Kperasi agar menjadi pelaku ekonomi yang tangguh. 2. Meningkatkan profesionalisme dalam pengelolaan perusahaan sehingga mampu berkembang sekaligus memperoleh keuntungan guna memberikan pelayanan kepada UMKM, mitra bisnis serta kemanfaatan bagi perusahaan dan pemilik perusahaan (share holder). 3. Proaktif terhadap segala bentuk perubahan dan tetap memperhatikan kepentingan pihak terkait (stake holder). b. Legalitas usaha : 1. Peraturan Daerah Bali Nomor 2 Tahun 2010 tentang Perseroan Terbatas Penjaminan Kredit Daerah Provinsi Bali (PT. Jamkrida Bali Mandara). 2. Akta Pendirian Perseroan Terbatas PT. Jamkrida Bali Mandara Nomor 27 tertanggal 21 Nopember 2010. 3. Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor : AHU – 59685.AH.01.01 Tahun 2010, tanggal 22 Desember 2010 tentang Pengesahan Badan Hukum Perseroan. 4. Keputusan Menteri Keuangan Nomor : KEP-720/KM.10/2010, tertanggal 30 Desember 2010 tentang Pemberian Ijin Usaha Perusahaan Penjaminan Kredit kepada PT. Jamkrida Bali Mandara. c. Maksud dan Tujuan Pendirian Perusahaan : Berdasarkan Perda No. 2 Tahun 2010, Pemerintah Daerah Bali menetapkan maksud dan tujuan pendirian PT. Jamkrida Bali Mandara adalah sebagai upaya meningkatkan kemampuan pendanaan dan memperlancar kegiatan dunia usaha guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah Bali. Tujuan Pembentukan PT. Jamkrida Bali Mandara adalah : 1. Memberikan jasa penjaminan kredit kepada usaha Mikro, Kecil, Menengah dan Koperasi 2. Meningkatkan kegiatan ekonomi di daerah Bali 3. Meningkatkan sumber Pendapatan Asli Daerah d.
Sumber Daya Manusia Susunan Pengurus PT. Jamkrida Bali Mandara Dewan Komisaris Komisaris Utama Komisaris
Page 1 of 6
: IGK Sandjaja Putra, SE, SH : Ida Bagus Toni Astawa, SE, SH
Direksi Direktur Utama Direktur
: I Ketut Widiana Karya, SE, MBA : I Ketut Indra Satya Dharma Putra, SE
Susunan Staff/ Karyawan Bagian Penjaminan Bagian Klaim dan Subrogasi Bagian Keuangan dan Perencanaan Bagian SDM, UMUM & TI
e.
: 3 (tiga) orang : 1 (satu) orang : 2 (dua) orang : 5 (lima) orang
Pemegang Saham dan Perkembangan Setoran Modal Perkembangan setoran modal dari pemegang saham sejak berdiri sampai dengan 31 Desember 2013 adalah sebagai berikut : NO.
NAMA PEMEGANG SAHAM
1
Pemerintah Daerah Provinsi Bali
2 3 4 5 6 7 8 9
Pemda Kab. Karangasem Pemerintah Daerah Kab. Bangli Pemerintah Daerah Kab. Gianyar Pemerintah Kota Denpasar Pemerintah Daerah Kab. Badung Pemerintah Daerah Kab. Tabanan Pemerintah Daerah Kab. Jembrana Pemerintah Daerah Kab. Klungkung JUMLAH
TAHUN 2011
TAHUN 2012
TAHUN 2013
( RP.000.000)
( RP.000.000)
( RP.000.000)
49.925
50.000
%
50.000
94.38%
75
75
75
0.14%
-
500
500
0.94%
-
500
500
0.94%
-
500
500
0.94%
-
1.000
1.000
1.89%
-
100
100
0.19%
-
-
200
0.38%
-
-
100
0.19%
50.000
52.675
52.975
100.00%
Note : Tahun 2013 terdapat tambahan setoran saham sebesar Rp. 400 juta dari Pemda Kab. Tabanan dan jembrana masing-masing Rp. 200 juta yang baru dapat dibukukan sebagai setoran saham setelah disahkan dalam RUPS bulan Maret 2014
Produk Penjaminan PT. Jamkrida Bali Mandara 1.
2.
3.
Penjaminan Kredit Mikro dan Kecil, yaitu penjaminan atas kredit yang disalurkan perbankan atau kreditur lain mitra usaha PT. Jamkrida Bali untuk membiayai sektor usaha mikro dan kecil atau penjaminan kredit untuk usaha produktif. Penjaminan Kredit Multiguna, yaitu penjaminan atas kredit yang disalurkan perbankan untuk membiayai berbagai keperluan nasabah perorangan atau anggota koperasi pegawai atau koperasi karyawan yang berpenghasilan tetap dengan coverage risiko kamacetan kredit, baik alasan kematian, PHK maupun alasan kredit macet lainnya. Penjaminan Kredit Konstruksi Pengadaan Barang dan Jasa, yaitu penjaminan atas kredit yang disalurkan perbankan atau kreditur lainnya untuk membiayai Pekerjaan Konstruksi/ Pengadaan
Page 2 of 6
4.
5.
6.
Barang dan Jasa dalam rangka pembangunan proyek dan atau pengadaan barang yang dibiayai berdasarkan APBN atau APBD, dana BUMN atau BUMD. Penjaminan Kredit Linkage Program, yaitu penjaminan atas kredit yang disalurkan kepada end user melalui kerjasama pola Executing antara bank atau lembaga keuangan lainnya (penerima jaminan) dengan Bank Perkreditan Rakyat (BPR) dan Koperasi sebagai pihak terjamin, sesuai ketentuan dan persyaratan yang berlaku pada penerima jaminan. Penjaminan Kredit Usaha Rakyat, yaitu penjaminan kredit/ pembiayaan modal kerja dan atau investasi yang diberikan kepada Usaha Mikro, Kecil, Menengah dan Koperasi (UMKMK) dibidang usaha yang produktif dan layak (feasible), tapi belum bankable dalam memenuhi persyaratan teknis perbankan. Keikutsertaan PT. Jamkrida Bali Mandara menjamin KUR tertuang dalam Surat Keputusan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Selaku Ketua Komite Kebijakan Penjaminan Kredit/ Pembiayaan Kepada Usaha Mikro, Kecil, Menengah dan Koperasi Nomor : KEP-07/M.EKON/01/2012 tanggal 31 Januari 2012. Surety Bond merupakan produk penjaminan terhadap penyelesaian sebuah proyek/pekerjaan fisik pembangunan atau pengadaan barang dan jasa dengan melibatkan tiga pihak yaitu Obligee atau pemilik proyek, Principal atau penerima proyek dan Surety Company atau perusahaan penjamin terdiri dari Bid atau tender Bond, Performance Bond, Advance Payment Bond, Maintenance Bond dan Jaminan Turunan lainnya terikat dengan kontrak induk.
Mitra Bisnis Sampai dengan 31 Desember 2013 PT. Jamkrida Bali Mandara telah menjalin kerjasama dalam bidang penjaminan kredit/ pembiayaan dengan 19 (sembilan belas) mitra bisnis terdiri dari 2 (dua) bank umum, 1 (satu) perusahaan modal ventura, 15 (tujuh belas belas) Bank Perkreditan Rakyat dan 1 (satu) LPD. Mitra bisnis PT. Jamkrida Bali Mandara sebagai berikut : 1.
PT. Bank Pembangunan Daerah Bali, sebuah lembaga keuangan bank yang berkantor pusat di Jl. Raya Puputan, Niti Mandala, Denpasar. (Dengan 13 Cabang dan 32 Cabang Pembantu diseluruh Bali). 2. PT. Sarana Bali Ventura, sebuah lembaga keuangan bukan bank yang beralamat di Jl. Diponegoro No.150 Komplek IDT/ Ruko Genteng Biru Blok B 23-24, Denpasar. 3. PT. Bank Andara, sebuah lembaga keuangan bank dengan core bisnis wholesale, yang berkantor pusat di Jl WR Supratman No 27X Denpasar. 4. PT. Bank Perkreditan Rakyat Suryajaya Ubud, sebuah lembaga keuangan bank yang berkantor di Jl. Pahlawan No. 3 Sakah, Kec. Sukawati, Kab. Gianyar. 5. PT. Bank Perkreditan Rakyat Suryajaya Kubutambahan, sebuah lembaga keuangan bank yang berkantor di Jl. Raya Kubutambahan, Kab. Buleleng. 6. PT. Bank Perkreditan Rakyat Legian, sebuah lembaga keuangan bank yang berkantor Pusat di Jl. Ngurah Rai No.97 Kediri, Kab. Tabanan. 7. PT. Bank Perkreditan Rakyat Suar Artha Dharma, sebuah lembaga keuangan bank yang berkantor di Jl. Sunset Road, Pertokoan Plaza Sunset Road No.2-3, Seminyak, Kuta-Badung. 8. PT. Bank Perkreditan Rakyat Dewangga Baliartha, sebuah lembaga keuangan bank yang berkantor di Jl. Dewi Sri No. 18 U, Kuta Badung 9. PD Bank Perkreditan Rakyat Bank Pasar Kabupaten Bangli, sebuah lembaga keuangan bank yang berkantor di Jl. Merdeka No. 27 Bangli 10. PT. Bank Perkreditan Rakyat ASHI sebuah lembaga keuangan bank yang berkantor di Jl. Raya Sempidi No. 8 Mengwi Badung 11. PT. Bank Perkreditan Rakyat Antenk sebuah lembaga keuangan bank berkantor di Jl. Gatot Subroto Timur No. 777 Denpasar
Page 3 of 6
12. PT. Bank Perkreditan Rakyat Pusaka sebuah lembaga keuangan bank berkantor yang berkantor di Jl. Katrangan No.72 Denpasar 13. PT. Bank Perkreditan Rakyat Sripartha sebuah lembaga keuangan bank berkantor di Jl. Selamet No. 27X Kuta - Badung 14. PT. Bank Perkreditan Rakyat Tish sebuah lembaga keuangan bank berkantor di Jl. Raya Batubulan No. 27 X Batubulan Gianyar 15. PD BPR Werdhi Sedana Kabupaten Gianyar, sebuah lembaga keuangan bank berkantor pusat di Jl. Ngurah Rai No. 71 Gianyar 16. PT. Bank Perkreditan Rakyat Gisawa, sebuah lembaga keuangan bank yang berkantor pusat di Jl. Raya Kerobokan No. 8 B Kuta Badung 17. PT. Bank Perkreditan Rakyat Balaguna Prasta, sebuah lembaga keuangan bank yang berkantor di Jl Raya Batutabih No. 99 X Klungkung 18. LPD Talepud sebuah Lembaga Perkreditan Desa yang beralamat di Depan Pasar Talepud, Pujung Kaja 19. PT. Bank Perkreditan Rakyat Partha Kencana Tohpati sebuah lembaga keuangan bank yang berkantor di Jl Gatot Subroto Timur No 49 Denpasar
Realisasi Penjaminan Sampai dengan akhir tahun 2013 nilai (plafond) kredit yang dijamin PT. Jamkrida Bali Mandara telah mencapai sebesar Rp. 906,274 miliar dengan jumlah terjamin sebanyak 8.562 nasabah, dengan nilai penjaminan Rp. 373 miliar. Dari total nilai penjaminan tersebut 42% atau Rp. 158,5 miliar merupakan kredit untuk usaha produktif, sedangkan 58% atau 214,5 miliar merupakan kredit non produktif. Sebaran penjaminan selama 3 tahun per wilayah kabupaten/ kota seperti dalam tabel berikut : PT. JAMKRIDA BALI MANDARA Sebaran Penjaminan Selama 3 (tiga) Tahun Perkabupaten/ Kota NO.
NAMA KAB/ KOTA
1 Kab. Buleleng 2 Kota Denpasar 3 Kab. Jembrana 4 Kab. Gianyar 5 Kab. Tabanan 6 Kab. Karangasem 7 Kab. Badung 8 Kab. Klungkung 9 Kab. Bangli Total Penjaminan Jumlah Terjamin
Page 4 of 6
TAHUN 2011 (Rp.000.000)
10,295 8,543 4,911 3,703 3,280 3,269 3,000 1,297 40 38,338 464
TAHUN 2012 (Rp.000.000)
52,997 73,194 74,439 107,229 104,408 3,140 50,222 28,761 70,286 564,676 4,785
TAHUN 2013 (Rp.000.000)
27,116 89,052 27,058 79,014 18,278 6,725 42,528 9,325 4,165 303,261 3,313
TOTAL (Rp.000.000)
90,408 170,789 106,408 189,945 125,966 13,134 95,750 39,383 74,491 906,274 8,562
%
10% 19% 12% 21% 14% 1% 11% 4% 8% 100%
Penjaminan berdasarkan jenis kredit dan sektor usaha (penjaminan kredit produktif) dapat digambarkan seperti dalam tabel berikut : PT. JAMKRIDA BALI MANDARA PENJAMINAN BERDASARKAN JENIS KREDIT DAN SEKTOR USAHA TAHUN 2011 (Rp.000.000)
TAHUN 2012 (Rp.000.000)
TAHUN 2013 (Rp.000.000)
TOTAL (Rp.000.000)
NO.
KETERANGAN
%
1
NON PRODUKTIF
20,743
487,475
136,594
644,812
71%
2
PRODUKTIF - Perdagangan - Lingkage - Peternakan - Koperasi - LPD - Pertanian
17,595 10,665 2,500 1,700 2,100 300 330
77,201 32,350 28,000 3,110 13,200 295 246
146,599 77,083 32,000 630 34,750 1,500 636
241,394 120,097 62,500 5,440 50,050 2,095 1,212
27% 50% 26% 2% 21% 1% 1%
3
NON CASH LOAN
-
-
20,069
20,069
2%
TOTAL PENJAMINAN
38,338
564,676
303,261
906,274 100%
KEUANGAN Pendapatan operasional perusahaan (unaudited) tahun 2013 sebesar Rp. 5,361 miliar meningkat 51% dari tahun 2012 dengan perolehan laba setelah pajak Rp. 718 juta atau meningkat 346 % dari tahun sebelumnya. Laba bersih perusahaan untuk 2 (dua) tahun terkahir lebih kecil dari tahun 2011 karena sejak tahun 2012 perusahaan menerapkan metode pengakuan pendapatan secara accrual basic sedangkan pada ahun 2011 masih menerapkan metode cash basic untuk pendapatan Imbal Jasa Penjaminannya. Total Aset dan ekuitas perusahaan terus mengalami peningkatan dari tahun 2011 sampai dengan 2013, total asset meningkat Rp. 6,178 miliar dari tahun 2011 sehingga menjadi 61,093 miliar pada akhir tahun 2013 sementara total ekuitas mengalami peningkatan Rp. 3,514 miliar dari tahun 2011 sehingga menjadi Rp. 54,732 milar pada akhir tahun 2013. Gearing Ratio Gearing Ratio merupakan suatu ukuran kapasitas portofolio penjaminan yang dilakukan perusahaan penjaminan dalam satu periode tertentu. Kapasitas penjaminan sangat menentukan berapa besar jumlah penjaminan yang dilakukan. Menurut ketentuan yang berlaku, Lembaga Penjaminan tidak boleh melakukan penjaminan melebihi kapasitas penjaminannya karena dikhawatirkan akan mengalami kesulitan dalam penyelesaian klaim yang pada akhirnya akan merugikan penerima jaminan dan atau terjamin. Sesuai dengan PMK 999 Gearing Ratio untuk usaha produktif ditetapkan paling tinggi 10 (sepuluh) kali dari modal sendiri bersih penjamin, dengan total geraing ratio baik kredit usaha produktif maupun kredit non produktif paling tinggi 40 (empat puluh) kali dari modal sendiri bersih. Page 5 of 6
Nilai ekuitas bersih PT. Jamkrida Bali Mandara per 31 Desember 2013 sebesar Rp. 54,732 miliar dengan nilai outstanding kredit yang dijamin sebesar Rp. 279,8 miliar. Outstanding kredit dihitung dari plafond kredit dikurangi pembayaran cicilan kredit oleh terjamin. Dengan demikian gearing ratio PT. Jamkrida Bali Mandara per 31 Desember 2013 sebesar 5,08 kali. Non Performance Guarantee (NPG) Non Performance Guarantee (NPG) merupakan suatu ukuran atas kesehatan kredit yang dijamin, sama halnya dengan pengukuran tingkat Non Performing Leverage) NPL kredit perbankan, NPG tidak hanya mempertimbangkan outstanding penjaminan terhadap modal sendiri (ekuitas). Sampai dengan akhir tahun 2013 PT. Jamkrida Bali Mandara tela`h membayar klaim sebesar Rp.552,6 juta (terakumulasi) terhadap 31 terjamin. Dengan outstanding penjaminan sebesar Rp. 279,8 miliar berarti NPG menjadi 0,148%. Informasi penting keuangan PT. Jamkrida Bali Mandara selama 3 (tiga) tahun terkahir sebagai berikut : PT. JAMKRIDA BALI MANDARA INFORMASI KEUANGAN SELAMA 3 TAHUN
URAIAN
TAHUN 2011 (RP. 000.000)
TAHUN 2012 (RP. 000.000)
TAHUN 2013 (RP. 000.000)
Pos Laba (Rugi) - Pendapatan Operasional
4,288 3,098 1,190 1,199
3,544 3,423 120 161
5,361 4,679 683 718
Pos Neraca - Aktiva Lancar - Aktiva Tetap - Total Aktiva - Ekuitas
54,764 150 54,915 51,218
57,115 127 57,242 53,754
60,351 742 61,093 54,732
Geraring Ratio Non Performance Guarantee
0,62 kali 0%
1.94 kali 0,1%
5,08 kali 0,148%
-
106
447
- Beban Operasional - Laba (Rugi) Usaha - Laba (Rugi) Setelah Pajak
Penyelesaian Klaim
&&&&&&&&&&&&&
Page 6 of 6