PT Citra Tubindo Tbk Dan Anak Perusahaan

PT Citra Tubindo Tbk Dan Anak Perusahaan

Laporan Keuangan Konsolidasi Dan Laporan Auditor Independen Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2001 Dan 2000 (Mata Uang Dolar Amerika Serikat)

Brought to you by Global Reports

Laporan Auditor Independen

Laporan No. 36995S Pemegang Saham dan Direksi PT Citra Tubindo Tbk Kami telah mengaudit neraca konsolidasi PT Citra Tubindo Tbk dan Anak perusahaan tanggal 31 Desember 2001 dan 2000, serta laporan laba rugi konsolidasi, laporan perubahan ekuitas konsolidasi dan laporan arus kas konsolidasi untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal tersebut. Laporan keuangan adalah tanggung jawab manajemen Perusahaan. Tanggung jawab kami terletak pada pernyataan pendapat atas laporan keuangan konsolidasi berdasarkan audit kami. Kami tidak mengaudit laporan keuangan konsolidasi Anak perusahaan yang dikonsolidasi, PT Citra Pembina Pengangkutan Industries dan Anak perusahaan, dengan kepemilikan 98%, yang jumlah aktivanya sebesar 2,88% dan 3,20% dari jumlah aktiva konsolidasi, masing-masing pada tanggal 31 Desember 2001 dan 2000 dan jumlah pendapatannya sebesar 9,65% dan 17,72% dari jumlah pendapatan konsolidasi, masing-masing untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal tersebut. Laporan keuangan tersebut diaudit oleh auditor lain dengan pendapat wajar tanpa pengecualian, yang laporannya telah diserahkan kepada kami, dan pendapat kami, sejauh yang berkaitan dengan jumlah-jumlah untuk Anak perusahaan tersebut, semata-mata didasarkan atas laporan auditor lain tersebut. Kami melaksanakan audit berdasarkan standar auditing yang ditetapkan Ikatan Akuntan Indonesia. Standar tersebut mengharuskan kami merencanakan dan melaksanakan audit agar kami memperoleh keyakinan memadai bahwa laporan keuangan bebas dari salah saji material. Suatu audit meliputi pemeriksaan, atas dasar pengujian, bukti-bukti yang mendukung jumlah-jumlah dan pengungkapan dalam laporan keuangan. Audit juga meliputi penilaian atas prinsip akuntansi yang digunakan dan estimasi signifikan yang dibuat oleh manajemen, serta penilaian terhadap penyajian laporan keuangan secara keseluruhan. Kami yakin bahwa audit kami memberikan dasar memadai untuk menyatakan pendapat. Menurut pendapat kami, berdasarkan audit kami dan laporan auditor lain tersebut, laporan keuangan konsolidasi yang kami sebut di atas menyajikan secara wajar, dalam semua hal yang material, posisi keuangan PT Citra Tubindo Tbk dan Anak perusahaan tanggal 31 Desember 2001 dan 2000, hasil usaha, perubahan ekuitas serta arus kas untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal tersebut sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di Indonesia.


- 1a -

Catatan 23 atas laporan keuangan konsolidasi berisi pengungkapan dampak kondisi ekonomi Indonesia terhadap Perusahaan dan Anak perusahaan dan tindakan yang ditempuh serta rencana yang dibuat oleh manajemen Perusahaan dan Anak perusahaan untuk menghadapi kondisi ekonomi tersebut. Laporan keuangan konsolidasi pada tanggal 31 Desember 2001 dan 2000 mencakup dampak kondisi ekonomi tersebut sepanjang hal itu dapat ditentukan dan diperkirakan jumlahnya.

PRASETIO, UTOMO & CO. NIU-KAP. 98.2.0024

Drs. Nunu Nurdiyaman NIAP 98.1.0062 12 Maret 2002


-2-

PT CITRA TUBINDO Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN NERACA KONSOLIDASI (Semua jumlah dalam dolar AS kecuali dinyatakan lain)

31 Desember 2001

2000

AKTIVA AKTIVA LANCAR Kas dan setara kas (Catatan 2c dan 3) Investasi jangka pendek - bersih (Catatan 2d dan 4) Piutang Usaha (Catatan 2e, 2f, 5 dan 6) Pihak ketiga - setelah dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu sebesar AS$ 11.776 Hubungan istimewa Lain-lain Persediaan - bersih (Catatan 2g dan 7) Pajak dibayar di muka (Catatan 11) Biaya dibayar di muka dan uang muka lainnya (Catatan 2h)

AS$

Jumlah Aktiva Lancar AKTIVA TIDAK LANCAR Kas yang dibatasi penggunaannya (Catatan 2c dan 24) Piutang hubungan istimewa (Catatan 2f dan 6) Penyertaan saham (Catatan 2b dan 8) Aktiva tetap - setelah dikurangi akumulasi penyusutan sebesar AS$ 39.911.310 pada tahun 2001 dan AS$ 35.166.603 pada tahun 2000 (Catatan 2i, 9, dan 12) Pinjaman direksi dan karyawan (Catatan 2f dan 6) Biaya ditangguhkan - hak atas tanah - bersih (Catatan 2j) Uang jaminan Jumlah Aktiva Tidak Lancar JUMLAH AKTIVA


AS$

18.377.270 729.242

AS$

15.635.506 643.103

4.248.935 1.046.720 136.039 6.374.635 868.595

5.012.967 1.590.353 33.498 5.638.364 1.271.072

183.978

128.543

31.965.414

29.953.406

9.832 411.590 6.033.211

10.656 250.036 4.589.406

28.836.936 29.236

29.789.335 40.517

1.464.841 337

1.528.494 -

36.785.983

36.208.444

68.751.397

AS$

66.161.850

-3-

PT CITRA TUBINDO Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN NERACA KONSOLIDASI (Lanjutan) (Semua jumlah dalam dolar AS kecuali dinyatakan lain)

31 Desember 2001

2000

KEWAJIBAN DAN EKUITAS KEWAJIBAN LANCAR Hutang Usaha (Catatan 2f, 6 dan 10) Pihak ketiga Hubungan istimewa Lain-lain Biaya masih harus dibayar (Catatan 21) Hutang pajak (Catatan 2m dan 11) Pendapatan ditangguhkan Uang muka pelanggan Uang jaminan Hutang dividen (Catatan 15) Pinjaman jangka panjang jatuh tempo dalam satu tahun (Catatan 12) Jumlah Kewajiban Lancar

AS$

3.930.689 427.698 74.983 1.215.306 709.164 15.750 38.793 5.796

AS$

3.589.696 439.655 175.039 639.800 320.122 20.750 32.528 173.183 37.088

103.731

2.930

6.521.910

5.430.791

KEWAJIBAN TIDAK LANCAR Pinjaman jangka panjang - setelah dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun (Catatan 12) Hutang hubungan istimewa (Catatan 2f dan 6) Kewajiban pajak tangguhan - bersih (Catatan 2m dan 11)

155.112 39.040

5.022 19.590

1.622.013

1.880.249

Jumlah Kewajiban Tidak Lancar

1.816.165

1.904.861

144.905

25.901

HAK MINORITAS ATAS AKTIVA BERSIH ANAK PERUSAHAAN YANG DIKONSOLIDASI (Catatan 2b)

(Berlanjut)


-4-

PT CITRA TUBINDO Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN NERACA KONSOLIDASI (Lanjutan) (Semua jumlah dalam dolar AS kecuali dinyatakan lain)

31 Desember 2001 EKUITAS Modal saham - nilai nominal Rp 1.000 Modal dasar - 320.000.000 saham Modal ditempatkan dan disetor penuh 80.000.000 saham (Catatan 13) Agio saham (Catatan 14) Selisih nilai transaksi dengan entitas sepengendali (Catatan 2b) Selisih kurs karena penjabaran laporan keuangan (Catatan 2b) Selisih penilaian kembali aktiva tetap (Catatan 9) Saldo laba Telah ditentukan penggunaannya untuk cadangan umum (Catatan 15) Belum ditentukan penggunaannya

AS$

37.934.802 12.764.351

AS$

37.934.802 12.764.351

(

234.303 ) (

237.707 )

(

519.496 ) ( 3.769.855

436.287 ) 3.769.855

1.800.000 4.753.208

1.663.072 3.342.211

60.268.417

58.800.297

Jumlah Ekuitas JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS

2000

AS$

68.751.397

AS$

66.161.850

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan.


-5-

PT CITRA TUBINDO Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN LABA RUGI KONSOLIDASI (Semua jumlah dalam dolar AS kecuali dinyatakan lain)

Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2001 PENDAPATAN DARI PENJUALAN DAN JASA (Catatan 2f, 2k, 6, 16 dan 19)

AS$

BEBAN POKOK PENJUALAN DAN JASA (Catatan 2f, 2k, 6, 17 dan 19)

2000

39.108.276

AS$

21.593.403

32.832.339

16.693.290

LABA KOTOR

6.275.937

4.900.113

BEBAN USAHA (Catatan 2k, 18 dan 21) Umum dan administrasi Penjualan

4.313.378 574.569

4.148.977 192.289

Jumlah Beban Usaha

4.887.947

4.341.266

LABA USAHA

1.387.990

558.847

682.273 84.000

1.062.908 -

PENGHASILAN (BEBAN) LAIN-LAIN Penghasilan bunga Penghasilan sewa (Catatan 19a) Laba kenaikan (rugi) penurunan nilai pasar efek (Catatan 2d dan 4) Penghasilan klaim asuransi (Catatan 9) Rugi selisih kurs - bersih (Catatan 2l) Beban pajak (Catatan 11) Beban bunga (Catatan 12) Laba (rugi) penjualan aktiva tetap (Catatan 2i) Lain-lain - bersih

( ( ( (

15.752 317.887 ) 62.922 ) 41.083 ) 2.961 ) 339.974

Penghasilan Lain-lain - Bersih

697.146

BAGIAN ATAS LABA (RUGI) BERSIH PERUSAHAAN ASOSIASI - bersih (Catatan 2b dan 8)

123.331

LABA SEBELUM TAKSIRAN PAJAK PENGHASILAN (MANFAAT PAJAK) TAKSIRAN PAJAK PENGHASILAN (MANFAAT PAJAK) (Catatan 2m dan 11) Pajak kini Pajak tangguhan Taksiran Pajak Penghasilan - Bersih

(Berlanjut)


( ( ( (

743.942

(

2.208.467

(

356.897 ) 230.912 155.277 ) 203.622 ) 460 ) 2.149 164.229

836.976 ) 465.813

896.910 259.615 ) (

225.162 103.255 )

637.295

121.907

-6-

PT CITRA TUBINDO Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN LABA RUGI KONSOLIDASI (Lanjutan) (Semua jumlah dalam dolar AS kecuali dinyatakan lain)

Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2001 LABA SEBELUM HAK MINORITAS ATAS LABA BERSIH ANAK PERUSAHAAN YANG DIKONSOLIDASI HAK MINORITAS ATAS LABA BERSIH ANAK PERUSAHAAN YANG DIKONSOLIDASI (Catatan 2b)

AS$

(

2000

1.571.172

AS$

23.247 ) (

343.906

16.606 )

LABA BERSIH

AS$

1.547.925

AS$

327.300

LABA PER SAHAM DASAR (Catatan 2n)

AS$

0,0193

AS$

0,0041



-

Selisih kurs karena penjabaran laporan keuangan (Catatan 2b)

Pembentukan cadangan umum (Catatan 15)

AS$

AS$

12.764.351 (AS$

-

-

-

-

12.764.351 (

-

-

-

-

12.764.351 (AS$

Agio Saham

(

(

234.303 ) (AS$

-

-

3.404

-

237.707 ) (

-

-

-

-


519.496 ) AS$

-

83.209 )

-

-

436.287 )

-

-

166.465 )

-

3.769.855

-

-

-

-

3.769.855

-

-

-

-

3.769.855

Selisih Penilaian Kembali Aktiva Tetap 269.822 ) AS$

Selisih Kurs Karena Penjabaran Laporan Keuangan

237.707 ) (AS$

Selisih Nilai Transaksi Dengan Entitas Sepengendali

AS$

AS$

1.800.000

136.928

-

-

-

1.663.072

-

281.690

-

-

1.381.382

AS$

(

(

(

AS$

(

AS$

4.753.208

136.928 )

-

-

1.547.925

3.342.211

AS$

(

4.000.000 ) (

281.690 )

-

327.300

7.296.601

Belum Ditentukan Penggunaannya

Saldo Laba Telah Ditentukan Penggunaannya Untuk Cadangan Umum

Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2001 Dan 2000


37.934.802

-

Selisih nilai transaksi dengan entitas sepengendali (Catatan 2b )

Saldo 31 Desember 2001

-

Laba bersih

AS$

Pembagian dividen tunai (Catatan 15) 37.934.802

-

Pembentukan cadangan umum (Catatan 15)

Saldo 31 Desember 2000

-

Selisih kurs karena penjabaran laporan keuangan (Catatan 2b)

37.934.802 -

AS$

Modal Saham

Laba bersih

Saldo 1 Januari 2000

(Semua jumlah dalam dolar AS kecuali dinyatakan lain)

PT CITRA TUBINDO Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASI

-7-

60.268.417

-

83.209 )

3.404

1.547.925

58.800.297

4.000.000 )

-

166.465 )

327.300

62.639.462

Jumlah

-8-

PT CITRA TUBINDO Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASI (Semua jumlah dalam dolar AS kecuali dinyatakan lain)

Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2001 ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI Penerimaan kas dari pelanggan Pembayaran kepada pemasok dan karyawan Kas diperoleh dari aktivitas operasi Pembayaran untuk: Pajak Pembayaran jasa kepada Otorita Batam Bunga dan provisi pinjaman Beban usaha lainnya Beban lain-lain - bersih Penerimaan dari: Penghasilan bunga Pengembalian tagihan pajak dan klaim asuransi

AS$ (

2000

40.890.998 AS$ 30.430.116 ) ( 10.460.882

( ( ( ( (

Kas Bersih Diperoleh dari Aktivitas Operasi

875.337 ) 16.185 ) 18.688 ) 1.766.904 ) 174.356 )

17.794.082 13.187.527 ) 4.606.555

( ( ( (

2.468.240 ) 13.246 ) 2.306.525 ) 85.854 )

643.588

1.027.005

-

1.420.070

8.253.000

2.179.765

629.613 625.513 21.384

290.817 39.323

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI Hasil penjualan investasi jangka pendek Penerimaan dividen kas dari perusahaan asosiasi Hasil penjualan aktiva tetap Akuisisi anak perusahaan - setelah dikurangi kas yang diperoleh Perolehan aktiva tetap Penambahan penyertaan saham Penempatan investasi jangka pendek Peningkatan investasi jangka pendek Selisih kurs penjabaran laporan keuangan

( ( ( ( (

3.853.925 ) 1.943.780 ) 700.000 ) 86.139 ) 19.275 )

(

21.833 546.513 ) 998.144 ) 1.000.000 ) 8.838 )

Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Investasi

(

5.326.609 ) (

2.201.522 )

(Berlanjut)


( ( (

-9-

PT CITRA TUBINDO Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASI (Lanjutan) (Semua jumlah dalam dolar AS kecuali dinyatakan lain)

Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2001 ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN Hasil pinjaman jangka panjang Pembayaran dividen tunai Kenaikan (penurunan) piutang hubungan istimewa Penambahan agio saham Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Pendanaan

AS$ (

2000 218.531 AS$ 335.485 ) (

(

67.673 ) -

1.360.842 480.448

(

184.627 ) (

2.349.184 )

KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS DAN SETARA KAS

2.741.764

KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN

15.635.506

KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN

4.190.474 )

AS$

18.377.270

(

2.370.941 ) 18.006.447 AS$

15.635.506



- 10 -

PT CITRA TUBINDO Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2001 Dan 2000 (Semua jumlah dalam dolar AS kecuali dinyatakan lain)

1.

UMUM PT Citra Tubindo Tbk (Perusahaan) didirikan pada tanggal 23 Agustus 1983 berdasarkan akta notaris R. Sudibio Djojopranoto, S.H. No. 78. Akta pendirian ini disetujui oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. C2-3168.HT.01.01.Th.85 tanggal 25 Mei 1985. Anggaran dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dengan akta notaris Maria Anastasia Halim S.H. No. 17 tanggal 10 November 2000, untuk menyesuaikan dengan Undangundang No. 1 tahun 1995 mengenai Undang-undang Perseron Terbatas (PT). Perubahan terakhir ini diterima dan dicatat oleh Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum dengan Surat Keputusan No. C-24448 HT.01.04-TH.2000 tanggal 21 November 2000. Perusahaan memulai kegiatan komersialnya yang meliputi penyediaan fasilitas untuk industri minyak yang mencakup jasa penguliran pipa dan pembuatan asesoris sejak tahun 1984, serta pemrosesan pemanasan untuk pipa baja tanpa kampuh sejak tahun 1992, sedangkan PT Citra Pembina Pengangkutan Industries dan Anak Perusahaan (CPPI), anak perusahaan yang dikonsolidasi, bergerak dalam bidang jasa pengangkutan, pergudangan dan jasa pendukung untuk industri minyak dan gas bumi sejak tahun 1984. Perusahaan telah menyelesaikan penawaran umum saham perdananya kepada masyarakat pada tahun 1989, penawaran umum kedua pada tahun 1992, penawaran umum terbatas pada tahun 1994 dan penawaran umum terbatas kedua pada tahun 1999 melalui bursa efek di Indonesia. Perusahaan dan Anak perusahaan berkedudukan di Pulau Batam. Pada tanggal 31 Desember 2001, anggota dewan komisaris dan direksi Perusahaan adalah sebagai berikut: Komisaris 1. 2. 3.

Mochamad Saleh Basarah - Presiden Komisaris H. Djoemardi Djoekardi - Komisaris Kristoforus Sindhunatha, S.H. - Komisaris

Direksi 1. 2. 3. 4. 5.

Kris Taenar Wiluan Hedy Wiluan (Hedy Kurniawan) Drs. Frankie Setiadi Ir. Suyitno Patmosukismo Raden Santosa Imam Soejono Endropoetro

- Presiden Direktur - Wakil Presiden Direktur - Direktur - Direktur -

Direktur

Dalam Rapat Umum Pemegang Saham yang diselenggarakan pada tanggal 29 September 2000, pemegang saham menunjuk H. Djoemardi Djoekardi sebagai Komisaris Independen untuk memenuhi Surat Keputusan Bursa Efek Jakarta (BEJ) No. Kep-315/BEJ/06-2000 tertanggal 30 Juni 2000, mengenai “Peraturan Pencatatan Efek No. 1 A Ketentuan Umum Pencatatan Efek Bersifat Ekuitas di Bursa”. Perusahaan dan Anak perusahaan memiliki 923 dan 821 karyawan tetap dan honorer, masingmasing pada tanggal 31 Desember 2001 dan 2000. Gaji dan kesejahteraan karyawan lainnya untuk dewan komisaris dan direksi Perusahaan adalah sebesar Rp 3.000.000.000 (setara dengan AS$ 292.312) dan AS$ 260.000 masing-masing untuk tahun 2001 dan 2000.


- 11 -

PT CITRA TUBINDO Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2001 Dan 2000 (Semua jumlah dalam dolar AS kecuali dinyatakan lain)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI a.

Dasar Penyajian Laporan Keuangan Konsolidasi Laporan keuangan konsolidasi terlampir disusun sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di Indonesia. Laporan keuangan konsolidasi disusun berdasarkan konsep biaya historis, kecuali untuk investasi jangka pendek tertentu yang dicatat berdasarkan nilai pasar, persediaan yang dicatat sebesar nilai terendah antara biaya perolehan atau nilai realisasi bersih, penyertaan saham tertentu yang dicatat dengan metode ekuitas dan aktiva tetap tertentu yang telah dinilai kembali. Laporan keuangan konsolidasi disusun dengan menggunakan dasar akrual. Laporan arus kas konsolidasi menyajikan penerimaan dan pengeluaran kas dan setara kas yang diklasifikasikan dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan. Arus kas dari aktivitas operasi disajikan dengan mengunakan metode langsung. Departemen Keuangan Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. KEP-654/PJ.42/1998 tanggal 2 Desember 1998, menyetujui permohonan Perusahaan untuk menggunakan bahasa Inggris dan mata uang Dolar Amerika Serikat dalam mencatat transaksi dan pembukuan Perusahaan dimulai tanggal 1 Januari 1999. Sejak tanggal 1 Januari 1999, Perusahaan mengubah mata uang pelaporan dan pencatatannya dari Rupiah menjadi dolar AS, sebagai mata uang fungsionalnya, sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No. 52, “Akuntansi Mata Uang Pelaporan”. Dolar AS telah memenuhi kriteria sebagai uang fungsional nya sesuai dengan PSAK No. 52, karena semua penjualan Perusahaan ditagih dan diterima dalam dolar AS, mesin dan bahan baku impor dari luar negeri dan beban-beban yang signifikan seperti beban subkontrak, biaya pengiriman, royalti dan gaji tenaga asing dinyatakan dan terhutang dalam dolar AS.

b. Prinsip-prinsip Konsolidasi Laporan keuangan konsolidasi meliputi laporan keuangan Perusahaan dan PT Citra Pembina Pengangkutan Industries (CPPI), Anak perusahaan dengan kepemilikan sebesar 98%. Laporan keuangan konsolidasi CPPI meliputi: Persentase Kepemilikan (Langsung dan Tidak Langsung) Anak Perusahaan PT Citra Pembina Pengangkutan Industries PT Bandar Kabil Indonusa PT Citra Madya Cargindo PT Pelayaran Citranstirta Tatasarana


Bidang Usaha

Saat Dimulainya Kegiatan Usaha

Total Aktiva (Dalam Dolar AS) Lokasi

1984

Batam

1.534.237

1.506.419

2000

Batam

592.889

617.702

2001

2000

2001

2000

98,00%

98,00%

97,15

95,45

Jasa Transportasi Jasa Pelabuhan

96,04

96,04

Jasa Kargo

1989

Batam

194.454

158.697

49,98

98,00

Jasa Pengapalan

1990

Batam

432.445

663.325

- 12 -


Untuk tujuan konsolidasi, akun-akun CPPI, yang menggunakan mata uang Rupiah sebagai mata uang pelaporannya, dijabarkan ke dalam mata uang dolar Amerika Serikat (dolar AS) dengan dasar sebagai berikut: Aktiva dan kewajiban

-

Kurs tengah pada tanggal neraca (Rp 10.400 dan Rp 9.595 untuk AS$ 1 yang diterbitkan oleh Bank Indonesia masing-masing pada tanggal 31 Desember 2001 dan 2000).

Akun-akun ekuitas

-

Kurs historis

Akun-akun laporan laba rugi

-

Kurs rata-rata selama tahun berjalan (Rp 10.263 untuk AS$ 1 pada tahun 2001 dan Rp 8.354 untuk AS$ 1 pada tahun 2000).

Selisih kurs karena penjabaran akun neraca dan laporan laba rugi disajikan sebagai “Selisih Kurs Karena Penjabaran Laporan Keuangan” yang merupakan bagian dari Ekuitas dalam neraca konsolidasi. Seluruh transaksi dan saldo yang signifikan antara perusahaan yang dikonsolidasi telah dieliminasi. Bagian pemilikan pemegang saham minoritas atas Anak perusahaan disajikan sebagai “Hak Minoritas Atas Aktiva Bersih Anak Perusahaan Yang Dikonsolidasi” dalam neraca konsolidasi. Penyertaan saham Perusahaan atau Anak perusahaan dengan persentase pemilikan paling sedikit 20% tetapi tidak lebih dari 50%, dicatat dengan menggunakan metode ekuitas (equity method). Dengan metode ini, penyertaan saham dinyatakan sebesar biaya perolehannya dan ditambah/dikurangi dengan bagian Perusahaan atau Anak perusahaan atas laba (rugi) bersih perusahaan asosiasi sejak tanggal perolehan serta dividen yang diterima. Bagian atas laba (rugi) bersih perusahaan asosiasi disesuaikan dengan jumlah amortisasi secara garis lurus atas selisih antara biaya perolehan penyertaan saham dan bagian pemilikan Perusahaan atau Anak perusahaan atas nilai wajar aktiva bersih pada tanggal perolehan (goodwill). Penyertaan saham lainnya disajikan sebesar biaya perolehan. Sesuai dengan PSAK No. 38, “Akuntansi Restrukturisasi Entitas Sepengendali”, selisih antara biaya perolehan dengan bagian pemilikan atas aktiva bersih Anak perusahaan yang diakuisisi pada tanggal akuisisi, disajikan sebagai “Selisih Nilai Transaksi dengan Entitas Sepengendali”, yang merupakan bagian dari Ekuitas dalam neraca konsolidasi. c.

Setara Kas Deposito berjangka dengan jangka waktu tiga bulan atau kurang sejak tanggal penempatan dan tidak digunakan sebagai jaminan pinjaman atau dibatasi penggunaannya diklasifikasikan sebagai “Setara Kas”.


- 13 -


d.

Investasi Jangka Pendek Investasi jangka pendek merupakan investasi unit reksa dana yang tercatat di bursa efek, yang diklasifikasikan sebagai investasi “diperdagangkan”, dengan jangka waktu lebih dari tiga bulan tetapi kurang dari satu tahun. Berdasarkan PSAK No. 50, “Akuntansi Investasi Efek Tertentu”, surat berharga yang diklasifikasikan sebagai investasi diperdagangkan dicatat dalam laporan keuangan pada harga pasar. Laba/rugi yang belum direalisasi pada tanggal neraca dikreditkan atau dibebankan pada usaha.

e.

Penyisihan Piutang Ragu-ragu Perusahaan dan Anak perusahaan melakukan penyisihan piutang ragu-ragu yang ditentukan berdasarkan hasil penelaahan terhadap akun piutang masing-masing pelanggan pada akhir tahun.

f.

Transaksi dengan Pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa Perusahaan dan Anak perusahaan melakukan transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa. Sesuai dengan PSAK No. 7, “Pengungkapan Pihak-pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa”, hubungan istimewa didefinisikan sebagai berikut: (1) perusahaan yang melalui satu atau lebih perantara (intermediaries), mengendalikan atau dikendalikan oleh, atau berada di bawah pengendalian bersama, dengan perusahaan pelapor (termasuk holding companies, subsidiaries dan fellow subsidiaries); (2) perusahaan asosiasi (associated companies); (3) perorangan yang memiliki, baik secara langsung maupun tidak langsung, suatu kepentingan hak suara di perusahaan pelapor yang berpengaruh secara signifikan, dan anggota keluarga dekat dari perorangan tersebut (anggota keluarga dekat adalah mereka yang dapat diharapkan mempengaruhi atau dipengaruhi perorangan tersebut dalam transaksinya dengan perusahaan pelapor); (4) karyawan kunci, yaitu orang-orang yang mempunyai wewenang dan tanggung jawab untuk merencanakan, memimpin dan mengendalikan kegiatan perusahaan pelapor yang meliputi anggota dewan komisaris, direksi dan manajer dari perusahaan serta anggota keluarga dekat orang-orang tersebut; dan (5) perusahaan, bilamana suatu kepentingan substansial dalam hak suara dimiliki baik secara langsung maupun tidak langsung oleh setiap orang yang diuraikan dalam (3) atau (4) di atas, atau setiap orang tersebut mempunyai pengaruh signifikan atas perusahaan yang bersangkutan. Ini mencakup perusahaan-perusahaan yang dimiliki anggota dewan komisaris, direksi atau pemegang saham utama dari perusahaan pelapor dan perusahaan-perusahaan yang mempunyai anggota manajemen kunci yang sama dengan perusahaan pelapor. Semua transaksi signifikan dengan pihak yang mempunyai hubungan istimewa, baik dilakukan dengan atau tidak dengan tingkat harga dan kondisi yang sama dengan pihak yang tidak mempunyai hubungan istimewa, diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan konsolidasi.


- 14 -


g.

Persediaan Persediaan dinyatakan sebesar nilai terendah antara biaya perolehan atau nilai realisasi bersih. Biaya perolehan ditentukan dengan menggunakan metode rata-rata tertimbang. Penyisihan untuk persediaan usang ditentukan berdasarkan penelaahan kondisi persediaan pada akhir tahun untuk mengurangi nilai tercatat persediaan menjadi nilai realisasi bersih.

h.

Biaya Dibayar di Muka Biaya dibayar di muka diamortisasi selama masa manfaat dengan menggunakan metode garis lurus.

i.

Aktiva Tetap Aktiva tetap dinyatakan sebesar biaya perolehan, kecuali untuk aktiva tetap tertentu yang dinilai kembali berdasarkan peraturan pemerintah, dikurangi akumulasi penyusutan. Penyusutan dihitung dengan menggunakan metode garis lurus (straight-line method) berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis aktiva tetap sebagai berikut: Tahun Bangunan dan prasarana Mesin dan peralatan Peralatan kantor Peralatan pengangkutan

20 5 - 15 4 4-5

Aktiva dalam penyelesaian dinyatakan sebesar biaya perolehan dan disajikan sebagai bagian dari aktiva tetap. Akumulasi biaya perolehan akan dipindahkan ke masing-masing aktiva tetap yang bersangkutan pada saat aktiva tersebut secara substansial selesai dikerjakan dan siap digunakan. Biaya pemeliharaan dan perbaikan dibebankan pada laporan laba rugi pada saat terjadinya; biaya pemugaran dan penambahan dalam jumlah signifikan dikapitalisasi. Aktiva tetap yang sudah tidak digunakan lagi atau yang dijual, nilai tercatat serta akumulasi penyusutannya dikeluarkan dari kelompok aktiva tetap yang bersangkutan dan laba atau rugi yang terjadi dibukukan dalam laporan laba rugi tahun yang bersangkutan. j.

Biaya Ditangguhkan - Hak Atas Tanah Sesuai dengan PSAK No. 47 mengenai “Akuntansi Tanah”, biaya yang berkaitan dengan pengurusan hak atas tanah, termasuk jasa legal audit, jasa notaris, pajak dan jasa lainnya ditangguhkan dan diamortisasi menggunakan metode garis lurus selama umur hak atas tanah 30 tahun.

k . Pengakuan Pendapatan dan Beban Pendapatan dari proses pemanasan dan penguliran pipa berdasarkan pesanan (job order) diakui pada saat proses selesai. Pendapatan dari jasa transportasi diakui pada saat jasa tersebut diberikan kepada pelanggan. Pendapatan dari penjualan konsinyasi diakui pada saat pemakaian oleh pelanggan. Beban diakui pada saat terjadinya (dasar akrual).


- 15 -


l.

Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang Asing Transaksi dalam mata uang asing (selain mata uang fungsional dolar AS) dicatat dalam dolar AS berdasarkan kurs yang berlaku pada saat transaksi dilakukan. Pada tanggal neraca, aktiva dan kewajiban moneter dalam mata uang asing dijabarkan ke dalam dolar AS untuk mencerminkan kurs tengah Bank Indonesia yang berlaku pada tanggal tersebut. Laba atau rugi kurs yang terjadi dikreditkan atau dibebankan pada usaha tahun berjalan. Pada tanggal 31 Desember 2001 dan 2000, kurs yang digunakan untuk penjabaran pos-pos moneter dalam mata uang asing berdasarkan rata-rata kurs jual beli transaksi dan uang kertas yang diterbitkan oleh Bank Indonesia adalah sebagai berikut: Mata Uang Rupiah Indonesia (Rp) 1 Dolar Singapura (Sin$) 1 Franc Perancis (FRF) 1 Euro Eropa ( ) 1

2001 AS$

2000

0,000096 0,540481 0,134712 0,883462

AS$

0,000104 0,577298 0,141596 0,928801

m. Taksiran Pajak Penghasilan Perusahaan dan Anak perusahaan menerapkan PSAK No. 46, “Akuntansi Pajak Penghasilan” yang mensyaratkan pencatatan dampak pajak dari pemulihan aktiva dan penyelesaian kewajiban sebesar nilai tercatatnya, dan pengakuan serta pengukuran aktiva dan kewajiban pajak tangguhan bagi konsekuensi pajak pada masa mendatang untuk kejadian yang diakui dalam laporan keuangan, termasuk rugi fiskal yang dapat dikompensasikan. n.

Laba Per Saham Dasar Berdasarkan PSAK No. 56 mengenai “Laba Per Saham”, laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba bersih dengan jumlah rata-rata tertimbang saham pada tahun yang bersangkutan. Jumlah rata-rata tertimbang saham yang beredar adalah sebanyak 80.000.000 lembar pada tahun 2001 dan 2000.

3.

KAS DAN SETARA KAS Kas dan setara kas terdiri dari: 2001 Kas Bank PT Bank UOB Indonesia Rekening Rupiah (Rp 604.333.600 pada tahun 2001) Rekening Dolar AS Rekening Dolar Sin (Sin$ 165.369 pada tahun 2001 dan Sin$ 246.776 pada tahun 2000)

(Berlanjut)


AS$

2000 16.776

AS$

10.831

58.109 12.719

-

89.379

142.464

- 16 -


2001 The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited Rekening Rupiah (Rp 181.459.200 pada tahun 2001 dan Rp 91.363.590 pada tahun 2000) Rekening Dolar AS Rekening Dolar Sin (Sin$ 3.627 pada tahun 2001 dan Sin$ 9.224 pada tahun 2000) PT Bank Mandiri (Persero) Rekening Rupiah (Rp 709.675.409 pada tahun 2001 dan Rp 914.576.210 pada tahun 2000) PT Bank Internasional Indonesia Tbk Rekening Rupiah (Rp 286.842.400 pada tahun 2001 dan Rp 1.010.459.045 pada tahun 2000) Rekening Dolar AS Rekening Dolar Sin (Sin$ 25.223 pada tahun 2001 dan Sin$ 154.589 pada tahun 2000) ING Bank - Singapura Rekening Dolar AS United Overseas Bank - Singapura Rekening Dolar Sin (Sin$ 25.206 pada tahun 2001 dan Sin$ 14.060 pada tahun 2000) PT Bank UFJ Indonesia (Sebelumnya PT Bank Sanwa Indonesia) Rekening Dolar AS PT Bank NISP Rekening Rupiah (Rp 404.159 pada tahun 2001 dan Rp 640.709 pada tahun 2000) Rekening Dolar Sin (Sin$ 403 pada tahun 2001) PT Bank Danamon Indonesia Tbk Rekening Rupiah (Rp 52.000 pada tahun 2001 dan Rp 407.480.460 pada tahun 2000) Rekening Dolar AS Rekening Dolar Sin (Sin$ 679 pada tahun 2000) American Express Bank Rekening Dolar AS (Berlanjut)


AS$

2000

17.448 90.171

AS$

9.522 128.842

1.960

5.325

68.458

95.318

27.581 9.233

105.311 11.659

13.632

89.244

23.462

13.439

13.623

8.116

5.537

5.549

39

67

218

-

5 -

42.468 2.606

-

392

-

1.035.876

- 17 -


2001 Setara kas - Deposito berjangka Rekening Rupiah PT Bank Internasional Indonesia Tbk (Rp 575.000.000 pada tahun 2001 dan Rp 800.000.000 pada tahun 2000) PT Bank Mandiri (Persero) (Rp 250.000.000 pada tahun 2001) The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited (Rp 200.000.000 pada tahun 2001) PT Bank UOB Indonesia (Rp 650.993.198 pada tahun 2001)

AS$

Rekening Dolar AS American Express Bank ING Bank, Singapura The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited BNP Paribas - Singapura

55.235

AS$

AS$

83.377

24.000

-

19.200

-

62.595

-

14.714.174 2.051.288

9.664.235 3.289.152

970.000 -

550.000 341.713

32.428

-

Rekening Dolar Sin PT Bank Internasional Indonesia Tbk (Sin$ 60.000 pada tahun 2001) Jumlah

2000

18.377.270

AS$

15.635.506

Deposito berjangka rekening dolar AS memperoleh bunga tahunan berkisar antara 1,00% sampai dengan 6,375% dan antara 5,125% sampai dengan 6,615% masing-masing pada tahun 2001 dan 2000. Deposito berjangka rekening Rupiah memperoleh bunga tahunan berkisar antara 9,12% sampai dengan 15,50% dan antara 8,50% sampai dengan 12,94% masing-masing pada tahun 2001 dan 2000. Deposito berjangka rekening dolar Sin memperoleh bunga tahunan berkisar antara 0,75% sampai dengan 4,5% pada tahun 2001.

4.

INVESTASI JANGKA PENDEK Investasi jangka pendek terdiri dari: 2001 Unit reksa dana, ING Barings South East Asia Ltd., Singapura AS$ Unit reksa dana, CMG First State Investment, Hongkong Bersih


2000

729.242

AS$

AS$

729.242

643.103

AS$

643.103

- 18 -


Investasi unit reksa dana disajikan sebagai investasi dengan tujuan diperdagangkan. Harga pasar dari investasi tersebut mengalami kenaikan dari AS$ 700.000 menjadi AS$ 729.242 pada tahun 2001 dan penurunan dari AS$ 1.000.000 menjadi AS$ 643.103 pada tahun 2000. Keuntungan yang belum direalisasi atas kenaikan nilai investasi sebesar AS$ 29.242 pada tahun 2001 dan kerugian yang belum direalisasi atas penurunan nilai investasi sebesar AS$ 356.897 pada tahun 2000, dicatat dalam “Penghasilan (Beban) Lain-lain” dalam laporan keuangan konsolidasi.

5.

PIUTANG USAHA Rincian piutang usaha adalah sebagai berikut: 2001 Pihak ketiga Edge Trend Limited PT Caltex Pacific Indonesia Interpacific Oil Pipes Limited Pacific Tubulars Limited PT Conoco Indonesia Nexen Petroleum Indonesia Ltd. Island Steel Pte, Ltd. Oil Metals Pacific Limited G & L Slotco Servi ce Ltd. PT BP Indonesia (ARCO) Premier Oil Natuna Sea Laurison Limited Pertamina DO Hulu Sorong Sinose Maritim Pte., Ltd. Matrix Oil (Langsa) Ltd. Mid Continent Tubular Pte., Ltd. PT Mitra Trans Samudra UPT - Pelabuhan Laut PT Thomson TV Indonesia PT Gulf Indonesia Resources Mobil Cepu Ltd. PT Unocal Geothermal of Indonesia Intermarine Lain-lain (masing-masing di bawah AS$ 10.000)

AS$

2000 882.607 837.148 816.597 597.143 425.233 174.924 149.716 100.300 47.587 21.217 21.123 21.014 17.556 16.393 15.274 12.800 11.776 10.264 8.777 3.000 -

AS$

70.262

705.261 1.972.441 1.151.121 680.296 24.211 2.400 38.754 10.928 49.450 11.776 21.740 11.052 258.374 19.541 10.924 56.474

4.260.711 11.776 ) (

5.024.743 11.776 )

Sub-Jumlah Pihak Ketiga - bersih

4.248.935

5.012.967

Pihak hubungan istimewa (lihat Catatan 6)

1.046.720

1.590.353

Dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu

Bersih


(

AS$

5.295.655

AS$

6.603.320

- 19 -


Berdasarkan penelaahan keadaan akun piutang masing-masing pelanggan pada akhir tahun, manajemen Perusahaan dan Anak perusahaan berpendapat bahwa penyisihan piutang ragu-ragu cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas tidak tertagihnya piutang usaha. Berdasarkan analisa umur piutang, komposisi piutang usaha Perusahaan adalah sebagai berikut: 2001 Kurang dari 31 hari 31 - 60 hari 61 - 90 hari Lebih dari 90 hari

6.

AS$

2000

4.027.624 808.782 241.723 229.302

Dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu

(

5.307.431 11.776 ) (

Bersih

AS$

5.295.655

AS$

4.609.327 1.429.921 305.755 270.093 6.615.096 11.776 )

AS$

6.603.320

TRANSAKSI-TRANSAKSI DAN SALDO-SALDO DENGAN PIHAK-PIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA Dalam kegiatan usaha normal, Perusahaan dan Anak perusahaan melakukan transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa, terutama yang berhubungan dengan pembelian bahan baku dan bahan pembantu, subkontrak, uang muka, penyediaan jasa pengangkutan serta penjualan produk. Rincian saldo dan transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa adalah sebagai berikut: Persentase dari Jumlah Aktiva/ Kewajiban/Pendapatan atau Beban yang Bersangkutan

Jumlah 2001

2000

2001

2000

Piutang Usaha PT H-Tech Oilfield Equipment Welgrow Agencies Pte., Ltd. Citra Disi Enterprise Pte., Ltd. PT Dwi Sumber Arca Waja PT Citra Byard PT Hymindo Petromas Utama Nissho Iwai Corporation Sumitomo Corporation PT Dwi Sumber Daya Prawira Nissho Iwai Tubular Pte., Ltd.

AS$

588.531 252.319 59.789 47.378 41.542 28.969 14.618 9.644 3.930 -

AS$

683.062 373.538 64.509 72.618 132.689 2.368 111.193 117.476 2.930 29.970

0,8560% 0,3670 0,0869 0,0689 0,0604 0,0421 0,0213 0,0140 0,0057 -

1,0324% 0,5646 0,0975 0,1098 0,2006 0,0036 0,1681 0,1776 0,0044 0,0453

Jumlah

AS$

1.046.720

AS$

1.590.353

1,5223%

2,4039%

(Berlanjut)


- 20 -

PT CITRA TUBINDO Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2001 Dan 2000 (Semua jumlah dalam dolar AS kecuali dinyatakan lain) Persentase dari Jumlah Aktiva/ Kewajiban/Pendapatan atau Beban yang Bersangkutan

Jumlah 2001

2000

2001

2000

0,3351% 0,1217 0,0447 0,0402 0,0397

0,3304% 0,1165 0,0094 0,1192 0,0461

Hutang Usaha Premium Multi Trading Pte., Ltd. Vallourec & Mannesmann Tubes PT Kabil Indonusa Estate Citra Disi Enterprise Pte., Ltd. Nissho Iwai Corporation PT Haskon Perdana Contractor Engineering PT Hymindo Petromas Utama Welgrow Agencies Pte., Ltd. PT Unimas Motor Wasta Inter-Premium Group Services Sumitomo Corporation PT H-Tech Oilfield Equipment PT Citramas Indah Realtindo Lain-lain (masing-masing di bawah AS$ 1.000)

AS$

230.404 83.669 30.743 27.658 27.316

AS$

Jumlah

AS$

427.698

AS$

UMW Citra Maju Sdn., Bhd. PT H-Tech Oilfield Equipment PT Citra Agramasinti Nusantara PT Dwi Sumber Arca Waja Inter-Premium Group Services PT Hymindo Petromas Utama Vallourec & Mannesmann Tubes Sumitomo Corporation PT Intimas Tata Sarana Lain-lain (masing-masing di bawah AS$ 1.000)

AS$

258.280 75.560 30.769 27.105 9.458 7.816 -

AS$

Jumlah

AS$

411.590

AS$

Welgrow Agencies Pte., Ltd. AS$ PT Citra Byard PT Tirta Utama Riani Indah PT Hymindo Petromas Utama PT Citranusa Sarana Komunikatama PT Kabil Indonusa Estate Lain-lain (masing-masing di bawah AS$ 1.000)

25.471 10.958 2.199 -

AS$

Jumlah

39.040

218.604 77.061 6.247 78.862 30.532

12.435 4.888 2.000 1.513 -

10.357 8.034 5.868 2.841

0,0181 0,0071 0,0029 0,0022 -

0,0157 0,0121 0,0089 0,0043

7.072

1.249

0,0103

0,0019

439.655

0,6220%

0,6645%

150.987 10.508 41.883 29.980 1.042

0,3757% 0,1099 0,0448 0,0394 0,0138 0,0114 -

0,2282 % 0,0159 0,0633 0,0453 0,0016

0,0038

0,0236

250.036

0,5988%

0,3779 %

14.250 3.752 1.200

0,0370% 0,0159 0,0032 -

-% 0,0215 0,0058 0,0018

0,0006

0,0005

0,0567%

0,0296%

Piutang Hubungan Istimewa

2.602

15.636

Hutang Hubungan Istimewa

(Berlanjut)


AS$

412

388 AS$

19.590

- 21 -

PT CITRA TUBINDO Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2001 Dan 2000 (Semua jumlah dalam dolar AS kecuali dinyatakan lain) Persentase dari Jumlah Aktiva/ Kewajiban/Pendapatan atau Beban yang Bersangkutan

Jumlah 2001

2000

2001

2000

8,3206% 3,8611 0,4861 0,4448 0,3195 0,1486 0,0906 0,0234 0,0204 0,0125

3,5140% 5,7995 1,1120 2,5343 1,2793 0,0434 0,0005

Penjualan dan Jasa PT H-Tech Oilfield Equipment Nissho Iwai Corporation Sumitomo Corporation PT Hymindo Petromas Utama PT Dwi Sumber Arca Waja Vallourec & Mannesmann Tubes PT Citra Byard PT Dwi Sumber Daya Prawira Premium Multi Trading Pte., Ltd. PT Unimas Motor Wasta Lain-lain (masing-masing di bawah AS$ 1.000)

AS$

3.254.040 1.510.020 190.115 173.943 124.946 58.133 35.440 9.153 7.993 4.866

AS$

Jumlah

AS$

5.368.649

AS$

3.084.774

13,7276%

14,2857%

Premium Multi Trading Pte., Ltd. PT H-Tech Oilfield Equipment Citra Disi Enterprise Pte., Ltd. Nissho Iwai Corporation PT Kabil Indonusa Estate PT Hymindo Petromas Utama PT Haskon Perdana Contractor Engineering Vallourec & Mannesmann Tubes Sumitomo Corporation PT Unimas Motor Wasta PT Citramas Indah Realtindo PT Dwi Sumber Arca Waja PT Tirta Utama Riani Indah Lain-lain (masing-masing di bawah AS$ 1.000)

AS$

4.705.006 1.507.433 275.305 221.275 210.508 180.717

AS$

1.493.833 53.076 327.661 148.426 97.136

15,5947% 4,9964 0,9125 0,7334 0,6977 0,5990

16,5300% 0,5872 3,6252 1,6422 1,0747

Jumlah

AS$

7.552.444

AS$

AS$

232.383

AS$

-

758.790 1.252.307 240.101 547.250 276.253 9.380 112 581

-

0,0027

Pembelian Bahan Baku dan Beban Subkontrak

163.440 150.364 127.981 6.292 1.156 1.100 790

41.295 694 3.366 24.244

0,5417 0,4984 0,4242 0,0209 0,0038 0,0036 0,0026

0,4569 0,0077 0,0372 0,2682

1.077

3.116

0,0036

0,0345

2.192.847

25,0325%

24,2638%

99.563

44,96%

Beban Royalti Sumitomo Metal Industries Ltd.

30,79%

Perusahaan bertindak sebagai penjamin atas fasilitas bank dari Banque Indosuez Vietnam yang diperoleh Vietubes Corporation Limited, anak perusahaan Citra Sumit Valind Investment Pte., Ltd., perusahaan asosiasi. Jumlah maksimum jaminan yang diberikan Perusahaan adalah sebesar AS$ 675.000, yaitu mewakili 30% atas bagian penyertaan Perusahaan pada perusahaan asosiasi tersebut. Sisanya sebesar 70% dijamin oleh pemegang saham lainnya.


- 22 -


Sifat saldo/ transaksi dan hubungan antara Perusahaan dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa di atas adalah sebagai berikut:

Perusahaan

7.

Sifat Saldo Akun/ Transaksi

Hubungan

PT Citra Agramasinti Nusantara Vallourec & Mannesmann Tubes

Pemegang saham Pemegang saham

Nissho Iwai Corporation

Pemegang saham

Sumitomo Metal Industries Ltd. PT Hymindo Petromas Utama

Pemegang saham Perusahaan asosiasi

UMW Citra Maju Sdn., Bhd. PT Dwi Sumber Arca Waja

Perusahaan asosiasi Perusahaan asosiasi

PT H-Tech Oilfield Equipment

Perusahaan asosiasi

PT Citra Byard Sumitomo Corporation

Perusahaan asosiasi Perusahaan afiliasi

Nissho Iwai Tubular Pte., Ltd. Premium Multi Trading Pte., Ltd.

Perusahaan afiliasi Perusahaan afiliasi

PT Haskon Perdana Contractor Engineering PT Citramas Indah Realtindo PT Kabil Indonusa Estate PT Tirta Utama Riani Indah Citra Disi Enterprise Pte., Ltd. PT Dwi Sumber Daya Prawira Inter-Premium Group Services PT Intimas Tata Sarana PT Unimas Motor Wasta Welgrow Agencies Pte., Ltd.

Perusahaan afiliasi Perusahaan Perusahaan Perusahaan Perusahaan Perusahaan Perusahaan Perusahaan Perusahaan Perusahaan

afiliasi afiliasi afiliasi afiliasi afiliasi afiliasi afiliasi afiliasi afiliasi

Beban antar perusahaan Penjualan dan jasa Pembelian bahan baku Penjualan dan jasa Pembelian bahan baku Beban royalti Penjualan dan jasa Beban subkontrak Beban antar perusahaan Penyertaan Saham Penjualan dan jasa Pengunaan fasilitas Penjualan dan jasa Beban subkontrak Beban antar perusahaan Pengunaan fasilitas Penjualan dan jasa Pembelian bahan baku Penjualan dan jasa Pembelian bahan baku Beban antar perusahaan Pembangunan dan renovasi Pengunaan fasilitas Pengunaan fasilitas Pengunaan fasilitas Beban antar perusahaan Beban antar perusahaan Beban antar perusahaan Beban antar perusahaan Beban antar perusahaan Jasa pengangkutan

PERSEDIAAN Persediaan terdiri dari: 2001 Barang jadi Milik sendiri Biaya pemrosesan

(Berlanjut)


AS$

1.980.219 311.895

2000 AS$

1.330.288 345.601

- 23 -


2001 Barang dalam proses Milik sendiri Biaya pemrosesan Bahan baku dan pembantu

AS$

2000

22.419 975.242 3.661.097

Jumlah

AS$

66.266 1.025.349 3.195.313

6.950.872

Dikurangi penyisihan persediaan usang

(

Bersih

5.962.817

576.237 ) (

AS$

6.374.635

324.453 ) AS$

5.638.364

Persediaan diasuransikan terhadap risiko kerugian fisik atau kerusakan berdasarkan suatu paket polis pertanggungan dengan nilai pertanggungan sebesar AS$ 27.000.000. Manajemen Perusahaan berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas risiko tersebut.

8.

PENYERTAAN SAHAM Rincian penyertaan saham adalah sebagai berikut: 2001

Persentase Pemilikan PT Citra Byard PT Hymindo Petromas Utama UMW Citra Maju Sdn., Bhd. and Subsidiaries Citra Sumit Valind Investment Pte., Ltd. and Subsidiary Commsign Technical Services Sdn., Bhd. PT Dwi Sumber Arca Waja PT Semblog Citranusa PT H-Tech Oilfield Equipment

41,00% 40,00%

Biaya Perolehan AS$

533.000 670.380

30,00%

493.946

30,00% 30,00% 30,00% 30,00% 23,07%

597.143 74.898 4.500.000 300.000 1.120.599 8.289.966

Jumlah

Akumulasi Bagian atas Laba (Rugi) Bersih Perusahaan Asosiasi - Bersih

AS$

(AS$

533.000 ) 212.815

Nilai Tercatat AS$

883.195

992.043

1.485.989

( ( (

267.650 ) 74.898 ) 2.930.284 ) 12.665 331.554

329.493 1.569.716 312.665 1.452.153

(AS$

2.256.755 )

AS$

6.033.211

2000

Persentase Pemilikan PT Citra Byard PT Hymindo Petromas Utama UMW Citra Maju Sdn., Bhd. and Subsidiaries (Berlanjut)


41,00% 40,00% 30,00%

Biaya Perolehan AS$

533.000 670.380 493.946

Akumulasi Bagian atas Laba (Rugi) Bersih Perusahaan Asosiasi - Bersih (AS$

483.334 ) 138.944 866.256

Nilai Tercatat AS$

49.666 809.324 1.360.202

- 24 -

PT CITRA TUBINDO Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Lanjutan) Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2001 Dan 2000 (Semua jumlah dalam dolar AS kecuali dinyatakan lain) 2000

Persentase Pemilikan Citra Sumit Valind Investment Pte., Ltd. and Subsidiary Commsign Technical Services Sdn., Bhd. PT Dwi Sumber Arca Waja PT Semblog Citranusa PT H-Tech Oilfield Equipment Jumlah

30,00% 30,00% 30,00% 30,00% 23,07%

Biaya Perolehan

Akumulasi Bagian atas Laba (Rugi) Bersih Perusahaan Asosiasi - Bersih

Nilai Tercatat

AS$

597.143 74.898 2.700.000 300.000 1.120.599

( AS$ ( (

411.499 ) 61.977 ) 2.014.053 ) 65.103

AS$

185.644 12.921 685.947 300.000 1.185.702

AS$

6.489.966

( AS$

1.900.560 )

AS$

4.589.406

Berdasarkan Rapat Umum Luar Biasa Pemegang Saham PT Dwi Sumber Arca Waja (DSAW), yang diselenggarakan pada tanggal 27 Juni 2001, pemegang saham DSAW menyetujui peningkatan modal disetor DSAW. Untuk mempertahankan hak kepemilikan Perusahaan pada DSAW sebesar 30%, Perusahaan telah menyetor sebesar AS$ 1.800.000. Pada tahun 2001, PT Citra Byard mempunyai akumulasi kerugian yang melebihi nilai tercatat penyertaan saham Perusahaan. Oleh karena itu, Perusahaan memutuskan untuk menghentikan penerapan metode ekuitas sampai kumulatif laba bersih melebihi nilai kerugian yang tidak tercatat sebesar AS$ 69.501 untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2001. Pada tanggal 24 Oktober 2000, berdasarkan akta notaris Maria Anastasia Halim, S.H. No. 55, Perusahaan bersama dengan Singapore Offshore Petroleum Service Pte., Ltd., mendirikan perusahaan baru, “PT Semblog Citranusa”, yang akan bergerak dalam bidang jasa depo peti kemas, pergudangan, pemeliharaan/perbaikan peralatan berat dan penyewaan peralatan berat. Nilai penyertaan Perusahaan adalah sebesar AS$ 300.000, yang merupakan 30% kepemilikan. Pada tanggal 17 Oktober 2000, berdasarkan akta jual dan pengalihan saham, yang diaktakan dengan akta Maria Anastasia Halim, S.H. No. 41, Perusahaan telah membeli dan menyetujui pengalihan kepemilikan saham Nissho Iwai Corporation di PT H-Tech Oilfield Equipment sebesar Rp 6.930.000.000 atau setara dengan AS$ 776.471,59. Kepemilikan Perusahaan di PT H-Tech Oilfield Equipment menjadi 23,07%. Bagian atas laba (rugi) bersih perusahaan asosiasi untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2001 dan 2000 terdiri dari: 2001 Bagian atas laba (rugi) bersih PT Citra Byard (AS$ PT Hymindo Petromas Utama UMW Citra Maju Sdn., Bhd. and Subsidiaries Citra Sumit Valind Investment Pte., Ltd. and Subsidiary Commsign Technical Services Sdn., Bhd. PT Dwi Sumber Arca Waja ( PT Semblog Citranusa PT H-Tech Oilfield Equipment (Berlanjut)


2000 49.666 ) ( AS$ 73.871 377.446

380.040 ) 107.370 159.477

143.849 ( 1.300 916.230 ) ( 12.665 474.720

156.181 ) 3.476 602.180 ) 44.373

- 25 -


2001 Amortisasi Goodwill PT H-Tech Oilfield Equipment Commsign Technical Services Sdn., Bhd.

AS$

22.376 AS$ 17.000 ) (

(

Bersih

2000

AS$

123.331

3.729 17.000 )

(AS$

836.976 )

Pada tahun 2001, Perusahaan menerima dividen tunai dari PT H-Tech Oilfield Equipment sebesar AS$ 230.645. Selain itu UMW Citra Maju Sdn., Bhd. juga mengumumkan pembagian dividen untuk tahun 2000 dimana bagian kepemilikan perusahaan adalah sebesar RM 956.250 (setara AS$ 251.659) yang merupakan bagian kepemilikan Perusahaan. Pada tahun 2000, Perusahaan menerima dividen tunai dari PT Hymindo Petromas Utama sebesar AS$ 100.276 (setara Rp 800.000.000). 9.

AKTIVA TETAP Aktiva tetap terdiri dari: 2001

Saldo Awal

Penambahan/ Reklasifikasi


Pengurangan/ Reklasifikasi

Saldo Akhir

Nilai Tercatat Bangunan dan prasarana Mesin dan peralatan Peralatan kantor Peralatan pengangkutan

AS$

Aktiva dalam Penyelesaian Jumlah

14.223.796 47.316.996 1.914.180 965.407

AS$

629.430 214.168 347.541 108.014

AS$

33.601 97 24.779

( AS$ ( ( (

46.798 ) 15.252 ) 1.008 ) 8.302 )

(

71.360 )

AS$

14.772.827 47.515.815 2.260.713 1.040.340

64.420.379

1.299.153

58.477

65.589.695

535.559

3.158.551

535.559

64.955.938

4.457.704

594.036

(

71.360 )

68.748.246

5.263.484 27.729.345 1.479.022 694.752

784.079 3.611.582 276.034 121.818

13.366 23 96 20.511

( ( ( (

2.491 ) 7.108 ) 826 ) 4.385 )

6.031.706 31.333.796 1.754.134 791.674

35.166.603

4.793.513

33.996

(

14.810 )

-

3.158.551

Akumulasi Penyusutan Bangunan dan prasarana Mesin dan peralatan Peralatan kantor Peralatan kantor Jumlah Nilai Buku

AS$

2000

29.789.335

Saldo Awal

39.911.310 AS$

Penambaha n/ Reklasifikasi


Pengurangan/ Reklasifikasi

28.836.936

Saldo Akhir

Nilai Tercatat Bangunan dan prasarana Mesin dan peralatan Peralatan kantor Peralatan pengangkutan

AS$

Aktiva dalam Penyelesaian Jumlah

12.871.694 46.975.556 1.874.240 939.395

AS$

1.402.107 378.694 42.406 70.127

AS$

50.005 10.773 30.133

( ( (

AS$

26.481 ) 2.466 ) 13.982 )

(

42.929 )

AS$

14.223.796 47.316.996 1.914.180 965.407

62.660.885

1.893.334

90.911

64.420.379

1.166.047

702.153

1.332.641

63.826.932

2.595.487

1.423.552

(

42.929 )

64.955.938

4.572.901 24.135.897 1.217.080 596.263

710.427 3.612.000 264.121 130.197

18.112 2.020 20.703

( ( ( (

1.732 ) 16.532 ) 2.179 ) 11.005 )

5.263.484 27.729.345 1.479.022 694.752

30.522.141

4.716.745

40.835

(

31.448 )

-

535.559

Akumulasi Penyusutan Bangunan dan prasarana Mesin dan peralatan Peralatan kantor Peralatan kantor Jumlah Nilai Buku


AS$

33.304.791

35.166.603 AS$

29.789.335

- 26 -


Penyusutan yang dibebankan ke usaha sebesar AS$ 4.786.024 dan AS$ 4.704.864 masing-masing pada tahun 2001 dan 2000. Perusahaan dan Anak perusahaan mengasuransikan bangunan dan prasarana, mesin dan peralatan serta peralatan pengangkutan terhadap risiko kerugian fisik atau kerusakan, kerusakan mesin dan penghentian usaha akibat kerugian fisik atau kerusakan mesin berdasarkan suatu paket polis, dengan nilai pertanggungan sebesar AS$ 100.762.315 (termasuk sebesar AS$ 24.100.000 dibawah paket polis pertanggungan bersama dengan PT H-Tech Oilfield Equipment, perusahaan asosiasi). Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas risiko tersebut. Peralatan pengangkutan tertentu digunakan sebagai jaminan pinjaman jangka panjang (lihat Catatan 12). Pada tahun 2000, Perusahaan memperoleh klaim asuransi yang berhubungan dengan kerusakan mesin sebesar AS$ 230.912, yang dicatat sebagai bagian “Penghasilan Lain-lain”. Aktiva tetap tertentu telah dinilai kembali pada tahun 1999 dan tahun 1987 dan telah disahkan oleh Kantor Pajak masing-masing melalui Surat Keputusan No. Kep-05/WPJ.06/KP.0404/2000 tanggal 31 Maret 2000 dan No. Kep-1164/WPJ.12/KI.12/1988 tanggal 8 November 1988. Sehubungan dengan penawaran umum saham perdana Perusahaan kepada masyarakat pada tahun 1989, selisih penilaian kembali aktiva tetap sebesar AS$ 154.904 (setara Rp 252.958.000) telah dikapitalisasi ke dalam modal saham.

10. HUTANG USAHA Akun ini terdiri dari pembelian bahan baku, bahan pembantu dan jasa terdiri dari: 2001 Pihak ketiga Grant Prideco L.P. Interpacific Oil Pipes Limited Edge Trend Limited Laurison Limited Pacific Tubulars Limited Amalgamated Pipes Investment Ltd. G & L Slotco Oilfield Services Ltd. Tuboscope Vetco (Far East) Pte., Ltd. PT Mitra Kharisma Sentra Sukses PT Prima Nusantara PT Prima Karya Pondasi CV Great Dynamic Toko International Bearing NS Pipe Technology, Inc. PT Radian Utama (Berlanjut)


AS$

1.519.924 591.491 510.163 306.742 250.989 191.615 58.766 47.710 39.777 33.016 32.009 24.649 20.783 19.204 17.994

2000 AS$

1.075.668 1.564.909 119.222 41.340 36.001 11.422 56.076 6.443 20.952 11.913 -

- 27 -


2001 PT Putra Kundur Transportasi PT South Island PT Lubricant Indo Makmur PT Eon Chemicals Putra PT Global Cargotama Sukses PT Yupiter Baru Jaya PT Prospenta Nusa Pratama PT Pelita Trans Sarana Utama PT Hutama Karya Singapore Offshore PT Jasa Morindo Mandiri PT Oilindo Sarana Nusantara PT Citra Lautan Teduh PT Batam Samudra PT Tjokro Bersaudara Lain-lain (masing-masing di bawah AS$ 10.000)

AS$

Sub-Jumlah Pihak Ketiga

17.457 15.806 10.570 7.956 7.102 5.613 4.388 1.856 -

AS$

AS$

7.032 14.777 11.394 45.982 11.383 261.248 60.122 20.851 19.120 10.824 10.666 2.581

195.109

169.770

3.930.689

3.589.696

427.698

439.655

Pihak hubungan istimewa (lihat Catatan 6) Jumlah

2000

4.358.387

AS$

4.029.351

11. HUTANG PAJAK Hutang pajak terdiri dari: 2001 Pajak Penghasilan Perusahaan: Pasal 21 Pasal 23 Pasal 26 Pasal 29

AS$

Anak perusahaan: Pasal 21 Pasal 23 Pasal 25 Pasal 26 Pasal 29

Jumlah


AS$

2000

84.032 6.200 1.508 560.144

AS$

59.744 611 73.657 -

651.884

134.012

17.563 2.632 10.966 2.116 24.003

22.109 4.804 12.797 3.981 142.419

57.280

186.110

709.164

AS$

320.122

- 28 -


Rekonsiliasi antara laba sebelum taksiran pajak penghasilan, seperti yang disajikan dalam laporan laba rugi konsolidasi, dengan taksiran penghasilan kena pajak (rugi fiskal) Perusahaan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2001 dan 2000 adalah sebagai berikut:

2001 Laba sebelum taksiran pajak penghasilan menurut laporan laba rugi konsolidasi Dikurangi laba sebelum taksiran pajak penghasilan anak perusahaan yang dikonsolidasi

AS$

(

Laba (rugi) sebelum taksiran pajak penghasilan Perusahaan Koreksi positif (negatif) Penyusutan aktiva tetap Gaji, upah dan kesejahteraan karyawan Penyisihan persediaan usang Sumbangan, jamuan dan perayaan Beban pajak Laba penjualan aktiva tetap Amortisasi biaya emisi saham ditangguhkan Penyisihan piutang ragu-ragu Penghasilan yang pajaknya bersifat final Bunga Sewa Penyisihan (pemulihan) penurunan (peningkatan) nilai pasar investasi jangka pendek yang belum direalisasi Bagian atas rugi (laba) bersih perusahaan asosiasi - bersih Taksiran penghasilan (rugi) kena pajak Perusahaan Dikurangi kompensasi rugi fiskal terbawa dari tahun sebelumnya Koreksi dari kantor pajak untuk rugi fiskal tahun 2000 Taksiran penghasilan kena pajak (rugi fiskal) Perusahaan - bersih

2000

2.208.467

628.840 ) (

465.813

881.905 )

1.579.627

(

416.092 )

863.003 251.978 251.784 75.516 62.922 17.295

(

87.844 ) 125.257 274.781 ) 85.380 203.622 30.802

-

( (

AS$

(

( (

27.971 ) 1.037 )

28.035 ) ( 7.008 )

1.059.815 ) -

(

386.139 )

356.897

(

123.331 )

836.976

2.557.612 (

AS$

(

228.606 )

228.606 )

-

101.965

-

2.430.971

( AS$

228.606 )

Jumlah taksiran penghasilan kena pajak (rugi fiskal) untuk tahun 2001 dan 2000 tersebut di atas telah sesuai dengan Surat Pemberitahuan Pajak Tahunan (SPT) Perusahaan.


- 29 -


Perhitungan taksiran pajak penghasilan adalah sebagai berikut: 2001 Taksiran pajak penghasilan Pajak kini Perusahaan Anak perusahaan

Pajak tangguhan (pengaruh beda waktu pada tarif pajak maksimum 30%) Perusahaan Anak perusahaan

Jumlah taksiran pajak penghasilan menurut laporan laba rugi konsolidasi

AS$

2000

727.571 169.339

AS$

225.162

896.910

225.162

( (

230.794 ) ( 28.821 )

104.978 ) 1.723

(

259.615 ) (

103.255 )

AS$

637.295

AS$

121.907

Perhitungan taksiran hutang pajak penghasilan (Taksiran tagihan pajak penghasilan) adalah sebagai berikut: 2001 Taksiran pajak penghasilan - pajak kini Perusahaan Anak perusahaan

AS$

Pajak penghasilan dibayar di muka Perusahaan Pasal 22 Pasal 23 Pasal 25

Anak perusahaan Pasal 23 Pasal 25

Jumlah pajak penghasilan dibayar di muka Hutang pajak penghasilan pasal 29 (Taksiran tagihan pajak penghasilan) Perusahaan Anak perusahaan


2000 727.571 169.339

AS$

225.162

896.910

225.162

2.771 50.548 114.108

1.758 35.851 1.233.463

167.427

1.271.072

17.250 128.086

21.399 61.344

145.336

82.743

312.763

1.353.815

AS$

560.144

( AS$

1.271.072 )

AS$

24.003

AS$

142.419

- 30 -


Taksiran pajak penghasilan tangguhan atas perbedaan waktu untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2001 dan 2000, dengan menggunakan tarif pajak maksimum sebesar 30% adalah sebagai berikut: 2001 Pemulihan (penyisihan) untuk kenaikan (penurunan) nilai pasar investasi jangka pendek yang belum direalisasi Rugi fiskal Penyusutan aktiva tetap Penyisihan persediaan usang Gaji, upah dan kesejahteraan karyawan Amortisasi biaya emisi saham ditangguhkan Penyisihan piutang ragu-ragu Taksiran pajak penghasilan tangguhan (Manfaat pajak)

AS$

2000

115.842 50.468 267.445 ) 75.535 ) 82.945 ) -

( ( (

(AS$

( AS$ (

107.069 ) 68.582 ) 19.956 82.435 37.577 ) 8.392 810 )

( (

259.615 ) ( AS$

103.255 )

Rincian aktiva dan kewajiban pajak tangguhan adalah sebagai berikut: 2001

2000

Aktiva Pajak Tangguhan Penyisihan persediaan usang Gaji, upah dan kesejahteraan karyawan Rugi fiskal Penyisihan piutang ragu-ragu Penyisihan penurunan nilai pasar investasi jangka pendek yang belum direalisasi

AS$

Kewajiban Pajak Tangguhan Penyusutan aktiva tetap Kenaikan nilai pasar investasi jangka pendek yang belum direalisasi

Kewajiban Pajak Tangguhan - bersih

AS$

172.871 120.425 17.874 3.532

AS$

97.335 37.577 68.582 4.652

-

107.069

314.702

315.215

1.927.942

2.195.464

8.773

-

1.936.715

2.195.464

1.622.013

AS$

1.880.249

Rekonsiliasi antara taksiran pajak penghasilan yang dihitung dengan menggunakan tarif pajak berdasarkan peraturan perpajakan yang berlaku dengan laba sebelum taksiran pajak penghasilan dan taksiran pajak penghasilan sesuai laporan laba rugi konsolidasi untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2001 dan 2000 adalah sebagai berikut:


- 31 -


2001 Perusahaan Taksiran pajak penghasilan dengan tarif pajak berlaku Sumbangan, jamuan dan perayaan Beban pajak Penghasilan yang pajaknya bersifat final: Bunga Sewa Bagian atas rugi (laba) bersih perusahaan asosiasi - bersih Koreksi rugi fiskal tahun 2000 oleh kantor pajak Anak perusahaan Taksiran pajak penghasilan - bersih

AS$

2000

472.168

( AS$

124.828 )

22.655 18.876

25.614 61.087

(

8.411 ) (

317.944 )

(

2.102 )

-

(

36.999 )

251.093

30.590 140.518 AS$

637.295

226.885 AS$

121.907

Berdasarkan Surat Keputusan Direktur Jenderal Pajak No. Kep.167-PPh/WPJ.06/KP.0408/2000 tanggal 27 Juli 2000, disetujui pengembalian kelebihan pembayaran pajak Perusahaan untuk tahun pajak 1999 sebesar Rp 11.231.594.341 (setara AS$ 1.189.158) dan diperlakukan oleh Perusahaan sebagai pembayaran pajak di muka pasal 25 untuk tahun pajak 2000. Disebabkan rugi fiskal yang dialami Perusahaan pada tahun pajak 2000, Perusahaan telah mengajukan permohonan pengembalian pajak atas kelebihan pembayaran pajak pasal 22, 23 dan 25 berjumlah Rp 9.213.794.000 (setara dengan AS$ 1.271.072). Lebih lanjut pada tanggal 15 Januari 2002, Direktorat Jendral Pajak menyetujui permohonan pengembalian pajak tersebut dengan Surat Keputusan No. Kep.015-PPh/WPJ.06/KP.0408/2002 sebesar Rp 9.019.803.611 (setara AS$ 867.289) setelah dikurangi dengan pembayaran kekurangan pajak penghasilan pasal 23, 26 dan denda pajak. Selisih yang timbul sebesar AS$ 326.742 dicatat pada “Penghasilan (Beban) Lain-lain” pada laporan laba rugi konsolidasi.

12. PINJAMAN JANGKA PANJANG Pinjaman jangka panjang terdiri dari: 2001

2000

Pinjaman bank PT Bank UOB Indonesia, Batam (Rp 2.500.000.000 pada tahun 2001) PT Bank Internasional Indonesia Tbk (Rp 167.513.564 pada tahun 2001) (Berlanjut)


AS$

240.385 16.107

AS$

-

- 32 -


2001 PT Bank NISP (Sin$ 4.350 pada tahun 2001 dan Sin$ 13.775 pada tahun 2000)

AS$

2000

2.351

AS$

7.952

Jumlah

258.843

7.952

Dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun

103.731

2.930

Bagian jangka panjang

AS$

155.112

AS$

5.022

Pada tanggal 14 Juni 2001, BKI, anak perusahaaan CPPI, mengadakan perjanjian fasilitas pinjaman revolving dengan PT Bank UOB Indonesia, cabang Batam yang diaktakan dengan akta notaris Maria Anastasia Halim, S.H. No 27. Pinjaman tersebut dibayar dalam tiga puluh enam kali cicilan yang dimulai pada bulan Januari 2002. Pinjaman tersebut dikenakan bunga tahunan sebesar 19%. Pada tanggal 24 April 2001, CITA, anak perusahaan CPPI, memperoleh fasilitas pinjaman dari PT Bank Internasional Indonesia Tbk sebesar to Rp 219.000.000 dengan bunga tahunan berkisar antara 10,9% sampai 11,9%. Pinjaman tersebut dijamin dengan peralatan pengangkutan tertentu dan akan jatuh tempo pada tanggal 24 Maret 2004. Pada 8 Juni 2000, CITA, anak perusahaan CPPI, mengadakan perjanjian fasilitas pinjaman revolving dengan PT Bank NISP. Dalam perjanjian tersebut pihak bank setuju untuk memberikan pinjaman berjangka dengan jumlah maksimum Sin$ 17.400 dengan bunga tahunan sebesar 10%. Pinjaman tersebut dijamin dengan peralatan pengangkutan tertentu dan akan jatuh tempo pada tanggal 8 Juni 2002.

13. MODAL SAHAM Rincian pemegang saham Perusahaan dengan nilai nominal Rp 1.000 per saham adalah sebagai berikut: 2001

Pemegang Saham Pengurus Mochamad Saleh Basarah (Presiden Komisaris) H. Djoemardi Djoekardi (Komisaris) Kris Taenar Wiluan (Presiden Direktur) (Berlanjut)


Jumlah Saham Ditempatkan dan Disetor Penuh

20.000

Persentase Pemilikan

0,03%

Jumlah

AS$

11.380

5.600

0,01

3.793

432.000

0,54

204.848

- 33 -


2001

Pemegang Saham


Hedy Wiluan (Wakil Presiden Direktur) Drs. Frankie Setiadi (Direktur) Ir. Suyitno Patmosukismo (Direktur) Raden Santosa Imam Soejono Endopoetro (Direktur) Bukan Pengurus PT Citra Agramasinti Nusantara Vallourec & Mannesmann Tubes Sumitomo Metal Industries Ltd. Nissho Iwai Corporation Soconord Group S.A. Koperasi Masyarakat (masing-masing kurang dari 5%) Jumlah

15.553

Persentase Pemilikan 0,02%

Jumlah AS$

7.587

8.888

0,01

3.793

24.000

0,03

11.380

8.000

0,01

3.793

24.129.900 20.000.000 4.338.488 4.221.865 4.000.000 415.511

30,16 25,00 5,42 5,28 5,00 0,52

11.441.136 9.483.701 2.056.066 2.002.958 1.896.740 197.261

22.380.195

27,97

10.610.366

80.000.000

100,00%

AS$

37.934.802

2000

Pemegang Saham Pengurus Mochamad Saleh Basarah (Presiden Komisaris) H. Djoemardi Djoekardi (Komisaris) Kris Taenar Wiluan (Presiden Direktur) Hedy Wiluan (Wakil Presiden Direktur) Drs. Frankie Setiadi (Direktur) Ir. Suyitno Patmosukismo (Direktur) Raden Santosa Imam Soejono Endopoetro (Direktur) (Berlanjut)



20.000


0,03%

Jumlah

AS$

11.380

5.600

0,01

3.793

432.000

0,54

204.848

15.553

0,02

7.587

8.888

0,01

3.793

24.000

0,03

11.380

8.000

0,01

3.793

- 34 -


2000

Pemegang Saham Bukan Pengurus PT Citra Agramasinti Nusantara Vallourec & Mannesmann Tubes Sumitomo Metal Industries Ltd. Nissho Iwai Corporation Soconord Group S.A. Koperasi Masyarakat (masing-masing kurang dari 5%) Jumlah



24.129.900 20.000.000 4.338.488 4.221.865 4.000.000 416.011

30,16% 25,00 5,42 5,28 5,00 0,52

22.379.695

27,97

80.000.000

100,00%

Jumlah AS$

11.441.136 9.483.701 2.056.066 2.002.958 1.896.740 197.261 10.610.366

AS$

37.934.802

Berdasarkan Rapat Umum Luar Biasa Para Pemegang Saham yang diselenggarakan pada tanggal 24 Mei 2000 dan diaktakan dengan akta notaris Maria Anastasia Halim, S.H. No. 84, para pemegang saham menyetujui untuk meningkatkan modal dasar Perusahaan dari Rp 150.000.000.000 (dibagi dalam 150.000.000 saham dengan nilai nominal Rp 1.000 per saham) menjadi Rp 320.000.000.000 (dibagi dalam 320.000.000 saham dengan nilai nominal yang sama). Perubahan tersebut di atas telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Perundang-undangan dengan surat keputusan No. C-14678 HT.01.04.TH.2000 pada tanggal 20 Juli 2000.

14. AGIO SAHAM Akun ini merupakan setoran modal saham lainnya yang berasal dari selisih lebih harga jual saham yang ditawarkan kepada masyarakat atas nilai nominalnya sebesar AS$ 12.764.351 atau setara dengan Rp 70.000.000.000.

15. SALDO LABA

a. Dalam Rapat Umum Tahunan Para Pemegang Saham pada tanggal 24 Mei 2000, pemegang saham Perusahaan menyetujui pembagian dividen tunai sebesar AS$ 4.000.000 atau AS$ 0,05 per saham kepada para pemegang saham yang namanya terdaftar pada tanggal 7 Juli 2000. b.

Dalam memenuhi Undang-Undang Perseroan Terbatas No. 1 tahun 1995 tanggal 7 Maret 1995, yang mengharuskan Perusahaan untuk mencadangkan secara bertahap, sekurang-kurangnya 20% dari modal yang ditempatkan sebagai cadangan umum, pemegang saham menyetujui pembentukan cadangan umum sebesar AS$ 136.928 dan AS$ 281.690 (setara dengan Rp 2.000.000.000) dalam Rapat Umum Tahunan Para Pemegang Saham masing-masing pada tanggal 28 Juni 2001 dan 24 Mei 2000.


- 35 -


16. PENDAPATAN DARI PENJUALAN DAN JASA Rincian pendapatan adalah sebagai berikut: 2001 Pendapatan dari Jasa Pemrosesan Pipa dan Penjualan Asesoris Pipa Divisi Penguliran Penguliran Coupling Protector Slotting Lain-lain

AS$

24.071.216 580.495 465.111 431.568 584.863

2000

AS$

12.845.560 286.043 199.769 180.599 319.196

26.133.253

13.831.167

8.995.188 467.787

3.735.392 324.436

9.462.975

4.059.828

35.596.228

17.890.995.

Pendapatan dari Jasa Pengangkutan Jasa pengapalan Jasa kargo Jasa pergudangan Jasa bongkar muat Jasa perdagangan Jasa pelayanan peralatan berat Jasa penyelesaian dokumen Lain-lain

1.826.040 374.075 304.800 283.740 178.619 79.012 62.479 403.283

1.873.352 460.093 208.953 219.619 117.136 195.107 113.916 514.232

Jumlah Pendapatan dari Jasa Pengangkutan

3.512.048

3.702.408

Divisi Pemanasan Pemanasan Upsetting

Jumlah Pendapatan dari Jasa Pemrosesan Pipa dan Penjualan Asesoris Pipa

Jumlah

AS$

39.108.276

AS$

21.593.403

17. BEBAN POKOK PENJUALAN DAN JASA Rincian beban pokok penjualan dan jasa adalah sebagai berikut: 2001 Bahan baku yang digunakan Upah buruh langsung Beban pabrikasi Jumlah Beban Produksi (Berlanjut)


AS$

18.580.668 833.114 11.671.770 31.085.552

2000 AS$

5.453.819 658.525 8.548.905 14.661.249

- 36 -


2001 Persediaan barang dalam proses Awal tahun Akhir tahun

AS$ (

Beban Pokok Produksi Persediaan barang jadi Awal tahun Akhir tahun

2000

1.091.615 AS$ 997.661 ) ( 31.179.506

14.425.722

1.675.889 2.292.114 ) (

(

856.088 1.091.615 )

1.567.646 1.675.889 )

Beban Pokok Penjualan dan Jasa

30.563.281

14.317.479

Beban Pokok Jasa Pengangkutan Jasa pengapalan Jasa pergudangan Jasa kargo Jasa bongkar muat Jasa perdagangan Jasa pelayanan peralatan berat Jasa penyelesaian dokumen Lain-lain

1.261.993 154.707 268.987 97.283 84.337 82.843 58.560 260.348

1.181.116 131.716 288.630 107.505 93.136 164.566 81.457 327.685

Jumlah Beban Pokok Jasa Pengangkutan

2.269.058

2.375.811

Jumlah

AS$

32.832.339

AS$

16.693.290

18. BEBAN USAHA Rincian beban usaha adalah sebagai berikut: 2001 Beban Umum dan Administrasi Gaji, upah dan kesejahteraan karyawan Penyusutan dan amortisasi Jasa tenaga ahli Perbaikan dan pemeliharaan Perjalanan Telekomunikasi Sewa kantor Jamuan dan perayaan Pendidikan dan pelatihan Alat tulis dan cetakan Pengangkutan Seragam dan pengamanan Iklan dan publikasi Kendaraan (Berlanjut)


AS$

2.087.230 574.382 432.913 272.546 190.649 135.883 84.774 75.150 70.975 48.443 37.507 30.048 22.859 22.740

2000 AS$

1.840.948 530.192 492.223 230.692 163.598 149.962 62.689 110.944 48.070 58.937 36.507 34.717 58.562 61.410

- 37 -


2001 Fasilitas kantor Asuransi Lain-lain

AS$

Beban Penjualan Pengiriman Denda Komisi Jamuan Iklan

Jumlah

AS$

2000 18.182 8.681 200.416

AS$

37.791 54.636 177.099

4.313.378

4.148.977

266.562 225.628 60.445 17.854 4.080

106.028 30.567 55.694 -

574.569

192.289

4.887.947

AS$

4.341.266

19. PERJANJIAN-PERJANJIAN a.

Pada tanggal 16 Oktober 2000, Perusahaan menandatangani perjanjian dengan Tuboscope (UK) Ltd., dimana Perusahaan akan menyewakan kepada Tuboscope pabrik yang akan dibangun oleh Perusahaan dengan biaya sendiri untuk keperluan Tuboscope atau perusahaan asosiasinya, PT Imeco, untuk jangka waktu 20 tahun, dimulai pada tanggal 1 April 2001. Pembangunan pabrik dilakukan sesuai dengan spesifikasi yang diminta Tuboscope yang telah disepakati bersama. Untuk persyaratan persewaan, PT Imeco akan membayar sewa, setara dengan tiga koma enam persen (3,6%) dari hasil penjualan produknya dengan minimum sewa tahunan sebesar AS$ 144.000 dan maksimum sebesar AS$ 252.000. Para pihak akan menelaah perjanjian sewa setiap tiga (3) tahun. Penghasilan sewa yang dibebankan mulai bulan Juli 2001 sebesar AS$ 84.000 dan telah dicatat pada akun “Penghasilan (Beban) Lain-lain” dalam laporan laba rugi konsolidasi.

b.

Pada tanggal 1 Oktober 2000, Perusahaan mengadakan “Perjanjian Pembelian Konsinyasi untuk Casing dan Tubing di PT Caltex Pacific Indonesia” dengan PT Caltex Pacific Indonesia (CPI), dimana Perusahaan setuju untuk menyediakan dan menjamin tersedianya casing dan tubing sesuai kualitas API, baik untuk pipa baja (green pipe) maupun pipa siap (finishing pipe), dalam jumlah yang cukup untuk mendukung kebutuhan operasi CPI. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan harus menyediakan dan menyiapkan persediaan di gudang CPI di Dumai, atas biaya sendiri, dan menyediakan seluruh petugas dan tenaga ahli yang berpengalaman untuk ditempatkan di pengeboran minyak CPI di Duri untuk mendukung CPI dalam memilih dan menentukan pipa produksi Perusahaaan yang akan digunakan. Jumlah maksimum kompensasi berdasarkan perjanjian ini adalah sebesar AS$ 12.350.000 untuk jangka waktu tiga (3) tahun ditambah satu (1) tahun atau lebih opsi perpanjangan. Perjanjian dapat dihentikan oleh CPI setiap saat untuk sebab apapun tanpa dapat dicampuri oleh Pengadilan dengan pemberitahuan tertulis tiga puluh (30) hari sebelumnya. Berdasarkan perjanjian, Perusahaan harus menyerahkan performance bond pada CPI, senilai lima persen (5%) dari jumlah kompensasi maksimum. Berdasarkan surat dari Perusahaan kepada Badan Pengawas Pasar Modal (BAPEPAM) mengenai keterbukaan informasi yang harus segera diumumkan kepada publik No. 15/CT/DIR/GA/V/001 tanggal 14 Mei 2001, dinyatakan bahwa CPI telah mengirimkan surat kepada Perusahaan pada tanggal 4 Mei 2001 mengenai pemutusan perjanjian pembelian


- 38 -


konsinyasi sehubungan dengan keputusan Komisi Pengawas Persaingan Usaha Republik Indonesia No. 01/KPPU-L/2000 tanggal 20 April 2001. Sesuai dengan ketentuan dalam surat tersebut, berlakunya pengakhiran perjanjian tersebut adalah dalam jangka waktu tiga puluh (30) hari terhitung sejak tanggal pemberitahuan tersebut, yaitu pada tanggal 4 Juni 2001. Penjualan konsinyasi ke CPI untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2001 dan 2000 masingmasing sebesar AS$ 4.157.702 dan AS$ 1.921.085. c.

Pada tanggal 1 Juni 2000, Perusahaan mengadakan Perjanjian Lisensi Teknologi dengan G&L Slotco Oilfield Services Ltd. (Slotco), untuk jangka waktu satu (1) tahun dari tanggal perjanjian dan secara otomatis dapat diperpanjang lagi selama satu (1) tahun. Dalam perjanjian disebutkan bahwa Slotco memberikan hak sub-lisensi eksklusif kepada Perusahaan untuk memproduksi, memproses, memasarkan, menjual dan mendistribusikan wire screens yang digunakan dalam mengeksplorasi dan memproduksi minyak dan gas di seluruh dunia. G&L Slotco Oilfield Services Ltd., setuju untuk tidak memberikan hak sub-lisensi tersebut secara langsung atau tidak langsung kepada pihak lain dalam wilayah lisensi eksklusif yang meliputi wilayah China, Indonesia, Australia dan Timur Tengah. Di pihak lain, G&L Slotco Oilfield Services Ltd. akan menyediakan peralatan produksi dan tenaga ahli. Sebagai imbalan, Perusahaan akan membayar biaya sewa setara dengan lima puluh persen (50%) dari laba bersih atas hasil penjualan produk wire screens ini. Untuk tahun 2001 dan 2000, Perusahaan belum melakukan penjualan produk di bawah lisensi Slotco.

d.

Pada tanggal 1 November 1999, Perusahaan mengadakan Perjanjian Jasa dengan Tuboscope (Far East) Pte., Ltd., untuk masa satu (1) tahun tanpa peninjauan kembali kontrak dan secara otomatis dapat diperpanjang. Di bawah perjanjian ini, Tuboscope setuju untuk memberikan jasa evaluasi terhadap kondisi kerja secara umum, kinerja, pelatihan, persediaan suku cadang dan/atau perbaikan darurat pada Sistem Pemeriksaan Truscope yang dipasang pada pabrik Perusahaan. Sebagai imbalan, Perusahaan dibebani biaya jasa teknik sebesar AS$ 7.000 setiap bulan dan dicatat pada “Beban Pokok Penjualan dan Jasa” pada laporan laba rugi konsolidasi.

e.

Pada tanggal 1 April 1998, Perusahaan mengadakan Perjanjian Bantuan Teknik yang dapat diperbaharui dengan Sumitomo Corporation (Sumitomo) dan Vallourec & Mannesmann Oil and Gas (Vallourec) dimana Perusahaan setuju untuk memberikan jasa tertentu kepada Sumitomo dan Vallourec sehubungan dengan penjualan produk-produk dengan merek dagang VAM di Indonesia. Sebagai imbalan, Perusahaan menerima imbalan jasa sebesar AS$ 30.000 dan AS$ 33.000 per tahun masing-masing dari Sumitomo dan Vallourec. Perjanjian ini berlaku selama satu (1) tahun sampai dengan tanggal 31 Maret 2001 dan diperpanjang secara otomatis.

f.

Pada tanggal 29 Agustus 1997, Perusahaan mengadakan Perjanjian Produksi dan Pembuatan Drill Bit dengan Hughes Services Middle East (Baker Hughes) untuk jangka waktu lima (5) tahun. Dalam perjanjian disebutkan bahwa Baker Hughes setuju untuk memberikan Perusahaan hak lisensi eksklusif untuk memproduksi drill bit di wilayah Indonesia. Sebagai pemegang hak lisensi eksklusif di Indonesia, Perusahaan berkewajiban antara lain membangun gedung pabrik, memasang mesin dan mengoperasikannya, menyediakan tenaga kerja, pelayanan dan fasilitas produksi untuk memproduksi drill bit. Di lain pihak, Baker Hughes berkewajiban antara lain menyediakan dan mengirimkan semi-finished drill bit dan bahan baku lain serta mesin dan peralatan (terkait dengan perjanjian sewa pada Catatan 19.g.), yang dibutuhkan untuk memproduksi drill bit. Berdasarkan perjanjian, Baker Hughes setuju untuk membayar jasa kompensasi kepada Perusahaan. Mulai bulan Januari 2000, kompensasi yang disetujui sebesar AS$ 16.000 per bulan.


- 39 -


g.

Pada tanggal 29 Agustus 1997, Perusahaan mengadakan Perjanjian Sewa Peralatan Produksi Drill Bit dengan Baker Hughes Indonesia Co. untuk jangka waktu yang sama dengan Perjanjian Produksi dan Pembuatan Drill Bit (lihat Catatan 19.f.). Sebagai kompensasi, mulai bulan Agustus 1998, Perusahaan dikenakan biaya sewa sebesar AS$ 11.000 per bulan.

h.

Pada tanggal 23 April 1997, Perusahaan mengadakan Perjanjian Pembelian dengan Premium Multi Trading Pte., Ltd. (PMT), dimana Perusahaan menunjuk PMT sebagai agen pembelian dengan syarat-syarat dan ketentuan antara lain sebagai berikut: Harga penawaran harus kompetitif. Pesanan Perusahaan harus segera direalisir dalam waktu maksimum tiga puluh (30) hari. Syarat pembayaran tiga puluh (30) hari setelah barang diterima di gudang Perusahaan. Pada tanggal 1 November 2001, perjanjian ini telah diperpanjang untuk jangka waktu satu (1) tahun sampai dengan tanggal 31 Oktober 2002.

i.

Pada tanggal 4 April 1997, Perusahaan mengadakan Perjanjian Lisensi Teknologi dengan NS Pipe Technology, Inc. (NSPT) untuk jangka waktu lima (5) tahun. Dalam perjanjian disebutkan bahwa NSPT memberikan Perusahaan hak lisensi, non eksklusif dan tidak dapat dialihkan, untuk menggunakan teknologi NSPT dan paten untuk memproduksi dan menjual sambungan ulir khusus untuk pipa baja ukuran kecil (tubing) dan besar (casing) yang dikembangkan oleh Nippon Steel Corporation (Uliran NSPJ) untuk barang yang diperbaiki, bahan baku “coupling” dan pipa baja. Lebih lanjut, NSPT akan membantu Perusahaan menyediakan tenaga kerja, agen atau perwakilan yang terlatih dan mengenal baik teknologi NSPT yang akan membantu menyusun prosedur produksi, pengukuran dan pengujian sesuai dengan standar dan spesifikasi yang ditetapkan oleh NSPT, serta pemasangan uliran NSPJ pada proyek di seluruh dunia, seperti ditetapkan dalam perjanjian. Sebagai imbalan, Perusahaan diharuskan membayar biaya lisensi dan sewa alat pengukur yang besarnya ditetapkan dalam perjanjian. Biaya lisensi dan biaya sewa alat pengukur yang dibebankan ke usaha sebesar AS$ 94.226 dan AS$ 53.080 masingmasing untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2001 dan 2000, yang dicatat sebagai bagian “Beban Pokok Penjualan dan Jasa” pada laporan laba rugi konsolidasi.

j.

Pada tanggal 25 Maret 1997, Perusahaan mengadakan Perjanjian Lisensi Teknologi dengan Grant Prideco. Inc. (Grant) untuk jangka waktu dua (2) tahun dan secara otomatis dapat diperpanjang. Dalam perjanjian disebutkan bahwa Grant setuju untuk memberikan hak penggunaan teknologi untuk memproduksi, menggunakan, menjual dan merekonstruksi produkproduk (terdiri dari full length tubular components, accessory equipment) dengan merek dagang Grant. Selanjutnya, kedua belah pihak setuju jika Perusahaan memproduksi atau menjual produk-produk tersebut melalui PT H-Tech Oilfield Equipment atau perusahaan afiliasi lainnya. Sebagai tambahan, Grant setuju untuk menyediakan informasi usaha dan teknologi serta peralatan yang berhubungan dengan produksi dan penjualan produk-produk tersebut. Sebagai imbalan, Perusahaan diharuskan membayar royalti yang besarnya ditetapkan dalam perjanjian. Pada tanggal 2 Desember 1998, Grant Prideco, Inc. mengalihkan hak dan kewajibannya di bawah perjanjian tersebut kepada DST Distributors of Steel Tubes Limited (DST). Selanjutnya pada tanggal 1 Juli 1999, Perusahaan mengadakan perjanjian Lisensi Teknologi dengan DST Connection System BV (DST), dimana DST memberikan hak paten, lisensi informasi teknologi dan ahli teknologi penguliran dan rekonstruksi produk dan perlengkapan asesoris di bawah pengawasan Atlas Bradford Oil Field Connections. Sebagai imbalan, Perusahaan diharuskan membayar royalti yang besarnya ditetapkan dalam perjanjian. Royalti yang dibebankan ke usaha sebesar AS$ 23.333 dan AS$ 113.790 masing-masing untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2001 dan 2000.


- 40 -


k.

Pada tanggal 6 Januari 1997, Perusahaan mengadakan Perjanjian Pemrosesan dengan Interpacific Oil Pipes Limited (IOPL), Oil Metals Pacific Limited (OMPL), Pacific Tubulars Limited (PTL) dan Edge Trend Limited (ETL) untuk jangka waktu sepuluh (10) tahun sampai dengan tanggal 6 Januari 2007. Dalam perjanjian disebutkan bahwa Perusahaan ditunjuk sebagai subkontraktor untuk memproses pipa mentah dan jenis-jenis pipa baja tertentu.

l.

Pada tanggal 16 Desember 1996, Perusahaan mengadakan Perjanjian Bantuan Teknik dan Hak Paten, Alih Teknologi dan Pemakaian Lisensi Merek Dagang dengan Sumitomo Metal Industries Ltd., untuk memproduksi produk-produk dengan merek dagang VAM. Perjanjian ini berlaku sampai dengan tanggal 24 Januari 2002 dan secara otomatis akan diperpanjang untuk jangka waktu satu (1) tahun berikutnya. Sebagai imbalan, Perusahaan membayar royalti berdasarkan persentase tertentu dari jumlah faktur penjualan yang diterbitkan ke pemakai akhir pipa-pipa yang telah dilengkapi dengan produk VAM yang diproduksi sesuai dengan perjanjian ini. Royalti yang dibebankan ke usaha sebesar AS$ 232.383 dan AS$ 99.563 masing-masing untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2001 dan 2000, yang dicatat sebagai bagian “Beban Pokok Penjualan dan Jasa” pada laporan laba rugi konsolidasi.

m. Pada tanggal 9 Februari 1996, Perusahaan mengadakan perjanjian kerjasama dengan G & L Services Singapore Pte., Ltd., dimana disebutkan bahwa Perusahaan merupakan pemegang hak sub-lisensi untuk memberikan jasa dengan menggunakan mesin slotting yang dihasilkan dari pabrik Perusahaan di Batam, menggunakan lisensi proses teknik, memasarkan dan menjual slotted liner dalam wilayah lisensi eksklusif yang meliputi Indonesia, Malaysia, Thailand, Philipina, Australia, Selandia Baru, Brunei, Taiwan, Myanmar, Vietnam, Kamboja, Bangladesh dan India. G & L Services Singapore Pte., Ltd. setuju untuk tidak memberikan hak sub-lisensi tersebut secara langsung atau tidak langsung kepada pihak lain dalam wilayah lisensi eksklusif yang telah ditetapkan dalam perjanjian. Perjanjian ini berlaku untuk jangka waktu satu (1) tahun sampai dengan tanggal 9 Februari 2002 dan secara otomatis dapat diperpanjang lagi. Sebagai imbalan, Perusahaan membayar sewa yang besarnya dihitung berdasarkan persentase tertentu atas jumlah penjualan bersih slotted liner yang diproduksi. Sewa yang dibebankan pada usaha sebesar AS$ 74.789 dan AS$ 52.705 masing-masing untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2001 dan 2000. n.

Pada tanggal 30 Mei 1995, Perusahaan mengadakan Perjanjian Jasa Pemasaran dengan Interpacific Oil Pipes Limited (IOPL) untuk jangka waktu sepuluh (10) tahun. Dalam perjanjian tersebut, IOPL bertindak sebagai pemegang hak lisensi Drilltec Indonesia Inc. untuk memproduksi sistem ulir protektor Drilltec di Indonesia dan memasarkan produk tersebut di Asia dan Australia. Di lain pihak, IOPL menunjuk Perusahaan sebagai sub-kontraktor resmi untuk memproduksi produk Drilltec sesuai dengan spesifikasi teknis dan persyaratan yang ditetapkan IOPL. Di samping itu, Perusahaan juga ditunjuk sebagai distributor tunggal IOPL untuk memasarkan produk Drilltec di wilayah Indonesia.

o.

Perusahaan memperoleh beberapa fasilitas perbankan, antara lain fasilitas performance bond dan tender bond dari The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited (HSBC), dengan batas gabungan maksimum sebesar AS$ 4 juta. Fasilitas ini dijamin oleh PT Citra Agramasinti Nusantara, pemegang saham, dan garansi bank dari Societe General Bank (Singapura). Fasilitas yang sudah digunakan oleh Perusahaan sampai dengan tanggal 31 Desember 2001, adalah sebesar AS$ 3.173.270,41 dan Rp 10.620.000.


- 41 -


20. PERISTIWA SETELAH TANGGAL NERACA Pada bulan Februari 2002, Perusahaan telah menandatangani perjanjian dengan Crescent Petroleum Company di Sharjah, Republik United Arab Emirates dimana Perusahaan akan menyediakan pipa casing dan tubing dibawah lisensi Nippon Steel Premium Threads dengan nilai kontrak sebesar AS$ 8,4 juta. Manajemen memperkirakan bahwa seluruh pengiriman sesuai dengan perjanjian akan dapat diselesaikan pada awal tahun 2003.

21. BEBAN KARYAWAN Perusahaan telah mencatat penyisihan untuk uang pesangon, uang penghargaan masa kerja dan ganti kerugian masing-masing sebesar AS$ 276.158 dan AS$ 145.199 masing-masing untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2001 dan 2000 sebagaimana yang telah ditentukan dalam Keputusan Menteri Tenaga Kerja No. Kep-150/Men/2000 tanggal 20 Juni 2000 tentang Penyelesaian Pemutusan Hubungan Kerja dan Penetapan Uang Pesangon, Uang Penghargaan Masa Kerja dan Ganti Kerugian di Perusahaan. Penyisihan atas kewajiban ini dihitung oleh Lembaga Keuangan Dana Pensiun, AIA Indonesia dan disajikan sebagai bagian dari beban gaji dan kesejahteraan karyawan dalam laporan laba rugi konsolidasi.

22. AKTIVA DAN KEWAJIBAN DALAM MATA UANG ASING Pada tanggal 31 Desember 2001, Perusahaan dan Anak perusahaan memiliki aktiva dan kewajiban dalam mata uang asing sebagai berikut: Rp Aktiva Kas dan setara kas Kas yang dibatasi penggunaannya Piutang Pajak dibayar di muka Biaya dibayar di muka dan uang muka lainnya

Kewajiban Hutang Biaya masih harus dibayar Uang muka pelanggan Hutang jangka panjang

Mata uang asing bersih - aktiva (kewajiban) Setara dengan AS$ berdasarkan kurs pada tanggal neraca

Sin$

FRF

EURO

3.513.761.267 102.250.000 1.372.528.057 9.033.386.031

282.724 619.171 -

-

-

289.588.695

-

-

-

14.311.514.050

901.895

-

-

( 1.521.476.956 ) ( ( 2.294.044.367 ) ( 21.243.768 ) ( 2.667.513.564 ) (

671.698 ) ( 4.350 )

154.220 ) ( -

32.571 ) -

( 6.504.278.655 ) (

676.048 ) (

154.220 ) (

32.571 )

225.847

(

154.220 ) (

32.571 )

122.066

(AS$

7.807.235.395 AS$

749.495

AS$

20.775 ) (AS$

28.775 )

Pada tanggal 12 Maret 2002, kurs tengah uang kertas dan/atau kurs transaksi yang diumumkan oleh Bank Indonesia adalah Rp 9.978 untuk AS$ 1, Sin$ 1,8207 untuk AS$ 1 dan EURO 1,1415 untuk AS$ 1. Jika posisi aktiva dan kewajiban bersih dalam mata uang asing pada tanggal 31 Desember 2001 dikonversi dengan kurs tengah pada tanggal 12 Maret 2002, jumlah aktiva bersih akan naik sekitar AS$ 35.344.


- 42 -


23. KONDISI EKONOMI Sejak pertengahan tahun 1997, Indonesia mengalami kesulitan ekonomi, terutama disebabkan gejolak kurs mata uang asing, tingginya suku bunga, kenaikan harga barang dan jasa, langkanya likuiditas dan pengetatan penyediaan kredit. Kondisi tersebut makin tidak menguntungkan semenjak semester pertama tahun 1998 dan sejak saat itu, investasi usaha baru telah menurun dengan signifikan. Faktor-faktor tersebut telah menurunkan aktivitas ekonomi. Dalam memberikan respon terhadap kondisi ekonomi tersebut, Perusahaan mengambil tindakan sebagai berikut: 1. 2. 3. 4.

Mengupayakan untuk meningkatkan penjualan ekspor, tetap menjaga efisiensi produksi dan kegiatan usahanya. Tetap mempertahankan usaha bebas dari pinjaman. Tidak mempunyai rencana untuk meminjam dari bank untuk modal kerja dan rencana ekspansi. Tidak ada rencana untuk mengurangi jumlah karyawan atau menjual aktiva.

Penyelesaian kondisi ekonomi tergantung pada kebijaksanaan fiskal, moneter dan tindakan lain yang diambil oleh pemerintah untuk menyehatkan ekonomi, suatu tindakan yang berada di luar kendali Perusahaan. Tidaklah mungkin untuk menentukan perkembangan masa depan kondisi ekonomi dan dampaknya terhadap likuiditas dan penghasilan Perusahaan.

24. REKLASIFIKASI AKUN Deposito berjangka yang digunakan sebagai jaminan untuk kontrak tertentu sejumlah AS$ 10.656 dalam laporan keuangan konsolidasi tahun 2000 telah direklasifikasi dari akun “Kas dan Setara Kas” ke akun “Aktiva Tidak Lancar - Kas yang Dibatasi Penggunaannya” agar sesuai dengan penyajian laporan keuangan konsolidasi untuk tahun 2001.


PT Citra Tubindo Tbk Dan Anak Perusahaan

Recommend Documents