perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Proses Pembuatan Desain Iklan Indoor dan Outdoor pada Bagian Creative Design di CLIQUE Advertising Surakarta
Oleh : Nama
: Candra Dewabrata
NIM
: D1309019
Tugas Akhir
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Dalam Memperoleh Sebutan Vokasi Ahli Madya (A.Md.) Dalam Bidang Komunikasi Terapan
PROGRAM DIPLOMA III KOMUNIKASI TERAPAN FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2012
commit to user i
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
commit to user ii
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
commit to user iii
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
HALAMAN MOTTO
TETAPI KARENA ALLAH SWT AKAN MEMBERIKAN YANG LEBIH
commit to user iv
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
HALAMAN PERSEMBAHAN
Tugas akhir ini penulis persembahkan kepada : -
Allah SWT, Yang selalu memberikan pertolongan-Nya,
-
Ibu, Bapak dan kakak dan Keluarga besarku,
-
Kekasih Tersayang,
-
Sahabat dan Teman
-
Almamaterku
Temanku semua,
commit to user v
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
PERNYATAAN
Nama : Candra Dewabrata NIM
: D1309019
Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa tugas akhir yang berjudul Proses Pembuatan Desain Iklan Indoor dan Outdoor pada Bagian Creative Design
adalah betul-betul karya sendiri.
Hal-hal yang bukan karya saya diberi tanda citasi dan ditunjukkan dalam daftar pustaka. Apabila di kemudian hari terbukti pernyataan saya tidak benar, saya siap menerima sanksi akademik berupa pencabutan tugas akhir dan gelar yang saya peroleh dari tugas akhir tersebut
Surakarta,
Juni 2012
Yang membuat pernyataan
Candra Dewabrata
commit to user vi
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan ke khadirat Allah SWT, yang Maha memiliki segala ilmu, karena berkat rahmat dan hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan kegiatan KKM dan penulisan Laporan Tugas Akhir ini. Laporan Tugas Akhir ini dibuat untuk memenuhi salah satu persyaratan akademis Program Diploma III Jurusan Advertising Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret, Surakarta Pada kesempatan ini penulis menyusun Tugas Akhir dengan judul Pembuatan Desain Iklan Indoor dan Outdoor pada Bagian Creative Design di . Hasil dari Tugas Akhir ini diharapkan dapat bermanfaat bagi para pembaca pada umumnya dan pihak instansi yang terkait, sehingga dapat dijadikan sebagai masukan dalam perkembangan desain iklan yang lebih baik. Penulis menyadari banyak kekurangan dan kekeliruan dalam penyusunan laporan ini, hal itu disebabkan keterbatasan pengetahuan, kemampuan serta pengalaman yang dimiliki penulis, oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang berguna yang bersifat membangun. Dari lubuk hati yang paling dalam, dengan segala keikhlasan dan kerendahan hati penulis ucapkan terima kasih atas segala dukungan, doa, saran, kritikan dan bantuan yang diberikan oleh semua pihak. Untuk itu penulis menyampaikan terima kasih yang sebesar
besarnya kepada :
commit to user vii
perpustakaan.uns.ac.id
1.
digilib.uns.ac.id
Tuhan Yang Maha Esa sang penguasa alam yang telah memberikan kelancaran dalam pelaksanaan KKM maupun penulisan Tugas Akhir ini.
2.
Bapak dan Ibu yang selalu memberikan dukungan baik materiil maupun spiritual, serta kakak dan segenap keluarga besar atas dukungan semangat dan selama ini.
3.
(Alm) Ayah yang telah memberikan nasehat dan motivasinya walaupun sekarang telah dipanggil-Nya tapi tetap penulis ingat dan berguna bagi penulis.
4.
Bpk. Prof. Dr. Ravik Karsidi, MS. , Selaku Rektor Universitas Sebelas Maret Surakarta.
5.
Bpk. Prof. Drs. Pawito, Ph.D. , Selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik di Universitas Sebelas Maret Surakarta.
6.
Bpk. Drs. Aryanto Budhi S, M.Si. ,
Selaku Ketua Jurusan Komunikasi
Terapan di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik di Universitas Sebelas Maret Surakarta. 7.
Bpk. Drs. Subagyo, SU. , Selaku dosen Pembimbing Akademik.
8.
Bpk. Sri Herwindya Baskara Wijaya, S.Sos.M.Si. , Selaku Dosen Pembimbing yang telah memberikan bimbingan kepada penulis sehingga terlaksanya Laporan Tugas Akhir ini.
9.
Seluruh Staf Dosen Pengajar dan Staf Tata Usaha Program Diploma III Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.
commit to user viii
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
10. Ibu Dewi Mawarda V, Selaku Manager di Clique Advertising yang telah banyak memberikan data dan informasi untuk penyusunan Laporan Tugas Akhir ini. 11. Seluruh Crew dan Pegawai di Clique Advertising. 12. Karlina Wulandari yang selalu memberikan dukungan semangatnya serta
13. Teman-teman kost semua yang selalu mengingatkan dan memberikan dukungan selama penulisan Tugas Akhir ini. 14. Sahabat-sahabat seperjuangan dalam penulisan tugas akhir ini (Gagang, Zidni, Alvian, Angger, Wawan, Riki ) sukses buat kalian semua. 15. Rekan-rekan mahasiswa dan mahasiswi Advertising angkatan 2009 Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu. 16. Semua pihak yang telah banyak membantu dalam rangka penyusunan Tugas Akhir ini. leh atas budi baik semuanya. Akhir kata, dengan segala keterbatasan penulis, semoga Tugas Akhir ini dapat bermanfaat bagi semua pihak, khususnya bagi penulis sendiri, Amin.
Surakarta,
Juni 2012
Candra Dewabrata Penulis
commit to user ix
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL........................................................................................ i HALAMAN PERSETUJUAN........................................................................ ii HALAMAN PENGESAHAN.......................................................................... iii HALAMAN MOTTO...................................................................................... iv HALAMAN PERSEMBAHAN......................................................................
v
HALAMAN PERNYATAAN......................................................................... vi KATA PENGANTAR .................................................................................... vii DAFTAR ISI ................................................................................................... x DAFTAR TABEL ........................................................................................... xiii DAFTAR GAMBAR ....................................................................................... xiv BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang ................................................................................ 1 B. Tujuan ............................................................................................. 7 1. Tujuan Umum ............................................................................ 7 2. Tujuan Khusus ............................................................................ 7 BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Periklanan ..................................................................................
8
1. Definisi Periklanan.................................................................
8
2. Tujuan Periklanan ..................................................................
11
3. Jenis Periklanan ......................................................................
11
4. Media periklanan ...................................................................
13
commit to user x
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
5. Creative design dalam periklanan .........................................
13
B. Hubungan Creative Design dengan Desain Grafis ....................... 14 1. Definisi desain grafis ............................................................
14
2. Prosedur Desain ....................................................................
14
3. Elemen-Elemen Dasar Desain Grafis ...................................
17
C. Iklan Indoor ................................................................................
21
1. Definisi .................................................................................
21
2. Jenis-jenis media pada Iklan Indoor......................................
21
3. Kelebihan pada media iklan indoor .....................................
23
4. Kelemahan pada media Iklan Indoor ...................................
26
D. Iklan Outdoor .............................................................................
30
1. Definisi .................................................................................
30
2. Jenis-jenis Media Iklan Outdoor...........................................
30
3. Kelebihan media Iklan Outdoor............................................
31
4. Kelemahan media Iklan Outdoor..........................................
32
BAB III DESKRIPSI LEMBAGA / INSTASI A. Sejarah CLIQUE Advertising ................................................... 33 B. Profil ...........................................................................................
35
C. Visi dan Misi ..............................................................................
36
D. Struktur Organisasi ...................................................................
36
E. Klien ...........................................................................................
40
F. Jenis Pelayanan ..........................................................................
41
G. Jenis Produk ...............................................................................
41
commit to user xi
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
BAB IV PELAKSANAAN KULIAH KERJA MEDIA A. Tempat dan Waktu Pelaksanaan Kuliah Kerja Media ............... 44 B. Kegiatan Kuliah Kerja Media ....................................................... 45 C. Focus Interest.................................................................................... 57 1. Pra Desain ................................................................................... 59 2. Proses Desain ............................................................................. 63 3. Pasca Desain ..............................................................................
67
4. Kesulitan/Kendala yang Dihadapi .............................................
73
5. Cara Mengatasi Kesulitan .......................................................... 75 6. Kemajuan yang Telah Dicapai ................................................... 77 BAB V PENUTUP A. Kesimpulan ..................................................................................
80
1. Kuliah Kerja Media ..................................................................
80
2. Focus Interest ...........................................................................
82
3.
82
B. Saran .............................................................................................
84
1. Bagian Creative Design di CLIQUE Advertising Surakarata....
84
2. Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta Jurusan Periklanan ................................................... DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
commit to user xii
86
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Klien dari CLIQUE Advertising Surakarta . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
40
Tabel 2. Macam macam produk outdoor dan indoor di CLIQUE Advertising Surakarta . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. . . . . . . . .
43
Tabel 3. Macam macam produk cetak di CLIQUE Advertising Surakarta. . . . .
43
Tabel 4. Macam - macam produk visual di CLIQUE Advertising Surakarta. . . . .
44
Tabel 5. Hasil desain iklan dari klien yang telah dibuat penulis selama KKM. .
..
commit to user xiii
58
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
DAFTAR GAMBAR
33 Gambar 2. Contoh Desain
65
Gambar 3. Contoh Desain Iklan oleh Penulis
66
Gambar 4. Contoh Desain Iklan oleh Penulis
commit to user xiv
-desain logo Progsus
67
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Komunikasi saat ini sangat penting dalam kehidupan di dunia global. Tanpa adanya komunikasi kehidupan saat ini tidak akan berjalan dengan baik. Komunikasi digunakan untuk menyampaikan pesan diantara manusia. Jadi dapat diartikan komunikasi adalah suatu proses penyampaian informasi (pesan, ide, gagasan) dari satu pihak kepada pihak lain. Pada umumnya, komunikasi dilakukan secara lisan atau verbal yang dapat dimengerti oleh kedua belah pihak. apabila tidak ada bahasa verbal yang dapat dimengerti oleh keduanya, komunikasi masih dapat dilakukan dengan menggunakan gerak-gerik badan, menunjukkan sikap tertentu, misalnya tersenyum, menggelengkan kepala, mengangkat bahu. Cara seperti ini disebut komunikasi nonverbal. Bentuk-bentuk dari komunikasi ada berbagai macam diantaranya adalah sebagai berikut : a. Komunikasi Langsung Komunikasi langsung adalah komunikasi tanda adanya alat perantara. Komunikasi ini menggunkan kata-kata, isyarat-isyarat atau gerakangerakan yang memiliki arti khusus. Contohnya kita berbicara langsung kepada orang yang ada di hadapan kita.
commit to user 1
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
b. Komunikasi Tidak Langsung. Komunikasi tidak langsung adalah komunikasi yang menggunakan alat atua media dalam menyampaikan suatu pesan. Media yang digunakan seperti radio, surat kabar, internet, ataupun televisi. Contoh pesan yang
c. Komunikasi Massa Komunikasi Massa adalah kamunikasi dengan sasaran orang yang banyak tanpa mengenali satu per satu orang tersebut. Pesan yang disampaikan dalam komunikasi massa harus tidak bertele-tele dan mudah dimengerti oleh semua orang yang mendengarkan. Sedangkan menurut Hewitt (1981), menjabarkan tujuan penggunaan komunikasi secara spesifik sebagai berikut: 1. Mempelajari atau mengajarkan sesuatu 2. Mempengaruhi perilaku seseorang 3. Mengungkapkan perasaan 4. Menjelaskan perilaku sendiri atau perilaku orang lain 5. Berhubungan dengan orang lain 6. Menyelesaian sebuah masalah 7. Mencapai sebuah tujuan 8. Menurunkan ketegangan dan menyelesaian konflik 9. Menstimulasi minat pada diri sendiri atau orang lain
commit to user 2
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Hubungan komunikasi dengan periklanan ditandai dengan pesatnya perkembangan dunia bisnis yang pada saat ini mengharuskan setiap pelaku usaha untuk bersaing dengan sangat ketat. Membanjirnya produk-produk baru mengakibatkan semakin ketatnya persaingan diantara para pelaku bisnis, masyarakat pun semakin selektif dalam memilih produk yang akan digunakanya. Sehingga munculah perusahaan
perusahaan di bidang periklanan untuk
mempromosikan produk atau jasa baru tersebut. Dalam dunia periklanan komunikasi sangat penting untuk digunakan para pembuat iklan untuk menyampaikan atau mengkomunikasikan produk/jasa mereka kepada konsumen agar produk/jasa yang mereka miliki dapat diketahui oleh masyarakat. Tanpa adanya periklanan para pemilik barang/jasa yang mereka miliki tidak dapat atau kurang dikenal oleh para konsumen. Periklanan sendiri sebenarnya memiliki berbagai pengertian yang diperoleh dari berbagai sumber. Periklanan atau Promosi (Advertising) adalah suatu bentuk komunikasi yang ditujukan untuk mengajak orang yang melihat, membaca atau mendengarnya untuk melakukan sesuatu. Promosi biasanya mencakup nama produk atau jasa dan bagaimana produk dan jasa itu bisa bermanfaat bagi pembeli. Dalam sebuah promosi suatu produk atau jasa yang akan dibuat bukan hanya memuat informasi yang akan disampaikan kepada konsumen, tetapi harus dapat menunjukkan keunggulan yang dimiliki sebuah produk dan menutup kelemahan yang dimilikinya Banyak media yang tepat untuk digunakan dalam penyampaian pesan. Tetapi harus sesuai dengan target sasarannya. Berbagai media itu antara lain
commit to user 3
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
media cetak seperti koran, majalah ataupun tabloid ataupun dapat juga melalui media elekronik yang sudah modern seperti radio, televisi, maupun internet yang dapat memenuhi target sasaran yang lebih luas. Pemilik barang atau jasa itu dapat berkerjasama dengan perusahaanperusahaan periklanan yang ada. Atau biasanya di suatu perusahaan besar telah memiliki sebuah divisi iklan sendiri untuk membuat iklan mereka. Sekarang ini perusahaan iklan atau biro iklan telah banyak muncul di Indonesia. Persaingan biro-biro iklan sangat ketat untuk menarik para pemilik produk
atau
jasa
untuk
membuat
iklan.
Sementara
itu
untuk
mempertahankan posisi sebuah biro iklan harus menemukan inovasi
dapat inovasi
yang baru sebagai strategi kreatifnya. Jadi sekarang biro iklan itu bersaing untuk menghasilkan kreatifitas dalam dunia periklanan. Sebuah desain iklan dapat diterima oleh customer / klien apabila : a)
Menampilkan ide-ide yang tepat seperti penggunaan ilustrasi, bentuk, maupun gambar yang digunakan dalam pembuatan desain iklan.
b) Menarik, mudah dimengerti dan diterima oleh semuanya pihak baik customer atau klien sendiri maupun konsumen dari customer dan meningkatkan hasil penjualan dari customer. c)
Penggunaan jenis huruf yang tepat agar dapat dimengerti dan tidak sulit untuk dibaca.
d) Adanya keinginan konsumen untuk memiliki produk yang dimiliki oleh costumer tersebut.
commit to user 4
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Di kota Surakarta sendiri perkembangan periklanan sangat pesat. Hal ini ditunjukkan dengan banyaknya biro iklan yang telah hadir di kota Surakarta. Persaingan yang ketat diantara biro iklan ditandai dengan persaingan memperebutkan customer. Customer yang puas dengan kinerja suatu biro iklan akan setia bekerjasama dengan biro iklan tersebut walaupun ada penawaran yang mungkin lebih baik dari dari biro iklan tersebut. Pelayanan yang baik sesuai dengan permintaan customer adalah cara yang tepat agar customer tidak pindah ke biro iklan yang lain. Sehubungan dengan hal ini Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Jurusan Advertising Universitas Sebelas Maret Surakarta mengadakan Kuliah Kerja Media sebagai salah satu syarat untuk memenuhi sebagai persyaratan dalam memperoleh sebutan vokasi Ahli Madya (A.Md.) dalam Bidang Komunikasi Terapan. Selain itu juga dijadikan penulis untuk mengetahui dunia kerja dalam bidang periklanan. Pelaksanaan Kuliah Kerja Media juga digunakan oleh penulis untuk menerapkan antara apa yang didapatkan selama kuliah dengan apa yang dilakukan selama pelaksanaan Kuliah Kerja Media ini. Penulis merasa selama pelaksanaan Kuliah Kerja Media ini telah menambah pengetahuan bagi penulis dalam pembuatan sebuah desain iklan, selain itu juga meningkatkan kreatifitas penulis dalam pembuatan desain iklan. Penulisan laporan KKM ini lebih tertuju pada bagian Creative desain di CLIQUE Advertising karena penulis telah 2 bulan melaksanakan KKM di tempat tersebut. CLIQUE Advertising adalah salah satu perusahaan iklan yang berada di kota Surakarta yang beralamat di Jalan Slamet Riyadi No. 570 Surakarta.
commit to user 5
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
CLIQUE Advertising telah berdiri kurang lebih 1 tahun yang lalu untuk meramaikan biro iklan yang telah ada di kota Surakarta. Perkembangan yang pesat pada bidang periklanan di Surakarta mengharuskan CLIQUE Advertising harus bersaing dengan biro iklan yang telah berdiri terlebih dahulu. CLIQUE Advertising lebih tertuju dalam pembuatan iklan pada media indoor maupun outdoor. CLIQUE Advertising terdiri dari beberapa bagian diantaranya Komisaris, Manager/Head Office, Event Organizer, Creative Design, Marketing/account exsecutif, Finance, HRD, dan Production. Walaupun seluruh departemen di CLIQUE Advertising sangat penting, bagian Creative desain sangat mempunyai pengaruh besar dalam suatu proses terbentuknya desain iklan. Karena bagian Creative desain adalah bagian yang mengeksekusi sebuah proses periklanan agar desain iklan yang dihasilkan dapat maksimal. Dalam berkomunikasi seorang Creative Design menggunakan huruf (kata) dan simbol serta mengunakan elemen-elemen grafis dalam menyampaikan sebuah pesan iklan. Selama Kuliah Kerja Magang ini penulis dituntut untuk selalu kreatif dalam membuat suatu desain iklan yang diinginkan oleh customer. Penulis dituntut untuk selalu menyajikan desain iklan yang lebih menarik dari produk yang sudah muncul sebelumnya. Disini penulis diharuskan mempelajari tugas seorang Creative desain serta proses dalam pembuatan desain iklan. Sebuah bentuk desain iklan sangat berpengaruh dalam sebuah promosi barang atau jasa oleh karena itu apabila bentuk desain iklan yang unik dan menarik dapat meningkatkan dan mendongkrak penjualan barang atau jasa tersebut. Jadi disini penulis diharuskan
commit to user 6
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
untuk selalu kreatif agar desain iklan dapat diterima oleh customer dan customer dapat puas dengan hasil desain iklan yang dibuat dan dapat meningkatkan penjualan. Karena mempunyai sesuatu yang kreatif, maka bentuk akhirnya harus mempunyai suatu keunikan tersendiri walaupun unsur-unsur dasar desain iklan sebenarnya sudah ada.
B. TUJUAN Tujuan umum dari Kuliah Kerja Media ini bagi penulis adalah: Sebagai syarat utama untuk memenuhi sebagai persyaratan dalam memperoleh sebutan Vokasi Ahli Madya (A.Md.) Dalam Bidang Komunikasi Terapan. Menerapkan pengetahuan yang didapat pada saat kuliah dengan saat yang dilakukan pada saat Kuliah Kerja Media. Tujuan khusus dari Kuliah Kerja Media ini bagi penulis adalah : a. Mengetahui bentuk tugas serta tanggung jawab pada bagian creative desain di sebuah perusahaan iklan. b. Mengetahui cara dan proses kerja yang lebih baik pada bagian creative desain seperti apa yang diinginkan customer atau klien. c. Menambah pengetahuan tentang periklanan terutama pentingnya bagian creative desain di dalam dunia nyata. d. Meningkatkan ketrampilan dan kreativitas dalam pembuatan desain iklan.
commit to user 7
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Periklanan 1. Definisi Periklanan Periklanan adalah bagian dari pemasaran suatu produk atau jasa. Tanpa adanya periklanan atau pemasaran produk atau jasa tersebut tidak akan dikenal oleh para konsumen, dan produk atau jasa tersebut juga tidak akan mengalir sampai ke tangan konsumen. Produk barang atau jasa, baik penamaan, pengemasan, penetapan harga dan distribusi merupakan proses dari kegiatan periklanan. Para pemilik barang atau jasa itu akan berkerjasama dengan perusahaan
perusahaan iklan atau yang lebih dikenal
dengan biro iklan, tapi di perusahan besar mereka telah mempunyai bagian divisi iklan sendiri untuk mengurusi kegiatan periklanan perusahaan tersebut. Periklanan sendiri sebenarnya mempunyai beberapa pengertian. Kata iklan berasal dari bahasa Yunani yang dapat diartikan sebagai upaya untuk menggiring orang pada suatu gagasan. Sedangkan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, iklan dapat diartikan : a. Berita pesanan untuk mendorong, membujuk khalayak ramai agar tertarik pada barang atau jasa yang ditawarkan.
commit to user 8
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
b. Pemberitahuan kepada khalayak mengenai barang atau jasa yang dijual, dipasang di dalam media massa (seperti surat kabar dan majalah) atau ditempat umum. Secara sederhara iklan didefinisikan sebagai pesan yang menawarkan suatu produk kepada masyarakat lewat suatu mediaa. (Kasali, 1995: 9). Iklan dapat dilakukan oleh siapa saja seperti lembaga pendidikan, rumah sakit, organisasi-organisasi, pemerintah atau swasta, partai politik, perusahaan dengan produk barunya dan lain-lain untuk membidik sasarannya masing-masing. Suatu pesan akan lebih efektif dari segi biaya jika disampaikan lewat iklan, baik pesan untuk membangun suatu merk baru maupun untuk membidik sasarannya. Dalam hal ini dibutuhkan suatu biro iklan yang menyediakan jasa periklanan. Biro iklan adalah salah satu lembaga yang berhubungan dengan pengiklan dalam menganalisa peluang, mengembangkan kreasi, mendesain iklan serta dalam hal pembelian media (waktu dan atau ruang). (Kasali, 1995: 83). Pada umumnya biro iklan itu juga menggunakan sebuah konsep pemasaran dalam membuat promosi, yaitu sebagai berikut : 1. What ( produk apa yang ditawarkan ) Dalam membuat promosi, sebuah biro iklan harus menentukan apa keunggulan produk yang akan ditawarkan.
commit to user 9
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
2. Who ( sasaran promosi ) Selain menentukan apa yang diiklankan, perusahaan tersebut harus menentukan sasaran promosi, apakah itu anak-anak, remaja ataukah dewasa. 3. Where ( pemilihan media ) Setelah menentukan kedua hal tersebut, perusahaan harus menentukan tempat dan media yang tepat untuk promosi yang dibuatnya. 4. When ( penjadwalan ) Hal ini menyangkut waktu
yang akan digunakan untuk
memasarkan produk. 5. How ( strategi promosi ) Bagaimana cara membujuk atau mempengaruhi konsumen agar tertarik membeli produk yang dipromosikan tersebut. 6. How Much ( anggaran biaya ) Berapa banyak biaya yang dibutuhkan dalam kegiatan kampanye produk tersebut. (Kasali, 1995: 130). Peran biro iklan adalah memperkerjakan tenaga yang akan menciptakan iklan dari rancangan awal hingga bentuk jadi, kemudian memasang iklan-iklan tersebut di media-media yang dipilih. Secara umum sebuah biro iklan itu mempunyai beberapa bagian yang memiliki fungsi khusus. (Kusrianto, 2007: 299).
commit to user 10
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
2. Tujuan Periklanan Tujuan memiliki sejumlah fungsi dalam manajemen, yaitu : a. Sebagai alat bagi komunikasi dan koordinasi. Tujuan memberikan tuntunan bagi pihak-pihak yang terlibat, yakni pengiklan(klien), account executive dari pihak biro, dan tim kreatif untuk saling berkomunnikasi. Tujuan juga membantu koordinasi bagi setiap kelompok kerja, seperti suatu tim yang terdiri dari copywriter, spesialis radio, pembeli media, dan spesialis riset. (Kasali, 1995: 45). b. Memberikan kriteria dalam pengambilan keputusan. Jika ada dua alternatif dalam kampanye iklan, salah satu daripadanya harus dipilih. Berbeda dengan keputusan yang dilakukan berdasarkan selera eksekutif(atau istrinya), mereka semua harus kembali pada tujuan dan memutuskan mana yang cocok. (Kasali, 1995: 45). c. Sebagai alat bagi evaluasi Tujuan juga digunakan untuk melakukan evaluasi terhadap hasil suatu kampanye periklanan. Oleh karena itu timbul kebutuhan untuk mengaitkan beberapa ukuran seperti pangsa pasar atau kesadaran merk dengan tujuan kampanye periklanan. (Kasali, 1995: 46). 3. Jenis Periklanan Jenis
jenis periklanan adalah :
a. Iklan informatif Iklan informatif bertujuan membentuk permintaan pertama dengan memberitahukan kepada pasar baru, mengusulkan kegunaan
commit to user 11
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
baru suatu produk, memberi tahu tentang perubahan harga, menjelaskan cara kerja suatu produk, menjelaskan pelayanan yang tersedia, mengoreksi kesan yang salah, mengurangi kecemasan pembeli dan membangun citra perusahaan. (M. Suyanto, 2004: 5). b. Iklan Persuasif Iklan persuasif bertujuan membentuk permintaan selektif suatu merk tertentu. Ini dilakukan pada tahap kompetitif dengan membentuk prefensi merk, mendorong alih merk, mengubah persepsi pembeli tentang atribut produk, membujuk pembeli untuk membeli sekarang, dan menerima pembeli untuk menerima kunjungan penjualan. (M. Suyanto, 2004: 6). c. Iklan pengingat Bertujuan mengingatkan konsumen pada produk yang sudah mapan dengan menunjukan bahwa produk tersebut mungkin akan dibutuhkan kemudian, mengingatkan di mana produk itu dibeli, membuat pembeli tetap ingat produk tersebut itu walau tidak sedang musim, dan mempertahankan kesadaran puncak. (M. Suyanto, 2004: 6). d. Iklan penambah penilai Bertujuan menambah nilai merk pada persepsi konsumen dengan melakukan inovasi, perbaikan kualitas dan penguatan persepsi konsumen. Iklan yang efektif menyebabkan merk dipandang lebih
commit to user 12
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
elegan, lebih bergaya, lebih prestisius, dan mungkin super dalam persaingan. (M. Suyanto, 2004: 7). e. Iklan bantuan aktivitas lain Bertujuan membantu menfasilitasi usaha lain perusahaan dalam proses komunikasi pemasaran, misalnya iklan yang membantu pelepasan promosi penjualan (kupon),
membantu wirianaga
(perkenalan produk), menyempurnakan hasil komunikasi pemasaran yang lain (konsumen dapat mengidentifikasi produk di toko dan mengenal nilai produk lebih mudh setelah melihat iklan). (M. Suyanto, 2004: 8). 4. Media periklanan Dalam dunia periklanan dibedakan dengan 2 media yang digunakan dalam beriklan, yaitu : a. Media lini atas terdiri dari iklan-iklan yang dimuat dalam media cetak, media elektronik(radio, tv, bioskop) serta media luar ruang (papan reklame dan angkutan). (Kasali, 1995: 23). b. Media lini bawah terdiri dari seluruh media selain media lini atas, seperti direct mail, pameran, point sale of display material, kalender, agenda, gantungan kunci atau tanda mata. (Khasali, 1995: 23). 5. Creative design dalam periklanan Creative
design
merupakan
elemen
penting
dalam
sebuah
perusahaan periklanan. Creative menurut bahasa adalah menciptakan sesuatu yang baru tanpa ada contoh sebelumnya. Oleh karena itu untuk
commit to user 13
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
menciptakan dan menghasilkan sesuatu yang kreatif itu bentuk akhirnya akan memiliki suatu keunikan walupun dalam hal unsur-unsur dasarnya itu sudah ada sebelumnya. Karena disini hasil dari sebuah ide yang menghasilkan sebuah desain tadi yang akan ditunjukkan kepada customer. Dalam bidang Creative Design sangat berhubungan dengan desain grafis untuk menghasilkan suatu desaain iklan yang menarik.
B. Hubungan Creative Design dengan Desain Grafis 1. Definisi desain grafis Desain grafis dapat didefinisikan sebagai aplikasi dari keterampilan seni dan komunikasi untuk kebutuhan bisnis dan industri (yang biasa disebut seni komersial). Aplikasi-aplikasi ini dapat meliputi periklanan dan penjualan produk, menciptakan identitas visual untuk institusi, produk dan peruahaan, lingkungan grafis, desain informasi, dan secara visual menyempurnakan pesan dalam publikasi. (M.Suyanto, 2004: 27) 2. Prosedur Desain Cara terbaik untuk belajar desain adalah berpikir seperti desainer. Anda perlu mencoba dan bereksperimen. Belajar terus menerus dan
adalah sama pentingnya dengan belajar proses kreatif. Pada
awalnya
memecahkan
sulit
sebuah
mengetahui
masalah
bagaimana
desain.
Prosedur
cara
memulai
dibawah
mempermudah untuk menemukan solusi masalah desain tersebut :
commit to user 14
ini
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
a. Langkah 1 : Nyatakan kembali masalah dalam kata-kata milik Anda Anda harus mengerti tujuan dan masalah desain. Jika Anda tidak memahami masalah atau tujuan, solusi desain Anda tidak akan pada sasaran. Tulis tujuan atau masalah pada sebuah kertas atau papan dan jagalah itu tetap di depan Anda sebagai pamandu anda untuk bekerja mencari solusi dari masalah desain Anda. (M.Suyanto, 2004: 35) b. Langkah 2 : Lakukan riset terlebih dahulu
Apakah anda ingin mengetahui lebih jauh tentang topik anda?jika anda menginginkan solusi yang memadai, pergilah ke perpustakaan tau internet untuk memperoleh informasi, foto, dan material untuk memperoleh riset. Ini merupakan tahap yang sangat penting. Kebanyakan orang melakukan kesalahan berfikir, bahwa ia dapat mengerjakan
pekerjaannya
dengan
baik
tanpa
harus
ke
perpustakaan atau internet. Setelah anda melakukan riset, anda akan menemukan banyak permasalahan yang terjadi dan anda harus mengeluarkan dari kepala anda. Di samping itu, dari buku atau internet anda dapat memperoleh ide koleksi dari reproduksi seni, iklan ,foto, grafik, ilustrasi, atau gambar. Tetapi ide dari buku atau internet hanyalah sebagai referensi dan inspirasi janganlah menjadi plagiator. (M.Suyanto, 2004: 35).
commit to user 15
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
c. Langkah 3 : Berpikirlah dengan pensil atau mouse ada di tangan anda Anda berpikir dan duduk tidaklah cukup. Anda perlu langsung berpikir dan menggambar sesuatu sketsa. Satu gambar dapat menuntun anda ke gambar lain. Jangan masalahkan gambar jelek atau bagus karena hanya sketsa. Buatlah sketsa yang sederhana yang merupakan awal dan dapat anda lakukan dengan cepat sebagai desain kasar atau gambar kasar dari ide anda. Buatlah sketsa sederhana yang banyakdan jangan nilai lebih dulu karena dapat memasung daya kreatifitas anda. Tetaplah menjaga sketsasketsa anda karena dapat membimbing berpikir secara visual. (M.Suyanto, 2004: 36). d. Langkah 4 : pilihlah tiga sketsa anda yang terbaik dan pindahkan ke gambar kasar. Gambar kasar memungkinkan anda memvisualisasikan ide anda menjadi lebih realitis. Gambar kasar merupakan sketsa-sketsa yang lebih besar dan lebih halus daripada sketsa sederhana dan menunjukkan elemen-elemen desain dasar grafis. Apabila anda bekerja dengan komputer akan lebih mudah, menganti tulisaan dan warna dapat anda lakukan langsung dengan cepat. (M.Suyanto, 2004: 36).
commit to user 16
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
e. Langkah 5 : pilihlah gambar kasar terbaik anda dan pindahkan ke gambar yang lebih komprehesif . Anda harus membuat gambar itu seperti sesuatu yang nyata. Gambar yang komprehesif adalah sebuah perwujudan secara rinci dari desain. Huruf, ilustrasi, foto dan layout dibuat mendekati produk yang nyata. (M.Suyanto, 2004: 36). 3. Elemen-Elemen Dasar Desain Grafis a. Garis Garis adalah tanda yang dibuat oleh alat untuk menggambar melewati permukaan. Alat yang dipakai untuk menggambar tersebut antara lain pensil, boolpoint, pointed brush, keybord, mouse dan sebagainya. (M.Suyanto, 2004: 37). Garis dikategorikan berdasarkan tipe, arah, dan kualitasnya. Tipe garis atau atribut garis merujuk pada gerakan garis dari awal hingga akhir, tipe garis dapt berupa garis lurus, garis lengkung, dan garis siku-siku. Arah garis menggambarkan hubungan antar garis terhadap halaman, tipe garis dibedakan menjadi 3 yaitu garis horizontal, garis vertikal, dan garis diagonal. Kulitas garis merujuk bagaimana garis itu digambar. (M.Suyanto, 2004: 37). b. Bentuk Bentuk merupakan gambaran umum sesuatu formasi yang tertutup atau jalur yang tertutup. Banyak cara melukiskan bentuk pada permukaan dua dimensi. Salah satu melukiskan bentuk
commit to user 17
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
adalah
dengan
garis.
Garis
dapat
digunakan
untuk
menggambarkan bentuk yang datar, misalnya lingkaran(bola), elip, silinder, piramid atau kubus. Bentuk dapat diisi dengan warna, nada, atau tekstur. (M.Suyanto, 2004: 39). c. Merancang warna Warna merupakan elemen grafik yang sangat kuat dan provokatif. Empat warna (bukan hitam putih) akan meningkatkan efektifitas dan biaya iklan. Dengan demikian, multimedia yang dirancang sesuai dengan warna yang disukai pasar akan memberikan keunggulan bersaing dalam periklanan. Beberapa saran merancang yang efektif adalah sebagai berikut : a) Pilihlah warna yang sesuai dengan konsep desain b) Pilihlah warna yang akan mengkomunikasikan semangat dan kepribadian pemesan iklan. c) Buatlah
keyakinan
bahwa
warna
menyempurnakan
kemampuan baca pada pesan yang disampaikan lewat iklan. d) Periksalah di antara warna yang kontras dalam desain anda untuk memberi dampak visual. e) Ciptakan sketsa dengan banyak warna (paling sedikit 20 warna) f) Cobalah mendesain dengan satu warna, dua warna dan akhirnya dengan warna penuh.
commit to user 18
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
g) Analisislah penggunaan warna kotemporer yang sukses dan dalam solusi desain master. h) Ketika anda mendesain dengan komputer, ingatlah anda melihat di layar elektronik dan warna dapat berubah apabila dicetak. i) Pelajarilah penggunaan warna dalam sejarah desain grafis. j) Pelajarilah simbol warna pada budaya yang berbeda. Simbol warna tidak universal. Orang Cina, Korea, Jepang menyukai warna kuning emas dan merah, orang Eropa menyukai warna hitam dan abu-abu. k) Lihatlah warna trend melalui warna sampul CD, sampul buku, sampul majalah, iklan TV dan sebagainya. l) Kunjungi perpustakaan, percetaan, penerbitan, studio desain dan web. Berbicaralah pada pemesan iklan, dengan pemasok, dan dengan para profesional desain tentang warna desaain yang disukai pelanggan. (M. Suyanto, 2004: 43) d. Kontras nilai Nilai digunakan untuk menggambarkan rentang kecerahan dan kegelapan sebuah elemen visual. Hubungan antar satu elemen dengan elemen lain yang berkaitan dengan kecerahan dan kegelapan disebut kontras nilai. Kontras nilai memberikan citra dan persepsi secara rinci. Kita membutuhkan kontras nilai untuk
commit to user 19
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
membaca kata atau tulisan pada suatu layer multimedia. Tulisan pada layer yang mempunyai nilai hampir sama membuat kita kesulitan bahkan tidak dapat membacanya, gunakan nilai kontras, misalnya jika tulisan putih, maka layer berwana hitam. (M.Suyanto, 2004: 47) e.
Merancang Tekstur Tekstur merupakan kualitas permukaan atau kualitas papan atau kertas atau halaman elektronik. Di dalam seni, tekstur dikotegorikan menjadi 2, yaitu tekstur tactile dan tekstur visual. Teksture tactile adalah nyata, kita dapat merasakan permukaan tersebut dengan jari kita. Sedangkan tekstur visual adalah ilusi, tekstur tersebut memberikan impressi yang sederhana dari tekstur yang nyata. Teksture tactile dapat diciptakan dengan berbagai cara. Pertama dapat memotong atau melem atau menempel pada teksture, dapat juga dengan melakukan embossing (sebuah permukaan yang muncul) dengan mengimpresi tekstur dalam relief. Bisa juga membuat dengan papan atau kanvas dengan mencat. Ini biasa disebut impasto Teksture visual diciptakan dengan menggunakan garis, kontras nilai, dan atau warna. Tekstur visual dalam halaman elektronik dapat dibuat langsung dengan perangkat lunak
commit to user 20
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
komputer, misalnya corel draw dan adobe
photoshop.
(M.Suyanto, 2004: 40). f. Merancang format Elemen-elemen grafik seperti garis, bentuk, warna, tekstur, kontras nilai, format, video dan audio dari multimedia membuat perbedaan terhadap dampak multimedia ataupun biayanya. Sedikit penataan ulang atas elemen-elemen mekanis dalam multimedia dapat meningkatkan kemampuan menarik perhatian. Format terdiri dari ukuran dan ilustrasi. Ilustrasi terdiri dari ilustrasi gambar bermakna, ilustrasi hubungan tanda, dan ilustrasi simbol. (M.Suyanto, 2004: 54)
C. Iklan Indoor 1. Definisi Iklan Indoor (media dalam ruang) adalah media yang digunakan oleh perusahaan untuk suatu promosi dengan audiovisual maupun visual dengan menjangkau seluruh lapiasan khalayak karena iklan indoor dapat dilihat berkali-kali dan sering muncul atau ditayangkan setiap saat. 2. Jenis-jenis media pada Iklan Indoor a. Surat kabar Surat kabar di Indonesia hadir dalam berbagai bentuk yang jenisnya bergantung pada frekuensi terbit, bentuk, kelas ekonomi pembaca, peredarannya serta penekanan isinya.
commit to user 21
Kebanyakan surat kabar
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
mengandalkan hidup dari periklanan. (Kasali, 1995: 100). Surat kabar merupakan media utama yang banyak digunakan dalam periklanan di Indonesia, hal ini disebabkan oleh beberapa faktor antara lain : a) Jangkauan distribusi surat kabar tidak dibatasi b) Jangkauan media lainnya, radio dan televisi dibatasi c) Harga satuan surat kabar murah dan dapat dibeli eceran. (Kasali, 1995: 100)
b.
Majalah Majalah
lebih
menspesialisasikan
produknya
untuk
menjangkau konsumen tertentu. Setiap majalah umumnya memiliki jumlah pembaca yang lebih sedikit daripada surat kabar, namun memiliki pasar yang lebih mengelompok. Usia majalah lebih panjang dari surat kabar. (Kasali, 1995: 100). Iklan dalam majalah lebih spesifiksesuai jenis majalah. Contohnya majalah olahraga mengiklankan produk-produk peralatan olahraga. Majalah umumnya memuat iklan berlingkup nasional dengan produk bermutu tinggi untuk mencapai sasaran konsumen menengah ke atas. (Kasali, 1995: 109) c. Televisi Bentuk-bentuk iklan di televisi sangat bergantung pada bentuk siarannya, apakah merupakan bagian dari suatu kongsi atau sindikat, jaringan, lokal, kabel, atau bentuk lainnya. Bentuk lain antara lain
commit to user 22
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Pensponsoran, Partisipasi,
Spot Announcements, Public Service
Announcements. (Kasali, 1995: 120) d. Radio Dalam perkembanganya, radio sangat akrab dengan masyarakat tradisional dan kaum muda. Tidak heran jika media ini berkembang dengan cepat di semua negara yang sedang membangun sebagai sistem komunikasi nasional. (Kasali, 1995: 123). Iklan di radio dapat menjagkau jumlah khalayak sasaran yang besar pada waktu bersamaan, mudah untuk dimengerti dan tidak memerlukan kemampuan membaca yang memang belum dimiliki rakyat kebanyakan karena media pada radio hanya untuk di dengarkan. 3. Kelebihan pada media iklan indoor a. Surat Kabar Rhenald Kasali (1995: 107) menyebutkan ada beberapa kelebihan dari surat kabar, antara lain : 1)
Market coverage Surat kabar dapat menjangkau daerah-daerah perkotaan sesuai dengan cakupan pasarnya (nasional, regional, atau lokal)
2) Comparison shopping (catalog value) Keuntungan kedua menyangkut kebiasaan konsumen membawa surat kabar sebagai bahan referensi untuk memilih barang sewaktu belanja. Informasi sekelebat yang diberikan oleh radio atau televisi,
commit to user 23
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
dimuat secara tertulis pada surat kabar dan dapat dibawa kemanamana. 3) Positive consumer attitudes. Konsumen umumnya memandang surat kabar memuat hal-hal aktual yang perlu segera diketahui khalayak pembaca. 4) Flexibility Pengiklan dapat bebas memilih pasar mana(dalam cakupan geografis) yang akan diprioritaskan. b. Majalah Rhenald Kasali (1995: 112) menyebutkan ada beberapa kelebihan dari majalah, antara lain : 1.
Khalayak sasaran Salah satu keunggulan majalah jika dibandingkan dengan media lainnya adalah kemampuannya menjangkau segmen pasar tertentu yang terspesialisasi.
2.
Penerimaan khalayak Keunggulan kedua adalah kemampuan mengangkat produk-produk yang diiklankan sejajar dengan persepsi khalayak sasaran terhadap prestise majalah yang bersangkutan.
3.
Long Life Span Majalah adalah media yang memiliki usia edar paling panjang dari seluruh media yang ada. Suatu penelitian menunjukkan majalah
commit to user 24
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
menunjukkan pada umumnya orang membacasatu majalah selama 60 4.
90 menit, dan itu bisa sampai berulang-ulang selama tiga hari.
Kualitas Visual Kualitas visual majalah sangat prima karena umumnya dicetak di atas kertas berkualitas tinggi.
5.
Promosi Penjualan Majalah adalah media yang efektif untuk menyiarkan pesan iklan yang berbau promosi penjualan seperti kupon-kupon yang akan diundi, percontoh produk, dan kartu-kartu petunjuk.
c. Televisi Rhenald Kasali (1995: 121) menyebutkan ada beberapa kelebihan dari televisi, antara lain : 1) Efiensi Biaya Banyak pengiklan yang menganggap televisi sebagai media yang
paling
efektif
untuk
menyampaikan
pesan-pesan
komersialnya. Salah satunya adalah kemampuan menjangkau khalayak sasaran yang lebih luas. 2) Dampak yang kuat Keunggulan lainnya adalah kemampuan menimbulkan dampak yang kuat terhadap konsumen, dengan tekanan pada sekaligus dua indera penglihatan dan pendengaran.
commit to user 25
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
3) Pengaruh yang kuat Televisi
mempunyai
kemampuan
yang
kuat
untuk
mempengarui persepsi khalayak sasaran, kebanyakan masyarakat meluangkan waktunya didepan televisi, sebagai sumber berita, hiburan dan sarana pendidikan. d. Radio Rhenald Kasali (1995: 131) menyebutkan ada beberapa kelebihan dari radio, antara lain : 1) Menjangkau jumlah khalayak sasaran yang besar pada waktu bersamaan. 2) Menjangkau individu atau kelompok masyarakat yang hidup terpencil dan terpencar-pencar seperti kehidupan masyarakat agraris pada umumnya. 3) Cepat menyampaikan pesan
sehingga dapat memberikan
informas muthakir yang berguna. 4) Mengatasi berbagai kendala geografi. 5) Mudah dimengerti, tidak memerlukan kemampuan pembaca yang memang belum banyak dimiliki rakyat kebanyakan. 4. Kelemahan pada media Iklan Indoor a. Surat kabar Rhenald Kasali (1995: 108) menyebutkan ada beberapa kelemahan dari surat kabar, antara lain :
commit to user 26
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
1) Short life span Sekalipun jangkauannya bersifat massal, surat kabar dibaca orang dalam tempo yang singkat sekali, umumnya tidak jauh dari 15 menit dan mereka hanya membaca sekali saja. Surat kabar hanya berusia 24 jam. 2) Clutter Isi yang dipaksakan di halaman surat kabar yang tidak punya manajemen redaksi dan tata letak yang baik bisa mengacaukan mata dan daya serap pembaca. 3) Limited coverage of certain groups Sekalipun surat kabar memiliki sirkulasi yang luas, beberapa kelompok pasar tertentu tetap tidak dapat dilayani dengan baik. 4) P Beberapa produk tidak dapat diiklankan dengan baik di surat kabar. Terutama produk yang tidak ditujukan untuk umum dan memerlukan peragaan. b. Majalah Rhenald Kasali (1995: 113) menyebutkan ada beberapa kelemahan dari surat majalah, antara lain : 1) Fleksibilitas Terbatas Meskipun majalah memiliki masa edar yang panjang, para pengiklan harus menyerahkan final artworknya jauh-jauh hari. Dari segi ini majalah sudah dianggap tidak fleksibel.
commit to user 27
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
2) Biaya Tinggi Kelemahan kedua adalah biaya yang relatif mahal. Biaya untuk menjangkau setiap khalayak sasarannya menjadi lebih mahal lagi bila diiklankan pada media-media umum dengan khalayak sasaran yang tidak terseleksi, karena majalah-majalah seperti itubanyak beredar di lingkungan yang bukan menjadi sasaran pasar produk yang diiklankan. 3) Distribusi Banyak majalah yang peredarannya lambat sehingga menumpuk di rak-rak toko buku. Beberapa majalah tidak memiliki jaringan distribusi yang tepat. c. Televisi Rhenald Kasali (1995: 122) menyebutkan ada beberapa kelemahan dari televisi, antara lain : 1) Biaya yang besar Kelemahan yang paling serius dalam beriklan di televisi adalah biaya yang sangat ekstrem untuk memproduksi dan menyiarkan siaran komersial. 2) Khalayak yang tidak efektif. Sekalipun
berbagai
teknologi
telah
diperkenalkan
untuk
menjangkau sasaran yang lebih efektif, televisi tetap sebuah media yang tidak selektif, segmentasi tidak tajam surat kabar atau majalah.
commit to user 28
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
3) Kesulitas teknis Media ini juga tidak luwes dalam pengaturan teknis. Iklaniklan yang telah dibuat tidak dapat diubah begitu saja jadwalnya, apalagi menjelang jadwal penyiaran.
d. Radio Rhenald Kasali (1995: 132) menyebutkan ada beberapa kelemahan dari radio, antara lain : 1) Lack of Pictures Pengiklan tidak dapat mendemostrasikan produknya di radio. 2) Radio hanya menyiarkan iklan hanya sekelebat Pendengar umumnya tidak memiliki waktu untuk mencatat alamat, nomor telepon, spesifikasi produk dan lain-lain dari sesuatu yang diiklankan. 3) Radio bersifat terbagi Dalam satu wilayah tertentu mungkin terdapat 20 sampai 30 stasiun yang harus dipilih oleh pengiklan. 4) Local area Service Karena peraturan pemerintah menetapkan demikian, maka iklan iklan radio harus disebar di beberapa daerah yang kadangkadangtidak sama pola siarannya. 5) Pengiklan sulit memperoleh bukti bahwa stasiun radio telah menyiarkan iklan sebanyak pesanan.
commit to user 29
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
D. Iklan Outdoor 1. Definisi. Iklan Outdoor (media luar ruang) adalah media yang tepat untuk perusahan menggunakan suatu promosi, dengan visualisasi yang menarik perhatian memudahkan orang untuk mengenal suatu produk dan mudah untuk mengingatnya karena iklan outdoor ditempat pada tempat-tempat yang cukup strategis dan mudah untuk dilihat oleh orang. 2. Jenis-jenis Media Iklan Outdoor a. Billboard Billboard merupakan reklame yang berbentuk bidang persegi panjang yang terbuat dari berbagai bahan antara lainnya terbuat dari kayu, logam, fiberglas, kain, kaca, plastik, dan sebagainya yang pemasanganya berdiri sendiri, menmpel bangunan konstruksi tetap, dan reklame tersebut bersifat permanen. b. Baliho Baliho merupakan media promosi luar ruang yang digunakan untuk memberikan informasi/promosi jangka pendek mengenai suatu acara tertentu atau peluncuran suatu produk baru atau kegiatan yang bersifat insidentil. Perbedaan baliho dengan billboard terletak pada konstruksinya yang semi permanent. c. Umbul-umbul dan Spanduk Suatu bentuk media promosi yang sangat efektif dan sering digunakan dibandingkan media promosi luar lain antara lain Umbul-
commit to user 30
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Umbul dan Spanduk. Hal ini karena Umbul-Umbul dan Spanduk lebih terjangkau dan menarik perhatian khalayak karena bisa di pasang di suatu tempat yang terpusat namun dengan jumlah yang banyak, namun di sisi yang lain memiliki jangka pemasangan waktu yang reltif pendek. d. Branding brand tertentu sehingga dapat dikenal oleh masyarakat. Branding sendiri biasanya dilakukan seperti : branding pada mobil/ kendaraan umum(iklan berjalan), branding pada toko, supermarket, kios maupun warung. 3. Kelebihan media Iklan Outdoor Kelebihan media Iklan outdoor dibandingkan dengan Iklan Indoor antara lain : a. Jangkauan yang lebih luas pada pasar lokal. b. Frekuensi dilihat suatu iklan dapat berulang kali. c. Fleksibilitas geografi, iklan outdor dapat ditempatkan dimana saja. d. Kreatifitas, dituntut kreatifitas yang cukup tinggi dalam membuat iklan outdoor agar menarik perhatian konsumen. e. Kemampuan membuat awareness f. Efiensi biaya, jika kita bandingkan dengan iklan di TV g. Efektifitas
commit to user 31
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
4. Kelemahan media Iklan Outdoor Kelemahan media Iklan Outdoor dibandingkan dengan Iklan Indoor adalah: a. Ketidakmampuannya memuat banyak pesan sekaligus. b. Rentan terhadap situasi dan kondisi cuaca. c. Kurangnya kosentrasi khalayak untuk mengingat pesan iklan karena mereka melihat iklan dengan berjalan. d. Waktu yang digunakan untuk merancang, mencetak, memasang, menyampaikan pesan iklan relatif lama.
commit to user 32
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
BAB III DESKRIPSI LEMBAGA / INSTASI
A. Sejarah CLIQUE Advertising Pada saat itu berawal dari ide dan niat untuk terus berkarya dalam dunia periklanan oleh dua insan yang telah lama berkecimpung dalam dunia periklanan maka berdirilah sebuah perusahaan periklanan yang diberi nama CLIQUE Advertising. CLIQUE Advertising didirikan pada awal tahun 2011 oleh dua insan tersebut untuk meneruskan apa yang mereka perjuangkan selama kurang lebih 10 tahun di dalam periklanan.
Gambar 1. Kantor CV Mewarnai Indonesia, Surakarta
Sumber : Dokumen Pribadi CV. Mewarnai Indonesia, Surakarta
Menggunakan brand baru untuk menyegarkan kembali kisah lama mereka yang telah berkaya dalam dunia periklanan dan dengan niat untuk
commit to user 33
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
mengikuti trend dan era modernisasi dan untuk turut meramaikan dunia periklanan di area Surakarta dan sekitarnya maka dengan brand baru yang cukup unik untuk dibaca maupun didengar yaitu CLIQUE Advertising resmi didirikan tepatnya pada tanggal 21 Februari 2011. CLIQUE Advertising memiliki sebuah arti dan makna yang cukup sederhana tapi cukup unik untuk disebutkan. CLIQUE Advertising dalam
memiliki makna yang sebenarnya. Makna tersebut adalah agar customer atau klien dapat merasakan klik dengan perusahaan CLIQUE Advertising, baik dari pelayanan, kepuasan terhadap produk CLIQUE Advertising dan merasakan nyaman dan senang untuk senantiasa bekerjasama dengan CLIQUE Advertising. Dengan adanya kerjasama tersebut diharapkan dapat menguntungkan dari kedua belah pihak, baik perusahaan maupun customer atau klien. CLIQUE dalam bahasa latin memiliki arti beberapa orang yang memiliki beragam dalam 1 kelompok yang memiki visi dan tujuan yang sama. Hal ini diharapkan agar dalam menjalankan usahanya CLIQUE Advertising dapat selalu kompak dan dapat bekerjasama dalam hal pekerjaan apapun sehingga dapat memajukan perusahaan tersebut dan dapat bersaing dengan persahaan periklanan yang lebih besar dan telah dahulu muncul di surakarta. Arti logo dari CLIQUE Advertising yang digambarkan dengan bunga tulip sebernarnya memiliki arti yang cukup sederhana. Bunga tulip memiliki
commit to user 34
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
makna yang sederhana dan fleksibel namun selalu memberikan kesan dengan harapan pelanggan selalu mendapatkan kesan yang lebih baik terhadap The Power Of Integrity yang memiliki arti kekuatan dan kesatuan. Hal ini diharapkan untuk team dari CLIQUE Advertising ini dapat selalu terus menerus bersatu dan berjuang semaksimal mungkin untuk memberikan yang terbaik untuk customer atau klien dari CLIQUE Advertising. Selain itu agar CLIQUE Advertising dapat selalu berkarya dalam dunia Advertising khususnya untuk wilayah Surakarta dan sekitarnya.
B. Profil a. Legalitas
: CV. Mewarnai Indonesia Berkarya
b. Brand
: CLIQUE Indonesia
c.
: Jl. Slamet Riyadi No. 570 Surakarta Jawa Tengah
Address
Indonesia d. Telepon
: (0271) 790 8835
e. Email
:
[email protected]
f. NPWP
: 02.951.359.5-526.000
g. TDP
: 11.16.74.02700
h. Jenis Usaha
: Jasa Periklanan, Konsultasi Periklanan, dan Event Organizer
i. No Rekening : Bank Mandiri
138 000 533 948 1 a/n Robert Hananto
commit to user 35
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
C. Visi dan Misi a. Visi dari CLIQUE Advertising : Tumbuh berkembang menjadi yang utama, kebanggaan dan unggul dalam layanan serta kinerja b. Misi dari CLIQUE Advertising : Menciptakan hubungan kerjasama simbiolis mutualisme Menjadikan kepuasan pelanggan sebagai dasar dalam bekerjasama Memberikan pelayanan yang terbaik kepada pelanggan
D. Struktur Organisasi Struktur organisasi CLIQUE Advertising adalah sebegai berikut : a. Komisaris Komisaris di CLIQUE Advertising adalah orang yang telah mendirikan dan mempunyai CLIQUE Advertising. Sebagai pemilik komisaris mempunyai tugas untuk bertanggung jawab, mengawasi dan mengatur semua jalannya pekerjaan yang ada di perusahaan tersebut. Komisaris CLIQUE Advertising tidak hanya memiliki satu perusahaan iklan di kota Surakarta, beberapa perusahan lainnya antara lain SLM, dan SIMPLE Plan Advertising. Oleh karena itu tugas sebagian yang dimiliki komisaris diserahkan kepada Head Office agar pekerjaan di CLIQUE Advertising tetap berjalan baik dan CLIQUE Advertising tetap dapat bersaing di kota Surakarta.
commit to user 36
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
b. Head Office Head Office di CLIQUE Advertising adalah orang yang mempunyai tanggung jawab untuk merencanakan, mengatur, memimpin, mengawasi, menjalankan, dan mengevaluasi pekerjaan yang dilakukan di perusahaan tersebut. Head office di CLIQUE Advertising juga bisa disebut sebagai tangan kanan dari komisaris, karena komisaris CLIQUE Advertising telah mempercayakan sebagian tanggung jawab diserahkan kepada Head Office CLIQUE Advertising. Head Office CLIQUE Advertising membuat suatu kebijakan dan peraturan-peraturan yang digunakan untuk menjalankan perusahaan yang harus ditaati oleh semua karyawan CLIQUE Advertising sesuai dengan visi dan misi perusahaan. Oleh karena itu Head Office di CLIQUE Advertising adalah orang yang benar-benar terpilih, dapat dipercaya, mempunyai kemampuan untuk memimpin dan mengetahui asal-usul berdirinya CLIQUE Advertising. c. Head Finance Bagian ini bisa disebut bagian yang mengurusi semua keuangan di CLIQUE Advertising. Head Finance mempunyai tugas untuk mengatur keluar masuknya dana perusahaan. Advertising
harus
mempunyai
Head
keunggulan
Finance di CLIQUE untuk
merencanakan
keuangan, penganggaran keuangan, pengelolaan keuangan, pencarian keuangan, dan pengendalian keuangan agar neraca di CLIQUE Advertising bisa sehat. Seorang Head Finance di CLIQUE Advertising mempunyai hak untuk investasi, tapi harus menguntungkan bagi
commit to user 37
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
perusahaan. Head Finance juga harus memiliki tanggung jawab dan kejujuran yang tinggi agar tidak ada penyelewengan dalam hal dana perusahaan. d. Account Exsekutif Bagian ini mempunyai tugas untuk menjalin dan membina kerjasama dengan klien CLIQUE Advertising. Head Account Exsekutif menjembatani antara perusahaan dengan klien atau mencari klien dan menjaga agar klien dapat selalu setia bekerjasama dengan CLIQUE Advertising.
Selain
itu
Head
Account
Exsekutif
harus
dapat
mempresentasikan keunggulan CLIQUE Advertising di hadapan para calon klien baru maupun klien lama. Head Account Exsekutif harus mempunyai target dalam penjualan produk CLIQUE Advertising kepada klien. Selain itu Head Account Exsekutif
harus dapat memecahkan
masalah yang timbul dengan klien agar klien tetap percaya pada perusahaan. Jadi seorang Head Account Exsekutif di CLIQUE Advertising harus mempunyai tanggung jawab tinggi terhadap pekerjaan, mempunyai jiwa kepemimpinan, mampu bekerja secara team dan tentunya harus menguasai cara berkomunikasi yang baik. e. Account Exsekutif Support Bagian ini adalah team dari Account Exsekutif yang memiliki tugas membantu Head Account Eksekutif dalam menjalin dan membina kerjasama dengan klien. Team ini dapat memberi masukan kepada Head Account Exsekutif dalam menjalankan tugasnya. Seseorang yang masuk
commit to user 38
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
dalam Account Exsekutif Support harus dapat berkerjasama dalam team dan menguasai cara berkomunikasi yang baik. f. Creative Design Bagian ini memiliki tugas untuk membuat suatu desain iklan yang lebih menarik dari bentuk desain iklan yang sebelumnya. Seorang Creative Design yang memiliki kreatifitas yang tinggi agar pesan dari desain iklan yang dibuat mudah untuk diterima oleh khalyak. Jadi bagian Creative Design selalu dituntut untuk selalu kreatif dalam membuat sebuah desain iklan. Karena mempunyai unsur kreatif bentuk akhir dari desain iklan tersebut harus memiliki sesuatu keunikkan walaupun bentuk dasarnya telah ada sebelumnya, jadi seorang Creative Design di CLIQUE Advertising adalah orang yang harus memiliki jiwa kreatifitas yang tinggi, mampu bekerjasama dengan team maupun sendiri, serta harus mempunyai tanggung jawab dengan hasil karya desain iklan yang dibuat. g. Event Organizer Team Bagian ini mempunyai tugas dalam membuat suatu event. Baik event yang diadakan oleh CLIQUE Advertising maupun event yang ditunjukkan oleh klien. Bagian ini harus menyiapkan tahapan yang dibutuhkan dari serangkaian acara, mulai dari perencanaan, persiapan, pendanaan sampai terselenggaranya acara dan sampai berakhirnya acara tersebut. Event organizer dibuat untuk mempermudah perwujudana idea tau rencana menggelar sebuah event. Event ini meliputi kegiatan-kegiatan penyelenggaraan pameran pergelaran music, seminar, peluncuran produk
commit to user 39
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
dan kegiatan lainnya yang disesuaikan dengan permintaan klien atau sesuai dengan kebutuhan perusahaan CLIQUE Advertising. Orang yang masuk dalam Event Organizer Team adalah yang mempunyai komunikasi yang baik, bias bernegoisasi dengan pihak ketiga dalam hal ini adalah sponsor, serta mampu bekerjasama secara team. h. HRD (Human Resource Development) Bagian ini mempunyai tugas bertanggung jawab dalam hal pengelolaan SDM yaitu menerima recruitment pegawai, melakukan pelatihan, perencanaan jenjang karir bagi seluruh pegawai dan pemutusan hubungan kerja. i. Production Bagian ini adalah bagian yang mengurusi dan mencetak hasil desain yang sudah dibuat dan mendapat persetujuan dari klien menjadi bentuk yang sebenarnya.
E. Klien Tabel 1. Klien dari CLIQUE Advertising Surakarta No 1. 2. 3. 4. 5. 6.
Nama Klien Gondang Winagoen Sawahan Swimingpool dan Outbond LPID UMS PT. MSP TOUR & TRAVEL SOLO PT. PAYUNG PUSAKA MANDIRI Pemerintahan Desa
Alamat Klaten Jaten, Karanganyar Surakarta Surakarta Surakarta Laweyan, Surakarta
commit to user 40
perpustakaan.uns.ac.id
7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16.
digilib.uns.ac.id
Kelurahan Jajar, Laweyan. PT. Prima Parquet Indonesia. BPR Insani Group PT. GIGA EKSIS NUSANTARA CV. NUANSA BENING Rainbow Management ASIA Celluler Bantira Group Victoria Hotel Wisata Regency Larissa Aesthetict center
Surakarta Surakarta Colomadu, Karanganyar Karanganyar Surakarta Surakarta Surakarta Surakarta Colomadu, Karanganyar Surakarta
Sumber : Dokumen Pribadi CV. Mewarnai Indonesia F. Jenis Pelayanan Pelayanan yang disajikan oleh CLIQUE Advertising adalah memberikan pelayanan tergantung atau sesuai dengan permintaan dari klien. Permintaan dari klien
ini sangat bermacam-macam, apakah hanya
perencanaan atau sampai tahap akhir pembuatan sebuah iklan. Sebagai contoh dalam pembuatan iklan outdoor seperti neon box pada bagian Creative Design, apakah klien hanya ingin membuat dasain iklannya saja atau sampai desain iklan itu jadi atau sampai juga pada proses pemasangan.
G. Jenis Produk Produk yang ditawarkan di CLIQUE Advertising sebagai berikut :
commit to user 41
Surakarta adalah
perpustakaan.uns.ac.id
a. Outdor
digilib.uns.ac.id
Indoor Tabel 2.
Macam-macam produk outdoor dan indoor di CLIQUE Advertising Surakarta. No Nama Produk 1. Mini Kios 2. X Banner 3. T Roll Up Banner 4. Baliho / billboard 5. Wall Painting 6. Letter Gavallum 7. Letter Acrylic 8. Tenda 9. Velcro Pop Up 10. Neon Box 11. Moving Light Box 12. Mobil Branding 13. Payung Parasol 14. Board Govallum Sumber : Dokumen Pribadi CV. Mewarnai Indonesia
b. Cetak Tabel 3. Macam-macam produk cetak di CLIQUE Advertising Surakarta. No Nama Produk 1. Art Paper 2. Kop Surat, Map 3. Mug, Pin, gantungan kunci 4. Nota, amplop 5. Brosur, kartu nama Sumber : Dokumen Pribadi CV. Mewarnai Indonesia
commit to user 42
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
c. Visual Tabel 4. Macam-macam produk visual di CLIQUE Advertising Surakarta. No 1. 2. 3.
Nama Produk MMT Backlite, Backlite 2 side Stiker Frontline, Stiker Transparant, Stiker One Way Vision, Stiker Backlite, Cuting Stiker 4. Paper dan Luster. Sumber : Dokumen Pribadi CV. Mewarnai Indonesia
commit to user 43
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
BAB IV PELAKSANAAN KULIAH KERJA MEDIA
C. Tempat dan Waktu Pelaksanaan Kuliah Kerja Media Kuliah Kerja Media yang dilakukan penulis adalah antara bulan Februari sampai April 2012, Kuliah Kerja Media dilakukan secara individu oleh tiap mahasiswa mulai dari pengajuan permohonan magang, waktu pelaksanaan
magang
hingga
konsentrasi
yang
dipilih.
Kuliah Kerja Magang dilaksanakan selama 2 bulan antara bulan Februari sampai dengan bulan April 2012. Adapun data mengenai perusahaan tempat Kuliah Kerja Media adalah sebagai berikut : a. Nama Perusahaan
: PT. Mewarnai Indonesia Berkarya
b. Alamat
: Jln. Slamet Ryadi No. 570 Surakarta, Jawa Tengah
c. Telepon
: (0271) 790 8835
d. E-mail
:
[email protected]
e. Bidang Usaha
: Advertising Agency
f. Waktu Pelaksanaan
: 13 Februari
g. Waktu Kerja
: Senin
17.00 WIB,
Sabtu Jam h.
Konsentrasi
13 April 2012
09.00
: Creative Design
commit to user 44
14.00
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
D. Kegiatan Kuliah Kerja Media a. Pekan Pertama (13 Februari sampai 18 Februari 2012) Kegiatan yang pertama penulis lakukan adalah berkenalan dengan staf bagian Creative Design dan bagian lainnya di Clique Advertising. Pertama kali penulis memasuki ruangan kreatif, penulis merasa kurang percaya diri dengan bekal ketrampilan yang telah penulis miliki. Sulit sekali untuk menyesuaikan diri dengan situasi dan kondisi di kantor Clique Advertising baik dengan karyawan maupun dengan Managernya, yaitu Ibu Dewi Mawarda. Pada pekan pertama ini, penulis diberi pengarahan tentang apakah sebenarnya Creative Design itu, bagaimana sistem kerjanya, kita harus bagaimana jika ingin berkecimpung di dunia Creative Design, dan lain sebagainya. Kemudian penulis diberi tugas dalam pembuatan desain iklan sebuah warung makan dari klien. Dalam desain ini menggunakan 2 macam ukuran seperti apa yang diinginkan oleh klien yaitu ukuran 1 x 2 M dan 0,6 x 1 M. Dengan masih diarahkan oleh instruktur yang ditunjuk dari bagian Creative Design bagaimana cara membuatnya dengan baik dan benar sebuah desain iklan, penulis dapat menyelesaikan desain iklan pertama sebuah warung makan tersebut dan dapat diterima oleh klien tanpa harus melalui sebuah revisi. Setelah berhasil dengan desain iklan yang pertama kali ini penulis diberi tugas kedua yaitu membuat desain iklan suatu tempat game outbond untuk anak-anak. Seperti dengan desain pertama, penulis membuat dengan 2 macam ukuran seperti permintaan
commit to user 45
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
klien yaitu ukuran 2 x 2 m dan ukuran 8 x 2 m. Pertama penulis mencari gambar-gambar yang sesuai dengan desain iklan tersebut, setelah itu membesarkan resolusi gambar tersebut agar tidak pecah saat proses cetak. Setelah selesai, penulis menggabungkan gambar-gambar tersebut dengan font atau huruf, warna berserta dengan ilustrasi yang cocok untuk desain iklan tersebut. Dalam pembuatan desain iklan ini, penulis masih dalam pengawasan dan bimbingan dari Manager lewat staf bagian Creative Design. Setelah beberapa kali revisi desain iklan akhirnya penulis dapat menyelesaikan desain iklan tersebut sesuai dengan permintaan dari klien. Karena telah mendapat persetujuan dari klien dan akan masuk proses cetak, sebelumnya desain iklan tersebut harus convert to curve agar tidak terjadi missing font ( font yang digunakan tidak dapat atau digunakan di komputer lain sehingga font tersebut digantikan dengan font yang lain yang ada di kompeter tersebut, tentunya hal ini tidak akan sesuai dengan hasil desain yang telah dibuat dan disetujui oleh klien). b. Pekan Kedua ( 20 Februari sampai dengan 25 Februari 2012) Pada pekan kedua ini penulis sudah mampu untuk berani membuat desain iklan tanpa dibimbing oleh instruktur yang ditunjuk oleh manager tapi masih dalam pengawasan dari manager lewat instruktur tersebut. Tugas pertama yang diberikan adalah pembuatan desain iklan kursus menjahit, dalam pembuatan desain iklan ini menggunakan 2 ukuran yang berbeda, yang pertama ukuran 4 x 1 M, kedua ukuran 0,8 x 1 M. Walaupun berbeda ukuran namun desain iklan ini hampir sama, dari
commit to user 46
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
bentuk font dan warna background mempunyai kemiripan atau hampir mirip. Setelah selesai desain iklan ini selesai dapat langsung proses cetak karena telah mendapat persetujuan dari klien tanpa melalui proses revisi. Tugas kedua yang diberikan penulis adalah pembuatan desain iklan KB dan TK Rosa Indah, pembuatan desain iklan ini hampir sama dengan desain iklan kursus menjahit dan langsung masuk proses cetak tanpa melalui revisi desain. Setelah selesai dengan 3 desain sebelumnya tanpa melalui proses revisi desain menjadikan penulis semakin yakin untuk membuat desain-desain selanjutnya. Desain iklan selanjutnya adalah pembuatan kartu nama diani. Disini penulis mencoba membuat 4 macam desain kartu nama kepada klien. Dalam desain ini ada kendala dalam pemilihan warna serta font yang cocok, karena penulis mencoba dengan berbagai warna yang bagus tapi klien cuma menginginkan warna pink, sehingga mengurangi kreatifitas dalam pembuatan desain, jadi penulis harus membuat seperti apa yang diinginkan oleh klien. Setelah beberapa kali mencoba membuat beberapa opsi terpilihlah satu desain kartu nama tersebut. Pembuatan desain selanjutnya adalah desain iklan warung makan Afifah dengan ukuran 4 x 1 m. Pembuatan desain ini cukup sederhana karena cuma memasukkan beberapa gambar dan pemilihan font yang tepat, dan setelah selesai langsung masuk proses cetak. Pembuatan desain ke 6 dalam pekan kedua ini adalah pembuatan desain iklan dalam bentuk brosur. Pembuatan brosur ini agak rumit karena
commit to user 47
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
klien meminta brosur dibentuk seperti ikan. Hal pertama yang dilakukan penulis adalah mencari gambar ikan yang baik dan dapat dibuat dengan mudah. Setelah mendapat gambar ikan, penulis memilih bentuk font yang cocok dan memasukkan foto-foto yang telah diberikan oleh klien. Pembuatan brosur ini melalui beberapa revisi dalam peletakkan logo, foto maupun pemilihan font yang cocok, dan setelah beberapa kali melakukan revisi dan mendapat persetujuan dari klien akhirnya brosur tersebut masuk proses cetak. Pembuatan desain terakhir dalam pekan kedua ini adalah pembuatan desain iklan Dani Laundry. Pembuatan desain ini cukup sederhana dan langsung medapat persetujuan dari klien tanpa proses revisi desain dan langsung masuk proses cetak. c. Pekan Ketiga (27 Februari sampai dengan Tanggal 3 Maret 2012) Pada pekan ketiga ini penulis telah mampu untuk membuat desain iklan sendiri. Tugas pertama yang dilakukan penulis adalah membuat desain iklan Shoffiya Baby Shop dengan ukuran 4 x 1 m. Pembuatan desain ini dengan membesarkan resolusi agar tidak pecah saat pada proses cetak. setelah itu memasukkan foto-foto tersebut pada layout yang telah dibuat, selanjutnya memilih warna dan font yang cocok sesuai dengan desain iklan tersebut. Setelah beberapa kali revisi desain dan mendapat persetujuan dari klien, desain tersebut dapat masuk cetak. Pembuatan desain kedua pada pekan ketiga ini adalah pembuatan desain iklan Salon dengan ukuran 50 x 120 cm. Dalam pembuatan desain ini cukup sederhana karena hanya menggunakan gambar dan memilih font
commit to user 48
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
yang cocok dengan desain iklan tersebut. Setelah selesai desain langsung masuk cetak karena sesuai permintaan klien tanpa revisi desain. Desain iklan ketiga yang dibuat adalah pembuatan desain iklan Air Minum dengan ukuran 100 x 150 cm. Dalam pembuatan desain ini, hal pertama yang dilakukan oleh penulis adalah membesarkan resolusi gambar agar tidak pecah pada saat proses cetak. Setelah pemilihan gambar dan pembesaran resolusi selanjutnya memasukkan gambar tersebut pada layout yang telah dibuat sebelumnya serta pemilihan warna serta font yang cocok dengan desain tersebut. Desain iklan ini harus melalui beberapa revisi sebelum masuk cetak karena banyaknya keinginan dari klien. d. Pekan Keempat (5 Maret sampai dengan Tanggal 10 Maret 2012) Tugas pertama yang diberikan pada pekan pertama ini adalah pembuatan desain iklan Seminar dan Bazar IAIN Surakarta dengan ukuran 1,5 m x 2,5 m. Langkah pertama yang dilakukan penulis adalah mencari gambar-gambar seperti bazar buku dan acara seminar. Setelah mendapat gambar-gambar tersebut di perbesarkan resolusinya dengan photosop agar tidak pecah saat proses cetak. Selanjutnya gambar yang sudah dibesarkan resolusinya tersebut di pindahkan ke layout yang akan dibuat. Setelah itu mencari font dan background warna yang cocok dan menggabungkan dengan gambar-gambar tersebut. Dalam desain ini klien sudah puas dengan desain yang telah dibuat oleh penulis, sehingga langsung masuk proses cetak tanpa sebuah revisi desain. Desain iklan kedua yang dibuat oleh penulis adalah membuat desain iklan sebuah stiker Packaging
commit to user 49
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Nirasem dengan ukuran 160 x 80 cm. Hal pertama yang dilakukan oleh penulis adalah menscan packaging Nirasem kerena memang desaain untuk yang dibuat stiker memang sudah ada namun masih berukuran kecil, dan kalau langsung dicetak hasilnya tidak akan bagus jadi harus re-desain. Setelah menscan sebagai contoh penulis lalu membuat desain tersebut dengan mencari gambar yang sesuai dengan contoh dan membuat layout sesuai dengan ukuran yang diminta. Selanjutnya mencari font yang sama dan menyusun tulisan dan memasukkan gambar seperti dengan contoh packhaging tersebut. Setelah semua terbentuk hasil desain tersebut ditunjukkan pada klien apakah sudah dengan permintaan atau masih ada yang kurang. Klien melihat hasil desain dan mencocokkan dengan contoh pachaging nirasem dan telah sama dengan pachaging tersebut walaupun tidak sama persis namun klien sudah tampak puas dan langsung masuk proses cetak. Pembuatan desain ketiga di pekan keempat adalah membuat desain iklan perusahaan makanan Chandra Donat dengan ukuran 200 x 60 cm dan 100 x 60 cm. Desain iklan ini cukup sederhana karena hanya menggunakan gambar donat dan menggunakan font dan warna yang cerah, sehingga mudah untuk dibaca oleh konsumennya. Desain iklan ini tanpa melalui proses revisi desain dan langsung masuk proses cetak. Pembuatan desain iklan keempat adalah membuat desain X-Banner Silaver dengan ukuran 60 x 160 cm. Desain sebenarnya Cuma re-desain karena desain sebelumnya sudah ada tapi pecah pada tulisan silaver. Setelah
commit to user 50
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
menggunakan pacth pada corel draw desain tersebut selesai dan langsung masuk proses cetak. Desain iklan selanjutnya adalah membuat x-banner Rainbow Mangement, karena desain ini masih satu paket dengan desain X-Banner Silaver dan cuma re-desain karena desain sebelumnya ukuran tidak sama. Setelah selesai desain ini juga langsung masuk proses cetak. Desain iklan yang terakhir di pekan keempat yang dibuat penulis adalah membuat desain iklan sebuah warung makan yaitu warung makan Pak Toro. Desain ini sanggat sederhana karena cuma menggunkan tulisan saja. Setelah selesai desain iklan ini langsung masuk proses cetak. e. Pekan Kelima (12 Maret sampai dengan Tanggal 17 Maret 2012) Pembuatan desain pertama pada pekan kelima ini adalah membuat desain kartu nama airtpot taksi. Dalam pembuatan desain ini hal pertama yang dilakukan penulis adalah mencari gambar-gambar mobil setelah itu membesarkan resolusinya agar tidak pecah saat proses cetak. Penulis memberikan 3 macam desain pada pembuatan kartu nama ini. Ketiga desain tersebut sebenarnya hampir dari warna maupun gambar sama cuma beda susunannya. Desain kedua pada pekan kelima ini adalah pembuatan desain iklan untuk event Nirasem dengan ukuran 2 x 3 m. Desain awal ini sebenarnya sudah ada tapi harus melalui proses edit desain seperti menghilangkan tulisan menggunakkan Adobe Photosop. Setelah itu mencari logo Metta FM dan Rainbow Management dan membesarkan resolusi gambar logo tersebut. Logo yang telah dibesarkan tadi selanjutnya disusun pada layout yang diedit sebelumnya dan menambahkan beberapa
commit to user 51
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
tulisan. Setelah selesai hasil desain tersebut langsung masuk proses cetak karena sesuai dengan permintaan klien. Pembuatan desain ketiga adalah re desain dari logo progsus. Logo ini sebelumnya telah ada, namun resolusi logo tersebut sangat kecil dan apabila dicetak akan sangat pecah sekali. Walaupun logo tersebut sudah dibesarkan resolusinya namun tetap pecah sehingga penulis harus membuat
desain
ulang
logo
tersebut.
Pembuatan
logo
tersebut
menggunakan software corel draw. Pembuatan logo tersebut memakan waktu yang agak lama karena kerumitan dalam men-pacth logo tersebut. Setelah selasai logo tersebut dibuat logo progsus tersebut diaplikasikan pada berbagai media yang akan digunakan selanjutnya. f.
Pekan Keenam (19 Maret sampai dengan Tanggal 26 Maret 2012) Pembuatan desain pertama pada pekan keenam ini adalah membuat desain iklan sebuah toko mainan yaitu Happy Toys dengan ukuran 100 x 50 cm. Hal pertama yang dilakukan penulis adalah mencari gambargambar mainan anak-anak sesuai dengan permintaan klien. Setelah itu membuat layout sesuai dengan ukuran sebenarnya dengan memasukkan tulisan, memilih warna yang cerah dan memilih font yang sesuai dengan desain iklan tersebut. Setelah selesai desain iklan tersebut ditunjukkan kepada klien apakah sudah sesuai dengan permintaan awal klien. Setelah melihat klien meminta untuk menambah beberapa gambar mainan anakanak yang lebih beraneka ragam, setelah selesai desain iklan tersebut langsung masuk cetak. Pembuatan desain selanjutnya adalah membuat
commit to user 52
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
desain iklan pamflet seminar AAK. Dalam pembuatan pamflet ini, hal pertama yang dilakukan penulis adalah membuat layout sesuai ukuran pamflet tersebut dan memasukkan logo progsus yang dibuat pada minggu sebelumnya. Setelah itu penulis menulis isi pesan yang akan disampaikan dalam pamflet tersebut, membuat desain background pamflet tersebut dan menyusunnya agar terlihat menarik orang yang membacanya. Desain ketiga di pekan keenam adalah membuat desain backdrop seminar AAK. Dalam pembuatan desain ini materi desaain hampir sama dengan desain pamlet. Cuma desain ini lebih sederhana termasuk penggunaan font yang jelas agar orang yang membacanya mudah serta background yang sesuai dengan desain tersebut. Selanjutnya memasukkan logo progsus yang telah dibuat sebelumnya. Setelah semuanya selesai langkah selanjutnya menyusun font, logo, serta backgrond agar lebih menarik dan pesan yang ingin disampaikan dengan mudah diterima. Pembuatan desain pamlet dan backdrop ini langsung masuk proses cetak setelah mendapat persetujuan dari klien tanpa melalui proses revisi desain. g. Pekan Ketujuh (27 Maret sampai dengan Tanggal 4 April 2012) Tugas desain iklan yang pertama di pekan ketujuh ini adalah membuat desain iklan brosur sawahan dengan bentuk tas berukuran ½ folio. Hal pertama yang dilakukan penulis adalah mencari gambar tas yang cocok dan mudah untuk dibuat. Setelah gambar didapat dan dibesarkan resolusinya, gambar tas tersebut dimasukkan ke layout yang akan dibuat. Selanjutnya memilh foto-foto yang diberikan oleh klien, dan membesarkan
commit to user 53
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
resolusi foto tersebut dan memindahkan ke dalam layout yang telah dibuat sebelumnya. selanjutnya gambar tas dibuat ukuran ¼ folio, dan menyusun foto-foto dan memasukkan isi pesan yang akan disampaikan ke dalam brosur tersebut. Setelah selesai menyusun semuanya, hasil desain yang telah dibuat oleh penulis tersebut diserahkan kepada klien apakah masih harus revisi atau tidak. Setelah diteliti oleh klien desain brosur tersebut , klien meminta agar tulisan tampak jelas dan sesuai dengan warna background. Setelah dilakukan revisi desain tersebut, brosur tersebut dapat masuk proses cetak. Pembuatan desain kedua pada pekan ketujuh ini adalah pembuatan desain iklan Juice buah. Hal pertama yang dilakukan penulis adalah mencari gambar macam-macam juice buah. Setelah dapat gambar tersebut dibesarkan resolusinya agar tidak pecah saat proses cetak. Setelah dibesarkan resolusinya, gambar tersebut dipindahkan kedalam layout yang akan dibuat. Layout dibuah seperti ukuran sebenarnya atau dengan menggunakan skala, tapi dalam desain iklan ini menggunakan ukuran yang sebenarnya. Setelah memasukkan ukuran, selanjutnya memilih nfont serta warna background yang cerah sesuai dengan permintaan klien. Desain iklan ini sebenarnya cukup sederhana karena cuma menggunakan gambar dan font yang cocok dengan desain iklan tersebut. Setelah selesai desain ditunjukkan kepada klien dan langsung masuk proses cetak setelah mendapat persetujuan dari klien. Desain iklan ketiga adalah membuat desain iklan Shoffiya Shop. Desain iklan ini hampir sama dengan desain
commit to user 54
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Juice Buah karena permintaan dari klien yang sama. Dalam desain ini menggabungkan beberapa foto, memilih font dan membuat background yang sesuai dengan desain iklan tersebut. Desain ini langsung masuk cetak seperti desain iklan sebelumnya tanpa revisi desain. Pembuatan desain yang terakhir pada pekan ketujuh adalah membuat desain iklan Asia Celluler. Karena menggunakan logo Asia Celluler, maka hal pertama yang dilakukan penulis adalah menscan logo tersebut dan membuat ulang logo tersebuat agar tidak pecah saat dicetak. Setelah logo jadi, langkah selanjutnya membuat layout sesuai dengan ukuran yang diminta oleh klien, memilih font, membuat bacgroud yang menarik agar pesan yang ingin ditampilkan mudah diterima oleh konsumen. Setelah desain jadi, desain iklan tersebut ditunjukkan kepada klien dan merevisi seperti yang diinginkan oleh klien. Setelah selesai revisi desain, desain iklan tersebut langsung masuk cetak. h. Pekan Kedelapan (5 April sampai dengan Tanggal 13 April 2012) Pembuatan desain pertama pada minggu kedelapan ini adalah membuat desain iklan vita shop. Pertama penulis mencari gambar siluet wanita kemudian membesarkan resolususi gambar tersebut. Setelah itu membuat ukuran desain vita shop tersebut serta memasukkan materi pesan iklan yang akan disampaikan. Setelah materi pesan dimasukkan selanjutnya menata, memiih font yang menarik, memasukkan gambar siluet agar tampak lebih menarik. Setelah desain selesai, desain iklan tersebut ditunjukkan kepada klien apakah sudah sesuai dengan permintaan.
commit to user 55
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Setelah mendapat persetujuan dari klien desain iklan tersebut dapat masuk cetak. Desain iklan kedua adalah membuat desain ucapan MDF Departement. Desain ini cukup sederhana karena materi pesan yang akan disampaikan hanya berisi tulisan, background yang cerah serta logo yang telah disediakan dari klien. Setelah desain ini selasai, langsung masuk cetak sesuai dengan permintaan dari klien. Pembuatan desain ketiga pada pekan kedelapan ini adalah pembuatan desain Baby Corner. Pesan yang disampaikan dari desain ini adalah memperkenalkan produk-produk tas yang terbaru, jadi dalam desain ini ditampilkan gambar-gambar tas yang telah disediakan dari klien, karena resolusi gambar yang kecil, maka gambar tersebut harus dibesarkan oleh penulis agar tidak pecah saat dicetak. Setelah gambar dibesarkan resolusinya, penulis menyusun gambar-gambar tadi serta memiih warna background yang cocok dengan desain tersebut yaitu menggunakan warna yang cerah. Setelah selesai desain tersebut ditunjukkan kepada klien dan masuk proses cetak setelah dapat persetujuan dari klien. Desain keempat adalah pembuatan desain iklan backdrop untuk acara laounchin sawahan swimming poll dan outbond. Hal pertama yang dilakukan penulis adalah membesarkan resolusi foto dari klien, setelah itu membuat layout sesuai permintaan dari klien, memilih font dan membuat background yang sesuai dengan desain iklan tersebut. Setelah proses pembuatan desain selesai. Desain iklan tersebut ditunjukkan kepada klien dan masuk proses cetak setelah mendapat persetujuan dari klien.
commit to user 56
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Desain iklan kelima adalah pembuatan desain ikan untuk ucapan selamat dan sukses. Dalam desain ini menggabungkan beberapa foto dari klien dan memilih font serta background yang cocok dengan desain iklan tersebut. Pesan yang ingin disampaikan dalam desain ini ucapan atas suksesnya launching sawahan swimmingpoll dan outbond. Setelah selesai desain ini langsung masuk proses cetak setelah mendapat persetujuan dari klien. Pembuatan desain iklan keenam di minggu ke delapan ini adalah pembuatan desain iklan selamat datang untuk para peserta laounching sawahaan swimmingpool dan outbond. Desain iklan ini menggunakan foto-foto, logo sawahan swimmingpool serta font dan warna background yang menyesuaikan. Setelah selesai desain iklan ini ditunjukkan pada klien dan masuk cetak setelah mendapat persetujuan dari klien.
commit to user 57
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
E. Focus of Interest Sebagai seorang kreator dalam bagian Creative Design penyusunan sebuah promosi dalam sebuah desain iklan sangat berpengaruh dalam promosi sebuah produksi apakah apa yang diiklankan dapat berhasil atau tidak. Hal ini adalah tugas dari seorang creative dalam menyusun desain iklan agar lebih kreatif dalam menuangkan ide dan gagasan yang lebih menarik, baru dan mudah mengerti oleh semua orang yang nanti diaplikasikan dalam sebuah bentuk desain. Suatu proses promosi akan berhasil apabila produk yang dipromosikan melalui sebuah desain bisa diterima oleh semua orang. Seorang Creative Design juga harus memiliki sebuah karya yang nantinya dapat selalu diingat oleh khalayak karena untuk membangun sebuah loyalitas dari khalayak pada desain iklan produk atau jasa yang dibuat tadi.
Tabel 5. Hasil Desain Iklan dari Klien di CV Mewarnai Indonesia yang Dibuat Penulis pada KKM 2012 No
Klien
Alamat
Waktu Pengerjaan
Jenis Produk
Hasil
Karanganyar
Pekan ke 1 Februari 2012
MMT
Team
2.
Sawahan Swimingpool & outbond Wr. Riana
Persentase Ketelibatan penulis 60 %
Surakarta
MMT
Team
75 %
3.
Demi
Surakarta
Nota
Mandiri
100 %
4.
Bordir Anik
Kartasura
MMT
Mandiri
100 %
5.
Diani
Surakarta
100 %
Wr. Afifah
Surakarta
Kartu Nama MMT
Mandiri
6.
Mandiri
100 %
7.
Sawahan Swimingpool & outbond
Karanganyar
Pekan ke 1 Februari 2012 Pekan ke 1 Februari 2012 Pekan ke 2 Februari 2012 Pekan ke 2 Februari 2012 Pekan ke 2 Februari 2012 Pekan ke 2 Februari 2012
Brosur
Team
75 %
1.
commit to user 58
Bidang yang dikerjakan Mencari gambar dan membuat layout Membuat Layout Membuat Layout
Membuat Layout Membuat Layout Membuat Layout
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
8.
Dani Laundry
Surakarta
9.
Bengkel Rambut
Surakarta
10.
Prima Tirta
Surakarta
11.
Rainbow Management Candra Donat
Surakarta
IAIN Surakarta AAK Surakarta Airport Taksi
Surakarta
PT. Payung Pusaka Mandiri Cabang Surakarta Happy Toys
Surakarta
AAK Surakarta Sawahan Swimingpool & outbond Sawahan Swimingpool & outbond Vita Shop
Surakarta
PT. Prima Parquet Indonesia Sawahan Swimingpool & outbond
Surakarta
12. 13. 14. 15. 16.
17. 18. 19.
20.
21. 22.
23.
Surakarta
Surakarta Surakarta
Surakarta
Karanganyar
Karanganyar
Boyolali
Surakarta
Pekan ke 2 Februari 2012 Pekan ke 3 FebruariMaret 2012 Pekan ke 3 FebruariMaret 2012 Pekan ke 4 Maret 2012 Pekan ke 4 Maret 2012 Pekan ke 4 Maret 2012 Pekan ke 5 Maret 2012 Pekan ke 5 Maret 2012 Pekan ke 5 Maret 2012
Pekan ke 6 Maret 2012 Pekan ke 6 Maret 2012 Pekan ke 7 Maret-April 2012 Pekan Ke7 Maret-April 2012 Pekan ke 8 April 2012 Pekan ke 8 April 2012
MMT
Mandiri
100 %
MMT
Team
80 %
MMT
Mandiri
100 %
Membuat Layout
XBanner MMT
Mandiri
100 %
Mandiri
100 %
MMT
Mandiri
100 %
MMT
Mandiri
100 %
Kartu Nama MMT
Mandiri
100 %
Membuat Layout Membuat Layout Membuat Layout Membuat Layout Membuat Layout
Mandiri
100 %
MMT
Mandiri
100 %
MMT
Mandiri
100 %
Brosur
Team
80 %
MMT
Mandiri
100 %
Membuat Layout
MMT
Mandiri
100 %
MMT
Mandiri
100 %
Membuat Layout Membuat Layout
MMT
Mandiri
100 %
Pekan ke 8 April 2012
Corner, Selamat Datang, Backdrop Launching Sawahan Outbond, Selamat & Sukses)
Sumber : Diolah oleh Penulis
commit to user 59
Membuat Layout Membuat Layout
Membuat Layout Membuat Layout Membuat Layout
Membuat Layout
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Dalam instansi di CLIQUE Advertising diterapkan sistem kerja dalam pembuatan sebuah iklan indoor maupun outdoor ada 3 proses yang harus dilalui adalah sebagai berikut : 1) Pra Desain a. Komunikasi dengan Klien Disini penulis tidak langsung berkomunikasi dengan klien dalam pembuatan sebuah desain iklan. Order yang masuk harus melalui bagian Account Executive karena memang sesuai dengan ketentuan perusahaan CLIQUE Advertising. Setelah order masuk dari klien, bagian Account Executive dan Creative Design melakukan internal meeting untuk menentukan desain yang baik untuk klien agar pesan yang disampaikan dapat diterima oleh khalayak. Pada awal internal meeting dengan bagian Account Executive penulis masih didampingi oleh manager dan staff yang ditunjuk oleh perusahaan CLIQUE Advertising, agar dapat melaksanakan
internal
meeting
dengan
baik
pada
tahap
selanjutnya. Setelah beberapa kali didampingi pada pekan kedua dalam internal meeting penulis disuruh untuk berani melakukan internal meeting dengan Account Executive agar dapat mengetahui bagaimana desain yang diinginkan oleh klien dan juga untuk menambah rasa percaya diri penulis dalam pembuatan desain iklan di Perusahaan CLIQUE Advertising tersebut.
commit to user 60
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
b. Komunikasi dengan Perusahaan Hal-hal yang dibicarakan selama komunikasi dengan perusahaan atau biasa disebut dengan internal meeting adalah sebagai berikut : 1) Ukuran desain iklan yang diinginkan oleh klien. Berapa ukuran yang diinginkan oleh klien. Ukuran desain adalah hal pertama yang harus diketahui dalam proses desain. Biasanya dalam menentukan ukuran sudah ditentukan oleh klien, karena klien yang sudah mengetahui tempat yang akan digunakan untuk pemasangan iklan tersebut. Sebagai contoh pembuatan desain iklan pada sebuah Toko Mainan Anak-Anak, klien sudah membawa ukuran desain terlebih dahulu sehingga penulis tidak bisa untuk mengubahnya. Tetapi penulis juga dapat menentukan ukuran apabila space yang digunakan untuk desain iklan tersebut kurang, sebagai contoh desain iklan toko jamu yang akan membuat Neon Box. Klien membawa ukuran yang tidak sesuai dengan ukuran Neon Box sehingga penulis menyesuaikan dengan ukuran Neon Box pada umumnya. 2) Bahan yang digunakan dalam pembuatan hasil cetak. Bahan disini sesuai dengan bahan yang diinginkan klien. Sebagai contoh dalam pembuatan MMT, karena jenis-jenis bahan MMT itu beranekaragam sesuai dengan ketebalan dari MMT dan juga kualitas dari bahan tersebut. Tapi kebanyakan klien dari
commit to user 61
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
CLIQUE Advertising menggunakan bahan MMT yang Standart digunakan karena mereka mimikirkan juga biaya yang akan dikeluarkan dengan bahan yang dipilihnya. 3) Pemilihan tema, warna, font atau yang lainnya sesuai dengan hasil desain iklan yang diinginkan klien. Dalam hal ini klien yang sangat berpengaruh dalam menentukan tema yang dibuat. Sebagai contoh desain iklan untuk toko mainan anak-anak, disini klien meminta untuk membuat desain itu unik agar anakanak tertarik pada desain iklan toko mainan anak-anak tersebut. Disini
penulis
membuat desain
dengan
menggabungkan
beberapa gambar mainan anak-anak yang lagi trend dengan menggunakan font yang unik tapi mudah untuk dibaca. 4) Tempat yang digunakan untuk pemasangan iklan tersebut. Tempat pemasangan juga harus dibicarakan. Apakah desain itu termasuk dalam iklan indoor maupun outdoor. Apabila desain itu ditempatkan luar ruangan harus menggunakan bahan yang lebih baik agar tahan terhadap situasi kondisi yang terjadi. Internal meeting antara bagian Account Executive dan Creative Design sangat penting guna terwudnya desain iklan yang diiginkan oleh klien. Hubungan kerja antara Creative Design dengan Account Executive harus berjalan baik guna terciptanya suatu bentuk desain iklan yang baik. Disini Account Executive juga bisa disebut
commit to user 62
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
jembatan antara Creative Design dengan klien dalam menentukan bentuk iklan. c. Hal Teknis Setelah selesai melakukan internal meeting dengan bagian Account Executive, bagian Creative Design mulai menyiapkan halhal teknis apa yang diperlukan dalam pembuatan desain, antara lain : 1. Menyalakan komputer yang akan digunakan untuk membuat desain tersebut. Komputer harus memenuhi standart untuk desain grafis. Karena kalau komputer yang tidak memenuhi standart desain grafis akan menghambat dalam pembuatan desain. 2. Membuka program yang akan digunakan untuk membuat desain seperti corel draw dan adobe photosop. Sebenarnya masih banyak program yang dapat digunakan tapi di perusahaan CLIQUE Advertising dua program itu yang sering digunakan. 3. Mencari ide dan referensi desain yang cocok dengan desain iklan yang diinginkan oleh klien. Mencari ide ini sangat penting dalam membuat desain iklan, referensi desain dapat diperoleh di dalam internet atau melihat desain yang sudah ada sebelumnya. 4. Mulai membuat rancangan desain iklan tersebut. Rancangan awal adalah untuk menentukan langkah selanjutnya. Rancangan meliputi
memasukkan
gambar-gambar
commit to user 63
yang
dipilih,
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
memasukkan isi desain iklan dan memilih font dan warna yang sesuai dengan desain tersebut.
2) Proses Desain a. Komunikasi dengan Perusahaan Dalam
pembuatan
desain
iklan,
penulis
melakukan
komunikasi dengan perusahaan antara lain dalam hal : 1.
Ide yang digunakan oleh penulis apakah sudah sesuai dengan desain yang diinginkan oleh klien. Dalam hal ini penulis sering berkomunikasi dengan perusahaan agar ide yang penulis buat dapat selalu sesuai dengan apa yang diinginkan oleh klien. Ide yang unik tapi sesuai dengan yang diinginkan klien adalah kunci suksesnya desain iklan. Maka dari itu penulis dituntut untuk mencari dan membuat desain iklan yang belum ada dan menciptakan desain iklan yang baru.
2.
Rancangan desain iklan yang penulis buat apakah mudah diterima oleh khalayak. Dalam hal ini setelah penulis selesai membuat desain iklan, penulis menanyakan kepada bagian Creative Design lainnya tentang desain yang telah penulis buat apakah bisa dengan mudah diterima oleh khalayak. Apabila masih
ada kerumitan,
bagian
Creative Design
lainnya
memberitahu bagian yang mana yang harus segera diperbaiki,
commit to user 64
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
seperti penggunaan warna, pemilihan font dan penggunaan gambar. 3.
Desain iklan yang penulis buat apakah sudah baik sesuai dengan materi yang diberikan oleh Account Exsecutif. Setelah desain iklan itu selesai dibuat, penulis bertemu dengan bagian Account Exsecutif untuk menunjukkan hasil desain yang telah dibuat. Apabila masih ada materi desain yang belum masuk, penulis segera memasukkan materi yang belum masuk dalam desain iklan tersebut. Selain itu mengecek ukuran apkah sudah tepat atau masih belum sama. Pengecekkan ukuran ini sangat penting karena ukuran dapat berubah sendiri apabila ukuran tersebut tidak dikunci.
b. Hal Teknis Dalam desain iklan yang perlu diperhatikan agar sebuah desain itu dapat menghasilkan sebuah hasil akhir yang baik dalam proses cetak untuk diperhatikan beberapa hal berikut ini : a.
Ukuran file. Menggunakan ukuran perbandingan dengan skala 1 : 1 dengan ukuran yang sebenarnya atau dengan skala perbandingan yang lain asalkan tetap berpatokan pada ukuran yang sebenarnya. Sebagai contoh dalam pembuatan sebuah billboard yang biasanya memiliki ukuran yang cukup besar. Misalnya ukuran billboard 6 m x 3 m dengan skala 1 : 1 maka
commit to user 65
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
dalam lembar kerja yang kita buat harus dengan ukuran yang sama. b.
Resolusi file. Pengaturan resolusi file yang dibuat hendaknya disesuaikan dengan ukuran file yang akan kita buat. Hal ini agar file hasil desain yang akan dicetak tidak mengalami pecah. Resolusi file bisanya digunakan untuk desain yang sudah berformat JPEG atau yang masih diedit dengan adobe photoshop.
c.
Dalam proses scan gambar atau foto, agar hasil tidak pecah, gunakan setting resolusi yang paling tinggi, yaitu bisa lebih dari 300
dpi.
Dalam
mengedit
gambar ini biasanya
menggunakan adobe photosop. d.
Gambar yang telah diedit dengan adobe photosop di simpan menggunakan format TIF atau PSD dengan resolusi minimal 300 dpi. Selanjutnya diproses desain menggunakan corel draw. Tapi tetap bias juga menggunakkan adobe photoshop dalam mendesain.
e.
Selalu menggunakan setting warna CMYK. Dalam sistem warna terdapat istilah Gamut yang merupakan batas dari warna yang dapat dicetak dengan mesin digital printing. Karena jika tidak menggunakan setting warna CMYK, warna desain di komputer dengan hasil cetak akan berbeda.
commit to user 66
perpustakaan.uns.ac.id
f.
digilib.uns.ac.id
Convert outline to objects. Hal ini untuk menghindari apabila teks atau gambar menggunakan suatu outline diubah akan menjadi tidak proporsional.
g.
Convert to curve. Hal ini digunakan agar teks yang digunakan tidak mengalami missing font apabila dipindah ke komputer lain untuk proses produksi. Hal ini akan sangat merugikan dalam mendesain sebuah desain iklan jika mengalami missing font. Missing font adalah font yang digunakan dalam mendesain di komputer tidak ada di komputer lain, jadi lebih amannya font yang digunakan untuk mendesain itu di Convert to curve agar tidak missing font.
h.
Hasil desain di corel draw tetap disimpan dalam bentuk format corel draw agar mendapatkan hasil yang maksimal dalam proses cetak. Apabila desain adobe photoshop dibesarkan resolusinya terlebih dahulu dan berbentuk PSD. Tapi apabila klien ingin meminta hasil desain iklan tersebut, di export dulu ke dalam format JPEG dengan resolusi yang rendah karena ini sudah sesuai dengan ketentuan dari perusahaan.
3) Paska Desain a. Komunikasi dengan Klien Setelah desain iklan selesai dibuat, penulis bersama Account Executive mempresentasikan dan menunjukkan hasil
commit to user 67
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
desain tersebut kepada klien apakah sudah sesuai dengan apa yang diinginkan oleh klien. Dalam menunjukkan hasil desain ini penulis bersama dengan Account Executive menjelaskan kenapa desain iklan itu dibuat seperti itu apabila dari pihak klien menanyakannya, tapi apabila pihak klien sudah mengerti bisa langsung tanda tangan persetujuan desain untuk masuk proses cetak. Tanda tangan persetujuan ini sangat penting agar apabila klien melakukan komplain setelah proses produksi, klien tidak bisa melakukannya karena sudah ada tanda tangan persetujuan di awalnya. Apabila hasil desain kurang sesuai dengan permintaan klien, penulis harus segera merevisi desain sesuai dengan permintaan klien. Biasanya penulis membuat alternative desain agar klien dapat memilih desain mana yang cocok. Membuat desain alternative ini sangat diperlukan guna menjaga hubungan baik dengan klien dan juga menjaga nama baik perusahaan sendiri. b. Komunikasi dengan Perusahaan Komunikasi dengan perusahaan dilakukan dengan internal meeting penulis bersama dengan Account Exsecutive untuk mengevaluasi hasil desain dan setelah itu menunjukkan hasil desain yang telah dibuat untuk mendapatkan persetujuan dengan klien. Dalam internal meeting paska desain ini sebenarnya cuma mencocokkan hasil desain yang telah dibuat dengan materi yang
commit to user 68
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
pertama diberikan oleh klien. Setelah cocok penulis bersama dengan Creative Design menunjukkan kepada klien apakah sudah sesuai dan untuk meminta tanda tangan persetujuan untuk masuk proses cetak. c. Hal Teknis Setelah desain iklan mendapat persetujuan dari klien, hasil dari desain iklan yang telah dibuat diserahkan kepada bagian produksi untuk dilakukan proses cetak, tetapi sebelum masuk cetak harus diperhatikan hal-hal sebagai berikut : 1. File yang masuk cetak harus di convert to curve agar tidak ada missing font. Hal ini agar file tidak berubah sesuai dengan hasil desain awal iklan tersebut. Apabila terjadi missing font mengakibatkan kita harus kerja dua kali. Maksud kerja dua kali adalah mencari font yang tidak ada atau kembali ke komputer yang digunakan untuk mendesain iklan tersebut. 2. Ukuran harus sesuai dengan permintaan klien. Hal ini sangat penting karena desain di corel draw kalau kurang teliti dapat mengabitkan ukuran berubah dengan sendirinya. Sebaiknya ukuran desain tersebut dikunci agar tidak dapat berubah sesuai dengan ukuran awal desain tersebut. 3. Apabila format desain yang dibuat berbentuk corel draw, sebaiknya tetap berupa corel draw agar hasil yang ditampilkan
commit to user 69
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
dapat maksimal. Apabila berbentuk Adobe Photoshop maka file tersebut tetap berbentuk PSD atau TIF. 4. Apabila berbentuk JPEG, sebaiknya dibesarkan resolusinya dengan adobe photosop agar tidak pecah saat proses cetak. Contoh desain iklan yang telah dibuat oleh penulis adalah sebagai berikut :
commit to user 70
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Gambar 2. Contoh Desain Iklan oleh Penulis
Design Spesification : a. Uk. Desain
: ½ kertas ukuran A4
b. Ilustrasi
: Grafis, Foto
c. Software
: Corel Draw X4 dan Adobe Photosop
d. Realisasi
: Digital Printing
e. Jenis Bahan
: kertas A4 80 gram
f. Klien
: Sawahan Swimingpool dan Outbond
g. Waktu
: Pekan Kedua Februari 2012
commit to user 71
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Gambar 3. Contoh Desain Iklan oleh Penulis
Design Spesification : a. Uk. Desain
: 200 x 300 cm
b. Ilustrasi
: Grafis, Foto
c. Software
: Corel Draw X4 dan Adobe Photosop
d. Realisasi
: Digital Printing
e. Jenis Bahan
: MMT
f. Klien
: PT. Payung Pusaka Indonesia cabang Surakarta
g. Waktu
: Pekan Kelima Maret 2012
commit to user 72
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Gambar 4. Contoh Desain Iklan oleh Penulis Re-desain Logo Progsus
Design Spesification : a. Uk. Desain
: 10 x 10 cm
b. Ilustrasi
: Grafis
c. Software
: Corel Draw X4 dan Adobe Photoshop
d. Realisasi
: Digital Printing
e. Jenis Bahan
: MMT
f. Klien
: Akademi Analis Kesehatan
g. Waktu
: Minggu Kelima Maret 2012
commit to user 73
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
4) Kesulitan yang Dihadapi Dalam pelaksanaan Kuliah Kerja Media yang dilakukan penulis pada bagian Creative Design di CLIQUE Advertising Surakarta dapat berjalan dengan lancar. Tetapi penulis menyadari juga menemui beberapa kesulitan dalam pelaksanan Kuliah Kerja Media ini : a) Pra Desain Dalam Pra desain ini penulis merasakan ada beberapa kesulitan yang dihadapi, antara lain : 1. Belum pernah bekerja di kantor sehingga penulis harus beradaptasi dengan pekerjaan Creative Design dan lingkungan kantor. Hal sangat dapat dirasakan oleh penulis pertama kali ketika masuk kerja ke dalam sebuah perusahaan, sehingga penulis merasa kurang percaya diri ketika pertama kali masuk terutama masuk ruangan Creative Design. 2. Kesulitan dalam mengawali sebuah desain iklan yang akan dibuat. Penulis merasa gugup ketika petama kali mendapatkan tugas untuk membuat desain iklan karena ini untuk pertama kalinya membuat desain iklan yang langsung keinginan dari orang lain atau yang biasa disebut klien. b) Proses Desain Dalam proses desain ini penulis merasa masih ada beberapa kendala dalam membuat desain iklan, antara lain :
commit to user 74
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
1. Penuangan ide kadang masih kurang tepat dengan tema yang akan dibuat. Ide yang coba dibuat oleh penulis memang sudah benar dengan materi yang diberikan oleh Account Executif, tapi kadang masih kurang cocok dengan hasil yang dibuat. Jadi disini penulis sering melakukan desain ulang sesuai permintaan dari Account Executif. 2. Rancangan desain masih kurang tepat dengan desain iklan yang diinginkan klien. Sama seperti dalam hal penuangan ide, rancangan desain ini lebih pada penataan gambar, pemilihan font, dan pemilihan warnayang kurang sesuai dengan tema yang diinginkan oleh klien. c) Paska Desain Dalam paska desain ini penulis merasakan masih ada kendala yang dihadapi : 1. Belum mampu dalam menghadapi klien yang komplain terhadap desain awal yang dibuat. Dalam membuat desain, kadang ada beberapa klien yang complain dengan hasil desain yang penulis buat. Kadang penulis masih menemi kendala dalam menghadapi klien, terutama dalam menjelaskan kepada klien kenapa desain dibuat seperti itu. 2. Pembuatan desain ulang masih sering salah. Karena baru pertama kali kerja di perusahaan diakui oleh penulis masih
commit to user 75
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
sering salah salah karena mungkin masih kurang percaya diri dalam mengerjakan suatu desain iklan dari klien.
5) Cara Mengatasi Kesulitan Penulis tidak hanya diam apabila menemui kendala dalam pembuatan desain iklan selama pelaksanaan Kuliah Kerja Media ini. Hal-hal yang dilakukan penulis adalah : a. Pra Desain Dalam pra desain ini yang penulis lakukan dalam mengatasi kensulitan yang ada adalah : 1. Bertanya dan meminta petunjuk pada pembimbing yang ditunjuk oleh kantor. Bertanya cara yang baik, tanggung jawab dan bagaimana cara bekerja di suatu perusahaan periklanan terutama pada bagian Creative Design. Seorang yang menginginkan kerja pada bagian Creative Design harus mempunyai pikiran kreatif dan berpikir seperti seorang desainer, karena bagian Creative Design merupakan bagian yang menciptakan sesuatu yang baru, unik dan mudah diterima oleh orang lain. 2. Belajar lebih lagi beberapa software desain grafis seperti corel draw dan adobe photosop. Penulis mengakui masih kurang menguasai software-software yang digunakan dalam membuat desain iklan, oleh karena itu penulis bertanya kepada bagian
commit to user 76
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Creative Design lainnya beberapa fungsi software yang belum penulis ketahui. b. Proses Desain Dalam proses desain ini yang penulis lakukan dalam mengadapi kesulitas adalah : 1. Menunjukkan hasil desain iklan kepada anggota Creative Design atau pembimbing untuk memberikan penilaian pada hasil desain yang telah dibuat. Hal ini untuk mengetahui seberapa baiknya desain iklan yang telah penulis buat. Jadi apabila ada yang kurang dalam desain iklan tersebut diberi tahu titik kesalahanya. 2. Membuat beberapa alternatif desain. Hal ini dilakukan agar klien dapat memilih desain lainnya apabila tidak cocok dengan desain awal yang telah penulis buat. Hal ini juga untuk menjaga hubungan dengan klien agar klien puas dengan kinerja perusahaan dan juga dapat menjaga nama baik dari perusahaan Clique Advertising. 3. Diberi pengarahan saat menemui kesulitan dalam penuangan ide. Dengan bantuan dari bagian Creative Design lainnya penulis merasa sangat terbantu dalam pencarian ide dalam suatu desain iklan yang dibuat.
commit to user 77
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
c. Paska Desain Dalam paska desain ini yang penulis lakukan dalam menghadapi masalah adalah : 1. Berkonsultasi dengan pembimbing tentang desain iklan yang dibuat. Berkonsultasi dengan manager dan bagian Creative Design lainnya adalah cara yang tepat untuk mengetahui masalah saat melakukan proses desain. Setelah berkonsultasi kita akan mengetahui cara membuat desain iklan yang lebih baik.
6) Kemajuan yang Telah Dicapai Dalam pelaksanaan Kuliah Kerja Media ini penulis merasa ada beberapa kemajuan yang penulis dapatkan, antara lain : a. Pra Desain Dalam pra desain ini kemajuan yang penulis rasakan adalah sebagai berikut : 1. Mengerti beberapa sofware-software yang digunakan untuk pembuatan
desain
iklan
menggunakannya dengan baik.
dan
bagaimana
Sebelum
cara
masuk pada
perusahaan CLIQUE Advertising penulis merasakan belum sepenuhnya menguasai software-software yang digunakan. Dengan bantuan dan dukungan dari bagian Creative Design
commit to user 78
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
penulis merasakan menambah pengetahuan fungsi-fungsi software yang digunakan dalam membuat desain iklan. 2. Mengerti bagaimana proses kerja di sebuah perusahaan periklanan. Setelah melakukan kegiatan Kuliah Kerja Media ini penulis telah mengetahui cara kerja pada bagian Creative Design untuk bekal penulis kedepannya dalam menghadapi dunia kerja nyata. b. Proses Desain Dalam proses desain ini penulis merasakan beberapa kemajuan yang telah penulis rasakan, antara lain : 1. Dapat membuat layout desain iklan yang baik sesuai dengan permintaan klien. Berkat bantuan dari beberapa pihak penulis dapat menyelesaikan desain iklan yang sesuai dengan permintaan klien. Walaupun beberapa desain iklan masih kurang tepat penulis merasa telah merasakan menambah pengetahuan penulis, cara yang baik untuk membuat desain iklan yang sesuai dengan keinginan klien. 2. Dapat membuat desain iklan untuk berbagai media yang digunakan. Setelah melakukan kegiatan Kuliah Kerja Media ini penulis mengetahui cara membuat desain pada berbagai media yang digunakan untuk berbagai media periklanan baik itu pada media indoor maupun media outdoor. Selain itu
commit to user 79
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
penulis juga mengetahui berbagai media yang digunakan untuk beriklan. c. Paska Desain Dalam paska desain ini penulis merasakan kemajuan dalam pembuatan desain iklan antara lain : 1. Mampu menghadapi klien yang komplain dengan desain iklan yang penulis buat. Setelah melakukan kegiatan Kuliah Kerja Media ini penulis mengetahui cara yang baik dalam menghadapi klien yang kurang suka dengan desain iklan yang penulis
buat.
Penulis
mampu menghadapi dan
menjelaskan kenapa desain iklan dibuat seperti itu, dan penulis membuat desain alternative apabila desain yang dibuat kurang disukai oleh klien.
commit to user 80
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan 1. Kuliah Kerja Media Setelah melakukan kegiatan Kuliah Kerja Media selama 2 bulan di CLIQUE Advertising pada bagian Creative Design penulis memperoleh beberapa manfaat yang dapat penulis jadikan pengalaman kerja sebelum terjun ke dalam dunia kerja secara langsung. CLIQUE Advertising merupakan salah satu badan usaha yang bergerak dibidang periklanan yang hadir di kota Surakarta yang berupa iklan pada media Indoor maupun Outdoor yang sudah berkembang sejak beberapa tahun yang lalu. Produkproduk iklan indoor maupun outdoor yang dihasilkan oleh CLIQUE Advertising adalah berupa spanduk, baliho, mobil branding, neon box, brosur dan masih banyak lagi. Di CLIQUE Advertising penulis mengambil bagian Creative Design. Seorang yang menjadi bagian pada Creative Design dituntut untuk membuat desain iklan yang dapat menarik agar pesan yang ingin disampaikan dapat mudah diterima oleh khalayak. Creative Design merupakan bagian yang penting dalam proses periklanan. Bagian Creative Design sangat berpengaruh dalam pembuatan sebuah iklan yang akan ditampilkan.
Karena
bagian
Creative
Design
adalah
bagian
yang
mengeksekusi agar sebuah desain iklan yang ditampilkan dapat maksimal. Seorang Creative Design harus dapat tampil kreatif dalam pembuatan desain
commit to user 81
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
iklan tersebut. Karena memiliki unsur yang bersifat kreatif jadi desain iklan yang ditampilkan harus mempunyai keunikan tersendiri dari desain iklan sebelumnya walaupun unsur dasarnya sudah ada, karena disinilah suatu ide yang akan ditawarkan kepada klien, tapi jangan sampai menjadi plagiator. Seorang Creative Design berkomunikasi menggunakan kata atau simbol dan eleeme-elemen desain grafis dalam menyampaikan sebuah pesain iklan. Jadi disini seorang Creative Design harus menjadi seorang kreator untuk menghasilkan sebuah desain iklan yang unik dan pesan dapat dengan mudah diterima oleh khalayak, hal ini untuk membangun loyalitas konsumen pada produk yang diiklankan.
2. Focus Interest Dalam sebuah biro iklan, seorang yang menjadi bagian pada Creative Design dituntut untuk membuat desain iklan yang dapat menarik agar pesan yang ingin disampaikan dapat mudah diterima oleh khalayak. Creative Design merupakan bagian yang penting dalam proses periklanan.
Bagian
Creative
Design
sangat
berpengaruh
dalam
pembuatan sebuah desain iklan yang akan ditampilkan. Dalam pembuatan desain iklan ada 3 proses yang harus dilalui, antara lain :
commit to user 82
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
a. Pra Desain Dalam pra desain ini order yang masuk dari klien masuk melalui bagian Account Exsecutif. Setelah itu bagian Creative Design melakukan internal meeting dengan Account Exsecutif untuk menentukan desain iklan sesuai yang diinginkan klien. b. Proses Desain Dalam proses desain ini penulis melakukan komunikasi dengan perusahaan dalam pencarian ide-ide yang digunakan untuk membuat desain iklan tersebut. Setelah sesuai antara ide dan materi barulah proses desain iklan dapat dilakukan. Seorang Creative Design juga disarankan untuk membuat desain lebih dari satu desain apabila klien kurang puas dengan desain yang ditawarkan sebelumnya, jadi klien dapat memilih desain iklan yang diinginkan. Hal ini juga penting untuk menjaga nama baik perusahaan maupun untuk kepuasan dari klien. c. Paska Desain Setelah desain selesai dibuat penulis bersama Account Exsecutif menunjukkan kepada klien apakah sudah sesuai dengan klien atau belum, kalau belum desain iklan tersebut harus segera dilakukan revisi desain, kalau sudah sesuai dengan permintaan klien hasil desain iklan tersebut diserahkan kepada bagian production untuk dilakukan proses cetak.
commit to user 83
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
3. Refleksi Kuliah Kerja Media 1. Mekanisme dan sistem kerja pada bagian Creative Design sangat penting untuk menambah pengetahuan dalam menghadapi sebuah klien untuk melakukan proses periklanan. 2. Mekanisme kerja dalam pembuatan desain iklan suatu produk atau jasa. Dengan sebuah desain seorang Creative Design harus dapat mengkomunikasikan pesan yang akan disampaikan dengan jelas dan mudah di mengerti oleh konsumen. 3. Melalui kegiatan Kuliah Kerja Media yang penulis lakukan di CLIQUE Advertising dapat membantu penulis untuk menerapkan apa yang didapat waktu masa kuliah dengan pratek nyata dalam dunia kerja di bidang periklanan. 4. Menjadikan penulis tahu apa tugas dan tanggung jawab seseorang yang berposisi pada bagian Creative Design di sebuah biro iklan. 5. Penulis dapat mengetahui kegiatan yang dilakukan pada posisi Creative
Design
dan
bagaimana memosisikan
dalam
proses
periklanan untuk menghasilkan sebuah iklan yang menarik dan bagaimana cara mencari solusi disetiap ada kesulitan yang dihadapi. 6. Tempat pelaksanaan Kuliah Kerja Media secara umum sudah ada kesesuaian dengan keahlian penulis walaupun masih kurang dalam nasa kuliah, yaitu berkaitan dengan Creative Design dan mempelajari bagaimana cara kerja dan tanggung jawab Creative Design dalam membuat desain iklan khususnya untuk wilayah daerah Surakarta.
commit to user 84
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
7. Divisi Creative Design di CLIQUE Advertising sudah memiliki sumber daya manusia yang memadai khususnya dalam bidang pembuatan desain iklan. 8. Persaingan antara perusahaan Periklanan yang ada di Surakarta dan sekitarnya sudah sangat ketat, walaupun CLIQUE Advertising baru menginjak usia 2 tahun tapi sudah memiliki klien yang setia terhadap perusahaan CLIQUE Advertising.
B. Saran Dengan banyaknya pengetahuan yang didapatkan oleh penulis dalam pelaksanaan Kuliah Kerja Media di CLIQUE Advertising semakin mamahami bidang periklanan terutama pada posisi Creative Design. Disini penulis menyarankan agar CLIQUE Advertising supaya tetap eksis dan berkembang untuk bersaing dengan biro iklan lainnya, sehingga dapat lebih banyak menghasilkan karya-karya yang sesuai diinginkan oleh konsumen sesuai dengan visi dan misi perusahaan. Untuk Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik khususnya jurusan Periklanan Universitas Sebelas Maret Surakarta dalam melakukan Kuliah Kerja Media di perusahaan yang dipilih supaya dosen pembimbing memantau secara langsung apa yang dilakukan mahasiwa di tempat Kuliah Kerja Media yang dipilih. Selain itu untuk mahasiswa yang melakukan Kuliah Kerja Media ini dapat mengubah pola pikir yang lebih baik agar Kuliah Kerja Media dapat lebih baik pada masa yang akan datang.
commit to user 85
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
Berdasarkan dari pelaksanaan Kuliah Kerja Media yang penulis lakukan di CLIQUE Advertising, penulis dapat memberikan saran kepada pihak-pihak yang telah berpatisipasi dalam pelaksanaan Kuliah Kerja Media antara lain : 1. Bagian Creative Design CLIQUE Advertising Penulis memberikan saran yang mungkin dapat bermanfaat bagi bagian Creative Design di CLIQUE Advertising dan juga untuk perusahaan CLIQUE Advertising antara lain : a. Kedisiplinan adalah langkah awal dari kesuksesan. Dengan ini penulis berharap hendaknya seluruh karyawan CLIQUE Advertising menanamkan sikap disiplin untuk segala hal. b. Penulis berharap agar CLIQUE Advertising untuk dapat memberikan sarana untuk semua karyawan agar dalam melakukan tugas kantor dapat berjalan dengan baik. c. Penulis berharap divisi Creative Design di CLIQUE Advertising memberitahu tugas dan tanggung jawab sebenarnya seorang yang berposisi di Creative Design. d. Memberikan tugas kantor sesuai dengan posisinya, maksudnya seseorang tidak mempunyai tugas dobel, sehingga salah satu tugasnya dapat tidak terselesaikan. e. Untuk menjadi sebuah perusahaan iklan yang berkembang pesat, perusahaan harus mempunyai ahli-ahli yang sesuai dengan posisi yang ada di perusahaan tersebut.
commit to user 86
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
2. Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta Jurusan Periklanan Adapun saran dari penulis untuk Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta jurusan Periklanan antara lain : a. Penulis berharap masa perkulihan praktek lebih ditambah lagi dan diperbanyak karena masih banyak yang perlu dipelajari dalam pelaksanaan di dunia nyata. b. Penulis mengharapakan mata kuliah dalam desain grafis lebih diperbanyak terutama penguasaan software-software yang digunakan dalam pembuatan desain iklan. Karena dalam pembuatan desain dibutuhkan software-software yang harus dikuasi oleh mahasiswa yang memilih posisi Creative Design dalam sebuah biro iklan untuk menghasilkan sebuah karya desain iklan yang baik.
commit to user 87