Program Kerja Jurusan Biologi
UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2010
Program Kerja Jurusan Biologi Universitas Brawijaya Periode 2010 - 2014
Kode Dokumen Revisi Tanggal Diajukan oleh
: : : :
00901 03000 0 2 Mei 2010 Ketua Unit Jaminan Mutu
Disetujui oleh
:
Dr. Suharjono Ketua Jurusan
Dr. Sri Rahayu, M.Kes.
i
KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT atas terselesaikannya penyusunan Program Kerja Jurusan Biologi Universitas Brawijaya periode 2010 – 2014. Buku ini
disusun sebagai amanat yang diemban Ketua Jurusan Biologi Universitas Brawijaya untuk memimpin penyelenggaraan pendidikan periode 2010 – 2014 berdasarkan SK Presiden RI Nomor 56/M Tahun 2006 tanggal 8 Juni 2006 tentang Pengangkatan Sebagai Ketua Jurusan Biologi Universitas Brawijaya periode 2010 – 2014. Kendati berdasarkan SK tersebut masa bakti Ketua Jurusan akan berakhir tahun 2011, program kerja ini dirancang berlaku hingga tahun 2014. Penetapan rancangan ini didasarkan tiga alasan. Pertama, Renstra (rencana strategis) JBUB (Jurusan Biologi Universitas Brawijaya) telah ditetapkan berlaku 2010-2014. Kedua, kinerja Ketua Jurusan Biologi Universitas Brawijaya dapat dievaluasi setiap tahun sehingga target pencapaian kerja tetap dapat diukur melalui bentuk akuntabilitasnya. Ketiga, dengan rancangan ini dapat diwujudkan kesinambungan program kerja dalam masa pergantian Ketua Jurusan. Penyusunan program kerja ini didasarkan pada visi, misi, dan tujuan yang akan dicapai JBUB, serta mengacu kepada Renstra JBUB 2010 – 2014. Penjabaran program didasarkan kepada tiga pilar yang ditetapkan dalam Renstra Universitas Brawijaya dan Depdiknas 2010 – 2014. Pilar yang dimaksud adalah : (1) pemerataan dan perluasan akses pendidikan, (2) peningkatan mutu, relevansi, dan daya saing, dan (3) penguatan tata kelola, akuntabilitas dan pencitraan publik. Program Kerja berisi garis-garis besar program selama tahun 2010 – 2014, yang kegiatannya akan dilaksanakan dalam jangka pendek (tahunan). Disamping itu, sebagai bentuk keberlanjutan (sustainability) program, maka program kerja ini juga telah memperhatikan Program Kerja dan Memorandum Akhir Jabatan Ketua Jurusan Biologi Universitas Brawijaya periode 2006 – 2011. Tantangan JBUB ke depan semakin berat sejalan dengan akan beralihnya status Universitas Brawijaya dari universitas negeri menjadi universitas yang otonom. Hal ini dapat dipahami karena peralihan status tersebut membawa konsekuensi pada perlunya berbagai perombakan dan perubahan mekanisme pengelolaan pendidikan tinggi secara lebih efektif dan efisien. Untuk itu, dukungan semua pihak khususnya segenap sivitas akademika JBUB sangat diharapkan agar pelaksanaan program kerja ini dapat berjalan sesuai dengan tujuan.
Malang, Juni 2010 Ketua Jurusan Biologi,
Dr. Sri Rahayu, M. Kes. NIP. 19620528 1987012 001
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ............................................................................................ ii DAFTAR ISI ..................................................................................................... iii PENDAHULUAN................................................................................................. 1 Visi ..................................................................................................................... 1 Misi .................................................................................................................... 2 Tujuan ................................................................................................................ 2 Analisis SWOT ..................................................................................................... 2 Situasi Internal (Kekuatan dan Kelemahan)............................................................ 3 Kepemimpinan (Leadership) ............................................................................. 3 Relevansi Pendidikan ........................................................................................ 3 Atmosfir Akademik ........................................................................................... 4 Manajemen Internal ......................................................................................... 4 Sustainabilitas ................................................................................................. 5 Efisiensi dan Produktivitas ................................................................................ 6 Situasi Eksternal (Peluang dan Ancaman) .............................................................. 7 Rencana Strategis ................................................................................................ 8 PROGRAM KERJA.............................................................................................. 9 Pilar dan Program ................................................................................................ 9 Program dan Target Pencapaian .......................................................................... 10 Pilar I : Pemerataan dan Perluasan Akses ......................................................... 10 Pilar II : Peningkatan Mutu, Relevansi dan Daya Saing ....................................... 13 Pilar III : Penguatan Tata Kelola, Akuntabilitas dan Pencitraan Publik .................. 21 PENUTUP ........................................................................................................ 30
iii
PENDAHULUAN Jurusan Biologi Fakultas MIPA Universitas Brawijaya (JB-UB) yang berada di Kota Malang Propinsi Jawa Timur, mulai menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran untuk mahasiswa Strata 1 (S-1) sejak bulan Agustus 1987 dengan diterbitkannya SK Rektor nomor 70/SK/1987 di bawah Program MIPA kemudian diperkuat dengan SK Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi No.22/DIKTI/Kep/1989. Saat ini, JB-UB mempunyai satu Program Studi (PS) S-1, yaitu PS S-1 Biologi dan PS S-2 Biologi Reproduksi. Sementara itu, pendirian PS S-3 masih dalam proses pengajuan. Dengan hibah TPSDP Batch I (20012006), I-MHERE Batch II (2007-2010), dan dana penelitian kompetitif, JB-UB secara signifikan telah berhasil meningkatkan kualitas PBM. Sementara itu, dalam penyelenggaraan pendidikan S-1 sejak 17 Juni 2004 program studi ini telah mendapatkan nilai akreditasi A berdasarkan surat dari Badan Akreditasi Nasional No. 06455/Ak-VII-S1021/UBGBLI/VI/ 2004 yang berlaku hingga 2009, selanjutnya nilai akreditasi ini dipertahankan hingga tahun 2014. Sejak tahun 2007 kurikulum di PS S-1 Biologi mengacu kepada kurikulum berbasis kompetensi (KBK) dengan pendekatan student centered learning (SCL), problem based learning (PBL), dan problem solving learning (PSL) serta pelaksanaan perkuliahannya didasarkan pada RPKPS. Untuk membekali mahasiswa menembus pasar global, diselenggarakan matakuliah bahasa asing (Inggris dan non Inggris: Perancis, Jepang dan Jerman), kewirausahaan serta Biologi Komputasi dan Informatika. Kurikulum ini dievaluasi setiap empat tahun. Dalam penyelenggaraan PBM, PS S-1 Biologi didukung oleh 36 dosen tetap terdiri atas seorang profesor, 55,56 % doktor (delapan orang sudah lulus sertifikasi dosen), dan sembilan orang (25%) sedang studi lanjut (delapan orang studi S-3). Dosen di PS S-1 Biologi dikelompokkan menjadi tiga working group yaitu Biomedik dan Reproduksi, Bioteknologi, dan Biologi Konservasi. Pengembangan aktivitas akademik juga didukung oleh enam laboratorium dan ruang baca yang memadai. Prasarana dan sarana yang sangat memadai baik dalam kuantitas maupun kualitas memungkinkan terciptanya suasana kerja dan belajar yang nyaman serta dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas PBM maupun produktivitas dosen. Penyelenggaraan program di PS S-1 Biologi juga didukung oleh pengelola, perangkat lunak, basis data, serta sarana (seperti tersedianya interkom, telepon, faksimil, komputer, LAN dan Internet) yang memadai dan memungkinkan terjaminnya kualitas sistem informasi. Kegiatan akademik di PS S-1 Biologi dimonitor dan dievaluasi oleh Ketua Jurusan dan Unit Jaminan Mutu (UJM). Penjaminan kualitas pengelolaan PS S-1 Biologi dilakukan melalui Audit Internal Mutu Akademik (AIMA) oleh UJM dan Pusat Jaminan Mutu (PJM) UB. Pada AIMA 2007/2008 PS S-1 Biologi telah diusulkan untuk mendapatkan UB Annual Quality Award (UBAQA). Perencanaan dan pengembangan PS S-1 Biologi disesuaikan dengan RENSTRA fakultas, RENSTRA UB, serta program kerja rektor dan dekan. Pelaksanaan program dilakukan dengan menerapkan sistem kerja tim (team work) berdasarkan manual prosedur dan instruksi kerja.
Visi Jurusan Biologi harus menjadi institusi teladan dalam menyelenggarakan pendidikan biologi sesuai dengan standar internasional terbaik, tempat melakukan penelitian untuk mengembangkan konsep biologi modern dan memiliki kesadaran tinggi untuk melestarikan biodiversitas, mampu mendukung perkembangan ilmu-ilmu terapan untuk memenuhi kebutuhan dan kesejahteraan manusia.
1
Misi Melayani masyarakat Jawa Timur, warga negara Indonesia dan umat manusia melalui program-program terbaik untuk : 1. Mendidik mahasiswa untuk menjadi Sarjana, Magister dan Doktor yang memiliki pemahaman menyeluruh mengenai konsep biologi modern (konsep paling mutakhir yang berlaku pada saat ini) dan biokonservasi. Sarjana biologi tersebut harus memiliki profil/prestasi akademik yang baik, menjunjung tinggi etika dengan menghargai hak hidup semua bentuk kehidupan dan mampu bekerja sama di lingkungannya. 2. Memainkan peran penting sebagai institusi pelopor pendidikan dan penelitian biologi, yang mampu menggali dan menemukan pengetahuan baru, serta berpartisipasi aktif dalam mengembangkan ide dan konsep tersebut untuk mendukung perkembangan ilmu-ilmu hayati terapan (antara lain pertanian, peternakan, perikanan, kedokteran umum, kedokteran hewan dan kedokteran gigi). Melayani program pendidikan dan keahlian biologi sepanjang hayat kepada masyarakat profesional maupun awam. Lulusan JB-UB diharapkan dapat mengamalkan ilmunya untuk membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan pelestarian lingkungan selama hidupnya. 3. Bertindak sebagai pelopor (memiliki kepekaan tinggi dan cepat bertindak) dalam membantu memecahkan permasalahan biologi umat manusia. Tujuan 1. Menghasilkan Sarjana, Magister dan Doktor yang berkompeten, memiliki prestasi akademik yang tinggi, dan memiliki ketrampilan komunikasi untuk bersaing di pasar kerja baik dalam negeri maupun luar negeri. 2. Menciptakan suasana akademis yang kondusif untuk meningkatkan kreativitas dan produktivitas. 3. Menyempurnakan organisasi, sistem manajemen dan efisiensi internal sesuai Standar Mutu UB dan Standar Mutu Jurusan UB yang telah dituangkan dalam Manual Mutu (MM), Manual Prosedur (MP) dan Instruksi Kerja (IK). 4. Menjamin keberlanjutan layanan pendidikan, laboratorium, penelitian dan publikasi berskala nasional dan internasional, serta pengabdian kepada masyarakat. 5. Meningkatkan efisiensi dan produktivitas fasilitas yang dimiliki untuk meningkatkan kualitas PBM serta untuk melaksanakan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. 6. Meningkatkan kompetensi dan kepuasan pelayanan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan inovasi baru dalam bidang biologi untuk meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan manusia.
Analisis SWOT Dalam evaluasi diri, analisis situasi dikelompokkan menjadi dua, yaitu (1) situasi internal dan (2) situasi eksternal. Dalam analisis situasi internal, dikaji kekuatan dan kelemahan, sedangkan untuk analisis situasi eksternal, dipaparkan peluang dan tantangan. Kondisi iinstitusional Universitas Brawijaya diukur menggunakan sejumlah parameter, yang biasa disingkat dengan LRAISE, yaitu : Leadership (Kepemimpinan), Relevance (Relevansi), Academic Atmosphere (Atmosfir Akademik), Internal Management (Manajemen internal), Sustainability (Sustainabilitas), serta Efficiency and productivity (Efisiensi dan Produktivitas).
2
Situasi Internal (Kekuatan dan Kelemahan) Kepemimpinan (Leadership) Kekuatan Komitmen Universitas Brawijaya terhadap berbagai bidang pengembangan sangat tinggi. Berbagai kebijakan telah dirumuskan untuk menjadi dasar bagi penyusunan program 5 tahun ke depan. Program disusun dengan mengedepankan prioritas pada pengembangan Bidang Organisasi dan Manajemen yang didasarkan pada komitmen Universitas Brawijaya untuk mengembangkan organisasi yang sehat dan manajemen yang bersih dan transparan sebagai bagian mutlak menuju otonomi di berbagai bidang. Kelemahan 1. Kemampuan Universitas Brawijaya untuk membangun organisasi yang sehat dan manajemen yang bersih dan transparan belum tampak optimal. Keadaan ini tampak dalam beberapa hal: a) effisiensi dan effektivitas pengelolaan Universitas Brawijaya belum tercapai, b) tumpang tindih tugas dalam bidang akademik dan administratif serta pengaturan beban kerja yang kurang sistemik, c) staf akademik yang dilibatkan dalam aktivitas administratif akhirnya tidak dapat berkonsentrasi pada tugas utamanya yaitu Tri Dharma Perguruan Tinggi 2. Beberapa regulasi baik dalam bentuk Undang-Undang maupun Peraturan Pemerintah yang tidak memungkinkan Universitas Brawijaya mempunyai keleluasaan dalam mengatur dirinya sendiri, mengingat status Universitas Brawijaya sebagai PTN yang tidak otonom, yang ternyata berdampak pada terbatasnya ruang gerak kemampuan berkembang Universitas Brawijaya. Relevansi Pendidikan Kekuatan 1. Memiliki 10 fakultas, 2 Program (PIS dan Bastra) dan 1 Program Pascasarjana dengan 44 Program studi (Prodi) S1, 17 Prodi S2 dan 5 Prodi S3, 10 Prodi Pendidikan Spesialis I, dan 17 Prodi Diploma, yang mampu mengakomodasi variasi kebutuhan masyarakat akan berbagai jenis dan jenjang pendidikan tinggi 2. Data 5 tahun terakhir menunjukkan jumlah lulusan lebih dari 5000 orang per tahun dari berbagai Prodi, dengan Angka Efisiensi Edukatif (AEE) S1 cenderung meningkat dalam kisaran lebih dari 16%, Indeks prestasi kumulatif (IPK) lulusan S1 bertahan di atas angka 3 dengan lama studi cenderung mendekati angka rata-rata 4,5 tahun. Hal ini memungkinkan lulusan S1 Universitas Brawijaya dapat bersaing memasuki pasar kerja yang cukup tinggi dan variatif. 3. Jumlah dosen mencapai 1436 orang (data tahun 2006) dengan 414 (29%) berkualifikasi S1; 763 (53%) S2, 259 (18%) S3 serta 94 orang guru besar dari berbagai bidang ilmu menawarkan kualitas pendidikan bagi sejumlah besar anggota masyarakat yang akan memasuki perguruan tinggi 4. Universitas Brawijaya meningkatkan kesempatan belajar yang lebih baik bagi masyarakat dengan memberikan pilihan seleksi masuk, memberikan beasiswa bagi sekitar 17% mahasiswa S-1, serta menerima sekitar 6000 lebih mahasiswa S-1 per tahun. 5. Peningkatan jumlah koleksi pustaka per tahun, adanya digital library, dan transaksi perpustakaan on line bukan saja meningkatkan kemudahan informasi bagi segenap mahasiswa dan dosen tetapi juga bagi komunitas ilmiah di luar kampus. 6. Universitas Brawijaya terus meningkatkan kemampuan mahasiswa untuk menguasai bahasa asing dan teknologi informasi serta memberikan fasilitas laboratorium dan kursus tambahan pada kedua bidang tersebut. Kelemahan 1. Jumlah dosen yang akan memasuki masa pensiun secara kumulatif selama lima tahun ke depan mencapai 10% dan 20 % lebih berumur lebih dari 55 tahun,
3
2. 3. 4. 5.
karenanya perlu percepatan peningkatan kemampuan akademik dosen-2 muda melalui studi pascasarjana di dalam dan di luar negeri. Jumlah dana pendidikan yang berkurang dapat diantisipasi dengan meningkatkan kemampuan menyusun proposal block grant untuk memperoleh dana pengembangan pendidikan. Kurikulum belum sepenuhnya berorientasi kepada dunia kerja, karena masih kukuh bertahan pada bidang keilmuan sehingga mengurangi daya saing lulusan untuk memperoleh bagian di dunia kerja. Jumlah lulusan yang bekerja di luar bidang studinya belum terdata dengan baik, tetapi ditengarai jumlahnya cukup besar. Perkembangan yang terjadi di masyarakat tidak dapat segera diikuti oleh perubahan kurikulum.
Atmosfir Akademik Kekuatan 1. Semakin meningkatnya kualitas dosen baik dalam pencapaian gelar akademik maupun sebutan profesional yang secara langsung turut berperan dalam perbaikan kualitas proses belajar mengajar. 2. Semakin banyak Program Hibah Kompetisi (PHK) yang diperoleh dan digunakan bagi upaya perbaikan proses belajar mengajar dan inovasi dalam pembelajaran. 3. Semakin banyak kerjasama dalam dan luar negeri dalam proses pengembangan atmosfir akademik telah ditindaklanjuti oleh fakultas dan program studi. 4. Beberapa penelitian dilakukan dengan kualitas yang tinggi dan berpeluang memiliki nilai tawar standar dalam kerjasama penelitian. Kelemahan 1. Jumlah perolehan paten, publikasi ilmiah, dan tulisan dalam bentuk buku masih sangat rendah. 2. Rendahnya relevansi antara kegiatan pendidikan dengan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang menjadi penyebab lemahnya efektifitas pembelajaran mahasiswa. 3. Indeks prestasi kumulatif (IPK) lulusan yang relatif tinggi namun tidak selalu selaras dengan masa tunggu lulusan untuk memperoleh pekerjaan. Manajemen Internal Kekuatan 1. Penyusunan rencana anggaran selalu dilakukan dengan mekanisme rapat kerja setahun sebelum pelaksanaan yang melibatkan pimpinan Universitas Brawijaya dan fakultas serta beberapa unit kerja. 2. Ada mekanisme pengajuan anggaran untuk jurusan/laboratorium dalam rangka pengadaan alat-alat dan perbaikan gedung laboratorium. 3. Pembagian dana antara Rektorat dan Fakultas telah diatur secara tertulis dan jelas. 4. Informasi tentang penerimaan keuangan dan penerimaan mahasiswa pada saat daftar ulang dapat diakses secara on-line realtime melalui komputer pejabat terkait sampai ke tingkat fakultas. 5. Telah ada aturan untuk penghargaan bagi penerbitan bahan ajar dan publikasi ilmiah di jurnal internasional oleh dosen. 6. Rekruitmen pegawai dan Dosen telah mengacu pada kebutuhan berdasar rasio dosen:mahasiswa, dan telah melalui panitia seleksi di tingkat Universitas Brawijaya dan fakultas. 7. Para pejabat dari tenaga administrasi sebagian besar telah mengikuti pelatihan untuk meningkatkan kemampuan diri. Kelemahan
4
1. 2.
3. 4. 5.
6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.
13. 14.
Perencanaan belum mengacu kepada kebutuhan riil, tetapi masih lebih didasarkan kepada pagu anggaran tahun-tahun sebelumnya dengan beberapa penyesuaian untuk tahun yang berbeda. Belum ada mekanisme monitoring dan evaluasi internal yang ketat dalam pengadaan, penggunaan dan pelaksanaan anggaran di lapang, kecuali dalam hal kecocokan antara uang yang dikeluarkan dari suatu mata anggaran dengan pertanggungjawaban keuangannya (SPJ). Sistem keuangan belum berorientasi pada output dan outcome, tetapi masih pada input dan proses, sehingga tujuan dari setiap kegiatan dalam perencanaan terabaikan, bahkan kadang tidak jelas. Pelaksanaan anggaran dengan perencanaannya belum dalam satu koordinasi karena berbeda biro, hal ini menyebabkan perancanaan dan pelaksanaan berjalan terpisah. Pemasangan jaringan untuk teknologi informasi, listrik, telepon, dan air belum direncanakan menyeluruh dalam jangka panjang dan berorientasi pada kebutuhan di masa depan, sehingga banyak yang bersifat tambal sulam. Kondisi demikian menyebabkan kerentanan terhadap kerusakan dan tidak efisien penggunaannya. Pembangunan gedung, termasuk gedung kuliah dan laboratorium masih berorientasi kepada kebutuhan jangka pendek, bukan jangka panjang karena terbentur pada dana. Rekruitmen dosen dan karyawan jumlahnya tergantung jatah dari Pemerintah Pusat. Dana untuk pelatihan karyawan masih sangat sedikit dan tergantung juga adanya tambahan dana dari pemerintah pusat. Rendahnya kapasitas tenaga administrasi dalam mendukung kinerja organisasi, menjadikan program pengembangan kemampuan tenaga administrasi sesuatu yang krusial dan mendesak. Aspek manajemen sumberdaya manusia kurang dapat membangun efektivitas dan efisiensi. Penyebab utamanya adalah ketergantungan Universitas Brawijaya pada sistem kepegawaian negara yang berlaku umum untuk pegawai negeri. Kemampuan manajerial terutama dalam perencanaan dan pengendalian atas aktivitas, serta inventarisasi dan pengelolaan aset Universitas Brawijaya belum dimiliki secara memadai. Sebagai institusi pemerintah, manajemen tidak memiliki sistem akuntansi dan audit secara mandiri. Hal ini kurang menguntungkan bagi upaya peningkatan partisipasi masyarakat dalam ikut mendanai kegiatan pendidikan karena tidak adanya ruang akuntabilitas publik terhadap keuangan Universitas Brawijaya. Rendahnya kemampuan fakultas/jurusan/laboratorium/unit pelaksana teknis (UPT) dalam mengembangkan kapasitas perencanaan berbasis aktivitas. Unsur eksternal yang ikut memperlemah manajemen Universitas Brawijaya antara lain karena masih banyak aturan-aturan yang tidak jelas dari Menteri Pendidikan Nasional dalam otonomi keuangan khususnya sistem alokasi subsidi pendanaan.
Sustainabilitas Kekuatan 1. Universitas Brawijaya memiliki unit-unit dan aset yang sangat potensial untuk dikembangkan sebagai unit penghasil tambahan dana bagi kegiatan tri dharma perguruan tinggi di samping potensi masyarakat yang dapat dielaborasi dan belum tersentuh selama ini. 2. Aturan pemerintah bahwa semua dana-dana yang berasal dari masyarakat telah melalui satu pintu, yaitu rekening rektor, sehingga dipantau. Dengan demikian, pada waktu mendatang dana-dana demikian dapat menjadi salah satu sumberdana bagi kelangsungan Universitas. Kelemahan
5
1.
2. 3. 4.
Universitas Brawijaya memiliki otonomi yang terbatas untuk meningkatkan pendapatan (revenue) dan melakukan investasi. Bahkan, pendapatan yang diperoleh tidak bisa diakui sebagai pendapatan Universitas Brawijaya, namun merupakan bagian dari pendapatan negara bukan pajak. Implikasinya, pola pengelolaan keuangan Universitas Brawijaya harus dilakukan di bawah aturan birokrasi yang kaku. Ketergantungan penyelenggaraan Universitas Brawijaya pada sumber pendanaan dari mahasiswa (SPP, SPFP, DPP dan lain-lain) yang masih rendah dan belum optimalnya pemanfaatan aset Universitas Brawijaya untuk mendanai kegiatan pendidikan. Kesadaran dan dukungan yang masih rendah terhadap pentingnya pengelolaan aset di lingkungan pegawai maupun dosen Sistem keorganisasian yang kurang mendukung bagi pengelolan aset dan kemampuan pengelolaan aset yang masih lemah
Efisiensi dan Produktivitas Kekuatan 1. Terdapat Lembaga Pengkajian dan Pengembangan Pendidikan (LP3) yang terus berupaya untuk meningkatkan mutu dosen dan pengembangan model pembelajaran agar dicapai mutu lulusan dan akan berdampak pada efisiensi dan produktivitas lulusan. 2. Terdapat unit Pusat Jaminan Mutu (PJM) yang terus berupaya agar penggunaan dana-dana blockgrant dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas. 3. Telah terjadi resource sharing pada beberapa kegiatan, misalnya saling memanfaatkan dosen antar fakultas dan jurusan. Beberapa Laboratorium FMIPA telah digunakan oleh sejumlah fakultas lain dalam rangka efisiensi penggunaan laboratorium. Kelemahan 1. Banyak laboratorium dan sarana lainnya masih dimanfaatkan secara terbatas oleh unit/jurusan/fakultas tertentu saja dengan alasan terbatasnya sumberdana untuk pemeliharaan. 2. Banyaknya peralatan bengkel/laboratorium yang rusak yang menurunkan produktivitas laboratorium/bengkel. 3. Belum berjalannya resource sharing ruang kuliah dan sarana lainnya.
6
Situasi Eksternal (Peluang dan Ancaman) Peluang 1. Di tengah keterbatasan pemerintah dalam pembiayaan pendidikan, tersurat keinginan pemerintah pusat dan daerah untuk meningkatkan anggaran pendidikan yang lebih rasional. 2. Tawaran kerjasama dari dalam dan luar negeri yang cukup besar dalam kerangka networking, benchmarking, twinning, sister university, serta double degree. 3. Kebijakan pemerintah agar perguruan tinggi bersifat otonom telah memberi peluang bagi Universitas Brawijaya untuk berkembang secara mandiri. 4. Sumberdaya manusia dan sumber dana dari dalam dan luar negeri belum banyak digali untuk dimanfaatkan semaksimal mungkin. 5. Demografi, geografi, dan potensi daerah Jawa Timur dan Indonesia bagian timur cukup besar untuk bersinergi dalam pengembangan daerah. 6. Akses informasi yang tak terbatas dan mudah dijangkau dengan semakin pesatnya teknologi informasi. 7. Institusi pendidikan dan riset regional maupun internasional seperti SEAMEO, ICRAF serta publicly funded research agencies dapat dimanfaatkan bagi pengembangan pendidikan dan riset Universitas Brawijaya. 8. Reformasi perguruan tinggi, terutama dalam kebijakan anggaran kompetisi dan anggaran berbasis kinerja memberikan peluang bagi Universitas Brawijaya bersaing dengan perguruan tinggi lainnya. 9. Undang-Undang Sistim Pendidikan Nasional, Rancangan Undang-Undang Badan Hukum Pendidikan, dan produk-produk hukum dan perundangan pemerintah akan mengubah secara mendasar struktur, manajemen, dan etos kerja, sehingga akan menjadikan Universitas Brawijaya lebih profesional ke depan. Ancaman 1. Tuntutan Pemerintah bagi perguruan tinggi di jajarannya untuk meningkatkan daya saing bangsa melalui increase workplace productivity berpeluang untuk bersaing tidak sehat antar perguruan tinggi. 2. Tuntutan masyarakat, dunia usaha, dan industri akan lulusan dan produk teknologi yang tinggi melalui komersialisasi riset. 3. Semakin banyak perguruan tinggi negeri dan swasta di Indonesia yang tumbuh lebih profesional dan mengembangkan program studi yang kompetitif. 4. Persaingan kerja lulusan yang semakin ketat terutama pada era global, bukan hanya dengan lulusan dalam negeri, tetapi juga dengan tenaga kerja asing. 5. Globalisasi dan Perdagangan bebas sangat membutuhkan kreativitas Universitas Brawijaya untuk meningkatkan nilai jualnya di pasar bebas.
7
Rencana Strategis Program Kerja Jurusan Biologi ini sepenuhnya mengacu pada Rencana Strategis JBUB (Jurusan Biologi Universitas Brawijaya) 2010-2014. Dalam Rencana Strategis JBUB 2010-2014 dikemukakan adanya tiga isu utama yang menjadi pusat perhatian JBUB selama lima tahun kedepan dalam rangka persiapan menuju entrepreneurial university. Tiga isu tersebut adalah : 1) otonomi, 2) penyehatan organisasi, dan 3) peningkatan daya saing nasional. Ketiga isu tersebut kemudian dijabarkan kedalam enam bidang. Bidangbidang yang dimaksud adalah : 1) Organisasi dan Manajemen, 2) Pendidikan dan Kemahasiswaan, 3) Penelitian, 4) Pengabdian kepada Masyarakat, 5) Kerjasama Institusional, dan 6) Pengembangan Penunjang Penyelenggaraan Pendidikan. Dalam setiap bidang kemudian diidentifikasi adanya isu-isu strategis yang perlu ditindaklanjuti dengan berbagai kebijakan/program selama kurun waktu tersebut. Berlandaskan pada isu-isu strategis yang telah diidentifikasi, kemudian ditindaklanjuti dengan penjabaran program kerja. Program kerja dalam Renstra inilah yang kemudian dalam Program Kerja Rektor dijabarkan lebih lanjut menjadi kegiatan yang terencana. Dengan cara ini dapat ditentukan kapan program/ kegiatan akan dilaksanakan dan apa indikator kinerjanya.
8
PROGRAM KERJA Pada dasarnya Program Kerja Ketua Jurusan Biologi Universitas Brawijaya dikelompokkan menjadi tiga pilar. Pilar yang dimaksud adalah : 1. Pilar I : Pemerataan dan Perluasan Akses 2. Pilar II : Peningkatan Mutu, Relevansi dan Daya Saing 3. Pilar III : Penguatan Tata Kelola, Akuntabilitas dan Pencitraan Publik Penetapan tiga pilar tersebut didasarkan pada Rencana Strategis Depdiknas dan Universitas Brawijaya 2010-2014 dengan maksud agar Program Kerja Ketua Jurusan Biologi Universitas Brawijaya berkesesuaian dengan Rencana Strategis Universitas Brawijaya dan Depdiknas. Selain itu juga dimaksudkan agar evaluasi Program Kerja Ketua Jurusan yang akan dilakukan setiap tahun sesuai dengan format Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Universitas Brawijaya. Seperti diketahui bahwa setiap instansi pemerintah termasuk Universitas Brawijaya pada setiap tahunnya diwajibkan membuat LAKIP sesuai dengan standarisasi yang ditetapkan secara nasional.
Pilar dan Program Ketiga pilar di atas kemudian dirinci menjadi program-program. Jumlah program untuk masing-masing pilar tidak sama karena setiap pilar memiliki isu strategis yang berbeda, sehingga program kerja yang dirumuskan jumlahnya juga berbeda sesuai dengan kebutuhan. 1.
Pilar I : Pemerataan dan Perluasan Akses • Program I.1. Pengembangan Program Studi/Jurusan/ Fakultas • Program I.2. Peningkatan Promosi Pendidikan • Program I.3. Pengembangan Seleksi Masuk • Program I.4. Penataan Daya Tampung • Program I.5. Pengembangan Pembelajaran Jarak Jauh • Program I.6. Pengembangan dan Pelaksanaan SPP Proporsional • Program I.7. Peningkatan Beasiswa • Program I.8. Pengembangan Kelas Internasional • Program I.9. Peningkatan Pertukaran Dosen dan Mahasiswa Asing
2.
Pilar II : Peningkatan Mutu, Relevansi dan Daya Saing • Program II.1. Pengembangan Kurikulum dan Teknologi Pembelajaran • Program II.2. Peningkatan Mutu Akreditasi • Program II.3. Pengembangan Mutu Dosen • Program II.4. Pengembangan Mutu PBM • Program II.5. Pengembangan Mutu kegiatan Akademik Mahasiswa • Program II.6. Pengembangan Mutu Kegiatan non Akademik Mahasiswa • Program II.7. Peningkatan Mutu Penelitian • Program II.8. Pengembangan Laboratorium • Program II.9. Peningkatan Mutu Penelitian untuk Bisnis • Program II.10. Peningkatan Mutu Publikasi Ilmiah dan HaKI • Program II.11. Peningkatan Mutu Layanan Masyarakat • Program II.12. Peningkatan Peran Alumni • Program II.13. Peningkatan Mutu Kerjasama
3.
Pilar III : Penguatan Tata Kelola, Akuntabilitas dan Pencitraan Publik • Program III.1. Penyehatan Organisasi dan Persiapan Otonomi • Program III.2. Pengembangan Kelembagaan Bisnis • Program III.3. Pengembangan Mutu Tenaga Administrasi
9
• • • • • •
Program Program Program Program Program Program
III.4. III.5. III.6. III.7. III.8. III.9.
Peningkatan Mutu Administrasi dan Kehumasan Peningkatan Mutu Perpustakaan Jaminan Mutu Akademik Pengembangan Struktur Pendanaan Peningkatan Sarana dan Prasarana Peningkatan Disiplin, Kesejahteraan, Keamaman dan Kenyamanan Kerja
Program dan Target Pencapaian Pilar I : Pemerataan dan Perluasan Akses Program I.1. Pengembangan Program Studi/Jurusan/ Fakultas No
1
2
3
4 5
Kegiatan Pengembangan program studi baru SI, S2 dan S3 yang relevan sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sesuai kebutuhan masyarakat dan sarana penunjangnya. Peningkatan jumlah PS yang menyelenggarakan double degree dengan PT Asing Peningkatan jumlah PS yang menyelenggarakan perkuliahan berbahasa Inggris Peningkatan jumlah PS yang menyelenggarakan Kelas Internasional Pembukaan Jurusan
6
Pembukaan Fakultas / ganti nama
7
Penggabungan PS
2010
√
√
Tahun Pelaksanaan 2011 2012 2013
2014
Target Pencapaian
√
√
√
√
PS S-1 (13); PS S-2 (14); PS S-3 (4); Spesialis S-1 (4); Spesialis S-2 (1)
√
√
√
√
PS S-1 (5); PS S-2 (8); PS S-3 (4);
√
√
√
√
S-1 (32); S-2 (14); S-3 (7)
√
√
√
S-1 (6); S-2 (1);
√
√
√
√
√
√
√
√
√
14 buah Terdapat Pembukaan Fakultas(2); Ganti Nama PS(1) Terdapat penggabungan PS terutama di Fakultas Agrokompleks
√
Program I.2. Peningkatan Promosi Pendidikan No
Kegiatan
1
Promosi terpadu terutama ke luar Jatim Promosi terpadu ke Instansi besar dan Pemkab/Pemkot Promosi terpadu ke luar negeri
2 3
2010
Tahun Pelaksanaan 2011 2012 2013
2014
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
Target Pencapaian 100 SMU, melibatkan IKA UB Seluruh Instansi Besar dan Pemkab/ Pemkot di Jawa Timur Promosi ke Negara Asean
10
No
Kegiatan
2010
Tahun Pelaksanaan 2011 2012 2013
2014
4
Promosi terpadu melalui media cetak dan elektronik bahasa Indonesia dan Inggris
√
√
√
√
√
5
Promosi terpadu melalui website bahasa Indonesia dan Inggris
√
√
√
√
√
Target Pencapaian Menjalin promosi bersama dengan PT terkenal di Indonesia dan PT di negara ASEAN Pembenahan Website Bahasa Indonesia dan bahasa Inggris, terutama besarnya dan alokasi bandwith yang dipakai
Program I.3. Pengembangan Seleksi Masuk No
Kegiatan
2010
1
Evaluasi terhadap pelaksanaan berbagai macam seleksi untuk S1
2
Pengembangan seleksi masuk untuk menjaring calon mahasiswa yang lebih bermutu
√
Tahun Pelaksanaan 2011 2012 2013
2014
√
√
√
√
√
√
√
√
Target Pencapaian Pedoman evaluasi sistem seleksi disusun dan diimplementasikan Sebuah sistem seleksi calon mahasiswa unggul disusun dan diimplementasikan.
Program I.4. Penataan Daya Tampung Tahun Pelaksanaan 2011 2012 2013
No
Kegiatan
1
Peningkatan jumlah mahasiswa bagi PS yang kurang diminati
√
√
√
√
√
2
Evaluasi terhadap efektivitas PBM berdasar daya tampung, Dosen, dan fasilitas penunjang lainnya untuk Program Diploma, S1, S2 dan S3
√
√
√
√
√
2010
2014
Target Pencapaian (a) AEE S-1= 20% , (b) S-2 = 45% dan S3 = 30 % Evaluasi daya tampung S1 dikerjakan. (a) Rasio ruang kuliah /mhs = 2 m², ruang lab/mhs = 3 m², ruang kerja/dosen = 9 m², jumlah komputer/mhs = 0,1, bandwith internet = 0,5 Kbps/mhs
Program I.5. Pengembangan Pembelajaran Jarak Jauh No
Kegiatan
1
Pengembangan Pembelajaran jarak jauh menggunakan TI untuk PS S1, S2 dan S3
2010 √
Tahun Pelaksanaan 2011 2012 2013 √
√
√
2014 √
Target Pencapaian Frekwensi, materi, banyaknya PS serta peserta pembelajaran jarak jauh
11
Program I.6. Pengembangan dan Pelaksanaan SPP Proporsional No
1
2
Kegiatan
2010
Pengembangan Sistem Informasi Manajemen berbasis Teknologi Informasi untuk mendukung efektivitas pelaksanaan SPP Proporsional Pelaksanaan SPP Proporsional dan evaluasinya
√
Tahun Pelaksanaan 2011 2012 2013
2014
Target Pencapaian
√
√
√
√
Sebuah SIM TI untuk SPP Propor-sional disusun dan dapat dioperasionalkan.
√
√
√
√
Diberlakukan SPP proporsional dan progresif
Program I.7. Peningkatan Beasiswa No
Kegiatan
1
Peningkatan sumber beasiswa
2
Peningkatan jumlah uang beasiswa yang diterima mahasiswa
3
4
5
Peningkatan jumlah mahasiswa yang menerima beasiswa Beasiswa ke luar negeri (untuk double degree, kunjungan ke luar negeri dll)
2010 √
Tahun Pelaksanaan 2011 2012 2013
2014
Target Pencapaian Sumber beasiswa = 60 institusi atau sponsor Mahasiswa penerima beasiswa paling rendah menerima Rp. 750,000,- setiap bulan dengan kenaikan secara bertahap, dengan kompensasi bekerja untuk institusi.
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
Penerima beasiswa 5.000 orang per tahun
√
√
√
√
√
30 mahasiswa per tahun
√
Terbentuknya kelembagaan donatur dan pengelola beasiswa di tingkat universitas
Pembentukan kelembagaan donatur dan pengelola beasiswa
√
√
Program I.8. Pengembangan Kelas Internasional No
1
Kegiatan Peningkatan kualitas PS tertentu yang menjadi embrio kelas internasional melalui kerjasama dengan PT asing terkemuka
2010
Tahun Pelaksanaan 2011 2012 2013
√
√
√
2014
√
Target Pencapaian Terdapat PS S1, S2 dan S3 yang memulai kerjasama untuk kelas Internasional
12
Program I.9. Peningkatan Pertukaran Dosen dan Mahasiswa Asing No
1
2
Kegiatan
2010
Peningkatan jumlah dosen yang mengikuti pertukaran di PT luar negeri Peningkatan jumlah dan asal system mahasiswa asing serta jumlah PS yang menerima mahasiswa asing
Tahun Pelaksanaan 2011 2012 2013
2014
Target Pencapaian
√
√
√
√
√
30 dosen per tahun
√
√
√
√
√
30 Mahasiswa dari negara asing diterima di sejumlah PS di UB.
Pilar II : Peningkatan Mutu, Relevansi dan Daya Saing Program II.1. Pengembangan Kurikulum dan Teknologi Pembelajaran No
1
Kegiatan
2010
Pengembangan kurikulum berbasis kompetensi dan berorientasi kepada
Tahun Pelaksanaan 2011 2012 2013
2014
Target Pencapaian
√
√
√
√
√
100 % PS telah mengimplementasikan KBK
√
√
√
√
√
Semua Program Studi
√
√
√
√
entrepreneurship education Perluasan penerapan 2
3
problem based learning dan Student Centered Learning pada berbagai PS Benchmarking kurikulum berstandar internasional dengan Universitas terkemuka tingkat Asia/Dunia
6 PS kurikulum berstandar internasional
Program II.2. Peningkatan Mutu Akreditasi No 1
Kegiatan
2010
Peningkatan jumlah PS terakreditasi A
√
Tahun Pelaksanaan 2011 2012 2013 √
√
2014
√
√
Target Pencapaian Lebih dari 80 % PS terakreditasi A
Program II.3. Pengembangan Mutu Dosen No
Kegiatan
1
Pengembangan sistem karir Dosen
2
Peningkatan jumlah Dosen Studi lanjut (S2 dan S3) di luar negeri bagi dosen <= 35 tahun
2010 √
√
Tahun Pelaksanaan 2011 2012 2013 √
√
√
√
√
√
2014
Target Pencapaian
√
Terbentuknya acuan sistem karir dosen
√
Jumlah dosen yang kuliah di luar negeri 20% dari total yang belum sekolah
13
Tahun Pelaksanaan 2011 2012 2013
No
Kegiatan
3
Peningkatan jumlah Dosen Studi lanjut (S2 dan S3) di dalam negeri bagi dosen >= 35 tahun
4
Peningkatan kemampuan komputer, multimedia dan teknologi pembelajaran bagi Dosen
√
√
√
√
√
5
Peningkatan kemampuan dosen berbahasa Inggris
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
15 % dari dosen
√
√
√
√
√
5% dari dosen
√
√
√
√
√
80% dari dosen
6
7
8
9
10
11
12
Peningkatan perolehan dana Penelitian kompetitif Peningkatan kemampuan dosen untuk meneliti dan menulis artikel ilmiah tingkat internasional Peningkatan kemampuan dosen untuk meneliti dan menulis artikel ilmiah tingkat nasional Peningkatan jumlah dosen mengikuti seminar/workshop/ penelitian bersama/menulis luar negeri Peningkatan kemampuan mengajar dosen bagi dosen yunior Peningkatan jumlah Guru Besar Peningkatan team teaching, tim riset dosen dan mahasiswa untuk menjalankan sebuah jalur keilmuan di bidangnya dan kemampuan membentuk team work yang handal.
2010 √
√
√
√
2014 √
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
Target Pencapaian Peningkatan Jumlah dosen yang kuliah di dalam negeri Semua dosen mampu menggunakan komputer dan aplikasi multimedia dan teknologi pembelajaran. 50 % dosen mampu berbahasa Inggris dengan skor TOEFL > 500 atau TOEIC > 550
Meningkatnya fasilitasi terhadap dosen untuk mengikuti seminar/workshop, dan penelitian sesuai minat dan keahliannya Semua dosen yunior telah mengikuti pelatihan ketrampilan mengajar Jumlah Guru Besar 15% Terbentuknya team teaching dan team research di setiap program studi/jurusan secara melembaga
14
Program II.4. Pengembangan Mutu PBM No
1
2
3
4
5
Kegiatan Peningkatan jumlah materi ajar dalam media cetak dan elektronik (CD, Web dll) yang diterbitkan Peningkatan fasilitas kelas dengan fasilitas multimedia dan jaringan intranet/internet Peningkatan kuantitas dan kualitas fasilitas akses internet bagi mahasiswa Peningkatan relevansi pendidikan dengan dukungan kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat Peningkatan jumlah mahasiswa magang kerja di Perusahaan Nasional/Internasional
2010
Tahun Pelaksanaan 2011 2012 2013
2014
Target Pencapaian
√
√
√
√
√
200 mata kuliah per tahun
√
√
√
√
√
100% kelas bermultimedia pada akhir program
√
100% mahasiswa dapat mengakses internet dengan fasilitas yang meningkat
√
Peningkatan buku ajar yang memuat hasil penelitian dan pengabdian kepada masyarakat
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
6
Peningkatan Resource sharing antar Jur/Fak/dan antar PT
√
√
√
√
√
7
Penyelenggaraan Proses Belajar Mengajar (PBM)
√
√
√
√
√
8
Evaluasi proses belajar mengajar (PBM)
√
√
√
√
√
Peningkatan kegiatan magang, nasional sebesar 10% dan luar negeri 5% Peningkatan kerjasama antar jurusan, antar fakultas, dan antar PT di bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat 60% dosen: (1) melakukan tatap muka 16 kali dalam setiap semester, (2) menyediaakan GBPP pada setiap mata kuliah yang diampu, dan (3) menyiapkan bahan ajar yang dapat diakses secara on-line. Tersedianya proses dan hasil evaluasi mahasiswa yang dapat diakses secara on-line
15
Program II.5. Pengembangan Mutu kegiatan Akademik Mahasiswa No
Kegiatan
2010
Tahun Pelaksanaan 2011 2012 2013
2014
1
Ketepatan masa studi
√
√
√
√
√
2
Peningkatan IPK mahasiswa Peningkatan Kemampuan Softskill mahasiswa Pengurangan persentase DO/keluar
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
5
Pengembangan Praktek kerja di LN
√
√
√
√
√
6
Pengembangan Job placement center
√
√
√
√
√
7
Kerjasama dengan instansi untuk beasiswa dan rekruitment lulusan
√
√
√
√
√
8
Tracer Study lulusan
√
√
√
√
√
3 4
Target Pencapaian 80% mahasiswa lulus tepat waktu 80 % IPK lulusan di atas 3,25 Peningkatan pelatihan kemampuan soft skill sebesar 10% Penurunan angka DO hingga 3% Terealisasinya praktek kerja mahasiswa di luar negeri untuk 2 hingga 3 program studi Tersedianya job placement center di setiap fakultas Instansi pemberi beasiswa dan penerimaan lulusan siap kerja meningkat 10% Peningkatan kegiatan penelusuran alumni yang bekerja didalam dan luar negeri
Program II.6. Pengembangan Mutu Kegiatan non Akademik Mahasiswa No
1
2
3
Kegiatan Peningkatan jumlah dan mutu perolehan dalam kejuaraan ilmiah, olahraga dan seni tingkat nasional dan internasional Peningkatan jumlah mahasiswa yang memperoleh kesempatan ke luar negeri Peningkatan kemampuan mahasiswa dalam bahasa Inggris, komputer, kewirausahaan dan kepemimpinan
2010
√
Tahun Pelaksanaan 2011 2012 2013
√
√
√
2014
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
Target Pencapaian UB menjadi 3 besar di Indonesia dan 10 besar di Asia Tenggara. Jumlah mahasiswa yang mengikuti pertukaran mahasiswa dengan PT luar negeri terkemuka meningkat Semua lulusan mampu mencapai nilai TOEFL 450 atau TOEIC 500, aplikasi komputer (MS word, Excel dan power point) memiliki nilai kewirausahaan dan atau kepemimpinan minimal B
16
Program II.7. Peningkatan Mutu Penelitian No
1
2
3
4
5
Kegiatan Sinergi riset di bawah sistem penelitian (lokakarya dan inventarisasi hasil penelitian) Link dan Match dengan Industri / Masyarakat (systemically and industrial based research approach) Peningkatan Fungsi Organisasi Penelitian Universitas dan Fakultas beserta networkingnya Sistem perolehan patent dan royalti bagi riset mahasiswa dan dosen Pengembangan sistem insentif bagi peneliti yang mampu bersaing secara nasional maupun internasional, dan yang menghasilkan paten/royalti.
2010
√
√
Tahun Pelaksanaan 2011 2012 2013
√
√
√
√
√
√
2014
√
Pembentukan, pemetaan dan penerapan program sistem penelitian.
√
(a) Terbentuknya litbang industri dan (b) terbentuknya teknopark
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
Target Pencapaian
√
Terwujudnya jaringan untuk pengembangan penelitian antara BPP Fakultas dengan lembaga penelitian dan lembaga lainnya Jumlah patent = 2 /tahun dan royalti = 4/tahun Pengembangan sistem insentif bagi peneliti yang diberikan oleh fakultas dan universitas sesuai dengan kualifikasinya Pelatihan penulisan buku ajar sebanyak 2 kali untuk bidang eksakta dan sosial Pelatihan jurnal terakreditasi nasional 2 kali/tahun, tingkat internasional sekali/tahun Pelatihan penyusunan proposal bagi peneliti muda sebanyak 2 kali/tahun dari berbagai sumber pendanaan Peningkatan perolehan patent dan royalti bagi riset mahasiswa dan dosen
6
Pelatihan Penulisan Buku Ajar Perguruan Tinggi
√
√
√
√
√
7
Pelatihan Jurnal Terakreditasi Nasional dan Internasional
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
12 Pusat Studi
√
Seluruh penelitian 5 tahun terakhir dapat diseleksi (siap dikomersialkan dan
8
9
10
11
Pelatihan penyusunan proposal bagi peneliti muda bidang teknik, sosial ekonomi dan hayati dari berbagai sumber pendanaan Pengembangan Sistem perolehan patent dan royalti bagi riset mahasiswa dan dosen Pengembangan PusatPusat Studi Baru berdasar Evaluasi Pasar dan kemajuan IPTEKS Pemanfaatan hasil penelitian untuk komersial sampai menjadikannya sebagai
√
√
√
√
17
No
Kegiatan
2010
Tahun Pelaksanaan 2011 2012 2013
2014
unit bisnis.
12
Pengembangan sistem monitoring dan evaluasi proses penelitian
√
√
√
√
√
13
Pengembangan sistem untuk pencegahan plagiasi dalam penelitian dan publikasi ilmiah oleh dosen dan mahasiswa
√
√
√
√
√
14
Peningkatan Joint Research dengan lembaga LN
√
√
√
√
√
Target Pencapaian siap dikembangkan, dan tidak layak dikomersialkan) Terbentuknya sistem monitoring dan evaluasi proses penelitian yang mampu melakukan seleksi kelayakan akademik dan komersial suatu penelitian Terbentuknya aturan yang jelas dan tegas yang mampu memberikan sanksi terhadap tindakan plagiatisme dan bentuk kejahatan akademik lainnya Meningkatnya jumlah dosen yang melakukan penetian bersama dengan partner LN
Program II.8. Pengembangan Laboratorium Tahun Pelaksanaan 2011 2012 2013
No
Kegiatan
1
Peningkatan kualitas dan kuantitas laboratorium sentral untuk penelitian
√
√
√
√
√
2
Pengembangan Laboratorium Lapang
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
3
4
Peningkatan Efektivitas dan Efisiensi pengelolaan Laboratorium Lapang yang telah ada Pendirian stasiun televisi universitas yang berfungsi juga sebagai sarana riset dan praktek mahasiswa
2010
2014
Target Pencapaian Terbentuk, berkembang, dan berfungsinya laboratorium di setiap program studi/jurusan Pengembangan laboratorium lapangan untuk ilmu eksakta dan sosial Pengelolaan laboratorium lapang secara efektif, efisien, dan bernilai ekonomis (menguntungkan) 1 buah stasiun dengan nama UBTV
18
Program II.9. Peningkatan Mutu Penelitian untuk Bisnis No
1
Kegiatan Peningkatan jumlah penelitian terapan yang dapat menghasilkan barang/jasa yang dapat dikomersialkan
2010
√
Tahun Pelaksanaan 2011 2012 2013
√
√
√
2014
√
Target Pencapaian Jumlah penelitian terapan dari berbagai kualifikasi yang dapat dikomersialkan meningkat 10%
Program II.10. Peningkatan Mutu Publikasi Ilmiah dan HaKI No
1
2
3
4
Kegiatan Peningkatan jumlah dan kualitas publikasi nasional dan internasional hasil penelitian Peningkatan Jumlah Paten Peningkatan buku, jurnal dan publikasi lain (elektronik dll) yang diterbitkan dalam skala nasional dan internasional Peningkatan penerbitan jurnal ilmiah nasional dan internasional
2010
Tahun Pelaksanaan 2011 2012 2013
2014
Target Pencapaian
√
√
√
√
√
Jumlah karya ilmiah yang dipublikasikan secara internasional 12 artikel/ tahun
√
√
√
√
√
Jumlah patent = 10 /tahun
√
√
√
√
√
Publikasi buku Ajar 3 / Jurusan / tahun setiap fak. Sekurangkurangnya 1 jurnal.
√
√
√
√
√
Setiap Fak. sekurangkurangnya 2 jurnal.
Program II.11. Peningkatan Mutu Layanan Masyarakat Tahun Pelaksanaan 2011 2012 2013
No
Kegiatan
1
Peningkatan Pendidikan kepada Masyarakat
√
√
√
√
√
2
Peningkatan Pelayanan kepada Masyarakat (al. Inbis)
√
√
√
√
√
3
Peningkatan peran masyarakat sebagai tempat belajar mahasiswa
√
√
√
√
√
4
Peningkatan peran masyarakat sebagai sumber pendanaan pendidikan
√
√
√
√
√
5
Peningkatan kualitas SDM berwawasan entrepreneurship
√
√
√
√
√
2010
2014
Target Pencapaian 85 % masyarakat yang menggunakan jasa merasa puas 60 % masyarakat yang menggunakan jasa merasa puas Pengembangan kualitas sistem pendidikan dan layanan dengan melibatkan masyarakat Peningkatan dana dari masyarakat melalui SPP dan sumber dana pengembangan lainnya Peningkatan pemahaman entrepreneurship dan realisasinya di tingkat
19
No
Kegiatan
2010
Tahun Pelaksanaan 2011 2012 2013
2014
6
Pelatihan pembuatan proposal dalam penerapan ipteks dari berbagai sumber pendanaan
√
√
√
√
√
7
Perluasan kerjasama penerapan hasil riset dan teknologi
√
√
√
√
√
8
Workshop kontrak kerjasama berdasarkan ketentuan yang berlaku
√
√
√
√
√
9
Dukungan alih teknologi bagi masyarakat
√
√
√
√
√
10
Bakti sosial bagi korban bencana
√
√
√
√
√
11
Pameran teknologi dan UKM
√
√
√
√
√
Target Pencapaian fakultas dan universitas Peningkatan pelatihan pembuatan proposal dalam penerapan ipteks dari berbagai sumber pendanaan Peningkatan kerjasama penerapan hasil riset dan teknologi swasta dan masyarakat Peningkatan workshop kontrak kerjasama sebesar 15% Peningkatan SIM untuk standar pelayanan minimal sebesar 10% Peningkatan kepedulian terhadap korban bencana Peningkatan pameran teknologi dan UKM di tingkat regional dan nasional
Program II.12. Peningkatan Peran Alumni No
Kegiatan
2010
Tahun Pelaksanaan 2011 2012 2013
2014
1
Optimalisasi pembentukan cabang IKA di wilayah RI
√
√
√
√
√
2
Peningkatan jejaring antara IKA dengan UB
√
√
√
√
√
3
Peningkatan sumbangsih pemikiran dan fasilitas pendidikan dari alumni kepada UB
√
√
√
√
√
Target Pencapaian Terbentuknya cabang IKA di seluruh daerah di Indonesia Peningkatan peran IKA dalam membantu pendanaan universitas dan penempatan kerja bagi lulusan. Peningkatan kegiatan temu alumni dengan rekomendasi pemikiran kritis dan peningkatan sumbangan fasilitas dari alumni
20
Program II.13. Peningkatan Mutu Kerjasama No
1
2
3
4
Kegiatan Perluasan kerjasama institusional yang didukung dengan upaya untuk merealisir program yang bisa diimplementasikan dan diikuti dengan MOU Perluasan kerjasama dengan instansi pemerintah, masyarakat dan industri untuk pengembangan soft skill dosen, mahasiswa, dan staf administrasi. Peningkatan peran serta masyarakat dan dunia usaha untuk meningkatkan relevansi pendidikan dalam rangka meningkatkan kualitas lulusan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Perluasan kerjasama riset dan pembelajaran
2010
√
√
√
√
Tahun Pelaksanaan 2011 2012 2013
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
2014
Target Pencapaian
√
Peningkatan kerja sama dalam negeri (departemen/ pemprov/kabupaten/k ota) dan LN
√
Kerjasama dengan institusi luar, baik di setiap fakultas dan universitas meningkat 10%
√
Kerjasama dengan institusi luar di setiap program studi/jurusan untuk kegiatan lapangan dan akademis meningkat 10%
√
Meningkatnya pertukaran dosen dan mahasiswa dengan berbagai institusi untuk kegiatan penelitian dan pembelajaran
Pilar III : Penguatan Tata Kelola, Akuntabilitas dan Pencitraan Publik Program III.1. Penyehatan Organisasi dan Persiapan Otonomi No
1
2
Kegiatan Peningkatan pengembangan karakter (caracter building) untuk Dosen dan Tenaga Administrasi melalui pelatihan untuk pencapaian organisasi yang sehat Persiapan otonomi kampus yang menyangkut struktur organisasi dan penjadwalan pelaksanaan masa transisi.
2010
√
√
Tahun Pelaksanaan 2011 2012 2013
√
√
√
√
√
√
2014
Target Pencapaian
√
Seluruh dosen dan tenaga administrasi mengikuti pelatihan pembentukan karakter dilakukan secara intensif dan bertahap.
√
Terbentuknya organisasi dan manajemen transisional otonomi kampus dan tahapan otonomi dilaksanakan secara konsisten.
21
Tahun Pelaksanaan 2011 2012 2013
No
Kegiatan
3
Evaluasi kinerja sistem pendidikan SKS terutama terhadap peran BK dan PA
√
√
√
√
√
4
Penyusunan atribut pengelolaan sistem pendidikan berstandar Internasional
√
√
√
√
√
5
6
7
Peningkatan motivasi dalam bekerja melalui pelatihan semacam ESQ bagi dosen dan tenaga administrasi Peningkatan Penggunaan software opensource (IGOS) untuk penghematan dan pengurangan pembajakan software melalui pembuatan paket distro, sosialisasi dan pelatihan Pengembangan sistem informasi untuk meningkatkan akses setiap individu akan informasi melalui intranet dan internet dalam rangka peningkatan transparansi
2010
√
2014
Target Pencapaian Tersusunya pedoman kinerja evaluasi terhadap peran BK dan PA Tersusunnya pedoman Standar Pelayanan Minimal (SPM) sistem pendidikan dengan dukungan TI
√
Peningkatan motivasi dosen dan karyawan setelah mengikuti pelatihan ESQ
√
√
Terdapat 4 atau 3 tenaga trampil di universitas dan di setiap fakultas yang menguasai penggunaan IGOS
√
Meningkatnya karyawan dan dosen dalam menguasai penggunaan internet dan intranet
√
8
Peningkatan kualitas dan kuantitas pangkalan data dengan dukungan TIK
√
√
9
Pengembangan sistem dan penjadwalan serta penerapan secara bertahap langkahlangkah UB menuju entrepeneurial university
√
√
10
Evaluasi Diri
√
√
11
Renstra Fakultas/Jurusan
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
Terbentuknya pangkalan data yang transparan dan mudah diakses Tersusunnya tahapantahapan operasionalisasi menuju entrepreneurial university di tingkat universitas dan di setiap fakultas Semua program studi mempunyai dokumen evaluasi diri untuk menunjang nilai akreditasi Setiap fakultas, jurusan/program studi memiliki renstra yang mengacu renstra universitas
22
Program III.2. Pengembangan Kelembagaan Bisnis Tahun Pelaksanaan 2011 2012 2013
No
Kegiatan
1
Pengembangan unit bisnis akademik dan non akademik di berbagai level
√
√
√
√
√
2
Pengembangan Kelembagaan Unit Bisnis Mahasiswa
√
√
√
√
√
2010
2014
Target Pencapaian Meningkatnya unit bisnis akademik dan non akademik di setiap fakultas dan universitas Meningkatnya unit bisnis yang dikelola mahasiswa di tingkat fakultas dan universitas
Program III.3. Pengembangan Mutu Tenaga Administrasi No 1
2
3
Kegiatan Penataan dan pemerataan beban tenaga administrasi Peningkatan mutu tenaga administrasi melalui Pelatihan terintegrasi dalam Proses Belajar mengajar secara efektif Peningkatan peran tenaga administrasi untuk percepatan proses kenaikan pangkat melalui pelatihan pengelolaan sistem kepangkatan pegawai/dosen
2010 √
√
Tahun Pelaksanaan 2011 2012 2013 √
√
√
2014
Target Pencapaian
√
Beban tenaga Administrasi = 40 jam/ minggu
√
Sejumlah Tenaga Administrasi telah terintegrasi setelah lulus pelatihan.
√
√
√
Meningkatnya tenaga trampil di setiap fakultas dan universitas untuk mengelola sistem kepangkatan dengan dukungan TI Penetapan standarisasi rekruitmen dengan melibatkan peran aktif institusi pengguna
4
Mengembangkan sistem rekruitmen yang berbasis kebutuhan institusi
√
√
5
Pengembangan sistem penjenjangan karir tenaga adm (pejabat struktural)
√
√
√
√
Mutasi dan kualifikasi (aturan penjenjangan)
Program III.4. Peningkatan Mutu Administrasi dan Kehumasan No
1
Kegiatan Mengembangkan dan menerapkan SIMPT berbasis teknologi informasi untuk kecepatan, akurasi dan efisiensi layanan serta tertib administrasi
2010
√
Tahun Pelaksanaan 2011 2012 2013
√
√
√
2014
√
Target Pencapaian Tersusunnya pedoman dan penerapannya dalam bentuk standar pelayanan minimal (SPM) untuk layanan akademis dan administrasi
23
No
Kegiatan
2010
Tahun Pelaksanaan 2011 2012 2013
2014
Target Pencapaian
didukung dengan penataan organisasi untuk mendukung peningkatan mutu layanan dan efisiensi
2
Meningkatkan fungsi humas menjadi PR Universitas.
√
√
√
√
√
Meningkatnya fungsi humas menjadi PR untuk penyebaran informasi dan komunikasi publik
Program III.5. Peningkatan Mutu Perpustakaan No
Kegiatan
2010
Tahun Pelaksanaan 2011 2012 2013
2014
1
Pengembangan Perpustakaan menuju World Class Library
√
√
√
√
√
2
Pengembangan sistem pelayanan yang mudah dan murah dan berorientasi kepada pelanggan
√
√
√
√
√
3
Pemutakhiran dan peningkatan jumlah jurnal dan Pustaka
√
√
√
√
√
4
Peningkatan mutu digital library dan perluasan link
√
√
√
√
√
Target Pencapaian Meningkatnya kualitas layanan perpustakaan menuju world class library Kapasitas layanan perpustakaan terhadap kebutuhan Mata Kuliah Wajib 80 % dengan waktu layanan = 65 jam/ minggu. Peningkatan jumlah jurnal dan Pustaka di bidang sosial, eksakta, dan humaniora Berkembangnya digital library dengan perluasan jaringan nasional dan internasional
Program III.6. Jaminan Mutu Akademik No
1
2
3
Kegiatan Menyusun pedoman audit internal dan menyebarluaskan kepada seluruh jajaran universitas. Menyebarluaskan ke seluruh jajaran universitas, seluruh dosen dan karyawan yang terkait langsung dalam PJM Menyusun protap (SOP) lengkap dengan sistem monitoring dan evaluasi.
2010
√
Tahun Pelaksanaan 2011 2012 2013
√
2014
Mampu melakukan audit internal manajemen bidang akademik
√
√
√
√
√
√
√
Target Pencapaian
√
√
Seluruh dosen, mahasiswa dan karyawan terkait memperoleh informasi tentang PJM secara jelas. Memiliki SOP yang lengkap dan operasional, termasuk
24
No
Kegiatan
2010
Tahun Pelaksanaan 2011 2012 2013
2014
Target Pencapaian sistem monitoring dan evaluasi.
Program III.7. Pengembangan Struktur Pendanaan Tahun Pelaksanaan 2011 2012 2013
No
Kegiatan
1
Pelatihan pengelola jurusan/program studi/laboratorium untuk menyusun usulan Hibah Kompetisi
√
√
2
Penyusunan SOP Sistem Perencanaan dan Pelaporan Anggaran (berbasis IT dan Manual)
√
√
3
Penyusunan SOP Sistem Informasi Akuntansi (berbasis IT terintegrasi, Prosedur dan Manual Keuangan)
4
Penyusunan struktur organisasi keuangan yang baru.
5
Penyusunan SOP sistem keuangan
6
Penyusunan SOP SPI UB
7
8
Penyusunan SOP SPP proporsional dan progresif Penyusunan usulan ke Pemerintah Propinsi Jatim dan Pemkot/Pemkab Malang Raya
2010
2014
√
√
√
√
√
√
√
9
Penyusunan SOP sistem pelaporan keuangan UB yang transparan
√
√
10
Penyusunan usulan pengembangan anggaran komprehensif UB
√
√
√
√
√
Target Pencapaian Pengelola Jurusan/PS yang belum berhasil memperoleh dana HK mengikuti pelatihan sampai mampu menyusun usulan HK. Tersedianya Sistem Perencanaan dan Pelaporan Anggaran (berbasis IT terintegrasi, prosedur dan manual) Tersedianya Sistem Informasi Akuntansi (berbasis IT terintegrasi, Prosedur dan Manual Keuangan) Tersedianya Organisasi Pengelolaan Keuangan UB berdasar pemisahan fungsi perbendaharaan dan akuntansi Tersedianya Sistem Pengawasan Internal (SPI) UB Terlaksananya SPP proporsional dan progresif Tersedianya usulan ke Pemerintah Propinsi Jatim dan Pemkot/Pemkab Malang Raya Tersedianya Laporan Keuangan Konsolidasi UB (Neraca, Laporan Arus Dana, dan Catatan atas Laporan Keuangan) Tersedianya anggaran dan Laporan Realisasi Angggaran Komprehensif UB
25
No
Kegiatan
2010
Tahun Pelaksanaan 2011 2012 2013
11
SOP Sistem pelaporan Keuangan pada tingkat universitas dan fakultas
√
√
12
Penyusunan SOP aktiva tetap
√
√
13
Penyusunan SOP pengadaan, penambahan dan penghapusan aktiva tetap
√
√
14
Penyusunan SOP otorisasi keuangan pada setiap level manajemen
√
√
15
Pengembangan unit bisnis in wall
√
√
16
Penetapan potongan dana penelitian dan pengabdian masyarakat dan kegiatan lain yang menggunakan institusi UB.
√
√
17
Penetapan dan penerapan aturan tentang institution fee bagi dosen/tenaga administrasi yang mendapatkan honorarium/tunjangan tambahan dari luar UB
√
√
2014
Target Pencapaian Tersedianya Laporan Keuangan tiap segmen / unit satuan organisasi Tersedianya laporan (daftar) aktiva tetap komprehensif Tersedianya prosedur dan manual pengadaan, dan penghapusan aktiva tetap Tersedianya sistem dan prosedur otorisasi keuangan pada setiap level manajemen Diperolehnya dana dari pengembangan unit bisnis 10 % dari total anggaran UB Diterbitkannya Surat Keputusan Rektor tentang Pengaturan potongan dana penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan kegiatan lainnya yang mengatasnamakan UB sebagai institusi. Diterbitkannya tentang penetapan dan penerapan aturan institution fee bagi dosen/tenaga administrasi yang mendapatkan honorarium/tunjangan tambahan dari luar UB
Program III.8. Peningkatan Sarana dan Prasarana No
Kegiatan
2010
Tahun Pelaksanaan 2011 2012 2013
1
Membangun site plan jangka panjang
√
√
2
Perubahan desain dan struktur perwajahahan kampus
√
√
3
Pengembangan sistem transportasi dan perparkiran yang efektif, aman dan nyaman
√
√
√
2014
Target Pencapaian Terwujudnya site plan untuk jangka panjang Penyusuan Detail Design, dan operasionalisasi ”perwajahan kampus’ yang baru. Peningkatan sistem transportasi dan perparkiran yang aman dan nyaman di
26
No
Kegiatan
2010
Tahun Pelaksanaan 2011 2012 2013
2014
Target Pencapaian tingkat universitas dan antar fakultas
4
Pengembangan sistem koridor antar gedung
5
Menata kembali dan mengembangkan sarana/prasarana yang meliputi : sistem kelistrikan, grounding, jaringan TI, telepon dan air, gedung perkantoran dan gedung pertemuan, ruang kuliah dan laboratorium/bengkel, fasilitas olahraga, perparkiran, jalan, penerangan, taman agar tercipta kampus yang aman, nyaman, efektif dan efisien
6
Revitalisasi Lembaga Penerbitan
7
Rumah Sakit Pendidikan
8
Peningkatan sarana Teaching Laboratory
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
Terhubungnya antar gedung di seluruh UB, sehingga tetap dapat melakukan mobilitas pada saat hujan.
√
1. Tercukupinya fasilitas Pusat Kegiatan Mahasiswa. 2. Peningkatan kapasitas asrama mahasiswa. 3. Terpenuhinya alat-alat olahraga 4. Dibangunnya ...... gedung lantai 6 untuk perkantoran, ruang kuliah, laboratorium, bengkel, fasilitas olahraga.
√
√
√
√
√
√
√
√
√
9
Penataan PKL dan Kantin
√
√
10
Pendirian Gedung Pusat Inkubator Bisnis dan Layanan Masyarakat
√
√
11
Penataan Koperasi Pegawai dan Mahasiswa
√
√
√
Terbentuk dan berkembangnya lembaga penerbitan profesional untuk tenaga akademik di dalam dan di luar UNIBRAW Terbangun dan berkembangnya Rumah Sakit Pendidikan ke arah standar pelayanan prima Terfasilitasinya 25 % dari jumlah mahasiswa Tertatanya keberadaan PKL dan Kantin yang tidak mengganggu keasrian dan kelestarian lingkungan Terbangunnya Gedung Pusat Inkubator Bisnis dan Layanan Masyarakat dan pengembangannya Peningkatan fungsi Koperasi Pegawai dan Mahasiswa dalam
27
No
Kegiatan
2010
Tahun Pelaksanaan 2011 2012 2013
2014
Target Pencapaian memberikan layanan pada anggota
12
Penataan Aset.
√
√
13
Penataan dan Pengalihan Rumah Dinas
√
√
14
Perluasan Guest House
15
Pembangunan Rumah Jabatan
16
Rukun Kematian, Ambulan dan Makam
√
√
17
Peningkatan kualitas dan kuantitas sarana asrama, sarana olahraga, sarana berbisnis, dan sarana berorganisasi bagi mahasiswa
√
√
√
√
√
√
√
√
Tersedianya manajemen aset untuk mendukung pengembangan entrepreneurial university Terwujudnya pemanfaatan rumah dinas sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku Perluasan Guest House dan peningkatan fungsinya Peningkatan pembangunan rumah jabatan di kawasan universitas Terbentuknya rukun kematian, pengadaan ambulan dan makan, serta peningkatan fungsinya Peningkatan pengelolaan asrama, sarana olahraga, sarana berbisnis, dan sarana berorganisasi bagi mahasiswa
Program III.9. Peningkatan Disiplin, Kesejahteraan, Keamaman dan Kenyamanan Kerja No
Kegiatan
2010
Tahun Pelaksanaan 2011 2012 2013
2014
1
Peningkatan Disiplin kerja
√
√
√
√
√
2
Pengembangan sistem peningkatan kesejahteraan
√
√
√
√
√
3
Peningkatan sistem keamanan kampus
√
√
√
√
√
4
Pengembangan sistem peningkatan kenyamanan suasana kerja
√
√
√
√
√
Target Pencapaian Peningkatan disiplin kerja tenaga administrasi dan dosen Peningkatan sistem peningkatan kesejahteraan secara adil dan proporsional Peningkatan sistem keamanan kampus dengan dukungan prasarana yang memadahi Peningkatan fungsi tata ruang dan fasilitas pendukungnya
28
Tahun Pelaksanaan 2011 2012 2013
No
Kegiatan
5
Peningkatan Pelayanan kesehatan bagi Dosen dan Tenaga Administrasi
√
√
6
Finger printing online
√
√
7
Meningkatkan disiplin dosen dan tenaga administrasi dengan menerapkan sistem pengawasan dan reward – punishment
2010
√
√
√
√
2014
√
√
√
√
√
√
Target Pencapaian Peningkatan fungsi unit pelayanan kesehatan yang sudah ada dan pelayanan melalui RS Pendidikan Berfungsinya Finger Printing Online untuk mendukung evaluasi disiplin pegawai Terbentuknya sistem evaluasi kinerja dosen dan tenaga administrasi
29
PENUTUP Program Kerja Jurusan Biologi Universitas Brawijaya 2010-2014 ini disusun sebagai wujud akuntabilitas Ketua Jurusan Biologi selama mengemban tugas memimpin penyelenggaraan pendidikan tinggi di Jurusan Biologi Universitas Brawijaya. Akuntabilitas yang dimaksud tercermin dari tersusunnya program kerja yang mengacu pada visi, misi, dan arah kebijakan yang telah ditetapkan sebelumnya. Program kerja dirinci kedalam tiga pilar. Pertama, pemerataan dan perluasan akses pendidikan. Kedua, peningkatan mutu, relevansi, dan daya saing. Ketiga, penguatan tata kelola, akuntabilitas dan pencitraan publik. Berdasarkan pilar-pilar tersebut telah disusun berbagai program kerja dan target pencapaian program yang akan dapat diwujudkan hingga tahun 2014. Upaya untuk mewujudkan pencapaian program kerja tersebut sangat mungkin dipengaruhi berbagai faktor internal dan eksternal. Karena itu, kendati program kerja dan target pencapaiannya telah ditetapkan, dalam proses penyelenggaraan pendidikan dari tahun-ke tahun program dan capaian tersebut dimungkinkan adanya perubahan. Perubahan yang dilakukan tentunya tetap mengacu dan tidak menyimpang dari visi, misi, tujuan, dan arah kebijakan Rektor yang telah ditetapkan berdasarkan Renstra Jurusan Biologi Universitas Brawijaya 2010-2014. Semoga Program Kerja Jurusan Biologi 2010 – 2014 ini dapat menjadi acuan bagi segenap unit di lingkungan Jurusan Biologi Universitas Brawijaya dalam mengembangkan program dan kegiatan di masing-masing unitnya. Hal ini sangat diperlukan, mengingat sebaik apapun program kerja Jurusan Biologi apabila tidak didukung kinerja unit-unit yang ada didalamnya maka program kerja tersebut tidak akan berhasil secara optimal.
30