PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG TAHUN 2012
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG TAHUN 2012 TIM PENYUSUN Penanggung Jawab Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lumajang Dr. Buntaran Suprianto, M.Kes Ketua Tim Sumarni, S.KM Editor Feny Indrihapsari, S.KM Kontributor 1. Wahyu Wulandari, S.KM, M.Kes 2. Agus Wahyudi, S.KM 3. Novi Danupratiwi, AMKL 4. Sofyan Hadi, AMKL 5. Anang L, AMK 6. Yoni Trisno Adianto, A.MK 7. Cahyo Prayitno, A.MK 8. Arief Zulkarnain, S.KM 9. Farianingsih, S.ST 10. Lita Dwi Listyowati, AMG 11. Iswahyuni, Amd. Keb 12. Tri Cahyo Agung, S.KM 13. Yayak Putra S, AMK 14. Ary Risdianti, S.KM 15. Nita Widiyanti, AMK 16. Endah Kusumawati, S.Si, Apt 17. Ratih S, S.KM 18. Yusrini Dwi Astuti, SE 19. Ismujoso, SH 20. Dra. Tri Musyarofah, Apt 21. Ririn Fitriana, S.KM 22. Riesa Daeyani, S.KM Tema cover : Warna Warni Dinkes Lumajang
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
Terima Kasih Kepada : BPS Kabupaten Lumajang RSUD. Dr. Haryoto RS Islam Lumajang RS Bhayangkara Lumajang RS Wijaya Kusuma RS Djatiroto RSB Usada Karya
KATA PENGANTAR
Penyusunan Profil Kesehatan Kabupaten Lumajang tahu n 2012 ini merupakan salah satu upaya untuk memberikan gambaran dari hasil berbagai program kesehatan yang telah dilaksanakan di Lumajang pada tahun 2012. Berbagai data dan informasi yang dimuat dalam buku ini diharapkan dapat digunakan sebagai bahan monitoring maupun evaluasi dari program program yang sedang berjalan dan selanjutnya dapat dijadikan sebagai komponen yang penting dalam penyusunan program-program kesehatan yang lebih efisien, efektif serta mampu memberikan sumbangsih yang positif dalam mencapai derajat kesehatan masyarakat yang lebih optimal. Guna meningkatkan mutu penyajian Profil Kesehatan Kabupaten Lumajang, berbagai upaya telah dilakukan guna mendapatkan jaminan validitas dan akurasi data serta ketepatan waktu dalam penyusunan buku ini. Namun demikian kami menyadari bahwa masih ditemui banyak ketidaksempurnaan oleh karenanya kami sangat mengharapkan saran, tanggapan dan peran serta dari semua pihak, utamanya para pengelola program kesehatan dan instansi yang terkait di KabupatenLumajang. Kepada semua pihak yang telah menyumbangkan pikiran serta tenaga hingga terbitnya Buku Profil Kesehatan Lumajang Tahun 2012 ini kami sampaikan terimakasih dan penghargaan yang tulus.
Lumajang, 1 Mei 2013 KEPALA DINAS KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
Dr. BUNTARAN SUPRIANTO, M.Kes Pembina Utama Muda NIP. 19550425 198411 1 001
Page i
DAFTAR ISI KATA PENGANTAR
i
DAFTAR ISI
ii
DAFTAR GAMBAR
iv
DAFTAR TABEL
v
BAB I
1
PENDAHULUAN
BAB II GAMBARAN UMUM A. Kondisi Geografis
5
B. Wilayah Administratif
6
C. Kependudukan 1. Pertumbuhan Penduduk
7
2. Kepadatan Penduduk
7
D. Dinas Kesehatan 1. Tugas Pokok dan Fungsi
8
2. Rencana Strategis
10
BAB III SITUASI DERAJAT KESEHATAN A. Mortalitas 1. Angka Kematian Bayi
13
2. Angka Kematian Balita
14
3. Angka Kematian Ibu
17
B. Morbiditas 1. Penyakit Menular Langsung
18
2. Penyakit Menular Bersumber Binatang
26
3. Penyakit yang dapat Dicegah dengan Imunisasi (PD3I)
27
C. Status Gizi 1. Bayi Dengan Berat Lahir Rendah
31
2. Balita dengan Gizi Buruk
32
BAB IV SITUASI UPAYA KESEHATAN A. Pelayanan Kesehatan Dasar 1. Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak
35
2. Pelayanan Kesehatan Bayi
39
3. Pelayanan KB
41
4. Pelayanan Kesehatan Anak Balita, Sekolah dan Remaja
44
5. Pelayanan Kesehatan Pra Usila dan Usila
46
Page ii
B. Pelayanan Kesehatan Rujukan Indikator Pelayanan Kesehatan di Rumah sakit
48
C. Perbaikan Gizi Masyarakat 1. Pemberian Tablet Besi pada Ibu Hamil
51
2. Pemberian Kapsul Vitamin A
52
3. Cakupan Pemberian ASI Eksklusif
54
4. Cakupan Penimbangan Balita
55
D. Pelayanan Kesehatan Pengobatan 1. Persentase Keluarga Miskin Mendapat Pelayanan Kesehatan
56
2. Cakupan Pelayanan Rawat Jalan di Pelayanan Kesehatan
58
3. Cakupan Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Pra Bayar
59
E. Upaya Promosi Kesehatan 1. Rumah Tangga Sehat Ber PHBS
59
2. Cakupan Posyandu Purnama dan Mandiri
60
F. Keadaan Lingkungan 1. Rumah Sehat
62
2. Institut yang Dibina Kesehatan Lingkungan
63
3. Sarana Air Bersih
63
4. Sarana Sanitasi Dasar
64
BAB V
SITUASI SUMBER DAYA KESEHATAN
A. Sarana dan Prasarana Kesehatan 1. Puskesmas dan Jaringannya
67
2. Rumah Sakit
68
3. Sarana Kesehatan Lainnya
68
4. Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM)
69
B. Tenaga Kesehatan 1. Tenaga Medis
73
2. Tenaga Keperawatan
74
3. Tenaga Farmasi
75
4. Tenaga Kesehatan Masyarakat
76
5. Tenaga Keteknisian Fisik
77
6. Tenaga Teterapian Medik
77
7. Tenaga Non Kesehatan
78
BAB VI. PENUTUP
79
LAMPIRAN
Page iii
DAFTAR GAMBAR Gambar 1. Peta Lumajang Gambar 2. DistribusiPenduduk Menurut Golongan Umur Gambar 3. Struktur Organisasi Dinas Kesehatan Gambar 4. Trend Angka Kematian Bayi Gambar 5. Proporsi Penyebab kematian bayi usia 0 – 28 hari Gambar 6. Trend Kesembuhan TB Baru Gambar 7. Distribusi Penyebaran Penyakit Difteri Menurut Puskesmas Gambar 8. Trend PenemuanPenderita AFP /100.000 pendudukusia<15 th Gambar 9. Peta Distribusi PenyebaranPenyakit Campak Menurut Puskesmas Gambar 10.Trend Balita Gizi buruk (BB/U) Gambar 11.Peta Distribusi Kunjungan Ibu Hamil K4 Menurut Puskesmas Gambar 12.PetaDistribusiLinakesMenurut Wilayah Puskesmas Gambar 13.PerbandinganCakupanPelayananLinakesdanNifas Gambar 14. Trend Cakupan Kunjungan Bayi Gambar 15.PersentasePeserta KB AktifMenurutAlat/MetodeKontrasepsi Gambar 16.CakupanPelayananKesehatanAnakBalitaMenurutPuskesmas Gambar 17.Cakupan SD/MI yang MelaksanakanPenjaringanSiswa SD Klas 1 Gambar 18.Pencapaian LOS dan TOI RumahSakit Gambar 19.Pencapaian NDR dan GDR RumahSakit Gambar 20. Persentase Ibu Hamil yang Mendapat Tablet Fe1 dan Fe3 Gambar 21. Persentase Bayi Mendapat ASI Eksklusif Gambar 22. Persentase Balitaditimbangdan BB naik Gambar 23.Cakupan Pelayanan Kesehatan Dasar Rawat Jalan dan Rawat Inap Gambar 24.JaminanPemeliharaanKesehatanPra Bayar Gambar 25.JumlahdanPersentasePosyanduBerdasarkan Strata Gambar 26. Cakupan Pemeriksaan Rumah Sehat Gambar 27. Persentase Kepemilikan Sarana Air Bersih Gambar 28. Persentase Posyandu Purnama Mandiri
Page iv
DAFTAR TABEL
Tabel V.2.1. Tenaga Medis Tabel V.2.2. Tenaga Keperawatan Tabel V.2.3. Tenaga Farmasi Tabel V.2.4. Tenaga Kesehatan Masyarakat Tabel V.2.5. Tenaga Keterapian Fisik Tabel V.2.6. Tenaga Keteknisian Medik
Page v
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
BA B I PENDAHULUAN Sistem
Informasi
Kesehatan
(SIK)
merupakan
gabungan
perangkat dan prosedur yang digunakan untuk mengelo la siklus informasi (mulai dari pengumpulan data sampai pemberian umpan balik informasi) untuk mendukung pelaksanaan dan tindakan tepat dalam perencanaan, pelaksanaan serta pemantauan kinerja sistem kesehatan. Informasi kesehatan selalu diperlukan dalam perencanaan program kesehatan mulai dari analisis situasi, penentuan prioritas, pembuatan alternatif solusi, pengembangan program, pelaksanaan dan pemantauan hingga proses evaluasi. Sistem informasi kesehatan merupakan
suatu
pengelolaan
pemerintah
secara
sistematis
pelayanan
kepada
informasi dalam
masyarakat.
diseluruh
rangka
Profil
tingkat
penyelenggaraan
kesehatan
Kabupaten
merupakan pusat data dan informasi yang dapat menggambarkan situasi dan kondisi kesehatan masyarakat di wilayah tersebut. Profil ini juga dapat dimanfaatkan sebagai salah satu sarana untuk melaporkan pemantauan dan evaluasi terhadap pencapa ian hasil kinerja
penyelenggara
pelayanan
di
bidang
kesehatan.
Untuk
mengukur keberhasilan tersebut diperlukan suatu indikator yang mencakup gambaran umum suatu wilayah, derajat kesehatan, status gizi, upaya kesehatan, perilaku hidup masyarakat dan sumberdaya kesehatan serta beberapa data pendukung lainnya yang berhubungan
Profil Kesehatan Kabupaten ini diharapkan dapat dijadikan sebagai salah satu media untuk memantau dan mengevaluasi hasil
1|P age
2012
dengan kesehatan.
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
penyelenggaraan pembangunan kesehatan di wilayah tersebut dengan menggunakan indikator terpilah. Profil
Kesehatan
Kabupaten
ini
diolah
berdasarkan
pengumpulan data yang telah terkoordinir dari tiap wilayah kerja Puskesmas dan dikemas oleh bidang yang bertanggung jawab dalam memonitoring dan mengevaluasi pencapaian Standart Pelayanan Minimal (SPM) di bidang kesehatan yang kemudian dibukukan di akhir tahun sehingga dapat dikonsumsi oleh masyarakat terutama para pembuat kebijakan. Profil Kesehatan tahun 2012 ini disusun berdasarkan data responsif
gender
mengidentifikasi
dengan ada
tujuan
tidaknya
dapat
kesenjangan
digunakan
untuk
mengenai
kondisi
kebutuhan dan persoalan yang dihadapi laki-laki dan perempuan terkait akses, partisipasi, kontrol dan manfaat dalam pembangunan kesehatan. Namun semua data yang ditampilkan dalam Profil Kesehatan tahun 2012 masih belum 100% dapat terpenuhi dalam bentuk gender terpilah tetapi hanya beberapa indikator. Sehingga dalam penyusunan profil kesehatan berikutnya diharapkan semua data dapat ditampilkan dalam bentuk responsif gender. Secara garis besar, Profil Kesehatan Kabupaten Lumajang disusun dalam dua bagian. Bagian pertama berisi deskripsi dari pencapaian hasil pembangunan kesehatan dengan beber apa indikator utama. Bagian kedua berisi beberapa tabel angka pencapaian hasil
2012
pembangunan kesehatan dari semua indikator.
2|P age
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
Adapun
sistematika
penyusunan
buku
Profil
2012
Kesehatan
Kabupaten Lumajang Tahun 2012 adalah sebagai beriku t : BAB I
: Pendahuluan
BAB II
: Gambaran Umum
BAB III
: Gambaran Situasi Derajat Kesehatan
BAB IV
: Gambaran Situasi Upaya Kesehatan
BAB V
: Gambaran Situasi Sumber Daya Kesehatan
BAB VI
: Penutup
2012
Lampiran
3|P age
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
BAB II GAMBARAN UMUM A. KONDISI GEOGRAFIS Kabupaten Lumajang merupakan salah satu kabupaten d i Jawa Timur yang terletak diantara 70 54” – 80 LS dan 112 0 53” – 1130 23” BT dengan luas wilayah 1.790,9 km2 atau 3,74% dari luas Provinsi Jawa Timur. Secara administratif batas-batas wilayah Kabupaten Lumajang : Utara
: Kabupaten Probolinggo
Timur
: Kabupaten Jember
Selatan : Samudra Indonesia : Kabupaten Malang
Gambar 1. Peta Lumajang
5|P a g e
2012
Barat
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
Secara topografi Kabupaten Lumajang terbagi dalam 4 daerah yaitu: daerah gunung, pegunungan, dataran fluvial dan dataran alluvial. Daerah yang termasuk kategori gunung dan pegunungan
adalah
Ranuyoso, Tempursari, sekitar Gunung Semeru, sekitar Gunung Tengger dan Gunung Lamongan. Kecamatan yang termasuk dalam kategori dataran
fluvial
adalah
Lumajang,
Sumbersuko
dan
Sukodono.
Sedangkan kategori dataran alluvial yaitu Rowokangkung, Jatiroto, Yosowilangun dan sepanjang pantai mulai dari Yosowilangun sampai dengan Tempursari. Kabupaten Lumajang merupakan dataran yang subur kar ena diapit oleh tiga gunung berapi yaitu Gunung Semeru (3.676 m), Gunung Bromo (3.292 m) dan Gunung Lamongan (1.668 m). Daerah Lumajang mempunyai tiga tipe iklim yaitu agak basah, sedang dan agak kering. Untuk tipe basah jumlah bulan kering rata-rata 3 bulan dalam setahun yang mencakup daerah Gucialit, Senduro, sebagian Pasirian, Candipuro, Pronojiwo, dan Gunung Semeru. Untuk daerah dengan tipe sedang mencakup Ranuyoso, Klakah , Kedungjajang, Sukodono, Lumajang, Jatiroto dan Rowokangkung denga n rata-rata bulan kering 3-4 bulan pertahunnya. Sedangkan daera h dengan tipe agak kering meliputi Tekung, Kunir dan Yosowilangun.
B. WILAYAH ADMINISTRASI Unit
pemerintahan
di
Kabupaten
Lumajang
terdiri
dari
21
kecamatan, 205 desa/kelurahan terdiri dari 198 desa dan 7 kelurahan
komposisi jumlah desa, Kecamatan Tempeh memiliki jumlah desa terbanyak, yaitu 13 desa sedangkan kecamatan yang memiliki jumlah
6|P a g e
2012
dengan 1.749 Rukun Warga dan 6.991 Rukun Tetangga ( RT). Dilihat dari
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
desa paling sedikit adalah Kecamatan Jatiroto dan Pronojiwo, yaitu 6 desa. C. KEPENDUDUKAN Data
mengenai
kependudukan
sangat
penting
dan
mempunyai arti strategis dalam pembangunan khususnya di bidang kesehatan karena hampir semua sasaran program kesehatan adalah masyarakat. Indikator kependudukan yang dimuat dalam pembuatan profil ini antara lain : 1. Pertumbuhan Penduduk Berdasarkan data proyeksi penduduk, jumlah penduduk di Kabupaten Lumajang pada tahun 2012 sebanyak 1.014.5 75 jiwa. 2. Kepadatan Penduduk Luas Kabupaten Lumajang adalah 1.790,90 Km 2 dengan jumlah
penduduk
kecamatan
dan
1.014.575 205
jiwa
yang
desa/kelurahan
tersebar
dengan
di
21
kepadatan
penduduk sebesar 567 jiwa/Km 2. Jumlah seluruh Kepala Keluarga (KK) yang tercatat sebanyak 281.639 KK dengan ratarata
jiwa
per
rumah
tangga
adalah
4
jiwa
(Tabel
1).
Berdasarkan komposisi penduduk, kelompok umur produktif (usia 15 – 64 tahun) masih mendominasi presentase dengan dengan jumlah penduduk terbanyak pada kelompok umur 35 –
2012
39 tahun (9,3 %).
7|P a g e
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
Gambar 2.Distribusi Penduduk Menurut Kelompok Umur Sumber data :Proyeksi Penduduk BPS Kabupaten Lumajang 2012
D. DINAS KESEHATAN Untuk melaksanakan pembangunan di sector kesehatan telah dibuat Peraturan Daerah Kabupaten Lumajang
No. 34 Tahun 2007
tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Dinas Kesehatan Kabupaten Lumajang. Dalam pasal 2 (dua) disebutkan bahwa Dinas Kesehatan adalah unsur pelaksana otonomi daerah yang dipimpin oleh seorang Kepala Dinas yang berkedudukan di bawah dan bertanggungjawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah. Selanjutnya pada pasal 3 (tiga) dijelaskan bahwa Dinas Kesehatan mempunyai tugas melaksanakan urusan di bidang kesehatan berdasarkan asas otonomi dan tugas pembantuan. Menurut Peraturan Pemerintah No. 41 Tahun 2007 dan Peraturan Daerah Kabupaten Lumajang No. 34 Tahun 2007, susunan organisasi
Kepala Bidang. Sekretariat dan tiap Bidang mempunyai 3 Kepala Seksi atau Kepala Sub. Bagian. Struktur dapat dilihat dibawah ini:
8|P a g e
2012
Dinas Kesehatan Kabupaten Lumajang mempunyai 1 Sekretariat dan 4
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
STRUKTUR ORGANISASI DINAS KESEHATAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN LUMAJANG NO. 34 TAHUN 2007 TANGGAL 9 NOPEMBER 2007 KEPALA DINAS KESEHATAN SEKRETARIAT DINAS
SUB BAGIAN UMUM
BIDANG PELAYANAN KESEHATAN
SEKSI PELAYANAN KESEHATAN DASAR
BIDANG KESEHATAN KELUARGA
SEKSI KESEHATAN IBU DAN BALITA
SEKSI PELAYANAN KESEHATAN KHUSUS DAN RUJUKAN
SEKSI GIZI
SEKSI FARMASI, MAKANAN DAN MINUMAN
SEKSI ANAK, REMAJA DAN USILA
SUB BAGIAN KEPEGAWAIAN
SUB BAGIAN KEUANGAN
BIDANG PEMBERANTASAN PENYAKIT MENULAR DAN PENYEHATAN SANITASI DASAR
BIDANG PEMBERDAYAAN KESEHATAN MASYARAKAT
SEKSI PEMBERANTASAN PENYAKIT MENULAR
SEKSI PROMOSI KESEHATAN MASYARAKAT
SEKSI PENYEHATAN SANITASI DASAR
SEKSI PERAN SERTA MASYARAKAT
SEKSI PENCEGAHAN DAN PENGAMATAN PENYAKIT
SEKSI PENGEMBANGAN SUMBER DAYA
UPTD
Gambar 3. Struktur Organisasi Dinas Kesehatan
9|P ag e
2012
KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
1. TUGAS POKOK DAN FUNGSI Untuk melaksanakan pembangunan bidang pemerintahan sektor kesehatan telah dibuat Peraturan Daerah Kabupaten Lumajang No. 34. Tahun 2007 tentang Struktur Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Lumajang. Kedudukan Dinas Kesehatan
adalah
Kabupaten
di
sebagai
Bidang
unsur
Kesehatan,
pelaksana mempunyai
Pemerintahan tugas
pokok
menyelenggarakan urusan Rumah Tangga Kabupaten dan tugas konsultatif serta koordinatif di Bidang Kesehatan. Di samping itu untuk melaksanakan tugas pokok tersebut Dinas Kesehatan mempunyai fungsi : 1. Pelaksanaan pembinaan umum Bidang Kesehatan meliputi pendekatan peningkatan
Promotif, Preventif, Kuratif,
dan
Rehabilitatif. 2. Pelaksanaan pembinaan teknis di bidang upaya pelayanan kesehatan dasar dan upaya pelayanan kesehatan rujukan berdasarkan kebijaksanaan teknis
yang
ditetapkan oleh
Menteri yang mengatur Bidang Kesehatan . 3. Pelaksanaan pembinaan operasional Bidang Kesehatan sesuai dengan pedoman dan kebijakan yang ditetapkan oleh Kepala Daerah . 2. RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) Untuk mendukung tugas pokok dan fungsi
agar bisa
Kabupaten Lumajang telah menyusun Renstra tahun 200 9 s/d 2014 yang dijabarkan sebagai berikut:
10 | P a g e
2012
terarah dan terukur dalam pelaksanaannya, Dinas Kesehatan
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
I.
2012
Visi : Gambaran
keadaan
masyarakat
Kabupaten
Lumajang di masa depan yang akan dicapai melalui pembangunan kesehatan diselaraskan
dengan Visi
Pemerintah Kabupaten Lumajang dan tugas pokok yang diemban oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Lumajang, dengan Visi:"Terwujudnya Masyarakat Lumajang Yang Sehat dan Mandiri “ II. Misi : Untuk mewujudkan visi yang telah ditetapkan, maka Dinas Kesehatan Kabupaten Lumajang menetapkan Misi sebagai berikut : 1) Meningkatkan pelayanan kesehatan yang bermutu dan terjangkau oleh seluruh lapisan masyarakat ; 2) Meningkatkan peran serta aktif masyarakat dalam pembangunan berwawasan kesehatan. III. Tujuan : Untuk mencapai Visi dan Misi pada rencana strategis tahun 2009
s/d
2014,
Dinas
Kesehatan Kabupaten
Lumajang telah menetapkan tujuan yaitu: Menurunkan angka mortalitas.
2.
Menurunkan angka morbiditas.
3.
Meningkatkan status gizi masyarakat 2012
1.
11 | P a g e
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
IV. Sasaran : Agar
tujuan tersebut
diatas
bisa tercapai
ditetapkan
beberapa sasaran agar pembangunan bidang kesehatan bisa
tercapai
adapun
sasaran
pembangunan
bidang
kesehatan adalah sebagai berikut: 1. Dalam rangka mencapai Tujuan Pertama ditetapkan sasaran : a. Meningkatkan cakupan pelayanan kesehatan ibu. b. Meningkatkan cakupan pelayanan kesehatan bayi. c. Meningkatkan cakupan pelayanan kesehatan balita. d. Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan dasar, rujukan dan save community bidang kesehatan. 2. Dalam rangka mencapai Tujuan Kedua ditetapkan sasaran : a. Melindungi masyarakat dari ancaman penyakit menular . b. Desa / Kelurahan Universal Child Imunization (UCI). c. Desa / Kelurahan mengalami Kejadian Luar Biasa (KLB). d. Menurunkan angka kesakitan diare. e. Desa siaga dan posyandu. f. Rumah tangga sehat, sekolah sehat dan ponpes sehat. 3. Dalam rangka mencapai Tujuan Ketiga ditetapkan sasaran : a. Mencegah dan menanggulangi gizi buruk.
2012
b. Mencegah dan menanggulangi kurang gizi.
12 | P a g e
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
BAB III SITUASI DERAJAD KESEHATAN Kesehatan merupakan hak asasi manusia sekaligus investasi dalam menentukan keberhasilan pembangunan suatu neg ara. Untuk itu
diperlukan
pembangunan
suatu
kemampuan
dibidang
kesehatan
dalam secara
menyelenggarakan menyeluruh
dan
berkesinambungan dengan tujuan untuk meningkatkan k esadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud suatu derajad kesehatan masyarakat yang baik dan berkualitas. Guna menggambarkan situasi derajad kesehatan diperlukan beberapa indicator dalam pembangunan kesehatan yang tercermin dalam angka kematian bayi, angka kematian balita, angka kematian ibu dan angka morbiditas serta angka status gizi masyarkat. Beberapa indikator ini dapat diperoleh melalui pencatatan dan pelaporan rutin pada fasilitas kesehatan yang ada maupun melalui survei. Keduanya mempunyai kelemahan dan kelebihan serta metode yang berbeda. Namun demikian keduanya bersifat saling melengkapi dan kondisional. A. MORTALITAS Mortalitas atau angka kematian menggambarkan proporsi kematian
di
masyarakat
pada
kelompok
umur
atau
kelompok resiko tertentu. Angka kematian juga menggambarkan mutu pelayanan kesehatan di suatu wilayah. Angka kematian
13 | P a g e
2012
kejadian
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
umumnya diperoleh melalui suatu survei, namun demikian karena berbagai keterbatasan angka kematian dalam profil ini diperoleh melalui pencatatan dan pelaporan rutin.
1. Angka Kematian Bayi (AKB) Angka Kematian Bayi (AKB) menggambarkan jumlah bayi (umur < 1 tahun) yang meninggal di suatu wilayah tertentu selama 1 tahun diantara jumlah kelahiran hidup di wilayah dan pada kurun waktu yang sama. Berdasarkan data gender pada tahun 2012 terdapat 157 kematian bayi dari 16.476 kelahiran hidup diantaranya 97 bayi laki-laki dan 60 bayi perempuan yang dilaporkan meninggal (Lampiran tabel
7).
AKB
merupakan indikator
yang
biasa
digunakan untuk menentukan derajat kesehatan masyarakat. Oleh karena itu banyak program kesehatan yang disinergikan dalam rangka menurunkan angka kematian bayi. Semakin kecil angka
kematian
bayi
menggambarkan
kualitas
pelayanan
kesehatan yang semakin baik. Berdasarkan hasil laporan rutin Puskesmas capaian AKB di Kabupaten Lumajang pada tahun 2012 sebesar 9,53 per 1000 kelahiran hidup. Capaian AKB di Kabupaten
Lumajang
ini
sesuai
target
Renstra
Kabupaten
Lumajang tahun 2012 yaitu sebesar 9,5 per 1.000 kelahiran hidup. Adapun trend kematian bayi di Kabupaten Lumajang
2012
dapat dilihat pada gambar di bawah ini.
14 | P a g e
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
12 10 8 6 4 2 0 TAHUN 2010
TAHUN 2011
TAHUN 2012
Gambar 4. Trend Kematian Bayi Kabupaten Lumajang Tahun 2010 - 2012
Berdasarkan grafik di atas menunjukkan bahwa angka kematian bayi di Kabupaten Lumajang setiap tahun mengalami kenaikkan. Hal ini disebabkan karena belum semua petugas kesehatan (bidan) terlatih manajemen BBLR dan afiksi selain itu jenjang rujukan secara vertical masih belum dilaksanakan secara optimal. Distribusi penyebab kematian bayi umur 0-28 hari dapat dilihat pada gambar di bawah ini.
Kelainan bawaan 11%
infeksi 2%
diare 1%
trauma lahir, 0.6 asfiksi, 17.8
BBLR 51%
Gambar 5. Proporsi Penyebab Kematian Bayi Kabupaten Lumajang Tahun 2012
15 | P a g e
2012
lain-lain, 15.9
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
Upaya penurunan AKB merupakan salah satu target MDG’s yang keempat. Indikator ini terkait langsung dengan target kelangsungan hidup anak dan merefleksikan kondisi sosial, ekonomi dan lingkungan tempat tinggal anak-anak termasuk pemeliharaan
kesehatannya.
AKB
cenderung
lebih
menggambarkan kesehatan reproduksi. Beberapa upaya yang telah dilakukan Dinas Kesehatan dan jaringannya
dalam
menurunkan
kematian
bayi
dengan
menyediakan jumlah tenaga medis dan paramedis yang memadai, tersedianya
sarana
pelayanan
kesehatan
yang
memadai
(Puskesmas PONED dan RS PONED), mengaktifkan posyandu dan polindes
serta
melaksanakan
program
JAMPERSAL
dari
pemerintah dalam meningkatkan akses terhadap pelayanan persalinan yang dilakukan oleh dokter atau bidan melalui jaminan pembiayaan untuk pelayanan persalinan. 2. Angka Kematian Balita (AKBAL) Balita atau bawah lima tahun adalah semua anak termasuk bayi yang baru lahir, yang berusia 0 sampai menjelang tepat 5 tahun (4 tahun, 11 bulan, 29 hari). Pada umumnya ditulis dengan notasi 0-4 tahun. Angka Kematian Balita adalah jumlah kematian anak berusia 0-4 tahun selama satu tahun tertentu per 1000 anak umur yang sama pada pertengahan tahun itu (termasuk kematian bayi). Cakupan angka kematian balita di Kabupaten Lumajang
kasus kematian balita diantaranya 101 balita laki-laki dan 63 balita perempuan. Sedangkan berdasarkan Renstra Kabupaten
16 | P a g e
2012
tahun 2012 sebesar 9,95 per 1.000 kelahiran hidup dengan 164
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
Lumajang tahun 2012 ditargetkan angka kematian balita sebesar 10,3 kematian per 1.000 kelahiran hidup. Angka kematian balita di Kabupaten Lumajang mengalami kenaikan dibanding tahun sebelumnya meskipun angka tersebut masih di bawah renstra. (Lampiran tabel 7) 3. Angka Kematian Ibu (AKI) Angka kematian ibu (AKI) berguna untuk menggambarkan tingkat kesadaran perilaku hidup sehat, status gizi dan kesehatan ibu, kondisi kesehatan lingkungan, tingkat pelayanan kesehatan terutama
untuk
ibu
hamil,
pelayanan
kesehatan
waktu
melahirkan dan masa nifas. Kematian ibu adalah kematian perempuan pada saat hamil atau kematian dalam kurun waktu 42 hari sejak terminasi kehamilan tanpa memandang lamanya kehamilan atau tempat persalinan,
yakni
kematian
yang
disebabkan
karena
kehamilannya atau pengelolaannya, tetapi bukan karena sebab lain seperti kecelakaan atau terjatuh. Angka Kematian Ibu (AKI) seperti halnya AKB juga menggambarkan kualitas pelayanan kesehatan. AKI diperoleh dengan membagi jumlah kematian ibu yang berhubungan dengan kehamilan dan persalinannya dibagi dengan seluruh kelahiran hidup yang ada dan dikalikan dengan konstanta (100.000 per kelahiran hidup). AKI mengacu pada jumlah kematian ibu yang terkait dengan masa kehamilan, persalinan, nifas dan bukan karena kecelakaan di suatu wilayah
wilayah dan pada kurun waktu yang sama.
17 | P a g e
2012
tertentu selama 1 tahun diantara jumlah kelahiran hidup di
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
AKI Kabupaten Lumajang pada tahun 2012 tercatat 8 kasus atau 48.56 per 100.000 kelahiran hidup sedangkan dalam target renstra Kabupaten Lumajang sebesar 47.9 per 100.000 kelahiran hidup. Dengan distribusi kematian ibu ketika hamil sebanyak 3, masa persalinan sebanyak 1, dan masa nifas sebanyak 4. (Lampiran tabel 8) Namun bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya, AKI menunjukkan penurunan. Untuk menekan AKI, Dinas Kesehatan dan jaringannya akan terus melakukan upaya penyuluhan yang lebih
intensif
kepada
masyarakat
terutama
ibu
hamil,
peningkatan manajemen KIA serta pemberdayaan masyarakat dalam upaya Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi (P4K) menuju persalinan yang aman dan selamat, termasuk di dalamnya pengadaan Ambulans Desa yang berfungsi dalam merujuk ibu untuk cepat mendapatkan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan serta mensosialikan program jaminan
persalinan
meningkatkan
akses
(JAMPERSAL) terhadap
dari
pemerintah
pelayanan
persalinan
dalam yang
dilakukan oleh dokter atau bidan melalui jaminan pembiayaan untuk pelayanan persalinan.
B. MORBIDITAS 1. Penyakit Menular Langsung a. Tuberculosis Tuberkulosis
(TB)
merupakan
masalah
kesehatan
merupakan suatu penyakit yang tergolong dalam infeksi yang
18 | P a g e
2012
masyarakat yang penting di dunia ini. Penyakit TBC adalah
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
disebabkan oleh bakteri Mikobakterium tuberkulosa. Penyakit TBC dapat menyerang pada siapa saja tak terkecuali pria, wanita, tua, muda, kaya dan miskin serta dimana saja. Laporan pencapaian MDG’s Tahun 2010 menunjukkan bahwa salah satu targetnya adalah mengendalikan penyebaran dan mulai menurunkan jumlah kasus baru tuberkulosis. Salah satu indikator yang digunakan dalam pengendalian TB adalah angka penemuan kasus baru BTA positif (CDR) yaitu proporsi jumlah pasien baru BTA positif yang ditemukan dan diobati terhadap jumlah pasien baru BTA positif yang diperkirakan ada dalam wilayah tersebut. Pada awal tahun 1990-an WHO dan IUATLD telah mengembangkan strategi penanggulangan TB yang dikenal sebagai strategi DOTS (Directly observed Treatment Shortcourse).
Fokus
utama
DOTS
adalah
penemuan
dan
penyembuhan pasien, prioritas diberikan kepada pasien TB tipe menular.
Strategi ini
akan memutuskan penularan TB
sehingga dapat menurunkan insidens TB di masyarakat. Menemukan dan menyembuhkan pasien merupakan cara terbaik dalam upaya pencegahan penularan TB. Di Kabupaten Lumajang pencapaian CDR sebesar 84.47% upaya penemuan kasus dan tingkat keberhasilan pengobatan yang telah mencapai target lebih tinggi dari renstra kabupaten sebesar 80%. Dibawah ini Trend Persentase kesembuhan TB
2012
BTA (+) Kabupaten Lumajang Tahun 2010 – 2012.
19 | P a g e
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
100 95 90 85 80 TAHUN 2010
TAHUN 2011
TAHUN 2012
Gambar 6. Trend Kesembuhan TB Baru Kabupaten Lumajang Tahun 2010 - 2012
Dalam mengukur keberhasilan pengobatan TB digunakan indikator persentase sembuh, persentase pengobatan lengkap dan angka keberhasilan pengobatan (Success Rate). Pada tahun 2012 di Kabupaten Lumajang persentase sembuh mencapai 91,43% dan persentase pengobatan lengkap sebesar 5.63%. Meskipun angka kesembuhan pengobatan TB paru BTA (+) tahun 2012 mengalami penurunan tetapi masih di atas target baik nasional maupun kabupaten yaitu sebesar 85%. Sedangkan
angka
keberhasilan
pengobatan
yang
mengindikasikan persentase pasien baru BTA positif yang menyelesaikan
pengobatan
baik
sembuh
maupun
yang
menjalani pengobatan lengkap diantara pasien baru BTA positif yang tercatat mencapai 97.06%. (Lampiran tabel 12).
Pneumonia adalah proses infeksi akut yang mengenai jaringan
20 | P a g e
paru-paru
(alveoli).
Terjadinya
pneumonia
atau
2012
b. Pneumoni
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
pnemonia pada anak seringkali bersamaan dengan proses infeksi akut pada bronkus (bronchopneumonia). Gejala penyakit ini berupa napas cepat dan napas sesak, karena paru meradang
secara
mendadak.
Batas
napas
cepat
adalah
frekuensi pernapasan sebanyak 50 kali per menit atau lebih pada anak usia 2 bulan sampai kurang dari 1 tahun, dan 40 kali permenit atau lebih pada anak usia 1 tahun sampai kurang dari 5 tahun. Pada anak dibawah usia 2 bulan, tidak dikenal diagnosis pnemonia. Pneumonia berat ditandai dengan adanya batuk atau (juga disertai) kesukaran bernapas, napas sesak atau penarikan dinding dada sebelah bawah ke dalam (severe chest indrawing) pada anak usia 2 bulan sampai kurang dari 5 tahun. Pada kelompok usia ini dikenal juga pneumonia sangat berat, dengan gejala batuk, kesukaran bernapas disertai gejala sianosis sentral dan tidak dapat minum. Sementara untuk anak dibawah 2 bulan, pneumonia berat ditandai dengan frekuensi pernapasan sebanyak 60 kali permenit atau lebih atau (juga disertai) penarikan kuat pada dinding dada sebelah bawah ke dalam. Penanggulangan
penyakit
pneumonia
menjadi
focus
kegiatan program P2 ISPA (Pemberantasan Penyakit Infeksi Saluran Pernafasan Akut). Program ini mengupayakan agar istilah
Pneumonia
lebih
dikenal
masyarakat,
sehingga
tentang penanggulangan Pneumonia.
21 | P a g e
2012
memudahkan kegiatan penyuluhan dan penyebaran infor masi
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
Cakupan penemuan pneumonia menunjukkan jumlah penderita yang ditemukan dan ditangani dibandingkan dengan 10% jumlah perkiraan penderita pada balita. Cakupan penemuan dan penanganan pneumonia pada balita di Kabupaten Lumajang pada tahun 2012 sebesar 29.02% dengan jumlah kasus yang ditemukan sebanyak 2.313 kasus. Bila dibandingkan dengan target SPM Propinsi Jawa Timur tahun 2012 yaitu sebesar 80%, maka angka tersebut masih jauh di bawah target. Cakupan Penemuan penderita Pneumonia balita di bawah target karena penderita yang berobat ke klinik swasta dan rumah sakit swasta masih belum tercover
secara
keseluruhan dan letak
geografis
daerah
Lumajang yang banyak dijumpai pegunungan dan dataran tinggi
memungkinkan
penemuan
penderita
ISPA
rendah
karena polusi udara tidak sebanyak daerah perkotaan. Selain itu kegiatan MTBS (Manajemen Terpadu Balita Sehat) di tingkat pelayanan dasar telah dilaksanakan sehingga tindakan preventif lebih banyak dianjurkan pada keluarga pasien. Adapun
kedepannya
mengoptimalkan
kinerjanya
Dinas dalam
Kesehatan
akan
mengendalikan
lebih kasus
pneumonia pada balita dengan Meningkatkan ketrampilan petugas dalam mendeteksi kasus ISPA melalui pelatihan dan supervisi ke lapangan, sosialisasi pelaporan ISPA pada instansi RS swasta dan Balai Pengobatan, dan peningkatan sosialisasi
2012
bahaya ISPA.
22 | P a g e
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
c. HIV/AIDS dan IMS HIV
merupakan
singkatan
dari
’human
immunodeficiency virus’. HIV merupakan retrovirus yang menjangkiti sel-sel sistem kekebalan tubuh manusia (terutama CD4 positive T-sel dan macrophages– komponen-komponen utama
sistem
mengganggu
kekebalan
fungsinya.
sel)
dan
Infeksi
menghancurkan
virus
ini
atau
mengakibatkan
terjadinya penurunan sistem kekebalan yang terus-menerus, yang akan mengakibatkan defisiensi kekebalan tubuh. AIDS adalah singkatan dari ‘acquired immunedeficiency syndrome’ dan menggambarkan berbagai gejala dan infeksi yang terkait dengan menurunnya sistem kekebalan tubuh. Infeksi HIV telah ditahbiskan sebagai penyebab AIDS. Tingkat HIV dalam tubuh dan timbulnya berbagai infeksi tertentu merupakan indikator bahwa infeksi HIV telah berkembang menjadi AIDS. Jumlah
penderita
HIV
di
Kabupaten
Lumajang
ditemukan sebanyak 30 diantaranya 13 penderita laki-laki dan 17 penderita perempuan. Sedangkan penderita yang sudah terindikasi AIDS sebanyak 25 diantaranya 15 penderita lakilakidan 10 penderita perempuan. Penemuan kasus HIV/AIDS ini
mengalami
peningkatan
dari
tahun
2011,
hal
ini
disebabkan karena pelayanan deteksi dini P2 HIV/AIDS sudah difasilitasi oleh pemerintah sehingga pelayanan pengobatan sampai
keluar
kota.
Meskipun
demikian
jumlah
penderita yang ditemukan pada tahun 2012 ini belum bisa menggambarkan semua penderita HIV-AIDS karena penderita
23 | P a g e
2012
tidak
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
HIV-AIDS tidak terlepas dari gambaran fenomena gunung es. Dimana kasus yang terdeteksi masih jauh dari kasus yang sebenarnya terjadi. Untuk lebih jelasnya penemuan penderita HIV-AIDS dapat dilihat dalam lampiran tabel 14. d. Diare Angka kesakitan diare menggambarkan jumlah penderita kasus diare di suatu wilayah tertentu selama 1 tahun dibandingkan 10% jumlah perkiraan kasus penduduk di wilayah dan pada kurun waktu yang sama yang menderita diare. Pada tahun 2012 ditemukan 27.164 kasus diare diantara
41.699
perkiraan
kasus
penduduk
Kabupaten
Lumajang yang menderita diare sehingga cakupan kesakitan diare mencapai 65.14%. Dari jumlah kasus diare yang ditemukan seluruhnya sudah
tertangani
tetapi
untuk
data
kasus
diare
yang
ditemukan masih dibawah target renstra Kabupaten Lumajang yang sebesar 86%. Untuk keberhasilan program yang akan datang Dinas Kesehatan dan jaringannya akan berupaya terus meningkatkan sistem surveilans agar 100% balita penderita diare mendapatkan penanganan sesuai standar. (Lampiran Tabel 16) e. Kusta Penyakit kusta merupakan suatu penyakit kronis yang dapat menyebabkan cacat. Karena itu penyakit ini tidak hanya
ekonomi dan sosial bagi penderitanya, terutama di negaranegara sedang berkembang seperti Indonesia.
24 | P a g e
2012
menimbulkan masalah kesehatan, melainkan juga masalah
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
Kusta adalah penyakit menular yang banyak menyerang kulit dan syaraf. Kusta dapat menyebabkan gangguan pada kulit, mati rasa, dan kelumpuhan pada tangan dan kaki. Selain itu kusta dapat menyerang sistem pernapasan atas, mata, dan membran selaput lendir. Kusta dapat menular melalui kontak kulit dengan penderita atau melalui bersin. Penyakit kusta diklasifikasikan menjadi 2 yakni kusta tipe PB (Pause Baciller) atau tipe kering dan MB (Multi Baciller) atau tipe basah. Tipe PB mempunyai gejala macula/ kelainan kulit
antara
1-5
buah,
kerusakan
syaraf
tepi
1
buah,
pemeriksaan BTA negatif, tidak menular, dan membutuhkan pengobatan tepat waktu
6 dosis dalam waktu 6-9 bulan.
Sedangkan tipe MB mempunyai gejala macula/ kelainan kulit> 5 buah, kerusakan syaraf tepi> 1 buah, pemeriksaan BTA positif, menular, dan membutuhkan pengobatan tepat waktu 12 dosis dalam waktu 12-18 bulan. Pada tahun 2012 di Kabupaten Lumajang belum semua penderita kusta tipe MB menyelesaikan pengobatan atau RFT (Release From Treatment):
a. Persentase RFT PB sebesar 100%. Angka ini berasal dari kohort ditemukannya 23 orang penderita kusta PB pada tahun 2011 dan yang diberi pengobatan tepat waktu dengan dosis 6 bulan dan RFT-nya berhasil sebanyak 23 orang penderita.
Angka ini berasal dari kohort ditemukannya 179 orang penderita kusta PB pada tahun 2010 dan diberi pengobatan
25 | P a g e
2012
b. Persentase RFT MB sebesar 88%.
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
tepat waktu dengan dosis 12 bulan dan RFT-nya berhasil sebanyak 157 orang penderita. Data cakupan penderita kusta dapat dilihat pada lampiran tabel 17 - 20. 2. Penyakit Menular bersumber Binatang a. Demam Berdarah Jumlah penderita DBD di Kabupaten Lumajang selama kurun waktu 2012 sebanyak 23 kasus atau sebesar 2,27 per 100.000 penduduk sedangkan target yang ditetapkan dalam Renstra sebesar 54 per 100.000 penduduk. Angka kesakitan DBD di Kabupaten Lumajang termasuk baik karena angka penderita DBD jauh lebih rendah jika dibandingkan target Renstra Kabupaten Lumajang. Hal ini dikarenakan adanya peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya PHBS dan
kemandirian
masyarakat
untuk
melakukan
pemberantasan sarang nyamuk DBD dengan melaksanakan 3M plus. (Lampiran tabel 23) b. Malaria Kabupaten Lumajang termasuk salah satu kabupaten di Propinsi Jawa Timur yang memiliki daerah rawan malaria. Pada tahun 2012 dilakukan pemeriksaan ditemukan 29 suspek yang positif dengan jumlah penderita paling banyak dialami laki-laki sebanyak 26 orang dan perempuan sebanyak 2 orang. Angka kesakitan malaria di Kabupaten Lumajang
tahun 2011 mengalami peningkatan dari 0,011 menjadi 0,03 per 1000 penduduk. (Lampiran tabel 24)
26 | P a g e
2012
pada tahun 2012 jika dibandingkan dengan angka kesakitan
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
c. Filariasis Sepanjang tahun 2012 di Kabupaten Lumajang tidak ditemukan kasus baru filariasis tetapi yang ada kasus lama sebanyak 2 kasus filariasis dimana penderitanya berjenis kelamin perempuan yang berada di wilayah kerja Puskesmas Rogotrunan. Namun penanganan tetap diberikan Puskesmas Roogtrunan
kepada
penderita
sehingga
persentase
kasus
filariasis ditangani sebesar 100%. Adapun angka kesakitan filariasis
sebesar
0,2
dari
seluruh
penduduk
Kabupaten
Lumajang.(Lampiran tabel 25)
3. Penyakit yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi (PD3I) a. Difteri, Pertusis, Tetanus, dan Tetanus Neonatorum Penyakit difteri adalah salah satu penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi. Penyakit difteri disebabkan oleh bakteri Corynebacterium dipththeriae yang menyerang system pernafasan bagian atas. Difteri ini juga kerap ditandai dengan tumbuhnya membrane kelabu yang menutupi tonsil serta bagian saluran pernafasan. Di
Kabupaten
Lumajang
sepanjang
tahun
2012
ditemukan kasus difteri sebanyak 17 kasus. Gambaran kasus menurut
jenis
kelamin
menunjukkan
penderita
laki-laki
sebanyak 10 kasus dan perempuan sebanyak 7 kasus ya ng
21 dan 50). Jumlah penemuan kasus ini jika dibandingkan tahun sebelumnya mengalami penurunan. Hal ini dikarenakan
27 | P a g e
2012
tersebar di 16 desa se-Kabupaten Lumajang (Lampiran tabel
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
Dinas
Kesehatan
Kabupaten
Lumajang
dan
2012
jaringannya
berupaya terus meningkatkan sistem surveilans terhadap kejadian difteri dan terus berusaha meningkatkan kerjasama lintas sektor dalam upaya mensosialisasikan penyakit difteri beserta upaya pencegahan dan penanggulangannya apab ila diketahui gejela-gejala awal seseorang terkena difteri. Di bawah ini distribusi penyakit difteri berdasarkan jenis kelamin. 4 3 3 3 2 2 2 1
11
1
11
11
1
1
1
1
1 1 00
00
000000000
0
00 Tunjung
000000
Randuagung
00
000
0000
00
000
0 Ranuyoso
Klakah
Kedungjajang
Gucialit
Senduro
Pasrujambe
Padang
Sukodono
Jatiroto
Sumbersari
Yosowilangun
Kunir
Tekung
Labruk Kidul
Rogotrunan
Gesang
Tempeh
Bades
Pasirian
Penanggal
Candipuro
Pronojiwo
Tempursari
puskesmas
Gambar 7.Distribusi Penyebaran Penyakit Difteri Menurut Puskesmas Di Kabupaten Lumajang Tahun 2012
Sedangkan untuk pertusi, tetanus neonatorum dan non neonatorum di Kabupaten Lumajang tidak ditemukan adanya 2012
kasus.
28 | P a g e
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
b. Polio dan AFP Polio adalah penyakit menular yang dapat dicegah dengan imunisasi. Penyakit ini disebabkan oleh virus yang menyerang saraf hingga penderita mengalami kelumpuhan. Penyakit ini pada umumnya menyerang anak usia 0-3 tahun yang ditandai dengan munculnya demam, lelah, sakit kepala, mual, kaku di leher dan sakit di tungkai dan lengan. AFP (Lumpuh Layu Akut) merupakan kondisi abnormal ketika seseorang mengalami penurunan kekuatan otot tanpa penyebab yang jelas kemudian berakibat pada kelumpuhan. Penemuan kasus AFP di Kabupaten Lumajang sebanyak 4 kasus.
Hal
ini
menunjukkan angka AFP di
Kabupaten
Lumajang sebesar 1.68 per 100.000 penduduk dengan umur <15
tahun
sedangkan
dalam
target
Renstra
Kabupaten
Lumajang Penemuan Penderita AFP ditetapkan sebesar >2. Angka penemuan penderita AFP tahun 2012 belum mencapai target yang ditetapkan karena tidak ditemukannya kasus AFP di masyarakat meskipun deteksi dini sudah dilakukan. Tujuan dari
penemuan
AFP
adalah
untuk
mencari
sebanyak-
banyaknya penderita AFP dan membuktikan bahwa kasus lumpuh
layu
tersebut
bukan
karena
penyakit
polio
2012
sebagaimana dapat dilihat dalam lampiran tabel 9.
29 | P a g e
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
6 4,90 5
4
3 1,68
2 1,17 1
0 TAHUN 2010
TAHUN 2011
TAHUN 2012
Gambar 8. Trend Penemuan Penderita AFP /100.000 penduduk usia<15 th Di KabupatenLumajangTahun 2010 -2012
c. Hepatitis B Sepanjang tahun 2012 di Kabupaten Lumajang tidak ditemukan Kasus hepatitis yang terekam dalam rekapitulasi laporan bulanan penyakit di Puskesmas (LB 1) oleh Dinas Kesehatan. (Lampiran tabel 22) d. Campak Kasus campak sepanjang tahun 2012 tercatat sejumlah 11
kasus.
Gambaran
kasus
menurut
jenis
kelamin
menunjukkan penderita laki-laki sebanyak 4 kasus dan perempuan sebanyak 7 kasus. Dibandingkan dengan tahun
jaringannya menunjukkan kemajuan dengan menurunnya penyakit campak. Di bawah ini distribusi penyakit campak.
30 | P a g e
2012
sebelumnya kinerja petugas kesehatan di Puskesmas dan
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
Tidak ada kasus
2012
Ada kasus
Gambar 9. Peta Distribusi Penyebaran Penyakit Campak Menurut Puskesmas Di Kabupaten Lumajang Tahun 2012
C. STATUS GIZI 1. Bayi Dengan Berat Lahir Rendah Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) adalah bayi dengan berat kurang dari 2500 gram yang ditimbang pada saat lahir sampai dengan 24 jam pertama setelah lahir. Persentase BBLR di Kabupaten Lumajang pada tahun 2012 sebesar 5.25% atau sebesar 865 kasus BBLR dari 16.476 bayi jumlah bayi baru
2012
lahir yang ditimbang (Lampiran Tabel 26).
31 | P a g e
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
2. Balita dengan Gizi Buruk Salah satu indikator kesehatan yang dinilai keberhasilan pencapainnya dalam MDGs adalah status gizi balita. Status gizi balita dapat diukur berdasarkan umur, berat badan dan tinggi badan. Indikator BB/U memberikan indikasi masalah kesehatan
secara
umum
tetapi
indikator
ini
tidak
menunjukkan masalah gizi yang sifatnya kronis ataupun akut karena berat badan berkorelasi positif dengan umur dan tinggi badan.
Sedangkan
indikator
TB/U
memberikan
indikasi
masalah gizi yang sifatnya kronis sebagai akibat dari peristiwa yang terjadi dalam waktu yang lama misalnya kemiskinan, perilaku hidup kurang sehat
dan pola asuh/pemberian
makanan yang kurang baik dari sejak anak dilahirkan. Indikator BB/TB memberikan indikasi masalah gizi yang sifatnya akut sebagai akibat dari peristiwa yang terjadi dalam waktu yang pendek. Jumlah
balita
gizi
buruk
berdasarkan
indikator
antropometri BB/U di Kabupaten Lumajang sepanjang tahun 2012 sebanyak 386 atau sebesar 0,52% sedangkan target yang telah ditetapkan dalam Renstra sebesar 0,55%. Capaian tahun 2012
tersebut
jika
dibandingkan
tahun
2011
terdapat
penurunan persentase balita gizi buruk. Berdasarkan jenis kelamin balita yang mengalami gizi buruk lebih banyak dialami balita perempuan yaitu sebanyak 168 balita sedangkan balita laki-laki yang mengalami gizi buruk sebanyak 218 balita. cakupan
balita
gizi
buruk
yang
mendapat
perawatan berdasarkan indikator antropometri BB/TB dapat tercapai 100%. Dengan distribusi balita gizi buruk yang paling
32 | P a g e
2012
Sedangkan
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
tinggi di wilayah kerja Puskesmas rogotrunan sebanyak 33 balita. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada lampiran tabel 27 dan 45.
0,90
0,79 0,80 0,70
0,56
0,60
0,52
0,50 0,40 0,30 0,20 0,10 0,00
TAHUN 2010
TAHUN 2011
TAHUN 2012
2012
Gambar 10.Trend Balita Gizi buruk (BB/U) Di Kabupaten Lumajang Tahun 2010 - 2012
33 | P a g e
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
BAB IV SITUASI UPAYA KESEHATAN A. PELAYANAN KESEHATAN DASAR 1. Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak 1.1.
Cakupan Kunjungan Ibu Hamil K 4 Cakupan kunjungan ibu hamil K-4 adalah cakupan ibu
hamil yang mendapatkan pelayanan antenatal sesuai standar minimal empat kali dengan distribusi pemberian pelayanan minimal satu kali pada triwulan pertama, satu kali pada triwulan kedua dan dua kali pada triwulan ketiga umur kehamilan. Jumlah kunjungan ibu hamil K4 sepanjang tahun 2012 di Kabupaten Lumajang sebanyak 15.592 dari 17.058 ibu hamil
atau
sebesar
91,41%
sedangkan
target
renstra
Kabupaten Lumajang sebesar 95% dan target SPM Provinsi sebesar 92%. Data ini menunjukkan bahwa Kabupaten Lumajang masih belum memenuhi target yang ditetapkan dalam renstra kabupaten maupun SPM. Hal ini disebabkan karena beberapa syarat untuk menentukan cakupan K4 adalah pelayanan kepada ibu hamil sesuai standar oleh petugas kesehatan dengan
distribusi pelayanan minimal 1
2 (dua) kali pada trimester III. Namun pada tahun 2012 data menunjukkan 10,3% ibu hamil tidak melakukan kunjungan
35 | P a g e
2012
(satu) kali pada trimester I, 1 (satu) kali pada trimester I, dan
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
0,4% ibu hamil melakukan drop out pada tribulan II dan III sehingga cakupan K4 tidak memenuhi target. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada lampiran tabel 28. Di bawah ini peta distribusi pelayanan K4 di menurut wilayah puskesmas.
mencapai Target SPM > 92%
Tidak Mencapai Target SPM <92%
Gambar 11. Peta Distribusi Kunjungan Ibu Hamil K4 Menurut Wilayah Kerja Puskesmas Kabupaten Lumajang Tahun 2012
1.2. Persentase Pertolongan Persalinan oleh Nakes Jumlah pertolongan persalinan oleh Nakes di
persalinan atau sebesar 100.83% sedangkan target renstra sebesar 92% dan SPM Propinsi Jawa Timur
36 | P a g e
2012
Kabupaten Lumajang sebanyak 16.418 dari 16.283
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
renstra sebesar 92% dan SPM Propinsi Jawa Timur sebesar 94%. Jadi untuk Kabupaten Lumajang cakupan linakes
masih
diatas
target
renstra
maupun
SPM
propinsi. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat lampiran tabel 28. Tingginya
cakupan
pertolongan
persalinan
oleh
tenaga kesehatan yang mempunyai kompetensi kebidanan ini
menunjukkan
telah
persalinan
di
pelayanan
puskesmas
dioptimalkannya
Puskesmas
mengindikasikan
dan
dengan
keberhasilan
jaringannya PONED. kegiatan
pelayanan terutama
Hal
ini
juga
pemberdayaan
masyarakat untuk memotivasi masyarakat terutama ibu yang
mau
didukung
bersalin
ditolong
peningkatan
oleh
kemampuan
tenaga
kesehatan
petugas
dalam
memberikan pertolongan persalinan. Namun yang penting untuk dilakukan perbaikan lagi adalah pelayanan yang lebih optimal dalam hal sumber daya (sarana dan SDM) maupun manajemen KIA. Di bawah ini peta distribusi pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan di wilayah
2012
puskesmas.
37 | P a g e
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
mencapai Target SPM>94%
2012
Tidak Mencapai Target SPM < 94%
Gambar 12. Peta Distribusi Linakes Menurut Wilayah Puskesmas DiKabupatenLumajangTahun 2012
1.3.
Cakupan Ibu Nifas Mendapat Pelayanan Cakupan pelayanan nifas adalah cakupan pelayanan
kepada ibu nifas sebanyak 3 kali yaitu pada masa 6 jam - 3 hari, 8 - 14 hari dan 35 - 42 hari pasca persalinan sesuai standar. Pada tahun 2012 terdapat 15.638 ibu nifas yang mendapatkan pelayanan atau sebesar 96.04% dari jumlah sasaran program sebanyak 16.283. Angka tersebut sudah memenuhi target SPM Propinsi Jawa Timur tahun 2012 yang sebesar 95%. Hal ini mengindikasikan tingginya kesadaran
dari tahun ke tahun. Di bawah ini dapat dilihat cakupan pelayanan nifas di Kabupaten Lumajang mulai tahun 2012.
38 | P a g e
2012
ibu nifas untuk mendapatkan pelayanan pasca melahirkan
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
160 139
140 120
109 111
108 103 102
101
100
94 89
93
103 94
95
95
97
97
98
91 85
95
99 94
88 83
79
81
80 60 40 20 0
Gambar 13. Cakupan Pelayanan Nifas di Kabupaten Lumajang Tahun 2012
2. Pelayanan Kesehatan Bayi 2.1. Cakupan Kunjungan Neonatus Kunjungan neonatus adalah bayi usia 0-28 hari yang
kontak
dengan
tenaga
kesehatan
untuk
memperoleh pelayanan kesehatan minimal 3 kali yaitu pada umur 6-48 jam, umur 3-7 hari dan umur 8-28 hari. Data menunjukkan jumlah kunjungan neonatus (KN
sebesar 15.880 dari 14.987 bayi yang ada atau sebesar 105.96%.
39 | P a g e
Jika
dibandingkan
tahun
2011
cakupan
2012
lengkap) sepanjang tahun 2012 di Kabupaten Lumajang
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
kunjungan kinerja
neonatus
petugas
ini
menunjukkan
dilapangan
dalam
2012
peningkatan memberikan
pelayanan terhadap bayi pasca kelahiran. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada lampiran tabel 36. 2.2. Cakupan Kunjungan Bayi Kunjungan Bayi adalah kunjungan bayi (umur 1-12 bulan) termasuk neonatus (umur 1-28 hari) untuk memperoleh pelayanan kesehatan sesuai dengan standar oleh dokter, bidan, perawat yang memiliki kompetensi klinis kesehatan, paling sedikit 4 kali (bayi), 2 kali (neonatus) di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu. Jumlah kunjungan bayi di Kabupaten Lumajang sebesar 15.614 dari 14.987 bayi yang ada atau sebesar 104.18%, sedangkan target renstra Kabupaten Lumajang dan SPM sebesar 90%. Hal ini menunjukkan bahwa capaian untuk Kabupaten Lumajang telah memenuhi target, untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada lampiran tabel
37.
Distribusi
cskupan
kunjungan
bayi
di
Kabupaten Lumajang dapat di lihat pada gambar di
2012
bawah ini.
40 | P a g e
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
Tidak Mencapai Target SPM <90%
2012
mencapai Target SPM>90%
Gambar 14. Cakupan Kunjungan Bayi Di Kabupaten Lumajang Tahun 2012
3. Pelayanan KB Peserta Keluarga Berencana terbagi menjadi peserta KB baru dan peserta KB aktif. Cakupan Peserta KB baru di Kabupaten Lumajang pada tahun 2012 sebanyak 33.249 dari jumlah pasangan usia subur (PUS) 234.576 atau sebesar 14.17%. Sedangkan cakupan peserta KB aktif sebanyak 188.413 peserta KB aktif dari 234.576 PUS yang ada atau sebesar 80.32%. Target SPM Provinsi Jawa Timur untuk
Berdasarkan jenis kelamin, metode kontrasepsi yang digunakan oleh peserta KB laki-laki adalah MOP (Metode
41 | P a g e
2012
peserta KB aktif sebesar 70%.
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
Operasi Pria) sebanyak 758 dan kondom sebanyak 3.251 peserta. Sedangkan metode kontrasepsi yang digunakan perempuan adalah suntik, pil, IUD, implan dan MOW. Berdasarkan data yang ada meskipun jumlah peserta KB aktif laki-laki sedikit tetapi data tersebut sudah menunjukkan peran serta laki-laki dalam upaya penanggulangan masalah kesehatan reproduksi. Sosialisasi KB pria masih menjadi barang langka, jarang dan sulit ditemui di masyarakat, sehingga metode KB pria seperti vasektomi dan kondom masih belum sepopuler metode kontrasepsi wanita seperti pil, suntik, atau IUD. Hal lain yang sangat mendukung sosialisasi program KB pria adalah promosi dan motivasi dari kaum pria yang telah menjadi
akseptor
KB
pria.
Kegagalan dan keberhasilan merekrut kaum pria dalam ber KB sangat dipengaruhi oleh sikap provider dan petugas KB
di
lapangan
karena
dengan
sikap
proaktif
dalam
mempromosikan dan responsif bila menemui kaum pria yang membutuhkan pelayanan KB, maka program KB pria akan berjalan
optimal.
Tak pelak lagi, kendala yang paling sering menghampiri pasangan
dalam
rumah
tangga
adalah
soal
minimnya
komunikasi. Dua pribadi yang berbeda, jika disatukan tanpa perekat yang kuat berupa komunikasi yang kuat pula, akan
ketidaktahuan
berbagai akan
masalah, pemenuhan
termasuk hak
reproduksi yang harus dilakukan suami.
42 | P a g e
dan
diantaranya kewajiban 2012
menimbulkan
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
Mengingat strateginya peran pria dalam program KB maka penanganannya tidak bisa dilakukan hanya secara parsial saja, hanya sekedar mengajak atau mensosialisasikan cara dan alat KB saja, tapi harus secara menyeluruh dengan menggali segala akar permasalahannya untuk merubah pola pikir bahwa reproduksi juga merupakan tanggung jawab lakilaki. Kesertaan KB bagi pria tidak bisa ditunda-tunda lagi, karena kesertaan pria dalam program KB akan memberikan kontribusi yang sangat besar terhadap upaya pengendalian laju pertumbuhan penduduk
dan
penanganan masalah
kesehatan reproduksi termasuk penurunan angka kematian ibu
melahirkan
maupun
angka
kematian
bayi,
yang
kesemuanya itu mempunyai pengaruh cukup besar dalam upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM). Di bawah ini distribusi penggunaan alat kontrasepsi berdasarkan jenis alkonnya.
KON DOM OBAT 2% VAGINA 0% PIL 23%
LAIN NYA 0% IUD 13%
MOP 0% MOW 4%
IM PLAN 21%
Gambar 15. Persentase Peserta KB Aktif Menurut Alat/Metode Kontrasepsi Di Kabupaten Lumajang Tahun 2012
43 | P a g e
2012
SUNTIK 37%
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
4. Pelayanan Kesehatan Anak Balita, Sekolah dan Remaja 4.1. Anak Balita Pelayanan kesehatan anak balita adalah pelayanan kesehatan pada anak umur 12–59 bulan sesuai standar meliputi pemantauan pertumbuhan minimal 8x setahun. Pada tahun 2012 cakupan anak balita di Kabupaten Lumajang sebesar 83.07% sedangkan target renstra Kabupaten Lumajang sebesar 84%. Cakupan pelayanan anak balita di Kabupaten Lumajang masih di bawah target renstra karena syarat untuk mencapai pelayanan anak balita paripurna diperlukan petugas sudah terlatih MTBS (Manajemen Terpadu Balita Sehat) dan SDIDTK (Stimulasi Intervensi Dini Tumbuh Kembang). Sedangkan petugas
pemberi
pelayanan
anak
balita
di
Dinas
Kesehatan sebagian besar belum terlatih MTBS dan SDIDTK. Sehingga untuk mencapai target yang telah ditetapkan dalam renstra dan dalam upaya peningkatan kualitas pelayanan terutama anak balita meningkat diharapkan tahun berikutnya perlu diselengarakannya
2012
pelatihan MTBS dan SDIDTK. (lampiran tabel 43)
44 | P a g e
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
140 120
2012
126,3 107,4 98,5
100
89,1
86,2
94,9 84,8 77,0
76,2
74,8 73,0
80
93,9 96,3 96,9
84,1
82,7 84,0 82,9
87,6 78,6
76,9
75,4
82,1
68,3
65,9
60 35,2
40
Klakah
Ranuyoso
Gucialit
Kedungjajang
Senduro
Pasrujambe
Padang
Tunjung
Sukodono
Randuagung
Jatiroto
Lumajang
Sumbersari
Kunir
Yosowilangun
Tekung
Labruk Kidul
Gesang
Rogotrunan
Bades
Tempeh
Pasirian
Penanggal
Pronojiwo
Candipuro
0
Tempursari
20
Gambar 16. Cakupan Pelayanan Kesehatan Anak Balita Menurut Puskesmas Di Kabupaten Lumajang Tahun 2012
4.2. Sekolah dan Remaja Cakupan pemeriksaan kesehatan siswa SD/MI di Kabupaten Lumajang pada tahun 2012 sebanyak 17.252 dari 17.252 siswa SD/MI kelas 1 yang terdaftar (100%). Apabila dibandingkan dengan target SPM Propinsi Jawa Timur
yang
sebesar
100%,
cakupan
pemeriksaan
kesehatan siswa SD/MI pada tahun 2012 di Kabupaten Lumajang ini sudah memenuhi target yang ditetapkan
2012
(Lampiran Tabel 46).
45 | P a g e
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
700
2012
655 625
600 514 510
500
455 433
449
446 435 439
259
368
350
328 314 314 317 298
323
306 295
286 259 217
254 247 209 195
200
336
325 317
324 295
256 267 255 233
246 230
415 408
412
403 386
391
400 300
462 441
296 231 223
100 0
laki-laki
perempuan
Gambar 17. Cakupan SD/MI yang Melaksanakan Penjaringan Siswa SD Kelas 1 Menurut Wilayah Kerja Puskesmas Di Kabupaten Lumajang Tahun 2012
5. Pelayanan Kesehatan Pra Usila dan Usila Ditinjau Dragomirecka
dari &
kualitas Selepova
hidupnya
(2002)
dalam
menurut studinya
mengungkapkan bahwa kualitas hidup pria lanjut usia (lansia) lebih tinggi dari pada wanita lansia. Pada pria lansia dilaporkan
secara
memiliki kepuasan yang
signifikan bahwa pria lebih
lansia
tinggi dalam beberapa
aspek yaitu hubungan personal, dukungan keluarga, keadaan ekonomi, pelayanan sosial, kondisi kehidupan dan kesehatan. Wanita lansia memiliki nilai yang lebih
kekhawatiran terhadap masa depan. Perbedaan gender tersebut ternyata memberikan andil yang nyata dalam
46 | P a g e
2012
tinggi dalam hal kesepian, ekonomiyang rendah dan
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
kualitas upaya
hidup
peningkatan
terutama wanita yang
lansia sehingga perlu
lebih
kualitas
2012
adanya
hidup terhadap
suatu lansia,
lansia mengingat usia harapan hidup
rendah
serta
jumlah wanita
lansia yang
lebih banyak. Jumlah pra usila dan usila di Kabupaten Lumajang sepanjang
tahun
2012
yang
mendapat
pelayanan
kesehatan 60.663 dari 118.366 jumlah penduduk yang pra usila dan usila atau sebesar 51.25%. Untuk lebih jelasnya dapat di lihat pada lampiran tabel 48. Upaya yang bisa dilakukan Dinas Kesehatan dan jaringannya dalam meningkatkan kualitas hidup lansia antara lain dengan melakukan kegiatan Posyandu lansia termasuk didalamnya senam
lansia yang mempunyai
pengaruh terhadap penurunan tingkat kecemasan dan efektif untuk menurunkan hipertensi pada lansia. Selain itu salah satu solusi yang dilakukan tenaga kesehatan dengan cara melakukan promosi kesehatan terutama dalam
mengorganisasi
dan
memberikan
asuhan
keperawatan bagi lansia. Penelitian yang dilakukan oleh Chandra (2006) menunjukkan adanya perbedaan tingkat kecemasan antara lansia pria dan wanita terhadap aspek kehidupannya. Lansia wanita memiliki tingkat kecemasan yang lebih tinggi terhadap seluruh aspek kehidupannya
2012
daripada lansia pria.
47 | P a g e
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
B. PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN Indikator Pelayanan Kesehatan di Rumah Sakit Penilaian tingkat keberhasilan pelayanan di rumah sakit dapat dilihat dari tingkat pemanfaatan tempat tidur (Bed Occupancy Rate/BOR), rata-rata lama hari perawatan (Length of Stay/LOS), rata-rata selang waktu pemakaian tempat tidur (Turn
of
Interval/TOI),
persentase
pasien
keluar
yang
meninggal (Gross Death Rate/GDR), dan persentase pasien keluar yang meninggal > 48 jam perawatan (Net Death Rate/NDR). Berdasarkan data Rumah Sakit yang ada di Kabupaten Lumajang sepanjang tahun 2012 menunjukkan bahwa BOR rumah sakit sudah mencapai angka ideal yaitu 60% - 85% dan mengalami sebelumnya
kenaikan yaitu
jika
sebesar
dibandingkan 68,9%.
dengan
Besarnya
tahun
BOR
ini
menunjukkan semakin banyaknya penggunaan tempat tidur dibandingkan tempat tidur yang tersedia. LOS adalah rata-rata lama rawat (hari) seorang pasien. Indikator ini dapat memberikan gambaran tingkat efisiensi dan mutu pelayanan yang diberikan suatu rumah sakit. Secara umum nilai ideal LOS adalah 6 – 9 hari. Data di Kabupaten Lumajang sepanjang tahun 2012 menunjukkan 3,3. Data ini menunjukkan bahwa rata-rata LOS di rumah
ini banyak dipengauhi oleh kondisi pasien pada saat masuk
48 | P a g e
2012
sakit berkisar 3 – 4 hari dan belum mencapai angka ideal. Hal
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
dan di rawat di Rumah sakit, pemberian terapi dan perawatan ataupun karena kejadian pulang paksa. Sedangkan TOI adalah rata-rata hari dimana tempat tidur tidak ditempati dari telah digunakan sampai tidak digunakan kembali (rata-rata tempat tidur kosong antar pasien satu dengan pasien berikutnya). Idealnya TOI berkisar antara 1 – 3 hari. Pada tahun 2012 angka TOI di Kabupaten Lumajang sebesar 1,5. Jadi rata-rata tempat tidur kosong di rumah sakit selang antara 1-2 hari.
6 5 4
1,10
1,90 1.50
3,70 3,20
3.30
2011
2012
3 2 1 0 2010
los
toi
Gambar 18. Pencapaian LOS dan TOI Rumah Sakit Di Kabupaten Lumajang Tahun 2010 - 2012
Indikator pelayanan rumah sakit yang lain adalah
setiap 1000 penderita keluar dari rumah sakit. Pada GDR, tidak melihat berapa lama pasien berada di rumah sakit
49 | P a g e
2012
GDR dan NDR. GDR adalah angka kematian umum untuk
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
dari masuk sampai meninggal. Nilai ideal GDR adalah <45 per
1000
pasien
keluar.
Angka
GDR
di
Kabupaten
Lumajang sepanjang tahun 2012 sebesar 42.8 per 1000 pasien keluar dari rumah sakit. Sedangkan NDR adalah angka kematian pasien setelah dirawat > 48 jam per 1000 pasien keluar. Dengan asumsi jika pasien meninggal setelah mendapatkan perawatan 48 jam berarti ada faktor pelayanan rumah sakit yang terlibat dengan kondisi meninggalnya pasien. Namun jika pasien meninggal kurang dari 48 jam masa perawatan maka dianggap faktor keterlambatan pasien datang ke rumah sakit yang menjadi penyebab utamanya. Angka NDR di Kabupaten Lumajang sepanjang tahun 2012 sebesar 14.4 per 1000 pasien keluar dari rumah sakit. Angka GDR dan NDR mengalami kenaikan dibandingkan tahun lalu. Peningkatan angka kematian baik kematian umum maupun kematian karena penyerta lainnya bisa disebabkan karena kondisi dan jenis penyakit yang diderita pasien waktu rumah sakit dan dapat juga dijadikan acuan rumah sakit dalam mengevaluasi
2012
kinerja pelayanannya.
50 | P a g e
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
42.80
45 37,30
40
37,60
35 30 25 20
15,60
15
14.40
13,30
10 5 0 2010
2011 NGR
2012 DGR
Gambar 19. Pencapaia NDR dan GDR Rumah Sakit Di Kabupaten Lumajang Tahun 2010 - 2012
C. PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT 1. Pemberian Tablet Besi (Fe) pada ibu hamil Zatbesi adalah mineral yang dibutuhkan untuk membentuk sel darah merah mineral
ini
(hemoglobin). Selain itu,
juga berperan sebagai
komponen untuk
membentuk mioglobin (protein yang membawa oksigen ke otot), kolagen (protein yang terdapat di tulang, tulang rawan, dan jaringan penyambung), serta enzim. Zat besi juga berfungsi dalam sistem pertahanan tubuh. Wanita hamil merupakan salah satu kelompok yang rentan terhadap masalah gizi terutama anemia gizi. Penanggulangan masalah anemia gizi besi ini dapat
biasanya diberikan pada saat pelayanan antenatal.
51 | P a g e
2012
dilakukan melalui pemberian tablet Fe (zat besi) yang
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
Jumlah ibu hamil yang mendapat Fe3 di Kabupaten Lumajang sebanyak 16.312 dari 17.058 Bumil yang ada atau sebesar 95,63%. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada lampiran tabel 30.
1.600
1.461 1.433
1.400 1.200 1.000 800 600
936 893
846 777
549 527
595 552 567542
509 490
892
958 933
883 870
827 743 618 562
553 523
828
789 727
768
586 544
431438
623
591609
640
721 675
637 614
791 666
512
508 407 386
400
706
407 314
200 Tempursari Pronojiwo Candipuro Penanggal Pasirian Bades Tempeh Gesang Rogotrunan Labruk Kidul Tekung Kunir Yosowilangun Sumbersari Jatiroto Randuagung Tunjung Sukodono Padang Pasrujambe Senduro Gucialit Kedungjajang Klakah Ranuyoso
-
Fe1
Fe3
Gambar 20. Persentase Ibu Hamil yang Mendapat Tablet Fe1 dan Fe3 Di Kabupaten Lumajang Tahun 2012
2. Pemberian Kapsul Vitamin A Vitamin A diberikan pada balita dimaksudkan untuk menjaga kesehatan mata agar terhindar dari kebutaan. Karena vitamin A tidak diproduksi oleh tubuh, maka pada
balita
sangat
penting.
WHO
telah
memberikan aturan kadar pemberian dosis vitamin A berdasarkan usia. Untuk bayi usia 6 -11 bulan, dosisnya
52 | P a g e
2012
pemberian
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
100.000 IU yang diberikan dalam bentuk kapsul vitamin A yang berwarna biru. Sedangkan untuk anak usia 1-5 tahun dosisnya 200.000 IU (1 tetes) dengan diberikan kapsul berwarna merah. Pemberian vitamin A dilakukan setiap 6 bulan sekali di puskesmas atau posyandu atau di pelayanan kesehatan lainnya. Pada tahun 2012 di Kabupaten Lumajang jumlah bayi yang dapat Vitamin A sebanyak 16.006 dari 14.987 bayi atau sebesar 106.80%. Cakupan Vitamin A diatas 100% karena bayi yang mendapat Vitamin A lebih besar dari jumlah bayi sasaran program (proyeksi tahun 2012) dan anak balita yang mendapat Vitamin A 2x sebanyak 53.406 dari 64.714 atau sebesar 82.53% balita yang ada. Jumlah anak bayi yang dapat Vitamin A dan anak balita yang mendapat Vitamin A 2x di Kabupaten Lumajang sebanyak 69.412 dari 79.701 balita yang ada atau sebesar 87,09% sedangkan target renstra Kabupaten Lumajang tahun 2012 sebesar 92.5%. Cakupan balita yang mendapat kapsul Vitamin A belum mencapai target yang ditetapkan dalam renstra. Salah satu upaya untuk meningkatkan cakupan program di tahun berikutnya dan pencapaian indikator yang lebih baik,
Dinas
berupaya melalui
Kesehatan
meningkatkan posyandu
dan
dan
jaringannya
pemberdayaan kelurahan
siaga
akan
terus
masyarakat aktif
dalam
dapat dilihat pada lampiran tabel 32.
53 | P a g e
2012
pelaksanaan program perbaikan gizi. Untuk lebih jelasnya
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
3. Cakupan Pemberian ASI Eksklusif Air Susu Ibu (ASI) adalah cairan hasil sekresi kelenjar payudara ibu. Air Susu Ibu Eksklusif yang selanjutnya disebut ASI Eksklusif adalah ASI yang diberikan kepada bayi sejak dilahirkan selama 6 (enam) bulan, tanpa menambahkan dan atau mengganti dengan makanan atau minuman lain. Jumlah
bayi
yang
mendapat
ASI
Eksklusif
di
Kabupaten Lumajang sebanyak 10.201 dari 13.181 bayi yang diperiksa atau sebesar 77.39%. Oleh karena itu untuk menjamin pemenuhan hak bayi mendapatkan sumber makanan terbaik (ASI) sejak dilahirkan sampai berusia
6
bulan
maka
pemerintah
mengeluarkan
Peraturan Pemerintah nomor 33 tahun 2012 tentang Pemberian Air Susu Ibu Eksklusif. Pengaturan pemberian ASI Eksklusif ini bertujuan untuk: menjamin pemenuhan hak
bayi
untuk
mendapatkan
ASI
Eksklusif
sejak
dilahirkan sampai dengan berusia 6 (enam) bulan dengan memperhatikan
pertumbuhan
dan
perkembangannya;
memberikan perlindungan kepada ibu dalam memberikan ASI Eksklusif kepada bayinya; dan meningkatkan peran dan dukungan keluarga, masyarakat, Pemerintah Daerah, dan Pemerintah terhadap pemberian ASI Eksklusif. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar 13 dan lampiran tabel 41.
jaringanya
yang dalam
dilakukan
Dinas
menggalakkan
Kesehatan
ASI
Ekslusif
dan ke
masyarakat dengan membuka kelas ibu hamil dan parent
54 | P a g e
2012
Upaya
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
education yang di dalamnya banyak diberikan edukasi dan pengarahan
dalam
menghadapi
persalinan
dan
pengasuhan terhadap bayi yang baru lahir. Sedangkan pendekatan
ke
tenaga
kesehatan
dengan
dilakukan
pendampingan ke bidan dalam melaksanakan Inisiasi Menyususi Dini (IMD) dan pendekatan ke rumah sakit dalam pemberian asi ekslusif dan IMD. 1.400
1.298
1.200 957
1.000 827 632
600
476 319 259
230
680 521
513 434
387 337
329 314 271 267
316 289
343
449 375
383
434 382 323
557 537 453 436
519 457
600
594
450 473
285 207
245 225
203
556
Bayi yang diperiksa
Ranuyoso
Klakah
Kedungjajang
Gucialit
Senduro
Pasrujambe
Padang
Sukodono
Tunjung
Randuagung
Jatiroto
Sumbersari
Yosowilangun
Kunir
Tekung
Labruk Kidul
Gesang
Rogotrunan
Bades
Tempeh
Pasirian
Pronojiwo
Tempursari
Penanggal
135
200 0
744
591 501
Candipuro
400
783 719
767
800
Bayi dg Asi Eks
Gambar 21. Persentase Bayi Mendapat ASI Eksklusif Di Kabupaten Lumajang Tahun 2012
4. Cakupan Penimbangan Balita Cakupan penimbangan merupakan
indikator
yang
balita
(D/S)
berkaitan
di
dengan
posyandu cakupan
yang ditimbang di posyandu dibanding seluruh balita yang ada di wilayah kerja (posyandu).
55 | P a g e
2012
pelayanan gizi pada balita. D/S merupakan persentase balita
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
Jumlah Balita yang naik berat badannya di Kabupaten Lumajang sebanyak 50.604 dari 79.701 balita yang ditimbang atau sebesar 79.19%. Data ini mengalami penurunan jika dibandingkan tahun sebelumnya (lampiran tabel 44). Di bawah ini persentase kunjungan balita yang ditimbang dengan balita yang naik berat badannya menurut wiyah kerja puskesmas. 120
111
100
91
90 84 80
82 76 77
84 77 77
8180
77 72
83 84 84 83 81 80 80 79
84 81 8280 81 74 72
76
67
74
83 74 73 68
84 86 78
85
83 80 81
75 76
85 83
74 61
60
53
40
20
0
Balita ditimbang
BB naik
Gambar 22. Persentase Balita ditimbang dan BB naik Di Kabupaten Lumajang Tahun 2012
D. PELAYANAN KESEHATAN PENGOBATAN 1. Persentase Keluarga Miskin yang Mendapat Pelayanan
Penyelenggaraan pembiayaan untuk masyarakat miskin dapat dilihat dari indikator cakupan pelayanan kesehatan
56 | P a g e
2012
Kesehatan
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
masyarakat miskin. Jumlah Keluarga miskin yang ada di Kabupaten Lumajang sebanyak 282.954 KK yang terdiri dari masyarakat miskin dicakup jamkesmas sebanyak 277.807, jamkesda sebanyak 5.105 KK dan Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) sebanyak 42 KK. Sepanjang tahun 2012 di Kabupaten Lumajang untuk masyarakat
yang
dicakup
jamkesmas
dan
mendapat
pelayanan rawat jalan di strata 1 atau puskesmas sebanyak 62.454 (22.07%) dan yang dilayani di strata 2 atau rumah sakit
sebanyak
8.403
(2.97%).
Untuk
masyarakat
yang
dicakup jamkesda dan mendapat pelayanan rawat jalan di strata 1 atau puskesmas sebanyak 4084 (1.44%) dan yang dilayani di strata 2 atau rumah sakit sebanyak 559 (0.2%). Sedangkan untuk masyarakat yang dicakup jamkesmas dan mendapat pelayanan rawat inap di strata 1 atau puskesmas sebanyak 3.654 (1.29%) dan yang dilayani di strata 2 atau rumah sakit sebanyak 6.467 (2.29%). Untuk masyarakat yang dicakup jamkesda dan mendapat pelayanan rawat inap di strata 1 atau puskesmas sebanyak 480 (0.17%) dan yang dilayani di strata 2 atau rumah sakit sebanyak 385 (0.14%).
2012
Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada lampiran tabel 56-57.
57 | P a g e
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
50.000
2012
46.651
45.000 39.813
40.000
36.391 34.156
35.000
33.746
32.518
32.324 29.513
30.000
26.892
25.000
25.454 23.780
22.976
25.239 20.598
20.000
16.309
17.534
18.734
17.681
17.013 15.432
15.000 9.196
10.000
8.188 4.848
5.000 1.039
1.673 89
741 1.348 213
3.017
2.778 842
0
614
0
325 0 0
1.200
154
822
662
0
433
0
0
635
154
229
866
0
rawat jalan
rawat inap
Gambar 23. Cakupan Pelayanan Kesehatan Dasar Rawat Jalan dan Rawat Inap di Puskesmas Di Kabupaten Lumajang Tahun 2012
2. Cakupan Pelayanan Rawat Jalan di Sarana Pelayanan Kesehatan Umum Jumlah
kunjungan
rawat
jalan
di
Se-Kabupaten
Lumajang tahun 2012 sebanyak 665.965 dari 1.014.575 jiwa penduduk atau sebesar 65.64%. Sedangkan kunjungan rawat inap Se-Kabupaten Lumajang tahun 2012 sebanyak 50.232
ini lebih tinggi dari target yang ditetapkan dalam Renstra
58 | P a g e
2012
dari 1.014.575 jiwa penduduk atau sebesar 4.95%. Cakupan
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
Kabupaten Lumajang yaitu sebesar 60% untuk rawat jalan dan 1,5% untuk rawat inap. (Lampiran tabel 58)
3. Cakupan Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Pra Bayar Jaminan
pemeliharaan
kesehatan
pra
bayar
di
Kabupaten Lumajang meliputi ASKES, Jamkesda/Jamkesmas dan Jamsostek. Dari 1.014.575 jiwa penduduk pada tahun 2012, sebanyak 308.007penduduk (30,36%) telah mengikuti jaminan pemeliharaan kesehatan pra bayar(Lampiran Tabel 55). Adapun distribusi pemanfaatan jaminan kesehatan pra bayar dapat dilihat pada gambar di bawah ini. jamkesda; 1,7
jamsostek; 0,2
askes; 7,9
jamkesmas; 90,2
Gambar 24.Persentase Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Pra Bayar Di Kabupaten Lumajang Tahun 2012
E. UPAYA PROMOSI KESEHATAN 1. Rumah Tangga Sehat Ber PHBS Perilaku
Hidup
Bersih
dan
Sehat
(PHBS)
adalah
sekumpulan perilaku yang dipraktikkan atas dasar kesadaran
keluarga mampu menolong dirinya sendiri di bidang kesehatan dan berperan aktif dalam mewujudkan dalam mewujudkan
59 | P a g e
2012
sebagai hasil pembelajaran yang menjadikan seseorang atau
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
kesehatan
masyarakatnya.Jadi
PHBS
2012
merupakan
wujud
keberdayaan masyarakat yang sadar, mau dan mampu mempraktikkan PHBS. PHBS di Rumah Tangga adalah upaya untuk memberdayakan anggota rumah tangga agar tahu, mau dan mampu mempraktikkan perilaku hidup bersih dan sehat serta berperan aktif dalam gerakan kesehatan di masyarakat. Dalam mendukung pencapaian rumah tangga ber-PHBS tidak hanya difokuskan pada salah satu anggota keluarga tetapi semua anggota keluarga tanpa membedakan kedudukan, fungsi dan peranan masing-masing anggota keluarga dalam berperilaku hidup bersih dan sehat. Jumlah rumah tangga yang dipantau ber PHBS pada tahun
2012
dilihat
berdasarkan
penelitian
dengan
menggunakan metode rapid survey. Data Rumah Tangga yang ber PHBS sebanyak 2.042 dari 5.040 rumah yang dipantau atau 40.52%. Hal ini sudah melebihi target yang ditetapkan dalam Renstra Kabupaten Lumajang sebesar 25%. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada lampiran tabel 61.
2. Cakupan Posyandu Purnama dan Mandiri Salah satu bentuk pemberdayaan masyarakat dalam bidang kesehatan adalah Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) yang dibentuk oleh dan untuk masyarakat itu sendiri. Posyandu merupakan salah satu upaya pelayanan kesehatan yang dikelola oleh masyarakat dengan dukungan teknis Puskesmas.
Pada
perkembangannya
posyandu
dibagi menjadi 4 strata yaitu posyandu pratama, posyandu madya,
60 | P a g e
posyandu
purnama
dan
posyandu
mandiri.
2012
petugas
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
Pembagian keempat strata posyandu tersebut berdasarkan pada tingkat kualitas dan telaah kemandirian posyandu. Di Kabupaten Lumajang dari 1285 posyandu sepanjang tahun 2012 terdiri dari 89 posyandu pratama (6.93%), 409 posyandu madya (31.83%), 570 posyandu purnama (44.36%), dan 217 posyandu mandiri (16.89%). Jumlah dan persentase posyandu
berdasarkan
stratanya
seperti
tampak
pada
gambar di bawah ini. Pratama 7% Mandiri 17% Madya 32%
Purnama 44%
Gambar 25. Persentase Posyandu Berdasarkan Strata Di Kabupaten Lumajang Tahun 2012
Posyandu
merupakan
salah
satu
bentuk
Upaya
Kesehatan Bersumber Daya Masyarakat (UKBM) yang dikelola dan
diselenggarakan
dari,
oleh,
untuk
dan
bersama
guna
memberdayakan
kemudahan
kepada
masyarakat masyarakat
dan
memberikan
dalam
memperoleh
pelayanan kesehatan dasar, utamanya untuk mempercepat penurunan angka kematian ibu dan bayi.
61 | P a g e
2012
masyarakat dalam penyelenggaraan pembangunan kesehatan,
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
F. KEADAAN LINGKUNGAN 1. Rumah Sehat Rumah sehat adalah bangunan rumah tinggal yang memenuhi syarat kesehatan yaitu memiliki jamban sehat, tempat pembuangan sampah, sarana air bersih, sarana pembuangan air limbah, ventilasi baik, kepadatan hunian rumah sesuai dan lantai rumah yang sehat. Berdasarkan laporan puskesmas menunjukkan jumlah rumah
yang
ada
di
Kabupaten
Lumajang
tahun
2012
sebanyak 269.622 buah. Hasil survei sanitasi tercatat 59.878 rumah yang termasuk kategori rumah sehat dari 78.221 rumah yang diperiksa atau sebesar 76.55%. Untuk lebih jelasnya bisa dilihat pada gambar 27 dan lampiran tabel 62.
100
99
100100
93 89
88
87 86
82
84
76
75
61 52
50
49
34 26 25
21
32
31
23 15 14
7
Klakah
Gambar 26. Cakupan Pemeriksaan Rumah Sehat Di Kabupaten Lumajang Tahun 2012
62 | P a g e
Ranuyoso
Gucialit
Kedungjajang
Senduro
Pasrujambe
Padang
Tunjung
Jatiroto
Sumbersari
Rumah sehat
2012
rumah diperiksa
Yosowilangun
Kunir
Tekung
Rogotrunan
Labruk Kidul
Gesang
Bades
Pasirian
9
2
Tempeh
Penanggal
Pronojiwo
12
Candipuro
43
25
15 5
65
48
44
38
6
62
59 57
56 44
73
71
Sukodono
76
91
86
Randuagung
80
Tempursari
100 90 80 70 60 50 40 30 20 10 0
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
2. Institusi yang Dibina Kesehatan Lingkungannya Institusi meliputi
yang
sarana
dibina
kesehatan
pelayanan
lingkungannya
kesehatan,
instalasi
pengolahan air minum, sarana pendidikan, saranan ibadah, perkantoran, dan sarana lain. Jumlah institusi yang dibina di Kabupaten Lumajang sepanjang tahun 2012sebesar 2.822 dari 2.822 institusi yang ada atau sebesar 100%.(Lampiran tabel 68) 3. Sarana Air Bersih Air bersih yang dimaksud dalam hal ini meliputi air kemasan, air ledeng, sumur pompa tangan (SPT), sumur galian (SGL), penampungan air hujan (PAH), amat air ,dan air bersih dari sumber lainnya. Sedangkan persentase keluarga yang memiliki akses terhadap air bersih berarti jumlah KK yang memiliki akses terhadap air bersih di bandingkan jumlah KK yang ada pada kurun waktu yang sama. Jumlah 281.639
keluarga
keluarga
hasil
dengan
survei jumlah
sanitasi keluarga
tedapat yang
mempunyai akses air bersih sebesar 209.068 keluarga atau sebesar 74.23% dari total keluraga (Lampiran tabel
2012
64).
63 | P a g e
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
0%
1%
11%
28%
2012
Kemasan Ledeng SPT
1%
SGL
58%
1%
Mata air PAH Lainnya
Gambar 27. Persentase Kepemilikan Sarana Air Bersih Di Kabupaten Lumajang Tahun 2012
4. Sarana Sanitasi Dasar Upaya pemanfaatan kualitas air bersih akan berdampak positif jika diikuti dengan penyediaan sanitasi yang baik meliputi kepemilikan jamban, tempat sampah dan pengelolaan air limbah. Dalam hal ini kaum perempuan memiliki peran utama dalam mengumpulkan, mengangkut, menggunakan dan mengelola air dan memajukan praktek- praktek saniter namun hampir tidak pernah dilibatkan dalam pembuatan keputusan dalam sektor ini.Fokus pada peran gender memberi manfaat yang lebih besar dari sekedar kemampuan proyek untuk menyediakan air dan sanitasi yang baik, yang tercermin dalam beberapa aspek seperti proses penyediaan yang lebih baik, pengoperasian
dan
pemeliharaan
yang
lebih
baik,
Pada tahun 2012 di Kabupaten Lumajang dari 281.639 KK yang ada, sebanyak 190.707 KK yang memiliki diperiksa
64 | P a g e
2012
pengembalian biaya, dan kesadaran terhadap higiene.
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
dan jamban menunjukkan 168.122 yang sehat jambannya,dari 177.793 KK yang diperiksa dan memiliki tempat sampah menunjukkan 21.454 KK yang memiliki tempat sampah sehat dan dari 69.083 KK yang diperiksa dan memiliki SPAL
2012
terdapat 52.755 yang SPALnya sehat. (Lampiran tabel 66)
65 | P a g e
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
BAB V SITUASI SUMBER DAYA KESEHATAN A.
SARANA DAN PRASARANA KESEHATAN Meningkatnya mutu pelayanan kesehatan salah satunya bisa dilihat dari pemenuhan akan sarana dan prasarana yang bertujuan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat secara optimal. Dalam bab ini akan diuraikan sarana dan prasarana kesehatan meliputi Puskesmas dan jaringannya, Rumah Sakit, sarana kesehatan lain, serta Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM). 1. Puskesmas dan Jaringannya Puskesmas merupakan unit pelaksana teknis (UPT) dari
Dinas
melaksanakan
Kesehatan
Kabupaten
tugas–tugas
Lumajang
operasional
di
yang wilayah
kecamatan. Jumlah
Puskesmas
di
Lingkungan
Kabupaten
Lumajang tahun 2012 tercatat 25 Puskesmas terdiri dari 21 Puskesmas Perawatan (Puskesmas dengan tempat tidur) dan
Dalam memperluas jangkauan pelayanan Puskesmas Induk dikembangkan Puskesmas Pembantu (Pustu) dengan
67 | P a g e
2012
4 Puskesmas non perawatan.
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
Puskesmas
Induk
adalah
2,04
:
1
artinya
2012
setiap
1
Puskesmas didukung dengan 2 - 3 Puskesmas Pembantu. Disamping itu masih terdapat sarana penunjang lainnya yaitu 39 Puskesmas Keliling (Pusling) yang dapat membantu memberikan pelayanan kesehatan di luar gedung dan mempermudah akses masyarakat baik dalam mendapatkan informasi tentang kesehatan maupun pelayanan kesehatan dasar. 2. Rumah Sakit Adapun Rumah Sakit yang ada di wilayah Kabupaten Lumajang seluruhnya ada enam buah terdiri dari satu buah Rumah Sakit milik pemerintah yaitu RSUD dr. Haryoto, satu buah Rumah Sakit milik POLRI yaitu RS Bhayangkara, serta tiga buah RS swasta antara lain RS Wijaya Kusuma, RS Djatiroto dan RS Islam Lumajang serta satu Rumah Sakit Bersalin “Usada Karya”. 3. Sarana Kesehatan Lainnya Selain Puskesmas dan Rumah Sakit, keberadaan sarana penunjang terwujudnya
kesehatan
yang
peningkatan
lain
derajat
juga
sangat
kesehatan
membantu masyarakat.
Adapun sarana kesehatan lainnya yang ada di Kabupaten Lumajang Tahun 2012 meliputi: a. Praktik Dokter Perorangan sebanyak 161 buah
c. Praktik Bidan sebanyak 246 buah d. Apotek sebanyak 28 buah
68 | P a g e
2012
b. Praktik Dokter Gigi sebanyak 151 buah
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
d. Apotek sebanyak 28 buah e. Toko Obat sebanyak 2 buah f. Industri Kecil Obat Tradisional sebanyak 1 buah g. Gudang Farmasi Obat sebanyak 1 buah 4. Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM) Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM) merupakan segala bentuk kegiatan kesehatan yang bersifat dari, oleh, dan untuk masyarakat (Sumber: Profil peran serta masyarakat
dalam
Pembangunan
Kesehatan,
Departemen
Kesehatan RI tahun 2003). Dalam
rangka
meningkatkan
cakupan
pelayanan
kesehatan masyarakat, berbagai upaya dilakukan dengan memanfaatkan potensi dan sumberdaya yang ada termasuk yang ada di masyarakat. Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat Pelayanan
(UKBM)
diantaranya
Terpadu),
Poskesdes
adalah (Pos
Posyandu
Kesehatan
(Pos Desa),
Poskestren (Pos Kesehatan Pesantren), Tanaman Obat Keluarga (Toga), Pos Obat Desa (POD) dan Desa Siaga. Jumlah UKBM yang ada di Kabupaten Lumajang pada tahun 2012 diuraikan sebagai berikut: a. Posyandu (Pos Pelayanan Terpadu) Pos pelayanan terpadu atau yang lebih dikenal dengan sebutan posyandu merupakan wahana kegiatan keterpaduan ditingkat
kelurahan
atau
desa,
yang
melakukan kegiatan lima program prioritas yaitu: KB, Gizi,
69 | P a g e
2012
KB-kesehatan
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
1. meja 1 untuk pendaftaran, 2. meja 2 untuk penimbangan bayi dan anak balita, 3. meja 3 untuk pengisian KMS (kartu menuju sehat), 4. meja 4 untuk peyuluhan perorangan -
Mengenai balita
berdasarkan penimbangan, berat badan yang naik/tidak naik, diikuti dengan pemberian makanan tambahan, pralit dan vitamin A dosis tinggi. - Terhadap ibu hamil yang resiko tinggi, diikuti dengan pemberian zat gizi, dan 5. meja
5
pelayanan
untuk
pelayanan
KIA,
KB,
tenaga
Imunisasi
propesional
dan
meliputi
pengobatan,
serta
pelayanan disesuaikan dengan kebutuhan setempat. Pengembangan posyandu dikelompokkan dalam empat strata yaitu pratama, madya, purnama dan mandiri. Jumlah posyandu di Kabupaten Lumajang sebanyak 1285 buah. 2011; 2012; purnama; 48,4 44,4 purnama; 2012; madya ; 2011; madya31,9 ; 29,4 2011; mandiri; 2012; mandiri; 18,5 16,9 2012; 2011; pratama; 6,9 pratama; 3,7 2012
Gambar 28. Persentase Posyandu Purnama Mandiri Di Kabupaten Lumajang Tahun 2011 – 2012
70 | P a g e
2012
2011
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
Di Kabupaten Lumajang Tahun 2011 – 2012
Dari gambar di atas menunjukkan adanya peningkatan pencapain pada strata pusyandu pratama dan madya meskipun di strata lain mengalami penurunan. Jika dilihat berdasarkan strata pusyandu aktif (purnama mandiri) juga mengalami
penurunan
dari
66.9%
menjadi
61.2%
dibandingkan tahun sebelumnya. Hal ini disebabkan karena adanya
beberapa
indicator
dalam
pengukuran
tingkat
perkembangan posyandu balita yang mengalami penurunan capaian
strata
posyandu
terutama
dalam
kegiatan
input/masukan pengelolaan posyandu dan capaian output dalam
program
kegiatan
penimbangan
mengalami
penurunan. Oleh karena itu melalui Revitalisasi Posyandu dengan kegiatan pemberdayaan masyarakat, pelatihan bagi kader
dan
pengembangan
petugas, kegiatan
peningkatan sesuai
ekonomi
dengan
kader,
kebutuhan
masyarakat, Posyandu beserta kader-kader PKK diharapkan capaian
posyandu
aktifnya
mengalami
peningkatan.
(Lampiran tabel 72) b. Polindes (Pondok Bersalin desa) Polindes adalah tempat yang didirikan oleh masyarakat atas dasar musyawarah dan dikelolah oleh bidan di bawah pengawasan dokter puskesmas dan memberikan pelayanan KIA-KB sesuai dengan kewenangan bidan kasus normal dan resiko
sedang
dengan
tujuan
memperluas
jangkauan
Jumlah polindes di Kabupaten Lumajang pada tahun 2012 sebanyak 132 buah yang terdiri dari 21 polindes dan 111
71 | P a g e
2012
peningkatan mutu dan mendekatkan pelayanan KIA-KB.
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
pengembangan polindes menjadi ponkesdes dimana tenaga kesehatan di ponkesdes terdiri dari bidan dan perawat. c. Desa Siaga dan Poskesdes (Pos Kesehatan Desa) Desa siaga adalah desa yang penduduknya memiliki kesiapan sumber daya dan kemampuan untuk mencegah dan mengatasi masalah-masalah kesehatan, bencana dan kegawatdaruratan kesehatan secara mandiri. Suatu desa dikatakan sebagai desa siaga aktif jika desa tersebut minimal memiliki poskesdes yang buka setiap hari. Jumlah desa siaga yang terbentuk di Kabupaten Lumajang sebanyak 205 buah dari 205 desa/kelurahan yang ada. Sedangkan desa yang tergolong sebagai desa siaga aktif sebesar 60%. Poskesdes adalah upaya kesehatan bersumberdaya masyarakat
yang
dibentuk
di
desa
dalam
rangka
mendekatkan pelayanan kesehatan dasar bagi masyarakat desa dan merupakan salah satu kriteria untuk pembentukan desa siaga. Jumlah poskesdes yang ada di Kabupaten Lumajang sebanyak 205 buah dari 205 desa/kelurahan yang ada.
B.
TENAGA KESEHATAN Keberadaan
tenaga
kesehatan
sangat
berpengaruh
terhadap keberhasilan pembangunan kesehatan. Tidak hanya
2012
dari segi kuantitas tetapi juga dari segi kualitas.
72 | P a g e
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
Tenaga kesehatan (teknis) tidak hanya mencakup tenaga dokter, perawat, ataupun bidan tetapi juga tenaga kesehatan lainnya seperti ahli gizi, apoteker, sanitarian, laborat, dan ahli kesehatan masyarakat lainnya. Disamping
itu
guna
mengoptimalkan
hasil
pembangunan kesehatan diperlukan juga tenaga non teknis kesehatan. Keberadaan tenaga non teknis kesehatan ini berfungsi untuk mendukung tenaga teknis dalam hal pekerjaan
yang
tidak
berhubungan
dengan
teknis
kesehatan. Sehingga tenaga teknis akan lebih fokus pada kegiatan teknis kesehatan dan dapat memberikan pelayanan kesehatan yang optimal kepada masyarakat. Beberapa jenis kegiatan non teknis misalnya pekarya kesehatan, sopir, administrasi dan tata usaha, keuangan, teknisi komputer, serta tenaga kebersihan.
1. Tenaga Medis Tenaga medis terdiri dari dokter spesialis, dokter umum, dokter gigi spesialis, dan dokter gigi. Tabel berikut ini adalah persebaran tenaga medis berdasarkan unit
2012
pelayanan:
73 | P a g e
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
Tabel V. 2. 1. Tenaga Medis No.
TENAGA
PUSK
RS
SARKES
DINKES DIKNAKES / DIKLAT L P L P
JUMLAH
L
P
L
P
L
P
1
0
19
3
0
1
0
0
0
0
24
1
Dokter Spesialis
2
Dokter Umum
20
33
24
17
0
0
3
0
0
0
97
3
Dokter Gigi
7
22
5
2
0
0
0
1
0
0
37
Jumlah
28
55
48
22
0
1
3
1
0
0
155
Ratio tenaga dokter umum per 100.000 penduduk tahun 2012 sebesar 9. Rasio tersebut masih di bawah target Indonesia Sehat 2010 dan standart dari WHO sebesar 40 per 100.000 penduduk. Sedangkan ratio dokter gigi per 100.000 penduduk tahun 2012 sebesar 4. Ratio tersebut juga masih di bawah target Indonesia Sehat 2010 sebesar 11 per 100.000 penduduk.
2. Tenaga Keperawatan Tenaga keperawatan terdiri dari perawat dan tenaga bidan. Tabel berikut ini adalah persebaran tenaga keperawatan
2012
berdasarkan unit pelayanan :
74 | P a g e
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
Tabel V. 2. 2. Tenaga Keperawatan No.
TENAGA
1
Perawat
2
Bidan
PUSK
RS
SARKES
L
P
L
P
104
132
132
232
292
L
P
0
62
1
DINKES DIKNAKES/ DIKLAT L P L P 7
0
2
4
10
6
JUMLAH
620
365
1
Ratio tenaga perawat per 100.000 penduduk tahun 2012 sebesar 59.26. Rasio tersebut masih di bawah target Indonesia Sehat 2010 dan standart dari WHO sebesar 117,5 per 100.000 penduduk. Sedangkan ratio bidan per 100.000 penduduk sebesar 34.97 yang juga masih di bawah target
Indonesia
Sehat 2010 sebesar 100 per 100.000 penduduk. 3. Tenaga Farmasi Tenaga farmasi terdiri dari tenaga apoteker dan asisten apoteker. Tabel berikut ini adalah persebaran tenaga farmasi berdasarkan unit pelayanan: Tabel V. 2. 3. Tenaga Farmasi No.
TENAGA
PUSK
RS
SARKES
DINKES
DIKNAKES / DIKLAT
L
P
L
P
L
P
L
P
L
P
JML
Apoteker
1
3
1
6
0
1
0
1
0
0
13
2
Asisten Apoteker
1
17
4
42
0
2
0
0
0
0
66
Jumlah
2
20
5
48
0
3
0
1
0
0
79
2012
1
75 | P a g e
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
Ratio tenaga farmasi per 100.000 penduduk tahun 2012 sebesar 5. 4. Tenaga Kesehatan Masyarakat Tenaga kesehatan masyarakat terdiri dari ahli kesehatan masyarakat, sanitarian, dan ahli gizi. Tabel berikut ini adalah persebaran tenaga kesehatan masyarakat berdasarkan unit pelayanan: Tabel V. 2. 4. Tenaga Kesehatan Masyarakat No.
TENAGA
PUSK L
P
RS L
SARKES P
DINKES
DIKNAKES / DIKLAT
L
P
L
P
L
P
JML
1
Ahli Kesmas
5
10
0
2
0
0
3
10
0
0
30
2
Sanitarian
9
12
2
3
0
0
3
4
0
0
33
3
Gizi
7
13
2
13
0
1
1
3
0
0
40
21
35
4
18
0
1
7
17
0
0
103
Jumlah
Ratio
tenaga
kesehatan
masyarakat
per
100.000
penduduk tahun 2012 sebesar 3. Rasio tersebut masih di bawah target Indonesia Sehat 2010 sebesar 10 per 100.000 penduduk. Ratio tenaga sanitarian tahun 2012 sebesar 5 per 100.000 penduduk. Rasio tersebut masih di bawah target
2012
Indonesia Sehat 2010 sebesar 40 per 100.000 penduduk.
76 | P a g e
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
Sedangkan ratio tenaga gizi per 100.000 penduduk tahun 2012 sebesar 3. Rasio tersebut masih di bawah target Indonesia Sehat 2010 sebesar 22 per 100.000 penduduk. 5. Tenaga Keterapian Fisik Tenaga keterapian fisik terdiri dari fisioterapi, terapi okupasi, terapi wicara, dan akupunturis. Tabel berikut ini adalah persebaran tenaga keterapian fisik berdasarkan unit pelayanan:
Tabel V. 2. 5. Tenaga Keterapian Fisik No.
1
TENAGA
PUSK
RS
SARKES
DINKES
DIKNAKES / DIKLAT
JUMLAH
0
4
0
0
0
4
2
Fisioterapi Terapi Okupasi
0
0
0
0
0
0
3
Terapi wicara
0
0
0
0
0
0
4
Akupunturis
0
0
0
0
0
0
Jumlah
0
4
0
0
0
4
Rasio tenaga keterapian fisik per 100.000 penduduk tahun 2012 sebesar 1.
6. Tenaga Keteknisian Medik Tenaga keteknisian medis terdiri dari radiographer, radioterapis,
teknisi
elektromedis,
teknisi
gigi,
analis
kesehatan, refraksionis optisien, ortotik prostetik, rekam medis, teknisi transfusi
darah, dan ahli madya kardiovaskuler.
hanya tersedia beberapa teknisi medis sebagaimana tercantum dalam tabel berikut ini:
77 | P a g e
2012
Namun di Kabupaten Lumajang sendiri pada tahun 2012
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
Tabel V. 2. 6. Tenaga Keteknisian Medik No.
TENAGA
PUSK
RS
SARKES
DINKES
DIKNAKES / DIKLAT
JUMLAH
1
Tem&P. Rontg
1
2
0
0
0
3
2
P. Anestesi
0
8
0
0
0
8
3
Analis Kesehatan
9
19
5
0
0
33
10
29
5
0
0
44
Jumlah
Ratio tenaga keteknisian medis per 100.000 penduduk tahun 2012 sebesar 6.27. 7. Tenaga Non Kesehatan Tenaga
non
kesehatan
di
pelayanan
kesehatan
Kabupaten Lumajang terdiri dari pekarya, tata usaha, sopir, keuangan dan tenaga non kesehatan lainnya yang berjumlah 156 orang dan didistribusikan antara lain di Dinas Kesehatan, Puskesmas,
Sarana
Kesehatan
(Laboratorium
Kesehatan,
Instalasi Perbekalan Farmasi Kesehatan, dan Balai Kesehatan
2012
Olah Raga), dan Institusi Diknakes/ Diklat.
78 | P a g e
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN LUMAJANG
2012
Ketersediaan data yang akurat dan tepat waktu merupakan kebutuhan
dalam
pelaksanaan
pembangunan
kesehatan.
Profil
Kesehatan merupakan sumber data resmi kesehatan yang dikeluarkan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Lumajang. Dengan tersedianya Profil Kesehatan ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan data yang diperlukan oleh instansi lain. Dengan demikian diharapkan pembangunan kesehatan yang dilaksanakan oleh pemerintah, swasta dan masyarakat dapat berjalan secara sinergis dan berkesinambungan.
Sehingga
akan
menghasilkan
pembangunan
kesehatan yang berkualitas dan berdaya guna dan tercapai derajat kesehatan yang optimal. Dilain pihak masih banyak tantangan dan kendala yang harus dihadapi. Sistem informasi kesehatan yang ada saat ini masih belum memenuhi kebutuhan data dan inormasi kesehatan secara optimal terutama dari pengumpulan data dan informasi dari Pustu, Puskesmas dan Rumah sakit masih belum bersifat satu pintu. Hal ini berdampak pada keakurasian dan kualitas analisa data yang disajikan dalam profil kesehatan. Sehingga kedepannya perlu dilakukan upaya terobosan untuk menjawab tantangan dan kendala yang ada guna mengisi kekosongan data agar kualitas output dari profil kesehatan lebih baik
2012
lagi.
79 | P a g e
,1',.$725 3
'HVD.HO
.0
/3
$1*.$1,/$,
-XPODK%DOLWD0DWL
$QJND.HPDWLDQ%DOLWDGLODSRUNDQ
',9
$QJND.HPDWLDQ$NLEDW7%3DUX
$QJND3HQHPXDQ.DVXV7%3DUX&'5
$QJND3UHYDOHQVL7%3DUX
$QJND,QVLGHQV7%3DUX
$)35DWHQRQ3ROLR WK
% $QJND.HVDNLWDQ
$QJND.HPDWLDQ,EXGLODSRUNDQ
-XPODK.HPDWLDQ,EX
%D\L
SHU3HQGXGXNWDKXQ
SHU.+
,EX
SHU.+
%DOLWD
SHU.+
6DWXDQ
SHU3HQGXGXN
SHU3HQGXGXN ',9
SHU3HQGXGXN
%D\L
$QJND.HPDWLDQ%D\LGLODSRUNDQ
-XPODK%D\L0DWL
$QJND/DKLU0DWLGLODSRUNDQ
-XPODK/DKLU+LGXS
% $QJND.HPDWLDQ
% '(5$-$7.(6(+$7$1
3HQGXGXN7DKXQNH$WDVGHQJDQ3HQGLGLNDQ7HUWLQJJL603
3HQGXGXN7DKXQNH$WDV0HOHN+XUXI
5DVLR-HQLV.HODPLQ
-LZD.0
-LZD
-LZD
/
5DVLR%HEDQ7DQJJXQJDQ
.HSDGDWDQ3HQGXGXN.0
5DWD5DWD-LZD5XPDK7DQJJD
-XPODK3HQGXGXN
-XPODK'HVD.HOXUDKDQ
/XDV:LOD\DK
$ *$0%$5$18080
12
5(680(352),/.(6(+$7$1 .$%83$7(1 /80$-$1* 7$+81
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
1R/DPSLUDQ
,1',.$725
3HQGHULWD.XVWD0%6HOHVDL%HUREDW5)70%
/3
$1*.$1,/$,
,QFLGHQFH5DWH '%'
&DVH)DWDOLW\5DWH '%'
$QJND.HVDNLWDQ0DODULD$QQXDO3DUDVLW,QFLGHQFH
&DVH)DWDOLW\5DWH 0DODULD
SHU3HQGXGXN
SHU3HQGXGXN
.DVXV
-XPODK.DVXV+HSDWLWLV%
.DVXV
.DVXV
-XPODK.DVXV3ROLR
&DVH)DWDOLW\5DWH&DPSDN
-XPODK.DVXV&DPSDN
&DVH)DWDOLW\5DWH7HWDQXV1HRQDWRUXP
.DVXV
-XPODK.DVXV7HWDQXV1HRQDWRUXP
&DVH)DWDOLW\5DWH7HWDQXVQRQ1HRQDWRUXP
.DVXV
-XPODK.DVXV7HWDQXVQRQ1HRQDWRUXP
.DVXV
.DVXV
SHU3HQGXGXN
-XPODK.DVXV3HUWXVLV
6DWXDQ
SHU3HQGXGXN
.DVXV
.DVXV
-LZD
.DVXV
.DVXV
.DVXV
5()
',9
3
&DVH)DWDOLW\5DWH'LIWHUL
3HQGHULWD.XVWD3%6HOHVDL%HUREDW5)73%
-XPODK.DVXV'LIWHUL
$QJND3UHYDOHQVL.XVWD
3HUVHQWDVH&DFDW7LQJNDW3HQGHULWD.XVWD
3HUVHQWDVH.DVXV%DUX.XVWD7DKXQ
-XPODK.DVXV%DUX.XVWD0XOWL%DVLOHU
$QJND3HQHPXDQ.DVXV%DUX.XVWD1&'5
',9
-XPODK.DVXV%DUX.XVWD3DXVL%DVLOHU
3HUVHQWDVH'LDUH'LWHPXNDQGDQ'LWDQJDQL
'RQRU'DUDK'LVNULQLQJ3RVLWLI+,9
-XPODK.HPDWLDQ.DUHQD$,'6
-XPODK,QIHNVL0HQXODU6HNVXDO/DLQQ\D
-XPODK.DVXV%DUX$,'6
5()
/
-XPODK.DVXV%DUX+,9
3QHXPRQLD%DOLWD'LWHPXNDQGDQ'LWDQJDQL
6XFFHVV5DWH 7%3DUX
12
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
1R/DPSLUDQ
%XPLO5LVWL.RPSOLNDVL'LWDQJDQL
'URS2XW,PXQLVDVL'37&DPSDN
%D\L\DQJ'LEHUL$6,(NVNOXVLI
&DNXSDQ,PXQLVDVL&DPSDN%D\L
.XQMXQJDQ%D\LPLQLPDONDOL
.XQMXQJDQ1HRQDWXVNDOL.1/HQJNDS
'HVD.HOXUDKDQ8&,
.XQMXQJDQ1HRQDWXV.1
3HVHUWD.%$NWLI
3HVHUWD.%%DUX
,EX1LIDV0HQGDSDW9LWDPLQ$
,EX+DPLO0HQGDSDW7DEOHW)H
,EXKDPLOGHQJDQ,PXQLVDVL77
$QDN%DOLWD0HQGDSDW9LWDPLQ$
3HOD\DQDQ,EX1LIDV
%D\L0HQGDSDW9LWDPLQ$
3HUVDOLQDQ'LWRORQJ7HQDJD.HVHKDWDQ/LQDNHV
.XQMXQJDQ,EX+DPLO.
1HRQDWDO5LVWL.RPSOLNDVL'LWDQJDQL
.XQMXQJDQ,EX+DPLO.
%DOLWD*L]L%XUXN
& 83$<$.(6(+$7$1
%DOLWD*L]L.XUDQJ
& 3HOD\DQDQ.HVHKDWDQ
6DWXDQ SHU3HQGXGXN
/3
$1*.$1,/$,
3
%DOLWD*L]L%DLN
/
%HUDW%DGDQ%D\L/DKLU5HQGDK%%/5
,1',.$725
%D\L%DUX/DKLU'LWLPEDQJ
% 6WDWXV*L]L
$QJND.HVDNLWDQ)LODULDVLV
12
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
1R/DPSLUDQ
,1',.$725
6LVZD6'GDQ6HWLQJNDW0HQGDSDW3HUDZDWDQ*LJLGDQ0XOXW
3DVLHQ0DVNLQGDQ+DPSLU0LVNLQ 0HQGDSDW3HOD\DQDQ5DZDW -DODQGL6DUDQD.HVHKDWDQ6WUDWDGDQ
3DVLHQ0DVNLQGDQ+DPSLU0LVNLQ 0HQGDSDW3HOD\DQDQ5DZDW ,QDSGL6DUDQD.HVHKDWDQ6WUDWD
3DVLHQ0DVNLQGDQ+DPSLU0LVNLQ 0HQGDSDW3HOD\DQDQ5DZDW ,QDSGL6DUDQD.HVHKDWDQ6WUDWDGDQ
&DNXSDQ.XQMXQJDQ5DZDW-DODQ
&DNXSDQ.XQMXQJDQ5DZDW,QDS
3DVLHQ0DVNLQGDQ+DPSLU0LVNLQ 0HQGDSDW3HOD\DQDQ5DZDW -DODQGL6DUDQD.HVHKDWDQ6WUDWD
3HQGXGXN0LVNLQGDQ+DPSLU0LVNLQ 'LFDNXS $VNHVNLQ-DPNHVPDV
3HVHUWD-DPLQDQ3HPHOLKDUDDQ.HVHKDWDQ3UD%D\DU
& $NVHVGDQ0XWX3HOD\DQDQ.HVHKDWDQ
0XULG6'0,0HQGDSDW3HUDZDWDQ8.*6
6HNRODK
0XULG6'0,'LSHULNVD8.*6
6HNRODK
6'0,\DQJ0HQGDSDW3HOD\DQDQ*LJL
6'0,\DQJ0HODNXNDQ6LNDW*LJL0DVVDO
5DVLR7XPSDWDQ3HQFDEXWDQ*LJL7HWDS
'HVD.HOXUDKDQ7HUNHQD./%'LWDQJDQLMDP
3HOD\DQDQ.HVHKDWDQ8VLODWDKXQ
&DNXSDQ3HOD\DQDQ.HVHKDWDQ6LVZD6'GDQ6HWLQJNDW
6DUNHVGHQJDQ.HPDPSXDQ3HOD\DQDQ*DGDU/HYHO
&DNXSDQ3HQMDULQJDQ.HVHKDWDQ6LVZD6'GDQ6HWLQJNDW
',9
',9
',9
%DOLWD%HUDW%DGDQGL%DZDK*DULV0HUDK%*0
%DOLWD*L]L%XUXN0HQGDSDW3HUDZDWDQ
',9
%DOLWD%HUDW%DGDQ1DLN
/3
$1*.$1,/$,
%DOLWD'LWLPEDQJ
3
/
&DNXSDQ3HOD\DQDQ$QDN%DOLWDPLQLPDONDOL
3HPEHULDQ03$6,SDGD$QDN%XODQGDUL*DNLQ
12 6DWXDQ
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
1R/DPSLUDQ
/3
$1*.$1,/$, 6DWXDQ
+DUL
7XUQRI,QWHUYDO72, GL56
5XPDK%DQJXQDQ%HEDV-HQWLN1\DPXN$HGHV
.HOXDUJDGHQJDQ6XPEHU$LU0LQXP7HUOLQGXQJ
.HOXDUJD0HPLOLNL-DPEDQ6HKDW
.HOXDUJD0HPLOLNL7HPSDW6DPSDK6HKDW
.HOXDUJD0HPLOLNL3HQJHORODDQ$LU/LPEDK6HKDW
78306HKDW
,QVWLWXVL'LELQD.HVHKDWDQ/LQJNXQJDQQ\D
-XPODK3XVNHVPDV3HUDZDWDQ
SHU%DOLWD
5DVLR3RV\DQGXSHU%DOLWD
3RV\DQGX
3RV\DQGX$NWLI
-XPODK3RV\DQGX
6DUNHV\DQJ0HPLOLNL6SHVLDOLV'DVDU
6DUNHV\DQJ0HPLOLNL/DERUDWRULXP.HVHKDWDQ
-XPODK$SRWHN
-XPODK5XPDK6DNLW.KXVXV
-XPODK3XVNHVPDVQRQ3HUDZDWDQ
-XPODK5XPDK6DNLW8PXP
' 6DUDQD.HVHKDWDQ
' 680%(5'$<$.(6(+$7$1
5XPDK6HKDW
& .HDGDDQ/LQJNXQJDQ
5XPDK7DQJJDEHU3+%6
+DUL
/HQJWKRI6WD\/26 GL56
& 3HULODNX+LGXS0DV\DUDNDW
%HG2FFXSDWLRQ5DWH%25 GL56
SHU3DVLHQ.HOXDU
3
SHU3DVLHQ.HOXDU
/
1HWW'HDWK5DWH1'5 GL56
,1',.$725
*URVV'HDWK5DWH*'5 GL56
12
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
1R/DPSLUDQ
,1',.$725
'HVD
2UDQJ
3RVNHVGHV
/3
$1*.$1,/$, 6DWXDQ
2UDQJ
-XPODK7HQDJD7HNQLVL0HGLV
-XPODK)LVLRWHUDSLV
-XPODK7HQDJD6DQLWDVL
5XSLDK 5XSLDK
$3%'.HVHKDWDQ7HUKDGDS$3%'.DEXSDWHQ.RWD
$QJJDUDQ.HVHKDWDQ3HUNDSLWD
2UDQJ
2UDQJ
2UDQJ
2UDQJ
2UDQJ
2UDQJ
2UDQJ
2UDQJ
2UDQJ
7RWDO$QJJDUDQ.HVHKDWDQ
SHU3HQGXGXN
' 3HPELD\DDQ.HVHKDWDQ
3
SHU3HQGXGXN
/
-XPODK7HQDJD.HVPDV
-XPODK7HQDJD*L]L
-XPODK7HQDJD.HIDUPDVLDQ
-XPODK3HUDZDW
5DVLR%LGDQSHU3HQGXGXN
-XPODK%LGDQ
-XPODK'RNWHU*LJL
5DVLR'RNWHU8PXP
-XPODK'RNWHU8PXP
5DVLR'RNWHU6SHVLDOLV
-XPODK'RNWHU6SHVLDOLV
' 7HQDJD.HVHKDWDQ
-XPODK3RVNHVGHV
'HVD6LDJD$NWLI
-XPODK'HVD6LDJD
12
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
7DEHO
1R/DPSLUDQ
5DQX\RVR
'DWD%363UR\HNVLSHQGXGXNGDQVXVHQDV
6XPEHU
-80/$+.$%83$7(1.27$
'(6$
.(/85$+$1
-80/$+
.(&$0$7$1
NP
/8$6 :,/$<$+
'(6$.(/
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
-80/$+ 3(1'8'8.
'$1.(3$'$7$13(1'8'8.0(18587.(&$0$7$1
-80/$+ 580$+ 7$1**$
5$7$5$7$ -,:$580$+ 7$1**$
/8$6:,/$<$+-80/$+.(&$0$7$1'(6$.(/85$+$1-80/$+3(1'8'8.-80/$+580$+7$1**$
.HGXQJMDMDQJ .ODNDK
6HQGXUR 3DVUXMDPEH
3DGDQJ *XFLDOLW
5DQGXDJXQJ 6XNRGRQR
5RZRNDQJNXQJ -DWLURWR
.XQLU
6XPEHUVXNR 7HNXQJ
7HPSHK /XPDMDQJ
&DQGLSXUR 3DVLULDQ
7HPSXUVDUL 3URQRMLZR
.(&$0$7$1
12
7$%(/
SHUNP
.(3$'$7$1 3(1'8'8.
.ODNDK
5DQX\RVR
'DWD%363UR\HNVLSHQGXGXNGDQVXVHQDV
6XPEHU
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
.HGXQJMDMDQJ
3DVUXMDPEH
6HQGXUR
*XFLDOLW
6XNRGRQR
3DGDQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
7HNXQJ
.XQLU
5RZRNDQJNXQJ
6XPEHUVXNR
/XPDMDQJ
-80/$+ 3(1'8'8.
3DVLULDQ
7HPSHK
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
12
7$%(/
-80/$+3(1'8'8.0(18587-(1,6.(/$0,1.(/2032.8085
-80/$+3(1'8'8. /$.,/$.,
7$+81
.$%83$7(1/80$-$1*
5$6,2%(%$17$1**81*$15$6,2-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
-80/$+
680
-DWLURWR
5DQGXDJXQJ
6XNRGRQR
3DGDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
.HGXQJMDMDQJ
.ODNDK
5DQX\RVR
'DWD%363UR\HNVLSH
6XPEHU
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
.XQLU
5RZRNDQJNXQJ
7HNXQJ
6XPEHUVXNR
/XPDMDQJ
7HPSHK
3DVLULDQ
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
12
7$%(/
-80/$+3(1'8'8.0(18587-(1,6.(/$0,1.(/2032.8085
-80/$+3(1'8'8.
3(5(038$1
7$+81
.$%83$7(1/80$-$1*
5$6,2%(%$17$1**81*$15$6,2-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
680
-80/$+
«
5$6,2%(%$1 7$1**81*$1
5$6,2-(1,6 .(/$0,1
7$%(/ -80/$+3(1'8'8.0(18587-(1,6.(/$0,1'$1.(/2032.8085 .$%83$7(1 /80$-$1* 7$+81 -80/$+3(1'8'8. 12
.(/2032.8085 7$+81
/$.,/$.,
3(5(038$1
/$.,/$., 3(5(038$1
-80/$+ 6XPEHU
'DWD%363UR\HNVLSHQGXGXNGDQVXVHQDV
386.(60$6.(/,/,1*
386.(60$63(0%$178
580$+%(56$/,1
3(1<$/85$/$7.(6(+$7$13$.
&$%$1*3(1<$/85$/$7.(6(+$7$1&$%$1*3$.
,1'8675,)$50$6,
,1'8675,2%$775$',6,21$/,27
,1'8675,.(&,/2%$775$',6,21$/,.27
,1'8675,$/$7.(6(+$7$1
,1'8675,3(5%(.$/$1.(6(+$7$1580$+7$1**$3.57
,1'8675,.260(7,.$
5XPDK6DNLW-LZDGDQ5XPDK6DNLW%HUVDOLQGLPDVXNNDQ5XPDK6DNLW.KXVXV
.(7(5$1*$1
6XPEHU'LQDV.HVHKDWDQ.DEXSDWHQ/XPDMDQJ
3('$*$1*%(6$5)$50$6,3%)
,1'8675,580$+7$1**$0$.$1$130,57
72.22%$7
*).
$327(.
71,32/5,
3(0,/,.$13(1*(/2/$
326<$1'8
3(0.$%.27$
3(03529
326.(6'(6
35$.7,.3(1*2%$7$175$',6,21$/
386.(60$61213(5$:$7$1
35$.7,.'2.7(53(525$1*$1
386.(60$63(5$:$7$1
580$+6$.,7.+8686
35$.7,.'2.7(5%(56$0$
580$+6$.,7%(56$/,1
580$+6$.,7-,:$
3(0386$7
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
-80/$+6$5$1$3(/$<$1$1.(6(+$7$10(18587.(3(0,/,.$1
%$/$,3(1*2%$7$1./,1,.
580$+6$.,78080
)$6,/,7$6.(6(+$7$1
12
7$%(/
%801
6:$67$
-80/$+
680
6XPEHU5XPDKVDNLWGDQ3XVNHVPDV
-80/$+.$%/80$-$1*
580$+6$.,7.+8686
386.(60$6
580$+6$.,7-,:$
-80/$+
',9
/$%25$725,80.(6(+$7$1
-80/$+
580$+6$.,78080
6$5$1$.(6(+$7$1
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
-80/$+
(03$7 63(6,$/,6'$6$5
6$5$1$3(/$<$1$1.(6(+$7$1'(1*$1.(0$038$1/$%25$725,80'$10(0,/,.,63(6,$/,6'$6$5
12
7$%(/
/XPDMDQJ
7HNXQJ
.XQLU
5DQGXDJXQJ
6XNRGRQR
3DGDQJ
3DVUXMDPEH
6HQGXUR
*XFLDOLW
.HGXQJMDMDQJ
5RZRNDQJNXQJ
-DWLURWR
%LGDQJ3.0
6XPEHU
5$6,2326<$1'83(5%$/,7$
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
5DQX\RVR
.ODNDK
6XPEHUVXNR
7HPSHK
3DVLULDQ
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
3URQRMLZR
1$0$ 386.(60$6
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
/80$-$1*
.$%83$7(1 .27$
12
7$%(/
-80/$+
-80/$+
0$'<$
35$7$0$
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
-80/$+
3851$0$
326<$1'8
-80/$+ -80/$+
0$1',5, -80/$+
-80/$+326<$1'80(18587675$7$3(5.(&$0$7$1
326<$1'8385, -80/$+
5RZRNDQJNXQJ
6XPEHU%LGDQJ3.0
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
.XQLU
7HNXQJ
6XPEHUVXNR
/XPDMDQJ
7HPSHK
3DVLULDQ
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
6XPEHUVDUL
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$ 386.(60$6
'(6$ .(/85$+$1
-80/$+
'(6$6,$*$
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
-80/$+
'(6$6,$*$$.7,)
-80/$+
83$<$.(6(+$7$1%(5680%(5'$<$0$6<$5$.$78.%0 0(18587.(&$0$7$1
/80$-$1*
.$%83$7(1.27$
12
-80/$+.$%83$7(1/80$-$
7$%(/
326.(6'(6
326<$1'8
3XVNHVPDV3DVUXMDPEH
3XVNHVPDV.HGXQJMDMDQJ
3XVNHVPDV.ODNDK
3XVNHVPDV5DQX\RVR
3XVNHVPDV7XQMXQJ
68%-80/$+,386.(60$6
580$+6$.,7'$(5$+
3XVNHVPDV3DGDQJ
3XVNHVPDV6HQGXUR
3XVNHVPDV6XNRGRQR
3XVNHVPDV*XFLDOLW
3XVNHVPDV5DQGXDJXQJ
3XVNHVPDV
3XVNHVPDV-DWLURWR
3XVNHVPDV.XQLU
3XVNHVPDV5RZRNDQJNXQJ
3XVNHVPDV7HNXQJ
3XVNHVPDV*HVDQJ
3XVNHVPDV/XPDMDQJ
3XVNHVPDV7HPSHK
3XVNHVPDV6XPEHUVXNR
3XVNHVPDV%DGHV
3XVNHVPDV&DQGLSXUR
3XVNHVPDV3DVLULDQ
3
3XVNHVPDV3HQDQJJDO
/
3XVNHVPDV3URQRMLZR
/3
/
3
'2.7(58080
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
/3
/
-80/$+7(1$*$0(',6',6$5$1$.(6(+$7$1
'563(6,$/,6D
3XVNHVPDV7HPSXUVDUL
81,7.(5-$
12
7$%(/
3
-80/$+ /3
/
3
'2.7(5*,*,E /3
56,VODP/XPDMDQJ
5$6,27(5+$'$33''.
,167,786,',.1$.(6',./$7
',1$6.(6(+$7$1.$%83$7(1.27$
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
WHUPDVXN'RNWHU*LJL6SHVLDOLV
D
/3
XQWXNGRNWHUXPXPGRNWHUJLJLGDQGRNWHUVSHVLDOLVGLFDQWXPNDQQDPDQ\D
E
.HWHUDQJDQDWHUPDVXN6
VXEEDJ.HSHJDZDLDQ'LQNHV.DE/XPDMDQJ
6XPEHU
68%-80/$+,,,6$5$1$<$1.(6/$,1
%.25
/$%.(6'$
3
,3).
6$5$1$3(/$<$1$1.(6(+$7$1/$,1
68%-80/$+,,580$+6$.,7
56:LMD\D.XVXPD
/
'563(6,$/,6
56'MDWLURWR
580$+6$.,76:$67$
56%KD\DQJNDUD
580$+6$.,771,32/5,
568'GU+DU\RWR
81,7.(5-$
12
/
3
'2.7(58080 /3
/
3
-80/$+ /3
/
3
'2.7(5*,*,
E
/3
3XVNHVPDV5DQGXDJXQJ
3XVNHVPDV3DGDQJ
3XVNHVPDV*XFLDOLW
3XVNHVPDV6HQGXUR
3XVNHVPDV3DVUXMDPEH
3XVNHVPDV.HGXQJMDMDQJ
3XVNHVPDV.ODNDK
3XVNHVPDV5DQX\RVR
3XVNHVPDV7XQMXQJ
68%-80/$+,386.(60$6
3XVNHVPDV-DWLURWR
3XVNHVPDV6XNRGRQR
3XVNHVPDV.XQLU
3XVNHVPDV5RZRNDQJNXQJ
3XVNHVPDV7HNXQJ
3XVNHVPDV6XPEHUVXNR
3XVNHVPDV
3XVNHVPDV/XPDMDQJ
3XVNHVPDV7HPSHK
3XVNHVPDV*HVDQJ
3XVNHVPDV3HQDQJJDO
3XVNHVPDV&DQGLSXUR
3XVNHVPDV%DGHV
3XVNHVPDV3DVLULDQ
3XVNHVPDV3URQRMLZR
%,'$1
3XVNHVPDV7HPSXUVDUL
81,7.(5-$
12
7$%(/
',,,%,'$1
%,'$1
-80/$+
/
3
/3
6$5-$1$.(3(5$:$7$1D
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
/
3
/3
3(5$:$7 3(5$:$7E
-80/$+7(1$*$%,'$1.(3(5$:$7$1',6$5$1$.(6(+$7$1
/
3
-80/$+ /3
56,VODP/XPDMDQJ
R
%.25
',1$6.(6(+$7$1.$%.27$
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
.HWHUDQJDQDWHUPDVXN6GDQ6
WHUPDVXN6/7$',GDQ',,,
E
R
R
',,,%,'$1
%,'$1
VXEEDJ.HSHJDZDLDQ'LQNHV.DE/XPDMDQJSHURNWREHU
6XPEHU
,167,786,',.1$.(6',./$7
5$6,27(5+$'$33''.
/$%.(6'$
68%-80/$+,,,6$5$1$<$1.(6/$,1
,3).
6$5$1$3(/$<$1$1.(6(+$7$1/$,1
68%-80/$+,,580$+6$.,7
56:LMD\D.XVXPD
%,'$1
56'MDWLURWR
580$+6$.,76:$67$
56%KD\DQJNDUD
580$+6$.,771,32/5,
568'GU+DU\RWR
580$+6$.,7'$(5$+
81,7.(5-$
12
-80/$+
/
3
/3
6$5-$1$.(3(5$:$7$1D
/
3
/3
3(5$:$7 3(5$:$7E
/
3
-80/$+ /3
3XVNHVPDV&DQGLSXUR
3XVNHVPDV3HQDQJJDO
3XVNHVPDV3DVLULDQ
3XVNHVPDV%DGHV
3XVNHVPDV7HPSHK
3XVNHVPDV*HVDQJ
3XVNHVPDV/XPDMDQJ
3XVNHVPDV6XPEHUVXNR
3XVNHVPDV7HNXQJ
3XVNHVPDV.XQLU
3XVNHVPDV
3XVNHVPDV5RZRNDQJNXQJ
3XVNHVPDV-DWLURWR
3XVNHVPDV5DQGXDJXQJ
3XVNHVPDV6XNRGRQR
3XVNHVPDV3DGDQJ
3XVNHVPDV*XFLDOLW
3XVNHVPDV6HQGXUR
3XVNHVPDV3DVUXMDPEH
3XVNHVPDV.HGXQJMDMDQJ
3XVNHVPDV.ODNDK
3XVNHVPDV5DQX\RVR
3XVNHVPDV7XQMXQJ
68%-80/$+,386.(60$6
/
3XVNHVPDV3URQRMLZR
3
/3
$327(.(5'$1 6$5-$1$)$50$6,D
3XVNHVPDV7HPSXUVDUL
81,7.(5-$
12
7$%(/
/
3
/3
',,,)$50$6,'$1 $66$327(.(5
7(1$*$.()$50$6,$1
/
3
-80/$+
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
/3
/
3
/3
',96$5-$1$*,=,D
-80/$+7(1$*$.()$50$6,$1'$1*,=,',6$5$1$.(6(+$7$1
/
3
/3
/
3
-80/$+ /3
','$1',,,*,=,
7(1$*$*,=,
%.25
.HWHUDQJDQDWHUPDVXN6GDQ6
VXEEDJ.HSHJDZDLDQ'LQNHV.DE/XPDMDQJ
6XPEHU
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
/
/3
3
',1$6.(6(+$7$1.$%.27$
/
,167,786,',.1$.(6',./$7
/3
3
',,,)$50$6,'$1 $66$327(.(5
7(1$*$.()$50$6,$1
5$6,27(5+$'$33''.
/$%.(6'$
68%-80/$+,,,6$5$1$<$1.(6/$,
,3).
6$5$1$3(/$<$1$1.(6(+$7$1/$,1
68%-80/$+,,580$+6$.,7
56:LMD\D.XVXPD
56'MDWLURWR
580$+6$.,76:$67$
56%KD\DQJNDUD
580$+6$.,771,32/5,
568'GU+DU\RWR
/
56,VODP/XPDMDQJ
580$+6$.,7'$(5$+
81,7.(5-$
12
$327(.(5'$1 6$5-$1$)$50$6,D
3
-80/$+ /3
/
3
/3
',96$5-$1$*,=,
D
/
3
/3
/
3
-80/$+ /3
','$1',,,*,=,
7(1$*$*,=,
3XVNHVPDV-DWLURWR
3XVNHVPDV.HGXQJMDMDQJ
3XVNHVPDV.ODNDK
3XVNHVPDV5DQX\RVR
3XVNHVPDV7XQMXQJ
68%-80/$+,386.(60$6
3XVNHVPDV3DVUXMDPEH
3XVNHVPDV*XFLDOLW
3XVNHVPDV6HQGXUR
3XVNHVPDV3DGDQJ
3XVNHVPDV5RZRNDQJNXQJ
3XVNHVPDV
3XVNHVPDV6XNRGRQR
3XVNHVPDV.XQLU
3XVNHVPDV5DQGXDJXQJ
3XVNHVPDV7HNXQJ
3XVNHVPDV/XPDMDQJ
3XVNHVPDV*HVDQJ
3XVNHVPDV6XPEHUVXNR
3XVNHVPDV7HPSHK
3XVNHVPDV3HQDQJJDO
3XVNHVPDV&DQGLSXUR
3XVNHVPDV%DGHV
3
3XVNHVPDV3DVLULDQ
/
3XVNHVPDV3URQRMLZR
/3
6$5-$1$.(60$6D
/
3
E
',,,.(60$6 /3
7(1$*$.(60$6
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
/
3
-80/$+
-80/$+7(1$*$.(6(+$7$10$6<$5$.$7'$16$1,7$6,',6$5$1$.(6(+$7$1
3XVNHVPDV7HPSXUVDUL
81,7.(5-$
12
7$%(/
/3
/
3
/3
7(1$*$6$1,7$6,
%.25
WHUPDVXN',
E
.HWHUDQJDQ DWHUPDVXN6GDQ6
VXEEDJ.HSHJDZDLDQ'LQNHV.DE/XPDMDQJ
6XPEHU
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
/
/3
3
',1$6.(6(+$7$1.$%.27$
/
,167,786,',.1$.(6',./$7
/3
3
E
',,,.(60$6
7(1$*$.(60$6
5$6,27(5+$'$33''.
/$%.(6'$
68%-80/$+,,,6$5$1$<$1.(6/$,1
,3).
6$5$1$3(/$<$1$1.(6(+$7$1/$,1
68%-80/$+,,580$+6$.,7
56:LMD\D.XVXPD
56'MDWLURWR
580$+6$.,76:$67$
56%KD\DQJNDUD
580$+6$.,771,32/5,
568'GU+DU\RWR
/
D
6$5-$1$.(60$6
56,VODP/XPDMDQJ
580$+6$.,7'$(5$+
81,7.(5-$
12
3
-80/$+ /3
/
3
/3
7(1$*$6$1,7$6,
3XVNHVPDV-DWLURWR
3XVNHVPDV.HGXQJMDMDQJ
3XVNHVPDV.ODNDK
3XVNHVPDV5DQX\RVR
3XVNHVPDV7XQMXQJ
68%-80/$+,386.(60$6
3XVNHVPDV3DVUXMDPEH
3XVNHVPDV*XFLDOLW
3XVNHVPDV6HQGXUR
3XVNHVPDV3DGDQJ
3XVNHVPDV5RZRNDQJNXQJ
3XVNHVPDV
3XVNHVPDV6XNRGRQR
3XVNHVPDV.XQLU
3XVNHVPDV5DQGXDJXQJ
3XVNHVPDV7HNXQJ
3XVNHVPDV/XPDMDQJ
3XVNHVPDV*HVDQJ
3XVNHVPDV6XPEHUVXNR
3XVNHVPDV7HPSHK
3XVNHVPDV3HQDQJJDO
3XVNHVPDV&DQGLSXUR
3XVNHVPDV%DGHV
3
3XVNHVPDV3DVLULDQ
/
3XVNHVPDV3URQRMLZR
/3
/
3
/3
7(0 35217*
/
3
/3
/
3
-80/$+ /3
3$1(67(6,
7(1$*$7(.1,6,0(',6
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
-80/$+7(1$*$7(.1,6,0(',6'$1),6,27(5$3,6',6$5$1$.(6(+$7$1
$1$/,6/$%
3XVNHVPDV7HPSXUVDUL
81,7.(5-$
12
7$%(/
/
3
/3
),6,27(5$3,6
%.25
VXEEDJ.HSHJDZDLDQ'LQNHV.DE/XPDMDQJ
6XPEHU
/
/3
3
-80/$+ /3
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
3
/
/3
3
',1$6.(6(+$7$1.$%.27$
/
,167,786,',.1$.(6',./$7
/3
3
3$1(67(6,
7(1$*$7(.1,6,0(',6 7(0 35217*
5$6,27(5+$'$33''.
/$%.(6'$
68%-80/$+,,,6$5$1$<$1.(6/$,1
,3).
6$5$1$3(/$<$1$1.(6(+$7$1/$,1
68%-80/$+,,580$+6$.,7
56:LMD\D.XVXPD
56'MDWLURWR
580$+6$.,76:$67$
56%KD\DQJNDUD
580$+6$.,771,32/5,
568'GU+DU\RWR
/
$1$/,6/$%
56,VODP/XPDMDQJ
580$+6$.,7'$(5$+
81,7.(5-$
12 /
3
/3
),6,27(5$3,6
7$%(/ $1**$5$1.(6(+$7$1.$%83$7(1 .$%83$7(1 /80$-$1* 7$+81
12
680%(5%,$<$
$/2.$6,$1**$5$1.(6(+$7$1 5XSLDK
$1**$5$1.(6(+$7$1%(5680%(5 $3%'.$%.27$ $580$+6$.,7
D%HODQMD/DQJVXQJ
E%HODQMD7LGDN/DQJVXQJ
%',1$6.(6(+$7$1
D%HODQMD/DQJVXQJ
E%HODQMD7LGDN/DQJVXQJ
$3%'3529,16,
D%HODQMD/DQJVXQJ
E%HODQMD7LGDN/DQJVXQJ
%DQWXDQ.HXDQJDQ%LGDQJ.HVHKDWDQ
$3%1
D'DQD'HNRQVHQWUDVL
E7XJDV3HPEDQWXDQ
F-DPNHVPDV'DVDU
G-DPNHVPDV5XMXNDQ
H-DPSHUVDO
I/DLQ/DLQ%2.
3,1-$0$1+,%$+/8$51(*(5,3+/1
VHEXWNDQSURMHFW GDQVXPEHUGDQDQ\D 680%(53(0(5,17$+/$,1 %$178$1/8$51(*(5,%/1
727$/$1**$5$1.(6(+$7$1 727$/$3%'.$%83$7(1/80$-$1* $3%'.(6(+$7$17+'$3%'.$%.27$ $1**$5$1.(6(+$7$1.$%/80$-$1* 6XPEHU6XEDJ.HXDQJDQ'LQDV.HVHKDWDQGDQ568'
7HPSHK
/XPDMDQJ
6XPEHUVXNR
7HNXQJ
.XQLU
6HQGXUR
5DQX\RVR
'DWD%363UR\HNVLSHQGXGXNGDQVXVHQDV
6XPEHU
.ODNDK
-80/$+.$%83$7(1 /80$-$1*
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
5DQGXDJXQJ
6XNRGRQR
-DWLURWR
0(/(.+858)
3DVLULDQ
5RZRNDQJNXQJ
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
-80/$+
/$.,/$.,
0(/(.+858)
3(5(038$1
-80/$+3(1'8'8.86,$.($7$6
-80/$+
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
-80/$+
0(/(.+858)
/$.,/$.,3(5(038$1
3(56(17$6(3(1'8'8.%(580857$+81.($7$6<$1*0(/(.+858)0(18587-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
12
7$%(/
5RZRNDQJNXQJ
-DWLURWR
5DQGXDJXQJ
.ODNDK
5DQX\RVR
-80/$+.$%83$7(1 /80$-$1*
7,'$. %(/80 7$0$7 6'0,
6'0,
'DWD%363UR\HNVLSHQGXGXNGDQVXVHQDV
6XPEHU
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
6XNRGRQR
.XQLU
3DGDQJ
7HNXQJ
6XPEHUVXNR
/XPDMDQJ
3DVLULDQ
7HPSHK
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7,'$. %(/80 3(51$+ 6(.2/$+
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
12
7$%(/
60307V
60$ 60.0$
/$.,/$.,
$. ',3/20$
81,9(56,7 $6
-80/$+3(1'8'8./$.,/$.,'$13(5(038$1%(586,$7$+81.($7$6
680
-80/$+
7,'$. %(/80 3(51$+ 6(.2/$+
7,'$. %(/80 7$0$7 6'0,
6'0,
7$+81
60$60. 0$
3(5(038$1
60307V
.$%83$7(1 /80$-$1*
$. ',3/20$ -80/$+
680
81,9(56, 7$6
0(185877,1*.$73(1',',.$17(57,1**,<$1*',7$0$7.$1'$1.(&$0$7$1
7,'$.%(/80 3(51$+ 6(.2/$+ 6'0,
60307V
60$60. 0$
/$.,/$.,3(5(038$1
7,'$. %(/80 7$0$7 6'0,
81,9(56, 7$6
$. ',3/20$
680
-80/$+
3DVUXMDPEH 6HQGXUR *XFLDOLW .HGXQJMDMDQJ .ODNDK 5DQX\RVR
'DWDGDULODSRUDQ.,$
6XPEHU
$1*.$/$+,50$7,',/$325.$1
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
5DQGXDJXQJ
6XNRGRQR
-DWLURWR
6XPEHUVDUL
3DGDQJ
5RZRNDQJNXQJ
.XQLU
6XNRGRQR
.XQLU
7HNXQJ
7HNXQJ
5RJRWUXQDQ /DEUXN.LGXO
7XQMXQJ
6XPEHUVXNR
*HVDQJ
/XPDMDQJ
7HPSHK
7HPSHK
3DVLULDQ %DGHV
3DVLULDQ
&DQGLSXUR 3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$ 386.(60$6
+,'83
0$7,
/$.,/$.,
+,'83 0$7,
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
+,'83
0$7,
3(5(038$1
+,'83 0$7,
-80/$+.(/$+,5$1
-80/$+.(/$+,5$10(18587-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
/80$-$1*
.(&$0$7$1
.$%83$7(1.27$
12
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
7$%(/
+,'83
0$7,
+,'83 0$7,
/$.,/$.,3(5(038$1
7HPSHK
/XPDMDQJ
6XPEHUVXNR
7HNXQJ
.XQLU
6HQGXUR
5DQX\RVR
'DWD%363UR\HNVLSHQGXGXNGDQVXVHQDV
6XPEHU
.ODNDK
-80/$+.$%83$7(1 /80$-$1*
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
5DQGXDJXQJ
6XNRGRQR
-DWLURWR
0(/(.+858)
3DVLULDQ
5RZRNDQJNXQJ
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
-80/$+
/$.,/$.,
0(/(.+858)
3(5(038$1
-80/$+3(1'8'8.86,$.($7$6
-80/$+
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
-80/$+
0(/(.+858)
/$.,/$.,3(5(038$1
3(56(17$6(3(1'8'8.%(580857$+81.($7$6<$1*0(/(.+858)0(18587-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
12
7$%(/
5RZRNDQJNXQJ
-DWLURWR
5DQGXDJXQJ
.ODNDK
5DQX\RVR
-80/$+.$%83$7(1 /80$-$1*
7,'$. %(/80 7$0$7 6'0,
6'0,
'DWD%363UR\HNVLSHQGXGXNGDQVXVHQDV
6XPEHU
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
6XNRGRQR
.XQLU
3DGDQJ
7HNXQJ
6XPEHUVXNR
/XPDMDQJ
3DVLULDQ
7HPSHK
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7,'$. %(/80 3(51$+ 6(.2/$+
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
12
7$%(/
60307V
60$ 60.0$
/$.,/$.,
$. ',3/20$
81,9(56,7 $6
-80/$+3(1'8'8./$.,/$.,'$13(5(038$1%(586,$7$+81.($7$6
680
-80/$+
7,'$. %(/80 3(51$+ 6(.2/$+
7,'$. %(/80 7$0$7 6'0,
6'0,
7$+81
60$60. 0$
3(5(038$1
60307V
.$%83$7(1 /80$-$1*
$. ',3/20$ -80/$+
680
81,9(56, 7$6
0(185877,1*.$73(1',',.$17(57,1**,<$1*',7$0$7.$1'$1.(&$0$7$1
7,'$.%(/80 3(51$+ 6(.2/$+ 6'0,
60307V
60$60. 0$
/$.,/$.,3(5(038$1
7,'$. %(/80 7$0$7 6'0,
81,9(56, 7$6
$. ',3/20$
680
-80/$+
3DVUXMDPEH 6HQGXUR *XFLDOLW .HGXQJMDMDQJ .ODNDK 5DQX\RVR
'DWDGDULODSRUDQ.,$
6XPEHU
$1*.$/$+,50$7,',/$325.$1
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
5DQGXDJXQJ
6XNRGRQR
-DWLURWR
6XPEHUVDUL
3DGDQJ
5RZRNDQJNXQJ
.XQLU
6XNRGRQR
.XQLU
7HNXQJ
7HNXQJ
5RJRWUXQDQ /DEUXN.LGXO
7XQMXQJ
6XPEHUVXNR
*HVDQJ
/XPDMDQJ
7HPSHK
7HPSHK
3DVLULDQ %DGHV
3DVLULDQ
&DQGLSXUR 3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$ 386.(60$6
+,'83
0$7,
/$.,/$.,
+,'83 0$7,
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
+,'83
0$7,
3(5(038$1
+,'83 0$7,
-80/$+.(/$+,5$1
-80/$+.(/$+,5$10(18587-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
/80$-$1*
.(&$0$7$1
.$%83$7(1.27$
12
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
7$%(/
+,'83
0$7,
+,'83 0$7,
/$.,/$.,3(5(038$1
'1(%)1) '*-$'.$*. $3)-)*) '-'*. '&%$+'"2! !*-$%) $4('/(1 !-$*.+'+'*. /'3'0 '*$5)&)
),)3'*.3$*.
$*(% )&),(/'*.$*
!3$*.
).)1%$*'*
$"'+'*.
$"2!%&$3)
!"#!0
!&'*.
'&(%('*
8='1'-'%(/'#)%'*
$"2!%7
9= : ;
'*-(#$%)
'*$5)&)
/'3'0
!-$*.+'+'*.
$4('/(1
!*-$%)
'&%$+'"2!
'-'*.
$3)-)*)
$*+$*.
'*-$'.$*.
'1(%)1)
$"2!%&'%(
)&),(/'*.$*
$*(%
!3$*.
'2%$3 (-$/
!"#!0
'-!&
'&(%('*
!*'*..'/
'*-(#$%)
%)*)+(,)
!"#$%&'%(
%)*)+(,)
!"#$%&'%(
< :
8
=
=
:
7$%(/
6
6
6
8
7HNXQJ
.XQLU
5DQGXDJXQJ
3DGDQJ
3DVUXMDPEH
6HQGXUR
*XFLDOLW
.HGXQJMDMDQJ
.ODNDK
5DQX\RVR
$QJND.HPDWLDQ,EXGLODSRUNDQ WHUVHEXWGLDWDVEHOXPELVDPHQJJDPEDUNDQ$.,\DQJVHEHQDUQ\DGLSRSXODVL
-80/$+
7KQ -80/$+
-80/$+.(0$7,$1,%8 7KQ 7KQ
-80/$+.(0$7,$1,%8 -80/$+ /$+,5 .(0$7,$1,%8+$0,/ .(0$7,$1,%8%(56$/,1 .(0$7,$1,%81,)$6 +,'83 7KQ 7KQ 7KQ -80/$+ 7KQ 7KQ 7KQ -80 /$+ 7KQ 7KQ 7KQ
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
-80/$+.(0$7,$1,%80(18587.(/2032.8085'$1.(&$0$7$1
-XPODKNHPDWLDQLEX MXPODKNHPDWLDQLEXKDPLOM XPODKNHPDWLDQLEXEHUVDOLQMXPODKNHPDWLDQLEXQLIDV
.HWHUDQJDQ
GDWDVHNVLNLE
6XPEHU
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
6XPEHUVDUL
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
$1*.$.(0$7,$1,%8',/$325.$1
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
6XNRGRQR
-DWLURWR
5RZRNDQJNXQJ
6XPEHUVXNR
/XPDMDQJ
7HPSHK
3DVLULDQ
3DVLULDQ
&DQGLSXUR
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$ 386.(60$6
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
/80$-$1*
.$%83$7(1.2 7$
12
7$%(/
5DQX\RVR
6XNRGRQR 3DGDQJ 3DVUXMDPEH 6HQGXUR *XFLDOLW .HGXQJMDMDQJ .ODNDK 5DQX\RVR
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
-XPODKNRORP MXPODKSHQGXGXNWDKXQSDGD7DEHO
-80/$+3(1'8'8. -80/$+.$686$)3 $)35$7(121 7$+81 12132/,2 32/,2
-XPODKNDVXVDGDODKVHOXUXKNDVXV\DQJDGDGLZLOD\DKNHUMD3XVNHVPDVWHUVHEXWWHUPDVXNNDVXV\DQJGLWHPXNDQGL56
.HWHUDQJDQ
GDWDVHNVLSHQJDPDWDQGDQSHQFHJDKDQSHQ\DNLW
'DWD%363UR\HNVLSHQGXGXNGDQVXVHQDV
6XPEHU
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
.ODNDK
-DWLURWR 5DQGXDJXQJ
-DWLURWR 5DQGXDJXQJ
6XPEHUVDUL
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
5RZRNDQJNXQJ
.XQLU
7HNXQJ
5RJRWUXQDQ
/XPDMDQJ
7HPSHK
6XPEHUVXNR
3DVLULDQ
*HVDQJ
&DQGLSXUR
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$386.(60$6
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
/80$-$1*
.(&$0$7$1
.$%83$7(1.27$
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
-80/$+.$686$)312132/,2 '$1$)35$7(12132/,2 0(18587.(&$0$7$1
12
7$%(/
6XPEHUVXNR
7HNXQJ
.XQLU
5RZRNDQJNXQJ
-DWLURWR
5DQGXDJXQJ
3DGDQJ
3DVUXMDPEH
6HQGXUR
*XFLDOLW
.HGXQJMDMDQJ
.ODNDK
5DQX\RVR
568'GU+DU\RWR
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
6XPEHUVDUL
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
/
/3
3
-80/$+3(1'8'8.
/
/3
/
3
/
/3
/
3
/3
.(0$7,$13(53(1'8'8.
3
3
/
/3
35(9$/(16,3(5 -80/$+.(0$7,$1 .$686%$58 3(1'8'8. $.,%$77%3$58 .$686/$0$
/3
.$686/$0$
-80/$+.$6867%3$58
3
.$686%$58
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
-80/$+.$686%$587%3$58'$1.(0$7,$1$.,%$77%3$580(18587-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
-XPODKNDVXVDGDODKVHOXUXKNDVXV\DQJDGDGLZLOD\DKNHUMD3XVNHVPDVWHUVHEXWWHUPDVXNNDVXV\DQJGLWHPXNDQGL56
.HWHUDQJDQ
GDWDGDULVHNVLS
6XPEHU
$1*.$,16,'(163(53(1'8'8.
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
6XNRGRQR
/XPDMDQJ
7HPSHK
3DVLULDQ
3DVLULDQ
&DQGLSXUR
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$ 386.(60$6
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
/80$-$1*
.$%83$7(1 .27$
12
7$%(/
3DVLULDQ
7HPSHK
/XPDMDQJ
6XPEHUVXNR
7HNXQJ
.XQLU
5RZRNDQJNXQJ
-DWLURWR
5DQGXDJXQJ
6XNRGRQR
3DGDQJ
3DVUXMDPEH
6HQGXUR
*XFLDOLW
.HGXQJMDMDQJ
.ODNDK
5DQX\RVR
568'GU+DU\RWR
3
/3
/
3
/
/3
/
3
/3
727$/.$6867%
',9
/
-XPODKNRORP MXPODKNRORPSDGD7DEHO
3
/3
&$6(127,),&$7,215$7(3(5 3(1'8'8.
',9
',9
3
.$686%$58%7$5R 'DQ(3
/3
.$686%$58%7$
-80/$+.$6867%
-XPODKNDVXVDGDODKVHOXUXKNDVXV\DQJDGDGLZLOD\DKNHUMD3XVNHVPDVWHUVHEXWWHUPDVXNNDVXV\DQJGLWHPXNDQGL56MXPODKNRORP MXPODKNRORPSDGDWDEHO
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
6XPEHUVDUL
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
/
-80/$+3(1'8'8.
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
-80/$+.$686%$587%'$1.(0$7,$13(1'(5,7$7%0(18587-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
-XPODKNDVXVDGDODKVHOXUXKNDVXV\DQJDGDGLZLOD\DKNHUMD3XVNHVPDVWHUVHEXWWHUPDVXNNDVXV\DQJGLWHPXNDQGL56
.HWHUDQJDQ
6XPEHU'DWD7%
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
&DQGLSXUR
&DQGLSXUR
7HPSXUVDUL
1$0$ 386.(60$6
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
3URQRMLZR
/80$-$1*
.(&$0$7$1
.$%83$7(1. 12 27$
7$%(/$
/
3
/3
-80/$+.(0$7,$1 3(1'(5,7$7%
6XPEHUVXNR
7HNXQJ
.XQLU
5RZRNDQJNXQJ
-DWLURWR
5DQGXDJXQJ
6HQGXUR
*XFLDOLW
.HGXQJMDMDQJ
.ODNDK
5DQX\RVR
568'GU+DU\RWR
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
/
3
/3
-80/$+3(5.,5$$1.$686%$58 /
3
./,1,6
-XPODKNDVXVDGDODKVHOXUXKNDVXV\DQJDGDGLZLOD\DKNHUMD3XVNHVPDVWHUVHEXWWHUPDVXNNDVXV\DQJGLWHPXNDQGL56
.HWHUDQJDQ
6XPEHU'DWD7%
6XPEHU
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
3DGDQJ
6XNRGRQR
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
6XPEHUVDUL
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
/XPDMDQJ
7HPSHK
3DVLULDQ
3DVLULDQ
&DQGLSXUR
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$ 386.(60$6
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
/3
/
3
%7$
7%3$58
-80/$+.$686'$1$1*.$3(1(08$1.$6867%3$58%7$0(18587-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
/80$-$1*
.$%83$7(1.27$
12
7$%(/
/3
3
/3
',9
',9
/
$1*.$3(1(08$1.$686&'5
3DVLULDQ
7HPSHK
/XPDMDQJ
6XPEHUVXNR
7HNXQJ
.XQLU
5RZRNDQJNXQJ 6XPEHUVDUL
-DWLURWR
5DQGXDJXQJ
6XNRGRQR
3DGDQJ
3DVUXMDPEH
6HQGXUR
*XFLDOLW
.HGXQJMDMDQJ
.ODNDK
5DQX\RVR
568'GU+DU\RWR
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
/
3
/3
-80/$+3(5.,5$$1.$686%$58 /
3
6863(.
-XPODKNDVXVDGDODKVHOXUXKNDVXV\DQJDGDGLZLOD\DKNHUMD3XVNHVPDVWHUVHEXWWHUPDVXNNDVXV\DQJGLWHPXNDQGL56
.HWHUDQJDQ
6XPEHU'DWD7%
6XPEHU
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
&DQGLSXUR
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
1$0$ 386.(60$6
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
/3
/
3
%7$
7%3$58
/3
-80/$+6863(.'$1.$6867%6(57$$1*.$3(1(08$1.$6867%3$58%7$0(18587-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
/80$-$1*
.$%83$7(1.27$
12
7$%(/$
3
/3
',9
',9
/
$1*.$3(1(08$1.$686&'5
7HPSHK
/XPDMDQJ
6XPEHUVXNR
7HNXQJ
.XQLU
6XNRGRQR
.ODNDK
5DQX\RVR
5RZRNDQJNXQJ
5DQGXDJXQJ
3DGDQJ
568'GU+DU\RWR
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
-80/$+
-80/$+
3
/
/3
-80/$+
%7$ ',2%$7,
-80/$+
3
-80/$+
/
.(6(0%8+$1
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
-80/$+
/3
/
-80/$+
7%3$58
-80/$ +
3
3(1*2%$7$1/(1*.$3
-80/$+.$686'$1.(6(0%8+$17%3$58%7$0(18587-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
-XPODKNDVXVDGDODKVHOXUXKNDVXV\DQJDGDGLZLOD\DKNHUMD3XVNHVPDVWHUVHEXWWHUPDVXNNDVXV\DQJGLWHPXNDQGL56
.HWHUDQJDQ
6XPEHU'DWD7%
6XPEHU
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
6XPEHUVDUL
-DWLURWR
3DVLULDQ
&DQGLSXUR
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
3URQRMLZR
1$0$ 386.(60$6
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
/80$-$1*
.$%83$7(1. 27$
12
7$%(/
-80/$+
/
3
5$7(65 /3
$1*.$.(68.6(6$168&&(66
/3
568'GU+DU\RWR
/
3
-80/$+%$/,7$
/
3
/3
/3
-80/$+3(5.,5$$1 3(1'(5,7$
-80/$+
/
3
-80/$+
-80/$+
-XPODKNDVXVDGDODKVHOXUXKNDVXV\DQJDGDGLZLOD\DKNHUMD3XVNHVPDVWHUVHEXWWHUPDVXNNDVXV\DQJGLWHPXNDQGL56
',9
/3
3(1'(5,7$',7(08.$1'$1',7$1*$1,
31(8021,$3$'$%$/,7$
MXPODKEDOLWDKDVLOSHUKLWXQJDQIRUPXODEHHUSHUNHFDPDWDQ \JGLNRPSLODVLNDQGHQJDQGDWDVDVDUDQSURJUDPGDULSURYLQVLUHYLVL
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
6XPEHUVDUL
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$ 386.(60$6
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
3(1(08$1.$68631(8021,$%$/,7$0(18587-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
-XPODKNDVXVDGDODKVHOXUXKNDVXV\DQJDGDGLZLOD\DKNHUMD3XVNHVPDVWHUVHEXWWHUPDVXNNDVXV\DQJGLWHPXNDQGL56
.HWHUDQJDQ
6XPEHU'DWD7%
6XPEHU
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
5RZRNDQJNXQJ
.XQLU
7HNXQJ
6XPEHUVXNR
/XPDMDQJ
7HPSHK
3DVLULDQ
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
/80$-$1*
12
.$%83$7(1.2 7$
7$%(/
7HPSHK
6XNRGRQR 3DGDQJ 3DVUXMDPEH 6HQGXUR *XFLDOLW .HGXQJMDMDQJ .ODNDK
.XQLU
5RZRNDQJNXQJ
-DWLURWR
5DQGXDJXQJ
6XNRGRQR
3DGDQJ
3DVUXMDPEH
6HQGXUR
*XFLDOLW
.HGXQJMDMDQJ
.ODNDK
5DQX\RVR
568'GU+DU\RWR
.DE/XPDMDQJ
3
+,9
/3
/
3
$,'6
/3
-80/$+.$686%$58
-XPODKNDVXVDGDODKVHOXUXKNDVXV\DQJDGDGLZLOD\DKNHUMD3XVNHVPDVWHUVHEXWWHUPDVXNNDVXV\DQJGLWHPXNDQGL56
.HWHUDQJDQ
GDWDVHNVLS-XPODKNDVXVDGDODKVHOXUXKNDVXV\DQJDGDGLZLOD\DKNHUMD3XVNHVPDVWHUVHEXWWHUPDVXNNDVXV\DQJGLWHPXNDQGL56
6XPEHU
5DQX\RVR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
6XPEHUVDUL
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HNXQJ
7HPSHK
3DVLULDQ %DGHV
6XPEHUVXNR
3DVLULDQ
&DQGLSXUR 3HQDQJJDO
/XPDMDQJ
/
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
1$0$ 386.(60$6
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
/
3
/3
,1)(.6,0(18/$56(.68$/ /$,11<$
-80/$+.$686%$58+,9$,'6'$1,1)(.6,0(18/$56(.68$//$,11<$0(18587-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
/80$-$1*
.$%83(71.27$
12
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
7$%(/
/
3
/3
-80/$+.(0$7,$1$.,%$7 $,'6
/
3
/3
-80/$+3(1'2125
-80/$+
3
-80/$+
/3
'2125'$5$+ 6$03(/'$5$+',3(5,.6$
-80/$+
/
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
.2/20<$1*%(5:$51$+,7$07,'$.3(5/8',,6,
/
-80/$+
3(56(17$6('2125'$5$+',6.5,1,1*7(5+$'$3+,90(18587-(1,6.(/$0,1
NRORPMXPODKPHOHELKLSHQGRQRUNDUHQDMXPODKWHUVHEXWDGDODKNRPXODWLIGDULSHQGRQRUWDKXQGDQVLVDNDQWRQJGDUDKWDKXQ
8QLW'RQRU'DUDK30,.DE/XPDMDQJ
6XPEHU
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
8''30,/80$-$1*
81,775$16)86,'$5$+
12
7$%(/
-80/$+
3
326,7,)+,9
/3 -80/$+
3URQRMLZR
&DQGLSXUR
3DVLULDQ
7HPSHK
/XPDMDQJ
6XPEHUVXNR
7HNXQJ
.XQLU
5RZRNDQJNXQJ
-DWLURWR
5DQGXDJXQJ
6XNRGRQR
3DGDQJ
3DVUXMDPEH
6HQGXUR
*XFLDOLW
.HGXQJMDMDQJ
.ODNDK
5DQX\RVR
568'GU+DU\RWR
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
/80$-$1*
.$%83$7(1.27$
12
GDWDVHNVLS
6XPEHU GDWDVHNVLS
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
7$%(/
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
6XPEHUVDUL
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$ 386.(60$6
/
3
-80/$+3(1'8'8.
/3
3
/3
-80/$+3(5.,5$$$1.$686 /
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
.$686',$5(<$1*',7$1*$1,0(18587-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
',9
-80/$+
/
',$5(
',9
3
-80/$+
',$5(',7$1*$1,
',9
/3 -80/$+
3DVLULDQ
7HPSHK
/XPDMDQJ
6XPEHUVXNR
7HNXQJ
.XQLU
5RZRNDQJNXQJ
-DWLURWR
5DQGXDJXQJ
6XNRGRQR
3DGDQJ
3DVUXMDPEH
6HQGXUR
*XFLDOLW
.HGXQJMDMDQJ
.ODNDK
5DQX\RVR
568'GU+DU\RWR
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
6XPEHUVDUL
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
/
3
/3
7$+81
/
3
6XPEHU/DSRUDQNXVWD3%LGDQJ3036'
/
3
-80/$+
/3
7$+81
3DXVL%DVLOHU3% .XVWDNHULQJ
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
/
/3
3
/3
7$+81
.$686%$58
-80/$+.$686%$58.867$0(18587-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
$1*.$3(1(08$1.$686%$581&'51(:&$6('(7(&7,215$7( 3(53(1'8'8.
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$ 386.(60$6
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
7HPSXUVDUL
3URQRMLZR
/80$-$1*
.(&$0$7$1
.$%83$7(1.2 12 7$
7$%(/
/
3
/3
7$+81
/3
/
3
3%0%
3
/
-80/$+
0XOWL%DVLOHU0% .XVWD%DVDK
/3
6HQGXUR
*XFLDOLW
.HGXQJMDMDQJ
.ODNDK
5DQX\RVR
568'GU+DU\RWR
/DSRUDQNXVWD3%LGDQJ3036'
6XPEHU /DSRUDQNXVWD3%LGDQJ3036'
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
3DGDQJ
3DVUXMDPEH
6XNRGRQR
-DWLURWR
5DQGXDJXQJ
.XQLU
5RZRNDQJNXQJ
7HNXQJ
6XPEHUVXNR
/XPDMDQJ
3DVLULDQ
7HPSHK
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
/80$-$1*
.$%83(7$1.27$
12
7$%(/
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
6XPEHUVDUL
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$ 386.(60$6
/
3
/3
3(1'(5,7$.867$
-80/$+
/
-80/$+
3
-80/$+
-80/$+
S
/3
.$686%$58 3(1'(5,7$.867$7$+81
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
.$686%$58.867$7$+81'$1&$&$77,1*.$70(18587-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
S
/
-80/$+
3
&$&$77,1*.$7
',9
/3 -80/$+
3DVLULDQ 7HPSHK /XPDMDQJ 6XPEHUVXNR 7HNXQJ .XQLU
/DSRUDQNXVWD3%LGDQJ3036'
6XPEHU
$1*.$35(9$/(16,3(53(1'8'8.
568'GU+DU\RWR
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$ 386.(60$6
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
/80$-$1*
.$%83$7(1.27$
12
/
3
3%
/3
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
/
3
0%
/3
.$6867(5&$7$7 /
-80/$+.$686'$1$1*.$35(9$/(16,3(1<$.,7.867$0(18587-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
7$%(/
3
-80/$+ /3
*HVDQJ
5RJRWUXQDQ
3DVLULDQ
7HPSHK
.XQLU
.XQLU
5DQGXDJXQJ 5DQGXDJXQJ
*XFLDOLW
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
7HNXQJ
568'GU+DU\RWR
.ODNDK
5DQX\RVR
/DSRUDQNXVWD3%LGDQJ3036'
/
; WDKXQGDWD
3
/3
-80/$+
/
-80/$+
3
3
-80/$+
/3
3(1'(5,7$0%
/
-80/$+
/3
5)73%
.867$3%
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
3(56(17$6(3(1'(5,7$.867$6(/(6$,%(52%$70(18587-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
3(1'(5,7$3%
.HWHUDQJDQ3HQGHULWD3%WDKXQ;3HQGHULWD0%WDKXQ;
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ .HGXQJMDMDQJ
6HQGXUR
3DGDQJ
3DVUXMDPEH
6XNRGRQR
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
/XPDMDQJ
6XPEHUVXNR
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
6XPEHU/DSRUDQNXVWD3ELGDQJ3036'
7HPSXUVDUL
&DQGLSXUR
7HPSXUVDUL
1$0$ 386.(60$6
3URQRMLZR
/80$-$1*
.(&$0$7$1
.$%83$7(1.27$
12
-80/$+.$%83$7(1/80$-$
7$%(/
-80/$+
3
-80/$+
/3
5)70%
/
.867$0%
*XFLDOLW
.HGXQJMDMDQJ
7HPSHK
/XPDMDQJ
.XQLU
3DVUXMDPEH
*XFLDOLW
5DQX\RVR
.HGXQJMDMDQJ
.ODNDK
3DGDQJ
6HQGXUR
6XNRGRQR
5DQGXDJXQJ
7HNXQJ
5DQX\RVR
GDWDVHNVLSHQJDPDWDQGDQSHQFHJDKDQSHQ\DNLW
.ODNDK
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
/
',)7(5,
3
/3
-80/$+.$686
6XPEHUVDUL
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
6XPEHUGDWDVHNVLSHQJDPDWDQGDQSHQFHJDKDQSHQ\DNLW
&$6()$7$/,7<5$7(
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
.XQLU
3DVLULDQ
6XPEHUVXNR
&DQGLSXUR
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
7HPSXUVDUL
/80$-$1*
.(&$0$7$1
.$%83$7(1.27$
1$0$ 386.(60$6
0(1,1**$/
/
3
/3
/
3
/3
-80/$+.$686
0(1,1**$/
7(7$1861211(21$72580
-80/$+.$6863',
3(5786,6
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
-80/$+.$6863(1<$.,7<$1*'$3$7',&(*$+'(1*$1,081,6$6,3', 0(18587-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
12
7$%(/
/
3
/3
0(1,1**$/
7(7$1861(21$72580 -80/$+.$686
&DQGLSXUR
3DVLULDQ
7HPSHK
6XNRGRQR
3DGDQJ
5DQGXDJXQJ
6XNRGRQR
3DGDQJ
3DVUXMDPEH
6HQGXUR
*XFLDOLW
.HGXQJMDMDQJ .HGXQJMDMDQJ
.ODNDK
5DQX\RVR
%LGDQJ3036'
6XPEHU%LGDQJ3036'
&$6()$7$/,7<5$7(
-80/$+.$%83$7(1/80$
5DQX\RVR
.ODNDK
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
.XQLU
.XQLU
7HNXQJ
7HNXQJ
6XPEHUVXNR
5RJRWUXQDQ
/DEUXN.LGXO
/XPDMDQJ
/
3
/3
&$03$. -80/$+.$686
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
7HPSXUVDUL
7HPSXUVDUL
3URQRMLZR
/80$-$1*
3URQRMLZR
.(&$0$7$1
1$0$ 386.(60$6
0(1,1**$/
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
/
3
32/,2
/3
-80/$+.$6863',
/
-80/$+.$6863(1<$.,7<$1*'$3$7',&(*$+'(1*$1,081,6$6,3', 0(18587-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
.$%83$7(1.27$
12
7$%(/
3
+(3$7,7,6% /3
/
3
/3
+(3$7,7,6./,1,6
/80$-$1*
.$%83$7(1.27$
12
5DQX\RVR
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
6XPEHUVDUL
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$ 386.(60$6
/
3
/3
-80/$+.$686
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
/
3
0(1,1**$/
-XPODKNDVXVDGDODKVHOXUXKNDVXV\DQJDGDGLZLOD\DKNHUMD3XVNHVPDVWHUVHEXWWHUPDVXNNDVXV\DQJGLWHPXNDQGL56
/3
/
'(0$0%(5'$5$+'(1*8('%'
-80/$+.$686'%'0(18587-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
.HWHUDQJDQ-XPODKNDVXVDGDODKVHOXUXKNDVXV\DQJDGDGLZLOD\DKNHUMD3XVNHVPDVWHUVHEXWWHUPDVXNNDVXV\DQJGLWHPXNDQGL56
GDWDVHNVLS
6XPEHU
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
5RZRNDQJNXQJ
.XQLU
7HNXQJ
6XPEHUVXNR
/XPDMDQJ
7HPSHK
3DVLULDQ
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
,1&,'(1&(5$7(3(53(1'8'8.
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
7$%(/
/3
3
&)5
5RZRNDQJNXQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
5DQX\RVR
.ODNDK 5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ .HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
6XPEHUVDUL
6XPEHUGDWD3ELGDQJ3036'
$1*.$.(6$.,7$1$3, 3(53(1'8'8.
GDWDS
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$ 386.(60$6
/3
3
/3
/
3
/
'(1*$13(0(5,.6$$1 6(',$$1'$5$+SRVLWLI
/
0$/$5,$ 7$13$3(0(5,.6$$1 6(',$$1'$5$+
3(1'(5,7$
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
3
/3
/
3
&)5 /3
0(1,1**$/
.(6$.,7$1'$1.(0$7,$1$.,%$70$/$5,$0(18587-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
.XQLU
7HNXQJ
6XPEHUVXNR
/XPDMDQJ
7HPSHK
3DVLULDQ
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
/80$-$1*
.$%83$7(1.2 7$
12
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
7$%(/
/XPDMDQJ
.XQLU
5DQGXDJXQJ
6XNRGRQR
6HQGXUR *XFLDOLW
.HGXQJMDMDQJ
5RZRNDQJNXQJ -DWLURWR
GDWDVHNVLS
6XPEHUGDWD3ELGDQJ3036'
5DQX\RVR
.ODNDK
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
7HNXQJ
6XPEHUVXNR
7HPSHK
3DVLULDQ
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
/80$-$1*
.$%83$7(1.27$
12
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
7$%(/$
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
6XPEHUVDUL
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$ 386.(60$6
3(1'8'8. %(5(6,.2
/
3
/3
'(1*$13(0(5,.6$$1 6(',$$1'$5$+SRVLWLI
3(1'(5,7$
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
/
3
0(1,1**$/
/3
0$/$5,$
.(6$.,7$1'$1.(0$7,$1$.,%$70$/$5,$0(18587-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
/
$3,
/3
3
&)5
7HPSHK
.ODNDK 5DQX\RVR
-DWLURWR 5DQGXDJXQJ 6XNRGRQR 3DGDQJ 3DVUXMDPEH 6HQGXUR *XFLDOLW .HGXQJMDMDQJ .ODNDK 5DQX\RVR
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
.XQLU
VHNVLGDWDS
6XPEHUGDWD3ELGDQJ3036'
$1*.$.(6$.,7$13(53(1'8'8..$%.27$
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
.XQLU
7HNXQJ
7HNXQJ
*HVDQJ
5RJRWUXQDQ
7HPSHK
3DVLULDQ %DGHV
/DEUXN.LGXO
6XPEHUVXNR
3DVLULDQ
&DQGLSXUR 3HQDQJJDO
/XPDMDQJ
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
1$0$ 386.(60$6
/
3
/3
/
3
/3
-80/$+6(/858+.$686
3(1'(5,7$),/$5,$6,6 .$686%$58',7(08.$1
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
3(1'(5,7$),/$5,$6,6',7$1*$1,0(18587-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
/80$-$1*
.$%83$7(1.27$
12
7$%(/
GDWDVHNVL.,%
6XPEHU
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$ 386.(60$6
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
6XPEHUVDUL
5DQX\RVR
.ODNDK
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ .HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
5RZRNDQJNXQJ
.XQLU
7HNXQJ
6XPEHUVXNR
/XPDMDQJ
7HPSHK
3DVLULDQ
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
/80$-$1*
.$%83$7(1 .27$
12
7$%(/
/
3
/3
-80/$+/$+,5+,'83
-80/$+
/
-80/$+
/
-80/$+
/3
-80/$+
3
%$<,%$58/$+,5',7,0%$1*
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
%$<,%(5$7%$'$1/$+,55(1'$+0(18587-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
-80/$+
3
%%/5
/3 -80/$+
.HGXQJMDMDQJ
EXODQWLPEDQJ
GDWDEXODQWLPEDQJ
6XPEHU
5DQX\RVR
.ODNDK
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
5DQGXDJXQJ
.XQLU
7HNXQJ
6XPEHUVXNR
/XPDMDQJ
7HPSHK
3DVLULDQ
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
/80$-$1*
12
.$%83$7(1.27 $
7$%(/
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
6XPEHUVDUL
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$ 386.(60$6
/
3
/3
%$/,7$',7,0%$1*
-0/
-0/
-0/
/
-0/
/3
-0/
3
/3
3
-0/
/
%$/,7$ *,=,%$,.%(5$7%$'$11250$/
*,=,/(%,+%(5$7%$'$1/(%,+
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
67$786*,=,%$/,7$0(18587-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
-0/
3
-0/
/3
*,=,.85$1*%(5$7%$'$1.85$1*
-0/
/
/
-0/
3
-0/
/3
-0 /
*,=,%858.%(5$7%$'$16$1*$7.85$1*
&DQGLSXUR
3DVLULDQ
7HPSHK
/XPDMDQJ
6XPEHUVXNR
7HNXQJ
.XQLU
5RZRNDQJNXQJ
-DWLURWR
5DQGXDJXQJ
6XNRGRQR
3DGDQJ
3DVUXMDPEH
6HQGXUR
*XFLDOLW
.HGXQJMDMDQJ
.ODNDK
5DQX\RVR
GDWDVHNVLNLE
6XPEHU6HNVL.,%
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
6XPEHUVDUL
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$ 386.(60$6
-80/$+
.
.
,%8+$0,/
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
-80/$+
0(1887.(&$0$7$1
',72/21* 1$.(6
,%8%(56$/,1
-80/$+
&$.83$1.81-81*$1,%8+$0,/3(56$/,1$1',72/21*7(1$*$.(6(+$7$1'$13(/$<$1$1.(6(+$7$1,%81,)$6
/80$-$1*
.$%83$7(1. 27$
12
7$%(/
,%81,)$6
0(1'$3$7 <$1.(6
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
7HPSHK
/XPDMDQJ
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
5DQGXDJXQJ 5DQGXDJXQJ
*XFLDOLW
VHNVLGDWDSP
6XPEHU
-80/$+.$%83$7(1/
6HQGXUR
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
5DQX\RVR
5DQX\RVR
*XFLDOLW .HGXQJMDMDQ .HGXQJMDMDQJ J .ODNDK .ODNDK
3DGDQJ
3DVUXMDPEH
6XNRGRQR
7XQMXQJ
.XQLU
.XQLU
7HNXQJ
7HNXQJ
6XPEHUVXNR /DEUXN.LGXO
3DVLULDQ
&DQGLSXUR
.$%83$7(1. 1$0$ .(&$0$7$1 27$ 386.(60$6
/80$-$1*
12
7$%(/
-80/$+,%8 +$0,/
-80/$+
-80/$+
77
-80/$+
77
77 -80/$+
,081,6$6,7(7$18672.62,'3$'$,%8+$0,/
-80/$+
77
77
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
36(17$6(&$.83$1,081,6$6,773$'$,%8+$0,/0(18587.(&$0$7$1
77 -80/$+
3DVLULDQ
/XPDMDQJ
3DVUXMDPEH 6HQGXUR
.HGXQJMDMDQJ
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
3DGDQJ
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQX\RVR
5DQX\RVR
*XFLDOLW .HGXQJMDMDQ J .ODNDK .ODNDK
6XNRGRQR
*XFLDOLW
5DQGXDJXQJ 5DQGXDJXQJ
GDWDOEJL]L
7HNXQJ
.XQLU
.XQLU
7HNXQJ
6XPEHUGDWDOEJL]L
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
6XPEHUVXNR /DEUXN.LGXO
7HPSHK
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1 386.(60$6
)(7$%/(7 -80/$+
)(7$%/(7 -80/$+ ,%8+$0,/ -80/$+
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
0(18587.(&$0$7$1
-80/$+,%8+$0,/<$1*0(1'$3$7.$17$%/(7)('$1)(
/80$-$1*
.$%83$7(1.27$
12
7$%(/
6XNRGRQR
3DGDQJ
3DVUXMDPEH
6HQGXUR
*XFLDOLW
.HGXQJMDMDQJ
.ODNDK
5DQX\RVR
GLVHEXWNDQ
6XPEHU6HNVL.,%
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
5RZRNDQJNXQJ
-DWLURWR
.XQLU
5DQGXDJXQJ
7HNXQJ
6XPEHUVXNR
/XPDMDQJ
7HPSHK
3DVLULDQ
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
/80$-$1*
.(&$0$7$1
.$%83$7(1. 12 27$
7$%(/
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
6XPEHUVDUL
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$ 386.(60$6
-80/$+ -80/$+ ,%8+$0,/ ,%8+$0,/
6
/3
/
3
/3
6$6$5$1%$<,
6
6
3
6
/3
1(21$7$/5,67,.203/,.$6,',7$1*$1,
/
3
6$6$5$1%$<,
/
.203/,.$6, .(%,'$1$1 ',7$1*$1,
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
0(18587-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
-80/$+'$13(56(17$6(.203/,.$6,.(%,'$1$1'$11(21$7$/5,6,.27,1**,.203/,.$6,',7$1*$1,
6XPEHUVDUL
7HPSHK
/XPDMDQJ
6XPEHUVXNR
7HNXQJ
.XQLU
5DQGXDJXQJ
6XNRGRQR
3DGDQJ
3DVUXMDPEH
6HQGXUR
*XFLDOLW
.HGXQJMDMDQJ
.ODNDK
5DQX\RVR
5RZRNDQJNXQJ
-DWLURWR
'DWD6DVDUDQ
OEJL]L
GLVHEXWNDQ
6XPEHU
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
3DVLULDQ
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$ 386.(60$6
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
/80$-$1*
.$%83$7(1.2 7$
12
7$%(/
/
3
-80/$+
/3
6
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
/
7$+81
6
6
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
/3
3
%$<,%8/$10(1'$3$79,7$
%$<,
.$%83$7(1 /80$-$1*
/
3
-80/$+
/3
6
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
/
6
6
/3
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
9$/8(
3
0(1'$3$79,7$;
$1$.%$/,7$7$+81
&$.83$13(0%(5,$19,7$0,1$3$'$%$<,$1$.%$/,7$'$1,%81,)$60(18587-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
-80/$+
9,7$
6
0(1'$3$7
,%81,)$6
/XPDMDQJ
6XPEHUVXNR
7HNXQJ
.XQLU
6XNRGRQR
3DGDQJ
3DVUXMDPEH
6HQGXUR
*XFLDOLW
.HGXQJMDMDQJ
5DQX\RVR
.ODNDK
5DQGXDJXQJ
3DVLULDQ
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
-DWLURWR
5DQGXDJXQJ
6XPEHUVDUL
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
,8'
.HWHUDQJDQ0.-3 0HWRGH.RQWUDVHSVL-DQJND3DQMDQJ
%..%1.DE/XPDMDQJ
6XPEHU
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
.XQLU
7HPSHK
&DQGLSXUR
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$ 386.(60$6
/80$-$1*
.$%83$7(1. .(&$0$7$1 27$
12
7$%(/
023
02:
-80/$+
,03/$1
0.-3
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
6817,.
3,/
3(6(57$.%$.7,)
3523256,3(6(57$.%$.7,)0(18587-(1,6.2175$6(36,0(18587.(&$0$7$1
.21'20
2%$7 9$*,1$
1210.-3
/$,1 1<$
-80/$+
0.-3121 0.-3
0.-3 1210.-3
6XNRGRQR
3DGDQJ
3DVUXMDPEH
6HQGXUR
*XFLDOLW
.HGXQJMDMDQJ
.ODNDK
5DQX\RVR
5DQX\RVR
*XFLDOLW .HGXQJMDMDQ J .ODNDK
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
02:
0.-3
-80/$+
,03/$1
7$+81
3,/
3(6(57$.%%$58
6817,.
.$%83$7(1 /80$-$1*
2%$7 9$*,1 $
1210.-3
.21'20
3523256,3(6(57$.%%$580(18587-(1,6.2175$6(36,0(18587.(&$0$7$1
023
,8'
.HWHUDQJDQ0.-3 0HWRGH.RQWUDVHSVL-DQJND3DQMDQJ
%..%1.DE/XPDMDQJ
6XPEHU
5DQGXDJXQJ
7XQMXQJ
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
5DQGXDJXQJ
/XPDMDQJ
7HPSHK
%DGHV
.XQLU
7HPSHK
.XQLU
3DVLULDQ
3DVLULDQ
&DQGLSXUR
3HQDQJJDO
7HNXQJ
6XPEHUVXNR
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
/80$-$1*
1$0$ .(&$0$7$1 386.(60$6
.$%83$7(1 12 .27$
7$%(/
-80/$+
/$,1 1<$
0.-3 0.-3 121 121 0.-3 0.-3
5RZRNDQJNXQJ -DWLURWR 5DQGXDJXQJ 6XNRGRQR 3DGDQJ 3DVUXMDPEH 6HQGXUR *XFLDOLW .HGXQJMDMDQJ .ODNDK 5DQX\RVR
%..%1.DE/XPDMDQJ
6XPEHU
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
/XPDMDQJ
.XQLU
7HPSHK
7HNXQJ
3DVLULDQ
6XPEHUVXNR
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
6XPEHUVDUL
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$ 386.(60$6
-80/$+386
3(6(57$.%%$58 -80/$+
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
-80/$+3(6(57$.%%$58'$1.%$.7,)0(18587.(&$0$7$1
/80$-$1*
.$%83$7(1.27$
12
7$%(/
3(6(57$.%$.7,) -80/$+
.XQLU
/DSRUDQSZVDQDN
6XPEHU
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
-DWLURWR
7HNXQJ
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQX\RVR
5DQX\RVR
*XFLDOLW .HGXQJMDMDQ .HGXQJMDMDQJ J .ODNDK .ODNDK
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
5DQGXDJXQJ 5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
.XQLU
7HNXQJ
6XPEHUVXNR /DEUXN.LGXO
/XPDMDQJ
7HPSHK
3DVLULDQ
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
&DQGLSXUR
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
3URQRMLZR
1$0$ 386.(60$6
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
/80$-$1*
.$%83$7(1. 27$
12
7$%(/
/
3
-80/$+%$<,
/3
-80/$+
3
/3 -80/$+
.81-81*$11(21$786.$/,.1
-80/$+
/
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
&$.83$1.81-81*$11(21$7860(18587-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
/
-80/$+
3
-80/$+
-80/$+
/3
.81-81*$11(21$786.$/,.1/(1*.$3
&DQGLSXUR
3DVLULDQ
7HPSHK
/XPDMDQJ
6XPEHUVXNR
7HNXQJ
.XQLU
5RZRNDQJNXQJ
-DWLURWR
5DQGXDJXQJ
6XNRGRQR
3DGDQJ
3DVUXMDPEH
6HQGXUR
*XFLDOLW
.HGXQJMDMDQJ
.ODNDK
5DQX\RVR
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
6XPEHUVDUL
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$386.(60$6
/DSRUDQSZVDQDN
/DSRUDQSZVDQDN
6XPEHU
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
/80$-$1*
.$%83$7(1 .27$
12
7$%(/
/
3
-80/$+%$<,
/3
/
-80/$+
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
3
-80/$+
.81-81*$1%$<,0,1,0$/.$/,
&$.83$1.81-81*$1%$<,0(18587-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
/3
-80/$+
ELGDQJ3036'
6XPEHU
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
/80$-$1*
.$%83$7(1.27$
12
7$%(/
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
5RZRNDQJNXQJ
.XQLU
7HNXQJ
6XPEHUVXNR
/XPDMDQJ
7HPSHK
3DVLULDQ
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
6XPEHUVDUL
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$ 386.(60$6
'(6$.(/8&,
-80/$+'(6$.(/
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
&$.83$1'(6$.(/85$+$18&,0(18587.(&$0$7$1
'(6$.(/8&,
6XPEHUVDUL
7HPSHK
/XPDMDQJ
6XPEHUVXNR
7HNXQJ
3DVUXMDPEH
6HQGXUR
.ODNDK
5DQX\RVR
5RZRNDQJNXQJ
5DQGXDJXQJ
%LGDQJ3036'
6XPEHU
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
3DGDQJ
6XNRGRQR
-DWLURWR
.XQLU
3DVLULDQ
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
/80$-$1*
.(&$0$7$1
1$0$ 386.(60$6
.$%83$7(1 12 .27$
7$%(/
3
/
/3
-80/$+%$<,
-0/
/
-0/
-0/
/3
-0/
3
'37+%
7$+81
-0/
-0/
/3
-0/
3
'37+%
%$<,',,081,6$6,
/
.$%83$7(1 /80$-$1*
&$.83$1,081,6$6,'37+%'$1&$03$.3$'$%$<,0(18587-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
/
-0/
-0/
/
3
/3
'25$7(
/3
3
&$03$.
7HPSHK
/XPDMDQJ
.ODNDK
5RZRNDQJNXQJ
5DQX\RVR
%LGDQJ3036'
-DWLURWR
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
6XPEHUVDUL
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ .HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
5DQGXDJXQJ
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
6XPEHU
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$ 386.(60$6
.XQLU
7HNXQJ
6XPEHUVXNR
3DVLULDQ
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
/80$-$1*
.$%83$7(1.27$
12
7$%(/
/
3
-80/$+%$<,
/3
-80/$+
/
-80/$+
7$+81
%&* 3
.$%83$7(1 /80$-$1*
-80/$+
/3
-80/$+
/
%$<,',,081,6$6,
&$.83$1,081,6$6,%&*'$132/,23$'$%$<,0(18587-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
-80/$+
3
/3 -80/$+
32/,2
3DVLULDQ
6XPEHUVXNR 7HNXQJ .XQLU
.HGXQJMDMDQJ
5RZRNDQJNXQJ
*XFLDOLW
/%*,=,
6XPEHU
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
5DQX\RVR
.ODNDK
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
/XPDMDQJ
7HPSHK
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
6XPEHUVDUL
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$ 386.(60$6
/
3
/3
-80/$+%$<,<$1*',3(5,.6$
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
3
-80/$+
-80/$+
/3
-80/$+%$<,<$1*',%(5,$6,(.6./86,)
-80/$+
/
-80/$+%$<,<$1*',%(5,$6,(.6./86,)0(18587-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
/80$-$1*
.$%83$7(1.2 7$
12
7$%(/
3DVLULDQ 7HPSHK
6XNRGRQR 3DGDQJ
GLVHEXWNDQ
6XPEHU/$325$1/%*,=,
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
.XQLU
.XQLU
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
7HNXQJ
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
6XPEHUVXNR
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$ 386.(60$6
/XPDMDQJ
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
/
3
/3
'$5,.(/8$5*$0,6.,1
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
0(18587-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
/
3
/3
0(1'$3$703$6,
$1$.%8/$1
3(0%(5,$10$.$1$13(1'$03,1*$6,$1$.86,$%8/$1.(/8$5*$0,6.,1
/80$-$1*
.$%83$7(1.27$
12
7$%(/
3
/3
',9
',9
',9
',9
/
3DVLULDQ
/XPDMDQJ
6XPEHUVXNR
6XNRGRQR
3DGDQJ
*XFLDOLW
.HGXQJMDMDQJ
.ODNDK
5RZRNDQJNXQJ
5DQGXDJXQJ
GLVHEXWNDQ
-DWLURWR
.XQLU
7HNXQJ
5DQX\RVR
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
6XPEHU/$325$13:6$1$.
7HPSHK
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
/80$-$1*
.(&$0$7$1
1$0$ 386.(60$6
.$%83$7(1.27$
12
7$%(/
/
3
-80/$+
/3
/
3
-80/$+
0(1'$3$73(/$<$1$1.(6(+$7$1
$1$.%$/,7$%8/$1
-80/$+
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
&$.83$13(/$<$1$1$1$.%$/,7$0(18587-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
/3
-80/$+
.HGXQJMDMDQJ
/EJL]L
6XPEHU
5DQX\RVR
.ODNDK
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
5DQGXDJXQJ
.XQLU
7HNXQJ
6XPEHUVXNR
/XPDMDQJ
7HPSHK
3DVLULDQ
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
/80$-$1*
12 .$%83$7(1.27$ .(&$0$7$1
7$%(/
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
6XPEHUVDUL
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$ 386.(60$6
/
3
/3
%$/,7$<$1*$'$
-0/
-0/
/
-80/$+
/3
3
',7,0%$1*
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
-0/
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
/
%$/,7$
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
3
%%1$,.
-0/
-80/$+%$/,7$',7,0%$1*0(18587-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
/
',9
-0/
-80/$+
/3
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
-0/
3
%*0
-80/$+
/3
/XPDMDQJ 6XPEHUVXNR 7HNXQJ
3DVUXMDPEH 6HQGXUR
6XPEHU%LGDQJ.HVJD
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
&DQGLSXUR
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
3DGDQJ
6XNRGRQR
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
5RZRNDQJNXQJ
.XQLU
7HPSHK
3DVLULDQ
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
6XPEHUVDUL
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$ 386.(60$6
/
3
/3
-80/$+.$686
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
6
/
6
6
/3
3
0(1'$3$73(5$:$7$1
%$/,7$*,=,%858.
&$.83$1%$/,7$*,=,%858.<$1*0(1'$3$73(5$:$7$10(18587-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
/80$-$1*
.$%83$7(1.27$
12
7$%(/
/XPDMDQJ
7HNXQJ
.XQLU
5RZRNDQJNXQJ
6XNRGRQR
*XFLDOLW
.HGXQJMDMDQJ
5DQX\RVR
.ODNDK
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
6XPEHUVXNR
3DVLULDQ
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
6XPEHUVDUL
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$ 386.(60$6
6XPEHU6HNVL$58
/
3
-80/$+
/3
/
3
-80/$+
0(1'$3$73(1-$5,1*$1.(6(+$7$1
085,'.(/$66''$16(7,1*.$7
-80/$+
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
&$.83$13(1-$5,1*$1.(6(+$7$16,6:$6' 6(7,1*.$70(18587-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
&$.83$13(1-$5,1*$1.(6(+$7$16,6:$6' 6(7,1*.$7
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
7HPSHK
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
/80$-$1*
.$%83$7(1.27$
12
7$%(/
/3
-80/$+
$%&$6
*/3'*4'/4
'9.3./.
'%8$(=$9)+
2*/3+&'(.
*/'<.).
5*9*6
$3'/40*0*/4
';+*5+7
$/3'(.
*)('0*%8$
*3*/4
*7+(.7.
.1.9*/49'/4
:.).1+5*/4'/
'/+(
$9'/4
'%8$()'9.
'%*0*/4
*)+(+*/
(./.0+1.
7HPSXUVDUL
2
/80$-$1*
! >
>
7$%(/
*/'<.).
5*9*6
$3'/40*0*/4
';+*5+7
$/3'(.
*)('0*%8$
*3*/4
'9.3./.
'/0'/4
*/3'*4'/4
*7+(.7.
'%8$()*(+
:.).1+5*/4'/
'/+(
$9'/4
*8('9 +3'5
.4.7('/*/
$)*/4
$%&$6
*3$)
*)+(+*/
$/*/44*5
2*/3+&'(.
(./.0+1.
7HPSXUVDUL
/ ,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
3
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
,
/3
,
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
,
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
,
-80/$+
:
085,'6''$16(7,1*.$7
-80/$+
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
2 : ? 2
,
,
,
,
,
,
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
,
-80/$+
/XPDMDQJ
6XPEHU6HNVL$58
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
5RZRNDQJNXQJ
.XQLU
7HNXQJ
6XPEHUVXNR
7HPSHK
3DVLULDQ
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
6XPEHUVDUL
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$ 386.(60$6
-80/$+ 3
/3
3
0(1'$3$73(/$<$1$1.(6(+$7$1
/
35$/$16,$'$1/$16,$7$+81
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
&$.83$13(/$<$1$1.(6(+$7$135$/$16,$'$1/$16,$0(18587-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
/80$-$1*
.$%83$7(1.27$
12
6$5$1$<$1.(6/$,11<$
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
6XPEHU
580$+6$.,7.+8686/$,11<$
386.(60$63(5$:$7$1
580$+6$.,7-,:$
-80/$+6$5$1$
580$+6$.,78080
6$5$1$.(6(+$7$1
12
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
-80/$+
',9
',9
0(0381<$,.(0$038$1<$1*$'$5 /(9(/,
3(56(17$6(6$5$1$.(6(+$7$1'(1*$1.(0$038$13(/$<$1$1*$:$7'$585$7*$'$5 /(9(/ ,
7$%(/
%LGDQJ3036'
6XPEHU
.HUDFXQDQ0DNDQDQ
-80/$+.(&
-80/$+'(6$
<$1*7(56(5$1*
$)3
3HQ\DNLW'LIWHUL
-(1,6.(-$',$1/8$5 %,$6$
12
7$%(/
/
3
/3
-80/$+3(1'8'8. 7(5$1&$0
/
3
-80/$+3(1'(5,7$
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
/3
/
3
/3
$77$&.5$7(
-80/$+3(1'(5,7$'$1.(0$7,$13$'$./%0(18587-(1,6./%
/
3
/3
-80/$+.(0$7,$1 /
3
&)5
/3
/XPDMDQJ
6XPEHU6HNVL$58
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
5RZRNDQJNXQJ
.XQLU
7HNXQJ
6XPEHUVXNR
7HPSHK
3DVLULDQ
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
6XPEHUVDUL
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$ 386.(60$6
/
3
-80/$+ /3
/3
3
0(1'$3$73(/$<$1$1.(6(+$7$1
/
35$/$16,$'$1/$16,$7$+81
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
&$.83$13(/$<$1$1.(6(+$7$135$/$16,$'$1/$16,$0(18587-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
/80$-$1*
.$%83$7(1.27$
12
7$%(/
6$5$1$<$1.(6/$,11<$
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
6XPEHU
580$+6$.,7.+8686/$,11<$
386.(60$63(5$:$7$1
580$+6$.,7-,:$
-80/$+6$5$1$
580$+6$.,78080
6$5$1$.(6(+$7$1
12
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
-80/$+
',9
',9
0(0381<$,.(0$038$1<$1*$'$5 /(9(/,
3(56(17$6(6$5$1$.(6(+$7$1'(1*$1.(0$038$13(/$<$1$1*$:$7'$585$7*$'$5 /(9(/ ,
7$%(/
%LGDQJ3036'
6XPEHU
.HUDFXQDQ0DNDQDQ
-80/$+.(&
-80/$+'(6$
<$1*7(56(5$1*
$)3
3HQ\DNLW'LIWHUL
-(1,6.(-$',$1/8$5 %,$6$
12
7$%(/
/
3
/3
-80/$+3(1'8'8. 7(5$1&$0
/
3
-80/$+3(1'(5,7$
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
/3
/
3
/3
$77$&.5$7(
-80/$+3(1'(5,7$'$1.(0$7,$13$'$./%0(18587-(1,6./%
/
3
/3
-80/$+.(0$7,$1 /
3
&)5
/3
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
/80$-$1*
.$%83$7(1.27$
12
7$%(/
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
5RZRNDQJNXQJ
.XQLU
7HNXQJ
6XPEHUVXNR
/XPDMDQJ
7HPSHK
3DVLULDQ
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
6XPEHUVDUL
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$386.(60$6
-80/$+ '(6$.(/85$+$1
7$+81
-80/$+
.$%83$7(1 /80$-$1*
5$7$.(-$',$1 '(6$.(/85$+$1./% 3(5-80/$+ '(6$.(/85$+$1
',9
',7$1*$1, -$0
'(6$.(/85$+$17(5.(1$./%
'(6$.(/85$+$17(5.(1$./%<$1*',7$1*$1,-$00(18587.(&$0$7$1
.(&$0$7$1
7HPSHK /XPDMDQJ 6XPEHUVXNR
-DWLURWR 5DQGXDJXQJ
3DGDQJ 3DVUXMDPEH *XFLDOLW .HGXQJMDMDQJ .ODNDK
6XPEHU%LGDQJ
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
5DQX\RVR
6HQGXUR
6XNRGRQR
5RZRNDQJNXQJ
.XQLU
7HNXQJ
3DVLULDQ
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
6XPEHUVDUL
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$386.(60$6
/
3
/3
/
3
/3
3(1&$%87$1*,*,7(7$3 /
3
/3
5$6,27803$7$1 3(1&$%87$1
3(/$<$1$1.(6(+$7$1*,*,'$108/87 7803$7$1*,*,7(7$3
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
3(/$<$1$1.(6(+$7$1*,*,'$108/870(18587-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
/80$-$1*
.$%83$7(1.27$
12
7$%(/
6XPEHUVDUL
3DVLULDQ
/XPDMDQJ
6XPEHUVXNR
7HNXQJ
.XQLU
-DWLURWR
3DGDQJ
3DVUXMDPEH
6HQGXUR
*XFLDOLW
.HGXQJMDMDQJ
.ODNDK
5RZRNDQJNXQJ
5DQGXDJXQJ
6XPEHU%LGDQJ
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
5DQX\RVR
6XNRGRQR
7HPSHK
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$ 386.(60$6
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
/80$-$1*
.$%83$7(1.2 7$
12
7$%(/
-80/$+ 6'0,
-80/$+6'0, '*16,.$7 *,*,0$66$/
-80/$+ 6'0, 0(1'$3$7 <$1*,*,
/
3
/3
-80/$+085,'6'0,
/
3
/3
085,'6'0,',3(5,.6$
8.*6352027,)'$135(9(17,)
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
3(/$<$1$1.(6(+$7$1*,*,'$108/873$'$$1$.6''$16(7,1*.$70(18587-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
/
3
/3
3(5/83(5$:$7$1
/
3
/3
0(1'$3$73(5$:$7$1
7$%(/ -80/$+.(*,$7$13(1<8/8+$1.(6(+$7$1 .$%83$7(1 /80$-$1* 7$+81 3(1<8/8+$1.(6(+$7$1 12
.$%83$7(1.27$
.(&$0$7$1
1$0$386.(60$6
/80$-$1*
-80/$+6(/858+ .(*,$7$1 3(1<8/8+$1 .(/2032.
-80/$+ .(*,$7$1 3(1<8/8+$1 0$66$
7HPSXUVDUL
7HPSXUVDUL
3URQRMLZR
3URQRMLZR
&DQGLSXUR
&DQGLSXUR
3HQDQJJDO
3DVLULDQ
3DVLULDQ
%DGHV
7HPSHK
7HPSHK
*HVDQJ
/XPDMDQJ
5RJRWUXQDQ
6XPEHUVXNR
/DEUXN.LGXO
7HNXQJ
7HNXQJ
.XQLU
.XQLU
5RZRNDQJNXQJ
6XPEHUVDUL
-DWLURWR
-DWLURWR
5DQGXDJXQJ
5DQGXDJXQJ
7XQMXQJ
6XNRGRQR
6XNRGRQR
3DGDQJ
3DGDQJ
3DVUXMDPEH
3DVUXMDPEH
6HQGXUR
6HQGXUR
*XFLDOLW
*XFLDOLW
.HGXQJMDMDQJ
.HGXQJMDMDQJ
.ODNDK
.ODNDK
5DQX\RVR
5DQX\RVR
68%-80/$+,386.(60$6
-80/$+,,',1$6.(6(+$7$1
-80/$+,,,580$+6$.,7
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1* 6XPEHU 6HNVL3URPNHV
/DEUXN.LGXO
7HNXQJ
.XQLU
6XNRGRQR
3DGDQJ
3DVUXMDPEH
6HQGXUR
.HGXQJMDMDQJ
.ODNDK
3DVLULDQ
7HPSHK
/XPDMDQJ
6XPEHUVXNR
7HNXQJ
.XQLU
5RZRNDQJNXQJ
-DWLURWR
5DQGXDJXQJ
6XNRGRQR
3DGDQJ
3DVUXMDPEH
6HQGXUR
*XFLDOLW
.HGXQJMDMDQJ
.ODNDK
5DQX\RVR
%LGDQJ
6XPEHU
3(56(17$6(.$%83$7(1.27$
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
5RJRWUXQDQ
5DQX\RVR
*XFLDOLW
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
6XPEHUVDUL
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$ 386.(60$6
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
/80$-$1*
.$%83$7(1.2 7$
12
7$%(/
/
3
-80/$+3(1'8'8.
/3
/
3
/3
$6.(6
/
3
/
3
/3
/
3
/3
-$0.(6'$
/
3
/$,11<$ /3
-80/$+3(6(57$-$0,1$1.(6(+$7$135$%$<$5 $6.(6.,1-$0.(60$6
/3
-$06267(.
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
&$.83$1-$0,1$13(0(/,+$5$$1.(6(+$7$135$%$<$50(18587-(1,6-$0,1$1-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
3
-80/$+ /3
/
/
/3
3
.(&$0$7$1
&DQGLSXUR
&DQGLSXUR
3DVLULDQ
7HPSHK
/XPDMDQJ
5RZRNDQJNXQJ 6XPEHUVDUL
.ODNDK
5DQX\RVR
-DWLURWR
5DQGXDJXQJ
6XNRGRQR
3DGDQJ
3DVUXMDPEH
6HQGXUR
*XFLDOLW
.HGXQJMDMDQJ
.ODNDK
5DQX\RVR
1%
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
/
3
-0/+
/3
-80/$+<$1*$'$
/3 -0/+
3
-0/+
/
/
-0/+
-0/+
3
-0/+
/3
/
-0/+
3
-0/+
-0/+
/3
3(/$<$1$1.(6(+$7$1'$6$53$6,(10$6.,1', 3(/$<$1$1.(6(+$7$158-8.$13$6,(10$6.,1', 6$5.(6675$7$ 6$5.(6675$7$'$1675$7$
0(1'$3$7<$1.(65$:$7-$/$1
0$6<$5$.$70,6.,1'$1+$03,50,6.,1 ',&$.83$6.(6.,1-$0.(60$6
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
-XPODKUXMXNDQUDZDWMDODQGL5XPDK6DNLWWHWDSLEHOXPWHUSLODKNHGDODPZLOD\DK3XVNHVPDV
%LGDQJ\DQNHVGDQ56
6XPEHU
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
/XPDMDQJ
.XQLU
.XQLU
7HNXQJ
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
6XPEHUVXNR
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$ 386.(60$6
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
&$.83$13(/$<$1$15$:$7-$/$10$6<$5$.$70,6.,1'$1+$03,50,6.,1 0(18587675$7$6$5$1$.(6(+$7$1-(1,6.(/$0,1'$1.(&$0$7$1
/80$-$1*
.$%83$7(1 .27$
12
7$%(/
3DVLULDQ 7HPSHK /XPDMDQJ 6XPEHUVXNR
5DQGXDJXQJ
3DVUXMDPEH 6HQGXUR *XFLDOLW *XFLDOLW .HGXQJMDMDQJ .HGXQJMDMDQJ .ODNDK 5DQX\RVR
6XPEHU6HNVL3URPNHV
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
5DQX\RVR
.ODNDK
9$/8(
',3$17$8
580$+7$1**$
6HQGXUR
-80/$+ ',3$17$8
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR 3DGDQJ
6XNRGRQR
-DWLURWR
6XPEHUVDUL
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
7XQMXQJ
7HNXQJ .XQLU
5RJRWUXQDQ
7HPSHK
*HVDQJ
%DGHV
3HQDQJJDO 3DVLULDQ
&DQGLSXUR
-80/$+
7HPSXUVDUL
1$0$ 386.(60$6
3URQRMLZR
3URQRMLZR &DQGLSXUR
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
/80$-$1*
.$%83$7(1.27$
7$+81
%(53+%6
3(56(17$6(580$+7$1**$%(53(5,/$.8+,'83%(56,+'$16(+$70(18587.(&$0$7$1 .$%83$7(1 /80$-$1*
12
7$%(/
9$/8(
%LGDQJ36'
6XPEHU
-80/$+.$%83$7(1/8
/80$-$1*
.$%83$7(1. 27$
12
7$%(/
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
5RZRNDQJNXQJ
.XQLU
7HNXQJ
6XPEHUVXNR
/XPDMDQJ
7HPSHK
3DVLULDQ
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
-80/$+<$1* $'$
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
6XPEHUVDUL
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$ 386.(60$6
-80/$+<$1* ',3(5,.6$
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
',3(5,.6$
580$+
3(56(17$6(580$+6(+$70(18587.(&$0$7$1
-80/$+<$1* 6(+$7
580$+ 6(+$7
6XPEHU
%LGDQJ36'
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
/80$-$1*
.$%83$7(1.27$
12
7$%(/
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
5RZRNDQJNXQJ
.XQLU
7HNXQJ
6XPEHUVXNR
/XPDMDQJ
7HPSHK
3DVLULDQ
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
-80/$+ 580$+%$1*81$1 <$1*$'$
.ODNDK 5DQX\RVR
*XFLDOLW .HGXQJMDMDQJ
3DVUXMDPEH 6HQGXUR
6XNRGRQR 3DGDQJ
-DWLURWR 5DQGXDJXQJ 7XQMXQJ
7HNXQJ .XQLU
5RJRWUXQDQ /DEUXN.LGXO
7HPSHK *HVDQJ
3DVLULDQ %DGHV
&DQGLSXUR 3HQDQJJDO
7HPSXUVDUL 3URQRMLZR
1$0$ 386.(60$6
7$+81
-80/$+
580$+%$1*81$1',3(5,.6$
.$%83$7(1 /80$-$1*
3(56(17$6(580$+%$1*81$1%(%$6-(17,.1<$08.$('(60(18587.(&$0$7$1
',9
-80/$+
580$+%$1*81$1%(%$6-(17,.
&DQGLSXUR
3DVLULDQ
7HPSHK
/XPDMDQJ
6XPEHUVXNR
7HNXQJ
.XQLU
5RZRNDQJNXQJ
6XNRGRQR
3DGDQJ
3DVUXMDPEH
6HQGXUR
*XFLDOLW
.HGXQJMDMDQJ
.ODNDK
5DQX\RVR
%LGDQJ36'
6XPEHU
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
/80$-$1*
.(&$0$7$1
.$%83$7(1. 12 27$
7$%(/
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
6XPEHUVDUL
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$ 386.(60$6
-80/$+ .(/8$5*$ .(0$6$1 ',3(5,.6$ .(/8$5*$ 680%(5$,5 ',3(5,.6$ -80/$+ %(56,+1<$
-80/$+ .(/8$5*$ <$1*$'$
/('(1* -80/$+
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
-80/$+
637
-80/$+
6*/
-80/$+
3$+
-80/$+
0$7$$,5
-(1,66$5$1$$,5%(56,+
3(56(17$6(.(/8$5*$0(18587-(1,66$5$1$$,5%(56,+<$1*',*81$.$13(5.(&$0$7$1
-80/$+ -80/$+
/$,11<$ -80/$+
3DVLULDQ
7HPSHK
/XPDMDQJ
6XPEHUVXNR
7HNXQJ
.XQLU
5RZRNDQJNXQJ
-DWLURWR
5DQGXDJXQJ
6XNRGRQR
3DVUXMDPEH
6HQGXUR
*XFLDOLW
.HGXQJMDMDQJ
.ODNDK
5DQX\RVR
%LGDQJ36'
6XPEHU
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
3DGDQJ
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
/80$-$1*
.$%83$7(1. 27$
12
7$%(/
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
6XPEHUVDUL
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$ 386.(60$6
-80/$+ .(/8$5*$ ',3(5,.6$ 680%(5$,5 0,1801<$
-0/
-0/
-0/
/(',1*0(7(5$1
$,5,6, 8/$1*
$,5.(0$6$1
-0/
/(',1* (&(5$1
-0/
3203$
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
-0/
680857(5/,1'81*
-0/
0$7$$,5 7(5/,1'81*
680%(5$,50,180.(/8$5*$
3(56(17$6(.(/8$5*$0(18587680%(5$,50,180<$1*',*81$.$13(5.(&$0$7$1
-0/
-0/
-0/
-0/
680857$. 0$7$$,57$. $,5681*$, 7(5/,1'81* 7(5/,1'81*
$,5+8-$1
-0/
-0/
.(/8$5*$'(1*$1 680%(5$,50,180 7(5/,1'81*
/$,1/$,1
7HPSHK
3DGDQJ
3DVUXMDPEH
6HQGXUR
*XFLDOLW
%LGDQJ36'
6XPEHU
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
6XNRGRQR
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
5RZRNDQJNXQJ
.XQLU
7HNXQJ
6XPEHUVXNR
/XPDMDQJ
3DVLULDQ
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
/80$-$1*
.$%83$7(1.2 7$
12
7$%(/
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
6XPEHUVDUL
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$ 386.(60$6
-80/$+ .(/8$5*$
-80/$+
.(/8$5*$',3(5,.6$
-$0%$1
-80/$+
.(/8$5*$0(0,/,.,
6(+$7
-80/$+
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
-80/$+
7(03$76$03$+
-80/$+
-80/$+
-80/$+
.(/8$5*$0(0,/,.,
6(+$7
-80/$+
3(1*(/2/$$1$,5/,0%$+ .(/8$5*$',3(5,.6$
6(+$7
-80/$+
.(/8$5*$0(0,/,.,
.(/8$5*$',3(5,.6$
3(56(17$6(.(/8$5*$'(1*$1.(3(0,/,.$16$5$1$6$1,7$6,'$6$50(18587.(&$0$7$1
12
3DVLULDQ
3DGDQJ
3DVUXMDPEH
6HQGXUR
*XFLDOLW
5DQGXDJXQJ
.HGXQJMDMDQJ
%LGDQJ36'
6XPEHU
5DQX\RVR
.ODNDK
6XNRGRQR
.XQLU
7HNXQJ
6XPEHUVXNR
/XPDMDQJ
7HPSHK
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
/80$-$1*
.$%83$7(1. 27$
7$%(/
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
-DWLURWR
5DQGXDJXQJ
6XPEHUVDUL
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$386.(60$6 -80/$+<* $'$
-80/$+ ',3(5,.6$
+27(/
-80/$+ 6(+$7
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
6(+$7
-80/$+<* -80/$+ $'$ ',3(5,.6$
-80/$+ 6(+$7
5(6725$150$.$1
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
6(+$7
7$+81
-80/$+ 6(+$7
3$6$5
-80/$+<* -80/$+ $'$ ',3(5,.6$
.$%83$7(1 /80$-$1*
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
6(+$7
3(56(17$6(7(03$78080'$13(1*(/2/$$10$.$1$17830 6(+$70(18587.(&$0$7$1
-80/$+<* -80/$+ $'$ ',3(5,.6$
-80/$+ 6(+$7
7830/$,11<$
',9
6(+$7
-80/$+<* -80/$+ $'$ ',3(5,.6$
-80/$+ 6(+$7
-80/$+7830
6(+$7
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
6XPEHUVDUL
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$386.(60$6
-80/$+
',%,1$
6$5$1$3(/$<$1$1 .(6(+$7$1
-80/$+
',%,1$
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
',9
,167$/$6,3(1*2/$+$1$,5 0,180
-80/$+
',%,1$
6$5$1$3(1',',.$1
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
-80/$+
',%,1$
6$5$1$,%$'$+
3(56(17$6(,167,786,',%,1$.(6(+$7$1/,1*.81*$11<$0(18587.(&$0$7$1
MXPODKVDUDQLEDGDKEHUNXUDQJNDUHQDWDKXQ\DQJPXVKRODWLGDNPHQMDGLSULRULWDV\DQJGLSHULNVD
%LGDQJ36'
6XPEHU
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
5RZRNDQJNXQJ
.XQLU
7HNXQJ
6XPEHUVXNR
/XPDMDQJ
7HPSHK
3DVLULDQ
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
/80$-$1*
.$%83$7(1. 27$
12
7$%(/
-80/$+
',%,1$
3(5.$1725$1
-80/$+
',%,1$
6$5$1$/$,1
-80/$+
',%,1$
-80/$+
4&,0#&1#,1 (
2&8&3
4&,#;+%+
&5'$+5+
4&,0#&1#,1
6#8+0+,+
&0&,1
&%$#-&!7
6 ,0#$+
#:'&2'5
0#,1-&-&,1
2&8&3
4&,#;+%+
4+.+8&,18#,1 6#!7 $%&$'
&5'$+5+
9+%+.'2&,1#,
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
0#,1-&-&,1 (
#:'&2'5
6 ,0#$+
&%$#-&!7
&0&,1
6#8+0+,+
#,-#,1
(
(
9+%+.'2&,1#, (
#,'$
(
(
(
4+1+5$#,&,
(
(
#!&-&,1
!" 3
%&,1
#,'$
(
(
!" 3
&%'$'&,
&0 %
8#,1
(
(
8#,1
&%'$'&,
/&,0'"#$+
,&,11&2
(
(
&7$#8 '0#2
/&,0'"#$+
$+,+-'.+
!"#$%&$'
6 6 6
6#!7 $%#8+
$+,+-'.+
!"#$%&$'
/
/
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
3
) (
) (
) (
) (
) (
) (
) (
) (
) (
) (
) (
) (
) (
) (
) (
) (
) (
) (
) (
) (
) (
) (
) (
) (
) (
) (
/3
9 >
-0/+
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
-0/+
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
)
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
-0/+
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
-0/+
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
)
-0/+
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
-0/+
(
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
-0/+
(
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
-0/+
9 6 4 6= 6 = >=64 6 64> 64
9 6 >646= 6 = >= 64 664
>9 64<
694 =6 = > =4 =6 =
-0/+
>=/ 6>
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
9 >=/ =4?4 6>
/ 9 4< 694 =6 = > =4 =6 = 4 6464 6 ) =6 = > /
? ?
7$%(/$
/&,0'"#$+
&%'$'&,
$PSH3
9+%+.'2&,1#,
&5'$+5+
4&,0#&1#,1
6#8+0+,+
&0&,1
','$
9+%+.'2&,1#,
4+.+8&,18#,1
&5'$+5+
4&,0#&1#,1
6#8+0+,+
&0&,1
&%$#-&!7
6 ,0#$+
#:'&2'5
0#,1-&-&,1
2&8&3
4&,#;+%+
4&,#;+%+
2&8&3
0#,1-&-&,1
#:'&2'5
6 ,0#$+
&%$#-&!7
',-#,1
6#!7 $%&$'
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
/
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
3
) (
) (
) (
) (
) (
) (
) (
) (
) (
((
((
((
((
((
((
((
((
((
(( ((
) (
((
((
((
((
((
((
) (
) (
) (
) (
) (
) (
) (
((
((
) ( ) (
((
((
((
((
) (
) (
) (
) (
((
((
-0/+
) (
((
-0/+
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
*
)
*
*
(
* *
*
*
*
*
*
*
(
*
* *
*
*
*
*
*
*
*
*
*
-0/+
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
* *
*
*
*
*
*
*
-0/+
*
*
*
*
*
*
*
*
-0/+
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
)
)
*
*
*
*
*
* *
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
* *
*
*
-0/+
*
*
*
*
*
*
*
*
*
9 6 4 6? 6 ? =?64 664 = 64
0(1'$3$79 64>?
694 ?6 ? = ?4 ?6 ?
9 6 =646? 6 ? =?64 664
) (
) (
3
9 '$
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
-XP2D3$#-#8&,$&.&5-&2&,0'4#!&36&8'55 5&"'7 2#!5 $"'2&38 0&2&!.'2&;&3#%8 %!&%
%L0D,1;&,8 %0&,46
6#!7 $
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
#!&-&,1
#,'$
8#,1
8#,1
4+1+5$#,&,
&7$#8 '0#2
6#!7 $%#8+
%&,1
!" 3
%D0$V
&%'$'&,
,&,11&2
/&,0'"#$+
$+,+-'.+
!"#$%&$'
6 6 6
#!&-&,1
$+,+-'.+
!"#$%&$'
/ 9 4>? 694 ?6 ? = ?4 ?6 ? 4 6464 6 ) ?6 ? = /
@ @ /
7$%(/
/&,0'"#$+
&%'$'&,
$PSH3
#!&-&,1
6#!7 $%#8+
9+%+.'2&,1#,
4+.+8&,18#,1
&5'$+5+
4&,0#&1#,1
6#8+0+,+
3D0&,1
6 ,0#$+
#:'&2'5
.H0#,1-&-&,1
2&8&3
4&,#;+%+
%L0&,1;&,8 %0&,46
6#!7 $
#!&-&,1
&%$#-&!7
','$
8#,1
U+,+-'.+
7HPSXUVDUL
/80$-$1*
/
4&,#;+%+
2&8&3
0#,1-&-&,1
#:'&2'5
6 ,0#$+
&%$#-&!7
&0&,1
6#8+0+,+
',-#,1
4&,0#&1#,1
&5'$+5+
6#!7 $%&$'
9+%+.'2&,1#,
#,'$
8#,1
&7$#8 '0#2
4+1+5$#,&,
%&,1
!" 3
%D0 %
&%'$'&,
,&,11&2
/&,0'"#$+
$+,+-'.+
7HPSXUVDUL
6 6 6
/
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
3
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
/3
(
)
)
)
)
)
)
)
)
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
) )
(
(
(
(
(
(
(
)
)
)
)
)
)
)
)
( (
)
(
(
(
)
)
)
)
(
)
( (
-80/$+
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
-80/$+
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
(
*
*
*
*
*
*
*
(
*
-80/$+
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
* *
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
!
(
*
*
*
*
*
*
*
-80/$+
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
* *
*
*
* * *
* *
-80/$+
9 6 4 6> 6 > ?>64 6 64? 64
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
-80/$+
9 6 ?646> 6 > ?>64 664
)
)
9 ?
?9 64=>
694 >6 > ? >4 >6 >
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
9 ?>/ >4@4 6?
/ 9 4:$7> 694 >6 > ? >4 >6 > 4 6464 6 ) >6 > ? /
@ @
7$%(/
3HQDQJJDO
3DVLULDQ
%DGHV
7HPSHK
*HVDQJ
5RJRWUXQDQ
/DEUXN.LGXO
7HNXQJ
.XQLU
6XPEHUVDUL
-DWLURWR
5DQGXDJXQJ
7XQMXQJ
6XNRGRQR
3DGDQJ
3DVUXMDPEH
6HQGXUR
*XFLDOLW
.HGXQJMDMDQJ
.ODNDK
5DQX\RVR
68%-80/$+,386.(60$6
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
/
7HPSXUVDUL
6$5$1$3(/$<$1$1.(6(+$7$1
3
5$:$7-$/$1
/3
/
-80/$+.81-81*$1
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
3
5$:$7,1$3
/3
/
3
-80/$+
/3
.81-81*$1*$1**8$1-,:$
-80/$+.81-81*$15$:$7-$/$15$:$7,1$3'$1.81-81*$1*$1**8$1-,:$',6$5$1$3(/$<$1$1.(6(+$7$1
12
7$%(/
56%KD\DQJNDUD
56'MDWLURWR
56:LMD\D.XVXPD
56,VODP/XPDMDQJ
56%HUVDOLQ8VDGD.DU\D
6DUDQD
%LGDQJ\DQNHVGDQ56
6XPEHU
-80/$+3(1'8'8..$%83$7(1
&$.83$1.81-81*$1
/
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
68%-80/$+,,,6$5.(6/$,11<$
68%-80/$+,,56
568'GU+DU\RWR
6$5$1$3(/$<$1$1.(6(+$7$1
12
3
5$:$7-$/$1
/3
/
-80/$+.81-81*$1
3
5$:$7,1$3
/3
/
3
-80/$+
/3
.81-81*$1*$1**8$1-,:$
D
568
568
568
568
56%
56%KD\DQJNDUD
56'MDWLURWR
56:LMD\D.XVXPD
56,VODP/XPDMDQJ
56%8VDGD.DU\D
568
46 'GU+DU\RWR
3$6,(1.(/8$50$7, -$0',5$:$7
E-HQLVUXPDKVDNLW56XPXPDWDX56NKXVXVXQWXN56NKXVXVVHEXWNDQMHQLVNHNKXVXVDQQ\D56-LZD567%3DUX56.XVWDGOO
3$6,(1.(/8$50$7,
$1*.$.(0$7,$13$6,(1',580$+6$.,7
-80/$+3$6,(1.(/8$5+,'83 0$7, 7(03$7 7,'85
.HWHUDQJDQDWHUPDVXNUXPDKVDNLWVZDVWD
UXPDKVDNLW
6XPEHU
E
-(1,656
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
12 1$0$580$+6$.,7
7$%(/
*'5
1'5
568
56%
56,VODP/XPDMDQJ
-80/$++$5, 3(5$:$7$1
/$0$ ',5$:$7
E-HQLVUXPDKVDNLW56XPXPDWDX56NKXVXVXQWXN56NKXVXVVHEXWNDQMHQLVNHNKXVXVDQQ\D56-LZD567%3DUX56.XVWDGOO
.HWHUDQJDQDWHUPDVXNUXPDKVDNLWVZDVWD
UXPDKVDNLW
6XPEHU
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
56%8VDGD.DU\D
568
56:LMD\D.XVXPD
568
568
56'MDWLURWR
',5$:$7
-80/$+3$6,(1 -80/$+ 3$6,(1.(/8$5 7(03$7 3$6,(1.(/8$5 3$6,(1.(/8$5 0$7,-$0 7,'85 +,'830$7, 0$7,
,1',.$725.,1(5-$3(/$<$1$1',580$+6$.,7
56%KD\DQJNDUD
568
-(1,656E
568'GU+DU\RWR
1$0$580$+6$.,7D
12
7$%(/
%25
/26
72,
'HNVDPHWDVRQLQMPJPO±PO
'HNVWURPHWRUIDQ6LUXSPJPO
'HNVWURPHWRUIDQ7DEPJ
'LIHQKLGUDPLQ+&OLQMPJPOPO
*OLVHULQ*XDLDNRODWWDEPJ
*OXNRVD/DUXWDQ,QIXVVWHULO
,EXSURIHQWDEOHWPJ
.RWULPRNVD]ROWDEOHWPJ
.RWULPRNVD]RO6LUXS
.ORUIHQLUDPLQL0DOHDWWDEPJ
.ORURTXLQWDEOHW
1DWULXP.ORULGD,QIXVVWHULO
3DUDVHWDPRO7DEOHWPJ
5LQJHU/DNWDW,QIXVVWHULO
9LWDPLQ%.RPSOHNV.DSVXO
5HWLQRO,8
7DEOHW7DPEDKGDUDK
0XOWLYLWDPLQ6LUXS
*DUDP2UDOLW
2$7.DW
2$7.DW
2$7.DW
2$7.DW6LVLSDQ
2$7.DW$QDN
3\UDQWHO3DPRDWPJWDEOHW
6DOHS
,QIXVVHWGHZDVD
,QIXVVHWDQDN
.DQWRQJ
.DQWRQJ
3RW
%WO#7DEOHW
3NW
3NW
3NW
3NW
3NW
%XQJNXV
%RWRO
.WN#7DEOHW
%WO#.DSVXO
%WO#.DSVXO
%WOPO
%WO#WDE
%WOPO
7DEOHW
7DEOHW
%WOPO
%WO#WDE
%WO#WDE
%WO#.DSVXO
%WO#WDE
.WN#DPSXO
%WO#WDE
%WOPO
.WN#DPSXO
%WO#WDE
%WO#WDE
672&.2%$7
2EDW3URJUDP1R %XIIHUVWRNDGDGL3URSLQVL
&$7$7$1
,3).
6XPEHU
.ORUDPIHQLNRONDSVXOPJ
.RWULPRNVD]ROWDEOHWPJ
,EXSURIHQWDEOHWPJ
$QWDOJLQWDEOHWPJ
%WOPO %WO#WDE
$QWDVLGD'2(1WDEOHW
.WN#NDS
$PRNVLVLOLQNDSVXOPJ
%WOPO
$PRNVLVLOLQVLUXSNHULQJPJPO
6$78$1
3(0$.$,$15$7$ 5$7$%8/$1
.(7(56(',$$12%$70(18587-(1,62%$7
1$0$2%$7
12
3(56(17$6(7,1*.$7 .(&8.83$1
7,1*.$7.(&8.83$1 %8/$1
386.(60$6.(/,/,1*
386.(60$63(0%$178
580$+%(56$/,1
3(1<$/85$/$7.(6(+$7$13$.
&$%$1*3(1<$/85$/$7.(6(+$7$1&$%$1*3$.
,1'8675,)$50$6,
,1'8675,2%$775$',6,21$/,27
,1'8675,.(&,/2%$775$',6,21$/,.27
,1'8675,$/$7.(6(+$7$1
,1'8675,3(5%(.$/$1.(6(+$7$1580$+7$1**$3.57
,1'8675,.260(7,.$
5XPDK6DNLW-LZDGDQ5XPDK6DNLW%HUVDOLQGLPDVXNNDQ5XPDK6DNLW.KXVXV
.(7(5$1*$1
6XPEHU'LQDV.HVHKDWDQ.DEXSDWHQ/XPDMDQJ
3('$*$1*%(6$5)$50$6,3%)
,1'8675,580$+7$1**$0$.$1$130,57
72.22%$7
*).
$327(.
71,32/5,
3(0,/,.$13(1*(/2/$
326<$1'8
3(0.$%.27$
3(03529
326.(6'(6
35$.7,.3(1*2%$7$175$',6,21$/
386.(60$61213(5$:$7$1
35$.7,.'2.7(53(525$1*$1
386.(60$63(5$:$7$1
580$+6$.,7.+8686
35$.7,.'2.7(5%(56$0$
580$+6$.,7%(56$/,1
580$+6$.,7-,:$
3(0386$7
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
-80/$+6$5$1$3(/$<$1$1.(6(+$7$10(18587.(3(0,/,.$1
%$/$,3(1*2%$7$1./,1,.
580$+6$.,78080
)$6,/,7$6.(6(+$7$1
12
7$%(/
%801
6:$67$
-80/$+
680
6XPEHU5XPDKVDNLWGDQ3XVNHVPDV
-80/$+.$%/80$-$1*
580$+6$.,7.+8686
386.(60$6
580$+6$.,7-,:$
-80/$+
',9
/$%25$725,80.(6(+$7$1
-80/$+
580$+6$.,78080
6$5$1$.(6(+$7$1
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
-80/$+
(03$7 63(6,$/,6'$6$5
6$5$1$3(/$<$1$1.(6(+$7$1'(1*$1.(0$038$1/$%25$725,80'$10(0,/,.,63(6,$/,6'$6$5
12
7$%(/
&DQGLSXUR
3DVLULDQ
/XPDMDQJ
7HNXQJ
.XQLU
5DQGXDJXQJ
3DGDQJ
3DVUXMDPEH
*XFLDOLW
.HGXQJMDMDQJ
5RZRNDQJNXQJ
-DWLURWR
%LGDQJ3.0
6XPEHU
5$6,2326<$1'83(5%$/,7$
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
5DQX\RVR
.ODNDK
6HQGXUR
6XNRGRQR
6XPEHUVXNR
7HPSHK
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
/80$-$1*
.$%83$7(1 .27$
12
7$%(/
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
6XPEHUVDUL
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$ 386.(60$6
-80/$+
-80/$+
0$'<$
35$7$0$
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
-80/$+
3851$0$
326<$1'8
-80/$+ -80/$+
0$1',5, -80/$+
-80/$+326<$1'80(18587675$7$3(5.(&$0$7$1
326<$1'8385, -80/$+
5RZRNDQJNXQJ
6XPEHU%LGDQJ3.0
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
.XQLU
7HNXQJ
6XPEHUVXNR
/XPDMDQJ
7HPSHK
3DVLULDQ
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
.(&$0$7$1
5DQX\RVR
.ODNDK
.HGXQJMDMDQJ
*XFLDOLW
6HQGXUR
3DVUXMDPEH
3DGDQJ
6XNRGRQR
7XQMXQJ
5DQGXDJXQJ
-DWLURWR
6XPEHUVDUL
.XQLU
7HNXQJ
/DEUXN.LGXO
5RJRWUXQDQ
*HVDQJ
7HPSHK
%DGHV
3DVLULDQ
3HQDQJJDO
&DQGLSXUR
3URQRMLZR
7HPSXUVDUL
1$0$ 386.(60$6
'(6$ .(/85$+$1
-80/$+
'(6$6,$*$
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
-80/$+
'(6$6,$*$$.7,)
-80/$+
83$<$.(6(+$7$1%(5680%(5'$<$0$6<$5$.$78.%0 0(18587.(&$0$7$1
/80$-$1*
.$%83$7(1.27$
12
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
7$%(/
326.(6'(6
326<$1'8
3XVNHVPDV3DVUXMDPEH
3XVNHVPDV.HGXQJMDMDQJ
3XVNHVPDV.ODNDK
3XVNHVPDV5DQX\RVR
3XVNHVPDV7XQMXQJ
68%-80/$+,386.(60$6
580$+6$.,7'$(5$+
3XVNHVPDV3DGDQJ
3XVNHVPDV6HQGXUR
3XVNHVPDV6XNRGRQR
3XVNHVPDV*XFLDOLW
3XVNHVPDV5DQGXDJXQJ
3XVNHVPDV
3XVNHVPDV-DWLURWR
3XVNHVPDV.XQLU
3XVNHVPDV5RZRNDQJNXQJ
3XVNHVPDV7HNXQJ
3XVNHVPDV*HVDQJ
3XVNHVPDV/XPDMDQJ
3XVNHVPDV7HPSHK
3XVNHVPDV6XPEHUVXNR
3XVNHVPDV%DGHV
3XVNHVPDV&DQGLSXUR
3XVNHVPDV3DVLULDQ
3
3XVNHVPDV3HQDQJJDO
/
3XVNHVPDV3URQRMLZR
/3
/
3
'2.7(58080
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
/3
/
-80/$+7(1$*$0(',6',6$5$1$.(6(+$7$1
'563(6,$/,6 D
3XVNHVPDV7HPSXUVDUL
81,7.(5-$
12
7$%(/
3
-80/$+ /3
/
3
'2.7(5*,*,
/3
E
56,VODP/XPDMDQJ
,167,786,',.1$.(6',./$7
',1$6.(6(+$7$1.$%83$7(1.27$
WHUPDVXN'RNWHU*LJL6SHVLDOLV
D
/3
XQWXNGRNWHUXPXPGRNWHUJLJLGDQGRNWHUVSHVLDOLVGLFDQWXPNDQQDPDQ\D
E
.HWHUDQJDQ DWHUPDVXN6
VXEEDJ.HSHJDZDLDQ'LQNHV.DE/XPDMDQJ
6XPEHU
5$6,27(5+$'$33''.
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
68%-80/$+,,,6$5$1$<$1.(6/$,1
%.25
/$%.(6'$
3
,3).
6$5$1$3(/$<$1$1.(6(+$7$1/$,1
68%-80/$+,,580$+6$.,7
56:LMD\D.XVXPD
/
'563(6,$/,6
56'MDWLURWR
580$+6$.,76:$67$
56%KD\DQJNDUD
580$+6$.,771,32/5,
568'GU+DU\RWR
81,7.(5-$
12
/
3
'2.7(58080 /3
/
3
-80/$+ /3
/
3
/3
'2.7(5*,*, E
3XVNHVPDV5DQGXDJXQJ
3XVNHVPDV6HQGXUR
3XVNHVPDV3DVUXMDPEH
3XVNHVPDV.HGXQJMDMDQJ
3XVNHVPDV.ODNDK
3XVNHVPDV5DQX\RVR
3XVNHVPDV7XQMXQJ
3XVNHVPDV*XFLDOLW
68%-80/$+,386.(60$6
3XVNHVPDV3DGDQJ
3XVNHVPDV-DWLURWR
3XVNHVPDV6XNRGRQR
3XVNHVPDV5RZRNDQJNXQJ
3XVNHVPDV.XQLU
3XVNHVPDV7HNXQJ
3XVNHVPDV
3XVNHVPDV6XPEHUVXNR
3XVNHVPDV*HVDQJ
3XVNHVPDV7HPSHK
3XVNHVPDV/XPDMDQJ
3XVNHVPDV3HQDQJJDO
3XVNHVPDV&DQGLSXUR
3XVNHVPDV%DGHV
3XVNHVPDV3DVLULDQ
3XVNHVPDV3URQRMLZR
%,'$1
3XVNHVPDV7HPSXUVDUL
81,7.(5-$
12
7$%(/
',,,%,'$1
%,'$1
-80/$+
/
3
/3
6$5-$1$.(3(5$:$7$1D
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
/
3
/3
3(5$:$7 3(5$:$7E
-80/$+7(1$*$%,'$1.(3(5$:$7$1',6$5$1$.(6(+$7$1
/
3
-80/$+ /3
56,VODP/XPDMDQJ
R
%.25
',1$6.(6(+$7$1.$%.27$
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
WHUPDVXN6/7$',GDQ',,,
.HWHUDQJDQDWHUPDVXN6GDQ6
E
R
R
',,,%,'$1
%,'$1
VXEEDJ.HSHJDZDLDQ'LQNHV.DE/XPDMDQJSHURNWREHU
6XPEHU
,167,786,',.1$.(6',./$7
5$6,27(5+$'$33''.
/$%.(6'$
68%-80/$+,,,6$5$1$<$1.(6/$,1
,3).
6$5$1$3(/$<$1$1.(6(+$7$1/$,1
68%-80/$+,,580$+6$.,7
56:LMD\D.XVXPD
%,'$1
56'MDWLURWR
580$+6$.,76:$67$
56%KD\DQJNDUD
580$+6$.,771,32/5,
568'GU+DU\RWR
580$+6$.,7'$(5$+
81,7.(5-$
12
-80/$+
/
3
/3
6$5-$1$.(3(5$:$7$1D
/
3
/3
3(5$:$7 3(5$:$7E
/
3
-80/$+ /3
3XVNHVPDV&DQGLSXUR
3XVNHVPDV3HQDQJJDO
3XVNHVPDV3DVLULDQ
3XVNHVPDV%DGHV
3XVNHVPDV7HPSHK
3XVNHVPDV*HVDQJ
3XVNHVPDV/XPDMDQJ
3XVNHVPDV6XPEHUVXNR
3XVNHVPDV7HNXQJ
3XVNHVPDV.XQLU
3XVNHVPDV
3XVNHVPDV5RZRNDQJNXQJ
3XVNHVPDV-DWLURWR
3XVNHVPDV5DQGXDJXQJ
3XVNHVPDV6XNRGRQR
3XVNHVPDV3DGDQJ
3XVNHVPDV*XFLDOLW
3XVNHVPDV6HQGXUR
3XVNHVPDV3DVUXMDPEH
3XVNHVPDV.HGXQJMDMDQJ
3XVNHVPDV.ODNDK
3XVNHVPDV5DQX\RVR
3XVNHVPDV7XQMXQJ
68%-80/$+,386.(60$6
/
3XVNHVPDV3URQRMLZR
7(1$*$.()$50$6,$1
3
/3
/
3
/3
/
3
-80/$+
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
/3
/
3
/3
',96$5-$1$*,=,D
-80/$+7(1$*$.()$50$6,$1'$1*,=,',6$5$1$.(6(+$7$1
$327(.(5'$1 ',,,)$50$6,'$1 $66$327(.(5 6$5-$1$)$50$6,D
3XVNHVPDV7HPSXUVDUL
81,7.(5-$
12
7$%(/
/
3
/
3
-80/$+ /3
/3
','$1',,,*,=,
7(1$*$*,=,
%.25
.HWHUDQJDQDWHUPDVXN6GDQ6
VXEEDJ.HSHJDZDLDQ'LQNHV.DE/XPDMDQJ
6XPEHU
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
/
/3
3
',1$6.(6(+$7$1.$%.27$
/
,167,786,',.1$.(6',./$7
/3
3
5$6,27(5+$'$33''.
/$%.(6'$
68%-80/$+,,,6$5$1$<$1.(6/$,1
,3).
6$5$1$3(/$<$1$1.(6(+$7$1/$,1
68%-80/$+,,580$+6$.,7
56:LMD\D.XVXPD
56'MDWLURWR
580$+6$.,76:$67$
56%KD\DQJNDUD
580$+6$.,771,32/5,
568'GU+DU\RWR
/
56,VODP/XPDMDQJ
580$+6$.,7'$(5$+
81,7.(5-$
12
7(1$*$.()$50$6,$1
$327(.(5'$1 ',,,)$50$6,'$1 $66$327(.(5 6$5-$1$)$50$6,D
3
-80/$+ /3
/
3
/3
',96$5-$1$*,=,
D
/
3
/
3
-80/$+ /3
/3
','$1',,,*,=,
7(1$*$*,=,
3XVNHVPDV-DWLURWR
3XVNHVPDV.HGXQJMDMDQJ
3XVNHVPDV.ODNDK
3XVNHVPDV5DQX\RVR
3XVNHVPDV7XQMXQJ
68%-80/$+,386.(60$6
3XVNHVPDV3DVUXMDPEH
3XVNHVPDV*XFLDOLW
3XVNHVPDV6HQGXUR
3XVNHVPDV3DGDQJ
3XVNHVPDV5RZRNDQJNXQJ
3XVNHVPDV
3XVNHVPDV6XNRGRQR
3XVNHVPDV.XQLU
3XVNHVPDV5DQGXDJXQJ
3XVNHVPDV7HNXQJ
3XVNHVPDV/XPDMDQJ
3XVNHVPDV*HVDQJ
3XVNHVPDV6XPEHUVXNR
3XVNHVPDV7HPSHK
3XVNHVPDV3HQDQJJDO
3XVNHVPDV&DQGLSXUR
3XVNHVPDV%DGHV
3
3XVNHVPDV3DVLULDQ
/
3XVNHVPDV3URQRMLZR
/3
D
6$5-$1$.(60$6
/
3
E
',,,.(60$6 /3
7(1$*$.(60$6
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
/
3
-80/$+
-80/$+7(1$*$.(6(+$7$10$6<$5$.$7'$16$1,7$6,',6$5$1$.(6(+$7$1
3XVNHVPDV7HPSXUVDUL
81,7.(5-$
12
7$%(/
/3
/
3
/3
7(1$*$6$1,7$6,
%.25
WHUPDVXN',
E
.HWHUDQJDQ WHUPDVXN6GDQ6
D
VXEEDJ.HSHJDZDLDQ'LQNHV.DE/XPDMDQJ
6XPEHU
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
/
/3
3
',1$6.(6(+$7$1.$%.27$
/
,167,786,',.1$.(6',./$7
/3
E
',,,.(60$6
7(1$*$.(60$6
3
D
5$6,27(5+$'$33''.
/$%.(6'$
68%-80/$+,,,6$5$1$<$1.(6/$,1
,3).
6$5$1$3(/$<$1$1.(6(+$7$1/$,1
68%-80/$+,,580$+6$.,7
56:LMD\D.XVXPD
56'MDWLURWR
580$+6$.,76:$67$
56%KD\DQJNDUD
580$+6$.,771,32/5,
568'GU+DU\RWR
/
6$5-$1$.(60$6
56,VODP/XPDMDQJ
580$+6$.,7'$(5$+
81,7.(5-$
12
3
-80/$+ /3
/
3
/3
7(1$*$6$1,7$6,
3XVNHVPDV-DWLURWR
3XVNHVPDV.HGXQJMDMDQJ
3XVNHVPDV.ODNDK
3XVNHVPDV5DQX\RVR
3XVNHVPDV7XQMXQJ
68%-80/$+,386.(60$6
3XVNHVPDV3DVUXMDPEH
3XVNHVPDV*XFLDOLW
3XVNHVPDV6HQGXUR
3XVNHVPDV3DGDQJ
3XVNHVPDV5RZRNDQJNXQJ
3XVNHVPDV
3XVNHVPDV6XNRGRQR
3XVNHVPDV.XQLU
3XVNHVPDV5DQGXDJXQJ
3XVNHVPDV7HNXQJ
3XVNHVPDV/XPDMDQJ
3XVNHVPDV*HVDQJ
3XVNHVPDV6XPEHUVXNR
3XVNHVPDV7HPSHK
3XVNHVPDV3HQDQJJDO
3XVNHVPDV&DQGLSXUR
3XVNHVPDV%DGHV
3
3XVNHVPDV3DVLULDQ
/
3XVNHVPDV3URQRMLZR
/3
/
3
/3
7(0 35217*
/
3
/3
/
3
-80/$+ /3
3$1(67(6,
7(1$*$7(.1,6,0(',6
7$+81
.$%83$7(1 /80$-$1*
-80/$+7(1$*$7(.1,6,0(',6'$1),6,27(5$3,6',6$5$1$.(6(+$7$1
$1$/,6/$%
3XVNHVPDV7HPSXUVDUL
81,7.(5-$
12
7$%(/
/
3
/3
),6,27(5$3,6
%.25
VXEEDJ.HSHJDZDLDQ'LQNHV.DE/XPDMDQJ
6XPEHU
/
/3
3
-80/$+ /3
-80/$+.$%83$7(1/80$-$1*
3
/
/3
3
',1$6.(6(+$7$1.$%.27$
/
,167,786,',.1$.(6',./$7
/3
3
3$1(67(6,
7(1$*$7(.1,6,0(',6 7(0 35217*
5$6,27(5+$'$33''.
/$%.(6'$
68%-80/$+,,,6$5$1$<$1.(6/$,1
,3).
6$5$1$3(/$<$1$1.(6(+$7$1/$,1
68%-80/$+,,580$+6$.,7
56:LMD\D.XVXPD
56'MDWLURWR
580$+6$.,76:$67$
56%KD\DQJNDUD
580$+6$.,771,32/5,
568'GU+DU\RWR
/
$1$/,6/$%
56,VODP/XPDMDQJ
580$+6$.,7'$(5$+
81,7.(5-$
12 /
3
/3
),6,27(5$3,6
7$%(/ $1**$5$1.(6(+$7$1.$%83$7(1 .$%83$7(1 /80$-$1* 7$+81
12
680%(5%,$<$
$/2.$6,$1**$5$1.(6(+$7$1 5XSLDK
$1**$5$1.(6(+$7$1%(5680%(5 $3%'.$%.27$ $580$+6$.,7
D%HODQMD/DQJVXQJ
E%HODQMD7LGDN/DQJVXQJ
%',1$6.(6(+$7$1
D%HODQMD/DQJVXQJ
E%HODQMD7LGDN/DQJVXQJ
$3%'3529,16,
D%HODQMD/DQJVXQJ
E%HODQMD7LGDN/DQJVXQJ
%DQWXDQ.HXDQJDQ%LGDQJ.HVHKDWDQ
$3%1
D'DQD'HNRQVHQWUDVL
E7XJDV3HPEDQWXDQ
F-DPNHVPDV'DVDU
G-DPNHVPDV5XMXNDQ
H-DPSHUVDO
I/DLQ/DLQ%2.
3,1-$0$1+,%$+/8$51(*(5,3+/1
VHEXWNDQSURMHFW GDQVXPEHUGDQDQ\D 680%(53(0(5,17$+/$,1 %$178$1/8$51(*(5,%/1
727$/$1**$5$1.(6(+$7$1 727$/$3%'.$%83$7(1/80$-$1* $3%'.(6(+$7$17+'$3%'.$%.27$ $1**$5$1.(6(+$7$1.$%/80$-$1* 6XPEHU6XEDJ.HXDQJDQ'LQDV.HVHKDWDQGDQ568'