PROFIL KESEHATAN KABUPATEN KLUNGKUNG TAHUN 2012
BAB
I A.
PENDAHULUAN
Latar belakang Visi Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung adalah “ Terwujudnya Klungkung Sehat menuju masyarakat sejahtera berlandaskan Tri Hita Karana”, sedangkan Misi untuk mencapai visi tersebut adalah sebagai berikut: 1. Meningkatkan kualitas lingkungan dan pemberdayaan masyarakat untuk berprilaku hidup bersih dan sehat(PHBS) 2. Meningkatkan pelayanan kesehatan secara merata, terjangkau, bermutu dan berkesinambungan bagi seluruh masyarakat 3. Memantapkan managemen dan system informasi kesehatan serta ketersediaan sumber daya manusia kesehatan baik kuantitas maupun kualitas. Dalam implementasi Visi dan Misi Kementerian Kesehatan tersebut, sangat dibutuhkan adanya data dan informasi kesehatan. Menurut WHO, dalam Sistem Kesehatan selalu harus ada Subsistem Informasi yang mendukung subsistem lainnya. Tidak mungkin subsistem lain dapat bekerja tanpa didukung dengan Sistem Informasi Kesehatan. Sebaliknya Sistem Informasi Kesehatan tidak mungkin bekerja sendiri, tetapi harus bersama subsistem lain. Ini tercermin pula dalam SKN 2009, dimana terdapat Subsistem
Manajemen
dan
Informasi
Kesehatan
yang
menaungi
pengembangan Sistem Informasi kesehatan. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan, pasal 17 ayat 1 menyebutkan bahwa pemerintah bertanggungjawab atas ketersediaan akses informasi, edukasi, dan fasilitas pelayanan kesehatan untuk meningkatkan dan memlihara derajat kesehatan yang setinggi-tingginya. Selain itu pada pasal 168 menyebutkan bahwa untuk menyelenggarakan upaya kesehatan yang efektif dan efisien diperlukan informasi kesehatan, yang dilakukan melalui system informasi dan melalui kerjasama lintas sektor, dengan ketentuan lebih lanjut akan diatur dengan Peraturan Pemerintah. Sedangkan pada pasal 169 disebutkan pemerintah memberikan kemudahan
Profil Kesehatan Klk, 2012
1
kepada masyarakat untuk memperoleh akses terhadap informasi kesehatan dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan. Kesehatan adalah hak dasar setiap orang yang sangat berharga. Kesehatan juga menjadi salah satu kunci utama dalam menentukan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) disamping pendidikan dan tingkat pendapatan masyarakat. Upaya pembangunan kesehatan yang diinginkan adalah pembangunan kesehatan yang dapat berkontribusi positif terhadap pencapaian masyarakat yang sehat dan produktif. Dalam mewujudkan masyarakat sehat dan produktif pembangunan kesehatan diarahkan guna tercapainya masyarakat yang mandiri dan mampu mengatasi gangguan kesehatan baik karena penyakit maupun bencana alam serta dapat mengakses pelayanan kesehatan yang bermutu, adil dan merata. Pembangunan Kesehatan dilaksanakan melalui peningkatan mutu sumber daya manusia dan lingkungan yang saling mendukung dengan pendekatan paradigma sehat, yang memberikan prioritas pada upaya peningkatan kesehatan yang meliputi promosi, preventif, kuratif dan rehabiltatif. Salah satu keluaran dari penyelenggaraan system informasi kesehatan kabupaten adalah Profil Kesehatan Kabupaten Klungkung, yang merupakan paket penyajian data/informasi kesehatan yang relative lengkap, berisi data/informasi derajat kesehatan, upaya kesehatan, sumber daya kesehatan dan informasi terkait lainnya yang diukur keberhasilan pelaksanaan pembangunan kesehatan tersebut melalui berbagai indikator antara lain indikator Standar pelayanan Minimal (SPM) di Bidang Kesehatan. Profil Kesehatan Kabupaten pada intinya memuat berbagai data dan informasi yang akan menggambarkan tingkat pencapaian indikator kinerja sesuai dengan target SPM Nomor 741/per/III/Kepmenkes/2008. Informasi kesehatan tersebut sangat bermanfaat sebagai dasar penyusunan perencanaan dan kebijakan yang berkaitan dengan pembangunan kesehatan di Kabupaten Klungkung pada tahun berikutnya. Sejak diterbitkannya instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2000 tentang pengarusutamaan gender dalam pembangunan nasional, perjalanan sosialisasi dan advokasi yang mendorong pelaksanaan pengarusutamaan gender dalam pembangunan yang diterjemahkan dalam kebijakan, program dan kegiatan pembangunan
untuk
mewujudkan
keadilan
dan
kesetaraan
gender.
Pengarusutamaan gender adalah salah satu strategi pembangunan yang
Profil Kesehatan Klk, 2012
2
dilakukan untuk mencapai kesetaraan gender melalui pengintegrasian permasalahan, aspirasi, kebutuhan dan permasalahan perempuan dan laki-laki, harus dimasukan ke dalam perencanaan, pelaksanaan, pemantauan dan evaluasi dari seluruh kebijakan, program, proyek dan kegiatan di berbagai bidang kesehatan. Dalam penyusunan Profil Kesehatan Kabupaten Klungkung tahun 2012 ini memuat data terpilah menurut jenis kelamin. Data terpilah bermanfaat untuk memberi gambaran kondisi, kebutuhan dan persoalan yang dihadapi lakilaki dan perempuan terkait akses, partisipasi, kontrol dan manfaat dalam pembangunan bidang kesehatan melalui analisis gender.
B.
Maksud dan Tujuan Profil Kesehatan Kabupaten Klungkung adalah salah satu produk dari Sistem Informasi Kesehatan yang merupakan tulang punggung bagi pelaksanaan pembangunan
daerah
berwawasan
kesehatan
di
Kabupaten
Klungkung.
Penyusunan profil Kesehatan Kabupaten ini bertujuan untuk : 1.
Menyediakan data dan informasi kesehatan dalam penyusunan rencana pembangunan daerah, memberikan analisis-analisis yang mendukung penyediaan dana dan landasan pengembangan sumber daya.
2.
Tersedianya data/informasi yang akurat, tepat waktu dan sesuai kebutuhan dalam
rangka
evaluasi
tahunan
kegiatan-kegiatan
dan
pemantauan
pencapaian indicator kinerja sehingga dapat diberikan gambaran tentang kondisi kesehatan masyarakat di Kabupaten Klungkung. Penyusunan dan analisa Profil Kesehatan Kabupaten Klungkung ini dilakukan dengan cara menghimpun laporan-laporan unit pelaksana di Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung, Rumah Sakit Umum Klungkung, Pusat Perbekalan Kesehatan dan Puskesmas serta sektor/unit kerja terkait lainnya.
C.
Sistematika Penulisan BAB I PENDAHULUAN Bab ini berisi penjelasan tentang maksud dan tujuan Profil Kesehatan dan sistematika penyajiannya.
BAB II GAMBARAN UMUM
Profil Kesehatan Klk, 2012
3
Bab ini menyajikan tentang gambaran umum Kabupaten Klungkung. Selain uraian tentang letak geografis, adminitratif dan informasi umum lainnya, bab ini juga mengulas faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kesehatan dan faktor-faktor lainnya misalnya kependudukan, ekonomi dan pendidikan.
BAB III SITUASI DERAJAT KESEHATAN Bab ini berisi uraian tentang indikator mengenai angka kematian, angka kesakitan dan angka status gizi masyarakat.
BAB IV SITUASI UPAYA KESEHATAN Bab ini menguraikan tentang pelayanan kesehatan dasar, pelayanan kesehatan rujukan dan penunjang, pemberantasan penyakit menular, pembinaan kesehatan lingkungan dan sanitasi dasar, perbaikan gizi masyarakat dan pelayanan kefarmasian dan alat kesehatan. Bab ini juga mengakomodir indikator standar pelayanan minimal (SPM) yang sudah dicapai pada masing-masing program kesehatan tahun 2012.
BAB V SITUASI SUMBER DAYA KESEHATAN Bab ini menguraikan tentang sarana dan prasarana kesehatan, tenaga kesehatan dan sumber pembiayaan kesehatan.
BAB VI KESIMPULAN Bab ini diisi dengan sajian tentang hal-hal penting yang perlu ditelaah dan dilakukan analisis lebih lanjut dari Profil Kesehatan Kabupaten di tahun yang bersangkutan. Selain keberhasilan yang perlu dicatat, bab ini juga mengemukakan hal-hal yang dianggap masih kurang dalam rangka upaya menuju Kabupaten Sehat.
LAMPIRAN Pada lampiran dimuat sebanyak 79 tabel yang berisikan data pencapaian indikator program dan indikator pencapaian kinerja Standar Pelayanan Minimal bidang kesehatan.
Profil Kesehatan Klk, 2012
4
BAB II SITUASI WILAYAH A.
Kondisi Geografis Kabupaten Klungkung merupakan kabupaten dengan wilayah geografis terkecil dari sembilan kabupaten/kota di wilayah Provinsi Bali. Kabupaten Klungkung wilayahnya terbagi menjadi dua bagian yaitu klungkung daratan dan klungkung kepulauan. Secara administrasi Kabupaten Klungkung mewilayahi 4 kecamatan dengan 59 desa/kelurahan dengan luas wilayah kurang lebih 315 Km2. Kecamatan terluas adalah Kecamatan Nusa Penida yang berada di klungkung kepulauan dengan luas wilayah dua pertiga dari luas Kabupaten Klungkung (202,84Km2 ) sedangkan tiga kecamatan dengan luas wilayah 112,16 Km2 berada di klungkung daratan yaitu Kecamatan Klungkung, Banjarangkan dan Kecamatan Dawan. Gambar 1
Profil Kesehatan KLK, 2012
6
WILAYAH KERJA DINAS KESEHATAN KABUPATEN KLUNGKUNG KABUPATEN BANGLI
N
PUSK KLUNGKUNG II PUSK BANJARANGKAN I
KABUPATEN GIANYAR
W
PUSKESMAS DAWAN I
PUSKESMAS DAWAN II PUSK BANJARANGKAN II
S
KABUPATEN KARANGASEM
PUSK KLUNGKUNG I
E
PUSK NUSA PENIDA II
Puskesmas PUSK BANJARANGKAN I PUSK BANJARANGKAN II PUSK KLUNGKUNG I PUSK KLUNGKUNG II PUSK NUSA PENIDA I PUSK NUSA PENIDA II PUSK NUSA PENIDA III PUSKESMAS DAWAN I PUSKESMAS DAWAN II
9
0
PUSK NUSA PENIDA I PUSK NUSA PENIDA III
9
18 Miles SAMUDERA HINDIA
Secara geografis, Kabupaten Klungkung terletak pada posisi titik ordinat :1150 21’ 28” - 1150 37’ 43” Bujur Timur, dan 0080 27’ 37” - 0080 49’ 00” Lintang Selatan dengan batas-batas di sebelah Utara Kabupaten Bangli, sebelah Timur Kabupaten Karangasem, sebelah Selatan Samudra Hindia dan sebelah Barat Kabupaten Gianyar. Seperti daerah tropis lainnya, Kabupaten Klungkung memiliki 2 musim yaitu musim hujan dan musim kemarau. Musim hujan terjadi pada Bulan September sampai dengan April dengan puncaknya sekitar Oktober dan Desember. Namun demikian terdapat perbedaan curah hujan yang sangat menjolok antara wilayah kepulauan Nusa Penida dengan wilayah klungkung daratan. Perbedaan curah hujan ini berpengaruh terhadap pemanfaatan lahan pertanian yang berdampak langsung terhadap perkonomian masyarakat disamping kemungkinan berpengaruh terhadap pola penyakit yang berkaitan dengan vektor seperti penyakit deman berdarah dengue dan malaria. Profil Kesehatan KLK, 2012
7
B.
Kondisi Demografis 1.
Struktur Penduduk Menurut Golongan Umur Komposisi penduduk menurut kelompok umur menunjukkan bahwa penduduk berusia muda (0-14 tahun) sebesar 23,07%, yang berusia produktif (15-64 tahun) sebesar 68,73%, dan berusia tua (≥ 65 tahun) sebesar 8,19%. Hal ini dapat digambarkan melalui piramida penduduk sebagai berikut. Gambar 2. Piramida penduduk menurut umur di Kabupaten Klungkung tahun 2011
Sumber : Kecamatan dalam angka, BPS Kab Klungkung th 2011
Berdasarkan pada grafik 2 diatas, piramida penduduk menunjukkan bahwa proporsi penduduk produktif (kelompok umur 15-64 tahun) cukup tinggi serta meningkatnya proporsi usia lanjut (diatas 70 tahun) pada tahun 2012. Hal ini berdampak terhadap terjadinya transisi epidemiologi penyakit dimana penyakit menular belum dapat dikendalikan secara maksimal tetapi disisi lain meningkatnya penyakit-penyakit degeneratif (hipertensi, Diabetes mellitus dan lainnya). Bentuk piramida penduduk diatas memberikan gambaran bahwa derajat kesehatan penduduk Kabupaten Klungkung sudah cukup baik. Dasar piramida menunjukan bahwa jumlah balita meningkat ini berarti bahwa keberhasilan pelaksanaan program kesehatan namun disisi lain membawa dampak pada Profil Kesehatan KLK, 2012 8
meningkatnya penyakit degeneratif (non communicable disease) sehingga akan menjadi masalah kesehatan masyarakat di Kabupaten Klungkung.
2. Sex Ratio Penduduk Perkembangan
penduduk
menurut
jenis
kelamin
dapat
dilihat dari
perkembangan ratio jenis kelamin yaitu perbandingan penduduk laki-laki dengan penduduk perempuan. Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Klungkung tahun 2012, rata-rata ratio jenis kelamin penduduk Kabupaten Klungkung sebesar 97. Hal ini menggambarkan bahwa jumlah penduduk perempuan lebih besar dibandingkan jumlah penduduk lakilaki
3. Kepadatan Penduduk Jumlah penduduk di Kabupaten Klungkung tahun 2012 adalah 186.488 jiwa (BPS Kab KLK, 2012) dengan tingkat kepadatan penduduk sebesar 592 jiwa per kilometer persegi, dimana wilayah yang memiliki tingkat kepadatan tertinggi
adalah Kecamatan Klungkung dengan kepadatan 1.983 jiwa per
kilometer persegi sedangkan wilayah dengan kepadatan terendah terdapat di Kecamatan Nusa Penida yaitu 239 jiwa per kilometer persegi. Penyebaran penduduk tidak merata di empat kecamatan, yaitu 74,05% berada di daratan Klungkung (Banjarangkan, Dawan dan Klungkung), sedangkan 25,95% berada di Kepulauan Nusa Penida.
Grafik 1. Kepadatan penduduk menurut kecamatan di Kabupaten Klungkung tahun 2012
Profil Kesehatan KLK, 2012
9
Sumber : BPS Kab Klungkung th 2012
C. Kondisi Sosial Ekonomi 1. Pekerjaan Penduduk Sebagian besar penduduk Kabupaten Klungkung bekerja di sektor pertanian,disusul sektor perdagangan dan jasa Grafik 2. Presentase penduduk menurut Jenis pekerjaan di Kabupaten Klungkung tahun 2012
Sumber : BPS Kab Klungkung th 2012
Profil Kesehatan KLK, 2012
10
2. Rasio Beban Tanggungan Ratio ketergantungan digunakan untuk mengetahui beban tanggungan ekonomi suatu daerah. Tingginya ratio beban tanggungan ini merupakan faktor penghambat pembangunan ekonomi suatu daerah, karena sebagian pendapatan yang diperoleh oleh golongan produktif terpaksa harus dikeluarkan untuk memenuhi kebutuhan golongan tidak produktif. Daerah dengan usia penduduk tidak produktif semakin besar maka beban tanggungan ekonomi penduduk usia produktif semakin tinggi.
Grafik 3. Ratio beban tanggungan penduduk menurut kecamatan di Kabupaten Klungkung tahun 2012
Sumber : BPS Kab Klungkung th 2012
Angka beban tanggungan penduduk di Kabupaten Klungkung pada tahun 2012 sebesar 51,53% hal ini menggambarkan bahwa beban tanggungan ekonomi penduduk umur produktif sebesar 51,53 % terhadap penduduk non produktif. Ratio beban tanggungan tertinggi adalah di Kecamatan
Profil Kesehatan KLK, 2012
11
Banjarangkan (58,86%) sedangkan beban tanggungan terendah terdapat di Kecamatan Nusa Penida (43,25%).
Profil Kesehatan KLK, 2012
12
BAB
III
DERAJAT KESEHATAN MASYARAKAT
Dalam menilai derajat kesehatan masyarakat, terdapat beberapa indicator yang dapat digunakan. Indikator-indikator tersebut pada umumnya tercermin dalam kondisi morbiditas, mortalitas dan status gizi. Pada bagian ini, derajat kesehatan masyarakat di Indonesia digambarkan melalui Angka Kematian Bayi (AKB), Angka Kematian Balita (AKABA), Angka Kematian Ibu (AKI), dan angka morbiditas beberapa penyakit. Derajat kesehatan masyarakat juga dipengaruhi oleh banyak faktor. Faktorfaktor tersebut tidak hanya berasal dari sektor kesehatan seperti pelayanan kesehatan dan ketersediaan sarana dan prasarana kesehatan, melainkan juga dipengaruhi faktor ekonomi, pendidikan, lingkungan social, keturunan dan faktor lainnya. A.
Mortalitas Mortalitas adalah angka kematian yang terjadi pada kurun waktu dan tempat tertentu yang diakibatkan oleh keadaan tertentu, dapat berupa penyakit maupun sebab lainnya. Angka kematian yang disajikan pada bab ini yaitu AKB,AKABA,AKI 1.
Angka kematian Bayi (AKB) dan Angka Kematian Balita (AKABA) Kematian bayi adalah kematian yang terjadi antara saat setelah bayi lahir sampai bayi belum berumur tepat satu tahun. Angka kematian bayi pada tahun 2012 sebesar 6,8 per 1000 kelahiran hidup (20 kematian dari 2958 kelahiran hidup) menurun dibandingkan tahun 2011 (9,2 per 1000 kelahiran hidup). Penyebab utama kematian bayi tahun 2012 adalah BBLR. Pada tahun 2012, kematian bayi laki-laki lebih tinggi dari pada bayi perempuan dimana angka kematian bayi pada bayi laki-laki sebesar 7,2 per 1000 kelahiran hidup sedangkan pada bayi perempuan sebesar 4,9 per 1000 kelahiran hidup.
Profil Kesehatan KLK,2012 13
Grafik 4 . Trend angka kematian bayi (IMR)dan Balita di Kabupaten Klungkung tahun 2005 s.d 2012 per 1000 kelahiran hidup
12 9.9 10 8
10.6
10.2
9.13
6.8 7
8.96
6
9.2
6.3
7.4 6.8
5.95 5.7
4
Bayi Balita
1.4
2
0.4 0.3
0 2005
2006
2007
2008
2009
2010
2011
2012
Sumber : Seksi Kesga klk, 2012
2. Angka kematian Balita (AKABA) Sedangkan kematian balita yang menggambarkan kejadian kematian pada fase antara kelahiran sampai sebelum umur 5 tahun pada tahun 2012 sebesar 7,4 per 1000 kelahiran hidup (sebanyak 22 balita) menurun dibandingkan tahun 2011 sebesar 7,4 per 1000 kelahiran hidup. Angka kematian balita pada anak laki-laki sebesar 7,8 per 1000 kelahiran hidup dan pada balita perempuan sebesar 7,0 per 1000 kelahiran hidup. Hal ini juga menunjukan angka kematian balita pada laki-laki lebih tinggi dari balita perempuan.
3. Angka Kematian Ibu (AKI) Angka kematian ibu mengacu pada jumlah kematian ibu terkait dengan masa kehamilan, persalinan dan masa nifas. Kematian Ibu maternal di Kabupaten Klungkung
masih merupakan masalah kesehatan yang perlu mendapat
perhatian lebih serius karena angkanya yang masih tinggi dan melebihi target. Kejadian AKI di Kabupaten Klungkung dari tahun 2005 sampai dengan tahun 2010 berfluktuatif, namun dalam dua tahun terakhir cenderung meningkat.
Profil Kesehatan KLK,2012 14
Pada tahun 2012 angka kematian ibu maternal sebesar 135,2 per 100.000 kelahiran hidup (4 kematian) meningkat jika dibandingkan dengan AKI pada tahun 2011 yaitu 102 per 100.000 kelahiran hidup. Kasus kematian ibu yang terjadi pada tahun 2012 disebabkan oleh perdarahan ( 2 kasus), krisis Tiroid dan Meningoencephalitis TB. Dari penyebab tersebut dapat dikelompokan menjadi penyebab obstetric dan non obstetric sehingga memerlukan peningkatan pemantauan terhadap ibu hamil dan peningkatan kualitas pelaksanaan program P4K untuk mengatasi penyebab obstetric. Sedangkan penyebab non obstetric masih diperlukan peningkatan kerjasama lintas program serta penanganan ANC terintegrasi oleh karena penyebab kematian ibu terkait dengan penyakit menular. Grafik 5. Trend angka kematian ibu maternal (MMR) di Kabupaten Klungkung tahun 2005 s.d 2012 Per 100.000 Kelahiran Hidup 160 141 140
140 120 100
114
110
135.2
106
103.41
102 100
105 100
80
100
100
100
60
100
70
40 TARGET PROV
20
AKI KAB KLUNGKUNG
0 2005
2006
2007
2008
2009
2010
2011
2012
Sumber : Seksi Kesga klk, 2012
4. Umur harapan hidup Salah satu pilar penting dari Indeks Pembangunan Manusia (IPM) adalah bidang kesehatan yang diukur dengan indikator umur harapan hidup (Eo). Umur harapan hidup (UHH) dalam satu dekade cenderung meningkat secara signifikan. Umur Harapan Hidup terus meningkat dari 68,95 pada tahun 2007
Profil Kesehatan KLK,2012 15
69,15 pada tahun 2011. Kondisi ini memberikan gambaran bahwa kualitas hidup dan derajat kesehatan masyarakat meningkat. Grafik 6. Umur Harapan Hidup (Eo) di Kabupaten Klungkung tahun 2007 – 2011
70 68.95
69
69.05
2007
2008
2009
69.10
69.15
2010
2011
69 68 67 66 65
Sumber : proyeksi BPS Prov Bali tahun 2011
B.
Morbiditas Angka kesakitan yang terjadi di masyarakat dapat menggambarkan status kesehatan masyarakat. angka kesakitan (morbiditas) penyakit menular di Kabupaten Klungkung sepanjang tahun 2012 sebagai berikut. 1.
Penyakit menular a.
Penyakit ISPA Penyakit ISPA pada umumnya berada pada urutan pertama pada daftar sepuluh penyakit terbanyak dan menjadi salah satu penyebab kematian pada kelompok bayi dan balita. Pengendalian penyakit ISPA lebih difokuskan pada penanganan dini terhadap penderita pneumonia balita yang ditemukan melalui Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS).
Angka prevalensi pneumonia
pada anak balita tahun 2012 sebesar 3,42 % anak balita menurun jika dibandingkan dengan tahun 2011 sebesar 4,53 % anak balita.Selama kurun waktu tiga tahun angka tersebut mengalami penurunan seperti terlihat pada tabel berikut.
Profil Kesehatan KLK,2012 16
Grafik 7. Angka Penemuan Kasus Pneumonia Balita di Kabupaten Klungkung Tahun 2009 s.d 2012 5
4.7
4.53
3.57
4
3.42
3
2
1
0
2009
2010
2011
2012
Sumber : Seksi Penanggulangan Penyakit Klk, 2012
b.
Penyakit Malaria Malaria merupakan salah satu penyakit menular yang upaya penurunannya berkaitan dengan komitmen internasional dalam MDGs tahun 2015.
Grafik 8. Angka Anual Parasit Insiden Malaria di Kabupaten Klungkung Tahun 2006 s.d 2012 1.2
1
1
1
1
1 1
1
1
0.8 0.6 0.4 0.2
0.17 0.08
0.02
0.07
0.05
0.01
2010
2011
0.01
0
2006
2007
2008
TARGET
2009
2012
API (per 1000 penduduk)
Sumber : Seksi Penanggulangan Penyakit Klk, 2012
Profil Kesehatan KLK,2012 17
Dari grafik di atas dapat diketahui bahwa API di kabupaten masih di bawah target yang ditentukan (target API malaria <1 per 1000 penduduk). Pada 2012, API di Kabupaten Klungkung sebesar 0,01 per 1000 penduduk. Jika dilihat dari kurun waktu 2009 mengalami penurunan dimana pada tahun 2010 API sebesar 0,05 per 1000 penduduk (9 kasus) dan tahun 2009 sebesar sebesar 0,07 per 1000 penduduk (13 kasus), tahun 2011 dan 2012 sebanyak 1 kasus yang terdapat di Puskesmas Nusa Penida I.
c.
Penyakit Tb BTA (+) Milenium Development Goals (MDGs) menjadikan penyakit TB paru sebagai salah satu penyakit yang menjadi target untuk diturunkan selain malaria dan HIV/AIDS. Prevalensi TB di Kabupaten Klungkung
tahun
2012 menunjukkan penurunan jika dibandingkan dengan tahun 2011. Hal ini dapat dilihat pada grafik di bawah ini. Grafik 9. Prevalensi TB per 100.000 penduduk di Kabupaten Klungkung Tahun 2007 s.d 2012
100 80
69 53.91
58.14
52.73
61.64
60
35
40 20 0
2007
2008
2009
2010
2011
2012
Sumber : Seksi Penanggulangan Penyakit Klk, 2012
d.
Penyakit IMS dan HIV/AIDS Upaya penanggulangan PMS, HIV/AIDS ditujukan pada penderita yang ditemukan juga diarahkan pada upaya preventif melalui penemuan penderita yang dilanjutkan dengan konseling (VCT). Penderita Infeksi Menular Seksual di sarana pelayanan kesehatan tahun 2012 dilaporkan sebanyak 75
Profil Kesehatan KLK,2012 18
orang penderita HIV dan 88 penderita AIDS. Terdapat 14 orang yang meninggal oleh karena HIV. Hasil pelaksanaan surveilans HIV/AIDS pada pendonor darah menunjukkan bahwa infeksi HIV/AIDS positif di Kabupaten Klungkung pada tahun 2012 sebesar 0,20% (4 orang dari 2008 sampel darah yang diperiksa).
e.
Penyakit Kusta Indonesia sudah mencapai eleminasi penyakit kusta pada tahun 2000, namun demikian di Kabupaten Klungkung penyakit kusta masih menjadi masalah kesehatan. Angka
prevalensi
penderita kusta di Kabupaten
Klungkung mulai meningkat dan diatas target <1/10.000 penduduk mulai tahun 2006 seperti grafik dibawah.
Grafik 10. Trend prevalensi kasus kusta per 10.000 penduduk Di Kabupaten Klungkung tahun 2003 – 2012
2
1,64
1,41 1,15
0,97
0,97
1,31 1,21
1,36
1
0,4
0,43
0 2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 Prevalensi Target
Sumber : Seksi Penanggulangan Penyakit, 2012
Angka prevalensi kusta pada tahun 2012 sebesar 0.43 per 10.000 penduduk sedikit meningkat bila dibandingkan dengan tahun 2011 (0.4 per 10.000 penduduk ). Angka penemuan penyakit kusta tahun 2012 sebesar 3,22 per 100.000 penduduk.
Profil Kesehatan KLK,2012 19
Jumlah penderita kusta yang selesai berobat (RFT rate) mencapai 66,7 % masih dibawah target 90% untuk kasus penderita kusta PB sedangkan penderita MB persentase penderita yang selesai berobat sebesar 25 %.
2. Penyakit menular yang dapat dicegah dengan PD3I PD3I merupakan penyakit yang diharapkan dapat dikendalikan /diberantas dengan mengoptimalkan program imunisasi. Penyakit yang termasuk kelompok PD3I adalah Difteri, Pertusis, Tetanus, Tetanus Neonatorum, Campak, dan Polio. Kasus PD3I tidak diketemukan di Kabupaten Klungkung pada tahun 2011. Melalui kegiatan surveilans epidemiologi aktif terhadap penemuan kasus lumpuh layuh (AFP) pada kelompok umur <15 tahun maka tahun 2010 ditemukan sebanyak 2 kasus suspec AFP yaitu di wilayah Puskesmas Banjarangkan I.
3. Penyakit menular berpotensi KLB. a. Penyakit diare Pada tahun 2012 jumlah kasus diare yang ditemukan di puskesmas dan jaringannya sebanyak 5038 penderita dengan angka prevalensi sebesar 27,02 per 1000 penduduk sedangkan presentase penderita diare yang ditangani sebanyak 63.87 %. Angka tersebut jika dibandingkan dengan tahun 2011 mengalami penurunan dimana pada tahun 2012 dijumpai kasus diare sebanyak 7290 penderita dengan angka prevalensi sebesar 39,35 per 1000 penduduk sedangkan presentase penderita diare yang ditangani sebanyak 95,7 %. b. Angka Insiden penyakit DBD Secara umum morbiditas DBD masih menyebar secara sporadis dibeberapa desa dan jumlah kasusnya selama kurun waktu tiga tahun ( 2008 – 2011) terus meningkat namun pada tahun 2011 terjadi penurunan. Insiden rate tertinggi dalam 5 tahun terakhir terjadi pada tahun 2010 seiring dengan rendahnya angka bebas jentik, seperti grafik berikut.
Profil Kesehatan KLK,2012 20
Grafik 11. Insiden demam berdarah dengue (DBD) dan angka bebas jentik (ABJ) di Kabupaten Klungkung tahun 2004 – 2012
300
276,16
250 200 IR DBD
150 100
92
79 74
50 6
0
87
93
94
80
94,39
ABJ 85,5
53,16 39
94,16 92,37 47,5
33
26,81
2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012
Sumber : Seksi Penanggulangan Penyakit Klk, 2012
Insiden rate DBD per 100.000 penduduk dalam kurun waktu tiga tahun mengalami penurunan dimana pada tahun 2012 sebesar 26,81 per 100.0 penduduk (50 kasus), pada tahun 2011 sebesar 47,5 (88 kasus) menurun jika dibandingkan dengan tahun 2010 yaitu 276,16 per 100.000 penduduk (508) kasus. Pada Tahun 2012 angka kematian/case fatality rate (CFR) DBD sebesar 0 %.
c.
Flu Burung Pada tahun 2012 penyakit Flu burung ini telah ditemukan 1 orang suspek flu burung yang bertempat tinggal di Lingkungan Besang Kawan, Kelurahan Semarapura Kaja, Kecamatan Klungkung dan sudah dilakukan penanganan sehingga tidak terdapat kematian.
d.
Penyakit Rabies Penyakit ini disebabkan virus rabies dan ditularkan melalui gigitan hewan penular rabies antara lain anjing, kucing, kera. Tahun 2012 terdapat kasus gigitan hewan penular rabies di Kabupaten Klungkung sebanyak 2494 kasus gigitan. Tidak terdapat penderita positif rabies sehingga CFR sebesar 100%
Profil Kesehatan KLK,2012 21
C.
Status Gizi Kegiatan pemantauan pertumbuhan balita di Kabupaten Klungkung dilakukan secara rutin setiap bulan di 289 posyandu dengan sistem lima meja dibantu oleh kader posyandu. 1.
Pemantauan pertumbuhan balita Upaya perbaikan gizi masyarakat dilakukan melalui pengukuran berat badan balita baik di posyandu maupun di sarana kesehatan. Indikator yang digunakan adalah tinggi badan per umur (BB/U) Hasil pemantauan pertumbuhan balita pada tahun 2012 (berdasarkan data kohort P3B) menunjukkan bahwa dari 10.277 balita yang ditimbang (BB/TB) sebanyak 0,19% balita dengan Gizi lebih, sebanyak 93,18% balita dengan Gizi Baik, sebanyak 2,13% balita dengan Gizi Kurang dan sebesar 0,52% balita dengan Gizi buruk. Jika dibandingkan dengan hasil PSG tahun 2010 terdapat 1,40 % balita dengan status gizi buruk, 10,39 % balita dengan status gizi kurang, 85,94 % balita dengan status gizi baik serta 2,27 % balita dengan status gizi lebih. Dalam penentuan status gizi buruk sebagai tindaklanjutnya dipergunakan indicator BB/TB dimana berdasarkan indicator tersebut terdapat 7 orang balita gizi buruk dimana seluruh kasus tersebut
(100%)
sudah
di
mendapatkan
penanganan/intervensi/perawatan dengan pemberian paket PMT penyuluhan dan PMT pemulihan melalui fasilitas pelayanan kesehatan. 2.
Kejadian Bayi Berat Lahir Rendah Prevalensi BBLR di Kabupaten Klungkung
tahun 2012 2,38 %
(113) kasus jika dibandingkan dengan tahun 2011 terjadi penurunan yaitu 4,1% (120 kasus). Seluruh kasus BBLR (100%) tersebut sudah mendapat penanganan.
Profil Kesehatan KLK,2012 22
Grafik 12. Trend Kasus Bayi BBLR di Kabupaten Klungkung Tahun 2012 5 4,1
4 2,77
2,59
2,43
3
3,8
2,56
2,11
2 1 0 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012
Sumber : Seksi Kesga,Klk, 2012
Jika ditinjau berdasarkan wilayah kerja puskesmas, Presentase kasus BBLR tertinggi pada tahun 2011 terdapat di Puskesmas Nusa Penida I (7,0%) sedangkan jumlah kasus BBLR terendah di puskesmas Klungkung I (2,8%).
Grafik 13. Kasus Bayi BBLR per puskesmas di Kabupaten Klungkung Tahun 2012
5,1
5,9
5,1
4,6
3,9
3,8 2
2,6
2,2
1,4
A
A US
A US
W N
N
II
I
G UN K
II
I
A K
A K
G UN K
G N
G N
N
N
N TE PA I II BU A A K ID N PE II A A US N ID N PE I A ID N PE N
N
A D A
G N
W
LU
RA
RA
G N LU
JA N
JA N
A D
K
K
BA
BA
II
I
Sumber : Seksi Kesga, Klk, 2012
Profil Kesehatan KLK,2012 23
3. Kecamatan Bebas Rawan Gizi Hasil pengamatan melalui kegiatan SKPG (sistem kewaspadaan pangan dan Gizi) pada kecamatan menunjukkan bahwa semua (100%) kecamatan di Kabupaten Klungkung bebas rawan gizi. Walaupun demikian sistem kewaspadaan pangan dan gizi tetap dilaksanakan sebagai upaya deteksi dini terhadap kerawanan gizi di masyarakat.
Profil Kesehatan KLK,2012 24
BAB
IV
SITUASI UPAYA KESEHATAN
Secara umum upaya kesehatan terdiri atas dua unsur utama, yaitu upaya kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perorangan. Upaya kesehatan masyarakat adalah setiap kegiatan yang dilakukan oleh pemerintah dan atau masyarakat serta swasta, untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan serta mencegah dan menanggulangi timbulnya masalah di masyarakat. Upaya kesehatan masyarakat meliputi upaya-upaya promosi kesehatan, pemeliharaan kesehatan, pemberantasan dan pengendalian penyakit menular maupun tidak menular, penyehatan lingkungan dan penyediaan sanitasi dasar, perbaikan gizi masyarakat, kesehatan jiwa,pengamanan penggunaan zat aditif dalam makanan dan minuman, pengamanan narkotika psikotropika,zat aditif dan bahan berbahaya serta penanggulangan bencana dan bantuan kemanusiaan. Upaya kesehatan perorangan adalah setiap upaya kesehatan yang dilakukan oleh pemerintah dan atau masyarakat serta swasta, untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan serta mencegah dan menyembuhkan penyakit serta memulihkan kesehatan perorangan. Upaya kesehatan perorangan mencakup upaya-upaya promosi kesehatan, pencegahan penyakit, pengobatan rawat jalan, pengobatan rawat inap, pembatasan dan pemulihan kecacatan yang ditujukan perorangan. Berikut ini diuraikan upaya kesehatan yang dilakukan selama tahun 2012.
A. Pelayanan Kesehatan Dasar Upaya pelayanan kesehatan dasar merupakan langkah penting dalam penyelenggaraan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Dengan pelayanan kesehatan dasar secara tepat dan cepat, diharapkan sebagaian besar masalah kesehatan masyarakat dapat diatasi. Dalam rangka memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat serta untuk mempertahankan dan meningkatkan status kesehatan masyarakat Pemerintah Daerah Kabupaten Klungkung memberikan perhatian yang sangat
Profil Kesehatan KLK,2012
25
besar bagi seluruh penduduk yang tidak mempunyai jaminan kesehatan serta terdaftar sebagai penduduk Kabupaten Klungkung yang dimulai sejak bulan Januari tahun 2010 hingga sekarang melalui program Jaminan Kesehatan Bali Mandara (JKBM). Pelayanan Kesehatan yang diberikan melalui Program JKBM mencakup pelayanan dasar di tingkat puskesmas, sampai pelayanan rujukan ke RSUD Klungkung , RSUP Sanglah maupun Rumah Sakit Jiwa dan Rumah Sakit Indera. Berikut diuraikan upaya pelayanan kesehatan dasar yang telah dilaksanakan oleh fasilitas pelayanan kesehatan selama tahun 2012 1. Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak Pelayanan Kesehatan Ibu dan bayi baru lahir secara khusus berhubungan dengan pelayanan antenatal, persalinan, nifas dan perawatan bayi baru lahir yang diberikan di semua fasilitas kesehatan dari posyandu sampai rumah sakit pemerintah maupun swasta. Dalam upaya pencapaian MDG’s
dan tujuan pembangunan nasional,
pelayanan kesehatan ibu diprioritaskan yaitu dengan menurunkan Angka Kematian Ibu menjadi 102 per 100.000 kelahiran hidup pada tahun 2015. Bila dibandingkan dengan target angka kematian ibu di Propinsi Bali 100 per 100.000 kelahiran hidup, angka kematian ibu di Kabupaten Klungkung pada tahun 2012 masih tinggi dan diatas target tersebut yaitu 135,2 per 100.000 kelahiran hidup. Untuk itu perlu upaya-upaya untuk menurunkan angka kematian ibu yang terkait dengan kehamilan, kelahiran dan nifas. a. Pelayanan antenatal (K1 dan K4). Pelayanan antenatal merupakan pelayanan kesehatan oleh tenaga kesehatan professional kepada ibu hamil selama masa kehamilan sesuai dengan pedoman pelayanan antenatal. Hasil pelayanan antenatal dapat dilihat dari cakupan pelayanan kunjungan ibu hamil K1 dan K4. Pemantauan pelayanan ANC dilakukan pada pelayanan K1 sebagai gambaran besaran ibu hamil yang telah melakukan kunjungan pertama untuk mendapatkan pelayanan antenatal. Sedangkan K4 sebagai gambaran besaran ibu hamil yang telah mendapatkan pelayanan ibu
Profil Kesehatan KLK,2012
26
hamil sesuai standar paling sedikit empat kali kunjungan dengan distribusi sekali pada trimester pertama, sekali pada trimester kedua dan dua kali pada trimester keempat. Angka ini dapat dipakai untuk melihat kualitas pelayanan kesehatan terhadap ibu hamil. Cakupan pencapaian ANC pada tahun 2012 yaitu kunjungan baru Bumil (K1) untuk Kabupaten Klungkung sebesar 99,2% dari 100% yang ditargetkan. Terdapat 6 (enam) puskesmas yang telah mencapai target yaitu Puskesmas Banjarangkan I, Banjarangkan II, Klungkung II, Dawan II dan Nusa Penida I, sedangkan 3 (tiga) puskesmas yang belum mencapai target yaitu Puskesmas Klungkung I, Dawan I, Nusa Penida II dan Nusa Penida III. Pencapaian K1 paling tinggi di Puskesmas Banjarangkan I (104,3%) dan terendah di Puskesmas Nusa Penida III (88,4%). Grafik 14. Pencapaian K1 di Kabupaten Klungkung Tahun 2012 120
104,3
100
100,4
99,3
100
99,5
101,6 100
99,2
94,7 83,8
80 60 40 20 0 B KA
III A ID N PE II SA A U N ID N PE I SA A U N ID N PE SA U N II AN AW D I AN II W DA NG KU G N I U KL NG KU II G N N U KA G KL AN I R N JA N KA G BA AN R JA
N BA
Sumber : Seksi Kesga Klk, 2012
Pada tahun 2012 cakupan pencapaian K4 di Kabupaten Klungkung sebesar 95,2% yang berarti sudah diatas dari target 95%. Puskesmas yang telah mencapai target adalah Puskesmas Banjarangkan I, Banjarangkan II, Dawan I dan Dawan II, sedangkan Puskesmas Klungkung I, Klungkung II,, Profil Kesehatan KLK,2012 27
Nusa Penida I , Nusa Penida II dan Nusa Penida III belum mencapai target. Untuk itu perlu dilakukan percepatan peningkatan pelayanan kesehatan ibu terutama di ketiga puskesmas tersebut. Pencapaian K4 tertinggi di Puskesmas Banjarangkan I(101,9%) dan terendah di Puskesmas Nusa Penida III (83,8 %). Hasil selengkapnya dapat dilihat pada grafik di bawah ini.
Grafik 15. Pencapaian K4 di Kabupaten Klungkung Tahun 2012 120
101,9
99,1
94,2
93,4
95,2
99,7
98,7
92,9
92,1 83,8
90 60 30 0
K
N
N
N
D
A
U
U
U
A
B
SA
SA
N PE
N PE
II
N PE
N
ID
ID
ID
A
A
N
N
III
II
I
A
A
II
I
A
G
G
K G
K G
UN
I
K
N
G
SA
N
A W
A W
A
LU
N
N
UN
A
A
K
R
R
G
JA
JA
N
N
N
LU
A
A
D
K
K
B
B
II
I
Sumber: Seksi Kesga Klk, 2012
b. Pertolongan persalinan oleh Tenaga kesehatan profesional Cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan (Pn) di Kabupaten Klungkung pada tahun 2012 sebesar 96,4 %, telah mencapai target SPM sebesar 90%. dengan pencapaian tertinggi di Puskesmas Banjarangkan I sebesar 1043,8 % dan pencapaian terendah di Puskesmas Nusa Penida III sebesar 89,6%. Hanya terdapat satu puskesmas yang belum mencapai target yaitu Puskesmas Nusa Penida III. Tingginya angka persalinan oleh tenaga kesehatan profesional tidak terlepas dari optimalisasi aspek pembinaan dan promosi kesehatan, walaupun demikian masih terjadi pertolongan persalinan yang dilakukan oleh dukun atau anggota keluarga terutama pada beberapa wilayah kepulauan di Kecamatan Nusa Penida.
Profil Kesehatan KLK,2012
28
Grafik 16. Cakupan Pertolongan Persalinan oleh Tenaga Kesehatan di Kabupaten Klungkung Tahun 2012
120
105,8
103,8 96,4
95,3
97,1
90,8
91,7
97,2
96,4 89,6
90 60 30 0 III B A KA ID N PE II SA A U N ID N PE I SA U A N ID N PE SA U N II AN AW D I AN II AW G D N KU G N U I G KL N KU II G N N U KA KL G AN R I JA N N KA BA G AN R JA
N BA
Sumber: Seksi Kesga Klk, 2012
Upaya
peningkatan
cakupan
persalinan
yang
dilakukan
melalui
pelaksanaan program unggulan kesehatan ibu, diantaranya Kemitraan Bidan Dukun, peningkatan persalinan di fasilitas pelayanan kesehatan melalui program jaminan persalinan, revitalisasi Bidan Koordinator melalui pelaksanaan supervisi fasilitatif untuk peningkatan mutu dan kualitas tenaga penolong persalinan serta peningkatan kualitas surveilans kesehatan ibu melalui pelaksanaan Pemantauan Wilayah Setempat Kesehatan Ibu dan Anak (PWS KIA).
c. Pelayanan kesehatan ibu nifas (KF3) Pelayanan kesehatan ibu nifas adalah pelayanan kesehatan sesuai standar pada ibu mulai 6 jam sampai 42 hari pasca persalinan oleh tenaga kesehatan. Untuk deteksi dini komplikasi pada ibu nifas diperlukan pemantauan pemeriksaan terhadap ibu nifas dengan melakukan kunjungan nifas minimal sebanyak 3 kali dengan distribusi waktu : kunjungan nifas pertama (KF-1) pada 6 jam setelah persalinan sampai 3 hari, kunjungan
Profil Kesehatan KLK,2012
29
nifas ke-2 (KF2) dilakukan pada hari ke -4 sampai dengan hari ke-28 setelah persalinan, dan kunjungan nifas ke-3 (KF3) dilakukan dalam waktu hari ke-29 sampai dengan hari ke-42 setelah persalinan. Pelayanan kunjungan nifas didefinisikan sebagai kontak ibu nifas dengan tenaga kesehatan baik di dalam gedung maupun di luar gedung fasilitas kesehatan(termasuk bidan di desa/polindes/poskesdes) dan kunjungan rumah. Pelayanan kesehatan ibu nifas yang diberikan meliputi: 1) pemeriksaan tekanan darah, nadi, respirasi dan suhu, 2) pemeriksaan tinggi fundus uteri, 3) pemeriksaan lochia dan pengeluaran per vaginam lainnya, 4) pemeriksaan payudara dan anjuran asi ekslusif 6 bulan, 5) pemberian kapsul Vitamin A 200.000 IU sebanyak dua kali dan 6) pelayanan KB pasca persalinan. Cakupan pelayanan ibu nifas pada tahun 2012 adalah 96,60 %, ini menunjukan bahwa cakupan KF 3 sudah mencapai target standar pelayanan minimal bidang kesehatan sebesar 90 %.
Cakupan KF 3
tertinggi di Puskesmas Babjarangkan I (104,8%) dan terendah di Puskesmas Nusa Penida III (82,3%). Hanya terdapat satu puskesmas yang belum mencapai target yaitu Puskesmas Nusa Penida III. Cakupan pelayanan kesehatan pada ibu nifas dapat dilihat pada grafik berikut.
Profil Kesehatan KLK,2012
30
Grafik 17. Cakupan Pelayanan Ibu Nifas (KF3) di Kabupaten Klungkung Tahun 2012 120
104,8 99,1
98,2
99,7
99,6
93,5
90
93,1
96,6
96,6 82,3
60 30 0 III B A KA ID N PE II SA A U N ID N PE I SA U A N ID N PE SA U N II AN W DA I AN II AW G D N KU G N U I G KL N KU II G N N U KA KL G AN R I JA N N KA BA G AN R JA N
BA
Sumber: seksi kesga klk, 2012
d. Penanganan komplikasi obstetric dan neonatal Komplikasi kebidanan adalah penyimpangan dari normal, yang secara langsung menyebabkan kesakitan dan kematian ibu maupun bayi. Komplikasi kebidanan antara lain ketuban pecah dini, perdrahan per vaginan, hipertensi kehamilan, ancaman persalinan premature, infeksi berat dalam kehamilan, distosia dan infeksi masa nifas. Cakupan penanganan komplikasi kebidanan yang dicapai tahun 2012 sebesar 87,9 % dan telah memenuhi target SPM bidang kesehatan yaitu 80 %. Puskesmas dengan cakupan tertinggi di Puskesmas Nusa Penida I (134,9%) dan terendah di Puskesmas Dawan I (44,7%). Puskesmas yang telah memenuhi target adalah Banjarangkan I, Banjarangkan II, Klungkung I, Nusa Penida I, Nusa Penida II dan Nusa Penida III. Sementara puskesmas yang belum memenuhi target adalah Klungkung II, Dawan I dan Dawan II. Cakupan penanganan komplikasi kebidanan tahun 2012 dapat dilihat pada grafik.
Profil Kesehatan KLK,2012
31
Grafik 18. Cakupan Penanganan Komplikasi Kebidanan di Kabupaten Klungkung Tahun 2012 100
98,7
90,6
88,2
87,9 76,4
80 65,6 60 44,7 40 20 0
III B A KA ID N PE II SA A U N ID N PE I SA U A N ID N PE SA U N II AN AW D I AN II AW G D N KU G N I U G KL N KU II G N N U KA KL G AN R I JA N N KA BA G AN R JA
N BA
Sumber: Seksi Kesga Klk, 2012
Penanganan
neonatus
risti/komplikasi
meliputi:
asfiksia,
tetanus
neonaturum, sepsis, BBLR (BB lahir <2.500gram), sindrom gangguan pernafasan dan kelainan neonatal yang mendapat pelayanan kesehatan oleh tenaga kesehatan di puskesmas dan rumah sakit. Pada tahun 2012 cakupan penanganan komplikasi neonatus yang dilaporkan sebesar 63,7 %. Sementara target standar pelayanan minimum bidang kesehatan yang harus dicapai adalah 80 %, artinya pada tahun 20112 cakupan penanganan komplikasi neonatal tidak mencapai target. Puskesmas yang telah mencapai target adalah Banjarangkan II, Dawan II dan Nusa Penida II, sedangkan Banjarangkan I, Klungkung I, Klungkung II, Dawan I, Nusa Penida I dan Nusa Penida III belum mencapai target.
Profil Kesehatan KLK,2012
32
Grafik 19. Cakupan Penanganan Komplikasi Neonatal di Kabupaten Klungkung Tahun 2012 100
100
95,2 82,1
80 65,4 60
49,1
50,8
53,8
59,6
63,7 56,1
40 20 0 III B A KA ID N PE II SA A U N ID N PE I SA U A N ID N PE SA U N II AN AW D I AN II AW G D N KU G N I U G KL N KU II G N N U KA KL G AN R I JA N N KA BA G AN R JA
N BA
Sumber: Seksi Kesga Klk, 2012
e. Kunjungan neonatal (KN3) Neonatus atau bayi baru lahir (0-28 hari) merupakan golongan umur yang memiliki risiko gangguan kesehatan paling tinggi. Upaya kesehatan yang dilakukan untuk mengurangi risiko tersebut antara lain dengan melakukan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan di fasilitas kesehatan dan memberikan pelayanan kesehatan sesuai standar pada kunjungan bayi baru lahir. Terkait hal tersebut, tahun 2008 ditetapkan perubahan kebijakan dalam pelaksanaan kunjungan neonates dari semula 2 kali (satu kali pada minggu pertama dan satu kali pada 8 – 28 hari), menjadi 3 kali(dua kali pada minggu pertama). Dengan perubahan ini, jadwal kunjungan neonatus dilaksanakan pada umur 6-48 jam, umur 3-7 hari dan umur 8-28 hari. Kunjungan neonates pertama kali (KN1) tahun 2012 sebesar 99,7 % dan Kunjungan neonatus lengkap (KN3) sebesar 103,38 % yang berarti telah mencapai target sebesar 90% termasuk di seluruh puskesmas pun telah memenuhi target seperti grafik berikut.
Profil Kesehatan KLK,2012
33
Grafik 20. Cakupan Kunjungan Neonatus Lengkap(KN3) di Kabupaten Klungkung Tahun 2012 120
115,6 102,9
105,2
101,2
102,1
117,4
101,5
104,2
103,4 92,7
100 80 60 40 20 0
B A K
SA U N
SA U N
A ID N PE
A ID N PE
II
N
N
III
II
I
II
A D NI PE
N A
SA U N
W DA I
NG U K
I
A K
A K
NG U K
N A
G N
G N
W A D
LU K
LU K
G N RA JA N A B
NG A R JA N A B
II
I
Sumber: Seksi Kesga Klk, 20112
f. Pelayanan Kesehatan pada Bayi Pelayanan kesehatan bayi adalah pelayanan kesehatan sesuai standar tenaga kesehatan minimal 4 kali dalam setahun, yaitu satu kali pada umur 29 hari – 3 bulan, 1 kali pada umur 3 – 6 bulan, 1 kali pada umur 6 – 9 bulan, dan 1 kali pada umur 9 – 11 bulan. Pelayanan kesehatan yang diberikan meliputi pemberian imunisasi dasar, stimulasi deteksi intervensi dini tumbuh kembang (SDIDTK) bayi dan penyuluhan kesehatan bayi. Indikator ini merupakan penilaian terhadap upaya peningkatan akses bayi memperoleh pelayanan kesehatan dasar, mengetahui sedini mungkin adanya kelainan atau penyakit, pemeliharaan kesehatan dan pencegahan penyakit serta peningkatan kualitas hidup bayi. Pada tahun 2012 cakupan pelayanan kesehatan bayi sebesar 103,4% berarti telah memenuhi target.
Profil Kesehatan KLK,2012
34
Grafik 21. Cakupan Kunjungan Bayi di Kabupaten Klungkung Tahun 2012 140 120
115,6
117,4 105,2
102,9 101,2
102,1
101,5
104,2
100
92,7
103,4
80 60 40 20 0 K
N
A
U
U
A
A
B
SA
SA
A
A
PE
PE
N
N
ID
ID
A
A
N
N
III
II
I
II
A
G
ID
N
I
A K
A K
G
G
G
N
N
II
PE
N
U
I
K
N
G
SA
W
W
N U
N
AN
A
K
R
R
G
JA
JA
N
N
N
LU
LU
A
A
NU
N
D
D
K
K
B
B
II
I
Sumber : Seksi Kesga Klk, 2012
g. Pelayanan Kesehatan pada balita Pelayanan kesehatan anak balita adalah pelayanan kesehatan pada anak umur 12 – 59 bulan sesuai standar meliputi pemantauan pertumbuhan minimal 8 kali setahun, pemantauan perkembangan minimal 2 kali setahun dan pemberian vitamin A 2 kali setahun (Februari dan Agustus). Pada tahun 2012 cakupan kesehatan anak balita di Kabupaten Klungkung sebesar 84,2%. Masih ada beberapa puskesmas yang belum mencapai target (masih dibawah 80%) yaitu Puskesmas Klungkungn I, Dawan I dan Nusa Penida I.
Profil Kesehatan KLK,2012
35
Grafik 22. Cakupan Pelayanan Kesehatan Anak Balita di Kabupaten Klungkung Tahun 2012 140 120 100
104,1
98,5
97,3 76,1
89,6
80
91,6
84,2
73,6
70,2
68
60 40 20 0 K
N
A
U
U
A
A
B
SA
SA
A
A
PE
PE
N
N
ID
ID
A
A
N
N
III
II
I
II
A
G
ID
N
I
A K
A K
G
G
G
N
N
II
PE
N
U
I
K
N
G
SA
W
W
N U
N
AN
A
K
R
R
G
JA
JA
N
N
N
LU
LU
A
A
NU
N
D
D
K
K
B
B
II
I
Sumber : Seksi Kesga Klk, 2012
h. Pelayanan Kesehatan pada siswa SD dan setingkat Pelayanan kesehatan pada anak sekolah diberikan melalui program UKS, dan UKGS dalam bentuk kegiatan pemeriksaan kesehatan/skrining yang dilaksanakan di sekolah atau rujukan di fasilitas pelayanan kesehatan. Pada tahun 2012 cakupan pemeriksaan kesehatan (skrining) siswa SD/MI kelas 1 sebanyak 96,02 %, sedangkan cakupan murid SD dan setingkat yang mendapat pelayanan kesehatan sesuai standar sebesar 33,48 % Cakupan SD/MI yang diperiksa kesehatannya (UKGS) sebanyak 100 % dimana cakupan murid SD/MI yang mendapat pemeriksaan kesehatan gigi dan mulut 42,85 %, sedangkan yang mendapat perawatan 28,58%.
i. Pelayanan kesehatan usila. Pada tahun 2012 cakupan pelayanan usila (usia 60 tahun keatas) sebesar 67,95 % belum mencapai target 70 %.
Profil Kesehatan KLK,2012
36
2. Pelayanan Keluarga Berencana Tingkat pencapaian pelayanan keluarga berencana dapat dilihat dari cakupan peserta KB yang sedang menggunakan alat/metode kontrasepsi(KB aktif), cakupan peserta KB yang baru menggunakan alat/metode kontrasepsi dan jenis kontrasepsi yang digunakan akseptor. Cakupan current user aktif bermanfaat untuk mengetahui mutu pelayanan kesehatan, mengetahui partisipasi masyarakat dalam program Keluarga berencana (KB). Tahun 2012 cakupan pelayanan KB aktif sebesar 84,88 % sudah mencapai target diatas 70 %, sedangkan cakupan peserta KB baru sebesar 5,6 %. Pada tahun 2012 sebesar 47,0% peserta KB aktif menggunakan metode kontrasepsi jangka panjang dimana paling sedikit yang menggunakan metode kontrasepsi MOP/MOW(3,1%) Sedangkan 53,0 % peserta KB aktif masih menggunakan metode kontrasepsi jangka pendek dimana paling banyak menggunakan suntikan(43,0%), pil (7,2%) serta kondom (2,8%) . Proporsi KB aktif menurut metode kontrasepsi yang sedang digunakan pada tahun 2012 dapat dilihat pada gambar berikut.
Grafik 23. Cakupan PUS yang memakai Alkon di Kabupaten Klungkung tahun 2012
7,20%
2,80%
38,30% 43,0%
IUD
MOP/MOW
IMPLANT
5,60%
3,10%
SUNTIK
PIL
KONDOM
Sumber : Seksi Kesga Klk, 2012
Profil Kesehatan KLK,2012
37
3. Pelayanan Imunisasi Kegiatan imunisasi rutin meliputi pemberian imunisasi untuk bayi umur 0-1 tahun (BCG, DPT, Polio, Campak, HB), imunisasi untuk wanita subur.ibu hamil (TT) dan imunisasi pada anak sekolah dasar. Kegiatan imunisasi sudah berjalan dengan baik dengan trend cakupan kegiatan terus meningkat. Hal ini tercermin dari pencapaian cakupan Universal Child Immunisation (UCI) sebesar 100% seluruh desa. Suatu desa/kelurahan telah mencapai target UCI apabila > 80% bayi di desa/kelurahan tersebut mendapat imunisasi lengkap. Disamping itu cakupan pencapaian imunisasi pada bayi (imunisasi dasar) tahun 2012 sebesar 100% dengan persentase bayi diimunisasi lengkap sebesar 96,7%. Angka drop out (DO) imunisasi tahun 2012 sebesar 6,03% dan masih dibawah target program (drop out < 10%).
B. Pelayanan Kesehatan Rujukan 1. Pelayanan kesehatan rujukan di RS Salah satu program pelayanan rujukan adalah upaya kesehatan perorangan yang bertujuan untuk meningkatkan akses, keterjangkauan dan kualitas pelayanan kesehatan yg aman melalui sarana kesehatan perseorangan (puskesmas, rumah sakit, fasilitas lainnya). Upaya pemerintah daerah dalam meningkatkan akses pelayanan medik rujukan
di
daerah
kepulauan
(Kecamatan
Nusa
Penida)
telah
dikembangkan melalui program pengembangan Puskesmas Nusa Penida I menjadi puskesmas rujukan dokter spesialistik dan program pelayanan kesehatan jiwa bagi masyarakat Kabupaten Klungkung di Puskesmas Banjarangkan II. Penilaian tingkat keberhasilan pelayanan kesehatan di rumah sakit biasanya dapat dilihat berbagai segi yaitu tingkat pemanfaatan sarana, mutu dan tingkat efisiensi pelayanan.
Profil Kesehatan KLK,2012
38
Beberapa indikator standar terkait dengan pelayanan rumah sakit adalah pemanfaatan tempat tidur (BOR), rata-rata selang waktu pemakaian tempat tidur (TOI), rata-rata lama hari perawatan (LOS), pasien keluar meninggal (GDR) dan pasien keluar meninggal< 48 jam perawatan (NDR). Grafik 24. Trend Pencapaian BOR dan LOS Rumah Sakit di Kabupaten Klungkung tahun 2012
70 58,4
60
64,1 57,8 48,96
53,43 53,6
50 40
50,8
42,5
30 BOR
20
LOS 10
3,4
3,6
3,9
3,7
3,75
3,99
4,3
3,42
0 2005
2006
2007
2008
2009
2010
2011
2012
Sumber: Seksi Pengumpulan dan Pengolahan Data, Klk, 2012
Dari gambar diatas terlihat bahwa angka BOR di rumah sakit masih dibawah angka ideal yang diharapkan (60-85%) kecuali pada tahun 2007 angka BOR menunjukkan pencapaian maksimal pada kurun waktu lima tahun. Banyak faktor yang mempngaruhi angka BOR suatu rumah sakit, diantaranya semakin meningkatnya jumlah rumah sakit dan tempat tidur yang tersedia sedangkan masyarakat yang mencari pelayanan tidak terlalu tinggi. Indikator lamanya hari perawatan(LOS) selama lima tahun terakhir cenderung stabil berkisar 3-4 hari walaupun masih dibawah angka ideal (6-9 hari). Tahun 2012 pencapaian rata-rata pemanfaatan tempat tidur (BOR) di tiga rumah sakit yang ada di Kabupaten Klungkung sebesar 50,80 % dimana Rumah Sakit Anak dan Ibu Permata Hati menunjukan BOR tertinggi yaitu 70,80 % disusul RSUD Klungkung
yaitu 56,7%
dan RSU Bintang
Profil Kesehatan KLK,2012
39
(23,5%). Ditinjau rata-rata lama hari perawatan (LOS) di rumah sakit 3,4 hari dimana untuk RSU Klungkung rata-rata 4,6 hari, RSU Bintang 3,2 hari dan RS Anak dan Ibu Permata Hati 1,6 hari.
2. Pelayanan Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Masyarakat (JPKM) Dalam program JPKM pemerintah Kabupaten Klungkung memberlakukan program JKBM (Jaminan Kesehatan Bali Mandara) bagi penduduk yang tidak mempunyai jaminan kesehatan (Askes/Jamsostek). Bagi penduduk miskin pemerintah pusat telah mengembangkan program Jamkesmas (Jaminan Kesehatan Masyarakat). Pelayanan kesehatan yang diberikan meliputi rawat jalan dan rawat inap tingkat pertama di puskesmas dan di rumah sakit pemerintah dengan hak perawatan di kelas III. Jenis pelayanan kesehatan tidak hanya pelayanan kesehatan dasar tetapi juga pelayanan kesehatan spesialistik. Cakupan kepesertaan Jaminan Kesehatan pra bayar di Kabupaten Klungkung Tahun 2012
sudah 100 % yaitu meliputi
kepesertaan Askes sebesar 6,0 %, kepesertaan Jamkesmas sebesar 14,2 % dan lainnya/JKBM sebesar 79,2 % sehingga semua masyarakat di Kabupaten Klungkung telah memiliki jaminan kesehatan. Penduduk miskin di Kabupaten Klungkung 100 % sudah dicakup jaminan kesehatan melalui program Jamkesmas yang digulirkan oleh pemerintah pusat. Cakupan penduduk miskin yang mendapat pelayanan kesehatan tahun 2012 di sarana pelayanan kesehatan strata pertama sebesar 22,1 % dan pasien miskin yang mendapat pelayanan rujukan ke rumah sakit sebesar 13,8%.
C. Pengendalian Penyakit Menular Upaya pencegahan dan pengendalian penyakit menular di Kabupaten Klungkung dilaksanakan melalui pelaksanaan surveilans epidemiologi dengan penemuan kasus secara dini dilanjutkan dengan penanganan secara cepat dan tepat melalui pengobatan penderita.
Profil Kesehatan KLK,2012
40
a. Pelaksanan surveilans epidemiologi. Kegiatan surveilans epidemiologi menyediakan informasi epidemiologi penyakit baik terhadap penyakit menular maupun new emerging disease yang sangat sensitif terhadap perubahan yang terjadi dalam memprediksi dan mendeteksi dini terhadap peningkatan penderita atau Kejadian Luar Biasa (KLB) dan epidemis penyakit. Kegiatan Surveilan epidemiologi terhadap vektor penyakit dilakukan melalui kegiatan pemantauan jentik berkala (Pokja Jumantik) dan pola penyebaran kasus serta perubahan iklim baik untuk vektor penularan DBD (demam berdarah dengue), vektor malaria, cikungunya dan penyakit baru (new emerging disiase). Pemantauan jentik berkala oleh petugas kesehatan maupun juru pemantau jentik (Jumantik) untuk memantau nyamuk aedes aegypti, sedangkan petugas Juru malaria Desa (JMD) untuk mengawasi perkembangan jentik nyamuk malaria dan tempat perindukannya (lagoon). Surveylance epidemiologi juga dilakukan pada kasus rabies dan Flu burung di desa yang terjangkiti. Dalam pengendalian rabies, untuk mencegah kematian diberikan vaksin VAR terhadap kasus gigitan hewan penular yang dicurigai dapat menularkan rabies.
b. Pengendalian penyakit polio. Upaya pencegahan dan pemberantasan penyakit polio telah dilakukan melalui gerakan imunisasi polio. Kegiatan ini ditindaklanjuti dengan pelaksanaan surveilans epidemiologi secara aktifterhadap kasus-kasus AFP (Acute Flaccid Paralisis) pada kepompok umur < 15 tahun. Kegiatan ini dilakukan untuk mendeteksi kemungkinan terjadinya virus polio liar yang berkembang di masyarakat. Setiap kasus-kasus AFP yang ditemukan dalam kegiatan intensifikasi surveilans akan dilakukan pemeriksaan spesimen tinja untuk mengatahui keberadaan virus polio liar. Tahun 2011 terdapat 3 kasus AFP umur < 15 tahun. AFP rate tahun 2011 sebesar 47,02 dan hasilnya negatif.
Profil Kesehatan KLK,2012
41
Sedangkan tahun 2012 terdapat 2 kasus AFP umur < 15 tahun. AFP rate tahun 2012 sebesar 4,57 per 100.000 penderita umur<15 tahun dan hasilnya negatif.
c. Pengendalian penyakit Demam berdarah Dengue (DBD) Upaya pengendalian DBD terdiri dari 3 hal pokok yaitu peningkatan surveilans epidemiologi, diagnosa dini dan pengobatan dini dan pengendalian vektor penyakit DBD. Upaya tersebut dititik beratkan pada penggerakan potensi masyarakat dalam pemberantasan sarang nyamuk aedes aegypti (PSN) dan juru pemantau jentik (Jumantik). Dari 32.685 rumah yang diperiksa jentik nyamuk Aedes Agypty menunjukan angka bebas jentik 92,37 % tahun 2012, meningkat jika dibandingkan dengan tahun 2011sebesar 94,16 % serta belum mencapai target SPM sebesar >95%. Semua kasus DBD telah ditangani seluruhnya sehingga Angka kematian/case fatality rate (CFR) DBD pada tahun 2012 sebesar 0. Inciden rate kasus DBD di Kabupaten Klungkung Tahun 2012 sebesar 26,8 per 100.000 penduduk.
d. Pengendalian penyakit malaria. Upaya pengendalian penyakit malaria dilakukan terhadap pengendalian vektor potensial malaria dengan pengawasan lagoon, penegakan diagnosa secara cepat dan pengobatan yang tepat. Upaya penegakan diagnosa penderita di wilayah jawa bali dilakukan secara aktif (active case detection) oleh juru malaria desa (JMD) dengan mendatangi keluarga yang mengeluhkan gejala klinis. Angka kesakitan malaria (Anual Parasit Insident /API) di Kabupaten Klungkung tahun 2012 sebesar 0,01 per 1000 penduduk dan sudah dapat dikendalikan secara signifikan walaupun mobilitas penduduk pendatang dari daerah endemis sangat tinggi. Semua kasus malaria sudah mendapat penangan pengobatan (100%) dengan angka kematian (CFR) karena malaria sebesar 0%.
Profil Kesehatan KLK,2012
42
c. Pengendalian penyakit kusta. Upaya pelayanan terhadap penderita kusta antara lain melakukan penemuan penderita melalui survei kontak, dan pemeriksaan intensif penderita yang datang ke pelayanan kesehatan dengan keluhan atau kontak penderita.
Semua
penderita
yang
ditemukan
langsung
diberikan
pengobatan paket MDT yang terdiri atas Rifampicin, lampren dan DDS selama kurun waktu tertentu. Apabila ditemukan penderita kusta dalam kondisi sudah parah akan dilanjutkan dengan rehabilitasi melalui institusi pelayanan kesehatan yang lebih lengkap. Angka penderita kusta yang selesai berobat (RFT rate) baru mencapai 66,7% dari target 90%.
d.
Pengendalian penyakit Tuberkulosis. Upaya pencegahan dan pemberantasan penyakit TB-Paru dilakukan dengan pendekatan DOTS (Directly Observed Treatment Shourtcourse Chemotherapy) melalui pengawasan menelan obat. Kegiatan ini meliputi penemuan penderita dengan pemeriksaan dahak yang dilanjutkan dengan paket pengobatan. Grafik 25. Trend penemuan penderita TB paru, di Kabupaten Klungkung tahun 2007 s.d 2012 120
112,00 101,00
100 80
77,78
85,00
70,28
60
57,63
40 20 0 2007
2008
2009
2010
2011
2012
Sumber : Seksi Pengendalian Penyakit klk, 2012
Profil Kesehatan KLK,2012
43
Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa Case Detection Rate (CDR) TB paru positif cenderung menurun mulai tahun 2008 sampai dengan tahun 2010 kemudian meningkat kembali pada tahun 2011 dan menurun menjadi 57,63% pada 2012, namun belum mencapai target sebesar 70%. Tahun 2012 Semua penderita TB paru positif sebanyak 83 penderita (100%) sudah mendapatkan paket pengobatan TB dengan strategi DOTS. Angka kesembuhan penderita TB paru sebesar 84,34% sudah mencapai target 80%.
e. Pengendalian penyakit ISPA dan Diare. Pengendalian penyakit ISPA lebih difokuskan pada penanganan dini dan tatalaksana kasus secara cepat dan tepat terhadap penderita pneumonia balita yang ditemukan. Upaya ini dikembangkan melalui Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS) dan bila peralatan tidak memenuhi standar dilakukan rujukan ke fasilitas pelayanan kesehatan yang lebih tinggi. Tahun 2012 angka penemuan pneumonia pada balita 45,53 per 1000 balita menurun dibandingkan dengan tahun 2011 sebesar 60,67 per 1000 balita. Kegiatan penanggulangan dan pengobatan penderita diare tahun 2012 di 9 puskesmas ditemukan sebanyak 7290 penderita yang menyebar di seluruh wilayah kecamatan di Kabupaten Klungkung ,yang mendapat penanganan sebanyak 95,7%.
f. Penanggulangan PMS dan HIV/AIDS. Upaya penanggulangan PMS, HIV/AIDS ditujukan pada penderita yang ditemukan juga diarahkan pada upaya preventif melalui penemuan penderita yang dilanjutkan dengan konseling (VCT).
Profil Kesehatan KLK,2012
44
Diprediksikan angka kesakitan IMS di Kabupaten Klungkung cukup tinggi, karena kasus HIV/AIDS yang dilaporkan secara komulatif terus meningkat. Masih belum optimalnya penemuan kasus IMS disebabkan oleh ada kecendrungan masyarakat mencari pelayanan pengobatan IMS lebih banyak ke dokter praktek swasta daripada ke sarana pelayanan kesehatan pemerintah. Secara komulatif sampai tahun 2012 kasus baru HIV/AIDS di Kabupaten Klungkung sebanyak 18 ODHA (Orang dengan HIV/AIDS) berdasarkan hasil sero survei, screening darah donor dan data VCT di RSUP Sanglah, RSUD Klungkung serta Puskesmas, dan terdapat kasus baru AIDS sebanyak 15 orang. Secara demografi semua wilayah yang ada di Kabupaten Klungkung memiliki resiko terjadinya transmisi infeksi HIV/AIDS terutama wilayah yang mempunyai resiko tinggi yaitu dea Gunaksa, Tangkas, Jumpai, Lembongan, Jungutbatu dan Ceningan.
D. Pembinaan kesehatan lingkungan & sanitasi dasar a. Pembinaan dan pengawasan rumah sehat Status rumah sehat tercermin dalam indikator Penyehatan dan pengawasan kualitas lingkungan dan kualitas air bersih yang dimiliki oleh masingmasing rumah tangga. Dari hasil pembinaan dan pengawasan terhadap 35812 rumah, yang memenuhi syarat rumah sehat mencapai 31.902 (89,1%) dari target sebesar 65%. b. Penyehatan kualitas air dan jamban keluarga Dari 46379 KK yang diperiksa, akses keluarga terhadap air bersih baik diperkotaan maupun di pedesaan sudah mencapai rata-rata sebesar 89,8% dari yang ditargetkan sebesar 80%. Akses keluarga terhadap air bersih seperti Ledeng (5,57%), Sumur Gali (12,2%), PAH (18%), SPT (0,2%) mata air (0,8 %), air kemasan (0,1%). Jumlah keluarga yang memiliki jamban sebesar 76,5% dengan status jamban sehat hasil pemeriksaan sebesar 96,4% dari 31.952 KK yang diperiksa.
Profil Kesehatan KLK,2012
45
c. Pengelolaan sampah dan limbah rumah tangga Dari 32.989 KK yang diperiksa terdapat 76,2 % keluarga yang memiliki tempat sampah dan memenuhi syarat kesehatan sebesar 85,5%. Sedangkan dalam pengelolaan air limbah rumah tangga dari dari 32.379 rumah yang diperiksa memenuhi syarat kesehatan sebanyak 80,7 %, d. Tempat Pengelolaan Makanan Sehat (TPM) Tempat pengolahan makanan yang diperiksa seperti restoran/rumah makan yang diperiksa sebanyak 886 buah, terdapat sebanyak 703 (79,35%) sudah memenuhi syarat kesehatan dan dari 48 hotel yang diperiksa, seluruhnya telah memenuhi syarat kesehatan. Dari 25 buah pasar yang diperiksa, baru 22 diantaranya sehat (84,62%). e. Tempat-Tempat Umum sehat Dari 823 TTU yang diawasi meliputi Sarana kesehatan, sarana pendidikan, sarana ibadah, perkantoran dan sarana lainnya sudah dibina sebanyak 95,7%.
E. Perbaikan gizi masyarakat 1. Pemantauan pertumbuhan bayi. Pemantauan pertumbuhan balita dilakukan melalui pengukuran berat badan balita menurut umur (BB/U). Pemantauan ini beertujuan untuk melihat status gizi balita. Permasalahan gizi buruk di Kabupaten Klungkung masih katagori masalah gizi ringan karena suatu wilayah dikatakan memiliki masalah gizi berat bila balita dengan status gizi buruk >1% (Depkes, 2000) dan persentase balita BGM sebesar 0,7%. Tahun 2012 ditemukan 7 kasus gizi buruk dan semuanya (100%) telah mendapat perawatan. Tingkat Pemanfaatan posyandu oleh masyarakat dalam penimbangan balita pada tahun 2012 sebesar rata-rata balita yang ditimbang setiap bulan 84,23 % ini menunjukan sudah mencapai target 80%. Dari segi kualitas
Profil Kesehatan KLK,2012
46
pemantauan pertumbuhan balita dan pelayanan kesehatan gizi balita menunjukkan peningkatan dimana balita dengan BB naik sebesar 85,01 %
2. Upaya perbaikan gizi Program prioritas perbaikan gizi adalah pemberian paket gizi dengan pendistribusian vitamain A, tablet besi (Fe), kapsul Yodium dan MP-ASI. Cakupan vitamin A (2x per tahun) yang diberikan pada bulan Pebruari dan Agustus 2012 sudah mencapai 100 %. Pelayanan pemberian tablet besi (Fe) dimaksudkan untuk mengatasi masalah anemi serta meminimalkan dampak buruk akibat defisiensi tablet besi (Fe) khususnya yang dialami ibu hamil. Cakupan pemberian tablet besi (Fe3) pada ibu hamil pada tahun 2012 sebesar 95,21 % mengalami peningkatan dari tahun 2011 sebesar 91,08%.
F. Pelayanan kefarmasian & alat kesehatan Pengadaan obat-obatan di fasilitas pelayanan kesehatan khususnya di puskesmas memprioritaskan pada pengadaan obat generik berlogo sesuai dengan petunjuk Departemen Kesehatan. Kegiatan ini menjamin ketersediaan, pemerataan pendistribusian, mutu, keterjangkauan obat dan perbekalan kesehatan pada 9 Puskesmas dan 53 puskesmas pembantu di Kabupaten Klungkung. Ketersediaan obat sesuai dengan kebutuhan di pelayanan kesehatan dasar sudah mencapai diatas 100 %. Secara umum kondisi alat-alat medis kesehatan (alkes) dalam kondisi cukup baik tetapi alat kesehatan non medis perlu dioptimalkan lagi terutama di Puskesmas Pembantu. Dalam upaya mengotimalkan program pengembangan Puskesmas Nusa Penida I menjadi rumah sakit type D masih diperlukan perencanaan pengadaan alat-alat kesehatan yang memadai.
Profil Kesehatan KLK,2012
47
G. Keadaan Perilaku Masyarakat Untuk menggambarkan keadaan perilaku masyarakat yang berpengaruh terhadap derajat kesehatan masyarakat, akan disajikan beberapa indicator sebagai berikut:
1. Upaya masyarakat dalam mencari pelayanan kesehatan Kegiatan pelayanan kesehatan dasar (yandas) sudah dilaksanakan di puskesmas meliputi 6 (enam) program pokok yaitu: Promosi Kesehatan, Kesehatan Lingkungan, Kesehatan Ibu dan Anak serta Keluarga Berencana, Perbaikan Gizi Masyarakat, Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Menular dan Pengobatan Dasar. Disamping 6 (enam) program pokok kesehatan
yang wajib dilaksanakan, juga melaksanakan 9
(sembilan) program kesehatan pengembangan yaitu Upaya Kesehatan Sekolah, Upaya Kesehatan Olah Raga, Upaya Kesehatan Perawatan Kesehatan Masyarakat, Upaya Kesehatan Kerja, Upaya Kesehatan Gigi dan Mulut, Upaya Kesehatan Jiwa, Upaya Kesehatan Mata, Upaya Kesehatan Usia Lanjut dan Upaya Pembinaan Pengobatan Tradisional. Kondisi kesehatan masyarakat dalam pemanfaatan pelayanan kesehatan di puskesmas tercermin dalam sepuluh besar penyakit terbanyak seperti pada grafik dibawah ini.
Profil Kesehatan KLK,2012
48
Grafik 26. Sepuluh penyakit terbanyak di puskesmas Kabupaten Klungkung tahun 2012 30000
29812
25000
20000
15000 10865 9313
10000
9235
8921 7747 6112
5111
5046
5000
4745
0 ISPA
Derm ati
tis
Inke Hipe Diare P M ksi a Peny.Oto zkecelak Pioderm rtens eny.Pulp yalgia i aa kut la t i a da in pd dan jarin n dan ru n jar inga da p gan sal p aksa peng peria erna pika ikat fasa l n ba g. Ata s
Sumber : Laporan SP2TP Dikes Klk, 2012
Grafik diatas menunjukkan bahwa penyakit terbanyak di Kabupaten Klungkung pada tahun 2012 masih didominasi oleh penyakit menular. Proporsi Kunjungan tertinggi penyakit menular adalah ISPA disusul dermatitis, penyakit infeksi akut lain saluran pernafasan bagian atas, Piodermi dan penyakit diare (5,03%). Walaupun demikian beberapa penyakit tidak menular (PTM) sudah menjadi masalah kesehatan masyarakat seperti: Penyakit otot dan jaringan pengikat, Kecelakaan dan Ruda Paksa, hipertensi, penyakit pulpa dan jaringan periapikal yang sangat erat hubungannya dengan meningkatnya umur harapan hidup tetapi belum dibarangi dengan perilaku yang mencerminkan hidup sehat.
Profil Kesehatan KLK,2012
49
2.
Promosi kesehatan a. Upaya penyuluhan kesehatan Upaya Promosi kesehatan ditujukan untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat agar berprilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). Untuk mencari gambaran tentang PHBS di masyarakat dilaksanakan survey PHBS terhadap 210 KK tiap desa yang hasilnya menunjukan 82,50% rumah tangga telah ber-PHBS Selain itu kegiatan promosi kesehatan juga diarahkan untuk meningkatkan peran serta masyarakat dalam upaya mencegah dan mengatasi masalah kesehatan di keluarga maupun lingkungannya. Sosialisasi
kesehatan
dilaksanakan
dalam
bentuk
penyuluhan
kelompok sebanyak 5946 kali, masal dan penyuluhan massa sebanyak 1481 kali. Sasaran penyuluhan diprioritaskan pada anak usia sekolah, remaja, orang tua, kelompok risiko tinggi dengan topik sosialisasi adalah masalah rokok dan Napza, HIV/AIDS, Gizi, KIA dan penyakit menular/penyakit tidak menular.
b. Pengembangan desa siaga. Upaya pemberdayaan masyarakat dan mobilisasi sosial, perlu digerakkan agar setiap desa mengembangkan desa siaga. Pembentukan Desa Siaga Kesehatan dalam rangka kemandirian desa dalam mendeteksi dini berbagai permasalahan kesehatan yang ada di wilayahnya meliputi antara lain pencegahan dan pemberantasan penyakit menular, prilaku hidup bersih dan sehat, dan partisipasi masyarakat dalam program kesehatan. Pembentukan desa siaga kesehatan dilakukan secara bertahap sejak tahun 2006 dan sampai dengan tahun 2012 semua desa/kelurahan (59 desa/kelurahan) sudah berstatus desa siaga.
Profil Kesehatan KLK,2012
50
c. Cakupan ASI Eksklusif Cakupan ASI Ekklusif (pemberian ASI selama 6 bulan tanpa makan tambahan) belum menunjukkan hasil yang signifikan. Cakupan ASI eksklusif pada tahun 2012 sebesar 62,04% masih dibawah target SPM (80%).
d. Stratifikasi Posyandu Peranserta masyarakat dalam kegiatan posyandu sudah cukup baik, ini tercermin dari 289 posyandu telah melakukan kegiatan dengan sistem 5 meja. Pada tahun 2012 sebanyak 66,09% posyandu sudah katagori purnama dari target SPM sebesar 40% dan katagori mandiri sebesar 12,11%. Persentase posyandu yang aktif sebesar 78,20%.
Profil Kesehatan KLK,2012
51
BAB SITUASI SUMBER DAYA KESEHATAN
V A. Sarana Kesehatan Dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan masyarakat yang optimal pemerintah telah menyediakan sarana kesehatan yang ada di masing-masing daerah. Sarana kesehatan meliputi puskesmas dan jaringannya (puskesmas pembantu), rumah sakit (umum dan khusus), sarana kesehatan bersumber masyarakat (UKBM) lampiran 61. Pada tahun 2012 di Kabupaten Klungkung tercatat ada 3 rumah sakit umum terdiri (1 milik pemerintah dan 2 milik swasta), 9 Puskesmas, 1 Pusat Perbekalan Kesehatan (Gudang Farmasi), 53 Puskesmas Pembantu, 9 Puskesmas Keliling, 2 Klinik bersalin swasta, 2 Poliklinik (1 milik polres dan 1 milik kodim), 92 dokter praktek swasta (17 dokter spesialis, 56 dokter umum dan 19 dokter gigi) dan 12 apotek serta 8 buah toko obat, 4 optikal dan 3 laboratorium. Sarana UKBM yang ada di Kabupaten Klungkung seperti Posyandu (289), dan Desa Siaga (59) buah. Jumlah dan kondisi fasilitas fisik tenaga kesehatan yang ada di Kabupaten Klungkung dapat diuraikan sebagai berikut: 1. Perumahan Dokter yang sudah dimiliki oleh Kabupaten Klungkung sebanyak 18 unit terdiri dari rumah dinas dokter umum (15 unit) dan dokter gigi (3 unit) sedangkan rumah dinas bagi paramedis sebayak 68 unit. 2. Kendaraan roda empat (mobil) untuk kegiatan puskesmas keliling atau operasional kendaraan roda empat di Dinas Kesehatan dan UPT Puskesmas sebanyak 29 mobil. Kendaraan roda dua tersebut dipergunakan untuk membantu pelaksanaan operasional program sebanyak 270 buah.
Profil Kesehatan KLK,2012
52
3. Jumlah puskesmas dan puskesmas pembantu di Kabupaten Klungkung sudah mencukupi yaitu 62 sarana pelayanan kesehatan yang terdiri dari 3 unit puskesmas perawatan, 6 unit puskesmas non perawatan dan 53 unit puskesmas pembantu.
B. Tenaga kesehatan Jumlah tenaga kesehatan merupakan salah satu faktor penting dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan kepada masyarakat disamping ketersediaan sarana dan prasarana. Dalam menjalankan fungsi sebagai pemberi pelayanan kesehatan yang paripurna. Ratio tenaga kesehatan di Kabupaten Klungkung pada tahun 2012 masih jauh dari target yang diharapkan. Berdasarkan pada target ratio tenaga kesehatan per 100.000 penduduk menurut profesi tahun 2012 (Renstra Depkes, 2005-2010) di sarana pelayanan kesehatan (Puskesmas, Rumah Sakit dan UPT Perbekalan) adalah sebagai berikut : Tabel 27. Realisasi Ratio Tenaga Kesehatan di Puskesmas, Rumah Sakit Umum dan Rumah Sakit Swasta Kabupaten Klungkung tahun 2012 NO
KATAGORI TENAGA
TARGET
REALISASI
1
Dokter Spesialis
16
7,51
2
Dokter umum
53
34
3
Dokter Gigi
19
9,1
4
Kesehatan masyarakat
14
4,8
5
Perawat
277
159
6
Bidan
132
90
7
Apoteker
16
16
8
Sanitasi
18
9,1
9
Gizi
32
13
10
Keteknisian Medis
11
22,0
11
Perawat Gigi
28
15,22
12
Asisten Apoteker/D III
32
8,70
Sumber: Kepeg Dinkes KLK, 2012 Profil Kesehatan KLK,2012
53
C. Anggaran kesehatan Anggaran kesehatan pada tahun 2012 di Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung serta RSUD Klungkung bersumber dari APBD Kabupaten Klungkung dan APBN besarnya Rp. 69.711.720,437 (87,45 %) dari total APBD Kabupaten Klungkung). Anggaran kesehatan perkapita pada tahun 2012 sebesar Rp. 373.813,44. yang dimanfaatkan untuk mendukung pelaksanaan program kesehatan di Dinas Kesehatan, Rumah Sakit Umum Daerah, Pusat Perbekalan Kesehatan dan Puskesmas. a. Alokasi anggaran APBD II Total anggaran APBD II Pemerintah Daerah Kabupaten Klungkung yang dialokasikan bagi pembangunan kesehatan sebesar Rp. 63.154.310,437 (90,59%) dari total anggaran kesehatan, diperuntukan bagi RSU, Dinas Kesehatan dan puskesmas beserta jaringannya. b. Alokasi anggaran APBN Alokasi anggaran APBN di Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung dana alokasi khusus sebesar Rp. 6.557.410.000 (9,41%).
Profil Kesehatan KLK,2012
54
BAB
VI
KESIMPULAN DAN SARAN
A KESIMPULAN 1. Indikator derajat kesehatan yang meliputi angka kematian ibu dan angka kematian bayi menunjukan adanya peningkatan dari tahun 2011 walaupun secara umum berbagai program kesehatan yang dilaksanakan pada tahun 2012 telah mencapai target Standar Pelayanan Minimal (SPM) dan Indikator Kabupaten Sehat, namun disisi lain beberapa program masih membutuhkan partisipasi aktif masyarakat secara maksimal dalam pembangunan kesehatan., morbidity rate, umur harapan hidup (Eo) dan status gizi masyarakat. 2. Beberapa Program yang masih perlu mendapat perhatian adalah program KIA (penanganan ibu hamil dan neonatal resti ), Infeksi HIV/AIDS, ASI Eksklusif, pelayanan bagi penduduk miskin, dan pelayanan kesehatan para lansia. 3. Surveilans epidemiologi penyakit perlu dikembangkan mengingat dewasa ini telah terjadi transisi epidemiologi penyakit dan munculnya penyakit yang bersifat New Emerging Disease (AI) dan Re – Emerging Disease (TB dan Malaria) serta munculnya beberapa penyakit seperti rabies dan Flu Burung. 4. Berhasil dan berlangsungnya suatu organisasi dengan baik, memerlukan dukungan data yang akurat, tepat waktu dan lengkap. 5. Masih kurangnya sumber daya kesehatan baik meliputi sarana/prasarana, tenaga, dana dan manajemen kesehatan.
Profil Kesehatan KLK,2011
55
B. SARAN 1.
Meningkatkan pemahaman tentang kewenangan, organisasi, tupoksi dan pelaksanaan tugas pelayanan kesehatan pada era desentralisasi.
2.
Meningkatkan koordinasi dan kerjasama lintas program dan lintas sektoral serta berbagai upaya untuk lebih meningkatkan partisipasi masyarakat dan kerjasama dengan Lembaga Swadaya Masyarakat.
3.
Sistem pencatatan dan pelaporan yang sudah ada perlu lebih dimantapkan sehingga SIK yang telah dikembangkan dapat manfaatkan sesuai kebutuhan.
4.
Untuk meningkatkan keberhasilan program, cakupan dan kualitas pelayanan serta mengantisipasi segala dampak pembangunan dibutuhkan inovasi baru dalam mengendalikan masalah-masalah kesehatan.
5.
Sumber daya kesehatan perlu terus ditingkatkan baik kuantitas maupun kualitasnya, serta disesuaikan dengan kemajuan IPTEK dan tuntutan era globalisasi.
Profil Kesehatan KLK,2011
56
RESUME PROFIL KESEHATAN BALI KLUNGKUNG TAHUN 2012 NO A. 1 2 3 4 5 6 7 8 9
B. B.1 10 11 12 13 14 15 16 17
INDIKATOR GAMBARAN UMUM Luas Wilayah Jumlah Desa/Kelurahan Jumlah Penduduk Rata-rata jiwa/rumah tangga Kepadatan Penduduk /Km2 Rasio Beban Tanggungan Rasio Jenis Kelamin Penduduk 10 tahun ke atas melek huruf Penduduk 10 tahun ke atas dengan pendidikan tertinggi SMP+ DERAJAT KESEHATAN Angka Kematian Jumlah Lahir Hidup Angka Lahir Mati (dilaporkan) Jumlah Bayi Mati Angka Kematian Bayi (dilaporkan) Jumlah Balita Mati Angka Kematian Balita (dilaporkan) Jumlah Kematian Ibu Angka Kematian Ibu (dilaporkan)
B.2 Angka Kesakitan 18 AFP Rate (non polio) < 15 th 19 Angka Insidens TB Paru 20 Angka Prevalensi TB Paru 21 Angka kematian akibat TB Paru 22 Angka Penemuan Kasus TB Paru (CDR) 23 Success Rate TB Paru 24 Pneumonia Balita ditemukan dan ditangani 25 Jumlah Kasus Baru HIV 26 Jumlah Kasus Baru AIDS 27 Jumlah Infeksi Menular Seksual Lainnya 28 Jumlah Kematian karena AIDS 29 Donor darah diskrining positif HIV 30 Persentase Diare ditemukan dan ditangani 31 Jumlah Kasus Baru Kusta (Pausi Basiler) 32 Jumlah Kasus Baru Kusta (Multi Basiler) 33 Angka penemuan kasus baru kusta (NCDR) 34 Persentase Kasus Baru Kusta 0-14 Tahun 35 Persentase Cacat Tingkat 2 Penderita Kusta 36 Angka Prevalensi Kusta 37 Penderita Kusta PB Selesai Berobat (RFT PB) 38 Penderita Kusta MB Selesai Berobat (RFT MB) 39 Jumlah Kasus Difteri 40 Case Fatality Rate Difteri 41 Jumlah Kasus Pertusis 42 Jumlah Kasus Tetanus (non neonatorum) 43 Case Fatality Rate Tetanus (non neonatorum) 44 Jumlah Kasus Tetanus Neonatorum 45 Case Fatality Rate Tetanus Neonatorum 46 Jumlah Kasus Campak 47 Case Fatality Rate Campak 48 Jumlah Kasus Polio 49 Jumlah Kasus Hepatitis B 50 Incidence Rate DBD 51 Case Fatality Rate DBD 52 Angka Kesakitan Malaria (Annual Parasit Incidence) 53 Case Fatality Rate Malaria 54 Angka Kesakitan Filariasis B.3 55 56 57 58 59
Status Gizi Bayi baru lahir ditimbang Berat Badan Bayi Lahir Rendah (BBLR) Balita Gizi Baik Balita Gizi Kurang Balita Gizi Buruk
ANGKA/NILAI L
P
L+P
91,624
94,864
75.2
82.4
#DIV/0!
#DIV/0!
1,531 8.5 11 7.2 12 7.8
1,427 4.2 9 6.3 10 7.0 4.00 135.2
41 48 7 64.06 86.96 40.77 6 13 0 1 0.00 64.89 2 2 4 0.00 0.00 0.65 100.00 0.00 0
22 23 0 50.00 94.59 27.83 12 2 0 0 0.00 62.87 1 1 2 0.00 0.00 0.21 0.00 100.00 0
0 0
0 0
0
0
0
0
0 0 34.93 0.00 0.01 0.00 0
100 3.07 97.80 1.66 0.38
Satuan
No. Tabel
%
Tabel 1 Tabel 1 Tabel 2 Tabel 1 Tabel 1 Tabel 2 Tabel 2 Tabel 4
57.8 %
Tabel 5
315 59 186,488 3.9 592.0 51.5 96.6 90.2
Km2 Desa/Kel Jiwa Jiwa Jiwa/Km2
2,958 6.4 20 6.8 22 7.4
Bayi Bayi per 1.000 KH Balita per 1.000 KH Ibu per 100.000 KH
Tabel 6 Tabel 6 Tabel 7 Tabel 7 Tabel 7 Tabel 7 Tabel 8 Tabel 8
0 0 18.97 0.00 0.00 0.00 0
4.37 31.64 35.39 3.22 57.63 90.36 34.17 18 15 28 1 0.20 63.87 3 3 3 0.00 0.00 0.43 66.67 25.00 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 26.81 0.00 0.01 0.00 0
per 100.000 pend <15thn per 100.000 penduduk per 100.000 penduduk per 100.000 penduduk % % % Kasus Kasus Kasus Jiwa % % Kasus Kasus per 100.000 penduduk % % per 10.000 Penduduk % % Kasus % Kasus Kasus % Kasus % Kasus % Kasus Kasus per 100.000 penduduk % per 1.000 penduduk % per 100.000 penduduk
Tabel 9 Tabel 10 Tabel 10 Tabel 10 Tabel 11 Tabel 12 Tabel 13 Tabel 14 Tabel 14 Tabel 14 Tabel 14 Tabel 15 Tabel 16 Tabel 17 Tabel 17 Tabel 17 Tabel 18 Tabel 18 Tabel 19 Tabel 20 Tabel 20 Tabel 21 Tabel 21 Tabel 21 Tabel 21 Tabel 21 Tabel 21 Tabel 21 Tabel 22 Tabel 22 Tabel 22 Tabel 22 Tabel 23 Tabel 23 Tabel 24 Tabel 24 Tabel 25
100 4.63 88.24 2.64 0.66
100 3.82 93.18 2.13 0.52
% % % % %
Tabel 26 Tabel 26 Tabel 27 Tabel 27 Tabel 27
C. UPAYA KESEHATAN Pelayanan Kesehatan Kunjungan Ibu Hamil (K1) Kunjungan Ibu Hamil (K4) Persalinan ditolong Tenaga Kesehatan Pelayanan Ibu Nifas Ibu hamil dengan imunisasi TT2+
99 95.21 96.36 96.55 98.75
% % % % %
Tabel 28 Tabel 28 Tabel 28 Tabel 28 Tabel 29
Ibu Hamil Mendapat Tablet Fe3 Bumil Risti/Komplikasi ditangani Neonatal Risti/Komplikasi ditangani Bayi Mendapat Vitamin A
64.57 100.00
95.21 87.90 62.82 100.00
% % 63.68 % 100.00 %
Tabel 30 Tabel 31 Tabel 31 Tabel 32
100.00
100.00
100.00 %
Tabel 32
92.38
%
Tabel 32
5.57 %
Tabel 35
84.88 %
Tabel 35
C.1 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69
Anak Balita Mendapat Vitamin A 70 Ibu Nifas Mendapat Vitamin A 71 Peserta KB Baru 72 Peserta KB Aktif 73 Kunjungan Neonatus 1 (KN 1) 74 Kunjungan Neonatus 3 kali (KN Lengkap) 75 Kunjungan Bayi (minimal 4 kali)
99.87
100.07
99.97 %
Tabel 36
1.01
99.58
100.17 %
Tabel 36
104.43
102.36
103.38 %
Tabel 37
100.00 %
Tabel 38
96.66 %
Tabel 39
6.03 %
Tabel 39
62.04 %
Tabel 41
76 Desa/Kelurahan UCI 77 Cakupan Imunisasi Campak Bayi 78 Drop-Out Imunisasi DPT1-Campak 79 Bayi yang diberi ASI Eksklusif 80 Pemberian MP-ASI pada anak 6-23 bulan dari Gakin 81 Cakupan Pelayanan Anak Balita (minimal 8 kali)
62.91
61.14
-
-
87.45
%
Tabel 42
81.04
84.19 %
Tabel 43
84.17
84.29
84.23 %
Tabel 44
85
85
85 %
Tabel 44
0
1
1 %
Tabel 44
100.00 96.02
100.00 96.02
100.00 % 96.02 %
Tabel 45 Tabel 46
87 Cakupan Pelayanan Kesehatan Siswa SD dan Setingkat
33.36
33.60
33.48 %
Tabel 47
88 Pelayanan Kesehatan Usila (60 tahun +) 89 Sarkes dgn kemampuan yan. gadar level 1
74.98
62.11
67.95 %
Tabel 48
42.86 %
Tabel 49
82 Balita ditimbang 83 Balita berat badan naik 84 Balita berat badan di bawah garis merah (BGM) 85 Balita Gizi Buruk Mendapat Perawatan 86 Cakupan Penjaringan Kesehatan Siswa SD dan Setingkat
-
NO
INDIKATOR
90 Desa/Kel. terkena KLB ditangani < 24 jam 91 Rasio Tumpatan/Pencabutan Gigi Tetap
ANGKA/NILAI L
P 0.83
L+P 1.11
92 SD/MI yang melakukan sikat gigi massal 93 SD/MI yang mendapat pelayanan gigi 94 Murid SD/MI Diperiksa (UKGS) 95 Murid SD/MI Mendapat Perawatan (UKGS)
Satuan
No. Tabel
100.00 %
Tabel 51
0.96
Tabel 52
100.00 sekolah
Tabel 49
100.00 sekolah
Tabel 49
48.99
36.26
42.85 %
Tabel 53
28.28
28.92
28.58 %
Tabel 53
28.28
28.92
28.58 %
Tabel 53
103.96
116.89
108.94 %
Tabel 55
100.00 21.59
100.00 22.55
100.00 % 22.06 %
Tabel 56
12.83
9.37
13.82 %
3.89
2.50
3.20 %
96 Siswa SD dan setingkat mendapat perawatan gigi dan mulut C.2 Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan 97 Peserta Jaminan Pemeliharaan Kes. Pra Bayar 98 Penduduk Miskin (dan hampir miskin) dicakup Askeskin/Jamkesmas 99 Pasien Maskin (dan hampir miskin) Mendapat Pelayanan Rawat Jalan di Sarana Kes. Strata 1 100 Pasien Maskin (dan hampir miskin) Mendapat Pelayanan Rawat Jalan di Sarana Kes. Strata 2&3 101 Pasien Maskin (dan hampir miskin) Mendapat Pelayanan Rawat Inap di Sarana Kes. Strata 1 102 Pasien Maskin (dan hampir miskin) Mendapat Pelayanan Rawat Inap di Sarana Kes. Strata 2&3 103 Cakupan Kunjungan Rawat Jalan
Tabel 56 Tabel 56 Tabel 57 -
-
-
%
191.76
188.28
104 Cakupan Kunjungan Rawat Inap 105 Gross Death Rate (GDR) di RS
9.00
9.87
1.61
1.15
1.35 per 100.000 pasien keluar
Tabel 59
106 Nett Death Rate (NDR) di RS 107 Bed Occupation Rate (BOR) di RS
2.39
1.56
1.93 per 100.000 pasien keluar
Tabel 59
Tabel 57 190.53 % 9.44 %
50.80 %
108 Length of Stay (LOS) di RS 109 Turn of Interval (TOI) di RS C.3 Perilaku Hidup Masyarakat 110 Rumah Tangga ber-PHBS
Tabel 58 Tabel 58
Tabel 60
3.42 Hari
Tabel 60
3.31 Hari
Tabel 60
82.50 %
Tabel 61
89.08 % 92.37 % 86.88 %
Tabel 62
112 Rumah/bangunan bebas jentik nyamuk Aedes 113 Keluarga dengan sumber air minum terlindung 114 Keluarga memiliki Jamban Sehat 115 Keluarga memiliki Tempat Sampah Sehat
96.38 % 85.45 %
Tabel 66
116 Keluarga memiliki Pengelolaan Air Limbah Sehat 117 TUPM Sehat
80.71 % 79.35 %
Tabel 66
118 Institusi dibina kesehatan lingkungannya
95.75 %
Tabel 68
C.4 Keadaan Lingkungan 111 Rumah Sehat
D. SUMBERDAYA KESEHATAN D.1 Sarana Kesehatan 119 Jumlah Rumah Sakit Umum 120 Jumlah Rumah Sakit Khusus 121 Jumlah Puskesmas Perawatan 122 Jumlah Puskesmas non-Perawatan 123 Jumlah Apotek
Tabel 63 Tabel 65 Tabel 66 Tabel 67
2.00
Tabel 70
1.00
Tabel 70
3.00
Tabel 70
6.00 13.00
Tabel 70 Tabel 70
124 Sarkes yang memiliki laboratorium kesehatan 125 Sarkes yang memiliki 4 spesialis dasar
100.00 % 100.00 %
Tabel 71
126 Jumlah Posyandu 127 Posyandu Aktif
289.00 Posyandu 78.20 %
Tabel 72
128 Rasio posyandu per 100 balita 129 Jumlah Desa Siaga
1.98 per 100 balita Desa
130 Desa Siaga Aktif 131 Jumlah Poskesdes D.2 Tenaga Kesehatan 132 Jumlah Dokter Spesialis 133 Rasio Dokter Spesialis 134 Jumlah Dokter Umum 135 Rasio Dokter Umum 136 Jumlah Dokter Gigi 137 Jumlah Bidan 138 Rasio Bidan per 100.000 penduduk 139 Jumlah Perawat
100.00 % 59.00 Poskesdes
12.00
2.00
13.10
2.11
39.00
32.00
40.38
31.62
4.00
13.00
43.00
129.00 204.00
140 Jumlah Tenaga Kefarmasian 141 Jumlah Tenaga Gizi
9.00
26.00
6.00
23.00
142 Jumlah Tenaga Kesmas 143 Jumlah Tenaga Sanitasi
9.00
9.00
9.00
13.00
20.00 2.00
144 Jumlah Tenaga Teknisi Medis 145 Jumlah Fisioterapis D.3 Pembiayaan Kesehatan 146 Total Anggaran Kesehatan 147 APBD Kesehatan thd APBD Kab/Kota 148 Anggaran Kesehatan Perkapita
Tabel 72 Tabel 72 Tabel 73 Tabel 73 Tabel 73
14.00 Orang 7.51 per 100.000 penduduk
Tabel 74
71.00 Orang 33.78 per 100.000 penduduk
Tabel 74
17.00 Orang 172.00 Orang
90.09 98.00
Tabel 71
Tabel 74 Tabel 74 Tabel 74 Tabel 75 Tabel 75
300.00 Orang 35.00 Orang
Tabel 75
29.00 Orang 18.00 Orang
Tabel 76 Tabel 77
21.00
21.00 Orang 41.00 Orang
-
2.00 Orang
Tabel 78
Tabel 76 Tabel 77 Tabel 78
69,711,720,437.00 Rp 87.45 %
Tabel 79
373,813.44 Rp
Tabel 79
Tabel 79
TABEL 1 LUAS WILAYAH, JUMLAH DESA/KELURAHAN, JUMLAH PENDUDUK, JUMLAH RUMAH TANGGA, DAN KEPADATAN PENDUDUK MENURUT KECAMATAN KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012 KECAMATAN NO 1
1 2 3 4
Column1 BANJARANGKAN KLUNGKUNG DAWAN NUSA PENIDA
JUMLAH (KAB/KOTA)
LUAS WILAYAH (km2)
DESA
3
4
JUMLAH KELURAHAN DESA+KEL. 6
JUMLAH RUMAH TANGGA
RATA-RATA KEPADATAN JIWA/RUMAH PENDUDUK TANGGA per km2
7
8
45.73 29.05 37.38 202.84
13 12 12 16
0 6 0 0
13 18 12 16
39,463 57,614 40,851 48,560
8,634 15,613 10,262 13,504
5 4 4 4
863 1983 1093 239
315.0
53
6
59
186,488
48,013
4
592
Sumber: - Kantor Statistik Kabupaten Klungkung
5
JUMLAH
9
10
TABEL 2 JUMLAH PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN, KELOMPOK UMUR, RASIO BEBAN TANGGUNGAN, RASIO JENIS KELAMIN, DAN KECAMATAN KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012
NO
KECAMATAN
JUMLAH PENDUDUK
1
2
3
1 2 3 4
BANJARANGKAN KLUNGKUNG DAWAN NUSA PENIDA
JUMLAH (KAB/KOTA)
JUMLAH PENDUDUK 0-4
5-14
4
5
39,463 57,614 40,851 48,560
1,693 2,612 1,781 1,456
186,488
7,542
Sumber: - Kantor Statistik Kabupaten Klungkung
LAKI-LAKI 15-44 45-64 6
3,495 8,019 5,005 12,967 3,652 8,452 3,766 11,339
7
>=65 8
JUMLAH 9
0-4
5-14
10
11
PEREMPUAN 15-44 45-64 12
13
>=65 14
JUMLAH 15
RASIO BEBAN TANG GUNGAN
RASIO JENIS KELAMIN
16
17
4,132 5,919 4,384 5,157
2,095 1,976 1,735 1,989
19,434 28,479 20,004 23,707
1,548 2,364 1,615 1,498
3,226 4,827 3,424 3,953
8,004 12,934 8,585 12,051
4,686 6,250 4,840 5,352
2,565 2,760 2,383 1,999
20,029 29,135 20,847 24,853
58.86 51.34 55.56 43.25
97.03 97.75 95.96 95.39
15,918 40,777 19,592
7,795
91,624
7,025 15,430
41,574
21,128
9,707
94,864
51.53
96.58
TABEL 3 JUMLAH PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN DAN KELOMPOK UMUR KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012
NO
KELOMPOK UMUR (TAHUN)
1
2
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
0-4 5-9 10 - 14 15 - 19 20 - 24 25 - 29 30 - 34 35 - 39 40 - 44 45 - 49 50 - 54 55 - 59 60 - 64 65 - 69 > 70 tahun
JUMLAH PENDUDUK LAKI-LAKI
PEREMPUAN
LAKI-LAKI+PEREMPUAN
3
4
5
JUMLAH Sumber: - Kantor Statistik Kabupaten Klungkung
7,542 7,915 8,003 7,034 5,796 6,827 7,089 7,457 6,574 6,065 5,239 4,642 3,464 3,188 4,789
7,025 7,731 7,700 6,710 5,778 7,197 7,324 7,592 6,972 6,334 5,860 4,872 4,063 3,653 6,053
14,567 15,646 15,703 13,744 11,574 14,024 14,413 15,049 13,546 12,399 11,099 9,514 7,527 6,841 10,842
91,624
94,864
186,488
TABEL 4 PERSENTASE PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS YANG MELEK HURUF MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012
NO
KECAMATAN
1
2
JUMLAH 1 2 3 4
3
LAKI-LAKI MELEK HURUF 4
JUMLAH PENDUDUK USIA 10 KE ATAS PEREMPUAN MELEK JUMLAH % HURUF
% 5
6
7
8
LAKI-LAKI + PEREMPUAN MELEK JUMLAH % HURUF 9
10
11
BANJARANGKAN KLUNGKUNG DAWAN NUSA PENIDA
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Susenas 2011
90.20
75.22
82.39
TABEL 5 PERSENTASE PENDUDUK LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN BERUSIA 10 TAHUN KE ATAS MENURUT TINGKAT PENDIDIKAN TERTINGGI YANG DITAMATKAN DAN KECAMATAN KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012 LAKI-LAKI NO
KECAMATAN
1
2
TIDAK/ BELUM PERNAH SEKOLAH
TIDAK/ BELUM TAMAT SD/MI
SD/MI
SMP/ MTs
3
4
5
6
PEREMPUAN
SMA/ AK/ UNIVER SMK/ DIPLO JUMLAH SITAS MA MA 7
8
9
10
TIDAK/ BELUM PERNAH SEKOLAH 11
TIDAK/ BELUM SMP/ SD/MI TAMAT MTs SD/MI 12
13
14
SMA/ SMK/ MA 15
LAKI-LAKI + PEREMPUAN AK/ UNIVER DIPLO JUMLAH SITAS MA 16
17
18
TIDAK/ BELUM PERNAH SEKOLAH
TIDAK/ BELUM TAMAT SD/MI
SD/MI
SMP/ MTs
SMA/ SMK/ MA
AK/ DIPLO MA
19
20
21
22
23
24
UNIVERSITAS JUMLAH
25
26
1
BANJARANGKAN
-
-
0
-
2
KLUNGKUNG
-
-
0
-
3
DAWAN
-
-
0
-
4
NUSA PENIDA
-
-
0
-
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber : Susenas 2011
0
0
0
0
0
0
0
-
0
0
0
0
0
0
0
-
0
19.10
23.07
20.45
27.35
0.00
10.03
100.00
TABEL 6 JUMLAH KELAHIRAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012 JUMLAH KELAHIRAN NO
KECAMATAN
1
Column1 BANJARANGKAN
2
KLUNGKUNG
3
DAWAN
4
NUSA PENIDA
1
LAKI-LAKI
NAMA PUSKESMAS
puskesmas BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
JUMLAH (KAB/KOTA) ANGKA LAHIR MATI (DILAPORKAN)
HIDUP
MATI
4
5
LAKI-LAKI + PEREMPUAN
PEREMPUAN HIDUP + MATI
HIDUP
MATI
6
7
8
HIDUP + MATI
HIDUP
MATI
9
10
11
HIDUP + MATI 12
202 115 285 211 193 129 183 79 134
2 0 3 2 2 0 2 0 2
204 115 288 213 195 129 185 79 136
210 101 245 204 188 139 156 62 122
1 0 2 1 1 0 0 0 1
211 101 247 205 189 139 156 62 123
412 216 530 415 381 268 339 141 256
3 0 5 3 3 0 2 0 3
415 216 535 418 384 268 341 141 259
1,531
13
1,544
1,427
6
1,433
2,958
19
2,977
8.49
8.5
Sumber: Seksi Kesga, Dikes Klungkung Keterangan : Angka Lahir Mati (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan Angka Lahir Mati yang sebenarnya di populasi
4.2
6.4
TABEL 7 JUMLAH KEMATIAN BAYI DAN BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012 JUMLAH KEMATIAN NO
KECAMATAN
1
2
1
BANJARANGKAN
2
KLUNGKUNG
3
DAWAN
4
NUSA PENIDA
3
BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
LAKI - LAKI + PEREMPUAN
PEREMPUAN
LAKI - LAKI
PUSKESMAS BAYI
ANAK BALITA
BALITA
BAYI
ANAK BALITA
BALITA
BAYI
ANAK BALITA
BALITA
4
5
6
7
8
9
10
11
12
1 2 4 2 1 1 -
1 -
1 2 4 3 1 1 -
2 3 1 1 2
1 -
2 3 2 1 2
1 4 4 2 3 2 2 2
1 1 -
1 4 4 3 3 3 2 2
JUMLAH (KAB/KOTA)
11
1
12
9
1
10
20
2
22
ANGKA KEMATIAN (DILAPORKAN)
7.2
0.7
7.8
6.3
0.7
7.0
6.8
0.7
7.4
Sumber: Seksi Kesga, Dikes Klungkung Keterangan : Angka Kematian (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan AKB/AKABA yang sebenarnya di populasi
TABEL 8 JUMLAH KEMATIAN IBU MENURUT KELOMPOK UMUR, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012 JUMLAH KEMATIAN IBU NO
KECAMATAN
1
1 2 3 4
PUSKESMAS
2
BANJARANGKAN KLUNGKUNG DAWAN NUSA PENIDA
3
JUMLAH LAHIR HIDUP 4
KEMATIAN IBU HAMIL < 20 Thn
20-34 Thn
≥35 Thn
5
6
7
KEMATIAN IBU BERSALIN JUMLAH < 20 Thn 20-34 Thn 8
9
10
KEMATIAN IBU NIFAS
JUMLAH KEMATIAN IBU
≥35 Thn
JUMLAH
< 20 Thn
20-34 Thn
≥35 Thn
JUMLAH
< 20 Thn
20-34 Thn
≥35 Thn
JUMLAH
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
BANJARANGKAN I
412
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
BANJARANGKAN II
216
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
KLUNGKUNG I
530
0
1
0
1
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0
1
KLUNGKUNG II
415
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
1
0
0
1
1
DAWAN I
381
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
DAWAN II
268
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
NUSA PENIDA I
339
0
0
0
0
1
0
0
1
0
0
0
0
1
0
0
1
NUSA PENIDA II
141
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
NUSA PENIDA III
256
1
0
0
1
0
0
0
0
0 0
0
0
0
1
0
0
1
2,958
1
1
0
2
1
0
0
1
0
0
1
1
2
1
1
JUMLAH (KAB/KOTA) ANGKA KEMATIAN IBU (DILAPORKAN)
Sumber: Seksi Kesga, Dikes Klungkung Keterangan: - Jumlah kematian ibu = jumlah kematian ibu hamil + jumlah kematian ibu bersalin + jumlah kematian ibu nifas - Angka Kematian Ibu (dilaporkan) tersebut di atas belum bisa menggambarkan AKI yang sebenarnya di populasi
4 135.2
TABEL 9 JUMLAH KASUS AFP (NON POLIO) DAN AFP RATE (NON POLIO) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012
NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
JUMLAH PENDUDUK <15 TAHUN
JUMLAH KASUS AFP (NON POLIO)
AFP RATE (NON POLIO)
1
2
3
4
5
6
1
BANJARANGKAN
2
KLUNGKUNG
3
DAWAN
4
NUSA PENIDA
BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
JUMLAH (KAB/KOTA)
5,443 4,318 7,834 6,974 6,177 4,296 5,307 1,534 3,863
2 0 0 0 0 0 0 0 0
36.74 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
45,746
2
4.37
Sumber: Seksi Pencegahan Penyakit, Dikes Klungkung Keterangan: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di di RS
TABEL 10 JUMLAH KASUS BARU TB PARU DAN KEMATIAN AKIBAT TB PARU MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012 JUMLAH KASUS TB PARU NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
1 2 3 4
BANJARANGKAN KLUNGKUNG DAWAN NUSA PENIDA
JUMLAH PENDUDUK
KASUS BARU
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
4
5
6
7
8
9
10
11
12
PREVALENSI (PER 100.000 PENDUDUK)
KASUS BARU + KASUS LAMA L+P L P
KASUS LAMA
13
14
15
JUMLAH KEMATIAN AKIBAT TB PARU
L
P
L+P
L
P
16
17
18
19
20
L+P 21
BANJARANGKAN I
10,810
11,115
21,925
5
2
7
1
0
1
6
2
8
56
18
36
0
0
0
BANJARANGKAN II
8,624
8,914
17,538
4
4
8
2
0
2
6
4
10
70
45
57
3
0
3
15301
KLUNGKUNG I
14,874
30,175
11
4
15
1
1
2
12
5
17
81
33
56
1
0
1
KLUNGKUNG II
13,605
13,834
27,439
7
3
10
1
0
1
8
3
11
59
22
40
0
0
0
DAWAN I
11,632
12,152
23,784
2
1
3
0
0
0
2
1
3
17
8
13
1
0
1
DAWAN II
8,371
8,696
17,067
4
4
8
0
0
0
4
4
8
48
46
47
1
0
1
NUSA PENIDA I
11,963
12,478
24,441
2
3
5
0
0
0
2
3
5
17
24
20
0
0
0
NUSA PENIDA II
3,769
3,777
7,546
1
0
1
0
0
1
0
1
27
0
13
0
0
0
NUSA PENIDA III
7,975
8,598
16,573
2
0
2
1
0 0
1
3
0
3
38
0
18
0
0
0
91,623
94,865
186,488
6
1
7
44
22
66
48
23
35
JUMLAH (KAB/KOTA) ANGKA INSIDENS PER 100.000 PENDUDUK Sumber: Seksi Pengendalian Penyakit, 2013
38
21
59
41.5
22.1
31.6
KEMATIAN PER 100.000 PENDUDUK
6
0
6
6.5
0.0
3.2
TABEL 11 JUMLAH KASUS DAN ANGKA PENEMUAN KASUS TB PARU BTA+ MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012
NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
1
TB PARU
JUMLAH PERKIRAAN KASUS BARU
KLINIS
BTA (+)
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
4
5
6
7
8
9
10
11
12
ANGKA PENEMUAN KASUS (CDR) L P L+P 13
14
15
BANJARANGKAN BANJARANGKAN I
8
6
14
53
40
93
4
0
4
50.00
0.00
28.57
BANJARANGKAN II
6
5
11
53
39
92
2
4
6
33.33
80.00
54.55
10
9
19
71
51
122
7
3
10
70.00
33.33
52.63
2
KLUNGKUNG
KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II
9
8
17
31
21
52
0
1
1
0.00
12.50
5.88
3
DAWAN
DAWAN I
8
7
15
57
39
96
1
0
1
12.50
0.00
6.67
DAWAN II
6
5
11
35
30
65
2
2
4
33.33
40.00
36.36
NUSA PENIDA I
8
7
15
35
27
62
1
1
2
12.50
14.29
13.33
NUSA PENIDA II
3
2
5
9
8
17
0
0
0
0.00
0.00
0.00
NUSA PENIDA III
6
5
11
23
11
34
2
0
2
33.33
0.00
18.18
22
16
38
41
27
68
64.06
50.00
57.63
4
NUSA PENIDA
189
170
359
RS Bintang
RSUD Klungkung
4
2
6
Denpasar
0
1
1
560
439
999
JUMLAH (KAB/KOTA)
64
54
118
Sumber: Seksi Pengendalian Penyakit Keterangan: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
TABEL 12 JUMLAH KASUS DAN KESEMBUHAN TB PARU BTA+ MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012 TB PARU NO
KECAMATAN
1
2
1
BANJARANGKAN
2
KLUNGKUNG
3
DAWAN
4
NUSA PENIDA
JUMLAH (KAB/KOTA)
PUSKESMAS
3
BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
BTA (+) DIOBATI L P L+P
KESEMBUHAN P
L
L+P
L
PENGOBATAN LENGKAP P
ANGKA KESUKSESAN (SUCCESS RATE/SR)
L+P
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLA H
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
L
P
L+P
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
6 6 11 4 9 6 4 0 0
4 6 7 3 5 9 1 0 2
10 12 18 7 14 15 5 0 2
5 3 8 3 8 6 4 0 0
83.33 50.00 72.73 75.00 88.89 100.00 100.00 0.00 0.00
4 6 7 3 5 6 1 0 1
100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 66.67 100.00 0.00 50.00
9 9 15 6 13 12 5 0 1
90.00 75.00 83.33 85.71 92.86 80.00 100.00 0.00 50.00
0 0 2 1 0 0 0 0 0
0.00 0.00 18.18 25.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
0 0 0 0 0 1 0 0 1
0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 11.11 0.00 0.00 50.00
0 0 2 1 0 1 0 0 1
0.00 0.00 11.11 14.29 0.00 6.67 0.00 0.00 50.00
83.33 50.00 90.91 100.00 88.89 100.00 100.00 0.00 0.00
100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 77.78 100.00 0.00 100.00
90.00 75.00 94.44 100.00 92.86 86.67 100.00 0.00 100.00
46
37
83
37
80.43
33
89.19
70
84.34
3
6.52
2
5.41
5
6.02
86.96
94.59
90.36
Sumber: Seksi pengendalian penyakit Keterangan: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
TABEL 13 PENEMUAN KASUS PNEUMONIA BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012
JUMLAH BALITA NO
KECAMATAN
PUSKESMAS L
1
2
3
4
5
L
P
L+P
JUMLAH
6
7
8
9
10
BANJARANGKAN
BANJARANGKAN I
862
891
1,754
86
2
KLUNGKUNG
KLUNGKUNG I
1,487
1,530
3,018
149
KLUNGKUNG II
1,361
1,383
2,744
136
DAWAN I
1,163
1,215
2,378
DAWAN II
837
870
1,707
NUSA PENIDA I
1,196
1,248
2,444
NUSA PENIDA II
377
378
NUSA PENIDA III
798
860
9,099
9,487
18,586
3 4
DAWAN NUSA PENIDA
JUMLAH (KAB/KOTA)
1,112
L+P
1
BANJARANGKAN II
1,018
P
PNEUMONIA PADA BALITA PENDERITA DITEMUKAN DAN DITANGANI L P L+P
JUMLAH PERKIRAAN PENDERITA
2,130
102
111
%
JUMLAH
11
12
%
JUMLAH
%
13
14
15
213
44
43.2
32
28.8
76
35.7
89
175
66
76.5
51
57.2
117
66.7
153
302
44
29.6
34
22.2
78
25.8
138
274
23
16.9
23
16.6
46
16.8
116
122
238
56
48.1
47
38.7
103
43.3
84
87
171
51
60.9
40
46.0
91
53.3
120
125
244
41
34.3
26
20.8
67
27.4
755
38
38
75
7
18.6
2
5.3
9
11.9
1,657
80
86
166
39
48.9
9
10.5
48
29.0
910
949
1,859
371
40.8
264
27.8
635
34.2
Sumber: Seksi Pengendalian Penyakit,2012 Keterangan: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
TABEL 14 JUMLAH KASUS BARU HIV, AIDS, DAN INFEKSI MENULAR SEKSUAL LAINNYA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012 JUMLAH KASUS BARU NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
1
BANJARANGKAN
2
KLUNGKUNG
3
DAWAN
4
NUSA PENIDA
JUMLAH (KAB/KOTA)
BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
HIV
INFEKSI MENULAR SEKSUAL LAINNYA L P L+P
AIDS
L
P
L+P
L
P
L+P
4
5
6
7
8
9
10
11
12
JUMLAH KEMATIAN AKIBAT AIDS L
P
13
14
L+P 15
3 0 0 1 1 0 1 0 0
4 3 1 2 1 0 1 0 0
7 3 1 3 2 0 2 0 0
5 0 3 2 1 0 1 0 1
0 0 1 0 0 0 1 0 0
5 0 4 2 1 0 2 0 1
0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 9 18 0 0 0 0 0 1
0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0
6
12
18
13
2
15
0
0
28
1
0
1
Sumber: Laporan Bulanan VCT Flamboyan dan VCT Semara Husada Ket: Jumlah kasus baru adalah seluruh kasus baru yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
TABEL 15 PERSENTASE DONOR DARAH DISKRINING TERHADAP HIV-AIDS MENURUT JENIS KELAMIN KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012
NO
UNIT TRANSFUSI DARAH
1
2
1 PMI CABANG KLUNGKUNG
JUMLAH Sumber: PMI Cabang Klungkung
JUMLAH PENDONOR L
P
3
4
L+P 5
L JUMLAH 6
DONOR DARAH SAMPEL DARAH DIPERIKSA P L+P JUMLAH JUMLAH % % % 7
8
9
10
11
L JUMLAH
%
12
13
POSITIF HIV P JUMLAH % 14
15
L+P JUMLAH % 16
17
1,855
153
2,008
1,855
100.00
153
100.00
2,008
100.00
0
0.00
0
0.00
4
0.20
1,855
153
2,008
1,855
100.00
153
100.00
2,008
100.00
0
0.00
0
-
4
0.20
TABEL 16 KASUS DIARE YANG DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012 DIARE NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
1 2 3 4
BANJARANGKAN BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
JUMLAH (KAB/KOTA)
JUMLAH PENDUDUK
JUMLAH PERKIRAAAN KASUS
DIARE DITANGANI P
L
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
10,810 8,624 14,874 13,605 11,632 8,371 11,963 3,769 7,975
11,115 8,914 15,301 13,834 12,152 8,696 12,478 3,777 8,598
21,925 17,538 30,175 27,439 23,784 17,067 24,441 7,546 16,573
457 365 629 575 492 354 506 159 337
470 377 647 585 514 368 528 160 364
927 742 1,276 1,161 1,006 722 1,034 319 701
277 258 585 311 256 273 310 55 190
60.58 70.72 92.98 54.04 52.03 77.10 61.26 34.50 56.32
347 248 603 310 255 280 252 50 178
73.80 65.77 93.17 52.98 49.61 76.12 47.74 31.30 48.94
624 506 1,188 621 511 553 562 105 368
67.28 68.21 93.07 53.50 50.79 76.60 54.36 32.90 52.49
91,623
94,865
186,488
3,876
4,013
7,888
2,515
64.89
2,523
62.9
5,038
63.87
Sumber: Seksi Pengendalian Penyakit Ket: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
TABEL 17 JUMLAH KASUS BARU KUSTA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012
NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
1 2
BANJARANGKAN KLUNGKUNG
Pausi Basiler (PB)/ Kusta kering 0-14 TAHUN ≥ 15 TAHUN JUMLAH L P L+P L P L+P L P L+P
KASUS BARU Multi Basiler (MB)/ Kusta Basah 0-14 TAHUN ≥ 15 TAHUN L P L+P L P L+P L
4
13
5
6
7
8
9
10
11
12
14
15
16
17
18
JUMLAH P L+P
19
20
21
PB + MB L
P
22
23
L+P 24
BANJARANGKAN I
0
0
0
1
0
1
1
0
1
0
0
0
-
0
0
0
0
0
1
0
1
BANJARANGKAN II
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
-
0
0
0
0
0
0
0
0
KLUNGKUNG I
0
0
0
0
1
1
0
1
1
0
0
0
-
1
1
0
1
1
0
2
2
KLUNGKUNG II
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
-
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0
1
1
0
1
0
0
0
2
0
2
2
0
2
3
0
3
3
DAWAN
DAWAN I DAWAN II
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
-
0
0
0
0
0
0
0
0
4
NUSA PENIDA
NUSA PENIDA I
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
-
0
0
0
0
0
0
0
0
NUSA PENIDA II
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
-
0
0
0
0
0
0
0
0
NUSA PENIDA III
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
2
1
3
2
1
3
0
0
0
2
1
3
2
1
3
4
2
6
4.37
2.11
3.22
JUMLAH (KAB/KOTA)
ANGKA PENEMUAN KASUS BARU (NCDR/NEW CASE DETECTION RATE) PER 100.000 PENDUDUK Sumber: Seksi Pengendalian Penyakit Menular
TABEL 18 KASUS BARU KUSTA 0-14 TAHUN DAN CACAT TINGKAT 2 MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012
NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
1 2 3 4
BANJARANGKAN BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Seksi Pengendalian Penyakit
KASUS BARU PENDERITA KUSTA 0-14 TAHUN PENDERITA KUSTA L P L+P JUMLAH % JUMLAH % % L P L+P JUMLAH 4
5
6
7
8
9
10
11
12
L JUMLAH
%
13
14
CACAT TINGKAT 2 P L+P JUMLAH JUMLAH % 15
16
17
% 18
1 3 -
2 -
1 2 3 -
-
0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
-
0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
-
0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
0 0 0 0 0 0 0 0 0
0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
0 0 0 0 0 0 0 0 0
0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
-
0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 1.00
4
2
6
-
0.00
-
0.00
-
0.00
-
0.00
-
0.00
-
0.00
TABEL 19 JUMLAH KASUS DAN ANGKA PREVALENSI PENYAKIT KUSTA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012
NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
1
BANJARANGKAN
2
KLUNGKUNG
3
DAWAN
4
NUSA PENIDA
L
PB P
L+P
4
5
6
KASUS TERCATAT MB L P L+P
L
7
10
8
9
JUMLAH P 11
L+P 12
BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
1 0 0 0 1 0 0 0 0
0 0 1 0 0 0 0 0 0
1 0 1 0 1 0 0 0 0
1 0 0 0 2 0 0 0 1
0 0 1 0 0 0 0 0 0
1 0 1 0 2 0 0 0 1
2 0 0 0 3 0 0 0 1
0 0 2 0 0 0 0 0 0
2 0 2 0 3 0 0 0 1
JUMLAH (KAB/KOTA) ANGKA PREVALENSI PER 10.000 PENDUDUK
2
1
3
4
1
5
6 0.65
2 0.21
8 0.43
Sumber: Seksi Pengendalian Penyakit
TABEL 20 PERSENTASE PENDERITA KUSTA SELESAI BEROBAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012
NO
KECAMATAN
1
PUSKESMAS
2
1
BANJARANGKAN
2
KLUNGKUNG
3
DAWAN
4
NUSA PENIDA
3
BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
JUMLAH (KAB/KOTA)
KUSTA (PB) PENDERITA PB 2012 L L P L+P JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
4
8
9
10
11
5
6
7
RFT PB P
0 0 1 0 0 0 0 0 0
1 0 1 0 1 0 0 0 0
1 0 0 0 1 0 0 0 0
100 0 100 100 100 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0
2
1
3
2 100.0
0
0.0
Keterangan : Penderita PB tahun X - 1, Penderita MB tahun X - 2 X = tahun data.
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
12
13
17
18
19
20
21
L+P
1 0 0 0 1 0 0 0 0
Sumber: Laporan Kusta Puskesmas
%
KUSTA (MB) PENDERITA MB 2012 L L P L+P JUMLAH
1 0 0 0 1 0 0 0 0
14
15
16
RFT MB P
L+P
100 0 0 0 100 0 0 0 0
0 0 0 0 2 0 0 0 1
0 0 1 0 0 0 0 0 0
0 0 1 0 2 0 0 0 1
0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 1 0 0 0 0 0 0
0 0 100 0 0 0 0 0 0
0 0 1 0 0 0 0 0 0
0 0 100 0 0 0 0 0 0
2 66.7
3
1
4
0
0
1
100
1
25
TABEL 21 JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012
NO
KECAMATAN
DIFTERI
PUSKESMAS
JUMLAH KASUS L
1
2
3
P
4
L+P
5
6
0
7
8
0
P
L+P
9
10
0
P
11
0
L+P
12
0
13
0
0
L
14
15
0
P 16
17
0
18
BANJARANGKAN II
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
2
KLUNGKUNG
KLUNGKUNG I
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
KLUNGKUNG II
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
3
DAWAN
DAWAN I
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
DAWAN II
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
4
NUSA PENIDA
NUSA PENIDA I
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
NUSA PENIDA II
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
NUSA PENIDA III
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
MENINGGAL
L+P
BANJARANGKAN I
0
0
L
TETANUS NEONATORUM JUMLAH KASUS
MENINGGAL
BANJARANGKAN
CASE FATALITY RATE (%)
0
L
JUMLAH KASUS
1
JUMLAH (KAB/KOTA)
0
PERTUSIS
MENINGGAL
JUMLAH KASUS PD3I TETANUS (NON NEONATORUM)
0
0
0
TABEL 22 JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012 JUMLAH KASUS PD3I NO
KECAMATAN
PUSKESMAS L
1
2
3
CAMPAK JUMLAH KASUS P L+P
4
5
6
L+P
L
P
9
10
11
12
0
0
0
13
BANJARANGKAN II
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
KLUNGKUNG
KLUNGKUNG I
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
KLUNGKUNG II
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
3
DAWAN
DAWAN I
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
DAWAN II
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
NUSA PENIDA I
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
NUSA PENIDA II
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
NUSA PENIDA III
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0.0
0
L+P
2
CASE FATALITY RATE (%)
0
P
8
BANJARANGKAN I
JUMLAH (KAB/KOTA)
0
L
BANJARANGKAN
NUSA PENIDA
0
7
HEPATITIS B
1
4
0
POLIO MENINGGAL
0
0
TABEL 23 JUMLAH KASUS DBD MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012 DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
1
BANJARANGKAN
2
KLUNGKUNG
3
DAWAN
4
NUSA PENIDA
BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
JUMLAH (KAB/KOTA) INCIDENCE RATE PER 100.000 PENDUDUK
JUMLAH KASUS
MENINGGAL
CFR (%)
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
4
5
6
7
8
9
10
11
L+P 12
3 2 8 7 5 7 0 0 0
5 2 0 6 4 1 0 0 0
8 4 8 13 9 8 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0
0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
32 34.9
18 19.0
50 26.8
0
0
0
0.0
0.0
0.0
Sumber: Seksi Pengendalian Penyakit Ket: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
TABEL 24 KESAKITAN DAN KEMATIAN AKIBAT MALARIA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012
NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
MALARIA PENDERITA TANPA PEMERIKSAAN DENGAN PEMERIKSAAN SEDIAAN DARAH SEDIAAN DARAH L L P L+P L P L+P 4
5
L
P
12
13
14
0
0
0.0
L+P 15
BANJARANGKAN II
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0.0
0.0
0.0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0.0
0.0
0.0
KLUNGKUNG II
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0.0
0.0
0.0
DAWAN I
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0.0
0.0
0.0
DAWAN II
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0.0
0.0
0.0
NUSA PENIDA I
0
0
0
1
0
1
0
0
0
0.0
0.0
0.0
NUSA PENIDA II
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0.0
0.0
0.0
NUSA PENIDA III
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0.0
0.0
0.0
0
0
0
1
0
1
0
0
0
0.0
0.0
0.0
0.01
0.00
0.01
Sumber: Seksi Pengendalian Penyakit
0
L+P
KLUNGKUNG I
ANGKA KESAKITAN (API) PER 1.000 PENDUDUK
0
P 11
KLUNGKUNG
JUMLAH (KAB/KOTA)
0
10
2
NUSA PENIDA
0
9
BANJARANGKAN I
4
0
8
BANJARANGKAN
DAWAN
0
7
CFR
1
3
0
6
MENINGGAL
0.0
0.0
TABEL 25 PENDERITA FILARIASIS DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012 PENDERITA FILARIASIS NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
1 2
BANJARANGKAN KLUNGKUNG
KASUS BARU DITEMUKAN
JUMLAH SELURUH KASUS
L
P
L+P
L
P
4
5
6
7
8
L+P 9
BANJARANGKAN I
0
0
0
0
0
0
BANJARANGKAN II
0
0
0
0
0
0
KLUNGKUNG I
0
0
0
0
0
0
KLUNGKUNG II
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
3
DAWAN
DAWAN I DAWAN II
0
0
0
0
0
0
4
NUSA PENIDA
NUSA PENIDA I
0
0
0
0
0
0
NUSA PENIDA II
0
0
0
0
0
0
NUSA PENIDA III
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
JUMLAH (KAB/KOTA) ANGKA KESAKITAN PER 100.000 PENDUDUK (KAB/KOTA) Sumber: Seksi Pengendalian Penyakit
TABEL 26 BAYI BERAT BADAN LAHIR RENDAH MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012
NO
KECAMATAN
1
PUSKESMAS
2
3
BAYI BARU LAHIR DITIMBANG
JUMLAH LAHIR HIDUP
L
P
BBLR L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
202
210
412
202
100.0
210
100.0
1
BANJARANGKAN
BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II
115
101
216
115
100.0
101
100.0
216
100.0
7
6.1
4
4.0
11
5.1
2
KLUNGKUNG
KLUNGKUNG I
285
245
530
285
100.0
245
100.0
530
100.0
7
2.5
7
2.9
14
2.6
KLUNGKUNG II
211
204
415
211
100.0
204
100.0
415
100.0
10
4.7
11
5.4
21
5.1
3
DAWAN
DAWAN I
193
188
381
193
100.0
188
100.0
381
100.0
6
3.1
9
4.8
15
3.9
DAWAN II
129
139
268
129
100.0
139
100.0
268
100.0
3
2.3
3
2.2
6
2.2
4
NUSA PENIDA
NUSA PENIDA I
183
156
339
183
100.0
156
100.0
339
100.0
8
4.4
12
7.7
20
5.9
NUSA PENIDA II
79
62
141
79
100.0
62
100.0
141
100.0
0
0.0
2
3.2
2
1.4
NUSA PENIDA III
134
122
256
134
100.0
122
100.0
256
100.0
1
0.7
4
3.3
5
2.0
1,531
1,427
2,958
1,531
100.0
1,427
100.0
2,958
100.0
47
3.1
66
4.6
113
3.8
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Seksi Kesga
412
100.0
5
2.5
14
6.7
19
4.6
TABEL 27 STATUS GIZI BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012 BALITA NO
KECAMATAN
BALITA DITIMBANG
PUSKESMAS
GIZI LEBIH L
1
1
2
BANJARANGKAN
0
3
GIZI BAIK
P
L+P
L
GIZI KURANG
P
L+P
L
GIZI BURUK
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
BANJARANGKAN I
694
660
1,354
2
0.29
0
0.00
2
0.15
681
98.13
580
87.88
1,261
93.13
11
1.59
20
3.03
31
2.29
0
0.00
7
1.06
7
BANJARANGKAN II
410
360
770
0
0.00
0
0.00
0
0.00
404
98.54
318
88.33
722
93.77
6
1.46
9
2.50
15
1.95
0
0.00
2
0.56
2
0.52 0.26
932
863
1,795
0
0.00
3
0.35
3
0.17
913
97.96
771
89.34
1,684
93.82
17
1.82
13
1.51
30
1.67
2
0.21
4
0.46
6
0.33
2
KLUNGKUNG
KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II
762
694
1,456
6
0.79
6
0.86
12
0.82
740
97.11
607
87.46
1,347
92.51
13
1.71
24
3.46
37
2.54
3
0.39
1
0.14
4
0.27
3
DAWAN
DAWAN I
702
631
1,333
0
0.00
0
0.00
0
0.00
689
98.15
567
89.86
1,256
94.22
9
1.28
10
1.58
19
1.43
4
0.57
2
0.32
6
0.45
DAWAN II
508
533
1,041
0
0.00
2
0.38
2
0.19
504
99.21
480
90.06
984
94.52
2
0.39
4
0.75
6
0.58
1
0.20
2
0.38
3
0.29
NUSA PENIDA I
493
486
979
0
0.00
0
0.00
0
0.00
476
96.55
410
84.36
886
90.50
10
2.03
23
4.73
33
3.37
7
1.42
11
2.26
18
1.84
NUSA PENIDA II
323
303
626
0
0.00
0
0.00
0
0.00
322
99.69
276
91.09
598
95.53
1
0.31
4
1.32
5
0.80
0
0.00
0
0.00
0
0.00
NUSA PENIDA III
489
434
923
0
0.00
1
0.23
1
0.11
467
95.50
371
85.48
838
90.79
19
3.89
24
5.53
43
4.66
3
0.61
4
0.92
7
0.76
5,313
4,964
10,277
8
0.15
12
0.24
20
0.19
5,196
97.80
4,380
88.24
9,576
93.18
88
1.66
131
2.64
219
2.13
20
0.38
33
0.66
53
0.52
4
NUSA PENIDA
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Seksi Gizi
TABEL 28 CAKUPAN KUNJUNGAN IBU HAMIL, PERSALINAN DITOLONG TENAGA KESEHATAN, DAN PELAYANAN KESEHATAN IBU NIFAS MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012 IBU HAMIL NO
KECAMATAN
1
2
1
BANJARANGKAN
2
KLUNGKUNG
3
DAWAN
4
NUSA PENIDA
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Seksi Kesga
PUSKESMAS 3
BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
JUMLAH
K1
%
K4
%
4
5
6
7
8
IBU BERSALIN DITOLONG JUMLAH NAKES 9
10
% 11
JUMLAH 12
IBU NIFAS MENDAPAT YANKES 13
% 14
414 233 578 465 380 288 378 152 303
432 234 574 465 378 288 384 144 268
104.3 100.4 99.3 100.0 99.5 100.0 101.6 94.7 88.4
422 231 540 438 375 287 351 140 254
101.9 99.1 93.4 94.2 98.7 99.7 92.9 92.1 83.8
395 223 551 444 363 275 362 145 288
410 215 525 403 384 267 332 141 258
103.8 96.4 95.3 90.8 105.8 97.1 91.7 97.2 89.6
395 223 551 444 363 275 362 145 288
414 221 541 415 362 274 337 140 237
104.8 99.1 98.2 93.5 99.7 99.6 93.1 96.6 82.3
3,191
3,167
99.2
3,038
95.2
3,046
2,935
96.4
3,046
2,941
96.6
TABEL 29 PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI TT PADA IBU HAMIL MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012
NO
KECAMATAN
1
PUSKESMAS
2
1 BANJARANGKAN
3
IMUNISASI TETANUS TOKSOID PADA IBU HAMIL
JUMLAH IBU HAMIL 4
TT-1
TT-2
TT-3
TT-4
TT-5
TT2+
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
BANJARANGKAN I
414
70
16.9
70
16.9
96
23.2
161
38.9
164
39.6
491
BANJARANGKAN II
233
0
-
0
-
13
5.6
83
35.6
115
49.4
211
90.6
2 KLUNGKUNG
KLUNGKUNG I
578
1
0.2
0
-
10
1.7
124
21.5
442
76.5
576
99.7
KLUNGKUNG II
465
6
1.3
36
7.7
86
18.5
81
17.4
222
47.7
425
91.4
3 DAWAN
DAWAN I
380
0
-
0
-
0
-
0
-
366
96.3
366
96.3
DAWAN II
288
0
-
0
-
28
9.7
104
36.1
308
106.9
440
152.8
4 NUSA PENIDA
NUSA PENIDA I
378
0
-
0
-
1
0.3
43
11.4
213
56.3
257
68.0
NUSA PENIDA II
152
0
-
0
-
0
-
7
4.6
128
84.2
135
88.8
NUSA PENIDA III
303
0
-
0
-
61
20.1
106
35.0
83
27.4
250
82.5
3,191
77
2.4
106
3.3
295
9.2
709
22.2
2,041
64.0
3,151
98.7
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Seksi Pencegahan Penyakit Menular
118.6
TABEL 30 JUMLAH IBU HAMIL YANG MENDAPATKAN TABLET FE1 DAN FE3 MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012
NO
KECAMATAN
1
2
1 BANJARANGKAN 2 KLUNGKUNG 3 DAWAN 4 NUSA PENIDA
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Seksi Gizi
FE1 (30 TABLET)
PUSKESMAS
JUMLAH IBU HAMIL
JUMLAH
3
4
5
BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
FE3 (90 TABLET)
%
JUMLAH
6
7
% 8
414 233 578 465 380 288 378 152 303
432 234 574 465 378 288 384 144 268
104.35 100.43 99.31 100.00 99.47 100.00 101.59 94.74 88.45
422 231 540 438 375 287 351 140 254
101.93 99.14 93.43 94.19 98.68 99.65 92.86 92.11 83.83
3191
3,167
99.25
3,038
95.21
TABEL 31 JUMLAH DAN PERSENTASE IBU HAMIL DAN NEONATAL RISIKO TINGGI/KOMPLIKASI DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012 BUMIL
NO
KECAMATAN
1
2
1 BANJARANGKAN 2 KLUNGKUNG 3 DAWAN 4 NUSA PENIDA
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Seksi Kesga
PUSKESMAS 3
BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
JUMLAH BUMIL RISTI/ RISTI/KOMPLIKASI DITANGANI IBU HAMIL KOMPLIKASI % Σ 4
5
6
JUMLAH LAHIR HIDUP
NEONATAL RISTI/KOMPLIKASI DITANGANI
PERKIRAAN NEONATAL RISTI/KOMPLIKASI
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
Σ
%
Σ
%
Σ
%
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
414 233 578 465 380 288 378 152 303
83 47 116 93 76 58 76 30 61
75 51 102 61 34 44 102 30 62
90.6 109.4 88.2 65.6 44.7 76.4 134.9 98.7 102.3
202 115 285 211 193 129 183 79 134
210 101 245 204 188 139 156 62 122
412 216 530 415 381 268 339 141 256
28 16 38 31 26 19 26 10 20
29 16 40 32 26 20 26 11 21
57 32 78 63 52 39 52 21 41
12 19 25 15 11 20 9 13 14
42.9 120.9 65.2 48.5 43.1 104.4 35.2 126.0 69.5
16 13 26 17 17 12 22 7 9
55.2 79.9 65.5 53.0 64.3 60.5 83.2 65.5 43.2
28 32 51 32 28 32 31 20 23
49.1 100.0 65.4 50.8 53.8 82.1 59.6 95.2 56.1
3,191
638
561
87.9
1,531
1,427
2,958
214
221
435
138
64.6
139
62.8
277
63.7
TABEL 32 CAKUPAN PEMBERIAN VITAMIN A PADA BAYI, ANAK BALITA, DAN IBU NIFAS MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012
NO
KECAMATAN
1
2
1 BANJARANGKAN 2 KLUNGKUNG 3 DAWAN 4 NUSA PENIDA
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Seksi Gizi
PUSKESMAS
3
BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
JUMLAH
BAYI BAYI 6-11 BULAN MENDAPAT VIT A L P L+P Σ Σ % % %
JUMLAH
L+P
Σ
4
5
6
7
163 96 220 205 156 184 149 106 130
192 103 235 225 142 191 151 92 107
355 199 455 430 298 375 300 198 237
163 96 220 205 156 184 149 106 130
100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0
192 103 235 225 142 191 151 92 107
100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0
355 199 455 430 298 375 300 198 237
100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0
613 382 845 677 600 407 495 229 433
546 325 763 591 560 427 477 205 407
1,159 707 1,608 1,268 1,160 834 972 434 840
613 382 845 677 600 407 495 229 433
100 100 100 100 100 100 100 100 100
546 325 763 591 560 427 477 205 407
100 100 100 100 100 100 100 100 100
1,159 707 1,608 1,268 1,160 834 972 434 840
100 100 100 100 100 100 100 100 100
413 234 574 462 378 288 322 147 268
411 215 525 409 382 267 249 134 259
99.516 91.88 91.463 88.528 101.06 92.708 77.329 91.156 96.642
1,409
1,438
2,847
1,409
100.0
1,438
100.0
2,847
100.0
4,681
4,301
8,982
4,681
100
4,301
100
8,982
100
3,086
2,851
92.385
10
11
12
L+P
13
14
15
L+P
P
9
P
16
17
18
19
Σ
%
20
21
IBU NIFAS MENDAPAT JUMLAH VIT A Σ %
L
8
L
ANAK BALITA (1-4 TAHUN) MENDAPAT VIT A 2X L P Σ Σ % %
22
23
24
TABEL 33 PROPORSI PESERTA KB AKTIF MENURUT JENIS KONTRASEPSI, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012 PESERTA KB AKTIF NO
KECAMATAN
1
2
1 BANJARANGKAN 2 KLUNGKUNG 3 DAWAN 4 NUSA PENIDA
JUMLAH (KAB/KOTA)
PUSKESMAS
3
BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
NON MKJP
MKJP IUD
%
MOP
%
MOW
%
IM PLAN
%
JUMLAH
%
SUNTIK
%
PIL
%
KON DOM
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
1,719 104 2,412 1,489 1,292 591 878 825 926
53.2 8.7 52.3 39.5 36.7 25.2 23.3 62.9 31.1
78 104 102 100 158 43 74 82 80
2.4 8.7 2.2 2.7 4.5 1.8 2.0 6.3 2.7
0 0 0 0 0 0 0 0 0
0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
70 63 115 208 183 70 361 1 425
10,236
38.3
821
3.1
0
0.0
1,496
Sumber: Seksi Kesga Keterangan: MKJP = Metode Kontrasepsi Jangka Panjang
2.2 5.2 2.5 5.5 5.2 3.0 9.6 0.1 14.3
1,867 271 2,629 1,797 1,633 704 1,313 908 1,431
5.6 12,553
57.8 22.5 57.0 47.7 46.4 30.0 34.9 69.2 48.0
%
OBAT VAGINA
19
20
%
LAIN NYA
%
JUMLAH
%
21
22
23
24
25
% MKJP + NON MKJP + MKJP NON MKJP 26
27
1,104 740 1,283 1,265 1,605 1,412 2,405 263 1,415
34.2 61.6 27.8 33.6 45.6 60.2 63.9 20.0 47.5
227 157 417 510 191 154 39 139 104
7.0 13.1 9.0 13.5 5.4 6.6 1.0 10.6 3.5
32 34 284 195 91 77 5 2 30
1.0 2.8 6.2 5.2 2.6 3.3 0.1 0.2 1.0
0 0 0 0 0 0 0 0 0
0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
0 0 0 0 0 0 0 0 0
0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
1,363 931 1,984 1,970 1,887 1,643 2,449 404 1,549
42.2 77.5 43.0 52.3 53.6 70.0 65.1 30.8 52.0
3,230 1,202 4,613 3,767 3,520 2,347 3,762 1,312 2,980
100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0
47.0 11,492
43.0
1,938
7.2
750
2.8
0
0.0
0
0.0 14,180
53.0
26,733
100.0
TABEL 34 PROPORSI PESERTA KB BARU MENURUT JENIS KONTRASEPSI, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012 PESERTA KB BARU NO
KECAMATAN
MKJP
PUSKESMAS IUD
1
2
1 BANJARANGKAN 2 KLUNGKUNG 3 DAWAN 4 NUSA PENIDA
JUMLAH (KAB/KOTA)
3
BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
NON MKJP %
KONDOM
%
OBAT VAGINA
%
LAIN NYA
%
JUMLAH
%
MKJP + NON MKJP
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
% MKJP + NON MKJP
%
MOP/MOW
%
MOW
%
IMPLAN
%
JUMLAH
%
SUNTIK
%
PIL
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
62 41 163 57 33 56 15 37 23
33.7 64.1 39.5 23.5 23.7 45.2 6.0 33.3 10.2
0 1 16 2 14 5 6 8 1
0.0 1.6 3.9 0.8 10.1 4.0 2.4 7.2 0.4
0 0 0 0 0 0 0 0 0
0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
5 0 19 28 10 15 16 0 42
2.7 0.0 4.6 11.5 7.2 12.1 6.4 0.0 18.7
67 42 198 87 57 76 37 45 66
36.4 65.6 47.9 35.8 41.0 61.3 14.7 40.5 29.3
83 22 122 100 69 36 207 44 134
45.1 34.4 29.5 41.2 49.6 29.0 82.5 39.6 59.6
26 0 47 5 5 8 5 21 24
14.1 0.0 11.4 2.1 3.6 6.5 2.0 18.9 10.7
8 0 46 51 8 4 2 1 1
4.3 0.0 11.1 21.0 5.8 3.2 0.8 0.9 0.4
0 0 0 0 0 0 0 0 0
0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
0 0 0 0 0 0 0 0 0
0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
117 22 215 156 82 48 214 66 159
63.6 34.4 52.1 64.2 59.0 38.7 85.3 59.5 70.7
184 64 413 243 139 124 251 111 225
100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0
487
27.8
53
3.0
0
0.0
135
7.7
675
38.5
817
46.6
141
8.0
121
6.9
0
0.0
0
0.0
1,079
61.5
1,754
100.0
Sumber: Seksi Kesga Keterangan: MKJP = Metode Kontrasepsi Jangka Panjang
27
TABEL 35 JUMLAH PESERTA KB BARU DAN KB AKTIF MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012
NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
JUMLAH PUS
1
2
3
4
1 BANJARANGKAN 2 KLUNGKUNG 3 DAWAN 4 NUSA PENIDA
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Seksi Kesga
BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
PESERTA KB AKTIF
PESERTA KB BARU JUMLAH
%
JUMLAH
%
5
6
7
8
3,713 2,966 5,098 4,628 4,031 2,887 4,112 1,271 2,790
184 64 413 243 139 124 251 111 225
5.0 2.2 8.1 5.3 3.4 4.3 6.1 8.7 8.1
3,230 1,202 4,613 3,767 3,520 2,347 3,762 1,312 2,980
87.0 40.5 90.5 81.4 87.3 81.3 91.5 103.2 106.8
31,496
1,754
5.6
26,733
84.9
TABEL 36 CAKUPAN KUNJUNGAN NEONATUS MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012
NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
1
3
P
L +P
JUMLAH
5
6
7
BANJARANGKAN II
115
101
KLUNGKUNG
KLUNGKUNG I
285
245
KLUNGKUNG II
211
204
DAWAN
DAWAN I
193
188
DAWAN II
129
0 4
L BANJARANGKAN I
0
NUSA PENIDA
L
4
BANJARANGKAN
0 2
JUMLAH BAYI LAHIR HIDUP
202
210
412
KUNJUNGAN NEONATUS 1 KALI (KN1) P L+P JUMLAH JUMLAH % % % 8
202
100.0
216
115
530
283
415 381
139
9
10
210
100.0
100.0
101
99.3
244
211
100.0
193
100.0
268
129
11
12
KUNJUNGAN NEONATUS 3 KALI (KN LENGKAP) L P L+P JUMLAH JUMLAH JUMLAH % % % 13
14
203
1.0
15
16
209
99.5
17
412
18
412
100.0
100.0
100.0
216
100.0
120
1.0
101
100.0
221
102.3
99.6
527
99.4
292
1.0
251
102.4
543
102.5
204
100.0
415
100.0
217
1.0
211
103.4
428
103.1
189
100.5
382
100.3
187
1.0
177
94.1
364
95.5
100.0
139
100.0
268
100.0
129
1.0
143
102.9
272
101.5
NUSA PENIDA I
183
156
339
183
100.0
156
100.0
339
100.0
180
1.0
157
100.6
337
99.4
0
NUSA PENIDA II
79
62
141
79
100.0
63
101.6
142
100.7
84
1.1
62
100.0
146
103.5
0
NUSA PENIDA III
134
122
256
134
100.0
122
100.0
256
100.0
130
1.0
110
90.2
240
93.8
1,531
1,427
2,958
1,529
99.9
1,428
100.1
2,957
100.0
1,542
1.0
1,421
99.6
2,963
100.2
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Seksi Kesga
TABEL 37 CAKUPAN KUNJUNGAN BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012
NO
KECAMATAN
1
1
2
BANJARANGKAN
3
KUNJUNGAN BAYI (MINIMAL 4 KALI)
JUMLAH BAYI
PUSKESMAS
L
P
L+P
L
P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
4
5
6
7
8
9
10
11
12
BANJARANGKAN I
184
192
376
180
97.8
207
107.8
387
BANJARANGKAN II
104
108
212
123
118.3
122
113.0
245
102.9 115.6
257
268
525
258
100.4
278
103.7
536
102.1
2
KLUNGKUNG
KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II
207
216
423
218
105.3
210
97.2
428
101.2
3
DAWAN
DAWAN I
170
176
346
177
104.1
187
106.3
364
105.2
DAWAN II
128
134
262
136
106.3
137
102.2
273
104.2
4
NUSA PENIDA
NUSA PENIDA I
169
175
344
169
100.0
180
102.9
349
101.5
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Seksi Kesga
NUSA PENIDA II
68
70
138
87
127.9
75
107.1
162
117.4
NUSA PENIDA III
134
141
275
136
101.5
119
84.4
255
92.7
1,421
1,480
2,901
1,484
104.4
1,515
102
2,999
103.4
TABEL 38 CAKUPAN DESA/KELURAHAN UCI MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012
NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
JUMLAH DESA/KEL
DESA/KEL UCI
% DESA/KEL UCI
1
2
3
4
5
6
1 BANJARANGKAN 2 KLUNGKUNG 3 DAWAN 4 NUSA PENIDA
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Seksi Pencegahan
BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
7 6 10 8 7 5 8 2 6
7 6 10 8 7 5 8 2 6
100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0
59
59
100.0
TABEL 39 CAKUPAN IMUNISASI DPT, HB, DAN CAMPAK PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012
NO
KECAMATAN
1
2
1 BANJARANGKAN 2 KLUNGKUNG 3 DAWAN 4 NUSA PENIDA
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Seksi Kesga
JUMLAH BAYI
PUSKESMAS
3
BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
L L
P
L+P
JUMLAH
%
4
5
6
7
8
184 104 257 207 170 128 169 68 134
192 108 268 216 176 134 175 70 141
376 212 525 423 346 262 344 138 275
215 107 283 213 189 140 199 74 154
1,421
1,480
2,901
1,574
DPT1+HB1 P JUMLAH %
L+P
L
JUMLAH
%
JUMLAH
11
12
13
BAYI DIIMUNISASI DPT3+HB3 P L+P JUMLAH JUMLAH % % % 14
15
16.0
17
18
L JUMLAH
%
19
20
CAMPAK P JUMLAH % 21
22
DO RATE (%) L+P
L
P
L+P
25
26
27
103.2 119.3 82.7 93.1 98.0 92.0 101.2 113.8 90.9
14.9 -17.8 44.5 10.8 8.5 6.4 11.6 -23.0 11.7
3.8 -27.0 -6.1 4.2 7.8 9.1 -14.7 -11.9 -0.9
9.3 -22.2 20.2 7.5 8.1 7.7 0.3 -18.0 6.4
96.7
13.4
-2.2
6.0
JUMLAH
%
23
24
9
10
116.8 102.9 110.1 102.9 111.2 109.4 117.8 108.8 114.9
213 100 261 213 180 121 150 59 113
110.9 92.6 97.4 98.6 102.3 90.3 85.7 84.3 80.1
428 207 544 426 369 261 349 133 267
113.8 97.6 103.6 100.7 106.6 99.6 101.5 96.4 97.1
206 119 276 184 182 142 187 79 168
112.0 114.4 107.4 88.9 107.1 110.9 110.7 116.2 125.4
216 111 264 209 199 120 163 64 131
112.5 102.8 98.5 96.8 113.1 89.6 93.1 91.4 92.9
422 230 540 393 381 262 350 143 299
112.2 108.5 102.9 92.9 110.1 100.0 101.7 103.6 108.7
183 126 157 190 173 131 176 91 136
99.5 121.2 61.1 91.8 101.8 102.3 104.1 133.8 101.5
205 127 277 204 166 110 172 66 114
106.8 117.6 103.4 94.4 94.3 82.1 98.3 94.3 80.9
388 253 434 394 339 241 348 157 250
110.8
1,410
95.3
2,984
102.9
1,543
108.6
1,477
99.8
3,020
104.1
1,363
95.9
1,441
97.4
2,804
TABEL 40 CAKUPAN IMUNISASI BCG DAN POLIO PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012 BAYI DIIMUNISASI NO
KECAMATAN
1
PUSKESMAS
2
1 BANJARANGKAN
JUMLAH BAYI
3
BCG L
POLIO3
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
BANJARANGKAN I
184
192
376
220
120
201
105
421
112
217
117.935
221
115.104
438
BANJARANGKAN II
104
108
212
105
101
107
99
212
100
105
100.962
107
99.0741
212
100
2 KLUNGKUNG
KLUNGKUNG I
257
268
525
278
108
247
92
525
100
282
109.728
260
97.0149
542
103.238
KLUNGKUNG II
207
216
423
208
100
210
97
418
99
196
94.686
217
100.463
413
97.6359
3 DAWAN
DAWAN I
170
176
346
188
111
181
103
369
107
199
117.059
183
103.977
382
110.405
DAWAN II
128
134
262
133
104
142
106
275
105
145
113.281
127
94.7761
272
103.817
4 NUSA PENIDA
NUSA PENIDA I
169
175
344
188
111
156
89
344
100
196
115.976
168
96
364
105.814
NUSA PENIDA II
68
70
138
77
113
64
91
141
102
76
111.765
63
90
139
100.725
NUSA PENIDA III
134
141
275
138
103
107
76
245
89
158
117.91
122
86.5248
280
101.818
1,421
1,480
2,901
1,535
108
1,415
96
2,950
102
1,574
110.767
1,468
99.1892
3,042
104.86
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Seksi Pencegahan Penyakit Menular
116.489
TABEL 41 JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIF MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012
NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
1 BANJARANGKAN 2 KLUNGKUNG 3 DAWAN 4 NUSA PENIDA
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Seksi Gizi
BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
JUMLAH BAYI L
P
L+P
4
5
6
JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIF L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % 7
8
9
10
11
12
179 105 286 152 171 112 96 21 137
187 106 254 166 170 101 100 23 100
366 211 540 318 341 213 196 44 237
116 83 200 60 106 78 45 3 101
64.80 79.05 69.93 39.47 61.99 69.64 46.88 14.29 73.72
118 92 177 72 92 76 42 1 68
63.10 86.79 69.69 43.37 54.12 75.25 42.00 4.35 68.00
234 175 377 132 198 154 87 4 169
63.93 82.94 69.81 41.51 58.06 72.30 44.39 9.09 71.31
1,259
1,207
2,466
792
62.91
738
61.14
1,530
62.04
TABEL 42 PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI ANAK USIA 6-23 BULAN KELUARGA MISKIN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012
NO
KECAMATAN
1
2
1 BANJARANGKAN 2 KLUNGKUNG 3 DAWAN 4 NUSA PENIDA
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Seksi Gizi
PUSKESMAS 3
BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
DARI KELUARGA MISKIN L P L+P 4
5
6
ANAK 6-23 BULAN MENDAPAT MP-ASI L P L+P
L
% P
L+P
7
10
11
12
8
0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0
0
0
0
0
9
0 0 0 0 0 0 0 0 0 -
0 0 0 0 0 0 0 0 0
0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
0
0.00
0.00
0.00
TABEL 43 CAKUPAN PELAYANAN ANAK BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012 ANAK BALITA (12-59 BULAN) NO
KECAMATAN
1
2
1
BANJARANGKAN
2
KLUNGKUNG
3
DAWAN
4
NUSA PENIDA
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Seksi Kesga
PUSKESMAS
3
BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN (MINIMAL 8 KALI)
JUMLAH
L
P
L+P
L
P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
4
5
6
7
8
9
10
11
12
912 729 1,252 1,137 990 709 1,011 312 685
945 754 1,297 1,177 1,026 734 1,045 323 710
1,857 1,483 2,549 2,314 2,016 1,443 2,056 635 1,395
846 743 921 1,155 844 678 758 323 499
92.7 102.0 73.5 101.6 85.2 95.6 75.0 103.5 72.8
818 718 868 1,253 691 644 755 295 449
86.6 95.2 66.9 106.4 67.4 87.7 72.3 91.3 63.3
1,664 1,461 1,789 2,408 1,535 1,322 1,513 618 948
89.6 98.5 70.2 104.1 76.1 91.6 73.6 97.3 68.0
7,738
8,010
15,748
6,767
87.5
6,491
81.0
13,258
84.2
TABEL 44 JUMLAH BALITA DITIMBANG MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012 BALITA NO
KECAMATAN
1
2
1
BANJARANGKAN
2
KLUNGKUNG
3
DAWAN
4
NUSA PENIDA
JUMLAH (KAB/KOTA)
PUSKESMAS
BALITA YANG ADA
DITIMBANG P
L
L+P
DITIMBANG (D') P
L
L+P
BB NAIK P
L
L+P
BGM P
L
L+P
L
P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
780 517 1,063 927 807 614 688 334 582
739 444 984 845 744 634 669 315 515
1,519 961 2,047 1,772 1,551 1,248 1,357 649 1,097
694 410 932 762 702 508 493 323 489
88.97 79.30 87.68 82.20 86.99 82.74 71.66 96.71 84.02
660 360 863 694 631 533 486 303 434
89.31 81.08 87.70 82.13 84.81 84.07 72.65 96.19 84.27
1,354 770 1,795 1,456 1,333 1,041 979 626 923
89.14 80.12 87.69 82.17 85.94 83.41 72.14 96.46 84.14
617 354 860 652 645 452 390 315 442
79.10 68.47 80.90 70.33 79.93 73.62 56.69 94.31 75.95
586 309 796 598 587 479 402 296 398
79.30 69.59 80.89 70.77 78.90 75.55 60.09 93.97 77.28
1,203 663 1,656 1,250 1,232 931 792 611 840
79.20 68.99 80.90 70.54 79.43 74.60 58.36 94.14 76.57
482 293 702 537 588 414 317 309 380
78.12 82.77 81.63 82.36 91.16 91.59 81.28 98.10 85.97
470 254 649 490 522 444 322 290 339
80.20 82.20 81.53 81.94 88.93 92.69 80.10 97.97 85.18
952 547 1,351 1,027 1,110 858 639 599 719
79.14 82.50 81.58 82.16 90.10 92.16 80.68 98.04 85.60
0 0 2 3 4 1 7 0 3
0.00 0.00 0.21 0.39 0.57 0.20 1.42 0.00 0.61
7 2 4 1 2 2 11 0 4
1.06 0.56 0.46 0.14 0.32 0.38 2.26 0.00 0.92
7 2 6 4 6 3 18 0 7
0.52 0.26 0.33 0.27 0.45 0.29 1.84 0.00 0.76
6,312
5,889
12,201
5,313
84.17
4,964
84.29
10,277
84.23
4,727
74.89
4,451
75.58
9,178
75.22
4,022
85.09
3,780
84.92
7,802
85.01
20
0.38
33
0.66
53
0.52
Sumber: Laporan Pemantauan Pertumbuhan Balita 2012, Seksi Gizi
TABEL 45 CAKUPAN BALITA GIZI BURUK YANG MENDAPAT PERAWATAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012 BALITA GIZI BURUK NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
1 BANJARANGKAN 2 KLUNGKUNG 3 DAWAN 4 NUSA PENIDA
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Seksi Gizi
BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
MENDAPAT PERAWATAN
JUMLAH
L
P
L+P
L
P
L+P
Σ
%
Σ
%
Σ
%
4
5
6
7
8
9
10
11
12
-
1 1
-
1 -
1 1 -
2 1 -
1 -
1
1 -
2
2
6
7
1 1
0.0 0.0 100.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 100.0
1
2
100.0 0.0 100.0 100.0 0.0 0.0 100.0 0.0 100.0
6
100.0
1 1 1 -
1
2
100.0 0.0 100.0 100.0 0.0 0.0 100.0 0.0 100.0
7
100.0
2 1 1 -
TABEL 46 CAKUPAN PENJARINGAN KESEHATAN SISWA SD & SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012 MURID KELAS 1 SD DAN SETINGKAT NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
1
BANJARANGKAN
2
KLUNGKUNG
3
DAWAN
4
NUSA PENIDA
BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
JUMLAH (KAB/KOTA)
JUMLAH L
P
L+P
JUMLAH
4
5
6
7
213 126 265 302 202 127 198 71 130 1,634
CAKUPAN PENJARINGAN KESEHATAN SISWA SD & SETINGKAT Sumber: Seksi Promkes dan Jibang
L
163 147 226 297 157 117 194 63 118 1,482
376 273 491 599 359 244 392 134 248 3,116
213 126 249 302 165 127 188 71 128 1,569
MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN P L+P % JUMLAH % JUMLAH
%
8
12
9
100.0 100.0 94.0 100.0 81.7 100.0 94.9 100.0 98.5 96.02 96.02
10
163 142 212 297 135 117 179 63 115 1,423
11
100.0 96.6 93.8 100.0 86.0 100.0 92.3 100.0 97.5 96.0 96.0
376 268 461 599 300 244 367 134 243 2,992
100.0 98.2 93.9 100.0 83.6 100.0 93.6 100.0 98.0 96.02 96.02
TABEL 47 CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN SISWA SD DAN SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012 MURID SD DAN SETINGKAT NO
KECAMATAN
1
PUSKESMAS
2
1
BANJARANGKAN
2
KLUNGKUNG
3
DAWAN
4
NUSA PENIDA
3
BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Seksi Promkes dan Jibang
MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN SESUAI STANDAR
JUMLAH
L
P
L+P
L
P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
4
5
6
7
8
9
10
11
12
1,107 878 1,487 1,846 1,127 932 1,429 386 876 10,068
1,088 724 1,369 1,728 996 852 1,317 371 793 9,238
2,195 1,602 2,856 3,574 2,123 1,784 2,746 757 1,669 19,306
548 126 249 303 941 805 188 71 128 3,359
49.5 14.4 16.7 16.4 83.5 86.4 13.2 18.4 14.6 33.36
533 142 212 266 856 738 179 63 115 3,104
49.0 19.6 15.5 15.4 85.9 86.6 13.6 17.0 14.5 33.60
1,081 268 461 569 1,797 1,543 367 134 243 6,463
49.2 16.7 16.1 15.9 84.6 86.5 13.4 17.7 14.6 33.48
TABEL 48 CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN USIA LANJUT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012 USILA (60TAHUN+) NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
1 BANJARANGKAN 2 KLUNGKUNG 3 DAWAN 4 NUSA PENIDA
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Seki Kesga
BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
JUMLAH
MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN
L
P
L+P
L
%
P
%
L+P
%
3
5
6
7
8
9
10
11
12
1,698 1,628 1,643 1,408 1,191 852 1,350 443 858
2,948 1,696 1,860 1,592 1,476 1,111 1,340 406 889
4,646 3,324 3,503 3,000 2,667 1,963 2,690 849 1,747
1,747 1,193 254 1,143 1,309 973 1,223 196 263
102.89 73.28 15.46 81.18 109.91 114.20 90.59 44.24 30.65
2,112 1,217 254 1,062 1,106 936 1,087 174 324
71.64 71.76 13.66 66.71 74.93 84.25 81.12 42.86 36.45
3,859 2,410 508 2,205 2,415 1,909 2,310 370 587
83.06 72.50 14.50 73.50 90.55 97.25 85.87 43.58 33.60
11,071
13,318
24,389
8,301
74.98
8,272
62.11
16,573
67.95
TABEL 49 PERSENTASE SARANA KESEHATAN DENGAN KEMAMPUAN PELAYANAN GAWAT DARURAT (GADAR ) LEVEL I KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012 NO
SARANA KESEHATAN
JUMLAH SARANA
1
2
3
MEMPUNYAI KEMAMPUAN YAN. GADAR LEVEL I JUMLAH
%
4
5
1 RUMAH SAKIT UMUM
2
0
-
2 RUMAH SAKIT JIWA
0
0
-
3 RUMAH SAKIT KHUSUS LAINNYA
1
0
-
4 PUSKESMAS PERAWATAN
3
3
100.00
5 SARANA YANKES.LAINNYA
1
0
-
7
3
42.86
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Seksi Yankhus & Rujukan
TABEL 50 JUMLAH PENDERITA DAN KEMATIAN PADA KLB MENURUT JENIS KLB KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012
NO 1
YANG TERSERANG JUMLAH PENDUDUK JENIS KEJADIAN LUAR TERANCAM JUMLAH JUMLAH BIASA KEC DESA L P L+P 2
3
1 Keracunan Makanan
Sumber: Seksi Pencegahan Penyakit
4
1
5
1
1,645
6
1,684
7
3,329
JUMLAH PENDERITA
ATTACK RATE (%)
JUMLAH KEMATIAN
CFR (%)
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
0.91
0.89
0.90
15
15
30
0
0
0
-
L+P 19
-
-
TABEL 51 DESA/KELURAHAN TERKENA KLB YANG DITANGANI < 24 JAM MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012
DESA/KELURAHAN TERKENA KLB
NO
KECAMATAN
1
2
0 BANJARANGKAN 0 KLUNGKUNG 0 DAWAN 0 NUSA PENIDA
PUSKESMAS
JUMLAH DESA/KELURAHAN
JUMLAH
3
4
5
BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Seksi Pencegahan Penyakit
7 6 10 8 7 5 8 2 6 59
0 0 0 0 0 0 1 0 0 1
RATA2 KEJADIAN DESA/KELURAHAN KLB PER JUMLAH DESA/KELURAHAN
DITANGANI <24 JAM
6
7
0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 100.00 0.00 0.00 0.02
%
8
0 0 0 0 0 0 1 0 0 1
100.00 100.00
TABEL 52 PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012
NO
KECAMATAN
1
2
1 BANJARANGKAN 2 KLUNGKUNG 3 DAWAN 4 NUSA PENIDA
JUMLAH (KAB/ KOTA)
PUSKESMAS 3
BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT RASIO TUMPATAN/ TUMPATAN GIGI TETAP PENCABUTAN GIGI TETAP PENCABUTAN L P L+P L P L+P L P L+P 4
5
6
7
8
9
10
11
12
45 14 43 142 9 64 54 3 30
67 30 69 114 8 50 52 12 44
112 44 112 256 17 114 106 15 74
49 32 76 119 56 55 54 13 31
44 24 65 87 43 39 46 24 31
93 56 141 206 99 94 100 37 62
0.9 0.4 0.6 1.2 0.2 1.2 1.0 0.2 1.0
1.5 1.3 1.1 1.3 0.2 1.3 1.1 0.5 1.4
1.2 0.8 0.8 1.2 0.2 1.2 1.1 0.4 1.2
404
446
850
485
403
888
0.8
1.1
1.0
Sumber: Seksi Pelayanan Kesehatan Khusus dan Rujukan
TABEL 53 PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT PADA ANAK SD DAN SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012 UKGS (PROMOTIF DAN PREVENTIF) JUMLAH
NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
JUMLAH SD/MI DGN SD/MI SIKAT GIGI
%
MASSAL 1
2
3
1 BANJARANGKAN BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II 2 KLUNGKUNG KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II 3 DAWAN DAWAN I DAWAN II 4 NUSA PENIDA NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
JUMLAH (KAB/ KOTA) Sumber: Seksi Promkes dan Jibang
4
5
6
JUMLAH SD/MI MENDAPAT YAN. GIGI
%
7
8
JUMLAH MURID SD/MI
MURID SD/MI DIPERIKSA
PERLU PERAWATAN
MENDAPAT PERAWATAN
L
P
L+P
L
%
P
%
L+P
%
L
P
L+P
L
%
P
%
L+P
%
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
17 15 15 16 14 10 31 5 18
17 15 15 16 14 10 31 5 18
100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0
17 15 15 16 14 10 31 5 18
17.0 15.0 15.0 16.0 14.0 10.0 31.0 5.0 18.0
1,097 878 1,494 1,778 1,108 825 1,286 391 937
1,100 724 1,394 1,670 1,053 650 1,267 393 866
2,197 1,602 2,888 3,448 2,161 1,475 2,553 784 1,803
607 343 451 1,257 643 453 61 957 26
55.3 39.1 30.2 70.7 58.0 54.9 4.7 244.8 2.8
231 348 412 485 583 454 119 630 44
21.0 48.1 29.6 29.0 55.4 69.8 9.4 160.3 5.1
838 691 863 1,742 1,226 907 180 1,587 70
38.1 43.1 29.9 50.5 56.7 61.5 7.1 202.4 3.9
51 97 99 112 144 146 76 180 25
63 84 111 88 107 136 46 159 22
114 181 210 200 251 282 122 339 47
47 12 23 20 33 31 11 81 5
92.2 12.4 23.2 17.9 22.9 21.2 14.5 45.0 20.0
55 7 29 12 22 33 8 66 4
87.3 8.3 26.1 13.6 20.6 24.3 17.4 41.5 18.2
102 19 52 32 55 64 19 147 9
89.5 10.5 24.8 16.0 21.9 22.7 15.6 43.4 19.1
141
141
100.0
141
100.0
9,794
9,117
18,911
4,798
49.0
3,306
36.3
8,104
42.9
930
816
1,746
263
28.3
236
28.9
499
28.6
TABEL 54 JUMLAH KEGIATAN PENYULUHAN KESEHATAN KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012 PENYULUHAN KESEHATAN NO
KECAMATAN
1
2
1 BANJARANGKAN
PUSKESMAS
3
JUMLAH KEGIATAN PENYULUHAN MASSA
4
5
804 793 485 541 893 753 1118 212 243
121 507 128 121 565 12 1 3 0
SUB JUMLAH I 1 Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota 2 Rumah Sakit
5842 104 0
1458 23 0
JUMLAH (KAB/KOTA)
5946
1481
2 KLUNGKUNG 3 DAWAN 4 NUSA PENIDA
BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
JUMLAH SELURUH KEGIATAN PENYULUHAN KELOMPOK
Sumber: Seksi Promkes dan Jibang
TABEL 55 CAKUPAN JAMINAN PEMELIHARAAN KESEHATAN PRA BAYAR MENURUT JENIS JAMINAN, JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012 JUMLAH PESERTA JAMINAN KESEHATAN PRA BAYAR NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
JUMLAH PENDUDUK L
1
2
1 BANJARANGKAN 2 KLUNGKUNG 3 DAWAN 4 NUSA PENIDA
3
BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
JUMLAH (KAB/KOTA) PERSENTASE (KAB/KOTA) Sumber: Seksi PSM/JPKM
4
10,810 8,624 14,874 13,605 11,632 8,371 11,963 3,769 7,975
91,623
P 5
11,115 8,914 15,301 13,834 12,152 8,696 12,478 3,777 8,598
94,865
ASKES
L+P
L
P
6
7
8
21,925 17,538 30,175 27,439 23,784 17,067 24,441 7,546 16,573
186,488
558 488 1,152 592 421 379 374 229 146
605 530 1,250 1,234 879 791 779 478 306
JAMSOSTEK
L
P
L+P
9
10
11
12
1,163 1,018 2,402 1,826 1,300 1,170 1,153 707 452
4,339 6,852 11,191 4.7 7.2 6.0
0 0.0
0
0 0.0
LAINNYA
ASKESKIN/JAMKESMAS
L+P
0.0
L
P
L+P
13
14
15
1,506 1,096 1,390 1,643 1,191 632 3,060 17 3,227
1,475 1,032 1,422 1,650 1,121 625 3,165 18 3,112
2,981 2,128 2,812 3,293 2,312 1,257 6,225 35 6,339
13,762 13,620 27,382 15.0 14.4 14.7
L 16
11,619 8,961 3,544 11,582 9,987 7,053 13,470 3,994 6,940
P 17
11,865 8,936 14,113 12,484 10,122 7,375 13,433 4,031 8,055
JUMLAH L+P 18
23,484 17,897 17,657 24,066 20,109 14,428 26,903 8,025 14,995
77,150 90,414 167,564 84.2 95.3 89.9
L 19
13,683 10,545 6,086 13,817 11,599 8,064 16,904 4,240 10,313
P 20
13,945 10,498 16,785 15,368 12,122 8,791 17,377 4,527 11,473
% L+P 21
L 22
P 23
L+P 24
24,647 21,043 22,871 29,185 23,721 16,855 34,281 8,767 21,786
228.0 122.3 40.9 101.6 99.7 96.3 141.3 112.5 129.3
125.5 117.8 109.7 111.1 99.8 101.1 139.3 119.9 133.4
112.4 120.0 75.8 106.4 99.7 98.8 140.3 116.2 131.5
95,251 110,886 203,156 104.0 116.9 108.9
104.0
116.9
108.9
TABEL 56 CAKUPAN PELAYANAN RAWAT JALAN MASYARAKAT MISKIN (DAN HAMPIR MISKIN) MENURUT STRATA SARANA KESEHATAN, JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012 MASYARAKAT MISKIN (DAN HAMPIR MISKIN) MENDAPAT YANKES RAWAT JALAN NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
DICAKUP ASKESKIN/JAMKESMAS
JUMLAH YANG ADA L
1
2
1 BANJARANGKAN 2 KLUNGKUNG 3 DAWAN 4 NUSA PENIDA
3
BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
P
L
P
L+P
JUMLAH
%
4
5
6
7
8
1,506 1,096 1,390 1,643 1,191 632 3,060 17 3,227
1,475 1,032 1,422 1,650 1,121 625 3,165 19 3,112
2,981 2,128 2,812 3,293 2,312 1,257 6,225 36 6,339
1,506 1,096 1,390 1,643 1,191 632 3,060 17 3,227
100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0
JUMLAH 9
1,475 1,032 1,422 1,650 1,121 625 3,165 19 3,112
PELAYANAN KESEHATAN DASAR (PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 1)
L+P
L
P
PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN (PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 2 DAN STRATA 3)
L+P
L
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0
2,981 2,128 2,812 3,293 2,312 1,257 6,225 36 6,339
100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0
1,361 510 228 200 163 155 167 21 166
90.4 46.5 16.4 12.2 13.7 24.5 5.5 123.5 5.1
1,380 519 222 169 220 151 158 14 238
93.6 50.3 15.6 10.2 19.6 24.2 5.0 73.7 7.6
2,741 1,029 450 369 383 306 325 35 404
91.9 48.4 16.0 11.2 16.6 24.3 5.2 97.2 6.4
Sumber: Seksi PSM/JPKM
0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 1,766
13,762
13,621
27,383
13,762
100.0
13,621
L+P
JUMLAH
RUMAH SAKIT
JUMLAH (KAB/KOTA)
P
%
100.0
27,383
100.0
2,971
21.6
3,071
22.5
6,042
22.1
1,766
0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
162 45 135 101 175 85 11 28 3,042
5.4 2.1 4.8 3.1 7.6 6.8 0.2 0.0 0.4
9.4
3,784
13.8
1,276
12.8
1,276
TABEL 57 CAKUPAN PELAYANAN RAWAT INAP MASYARAKAT MISKIN (DAN HAMPIR MISKIN) MENURUT STRATA SARANA KESEHATAN, JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012 MASYARAKAT MISKIN DAN HAMPIR MISKIN MENDAPAT YANKES RAWAT INAP NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
L 1
2
1 BANJARANGKAN 2 KLUNGKUNG 3 DAWAN 4 NUSA PENIDA
3
BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
4
1,506 1,096 1,390 1,643 1,191 632 3,060 17 3,227
P 5
1,475 1,032 1,422 1,650 1,121 625 3,165 19 3,112
L+P 6
2,981 2,128 2,812 3,293 2,312 1,257 6,225 36 6,339
RSUD KLUNGKUNG JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Seksi PSM/JPKM
PELAYANAN KESEHATAN DASAR (PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 1)
JUMLAH YANG ADA
L JUMLAH 7
% 8
10
9
0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.3 0.0
525 13,762
13,621
27,383
535
P JUMLAH
% 10
5
0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.2 0.0
335 3.9
340
PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN (PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 2 DAN STRATA 3)
L+P JUMLAH % 11
15 -
12
L JUMLAH
%
13
14
0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.2 0.0
P JUMLAH 15
0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
% 16
L+P JUMLAH % 17
18
0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
-
0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
-
-
0.0
860 2.5
875
3.2
-
0.0
-
TABEL 58 JUMLAH KUNJUNGAN RAWAT JALAN , RAWAT INAP, DAN KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA DI SARANA PELAYANAN KESEHATAN KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012 JUMLAH KUNJUNGAN NO
SARANA PELAYANAN KESEHATAN
1
2
1 2 3 4 5 6 7 8 9
BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
SUB JUMLAH II 1 2 3
RSUD KLUNGKUNG RS PERMATA HATI RSU BINTANG
SUB JUMLAH II JUMLAH (KAB/KOTA) JUMLAH PENDUDUK KAB/KOTA CAKUPAN KUNJUNGAN (%) Sumber: Pengumpulan dan Pengolahan Data
RAWAT JALAN
KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA
RAWAT INAP
JUMLAH
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
3
4
5
6
7
8
9
10
15,604 13,300 28,130 14,353 12,476 12,242 14,605 3,892 6,335
19,748 15,417 33,778 17,296 15,174 12,992 14,292 4,739 7,578
35,352 28,717 61,908 31,649 28,650 25,234 28,897 8,631 13,893
120,937
141,014
46,945 5,801 2,013
26,954 8,324 2,320
L+P 11
248 359 90 154 87 222 49 53 60
189 222 177 100 74 195 34 31 68
437 581 267 254 161 417 83 84 121
0
125
125
168 52
368 101
536 153
262,931
220
594
814
1,322
1,090
2,405
73,899 14,145 4,333
4,256 3,142 628
2,257 5,784 730
6,513 8,927 1,358
475 0 0
125 0 0
600 0 0
54,759
37,598
92,377
8,026
8,771
16,798
475
125
600
175,696
178,612
355,308
8,246
9,365
17,612
1,797
1,215
3,005
91,624
94,864
186,488
91,624
94,864
186,488
191.8
188.3
190.5
9.0
9.9
9.4
TABEL 59 ANGKA KEMATIAN PASIEN DI RUMAH SAKIT KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012
NO NAMA RUMAH SAKITa 1
2
1 RSUD KLUNGKUNG 2 RS. PERMATA HATI 3 RSU BINTANG KABUPATEN/KOTA
JENIS RS
JUMLAH TEMPAT TIDUR
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
UMUM ANAK & IBU UMUM
PASIEN KELUAR (HIDUP + MATI)
PASIEN KELUAR MATI
144 26 50
3,273 1,321 628
3,228 2,760 730
6,501 4,081 1,358
220
5,222
6,718
11,940
80 4
3
154 7
84
77
161
-
74 -
PASIEN KELUAR MATI ≥ 48 JAM DIRAWAT
GDR
NDR
125 -
105 -
230 -
2.4 0.6
2.3 0.4
2.4 0.5
3.8 -
3.3 -
3.5 -
125
105
230
1.6
1.1
1.3
2.4
1.6
1.9
Sumber: Seksi Pengumpulan dan Pengolahan Data Keterangan: a termasuk rumah sakit swasta b Jenis rumah sakit RS umum atau RS khusus, untuk RS khusus sebutkan jenis kekhususannya (RS Jiwa, RS TB Paru, RS Kusta, dll)
TABEL 60 INDIKATOR KINERJA PELAYANAN DI RUMAH SAKIT KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012
NO
NAMA RUMAH SAKITa
1
2
1 RSUD KLUNGKUNG 2 RS. PERMATA HATI 3 RSU BINTANG KABUPATEN/KOTA
JENIS RS
JUMLAH TEMPAT TIDUR
3
4
UMUM KHUSUS ANAK DAN IBU UMUM
JUMLAH PASIEN JUMLAH HARI
PASIEN KELUAR PASIEN KELUAR (HIDUP + MATI) MATI 5
6
144 26 50
6,501 4,081 1,358
220
11940
PASIEN KELUAR MATI ≥ 48 JAM PERAWATAN DIRAWAT 7
154 7 161
8
230 230
BOR
LOS
TOI
9
10
11
29,784 6,715 4,290
56.7 70.8 23.5
4.6 1.6 3.2
3.5 0.7 10.3
40,789
50.8
3.4
3.3
Sumber: Seksi Pengumpulan dan Pengolahan Data Keterangan: a termasuk rumah sakit swasta b Jenis rumah sakit RS umum atau RS khusus, untuk RS khusus sebutkan jenis kekhususannya (RS Jiwa, RS TB Paru, RS Kusta, dll)
TABEL 61 PERSENTASE RUMAH TANGGA BERPERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012 RUMAH TANGGA NO
KECAMATAN
1
PUSKESMAS
2
1 BANJARANGKAN 2 KLUNGKUNG 3 DAWAN 4 NUSA PENIDA
3
BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber : Seksi Promkes dan Jibang
JUMLAH
JUMLAH DIPANTAU
% DIPANTAU
BER PHBS *
%
4
5
6
7
8
5,281 3,353 7,968 7,645 5,963 4,299 6,796 1,801 4,907
1,470 1,260 2,101 1,680 1,204 1,050 1,680 420 1,228
27.8 37.6 26.4 22.0 20.2 24.4 24.7 23.3 25.0
1,333 978 1,844 1,496 997 863 1,288 329 849
90.7 77.6 87.8 89.0 82.8 82.2 76.7 78.3 69.1
48,013
12,093
25.2
9,977
82.5
TABEL 62 PERSENTASE RUMAH SEHAT MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012 RUMAH NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
1 BANJARANGKAN 2 KLUNGKUNG 3 DAWAN 4 NUSA PENIDA
BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Kesehatan Lingkungan
JUMLAH YANG JUMLAH YANG ADA DIPERIKSA 4
5
% DIPERIKSA
JUMLAH YANG SEHAT
% RUMAH SEHAT
6
7
8
4,624 3,910 7,945 7,494 5,822 3,646 6,353 1,885 4,800
2,469 3,655 6,155 7,276 5,822 3,646 200 1,789 4,800
53 93.5 77.5 97.1 100 100 3.1 94.9 100
2,086 3,655 5,748 6,654 5,232 3,276 200 1,702 3,349
84.5 100.0 93.4 91.5 89.9 89.9 100.0 95.1 69.8
46,479
35,812
77.0
31,902
89.1
TABEL 63 PERSENTASE RUMAH/BANGUNAN BEBAS JENTIK NYAMUK AEDES MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012
NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
JUMLAH RUMAH/BANGUNAN YANG ADA
1
2
3
4
1 BANJARANGKAN 2 KLUNGKUNG 3 DAWAN 4 NUSA PENIDA
BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
JUMLAH ( KAB/KOTA) Sumber: Seksi Pengendalian Penyakit.
RUMAH/BANGUNAN DIPERIKSA
RUMAH/BANGUNAN BEBAS JENTIK
JUMLAH
%
JUMLAH
%
5
6
7
8
5,125 3,910 7,273 7,293 5,822 4,250 6,779 1,885 4,893
5,124 3,226 4,035 5,950 5,805 2,130 2,680 1,757 1,978
99.98 82.51 55.48 81.59 99.71 50.12 39.53 93.21 40.43
4,703 3,136 3,655 5,516 5,529 2,026 2,057 1,687 1,883
91.78 97.21 90.58 92.71 95.25 95.12 76.75 96.02 95.20
47,230
32,685
69.20
30,192
92.37
TABEL 64 PERSENTASE KELUARGA MENURUT JENIS SARANA AIR BERSIH YANG DIGUNAKAN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012
NO
KECAMATAN
1
2
1 0 2 0 3 0 4 0 0
BANJARANGKAN KLUNGKUNG DAWAN NUSA PENIDA
PUSKESMAS
3
BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Seksi Kesehatan Lingkungan
JUMLAH % JUMLAH KELUARGA KELUARG KELUARG KEMASAN DIPERIKSA A A YANG SUMBER DIPERIKS JUMLA ADA % AIR A H 4
5
6
7
4,624 3,907 7,945 7,494 6,019 4,289 6,772 1,787 4,800
4,624 3,907 7,945 7,494 4,761 4,289 6,772 1,787 4,800
100.0 100.0 100.0 100.0 79.1 100.0 100.0 100.0 100.0
47,637
46,379
97.4
8
4 -
4
JENIS SARANA AIR BERSIH LEDENG
SGL
SPT
MATA AIR
PAH
LAINNYA
JUMLAH
JUMLAH
%
JUMLA H
%
JUMLA H
%
JUMLA H
%
JUMLA H
%
JUMLA H
%
JUMLAH
%
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.1 0.0 0.0
3,673 3,839 7,088 6,667 1,693 1,548 1,810 362
79.4 98.3 89.2 89.0 35.6 36.1 26.7 0.0 7.5
0.0
26,680
57.5
12
71 -
0.3 0.0 0.0 0.0 1.5 0.0 0.0 0.0 0.0
75 54 212 45 2,376 1,157 1,663 66
1.6 1.4 2.7 0.6 49.9 0.0 17.1 93.1 1.4
2 352 1 -
0.0 0.0 0.0 0.0 7.4 0.0 0.0 0.0 0.0
119 3,801 72 4,372
0.0 0.0 0.0 0.0 2.5 0.0 56.1 4.0 91.1
369 150 1 -
8.0 0.0 0.0 0.0 3.2 0.0 0.0 0.0 0.0
4,131 3,893 7,300 6,712 4,761 1,550 6,772 1,735 4,800
89.3 99.6 91.9 89.6 100.0 36.1 100.0 97.1 100.0
83
0.2
5,648
12.2
355
0.8
8,364
18.0
520
1.1
41,654
89.8
-
TABEL 65 PERSENTASE KELUARGA MENURUT SUMBER AIR MINUM YANG DIGUNAKAN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012
NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
1 BANJARANGKAN 2 KLUNGKUNG 3 DAWAN 4 NUSA PENIDA
BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Seksi Kesehatan Lingkungan
JUMLAH KELUARGA DIPERIKSA AIR KEMASAN SUMBER AIR JUMLAH % MINUMNYA 5
6
7
SUMBER AIR MINUM KELUARGA AIR ISI ULANG
SUMUR TERLINDUNG
POMPA
MATA AIR TERLINDUNG
AIR HUJAN
SUMUR TAK TERLINDUNG
MATA AIR TAK TERLINDUNG
AIR SUNGAI
KELUARGA DENGAN SUMBER AIR MINUM TERLINDUNG
LAIN-LAIN
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
-
0.0
-
3,907
-
0.0
-
7,945
-
0.0
7,494
-
0.0
5,822
-
0.0
4,289
-
0.0
0.0 2
1 -
-
0.0
12
0.3
76
1.6
2
0.0
-
0.0
-
0.0
-
0.0
-
0.0
-
0.0
3,763
81.4
98.3
-
0.0
-
0.0
55
1.4
-
0.0
-
0.0
-
0.0
-
0.0
-
0.0
-
0.0
3,894
99.7
89.2
-
0.0
-
0.0
212
2.7
-
0.0
-
0.0
-
0.0
-
0.0
-
0.0
-
0.0
7,302
91.9
0.0
6,667
89.0
-
0.0
-
0.0
45
0.6
-
0.0
-
0.0
-
0.0
-
0.0
-
0.0
-
0.0
6,712
89.6
0.0
1,693
29.1
-
0.0
1.2
2,376
40.8
427
7.3
119
2.0
-
0.0
-
0.0
-
0.0
-
0.0
4,687
80.5
0.0
1,548
36.1
-
0.0
-
0.0
-
0.0
1
0.0
-
0.0
-
0.0
-
0.0
-
0.0
-
0.0
1,549
36.1
0.0
1,810
26.7
-
0.0
-
3,801
56.1
-
0.0
-
0.0
-
0.0
-
0.0
6,775
100.0
71
0.0
1,157
17.1
-
0.0
-
0.0
-
0.0
-
0.0
-
0.0
-
0.0
1,663
93.1
-
0.0
72
4.0
-
0.0
-
0.0
-
0.0
-
0.0
1,735
97.1
-
0.0
-
0.0
362
7.5
-
0.0
-
0.0
66
1.4
-
0.0
4,372
91.1
-
0.0
-
0.0
-
0.0
-
0.0
4,800
100.0
0.0
26,680
56.2
0.2
5,650
11.9
0.9
8,364
17.6
0.0
41,217
86.9
0.0
3
79.4
3,839 7,088
4,800
4
0.1
3,673
0.0 0.0
1,787
47,440
4
LEDING ECERAN
JUMLAH
4,624
6,772
LEDING METERAN
6
-
0.0
83
430
-
0.0
-
0.0
0
0.0
-
TABEL 66 PERSENTASE KELUARGA DENGAN KEPEMILIKAN SARANA SANITASI DASAR MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012 JAMBAN NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
JUMLAH KELUARGA
KELUARGA DIPERIKSA JUMLAH
1
2
1 BANJARANGKAN 2 KLUNGKUNG 3 DAWAN 4 NUSA PENIDA
3
BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Seksi Kesehatan Lingkungan
4 4,624 3,907 7,945 7,494 6,019 4,289 6,772 1,787 4,800
5 3,440 3,849 6,152 6,103 3,035 3,548 1,623 1,743 2,459
47,637 31,952
% 6 74.4 98.5 77.4 81.4 50.4 82.7 24.0 97.5 51.2
KELUARGA MEMILIKI JUMLAH
%
TEMPAT SAMPAH KELUARGA DIPERIKSA
SEHAT JUMLAH
%
JUMLAH
%
KELUARGA MEMILIKI JUMLAH
7 3,440 3,849 6,152 6,103 3,035 3,548 1,623 1,743 2,459
8 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0
9 3,440 3,849 6,152 6,038 2,971 3,548 975 1,698 2,124
10 100.0 100.0 100.0 98.9 97.9 100.0 60.1 97.4 86.4
11 3,425 3,819 6,531 6,662 3,557 4,279 1,743 2,973
12 74.1 97.7 82.2 88.9 59.1 99.8 0.0 97.5 61.9
13 3,425 3,819 6,531 6,662 3,557 4,279 1,743 2,973
67.1 31,952
100.0
30,795
96.4
32,989
69.3
32,989
% 14 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 0.0 100.0 100.0
PENGELOLAAN AIR LIMBAH KELUARGA DIPERIKSA
SEHAT JUMLAH 15 3,095 3,819 6,039 6,426 3,404 1,364 1,698 2,345
100.0 28,190
% 16 90.4 100.0 92.5 96.5 95.7 31.9 0.0 97.4 78.9
JUMLAH
%
KELUARGA MEMILIKI JUMLAH
%
SEHAT JUMLAH
%
17 3,440 3,578 6,482 6,882 3,166 4,289 844 1,487 2,211
18 74.4 91.6 81.6 91.8 52.6 100.0 12.5 83.2 46.1
19 3,440 3,578 6,482 6,882 3,166 4,289 844 1,487 2,211
20 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0
21 3,440 3,578 5,748 6,780 2,896 69 521 1,487 1,613
22 100.0 100.0 88.7 98.5 91.5 1.6 61.7 100.0 73.0
85.5 32,379
68.0
32,379
100.0
26,132
80.7
TABEL 67 PERSENTASE TEMPAT UMUM DAN PENGELOLAAN MAKANAN (TUPM) SEHAT MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012
BANJARANGKAN KLUNGKUNG DAWAN NUSA PENIDA
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Kesehatan Lingkungan
48
48
48
0 0 0 100 0 0 100 100 0
100.00
86
93.48
3 5 3 3 1 3 2 2
15 75.00 100.0 60.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0
16 354 128 140 1 2
17 354 128 125 1 2
18 354 126 111 1 2
26
25
22
84.62
625
610
594
20
21
22
23
100.0 98.4 79.3 100.0 100.0
95.04
277 68 327 8 174 302 0 91 1
1,248
117 68 327 8 108 166 0 91 1
886
98 68 315 8 87 35 0 91 1
703
% SEHAT
JUMLAH SEHAT
JUMLAH DIPERIKSA
14 4 5 5 3 1 3 2 2
JUMLAH SEHAT
92
13 4 5 5 3 1 3 1 2 2
JUMLAH DIPERIKSA
92
12
JUMLAH YG ADA
11 100.0 100.0 100.0 100.0 69.2 66.7 100.0 100.0 -
JUMLAH TUPM % SEHAT
1 11 2 3 9 4 9 47 -
JUMLAH YG ADA
10 1 11 2 3 13 6 9 47 -
% SEHAT
9 1 11 2 3 13 6 9 47 -
JUMLAH SEHAT
8
JUMLAH DIPERIKSA
7 2 4 42 -
TUPM LAINNYA
JUMLAH YG ADA
6 2 4 42 -
PASAR % SEHAT
5 2 4 42 -
JUMLAH SEHAT
4
JUMLAH DIPERIKSA
3
BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
JUMLAH YG ADA
2
1 0 2 0 3 0 4 0 0
% SEHAT
1
PUSKESMAS
JUMLAH SEHAT
KECAMATAN
JUMLAH DIPERIKSA
NO
RESTORAN/R-MAKAN
JUMLAH YG ADA
HOTEL
24 83.8 100 96.3303 100 80.5556 21.0843 0 100 100
79.35
TABEL 68 PERSENTASE INSTITUSI DIBINA KESEHATAN LINGKUNGANNYA MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012
NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
SARANA PELAYANAN KESEHATAN JUMLAH DIBINA
1 BANJARANGKAN 2 KLUNGKUNG 3 DAWAN 4 NUSA PENIDA
BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Kesehatan Lingkungan
4
2
% 6
INSTALASI PENGOLAHAN AIR MINUM JUMLAH DIBINA 4
5
SARANA PENDIDIKAN
%
JUMLAH DIBINA
6
7
8
% 9
SARANA IBADAH JUMLAH DIBINA 10
11
% 12
PERKANTORAN JUMLAH DIBINA 13
14
% 15
SARANA LAIN JUMLAH DIBINA 16
17
JUMLAH %
JUMLAH DIBINA
18
8 8 10 14 7 6 8 3 6
8 8 9 14 7 6 8 3 6
100.0 100.0 90.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0
-
-
-
27 26 38 21 17 12 49 9 26
24 26 38 21 17 12 49 9 26
88.9 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0
46 44 23 27 23 12 115 10 104
39 44 23 27 22 12 115 10 82
84.8 100.0 100.0 100.0 95.7 100.0 100.0 100.0 78.8
10 6 10 34 10 13 25 4 10
9 6 10 34 10 13 25 4 10
90.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0 100.0
2 -
2 -
70
69
98.6
-
-
-
225
222
98.7
404
374
92.6
122
121
99.2
2
2
19 0 0 0 0 0 100 0 0 0
100.0
20
% 21
91 84 81 96 57 45 197 26 146
80 84 80 96 56 45 197 26 124
87.9 100.0 98.8 100.0 98.2 100.0 100.0 100.0 84.9
823
788
95.7
TABEL 69 KETERSEDIAAN OBAT MENURUT JENIS OBAT KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012
NO
NAMA OBAT
1
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34
2
Amoksisilin sirup kering 125 mg/ml Amoksisilin kapsul 500 mg Antasida DOEN tablet Antalgin tablet 500 mg Deksametason inj 5 mg/ml – 2ml Dekstrometorfan Sirup 10 mg/5ml Dekstrometorfan Tab 15 mg Difenhidramin HCl inj 10 mg/ml-1ml Gliserin Guaiakolat tab 100 mg Glukosa Larutan Infus 5 % steril Ibuprofen tablet 200 mg Kloramfenikol kapsul 250 mg Kotrimoksazol tablet 480 mg Kotrimoksazol tablet 120 mg Kotrimoksazol Sirup Klorfeniramini Maleat tab 4 mg Kloroquin tablet Natrium Klorida Infus 0,9 % steril Parasetamol Tablet 500 mg Ringer Laktat Infus steril Vitamin B Kompleks Kapsul Retinol 200.000 IU Tablet Tambah darah Multivitamin Sirup Garam Oralit OAT Kat 1 OAT Kat 2 OAT Kat 3 OAT Kat Sisipan OAT Kat Anak Pyrantel Pamoat 125 mg tablet Salep 2-4 Infus set dewasa Infus set anak
Sumber: Pusat Perbekalan Kesehatan
SATUAN 3
Btl 60 ml Ktk 100 tab Ktk 100 tab Ktk 100 tab Ktk 100 ampul Btl 60 ml Ktk 100 tab Ktk 30 ampul Btl 1000 tab Btl 500 ml Btl 100 tab Btl 250 tab Ktk 100 tab Ktk 100 tab Btl 60 ml Btl 1000 tab Btl 1000 tab Btl 500 ml Ktk 100 tab Btl 500 ml Btl 1000 tab Btl 50 Kapsul sakset 30 tab Botol sakset Pkt Pkt Pkt Pkt Pkt Ktk 100 Tablet Pot set set
STOCK OBAT
PEMAKAIAN RATARATA/ BULAN
4
5
11,713 4,482 1,490 262 17.9
3,214 176 510 326 147 183 41 446 148 4,358 313 300 5,401 2,903 423 158 6,260 18,300 16 2 80 336 509 203
1,257 458 161 82 2.4 246 18 2 27 20 56 1 42 2.4 456 35 60 500 276 45 46.3 476 2,370 10 0.8 1.6 84 60 20
TINGKAT KECUKUPAN (BULAN)
PERSENTASE TINGKAT KECUKUPAN
6
7
9.30 9.80 9.3 3.20 7.50 13.10 9.80 255.00 12.10 7.40 3.30 41.00 10.60 61.70 9.60 8.90
0.08 0.22 0.62 1.22 41.90 0.41 5.57 50.00 3.71 5.03 1.80 100.00 2.38 41.69 0.22 2.84
5.00 10.80 10.50 9.40 3.40 13.20
1.67 0.20 0.36 2.22 2.15 0.21
7.70 1.60 2.70
0.04 10.00 135.00 -
50.00 4.00 8.50 10.20
62.50 1.19 1.67 5.02
TABEL 70 JUMLAH SARANA PELAYANAN KESEHATAN MENURUT KEPEMILIKAN KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012 PEMILIKAN/PENGELOLA NO
FASILITAS KESEHATAN
1
2
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
KEMENKES
PEM.PROV
PEM.KAB/KOTA
TNI/POLRI
BUMN
SWASTA
JUMLAH
3
4
5
6
7
8
9
RUMAH SAKIT UMUM RUMAH SAKIT JIWA RUMAH SAKIT BERSALIN RUMAH SAKIT KHUSUS LAINNYA PUSKESMAS PERAWATAN PUSKESMAS NON PERAWATAN PUSKESMAS KELILING PUSKESMAS PEMBANTU RUMAH BERSALIN BALAI PENGOBATAN/KLINIK PRAKTIK DOKTER BERSAMA PRAKTIK DOKTER PERORANGAN PRAKTK PENGOBATAN TRADISIONAL POSKESDES POSYANDU APOTEK TOKO OBAT GFK INDUSTRI OBAT TRADISIONAL INDUSTRI KECIL OBAT TRADISIONAL
Sumber: Seksi Perijinan dan Registrasi Kabupaten Klungkung
-
-
1 3 6 9 53 1 -
2 -
-
1 1 2 5 87 13 9 -
2 1 3 6 9 53 2 7 87 59 289 13 9 1 -
TABEL 71 SARANA PELAYANAN KESEHATAN DENGAN KEMAMPUAN LABKES DAN MEMILIKI 4 SPESIALIS DASAR KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012
NO
SARANA KESEHATAN
JUMLAH
1
2
3
LABORATORIUM KESEHATAN JUMLAH
%
JUMLAH
%
4
5
6
7
1 RUMAH SAKIT UMUM
1
1
100.00
2 RUMAH SAKIT JIWA
0
0
0.00
3 RUMAH SAKIT KHUSUS
0
0
0.00
4 PUSKESMAS
9
9
100.00
JUMLAH (KAB/KOTA)
10
10
100.00
Sumber: Seksi Pelayanan Kesehatan Khusus dan Rujukan
4 (EMPAT) SPESIALIS DASAR
1
100.00
1
100.00
TABEL 72 JUMLAH POSYANDU MENURUT STRATA, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012
NO
KECAMATAN
1
2
1 BANJARANGKAN 2 KLUNGKUNG 3 DAWAN 4 NUSA PENIDA
PUSKESMAS 3
BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
JUMLAH (KAB/KOTA) RASIO POSYANDU PER 100 BALITA Sumber: Seksi PSM/JPKM
PRATAMA JUMLAH % 4
5
MADYA JUMLAH % 6
7
POSYANDU PURNAMA JUMLAH % 8
9
MANDIRI JUMLAH % 10
11
JUMLAH JUMLAH % 12
13
POSYANDU AKTIF JUMLAH % 14
15
0 0 0 0 0 0 0 0 2
0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 16.67
0 0 0 0 1 0 42 0 18
0.00 0.00 0.00 0.00 2.78 0.00 80.77 0.00 150.00
28 25 27 33 19 25 8 12 14
93.33 96.15 69.23 100.00 52.78 100.00 15.38 100.00 116.67
2 1 12 0 16 0 2 0 2
6.67 3.85 30.77 0.00 44.44 0.00 3.85 0.00 16.67
30 26 39 33 36 25 52 12 36
100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 300.00
30 26 39 33 35 25 10 12 16
100.00 100.00 100.00 100.00 97.22 100.00 19.23 100.00 44.44
2
0.69
61
21.11
191
66.09
35
12.11
289
100.00 1.98
226
78.20
TABEL 73 UPAYA KESEHATAN BERSUMBERDAYA MASYARAKAT (UKBM) MENURUT KECAMATAN KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012
NO
KECAMATAN
1
2
1 BANJARANGKAN 2 KLUNGKUNG 3 DAWAN 4 NUSA PENIDA
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Seksi PSM/JPKM
PUSKESMAS
DESA/ KELURAHAN
3
4
BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III
JUMLAH DESA SIAGA AKTIF JUMLAH %
DESA SIAGA JUMLAH % 5
6
7
8
POSKESDES
POSYANDU
9
10
7 6 10 8 7 5 8 2 6
-
0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
7 6 10 8 7 5 8 2 6
100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00
7 6 10 8 7 5 8 2 6
30 26 39 33 36 25 52 12 36
59
-
0.00
59
100.00
59
289
TABEL 74 JUMLAH TENAGA MEDIS DI SARANA KESEHATAN KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012
NO
DR SPESIALIS a
UNIT KERJA
1
2
1 BANJARANGKAN I 2 BANJARANGKAN II 3 KLUNGKUNG I 4 KLUNGKUNG II 5 DAWAN I 6 DAWAN II 7 NUSA PENIDA I 8 NUSA PENIDA II 9 NUSA PENIDA III SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 1 RSUD KLUNGKUNG 2 RSAI PERMATA HATI 3 RSU BINTANG SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT)
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
3
4
5
6
7
8
12
13
14
9
10
-
-
-
-
11 1 -
-
12 13.1 -
-
DINAS KESEHATAN KAB/KOTA
-
-
b termasuk Dokter Gigi Spesialis
12
-
1 3 2 1 2 2 5 3 1 20
13 1 -
13 2 2
11 1 2
24 3 4
24 3 2
13 1 2
37 4 4
2
14
17
14
31
29
16
45
2.1
7.5
40.4
31.6
33.8
52.4
30.6
41.3
-
-
-
-
-
-
2
PUSAT PERBEKALAN KESEHATAN
Sumber: Subag. Kepeg Keterangan : a termasuk S3
DOKTER GIGI
P
RASIO TERHADAP 100.000 PDDK
JUMLAH (KAB/KOTA)
JUMLAH
DOKTER UMUM
L
2
14
2 4 1 2 1 2
3 7 3 3 3 4 5 4
-
1 3 2 1 2 2 5 3
2 4 1 2 1 2
3 7 3 3 3 4 5 4
-
1 3 16
1
32
19
13
32
2
2
4
2
2
4
39
32
71
50
31
81
L+P 11
-
2 1 1 2 1 1
1 1 1 -
1
2 1 2 3 1 1 1 1
9
12
-
3 1 -
4 -
1 4.4
5 -
4
5
13.7
9.1
-
-
-
-
-
-
4
13
17
TABEL 75 JUMLAH TENAGA KEPERAWATAN DI SARANA KESEHATAN KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012 BIDAN NO
UNIT KERJA
1
2
1 BANJARANGKAN I 2 BANJARANGKAN II 3 KLUNGKUNG I 4 KLUNGKUNG II 5 DAWAN I 6 DAWAN II 7 NUSA PENIDA I 8 NUSA PENIDA II 9 NUSA PENIDA III SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 1 RSUD KLUNGKUNG 2 RSAI PERMATA HATI 3 RSU BINTANG
BIDAN 3
DIII BIDAN JUMLAH 4
5
6 4 1 2 3 5 4 2 3 30 9 1
10 14 17 15 10 8 3 4 10 91 26 3 8
16 18 18 17 13 13 7 6 13 121 35 3 9
10
37
47
-
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) RASIO TERHADAP 100.000 PDDK PUSAT PERBEKALAN KESEHATAN DINAS KESEHATAN KAB/KOTA JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Subag. Kepeg Keterangan : a termasuk S2 dan S3 b termasuk SLTA, D-I, dan D-III
PERAWAT PERAWAT b
SARJANA KEPERAWATAN a
JUMLAH
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
6
7
8
9
10
11
12
13
1 1 1 3 3
-
1 1 -
-
3 5 2 2
2 2 -
5
6 8 5 2 3 5 13 5 7 54 30
1
-
2
-
4
1
16 15 15 12 11 13 35 10 15 142 133 9
6 9 5 2 3 6 14 5 7 57 33 2 3
10 7 10 10 8 8 22 5 8 88 105 2 8
16 16 15 12 11 14 36 10 15 145 138 2 11
31
111
142
38
115
151
104
214
159
-
-
-
-
-
90 -
-
-
-
-
3
1
4
1
43
129
172
9
-
4
14
10 7 10 10 8 8 22 5 8 88 103 8
-
9
L+P
1
2
1
3
3
1
4
13
87
200
287
98
204
300
TABEL 76 JUMLAH TENAGA KEFARMASIAN DAN GIZI DI SARANA KESEHATAN KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012 TENAGA KEFARMASIAN NO
UNIT KERJA
1
2
1 BANJARANGKAN I
APOTEKER DAN SARJANA FARMASI a
TENAGA GIZI
D-III FARMASI DAN ASS APOTEKER
JUMLAH
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
-
-
-
1
1
-
1
3 KLUNGKUNG I
1
-
1
4 KLUNGKUNG II
-
-
-
5 DAWAN I
-
-
-
6 DAWAN II
-
-
-
7 NUSA PENIDA I
1
-
-
1 -
-
2 RSAI PERMATA HATI
-
3 RSU BINTANG
-
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT)
-
3
1 3
1 -
Sumber: Subag. Kepeg Keterangan : a termasuk S2 dan S3
2
-
1
1
-
1
-
-
-
2
-
2
-
-
-
1
-
1
-
-
-
-
-
-
-
1 -
-
-
-
-
1
1
1
1
2
1
1
2
1
1
-
L+P 20
-
1
-
1
1
1
2
1 1 -
1
1
2
1
1
1
1
-
-
-
-
2
2
-
2
2
1
2
-
-
-
-
2
2
-
2
2
1
-
-
-
-
-
-
1
1
1
1
1
-
-
-
1
-
-
1
1
-
-
1
4
7
6
4
10
-
1
1
3
9
12
3
10
13
7
7
1
15
16
-
3
3
1
7
8
1
10
11
9
-
2
2
-
2
2
-
-
-
-
-
-
-
-
-
1
1
-
1
1
-
2
2
-
-
-
-
-
-
-
-
-
1
9
10
-
10
10
1
19
20
-
8
24
16
1
1
2
2
3
2
3
5
-
-
RASIO TERHADAP 100.000 PDDK PUSAT PERBEKALAN KESEHATAN
1
1
1
8
1
-
1
-
1
3
1
1
1
-
1
-
1
-
-
-
1 RSUD KLUNGKUNG
1
2
-
9 NUSA PENIDA III SUB JUMLAH I (PUSKESMAS)
1 -
-
8 NUSA PENIDA II
JUMLAH (KAB/KOTA)
JUMLAH
DI DAN D-III GIZI
3
2 BANJARANGKAN II
DINAS KESEHATAN KAB/KOTA
D-IV/SARJANA GIZI a
-
5
10
15
1 -
4
16
20
-
9
26
35
3
3
1
7
8
1 4
-
-
-
-
-
-
-
10 21 -
11 13 -
1
1
2
1
2
3
2
3
5
1
5
6
5
18
23
6
23
29
TABEL 77 JUMLAH TENAGA KESEHATAN MASYARAKAT DAN SANITASI DI SARANA KESEHATAN KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012
NO
UNIT KERJA
1
2
1 2 3 4 5 6 7 8
BANJARANGKAN I BANJARANGKAN II KLUNGKUNG I KLUNGKUNG II DAWAN I DAWAN II NUSA PENIDA I NUSA PENIDA II NUSA PENIDA III SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 1 RSUD KLUNGKUNG 2 RSAI PERMATA HATI 3 RSU BINTANG SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT)
SARJANA KESMAS a L P L+P
TENAGA KESMAS D-III KESMAS b L P L+P
3
6
4
-
5
1 2
1 1 1 1
-
1 2 1 -
3 -
4 1
1
7
-
8
-
-
L
JUMLAH P
L+P
9
10
11
1 1 1 1
RASIO TERHADAP 100.000 PDDK PUSAT PERBEKALAN
1 2
2.2
13
14
1 1
1
-
3
-
4 1 1
3.2
2 1 1 6 -
2.7
2 1 3 1 2 2
3 1 3 2 2 2 2 1
11 1
16 1
-
-
1
6.5 -
1
12.6 -
9.1
1
1
-
-
-
1
1
7
5
12
-
-
-
7
5
12
3
1
4
JUMLAH (KAB/KOTA)
9
9
18
-
-
-
9
9
18
9
13
21
b termasuk D-I
-
-
L+P
12
DINAS KESEHATAN KAB/KOTA
Sumber: Subag. Kepeg Keterangan: a termasuk S2 dan S3
-
-
1 2
L
TENAGA SANITASI P
-
TABEL 78 JUMLAH TENAGA TEKNISI MEDIS DAN FISIOTERAPIS DI SARANA KESEHATAN KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012 NO
UNIT KERJA
1
2
1 BANJARANGKAN I 2 BANJARANGKAN II 3 KLUNGKUNG I 4 KLUNGKUNG II 5 DAWAN I 6 DAWAN II 7 NUSA PENIDA I 8 NUSA PENIDA II 9 NUSA PENIDA III SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 1 RSUD KLUNGKUNG 2 RSAI PERMATA HATI 3 RSU BINTANG SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT)
ANALIS LAB. L P L+P
TENAGA TEKNISI MEDIS TEM & P.RONTG P.ANESTESI L P L+P L P L+P
3
6
7
8
9
10
11
-
-
-
-
-
-
4
1
5
-
-
1 1 1 1 1 1 2 2
1 1 1 1 1 2 1
1 1 7 9 2
4 2 -
2
10 11 2 -
11
1 1 2 9 -
13
1 1 2 12
3 -
9
3
3 -
12
3
JUMLAH P L+P
L 12
13
1 1
-
3 1
1 1 7 12 2
-
-
6 14 -
3
RASIO TERHADAP 100.000 PDDK
1 2 1 1 1 1 3 2 1 13 26 2
1 1 1 1 1
-
3
14
-
-
FISIOTERAPIS L
P
L+P
15
16
17
-
-
-
2 -
14
14
28
2
21.8
22.1
22.0
2.2
2 2 0.0
1.1
PUSAT PERBEKALAN KESEHATAN
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
DINAS KESEHATAN KAB/KOTA
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Subag. Kepeg
6
18
23
11
3
14
3
-
3
20
21
41
2
-
2
TABEL 79 ANGGARAN KESEHATAN KABUPATEN/KOTA KABUPATEN/KOTA KLUNGKUNG TAHUN 2012 NO
SUMBER BIAYA
1
2
ALOKASI ANGGARAN KESEHATAN Rupiah
%
3
4
ANGGARAN KESEHATAN BERSUMBER: 1 APBD KAB/KOTA
63,154,310,437
90.59
a. Belanja Langsung
16,886,130,053
24.22
b. Belanja Tidak Langsung
46,268,180,384
66.37
2 APBD PROVINSI
-
3 APBN :
6,557,410,000
- Dana Dekonsentrasi
0.00 9.41 0.00
- Dana Alokasi Khusus (DAK)
6,557,410,000
9.41
- JAMKESMAS & JAMPERSAL
0.00
- TP.BOK
0.00
4 PINJAMAN/HIBAH LUAR NEGERI (PHLN)
-
0.00
-
0.00
(sebutkan project dan sumber dananya) 5 SUMBER PEMERINTAH LAIN
TOTAL ANGGARAN KESEHATAN
69,711,720,437
TOTAL APBD KAB/KOTA
72,214,853,750
% APBD KESEHATAN THD APBD KAB/KOTA
ANGGARAN KESEHATAN PERKAPITA Sumber: Subag. Perencanaan
100.0
87.45
373,813.44