BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN DATA WAREHOUSE
3.1 Analisis 3.1.1
Latar Belakang Perusahaan PT. Indomobil Multi Trada berdiri sejak tanggal 3 Juni 1997 dengan akta pendirian PT No.14 oleh notaris Buntario Tigris Darmawa, Ng, SE berdasarkan surat Penetapan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat tertanggal 2 Mei 1997 No.17 / CN / 1997 / PN, Jakarta Pusat. PT. Indomobil Multi Trada merupakan anak perusahaan dari PT. Indomobil Sukses Internasional ( sebagai holding company ). Sejalan dengan bisnis yang dikelola oleh PT. Indomobil Sukses Internasional yang bergerak dalam bidang perdagangan dan jasa, maka PT. Indomobil Multi Trada menjalankan bisnis yang sama dan lebih dikhususkan pada perdagangan otomotif dengan memfokuskan penjualan Multi Brand Produk Indomobil. Disamping itu, PT. Indomobil Multi Trada juga memberikan pelayanan jasa perbaikan kendaraan Multi Brand Produk Indomobil. PT. Indomobil Multi Trada resmi beroperasi pada tanggal 1 Agustus 1997 di jalan M H. Thamrin, Kav.CBD Blok A1/1, Bintaro Jaya Sektor VII. Pada awal operasional, jumlah penjualan adalah 30 unit dengan jumlah karyawan 25 orang.
27
28 Modal dasar perusahaan berjumlah Rp 32.000.000.000, 00. Terbagi atas 32.000 saham yang masing – masing bernilai Rp 1.000.000, 00 dengan pendiri PT Indomobil Sukses Internasional dan PT. Wahana Inti Selaras.
3.1.2
Struktur Organisasi
CEO Chief Executive Officer
Koordinator Mobil
Sales
Service & Sparepart
FAD
1. Koordinator Suzuki Service 2. Koordinator Nissan HRDGA
Sales Admin
3. Koordinator Renault
Sparepart
4. Koordinator Mazda 5. Koordinator A/ VW 6. Koordinator Volvo
Gambar 3.1 Gambar Struktur Organisasi
29 3.1.3
Tugas dan Wewenang CEO: •
Bertanggung jawab penuh atas seluruh aktivitas perusahaan
•
Mengawasi jalannya perusahaan
•
Mengadakan pemeriksaan laporan secara berkala
Koordinator Mobil: •
Bertanggung jawab pada aktivitas yang berhubungan dengan mobil
•
Bertanggung jawab memberikan laporan aktivitas mobil secara berkala
•
Mengawasi bawahan untuk bekerja dengan baik dan bertanggung jawab
FAD: •
Bertanggung jawab terhadap proses yang masuk dan uang keluar perusahaan
•
Mengawasi keuangan perusahaan
•
Mengatur dan bertanggung jawab terhadap masalah perpajakan
•
Bertanggung jawab terhadap perhitungan akuntansi perusahaan
•
Bertanggung jawab dalam pembuatan faktur pajak dan faktur penjualan
•
Memberikan laporan keuangan setiap bulan pada atasan
30 •
Memberikan laporan pajak masukan dan pajak keluaran setiap bulannya
HRDGA: •
Bertanggung jawab dalam perekrutan karyawan baru
•
Memenuhi setiap kebutuhan karyawan yang diperlukan untuk kepentingan perusahaan
•
Bertanggung jawab dalam pengurusan pembelian alat tulis kantor untuk karyawan
•
Bertanggung jawab dalam pengaturan dan pengawasan absen serta cuti pegawai
SALES ADMIN: •
Bertanggung jawab dalam melakukan pengiriman unit
•
Mengurusi segala dokumen yang diperlukan setiap penjualan dan pengiriman unit
•
Menyimpan laporan persediaan unit perusahaan
•
Membuat laporan penjualan unit setiap bulan
KOORDINATOR SALES: •
Mengawasi jalannya penjualan unit untuk setiap merk
•
Mengawasi pekerjaan sales untuk setiap merk
31 •
Memeriksa dokumen dari sales untuk diberikan ke sales admin dan FAD
SALES: •
Mencari pelanggan untuk membeli unit
•
Melakukan promosi
•
Bertanggung jawab terhadap koordinator salesnya
SERVICE dan SPAREPART: •
Bertanggung jawab terhadap aktivitas service dan spare part
•
Membeli stok spare part jika ada kekurangan
•
Membuat pajak masukan untuk service dan spare part untuk diberikan kepada FAD bagian perpajakan
3.1.4
Proses Bisnis 1. Sales / S’Counter a.
Menerima customer.
b.
Terima tanda jadi, baik cash, transfer, atau giro.
c.
Membuat atau mengisi Surat Pesan / Sales Order ( SO ) empat rangkap tanda tangan customer dan sales / s’counter.
d.
Setor tanda jadi ke kasir untuk cash atau bukti transfer, dan giro ke finance.
32 e.
Minta tanda tangan kacab / koordinator, acc pejabat di atasnya dan manajer FAD, serta mendistribusikan SO tersebut.
f.
1.
Rangkap yang putih ke Sales Administrasi.
2.
Rangkap yang merah ke CCD ( Accounting / FAD ).
3.
Rangkap yang kuning arsip Sales / S’Counter.
4.
Rangkap hijau untuk Customer.
Terima Purchase Order ( PO ) Leasing ( untuk penjualan melalui leasing ).
g.
Meminta pelunasan DP ke Customer.
h.
Mengajukan Permohonan Faktur dengan tanda tangan sales / s’counter, kacab / koordinator, dan atasan yang bersangkutan serta accounting ( CCD ) disertai dengan bukti lunas DP.
2. Sales Administrasi ( Administrasi ) a.
Menerima Surat Pesanan ( SO ) lembar ke satu dan permohonan faktur dari Sales / S’Counter.
b.
Entry data ke komputer untuk mencatat pesanan customer dan daftar pending.
c.
Membuat Catatan Penjualan ( CP ) dua rangkap tanda tangan Manajer FAD. 1. Rangkap yang putih ke Accounting ( CCD ). 2. Rangkap yang merah Arsip.
d.
Membuat Delivery Order ( DO ) empat rangkap.
33 e.
Minta acc DO ke bagian CCD ( Accounting / FAD ) untuk pengiriman unit.
f.
Membuat Bukti Penerimaan Kendaraan ( BPK ) lima rangkap dan menyiapkan unit.
g.
Minta tanda tangan customer untuk DO dan BPK atas unit yang telah diterima customer.
h.
Distribusikan DO dan BPK ke bagian yang terkait. Delivery Order ( DO ) empat rangkap : 1. Rangkap yang putih ke CCD ( Accounting / FAD ). 2. Rangkap yang merah Arsip Sales Administrasi. 3. Rangkap yang kuning Arsip Sales Administrasi. 4. rangkap yang hijau ke Satpam waktu unit keluar. Bukti Penerimaan Unit ( BPK ) lima rangkap : 1. Rangkap yang putih ke CCD ( Accounting / FAD ). 2. Rangkap yang merah Arsip Bagian Pengiriman / Gudang. 3. Rangkap yang kuning Arsip Sales Administrasi. 4. Rangkap yang hijau Arsip Sales Administrasi. 5. Rangkap yang biru untuk Customer.
i.
Membuat Permohonan Faktur Polisi dua rangkap tanda tangan COO. 1. Rangkap yang putih ke ATPM. 2. Rangkap yang merah Arsip Sales Administrasi.
j.
Terima Faktur Polisi dari ATPM, menyerahkan ke Biro Jasa untuk dibuatkan BBN.
34 Catatan : Untuk pengiriman unit dengan STNK tunggu proses Faktur Polisi jadi STNK.
3. Kasir a.
Terima setoran tanda jadi dari Sales / S’Counter.
b.
Membuat tanda terima dua rangkap atau tanda tangan di SO atas setoran tanda jadi. 1.
Rangkap yang putih untuk Customer.
2.
Rangkap yang merah arsip sementara.
c.
Mencatat dalam laporan penerimaan harian.
d.
Menyerahkan laporan penerimaan harian beserta bukti ke Finance ( FAD ).
4. Finance ( FAD ) a.
Terima bukti transfer dan giro dari Sales / S’Counter.
b.
Terima bukti laporan penerimaan harian dan bukti dari kasir.
c.
Crosscheck ke rekening koran.
d.
Menyetor uang ke bank.
e.
Membuat Bukti Terima Bank.
f.
Arsip Bukti Terima Bank.
35 5. Accounting ( CCD ) a.
Menerima Surat Pesan ( SO ) lembar ke dua dari Sales / S’Counter.
b.
Entry data ke komputer dan mencatat ke buku pembantu.
c.
Crosscheck lunas DP ke rekening Koran dan acc permohonan faktur yang diajukan oleh Sales / S’Counter.
d.
Menerima Catatan Penjualan ( CP ) lembar ke satu, Delivery Order ( DO ) lembar ke satu, dan Bukti Penerimaan Kendaraan ( BPK ) lembar ke satu dari Sales Administrasi.
e.
Cek kelengkapan Leasing, acc Delivery Order ( DO ).
f.
Membuat Kwitansi Penagihan empat rangkap tanda tangan manajer FAD. 1.
Rangkap yang putih untuk Customer.
2.
Rangkap yang merah Arsip.
3.
Rangkap yang kuning Arsip.
4.
Rangkap yang hijau Arsip.
6. Accounting ( Pajak ) a.
Membuat Faktur Penjualan ( FP ) dua rangkap tanda tangan manajer FAD dan COO. 1.
Rangkap yang putih untuk Customer.
2.
Rangkap yang merah Arsip.
b.
Membuat Faktur Pajak ( FP ) dua rangkap.
c.
Posting akhir bulan.
36 3.1.5
Analisis Hardware dan Software Perusahaan saat ini telah menggunakan teknologi informasi dalam menjalankan usahanya. Untuk itu, telah tersedia komputer yang digunakan untuk membantu memasukkan dan menyimpan data yang berhubungan dengan proses bisnis perusahaan. Komputer yang digunakan ada yang berfungsi sebagai komputer server dan komputer client.
Server / Jml
Hardware
Client
Processor
Memory
Pentium
128
Server
1
IV
Software HDD
MB 20 GB
1.6 RAM
GHZ
OS Windows
FoxPro
XP
Network
Professional
Operating System Novell
V2.00,
V3.XX
atau V4.XX Client
6
Pentium IV
256
MB 40 GB
2.8 RAM
GHZ
Windows
FoxPro
XP
Network
Professional
Operating System Novell
V2.00,
V3.XX
atau V4.XX
Tabel 3.1 Tabel Spesifikasi Hardware dan Software
37 3.1.6
Analisis Aplikasi dan User 1. AP ( Account Payable ) Merupakan suatu aplikasi yang berisi tentang perincian utang perusahan kepada supplier. Utang yang dimaksud yaitu pembelian spare part ke perusahaan yang menyediakan spare part tersebut. Fungsi AP adalah menyediakan data seperti jumlah utang, nama supplier, dan spare part yang dibeli. Operating system yang digunakan dalam AP adalah Windows XP Professional. Database yang digunakan dalam AP adalah FoxPro V2.00. User yang menggunakan AP adalah FAD Staff Accounting. 2. AR ( Account Receivable ) Merupakan suatu aplikasi yang berisi tentang perincian piutang perusahaan. Aplikasi ini berguna untuk mencatat transaksi piutang perusahaan dan siapa saja yang masih memiliki utang pada perusahaan. Fungsi AR adalah menyediakan data seperti jumlah piutang, nama customer, piutang yang sudah dibayar, tanggal jatuh tempo, dan tanggal piutang dibayar. Operating system yang digunakan dalam AR adalah Windows XP Professional. Database yang digunakan dalam AR adalah FoxPro V2.00. User yang mengunakan AR adalah FAD Staff Finance. 3. FP ( Faktur Pajak ) Merupakan suatu aplikasi yang berisi tentang pajak – pajak perusahaan.
38 Fungsi FP adalah menyediakan data seperti pajak masukan perusahaan perusahaan, pajak keluaran perusahaan, rincian pajak perusahaan, dan pajak sederhana. Operating system yang digunakan dalam FP adalah Windows XP Professional. Database yang digunakan dalam FP adalah FoxPro V2.00. User yang menggunakan FP adalah FAD Staff Accounting. 4. GL ( General Ledger ) Merupakan suatu aplikasi yang berisi tentang perhitungan akuntansi perusahaan. Fungsi GL adalah menyediakan data seperti voucher – voucher transaksi. Operating system yang digunakan dalam GL adalah Windows XP Professional. Database yang digunakan dalam GL adalah FoxPro V2.00. User yang menggunakan GL adalah FAD Staff Accounting. 5. SA ( Sales Admin ) Merupakan suatu aplikasi yang berisi tentang rincian penjualan unit. Fungsi SA adalah menyediakan data seperti rincian persediaan, rincian pembayaran, rincian SO ( Sales Order ), rincian DO ( Delivery Order ), rincian invoice, dan rincian faktur pajak. Operating system yang digunakan dalam SA adalah Windows XP Professional. Database yang digunakan dalam SA adalah FoxPro V2.00.
39 User yang menggunakan SA adalah FAD Staff Accounting, Sales Admin Manager, dan Sales Admin Staff.
User FAD
FAD Staff
FAD Staff
Manager
Accounting
Finance
Aplikasi AP
Sales
Sales
Admin
Admin
Manager
Staff
X
X
X X
AR FP
X
GL
X
SA
X
X
Workshop Sparepart
Tabel 3.2 Tabel Analisis User Vs Aplikasi
40 3.1.7
Entity Relationship Diagram ( ERD )
DeliveryOrderATPM PK FK2 FK3 FK1 FK3
ReturPembelian
no_do_pemasok no_faktur_pembelian id_produk id_pemasok id_warna
1..1 1..*
1..*
PK
id_retur_pembelian
FK1 FK2 FK3 FK2
no_faktur_pembelian id_produk id_pemasok id_warna
1..*
1..*
1..1
1..1 TrPembelian
1..1 ATPM
1..1 PK
id_pemasok
1..1
1..1
no_faktur_pembelian
FK1 1..* FK2 FK3 1..1 FK2
1..1 1..1 1..1
1..*
1..*
PK PK,FK2
id_produk id_warna
1..1
FK1
id_pemasok
1..*
1..*
Warna PK
1..1
1..1
id_pemasok id_produk no_so_pemasok id_warna
1..1
1..*
Produk
1..*
1..*
PK
1..1
id_warna
1..*
TrBatal
1..1
TrPesanATPM PK
no_so_pemasok
FK1 FK2 FK2
id_pemasok id_produk id_warna
1..1
1..1
DeliveryOrderCust
PK
no_do
FK1 FK2 FK3 FK4 FK3
id_cust no_invoice id_produk id_cbg id_warna
FK2 FK3 FK4 FK1
1..* 1..*
1..1
1..*
PK
no_invoice
FK3
no_so
FK1 FK4 FK5 FK2
id_cbg id_cust id_sales id_warna
1..*
id_cust id_cbg id_sales id_warna
1..*
TrPenjualan
no_so
FK3 FK4 FK5 FK2
id_cust id_cbg id_sales id_warna
1..*
1..*
1..*
1..* 1..1
1..1
1..* FK2 id_produk
1..*
no_so
1..* FK1 id_produk
1..*
PK
1..*
1..1
id_batal
FK1
1..1 FK2 id_produk
1..1
TrPesanCust
PK
1..1 1..*
1..1
1..* 1..1
Customer PK
id_cust
FK1
id_tp_cust
1..1
1..1
1..1 TipeCustomer
1..*
1..1 PK id_tp_cust
1..1
Salesman
1..1
PK
id_sales
1..1 1..1
Cabang PK
1..1
id_cbg
1..1 1..1
1..1
1..*
TrPembayaran PK PK,FK4
1..1 FK3 FK2 FK1
tgl_bayar no_invoice
1..*
1..* TrPiutang
1..1 id_cust id_cbg id_lease
PK PK,FK4 Leasing
1..* 1..1
PK
1..1
1..* FK3
id_lease
FK1 FK2
tgl_piutang no_invoice id_cust id_lease id_cbg
1..*
Gambar 3.2 Entity Relationship Diagram ( ERD )
41 3.1.8
Kebutuhan Informasi Untuk mempermudah dalam perancangan data warehouse maka perlu diketahui kebutuhan informasi masing-masing user yang nantinya akan menggunakan aplikasi data warehouse, yang dikelompokkan berdasarkan ruang lingkup pada penelitian ini.
42 User
FAD Manager
Sales Admin
CEO
Manager
& Koordinator
Informasi Persediaan
Mobil jumlah stock berdasar: - hari - bulan - tahun - jenis produk - ATPM jumlah pengiriman berdasar: - ATPM - hari - bulan - tahun - jenis produk jumlah pesanan berdasar: - ATPM - hari - bulan - tahun - jenis produk jumlah pengembalian unit berdasar: - ATPM - hari - bulan - tahun - jenis produk
jumlah stock berdasar: - hari - bulan - tahun - jenis produk - ATPM jumlah pengiriman berdasar: - ATPM - hari - bulan - tahun - jenis produk jumlah pesanan berdasar: - ATPM - hari - bulan - tahun - jenis produk jumlah pengembalian unit berdasar: - ATPM - hari - bulan - tahun - jenis produk
Tabel 3.3 Tabel Kebutuhan Informasi Persediaan
jumlah stock berdasar : - hari - bulan - tahun - jenis produk - ATPM
jumlah pesanan berdasar: - ATPM - hari - bulan - tahun - jenis produk
43 User
FAD Manager
Sales Admin
CEO
Manager
& Koordinator
Informasi Penjualan
Mobil jumlah unit yang jumlah unit yang terjual terjual berdasar: berdasar: - customer - customer - hari - hari - bulan - bulan - tahun - tahun - salesman - salesman - jenis produk - jenis produk - cabang - cabang jumlah pesanan jumlah pesanan berdasar: berdasar: - customer - customer - hari - hari - bulan - bulan - tahun - tahun - salesman - salesman - jenis produk - jenis produk - cabang - cabang jumlah transaksi jumlah transaksi batal batal berdasar: berdasar: - customer - customer - hari - hari - bulan - bulan - tahun - tahun - salesman - salesman - jenis produk - jenis produk - cabang - cabang jumlah pengiriman jumlah pengiriman unit unit berdasar: berdasar: - customer - customer - hari - hari - bulan - bulan - tahun - tahun - salesman - salesman - jenis produk - jenis produk - cabang - cabang Tabel 3.4 Tabel Kebutuhan Informasi Penjualan
jumlah unit yang terjual berdasar: - hari - bulan - tahun - jenis produk - cabang
44 User
FAD Manager
Sales Admin
CEO
Manager
& Koordinator
Informasi Pembayaran
Mobil jumlah pembayaran dari customer berdasar: - hari - bulan - tahun - customer - jenis pembayaran - leasing - cabang - no. invoice jumlah pengembalian uang berdasar: - customer - no. SO - cabang - hari - bulan - tahun Tabel 3.5 Tabel Kebutuhan Informasi Pembayaran
jumlah pembayaran dari customer berdasar: - hari - bulan - tahun - cabang
jumlah pengembalian uang berdasar: - hari - bulan - tahun -cabang
45 User
FAD Manager
Sales Admin
CEO
Manager
& Koordinator
Informasi Piutang
Mobil jumlah piutang berdasar: - hari - bulan - tahun - no. invoice - leasing - cabang jumlah pembayaran piutang berdasar: - hari - bulan - tahun - no. invoice - leasing - customer - cabang jumlah akhir piutang berdasar: - hari - bulan - tahun - no. invoice - leasing - customer - cabang
jumlah piutang berdasar: - hari - bulan - tahun - no. invoice - cabang
jumlah piutang berdasar: - hari - bulan - tahun - no. invoice - cabang
akhir
Tabel 3.6 Tabel Kebutuhan Informasi Piutang
3.1.9
Permasalahan yang Dihadapi Setelah melakukan survey dan analisis pada PT. Indomobil Multi Trada Bintaro dalam lingkup persediaan dan penjualan, ditemukan masalah – masalah sebagai berikut :
46 •
Pihak eksekutif mengalami kesulitan dalam memperoleh data dan informasi yang dibutuhkan karena data dan informasi masih tersebar antar divisi.
•
Pihak eksekutif belum dapat mengakses secara langsung data yang diinginkan.
3.1.10 Usulan Pemecahan Masalah Dalam menghadapi masalah – masalah yang terjadi, maka diusulkan pemecahan masalah berupa sebuah data warehouse dimana data
warehouse
tersebut
merupakan
suatu
database
yang
menggabungkan data dan informasi dari berbagai sumber yang dapat digunakan untuk keperluan analisis.
3.2 Perancangan Data Warehouse 3.2.1 Perancangan Logikal 3.2.1.1 Penentuan Proses Bisnis Proses bisnis dalam perancangan data warehouse mencakup persediaan dan penjualan. 3.2.1.2 Penentuan Grain Grain dalam perancangan data warehouse mencakup persediaan, penjualan, pembayaran, dan piutang. 3.2.1.3 Penentuan Measures Measure yang terdapat dalam perancangan data warehouse ini :
jml_stock
jml_delivery_dr_ATPM
47
jml_pesanan _ke_ATPM
jml_retur_pembelian
jml_unit_terjual
jml_so
jml_trans_batal
jml_delivery_ke_cust
jml_pby_dr_cust
jml_pengembalian_ke _cust
jml_piutang
jml_pby_piutang
jml_akhir_piutang
3.2.1.4 Penentuan Dimensi Dimensi yang terdapat dalam perancangan data warehouse ini yaitu :
dimWaktu : o kode_waktu o tahun o bulan o hari
dimATPM o kode_ATPM o nama_ATPM o alamat_ATPM o telp_ATPM
48
dimProduk : o kode_produk o kode_warna o nama_model o principle_model
dimWarna : o kode_warna o jenis_warna o warna_komersil
dimSalesman : o kode_salesman o nama_salesman o alamat_salesman
dimCabang : o kode_cabang o nama_cabang o alamat_cabang o telp_cabang
dimCustomer : o kode_cust o kode_tipe_cust o nama_cust o alamat_cust o telp_cust
49
dimTipeCustomer o kode_tipe_cust o tipe_cust
dimJenisPembayaran : o kode_jenis_pby o nama_jenis_pby
dimLeasing : o kode_leasing o nama_leasing o alamat_leasing o telp_leasing
dimInvoice o no_invoice
dimSO o no_SO
50 3.2.1.5
Matriks Fact Vs Measure Fact
Persediaan
Measures jml_stock
X
jml_delivery_dr_ATPM
X
jml_pesanan_ke_ATPM
X
jml_retur_pembelian
X
Penjualan
jml_unit_terjual
X
jml_SO
X
jml_trans_batal
X
jml_delivery_ke_cust
X
Pembayaran
jml_pby_dr_cust
X
jml_pengembalian_ke_cust
X
Piutang
jml_piutang
X
jml_pby_piutang
X
jml_akhir_piutang
X
Tabel 3.7 Tabel Fact Vs Measure
51 3.2.1.6 Fact
Matriks Fact Vs Dimensi Persediaan
Penjualan
Pembayaran
Piutang
tahun
X
X
X
X
bulan
X
X
X
X
hari
X
X
X
X
Dimensi waktu:
ATPM
X
Produk
X
X
Warna
X
X
Salesman
X
Cabang
X
X
X
Customer
X
X
X
Tipe_customer
X
X
X
Jenis_pembayaran
X
Leasing
X
X
Invoice
X
X
SO
X
Tabel 3.8 Tabel Fact Vs Dimensi 3.2.1.7
Skema Bintang Dalam perancangan ini, dihasilkan 4 skema bintang, yaitu: 1. Skema bintang persediaan 2. Skema bintang penjualan 3. Skema bintang pembayaran 4. Skema bintang piutang Berikut ini gambar rancangan skema bintang yang dihasilkan:
52
dimWaktu
dimProduk
kode_produk kode_warna nama_model principle_model
factPersediaan
kode_waktu kode_produk kode_ATPM jml_stock jml_delivery_dr_ATPM jml_pesanan_ke_ATPM jml_retur_pembelian
kode_waktu tahun bulan hari
dimATPM
dimWarna kode_ATPM nama_ATPM alamat_ATPM telp_ATPM
kode_warna jenis_warna warna_komersial
Gambar 3.3 Skema Bintang Persediaan
53
dimWaktu dimSalesman
kode_salesman nama_salesman alamat_salesman
dimTipeCustomer
kode_tipe_cust tipe_cust
dimCustomer
factPenjualan
kode_waktu kode_cabang kode_salesman kode_produk kode_cust jml_unit_terjual jml_so jml_trans_batal jml_delivery_ke_cust
kode_cust kode_tipe_cust nama_cust alamat_cust telp_cust
kode_waktu tahun bulan hari
dimCabang
kode_cabang nama_cabang alamat_cabang telp_cabang
dimProduk
kode_produk kode_warna nama_model principle_model
Gambar 3.4 Skema Bintang Penjualan
dimWarna
kode_warna jenis_warna warna_komersial
54
Gambar 3.5 Skema Bintang Pembayaran
55
dimWaktu
kode_waktu tahun bulan hari
dimLeasing factPiutang kode_leasing nama_leasing alamat_leasing telp_leasing
kode_waktu kode_leasing kode_customer no_invoice kode_cabang jml_piutang jml_pby_piutang jml_akhir_piutang
dimInvoice
no_invoice
dimCabang
dimTipeCustomer
kode_tipe_cust tipe_cust
kode_cabang nama_cabang alamat_cabang telp_cabang
dimCustomer
kode_cust kode_tipe_cust nama_cust alamat_cust telp_cust
Gambar 3.6 Skema Bintang Piutang
3.2.1.8 Mapping Data Warehouse dan OLTP
56 Data Warehouse Tabel dimProduk
dimWarna
dimWaktu
Data Source Field
Server
File
Field
kode_produk
IMT
SAMVHC0
id_produk
kode_warna
IMT
SAMCLR0
id_warna
nama_model
IMT
SAMVHC0
jns_unit
principle_model
IMT
SAMVHC0
merk
kode_warna
IMT
SAMCLR0
id_warna
jenis_warna
IMT
SAMCLR0
jns_warna
warna_komersil
IMT
SAMCLR0
komersil
kode_waktu
generated
tahun bulan hari dimATPM
dimSalesman
dimCustomer
kode_ATPM
IMT
SAMPSK0
id_pemasok
nama_ATPM
IMT
SAMPSK0
nm_pemasok
alamat_ATPM
IMT
SAMPSK0
almt_pmsk
telp_ATPM
IMT
SAMPSK0
telp_pmsk
kode_salesman
IMT
GPMSTF0
id_sales
nama_salesman
IMT
GPMSTF0
nm_sales
alamat_salesman
IMT
GPMSTF0
almt_sales
kode_cust
IMT
GPMCUS0
id_cust
kode_tipe_cust
IMT
GPMCUT0
id_tp_cust
Data Warehouse
Data Source
57 Tabel
Field
dimTipeCustomer
dimCabang
dimJenisPembayaran
Server
File
Field
nama_cust
IMT
GPMCUS0
nm_cust
alamat_cust
IMT
GPMCUS0
almt_cust
telp_cust
IMT
GPMCUS0
telp_cust
kode_tipe_cust
IMT
GPMCUT0
id_tp_cust
tipe_cust
IMT
GPMCUT0
tp_cust
kode_cabang
IMT
SAMBRA0
id_cbg
nama_cabang
IMT
SAMBRA0
nm_cbg
alamat_cabang
IMT
SAMBRA0
almt_cbg
telp_cabang
IMT
SAMBRA0
telp_cbg
kode_jenis_pby
generated
nama_jenis_pby dimLeasing
kode_leasing
IMT
SATPAY0
id_lease
nama_leasing
IMT
SATPAY0
nm_lease
alamat_leasing
IMT
SATPAY0
almt_lease
telp_leasing
IMT
SATPAY0
telp_lease
dimInvoice
no_invoice
IMT
SATSAL0
no_invoice
dimSO
no_SO
IMT
SATORD0
no_SO
factPersediaan
kode_waktu
generated
kode_produk
IMT
SAMVHC0
id_produk
kode_ATPM
IMT
SAMPSK0
id_pemasok
jml_stock
IMT
SAMVHC0
jml_stok
Data Warehouse
Data Source
58 Tabel
factPenjualan
Field
Server
File
Field
jml_delivery_dr_ATPM
generated
jml_pesanan_ke_ATPM
IMT
SATORA0
jml_pesan
jml_retur_pembelian
IMT
SATRTP0
jml_retur
kode_waktu
generated
kode_cabang
IMT
SAMBRA0
id_cbg
kode_salesman
IMT
GPMSTF0
id_sales
kode_produk
IMT
SAMVHC0
id_produk
kode_cust
IMT
GPMCUS0
id_cust
jml_unit_terjual
generated
jml_so jml_trans_batal jml_delivery_ke_cust factPembayaran
kode_waktu
generated
kode_cabang
IMT
kode_jenis_pby
generated
kode_leasing
IMT
SATPAY0
id_lease
kode_cust
IMT
GPMCUS0
id_cust
no_invoice
IMT
SATSAL0
no_invoice
no_SO
IMT
SATORD0
no_SO
jml_pby_dr_cust
IMT
ARTPAY0
jml_pby
Data Warehouse
SAMBRA0
id_cbg
Data Source
59 Tabel
Field jml_pengembalian_ke_
Server IMT
File ARTCNL0
Field jml_kembali
cust factPiutang
kode_waktu
generated
kode_cabang
IMT
SAMBRA0
id_cbg
kode_cust
IMT
GPMCUS0
id_cust
kode_leasing
IMT
SATPAY0
id_lease
no_invoice
IMT
SATSAL0
no_invoice
jml_piutang
IMT
ARTKOD0
sal_awal
jml_pby_piutang
IMT
ARTKOD0
pby_ar
jml_akhir_piutang
IMT
ARTKOD0
sal_akhir
Tabel 3.9 Tabel Mapping Data Warehouse dan OLTP 3.2.2 Pemilihan DBMS Pada perancangan data warehouse ini akan digunakan Microsoft SQL Server 2000 sebagai DBMSnya. Hal ini dikarenakan ada sejumlah fitur baru sehingga menjadi lebih mudah dipakai dan diatur. Dimana SQL Server 2000 ini tidak hanya dapat digunakan untuk OLTP berskala kecil, tetapi juga dapat digunakan untuk OLTP berskala besar, data warehouse, dan aplikasi ecommerce. Di dalam Microsoft SQL Server 2000 terdapat aplikasi DTS ( Data Transform Service ) yang merupakan alat bantu yang baik untuk memindahkan data. DTS ini mudah digunakan terutama ketika membuat
60 paket transformasi dengan DTS Wizard. DTS ini juga merupakan alat bantu yang fleksibel. 3.2.3
Perancangan Fisikal 3.2.3.1
Desain Base Tabel
Nama Tabel
: dimProduk
Deskripsi tabel
: Tabel Dimensi Produk
Primary Key
: kode_produk
Nama Field
Tipe Data
Ukuran
Keterangan
kode_produk
char
10
kode mobil
kode_warna
char
5
kode warna mobil
nama_model
varchar
30
nama mobil
principle_model
varchar
10
merk mobil
Tabel 3.10 Tabel Dimensi Produk
Nama Tabel
: dimWarna
61 Deskripsi tabel
: Tabel Dimensi Warna
Primary Key
: kode_warna
Nama Field
Tipe Data
Ukuran
Keterangan
kode_warna
char
5
kode warna mobil
jenis_warna
varchar
8
jenis warna mobil
warna_komersil
varchar
30
warna penjualan
Tabel 3.11 Tabel Dimensi Warna
Nama Tabel
: dimWaktu
Deskripsi tabel
: Tabel Dimensi Waktu
Primary Key
: kode_waktu
Nama Field
Tipe Data
Ukuran
Keterangan
kode_waktu
datetime
8
kode waktu
tahun
char
4
tahun
bulan
char
2
bulan
hari
char
2
hari
Tabel 3.12 Tabel Dimensi Waktu
Nama Tabel
: dimATPM
62 Deskripsi tabel
: Tabel Dimensi ATPM
Primary Key
: kode_ATPM
Nama Field
Tipe Data
Ukuran
Keterangan
kode_ATPM
char
7
kode pemasok
nama_ATPM
varchar
30
nama pemasok
alamat_ATPM
varchar
50
alamat pemasok
telp_ATPM
varchar
14
nomor telepon ATPM
Tabel 3.13 Tabel Dimensi ATPM
Nama Tabel
: dimSalesman
Deskripsi tabel
: Tabel Dimensi Salesman
Primary Key
: kode_salesman
Nama Field
Tipe Data
Ukuran
Keterangan
kode_salesman
char
5
kode salesman
nama_salesman
varchar
30
nama salesman
alamat_salesman
varchar
50
alamat salesman
Tabel 3.14 Tabel Dimensi Salesman
Nama Tabel
: dimCustomer
63 Deskripsi tabel
: Tabel Dimensi Customer
Primary Key
: kode_cust
Nama Field
Tipe Data
Ukuran
Keterangan
kode_cust
char
6
kode customer
kode_tipe_cust
char
1
kode tipe customer
nama_cust
varchar
30
nama customer
alamat_cust
varchar
50
alamat customer
telp_cust
varchar
14
nomor telepon customer
Tabel 3.15 Tabel Dimensi Customer
Nama Tabel
: dimTipeCustomer
Deskripsi tabel
: Tabel Dimensi Tipe Customer
Primary Key
: kode_tipe_cust
Nama Field
Tipe Data
Ukuran
Keterangan
kode_tipe_cust
char
1
kode tipe customer
tipe_cust
varchar
10
tipe customer
Tabel 3.16 Tabel Dimensi Tipe Customer
Nama Tabel
: dimCabang
64 Deskripsi tabel
: Tabel Dimensi Cabang
Primary Key
: kode_cabang
Nama Field
Tipe Data
Ukuran
Keterangan
kode_cabang
char
3
kode cabang
nama_cabang
varchar
10
nama cabang
alamat_cabang
varchar
50
alamat cabang
telp_cabang
varchar
14
nomor telepon cabang
Tabel 3.17 Tabel Dimensi Cabang
Nama Tabel
: dimJenisPembayaran
Deskripsi tabel
: Tabel Dimensi Jenis Pembayaran
Primary Key
: kode_jenis_pby
Nama Field
Tipe Data
Ukuran
Keterangan
kode_jenis_pby
char
2
kode jenis pembayaran
nama_jenis_pby
varchar
6
nama jenis pembayaran
Tabel 3.18 Tabel Dimensi Jenis Pembayaran
Nama Tabel
: dimLeasing
65 Deskripsi tabel
: Tabel Dimensi Leasing
Primary Key
: kode_leasing
Nama Field
Tipe Data
Ukuran
Keterangan
kode_leasing
char
10
kode leasing
nama_leasing
varchar
30
nama leasing
alamat_leasing
varchar
50
alamat leasing
telp_leasing
varchar
14
nomor telepon leasing
Tabel 3.19 Tabel Dimensi Leasing
Nama Tabel
: dimInvoice
Deskripsi tabel
: Tabel Dimensi Invoice
Primary Key
: no_invoice
Nama Field no_invoice
Tipe Data char
Ukuran 13
Tabel 3.20 Tabel Dimensi Invoice
Nama Tabel
: dimSO
Keterangan nomor invoice
66 Deskripsi tabel
: Tabel Dimensi Sales Order
Primary Key
: no_SO
Nama Field no_SO
Tipe Data char
Ukuran 13
Keterangan nomor sales order
Tabel 3.21 Tabel Dimensi Sales Order
Nama Tabel
: factPersediaan
67 Deskripsi tabel
: Tabel Fakta Persediaan
Primary Key
: -
Nama Field
Tipe Data
Ukuran
Keterangan
kode_waktu
datetime
8
kode waktu
kode_produk
char
10
kode mobil
kode_ATPM
char
7
kode pemasok
jml_stock
integer
4
jumlah stock mobil di perusahaan
jml_delivery_dr_ATPM integer
4
jumlah pengiriman unit yang sudah dibeli dari ATPM
jml_pesanan_ke_ATPM integer
4
banyaknya pesanan unit ke ATPM
jml_retur_pembelian
integer
4
banyaknya pengembalian unit ke ATPM
Tabel 3.22 Tabel Fakta Persediaan
Nama Tabel
: factPenjualan
68 Deskripsi tabel
: Tabel Fakta Penjualan
Primary Key
: -
Nama Field
Tipe Data
Ukuran
Keterangan
kode_waktu
datetime
8
kode waktu
kode_produk
char
10
kode mobil
kode_cabang
char
3
kode cabang
kode_salesman
char
5
kode salesman
kode_cust
char
6
kode customer
jml_unit_terjual
integer
4
banyaknya unit mobil yang terjual di perusahaan
jml_so
integer
4
banyaknya pesanan yang terjadi
jml_trans_batal
integer
4
banyaknya transaksi yang dibatalkan oleh customer
jml_delivery_ke_cust
integer
4
jumlah pengiriman unit yang sudah dibeli
Tabel 3.23 Tabel Fakta Penjualan
Nama Tabel
: factPembayaran
69 Deskripsi tabel
: Tabel Fakta Pembayaran
Primary Key
: -
Nama Field
Tipe Data
Ukuran
Keterangan
kode_waktu
datetime
8
kode waktu
kode_cabang
char
3
kode cabang
kode_jenis_pby
char
2
kode jenis pembayaran
kode_leasing
char
10
kode leasing
kode_cust
char
6
kode customer
no_invoice
char
13
nomor invoice
no_SO
char
13
nomor sales order
jml_pby_dr_cust
money
8
jumlah pembayaran dari customer
jml_pengembalian_
money
8
ke_cust
dikembalikan ke customer
Tabel 3.24 Tabel Fakta Pembayaran
Nama Tabel
jumlah uang yang
: factPiutang
70 Deskripsi tabel
: Tabel Fakta Piutang
Primary Key
: -
Nama Field
Tipe Data
Ukuran
Keterangan
kode_waktu
datetime
8
kode waktu
kode_cabang
char
3
kode cabang
kode_leasing
char
10
kode leasing
kode_cust
char
6
kode customer
no_invoice
char
13
nomor invoice
jml_piutang
money
8
jumlah piutang
jml_pby_piutang
money
8
jumlah pembayaran piutang
jml_akhir_piutang
money
8
jumlah akhir piutang
Tabel 3.25 Tabel Fakta Piutang
3.2.3.2
Desain Derived Data
71 Derived atribut merupakan atribut yang nilainya diperoleh dari mencocokkan atau memeriksa nilai tabel yang lain. Dalam perancangan data warehouse ini, terdapat derived data, yaitu:
3.2.3.3
•
jml_stock
•
jml_pesanan_ke_ATPM
•
jml_retur_pembelian
•
jml_pby_dr_cust
•
jml_pengembalian_ke_cust
•
jml_piutang
•
jml_pby_piutang
•
jml_akhir_piutang
Pemilihan Organisasi File Pemilihan file organisasi bertujuan untuk menentukan organisasi file yang efisien untuk setiap base tabel. Dalam perancangan data warehouse persediaan dan penjualan ini digunakan file organisasi B*Tree, karena DBMS yang digunakan dalam data warehouse ini adalah SQL Server 2000.
3.2.3.4
Pemilihan Index
72 Dalam perancangan data warehouse ini, index yang digunakan dalam tabel dimensi dan tabel fakta adalah index cluster. Tabel
Nama Index
Field
Cluster / Non Cluster
dimWaktu
kode_waktu_index
kode_waktu
Cluster
dimProduk
kode_produk_index
kode_produk
Cluster
dimWarna
kode_warna_index
kode_warna
Cluster
dimATPM
kode_ATPM_index
kode_ATPM
Cluster
dimSalesman
kode_salesman_index
kode_salesman
Cluster
dimCustomer
kode_cust_index
kode_cust
Cluster
dimTipeCustomer
kode_tipe_cust_index
kode_tipe_cust
Cluster
dimCabang
kode_cabang_index
kode_cabang
Cluster
dimJenisPembayaran
kode_jenis_pby_index
kode_jenis_pby
Cluster
dimLeasing
kode_leasing_index
kode_leasing
Cluster
dimDokumenPiutang
kode_dok_piutang_index
kode_dok_piutang
Cluster
factPersediaan
persediaan_idx
kode_waktu,
kode_produk,
Cluster
kode_cabang,
Cluster
kode_ATPM factPenjualan
penjualan_idx
kode_waktu,
kode_salesman, kode_produk, kode_cust factPembayaran
pembayaran_idx
kode_waktu,
kode_cabang,
Cluster
kode_jenis_pby, kode_leasing, kode_cust, no_invoice, no_SO factPiutang
piutang_idx
kode_waktu, kode_leasing, no_invoice
Tabel 3.26 Tabel Index
3.2.3.5
Perkiraan Kebutuhan Disk
kode_cabang, kode_cust,
Cluster
73 3.2.3.5.1 Menghitung Kapasitas Disk 1. Menentukan jumlah baris di dalam tabel = Num_Rows 2. Ukuran tergantung pada tipe data dan panjangnya. Jumlah kolom = Num_Cols Jumlah fixed length kolom (byte) = Fixed_Data_Size Jumlah variable length kolom = Num_Variable_Cols Ukuran maksimal variable-length kolom = Max_Var_Size 3. Menghitung null bitmap jika dalam tabel terdapat fixed length kolom Null Bitmap (Null_Bitmap) = 2 + (( Num_Cols + 7) / 8 ) 4. Menghitung kapasitas jika terdapat variable length kolom dalam tabel Total size of variable-length columns (Variable_Data_Size) = 2 + (Num_Variable_Cols x 2) + Max_Var_Size Jika tidak terdapat variable length kolom, Variable_Data_Size = 0. 5. Menghitung ukuran baris: Total row size (Row_Size) = Fixed_Data_Size + Variable_Data_Size + Null_Bitmap + 4 6. Menghitung jumlah baris per page (8096 byte per page):
74 Number of rows per page (Rows_Per_Page) = ( 8096 ) / (Row_Size + 2) 7. Jika terdapat clustered index di dalam tabel, maka menghitung free rows per page didasarkan pada Fill Factor. Jika tidak ada clustered index yang dibuat, maka Fill Factor = 100 Number of free rows per page (Free_Rows_Per_Page) = 8096 x ((100 - Fill_Factor) / 100) / (Row_Size + 2) 8. Menghitung jumlah page yang dibutuhkan untuk menyimpan semua baris: Number of pages (Num_Pages) = Num_Rows / (Rows_Per_Page - Free_Rows_Per_Page) 9. Menghitung kapasitas yang dibutuhkan untuk menyimpan data dalam tabel (8192 byte per page): Table size (bytes) = 8192 x Num_Pages 3.2.3.5.2 Menghitung Ukuran Tabel dengan Index Clustered Berikut ini cara yang digunakan untuk menghitung tabel yang di dalamnya terdapat index clustered.: 1.
Menghitung kapasitas yang digunakan untuk menyimpan data.
2.
Menghitung kapasitas yang digunakan untuk menyimpan index clustered.
3.
Menghitung kapasitas yang digunakan untuk menyimpan index nonclustered.
75 4.
Menghitung nilai-nilai yang telah dihitung di atas. Pada setiap penghitungan, selalu mencantumkan jumlah baris yang akan ada di dalam tabel. Number of rows in the table = Num_Rows
Menghitung kapasitas yang digunakan untuk menyimpan data: Space used to store data = Data_Space_Used
Menghitung kapasitas yang digunakan untuk menyimpan index clustered: 1.
Definisi dari index clustered dapat berupa fixed length dan variable length kolom. Jumlah kolom dalam index key = Num_CKey_Cols Jumlah semua fixed length kolom key (byte) = Fixed_CKey_Size Jumlah variable length kolom dalam index key = Num_Variable_CKey_Cols Ukuran maksimum dari variable length kolom key = Max_Var_CKey_Size
2.
Index Null Bitmap (CIndex_Null_Bitmap) = 2 + (( Num_CKey_Cols + 7) / 8 )
3.
Jika terdapat variable length kolom dalam index, maka dihitung berapa kapasitas yang digunakan untuk menyimpan kolom di dalam baris index:
76 Total size of variable length columns (Variable_CKey_Size) = 2 + (Num_Variable_CKey_Cols x 2) + Max_Var_CKey_Size Jika tidak terdapat variable length kolom, maka Variable_CKey_Size = 0. 4.
Menghitung ukuran baris index: Total index row size (CIndex_Row_Size) = Fixed_CKey_Size + Variable_CKey_Size + CIndex_Null_Bitmap + 1 + 8
5.
Menghitung jumlah baris index per page (8096 byte per page): Number of index rows per page (CIndex_Rows_Per_Page) = ( 8096 ) / (CIndex_Row_Size + 2)
6.
Menghitung jumlah pages yang dibutuhkan untuk menyimpan semua baris index pada setiap level dari index. Number of pages (level 0) (Num_Pages_CLevel_0) = (Data_Space_Used / 8192) / CIndex_Rows_Per_Page Number of pages (level 1) (Num_Pages_CLevel_1) = Num_Pages_CLevel_0 / CIndex_Rows_Per_Page
77 Perhitungan terus dilakukan sampai level n (Num_Pages_CLevel_n) sama dengan satu (index root page). Menghitung jumlah page yang dibutuhkan untuk menyimpan setiap level dari index: Total number of pages (Num_CIndex_Pages) = Num_Pages_CLevel_0 + Num_Pages_CLevel_1 + Num_Pages_CLevel_2 + ... + Num_Pages_CLevel_n 7.
Menghitung ukuran index clustered (8192 byte per page): Clustered index size (bytes) = 8192 x Num_CIndex_Pages
Menghitung ukuran tabel: Menghitung ukuran tabel: •
Total table size (bytes) = Data_Space_Used + Clustered index size + Nonclustered index size + ...n
79 Total kapasitas yang dibutuhkan dalam satu tahun = 7118848 + 40960 = 7159808 byte = 6992 KB = 6.83 MB Jadi total kapasitas yang dibutuhkan selama lima tahun sebesar 34.15 MB
3.2.3.6
Desain User View 3.2.3.6.1 Persediaan CEO dan Koordinator Mobil tahun nama_ATPM principle_model nama_model
jml_stock jml_pesanan_ke_ATPM
Gambar 3.7 Rancangan Tampilan Layar Persediaan untuk CEO dan Koordinator Mobil
80 FAD Manager tahun nama_ATPM jml_stock principle_model nama_model
jml_retur jml_delivery_dr_ATPM jml_pesanan_ke_ATPM
Gambar 3.8 Rancangan Tampilan Layar Persediaan untuk FAD Manager
Sales Admin Manager tahun nama_ATPM jml_stock principle_model nama_model
jml_retur jml_delivery_dr_ATPM jml_pesanan_ke_ATPM
Gambar 3.9 Rancangan Tampilan Layar Persediaan untuk Sales Admin Manager
81 3.2.3.6.2 Penjualan CEO dan Koordinator Mobil tahun nama_cabang principle_model nama_model
jml_unit_terjual
Gambar 3.10 Rancangan Tampilan Layar Penjualan untuk CEO dan Koordinator Mobil
FAD Manager tahun nama_cabang
nama_cust
nama_salesman
jml_unit_terjual principle_model nama_model
jml_so jml_transaksi_batal jml_delivery_ke_cust
Gambar 3.11 Rancangan Tampilan Layar Penjualan untuk FAD Manager
82 Sales Admin Manager tahun nama_cabang
nama_cust
nama_salesman
jml_unit_terjual principle_model
jml_so
nama_model
jml_transaksi_batal jml_delivery_ke_cust
Gambar 3.12 Rancangan Tampilan Layar Penjualan untuk Sales Admin Manager
3.2.3.6.3 Pembayaran CEO dan Koordinator Mobil tahun
nama_cabang
no_SO
jml_pby_dr_cust
no_invoice
jml_pengembalian_ke_cust
Gambar 3.13 Rancangan Tampilan Layar Pembayaran untuk CEO dan Koordinator Mobil
83 FAD Manager tahun nama_cabang nama_jenis_pby
nama_leasing
nama_cust
jml_pby_dr_cust jml_pengembalian_ke_cust
no_SO no_invoice
Gambar 3.14 Rancangan Tampilan Layar Pembayaran untuk FAD Manager
3.2.3.6.4 Piutang CEO dan Koordinator Mobil tahun nama_cabang nama_cust
jml_piutang
no_invoice
jml_akhir_piutang
Gambar 3.15 Rancangan Tampilan Layar Piutang untuk CEO dan Koordinator Mobil
84 FAD Manager tahun nama_leasing nama_cabang
jml_piutang
nama_cust
jml_pby_piutang
no_invoice
jml_akhir_piutang
Gambar 3.16 Rancangan Tampilan Layar Piutang untuk FAD Manager
85 3.2.3.7 Security Tabel
USER FAD Manager
Sales Admin
CEO dan
Manager
Koordinator Mobil
dimProduk
X
X
X
dimWarna
X
X
X
dimWaktu
X
X
X
dimATPM
X
X
X
dimSalesman
X
X
dimCustomer
X
X
dimTipeCustomer
X
X
dimCabang
X
X
dimJenisPembayaran
X
dimLeasing
X
dimInvoice
X
X
dimSO
X
X
factPersediaan
X
X
X
factPenjualan
X
X
X
factPembayaran
X
X
factPiutang
X
X
X
Tabel 3.29 Tabel Security dan User
Terdapat 2 tahap dalam security, yaitu: •
Autentikasi, yang berarti mengidentifikasi user yang boleh login. Jika proses autentikasi berhasil, maka user akan terhubung ke SQL Server.
•
Autorisasi, merupakan izin pengaksesan data warehouse.