ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA / _ LAA 4.
ANAUSIS FAKTOR-FAKTOR YANG MENENTUKAN
PERENCANAAN LABA PADA HOTEL
NOTOUR KUTA BEACH
KUTA - BALI
KARYA TULIS UTAMA
Untuk nMtl'l'lltftuh' sebagien penyeratan
IIfttuk mencapal deraJat Magister Mana,iaman
/Ci(
,tiM
.31
/99
Sud fA
MILIK. PEr, :'UjTALAAN 'hNivttR~iTAS ldrtLANOO&
D'-,I...." 01... :
I MADE SUDJANA 049310'28 M
. PIOBRAM MAGISTER IANAJEIEI UIIVERSITAS AIiLANGGA 1995
TESIS
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MENENTUKAN...
-.
I MADE SUDJANA
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
ANALISIS FAKTOR - FAKTOR YANG MENENTUKAN PERENCANAAN LABA PADA HOTEL NATOUR KUTA BEACH KUTA - BALI
Diajukan Oleh :
I MADE SUDJANA 049310126 M
Disetujui O/eh :
Pembirnbing Utama,
•
L
......
'Of$. Ec. H.A. Choesni Abdulkarim, MSc.
Tanggal : ...
NIP. 130517219
~!...~E............ .
Mengetahui, Program Magister Manajemen
~J?irektur
Iniversitas~ga
.A. Choesni Abdulkarim 7219 TESIS
Tanggal :
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MENENTUKAN...
.If.:::.f.:::~........... I MADE SUDJANA
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
PERSETUJUAN REVISI KARYA TULIS UTAMA
Mohon persetujuan terhadap naskah Karya Tulis Utama yang te>lah yang
mengalami perbaikan sesuai dengan masukan-masukan diberikan
dalam l,jian •.. idang yang diselenggarakan
pada tanggal 27 Juli 1995
I
N a m a
I
I MADE SUDJANA
N I M
1
049310126 M
Tim penguji sebagai berikut ,
No.
N a m a
,,~
1.
Drs. Soedjono Abipraja
2.
ur'!ij.t::.~.n.H.'-'r~UC''l::)fl,l.
3.
Drs.Ec. Ventje Jansen, AK.
t1L1WLl ... r;.t:rt1";.....lo'fIl .. I·'>::Jt...
~........." .... " .. "' .. " .... "
•
4.
TESIS
Muchsin Rahim, Ph.D.
~~-;~
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MENENTUKAN...
"
II
..
"
.. : . .
..
..
•
..
..
..
I MADE SUDJANA
..
_
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
BAB VI
KESIMPULAN DAN SARAN
6.1.
Kesimpulan Berdasarkan uraian dan dalam
bab
ini
analisis sebelumnya, maka
dapatlah
disimpulkan
beberapa
hal
sebagai berikut 1. Natour Kuta Beach berada
dalam
pokok,
dimana
dalam operasionalnya tahun 1994
keadaan
diatas
penjualan pulang
tingkat
pulang
pokoknya
adalah
sebesar Rp.4.752.166.337, sedangkan penjualan yang dicapai
pada tahun
5.478.849.248.
tersebut
Oemikian
tingkat hunian kamarnya angka
sebesar
pulang
pokok
hunian
sebesar
sebenarnya
adalah sebesar
pula kalau
dilihat dari
dalam tahun 1994 mencapai
81,96%, sedangkan adalah
sebesar
81,96%
sudah
Rp.
dalam
cukup
tingkat 59,52%.
bisn1s
tinggi, dan
hun1an Tingkat
perhotelan sudah
jauh
berada diatas pulang pokok. Akan
tetapi
Natour
Kuta
Beach
dalam
laporan
keuangannya tahun 1994 terlihat mengalami kerugian sebesar Rp. karena
474.433.892, dimana hal
adanya
biaya
bunga
(materiil) yaitu sebesar Rp. Oalam
anal isis
pulang
yang
in1 terjadi cukup
tinggi
1.065.994.555. pokok
biaya
bunga
tersebut yang merupakan biaya tetap tidak
TESIS
115
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MENENTUKAN...
I MADE SUDJANA
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
116
dimasukkan
dalam perhitungan,
tersebut
bukan
(operational
oleh karena
merupakan
cost),
biaya
melainkan
biaya
operasional
merupakan
biaya \
keuangan (financial cost). Pada tahun pajak pasti karena
berikutnya (1995),
akan menunjukkan angka
pada
periode
lagi pinjaman
tersebut
juga
penyusutan
yang positif,
sudah
tidak
jangka panjang sehingga
ada lagi biaya bunga , tetap
laba stelah
akan yang
ada
tidak akan
dan biaya penyusutan aktiva
semakin menurun digunakan
adalah
karena II
metode
declaining
balance method". Berdasarkan dilakukan
untuk periode
tahun 1995,
penjualan
pulang
pokOk
yang harus
manajemen
Natour
Kuta
Beach adalah
3.890.657.822 hun ian
atau
kalau
kamarnya, maka
dapat
dicapai pada
ditinjau
tingkat
tingkat
yang
perhitungan
proyeksi
maka tingkat dicapai
oleh
sebesar dari
tingkat
pulang pokok
hunian kamar
Rp.
akan
sebesar
48,53%. Dari perhitungan pada 20.3; tingkat
20.4;
dan
20.5
hunian kamar
akan pulang
lampiran: 20.1; 20.2; terlihat pokok pada
pencapaian. berbagai
tingkat harga kamar rata-rata sebagai berikut
TESIS
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MENENTUKAN...
I MADE SUDJANA
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
117
Harga kamar
Tingkat hunian kamar
rata-rata
pulang pokok
--------------------
------------Rp.
80.000
62 %
Rp.
85.000
59 %
Rp.
90.000
56 %
Rp.
95.000
53 %
Rp.
100.000
50 %
2. Dari
arralisis
tingkat
sensitifitas
penjualan mempunyai
menunjukkan pengaruh yang
sensitif terhadap tingkat keuntungan/laba. tingkat
penjualan -dinaikkan
pengaruhnya
terhadap
bahwa.
sebesar
kenaikan tingkat
paling Apabila
10%,
maka
keuntungan
adalah sebesar 103,26%. Sedangkan
perubahan
biaya variabel
sebesar
10%,
akan menghasilkan kenaikan tingkat keuntungan hanya sebesar 45,64%, 10%,
dan perubahan biaya
mengakibatkan
perubahan
tetap sebesar
tingkat
keuntungan
sebesar 62,70%. 3. Penentuan harga jual kamar Natour Kuta Beach dengan mengguhakan metode
marginal income
hanya
memperhitungkan
saja,
dengan
asumsi
biaya-biaya bahwa
harga
pricing dimana yang
variabel
jual
tersebut
ditambah lagi dengan 50%dari biaya variabel,
TESIS
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MENENTUKAN...
I MADE SUDJANA
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
118
sehingga menghasilkan harga jual kamar sebesar Rp. 30.915
dan kalau
dibandingkan dengan
rata-rata yang dicapai pada Rp.
84.392 maka
metode
harga kamar
saat ini yaitu sebesar marginal income
pricing
tidak relevan digunakan
dalam penentuan harga jual
kamar, karena komponen
biaya variabel dalam bisnis.
perhotelan
adalah
relati£
sangat
kecil
jika
dibandingkan dengan komponen biaya tetapnya. Sedangkan metode
full costing
dimana semua
biaya-baik yang variabel maupun yang tetap semuanya diperhitungkan
dalam penentuan
sehinggamenghasilkan
~arga
harga jual
kamar,
kamar rata-rata sebesar
Rp.111.840. Dalam lampiran
21 sampai
dengan 30
dapat dilihat
perencanaan laba departemen kamar Natour Kuta Beach pada
berbagai tingkat
hunian kamar
dan berbagai
tingkat harga kamar rata-rata. Lampiran 21
menunjukkan bahwa pada
tingkat hunian
kamar sebesar 71% dan average room rate sebesar Rp. 80.000,
maka departemen
masih mampu
untuk memberikan
sebesar Rp.271.468.608 hunian
kamar
kamar 71%
Natour Kuta
sumbangan keuntungan
,dan apabila
tersebut dapat
room rate sebesar Rp.
Beach
pada tingkat
mencapai average
85.000, maka keuntungan yang
diperoleh adalah sebesar Rp. 417.307.606.
TESIS
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MENENTUKAN...
I MADE SUDJANA
ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
119
4. Analisis
Margin
of
menghasilkan angka berarti
bahwa
Safety
sebesar 14,57%, dimana
penurunan
penjualan
tidak
boleh melebihi
angka"14,57%
yang
dianggarkan.
Atau
•'penJua . 1 an
yang
melebihi angka
direalisir Rp.
penurunan
adalah
sebesar
dianggarkan,
dicapai
dari penjualan
tidak
kat a boleh
lain turun
810.538.206.
Beach masih
karena
hal ini
yang
dengan
Dengan demikian dapat Kuta
persentase'
secar~'
dikatakan bahwa Natour
berada dalam penjualan 14,57%
sedangkan
posisi yang yang
Natour
diperkenankan
penjualan
dari
aman,
Kuta
Beach
yang dalam
operasionalnYa tahuft 1994 hanya mengalami penurunan penjualan
sebsar
ditunjukkan
bahwa
sedangkan penurunan
sebesar
nilai penjualan
penurunan
diperkenankanadalah
Kuta Beach
Dengan
1,51% .
yang
810.538.206,
Rp.
penjualan yang
rupiah
dia.lami Natour
adalah lebih kecil yaitu
hanya sebesar
Rp. 84.213.252. Apabila 1995, 29%,
margin of dimana
keamanan yang adalah
dilihat
dari
proyeksi
safetymenunjukkan
hal
semakin
ini
diperkenankan lebih besar
sebesar dari
apa
tingkat Rp.
tahun
angka sebesar
rentang
berarti
baik, karena
pada
tingkat penurunan
1.558.866.282
yang dialami
dalam
tahun 1994. TESIS
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MENENTUKAN...
I MADE SUDJANA