10/6/2012
PERUBAHAN SOSIAL (KPM 330) Koordinator Matakuliah Perubahan Sosial Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat Fakultas Ekologi Manusia Institut Pertanian Bogor Website: http://skpm.fema.ipb.ac.id/
BAGIAN SOSIOLOGI PEDESAAN DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT
DEPARTEMEN SAINS KOMUNIKASI DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT FEMA IPB
PB-04 STRUKTURAL FUNGSIONAL DAN PERUBAHAN SOSIAL Oleh: Fredian Tonny Nasdian
BAGIAN SOSIOLOGI PEDESAAN DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT
DEPARTEMEN SAINS KOMUNIKASI DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT FEMA IPB
1
10/6/2012
Sub Pokok Bahasan 1. Pengantar 2. Pendekatan StrukturalFungsional 3. Kelemahan Thesis StrukturalFungsional 4. Penilaian terhadap Pendekatan StrukturalFungsional BAGIAN SOSIOLOGI PEDESAAN DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT
DEPARTEMEN SAINS KOMUNIKASI DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT FEMA IPB
1. Pengantar
BAGIAN SOSIOLOGI PEDESAAN DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT
DEPARTEMEN SAINS KOMUNIKASI DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT FEMA IPB
2
10/6/2012
Tingkat Analisis dalam Perubahan Sosial Tingkat Analisis
Kawasan Studi
Unit-Unit Studi
Global
Organisasi Internasional; Ketimpangan
GNP; Data Perdagangan
Peradaban
Peradapan; Pola Perubahan
Inovasi Ilmiah; Kesenian; Institusi Sosial
Kebudayaan
Kebudayaan Material; Kebudayaan Nonmaterial
Teknologi; Ideologi; Sistem Nilai
Masyarakat
Sistem Stratifikasi; Struktur; Demografi
Pendapatan; Kekuasaan; Penduduk; Migrasi
Komunitas
Sistem Stratifikasi; Struktur; Demografi
Pendapatan; Kekuasaan; Penduduk; Migrasi
Institusi
Ekonomi; Pemerintahan; Agama; Pendidikan; Keluarga
Pendapatan; Proporsi Penduduk; Tingkatan Norma; Sistem Nilai
Organisasi
Struktur; Pola Interaksi; Kekuasaan; Produktivitas
Peranan; Klik; Kompetisi; Partisipasi
Interaksi
Bentuk Interaksi; Komunikasi
Kerjasama; Konflik; Kompetisi
Individu
Sikap
Aspirasi; Keyakinan
BAGIAN SOSIOLOGI PEDESAAN DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT
DEPARTEMEN SAINS KOMUNIKASI DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT FEMA IPB
Phases of Transition Indicators of development Stabilization
Acceleration
Take-off
Time BAGIAN SOSIOLOGI PEDESAAN DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT
DEPARTEMEN SAINS KOMUNIKASI DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT FEMA IPB
3
10/6/2012
Characteristics of Historical Eras
Stone Age Organization
Trible/village
Early Modern Era Civilization City-state, Nation-state kingdom
Planetary Phase Global governance
Economy
Hunting & gathering
Settled agriculture
Industrial system
Globalization
Communications
Language
Writting
Printing
Internet
BAGIAN SOSIOLOGI PEDESAAN DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT
DEPARTEMEN SAINS KOMUNIKASI DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT FEMA IPB
Acceleration of History Complexity Planetary Phase
Modern Era
Early Civilization
Stone Age
105
104
BAGIAN SOSIOLOGI PEDESAAN DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT
103
102
DEPARTEMEN SAINS KOMUNIKASI DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT FEMA IPB
4
10/6/2012
Planetary Transition Global Connectivity
United Nations Take-off 1980-2000 Apollo 1950
2000
Climate signal, ozone hole, Earth Summit PC, Internet, Information Revolution Collapse of USSR, Hegemony of Capitalism Globalization, WTO, TNCs, NGOs, Seattle 2050
DEPARTEMEN SAINS KOMUNIKASI DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT FEMA IPB
BAGIAN SOSIOLOGI PEDESAAN DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT
Archetypal Worldviews Worldview Conventional Worlds
Antecedents
Barbarization
Market optimism; hidden & enlightened hand
Don’t worry, be happy
Keynes Brundtland
Policy stewardship
Growth, environment, equity through better technology & management
Malthus
Existential gloom; population/resource catatrophe
The end is coming
Hobbes
Social chaos; nasty nature of man
Order through strong leaders
Morris & Social utopians Ghandi
Pastoral romance; human goodness; evil of industrialism
Small is beautiful
Mill
Sustainability as progressive global social revolution
Human solidarity, new values, the art of living
Your brother-in-law (probably)
No grand philosophies
Que sera, sera
Breakdown Fortress World
Great Transitions Eco-communalism New Sustainability Paradigm
Muddling Through
Motto
Smith
Market Policy Reform
Philosophy
BAGIAN SOSIOLOGI PEDESAAN DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT
DEPARTEMEN SAINS KOMUNIKASI DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT FEMA IPB
5
10/6/2012
2. Pendekatan Struktural Fungsional
BAGIAN SOSIOLOGI PEDESAAN DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT
DEPARTEMEN SAINS KOMUNIKASI DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT FEMA IPB
Pendekatan Struktural-Fungsional (Structural-Functional Approach) Asumsi Dasar Masyarakat terintegrasi di atas dasar kesepakatan para warganya mengenai nilai-nilai kemasyarakatan (general agreements) yang memiliki daya mengatasi perbedaan-perbedaan pendapat dan kepentingan di antara para warganya. Masyarakat sebagai suatu sistem yang secara fungsional terintegrasi ke dalam suatu bentuk keseimbangan dinamis (dynamic equilibrium) BAGIAN SOSIOLOGI PEDESAAN DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT
DEPARTEMEN SAINS KOMUNIKASI DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT FEMA IPB
6
10/6/2012
Asumsi-Asumsi (1) Masyarakat dipandang sebagai suatu sistem daripada bagian-bagian yang saling-berhubungan satu sama lain (2) Hubungan pengaruh mempengaruhi diantara bagian-bagian tersebut adalah bersifat ganda dan timbal-balik (3) Integrasi sosial tidak pernah tercapai secara sempurna, tetapi secara fundamental sistem sosial selalu bergerak ke arah keseimbangan dinamis BAGIAN SOSIOLOGI PEDESAAN DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT
DEPARTEMEN SAINS KOMUNIKASI DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT FEMA IPB
Asumsi-Asumsi (4) Sekalipun disfungsi (ketegangan & penyimpangan) namun dalam jangka panjang akan teratasi melalui institusionalisasi (5) Perubahan-perubahan dalam sistem sosial umumnya terjadi secara gradual melalui penyesuaian dan tidak revolusioner (6) Perubahan sosial terjadi melalui: “penyesuaian”; “pertumbuhan”; dan “penemuan baru” (7) Konsensus adalah daya mengintegrasikan sistem sosial BAGIAN SOSIOLOGI PEDESAAN DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT
DEPARTEMEN SAINS KOMUNIKASI DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT FEMA IPB
7
10/6/2012
Mekanisme Sosial Dua macam mekanisme sosial yang paling penting sehingga hasrat-hasrat para warga masyarakat dapat dikendalikan pada tingkat dan arah yang menuju terpeliharanya kontinuitas sistem sosial, adalah: – Sosialisasi – Pengawasan Sosial (Social Control) BAGIAN SOSIOLOGI PEDESAAN DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT
DEPARTEMEN SAINS KOMUNIKASI DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT FEMA IPB
Perubahan Kebudayaan Sistem sosial memiliki kecenderungan untuk mencapai stabilitas atau equilibrium di atas konsensus terhadap nilai-nilai umum. Oleh karena itu disfungsi, ketegangan-ketegangan, dan penyimpangan-penyimpangan sosial yang menyebabkan terjadinya perubahan masyarakat dalam bentuk tumbuhnya differensiasi sosial yang semakin kompleks adalah akibat daripada pengaruh faktor-faktor yang datang dari luar BAGIAN SOSIOLOGI PEDESAAN DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT
DEPARTEMEN SAINS KOMUNIKASI DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT FEMA IPB
8
10/6/2012
3. Kelemahan Thesis StrukturalFungsional
BAGIAN SOSIOLOGI PEDESAAN DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT
DEPARTEMEN SAINS KOMUNIKASI DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT FEMA IPB
Kelemahan Thesis Struktural-Fungsional (Pengabaian Kenyataan) 1. Setiap struktur sosial, di dalam dirinya sendiri, mengandung konflik-konflik dan kontradiksi-kontradiksi yang bersifat internal, yang menjadi sumber terjadinya perubahan sosial 2. Reaksi dari suatu sistem sosial terhadap perubahan-perubahan yang datang dari luar tidak selalu bersifat adjustive BAGIAN SOSIOLOGI PEDESAAN DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT
DEPARTEMEN SAINS KOMUNIKASI DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT FEMA IPB
9
10/6/2012
Kelemahan Thesis Struktural-Fungsional (Pengabaian Kenyataan) 3. Suatu sistem sosial, dalam jangka panjang dapat mengalami konflikkonflik sosial yang bersifat visious circle 4. Perubahan-perubahan sosial tidak selalu terjadi secara gradual melalui penyesuaian-penyesuaian yang lunak, akan tetapi dapat juga terjadi secara revolusioner BAGIAN SOSIOLOGI PEDESAAN DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT
DEPARTEMEN SAINS KOMUNIKASI DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT FEMA IPB
3. Penilaian terhadap Pendekatan StrukturalFungsional
BAGIAN SOSIOLOGI PEDESAAN DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT
DEPARTEMEN SAINS KOMUNIKASI DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT FEMA IPB
10
10/6/2012
Penilaian terhadap Pendekatan Struktural-Fungsional • Bersifat Reaksioner • Tidak mampu menganalisis masalah perubahan sosial • Tidak mampu menjelaskan perubahan yang disebabkan oleh faktor-faktor dari luar • Menolak perubahan-perubahan yang datang dari luar (memlihara status quo dan reaksioner) BAGIAN SOSIOLOGI PEDESAAN DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT
DEPARTEMEN SAINS KOMUNIKASI DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT FEMA IPB
TERIMAKASIH Koordinator Matakuliah Perubahan Sosial (KPM-330) Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat Fakultas Ekologi Manusia - Institut Pertanian Bogor http://skpm.fema.ipb.ac.id
BAGIAN SOSIOLOGI PEDESAAN DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT
DEPARTEMEN SAINS KOMUNIKASI DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT FEMA IPB
11