PERBANYAKAN BENIH SISTEM KLONAL
PENDAHULUAN - Benih salah satu penentu agribisnis bidang pertanian.
keberhasilan
- Pengembangan usaha pertanian perlu dukungan kuat dari aspek penyediaan benihnya. - Benih yang mampu mengekspresikan sifatsifat unggul dari varietas suatu tanaman.
Upaya yang dilakukan.... • Peningkatan inovasi untuk memperbesar pasokan dan ketersediaan benih, • Memperbaiki sistem distribusi benih, • Meningkatkan penggunaan benih bermutu dari varietas unggul di kalangan petani/pengguna benih.
Sistem Klonal perbanyakan benih yang dilakukan secara vegetatif dari satu biji satu pohon induk batang bawah dan satu pohon induk tunggal sebagai batang atas. perbanyakan benih yang dilakukan melalui Blok Fondasi (BF), Blok Penggandaan Mata Tempel (BPMT) dan Blok Perbanyakan Benih (BPB).
Perbanyakan Benih Sistem Klonal
ALUR PERBANYAKAN BENIH SECARA KLONAL POHON INDUK TUNGGAL (PIT) BLOK FONDASI (BF) (Label Putih)
- PIT merupakan Pohon Induk Dari varietas Unggul yang telah dilepas oleh Menteri Pertanian - BF adalah Lahan dengan Luasan Tertentu yang ditanami Turunan Pertama dari PIT (batang bawah dari biji asal PIT, entres dari PIT juga)
BLOK PERBANYAKAN BENIH (BPB) (Label Biru)
- BPMT adalah Lahan dengan Luasan Tertentu yang ditanami pohon yang Batang atasnya/ entres berasal dari Blok Fondasi (BF), batang bawah dari biji asal pohon yang jelas asal usul dan kompatibel dengan batang atas.
PETANI / LAHAN / PRODUKSI
BPB adalah benih hasil perbanyakan yang batang bawah kompatibel dengan batang atas, entres dari pohon di BPMT
BLOK PENGGANDAAN MATA TEMPEL (BPMT) (Label Ungu)
Khusus pada jeruk... • Pertanaman jeruk yang merupakan benih sumber di BF dan BPMT harus berada di dalam screen house • Batang bawah disarankan dari biji asal tanaman jeruk yang jelas dan punya kelebihan (kompatibel , tahan kekeringan/genangan air, tahan hama penyakit tertentu dan sudah di lepas/dalam proses pelepasan (JC dan RL). • Khusus untuk membuat benih sumber BF maupun BPMT, batang bawah harus disemai didalam screen house.
Screen house penyimpanan pohon induk jeruk bebas penyakit di KP Punten Balitjestro
Blok Fondasi • Merupakan lahan pertanaman di dalam Screen House (SH) untuk benih sumber jeruk yang berasal dari keturunan pertama dari Pohon Induk yang dilepas oleh Menteri Pertanian; • BF dapat ditanami lebih dari satu jenis dan lebih dari satu varietas, dan ditanam di dalam pot besar; • Budidaya tanaman pada BF disesuaikan dengan rekomendasi sehingga pertanaman dalam BF akan menghasilkan mata tempel/entres yang optimal;
• Pertanaman jeruk di BF setiap tahun harus diindeksing untuk mengetahui bahwa tanaman tersebut masih tetap bersih dari serangan tular vektor; • Lokasi BF jeruk harus terisolasi dan berjarak minimal 5 km dari areal pertanaman tanaman yang terinfeksi penyakit tular vektor seperti VPD, Tristeza dan Vein Enation/Woody gall; • Kebenaran varietas yang ditanam dalam BF ditunjukkan atas dasar label yang dikeluarkan oleh BPSBTPH setempat, dengan warna label putih;
Blok Penggandaan Mata Tempel (BPMT) • Merupakan lahan pertanaman di dalam Screen House (SH) untuk benih jeruk yang mata tempel/entresnya hanya berasal dari BF; • Budidaya pada BPMT disesuaikan dengan rekomendasi masing-masing varietas, kecuali jarak tanamnya; • Jarak tanam rapat yaitu 20-25 cm x 40-50 cm, karena BPMT hanya berfungsi untuk menghasilkan mata tempel/bahan sambung saja, tidak sampai produksi buahnya;
• Lokasi BPMT jeruk harus terisolasi dan berjarak radius ± 5 km disekitarnya tidak dijumpai tanaman jeruk terinfeksi oleh penyakit tular vektor; • Kebenaran varietas yang ditanam dalam BPMT ditunjukkan atas dasar label yang dikeluarkan oleh BPSBTPH setempat, dengan warna label ungu;
Blok Perbanyakan Benih (BPB) • Merupakan perbanyakan benih jeruk yang mata tempel/sambung hanya berasal dari BPMT; • Tanaman di BPB merupakan keturunan kedua dari BF atau keturunan ketiga dari Pohon Induk yang dilepas oleh Menteri Pertanian; • BPB dapat terdiri lebih dari satu jenis dan masing-masing jenis dapat lebih dari satu varietas; • Perlakuan budidaya dilaksanakan secara optimal, dapat dalam tanah atau polibag;
• Semua benih yang ada di BPB harus dibawah pengawasan BPSBTPH dan diberi label biru, sesuai dengan ketentuan yang berlaku; • BPB tidak digunakan untuk menghasilkan mata tempel, karena merupakan benih tanaman buah yang siap tanam di lapangan untuk menghasilkan produk buah.
Benih sumber jeruk bebas penyakit kelas BPMT siap kirim