PERANCANGAN WEBSITE JEJARING SOSIAL “AKOSHOW”
NASKAH PUBLIKASI
diajukan oleh Aristo Rinjuang 09.11.2795
kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA 2013
DEVELOPMENT OF SOCIAL NETWORKING WEBSITE “AKOSHOW” PERANCANGAN WEBSITE JEJARING SOSIAL “AKOSHOW” Aristo Rinjuang Melwin Syafrizal Jurusan Tehnik Informatika STMIK AMIKOM YOGYAKARTA ABSTRACT Needs of the people of Indonesia about social networking be seen clearly with the rise of social networking users at this time, it is also due to the need for social networking sites varied. On the other hand, the lack of interest for Web Developer in Indonesia, especially in the young generation to develop a social networking site due to the lack of reference to this matter. Social network of Akoshow is made able to appreciate photos, notes, music (in the form of data .mp3), as well as video (in the form of data .flv and .avi) created on PHP Framework of CodeIgniter, to facilitate the work while construction, plus this can be accessed lightly and the security is famous about reliable web management. This social networking site is running on the server of IIX, so this is lightly to access. Plus, this social networking site is already using HTML5 technology in the management of music and video. The trial results show there is still plenty to do improvisation. In order to improve the efficiency of social networking functions and robust for the world of global competition, in another sense against social networks outside. Those improvisations are in terms of branding campaign for social networking, website design, and technology on the website and server, as well as other features that are still not found in the social networking of Akoshow. Keywords: Web Design, Web Development, Social Network, CodeIgniter, HTML5
1.
Pendahuluan Masyarakat Indonesia kini dihadapi dengan beratnya mengakses suatu situs
jejaring sosial dikarenakan server tersebut berada di luar negeri. Indonesia juga kurang memiliki banyak situs jejaring sosial, inilah yang mengakibatkan banyak rakyat lebih memilih untuk memakai situs jejaring sosial dari luar. Mayoritas masyarakat yang ingin mengapresiasikan karya mereka melalui situs jejaring sosial, menjadi anggota di banyak situs tersebut. Hal ini dikarenakan setiap situs jejaring sosial memiliki keunggulan yang berbeda. Untuk memenuhi kebutuhannya akan apresiasi diri itulah, masyarakat memiliki banyak akun di banyak situs jejaring sosial. Perlu dirancang suatu situs jejaring sosial yang memakai server IIX supada ringan diakses oleh masyarakat Indonesia dan fokus terhadap menampilkan apresiasi penggunanya yang diberi nama “Akoshow”. Berdasarkan hal tersebut, penulis mengangkat judul untuk penelitian ini adalah “Perancangan Website Jejaring Sosial Akoshow”. 2.
Landasan Teori
2.1
Situs Jejaring Sosial Situs jejaring sosial merupakan sebuah web berbasis pelayanan yang
memungkinkan penggunanya untuk membuat profil, melihat list pengguna yang tersedia, serta mengundang atau menerima teman untuk bergabung dalam situs tersebut. Tampilan dasar situs jejaring sosial ini menampilkan halaman profil pengguna, yang di dalamnya terdiri dari identitas diri dan foto pengguna. 2.2
PHP Framework Framework adalah kumpulan perintah atau fungsi dasar yang membentuk aturan-
aturan tertentu dan saling berinteraksi satu sama lain sehingga dalam pembuatan aplikasi website, kita harus mengikuti aturan dari framework tersebut. Dengan framework (dalam hal ini framework PHP), kita tidak perlu memikirkan kode perintah/fungsi dasar dari aplikasi website kita. Seperti bagaimana mengambil data dari database untuk ditampilkan. Kita hanya memikirkan apa kode sql-nya dan ditampilkan ke mana? Hal-hal penunjang lainnya seperti koneksi database, validasi form, GUI, dan keamanan; telah disediakan oleh framework sehingga jumlah baris kode yang kita buat jauh lebih sedikit dibandingkan jika semua kode dari kita. 2.3
CodeIgniter CodeIgniter adalah PHP framework yang paling mudah dikuasai untuk seorang
pemula, kerena help-nya cukup tersedia di website-nya. Bahkan saat kita men-download framework ini dari internet, sudah disertai help-nya yang mudah dimengerti, mulai dari langkah instalasi sampai fungsi-fungsinya. 2.4
Web Hosting dan Domain
1
Web Hosting adalah salah satu bentuk layanan jasa penyewaan tempat di internet yang memungkinkan perorangan ataupun organisasi menampilkan layanan jasa atau produknya di web / situs internet. 2.5
Bahasa Pemrograman Bahasa pemrograman yang dipakai adalah HTML, PHP, CSS, JavaScript, jQuery
dan SQL. HyperText Markup Language atau HTML adalah bahasa yang digunakan pada dokumen web sebagai bahasa untuk pertukaran dokumen web. Struktur dokumen HTML terdiri tag pembuka dan tag penutup. HTML versi 1.0 dibangun oleh W3C, dan terus mangalami perkembangan. Sampai saat ini HTML terakhir adalah versi 5.0. PHP adalah pemrograman interpreter yaitu proses penerjemahan baris kode sumber menjadi kode mesin yang dimengerti komputer secara langsung pada saat baris kode dijalankan. PHP disebut sebagai pemrograman Server Side Programming, hal ini dikarenakan seluruh prosesnya dijalankan pada server. PHP adalah suatu bahasa dengan hak cipta terbuka atau yang juga dikenal dengan istilah Open Source, yaitu pengguna dapat mengembangkan kode-kode fungsi PHP sesuai dengan kebutuhannya. Cascading Style Sheet dikembangkan untuk menata gaya pengaturan halaman web. Pada awalnya CSS dikembangkan pada SGML pada tahun 1970, dan terus dikembangkan hingga saat ini CSS telah mendukung banyak bahasa Markup seperti: HTML, XHTML, XML, SVG (Scalable Vector Graphics) dan Mozilla XUL (XML User Interface Language). Mengacu dari arti bahasa, Cascading Style Sheet memiliki arti Gaya Menata Halaman Bertingkat, yang berarti setiap satu elemen yang telah diformat dan memiliki anak dan telah diformat, maka anak dari elemen tersebut secara otomatis mengikuti format elemen induknya. JavaScript adalah bahasa skrip (Scripting Language) yaitu kumpulan intruksi perintah yang digunakan untuk mengendalikan beberapa bagian dari sistem operasi. Bentuk bahasa skrip dari JavaScript mengambil model penulisan pada pemrograman C dan JAVA, yang terdiri dari variable, fungsi dan lainnya. jQuery adalah salah satu JavaScript framework terbaik saat ini. jQuery dikembangkan oleh John Resig pada tahun 2006 di BarCamp NYC. Pada awal perkembangannya, jQuery pertama dibuat untuk meringkas penggunaan CSS Selector dalam suatu pustaka fungsi. jQuery memiliki cirri khas pada penggunaan perintahnya, prefix untuk jQuery dengan tanda $ kemudian dilanjutkan dengan fungsi atau perintah. SQL merupakan bahasa basis data relasional standard. Terdapat macam-macam versi SQL. Versi aslinya pertama kali dikembangkan oleh IBM San Jose Research Laboratory. Bahasa ini aslinya disebut Sequel, diimplementasikan pada System R Project
2
pada awal 1970-an. Bahasa Sequel berkembang dan berubah menjadi SQL (Structured Query Language). 2.6
Perangkat Lunak Perangkat lunak yang dipakai adalah Web Browser, XAMPP, Notepad++, Adobe
Photoshop, plugin FLV Player, dan plugin TinyMCE. Web Browser atau Penjelajah Web adalah sebuah perangkat lunak untuk melintasi, mengambil, dan menyajikan sumber informasi di World Wide Web. Sumber informasi diidentifikasikan dengan Uniform Resource Identifier (URI) termasuk sebuah halaman web, gambar, video, atau bagian lain dari konten web. Xampp adalah perangkat lunak bebas, yang mendukung banyak sistem operasi, merupakan kompilasi dari beberapa program. Fungsinya adalah sebagai server yang berdiri sendiri (localhost), yang terdiri atas program Apache HTTP Server, MySQL Database dan penerjemah bahasa yang ditulis dengan bahasa pemrograman PHP dan Perl. Nama XAMPP merupakan singkatan dari X (empat sistem operasi apapun), Apache, MySQL, PHP dan Perl. Program ini tersedia dalam GNU General Public License dan bebas, merupakan web server yang mudah digunakan yang dapat melayani tampilan halaman web yang dinamis. Notepad++ adalah open source code editor dan pengganti Notepad yang mendukung beberapa bahasa. Berjalan di dalam sistem operasi Microsoft Windows dan penggunaannya diatur oleh lisensi GPL. Adobe Photoshop adalah perangkat lunak editor gambar buatan Adobe Systems yang dikhususkan untuk pengeditan foto / gambar dan pembuatan efek. Perangkat lunak ini banyak digunakan oleh fotographer digital dan perusahaan iklan. FLVPlayer adalah produk dari FLVPlayer.com. Sebuah perangkat lunak yang digunakan untuk memainkan file-file berektensi .mov, .mp4, .f4v dan tentu saja .flv pada website. TinyMCE adalah platform web independen berbasis JavaScript dan HTML. Sebagai perangkat text editor berbasis open source. TinyMCE memiliki kemampuan untuk mengubah textarea HTML dan elemen HTML lainnya untuk kasus editor. 3.
Analisis dan Perancangan Sistem
3.1
Tinjauan Umum Jejaring Sosial “Akoshow” Akoshow adalah jejaring sosial yang memakai server IIX yang memudahkan
masyarakat Indonesia dalam mengakses dikarenakan server tersebut adalah server lokal. Tampilan yang sederhana sengaja dibuat guna memudahkan penggunanya untuk memahami cara memakai jejaring sosial tersebut, selain itu juga dapat mempercepat pengaksesan data.
3
Jejaring sosial ini dibuat untuk masyarakat Indonesia yang menginginkan jejaring sosial lokal dan bebas dalam menuangkan segala macam bentuk ekpresi yang nantinya dapat melalui format teks, suara, video, dan foto. Semua yang disebarkan pengguna hanya dapat dilihat oleh para pengguna jejaring sosial Akoshow itu sendiri. Semua data tersebut juga mempunyai kuota yang sama bagi semua pengguna termasuk linklist. Kebijakan privasi serta ketentuan lain tertera langsung di website. 3.2
Analisis Sistem
3.2.1
Analisis Kelayakan Sistem Jejaring sosial “Akoshow” adalah jejaring sosial yang memakai server IIX
sehingga dapat mudah diakses oleh masyarakat Indonesia. Menampilkan kreativitas penggunanya dalam bentuk teks, foto, audio dan video sebagai bentuk interaksi adalah tujuan utama jejaring sosial tersebut sehingga dapat dikatakan layak dalam kehidupan bersosial. Jejaring sosial “Akoshow” memakai domain “akoshow.net” yang didapat dari HostingSahabat.com dan hosting dengan server IIX yang didapat dari HostingCeria.com. Dalam arti lain domain dan hosting tersebut disewa secara sah dan sudah memiliki perlindungan hukum. Jejaring sosial ini sendiri juga sudah menetapkan hukum-hukum yang akan berlaku bagi penggunanya.
Jejaring sosial “Akoshow” memerlukan administrator yang dimana nanti akan mengontrol langsung melalui database serta konten website secara langsung. Dimana tugasnya adalah memantau pengguna dan menjaga kestabilan website meskipun secara langsung jejaring sosial ini bisa beroperasi tanpa campur tangan administrator. 3.2.2
Analisis Kebutuhan Sistem
3.2.2.1 Analisis Kebutuhan Fungsional Sistem harus mampu mengatur pintu akses pengguna :
Calon pengguna bisa mendaftarkan diri sebagai pengguna.
Pengguna bisa mengakses akun setelah terdaftar.
Pengguna dapat termudahkan dengan bantuan sistem atas lupa kata sandi.
Sistem harus mampu mengelola data pengguna :
Pengguna dapat memasukan data berupa teks, foto, audio, dan video.
Pengguna dapat merubah, mengganti, atau memodifikasi semua data yang tersimpan di akun.
4
Pengguna dapat menghapus data yang tersimpan di akun.
Pengguna dapat melihat data-data yang tersimpan di akun.
Sistem harus mampu menghubungkan komunikasi antar pengguna :
Pengguna yang saling terhubung dapat berinteraksi.
Pengguna yang saling terhubung dapat melihat data yang dipublis.
Sistem harus mampu memberikan kontrol kepada pengguna :
Pengguna dapat mengganti foto profil.
Pengguna dapat memperbaiki data diri.
Pengguna dapat merubah kontak seperti mengganti email dan kata sandi.
3.2.2.2 Analisis Kebutuhan Non-Fungsional Operasional :
Menggunakan sistem operasi Windows / Linux / Mac OS.
Spesifikasi komputer minimal Pentium 4.
Kebutuhan RAM minimal 256.
Kebutuhan daya tampung harddisk minimal 10 GB.
Perangkat lunak Web Browser.
Keamanan :
Pengguna akan memakai username yang bersifat unik serta kata sandi.
Pengguna diberikan menu pengembalian kata sandi jika lupa.
Pengguna diberikan menu untuk mengganti email atau username jika pengguna merasa perlu.
3.3
Perancangan Sistem
3.3.1
Perancangan DFD Diagram Context merupakan bagian yang menggambarkan aliran data secara
garis besar. Diagram ini mencatat data yang masuk ke sistem beserta sumbernya dan informasi apa saja yang dihasilkan sistem beserta tujuan informasi tersebut akan diberikan. Dalam pembuatan DFD berikut ini, penulis menggunakan model “Gane and Sarson”. Adapun simbolnya adalah sebagai berikut :
5
: Proses
: Arus data : Entitas
: Media penyimpanan data
Gambar 3.1 DFD Level 0
Gambar 3.2 DFD Level 1
6
3.3.2
Perancangan ERD ERD atau Entity Relationship Diagram adalah diagram yang memperlihatkan
entitas-entitas yang terlibat dalam suatu sistem serta hubungan-hubungan antar entitas.
Gambar 3.3 Hubungan Antar Tabel 4.
Implementasi dan Pembahasan
4.1
Pengembangan Basis data pada jejaring sosial Akoshow terdiri dari 14 tabel. Tabel-tabel tersebut
adalah :
album
change_email
gender
link_list
gender
notes
photos
request
reset_pass
7
sign_up
sounds
stories
users
videos
Antar muka pada jejaring sosial Akoshow terdiri dari 17 halaman. Halamanhalaman tersebut adalah :
4.2
Halaman Depan
Halaman Utama
Halaman My Page
Halaman Link List
Halaman Pengguna Lain
Halaman Setting
Halaman Tampilan Catatan
Halaman Tampilan Video
Halaman Tampilan Foto
Halaman Tambah dan Edit Catatan
Halaman Tambah Video dan Audio
Halaman Foto
Halaman Kirim Pesan
Halaman Hapus Link
Halaman Cari Pengguna
Halaman Kotak Pesan
Halaman Statik
White Box Testing White Box Testing adalah cara pengujian dengan melihat ke dalam source code
setiap fungsi-fungsi yang dijalankan untuk mengetahui apakah semua fungsi itu berjalan sesuai dengan yang diharapkan atau tidak. Berikut ini adalah pengujian fungsi-fungsi yang dimana semua fungsi ini dijalankan pada jejaring sosial Akoshow. Tabel 4.1 Fungsi-fungsi Pada Akoshow Nama Fungsi
Keterangan
Fungsi Registrasi
Sukses
Fungsi Sign In
Sukses
Fungsi Ingat Saya
Sukses
8
Fungsi Recovery Password
Sukses
Fungsi Konfigurasi
Sukses
Fungsi Status
Sukses
Fungsi Catatan
Sukses
Fungsi Audio
Sukses
Fungsi Video
Sukses
Fungsi Foto
Sukses
Fungsi Cari Pengguna
Sukses
Fungsi Pesan
Sukses
Fungsi Link List
Sukses
Fungsi Log Out
Sukses
Validasi Link adalah proses pengujian apakah semua link yang terdapat pada website yang hendak diuji valid atau tidak. Untuk melakukan pengujian ini, penulis menggunakan Link Checker dari http://validator.w3.org/checklink. Tabel 4.2 Validasi Link URL
Keterangan
Total Waktu Eksekusi
http://www.akoshow.net/
Valid
13.61 detik
http://www.akoshow.net/user
Valid
28.03 detik
http://www.akoshow.net/user/my_page
Valid
34.90 detik
http://www.akoshow.net/user/link_list
Valid
24.52 detik
http://www.akoshow.net/user/setting
Valid
27.96 detik
Semua url yang dipilih oleh penulis untuk divalidasi link-nya adalah karena url tersebut bersifat vital, dalam arti lain merupakan inti dari setiap fungsi, menu dan halaman yang terdapat di dalam jejaring sosial Akoshow. Pengujian koneksi basis data penting untuk dilakukan. Hal ini dikarenakan peranan basis data yang memegang vital data-data pengguna jejaring sosial Akoshow. Suatu sistem harus dapat menyimpan atau mengakses data-data yang berada pada basis data. Setiap fungsi yang berkaitan dengan basis data maupun halaman-halaman yang menampilkan data dari basis data harus dapat berintegrasi dengan basis data. Sistem dapat dikatakan gagal jika tidak dapat berintegrasi dengan basis data secara baik.
9
Gambar 4.1 Konfigurasi Koneksi Database Gambar
di
atas
adalah
/application/config/database.php.
File
sepenggalan
code
database.php
yang
yang
di
berada
ambil di
dari folder
/application/config/ adalah file yang digunakan untuk mengkonfigurasi koneksi antara sistem
dan
basis
data.
Bagian
yang
paling
terpenting
dalam
ini
adalah
$db[„default‟][„username‟] harus diisikan username basis data yang digunakan, $db[„default‟][„password‟] harus diisikan kata sandi atas username yang mempunyai akses ke basis data, dan $db[„default‟][„database‟] harus diisikan nama basis data yang akan diakses oleh sistem. Sebelum basis data dikoneksikan ke sistem, basis data harus dipastikan telah siap. Maksudnya adalah, basis data yang digunakan telah siap dengan kumpulan tabel yang nantikan akan diakses oleh sistem.
Gambar 4.2 Koneksi Database dan User Bisa dilihat dari gambar di atas. Sistem jejaring sosial Akoshow memakai MySQL untuk pengolahan basis data. Gambar di atas juga telah meyakinkan bahwa basis data yang bernama akoshow_database dapat diakses oleh pengguna yang bernama akoshow_user. Dapat disimpulkan bahwa konfigurasi basis data yang sebelumnya tepat. Hal selanjutnya untuk memastikan basis data sudah terkoneksi atau tidak adalah dengan mengakses jejaring sosial Akoshow. Jika lancar tanpa menemukan pesan error dan dapat berjalan dengan baik bisa dikatakan bahwa koneksi basis data dengan sistem berhasil.
10
4.3
Black Box Testing Black Box Testing adalah pengujian yang dimana hanya dilakukan dengan
mengeksekusi suatu unit dan hasil dari eksekusi tersebut dilihat langsung apakah berhasil atau gagal tanpa memperhatikan langsung source code dibalik itu. Cross Browser termasuk dalam Black Box Testing. Yang dimaksud dengan istilah Cross Browser adalah suatu website diuji coba di berbagai web browser untuk melihat apakah tampilannya tetap sama dan tidak berubah hingga ke arah yang fatal. Perubahan yang tidak signifikan bisa di toleransi sampai tidak mengganggu suatu fungsi apapun atau pengguna masih dapat memahami dari arti tampilan tersebut. Untuk uji coba ini penulis memakai 5 buah web browser. 5 buah web browser adalah Google Chrome, Mozilla Firefox, Opera, Safari dan Internet Explorer ( versi 10, 9, 8, dan 7 ). Penulis memilih kelima web browser tersebut dikarenakan menurut survey w3schools.com (http://www.w3schools.com/browsers/browsers_stats.asp) kelima web browser tersebut adalah yang paling populer dari web browser lainnya. Tabel 4.3 Cross Browser Web Browser
Keterangan
Google Chrome
Sukses
Mozilla Firefox
Sukses
Opera
Sukses
Safari
Sukses
Internet Explorer 10
Sukses
Internet Explorer 9
Sukses
Internet Explorer 8
Tidak support HTML5. Tidak dapat menjalankan fitur audio.
Internet Explorer 7
Tidak support HTML5. Tidak dapat menjalankan fitur audio.
Untuk
menguji
kecepatan
akses
suatu
website,
penulis
menggunakan
Benchmarking Class. Benchmarking Class adalah salah satu class yang terdapat di CodeIgniter. Salah satu fungsi yang dimiliki class ini adalah menampilkan total waktu eksekusi suatu website dengan code seperti ini : benchmark->elapsed_time(); ?>
Penulis mencoba mengaktifkan fungsi ini di halaman depan, halaman Home, halaman My Page, halaman Link List dan halaman Setting, sehingga total waktu eksekusi akan tampil di halaman tersebut. Maka hasilnya seperti ini :
11
Tabel 4.4 Waktu Eksekusi Halaman Halaman
Total Waktu Eksekusi
Halaman Depan
0.0233 detik
Halaman Home
0.1086 detik
Halaman My Page
0.0521 detik
Halaman Link List
0.0406 detik
Halaman Setting
0.0657 detik
Berdasarkan data di atas. Dapat disimpulkan bahwa website jejaring sosial Akoshow ringan untuk diakses. Hal ini dapat dikarenakan ringannya website tersebut, konten yang di-load tidak terlalu berat, dan memakai server IIX yang menyebabkan ringan diakses bagi masyarakat Indonesia. 4.4
Pemeliharaan Sistem Sistem Akoshow harus sering dikelola secara berkala. Tujuannya adalah supaya
sistem tersebut dapat terus berjalan dengan baik sesuai dengan harapan dan kontenkonten yang terus berdatangan ke sistem dapat terkontrol. Adapun kegiatan pemeliharaan yang harus dilakukan adalah : a.
Pastikan hosting dan domain yang digunakan terus diperpanjang sehingga tidak hangus.
b.
File pada web dan database terus selalu di-backup minimal 3 hari sekali. Direkomendasi setiap hari dan backup ini selalu dilakukan pada jam yang sama.
c.
Pemantauan konten oleh admin harus sering dilakukan. Guna menghindari konten yang tidak diinginkan muncul.
d.
Akoshow memakai CodeIgniter sebagai inti sistem. Pastikan CodeIgniter terus selalu di-upgrade.
e.
Persiapkan daya tampung lebih besar dan bandwidth. Seiring berjalan waktu, pengguna maupun konten pada Akoshow akan selalu bertambah, pastikan daya tampung hosting dan bandwidth dapat memadai untuk hal ini. Segera tingkatkan kuota jika sudah mencapai batas kritis.
f.
Melakukan improvisasi pada fitur dan teknologi. Supaya Akoshow dapat berjalan seiring dengan perkembangan teknologi dan tetap dapat berdiri diantara para pesaing-pesaing jejaring sosial lainnya.
5.
Penutup
5.1
Kesimpulan
12
Dengan adanya penelitian pada jejaring sosial Akoshow dan pembuatan laporan skripsi dengan judul “Perancangan Website Jejaring Sosial Akoshow”, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut : a.
Akoshow memakai server IIX supaya ringan diakses oleh masyarakat Indonesia.
b.
Akoshow dibangun dengan PHP Framework dari CodeIgniter guna memudahkan pembuatan sistem serta dapat berjalan dengan cepat dan ringan.
c.
Akoshow memakai teknologi HTML5. Teknologi ini tidak dapat berjalan pada Web Browser versi lama. Keuntungan yang didapat adalah tidak perlu coding yang rumit untuk menampilkan fitur audio dan video yang dimana datanya berada di lokal sistem Akoshow.
d.
Akoshow dirancang dengan tehnik Cross Browser salah satunya. Guna dari tehnik ini adalah supaya tampilan Akoshow dan fungsi-fungsi interface tidak rusak di beberapa Web Browser populer seperti Google Chrome, Mozilla Firefox, Opera, Safari dan Internet Explorer.
e.
Akoshow dapat dijadikan referensi bagi mereka yang ingin mengenal jauh tentang sistem jejaring sosial serta dapat menjadi ilmu yang bermanfaat bagi para web developer Indonesia.
5.2
Saran Adapun beberapa saran yang diusulkan oleh penyusun sebagai bahan
pertimbangan untuk pihak Akoshow guna meningkatkan kualitas adalah sebagai berikut : a.
Karena jejaring sosial Akoshow masih baru dan hanya dikenal pada segelintir orang maka disarankan agar melakukan promosi di berbagai bidang seperti periklanan atau mengenalkan jejaring sosial ini pada eventevent tertentu.
b.
Saat ini pengguna jejaring sosial masih diberi kuota dalam hal pengelolaan file. Perlu dilakukan penambahan daya tampung server supaya kuota pengguna lebih besar dan dapat memuaskan pengguna.
c.
Saat ini fitur-fitur pada jejaring sosial Akoshow bisa dibilang masih sedikit dan sederhana. Perlu dilakukan pengembangan yang konsisten guna menguatkan daya saing.
13
DAFTAR PUSTAKA Ahira, Anne. 2012. Pengertian Web Browser. http://www.anneahira.com/pengertian-webbrowser.htm, diakses pada tanggal 4 Mei 2012. Huget, Andi. 2009. Apa itu Adobe Photoshop. http://andihuget.wordpress.com/2009/04/11/apa-itu-adobe-photoshop/, diakses pada tanggal 5 Mei 2012. Kusrini. 2007. Strategi Perancangan dan Pengelolaan Basis Data. Yogyakarta : Andi. Sibero, Alexander F K. 2011. Kitab Suci WEB Programming. Yogyakarta : MediaKom. Sunyoto, Andi. 2007. AJAX Membangun Web dengan Teknologi Asynchronouse JavaScript & XML. Yogyakarta : Andi. Wardana. 2010. Menjadi Master PHP dengan Framework Codeigniter. Bau-Bau : PT Elex Media Komputindo. Anonim. 2012. Apa Itu Web Hosting. http://www.webhostingterbaik.com/2012/02/apa-ituweb-hosting.html, diakses pada tanggal 2 Mei 2012. Anonim. 2012. Notepad++. http://notepad-plus-plus.org/, diakses pada tanggal 5 Mei 2012. Anonim. 2013. TinyMCE. http://www.tinymce.com/, diakses pada tanggal 14 April 2013.
14