PERANCANGAN SISTEM PENYEWAAN MOBIL PADA RENTAL MOBIL CV. PODO ASRI BERBASIS WEB
BIMA BANJARAWAN 41807010055
PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS MERCU BUANA 2011
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Alat transportasi sudah ada semenjak ratusan tahun yang lalu dan terus mengalami perkembangan. Pentingnya alat transportasi sangat di sadari betul dalam rangka memenuhi hajat hidup orang banyak. Bayangkan orang harus berjalan kaki untuk sampai dari daerah satu ke daerah yang lain, hal itu sangat menguras energi, stamina maupun waktu yang di tempuh. Jenis alat transportasi bermacam-macam sesuai dengan kegunaannya masing-masing serta kebutuhan si pengguna, mulai dari sepeda, motor, mobil, kereta api, kapal laut maupun pesawat terbang. Kesemua jenis alat transportasi tersebut khususnya mobil tentunya mempunyai harga yang harus dibayar untuk sekedar mencicipi fasilitas yang dimiliki. Namun karena tingkat kesejahteraan kita belum sama dengan negara-negara di benua Eropa dan Amerika. Terkadang di karenakan tidak memiliki uang yang cukup dan kebutuhan akan alat transportasi yang mendesak memaksa mereka untuk memiliki alternatif lain agar dapat mendapatkan fasilitas tersebut yaitu melalui jasa penyewaan mobil. Saat ini banyak jasa yang menawarkan berbagai kemudahan untuk memiliki fasilitas tersebut, tempat penyewaan mobil saat sedang berkembang. Namun terkadang orangorang yang ingin menyewa sedikit sulit untuk mencari informasi mengenai jasa rental mobil tersebut. Untuk mengatasi masalah yang timbul diatas maka penulis ingin membuat ‘Sistem Penyewaan Mobil Pada Rental Mobil Podo Asri Berbasis Web’ agar si penyewa nantinya mendapatkan informasi yang berguna dalam mencari rental mobil yang sesuai dengan apa yang diharapkan.
1.2 Rumusan Masalah Ø Bagaimana membuat suatu sistem yang dapat membantu para penyewa mencari keberadaan rental mobil yang ada di wilayah tertentu. Ø Bagaimana membuat suatu sistem yang dapat menginformasikan para penyewa mengenai syarat-syarat yang di butuhkan untuk menyewa sebuah mobil. Ø Bagaimana sistem ini dapat memberikan informasi ketersediaan mobil yang akan di sewa, baik dari jenis, berapa banyaknya mobil yang tersedia, serta harga sewa yang di tawarkan. Ø Bagaimana sistem ini dapat dapat membantu Rental Mobil Podo Asri untuk lebih meningkatkan pemasarannya dalam rangka mencari pelanggan sebanyakbanyaknya. 1.3 Batasan Masalah Ø Aplikasi ini merupakan suatu aplikasi berbasis web. Ø Aplikasi ini dibuat dengan menggunakan PHP dan menggunakan My SQL sebagai databasenya. Ø Sistem informasi ini hanya membahas mengenai sistem penyewaan mobil saja. 1.4 Tujuan dan Manfaat Adapun tujuan dan manfaat dari penulisan ini adalah : 1. Membuat suatu sistem yang dapat membantu si penyewa dalam menyewa mobil di suatu rental mobil. 2. Membuat web yang informatif yang dapat memfasilitasi kebutuhan si penyewa dalam mencari info tentang mobil yang akan di sewa. 3. Karena aplikasi ini berbasis web maka si penyewa dapat mengakses dengan mudah, cepat dan setiap waktu.
1.5 Metodologi Penelitian dan Perancangan Metodologi penelitian yang saya gunakan adalah sebagai berikut : Ø Wawancara Melakukan tanya jawab pada pihak yang berkepentingan, agar penelitian yang dilakukan sesuai dengan masalah yang terjadi. Ø Observasi Melakukan observasi dengan melihat dokumen-dokumen dan hal-hal lain yang mempunyai hubungan dengan perancangan sistem informasi ini. Ø Studi Pustaka Membaca buku-buku, tabloid, koran dan web literatur yang berhubungan dengan penelitian. Metode perancangan yang saya gunakan adalah sebagai berikut : Dalam penulisan penelitian ini, penulis memakai metode Waterfall dalam metode penelitian ini. Metode waterfall merupakan sebuah metode pengembangan software yang bersifat sekuensial dan terdiri dari 6 tahap yang saling terkait dan mempengaruhi seperti terlihat pada gambar berikut.
Analisa Kebutuhan Desain Sistem Coding Program Testing Program Implementasi Program Pemeliharaan Program Gambar 1.1 Diagram Waterfall Keterkaitan dan pengaruh antar tahap ini ada karena output sebuah tahap dalam Waterfall
Model
merupakan
input
bagi
tahap
berikutnya,
dengan
demikian
ketidaksempurnaan hasil pelaksanaan tahap sebelumnya adalah awal ketidaksempurnaan tahap berikutnya. Memperhatikan karakteristik ini, sangat penting bagi penulis untuk melakukan analisa kebutuhan dan desain sistem sesempurna mungkin sebelum masuk ke dalam tahap penulisan kode program. Berikut adalah penjelasan detail dari masingmasing tahap dalam Waterfall model. Tahapan-tahapan dalam metode Waterfall ini antara lain: 1. Analisa Kebutuhan Langkah ini merupakan analisa terhadap kebutuhan sistem. Pengumpulan data dalam tahap ini bisa malakukan sebuah penelitian, wawancara atau study literatur. Penulis akan menggali informasi sebanyak-banyaknya dari user sehingga akan tercipta sebuah sistem informasi yang bisa memfasilitasi keinginan dari user tersebut. Tahapan ini akan menghasilkan dokumen user requirment atau bisa dikatakan sebagai data yang berhubungan dengan keinginan user dalam pembuatan sistem. Dokumen ini lah yang akan menjadi acuan penulis untuk menterjemahkan ke dalam bahasa pemprogram.
2. Desain Sistem Proses desain akan menerjemahkan syarat kebutuhan ke sebuah perancangan perangkat lunak yang dapat diperkirakan sebelum dibuat coding. Proses ini berfokus pada : struktur data, arsitektur perangkat lunak, representasi interface, dan detail (algoritma) prosedural. Tahapan ini akan menghasilkan dokumen yang disebut software requirment. Dokumen inilah yang akan digunakan penulis untuk melakukan aktivitas pembuatan sistem informasi tersebut.
3. Penulisan Kode Program (Coding) Coding merupan penerjemahan design dalam bahasa yang bisa dikenali oleh komputer. Dilakukan oleh penulis yang akan menterjemahkan transaksi yang diminta oleh user. Tahapan ini lah yang merupakan tahapan secara nyata dalam mengerjakan
suatu
sistem.
Dalam
artian
penggunaan
komputer
akan
dimaksimalkan dalam tahapan ini.
4. Pengujian (Testing) Setelah pengkodean selesai maka akan dilakukan testing terhadap sistem informasi yang telah dibuat. Tujuan testing adalah menemukan kesalahankesalahan terhadap sistem informasi tersebut dan kemudian bisa diperbaiki.
5. Penerapan Program (Implementation) Tahapan ini bisa dikatakan final dalam pembuatan sebuah sistem. Setelah melakukan analisa, design dan pengkodean maka sistem yang sudah jadi akan digunakan oleh user. 6. Pemeliharaan Program (Maintenance) Perangkat lunak yang sudah disampaikan kepada pelanggan pasti akan mengalami perubahan. Perubahan tersebut bisa karena mengalami kesalahan
karena perangkat lunak harus menyesuaikan dengan lingkungan (periperal atau sistem operasi baru), atau karena user membutuhkan perkembangan terbaru.
1.6 Sistematika Penulisan Untuk memahami lebih jelas tugas ini, maka materi–materi yang tertera pada tugas ini dikelompokkan menjadi beberapa sub–sub bab dengan sistematika penyampaiannya sebagai berikut : Bab I
: Pendahuluan Berisi tentang Latar Belakang, Perumusan Masalah, Tujuan dan Manfaat
Penelitian, Metode Penilitian dan Sistematika Penulisan. Bab II : Landasan Teori Bab ini berisikan teori yang berupa Pengertian dan Definisi diambil dari kutipan buku yang berkaitan dengan penyusunan tugas ini. Bab III : Analisa Sistem Berjalan Berisikan gambaran tentang Pembuatan Sistem, uraian system dan analisa yang sedang berjalan. Bab IV : Rancangan Sistem Usulan Menerangkan tentang usulan yang berupa tahap rancangan dan desain system mengenai prosedur sistem usulan menggunakan UML, uraian masalah dan analisa masalah pada sistem yang berjalan. Bab V : Penutup Terdiri dari kesimpulan dan saran mengenai hasil riset dan penelitian secara keseluruhan dan rancangan sistem usulan yang telah di bahas pada bab sebelumnya dan saran-saran untuk penerapan sistem dimasa yang akan datang. Daftar Pustaka