PERANCANGAN MODEL APLIKASI SISTEM INFORMASI PEMERIKSAAN AKUNTANSI (STUDI KASUS PADA KANTOR AKUNTAN PUBLIK DI BANDUNG)

Majalah Ilmiah UNIKOM

Vol.11 No. 1

bidang TEKNIK

PERANCANGAN MODEL APLIKASI SISTEM INFORMASI PEMERIKSAAN AKUNTANSI (STUDI KASUS PADA KANTOR AKUNTAN PUBLIK DI BANDUNG) SUPRIYATI, S.E., M.Si, HERY DWI YULIANTO, S.T., LEFRIYADI SYAH Program Studi Komputerisasi Akuntansi– FTIK Universitas Komputer Indonesia Public Accountant Office In Bandung. At the time of audit the client, Public Accountant Office mayoritas use working paper (KKP) that made by using Microsoft Excel software. This working paper only consist of cash opname working paper for cash account, stock opname for inventory account and working paper to every accounts exist in company (client). On troubleshoot author takes title “Design of Aplication model Information System Auditing by using Microsoft Visual Basic 6.0 software and database MySQL Bases of Client Server (Case Study in Public Accountant Office In Bandung)” Research design which writer using research design with data primer/secunder, research type which writer using academic research, data type that writer using qualitative data and quantitative data, research method that writer using eksploratoris and descriptive research, data collecting technique that writer using field study consisted of by interview, observation and literature study, system development method that writer using methodology orienting at process, data and output. System development structure that writer using Iterasi. Design of information system using context diagram, data flow diagram, data dictionary, flowchart, normalization and ERD. This design of Aplication model information system auditing use for report auditor, supposed can process case data that found to be computerized well and can produced output that consist of report auditor, client financial statement, and shade financial. Keyword: Design, Aplication model, Information System, Auditing. PENDAHULUAN Latar Belakang Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, terjadi perpaduan antar bidang ilmu, khususnya pada bidang teknologi sistem informasi dan bidang akuntansi dengan spesifikasi audit sehingga menghasilkan bidang ilmu baru yaitu audit sistem informasi. Meskipun bidang ilmu ini baru muncul ke permukaan, tetapi sepak terjangnya sangat dibutuhkan. Bagaimana tidak, perusahaan-perusahaan besar khususnya, membutuhkan peranan audit sistem informasi untuk memeriksa

kehandalan dari sistem komputerisasi yang digunakan dalam pengerjaan operasional perusahaan. Kantor Akuntan Publik (KAP) yang bidangnya berkaitan langsung dengan proses dengan audit tentu memiliki peranan penting dalam pengembangan terhadap audit sistem informasi dan sudah semestinya menerapkan terlebih dahulu audit terhadap sistem informasi yang digunakan untuk proses mengaudit kliennya. Jika auditor hanya melakukan pemeriksaan terhadap laporan keuangan atau bukti-bukti transaksi yang disediakan oleh kliennya, tanpa melakukan audit H a l a ma n

147


Vol.11 No. 1

terhadap sistem komputerisasi yang digunakan oleh klien, maka bisa jadi KAP sudah tertinggal jauh oleh peranan dari audit sistem informasi itu sendiri. Sudah saatnya Kantor Akuntan Publik menambahkan daftar jasa penawarannya berupa jasa audit sistem informasi sehingga KAP memiliki tingkat professional dan kompetensi tinggi dalam bidangnya. KAP yang berdomisili di Bandung, bergerak dalam bidang jasa audit terhadap laporan keuangan klien tanpa mengaudit sistem komputerisasi yang digunakan oleh kliennya. Proses audit ini biasanya dilakukan setiap satu tahun sekali untuk kondisi perusahaan-perusahaan besar, biasanya berbentuk PT X, Tbk., sedangkan untuk perusahaan kecil biasanya dilakukan disetiap bulannya. Fenomena yang terjadi di Bandung tidak sedikit KAP di Bandung yang masih menggunakan Kertas Kerja Pemeriksaan (KKP) yang dibuat dengan menggunakan software Microsoft Excel. KKP ini hanya terdiri dari kertas kerja cash opname untuk akun kas, stock opname untuk akun persediaan dan kertas kerja untuk setiap akun-akun yang ada di perusahaan (klien). Berdasarkan hasil wawancara dengan staff auditor, bahwa auditor pada KAP AF Rachman & Soetjipto WS hanya melakukan audit terhadap data-data yang telah disajikan oleh klien tanpa menganalisis lebih detail dari mana bukti-bukti untuk setiap transaksi didapatkan. Berdasarkan permasalahan di atas, dibutuhkan suatu sistem informasi yang terintegrasi dengan database yang dapat diandalkan dalam mengaudit suatu sistem informasi perusahaan/organisasi. Untuk merancang kebutuhan sistem informasi tersebut, penulis menggunakan software Microsoft Visual Basic 6.0 yang dianggap handal dalam pembuatan aplikasi audit sistem informasi. Penulis tertarik untuk mengambil judul:”Perancangan Model Aplikasi Sistem Informasi Pemeriksaan Akuntansi (Studi Kasus Pada Kantor Akuntan Publik DI Bandung)”.

H a l a m a n

148

Supriyati, Hery Dwi Yulianto dan Lefriyadi Syah.

Identifikasi Masalah Ada beberapa identifikasi masalah yang berkaitan dengan topik di atas, yaitu: 1. Bagaimanakah mekanisme sistem informasi pemeriksaan akuntansi yang berjalan di Kantor Akuntan Publik di Bandung. 2. Seperti apakah model perancangan yang diusulkan untuk sistem informasi pemeriksaan akuntansi pada Kantor Akuntan Publik di Bandung. Batasan Masalah 1. Mengingat bahasan mengenai audit cukup banyak, maka penulis membatasi pokok permasalahan yaitu mulai dari pembuatan proposal jasa audit sampai dengan pembuatan laporan auditor secara terkomputerisasi. 2. Pembahasan mengenai perancangan model aplikasi sistem informasi pemeriksaan akuntansi untuk laporan auditor dengan menggunakan software Microsoft Visual Basic 6.0 dan database MySQL berbasis client server ini, penulis membatasi mulai dari proses pembuatan proposal, kertas kerja pemeriksaan, pembuatan management letter dan laporan auditor untuk pihak klien KAP. Maksud dan Tujuan Penelitian Maksud Penelitian Maksud dari penelitian yang dilakukan oleh penulis adalah untuk memperoleh data -data mengenai proses pemeriksaan yang dilakukan oleh auditor mulai dari pembuatan kertas kerja pemeriksaan sampai kepada pembuatan laporan auditor untuk klien. Tujuan Penelitian Ada beberapa identifikasi masalah yang berkaitan dengan topik di atas, yaitu: 1. Untuk mengetahui mekanisme sistem

Supriyati, Hery Dwi Yulianto dan Lefriyadi Syah

informasi pemeriksaan akuntansi yang berjalan di Kantor Akuntan Publik di Bandung. 2. Untuk mengetahui seperti apakah model perancangan yang diusulkan untuk sistem informasi pemeriksaan akuntansi pada Kantor Akuntan Publik di Bandung.


Vol.11 No. 1

dapat menyimpulkan bahwa pemeriksaan akuntansi adalah suatu kegiatan yang mengolah transaksi bisnis yang dimulai dari proses pencatatan sampai pelaporan yang berhubungan dengan keuangan. Pemeriksaan Akuntansi Ada beberapa pengertian Auditing (Pemeriksaan Akuntansi) antara lain:

LANDASAN TOERI Sistem Sistem dalam suatu instansi bertujuan untuk mengendalikan aktivitas instansi, adapun definisi ”sistem adalah kumpulan/ group dari subsistem /bagian/komponen apapun baik phisik ataupun non phisik yang saling berhubungan satu sama lain dan bekerja sama secara harmonis untuk mencapai satu tujuan tertentu” (Susanto, 2004:18). Informasi Informasi bagi suatu instansi dibutuhkan untuk pengambilan keputusan, definisi dari ”informasi adalah hasil pengolahan data yang memberikan arti dan manfaat” (Susanto, 2004:40). Sistem Informasi Definisi ”sistem informasi adalah sebuah sistem yang terdiri atas rangkaian subsistem informasi terhadap pengolahan data untuk menghasilkan informasi yang berguna dalam pengambilan keputusan” (Kusrini dan Koniyo, 2007: 9) Akuntansi Definisi dari ”akuntansi (accounting) adalah suatu sistem informasi yang mengidentifikasikan, mencatat, dan mengkomunikasikan peristiwa-peristiwa ekonomi dari suatu organisasi kepada para pengguna yang berkepentingan” (Weygandt, dkk., 2007:4). Berdasarkan definisi di atas penulis

1. Konrath (2010: 5): “Suatu proses sistematis untuk secara objektif mendapatkan dan mengevaluasi bukti mengenai asersi tentang kegiatankegiatan dan kejadian-kejadian ekonomi untuk meyakinkan tingkat keterkaitan antara asersi tersebut dan kriteria yang telah ditetapkan dan mengkomunikasikan hasilnya kepada pihak-pihak yang berkepentingan.” 2. Randal J. Elder, Mark S. Beasley dan Alvin A. Arens (2010:4) “Auditing is the accumulation and evaluation of evidence about information to determine and report on the degree of correspondence between the information and established criteria. Auditing should be done by a competent, independent person.” 3. Ashok Sharma (2010: 5): Auditing is a special and critical examination of the books of accounts of business organization, conducted by a competent and unbiased person with the help of vouchers, documents, information and explanations provided by by the organization, on the basis of which he can report on the book of accounts for a specific period as to:  Whether the accounts are complete and drawn up according to conventions or not,  Whether the Balance Sheet gives true and fair view of the financial position of the organization, and Whether the Profit and Loss Account depicts the true profits or losses of the organization or not.

H a l a ma n

149


Vol.11 No. 1

Ada beberapa hal penting dari pengertian di atas, yang perlu dibahas yaitu: a. Dalam proses auditing (pemeriksaan) yang diperiksa adalah laporan keuangan (meluputi: neraca, laba-rugi, arus kas, dan catatan atas laporan keuangan) yang disusun, dibuat dan disajikan oleh manajemen disertai dengan bukti-bukti pendukung yang absah. b. Pemeriksaan dilakukan secara kritis dan sistematis. Akuntan public harus berpedoman pada Standar Professional Akuntan Publik (SPAP), mentaati Kode Etik IAI dan Aturan Etika IAI Kompartemen Akuntan Publik serta mematuhi Standar Pengendalian Mutu. c. Pelaksanaan pemeriksaan harus dilakukan oleh orang yang kompeten dan independen. d. Tujuan dari pemriksaan akuntan adalah untuk mengevaluasi seluruh bukti yang mendukung suatu laporan keuangan agar dapat memeberikan pendapat mengenai kewajaran dari laporan keuangan tersebut.


Rekan Pimpinan /Rekan Manager Supervisor Staff Auditor Keterangan:

Bagian yang diteliti

Gambar 1 Struktur Organisasi Berjalan PERANCANGAN MODEL APLIKASI SISTEM INFORMASI PEMERIKSAAN AKUNTANSI Diagram Alur Data yang Diusulkan Bagan alir yang diusulkan disajikan pada Gambar 2 sampai dengan 6 ERD yang Diusulkan ERD yang diusulkan disajikan pada Gambar 7.

Laporan Auditor Struktur Menu Program yang Diusulkan Menurut Rahayu, S. K. dan Suhayati, E. (2010: 73) dalam bukunya yang berjudul Auditing Konsep dan Dasar Pedoman Pemeriksaan Akuntan Publik Edisi Pertama menyatakan laporan auditor adalah sebagai berikut: “laporan auditor dianggap sebagai alat komunikasi formal untuk mengkomunikasikan kepada pihak-pihak yang berkepentingan tentang apa yang telah dilakukan auditor dan simpulan yang dicapainya atas audit laporan keuangan.” MEKANISME SISTEM YANG BERJALAN Struktur Organisasi Berjalan Pada Gambar 1 ditampilkan gambaran struktur organisasi berjalan di Bandung:

H a l a m a n

150

Struktur menu program yang diusulkan disajikan pada Gambar 8. Tampilan Menu Program Menu program ditampilkan pada Gambar 9 sampai dengan 15:  Gambar 9 berupa tampilan menu utama.  Gambar 10 menunjukkan Form Company Profile  Gambar 11: Form Log in  Gambar 12: Form Menu Manager  Gambar 13: Form Menu Auditor  Gambar 14: Form Cetak Kertas Kerja Pemeriksaan  Gamabr 15: Tampilan Kertas Kerja Pemeriksaan Kas dan Setara Kas


Vol.11 No. 1


MANAGER 11

Mulai

Company Profile

13

2

3

* Surat Kerja Sama

* Proposal Penawaran Jasa Audit

Proposal Penawaran Jasa Audit

1 Surat Perjanjian Kerja 16

8

5

Data Klien

Input Company Profile

4

Surat Permintaan Jasa Audit

Surat Kerja Sama

2

1 Kwitansi Pembayaran Uang Muka

T

2

1* Surat Perjanjian Kerja2*

Surat Perjanjian Kerja dan kwitansi

Company Profile

Membuat Proposal Penawaran Jasa Audit berdasarkan Company Profile

Klien

9 Klien

27

tidak * Surat Kerja Sama

Proposal penawaran jasa audit



Input data klien baru

10

Cetak Proposal penawaran jasa audit Temuantemuan Dikonfirmasi

Catatan Pemeriksaan

Surat Kerja sama

Konfirmasi bahwa telah diaudit sebanyak tiga kali

T

28


Membuat Surat Perjanjian Kerja, kwitansi dan simpan

ya

Diaudit tiga kali

Klien

Catatan Pemeriksaan

1 Surat Perjanjian Kerja

17

1** Surat Perjanjian Kerja

2 1 Kwitansi Pembayaran Uang Muka

6

29 32

Temuantemuan Dikonfirmasi

Cetak Surat Perjanjian Kerja dan Kwitansi Pembayaran


Simpan data klien baru

Kwitansi Pembayaran

T

2 Data Klien

Membuat Surat Kerja Sama dan simpan

1

19 12

ICQ audit kas Cash Count Sheet Rekonsiliasi Bank Perhitungan Kas ICQ audit

Surat Kerja sama

Surat Permintaan Data

35 Cetak Surat Kerja Sama

Surat Permintaan

Klien

Membuat Surat Permintaan Data dan simpan

Company Profile

piutang ICQ audit Persediaan Analisa umur piutang Test Pricing Inventory Count Sheet ICQ audit Investasi Supporting Schedule KJ. Panjang ICQ audit

Surat Kerja Sama

Draft Draft Laporan Auditor Draft Laporan Management Letter Keuangan


7 Cetak Surat Permintaan Data Data Laporan Auditor, Laporan Keuangan Management Letter, dan Kwitansi Pelunasan

30

KJ. Panjang ICQ audit KJ. ICQ audit Pendek Aktiva Tak Berwujud Supporting Schedule KJ. Supporting Pendek Schedule Aktiva Supporting Tak Berwujud Schedule Aktiva Tetap ICQ audit Aktiva Tetap

Laporan Keuangan


Input data Laporan Auditor, Laporan Keuangan Management Letter, dan Kwitansi Pelunasan

T

18

Input saldo awal Kertas Kerja Pemeriksaan

Simpan data saldo awal

ICQ audit Ekuitas

Membuat Laporan Auditor, Laporan Keuangan Management Letter, Kwitansi Pelunasan dan simpan

34

Me-review kertas kerja pemeriksaan

Saldo awal Draft Laporan Draft Laporan Draft Keuangan Management Auditor Letter

Kertas Kerja Pemeriksaan

Laporan auditor

31

Lap. keuangan

Management Kwitansi Cetak Auditor, LetterLaporan pembayaran Laporan Keuangan Management Letter, Kwitansi Pelunasan dan simpan

14

37


1* Surat Perjanjian Kerja

Input pernyataan

* Laporan Auditor

* Management Letter

Memberikan pernyataan telah me-review kertas kerja pemeriksaan

Laporan Auditor Management Letter

*1 Kwitansi Pelunasan *2


T 38

Membuat Draft Laporan Auditor, draft lap. keuangan, dan Draft Management Letter

Draft Laporan Draft Auditor Draft Laporan Keuangan Management Letter

1* Kwitansi Pembayaran Uang Muka

1 Kwitansi Pelunasan 2

36

2*

15

20

2*

T

25

Temuan-temuan Dikonfirmasi

Catatan Pemeriksaan

* Surat Permintaan Data

26 21 33

Gambar 2 Bagan Alir Sistem yang Diusulkan

H a l a ma n

151

Vol.11 No. 1



STAFF AUDITOR

29


Catatan Pemeriksaan

Input jawaban ICQ Kas

Input jawaban ICQ Piutang

Input jawaban ICQ Persediaan

Input jawaban ICQ Investasi

Input jawaban ICQ Aktiva Tetap

Input jawaban ICQ Aktiva Tak Berwujud

Input jawaban ICQ KJ. Pendek

Input jawaban ICQ KJ. Panjang

Input jawaban ICQ Ekuitas

Simpan Jawaban ICQ Kas

Simpan Jawaban ICQ Piutang

Simpan Jawaban ICQ Persediaan

Simpan Jawaban ICQ Investasi

Simpan Jawaban ICQ Aktiva Tetap

Simpan Jawaban ICQ Aktiva Tak Berwujud

Simpan Jawaban ICQ KJ. Pendek

Simpan Jawaban ICQ KJ. Panjang

Simpan Jawaban ICQ Ekuitas

ICQ

Input kasus kas

Input kasus piutang

Input kasus persediaan

Input kasus investasi

Input kasus aktiva tetap

Input kasus Aktiva Tak Berwujud

Input kasus KJ. Pendek

Input kasus KJ. Panjang

Input kasus ekuitas

Simpan kasus kas

Simpan kasus Piutang

Simpan kasus Persediaan

Simpan kasus investasi

Simpan kasus aktiva tetap

Simpan kasus Aktiva Tak Berwujud

Simpan kasus KJ. Pendek

Simpan KJ. Panjang

Simpan kasus ekuitas

Kasus Kas

Kasus Piutang

Kasus Persediaan

Kasus Investasi

Kasus Aktiva Tetap

Kasus KJ. Pendek

Kasus KJ. Panjang

Kasus Ekuitas

31

Kasus Aktiva Tak Berwujud

Jurnal Penyesuaian

Cetak Jurnal Penyesuaian

Saldo awal

Cetak Kertas Kerja Audit Kas

Cetak Kertas Kerja Audit Piutang

ICQ audit piutang ICQ audit kas

Cetak Kertas Kerja Audit Persediaan

Cetak Kertas Kerja Audit Investasi

Cetak Kertas Kerja Audit Aktiva Tetap

ICQ audit Investasi

Analisa umur piutang

Cetak Kertas Kerja Audit Aktiva Tak Berwujud

Supporting Schedule Aktiva Tak Berwujud

ICQ audit Persediaan

Perhitungan Kas

Cetak Kertas Kerja Audit KJ. Panjang

Jurnal Penyesuaian

Cetak Kertas Kerja Audit Ekuitas

ICQ audit Aktiva Tak Berwujud

Cash Count Sheet Rekonsiliasi Bank

Cetak Kertas Kerja Audit KJ. Pendek

ICQ audit KJ. Panjang

Supporting Schedule KJ. Panjang

ICQ audit Ekuitas Supporting Schedule Modal Disetor

ICQ audit Aktiva Tetap

Test Pricing

Supporting Schedule Aktiva Tetap

Inventory Count Sheet

22

ICQ audit KJ. Pendek

Supporting Schedule Laba Ditahan

Supporting Schedule KJ. Pendek

32

Laporan Keuangan

Buktibukti Transaki

24

Buku Besar

Rekonsiliasi Bank

Rekonsiliasi Bank Ulang

30 Temuan-temuan Dikonfirmasi Mencocokkan nominal pada lap. keuangan dengan buku besar

Memeriksa Keabsahan Rekonsiliasi

Pengujian terhadap bukti transaksi

25 Membuat catatan pemeriksaan tdk

Ada temuan

20

Catatan Pemeriksaan

Temuantemuan Dikonfirmasi ya

Ada temuan

tdk

Ada temuan

tdk

23 ya

ya

Temuantemuan

19

Gambar 3 Bagan Alir Sistem yang Diusulkan Lanjutan 1

H a l a m a n

152

Catatan Pemeriksaan



Vol.11 No. 1

PIMPINAN REKAN 1


Surat Kerja Sama


2


1 Kwitansi Pembayaran 2 Uang Muka

Draft Laporan Auditor

Draft Laporan Keuangan

Management Letter

Surat Kerja Sama

Review Surat Kerja Sama

Review Proposal Penawaran Jasa Audit


Surat Kerja Sama


Surat Kerja sama

tidak sesuai

tidak

Kwitansi Pembayaran

Review Surat Perjanjian Kerja dan Kwitansi Pembayaran Uang Muka

sesuai Proposal Penawaran Jasa Audit

ya

7

33

12


Review Kertas Kerja Pemeriksaan

Surat Kerja Sama

ya Surat Kerja Sama

Surat Kerja sama sesuai

8


3

ACC

ya 1 Surat Perjanjian Kerja

ACC


2



2

* Surat Kerja Sama

2


2 9 tidak sesuai Draft Draft Laporan Draft Laporan Management Auditor Keuangan Letter

13 2

ya ACC Draft Laporan Auditor 1* Surat Perjanjian Kerja


36

Draft Laporan Keuangan

2*

Draft Management Letter

18

34

2* Surat Permintaan Data 35

Laporan Auditor Management Letter


14 1 Kwitansi Pelunasan

2

Review Proposal Penawaran Jasa Audit

Surat Permintaan Data tidak

ACC Laporan Auditor dan Management Letter

sesuai


* Laporan Auditor * Management Letter

*1 Kwitansi Pelunasan

ya Surat Permintaan Data

19 *2

37

ACC


20


H a l a ma n

153

Vol.11 No. 1



KLIEN 19

10

4

21 6


Temuantemuan


* Surat Kerja Sama


Mengkofirmasi Temuan-temuan

T T Menyiapkan data-data keperluan pemeriksaan

tidak

KAP rekan

T Temuan-temuan Dikonfirmasi

Membuat Surat Permintaan Jasa Audit

ya

* Surat Kerja Sama


20

Laporan Keuangan

Bukti-bukti Transaki

Buku Besar

Rekonsiliasi Bank

Rekonsiliasi Bank Ulang 11

5

26

22

15

38



Catatan Pemeriksaan

2*


* Management Letter *1 Kwitansi Pelunasan


setuju

* Laporan Auditor

Melakukan diskusi dan pembahasan mengenai temuan-temuan 2*

tidak Selesai ya Menambah jasa KAP

tidak

16

ACC Surat Perjanjian Kerja

Temuan-temuan Dikonfirmasi

Catatan Pemeriksaan

ya 1** Surat Perjanjian Kerja

17

28 2**



Catatan Pemeriksaan

T T

27


H a l a m a n

154



Vol.11 No. 1

SUPERVISOR

23


Catatan Pemeriksaan

Melakukan diskusi dengan staff auditor


Catatan Pemeriksaan

24

Keterangan: * **

ACC1 ACC2


H a l a ma n

155

Vol.11 No. 1



PIC Alamat Nama_KAP

Id_manager

Pimpinan Rekan

1

input

Nama_Manager

Nomor_registrasi

Jabatan

1 KAP N 1

1

Miliki

1

masukin

Manager

Id_auditor

Auditor

N

Nama_audito r

membuat Jenis Audit

Kode Klien

Jabatan

Tgl. Penyelesaian

No. Kontrak

1

Audit kas

Jabatan

Nama Klien

PIC

1 Kontrak 1 1 11 1 1

1

Kode Klien

Kode Klien

N

miliki

1

Klien

N

melakukan

1

no_kontrak

tgl_kasopname no_kontrak

Audit piutang

1

saldo_kasopname

Kas Opname 1

1

Audit Investasi

Audit Ekuitas

saldo_bank

1

no_kontrak

pelunasan Analisa Umur Piutang 1 keterangan tgl_pelunasan

1 no_kontrak

no_bukti 1

Ekuitas

tgl_trsk

1

Audit KJ Panjang

1

Kewajiban Jangka Panjang 1

nominal

nominal

saldo no_kontrak

Audit persediaan KKP Kas Opname

1

Audit Aktiva Tak Berwujud 1

no_kontrak

ICQ Kas Opname

masuk Kartu Persediaan 1 1 1 keluar

tgl Aktiva Tak Berwujud 1

kode_brg

ICQ Harga PeolehanAkti va Tetap

tgl saldo_awal

ICQ Investasi

keterangan

KKP Kartu Persediaa n ICQ Aktiva Tak Berwujud

ICQ Kewajiban Jangka Panjang

KKP Kewajiban Jangka Panjang

ICQ Kartu Persediaan KKP Ekuitas 1 ICQ Ekuitas

1 11 11 1

1 1

ICQ

1 1 1 1 1

1 1 1 1


1 Harga Peolehan Aktiva Tetap 1

1

membua t Menguji

1 Laporan Auditor

1

Gambar 7 Diagram Relasi Entitas

H a l a m a n

156

posting

1 Lap. Keuangan KAP

nominal

no_kontrak

1

N 1

BB KAP 1 bua t

no_bukti 1

no_kontrak laba_ditahan

1

Harga PeolehanAktiva Tetap 1

Catat

1 tgl

Audit Aktiva Tetap

Pembayaran Fee 1

Jurnal KAP

Investasi

1

debitur



Vol.11 No. 1

ICQ Masukan

Staff Auditor

Dokumen

Kasus

Audit Kas

Proses Audit Piutang Audit Kas Audit Piutang Audit Persediaan Audit Investasi Audit Aktiva Tetap Audit Aktiva Tak Berwujud Audit Kewajiban Jangka Panjang Kertas Kerja

Audit Kewajiban Jangka Pendek

Audit Persediaan Audit Investasi Audit Aktiva Tetap Audit Aktiva Tak Berwujud Audit Kewajiban Jangka Panjang Audit Kewajiban Jangka Pendek

Audit Ekuitas Keluar Menu

Audit Perkiraan Laba/Rugi Jurnal Penyesuaian

Audit Ekuitas

Jurnal Penyesuaian

Gambar 8 Struktur Menu Program

Gambar 9 Tampilan pada Menu Utama Program

H a l a ma n

157


Vol.11 No. 1


Gambar 10 Tampilan pada Form Company Profile

Gambar 11 Tampilan pada Form Log In

H a l a m a n

158



Vol.11 No. 1

Gambar 12 Tampilan pada Form Menu Manager

Gambar 13 Tampilan pada Form Menu Auditor

H a l a ma n

159


Vol.11 No. 1


Gambar 14 Tampilan pada Form Cetak Kertas Kerja Pemeriksaan

Gambar 15 Tampilan Kertas Kerja Pemeriksaan Kas dan setara Kas

H a l a m a n

160



Vol.11 No. 1

SIMPULAN DAN SARAN

Saran

Simpulan

Saran penulis untuk mengembangkan lebih lanjut yang ditujukan kepada pihak perusahaan tempat melakukan penelitian adalah sebagai berikut: 1. Perlu diadakan pengembangan sistem informasi berbasis komputer yang dapat mengelola dan mengolah data untuk menghasilkan informasi yang berhubungan dengan proses audit agar informasi yang dihasilkan menjadi cepat dan akurat, serta optimalnya prosedur kerja. 2. Perusahaan menggunakan Processor Pentium IV, mempunyai DDR 256 MB. Apabila perusahaan akan menggunakan program aplikasi pemeriksaan laporan auditor yang penulis buat maka komputer yang digunakan minimal menggunakan Processor AMD Turion (tm) 64 Mobile Technology MK-38, MMX, 3Dnow, 2.2 GHz, Motherboard AMD, Hardisk Minnimal 80 Gb, memory DDR2 1278 MB, ATI RADEON XPRESS Series 1100MB dan terdapat Software windows XP, Microsoft Visual Basic 6.0, Xampp dan Crystal Report 8.5. Selain itu dibutuhkan sumber daya manusia yang diperlukan untuk menjalankan program audit ini minimal lulusan D3 atau orang yang mengerti komputer dan siklus audit.

Berdasarkan hasil penelitian di KAP Bandung, akhirnya penulis mendapatkan beberapa simpulan yaitu: 1. Proses yang dilakukan oleh auditor pada KAP di Bandung masih menggunakan kertas kerja pemeriksaan (KKP) yang dibuat dengan menggunakan software Microsoft Excel. Kertas kerja pemeriksaan yang digunakan hanya terdiri dari kertas kerja cash opname untuk akun kas, stock opname untuk akun persediaan, sedangkan untuk kertas kerja untuk setiap akun-akun yang ada di perusahaan (klien) hanya terdiri dari top schedule. Berdasarkan hasilwawancara dengan staff auditor KAP di Bandung, bahwa auditor pada KAP hanya melakukan audit terhadap data-data yang telah disajikan oleh klien. 2. Perancangan model aplikasi sistem pemeriksaan akuntansi dengan kelengkapan sistem menggunakan diagram konteks, data flow diagram, entity relationship diagram, dan flowchart, yang berupa input dari datadata kasus hasil pemeriksaan. Perancangan sistem informasi pemeriksaan laporan auditor dengan menggunakan Microsoft Visual Basic 6.0 dan database MySQL dapat memudahkan dalam pengolahan data transaksi klien dan kasus yang ditemukan, selain itu membantu dalam mengefektifkan waktu untuk menghasilkan informasi yang up-to-date. Laporan yang dihasilkan adalah laporan auditor, laporan keuangan klien dan laporan keuangan KAP.

H a l a ma n

161


Vol.11 No. 1


DAFTAR PUSTAKA Agoes, S. (2008). Auditing (Pemeriksaan Akuntan) Oleh Kantor Akuntan Publik Jilid 1 Edisi Ketiga. Jakarta: Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia. (2009). Auditing (Pemeriksaan Akuntan) Oleh Kantor Akuntan Publik Jilid 2 Edisi Ketiga. Jakarta: Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia. Bin Ladjamudin, A. (2005). Analisis dan Desain Sistem Informasi. Yogyakarta: Graha Ilmu. Daulay, M. S. (2007). Mengenal Hardware Software dan Pengenlolaan Instalasi Komputer. Yogyakarta: Andy. Gunawan, I. (2004). Cara Mudah Mempelajari PHP, Apache, dan MySQL Hidayat, Syarifudin dan Sedarmayanti. (2002). Metodologi Penelitian. Bandung : Mandar Maju. Ikatan Akuntan Indonesia. (2007). Standar Akuntansi Keuangan. Jakarta: Salemba Empat.

H a l a m a n

162

Ikatan Akuntan Indonesia. (2001). Standar Profesional Akuntan Publik. Jakarta: Salemba Empat. Jogiyanto HM. (2005). Analisis dan Desain Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi Offset. Kurniadi, Adi. (2000). Pemrograman Visual Basic 6.0 Jakarta: Elex Media Komputindo. Kuniyo, A. dan Kusrini. (2007). Membangun Sistem Informasi Akuntansi Dengan Visual Basic & SQL Server. Yogyakarta: Andi. Madcom. (2003). Program Aplikasi terintegrasi inventory dan hutang piutang dengan visual basic dan crystal report. Yogyakarta: Andi Offset. Maxfield, W. (2000). MySQL and PHP from Scratch Mulyadi. (2001). Sistem Akuntansi. Jakarta: Salemba Empat



Vol.11 No. 1

H a l a ma n

163

PERANCANGAN MODEL APLIKASI SISTEM INFORMASI PEMERIKSAAN AKUNTANSI (STUDI KASUS PADA KANTOR AKUNTAN PUBLIK DI BANDUNG)

Recommend Documents