PERANCANGAN GERGAJI LOGAM DAN PETA KERJA UNTUK PENGURANGAN KELUHAN FISIK DI BENGKEL LAS SEJATI MULIA – JAKARTA SELATAN
Disusun oleh: Daryono (30404169) Jurusan : Teknik Industri Fakultas : Teknologi Industri Pembimbing: Dr. Ir. Budi Hermana
Sabtu, 13 Maret 2010 http://www.gunadarma.ac.id/
LATAR BELAKANG Penggunaan gergaji logam sebagai alat pemotongan benda keras sangat potensial menimbulkan kelelahan kerja yang tinggi karena gerakan yang dilakukan berulangulang. apabila hal ini dilakukan dalam waktu yang cukup lama maka akan mengakibatkan keluhan keluhan rasa sakit bagi para pekerja, oleh karena itu perlu dilakukan perancangan gergaji logam dan peta kerja ditinjau dari segi anthopometri agar para pekerja merasa nyaman dalam melakukan pekerjaannya.
POKOK PERMASALAHAN Permasalahan yang ada penggunaan gergaji logam adalah keluhan fisik dan ketidaknyamanan pada penggunaan gergaji logam secara manual.
TUJUAN PENELITIAN Mengetahui keluhan fisik yang ditimbulkan dari penggunaan gergaji logam yang digunakan saat ini Mengevaluasi dimensi usulan rancangan gergaji logam baru berdasarkan data antopometri Membandingkan waktu untuk memotong logam dengan menggunakan gergaji logam manual dengan gergaji logam baru.
Alat yang Digunakan
Meteran Penggaris Lembar Pengamatan Alat Tulis Kamera Digital Handphone .
Penentuan Jumlah Sampel Penarikan sampel dilakukan berdasarkan pertimbangan penulis sehingga memudahkan dalam mengambil data. Dalam hal ini peneliti menentukan jumlah sampel sebesar 8 orang berdasarkan jumlah pekerja di Bengkel Las Sejati Mulia.
Tahap Perancangan Data yang diperoleh berdasarkan hasil pengukuran terhadap sejumlah responden tentang tingkat keluhan fisik dari penggunaan gergaji logam dengan menggunakan nordic body map.
Teknik Analisis Data Analisa dimensi gergaji logam baru diperoleh dari hasil pengolahan data anthropometri yang telah diperoleh kemudian diolah dengan menggunakan perangkat lunak (SPSS) version 11.5 dan bentuk fisik gergaji logam baru divisualisasi dalam bentuk gambar dengan bantuan software Autocad 2002.
Hasil Pengamatan Berdasarkan hasil pengamatan peneliti, banyak pekerja yang mengeluhkan sikap kerja pada saat menggergaji benda kerja secara manual tidak nyaman, terutama jika menggergaji benda kerja dengan cara berjongkok dilaksanakan dalam jangka waktu yang lama.
Pengumpulan Data Wawancara langsung kepada pengguna gergaji logam dan data juga dilakukan dengan menggunakan kuisioner nordic body map. Teknik sampling yang digunakan yaitu purposive sampling. Cara ini menggunakan pertimbangan subjektif dalam memilih anggota populasi dengan ciriciri tertentu dan menolak anggota populasi yang tidak memiliki ciriciri tersebut yang didasarkan pada pertimbangan pertimbangan tertentu dari peneliti.
Hasil Kuisioner Pendahuluan N o 1.
2.
3. 4.
5.
Uraian aspek penelitian pendahuluan Lama bekerja di bengkel las
Jumlah responden
Jawaban
%
N o
8
1 tahun – 3 tahun 4 tahun – 6 tahun 7 tahun – 9 tahun Lebih dari 8 jam 3 jam – 4 jam 5 jam – 6 jam 7 jam – 8 jam Lebih dari 8 jam berjongkok berdiri
37,5%
6.
8
Nyaman Cukup nyaman Tidak nyaman
0% 0% 100%
8
Ya Tidak
100% 0%
Lama waktu bekerja dalam 1 hari
8
Posisi tubuh saat menggergaji benda kerja Gergaji logam yang digunakan saat ini sudah nyaman Pernah mengalami keluhan rasa sakit saat menggergaji benda kerja
8
25%
Jumlah Uraian aspek responde penelitian n pendahuluan Pendapat mengenai 8 gergaji logam yang digunakan saat ini
12,5% 25% 0% 0% 100% 0% 100% 0%
7.
Saran mengenai gergaji logam yang nyaman digunakan
8
Jawaban
%
Agak berat, terlalu banyak mengeluarkan tenaga Kurang efektif dan kurang profesional Kurang cepat dan cepet capek Lama dalam pemotongan besi Kurang bagus
12,5%
12,5% 12,5% 12,5% 12,5%
Kurang nyaman 12,5% digunakan Hasil kurang 25% maksimal dan lebih mengandalkan otot Tidak banyak 37,5% mengeluarkan tenaga Lebih cepat dalam 25% memotong Mudah digunakan 37,5%
Pengukuran Anthropometri No.
Nama
P/L
Umur
TSdp
LBhu
LPgl
JPP
TPop
(mm)
(mm)
(mm)
(mm)
(mm)
1
Bhagoes Daryanto
L
27
550
390
310
490
460
2
Waluyo
L
25
550
490
320
490
460
3
Surya
L
41
500
470
350
494
440
4
Adi slamet suwardo
L
35
480
440
330
475
445
5
Santo
L
24
450
450
365
450
389
6
Nyono
L
27
450
440
387
495
430
7
Lendro
L
29
500
530
350
490
450
8
Rosit
L
24
440
460
370
460
420
Analisis keluhan No 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27
Bagian Tubuh Leher bagian atas Leher bagian bawah Bahu kiri Bahu kanan Lengan atas bagian kiri Bagian punggung Lengan atas bagian kanan Daerah pinggang ke belakang Daerah pinggul ke belakang Daerah pantat Siku kiri Siku kanan Lengan bawah bagian kiri Lengan bawah bagian kanan Pergelangan tangan kiri Pergelangan tangan kanan Telapak tangan bagian kiri Telapak tangan bagian kanan Paha kiri Paha kanan Lutut kiri Lutut kanan Betis kiri Betis kanan Pergelangan kaki kiri Pergelangan kaki kanan Telapak kaki kiri Telapak kaki kanan
Responden
Ya 5 8 0 8 3 8 6 3 8 4 0 8 2 8 1 8 0 6 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8
Persentase (%)
Tidak 3 0 8 0 5 0 2 5 0 4 8 0 6 0 7 0 8 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Ya 62.5 100 0 100 37.5 100 75 37.5 100 50 0 100 25 100 12.5 100 0 75 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
Tidak 37.5 0 100 0 62.5 0 25 62.5 0 50 100 0 75 0 87.5 0 100 25 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Usulan perancangan gergaji logam Data ini dievaluasi menggunakan tingkat kepercayaan sebesar 95% dan tingkat ketelitian sebesar 5% dan diukur secara langsung pada 8 orang pekerja sebagai sample. No.
Jenis Pengukuran
N
Mean
Standar Deviasi
(mm)
(mm)
1.
Tinggi Sandaran Punggung (TSdp)
8
490.00
43.425
2.
Lebar bahu (LBhu)
8
458.75
40.861
3.
Jarak pantat ke popliteal (JPP)
8
480.50
4.
Lebar Pinggul (LPgl)
8
5.
Tinggi Popliteal (TPop)
8
347.75 436.75
17.088 26.332 23.729
Perancangan gergaji logam dilakukan perhitungan dengan menggunakan rumus X1.645σ x untuk nilai persentil ke-95 dan X −1.645σ x untuk nilai persentil ke-5. Tinggi sandaran punggung = X −1 . 645σ Tinggi sandaran punggung
1.645(43.425)
= 490.00 -
= 418.56 ≈ 419 mm Lebar sandaran punggung = 392 mm Kedalaman alas duduk = 453 mm Lebar alas duduk = 392 mm Tinggi alas duduk = 398 mm
x
1460
32
50
0
230
300
419
200
200
100
450
453 Ø180
398
Ø300
110
285
1300
1510
SKALA SATUAN TANGGAL
TEKNIK INDUSTRI
: 1 : 1 : mm : 10012010
NAMA NPM DIPERIKSA
: DARYONO : 30404169 :
GERGAJI LOGAM
KETERANGAN
NO.1 LETTER
50
419
419
200
200
392
40
110
398
453
453
SKALA SATUAN TANGGAL
TEKNIK INDUSTRI
: 1 : 1 : mm : 10012010
NAMA NPM DIPERIKSA
: DARYONO : 30404169 :
GERGAJI LOGAM
KETERANGAN
NO.2 LETTER
Peta tangan kiri dan tangan kanan Peta tangan kiri dan tangan kanan untuk mendapatkan
gerakan-gerakan yang lebih terperinci, terutama untuk mengurangi gerakan yang tidak perlu dan untuk mengatur gerakan sehingga diperoleh urutan yang terbaik. peta tangan kiri dan tangan kanan saat memotong logam sekarang dapat diketahui waktu tiap siklus sebesar 6 menit 53 detik untuk menghasilkan 1 buah produk dengan jumlah gerakan untuk tangan kiri sebesar 29 gerakan dan tidak ada gerakan yang menganggur, sedangkan untuk tangan kanan sebesar 24 gerakan dan menganggur sebesar 5 kali menganggur. Bila dilihat pada peta tangan kiri dan tangan kanan saat memotong logam usulan dapat diketahui waktu tiap siklus sebesar 3 menit 38 detik untuk menghasilkan 1 buah produk dengan jumlah gerakan untuk tangan kiri sebesar 23 gerakan dan tidak ada gerakan yang menganggur, sedangkan untuk tangan kanan sebesar 20 gerakan dan menganggur sebesar 3 kali menganggur.
Sebanyak 62.5% pekerja merasakan keluhan pada leher atas dan 100% pada leher bawah, bahu kanan sebesar 100%, bagian punggung sebesar 100%, lengan atas bagian kanan sebesar 75%, daerah pinggul ke belakang sebesar 100%, daerah pantat sebesar 50%, siku kanan sebesar 100%, lengan bawah bagian kanan sebesar 100%, pergelangan tangan kanan sebesar 100%, telapak tangan bagian kanan sebesar 75%, paha kiri dan kanan sebesar 100%, lutut kiri dan kanan sebesar 100%, betis kiri dan kanan sebesar 100%, pergelangan kaki kiri dan kanan sebesar 100%, telapak kaki kiri dan kanan sebesar 100%. Usulan perancangan gergaji logam yang ergonomis untuk mengurangi keluhan fisik yang memiliki dimensi sesuai dengan antropometri pekerja di bengkel las sejati mulia perancangan gergaji logam berdasarkan pengukuran antropometri memiliki spesifikasi sebagai berikut sandaran punggung dengan kemiringan 1150 dari garis vertikal agar punggung dapat besandar dengan nyaman, Alas duduk, Tinggi alas duduk dapat dinaikan ketinggian maksimal sebesar 15 cm atau menurunkan kursi yang dapat diatur sesuai dengan keinginan pengguna sehingga pekerja dapat melakukan aktivitasnya dengan nyaman. Dan yang dibutuhkan untuk memotong logam secara manual sebesar 6 menit 15 detik, sedangkan waktu untuk memotong logam menggunakan gergaji logam baru sebesar 3 menit 38 detik sehingga dengan menggunakan gergaji logam baru dapat menghemat waktu sebesar 3 menit 15 detik.
Diharapkan dapat dilakukan penelitian lanjutan mengenai biaya, bahan material dan bahan serta proses produksi pembuatan gergaji logam, sehingga dapat diketahui proses pembuatan gergaji logam yang kuat dan tahan lama.
TERIMA KASIH